UNIVERSITAS INDONESIA FACULTY OF ECONOMICS AND BUSINESS PROGRAM EXTENTION Nining Indroyono Soesilo / Nurcholis Witri Indriyani
|
|
- Susanti Kurnia
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 UNIERSITAS INDONESIA FACULTY OF ECONOMICS AND BUSINESS PROGRAM EXTENTION SILABUS ECON PEREKONOMIAN INDONESIA 3 SKS Semester Ganjil 2016/2017 A. Tim Pengajar: Depok : Muliadi Widjaja Nining Indroyono Soelo / Nurcholis Witri Indriyani Salemba : 1 50/50 Sugiharso / Nanda Nurizki Hilda Fachriza Yoopi Abimanyu B. Mata Ajaran:
2 Mata ajar ini membahas mengenai perekonomian Indonea yang dapat dikategorikan ke dalam tiga bagian yaitu Neraca-Neraca Makroekonomi Indonea, Transforma Perekonomian Indonea, serta Kebijakan Perekonomian Indonea. Pada intinya Perekonomian Indonea membahas berbagai macam issu dalam Perekonomian Indonea yang wajib dipelajari dan dipahami oleh seluruh mahaswa fakultas ekonomi. Mata ajar ini juga memperkenalkan mahaswa pada pengetahuan tentang tua, kondi, tahapan dan permasalahan pembangunan ekonomi di Indonea. Mahaswa akan dibekali dengan kemampuan memahami keadaan perekonomian Indonea yang terkini, dalam po Indonea sebagai negara terbuka dan predik kondi perekonomian Indonea ke depan. Muara dari pemahaman tersebut adalah kemampuan menganalis kondi dan kebijakan perekonomian Indonea baik keadaan terkini maupun perkiraan ke depannnya. Uraian mengenai kebijakan fiskal, moneter, dan perdagangan mencakup strategi kebijakan dan perkembangan kondi perekonomian terkait dengan indikator makroekonomi. Demikian juga hubungannya dengan kemiskinan, tingkat pengangguran, usaha ekonomi kecil dan menengah, serta perspektif dari kebijakan regional dan internaonal. C. Jenis Mata Ajaran: WAJIB FAKULTAS D. Mata Ajaran Prasyarat: 1. Makroekonomi 1 (ECON 10201) 2. Mikroekonomi 1 (ECON 10101) E. Tujuan Mata Ajaran: 1. Hard Skill (berkaitan dengan peningkatan kemampuan kognitif) Mata kuliah ini bertujuan untuk memperluas pemahaman mahaswa terhadap perkembangan perekonomian Indonea melalui pembahasan berbagai topik ekonomi baik domestik maupun internaonal dengan menerapkan kerangka teori ekonomi yang telah diberikan sebelumnya. 2. Soft Skill (berkaitan dengan pengembangan kemampuan non kognitif): Pengembangan ketrampilan teknis Pengembangan ketrampilan analitikal Pengembangan ketrampilan mengelola waktu Pengembangan ketrampilan menulis Pengembangan ketrampilan peresenta/public speaking Pengembangan ketrampilan kerjasama kelompok Pengembangan kepercayaan diri Ada/tdk - - -
3 F. Metode Pengajaran G. Evalua dan Penilaian Ada/td k Disku kelas Experiential learning - Kuliah Pembahasan kasus/studi kasus Problem-based learning - Proyek kelompok - Proyek penelitian mandiri Asten Laboratorium - Persentase (%) Review 20 UTS 35 UAS 30 Tugas Asten dan Absen H. Absen: Minimum 80% dari jumlah kuliah 3 kali absen untuk mata ajaran dengan 3 sks Mahaswa yang datang 30 menit sesudah kuliah dimulai dianggap tidak hadir (Absen dapat dipanggil sewaktu-waktu) Jika dipanggil tapi tidak ada (tidak hadir) padahal di absen tertulis hadir maka dinyatakan tidak hadir. Jika lebih dari sekali akan diberikan sank, termasuk op memberikan nilai D. 15
4 I. Jadwal Pengajaran Tim Pengajar (Dosen/Asten) dalam 14 pertemuan untuk 3 SKS KULIAH TOPIK DOSEN (ASISTEN) TANGGAL I Pengantar dan penjelasan umum perkuliahan, serta pembahasan dasar-dasar neraca makroekonomi DKJ (Semua Asten) 31/8/2016 II Se pengantar ini memberikan gambaran umum mengenai matakuliah perekonomian Indonea: menjelaskan tujuan, struktur perkuliahan, serta memberikan motiva manfaat perkuliahan untuk jurusan akuntan, manajemen, dan ilmu ekonomi; serta menjelaskan aturan yang diberlakukan untuk menjaga kelancaran perkuliahan. Disamping itu, se ini juga memberikan memberikan konsep-konsep dasar yang akan berguna bagi perkuliahan selanjutnya tertutama yang berkaitan dengan indikator-indikator penting perekonomian Indonea. Konsep dan data neraca makroekonomi Indonea MAA 7/9/2016 III I Se ini membahas mengenai Neraca Pendapatan Naonal, Neraca Pembayaran, serta Neraca Anggaran Pemerintah. Hal tersebut dikaitkan dengan perkembangan indikator soal ekonomi terutama yang berhubungan dengan kebutuhan data untuk menjelaskan transforma struktural dan kebijakan perekonomian Indonea. Tranforma Perekonomian Indonea (I): Proses Akumula Perekonomian Indonea MAA 14/9/2016 Se ini menjelaskan mengenai transforma perekonomian Indonea dalam proses akumula yang terbagi ke dalam Modal Fik, Modal Manua, serta Penerimaan Pemerintah Tranforma Perekonomian Indonea (II): MAA Proses Aloka dan Distribu Pendapatan & Demografi 21/9/2016 Perekonomian Indonea Se ini menjelaskan mengenai proses yang terjadi pada aloka baik struktur permintaan domestik, struktur produk, serta struktur perdagangan luar negeri seiring dengan meningkatnya pendapatan perkapita masyarakat. Selain itu se ini juga menjelaskan proses distribu baik demografi maupun pendapatan Transforma Perekonomian Indonea (III): Transforma Struktural dan Kaitannya dengan MAA 28/9/2016
5 Kemiskinan dan Pengangguran di Indonea I II Sebagai bagian penting dari transforma struktural. Se ini menjabarkan kaitan antara transforma struktural di Indonea dengan tingkat kemiskinan dan pengangguran, dan berbagai kebijakan pemerintah untuk menurunkan tingkat kemiskinan dan pengangguran. Pada se ini lebih ditekankan pada level naonal Transforma Perekonomian Indonea (I): Transforma Perekonomian Indonea dari Perspektif Regional SN 5/10/2016 Sebagai kelanjutan dari se sebelumnya, se ini memberikan perspektif regional mengenai transforma perekonomian Indonea baik pada level pulau, provin, maupun kabupaten seiring dengan meningkatnya pendapatan perkapita masyarakat di level regional tersebut Analis Kebijakan Perindustrian dan Investa di Indonea TMZM 12/10/201 6 Membahas kebijakan industrialisa di Indonea dari industri hulu, menengah dan hilir termasuk daya tarik pasar Indonea yang membuat minat investa. Kasus investa Jepang di Indonea bisa menjadi acuan dalam konteks investa di Indonea. Cakupan data meliputi data dari Kementrian Perindustrian, BKPM, dan JIBIC/JICA jika memungkinkan Periode UTS : Oktober 2016 III IX Analis Kebijakan Moneter dan Perbankan di Indonea MAP 2/11/2016 Kebijakan moneter dan perbankan saling terkait, namun pada bagian ini menekankan kepada kebijakan moneter Indonea dan hubungannya dengan perbankan. Kebijakan tersebut berkaitan dengan evolu kebijakan selama ini, namun penekanan terhadap kebijakan kondi terkini lebih ditekankan. Peranan Bank Indonea juga perlu dikemukakan terutama yang berkaitan dengan perkembangan data dan kebijkakan terkini di Indonea. Dalam hal ini termasuk membahas kebijakan Inflation Targeting Framework (ITF) dari BI. Data-data dapat diakses di Analis Kebijakan Finanal di Indonea SN 9/11/2016 Bahagian ini lebih menekankan kepada sektor finanal, tertutama terkait dengan lembaga disektor keuangan seperti Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), dan Otorita Jasa Keuangan (OJK)
