DAFTAR PUSTAKA. David P. Barash, Charles P. Webel, 2002, Peace and Conflict Studies, London, Sage Publications, Thousand Oaks.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "DAFTAR PUSTAKA. David P. Barash, Charles P. Webel, 2002, Peace and Conflict Studies, London, Sage Publications, Thousand Oaks."

Transkripsi

1 156 DAFTAR PUSTAKA Buku, Jurnal dan Makalah Alice Prezer Evans, Robert A. Evans, dan Ronald S. Kraybill, 2002, Peace Skills, Panduan Pemimpin Terampil Membangun Perdamaian, Cetakan Kelima, Yogyakarta, Penerbit Percetakan Kanisius. Bangkit Rahmat Tri Widodo, 2011, Misi Pemeliharaan Perdamaian Indonesia Dalam Mendukung Politik Luar Negeri Bebas Aktif, Jakarta, Jurnal Pertahanan Edisi Mei 2011, Volume 1 No. 2, Universitas Pertahanan. David P. Barash, Charles P. Webel, 2002, Peace and Conflict Studies, London, Sage Publications, Thousand Oaks. Departemen Pertahanan RI, 2008, Buku Putih Pertahanan Indonesia, Jakarta, Cetakan Pertama, Dephan RI. Djamaluddin, Dasman, 2012, Mission Accomplished Mengawal Keberhasilan Perjanjian Camp David, Catatan Rais Abin Panglima Pasukan Perdamaian PBB di Timur Tengah , Jakarta, Penerbit PT Kompas Media Nusantara. Edy Sunarwondo, 2008, Kontingen Garuda Biru Indonesia Amanah UUD 1945, Cetakan Pertama, Jakarta, Penerbit Smart Institute. Embu, Agapitus, Kol (Psk), 2010, Perkembangan Operasi Pemeliharaan Perdamaian Dunia dan Implementasi Chapter VI, Chapter VII Serta Robust PKI (Peacekeeping Operation), Jakarta, Telaah Staf Direktur Latihan PMPP TNI April 2010.

2 157 Imam Edy Mulyono, M.Sc., Brigjen TNI, 2012, Peran TNI Dalam Misi Pengeliharaan Perdamaian, Jakarta, Cetakan Kedua, Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian TNI. Joseph S Nye Jr, 2004, Soft Power The Means to Success In The World Politics, New York, Published in the United States by Public Affairs. J. Suryo Prabowo, Letjen TNI, 2011, Evaluasi Penggunaan Kekuatan TNI Tahun 2011, Jakarta, Dikeluarkan oleh Mabes TNI Cilangkap. J. Suryo Prabowo, Letjen TNI, 2012, Memahami Doktrin Militer, Mabes TNI Cilangkap. J. Suryo Prabowo, Letjen TNI, 2012, Strategi Militer TNI 2012, Mabes TNI Cilangkap. Lakhdar Brahimi, 2005, Report of The Panel on United Nation Peace Operation From Chairman of The Panel on United Nations Peace Operation, Published by the United Nations Departement of Public Information. Michael Rose, Sir, General, 1998, Fighting For Peace, London, First Publisher, Harvill Press. Mabes TNI, 1999, TNI Abad XXI: Redefinisi, Reposisi, dan Reaktualisasi Peran TNI Dalam Kehidupan Bangsa, Jakarta, Cetakan Keempat, Penerbit CC Jasa Buma.

3 158 Mabes TNI, 2008, Kontingen Garuda XXIII-A/UNIFIL Di Lebanon Memenuhi Amanat Bangsa, Jakarta, Penerbit Pusat Sejarah TNI, Percetakan Saba Wijaya Persada. Mabes TNI, 2011, Buku Petunjuk Induk Operasi Militer Untuk Perang dan Operasi Militer Selain Perang, Jakarta, Penerbit Babinkum TNI. Mabes TNI, 2013, Buku Petunjuk Teknis TNI AU Tentang Ejaan, Singkatan, Dan Akronim, Kep Kasau Nomor Kep/401/VI/2013. Paul Hirst, 2004, War And Power In The 21st Century, Perang dan Kekuatan di Abad ke-21, Konflik Militer, Negara dan Sistem Internasional, Cetakan Pertama, Jakarta, Penerbit PT Raja Grafindo Persada. PMPP TNI, 2009, UNIFIL Rules of Engagement for The Military Component of The United Nations Interim Force in Lebanon, Jakarta, Departement of Peacekeeping Operations Military Planning Service, TNI Operation Staff. PMPP TNI, 2011, TNI dan Misi Pemeliharaan Perdamaian, Peran PMPP TNI dalam Menyiapkan Kontingen Garuda, Jakarta, Percetakan Abad 21. Rizal Panggabean, 1998, Studi Gerakan Perdamaian: Timeline, Gagasan dan Lembaga, Yogyakarta, Pusat Studi Keamanan dan Perdamaian, Universitas Gajah Mada. Robert Jackson and Georg Forensen, 2009, Pengantar Studi Hubungan Internasional, Yogyakarta, Cetakan Kedua, Penerbit Pustaka Pelajar.

4 159 Tim Deplu, 2007, Tinjauan Mengenai perkembangan Konflik Lebanon Israel Dan Peranan Indonesia Dalam Pasukan Perdamaian PBB (UNIFIL): Satgas Batalyon Infantri Mekanis TNI Kontingen Garuda XXIII- A/UNIFIL, Jakarta, Penerbit PT.Saba Widya Persada. TNI, 2008, Jejak Pengabdian Prajurit Garuda XXIII-B/UNIFIL, Jakarta, Satgas Yonif Mekanis TNI Konga XIII-B/UNIFIL. TNI, 2011, Laporan Purna Tugas Satgas Yon Mekanis TNI Konga XXIII- E/UNIFIL TA , Adshit Al Qusayr, Satgas Yon Mekanis Konga XXIII-E/UNIFIL. UNA Canada, UN, 2007, Future Challenges of UN Peacekeeping, Quebec, Academic Publication. United Nations, 1995, Military Observers Handbook, New York, Departement of Peacekeeping Operations. United Nations, 2008, United Nations Peacekeeping Operations Principles and Guidelines, New York, Departement of Peacekeeping Operations and Departemen of Field Support. Majalah dan Media Massa Cetak Buletin Diplomasi Multilateral, Volume II No. 2 Tahun Harian Sinar Harapan (sore), 30 Agustus Jurnal Pertahanan, Volume 2 Nomor 2, Mei Jurnal Yudhagama, No. 82 Tahun XXIX, Edisi Maret Kompas, 27 Juli Koran Tempo, edisi 6 Oktober 2006.

5 160 Media Indonesia, 1 September Media Indonesia, 13 September Internet m_perspektif_pbb (diakses 12 Oktober 2014). books. Google.com/books?id=tbh6mi9lBpYC&pg=PA110&ots= V1gwsY9j2A&focus=viewpoert&dq=johan+galtung+coordination=id &output=html_text (diakses 4 November 2014). cekeeping1.doc (diakses 25 Oktober 2014). (diakses 21 Oktober 2014). (diakses 19 Oktober 2014). (diakses 19 September 2014). (diakses 19 Oktober 2014). pdf (diakses 19 Oktober 2014). (diakes pada 5 November 2014). (diakses 23 Oktober 2014). (diakses 23 Oktober 2014). (diakes 1 November 2014) (diakses 15 Februari 2014). (diakses 29 November 2012). 1.shtml (diakses 29 September 2014).

