Analisa dan Simulasi Model Kualitas Air pada Tambak dengan Menggunakan Kontrol Logika Fuzzy dan Kontrol ON/OFF

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Analisa dan Simulasi Model Kualitas Air pada Tambak dengan Menggunakan Kontrol Logika Fuzzy dan Kontrol ON/OFF"

Transkripsi

1 SAINS DAN SENI POMITS Vol. 2, No.1, (2013) ( X Print) 1 Analisa dan Simulasi Model Kualitas Air pada Tambak dengan Menggunakan Kontrol Logika Fuzzy dan Kontrol Bela Nurlia, dan Suharmadi Sanjaya Jurusan Matematika, Fakultas MIPA, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Jl. Arief Rahman Hakim, Surabaya susan@matematika.its.ac.id Abstrak Kualitas air tambak memegang peranan penting di dalam dunia pertanian tambak. Beberapa parameter harus dijaga seperti habitat aslinya agar kebutuhan biologis ikan di dalam tambak dapat terpenuhi. Salah satu faktor petani tambak mengalami gagal panen dikarenakan parameter kualitas air tambak yang buruk. Pada Tugas Akhir ini parameter yang dikontrol adalah temperatur, salinitas dan Dissolved Oxygen (DO) dengan menggunakan kontrol logika fuzzy yang biasa disebut Fuzzy Logic Controller (FLC) dan kontrol. FLC digunakan untuk mengontrol temperatur dan kontrol digunakan untuk mengontrol nilai salinitas. Sedangkan DO tidak dikontrol secara langsung namun dengan menjaga nilai temperatur dan salinitas maka secara tidak langsung nilai DO juga akan terjaga. Hasil simulasi menggunakan kontrol FLC dan yang artinya kincir air dan pompa dinyalakan terlihat bahwa parameter kualitas air meliputi temperatur, DO, dan salinitas menjadi terkontrol yaitu nilainya berada pada batas syarat yang ditentukan sehingga dapat mengurangi terjadinya gagal panen bagi petani tambak. Kata Kunci Disolved Oxygen (DO), Fuzzy Logic Controller, Kualitas air tambak, On/Off Controller, Salinitas, Temperatur. I. PENDAHULUAN saha budidaya tambak cukup memberikan keuntungan Uyang signifikan apabila petani tambak dapat memenuhi paramater kualitas air tambak yang dibutuhkan sehingga dapat menghasilkan panen yang memuaskan. Namun ada beberapa hal yang mempengaruhi hasil panen tambak. Beberapa diantaranya yaitu faktor cuaca alam yang tak menentu cukup mempengaruhi kualitas air tambak. Banyak petani tambak mengalami gagal panen dikarenakan kondisi air tambak semakin memburuk akibat perubahan cuaca yang tak menentu [1]. Permasalahan utama budidaya tambak saat ini seperti telah disebutkan diatas yaitu kondisi lingkungan tambak yang harus sesuai dengan kebutuhan hidup ikan atau udang di dalam tambak. Sedangkan faktor cuaca alam tidak dapat diprediksi dengan tepat, maka diperlukan sebuah inovasi baru yaitu kontrol kualitas air tambak tanpa perlu bergantung dengan cuaca alam. Kondisi lingkungan ini terkait dengan kualitas air tambak yang dipengaruhi oleh paramater kualitas air. Pengaruh keadaan air memang sangat penting karena ada beberapa parameter air yang berpengaruh pada ikan atau udang di tambak seperti temperatur, dissolved oxygen (DO), ph, dan salinitas. Parameter tersebut perlu dijaga kestabilannya untuk kelangsungan hidup ikan atau udang sesuai dengan habitat aslinya. Pengolahan air tambak merupakan bagian dari ilmu akuakultur (aquaculture). Beberapa penelitian terkait akuakultur diantaranya yang dilakukan Fowler dan kawan-kawan [2] yaitu membuat sistem kontrol untuk sistem akuakultur intensif resirkulasi dengan menggunakan mikrokontroller. Algoritma yang digunakan adalah logika fuzzy. Selain itu, Katherin [3] pada penelitiannya membuat modul kontrol kualitas air tambak udang sebagai sarana pembelajaran teknik budidaya udang. Berdasarkan permasalahan tersebut maka dalam Tugas Akhir ini dianalisa model dan simulasi dari parameter kualitas air tambak. Asumsi tambak yang dibangun dibagi menjadi dua yaitu untuk pembenihan dan pembesaran ikan. Dengan adanya pembagian ini diharapkan dapat meningkatkan kecepatan produksi hasil panen dan mempermudah budidaya tambak. Algoritma kontrol yang digunakan yaitu kontrol logika fuzzy yang biasa disebut Fuzzy Logic Controller (FLC) dan kontrol, dimana penyusunan algoritma kontrol ini menggunakan bahasa linguistik sederhana yang dapat dikuasai petani tambak hal ini dikarenakan latar belakang petani tambak kebanyakan bukan berasal dari bidang rekayasa yang memiliki pemahaman matematika dan pemrograman yang kuat. Logika fuzzy dianggap lebih mudah bagi para petani tambak untuk berkomunikasi dengan engineer dan ilmuwan komputer II. MODEL KUALITAS AIR TAMBAK A. Model Temperatur Suhu pada air media pemeliharaan tambak umumnya sangat berpengaruh terhadap kehidupan dan pertumbuhan organisme di dalam air. Secara umum peningkatan suhu hingga nilai tertentu diikuti dengan peningkatan pertumbuhan ikan. Model temperatur tambak dibangun dengan menggunakan model sederhana [4]. Diberikan model temperatur diberikan sebagai berikut: Φ Φ 1 dengan Φ 2 11,4 3 Dimana: T : Temperatur air tambak ( C) in : Laju perpindahan energi yang masuk ke tambak (Watt) out : Laju perpindahan energi yang keluar tambak (Watt) A : Luas penampang tambak (m 2 )

2 SAINS DAN SENI POMITS Vol. 2, No.1, (2013) ( X Print) 2 h : Kedalaman tambak (m) : Kerapatan air tambak (kg/m 3 ) c : Panas spesifik air tambak (J/kg C U i : Koefisien panas (W/m 2 C) T : Temperatur air tambak ( C) T a : Temperatur lingkungan ( C) U w : Koefisien perpindahan panas keseluruhan (overall) untuk dinding/dasar tambak (W/m 2 C) T e : Temperatur tanah ( C) A : Luas penampang tambak (m 2 ) : Luas dinding dan dasar tambak (m 2 ) N : Jumlah aerator P aer : Daya aerator (W) V : Volume tambak (m 3 ) B. Model Salinitas Salinitas adalah konsentrasi garam dalam air dan dapat diekspresikan dalam beberapa jenis satuan. Kandungan salinitas air terdiri dari garam-garam mineral yang banyak manfaatnya untuk kehidupan organisme air laut atau payau agar dapat tumbuh dan berkembang secara optimal. Model salinitas dibangun berdasarkan hukum kesetimbangan massa garam yang terjadi pada satu lapisan badan air tambak. Dengan mengasumsikan nilai koefisien laju perubahan k s adalah fungsi hujan dan evaporasi, persamaan yang dapat digunakan untuk memodelkan nilai salinitas air tambak adalah: 0 4 Dimana : S : Konsentrasi garam air tambak (kg/m 3 ) Q in : Laju aliran volume air payau yang masuk ke tambak (m 3 /s) S in : Konsentrasi garam air payau yang masuk ke tambak (kg/m 3 ) Q out : Laju aliran volume air tambak yang keluar (m 3 /s) k s : Koefisien laju perubahan salinitas (1/s) C. Model Dissolved Oxygen (DO) Dissolved Oxygen (DO) atau disebut juga dengan oksigen terlarut dibutuhkan organisme perairan untuk bernafas karena organisme tersebut tidak dapat langsung mengambil oksigen langsung dari udara. Oksigen masuk dalam air tambak melalui difusi langsung dari udara, aliran air yang masuk tambak, proses fotosintesa tanaman berhijau daun. Kandungan oksigen dapat menurun akibat pernafasan organisme dalam air dan perombakan bahan organik. Diberikan model dari Dissolved Oxygen (DO) sebagai berikut: 5 Dimana: K L a : Koefisien perpindahan massa (oksigen) secara keseluruhan yang dipengaruhi oleh temperatur (s 1 ). Secara keseluruhan yang dipengaruhi oleh temperatur, berdasarkan persamaan van t Holff-Arrhenius berikut: 6 bernilai , untuk aerator mekanik = O : Konsentrasi oksigen dalam tambak (mg/l) O s : Konsentrasi jenuh oksigen dalam tambak (mg/l), merupakan fungsi dari temperatur dan salinitas dengan menggunakan tabel berikut ( Copyright Sensorex Corporation): Tabel 2. Nilai konsentrasi jenuh oksigen berdasarkan temperatur dan salinitas Oxygen Saturation Based on Temperature and Salinity Temp Salinity (ppt) (deg C) 0ppt 9 ppt 18.1pp 27.1p 36.1pp 45.2ppt t pt t III. ANALISA DAN PEMBAHASAN Analisa model kualitas air tambak diasumsikan dibagi dua yaitu proses pembenihan dan pembesaran dengan masingmasing parameter yang berbeda. Karakteristik pembenihan dan pembesaran ikan patin ditunjukkan pada tabel 3 dibawah ini. Tabel. 3. Batas Syarat Kualitas Air pada Ikan Patin No Komponen Kisaran Optimal Pembenihan Pembesaran 1 Salinitas ppt ppt 2 Suhu Dissolved Oxygen > 4 mg/l > 5 mg/l Gambaran konstruksi tambak ikan patin apabila akan direalisasikan adalah seperti gambar 4.1 di bawah ini. Dimana tambak akan dibagi menjadi dua yaitu pembenihan dan pembesaran ikan patin, sebagai ilustrasi ditunjukkan pada gambar 4.1.a dan 4.1.b di bawah ini 2 Gambar 4.1.a Ilustrasi Konstruksi Tambak Tampak dari Samping Kanan 3 1