6 X Analis Kebijakan Fiskal (APBN) Pemerintah dalam mendorong perekonomian (I) FZ 16/11/201 6 Kebijakan Fiskal sebelum dan sesudah desentralisa perlu dijelaskan. Demikian juga hubungan kebijakan fiskal dan targettarget pembangunan ekonomi dalam hal ini makroekonomi. Perkembangan data dan kebijkan terkini perlu untuk disampaikan di ni. XI Analis Kebijakan Fiskal Indonea (II) dalam kaitan dengan otonomi daerah dan infrastruktur FZ 23/11/201 6 XII XIII XI Kebijakan Fiskal sebelum dan sesudah desentralisa perlu dijelaskan. Demikian juga hubungan kebijakan fiskal dan targettarget pembangunan ekonomi dalam hal ini makroekonomi. Pendalaman mengenai otonomi daerah/dsesentarlisa fiskal serta infrastruktur akan diberikan dalam se ini. Perkembangan data dan kebijkan terkini perlu untuk disampaikan di ni. Analisa Kebijakan Perdagangan dan kaitannya dengan industri Indonea MAP 30/11/201 6 Kebijakan perdagangan Indonea baik yang terkait dengan industrialisa di Indonea, termasuk evolu kebijakan perdagangan Indonea serta faktor yang mempengaruhinya akan dijelaskan. Perkembangan data dan kebijakan terkini terutama yang berkaitan dengan neraca transak berjalan perlu dikemukakan. Termasuk dampak dari kebijakan perdagangan bebas regional dan bilateral. Analis Kondi UMKM dan Strategi Kebijakan Indonea dalam Meningkatkan Daya Saingnya TMZM 3/12/2016 Kondi UMKM Indonea sangat perlu untuk diketahui oleh mahaswa. Demikian juga berbagai kebijakan yang telah diambil pemerintah untuk meningkatkan daya saingnya secara naonal dan internaonal. Perlu pula ditekankan bahwka kebijakan meningkatkan daya saing UMKM adalah agar UMKM dapat naik kelas menengah ke atas, sementara yang sudah menengah ke atas diharapkan lebih tinggi lagi Penutup: Rangkuman Masalah dan DKJ Kebijakan dalam Pembangunan 7/12/2016 (Semua Perekonomian Indonea Asten) Review perkembangan kebijakan dan kondi makroekonomi Indonea terutama kondi terkini. Pembahasan mencakup evalua mengenai strategi, masalah, dan kebijakan pembangunan di Indonea terutama dalam pencapaian tujuan pembangunan ekonomi naonal Periode UAS : Desember 2016
7 J. Referen yang perlu dibaca: J.1.Bahan referen secara umum Ananta, Aris, dkk, 2011, The Indonean Economy: Entering A New Era, ISEAS Publishing, Singapore Anwar, Arsjad, 1995, Transforma Industri Manufaktur dan Tantangan Masa Depan: Suatu Pemeikiran Awal dalam Alumni FEUI dan Tantangan Masa Depan: Beragam Pemikiran, Gramedia dan ILUNI FEUI. Anwar, Arsjad, 1997, Transforma Ketenagakerjaan Menurut Jenis Pekerjaan di Indonea dalam Widjodjo Nitisastro 70 Tahun Pembangunan Naonal: Teori, Kebijakan, dan Pelaksanaan, FEUI. Badan Pusat Statistik Republik Indonea, URL: Bank Indonea, URL: Badan Koordina Penanaman Modal, URL: Basri, Faisal & Haris Munandar, 2009, Lanskap Ekonomi Indonea: Kajian dan Renungan terhadap Masalah-masalah Struktural, Transforma Baru, dan Prospek Perekonomian Indonea, Jakarta: Kencana Chenery, H dan Moses Syrquin, 1975, The Pattern of Development, Oxford Univerty Press Kementrian Keuangan, URL: Goeltom, M. S., 2007, Essays in Macroeconomic Policy: The Indonean Experience, Ch. 3 Balance Sheet ulnerability and Macroeconomic Management in Indonea, Gramedia Pustaka Utama, Indonea. International Monetary Fund, 2007b, Balance of Payment Manual, International Monetary Fund. Diunduh dari Kuntjoro-Jakti, Dorodjatun, 2012, Menerawang Indonea Pada Dasawarsa Ketiga Abad ke 21, Alfabet. Susanti et al, 2000, Indikator-Indikator Makroekonomi, LP FEUI World Bank, 2011, World Development Indicators, diunduh dari United Nations Industrial Development Organization (UNIDO), Data Industri, diunduh dari %3a20 United Nations Commodity Trade Statistics Database (UNCOMTRADE), Data Perdagangan, diunduh dari Pemerintah Republik Indonea, Nota Keuangan dan APBN Indonea, RI
8 J.2. Bahan referen untuk topik tertentu J.2.1.Manajemen Makroekonomi (Kebijakan Fiskal (utamanya pembangunan infrastruktur) dan Moneter (termasuk perbankan)) ADBI (Aan Development Bank Institute), 2009, Infrastructure for a Seamless Aa. Tokyo: ADBI. ADB (Aan Development Bank), 2012, Key Indicators for Aa and the Pacific Manila: ADB. ASEAN (Association of Southeast Aan Nations), 2010, Master Plan on ASEAN Connectivity. Jakarta: ASEAN. Bank Indonea, tahun mutkahir, Statistik Ekonomi dan Keuangan Indonea (http//: Bank Indonea, tahun mutakhir, Statistik Perbankan (http//: Bank Indonea, tahun mutakhir, Neraca Pembayaran (http//: Bhattacharyay, B. N., 2010, Estimating Demand for Infrastructure in Energy, Transport, Telecommunications, Water and Sanitation in Aa and the Pacific: ADBI Working Paper, No. 248, Tokyo: Aan Development Bank Institute. Alisjahbana, A.,2012, Effective Public Spending; The Case of Infrastructure. OECD Global Forum on Development. Bappenas, 2012, Blue Book Bappenas, 2012, Infrastructure Development Strategy in Indonea. Jakarta. Fiscal Policy Office, Ministry of Finance, 2012, Government Fiscal and Financial Support on Infrastructure Project. World Export Development Forum, Jakarta, Oktober. Global Competitiveness Index., 2013, Inght Report Global Competitiveness Report World Economic Forum. Hill, Hall, 2000, The Indonean Economy, Cambridge Univerty Press Kementrian Keuangan RI. Nota Keuangan dan ABPN 2012 dan 2013, Departemen Keuangan RI ( Otoritas Jasa Keuangan, Laporan Triwulan dan UU No 21 Tahun 2011 ( Pisu, M., 2010, Tackling the Infrastructure Challenge in Indonea, OECD Economics Department Working Papers, No. 809, OECD Publishing. Pohan, Aulia, 2008, Potret Kebijakan Moneter Indonea, PT Rajagrafindo Persada, Indonea Pohan, Aulia, 2008, Kerangka Kebijakan Moneter dan Implementanya di Indonea, PT Rajagrafindo Persada, Indonea Salim, Emil (Ed), 2010, Pengalaman Pembangunan Indonea, Kumpulan Tulisan dan Uraian Widjojo Nitisastro, Kompas gramedia World Bank,2011, Public Expenditure Review: Managing Province-Local Finances for Incluve Growth.