6 161 (diakses 21 Oktober 2014). (diakses 21 Oktober 2014) (diakses 22 Oktober 2014). (diakses pada 5 November 2014). (diakses 21 Januari 2015)

7 LAMPIRAN-LAMPIRAN 162

BAB V PENUTUP. diplomasi yang dibawa oleh TNI yang bergabung dalam Kontingen Garuda adalah

BAB V PENUTUP. diplomasi yang dibawa oleh TNI yang bergabung dalam Kontingen Garuda adalah BAB V PENUTUP 1.1 Kesimpulan Berdasarkan pembahasan yang telah dijelaskan sebelumnya, bahwa tugas pokok TNI tidak hanya sebagai pasukan perang, tetapi juga menjadi pasukan pemelihara perdamaian dalam menjalani

Lebih terperinci

Kismono, Bambang dan Hadi Machmud Syafrudin. Pasukan Penjaga perdamaian dan Reformasi Sektor Keamanan. Indonesia: IDSPS Press, 2009.

Kismono, Bambang dan Hadi Machmud Syafrudin. Pasukan Penjaga perdamaian dan Reformasi Sektor Keamanan. Indonesia: IDSPS Press, 2009. DAFTAR PUSTAKA Buku Alger, Chadwick F, The United Nations System The Reference Handbook (California:ABC-CLIO,Inc, 2006. Barash, David P. Peace and Conflict Studies. London: Sage Publication, 2002. Cottey,

Lebih terperinci

Total Diplomacy dan Total History Peran Sejarawan Militer dalam Pasukan Perdamaian Indonesia

Total Diplomacy dan Total History Peran Sejarawan Militer dalam Pasukan Perdamaian Indonesia PUSAT SEJARAH TENTARA NASIONAL INDONESIA PUSAT SEJARAH 1 Total Diplomacy dan Total History Peran Sejarawan Militer dalam Pasukan Perdamaian Indonesia Letkol Caj Dr. Kusuma Pusjarah TNI www.sejarah-tni.mil.id

Lebih terperinci

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 15 TAHUN 2006 TENTANG KONTINGEN GARUDA DALAM MISI PERDAMAIAN DI LEBANON PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 15 TAHUN 2006 TENTANG KONTINGEN GARUDA DALAM MISI PERDAMAIAN DI LEBANON PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 15 TAHUN 2006 TENTANG KONTINGEN GARUDA DALAM MISI PERDAMAIAN DI LEBANON PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa dalam rangka ikut melaksanakan ketertiban

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, www.bpkp.go.id PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 78 TAHUN 2015 TENTANG KONTINGEN GARUDA SATUAN TUGAS HELIKOPTER MI-17 TENTARA NASIONAL INDONESIA PADA MISI PEMELIHARAAN PERDAMAIAN PERSERIKATAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Peacekeeping operations telah berkembang dari model tradisional yang mengobservasi gencatan senjata dan pemisahan pasukan setelah perang antar negara ke arah yang lebih

Lebih terperinci

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.265, 2014 LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA PERTAHANAN. Kontingen Garuda. Zeni TNI. Misi Perdamaian. Afrika Tengah. PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 128 TAHUN 2014 TENTANG KONTINGEN GARUDA

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.820, 2013 KEMENTERIAN PERTAHANAN. Kontingen Garuda. Infanteri. Misi Perdamaian. Darfur- Sudan. PERATURAN MENTERI PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2013 TENTANG

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.325, 2013 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN PERTAHANAN. Satuan Tugas. Helikopter MI-17. Kontingen Garuda. Sudan. Dukungan Administrasi. Pencabutan. PERATURAN MENTERI PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA

Lebih terperinci

PENGIRIMAN PASUKAN PEMELIHARAAN PERDAMAIAN INDONESIA DI DUNIA INTERNASIONAL Oleh: Yeni Handayani *

PENGIRIMAN PASUKAN PEMELIHARAAN PERDAMAIAN INDONESIA DI DUNIA INTERNASIONAL Oleh: Yeni Handayani * PENGIRIMAN PASUKAN PEMELIHARAAN PERDAMAIAN INDONESIA DI DUNIA INTERNASIONAL Oleh: Yeni Handayani * Dalam pergaulan internasional setiap negara mencoba menunjukkan eksistensinya melalui berbagai diplomasi

Lebih terperinci

MISI GLOBAL TNI Oleh Herry Darwanto. Tabel 1. Misi Perdamaian PBB (2014)

MISI GLOBAL TNI Oleh Herry Darwanto. Tabel 1. Misi Perdamaian PBB (2014) MISI GLOBAL TNI Oleh Herry Darwanto Para Pendiri (Founding Fathers) Negara kita telah dengan bijaksana mencantumkan kewajiban Negara RI untuk ikut serta menjaga ketertiban dunia dalam Undang-Undang Dasar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menindaklanjuti konflik kekerasan sangat terbatas. Diplomasi dan persetujuan

BAB I PENDAHULUAN. menindaklanjuti konflik kekerasan sangat terbatas. Diplomasi dan persetujuan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Sepanjang sejarah sistem negara modern, mekanisme utama untuk menindaklanjuti konflik kekerasan sangat terbatas. Diplomasi dan persetujuan hasil negosiasi

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Bary, Buzan, People, State, Fear : an Agenda For International Secirity

DAFTAR PUSTAKA. Bary, Buzan, People, State, Fear : an Agenda For International Secirity DAFTAR PUSTAKA Buku-Buku : Bary, Buzan, 1991. People, State, Fear : an Agenda For International Secirity Studies in The Post Cold War Era, New York, London, Tokyo, Sidney, Singapore: Harpvester Wheatsheaf.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dunia untuk membangun kembali kerjasama internasional dan upaya-upaya

BAB I PENDAHULUAN. dunia untuk membangun kembali kerjasama internasional dan upaya-upaya BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Munculnya beragam konflik dalam tatanan dunia memunculkan sebuah pemikiran bahwa perlunya sebuah badan yang bertindak untuk mencegah dan maupun menghentikan konflik.

