PEMANFAATAN CANGKANG KEPITING UNTUK MENURUNKAN KOLESTEROL DARAH UTILIZATION CRAB SHELLS TO REDUCE OF BLOOD CHOLESTEROL
|
|
- Inge Cahyadi
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PEMANFAATAN CANGKANG KEPITING UNTUK MENURUNKAN KOLESTEROL DARAH UTILIZATION CRAB SHELLS TO REDUCE OF BLOOD CHOLESTEROL Suharyanto Akademi Farmasi Nasional Surakarta INTISARI Kepiting dalam taksonomi dikenal dengan infraordo Brachyura dan merupakan kelompok hewan yang termasuk dalam ordo Decapoda, induk kelas Krustasea dari filum Arthropoda. Pengolahan lebih lanjut dari cangkang kepiting yang berupa kitosan merupakan bahan yang sangat berguna, baik dalam industri Farmasi maupun kesehatan. Dalam dunia Farmasi bahan ini direkomendasikan sebagai bahan yang dapat menurunkan Kolesterol walau penelitian secara intensif belum dilakukan. Kitosan dapat diperoleh dengan melakukan serangkaian perlakuan dari kulit kepiting yaitu dengan cara pencucian, penghilangan mineral (demineralisasi), penghilangan protein (deprotonisasi) Penelitian ini dilakukan untuk membuat Kitosan dari cangkang kepiting dan melakukan Uji Klinis kitosan untuk kadar kolesterol darah. Dari penelitian dapat disimpulkan bahwa dosis 500 mg / hari pada hewan percobaan dapat menurunkan kadar kolesterol sebesar 15, 38 % selama 16 hari. Sehingga dapat dinyatakan bahwa Kitosan dosis 500 mg/hari kitosan dapat menurunkan Kolesterol darah secara signifikan. Kata Kunci: kitosan, kolesterol, deminerailasi, deprotoinisasi ABSTRACT Crabs in Brachyura infraordo known taxonomy and a group of animals included in the order Decapoda, its parent class of the phylum Arthropoda Crustaceans. Further processing of crab shells in the form of chitosan is a very useful material, both in the Pharmaceutical industry and health. In the world of pharmacy is recommended as raw material which can lower cholesterol despite intensive research has not been done. Chitosan can be obtained by conducting a series of skin treatments from a crab that is by washing, removal of minerals (demineralization), removal of protein (deproteination) This research was done to make the chitosan from crab shells and conduct clinical trials of chitosan for lower blood cholesterol levels. From this study concluded that the dose of 500 mg / day in experimental animals can lower cholesterol levels by 15, 38% within 16 days. So that it can be stated that the chitosan dose of 500 mg / day chitosan can lower blood cholesterol significantly. Keywords: chitosan, cholesterol, demineralization, deproteination PENDAHULUAN Sudah menjadi pemandangan yang jamak, di sentra-sentra produksi kepiting maupun restoran seafood, cangkang kepiting dibuang begitu saja. Sering kali limbah-limbah itu bermasalah karena pada akhirnya akan memerlukan biaya yang tinggi untuk penanggulangannya. Di Indonesia upaya menjadikan limbah menjadi produk bernilai ekonomi tinggi masih jauh dari yang diharapkan Cangkang kepiting mengandung protein 15,60-23,90%, kalsium karbonat 53,70-78,40%, dan khitin 18,70-32,20% (Marganov, 2003). Dalam dunia Farmasi bahan ini direkomendasikan sebagai bahan yang dapat menurunkan Kolesterol walau penelitian secara intensif belum dilakukan. Secara kimiawi khitin merupakan polimer -(1,4)-2-asetamida-2-dioksi-Dglukosa yang tidak dapat dicerna oleh mamalia. Khitin tidak larut dalam air sehingga penggunaannya terbatas. Namun dengan modifikasi struktur kimianya maka akan diperoleh senyawa turunan khitin yang mempunyai sifat kimia yang lebih baik. Salah satu turunan khitin adalah khitosan, suatu senyawa yang mempunyai rumus kimia poli -(1,4)-2-amino-2-dioksi-Dglukosa yang dapat dihasilkan dari proses hidrolisis khitin menggunakan basa kuat (proses deasetilasi) (Srijanto dan Imam, 2005). Perbedaan khitin dan khitosan terletak pada kandungan
2 nitrogennya. Bila kandungan total nitrogennya kurang dari 7%, maka polimer tersebut adalah khitin dan apabila kandungan total nitrogennya lebih dari 7% maka disebut khitosan (Krissetiana, 2004). Pada penelitian ini akan dilakukan pembuatan Kitosan dan aplikasinya untuk menurunkan kolesterol darah. Uji klinis dilakukan menggunakan hewan uji kelinci. METODE PENELITIAN Metode penelitian ini dilakukan dalam dua tahapan yaitu isolasi kitosan sampai pada bentuk tepung dan uji klinis kitosan untuk penurunan kadar kolesterol dalam darah. Isolasi kitin dari limbah kepiting dilakukan secara bertahap. Tahap awal dimulai dengan pemisahan protein (deproteinasi) dengan larutan basa, demineralisasi, pemutihan (bleancing) dengan aseton dan natrium hipoklorit. Sedangkan untuk transformasi kitin menjadi kitosan dilakukan tahap deasetilasi dengan basa berkonsentrasi tinggi, pencucian, pengeringan dan penepungan hingga menjadi kitosan bubuk. Proses pembuatan kitosan dari limbah cangkang kepiting disajikan dalam Gambar 4 Uji klinis penurunan kadar kolesterol dalam darah dilakukan dengan menggunakan hewan kelinci dengan serangkaian uji sebagai berikut ( gambar 5) : disediakan tiga kelompok kelinci uji. Kelompok A sebagai kontrol 1, kelompok B sebagai kontrol 2 dan kelompok C sebagai hewan uji.. Kelompok A tanpa obat, kelompok B diberikan Simvastasin secara oral, kelompok C diberikan kitosan secara oral, masing-masing dibiarkan selama tiga hari kemudian diuji kadar kolesterolnya. Selang tiga hari berikutnya dilakukan uji kolesterol sehingga pada akhirnya akan diketahui pengaruh Kitosan maupun Simvastasin terhadap penurunan kadar kolesterol. Cangkang Kepiting Pencucian dan pengeringan Penghalusan Demineralisasi Deproteinasi Penghilangan warna Kitin Kitosan Gambar 4 : Diagram alir pembuatan Kitosan