9 J.2.2. Kebijakan Industri dan Perdagangan Pangestu, Mari, dkk (Ed), 2003, Indonea dan Tantangan Ekonomi Global, CSIS, Jakarta Hill, Hall, 2000, The Indonean Economy, Cambridge Univerty PressSoesastro H., and M. Chatib Basri, 2005, The Political Economy of Trade Policy in Indonea, CSIS Working Paper WPE 092. an Dijck, P., Linnemann, H., erbruggen, H., 1997, Export-oriented Industrialization in Developing Countries: Ch. 11 The Case of Indonea, p , NUS Press.World Bank Indonea, 2012, Reviving Growth in Indonea s Manufacturing Sector, The World Bank ( Anderson, J ernon dan Ari Kuncoro, 1994, Industrial Centralization in Indonea, Journal of Political Economy 103 (October):106-9 K. Policy Paper 1. Melakukan review mendalam terhadap salah satu topik Kebijakan Perekonomian Indonea (Mata Kuliah setelah UTS yaitu Se II- XIII). 2. Policy paper tersebut beri review kebijakan dari se terpilih dengan sub topik yang lebih spefik dari pertemuan tersebut, pembahasan literatur tambahan (minimal 3 paper sebagai referen), dan analisnya untuk kasus Indonea terkini (menggunakan data-data Indonea untuk mendukung analis). Hal teknis penulisan akan dijelaskan kemudian oleh mang-mang asten kelasnya. 3. Minimal 4 halaman dan makmal 8 halaman dalam file pdf. Jumlah halaman tersebut belum termasuk apendiks dan daftar pustaka. Judul e- mail harus tertulis Policy Paper Review-Nama Mahaswa-Nomor Induk Mahaswa. Sebagai contoh judul Policy Paper Iswari Wulandari Dikumpulkan paling lambat pada hari Ujian Akhir Semester (UAS) Mata Kuliah Perekonomian Indonea jam yang dikirimkan dengan ke mang-mang asten yang akan ditentukan oleh asten. Setelah itu menandatangani daftar absen dari Biro Pendidikan FEUI yang menyatakan telah mengumpulkan paper tersebut paling lambat jam pada tempat yang akan ditentukan oleh Asten PI (rencananya di Ruang Auditorium, Dekanat FEUI). 5. Tidak boleh mengandung unsur plagiarisme. Policy Paper harus tersebar merata diantara topik/se yang diberikan oleh dosen. Hal rinci mengenai hal ini akan diberitahukan oleh asten. L. Plagiarisme Plagiarisme adalah memasukkan kata-kata/kalimat/ide orang lain sebagian atau seluruhnya tanpa menyebutkan sumbernya. Jika mahaswa memasukkan katakata/kalimat dari penulis lain, harus disebutkan sumbernya. Plagiarisme termasuk juga menyalin (mengkopi) sebagian atau seluruh pekerjaan mahaswa lain atau menyalin (mengkopi) dari buku, jurnal, web, majalah koran dan lain-lain.
10 Plagiarisme juga mencakup oto-plagiarisme yaitu memasukkan katakata/kalimat/ide sendiri yang berasal dari tugas/makalah yang telah dikumpulkan untuk penilaian dengan tanpa menyebutkan sumbernya. Sesuai dengan aturan tata tertib dan kode etik kemahaswaan seperti yang tercantum di Buku Pedoman FEUI, mahaswa dilarang melakukan plagiarisme dan akan dikenakan sank jika terbukti melakukan plagiarisme. Sank jika melakukan plagiarisme: Satu kali, sekurang-kurangnya makalah diberi nilai nol, makmum F Dua kali, mata ajaran terkait diberi nilai F Tiga kali, dikeluarkan dari Departemen Ilmu Ekonomi FEUI M. Statement of Authorship Untuk tugas membuat makalah/paper wajib menyertakan Statement of Authorship pada bagian depan dari makalah/paper yang ditulis. Statement of Authorship Saya/kami yang bertandatangan dibawah ini menyatakan bahwa makalah/tugas terlampir adalah murni hal pekerjaan saya/kami sendiri. Tidak ada pekerjaan orang lain yang saya/kami gunakan tanpa menyebutkan sumbernya. Materi ini tidak/belum pernah disajikan/digunakan sebagai bahan untuk makalah/tugas pada mata ajaran lain kecuali saya/kami menyatakan dengan jelas bahwa saya/kami menyatakan menggunakannya. Saya/kami memahami bahwa tugas yang saya/kami kumpulkan ini dapat diperbanyak dan atau dikomunikakan untuk tujuan mendetek adanya plagiarisme. Nama : NPM : Tandatangan : Mata Ajaran : Judul Makalah/Tugas : Tanggal : Dosen : Asten : N. Pengumpulan dan Distribu Hal UTS dan UAS serta Distribu Policy Paper Pengumpulan dan distribu hal ujian (UTS dan UAS) dan policy paper akan diawa dan didokumentakan oleh Tim Asten (mendampingi Birpen). Pengecekan dan verifika bisa dilakukan jika diperlukan. Untuk Policy Paper, segera setelah diterima oleh asten akan diunduh dan disatukan dengan
11 Winzip/WinRar dan didistribukan ke dosen yang sudah ditentukan untuk diperiksa.
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS INDONESIA DEPARTEMEN ILMU EKONOMI. SILABUS EIE MAKROEKONOMI 2 3 SKS Semester Genap 2006/2007
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS INDONESIA DEPARTEMEN ILMU EKONOMI A. Pengajar/Tim Pengajar: SILABUS EIE 32101 MAKROEKONOMI 2 3 SKS Semester Genap 2006/2007 Ari Kuncoro, Kadek Sutisna, Arianto A. Patunru,
Lebih terperinciFAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PADJADJARAN BANDUNG SILABUS MATA KULIAH. Mata Kuliah : Akuntansi Sosial. Kode : B1A 327
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PADJADJARAN BANDUNG Mata Kuliah : Akuntansi Sosial Kode : B1A 327 SILABUS MATA KULIAH SKS : 3 SKS Semester/TA : Ganjil / TA 2010/2011 Prasyarat : - Dosen/ Asisten : 1. Dr.