3 SAINS DAN SENI POMITS Vol. 2, No.1, (2013) ( X Print) 3 4 Pembesaran ikan patin Pembesaran ikan patin mempunyai karakteristik yaitu suhu harus berada pada range antara C. Diberikan fungsi keanggotan (membership function) untuk input Fuzzy Logic Controller temperatur ditunjukkan pada Gambar 4.3. Gambar 4.1.b Ilustrasi Konstruksi Tambak Tampak dari Samping Kiri Keterangan gambar: 1. Box Control 2. Sensor Temperatur, Salinitas dan Dissolved Oxygen 3. Jalur masuk air 4. Jalur keluar air A. Sistem Kontrol untuk Temperatur Algoritma kontrol yang dibangun untuk mengontrol temperatur yaitu Fuzzy Logic Controller. Alat yang digunakan untuk pengontrolan nilai temperatur yaitu kincir air (aerator). Kincir air disini memiliki peran yang sangat penting, pada keadaan tertentu ketika suhu mengalami penurunan atau peningkatan kincir air perlu digerakkan secara tepat. Penggunaan kincir air pada tambak bertujuan untuk memenuhi kebutuhan ikan patin akan oksigen terlarut (Dissolved Oxygen) dalam tambak. Variabel input dari Fuzzy Logic Controller pada temperatur berupa nilai temperatur dalam derajat celcius dengan 5 fungsi keanggotaan yaitu : positif besar (PB), positif kecil (PK), nol (N), negatif kecil (NK), dan negatif besar (NB). Sedangkan variabel output berupa sinyal kontrol tegangan yang menggerakkan kecepatan motor kincir air dalam prosentase dengan 5 fungsi keanggotaan yaitu sangat lambat (SL), lamban (L), medium (M), cepat (C), dan sangat cepat (SC). a. Fuzzyfikasi Dalam proses fuzzyfikasi ini menggunakan masukan (input) berupa nilai suhu. Nilai crips masukan dari suhu diubah menjadi nilai fuzzy masukan. Pembenihan ikan patin Pembenihan ikan patin mempunyai karakteristik yaitu suhu harus berada pada range antara C. Diberikan fungsi keanggotaan (Membership Function) dari input pembenihan ikan patin pada Gambar 4.2. Gambar 4.2 Fungsi keanggotaan fuzzy untuk input pembenihan ikan patin Gambar 4.3 Fungsi keanggotaan fuzzy untuk input pembesaran ikan patin b. If Then Rule Kemudian nilai derajat keanggotaan fungsi keanggotaan input dari suhu itu akan dimasukkan ke dalam proses penentuan aturan atau biasa disebut dengan if then rule. If then rule ini mempunyai aturan yaitu digunakan untuk mengatur kincir air (aerator). Rule base pada fuzzy logic controller temperatur pembenihan adalah sebagai berikut: 1. If TemperaturPembenihan is NB then KecepatanPembenihan is SL 2. If TemperaturPembenihan is NK then KecepatanPembenihan is L 3. If TemperaturPembenihan is N then KecepatanPembenihan is M 4. If TemperaturPembenihan is PK then KecepatanPembenihan is C 5. If TemperaturPembenihan is PB then KecepatanPembenihan is SC Sedangkan rule base untuk fuzzy logic controller temperatur pembesaran adalah sebagai berikut. 1. If TemperaturPembesaran is NB then KecepatanPembesaran is SL 2. If TemperaturPembesaran is NK then KecepatanPembesaran is L 3. If TemperaturPembesaran is N then KecepatanPembesaran is M 4. If TemperaturPembesaran is PK then KecepatanPembesaran is C 5. If TemperaturPembesaran is PB then KecepatanPembesaran is SC c. Defuzzyfikasi Langkah selanjutnya yaitu proses defuzzyfikasi, untuk mengubah nilai keluaran (output) fuzzy ke dalam nilai keluaran nyata. Pembenihan ikan patin Berikut fungsi keanggotaan (Membership Function) dari ouput pembenihan ikan patin yang ditunjukkan pada gambar 4.4 di bawah ini.

4 SAINS DAN SENI POMITS Vol. 2, No.1, (2013) ( X Print) 4 Gambar 4.4 Fungsi keanggotaan fuzzy untuk output pembenihan ikan patin Pembesaran ikan patin Berikut fungsi keanggotaan (Membership Function) dari ouput pembenihan ikan patin yang ditunjukkan pada tabel 8 di bawah ini. Gambar 4.9 Hasil simulasi temperatur tanpa menggunakan Fuzzy Logic Controller dan kontrol Hasil simulasi temperatur pada gambar 4.9 yaitu tidak yang artinya juga tidak menggunakan kincir air dan pompa menunjukkan bahwa pada saat nilai temperatur awal sebesar 28 grafik naik ke atas ketika diberikan fluks panas yang masuk ke dalam air tambak sebesar 1000 Watt, sehingga nilai temperatur mengalami perubahan menjadi 40 dalam kurun waktu 25 jam. Terlihat bahwa nilai temperatur menjadi tidak terkontrol yaitu di luar batas syarat yang diberikan. b. Dengan menggunakan Fuzzy Logic Controller dan kontrol Gambar 4.5 Fungsi keanggotaan fuzzy untuk output pembesaran ikan patin B. Sistem Kontrol untuk Salinitas Salinitas adalah algoritma kontrol. Sinyal kontrol akan menghidupkan pompa jika nilai salinitas di atas 35 ppt atau di bawah 15 ppt, sehingga air dari tandon akan mengalir. Sinyal kontrol akan mematikan pompa jika nilai salinitas berada pada range ppt. Hubungan salinitas dan temperatur berbanding lurus yaitu semakin tinggi temperatur maka nilai salinitas juga akan semakin tinggi. Hal ini dikarenakan temperatur yang semakin tinggi membuat penguapan pada tambak juga semakin tinggi, sehingga kadar garam akan meningkat. C. Hasil Simulasi Model Sistem Kontrol Kualitas Air Tambak Terdapat dua tipe hasil simulasi yaitu pertama simulasi dimana artinya pada simulasi ini menggunakan kincir air dan pompa. Kedua simulasi tanpa menggunakan kincir air dan pompa. 1. Hasil Simulasi Temperatur a. Tanpa menggunakan Fuzzy Logic Controller dan kontrol Gambar 4.10.a Hasil Simulasi temperatur dengan (pembenihan) Gambar 4.10.b Hasil Simulasi temperatur dengan (pembesaran) Pada saat Fuzzy Logic Controller dan kontrol digunakan, yang artinya kincir air dan pompa dinyalakan terlihat bahwa Fuzzy Logic Controller dan kontrol

5 SAINS DAN SENI POMITS Vol. 2, No.1, (2013) ( X Print) 5 terbukti dapat mempertahankan nilai temperatur sesuai dengan batas syarat yang diijinkan. Hasil simulasi grafik pada gambar 4.10.a dan 4.10.b menunjukkan bahwa nilai temperatur dapat dijaga stabil pada suhu 28,002 C pada masa pembenihan dan 28,004 C pada masa pembesaran dalam waktu kurun 3 jam. Batas syarat nilai temperatur pada saat pembenihan ikan patin ialah C dan batas syarat nilai temperatur pada saat pembesaran ikan patin ialah C. Fuzzy Logic Controller dapat mempertahankan nilai temperatur sesuai dengan batas syarat yang diijinkan. 2. Hasil Simulasi Salinitas a. Tanpa menggunakan Fuzzy Logic Controller dan kontrol Gambar 4.11 Hasil simulasi salinitas tanpa menggunakan Fuzzy Logic Controller dan kontrol Pada saat Fuzzy Logic Controller dan kontrol tidak digunakan yang artinya juga kincir air dan pompa juga tidak digunakan terlihat bahwa hasil simulasi grafik pada gambar Dengan nilai salinitas awal sebesar 25 ppt, dan akibat diberikan perubahan konsentrasi garam dengan laju sebesar /s, menyebabkan nilai salinitas naik sebesar 37 ppt dalam waktu 80 jam, sedangkan kriteria nilai salinitas yang diijinkan pada pembenihan dan pembesaran ikan patin yaitu ppt. Gambar 4.12.b Hasil Simulasi salinitas dengan menggunakan Fuzzy Logic Controller dan kontrol (pembesaran) Pada saat Fuzzy Logic Controller dan kontrol digunakan, dimana artinya kincir air dan pompa dinyalakan terlihat bahwa Fuzzy Logic Controller dan kontrol dapat mempertahankan nilai temperatur sesuai dengan batas syarat yang diijinkan. Hasil simulasi grafik pada gambar 4.12.a dan 4.12.b menunjukkan bahwa dengan nilai awal salinitas 25, dengan menggunakan on/off controller nilai salinitas berhasil dijaga sebesar 25,0035 ppt pada jam pertama dan seterusnya, hal ini memenuhi kriteria nilai salinitas yang diijinkan yaitu ppt. Controller dapat mempertahankan nilai salinitas sesuai dengan batas syarat yang diijinkan yaitu di antara range ppt. 3. Hasil Simulasi Dissolved Oxygen a. Tanpa menggunakan Fuzzy Logic Controller dan kontrol b. Dengan menggunakan Fuzzy Logic Controller dan kontrol Gambar 4.13 Hasil simulasi temperatur tanpa menggunakan Fuzzy Logic Controller dan kontrol Gambar 4.12.a Hasil Simulasi salinitas dengan menggunakan Fuzzy Logic Controller dan kontrol (pembenihan) Hasil simulasi pada saat Fuzzy Logic Controller dan kontrol tidak digunakan yang artinya juga kincir air dan pompa juga tidak digunakan terlihat pada gambar 4.13 menunjukkan bahwa nilai Dissolved Oxygen dengan nilai awal sebesar 7 ppm mengalami penurunan sampai 3 ppm dalam kurun waktu 43 jam. Hal ini disebabkan karena nilai temperatur dan salinitas mengalami kenaikan. Nilai Dissolved Oxygen ini berada di luar batas kriteria nilai Dissolved Oxygen yang diijinkan yaitu > 4 ppm untuk pembenihan dan > 5 ppm untuk pembesaran. b. Dengan menggunakan Fuzzy Logic Controller dan kontrol