3 Hewn Kontrol tanpa obat diberi Simvastasin diberi kitosan Hari ke 1 Hari ke 1 Hari ke 1 Hari ke 4 Hari ke 4 Hari ke 4 Hari ke 8 Hari ke 8 Hari ke 8 Hari ke 12 Hari ke 12 Hari ke12 Hari ke 16 Hari ke 16 Hari ke 16 Gambar 5: Skema Uji klinis Kitosan dengan hewan percobaan kelinci HASIL DAN PEMBAHASAN Dari hasil penelitian pengaruh Kitosan terhadap kadar Kolesterol darah didapatkan hasil sebagai berikut: A. Kontrol Kadar Kolestrol yang diamati pada Kontrol selama 16 hari disajikan dalam gambar 6 Kadar Kolesterol (mg/dl) HEWAN KONTROL Hari ke Gambar 6 : Grafik kadar kolesterol Kontrol selama 16 hari
4 Dari gambar diatas dapat dikemukakan hal-hal sebagai berikut: 1. Pada tiga hari pertama terjadi kenaikan kadar kolesterol, hal ini disebabkan sebelum dilakukan uji klinis semua hewan percobaan diberi minyak sayur sebagai pencetus Kolesterol, sehingga dimungkinkan masih adanya sisa kolsterol dalam darah. 2. Pada hari ke 8 terjadi penurunan kadar kolesterol yang disebabkan kadar kolesterol awal sudah mengalami penurunan akibat aktifitas hewan. 3. Pada hari ke 12 dan seterusnya relatif stabil karena sudah dalam keadaan normal kembali. B. dengan diberi Simvastasin Kadar Kolestrol yang diamati pada yang diberi Simvastasin selama 16 hari disajikan dalam gambar 7 HEWAN UJI DIBERI SIMVASTASIN Kadar Kolesterol (mg/dl) Hari ke Gambar 7 : Kadar Kolestrol yang diamati pada yang diberi Simvastasin selama 16 hari Dari gambar diatas dapat dikemukakan hal-hal sebagai berikut: 1. Penurunan yang cukup nyata terjadi pda hari ke 8 sebanyak 6mg/dl hal ini disebabkan sisa kolesterol dari bahan pencetus kolesterol sudah habis. 2. Pada hari ke 16 kadar kolesterol mengalami penurunan yang cukup besar sebanyak 46,43 %, hal ini menandakan bahwa obat yang diberikan bekerja dengan baik. C. dengan diberi Kitosan Kadar Kolestrol yang diamati pada yang diberi Kitosan selama 16 hari disajikan dalam gambar 8. HEWAN UJI DIBERI KITOSAN Kadar Kolesterol (mg/dl) Hari ke Gambar 8. Kadar Kolestrol yang diamati pada yang diberi Kitosan selama 16 hari
5 Dari gambar di atas dapat dikemukakan hal-hal sebagai berikut: 1. Pada hari ke 4 sudah mengalami penurunan kadar kolesterol yang cukup drastis sebesr 19 mg/dl atau 7,3 % 2. Pada hari ke 8 mengalami penurunan lagi sebesar 20 mg/dl atau 8,3 % 3. Pada hari ke 12 terjadi kenaikan kadar kolesterol sebesar 6 mg/dl hal ini dapat dimungkinkan karena pemasukan kitosan dilakukan secara oral sehingga kemungkinan tidak sepenuhnya terserap masuk secara optimal. 4. Sedangkan pada hari ke 16 terjadi penurunan Kadar kolesterol sebesar 7 mg/dl 5. Secara umum Kitosan dapat menurunkan kadar Kolesterol selama 16 hari sebanyak 15,38 % Perbandingan penurunan kadar kolesterol dari hewan uji selama pemberian Kitosan disajikan dalam tabel 1. Tabel 1 Hasil Uji klinis Kitosan dan Simvastatin untuk menurunkan kolesterol drah terhadap hewn uji Hari ke Kontrol Turun/ Naik ( % ) + Simvastatin Turun/ Naik (%) + Kitosan Penurunan ( % ) , , , , , , , , , , , ,08 Total - 5,19 46,43 15,38 Dari tabel diatas dapat dinyatakan bahwa perbedaan yang mencolok penurunan kadar kolesterol antara Smvastasin dengan Kitosan disebabkan sifat fisika obat yang diberikan yang berbeda. Simvastasin diberikan secara oral dalam bentuk larutan sedang kitosn dalam bentuk serbuk sebanyak 500 mg /hari. Dari penelitian ini dapat dinyatakan bahwa pemberian Kitosan dapat menurunkan kadar kitosan secara signifikan. KESIMPULAN 1. Pemberian Simvastasin pada hewan Uji memberikan reaksi penurunan kadar kolesterol sebesar 46,3 % selama 16 hari. 2. Pemberian Kitosan denga dosis 500 mg / hari pada hewan percobaan dapat menurunkan kadar kolesterol sebesar 15, 38 % selama 16 hari 3. Pada hewan kontrol relatif konstan 4. Kitosan dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah secara nyata. DAFTAR PUSTAKA Anna P., 1994, Dasar-dasar Biokimia, cetakan pertama,ui- Press, Jakarta Healy, a. And j. Yaldwyn Australian Crustaceans in Colour. A.H. and A.W. Reed. Sidney Australia : 111 pp.
6 Marganof. (2003). Potensi Limbah Udang Sebagai Penyerap Logam Berat (Timbal, Kadmiun dan Tembaga) di Perairan. [ marganof.htm] dikunjungi 10 April Rismana E, ( 2001) Langsing dan Sehat Lewat Limbah Perikanan BPPT Jakarta Romimohtarto, K. Dan S. Juwana Biologi Laut : Ilmu pengetahuan tentang biota laut. Jambatan, Jakarta : 540 hal. Widodo, A dan Muslihatin,W. (2005). Kitosan Dari Sisa Udang Sebagai Koagulan Limbah Cair Industri Tekstil. Karya Tulis Ilmiah Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya. Yuly Kusumawati, (2006), Mengenal lebih dekat Kitosan, Harian Pikiran Rakyat, terbitan 26 Januari 2006, Bandung
PEMANFAATAN CHITOSAN DARI LIMBAH UDANG SEBAGAI BAHAN PENGAWET ALAMI UNTUK MEMPERLAMA DAYA SIMPAN PADA MAKANAN. Budi Hastuti 1) & Saptono Hadi 2) 1)
PEMANFAATAN CHITOSAN DARI LIMBAH UDANG SEBAGAI BAHAN PENGAWET ALAMI UNTUK MEMPERLAMA DAYA SIMPAN PADA MAKANAN Budi Hastuti 1) & Saptono Hadi 2) 1) Program Studi Pend. Kimia, FKIP UNS 2) Jurusan Kimia,
Lebih terperinciTUGAS AKHIR RK 0502 PEMANFAATAN KITOSAN LIMBAH CANGKANG UDANG PADA PROSES ADSORPSI LEMAK SAPI
TUGAS AKHIR RK 0502 PEMANFAATAN KITOSAN LIMBAH CANGKANG UDANG PADA PROSES ADSORPSI LEMAK SAPI HELMI RIZA SUSANTO NRP. 2307 030059 ABDULLAH AL MUKHSI NRP. 2307 030 063 Dosen Pembimbing Ir. Sri Murwanti,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kolesterol adalah suatu molekul lemak di dalam sel yang terdiri atas LDL
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kolesterol adalah suatu molekul lemak di dalam sel yang terdiri atas LDL (low density lipoprotein), HDL (high density lipoprotein), total kolesterol dan trigliserida.