Lebih terperinciFAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS INDONESIA DEPARTEMEN ILMU EKONOMI. SILABUS EIE MAKROEKONOMI 1 3 SKS Semester Ganjil 2006/2007
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS INDONESIA DEPARTEMEN ILMU EKONOMI A. Pengajar/Tim Pengajar: SILABUS EIE 22101 MAKROEKONOMI 1 3 SKS Semester Ganjil 2006/2007 Kelas Bahasa Indonesia: 1. Ninasapti Triaswati/Rima
Lebih terperinciSimulasi Bisnis MGMT (3 SKS) Semester Genap Tahun Akademik 2008/2009
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS INDONESIA DEPARTEMEN MANAJEMEN SILABUS A. Pengajar/Tim Pengajar : Simulasi Bisnis MGMT 12031 (3 SKS) Semester Genap Tahun Akademik 2008/2009 Dosen: No. Nama No. Telp Alamat
Lebih terperinciTeori Keuangan MGMT (3 SKS) Semester Genap Tahun Akademik 2008/2009
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS INDONESIA DEPARTEMEN MANAJEMEN SILABUS Teori Keuangan MGMT 12063 (3 SKS) Semester Genap Tahun Akademik 2008/2009 A. Pengajar/Tim Pengajar : Dosen : No. Nama No. Telp Alamat
Lebih terperinciProgram S1 FEUI Silabus ASP Genap 08/09 SILABUS AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK EAK SEMESTER GENAP 2008/2009
Pengajar UNIVERSITAS INDONESIA FAKULTAS EKONOMI SILABUS AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK EAK 22104 SEMESTER GENAP 2008/2009 1 Dedi Nurdiawan Ayuningtyas Hertianti 2 Dodik Siswantoro Debby Fitriasari 3 Robert Gunardi
Lebih terperinciUNIVERSITAS INDONESIA FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS INDONESIA FAKULTAS EKONOMI SILABUS AKUNTANSI SYARIAH SEMESTER GASAL 2011/2012 Deskripsi Mata Ajaran Mata ajaran ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang akuntansi yang
Lebih terperinciFAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PADJADJARAN BANDUNG SILABUS MATA KULIAH. Mata Kuliah : Pengantar Akuntansi 2. Semester/TA : Genap / TA
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PADJADJARAN BANDUNG SILABUS MATA KULIAH Mata Kuliah : Pengantar Akuntansi 2 Kode SKS : B1A122 : 3 SKS Semester/TA : Genap / TA 2010-2011 Prasyarat : Pengantar Akuntansi 1 Dosen/
Lebih terperinciDEPARTEMEN ILMU EKONOMI F A K U L T A S E K O N O M I D A N B I S N I S S I L A B U S STATISTIK I MAS 101 / 3 SKS
S I L A B U S STATISTIK I MAS 101 / 3 SKS Deskripsi Jenis Mata Kuliah Prasyarat : Mata kuliah ini membahas tentang konsep dasar metode statistik, yaitu Statistika Deskriptif dan Statistika Inferensial,
Lebih terperinciUNIVERSITAS INDONESIA PROOGRAM VOKASI BIDANG STUDI AKUNTANSI SILABUS
UNIVERSITAS INDONESIA PROOGRAM VOKASI BIDANG STUDI AKUNTANSI SILABUS Teknik Perangkat Lunak VAK32217 2 SKS Semester Ganjil 2013/2014 A. Pengajar/Tim Pengajar : Titis Wahyuni, S.Kom., M.Si. / titisw2001@yahoo.com
Lebih terperinciNo Nama Pengajar Alamat 1
UNIVERSITAS INDONESIA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS SILABUS PERPAJAKAN INTERNASIONAL ECAU603202 SEMESTER GENAP TAHUN 2016/2017 1. Pengajar No Nama Pengajar Alamat Email 1 Siti.nuryanah@ui.ac.id/ Siti Nuryanah/
Lebih terperinciUNIVERSITAS JEMBER FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS JEMBER FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS SILABUS AKUNTANSI PEMERINTAHAN SEMESTER GASAL TAHUN 2016/2017 1. Tim Pengajar No Nama Pengajar Alamat Email 1. Rochman Effendi effendi.jember@gmail.com 2.
Lebih terperinciFAKULTAS SYARIAH IAIN AR-RANIRY DARUSSALAM-BANDA ACEH
FAKULTAS SYARIAH IAIN AR-RANIRY DARUSSALAM-BANDA ACEH SDP.4807/Metode Penulisan Laporan SEMESTER GANJIL TAHUN AKADEMIK 2013/2014 Jurusan : D3 Bobot : 3 SKS Dosen : Hasnul Arifin Melayu, MA NIP : 197111251997031002
Lebih terperinciPRODI ILMU EKONOMI DAN KEUANGAN ISLAM No. Dok : FPEB-SIL SILABUS : PEREKONOMIAN DAN BISNIS INDONESIA
FPEB UPI PRODI ILMU EKONOMI DAN KEUANGAN ISLAM No. Dok : FPEB-SIL-14-26 SILABUS Revisi : 00 Tanggal Terbit : 25 Januari 2016 PEREKONOMIAN DAN BISNIS Halaman : 1 dari 4 INDONESIA Dibuat Oleh : Diperiksa
Lebih terperinciMIKROEKONOMI 1 (ECON SKS) SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2012/2013
MIKROEKONOMI 1 (ECON 10101 3 SKS) SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2012/2013 A. Pengajar Rus an Nasrudin/r.nasrudin@ui.ac.id B. Deskripsi Singkat Mata ajar ini bertujuan untuk memberikan pendalaman dari dasardasar
Lebih terperinciUNIVERSITAS INDONESIA FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS INDONESIA FAKULTAS EKONOMI SILABUS METODE PENELITIAN AKUNTANSI ACCT 19106 SEMESTER GASAL TAHUN 2014/2015 1. Tim Pengajar Depok No Nama Dosen Alamat Email 1 Dyah Setyaningrum dystia_01@yahoo.com
Lebih terperinciSILABUS/SAP (Satuan Acara Perkuliahan) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pengembangan Bisnis dan Manajemen (STIE PBM) JURUSAN AKUNTANSI DAN MANAJEMEN
SILABUS/SAP (Satuan Acara Perkuliahan) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pengembangan Bisnis dan Manajemen JURUSAN AKUNTANSI DAN MANAJEMEN Mata Kuliah Dosen Kredit : Perekonomian Indonesia : Sasli Rais, S.E.,
Lebih terperinciProgram S1 Ektensi FEUI Silabus Audit 2 Genap SILABUS PENGAUDITAN 2 ACCT SEMESTER GENAP
UNIVERSITAS INDONESIA FAKULTAS EKONOMI PROGRAM EKSTENSI SILABUS PENGAUDITAN 2 ACCT 34103 SEMESTER GENAP 2010-2011 Pengajar: Kelas Pengajar Email Pengajar Depok Vera Diyanty veradi@yahoo.com Aria Farahmita
Lebih terperinciSILABI MATA KULIAH AUDIT MANAJEMEN INTERNAL (EKA )
SILABI MATA KULIAH AUDIT MANAJEMEN INTERNAL (EKA 2. 205) PROGRAM STUDI MAGISTER AKUNTANSI 2017 SILABI AUDIT MANAJEMEN INTERNAL (S2) EKA 2. 205 (3 SKS) SEMESTER GENAP 2017/2018 Pengampu: Siti Maria Wardayati
Lebih terperinciPROGRAM STUDI ILMU EKONOMI DAN KEUANGAN ISLAM No. Dok : FPEB-SIL SILABUS Kebanksentralan dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
Halaman : 1 dari 5 Dibuat Oleh : Diperiksa Oleh : Disetujui Oleh : Neni Sri Wulandari, S.Pd., M.Si Aas Nurasyiah,S.Pd, M.Si Dr. A. Jajang W. Mahri, M.Si. (Dosen Pengampu) (Tim KBK Prodi) (Ketua Prodi)
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Ascani, dkk New Economic Geography and Economic Integration: A Review. London: SEARCH.