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. J.G.Starke, Pengantar Hukum Internasional 1, Sinar Grafika, Jakarta, 2010

DAFTAR PUSTAKA. J.G.Starke, Pengantar Hukum Internasional 1, Sinar Grafika, Jakarta, 2010 DAFTAR PUSTAKA Buku Aigins, Rosalyn, UN Peacekeeping 1946-1967 Documentary and Commentary Vol 1,Middle East.London 1969. Ambarwaty, Denny Ramadhany, Rina Rusman, Hukum Humaniter Internasional dalam studi

Lebih terperinci

BAB I. Pendahuluan. Manusia mendambakan hidup damai dan sejahtera, tetapi perjalanan

BAB I. Pendahuluan. Manusia mendambakan hidup damai dan sejahtera, tetapi perjalanan BAB I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Manusia mendambakan hidup damai dan sejahtera, tetapi perjalanan sejarah peradaban manusia tidaklah semulus harapan. Pertikaian dan konflik terus menerus terjadi hingga

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Rumusan Masalah C. Tujuan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Rumusan Masalah C. Tujuan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam suatu negara tidak dapat berdiri sendiri. Seperti halnya individu sebagai makhluk sosial. Negara tentunya akan memerlukan negara atau komponen yang lain. Bahkan

Lebih terperinci

Sambutan Presiden RI pada Peresmian Fasilitas Pusat Pemeliharaan Perdamaian, Bogor, 19 Desember 2011 Senin, 19 Desember 2011

Sambutan Presiden RI pada Peresmian Fasilitas Pusat Pemeliharaan Perdamaian, Bogor, 19 Desember 2011 Senin, 19 Desember 2011 Sambutan Presiden RI pada Peresmian Fasilitas Pusat Pemeliharaan Perdamaian, Bogor, 19 Desember 2011 Senin, 19 Desember 2011 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA PERESMIAN FASILITAS OPERASIONAL PUSAT

Lebih terperinci

PENERAPAN SAN REMO MANUAL PADA PENGIRIMAN (SATGAS MTF) TNI DALAM MISI UNIFIL

PENERAPAN SAN REMO MANUAL PADA PENGIRIMAN (SATGAS MTF) TNI DALAM MISI UNIFIL PENERAPAN SAN REMO MANUAL PADA PENGIRIMAN (SATGAS MTF) TNI DALAM MISI UNIFIL Martha Latu Retno Staf Personel Koarmatim Jl. Raya Hangtuah Ujung Koarmatim Surabaya Email: marthalatupurwokuntjoro@gmail.com

Lebih terperinci

POLITIK LUAR NEGERI. By design Drs. Muid

POLITIK LUAR NEGERI. By design Drs. Muid POLITIK LUAR NEGERI By design Drs. Muid Tujuan Pembelajaran Menjelaskan arti politik luar negeri yang bebas dan aktif Menunjukkan Dasar hukum politik luar negeri dengan Tidak bergantung pada orang lain

Lebih terperinci

2012, No helikopter utility MI-17 beserta awaknya pada misi pemeliharaan perdamaian Perserikatan Bangsa Bangsa United Nations Organization Stabi

2012, No helikopter utility MI-17 beserta awaknya pada misi pemeliharaan perdamaian Perserikatan Bangsa Bangsa United Nations Organization Stabi BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.937, 2012 KEMENTERIAN PERTAHANAN. Dukungan Administrasi MI-17. Kontingen Garuda. Kongo. PERATURAN MENTERI PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2012 TENTANG DUKUNGAN

Lebih terperinci

DIPLOMASI PUBLIK INDONESIA MELALUI KONTINGEN GARUDA/ UNIFIL TENTARA NASIONAL INDONESIA DI LEBANON SELATAN

DIPLOMASI PUBLIK INDONESIA MELALUI KONTINGEN GARUDA/ UNIFIL TENTARA NASIONAL INDONESIA DI LEBANON SELATAN DIPLOMASI PUBLIK INDONESIA MELALUI KONTINGEN GARUDA/ UNIFIL TENTARA NASIONAL INDONESIA DI LEBANON SELATAN Angga Nurdin Rachmat Jurusan Hubungan Internasional, Universitas Jenderal Achmad Yani Email : angganr16@gmail.com

Lebih terperinci

Diplomasi Publik Indonesia Melalui Kontingen Garuda/ UNIFIL Tentara Nasional Indonesia di Lebanon Selatan

Diplomasi Publik Indonesia Melalui Kontingen Garuda/ UNIFIL Tentara Nasional Indonesia di Lebanon Selatan Diplomasi Publik Indonesia Melalui Kontingen Garuda/ UNIFIL Angga Nurdin Rachmat Jurusan Hubungan Internasional, Universitas Jenderal Achmad Yani Email : angganr16@gmail.com Abstrak Indonesia telah menjadi

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Papalia, D. E., Olds, S. W., & Feldman, R. D Human Development (Psikologi Perkembangan Edisi Kesepuluh). Jakarta: Kencana.

DAFTAR PUSTAKA. Papalia, D. E., Olds, S. W., & Feldman, R. D Human Development (Psikologi Perkembangan Edisi Kesepuluh). Jakarta: Kencana. DAFTAR PUSTAKA Fransiska, M. 2009. Gambaran Psychological well-being pada Pria Gay Dewasa Muda yang telah Coming-out. Skripsi Fakultas Psikologi Universitas Indonesia. Mardiah, D. 2009. Hubungan antara

Lebih terperinci

Keterlibatan Indonesia di UNIFIL dan Komitmen Indonesia melalui Peta Jalan 4,000 Pasukan Pemeliharaan Perdamaian

Keterlibatan Indonesia di UNIFIL dan Komitmen Indonesia melalui Peta Jalan 4,000 Pasukan Pemeliharaan Perdamaian Keterlibatan Indonesia di UNIFIL dan Komitmen Indonesia melalui Peta Jalan 4,000 Pasukan Pemeliharaan Perdamaian 2015-2019 Rany Purnama Hadi, S.IP Universitas Airlangga ranyphadi@gmail.com Abstract UNIFIL

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pasca kekalahannya dalam Perang Dunia II, Jepang berusaha untuk bangkit kembali menjadi salah satu kekuatan besar di dunia. Usaha Jepang untuk bangkit kembali dilakukan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Setiap pasangan yang telah menikah tentu saja tidak ingin terpisahkan baik

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Setiap pasangan yang telah menikah tentu saja tidak ingin terpisahkan baik BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setiap pasangan yang telah menikah tentu saja tidak ingin terpisahkan baik secara fisik maupun psikologis. Namun kenyataanya, tuntutan tugas dan profesi dalam pekerjaan

Lebih terperinci

PENERAPAN SAN REMO MANUAL PADA PENGIRIMAN (SATGAS MTF) TNI DALAM MISI UNIFIL

PENERAPAN SAN REMO MANUAL PADA PENGIRIMAN (SATGAS MTF) TNI DALAM MISI UNIFIL PENERAPAN SAN REMO MANUAL PADA PENGIRIMAN (SATGAS MTF) TNI DALAM MISI UNIFIL Martha Latu Retno Staf Personel Koarmatim Jl. Raya Hangtuah Ujung Koarmatim Surabaya Email: marthalatupurwokuntjoro@gmail.com

Lebih terperinci

Bab V. Penutup. Pada bagian penutup akan disajikan tiga hal. Pertama, manfaat dari

Bab V. Penutup. Pada bagian penutup akan disajikan tiga hal. Pertama, manfaat dari 138 Bab V Penutup Pada bagian penutup akan disajikan tiga hal. Pertama, manfaat dari koordinasi antar pemangku kepentingan yang solid, sinergis dan dalam kesatuan visi diplomasi pertahanan akan memperkokoh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada beberapa dekade terakhir ini masalah. menjadi mengemuka seiring dengan perkembangan ilmu

