USULAN SKRIPSI SKRIPSI. Oleh: Muhamad Misbah Azzamani

Transkripsi

1 FAKTOR-FAKTOR SOSIAL EKONOMI YANG MEMPENGARUHI KEBERLANGSUNGAN USAHA KERAJINAN BATOK KELAPA DI KELURAHAN PURBALINGGA WETAN, KECAMATAN PURBALINGGA, KABUPATEN PURBALINGGA USULAN SKRIPSI SKRIPSI Oleh: Muhamad Misbah Azzamani PROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO 2016 i

2 HALAMAN PERSETUJUAN FAKTOR-FAKTOR SOSIAL EKONOMI YANG MEMPENGARUHI KEBERLANGSUNGAN USAHA KERAJINAN BATOK KELAPA DI KELURAHAN PURBALINGGA WETAN, KECAMATAN PURBALINGGA, KABUPATEN PURBALINGGA Oleh : Muhamad Misbah Azzamani Diperiksa dan disetujui Pada Tanggal : 18 Pebruari 2016 Pembimbing I, Pembimbing II, Ir. Dumasari, M.Si NIK Pujiati Utami, S.P., M.P NIK Mengetahui, Dekan Fakultas Pertanian Ir. Bambang Nugroho, M.P NIK ii

3 HALAMAN PENGESAHAN FAKTOR-FAKTOR SOSIAL EKONOMI YANG MEMPENGARUHI KEBERLANGSUNGAN USAHA KERAJINAN BATOK KELAPA DI KELURAHAN PURBALINGGA WETAN, KECAMATAN PURBALINGGA, KABUPATEN PURBALINGGA Oleh : Muhamad Misbah Azzamani Telah dipertahankan di depan panitia ujian skripsi pada Hari Senin Tanggal 14 Desember 2015 dan dinyatakan telah memenuhi syarat diterima SUSUNAN PANITIA Ketua, Sekretaris, Ir. Bambang Nugroho, M.P NIK Penguji I, Watemin, S.P., M.P NIK Penguji II, Ir. Dumasari, M.Si NIK Pujiati Utami, S.P., M.P NIK Penguji III, Dr. Pujiharto, S.P., M.P NIK Mengetahui, Dekan Fakultas Pertanian Ir. Bambang Nugroho, M.P NIK iii

4 HALAMAN PERNYATAAN Yang bertanda tangan dibawah ini: Nama : Muhamad Misbah Azzamani NIM : Program Studi : Agribisnis Fakultas : Pertanian Universitas : Muhammadiyah purwokerto Menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa skripsi ini adalah hasil karya saya dan bukan hasil dari penjiplakan karya orang lain. Demikian surat pernyataan ini saya buat, dan apabila kelak dikemudian hari terbukti ada unsur penjiplakan, maka saya bersedia mempertanggungjawabkan sesuai ketentuan yang berlaku. Purwokerto, 18 Pebruari 2016 Yang menyatakan, Muhamad Misbah Azzamani iv

5 MOTTO Satu hati untuk lestari v

6 HALAMAN PERSEMBAHAN Karya ini saya persembahkan untuk : 1. Bapak Ma ani dan Ibu Solati yang tak henti-hentinya memberi dukungan kepada saya, baik dukungan materi maupun non materi. 2. Kakak (Lili Khayati, M Hilal Nurul Alam) dan adik tersayang (Sulkhan Barizi). 3. Fakultas Pertanian Program Studi Agribisnis Universitas Muhammadiyah purwokerto. 4. Saudara satu nesting MAHAWIRASANGHYA dan Keluarga besar Mapala Satria. 5. Semua teman dan sahabat yang telah memberi semangat serta dukunganya. vi