DAFTAR PUSTAKA Alisjahbana, Armida S. 2014. Arah Kebijakan dan Strategi Percepatan Pengembangan Kawasan Timur Indonesia. Manado: Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Di era globalisasi saat ini, tingkat daya saing menjadi tolak ukur yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Di era globalisasi saat ini, tingkat daya saing menjadi tolak ukur yang wajib dimiliki dalam mewujudkan persaingan pasar bebas baik dalam kegiatan maupun
Lebih terperinciUjian Akhir Semester Semester Genap 2016/2017 PEREKONOMIAN INDONESIA Waktu Pengerjaan: 180 Menit 24 Mei 2017 TUTUP BUKU
Ujian Akhir Semester Semester Genap 2016/2017 PEREKONOMIAN INDONESIA Waktu Pengerjaan: 180 Menit 24 Mei 2017 TUTUP BUKU Dosen Lana Soelistianingsih Dorodjatun Kuntjoro-Jakti / M. Arsjad Anwar Sri Mulyani
Lebih terperinciRANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK PENGESAHAN Disiapkan Oleh: Diperiksa Oleh: Disahkan Oleh: Dosen Pengampu Ka. Prodi Akuntansi Dekan Fakultas Ekonomi Nur Laila Yuliani, SE, MSc
Lebih terperinciRANCANGAN PERKULIAHAN PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
RANCANGAN PERKULIAHAN PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS Q No. Dokumen 12-2-1.2.02.00 Distribusi Tgl. Efektif 01 Maret 2014 Judul Mata Kuliah :. Semester : II Sks : 3 Kode: 84041 Dosen/Team
Lebih terperinciNama Mata Kuliah : Ekonomi Internasional Tgl / Dosen :1 Maret 2017/ Dr. Tatok D. Sudiarto, MIB
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN [GBPP] Program Studi Hubungan Internasional Versi/revisi: 00/00 Nama Mata Kuliah : Ekonomi Internasional Tgl / Dosen :1 Maret 2017/ Dr. Tatok D. Sudiarto, MIB Kode
Lebih terperinciRENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS)
RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS) Kode / Nama Mata Kuliah : B12.3409 / Revisi ke : 2 Satuan Kredit Semester : 2 (dua) SKS Tgl revisi : Agustus 2014 Jml Jam kuliah dalam seminggu : 100
Lebih terperinciSILABUS MATA KULIAH PENGAUDITAN 2 ACCT SEMESTER GENAP 2011/2012
Program S1 FEUI Silabus Audit 2 Genap 2011/2012 UNIVERSITASS INDONESIA FAKULTAS EKONOMI 1. Tim Pengajar: SILABUS MATA KULIAH PENGAUDITAN 2 ACCT 14103 SEMESTER GENAP 2011/2012 No Nama Dosen 1 Soemarso Slamet
Lebih terperinciKURIKULUM. Struktur Matakuliah Program Studi Sarjana Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Matakuliah Wajib Universitas (12 sks)
KURIKULUM.1. Jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan.1.1. Program Studi Ekonomi Pembangunan.1.2. Program Studi Ekonomi Islam.2. Jurusan Manajemen.2.1. Program Studi Manajemen.. Jurusan Akuntansi..1.
Lebih terperinciFE-UNILA/FOM/ FEBRUARI 2014
Mata Kuliah : Auditing 1 SKS : 3 Semester : 4 Kode MK : EBA512021 I. DESKRIPSI Mata ajaran ini memberikan wawasan dan pemahaman tentang profesi akuntan publik serta keterampilan yang dibutuhkan oleh seorang
Lebih terperinciGARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN SILABUS MATA KULIAH
SILABUS MATA KULIAH Nama Mata Kuliah : Kebijakan Ekonomi Regional Kode Mata Kuliah : EKO 632 Kredit : 3(3-0) Semester : 3 Deskripsi : Kuliah ini bertujuan memperkaya peserta dengan wawasan terapan Ilmu
Lebih terperinciTugas Bank Indonesia. Kebijakan Sistem Pembayaran. Kebijakan Moneter. Pengawasan Makroprudensial
Tugas Bank Indonesia 1 Kebijakan Moneter 2 Kebijakan Sistem Pembayaran 3 Pengawasan Makroprudensial 4 Keterkaitan Tugas Bank Sentral dengan Sektor Lain 3 SEKTOR EKSTERNAL Transaksi Berjalan Ekspor Impor
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI 2016 UNIVERSITAS GUNADARMA
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI 2016 UNIVERSITAS GUNADARMA Tanggal Penyusunan 15/Agustus/2016 Tanggal revisi Fakultas Ekonomi Program
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. nasional. Badan Pusat Statistik Indonesia mencatat rata-rata penyerapan tenaga
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia merupakan negara agraris yang sebagian besar penduduknya berusaha di bidang pertanian. Dengan tersedianya lahan dan jumlah tenaga kerja yang besar, diharapkan
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Admedika Mengenal Tembakau dan Dampaknya. Diakses pada April. mengenal-tembakau-dan-dampaknya
DAFTAR PUSTAKA Admedika. 2015. Mengenal Tembakau dan Dampaknya. Diakses pada April 2016. http://www.admedika.co.id/index.php/en/medias/sehati-blog/item/69- mengenal-tembakau-dan-dampaknya Ananta, Aris.