BAB I PENDAHULUAN. Pada beberapa dekade terakhir ini masalah. menjadi mengemuka seiring dengan perkembangan ilmu BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Pada beberapa dekade terakhir ini masalah pertahanan biologi (biodefense) menjadi mengemuka seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terutama yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG B. RUMUSAN MASALAH

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG B. RUMUSAN MASALAH BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Setiap bangsa memiliki cita-cita karena cita-cita berfungsi sebagai penentu untuk mencapai tujuan. Tujuan bangsa Indonesia tercantum dalam Pembukaan UUD 1945. Dalam

Lebih terperinci

Budiarjo, Miriam Dasar-Dasar Ilmu Politik. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Budiarjo, Miriam Dasar-Dasar Ilmu Politik. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. Daftar Pustaka Ali Safa at, Muchamad. 2001. Pembubaran Partai Politik Pengaturan dan Praktik Pembubaran Partai Politik dalam Pergulatan republik. Jakarta: Rajawali Pers. Amal, Ichlasul. 1988. Teori-teori

Lebih terperinci

MARKAS BESAR TENTARA NASIONAL INDONESIA Tim Teknis PWP dalam KLH

MARKAS BESAR TENTARA NASIONAL INDONESIA Tim Teknis PWP dalam KLH RAKOTER TNI TAHUN 2009 Tema Melalui Rapat Koordinasi Teritorial Tahun 2009 Kita Tingkatkan Pemberdayaan Wilayah Pertahanan di Jajaran Komando Kewilayahan TNI CERAMAH KETUA TIM TEKNIS KETAHANAN LINGKUNGAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perang etnis menurut Paul R. Kimmel dipandang lebih berbahaya dibandingkan perang antar negara karena terdapat sentimen primordial yang dirasakan oleh pihak yang bertikai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. internasional, negara harus memiliki syarat-syarat yang harus dipenuhi yaitu,

BAB I PENDAHULUAN. internasional, negara harus memiliki syarat-syarat yang harus dipenuhi yaitu, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Negara merupakan salah satu subjek hukum internasional. Sebagai subjek hukum internasional, negara harus memiliki syarat-syarat yang harus dipenuhi yaitu, salah satunya

Lebih terperinci

Amanat Presiden RI pada Peringatan HUT TNI Ke-64, Senin, 05 Oktober 2009

Amanat Presiden RI pada Peringatan HUT TNI Ke-64, Senin, 05 Oktober 2009 Amanat Presiden RI pada Peringatan HUT TNI Ke-64, 05-10-09 Senin, 05 Oktober 2009 Â AMANAT PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA PERINGATAN HARI ULANG TAHUN TNI KE-64 DI MABES TNI, CILANGKAP, JAKARTA

Lebih terperinci

PAPARAN KASUBDIS JARAH PADA RAKORNIS SEJARAH TNI TAHUN 2018

PAPARAN KASUBDIS JARAH PADA RAKORNIS SEJARAH TNI TAHUN 2018 PAPARAN KASUBDIS JARAH PADA RAKORNIS SEJARAH TNI TAHUN 2018 PEMBINAAN KESEJARAHAN, TUGAS POKOK, DAN FUNGSI KESEJARAHAN TNI AU UNTUK MENDUKUNG DIPLOMASI MILITER DALAM PERSPEKTIF HISTORIS MELALUI PENINGKATAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. negara indonesia dengan negara-negara lain. Dinamakan masyarakat global,

BAB I PENDAHULUAN. negara indonesia dengan negara-negara lain. Dinamakan masyarakat global, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam suatu negara tidak dapat berdiri sendiri. Seperti halnya individu sebagai makhluk sosial. Negara tentunya akan memerlukan negara atau komponen yang lain. Bahkan

Lebih terperinci

SKRIPSI. Oleh Lalu Aryan Hidayat Nim :

SKRIPSI. Oleh Lalu Aryan Hidayat Nim : SKRIPSI PERAN DIPLOMASI INDONESIA DALAM PENYELESAIAN KONFLIK ISRAEL-HIZBULLAH DI LEBANON Disusun Dan Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Strata I Jurusan Ilmu Hubungan Internasional

Lebih terperinci

Karya Vira Jati. Edisi Khusus (November 2016)

Karya Vira Jati. Edisi Khusus (November 2016) Edisi Khusus (November 2016) Karya Vira Jati 99 ABSTRAK Berdasarkan Pembukaan Undang-Undang Dasar Republik Indonesia tahun 1945 Alinea ke-4 disebutkan bahwa Negara Indonesia ikut melaksanakan ketertiban

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.699,2012

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.699,2012 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.699,2012 PERATURAN MENTERI PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 2012 TENTANG STANDARDISASI PELAYANAN ADMINISTRASI PERMOHONAN GELAR, TANDA JASA, DAN TANDA KEHORMATAN

Lebih terperinci

SEMINAR CURRENT STATUS OF INDONESIA S DEFENCE DIPLOMACY WORKSHOP. Jakarta, November 2007

SEMINAR CURRENT STATUS OF INDONESIA S DEFENCE DIPLOMACY WORKSHOP. Jakarta, November 2007 SEMINAR CURRENT STATUS OF INDONESIA S DEFENCE DIPLOMACY WORKSHOP Jakarta, 28 29 November 2007 DIPLOMASI PERTAHANAN INDONESIA DALAM RANGKA MENGHADAPI RELASI GLOBAL YANG SELALU BERUBAH DI MASA DEPAN Pada

Lebih terperinci

2016, No Tahun 2004 Nomor 127, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4439); 4. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementeria

2016, No Tahun 2004 Nomor 127, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4439); 4. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementeria BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.398, 2016 KEMHAN. Pasukan. Misi Perdamaian Dunia. Pengiriman. Kebijakan. PERATURAN MENTERI PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2016 TENTANG KEBIJAKAN PENGIRIMAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Setiap bangsa di muka bumi ini tidak terlepas kerjasamanya dengan bangsa

BAB I PENDAHULUAN. Setiap bangsa di muka bumi ini tidak terlepas kerjasamanya dengan bangsa BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Setiap bangsa di muka bumi ini tidak terlepas kerjasamanya dengan bangsa lain dalam upaya mencapai kepentingan nasional dari bangsa tersebut. Kepentingan nasional

Lebih terperinci

A. Keinginan Indonesia Menjadi Anggota Tidak Tetap DK PBB

A. Keinginan Indonesia Menjadi Anggota Tidak Tetap DK PBB BAB III PENCALONAN INDONESIA MENJADI ANGGOTA TIDAK TETAP DEWAN KEAMANAN PBB PERIODE 2019-2020 Pada bab ini penulis akan menguraikan tentang pencalonan Indonesia untuk menjadi anggota tidak tetap DK PBB

Lebih terperinci

1976: Komandan, Brigade Infantri 5 Juni 1985-Maret 1986; Asisten Dua, Operasi;