Lebih terperinciPEMANFAATAN LIMBAH PABRIK PEMBEKUAN UDANG HEADLESS BLOCK FROZEN MENJADI KITOSAN MAKALAH KOMPREHENSIF OLEH: ARNEL LUNARTO
PEMANFAATAN LIMBAH PABRIK PEMBEKUAN UDANG HEADLESS BLOCK FROZEN MENJADI KITOSAN MAKALAH KOMPREHENSIF OLEH: ARNEL LUNARTO 6103008106 PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS
Lebih terperinciPEMBUATAN KHITOSAN DARI KULIT UDANG UNTUK MENGADSORBSI LOGAM KROM (Cr 6+ ) DAN TEMBAGA (Cu)
Reaktor, Vol. 11 No.2, Desember 27, Hal. : 86- PEMBUATAN KHITOSAN DARI KULIT UDANG UNTUK MENGADSORBSI LOGAM KROM (Cr 6+ ) DAN TEMBAGA (Cu) K. Haryani, Hargono dan C.S. Budiyati *) Abstrak Khitosan adalah
Lebih terperinciKarakterisasi Kitin dan Kitosan dari Cangkang Kepiting Bakau (Scylla Serrata)
Jurnal Penelitian Sains Volume 14 Nomer 3(C) 14307 Karakterisasi Kitin dan Kitosan dari Cangkang Kepiting Bakau (Scylla Serrata) Aldes Lesbani, Setiawati Yusuf, R. A. Mika Melviana Jurusan Kimia, Universitas
Lebih terperinciKarakterisasi Kitosan dari Limbah Kulit Kerang Simping (Placuna placenta) Characterization of Chitosan from Simping Shells (Placuna placenta) Waste
Karakterisasi Kitosan dari Limbah Kulit Kerang Simping (Placuna placenta) Characterization of Chitosan from Simping Shells (Placuna placenta) Waste Nur Laili Eka Fitri* dan Rusmini Department of Chemistry,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. industri tapioka, yaitu : BOD : 150 mg/l; COD : 300 mg/l; TSS : 100 mg/l; CN - :
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Industri tapioka merupakan industri rumah tangga yang memiliki dampak positif bila dilihat dari segi ekonomis. Namun dampak pencemaran industri tapioka sangat dirasakan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
digilib.uns.ac.id Pembuatan Kitosan dari Cangkang Keong Mas untuk Adsorben Fe pada Air BAB II LANDASAN TEORI A. Tinjauan Pustaka A.1. Keong mas Keong mas adalah siput sawah yang merupakan salah satu hama
Lebih terperinciPEMBUATAN KITOSAN DARI KULIT UDANG PUTIH (Penaeus merguiensis) DAN APLIKASINYA SEBAGAI PENGAWET ALAMI UNTUK UDANG SEGAR
JURNAL TEKNOLOGI AGRO-INDUSTRI Vol. 2 No.2 ; November 2015 PEMBUATAN KITOSAN DARI KULIT UDANG PUTIH (Penaeus merguiensis) DAN APLIKASINYA SEBAGAI PENGAWET ALAMI UNTUK UDANG SEGAR Noor Isnawati, Wahyuningsih,
Lebih terperinciPENGGUNAAN KITOSAN DARI LIMBAH KULIT UDANG SEBAGAI INHIBITOR TERHADAP KEASAMAN TUAK SKRIPSI. Oleh: FIKRIATUN NURHIKMAWATI NIM.
PENGGUNAAN KITOSAN DARI LIMBAH KULIT UDANG SEBAGAI INHIBITOR TERHADAP KEASAMAN TUAK SKRIPSI Oleh: FIKRIATUN NURHIKMAWATI NIM.0608105023 JURUSAN KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS
Lebih terperinci4. Hasil dan Pembahasan
4. Hasil dan Pembahasan 4.1 Isolasi Kitin dan Kitosan Isolasi kitin dan kitosan yang dilakukan pada penelitian ini mengikuti metode isolasi kitin dan kitosan dari kulit udang yaitu meliputi tahap deproteinasi,
Lebih terperinciPEMBUATAN KITOSAN DARI LIMBAH CANGKANG BEKICOT DENGAN VARIASI KONSENTRASI NATRIUM HIDROKSIDA (NaOH) PADA TAHAP DEASETILASI
PEMBUATAN KITOSAN DARI LIMBAH CANGKANG BEKICOT DENGAN VARIASI KONSENTRASI NATRIUM HIDROKSIDA (NaOH) PADA TAHAP DEASETILASI LAPORAN AKHIR Diajukan Sebagai Persyaratan Untuk Menyelesaikan Pendidikan Diploma
Lebih terperinciBab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan
Bab IV asil Penelitian dan Pembahasan IV.1 Isolasi Kitin dari Limbah Udang Sampel limbah udang kering diproses dalam beberapa tahap yaitu penghilangan protein, penghilangan mineral, dan deasetilasi untuk
Lebih terperinciPENJERAPAN LEMAK KAMBING MENGGUNAKAN ADSORBEN CHITOSAN
1 PENJERAPAN LEMAK KAMBING MENGGUNAKAN ADSORBEN CHITOSAN Carlita Kurnia Sari (L2C605123), Mufty Hakim (L2C605161) Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro Jln. Prof. Sudharto, Tembalang,
Lebih terperinciBAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. Kulit udang yang diperoleh dari pasar Kebun Roek Ampenan kota
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Isolasi Kitin dari Kulit Udang 5.1.1 Tepung kulit udang Kulit udang yang diperoleh dari pasar Kebun Roek Ampenan kota Mataram dibersihkan kemudian dikeringkan yang selanjutnya
Lebih terperinciPEMANFAATAN KITOSAN DARI CANGKANG RAJUNGAN PADA PROSES ADSORPSI LOGAM NIKEL DARI LARUTAN NiSO 4
PEMANFAATAN KITOSAN DARI CANGKANG RAJUNGAN PADA PROSES ADSORPSI LOGAM NIKEL DARI LARUTAN NiSO 4 Yuliusman dan Adelina P.W. Departemen Teknik Kimia, Fakultas Teknik Universitas Indonesia Kampus UI, Depok
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. Limbah adalah kotoran atau buangan yang merupakan komponen penyebab
10 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Limbah Organik Cair Limbah adalah kotoran atau buangan yang merupakan komponen penyebab pencemaran berupa zat atau bahan yang dianggap tidak memiliki manfaat bagi masyarakat.