6 SAINS DAN SENI POMITS Vol. 2, No.1, (2013) ( X Print) 6 Gambar 4.14.a Hasil Simulasi Dissolved Oxygen dengan (pembenihan) Gambar 4.14.b Hasil Simulasi Dissolved Oxygen dengan (pembesaran) Pada saat Fuzzy Logic Controller dan kontrol digunakan, dimana artinya kincir air dan pompa dinyalakan terlihat bahwa Fuzzy Logic Controller dan kontrol dapat mempertahankan nilai Dissolved Oxygen sesuai dengan batas syarat yang diijinkan. Hasil simulasi grafik pada gambar 4.14.a dan 4.14.b menunjukkan bahwa dengan nilai awal Dissolved Oxygen sebesar 7 ppm dan nilai Dissolved Oxygen mengalami perubahan sebesar 7,044 ppm dalam waktu 10 jam. Hal ini disebabkan karena nilai temperatur dan salinitas sudah terkontrol. Fuzzy Logic Controller dan Controller dapat mempertahankan nilai Dissolved Oxygen sesuai dengan batas syarat yang diijinkan. IV. KESIMPULAN/RINGKASAN A. KESIMPULAN Kesimpulan yang dapat ditarik pada penulisan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut: 1. Hasil simulasi tanpa menggunakan fuzzy logic controller (FLC) dan Controller menunjukkan bahwa parameter kualitas air meliputi temperatur, DO, dan salinitas menjadi tidak terkontrol yaitu nilainya berada di luar batas syarat dari kriteria yang diberikan pada masa pembenihan dan masa pembesaran ikan patin. 2. Hasil simulasi menggunakan fuzzy logic controller (FLC) dan Controller dimana artinya kincir air dan pompa dinyalakan terlihat bahwa Fuzzy Logic Controller (FLC) dan kontrol menunjukkan bahwa parameter kualitas air meliputi temperatur, DO, dan salinitas menjadi terkontrol yaitu nilainya berada pada batas syarat yang ditentukan yaitu temperatur sebesar 28,004 C untuk masa pembenihan dan sebesar 28,008 C untuk masa pembesaran, salinitas sebesar 25,004 ppt dan Dissolved Oxygen (DO) sebesar 7,004 ppm untuk masa pembenihan dan masa pembesaran. 3. Dengan menjaga nilai temperatur dan salinitas, maka secara tidak langsung nilai Dissolved Oxygen (DO) juga akan terjaga. 4. Hasil grafik pada masa pembenihan dan pembesaran menggunakan fuzzy logic controller (FLC) dan Controller menampilkan grafik yang sama dikarenakan temperatur yang diberikan pada fuzzy logic controller (FLC) untuk pembenihan dan pembesaran memiliki perbedaan interval yang tidak terlalu jauh. B. SARAN Penggunaan fuzzy logic controller (FLC) dan on/off controller menghasikan kontrol kualitas air tambak yang lebih baik daripada tidak menggunakan kontrol. Pada Tugas Akhir ini hanya dibahas tiga parameter kontrol kualitas air, maka untuk penelitian selanjutnya dapat ditambahkan untuk kontrol kualitas air tambak pada parameter lainnya seperti ph atau alkalinitas. DAFTAR PUSTAKA [1] Akhmad Mustafa. (2008). Disain, Tata Letak, dan Konstruksi Tambak. Media Akuakultur Volume 3 Nomor 2. Balai Riset Perikanan Budidaya Air Payau, Maros. [2] Fowler, P., Baird, D., Bucklin, R., Yerlan, S., Watson, C., Chapman, D. (1994). Microcontrollers in Recirculating Aquaculture Systems. Florida Cooperative Extension Service, Institute of Food and Agricultural Sciences. University of Florida. [3] Katherine Indriawati, ST, MT. (2008). Pembuatan Modul Kontrol Kualitas Air Tambak Udang sebagai Sarana Pembelajaran Teknik Budidaya Udang. Surabaya. LPPM ITS. [4] Gillota, S., Vanrolleghem, P.A. (2003). Equilibrium Temperature in Aearted Basins- Comparison of Two Prediction Models. Water Research 37. Hal

Jurusan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Teknologi Sepuluh November 2013

Jurusan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Teknologi Sepuluh November 2013 DENGAN MENGGUNAKAN KONTROL LOGIKA FUZZY (FLC) DAN KONTROL ON/OFF Oleh: Bela Nurlia (1209 100 048) Dosen Pembimbing: Drs. Suharmadi Sanjaya, Dipl.Sc.,M.Phil. NIP. 19540625 198103 1 003 Jurusan Matematika

Lebih terperinci

Pembuatan Modul Kontrol Kualitas Air Tambak Udang Sebagai Sarana Pembelajaran Perbaikan Teknik Budidaya Udang

Pembuatan Modul Kontrol Kualitas Air Tambak Udang Sebagai Sarana Pembelajaran Perbaikan Teknik Budidaya Udang Pembuatan Modul Kontrol Kualitas Air Tambak Udang Sebagai Sarana Pembelajaran Perbaikan Teknik Budidaya Udang Katherin Indriawati Jurusan Teknik Fisika FTI ITS, katherin@ep.its.ac.id Abstrak Kondisi lingkungan

Lebih terperinci

Studi Potensi Air Tanah di Pesisir Surabaya Timur Untuk Budidaya Perikanan Air Payau

Studi Potensi Air Tanah di Pesisir Surabaya Timur Untuk Budidaya Perikanan Air Payau JURNAL TEKNIK POMITS (2013) 1-5 1 Studi Potensi Air Tanah di Pesisir Surabaya Timur Untuk Budidaya Perikanan Air Payau Arif Setiyono, Wahyudi, Suntoyo Teknik Kelautan, Fakultas Teknologi Kelautan, Institut

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dibahas perancangan serta penerapan pengendalian berbasis logika fuzzy pada sistem Fuzzy Logic Sebagai Kendali Pendingin Ruangan Menggunakan MATLAB. Dan simulasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan Ekuador dengan nilai ekspor udang sebesar MT di pasar Amerika, ini

BAB I PENDAHULUAN. dan Ekuador dengan nilai ekspor udang sebesar MT di pasar Amerika, ini BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Salah satu penyumbang devisa Indonesia dalam bidang perikanan adalah udang. Pada Maret 2012 Indonesia menduduki peringkat ketiga setelah Thailand dan Ekuador

Lebih terperinci

DESAIN SISTEM KENDALI TEMPERATUR UAP SUPERHEATER DENGAN METODE FUZZY SLIDING MODE CONTROL

DESAIN SISTEM KENDALI TEMPERATUR UAP SUPERHEATER DENGAN METODE FUZZY SLIDING MODE CONTROL J. Math. and Its Appl. ISSN: 1829-605X Vol. 13, No. 1, Mei 2016, 37-48 DESAIN SISTEM KENDALI TEMPERATUR UAP SUPERHEATER DENGAN METODE FUZZY SLIDING MODE CONTROL Mardlijah 1, Mardiana Septiani 2,Titik Mudjiati

Lebih terperinci

Bambang Pramono ( ) Dosen pembimbing : Katherin Indriawati, ST, MT

Bambang Pramono ( ) Dosen pembimbing : Katherin Indriawati, ST, MT PERANCANGAN SISTEM PENGENDALIAN BERPENGAWASAN PADA AERATION BASIN DENGAN TEKNIK CUMULATIVE OF SUM (CUSUM) Bambang Pramono (2408100057) Dosen pembimbing : Katherin Indriawati, ST, MT Aeration basin Aeration

Lebih terperinci

Rima Ayuningtyas NIM Jurusan Teknik Informatika, Universitas Maritim Raja Ali Haji. Jl. Politeknik Senggarang, Tanjungpinang