7 Muhamad Misbah Azzamani (2016). Faktor-Faktor Sosial Ekonomi Yang Mempengaruhi Keberlangsungan Usaha Kerajinan Batok Kelapa di Kelurahan Purbalingga Wetan. Pembimbing : Ir. Dumasari, M.Si dan Pujiati Utami, S.P., M.P RINGKASAN Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Purbalingga Wetan, Kecamatan Purbalingga, Kabupaten Purbalingga dari bulan Maret sampai Agustus Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor sosial ekonomi yang mempengaruhi keberlangsungan usaha kerajinan batok kelapa di Kelurahan Purbalingga Wetan, Kecamatan Purbalingga, Kabupaten Purbalingga. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode studi kasus. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Pengambilan sampel menggunakan teknik sensus. Dari hasil penelitian diketahui petani pengrajin tergabung dalam Kelompok Tani Manunggal Karya. Petani pengrajin rata-rata telah melakukan usaha kerajinan batok kelapa diatas 10 tahun. Petani pengrajin mengikutsertakan keluarga sebagai tenaga kerja dalam proses produksi. Produk yang dihasilkan dari usaha kerajinan batok kelapa ini yaitu : irus, ciri, mutu, soled, centong dan kerajinan lain. Irus adalah produk yang permintaanya selalu meningkat. Faktor sosial yang mempengaruhi keberlangsungan usaha kerajinan batok kelapa yaitu : kemampuan petani pengrajin dalam menyediakan bahan baku, hubungan dengan pihak luar, dukungan dari pihak pemerintah dan keluarga, pewarisan ketrampilan dari generasi sebelumnya, kemampuan memberikan rasa percaya, dan kemampuan petani pengrajin mengolah limbah batok kelapa menjadi kerajinan. Faktor ekonomi yang mempengaruhi keberlangsungan yaitu : penetapan harga produk kerajinan (pengrajin, pedagang, pedagang dan pengrajin), kemampuan petani pengrajin memperoleh pendapatan atau pendapatan dan keuntungan, pengrajin merupakan mata pencaharian utama, saluran pemasaran yang digunakan menggunakan sistem langsung dan tidak langsung, dan permintaan produk olahan kerajinan yang selalu mengalami peningkatan. Cara yang dilakukan oleh petani pengrajin dalam mempertahankan usahanya adalah : adopsi teknologi tepat guna, inovasi produk, membentuk kelompok dan promosi produk secara masif. Dari hasil penelitian disarankan untuk menggunakan pemasaran secara satu pintu oleh kelompok Tani Manunggal Karya, keterlibatan anggota dalam pengembangan kelompok Manunggal Karya dan memberikan pelatihan pembuatan kerajinan pada generasi muda. vii

8 Muhamad Misbah Azzamani (2016). Social Economy Factors Influencing the Continuity of Coconut Shell Handcraft Business in Purbalingga Wetan Village, Purbalingga sub-district, Purbalingga regency. Supervisors : Ir. Dumasari, Msi and Pujiati Utami, S.P., M.P SUMMARY This reseach was carried out in Purbalingga Wetan village, Purbalingga subdistrict, Purbalingga regency from March to August This research aimed to know the social economy factors influencing the continuity of coconut shell handcraft business in Purbalingga Wetan village, Purbalingga sub-district, Purbalingga regency. The method was case study. The data used in this research were in a form of primary and secondary data. The samples were chosen using census technique. From the research, it was known that the farmers gathered in a farmer group Manunggal Karya. Most of the craftsmen have run the coconut shell handcraft business for more than 10 years. The craftsmen involved the member of their family in the production process as workers. Some products yielded from the coconut shell handcraft business were ladle, mortar and pestle, rice scoop, and other handcraft. Ladle was the product that the market demand always increased. The social factors influencing the continuity of the handcraft business of coconut shell were: the farmers availability to provide the raw materials, the relationship with outside party, the support from local government and family, the inheritance of the skill from the older generation, ability to get the trust, and the ability of the craftsment to make the coconut shell into handcrafts. The economic factors influenching the continuity of the handcraft business were: the price fixing of the handcraft (craftsmen, seller, craftsmen and seller), the craftsmen ability to get income and profit, the reliance on the handcraft making by the craftsmen as a main job, the direct and indirect selling, the demand of the handcrafts that always increased. The ways the craftsmen survive their business were by adopting an affective technology, making an innovation of product, making a craftsmen group and promoting massively. From the result of this research it was suggested that the craftsmen use one gate for selling throught farmer group Manunggal Karya, the members get involved in the development of the group, the group give training to make handcrafts for the younger generation. viii