Lebih terperinci2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Osteoarthritis (OA) 2.2 Glukosamin hidroklorida (GlcN HCl)
3 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Osteoarthritis (OA) Osteoarthritis yang juga sebagai penyakit degeneratif pada sendi adalah bentuk penyakit radang sendi yang paling umum dan merupakan sumber utama penyebab rasa
Lebih terperinciPELATIHAN PEMBUATAN CHITOSAN DARI LIMBAH UDANG SEBAGAI BAHAN PENGAWET ALAMI UNTUK MEMPERLAMA DAYA SIMPAN PADA MAKANAN DI KELURAHAN PUCANGSAWIT
Proposal Lolos PKMM Dikti 2008. http://siskaela@blog.uns.ac.id PELATIHAN PEMBUATAN CHITOSAN DARI LIMBAH UDANG SEBAGAI BAHAN PENGAWET ALAMI UNTUK MEMPERLAMA DAYA SIMPAN PADA MAKANAN DI KELURAHAN PUCANGSAWIT
Lebih terperinciPENDAHULUAN. adalah Timbal (Pb). Timbal merupakan logam berat yang banyak digunakan
1 I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah pencemaran lingkungan oleh logam berat cukup membahayakan kehidupan. Salah satu logam berbahaya yang menjadi bahan pencemar tersebut adalah Timbal (Pb). Timbal
Lebih terperinciTINGKATAN KUALITAS KITOSAN HASIL MODIFIKASI PROSES PRODUKSI. Abstrak
TINGKATAN KUALITAS KITOSAN HASIL MODIFIKASI PROSES PRODUKSI Pipih suptijah* ) Abstrak Kitosan adalah turunan dari kitin yang merupakan polimer alam terdapat pada karapas/ limbah udang sekitar 10 % - 25%.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kitosan merupakan kitin yang dihilangkan gugus asetilnya dan termasuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kitosan merupakan kitin yang dihilangkan gugus asetilnya dan termasuk kelompok senyawa polisakarida, dimana gugus asetilnya telah hilang sehingga menyisakan gugus amina
Lebih terperinciTINJAUAN PUSTAKA. adalah tanah-tanah bereaksi masam (ph rendah) dan miskin unsur hara, seperti
TINJAUAN PUSTAKA Tanah Ultisol Tanah-tanah yang tersedia untuk pertanian sekarang dan akan datang adalah tanah-tanah bereaksi masam (ph rendah) dan miskin unsur hara, seperti ordo Ultisol. Ditinjau dari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kitosan dihasilkan dari kitin dan mempunyai struktur kimia yang sama
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kitosan dihasilkan dari kitin dan mempunyai struktur kimia yang sama dengan kitin, terdiri dari rantai molekul yang panjang dan berat molekul yang tinggi. Adapun perbedaan
Lebih terperinci1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kitosan adalah polimer glukosamin yang merupakan selulosa beramin, nomer dua terbanyak di alam setelah selulosa. Kitosan ditemukan pada cangkang invetebrata hewan perairan.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kitin dan kitosan merupakan biopolimer yang secara komersial potensial
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kitin dan kitosan merupakan biopolimer yang secara komersial potensial dalam berbagai bidang dan industri. Kitin dan kitosan merupakan bahan dasar dalam bidang biokimia,
Lebih terperinciTersedia online di: Jurnal Teknik Lingkungan, Vol 5, No 2 (2016)
PEMANFAATAN LIMBAH CANGKANG KEPITING SEBAGAI BIOKOAGULAN UNTUK MENURUNKAN PARAMETER PENCEMAR COD DAN TSS PADA LIMBAH INDUSTRI TAHU Zainul Aulia *), Endro Sutrisno **), Mochtar Hadiwidodo **) Program Studi
Lebih terperinciKADAR KOLESTEROL MENCIT (MUS MUSCULUS) SETELAH PEMBERIAN KEPITING CANGKANG LUNAK (SCYLLA OLIVACEAE)
KADAR KOLESTEROL MENCIT (MUS MUSCULUS) SETELAH PEMBERIAN KEPITING CANGKANG LUNAK (SCYLLA OLIVACEAE) Muhammad Rusdi 1, Hasnaeni 2, Yushinta Fujaya 3 1 Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, UIN Alauddin
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pengaruh Pemberian Kitosan terhadap Ginjal Puyuh yang Terpapar Timbal (Pb)
48 IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengaruh Pemberian Kitosan terhadap Ginjal Puyuh yang Terpapar Timbal (Pb) Hasil penelitian kadar kalsium (Ca) pengaruh pemberian kitosan pada ginjal puyuh yang terpapar
Lebih terperinciPEMANFAATAN KITOSAN DARI KERANG SIMPING (Placuna placenta) SEBAGAI KOAGULAN UNTUN PENJERNIHAN AIR SUMUR
PEMANFAATAN KITOSAN DARI KERANG SIMPING (Placuna placenta) SEBAGAI KOAGULAN UNTUN PENJERNIHAN AIR SUMUR THE UTILIZATION OF CHITOSAN FROM SIMPING SHELLS (Placuna placenta) AS COAULANT FOR WELL WATER PURIFICATION
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Total produksi penangkapan dan perikanan udang dunia menurut Food and Agriculture Organization pada tahun 2009 berkisar 6 juta ton pada tahun 2006 [1] dan mempunyai
Lebih terperinciPENGARUH WAKTU PROSES DEASETILASI KITIN DARI CANGKANG BEKICOT (Achatina fulica) TERHADAP DERAJAT DEASETILASI
PENGARUH WAKTU PROSES DEASETILASI KITIN DARI CANGKANG BEKICOT (Achatina fulica) TERHADAP DERAJAT DEASETILASI [EFFECT OF CHITIN DEACETYLATION PROCESSING TIMES FROM SHELLS OF SNAILS (Achatina fulica) TO
Lebih terperinciJurnal Teknologi Kimia Unimal
Jurnal Teknologi Kimia Unimal 1:1 (November 2012) 79-90 Jurnal Teknologi Kimia Unimal homepage jurnal: www.ft.unimal.ac.id/jurnal_teknik_kimia Jurnal Teknologi Kimia Unimal PEMBUATAN KITOSAN DARI LIMBAH
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. untuk transportasi, baik di sungai maupun di laut (Wardhana, 2004).