Lebih terperinciSilabus. EKF 2030 Perekonomian Indonesia. Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Silabus EKF 2030 Perekonomian Indonesia Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Institut Keuangan Perbankan dan Informatika Asia Perbanas Jalan Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi,
Lebih terperinciGARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN PROGRAM STUDI : S1 KOMPUTERISASI AKUNTANSI
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN PROGRAM STUDI : S1 KOMPUTERISASI AKUNTANSI Mata Kuliah : Konsep E-Business Kode Mata Kuliah/SKS : 410103100 / 3 SKS Mata Kuliah Prasyarat : - Diskripsi Mata Kuliah
Lebih terperinciAdapun penulis menyadari beberapa kekurangan dari penelitian ini yang diharapkan dapat disempurnakan pada penelitian mendatang :
BAB 5 PENUTUP Berkembangnya regionalisme yang dipicu dari terbentuknya pasar Uni Eropa (UE) yang merupakan salah satu contoh integrasi ekonomi regional yang paling sukses, telah menarik negara-negara lain
Lebih terperinciSILABUS MATA KULIAH. Mahasiswa dapat menjelaskan pengukuran Beberapa Indikator makroekonomi utama dan Tiga Konsep Model
SILABUS MATA KULIAH Nama Mata Kuliah : Makroekonomi I Kode Mata Kuliah : EKO 521 Kredit : 3(3-0) Semester : 1 Deskripsi : Mata kuliah ini membahas konsep-konsep Teori Makroekonomi yang diperlukan untuk
Lebih terperinciSISTEM EKONOMI DAN KEBIJAKAN
SISTEM EKONOMI DAN KEBIJAKAN Pengertian Sistem Sistem menunjuk kepada suatu kumpulan tujuan, gagasan, kegiatan yang dipersatukan oleh beberapa bentuk saling hubungan dan adanya ketergantungan yang teratur
Lebih terperinciSILABUS. : Perdagangan Pertanian Nomor Kode/SKS : ESL 314 / 3(3-0)2
SILABUS Matakuliah : Pertanian Nomor Kode/SKS : ESL 314 / 3(3-0)2 Semester : 6 (enam) Deskripsi Singkat : Mata kuliah ini membahas konsep, teori, kebijakan dan kajian empiris perdagangan pertanian dan
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA Tanggal Penyusunan 18/08/2016 Tanggal revisi - Fakultas Ekonomi Program Studi Manajemen Kode Prodi: 61201 Jenjang
Lebih terperinciMATA AJARAN BISNIS INTERNASIONAL EKM3501
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) MATA AJARAN BISNIS INTERNASIONAL EKM3501 PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA Edisi Agustus
Lebih terperinciNARASI MENTERI PERINDUSTRIAN RI Pembangunan Industri yang Inklusif dalam rangka Mengakselerasi Pertumbuhan Ekonomi yang Berkualitas
NARASI MENTERI PERINDUSTRIAN RI Pembangunan Industri yang Inklusif dalam rangka Mengakselerasi Pertumbuhan Ekonomi yang Berkualitas Sektor industri merupakan salah satu sektor yang mampu mendorong percepatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tekstil terutama bagi para pengusaha industri kecil dan menengah yang lebih mengalami
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Persaingan global merupakan masalah besar bagi industri tekstil dan produk tekstil terutama bagi para pengusaha industri kecil dan menengah yang lebih mengalami masa
Lebih terperinciJURUSAN AKUNTANSI PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN AKUNTANSI
Visi Sebagai jurusan yang unggul dan menjadi rujukan dalam penyelenggaraan pendidikan, penelitian, dan penerapan ilmu serta teknologi di bidang akuntansi dan pengajarannya. Misi Menyelenggarakan pendidikan
Lebih terperinciKESEMPATAN KERJA PERDAGANGAN. Rahma Iryanti Direktur Tenaga Kerja dan Pengembangan Kesempatan Kerja. Jakarta, 5 Juli 2013
KESEMPATAN KERJA MENGHADAPI LIBERALISASI PERDAGANGAN Rahma Iryanti Direktur Tenaga Kerja dan Pengembangan Kesempatan Kerja Jakarta, 5 Juli 2013 1 MATERI PEMAPARAN Sekilas mengenai Liberalisasi Perdagangan
Lebih terperinciSILABUS RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER GANJIL
SILABUS RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER GANJIL 2017 2018 Nama Mata Kuliah : Pengantar Ilmu Ekonomi Jumlah sks : 3 Program Studi : DIII Akuntansi Fakultas : Ekonomi Dosen Pengampu : TIM Pengajar (d3 Akuntansi
Lebih terperinciBERKAS PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) FAKULTAS KOMUNIKASI DAN BISNIS. Program Studi Administrasi Bisnis. Mata Kuliah : Ekonomi Bisnis
FAKULTAS KOMUNIKASI DAN BISNIS Program Studi Administrasi Bisnis BERKAS PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Mata Kuliah Ekonomi Bisnis Kode Mata Kuliah BAH1A3 SKS 3 SKS Semester 1 Tahun Akademik
Lebih terperinciSilabus Manajemen Pemasaran 2
Silabus Manajemen Pemasaran 2 PROGRAM STUDI : MANAJEMEN (S1) SKS : 3 KELAS : Manajemen 1-200 DESKRIPSI MATA KULIAH Manajemen Pemasaran 2 adalah kelanjutan dari mata kuliah Manajemen Pemasaran 1 yang telah
Lebih terperinciBANK INDONESIA. Telepon : (sirkulasi) Fax. : Website :
Untuk informasi lebih lanjut hubungi: Tim Outlook Jangka Pendek dan Diseminasi Kebijakan Biro Kebijakan Moneter Direktorat Riset Ekonomi dan Kebijakan Moneter Telepon : +62 61 3818189 +62 21 3818206 (sirkulasi)
Lebih terperinci: Analisis Laporan Keuangan SKS : 3 Semester : 5 Kode MK : EBA512044
Mata Kuliah : Analisis Laporan Keuangan SKS : 3 Semester : 5 Kode MK : EBA512044 DESKRIPSI: Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib (3 sks) yang akan dilaksanakan pada semester 5, dengan 14 kali pertemuan
Lebih terperinciPerumusan Strategi dan Posisi Indonesia Menghadapi G20 Turki Badan Kebijakan Fiskal, Kementerian Keuangan RI Jakarta, 3 Maret 2015
Perumusan Strategi dan Posisi Indonesia Menghadapi G20 Turki 2015 Badan Kebijakan Fiskal, Kementerian Keuangan RI Jakarta, 3 Maret 2015 Tema Presidensi Turki: Pertumbuhan inklusif yang kuat Inclusiveness
Lebih terperinciPRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5 TAHUN 2003 TENTANG PAKET KEBIJAKAN EKONOMI MENJELANG DAN SESUDAH BERAKHIRNYA PROGRAM KERJASAMA DENGAN INTERNATIONAL MONETARY FUND PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
Lebih terperinciRENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) Mata Kuliah : Hubungan Industrial (Industrial Relation) Program StudI : Ilmu Manajemen Semester : Ganjil Kelas Sultra SKS : 3 SKS Dosen : Prof.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. fiskal maupun moneter. Pada skala mikro, rumah tangga/masyarakat misalnya,
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Secara umum angka inflasi yang menggambarkan kecenderungan umum tentang perkembangan harga dan perubahan nilai dapat dipakai sebagai informasi dasar dalam pengambilan
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI AKUNTANSI KOMPUTER D3 BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN UNIVERSITAS GUNADARMA
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI AKUNTANSI KOMPUTER D3 BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN UNIVERSITAS GUNADARMA Tanggal Penyusunan 15/08/2016 Tanggal revisi 5/2/2017 Fakultas Program D3 Bisnis dan Kewirausahaan
Lebih terperinciFAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY SILABUS BERBASIS KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional /n Qualification Frame Work) Nama Matakuliah : Perekonomian Kode Matakuliah : ESY 4705 Prodi
Lebih terperinciIndonesia Economy : Challenge and Opportunity
Indonesia Economy : Challenge and Opportunity NUNUNG NURYARTONO Go-Live Round Table Discussion Adelaide 7 November Outline A Fact on Indonesia Economy Problem and Challenge Opportunity Discussion 1 Indonesia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perekonomian Indonesia pernah mengalami goncangan besar akibat krisis
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perekonomian Indonesia pernah mengalami goncangan besar akibat krisis ekonomi yang terjadi tahun 1997 sampai 1998 lalu. Peristiwa ini telah membawa dampak yang merugikan
Lebih terperinci1. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pariwisata saat ini telah menjadi salah satu motor penggerak ekonomi dunia terutama dalam penerimaan devisa negara melalui konsumsi yang dilakukan turis asing terhadap
Lebih terperinciSILABUS JURUSAN AKUNTANSI - PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI FAKUTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA
SILABUS JURUSAN AKUNTANSI - PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI FAKUTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA Nama Mata Kuliah / Kode Mata Kuliah : PENGANTAR EKONOMI 2* /2015 / IT-022236 SKS : 2 Semester : 2 Kelompok Mata
Lebih terperinciJURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI WIDYA MANDALA SILABUS SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2004/2005
JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI WIDYA MANDALA SILABUS SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2004/2005 MATA KULIAH :MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN KODE MK :K 5108 DOSEN :. Tujuan Setelah mengikuti kuliah ini,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pertumbuhan ekonomi dunia saat ini adalah sangat lambat. Banyak faktor yang menyebabkan hal tersebut terjadi. Salah satunya adalah terjadinya krisis di Amerika.