9 KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan Judul Faktor-Faktor Sosial Ekonomi yang Mempengaruhi Keberlangsungan Usaha Kerajinan Batok Kelapa di Kelurahan Purbalingga Wetan, Kecamatan Purbalingga, Kabupaten Purbalingga Penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1. Ir. Bambang nugroho, M.P selaku dekan fakultas pertanian Universitas Muhamadiyah Purwokerto. 2. Ir. Dumasari, M.Si selaku dosen pembimbing I, yang telah memberikan arahan dan bimbingan serta masukan kepada penulis. 3. Pujiati Utami, S.P., M.P selaku dosen pembimbing II, yang telah memberikan arahan dan bimbingan serta masukan kepada penulis. 4. Kelompok Manunggal Karya, Bapak Sutrisno yang telah mau berbagi informasi dan meluangkan waktunya. 5. Pemerintah Kabupaten Purbalingga. 6. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam kelancaran penyusunan Skripsi. Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, diharapkan saran dan kritik dari pembaca untuk penyempurnaan skripsi ini. Penulis berharap semoga proposal ini dapat bermanfaat. Purwokerto 18 Pebruari 2016 M 9 Jumadil Awal 1437 H Penulis, ix

10 DAFTAR ISI x Halaman HALAMAN SAMPUL HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii HALAMAN PERNYATAAN... iv HALAMAN MOTTO... v HALAMAN PERSEMBAHAN... vi RINGKASAN... vii SUMMARY... viii DAFTAR ISI... x DAFTAR TABEL... xii DAFTAR GAMBAR... xiii DAFTAR LAMPIRAN... xiv BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Rumusan Masalah... 3 C. Tujuan Penelitian... 4 D. Manfaat Penelitian... 4 E. Pembatasan Masalah... 5 BAB II. TINJAUAN PUSTAKA... 6 A. Wirausahawan... 6 B. Pemanfaatan batok kelapa... 8 C. Faktor Sosial Ekonomi BAB III. METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian B. Metode Penelitian C. Teknik Pengambilan Sampel D. Jenis Data E. Teknik Pengambilan Data F. Definisi Variabel G. Teknik Pengolahan dan Analisa Data BAB IV. KEADAAN UMUM WILAYAH PENILITIAN A. Gambaran Umum Kelurahan Purbalingga Wetan B. Keadaan Penduduk kelurahan Purbalingga Wetan C. Mata Pencaharian Masyarakat D. Tingkat Pendidikan... 25

11 Halaman BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Profil Kelompok Tani Manunggal Karya B. Karakteristik Petani Pengrajin dan Usaha Kerajinan Batok Kelapa C. Faktor Sosial Ekonomi yang Mempengaruhi Keberlangsungan Usaha Kerajinan Batok Kelapa D. Berbagai Cara Petani Pengrajin Dalam Mempertahankan Usahanya BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan B. Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN xi

12 DAFTAR TABEL Nomer Halaman 1. Faktor Sosial Internal yang Mendukung dan Menghambat Kinerja Petani Pengrajin Souvenir dari Limbah Padat Kelapa di Purbalingga Berbagai Faktor Sosial Eksternal Pendukung dan Penghambat Petani Pengrajin Souvenir di Kabupaten Purbalingga Luas Penggunaan Lahan di Kelurahan Purbalingga Wetan Jumlah Rumahtangga Pertanian Kelurahan Purbalingga Wetan Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Kelurahan Purbalingga Wetan Jumlah Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian Banyaknya Jenis Industri Kecil dan Mikro Kelurahan Purbalingga Wetan Tingkat Pendidikan Penduduk di Kelurahan Purbalingga Wetan Kelompok Umur Petani Pengrajin Tingkat Pendidikan Petani Pengrajin Lama Berwirausaha Petani Pengrajin Keikutsertaan Anggota Keluarga Petani Pengrajin Dalam Usaha Kerajinan Batok Kelapa Jenis Produk Kerajinan Batok Kelapa Pembagian Modal Yang Digunakan Oleh Petani Pengrajin Batok Kelapa Faktor Sosial yang Mempengaruhi Keberlangsungan Usaha Kerajinan Batok Kelapa Faktor Ekonomi yang Mempengaruhi Keberlangsungan Usaha Kerajinan Batok Kelapa xii

13 DAFTAR GAMBAR Nomer Halaman 1. Ciri Mutu Centong Soled Irus Cangkir, poci dan nampan (tea set) Celengan Centong masakan padang Aneka bross Mesin penghalus Penggunaan kipas angin untuk meniup serbuk kayu Proses penghalusan lidah irus Ampelas kasar ukuran Ampelas ukuran Watu ijo dan kain jeans Proses pengeboran Mesin pemotong (circle) Pemotong manual xiii

14 DAFTAR LAMPIRAN Nomer Halaman 1. Identitas pengrajin Peta Kecamatan Purbalingga xiv