Rima Ayuningtyas NIM Jurusan Teknik Informatika, Universitas Maritim Raja Ali Haji. Jl. Politeknik Senggarang, Tanjungpinang Sistem Pendukung Keputusan Dalam Menentukan Jenis Budidaya Ikan Dengan Mengukur Kualitas Air Menggunakan Metode Fuzzy Tsukamoto (Studi Kasus : Balai Benih Ikan di Pengujan Kabupaten Bintan) Rima Ayuningtyas

Lebih terperinci

Ima Yudha Perwira, S.Pi, MP, M.Sc (Aquatic)

Ima Yudha Perwira, S.Pi, MP, M.Sc (Aquatic) PENGELOLAAN KUALITAS AIR DALAM KEGIATAN PEMBENIHAN IKAN DAN UDANG Ima Yudha Perwira, S.Pi, MP, M.Sc (Aquatic) DISSOLVED OXYGEN (DO) Oksigen terlarut ( DO ) adalah jumlah oksigen terlarut dalam air yang

Lebih terperinci

III. HASIL DAN PEMBAHASAN

III. HASIL DAN PEMBAHASAN III. HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1 Hasil Dari penelitian ini, didapatkan data sebagai berikut: daya listrik, kualitas air (DO, suhu, ph, NH 3, CO 2, dan salinitas), oxygen transfer rate (OTR), dan efektivitas

Lebih terperinci

Perancangan dan Implementasi Embedded Fuzzy Logic Controller Untuk Pengaturan Kestabilan Gerak Robot Segway Mini. Helmi Wiratran

Perancangan dan Implementasi Embedded Fuzzy Logic Controller Untuk Pengaturan Kestabilan Gerak Robot Segway Mini. Helmi Wiratran Perancangan dan Implementasi Embedded Fuzzy Logic Controller Untuk Pengaturan Kestabilan Gerak Robot Segway Mini 1 Helmi Wiratran 2209105020 2 Latarbelakang (1) Segway PT: Transportasi alternatif dengan

Lebih terperinci

Journal of Control and Network Systems

Journal of Control and Network Systems JCONES Vol. 5, No. 1 (2016) 10-16 Journal of Control and Network Systems Situs Jurnal : http://jurnal.stikom.edu/index.php/jcone PENGENDALIAN SALINITAS PADA AIR MENGGUNAKAN METODE FUZZY LOGIC Fahmi Mubarok

Lebih terperinci

SIMULASI SISTEM UNTUK PENGONTROLAN LAMPU DAN AIR CONDITIONER DENGAN MENGGUNAKAN LOGIKA FUZZY

SIMULASI SISTEM UNTUK PENGONTROLAN LAMPU DAN AIR CONDITIONER DENGAN MENGGUNAKAN LOGIKA FUZZY SIMULASI SISTEM UNTUK PENGONTROLAN LAMPU DAN AIR CONDITIONER DENGAN MENGGUNAKAN LOGIKA FUZZY Nesi Syafitri. N Teknik Informatika, Fakultas Teknik Universitas Islam Riau, Jalan Kaharuddin Nasution No. 3,

Lebih terperinci

PENGONTROLAN ph AIR SECARA OTOMATIS PADA KOLAM PEMBENIHAN IKAN KERAPU MACAN BERBASIS ARDUINO

PENGONTROLAN ph AIR SECARA OTOMATIS PADA KOLAM PEMBENIHAN IKAN KERAPU MACAN BERBASIS ARDUINO PENGONTROLAN ph AIR SECARA OTOMATIS PADA KOLAM PEMBENIHAN IKAN KERAPU MACAN BERBASIS ARDUINO Saidul, Rozeff Pramana.,ST,MT Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Maritim Raja Ali Haji E-mail

Lebih terperinci

Simulasi Perpindahan Panas pada Lapisan Tengah Pelat Menggunakan Metode Elemen Hingga

Simulasi Perpindahan Panas pada Lapisan Tengah Pelat Menggunakan Metode Elemen Hingga JURNAL SAINS DAN SENI ITS Vol. 4, No.2, (2015) 2337-3520 (2301-928X Print) A-13 Simulasi Perpindahan Panas pada Lapisan Tengah Pelat Menggunakan Metode Elemen Hingga Vimala Rachmawati dan Kamiran Jurusan

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI FUZZY TSUKAMOTO DALAM PENENTUAN KESESUAIAN LAHAN UNTUK TANAMAN KARET DAN KELAPA SAWIT

IMPLEMENTASI FUZZY TSUKAMOTO DALAM PENENTUAN KESESUAIAN LAHAN UNTUK TANAMAN KARET DAN KELAPA SAWIT IMPLEMENTASI FUZZY TSUKAMOTO DALAM PENENTUAN KESESUAIAN LAHAN UNTUK TANAMAN KARET DAN KELAPA SAWIT Maya Yusida 1, Dwi Kartini 2, Andi Farmadi 3, Radityo Adi Nugroho 4, Muliadi 5 123Prodi Ilmu Komputer

Lebih terperinci

MANAJEMEN KUALITAS AIR

MANAJEMEN KUALITAS AIR MANAJEMEN KUALITAS AIR Ai Setiadi 021202503125002 FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS SATYA NEGARA INDONESIA Dalam budidaya ikan ada 3 faktor yang sangat berpengaruh dalam keberhasilan budidaya,

Lebih terperinci

ROBOT PENGURAI ASAP DALAM RUANGAN MENGGUNAKAN T-BOX DENGAN METODE BEHAVIOUR BASED CONTROL

ROBOT PENGURAI ASAP DALAM RUANGAN MENGGUNAKAN T-BOX DENGAN METODE BEHAVIOUR BASED CONTROL ROBOT PENGURAI ASAP DALAM RUANGAN MENGGUNAKAN T-BOX DENGAN METODE BEHAVIOUR BASED CONTROL Anggara Trisna Nugraha 1),Ichal Haichal S 2) 1) Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Institut Teknologi Sepuluh

Lebih terperinci

MONITORING KUALITAS AIR PADA BUDIDAYA UDANG BERBASIS ATMEGA328 YANG TERKONFIGURASI BLUETOOTH HC-05

MONITORING KUALITAS AIR PADA BUDIDAYA UDANG BERBASIS ATMEGA328 YANG TERKONFIGURASI BLUETOOTH HC-05 E-Jurnal Prodi Teknik Elektronika Edisi Proyek Akhir D3 MONITORING KUALITAS AIR PADA BUDIDAYA UDANG BERBASIS ATMEGA328 YANG TERKONFIGURASI BLUETOOTH HC-05 Oleh : Yovi May Sambora (13507134029), Universitas

Lebih terperinci

PENERAPAN FUZZY LOGIC CONTROLLER UNTUK MEMPERTAHANKAN KESETABILAN SISTEM AKIBAT PERUBAHAN DEADTIME PADA SISTEM KONTROL PROSES DENGAN DEADTIME

PENERAPAN FUZZY LOGIC CONTROLLER UNTUK MEMPERTAHANKAN KESETABILAN SISTEM AKIBAT PERUBAHAN DEADTIME PADA SISTEM KONTROL PROSES DENGAN DEADTIME PENERAPAN FUZZY LOGIC CONTROLLER UNTUK MEMPERTAHANKAN KESETABILAN SISTEM AKIBAT PERUBAHAN DEADTIME PADA SISTEM KONTROL PROSES DENGAN DEADTIME Mukhtar Hanafi Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknik

Lebih terperinci

BAHAN DAN METODE. = data pada perlakuan ke-i dan ulangan ke-j µ = nilai tengah data τ i ε ij

BAHAN DAN METODE. = data pada perlakuan ke-i dan ulangan ke-j µ = nilai tengah data τ i ε ij II. BAHAN DAN METODE 2.1 Rancangan Penelitian Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 2 perlakuan dan 2 kali ulangan. Perlakuan yang akan diterapkan yaitu pemakaian

Lebih terperinci

J. Aquawarman. Vol. 2 (1) : April ISSN : Karakteristik Oksigen Terlarut Pada Tambak Bermangrove Dan Tambak Tidak Bermangrove

J. Aquawarman. Vol. 2 (1) : April ISSN : Karakteristik Oksigen Terlarut Pada Tambak Bermangrove Dan Tambak Tidak Bermangrove J. Aquawarman. Vol. 2 (1) : 19-23. April 2016. ISSN : 2460-9226 AQUAWARMAN JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI AKUAKULTUR Alamat : Jl. Gn. Tabur. Kampus Gn. Kelua. Jurusan Ilmu Akuakultur Fakultas Perikanan dan

Lebih terperinci

EKO TRI WASISTO Dosen Pembimbing 1 Dosen Pembimbing 2

EKO TRI WASISTO Dosen Pembimbing 1 Dosen Pembimbing 2 RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL ATTITUDE PADA UAV (UNMANNED AERIAL VEHICLE) QUADROTOR DF- UAV01 DENGAN MENGGUNAKAN SENSOR ACCELEROMETER 3-AXIS DENGAN METODE FUZZY LOGIC EKO TRI WASISTO 2407.100.065 Dosen

Lebih terperinci

Studi Eksperimen Variasi Beban Pendinginan pada Evaporator Mesin Pendingin Difusi Absorpsi R22-DMF

Studi Eksperimen Variasi Beban Pendinginan pada Evaporator Mesin Pendingin Difusi Absorpsi R22-DMF JURNAL TEKNIK ITS Vol. 4, No. 1, (2015) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) F-18 Studi Eksperimen Variasi Beban Pendinginan pada Evaporator Mesin Pendingin Difusi Absorpsi R22-DMF Akhmad Syukri Maulana dan

Lebih terperinci

Pengendalian Salinitas Pada Air Menggunakan Metode Fuzzy Logic

Pengendalian Salinitas Pada Air Menggunakan Metode Fuzzy Logic Pengendalian Salinitas Pada Air Menggunakan Metode Fuzzy Logic Fahmi Mubarok 1 Harianto 2 Madha Christian Wibowo 3 Jurusan Sistem Komputer Institut Bisnis dan Informatika Stikom Surabaya Surabaya, Indonesia

Lebih terperinci

Oleh : Abi Nawang Gustica Pembimbing : 1. Dr. Muhammad Rivai, ST., MT. 2. Ir. Tasripan, MT.