Lebih terperinciBERKAS PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) FAKULTAS KOMUNIKASI BISNIS ADMINISTRASI BISNIS. Program Studi
FAKULTAS KOMUNIKASI BISNIS Program Studi ADMINISTRASI BISNIS BERKAS PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Mata Kuliah : Bank dan Lembaga Keuangan Kode Mata Kuliah : BAH 4R4 SKS : 3 SKS Semester
Lebih terperinciBAB 5 KESIMPULAN, KETERBATASAN DAN SARAN
107 BAB 5 KESIMPULAN, KETERBATASAN DAN SARAN 5.1. Simpulan Berdasarkan pembahasan hasil penelitian mengenai pengaruh DAU dan PAD terhadap belanja daerah, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada era otonomi daerah ini pemerintah Kabupaten/Kota di Indonesia
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era otonomi daerah ini pemerintah Kabupaten/Kota di Indonesia menghadapi persoalan dalam membangun ekonomi maka suatu daerah harus membangun perekonomian yang
Lebih terperinciPROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERITAS WIRARAJA SUMENEP
KONTRAK PERKULIAHAN BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAIN (MPB-403) Pengajar : NURDODY ZAKKI, SE., M.SM Semester : IV Tahun Akademik : 2013/2014 Beban Studi : 3 SKS Hari Pertemuan/Jam : Selasa : 12.30 15.00 (KELAS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. oleh United Nations Security Council yang menyebabkan berkembangnya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan organisasi internasional sebagai subjek hukum internasional, tidak terlepas dari munculnya berbagai organisasi internasional pasca Perang Dunia ke II. Terjadinya
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. ASEAN. (2007). ASEAN Economic Community Blueprint. Singapura: National University of Singapore.
5. PENUTUP Berdasarkan hasil penelitian pada analisis Bab IV tentang analisis faktor penentu Foreign Direct Investment otomotif di 5 negara ASEAN, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa research and development,
Lebih terperinciEVALUASI STRATEGI PENERAPAN AKUNTANSI BERBASIS AKRUAL PADA LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH MENGGUNAKAN MODEL KEBUTUHAN DASAR
UNIVERSITAS INDONESIA FAKULTAS EKONOMI SKRIPSI EVALUASI STRATEGI PENERAPAN AKUNTANSI BERBASIS AKRUAL PADA LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH MENGGUNAKAN MODEL KEBUTUHAN DASAR Diajukan oleh: Chairul Iman (060200271X)
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Apridal, Ekonomi Internasional. Sejarah, Teori, Konsep dan Permasalahan Dalam Aplikasinya. Penerbit Graha Ilmu. Yogyakarta.
DAFTAR PUSTAKA Buku Apridal, 2009. Ekonomi Internasional. Sejarah, Teori, Konsep dan Permasalahan Dalam Aplikasinya. Penerbit Graha Ilmu. Yogyakarta. Basri, Faisal dan Munandar, Haris 2009, Lansekap Ekonomi
Lebih terperinciProgram Studi Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Widyatama. Tgl. Berlaku : Mei 2012 Versi/Revisi : 01/00
SILABUS/SAP Tgl. Berlaku : Mei 2012 Versi/Revisi : 01/00 Tgl. Revisi : - Kode Dok.: FRM-01 SILABUS/SAP MATA KULIAH ANALISIS PERENCANAAN SISTEM 3 SKS Deskripsi dan tujuan mata kuliah Memberikan pengertian
Lebih terperinciIV. GAMBARAN UMUM 4.1 Gambaran Umum Inflasi di Pulau Jawa
IV. GAMBARAN UMUM 4.1 Gambaran Umum Inflasi di Pulau Jawa Selama periode 2001-2010, terlihat tingkat inflasi Indonesia selalu bernilai positif, dengan inflasi terendah sebesar 2,78 persen terjadi pada
Lebih terperinciSILABUS MATA KULIAH. Mahasiswa dapat mengetahui aturan main dalam perkuliahan ekonomi regional
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN SILABUS MATA KULIAH Nama Mata Kuliah Kode Mata Kuliah Kredit Semester Deskripsi Tujuan umum perkuliahan Perte muan ke1. 2. Topik : Ekonomi Regional : EKO 631 : 3(3-0)
Lebih terperinciPerekonomian Suatu Negara
Menteri Keuangan RI Jakarta, Maret 2010 Perekonomian Suatu Negara Dinamika dilihat dari 4 Komponen= I. Neraca Output Y = C + I + G + (X-M) AS = AD II. Neraca Fiskal => APBN Total Pendapatan Negara (Tax;
Lebih terperinciKEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS EKONOMI
KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS EKONOMI RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Program Studi : Manajemen Nama Mata Kuliah : Manajemen Keuangan Kode
Lebih terperinciSilabus. EKA 4190 Teori Akuntansi. Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Silabus EKA 4190 Teori Akuntansi Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Institut Keuangan Perbankan dan Informatika Asia Perbanas Jalan Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi,
Lebih terperinciPenyesuaian Penghasilan Tidak Kena Pajak Sebagai Instrument Fiskal Stimulus Pertumbuhan Ekonomi Tahun 2015
Penyesuaian Penghasilan Tidak Kena Pajak Sebagai Instrument Fiskal Stimulus Pertumbuhan Ekonomi Tahun 2015 Bidang Kebijakan Pajak dan PNBP II, Pusat Kebijakan Pendapatan Negara I. Pendahuluan Pemerintah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. digunakan untuk perusahaan dan negara. Pemikiran Michael Porter banyak
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Konsep daya saing daerah berkembang dari konsep daya saing yang digunakan untuk perusahaan dan negara. Pemikiran Michael Porter banyak mewarnai pengembangan dan aplikasi
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI MANAJEMEN
KONTRAK PERKULIAHAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Pengajar : 1. Dr. Noorlaily Soewarno, SE, MBA, Ak., CMA 2. Prof. Dr. Muslich Anshori, SE., MSc., Ak. 3. Dr. Rer. Pol. Debby R. Daniel, SE, Ak., CMA 4. Alfa
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI D3 AKUNTANSI KOMPUTER D3 BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN UNIVERSITAS GUNADARMA
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI D3 AKUNTANSI KOMPUTER D3 BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN UNIVERSITAS GUNADARMA Tanggal Penyusunan 15/08/2016 Tanggal revisi 24/02/2017 Fakultas Program D3 Bisnis dan