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Air merupakan kebutuhan pokok bagi kehidupan manusia di bumi ini. Sesuai dengan kegunaannya, air dipakai sebagai air minum, air untuk mandi dan mencuci, air untuk pengairan
Lebih terperinciPENGARUH SUHU DAN WAKTU REAKSI PADA PEMBUATAN KITOSAN DARI TULANG SOTONG (Sepia officinalis)
Jurnal Teknologi Kimia Unimal 5 : 2 (November 2016) 37-44 Jurnal Teknologi Kimia Unimal http://ft.unimal.ac.id/teknik_kimia/jurnal Jurnal Teknologi Kimia Unimal PENGARUH SUHU DAN WAKTU REAKSI PADA PEMBUATAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Bahan makanan pada umumnya sangat sensitif dan mudah mengalami penurunan kualitas karena faktor lingkungan, kimia, biokimia, dan mikrobiologi. Penurunan kualitas bahan
Lebih terperinciPEMBUATAN KITOSAN DARI KULIT UDANG SEBAGAI BAHAN PENGAWET TAHU
PEMBUATAN KITOSAN DARI KULIT UDANG SEBAGAI BAHAN PENGAWET TAHU Shintawati Dyah P Abstrak Maraknya penggunaan formalin dan borak pada bahan makanan dengan tujuan agar makanan lebih awet oleh pedagang yang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pencemaran lingkungan perairan yang disebabkan oleh logam-logam berat seperti kadmium, timbal dan tembaga yang berasal dari limbah industri sudah lama diketahui. Untuk
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
53 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Analisis Mutu Kitosan Hasil analisis proksimat kitosan yang dihasilkan dari limbah kulit udang tercantum pada Tabel 2 yang merupakan rata-rata dari dua kali ulangan.
Lebih terperinciPEMANFAATAN LIMBAH KULIT KEPITING MENJADI KITOSAN SEBAGAI PENJERNIH AIR PADA AIR RAWA DAN AIR SUNGAI
PEMANFAATAN LIMBAH KULIT KEPITING MENJADI KITOSAN SEBAGAI PENJERNIH AIR PADA AIR RAWA DAN AIR SUNGAI Endoraza Nuralam, Bella Pertiwi Arbi, Prasetyowati * Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas
Lebih terperinciPEMANFAATAN KITOSAN DARI LIMBAH CANGKANG KERANG HIJAU (Perna viridis) SEBAGAI ADSORBAN LOGAM Cu
PEMANFAATAN KITOSAN DARI LIMBAH CANGKANG KERANG HIJAU (Perna viridis) SEBAGAI ADSORBAN LOGAM Cu Rudi Firyanto, Soebiyono, Muhammad Rif an Teknik Kimia Fakultas Teknik UNTAG Semarang Jl. Pawiyatan Luhur
Lebih terperinciKITIN DARI CANGKANG RAJUNGAN YANG DIPEROLEH SECARA ENZIMATIK PADA TAHAP DEPROTEINASI CHITIN FROM SHELLS OF CRAB ENZIMATICALLY ON DEPROTEINATION
KITIN DARI CANGKANG RAJUNGAN YANG DIPEROLEH SECARA ENZIMATIK PADA TAHAP DEPROTEINASI CHITIN FROM SHELLS OF CRAB ENZIMATICALLY ON DEPROTEINATION Istiva Ameilia* and Nuniek Herdyastuti Departement of Chemistry,
Lebih terperinciOPTIMASI PEMBUATAN KITOSAN DARI KITIN LIMBAH CANGKANG RAJUNGAN (Portunus pelagicus) UNTUK ADSORBEN ION LOGAM MERKURI
Reaktor, Vol. 11 No.1, Juni 2007, al. : 45-49 PTIMASI PEMBUATAN KITSAN DARI KITIN LIMBA CANGKANG RAJUNGAN (Portunus pelagicus) UNTUK ADSRBEN IN LGAM MERKURI L.. Rahayu dan S. Purnavita *) Abstrak Penelitian
Lebih terperinciSEMINAR NASIONAL ke 8 Tahun 2013 : Rekayasa Teknologi Industri dan Informasi
UPAYA PENINGKATAN KELARUTAN KITOSAN DALAM ASAM ASETAT DENGAN MELAKUKAN PERLAKUAN AWAL PADA PENGOLAHAN LIMBAH KULIT UDANG MENJADI KITOSAN Ani Purwanti 1, Muhammad Yusuf 2 1 Jurusan Teknik Kimia, Fakultas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Membran adalah sebuah penghalang selektif antara dua fasa. Membran
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Membran adalah sebuah penghalang selektif antara dua fasa. Membran memiliki ketebalan yang berbeda-beda, ada yang tebal dan ada juga yang tipis. Ditinjau dari bahannya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terdapat pada tepung adalah kapang, khamir, dan bakteri. Bakteri yang biasa
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Mie basah merupakan salah satu bahan pangan yang digemari masyarakat Indonesia. Hal itu terbukti dengan tingginya produksi mie basah yaitu mencapai 500-1500 kg mie
Lebih terperinciADSORPSI ZAT WARNA PROCION MERAH PADA LIMBAH CAIR INDUSTRI SONGKET MENGGUNAKAN KITIN DAN KITOSAN
Prosiding Semirata FMIPA Universitas Lampung, 2013 ADSORPSI ZAT WARNA PROCION MERAH PADA LIMBAH CAIR INDUSTRI SONGKET MENGGUNAKAN KITIN DAN KITOSAN Widia Purwaningrum, Poedji Loekitowati Hariani, Khanizar
Lebih terperinciPADA PROSES SINTESIS KITOSAN DARI LIMBAH KULIT UDANG VANNAMEI
PENGARUH ASAM SALISILAT DALAM MEMAKSIMALKAN PENETRASI HCl DAN NaOH PADA PROSES SINTESIS KITOSAN DARI LIMBAH KULIT UDANG VANNAMEI (Litopenaeus vannamei) SKRIPSI Anak Agung Ketut Purnama Sari 1208505007
Lebih terperinciOPTIMASI DEASETILASI KHITIN DARI KULIT UDANG DAN CANGKANG KEPITING LIMBAH RESTORAN SEAFOOD MENJADI KHITOSAN MELALUI VARIASI KONSENTRASI NaOH
ISSN 1907-9850 OPTIMASI DEASETILASI KHITIN DARI KULIT UDANG DAN CANGKANG KEPITING LIMBAH RESTORAN SEAFOOD MENJADI KHITOSAN MELALUI VARIASI KONSENTRASI NaOH N. M. Puspawati dan I N. Simpen Jurusan Kimia
Lebih terperinciEVALUASI PROSES PENGOLAHAN LIMBAH KULIT UDANG UNTUK MENINGKATKAN MUTU KITOSAN YANG DIHASILKAN
EVALUASI PROSES PEGOLAHA LIMBAH KULIT UDAG UTUK MEIGKATKA MUTU KITOSA YAG DIHASILKA Ani Purwanti Jurusan Teknik Kimia, Institut Sains & Teknologi AKPRID Yogyakarta e-mail : ani4wanti@gmail.com ABSTRACT
Lebih terperinciTINGKATAN KUALISTAS KITOSAN HASIL MODIFIKASI PROSES PRODUKSI. Abstrak
TINGKATAN KUALISTAS KITOSAN HASIL MODIFIKASI PROSES PRODUKSI Pipih suptijah* ) Abstrak Kitosan adalah turunan dari kitin yang merupakan polimer alam terdapat pada karapas/ limbah udang sekitar 10 % - 25%.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ekspor komoditi hasil perikanan dari Indonesia yang terbesar sampai saat ini adalah udang. Realisasi ekspor udang pada tahun 2007 mencapai 160.797 ton dengan nilai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kentang (Solanum tuberosum L.) merupakan salah satu komoditas hortikultura dari kelompok tanaman sayuran umbi yang sangat potensial sebagai sumber karbohidrat dan mempunyai
Lebih terperinci3. Metodologi Penelitian
3. Metodologi Penelitian 3.1 Alat dan bahan 3.1.1 Alat Peralatan gelas yang digunakan dalam penelitian ini adalah gelas kimia, gelas ukur, labu Erlenmeyer, cawan petri, corong dan labu Buchner, corong
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan dari bulan maret sampai juli 2013, dengan
28 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian ini telah dilaksanakan dari bulan maret sampai juli 2013, dengan tahapan kegiatan, yaitu: pengambilan sampel limbah kulit udang di Restoran
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. dengan tahapan kegiatan, yaitu: pengambilan sampel cangkang udang di PT.
III. METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian ini telah dilaksanakan dari bulan juni 2011 sampai Desember 2011, dengan tahapan kegiatan, yaitu: pengambilan sampel cangkang udang di PT. Indokom
Lebih terperinciPEMANFAATAN KITOSAN DARI LIMBAH CANGKANG BEKICOT SEBAGAI ADSORBAN LOGAM TEMBAGA
PEMANFAATAN KITOSAN DARI LIMBAH CANGKANG BEKICOT SEBAGAI ADSORBAN LOGAM TEMBAGA Rahmadani; Dewi Susanti 1) ; Timotius Agung Soripada 2) ; Ramlan Silaban 3) 1) Alumni Jurusan Kimia FMIPA Universitas Negeri
Lebih terperinciPOTENSI CHITOSAN DARI LIMBAH CANGKANG UDANG SEBAGAI PENGAWET DAGING DAN PENGARUHNYA TERHADAP KADAR PROTEIN DAGING SKRIPSI
POTENSI CHITOSAN DARI LIMBAH CANGKANG UDANG SEBAGAI PENGAWET DAGING DAN PENGARUHNYA TERHADAP KADAR PROTEIN DAGING SKRIPSI Oleh : TUNKI SWANDANU K 100 070 108 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
Lebih terperinciPENDAYAGUNAAN KITOSAN DARI KULIT UDANG SEBAGAI ADSORBEN GAS BUANG KENDARAAN BERMOTOR
Pendayagunaan Dari Kulit Udang Sebagai Adsorben Gas Buang Kendaraan Bermotor Dina Mariana, Sri Rachmawati, Irfan Purnawan PENDAYAGUNAAN KITSAN DARI KULIT UDANG SEBAGAI ADSRBEN GAS BUANG KENDARAAN BERMTR
Lebih terperinciHALAMAN PENGESAHAN. Disetujui Oleh : NIP NIP Mengetahui : Ketua Jurusan Kimia
HALAMAN PENGESAHAN PEMBUATAN KOMPOSIT KITIN-KITOSAN YANG DI EKSTRAK DARI KULIT UDANG DAN KARAKTERISASINYA. Skripsi Sarjana Kimia oleh Refrani Andyta (BP 07132067) diajukan sebagai salah satu syarat untuk
Lebih terperinciPEMBUATAN KITOSAN DARI LIMBAH CANGKANG UDANG SERTA APLIKASINYA DALAM MEREDUKSI KOLESTEROL LEMAK KAMBING
Reaktor, Vol. 12 1, Juni 2008, al. 53-57 PEMBUATAN KITOSAN DARI LIMBA CANGKANG UDANG SERTA APLIKASINYA DALAM MEREDUKSI KOLESTEROL LEMAK KAMBING argono *), Abdullah dan Indro Sumantri Jurusan Teknik Kimia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Budidaya (2014), menyatakan bahwa udang vannamei (Litopenaeus vannamei) tertinggi sehingga paling berpotensi menjadi sumber limbah.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Udang diekspor 90% berada dalam bentuk beku tanpa kulit dan kepala sehingga dari proses pembekuan tersebut dihasilkan limbah berupa kulit dan kepala udang (Natsir
Lebih terperinciPOTENSI KHITIN/ KHITOSAN DARI KULIT UDANG SEBAGAI BIOKOAGULAN PENJERNIH AIR. Manuntun Manurung
POTENSI KHITIN/ KHITOSAN DARI KULIT UDANG SEBAGAI BIOKOAGULAN PENJERNIH AIR Manuntun Manurung Jurusan Kimia FMIPA Universitas Udayana, Bukit Jimbaran ABSTRAK Telah dilakukan penelitian penggunaan khitin/khitosan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. bahan baku industri terus meningkat jumlahnya, akan tetapi rata-rata pertumbuhan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Hutan sebagai salah satu sumber daya alam penghasil kayu menjadi modal dasar bagi pertumbuhan industri sektor pengolahan kayu. Penggunaan kayu sebagai bahan baku industri
Lebih terperinciMakalah Pendamping: Kimia Paralel E PENGARUH KONSENTRASI KITOSAN DARI CANGKANG UDANG TERHADAP EFISIENSI PENJERAPAN LOGAM BERAT
276 PENGARUH KONSENTRASI KITOSAN DARI CANGKANG UDANG TERHADAP EFISIENSI PENJERAPAN LOGAM BERAT Antuni Wiyarsi, Erfan Priyambodo Jurusan Pendidikan Kimia FMIPA UNY Kampus Karangmalang, Yogyakarta 55281
Lebih terperinciPRODUKSI KITOSAN GRADE FARMASI DARI KULIT BADAN UDANG MELALUI PROSES DEASETILASI DUA TAHAP
PRODUKSI KITOSAN GRADE FARMASI DARI KULIT BADAN UDANG MELALUI PROSES DEASETILASI DUA TAHAP Satriyo Krido Wahono, C. Dewi Poeloengasih, Hernawan, Suharto, M. Kismurtono *) UPT Balai Pengembangan Proses
Lebih terperinciLampiran 1 dari Kulit Udang serta Transformasi Kitin menjadi Kitosan 1. Gambar Persiapan Bahan
55 Lampiran 1 Proses Isolasi Kitin dari Kulit Udang serta Transformasi Kitin menjadi Kitosan 1. Gambar Persiapan Bahan kulit udang setelah dikeringkan Penghalusan kulit udang Pengayakann dengan ukuran
Lebih terperinciLAPORAN TUGAS AKHIR PEMBUATAN KITOSAN DARI KITIN CANGKANG BEKICOT SEBAGAI BAHAN PENGAWET IKAN
LAPORAN TUGAS AKHIR PEMBUATAN KITOSAN DARI KITIN CANGKANG BEKICOT SEBAGAI BAHAN PENGAWET IKAN Disusun Oleh: HASRI WIDURI I 8310038 RIA DINASTUTI I 8310052 PROGRAM STUDI DIPLOMA III TEKNIK KIMIA JURUSAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah pencemaran belakangan ini sangat menarik perhatian masyarakat banyak.perkembangan industri yang demikian cepat merupakan salah satu penyebab turunnya kualitas
Lebih terperinciBAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif eksploratif dan
BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif eksploratif dan eksperimental. Penelitian deskriptif eksploratif meliputi isolasi kitin, transformasi
Lebih terperinciPENDAHULUAN. Pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh logam berat sudah sangat