1976: Komandan, Brigade Infantri 5 Juni 1985-Maret 1986; Asisten Dua, Operasi; Karir para perwira Indonesia yang bertugas di Timor-Leste Nama Tugas di Timor-Leste Jabatan Tertinggi yang dipegang Adang Ruchiatna 1981-?: Komandan Batalyon 133 Februari 1994-September 1995: Panglima

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Asshiddiqie, Jimly Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara Jilid II. Sekretariat Jenderal Dan Kepaniteraan RI: Jakarta

DAFTAR PUSTAKA. Asshiddiqie, Jimly Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara Jilid II. Sekretariat Jenderal Dan Kepaniteraan RI: Jakarta DAFTAR PUSTAKA Buku Asshiddiqie, Jimly. 2006. Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara Jilid II. Sekretariat Jenderal Dan Kepaniteraan RI: Jakarta Bachrach, P dan Baratz, M. 1963. The Two Faces of Power. American

Lebih terperinci

Sambutan Presiden RI pd Peresmian Monumen Perjuangan Mempertahankan NKRI, tgl.22 Juli 2013, Jakarta Senin, 22 Juli 2013

Sambutan Presiden RI pd Peresmian Monumen Perjuangan Mempertahankan NKRI, tgl.22 Juli 2013, Jakarta Senin, 22 Juli 2013 Sambutan Presiden RI pd Peresmian Monumen Perjuangan Mempertahankan NKRI, tgl.22 Juli 2013, Jakarta Senin, 22 Juli 2013 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA PERESMIAN MONUMEN PERJUANGAN MEMPERTAHANKAN

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.324, 2013 KEMENTERIAN PERTAHANAN. Hukum. Humaniter. Hak Asasi Manusia. Penyelenggaraan Pertahanan Negara. Penerapan. PERATURAN MENTERI PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA

Lebih terperinci

PERAN TNI ANGKATAN UDARA PADA MISI PEMELIHARAAN PERDAMAIAN PBB MINUSMA DI MALI TAHUN

PERAN TNI ANGKATAN UDARA PADA MISI PEMELIHARAAN PERDAMAIAN PBB MINUSMA DI MALI TAHUN PERAN TNI ANGKATAN UDARA PADA MISI PEMELIHARAAN PERDAMAIAN PBB MINUSMA DI MALI TAHUN 2015-2016 THE ROLE OF THE INDONESIAN AIR FORCE IN THE UNITED NATIONS PEACEKEEPING MISSION MINUSMA IN MALI 2015-2016

Lebih terperinci

PENYIAPAN SATGAS TNI DALAM MISI PERDAMAIAN SEBAGAI IMPLEMENTASI UU NO. 34/2004

PENYIAPAN SATGAS TNI DALAM MISI PERDAMAIAN SEBAGAI IMPLEMENTASI UU NO. 34/2004 PENYIAPAN SATGAS TNI DALAM MISI PERDAMAIAN SEBAGAI IMPLEMENTASI UU NO. 34/2004 DAFTAR ISI BAB I. PENDAHULUAN 1. Umum... 1 2. Maksud dan Tujuan... 2 3. Ruang Lingkup dan Tata Urut....... 3 4. Metode dan

Lebih terperinci

PENGIRIMAN PASUKAN GARUDA SEBAGAI DIPLOMASI PERTAHANAN INDONESIA DALAM RANGKA PENINGKATAN ALUTSISTA TENTARA NASIONAL INDONESIA

PENGIRIMAN PASUKAN GARUDA SEBAGAI DIPLOMASI PERTAHANAN INDONESIA DALAM RANGKA PENINGKATAN ALUTSISTA TENTARA NASIONAL INDONESIA PENGIRIMAN PASUKAN GARUDA SEBAGAI DIPLOMASI PERTAHANAN INDONESIA DALAM RANGKA PENINGKATAN ALUTSISTA TENTARA NASIONAL INDONESIA DEPLOYMENT OF GARUDA FORCES AS INDONESIA'S DEFENSE DIPLOMACY IN ORDER TO INCREASE

Lebih terperinci

BAB III PENUTUP. dilakukanlah penelitian hukum normatif dengan melacak data-data sekunder

BAB III PENUTUP. dilakukanlah penelitian hukum normatif dengan melacak data-data sekunder BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Dari pertanyaan utama dalam penulisan hukum / skripsi ini, dilakukanlah penelitian hukum normatif dengan melacak data-data sekunder yang terdiri dari bahan hukum primer, sekunder

Lebih terperinci

Sambutan Presiden RI pada peringatan hari Perdamaian Dunia Tahun 2009, Ambon- Maluku, Rabu, 25 November 2009

Sambutan Presiden RI pada peringatan hari Perdamaian Dunia Tahun 2009, Ambon- Maluku, Rabu, 25 November 2009 Sambutan Presiden RI pada peringatan hari Perdamaian Dunia Tahun 2009, Ambon- Maluku, 25-11-09 Rabu, 25 November 2009 Â SAMBUTAN Â PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA Â PERINGATAN HARI PERDAMAIAN DUNIA

Lebih terperinci

Daftar Pustaka. Dokumen Resmi Departemen Pertahanan Republik Indonesia, Buku Putih Pertahanan Indonesia 2008, Jakarta: Dephan RI

Daftar Pustaka. Dokumen Resmi Departemen Pertahanan Republik Indonesia, Buku Putih Pertahanan Indonesia 2008, Jakarta: Dephan RI 02 Daftar Pustaka Dokumen Resmi Departemen Pertahanan Republik Indonesia, Buku Putih Pertahanan Indonesia 2008, Jakarta: Dephan RI. 2008. Joint Declaration between the Republic of Indonesia and the Republic

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Adolf, Huala, 2002, Aspek-Aspek Negara Dalam Hukum Internasional, Jakarta,, 2004, Hukum Penyelesaian Sengketa Internasional, Bandung,

DAFTAR PUSTAKA. Adolf, Huala, 2002, Aspek-Aspek Negara Dalam Hukum Internasional, Jakarta,, 2004, Hukum Penyelesaian Sengketa Internasional, Bandung, DAFTAR PUSTAKA Buku Adolf, Huala, 2002, Aspek-Aspek Negara Dalam Hukum Internasional, Jakarta, PT Raja Grafindo Persada., 2004, Hukum Penyelesaian Sengketa Internasional, Bandung, Sinar Grafika. Ambarwati,

Lebih terperinci

PENINGKATAN MODALITAS POWER IRAN DI KAWASAN TIMUR TENGAH JURNAL

PENINGKATAN MODALITAS POWER IRAN DI KAWASAN TIMUR TENGAH JURNAL PENINGKATAN MODALITAS POWER IRAN DI KAWASAN TIMUR TENGAH JURNAL Disusun dan diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar sarjana ilmu politik (S.IP) strata-1 Diajukan Oleh : FITROH MUCHAROM

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Cikal bakal lahirnya TNI (Tentara Nasional Indonesia) pada awal

BAB I PENDAHULUAN. Cikal bakal lahirnya TNI (Tentara Nasional Indonesia) pada awal BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada saat mempertahankan kemerdekaan, banyak orang Indonesia berjuang untuk membentuk pasukan mereka sendiri atau badan perjuangan Masyarakat. Tradisi keprajuritan