Oleh : Abi Nawang Gustica Pembimbing : 1. Dr. Muhammad Rivai, ST., MT. 2. Ir. Tasripan, MT. Implementasi Sensor Gas pada Kontrol Lengan Robot untuk Mencari Sumber Gas (The Implementation of Gas Sensors on the Robotic Arm Control to Locate Gas Source ) Oleh : Abi Nawang Gustica Pembimbing : 1.

Lebih terperinci

TUG AS AKHIR. I Dewa Gde Krishna Ramadia Wijaya

TUG AS AKHIR. I Dewa Gde Krishna Ramadia Wijaya TUG AS AKHIR I Dewa Gde Krishna Ramadia Wijaya 3306 100 078 Permintaan pasar terhadap ikan bandeng besar (500.000 ton/th) & selalu meningkat tiap thn Budidaya masih tradisional Diperlukan teknologi budidaya

Lebih terperinci

Rancang Bangun Pengontrol Suhu dan Kekeruhan Air Kolam Ikan Patin Berbasis Fuzzy Logic

Rancang Bangun Pengontrol Suhu dan Kekeruhan Air Kolam Ikan Patin Berbasis Fuzzy Logic Rancang Bangun Pengontrol Suhu dan Kekeruhan Air Kolam Ikan Patin Berbasis Fuzzy Logic Ahmad Bahtiar ahmad.bahtiar22@gmail.com Universitas Jember Bambang Supeno supeno@unej.co.id Universitas Jember Mohamad

Lebih terperinci

HASIL DAN PEMBAHASAN

HASIL DAN PEMBAHASAN III. HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1 Hasil 3.1.1 Amonia Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, diperoleh data berupa nilai dari parameter amonia yang disajikan dalam bentuk grafik. Dari grafik dapat diketahui

Lebih terperinci

BY: Ai Setiadi FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSSITAS SATYA NEGARA INDONESIA

BY: Ai Setiadi FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSSITAS SATYA NEGARA INDONESIA BY: Ai Setiadi 021202503125002 FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSSITAS SATYA NEGARA INDONESIA Dalam budidaya ikan ada 3 faktor yang sangat berpengaruh dalam keberhasilan budidaya, karena hasil

Lebih terperinci

JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 3, (2013) ISSN: ( Print) F-396

JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 3, (2013) ISSN: ( Print) F-396 JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 3, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) F-396 Perancangan Sistem Pengukuran ph dan Temperatur Pada Bioreaktor Anaerob Tipe Semi-Batch Dimas Prasetyo Oetomo dan Totok

Lebih terperinci

Analisa Pengaruh Variasi Pinch Point dan Approach Point terhadap Performa HRSG Tipe Dual Pressure

Analisa Pengaruh Variasi Pinch Point dan Approach Point terhadap Performa HRSG Tipe Dual Pressure JURNAL TEKNIK ITS Vol. 6, No. 1, (2017) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) B-137 Analisa Pengaruh Variasi Pinch Point dan Approach Point terhadap Performa HRSG Tipe Dual Pressure Ryan Hidayat dan Bambang

Lebih terperinci

4. HASIL DAN PEMBAHASAN

4. HASIL DAN PEMBAHASAN 4. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Pertumbuhan Mikroalga Laut Scenedesmus sp. Hasil pengamatan pengaruh kelimpahan sel Scenedesmus sp. terhadap limbah industri dengan dua pelakuan yang berbeda yaitu menggunakan

Lebih terperinci

Ir.Muchammad Ilyas Hs DONY PRASETYA ( ) DOSEN PEMBIMBING :

Ir.Muchammad Ilyas Hs DONY PRASETYA ( ) DOSEN PEMBIMBING : Perancangan Sistem Pengendalian Rasio Aliran Udara dan Bahan Bakar Pada Boiler Di Unit Utilitas PT. Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) Tuban Dengan Menggunakan Sistem Pengendali PID -Fuzzy OLEH

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 17 3.1.Tempatdan Waktu penelitian BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1.1 Tempat Penelitian Tempat penelitian dilaksanakan di Desa Taima, Kecamatan Bualemo, Kabupaten Banggai, karena merupakan daerah yang

Lebih terperinci

JURUSAN TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

JURUSAN TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER Rancang Bangun Kontrol Logika Fuzzy-PID Pada Plant Pengendalian ph (Studi Kasus : Asam Lemah dan Basa Kuat) Oleh : Fista Rachma Danianta 24 08 100 068 Dosen Pembimbing Hendra Cordova ST, MT. JURUSAN TEKNIK

Lebih terperinci

Studi Eksperimental Sistem Pengering Tenaga Surya Menggunakan Tipe Greenhouse dengan Kotak Kaca

Studi Eksperimental Sistem Pengering Tenaga Surya Menggunakan Tipe Greenhouse dengan Kotak Kaca JURNAL TEKNIK POMITS Vol.,, (03) ISSN: 337-3539 (30-97 Print) B-30 Studi Eksperimental Sistem Pengering Tenaga Surya Menggunakan Tipe Greenhouse dengan Kotak Kaca Indriyati Fanani Putri, Ridho Hantoro,

Lebih terperinci

PENGARUH TEKNIK ADAPTASI SALINITAS TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP DAN PERTUMBUHAN BENIH IKAN PATIN, Pangasius sp.

PENGARUH TEKNIK ADAPTASI SALINITAS TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP DAN PERTUMBUHAN BENIH IKAN PATIN, Pangasius sp. Jurnal Akuakultur Indonesia, 4 (1): 25 3 (25) 25 Available : http://journal.ipb.ac.id/index.php/jai http://jurnalakuakulturindonesia.ipb.ac.id PENGARUH TEKNIK ADAPTASI SALINITAS TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Model Penelitian Penelitian yang dilakukan dapat dijelaskan dengan lebih baik melalui blok diagram seperti yang terlihat pada Gambar 3.1. Gambar 3.1 Blok Diagram Pada Gambar

Lebih terperinci

Perancangan Sistem Pengukuran ph dan Temperatur Pada Bioreaktor Anaerob Tipe Semi-Batch

Perancangan Sistem Pengukuran ph dan Temperatur Pada Bioreaktor Anaerob Tipe Semi-Batch JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2013) 1-6 1 Perancangan Sistem Pengukuran ph dan Temperatur Pada Bioreaktor Anaerob Tipe Semi-Batch Dimas Prasetyo Oetomo, DR.Ir.Totok Soehartanto.DEA Teknik Fisika,

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. M 1 V 1 = M 2 V 2 Keterangan : M 1 V 1 M 2 V 2

METODE PENELITIAN. M 1 V 1 = M 2 V 2 Keterangan : M 1 V 1 M 2 V 2 11 METODE PENELITIAN Tempat dan waktu Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Lingkungan Akuakultur, Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor untuk pemeliharaan

Lebih terperinci

Rancang Bangun Sistem Pendingin Mesin Mobil Menggunakan Pengendali Logika Fuzzy

Rancang Bangun Sistem Pendingin Mesin Mobil Menggunakan Pengendali Logika Fuzzy Rancang Bangun Sistem Pendingin Mesin Mobil Menggunakan Pengendali Logika Fuzzy Purwanto Priyojatmiko 1, Akhmad Musafa 2 1,2 Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik, Universitas Budi Luhur Jl.Raya

Lebih terperinci

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Kondisi Lingkungan Mengetahui kondisi lingkungan tempat percobaan sangat penting diketahui karena diharapkan faktor-faktor luar yang berpengaruh terhadap percobaan dapat diketahui.