I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh logam berat sudah sangat memprihatinkan. Pencemaran lingkungan oleh logam berat merupakan suatu proses yang berhubungan dengan
Lebih terperinciTRANSFORMASI KITIN DARI HASIL ISOLASI LIMBAH INDUSTRI UDANG BEKU MENJADI KITOSAN
Marina Chimica Acta, Oktober 2004, hal. 28-32 Vol. 5 No.2 Jurusan Kimia FMIPA, Universitas Hasanuddin ISSN 1411-2132 TRANSFORMASI KITIN DARI HASIL ISOLASI LIMBAH INDUSTRI UDANG BEKU MENJADI KITOSAN Mustari
Lebih terperinciPEMANFAATAN CANGKANG UDANG SEBAGAI BIOADSORBEN ION LOGAM Cu DAN Zn PADA SAMPEL AIR PERMUKAAAN KOTA BENGKULU
PEMANFAATAN CANGKANG UDANG SEBAGAI BIOADSORBEN ION LOGAM Cu DAN Zn PADA SAMPEL AIR PERMUKAAAN KOTA BENGKULU UTILIZATION OF SHRIMP SHELLS AS BIOADSORBENTS TO REMOVE COPPER (Cu) AND ZINC (Zn) IONS FROM SURFACE
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. adalah daging dari ternak yang sehat, saat penyembelihan dan pemasaran diawasi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kesehatan daging merupakan bagian yang penting bagi keamanan pangan dan selalu menjadi pokok permasalahan yang mendapatkan perhatian khusus dalam penyediaan
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci: Penaeus sp, stick, limbah kulit udang PENDAHULUAN
PEMANFAATAN LIMBAH KULIT UDANG (Penaeus sp) UNTUK PENGANEKARAGAMAN MAKANAN RINGAN BERBENTUK STICK Tri Rosandari dan Indah Novita Rachman Program Studi Teknoogi Industri Pertanian Institut Teknologi Indonesia
Lebih terperinciPENDAHULUAN. laut, walaupun jumlahnya sangat terbatas. Dalam kondisi normal, beberapa macam
PENDAHULUAN Latar Belakang Logam dan mineral lainnya hampir selalu ditemukan dalam air tawar dan air laut, walaupun jumlahnya sangat terbatas. Dalam kondisi normal, beberapa macam logam baik logam ringan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Riset Kimia Jurusan Pendidikan
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Deskripsi Penelitian Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Riset Kimia Jurusan Pendidikan Kimia FPMIPA UPI yang beralamat di Jl. Dr. Setiabudi No.229 Bandung. Untuk keperluan
Lebih terperinci3 Percobaan. 3.1 Tahapan Penelitian Secara Umum. Tahapan penelitian secara umum dapat dilihat pada diagram alir berikut :
3 Percobaan 3.1 Tahapan Penelitian Secara Umum Tahapan penelitian secara umum dapat dilihat pada diagram alir berikut : Gambar 3. 1 Diagram alir tahapan penelitian secara umum 17 Penelitian ini dibagi
Lebih terperinciLaboratorium Teknologi Pengolahan Limbah Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Industri Institut Teknologi Sepuluh November
PENGARUH PENAMBAHAN KHITOSAN DAN PLASTICIZER GLISEROL PADA KARAKTERISTIK PLASTIK BIODEGRADABLE DARI PATI LIMBAH KULIT SINGKONG Disusun oleh : 1. I Gede Sanjaya M.H. (2305100060) 2. Tyas Puspita (2305100088)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Pengemasan merupakan proses perlindungan suatu produk pangan yang bertujuan menjaga keawetan dan konsistensi mutu. Produk yang dikemas akan memiliki masa simpan relatif
Lebih terperinciet al., 2005). Menurut Wan Ngah et al (2005), sambung silang menggunakan glutaraldehida, epiklorohidrin, etilen glikol diglisidil eter, atau agen
PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kitosan merupakan senyawa dengan rumus kimia poli(2-amino-2-dioksi-β-d-glukosa) yang dapat diperoleh dari deasetilasi kitin. Kitosan serta turunannya sangat bermanfaat
Lebih terperinciPEMBUATAN KOMPOSIT KITIN/KITOSAN YANG DIEKSTRAK DARI CANGKANG KEPITING DAN KARAKTERISASINYA. Oleh: Fitrah Rama Dhony S. ABSTRAK
PEMBUATAN KOMPOSIT KITIN/KITOSAN YANG DIEKSTRAK DARI CANGKANG KEPITING DAN KARAKTERISASINYA Oleh: Fitrah Rama Dhony S. Sarjana sains (S.Si) dalam bidang Kimia Fakultas MIPA Universitas Andalas Dibimbing
Lebih terperinciPENGOLAHAN LIMBAH CAIR DENGAN PARAMETER TOTAL SUSPENDED SOLID (TSS) DAN WARNA MENGGUNAKAN BIOKOAGULAN (LIMBAH CANGKANG KEPITING)
PENGOLAHAN LIMBAH CAIR DENGAN PARAMETER TOTAL SUSPENDED SOLID (TSS) DAN WARNA MENGGUNAKAN BIOKOAGULAN (LIMBAH CANGKANG KEPITING) Muhammad Busyairi Program Studi Teknik Lingkungan-Fakultas Teknik Universitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Plastik banyak digunakan untuk berbagai hal, di antaranya sebagai pembungkus makanan, alas makan dan minum, untuk keperluan sekolah, kantor, automotif dan berbagai
Lebih terperinciOPTIMASI PROSES EKSTRAKSI KHITIN DARI CANGKANG RAJUNGAN DENGAN MENGGUNAKAN MESIN EKSTRAKSI OTOMATIS
OPTIMASI PROSES EKSTRAKSI KHITIN DARI CANGKANG RAJUNGAN DENGAN MENGGUNAKAN MESIN EKSTRAKSI OTOMATIS Hafiluddin Jurusan Ilmu Kelautan Universitas Truojoyo Jl. Raya Telang PO BOX 2 Kamal Bangkalan email:
Lebih terperinciISOLASI KITOSAN DARI LIMBAH CANGKANG KEPITING BAKAU (Scylla serrata) DAN APLIKASINYA TERHADAP PENYERAPAN TRIGLISERIDA.