Lebih terperinci

Nama : Drs. Nurwasis, M.M. Pangkat/NRP : Kolonel Caj NRP Jabatan : Kabalaklisjarah

Nama : Drs. Nurwasis, M.M. Pangkat/NRP : Kolonel Caj NRP Jabatan : Kabalaklisjarah 1 Nama : Drs. Nurwasis, M.M. Pangkat/NRP : Kolonel Caj NRP 33451 Jabatan : Kabalaklisjarah Riwayat Jabatan : - Pama Bintaldam VIII/Tkr - Kasilitbang Disbintalad - Kasidikbang Disbintalad - Kasi Jarahsatops

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. angkatan bersenjata untuk menjaga keamanan dan kedaulatannya 1. Karena itu

BAB I PENDAHULUAN. angkatan bersenjata untuk menjaga keamanan dan kedaulatannya 1. Karena itu BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Keberadaan suatu angkatan bersenjata tidak akan terlepas dari struktur formal negara. Terkait dengan hal tersebut, salah satu ahli teori kenegaraan ternama Thomas

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Arief, Barda Nawawi, 1996, Kebijakan Legislatif Dalam Penanggulangan Kejahatan Dengan Pidana Penjara, Badan Penerbit UNDIP, Semarang.

DAFTAR PUSTAKA. Arief, Barda Nawawi, 1996, Kebijakan Legislatif Dalam Penanggulangan Kejahatan Dengan Pidana Penjara, Badan Penerbit UNDIP, Semarang. DAFTAR PUSTAKA A. Buku Amirudin, 2004, Pengantar Metode Penelitian Hukum, Rajagrafindo Persada, jakarta Arief, Barda Nawawi, 1996, Kebijakan Legislatif Dalam Penanggulangan Kejahatan Dengan Pidana Penjara,

Lebih terperinci

PENINGKATAN FEMALE PEACEKEEPERS INDONESIA DALAM MISI PEMELIHARAAN PERDAMAIAN PBB

PENINGKATAN FEMALE PEACEKEEPERS INDONESIA DALAM MISI PEMELIHARAAN PERDAMAIAN PBB PENINGKATAN FEMALE PEACEKEEPERS INDONESIA DALAM MISI PEMELIHARAAN PERDAMAIAN PBB THE DEVELOPMENT OF INDONESIAN FEMALE PEACEKEEPERS IN THE UNITED NATIONS PEACEKEEPING MISSION Leonard F. Hutabarat 1 BPPK,

Lebih terperinci

PERAN ORGANISASI INTERNASIONAL DALAM PENYELESAIAN KONFLIK INTERNAL NEGARA : STUDI KASUS PERAN PASUKAN PERDAMAIAN PBB DI SIERRA LEONE TAHUN

PERAN ORGANISASI INTERNASIONAL DALAM PENYELESAIAN KONFLIK INTERNAL NEGARA : STUDI KASUS PERAN PASUKAN PERDAMAIAN PBB DI SIERRA LEONE TAHUN UNIVERSITAS INDONESIA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK DEPARTEMEN ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL PROGRAM PASCASARJANA PERAN ORGANISASI INTERNASIONAL DALAM PENYELESAIAN KONFLIK INTERNAL NEGARA : STUDI

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Hasil wawancara. 1. Apakah proses manajemen logistik antara TNI AD, AU, AL sama, dan bagaimana. Purnawirawan TNI

LAMPIRAN. Hasil wawancara. 1. Apakah proses manajemen logistik antara TNI AD, AU, AL sama, dan bagaimana. Purnawirawan TNI L1 LAMPIRAN Hasil wawancara Person Purnawirawan TNI Tanggal wawancara 31 Oktober 2012 Jam wawancara 12.00-13.00 1. Apakah proses manajemen logistik antara TNI AD, AU, AL sama, dan bagaimana struktur organisasinya?

Lebih terperinci

Sambutan Presiden RI pd Hari Veteran Nasional, di Balai Sarbini, Jakarta, tgl.11 Agt 2014 Senin, 11 Agustus 2014

Sambutan Presiden RI pd Hari Veteran Nasional, di Balai Sarbini, Jakarta, tgl.11 Agt 2014 Senin, 11 Agustus 2014 Sambutan Presiden RI pd Hari Veteran Nasional, di Balai Sarbini, Jakarta, tgl.11 Agt 2014 Senin, 11 Agustus 2014 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA HARI VETERAN NASIONAL DI BALAI SARBINI, PLAZA

Lebih terperinci

PUSANEV_BPHN ANALISIS DAN EVALUASI HUKUM DALAM RANGKA PENGUATAN SISTEM PERTAHANAN NEGARA KEMENKUMHAM RI BABINKUMNAS

PUSANEV_BPHN ANALISIS DAN EVALUASI HUKUM DALAM RANGKA PENGUATAN SISTEM PERTAHANAN NEGARA KEMENKUMHAM RI BABINKUMNAS ANALISIS DAN EVALUASI HUKUM DALAM RANGKA PENGUATAN SISTEM PERTAHANAN NEGARA Benny Octaviar, MDA Kapusjianstra TNI KEMENKUMHAM RI BABINKUMNAS Senin 19 September 2016 KONDISI SAAT INI GLOBAL & REGIONAL -

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam memahami hukum Organisasi Internasional. tidak dapat dipisahkan dari sejarah pembentukan

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam memahami hukum Organisasi Internasional. tidak dapat dipisahkan dari sejarah pembentukan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di dalam memahami hukum Organisasi Internasional tidak dapat dipisahkan dari sejarah pembentukan Organisasi Internasional itu sendiri, yang sudah lama timbul

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Hubungan Internasional dalam perkembangannya memiliki definisi. baik sebagai ilmu atau bidang kaji maupun sebagai fenomena.

BAB I PENDAHULUAN. Hubungan Internasional dalam perkembangannya memiliki definisi. baik sebagai ilmu atau bidang kaji maupun sebagai fenomena. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Hubungan Internasional dalam perkembangannya memiliki definisi baik sebagai ilmu atau bidang kaji maupun sebagai fenomena.fenomena berarti bagaimana Hubungan Internasional

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN. Indonesia dalam Dewan Keamanan PBB. Agresi Militer Belanda II. mengadakan diplomasi lewat jalan perundingan. Cara diplomasi ini

BAB V KESIMPULAN. Indonesia dalam Dewan Keamanan PBB. Agresi Militer Belanda II. mengadakan diplomasi lewat jalan perundingan. Cara diplomasi ini BAB V KESIMPULAN Periode 1946-1949 merupakan periode perjuangan bangsa Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaannya dari kekuasaan penjajah Belanda. Pelanggaran demi pelanggaran yang dilakukan oleh Belanda

Lebih terperinci

Sambutan Presiden RI pd Silaturahim dan Buka Bersama Prajurit TNI, di Jakarta, tgl. 3 Juli 2014 Kamis, 03 Juli 2014