Lebih terperinci

III. HASIL DAN PEMBAHASAN

III. HASIL DAN PEMBAHASAN III. HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1 Hasil 3.1.1 Kadar Oksigen Terlarut Hasil pengukuran konsentrasi oksigen terlarut pada kolam pemeliharaan ikan nila Oreochromis sp dapat dilihat pada Gambar 2. Dari gambar

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Pembenihan Ikan. 2.2 Pengaruh Suhu Terhadap Ikan

II. TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Pembenihan Ikan. 2.2 Pengaruh Suhu Terhadap Ikan II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pembenihan Ikan Pemeliharaan larva atau benih merupakan kegiatan yang paling menentukan keberhasilan suatu pembenihan ikan. Hal ini disebabkan sifat larva yang merupakan stadia

Lebih terperinci

III. HASIL DAN PEMBAHASAN

III. HASIL DAN PEMBAHASAN III. HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1 Hasil 3.1.1 Fisika Kimia Air Parameter fisika kimia air yang diamati pada penelitian ini adalah ph, CO 2, NH 3, DO (dissolved oxygen), kesadahan, alkalinitas, dan suhu. Pengukuran

Lebih terperinci

KENDALI LOGIKA FUZZY PADA PENGATURAN LAMPU LALU LINTAS BERDASARKAN URGENCY DAN STOP DEGREE

KENDALI LOGIKA FUZZY PADA PENGATURAN LAMPU LALU LINTAS BERDASARKAN URGENCY DAN STOP DEGREE KENDALI LOGIKA FUZZY PADA PENGATURAN LAMPU LALU LINTAS BERDASARKAN URGENCY DAN STOP DEGREE Fitria Suryatini Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Islam 45 (UNISMA) E-mail: fitriasuryatini88@gmail.com

Lebih terperinci

Implementasi Fuzzy Logic Untuk Mengatur Banyak Air Pada Tanaman Mawar Berdasarkan Suhu Dan Kelembaban

Implementasi Fuzzy Logic Untuk Mengatur Banyak Air Pada Tanaman Mawar Berdasarkan Suhu Dan Kelembaban Implementasi Fuzzy Logic Untuk Mengatur Banyak Air Pada Tanaman Mawar Berdasarkan Suhu Dan Kelembaban Lingga Dwi Putra 1, Joke Pratilastiarso 2, Endro Wahjono 3 1. Mahasiswa Jurusan Teknik Elektro Industri

Lebih terperinci

Aplikasi Fuzzy Logic Controller pada Sistem Lalu Lintas di Jalan Abu Bakar Ali, Yogyakarta

Aplikasi Fuzzy Logic Controller pada Sistem Lalu Lintas di Jalan Abu Bakar Ali, Yogyakarta SEMINAR MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY 2017 Aplikasi Fuzzy Logic Controller pada Sistem Lalu Lintas di Jalan Abu Bakar Ali, Yogyakarta Indah Puspita, Erma Suryani, Agus Maman Abadi Program Studi

Lebih terperinci

Prototipe Pembangkit Listrik Tenaga Air Memanfaatkan Teknologi Sistem Pipa Kapiler

Prototipe Pembangkit Listrik Tenaga Air Memanfaatkan Teknologi Sistem Pipa Kapiler JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 3, No. 1, (2014) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) F-99 Prototipe Pembangkit Listrik Tenaga Air Memanfaatkan Teknologi Sistem Pipa Kapiler Yogo Pratisto, Hari Prastowo, Soemartoyo

Lebih terperinci

JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 3, No. 2, (2014) ISSN: ( Print) B-192

JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 3, No. 2, (2014) ISSN: ( Print) B-192 JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 3, No. 2, (2014) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) B-192 Studi Numerik Pengaruh Baffle Inclination pada Alat Penukar Kalor Tipe Shell and Tube terhadap Aliran Fluida dan Perpindahan

Lebih terperinci

DESAIN PENGENDALIAN KETINGGIAN AIR DAN TEMPERATUR UAP PADA SISTEM STEAM DRUM BOILER DENGAN METODE SLIDING MODE CONTROL (SMC)

DESAIN PENGENDALIAN KETINGGIAN AIR DAN TEMPERATUR UAP PADA SISTEM STEAM DRUM BOILER DENGAN METODE SLIDING MODE CONTROL (SMC) DESAIN PENGENDALIAN KETINGGIAN AIR DAN TEMPERATUR UAP PADA SISTEM STEAM DRUM BOILER DENGAN METODE SLIDING MODE CONTROL (SMC) OLEH : Teguh Herlambang (1206 100 046) DOSEN PEMBIMBING: Dr. Erna Apriliani,

Lebih terperinci

Implementasi Sistem Navigasi Behavior Based Robotic dan Kontroler Fuzzy pada Manuver Robot Cerdas Pemadam Api

Implementasi Sistem Navigasi Behavior Based Robotic dan Kontroler Fuzzy pada Manuver Robot Cerdas Pemadam Api Implementasi Sistem Navigasi Behavior Based Robotic dan Kontroler Fuzzy pada Manuver Robot Cerdas Pemadam Api Rully Muhammad Iqbal NRP 2210105011 Dosen Pembimbing: Rudy Dikairono, ST., MT Dr. Tri Arief

Lebih terperinci

PREDIKSI PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA KONSTRUKSI MENGGUNAKAN PENDEKATAN FUZZY LOGIC

PREDIKSI PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA KONSTRUKSI MENGGUNAKAN PENDEKATAN FUZZY LOGIC PREDIKSI PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA KONSTRUKSI MENGGUNAKAN PENDEKATAN FUZZY LOGIC Elizar Program Studi Teknik Sipil, Universitas Islam Riau, Jl.Kaharuddin Nst 113 Pekanbaru Mahasiswa Program Doktor Teknik

Lebih terperinci

JURNAL TEKNIK ITS Vol. 5, No. 1, (2016) ISSN: ( Print)

JURNAL TEKNIK ITS Vol. 5, No. 1, (2016) ISSN: ( Print) Kesesuaian Lahan Perikanan berdasarkan Faktor-Faktor Daya Dukung Fisik di Kabupaten Sidoarjo Anugrah Dimas Susetyo dan Eko Budi Santoso Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan,

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM PENGENDALIAN TEMPERATUR PADA JAKET TABUNG BIOREAKTOR ANAEROB

PERANCANGAN SISTEM PENGENDALIAN TEMPERATUR PADA JAKET TABUNG BIOREAKTOR ANAEROB PERANCANGAN SISTEM PENGENDALIAN TEMPERATUR PADA JAKET TABUNG BIOREAKTOR ANAEROB Oleh : Syafrial Nurdiansyah NRP 2406 100 037 Dosen Pembimbing : Dr. Ir. Totok Soehartanto, DEA NIP 19650309 19902 1 001 Ir.

Lebih terperinci

DESAIN KENDALI FUZZY PID (PROPORSIONAL INTEGRAL DERIVATIVE) MESIN PENGERING TEMBAKAU OTOMATIS BERBASIS ARDUINO

DESAIN KENDALI FUZZY PID (PROPORSIONAL INTEGRAL DERIVATIVE) MESIN PENGERING TEMBAKAU OTOMATIS BERBASIS ARDUINO DESAIN KENDALI FUZZY PID (PROPORSIONAL INTEGRAL DERIVATIVE) MESIN PENGERING TEMBAKAU OTOMATIS BERBASIS ARDUINO Miftachul Ulum 1*, Diana Rahmawati 2, Rofidi Kamil 3 1,2,3 Prodi S1 Teknik Elektro, Fakultas

Lebih terperinci

Conditioner Dengan Fuzzy Logic

Conditioner Dengan Fuzzy Logic Rancang Bangun Sistem Pengaturan Kompresi dan Distribusi Refrigrant pada Multi-split Air Conditioner Dengan Fuzzy Logic (Design Control System of Compression and Distribution Refrigrant on Multi-split

Lebih terperinci

MODUL 8 APLIKASI NEURAL NETWORK DAN FUZZY LOGIC PADA PERKIRAAN CUACA

MODUL 8 APLIKASI NEURAL NETWORK DAN FUZZY LOGIC PADA PERKIRAAN CUACA MODUL 8 APLIKASI NEURAL NETWORK DAN FUZZY LOGIC PADA PERKIRAAN CUACA Muhammad Ilham 10211078 Program Studi Fisika, Institut Teknologi Bandung, Indonesia Email: muhammad_ilham@students.itb.ac.id Asisten:

Lebih terperinci

Desain Kendali pada Sistem Steam Drum Boiler dengan Memperhitungkan Control Valve

Desain Kendali pada Sistem Steam Drum Boiler dengan Memperhitungkan Control Valve Desain Kendali pada Sistem Steam Drum Boiler dengan Memperhitungkan Control Valve ROFIKA NUR AINI 1206 100 017 JURUSAN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH

Lebih terperinci

JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 3, No. 1, (2014) ISSN: ( Print) B-58

JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 3, No. 1, (2014) ISSN: ( Print) B-58 JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 3, No. 1, (214) ISSN: 2337-3539 (231-9271 Print) B-58 Swing-up dan Stabilisasi pada Sistem Pendulum Kereta menggunakan Metode Fuzzy dan Linear Quadratic Regulator Renditia Rachman,

Lebih terperinci

SKRIPSI. IMPLEMENTASI FUZZY LOGIC CONTROLLER UNTUK MENGATUR ph NUTRISI PADA SISTEM HIDROPONIK NUTRIENT FILM TECHNIQUE (NFT)

SKRIPSI. IMPLEMENTASI FUZZY LOGIC CONTROLLER UNTUK MENGATUR ph NUTRISI PADA SISTEM HIDROPONIK NUTRIENT FILM TECHNIQUE (NFT) SKRIPSI IMPLEMENTASI FUZZY LOGIC CONTROLLER UNTUK MENGATUR ph NUTRISI PADA SISTEM HIDROPONIK NUTRIENT FILM TECHNIQUE (NFT) Disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Strata 1 pada Program

Lebih terperinci

Analisis Perbandingan Algoritma Logika Fuzzy Model Sugeno dan Mamdani untuk Pengukuran Kualitas Kolam Air Renang Berbasis Mikrokontroller