As-Syifaa Vol 08 (02) : Hal. 20-27, Desember 2016 ISSN : 2085-4714 ISOLASI KITOSAN DARI LIMBAH CANGKANG KEPITING BAKAU (Scylla serrata) DAN APLIKASINYA TERHADAP PENYERAPAN TRIGLISERIDA Nur Ramadhana Dewi
Lebih terperinciSKRIPSI. PEMANFAATAN KITIN UDANG UNTUK MENURUNKAN KADAR KADMIUM (Cd) DAN SENG (Zn) PADA LIMBAH. Disusun Oleh : P. RADITYA RUSDIANTO NPM :
SKRIPSI PEMANFAATAN KITIN UDANG UNTUK MENURUNKAN KADAR KADMIUM (Cd) DAN SENG (Zn) PADA LIMBAH CAIR PABRIK TEKSTIL X DI YOGYAKARTA Disusun Oleh : P. RADITYA RUSDIANTO NPM : 030800868 UNIVERSITAS ATMA JAYA
Lebih terperinciPENDAHULUAN. Kemajuan sektor perindustrian di Indonesia yang semakin meningkat
I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan sektor perindustrian di Indonesia yang semakin meningkat membawa dampak bagi masyarakat Indonesia. Dampak positif dari industriindustri salah satunya yaitu terbukanya
Lebih terperinciPengaruh Jenis Asam dan Basa pada Pembentukan Senyawa Khitosan dari Limbah Kulit Rajungan
Jurnal Penelitian Pertanian Terapan Vol.10 (3): 69-74 ISSN 1410-5020 Pengaruh Jenis Asam dan Basa pada Pembentukan Senyawa Khitosan dari Limbah Kulit Rajungan The Effect of Various Acid and Alkali Reagents
Lebih terperinciBab III Metodologi Penelitian
Bab III Metodologi Penelitian Penelitian ini dilakukan dalam tiga tahap yaitu, tahap isolasi kitin yang terdiri dari penghilangan protein, penghilangan mineral, tahap dua pembuatan kitosan dengan deasetilasi
Lebih terperinciOleh: ANURAGA TANATA YUSA ( ) Pembimbing 1 : Drs. M. Nadjib M., M.S. Pembimbing 2: Lukman Atmaja, Ph.D
leh: ANURAGA TANATA YUSA (1407 100 042) Pembimbing 1 : Drs. M. Nadjib M., M.S. Pembimbing 2: Lukman Atmaja, Ph.D JURUSAN KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT TEKNLGI SEPULUH NPEMBER
Lebih terperinciKHITIN KHITOSAN, PRODUKSI DAN PEMANFAATANNYA
KHITIN KHITOSAN, PRODUKSI DAN PEMANFAATANNYA EBOOKPANGAN.COM 2006 I. LATAR BELAKANG Perairan Indonesia memiliki potensi yang sangat besar, baik dari segi jenis maupun volume produksinya. Udang dan kepiting
Lebih terperinciKARAKTERISTIK MUTU DAN KELARUTAN KITOSAN DARI AMPAS SILASE KEPALA UDANG WINDU (Penaeus monodon)
Buletin Teknologi Hasil Perikanan Vol XI Nomor 2 Tahun 2008 KARAKTERISTIK MUTU DAN KELARUTAN KITOSAN DARI AMPAS SILASE KEPALA UDANG WINDU (Penaeus monodon) Characteristics of Quality And Solubility Kitosan
Lebih terperinciPENGARUH RASIO MASSA KITIN/NaOH DAN WAKTU REAKSI TERHADAP KARAKTERISTIK KITOSAN YANG DISINTESIS DARI LIMBAH INDUSTRI UDANG KERING
PENGARUH RASIO MASSA KITIN/NaOH DAN WAKTU REAKSI TERHADAP KARAKTERISTIK KITOSAN YANG DISINTESIS DARI LIMBAH INDUSTRI UDANG KERING Ahmad Fadli 1, Drastinawati 1, OngkyAlexander 1 dan Feblil Huda 2 1 Jurusan
Lebih terperinciEFEK EKSTRAK TANDUK RUSA SAMBAR (CERVUS UNICOLOR) TERHADAP KADAR UREUM DAN KREATININ TIKUS PUTIH (RATTUS NOVERGICUS)
EFEK EKSTRAK TANDUK RUSA SAMBAR (CERVUS UNICOLOR) TERHADAP KADAR UREUM DAN KREATININ TIKUS PUTIH (RATTUS NOVERGICUS) Defriana, Aditya Fridayanti, Laode Rijai Laboratorium Penelitian dan Pengembangan FARMAKA
Lebih terperinciDERAJAT DEASETILASI DAN KELARUTAN CHITOSAN YANG BERASAL DARI CHITIN IRRADIASI
SEMIAR ASIAL KIMIA DA PEDIDIKA KIMIA V Kontribusi Kimia dan Pendidikan Kimia dalam Pembangunan Bangsa yang Berkarakter Program Studi Pendidikan Kimia Jurusan PMIPA FKIP US Surakarta, 6 April 2013 MAKALAH
Lebih terperinciHasil dan Pembahasan
Bab 4 asil dan Pembahasan 4.1 Pembuatan dan Kitosan Kulit udang yang digunakan sebagai bahan baku kitosan terdiri atas kepala, badan, dan ekor. Tahapan-tahapan dalam pengolahan kulit udang menjadi kitosan
Lebih terperinciJURUSAN TEKNIK LINGKUNGAN FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER 2012
Oleh : Rr. Adistya Chrisafitri 3308100038 Dosen Pembimbing : Dr. Ir. Nieke Karnaningroem, M.Sc. JURUSAN TEKNIK LINGKUNGAN FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER 2012
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Perumusan Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di Indonesia, kambing merupakan salah satu komoditas peternakan yang besar. Di Jawa Tengah sendiri, produksi daging kambing mencapai 9.656.473 pada tahun 2008 (Perkembangan
Lebih terperinci