Lebih terperinciMAKROEKONOMI 1 (ECON SKS) SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2012/2013
MAKROEKONOMI 1 (ECON 10201 3 SKS) SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2012/2013 A. Tim Pengajar 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. Dosen Ninasapti Triaswati (Bhs Inggris) ninasapti@yahoo.com Femmy Roeslan froeslan@yahoo.com
Lebih terperinciGambaran Umum G20. Asisten Deputi Kerja Sama Ekonomi Multilateral dan Pembiayaan. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian
Gambaran Umum G20 Asisten Deputi Kerja Sama Ekonomi Multilateral dan Pembiayaan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Latar Belakang Faktor utama terbentuknya G20 Ketergantungan antar negara semakin
Lebih terperinciBAGAN ANALISIS KOMPETENSI
ANALISIS KOMPETENSI MATA KULIAH : Ekonomi Publik SKS : 3 (Tiga) STANDAR KOMPETENSI : Setelah mengikuti mata kuliah Ekonomi Publik mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan pengaruh setiap kegiatan ekonomi
Lebih terperinciFORMULIR RANCANGAN PERKULIAHAN PROGRAM STUDI MAGISTER AKUNTANSI PASCASARJANA
Judul Mata Kuliah : Audit Sistem Informasi Semester : 1 Sks : 3 Kode : DA4322EL. Dosen/Team Teaching : Dr. Istianingsih, M.S.Ak., CSRS. Diskripsi Mata Kuliah : Dr. Hermiyetty, CSRA. Matakuliah ini memberikan
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI STATISTIKA
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI STATISTIKA A. MATA KULIAH Nama Mata Kuliah : Pengantar Ilmu Ekonomi Kode/sks : MAS 4130/3 Semester : I Status (Wajib/Pilihan) : Wajib (w) Prasyarat : -
Lebih terperinciBadan Pusat Statistik Jawa Barat dalam Angka Tahun Bandung: BPS Provinsi Jawa Barat Badan Pusat Statistik Jawa Barat dalam Angka
DAFTAR PUSTAKA Ajija, Shochrul R, et al. 2011. Cara Cerdas Menguasai Eviews. Jakarta: Penerbit Salemba Empat Badan Pusat Statistik. 2007. dalam Angka Tahun 2006. Serang: BPS Provinsi Badan Pusat Statistik.
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Implementasi desentralisasi fiskal yang efektif dimulai sejak Januari
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Implementasi desentralisasi fiskal yang efektif dimulai sejak Januari 2001 telah memberikan kewenangan yang luas kepada pemerintah daerah untuk merencanakan dan melaksanakan
Lebih terperinciSilabus. EKA 4211 Akuntansi Sektor Publik. Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Silabus EKA 4211 Akuntansi Sektor Publik Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Institut Keuangan Perbankan dan Informatika Asia Perbanas Jalan Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi,
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) KUALITATIF PROGRAM STUDI PSIKOLOGI
Tgl Berlaku : 2012 Issue/Revisi : 1/1 Jml Halaman : 15 Mata Kuliah : Metode Kualitatif (Prasyarat : Wawancara) Kode Mata Kuliah : PSI-308 Jumlah SKS : 3 Unit Aktivitas : 2 Unit Kelas dan 1 Unit Lapangan
Lebih terperinciKEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS LAMPUNG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS FORMULIR KONTRAK PERKULIAHAN
Mata Kuliah : Auditing 2 SKS : 3 Semester : 5 Kode MK : EBA512061 I. DESKRIPSI Mata Kuliah ini merupakan kelanjutan dari Mata Kuliah Auditing 1 yang secara garis besar memberikan wawasan pengetahuan tentang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada tahun 2016 Indonesia dan Negara Asia Tenggara lainnya sudah memasuki masa MEA (Masyarakat Ekonomi Asean). Orang Indonesia tidak lagi bersaing hanya dengan orang
Lebih terperinciDepartemen Internasional BANK INDONESIA 27 Januari 2017
1 Prioritas dan Agenda Finance Track Departemen Internasional BANK INDONESIA 27 Januari 2017 Tema, Prioritas dan Program Kerja Finance Track Presidensi G20 Jerman 2017 2 Tema utama Presidensi G20 Jerman
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Universitas Indonesia. Peningkatan kinerja..., Suntana Sukma Djatnika, FT UI.,
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Permasalahan penelitian. 1.1.1. Latar belakang. Jalan merupakan sarana transportasi darat yang mempunyai peranan besar dalam arus lalu lintas barang dan orang, sebagai penghubung
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Mata Kuliah : Ekonomi Pembangunan Nasional Kode Mata Kuliah : MJ 221 SKS / Semester : 3 / VI Dosen : Prof.Dr.H.Suryana, M.Si. Drs.A.Jajang Warya Mahri, M.Si. Pertem uan ke
Lebih terperinciperkembangan investasi di Indonesia, baik investasi dalam negeri maupun investasi asing, termasuk investasi oleh ekonomi rakyat. Sementara itu, pada
ix B Tinjauan Mata Kuliah uku Materi Pokok (BMP) ini dimaksudkan sebagai bahan rujukan utama dari materi mata kuliah Perekonomian Indonesia yang ditawarkan oleh Fakultas Ekonomi Universitas Terbuka. Mata
Lebih terperinciLOGO. Pengembangan Kerja Sama dan Penyelenggaraan Akademik Penunjang Pelaksanaan Kurikulum Perekonomian Berbasis Syariah. Wihana Kirana Jaya, Ph.D.
LOGO Pengembangan Kerja Sama dan Penyelenggaraan Akademik Penunjang Pelaksanaan Kurikulum Perekonomian Berbasis Syariah Wihana Kirana Jaya, Ph.D. Pendahuluan Perkembangan perekonomian islami yang begitu
Lebih terperinciFE-UNILA/FOM/ FEBRUARI 2014 : EBA512042
Mata Kuliah : AKUNTANSI MANAJEMEN SKS : 3 Semester : 4 Kode MK : EBA512042 I. DESKRIPSI Mata kuliah akuntansi manajemen merupakan mata kuliah yang berisikan mengenai konsepkonsep dasar akuntansi manajemen,
Lebih terperinciKEBIJAKAN PENGEMBANGAN DAYA SAING GLOBAL USAHA KECIL MENENGAH (UKM) DI KOTA BATU MENGGUNAKAN SME DEVELOPMENT INDEX
KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DAYA SAING GLOBAL USAHA KECIL MENENGAH (UKM) DI KOTA BATU MENGGUNAKAN SME DEVELOPMENT INDEX Xandra Debora Beselly M. Kholid Mawardi Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya
Lebih terperinci