Analisis Perbandingan Algoritma Logika Fuzzy Model Sugeno dan Mamdani untuk Pengukuran Kualitas Kolam Air Renang Berbasis Mikrokontroller Analisis Perbandingan Algoritma Logika Fuzzy Model Sugeno dan Mamdani untuk Pengukuran Kualitas Kolam Air Renang Berbasis Mikrokontroller Unang Sunarya Fakultas Ilmu Terapan, Telkom University, Bandung

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. ruangan kandang brooding ayam sesuai keinginan user. Bisa dikatakan adalah

BAB III METODE PENELITIAN. ruangan kandang brooding ayam sesuai keinginan user. Bisa dikatakan adalah BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Metode penelitian pada penelitian ini adalah mengatur suhu di dalam ruangan kandang brooding ayam sesuai keinginan user. Bisa dikatakan adalah sistem kontrol

Lebih terperinci

FUZZY LOGIC UNTUK KONTROL MODUL PROSES KONTROL DAN TRANSDUSER TIPE DL2314 BERBASIS PLC

FUZZY LOGIC UNTUK KONTROL MODUL PROSES KONTROL DAN TRANSDUSER TIPE DL2314 BERBASIS PLC FUZZY LOGIC UNTUK KONTROL MODUL PROSES KONTROL DAN TRANSDUSER TIPE DL2314 BERBASIS PLC Afriadi Rahman #1, Agus Indra G, ST, M.Sc, #2, Dr. Rusminto Tjatur W, ST, #3, Legowo S, S.ST, M.Sc #4 # Jurusan Teknik

Lebih terperinci

PENGENDALIAN OPTIMAL PADA SISTEM STEAM DRUM BOILER MENGGUNAKAN METODE LINEAR QUADRATIC REGULATOR (LQR) Oleh : Ika Evi Anggraeni

PENGENDALIAN OPTIMAL PADA SISTEM STEAM DRUM BOILER MENGGUNAKAN METODE LINEAR QUADRATIC REGULATOR (LQR) Oleh : Ika Evi Anggraeni PENGENDALIAN OPTIMAL PADA SISTEM STEAM DRUM BOILER MENGGUNAKAN METODE LINEAR QUADRATIC REGULATOR (LQR) Oleh : Ika Evi Anggraeni 206 00 03 Dosen Pembimbing : Dr. Erna Apriliani, M.Si Hendra Cordova, ST,

Lebih terperinci

TINJAUAN PUSTAKA. tidak dimiliki oleh sektor lain seperti pertanian. Tidaklah mengherankan jika kemudian

TINJAUAN PUSTAKA. tidak dimiliki oleh sektor lain seperti pertanian. Tidaklah mengherankan jika kemudian TINJAUAN PUSTAKA Ikan Patin Sektor perikanan memang unik beberapa karakter yang melekat di dalamnya tidak dimiliki oleh sektor lain seperti pertanian. Tidaklah mengherankan jika kemudian penanganan masalah

Lebih terperinci

PENGENDALIAN KETINGGIAN AIR PADA DISTILASI AIR LAUT MENGGUNAKAN KONTROLER ON-OFF PROPOSAL SKRIPSI

PENGENDALIAN KETINGGIAN AIR PADA DISTILASI AIR LAUT MENGGUNAKAN KONTROLER ON-OFF PROPOSAL SKRIPSI PENGENDALIAN KETINGGIAN AIR PADA DISTILASI AIR LAUT MENGGUNAKAN KONTROLER ON-OFF PROPOSAL SKRIPSI KONSENTRASI SISTEM KONTROL Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Sarjana Teknik

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Tingkat Kelangsungan Hidup Benih Ikan Patin Siam

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Tingkat Kelangsungan Hidup Benih Ikan Patin Siam BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Tingkat Kelangsungan Hidup Benih Ikan Patin Siam Jumlah rata rata benih ikan patin siam sebelum dan sesudah penelitian dengan tiga perlakuan yakni perlakuan A kepadatan

Lebih terperinci

Sistem Otomatisasi Pengkondisian Suhu, ph, dan Kejernihan Air Kolam Pada Pembudidayaan Ikan Patin

Sistem Otomatisasi Pengkondisian Suhu, ph, dan Kejernihan Air Kolam Pada Pembudidayaan Ikan Patin 1 Sistem Otomatisasi Pengkondisian Suhu, ph, dan Kejernihan Air Kolam Pada Pembudidayaan Ikan Patin Penulis : Ranu Adi Aldaka, Dosen Pembimbing I : Ir. M. Julius ST, MS., Dosen Pembimbing II : Ir. Nurrussa

Lebih terperinci

Analisis Pengaruh Pemilihan Fuzzy Membership Function Terhadap Output Sebuah Sistem Fuzzy Logic

Analisis Pengaruh Pemilihan Fuzzy Membership Function Terhadap Output Sebuah Sistem Fuzzy Logic Analisis Pengaruh Pemilihan Fuzzy Membership Function Terhadap Output Sebuah Sistem Fuzzy Logic Luh Kesuma Wardhani, Elin Haerani Jurusan Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi UIN SUSKA Riau

Lebih terperinci

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Termal Kayu Meranti (Shorea Leprosula Miq.) Karakteristik termal menunjukkan pengaruh perlakuan suhu pada bahan (Welty,1950). Dengan mengetahui karakteristik termal

Lebih terperinci

BAB VI PENGUJIAN SISTEM. Beberapa skenario pengujian akan dilakukan untuk memperlihatkan

BAB VI PENGUJIAN SISTEM. Beberapa skenario pengujian akan dilakukan untuk memperlihatkan BAB VI PENGUJIAN SISTEM 6.1 Tahap Persiapan Pengujian Beberapa skenario pengujian akan dilakukan untuk memperlihatkan performansi sistem kontrol yang dirancang. Namun perlu dipersiapkan terlebih dahulu

Lebih terperinci

RINGKASAN LAPORAN KEAHLIAN TEKNIK PEMBESARAN UDANG VANAME (Litopenaeus vannamei) DI BAK TERPAL BAPPL STP SERANG, BANTEN

RINGKASAN LAPORAN KEAHLIAN TEKNIK PEMBESARAN UDANG VANAME (Litopenaeus vannamei) DI BAK TERPAL BAPPL STP SERANG, BANTEN RINGKASAN LAPORAN KEAHLIAN TEKNIK PEMBESARAN UDANG VANAME (Litopenaeus vannamei) DI BAK TERPAL BAPPL STP SERANG, BANTEN Wadah pemeliharaan yang digunakan adalah bak berlapis terpaulin dan berlapis plastik

Lebih terperinci

Tabel 1. Parameter yang digunakan pada proses Heat Exchanger [1]

Tabel 1. Parameter yang digunakan pada proses Heat Exchanger [1] 1 feedback, terutama dalam kecepatan tanggapan menuju keadaan stabilnya. Hal ini disebabkan pengendalian dengan feedforward membutuhkan beban komputasi yang relatif lebih kecil dibanding pengendalian dengan

Lebih terperinci

Optimasi Penggunaan Koagulan Dalam Proses Penjernihan Air

Optimasi Penggunaan Koagulan Dalam Proses Penjernihan Air JURNAL SAINS DAN SENI POMITS Vol. 2, No.1, (2013) 2337-3520 (2301-928X Print) A-6 Optimasi Penggunaan Koagulan Dalam Proses Penjernihan Air Tri Juliana Permatasari, Erna Apriliani Jurusan Matematika, Fakultas

Lebih terperinci

Rancang Bangun Sistem Kontrol Level dan Pressure Steam Generator pada Simulator Mixing Process di Workshop Instrumentasi

Rancang Bangun Sistem Kontrol Level dan Pressure Steam Generator pada Simulator Mixing Process di Workshop Instrumentasi JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) F-153 Rancang Bangun Sistem Kontrol Level dan Pressure Steam Generator pada Simulator Mixing Process di Workshop Instrumentasi

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA Bab ini membahas tentang pengujian dan analisa dari Sistem Simulasi yang telah di desain pada bab sebelumnya. Secara umum pengujian ini bertujuan untuk mengecek apakah piranti

Lebih terperinci

Oleh : Rahman NRP : Jurusan Teknik Fisika Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Oleh : Rahman NRP : Jurusan Teknik Fisika Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya Oleh : Rahman NRP : 2406 100 081 Pembimbing I: Imam Abadi ST, MT. NIP. 19761006 199903 1002 Pembimbing II: Ir. M.Ilyas H. S. NIP. 19490919 197903 1002 Jurusan Teknik Fisika Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Lebih terperinci

2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Persepsi

2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Persepsi 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Persepsi Persepsi adalah kemampuan otak dalam menerjemahkan stimulus atau proses untuk menerjemahkan stimulus yang masuk ke dalam alat indera manusia. Proses ini yang memungkinkan

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Dari studi yang telah dilakukan, maka dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut: 1. Setelah melakukan pengujian dilaboratorium, pengaruh proses pengeringan

Lebih terperinci

Horizontal. Kedalaman. Laut. Lintang. Permukaan. Suhu. Temperatur. Vertikal

Horizontal. Kedalaman. Laut. Lintang. Permukaan. Suhu. Temperatur. Vertikal Temperatur Air Laut Dalam oseanografi dikenal dua istilah untuk menentukan temperatur air laut yaitu temperatur insitu (selanjutnya disebut sebagai temperatur saja) dan temperatur potensial. Temperatur