Sambutan Presiden RI pd Silaturahim dan Buka Bersama Prajurit TNI, di Jakarta, tgl. 3 Juli 2014 Kamis, 03 Juli 2014 Sambutan Presiden RI pd Silaturahim dan Buka Bersama Prajurit TNI, di Jakarta, tgl. 3 Juli 2014 Kamis, 03 Juli 2014 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA BUKA PUASA BERSAMA PRAJURIT TNI DAN PNS MABES

Lebih terperinci

SUMMARY LAPORAN KUNJUNGAN DELEGASI KOMISI I DPR RI KE NEGARA MESIR, YORDANIA, SURIAH DAN LEBANON TANGGAL 28 JUNI 4 JULI 2010

SUMMARY LAPORAN KUNJUNGAN DELEGASI KOMISI I DPR RI KE NEGARA MESIR, YORDANIA, SURIAH DAN LEBANON TANGGAL 28 JUNI 4 JULI 2010 SUMMARY LAPORAN KUNJUNGAN DELEGASI KOMISI I DPR RI KE NEGARA MESIR, YORDANIA, SURIAH DAN LEBANON TANGGAL 28 JUNI 4 JULI 2010 I. PENDAHULUAN Komisi I DPR RI pada Reses Masa Persidangan III Tahun Sidang

Lebih terperinci

2 Perserikatan Bangsa Bangsa, Presiden Republik Indonesia telah mencanangkan Vision Peacekeepers; d. bahwa untuk menjabarkan tahapan yang perlu

2 Perserikatan Bangsa Bangsa, Presiden Republik Indonesia telah mencanangkan Vision Peacekeepers; d. bahwa untuk menjabarkan tahapan yang perlu BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No. 302, 2015 KEMENLU. 4000. Personel Pemelihara Perdamaian. 2015-2019. Visi. Peta Jalan. PERATURAN MENTERI LUAR NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 05 TAHUN 2015 T E N T A

Lebih terperinci

Daftar Pustaka. Sumber dari buku:

Daftar Pustaka. Sumber dari buku: Daftar Pustaka Sumber dari buku: Dawud, dkk. 2004. Bahasa dan Sastra Indonesia untuk SMA Kelas XII. Jakarta: Erlangga. Depdiknas. 2001. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi Ketiga Jakarta: Depdiknas. Dini,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian ini akan membahas mengenai kerja sama keamanan antara pemerintah Jepang dan pemerintah Australia. Hal ini menjadi menarik mengetahui kedua negara memiliki

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Ardhiwisastra, Yudha Bhakti, 2003, Hukum Internasional Bunga Rampai, Bandung: Alumni.

DAFTAR PUSTAKA. Ardhiwisastra, Yudha Bhakti, 2003, Hukum Internasional Bunga Rampai, Bandung: Alumni. DAFTAR PUSTAKA Buku, 2005, Pengenalan Tentang Perlindungan Internasional (Melindungi Orang-orang yang Menjadi Perhatian UNHCR) Modul Pembelajaran Mandiri, Geneva: Komisariat Tinggi PBB untuk Urusan Pengungsi.

Lebih terperinci

Daftar Pustaka. Sumber dari buku:

Daftar Pustaka. Sumber dari buku: Daftar Pustaka Sumber dari buku: Depdiknas. 2002. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi Ketiga Jakarta: Depdiknas. Dini, Dahlia & Sitorus. 2004. Bimbingan Pemantapan Bahasa Indonesia. Bandung: CV Yrama Widya.

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERUSAHAAN

BAB II PROFIL PERUSAHAAN BAB II PROFIL PERUSAHAAN 2.1 Sejarah Perusahaan PT. Gramedia merupakan suatu perusahaan yang bergerak dibidang percetakan koran, tabloid, majalah, komik maupun buku, dengan hasil produksi disesuaikan dengan

Lebih terperinci

Pengantar Presiden RI pada Rapat Koordinasi Bid. Pertahanan, Jakarta, 9 Agustus 2012 Kamis, 09 Agustus 2012

Pengantar Presiden RI pada Rapat Koordinasi Bid. Pertahanan, Jakarta, 9 Agustus 2012 Kamis, 09 Agustus 2012 Pengantar Presiden RI pada Rapat Koordinasi Bid. Pertahanan, Jakarta, 9 Agustus 2012 Kamis, 09 Agustus 2012 PENGANTAR PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA RAPAT KOORDINASI BIDANG PERTAHANAN DI MABES

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yaitu masa lampau, masa kini, dan masa yang akan datang dalam satu kesatuan yang bulat dan

BAB I PENDAHULUAN. yaitu masa lampau, masa kini, dan masa yang akan datang dalam satu kesatuan yang bulat dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dinamika sejarah terletak pada kemampuan untuk memandang dimensi waktu sekaligus, yaitu masa lampau, masa kini, dan masa yang akan datang dalam satu kesatuan

Lebih terperinci

Naskah Akademik Struktur Organisasi TNI Masa Depan Tim Penyusun:

Naskah Akademik Struktur Organisasi TNI Masa Depan Tim Penyusun: Naskah Akademik Struktur Organisasi TNI Masa Depan Tim Penyusun: Andi Widjajanto Edy Prasetyono Hargyaning Tyas Heru Cahyono Ikrar Nusa Bhakti Kusnanto Anggoro M. Hamdan Basyar Moch. Nurhasim Riza Sihbudi

Lebih terperinci

Sambutan Presiden RI Pd Pertemuan dg Veteran dan Pejuang Perang..., tgl 23 Mar 2014, di Bali Minggu, 23 Maret 2014

Sambutan Presiden RI Pd Pertemuan dg Veteran dan Pejuang Perang..., tgl 23 Mar 2014, di Bali Minggu, 23 Maret 2014 Sambutan Presiden RI Pd Pertemuan dg Veteran dan Pejuang Perang..., tgl 23 Mar 2014, di Bali Minggu, 23 Maret 2014 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA PERTEMUAN DENGAN VETERAN DAN PEJUANG PERANG

Lebih terperinci

A. Latar Belakang Masalah

A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada awal kemerdekannya, Indonesia memiliki kondisi yang belum stabil, baik dari segi politik, keamanan, maupun ekonomi. Dalam memenuhi kebutuhan dan kepentingan

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Abdul Kadir Muhammad, 1982, Hukum Perikatan, Alumni, Bandung. Adrian Sutedi, 2003, Hukum Perburuhan, Sinar Grafika, Jakarta.