Lebih terperinci

Identifikasi Lokasi Potensial Budidaya Tiram Mutiara Dengan Mengunakan Citra Satelit Landsat 7 ETM+

Identifikasi Lokasi Potensial Budidaya Tiram Mutiara Dengan Mengunakan Citra Satelit Landsat 7 ETM+ Identifikasi Lokasi Potensial Budidaya Tiram Mutiara Dengan Mengunakan Citra Satelit Landsat 7 ETM+ M. IRSYAD DIRAQ P. 3509100033 Dosen Pembimbing Prof. Dr. Ir. Bangun Muljo Sukojo, DEA, DESS 1 PENDAHULUAN

Lebih terperinci

Active Steering Assistane For Turned Road Based On Fuzzy Logic

Active Steering Assistane For Turned Road Based On Fuzzy Logic th Industrial Research Workshop and National Seminar Politeknik Negeri Bandung July -, Active Steering Assistane For Turned Road Based On Fuzzy Logic Reni Setiowati, Noor Cholis Basjaruddin, Supriyadi

Lebih terperinci

PENGENDALI TEMPERATUR FLUIDA PADA HEAT EXCHANGER DENGAN MENGGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN PREDIKTIF

PENGENDALI TEMPERATUR FLUIDA PADA HEAT EXCHANGER DENGAN MENGGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN PREDIKTIF PENGENDALI TEMPERATUR FLUIDA PADA HEAT EXCHANGER DENGAN MENGGUNAKAN JARINGAN SARAF TIRUAN PREDIKTIF Rr.rahmawati Putri Ekasari, Rusdhianto Effendi AK., Eka Iskandar Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknologi

Lebih terperinci

Ahmadi *1), Richa Watiasih a), Ferry Wimbanu A a)

Ahmadi *1), Richa Watiasih a), Ferry Wimbanu A a) Prosiding Seminar Nasional Teknologi Elektro Terapan 2017 Vol.01 No.01, ISSN: 2581-0049 Ahmadi *1), Richa Watiasih a), Ferry Wimbanu A a) Abstrak: Pada penelitian ini metode Fuzzy Logic diterapkan untuk

Lebih terperinci

GPENELITIAN MANDIRI RANCANG BANGUN SISTEM KENDALI MOTOR DC MENGGUNAKAN FUZZY LOGIC BERBASIS MIKROKONTROLER

GPENELITIAN MANDIRI RANCANG BANGUN SISTEM KENDALI MOTOR DC MENGGUNAKAN FUZZY LOGIC BERBASIS MIKROKONTROLER GPENELITIAN MANDIRI RANCANG BANGUN SISTEM KENDALI MOTOR DC MENGGUNAKAN FUZZY LOGIC BERBASIS MIKROKONTROLER Hendra Kusdarwanto Jurusan Fisika Unibraw Universitas Brawijaya Malang nra_kus@yahoo.com ABSTRAK

Lebih terperinci

Uji tracking setpoint

Uji tracking setpoint Validasi model Uji tracking setpoint Pengujian dilakukan dengan BOD konstan, yaitu 2200 mg/l. Untuk mencapai keadaan steady, sistem membutuhan waktu sekitar 30 jam. Sedangkan grafik kedua yang merupakan

Lebih terperinci

Disusun Oleh : REZA HIDAYATULLAH Pembimbing : Dedy Zulhidayat Noor, ST, MT, Ph.D.

Disusun Oleh : REZA HIDAYATULLAH Pembimbing : Dedy Zulhidayat Noor, ST, MT, Ph.D. ANALISIS KENERJA OVEN PENGERING JAMUR TIRAM PUTIH BERBAHAN BAKAR LPG DENGAN VERIASI KEMIRINGAN SUDUT ALIRAN DALAM OVEN Disusun Oleh : REZA HIDAYATULLAH 2108 030 022 Pembimbing : Dedy Zulhidayat Noor, ST,

Lebih terperinci

SIDANG TUGAS AKHIR SB

SIDANG TUGAS AKHIR SB SIDANG TUGAS AKHIR SB 091358 Pengaruh Salinitas terhadap Kandungan Protein dan Pertumbuhan Ikan Bawal Bintang (Trachinotus blochii) Oleh : Hutami Tri Retnani 1508 100 008 Dosen Pembimbing : Dra. Nurlita

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Kelangsungan Hidup Ikan Nila Nirwana Selama Masa Pemeliharaan Perlakuan Kelangsungan Hidup (%)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Kelangsungan Hidup Ikan Nila Nirwana Selama Masa Pemeliharaan Perlakuan Kelangsungan Hidup (%) BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Kelangsungan Hidup Berdasarkan hasil pengamatan dari penelitian yang dilakukan selama 30 hari, diperoleh bahwa pengaruh salinitas terhadap kelangsungan hidup benih nila

Lebih terperinci

Sistem Sensor Keasaman Air (ph) untuk Aplikasi Pengontrolan Kondisi Air Tambak Udang

Sistem Sensor Keasaman Air (ph) untuk Aplikasi Pengontrolan Kondisi Air Tambak Udang Sistem Sensor Keasaman Air (ph) untuk Aplikasi Pengontrolan Kondisi Air Tambak Udang Endah S. Ningrum, Paulus Susetyo W., Tommi Adi Putra Politeknik Elektronika Negeri Surabaya-Institut Teknologi Sepuluh

Lebih terperinci

II. BAHAN DAN METODE

II. BAHAN DAN METODE II. BAHAN DAN METODE 2.1 Prosedur Penelitian 2.1.1 Alat dan Bahan Bahan yang akan digunakan pada persiapan penelitian adalah kaporit, sodium thiosulfat, detergen, dan air tawar. Bahan yang digunakan pada

Lebih terperinci

ANALISIS DAYA DUKUNG PERAIRAN BERDASARKAN KUALITAS AIR TERHADAP PELUANG BUDIDAYA ABALON (Haliotis sp.) DI PERAIRAN KUTUH, BALI

ANALISIS DAYA DUKUNG PERAIRAN BERDASARKAN KUALITAS AIR TERHADAP PELUANG BUDIDAYA ABALON (Haliotis sp.) DI PERAIRAN KUTUH, BALI Samakia: Jurnal Ilmu Perikanan Volume 7, No. 2, Oktober 2016 ISSN : 2086-3861 E-ISSN: 2503-2283 ANALISIS DAYA DUKUNG PERAIRAN BERDASARKAN KUALITAS AIR TERHADAP PELUANG BUDIDAYA ABALON (Haliotis sp.) DI

Lebih terperinci

Implementasi Metode Fuzzy Pada Kualitas Air Kolam Bibit Lele Berdasarkan Suhu dan Kekeruhan

Implementasi Metode Fuzzy Pada Kualitas Air Kolam Bibit Lele Berdasarkan Suhu dan Kekeruhan Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer e-issn: 2548-964X Vol. 2, No. 5, Mei 2018, hlm. 1813-1822 http://j-ptiik.ub.ac.id Implementasi Metode Fuzzy Pada Kualitas Air Kolam Bibit Lele

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SELF TUNING PID KONTROL PH DENGAN METODE PENCARIAN AKAR PERSAMAAN KARAKTERISTIK

RANCANG BANGUN SELF TUNING PID KONTROL PH DENGAN METODE PENCARIAN AKAR PERSAMAAN KARAKTERISTIK RANCANG BANGUN SELF TUNING PID KONTROL PH DENGAN METODE PENCARIAN AKAR PERSAMAAN KARAKTERISTIK JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2012) 1-6 1 Rancang Bangun Self Tuning PID Kontrol ph Dengan Metode

Lebih terperinci

SISTEM PENYIRAM TANAMAN JAGUNG PADA TANAH TANDUS BERBASIS FUZZY LOGIC

SISTEM PENYIRAM TANAMAN JAGUNG PADA TANAH TANDUS BERBASIS FUZZY LOGIC SISTEM PENYIRAM TANAMAN JAGUNG PADA TANAH TANDUS BERBASIS FUZZY LOGIC Richa Watiasih, Nurcholis 2,2 Prodi Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Bhayangkara Surabaya richa@ubhara.ac.id, 2 cholis94@gmail.com

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Logika Fuzzy Zadeh (1965) memperkenalkan konsep fuzzy sebagai sarana untuk menggambarkan sistem yang kompleks tanpa persyaratan untuk presisi. Dalam jurnalnya Hoseeinzadeh et

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM KENDALI PADA MICROHIDRO DENGAN FUZZY LOGIC CONTROLLER

PERANCANGAN SISTEM KENDALI PADA MICROHIDRO DENGAN FUZZY LOGIC CONTROLLER PERANCANGAN SISTEM KENDALI PADA MICROHIDRO DENGAN FUZZY LOGIC CONTROLLER Nazrul Effendy 1), Ridwan Herdiawan ), Fikri Nur Muhammad 3) I Nym Kusuma Wardana 4) 1,,3,4) Jurusan Teknik Fisik Fakultas Teknik,

Lebih terperinci

Jurnal MIPA 39 (1)(2016): Jurnal MIPA.

Jurnal MIPA 39 (1)(2016): Jurnal MIPA. Jurnal MIPA 39 (1)(2016): 40-44 Jurnal MIPA http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/jm PENGENDALIAN KELAJUAN KENDARAAN MENGGUNAKAN FUZZY LOGIC CONTROLLER (FLC) PADA SISTEM CRUISE KONTROL Susanto, Sunarno

Lebih terperinci