DAFTAR PUSTAKA. Abdul Kadir Muhammad, 1982, Hukum Perikatan, Alumni, Bandung. Adrian Sutedi, 2003, Hukum Perburuhan, Sinar Grafika, Jakarta. DAFTAR PUSTAKA A. Buku- Buku Abdul Kadir Muhammad, 1982, Hukum Perikatan, Alumni, Bandung. Adam Smith, 1937, An Inquiry into the Nature an Cause of the Wealth of Nations (edited by Edwin Canan), Random

Lebih terperinci

Diplomasi KING. Nia Zulkarnaen : XXIII-B/UNIFIL. Demokrasi Indonesia. Dalam Membangun. Melakukan Pembinaan

Diplomasi KING. Nia Zulkarnaen : XXIII-B/UNIFIL. Demokrasi Indonesia. Dalam Membangun. Melakukan Pembinaan No.Tahun 30 Tahun Tgl.Juli 15-April - 14 Mei2009 2010 No. 21, II, Tgl.III,15 14 Agustus Diplomasi TABLOID Media Komunikasi dan Interaksi www.tabloiddiplomasi.com Menlu RI : Mengenang Seratus Tahun Mohammad

Lebih terperinci

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 2007 TENTANG PANITIA NASIONAL PENYELENGGARAAN KONFERENSI KELAUTAN DUNIA (WORLD OCEAN CONFERENCE) TAHUN 2009 DENGAN RAHMAT

Lebih terperinci

Bab III Metode Penelitian

Bab III Metode Penelitian Bab III Metode Penelitian III.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Seiring dengan Cresswel 56, case study is an exploration of a bounded system or a

Lebih terperinci

Indonesia merupakan sebuah negara yang memiliki sejarah panjang untuk mendapatkan kemerdekaannya di tahun Hanya saja, tidak banyak yang

Indonesia merupakan sebuah negara yang memiliki sejarah panjang untuk mendapatkan kemerdekaannya di tahun Hanya saja, tidak banyak yang Indonesia merupakan sebuah negara yang memiliki sejarah panjang untuk mendapatkan kemerdekaannya di tahun 1945. Hanya saja, tidak banyak yang tertarik untuk mempelajari sejarah karena terkesan membosankan.

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP Kesimpulan

BAB V PENUTUP Kesimpulan BAB V PENUTUP Bab ini bertujuan untuk menjelaskan analisa tesis yang ditujukan dalam menjawab pertanyaan penelitian dan membuktikan hipotesa. Proses analisa yang berangkat dari pertanyaan penelitian dimulai

Lebih terperinci

Jadwal Shalat Bulan Januari, 2015 M Denpasar, Bali, Indonesia

Jadwal Shalat Bulan Januari, 2015 M Denpasar, Bali, Indonesia Jadwal Shalat Bulan Januari, 2015 M 01 04:29 04:39 06:01 06:27 12:24 15:51 18:44 19:59 (9:16) 02 04:30 04:40 06:01 06:27 12:24 15:51 18:45 19:59 (9:18) 03 04:30 04:40 06:02 06:28 12:25 15:51 18:45 20:00

Lebih terperinci

AKTOR NEGARA DAN NON NEGARA DALAM HUBUNGAN INTERNASIONAL. Pengantar Hubungan Internasional FISIP UMJ 2017

AKTOR NEGARA DAN NON NEGARA DALAM HUBUNGAN INTERNASIONAL. Pengantar Hubungan Internasional FISIP UMJ 2017 AKTOR NEGARA DAN NON NEGARA DALAM HUBUNGAN INTERNASIONAL Pengantar Hubungan Internasional FISIP UMJ 2017 STATE Miriam Budiardjo: Negara sebagai suatu organisasi dalam suatu wilayah yang memiliki kekuasaan

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Chauvel, Richard H. Budaya dan Politik Australia, terj.oleh Harlinah, Sujinah,Yayasan Obor Indonesia, Jakarta, 1992.

DAFTAR PUSTAKA. Chauvel, Richard H. Budaya dan Politik Australia, terj.oleh Harlinah, Sujinah,Yayasan Obor Indonesia, Jakarta, 1992. DAFTAR PUSTAKA Buku: Chauvel, Richard H. Budaya dan Politik Australia, terj.oleh Harlinah, Sujinah,Yayasan Obor Indonesia, Jakarta, 1992. Firth, Stewart. Australian in International Politics: Introduction

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. telah membentuk dunia yang tanpa batas, karena itu negara-negara tidak

BAB I PENDAHULUAN. telah membentuk dunia yang tanpa batas, karena itu negara-negara tidak BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Suatu negara tidak pernah dapat berdiri sendiri dan menjadi mandiri secara penuh tanpa sama sekali berhubungan dengan negara lain. Negaranegara di dunia perlu melakukan

Lebih terperinci

Kompilasi Data Indikator Pembangunan Berkelanjutan, 2015

Kompilasi Data Indikator Pembangunan Berkelanjutan, 2015 BADAN PUSAT STATISTIK Kompilasi Data Indikator Pembangunan Berkelanjutan, 2015 ABSTRAKSI Sejak tahun 2002, BPS telah menyusun Indikator Pembangunan Berkelanjutan (IPB) yang menggambarkan kondisi pembangunan

Lebih terperinci

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.10, 2016 AGREEMENT. Pengesahan. Republik Indonesia. Republik Polandia. Bidang Pertahanan. Kerja Sama. Persetujuan. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN. kolonisasi lebih lanjut dari negara-negara Eropa atas benua Amerika. Namun

BAB V KESIMPULAN. kolonisasi lebih lanjut dari negara-negara Eropa atas benua Amerika. Namun BAB V KESIMPULAN A. Kesimpulan Historis Doktrin Monroe merupakan strategi bagi Amerika Serikat untuk mencegah kolonisasi lebih lanjut dari negara-negara Eropa atas benua Amerika. Namun doktrin ini menjadi

Lebih terperinci

Karya Vira Jati. Edisi Khusus (November 2016)

Karya Vira Jati. Edisi Khusus (November 2016) Edisi Khusus (November 2016) Karya Vira Jati 29 ABSTRAK Pelaksanaan misi perdamaian Indonesia yang meningkat dari tahun ke tahun telah diikuti dengan berbagai kerjasama. Namun demikian, misi dan kerjasama

Lebih terperinci

Daftar Pustaka. Abdurahman, D. (2007). Metodologi Penelitian Sejarah. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media Group.

Daftar Pustaka. Abdurahman, D. (2007). Metodologi Penelitian Sejarah. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media Group. 1 Daftar Pustaka Abdurahman, D. (2007). Metodologi Penelitian Sejarah. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media Group. Bachtiar, W. (2010). Sosiologi Klasik: Dari Comte hingga Parsons. Bandung : Remaja Rosdakarya. Bandaro,

Lebih terperinci

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP WARGA SIPIL DALAM KONFLIK BERSENJATA (NON-INTERNASIONAL) LIBYA DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM HUMANITER INTERNASIONAL

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP WARGA SIPIL DALAM KONFLIK BERSENJATA (NON-INTERNASIONAL) LIBYA DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM HUMANITER INTERNASIONAL PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP WARGA SIPIL DALAM KONFLIK BERSENJATA (NON-INTERNASIONAL) LIBYA DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM HUMANITER INTERNASIONAL Oleh Pande Putu Swarsih Wulandari Ni Ketut Supasti Darmawan

Lebih terperinci

ETIKA PERANG. Oleh Dewi Triwahyuni

ETIKA PERANG. Oleh Dewi Triwahyuni ETIKA PERANG Oleh Dewi Triwahyuni 1 DOKTRIN IUS AD BELLUM (War as a Necessary Evil) Merupakan sebuah doktrin yang diciptakan sebagai prinsip-prinsip utama dalam berperang Dalam hal konflik bersenjata internasional,

Lebih terperinci