PANDUAN PELAKSANAAN ON THE JOB TRAINING BAGI SISWA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PANDUAN PELAKSANAAN ON THE JOB TRAINING BAGI SISWA"

Transkripsi

1 PANDUAN PELAKSANAAN ON THE JOB TRAINING PANDUAN PELAKSANAAN ON THE JOB TRAINING BAGI SISWA Hymne PLN Ciptaan : Drs. Oktavialdi 0

2 Do = C. 4/1 Maeslodo SYUKUR KEPADA TUHAN ATAS S GALA KARUNIANYA NIKMAT YANG DILIMPAHKAN MEMBERI MAKNA YANG BERGUNA SATUKAN HATI KITA TANAMKAN KETERBUKAAN DENGAN BAKTI MULIA TINGKATKAN KEUNGGULAN REFF ; MAJULAH ABDI BANGSA DALAM WADAH PLN MENGABDI DENGAN MANDIRI UNTUK MEMBANGUN INDONESIA MENUJU MODERNISASI YANG BERDASARKAN PANCASILA Mars PLN Ciptaan : Jerry Silangit Es = 4/4 M.M = Iniro 8 birama 1

3 PLN ABDI MASYARAKAT BERKERJA DENGAN PENUH TANGGUNG JAWAB MENYEDIAKAN LISTRIK KE SELURUH PELOSOK TANAH AIR SERTA LAYANI KEBUTUHAN KOTA DAN PEDESAAN SEBAGAI AGEN PEMBANGUNAN TINGKATKAN KESEJAHTERAAN RAKYAT SERTA TINGKATKAN KEMAKMURAN SECARA ADIL DAN MERATA UNTUK MENDORONG MEMAJUKAN BANGSA INDONESIA REFF ; MARI TINGKATKAN SEMANGAT KEBERSAMAAN KETERBUKAAN DISERTAI KEUNGGULAN MENUJU PLN MAJU, MODERN, MANDIRI MENUJU PLN MAJU, MODERN, MANDIRI MAJU DAN JAYA, MAJULAH HAI BANGSAKU MAJU DAN JAYA, MAJULAH NEGERIKU MAJULAH PLN UNTUK SELAMANYA JAYALAH PLN UNTUK SELAMANYA KATA PENGANTAR PT PLN (Persero) Pusdiklat sebagai unit Perseroan yang mengemban tugas sebagai pengelola pembelajaran Perseroan. Salah satu tugas yang harus dilaksanakan adalah menyelenggarakan Pembelajaran 2

4 Prajabatan. Pembelajaran ini merupakan salah satu jenis program Pembelajaran dalam rangka penyiapan pegawai baru, agar siap bekerja sesuai tuntutan jabatan pada jabatan pertamanya. Program Pembelajaran Prajabatan mempunyai beberapa Tahapan Program yaitu : a. Program Pembinaan Fisik dan Karakter b. Program Pengenalan Perusahaan c. Program Pembidangan d. Program On The Job Training. Saat ini program diklat prajabatan telah memasuki fase akhir dalam program diklat prajabatan yaitu Program On The Job Training, agar peserta mudah mendapat informasi, maka perlu disusun Buku Panduan Pembelajaran ini yang berisikan informasi informasi terkait pelaksanaan program OJT. Harapanya agar dapat membantu peserta dalam mengikuti kegiatan prajabatan. Akhirnya semoga Panduan ini bermanfaat. Jakarta, OktoaPRIL 2017 Manajer PIK DUDUNG IRAWAN DAFTAR ISI Halaman Judul Hymne PLN Mars PLN I Ii Iii 3

5 Kata Pengantar Iv Daftar Isi V Bab I Sistem Terminasi dan Prasyarat Program On The Job Training Evaluasi Progres dan STO 9 Bab II Panduan Umum Informasi dan Layanan Infromasi Penyelenggaraan Layanan Kesehatan Layanan Ibadah Kewajiban dan Ketentuan Kewajiban Pakaian dan Kerapihan Ketentuan Waktu Kegiatan Ketentuan di Lingkungan OJT Ketentuan di Pusdiklat dan Udiklat Bab III Lampiran Ketentuan Ijin Program On The Job Training 3.1 Deskripsi Program 3.2 Maksud dan Tujuan 3.3 Tahapan Kegiatan BAB I SISTEM TERMINASI DAN PRASYARAT PROGRAM ON THE JOB TRAINING 4

6 Design Program pembelajaran prajabatan ini dimaksudkan untuk menstandarisasi Kompetensi siswa sesuai dengan kebutuhan Kompetensi Jabatan pada Proyeksi Jabatan Pertama di Perseroan, tujuannya adalah untuk mendapatkan Pegawai yang mampu mengoptimalkan potensi diri dalam berkarir di Perseroan dan menumbuhkan sikap kerja, profesional sesuai dengan Nilai Nilai Perseroan, dan juga sebagai Persyaratan untuk dapat diangkat menjadi Pegawai Baru. Untuk mendapatkan calon pegawai baru yang berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan, maka perlu dibuat Sistem Terminasi dan Prasyarat. Sistem Terminasi dan Prasyarat adalah Kesatuan aturan terkait LULUS/TIDAK LULUS siswa prajabatan dalam mengikuti setiap tahapan program Pembelajaran Prajabatan. Prasyarat adalah Ketentuan yang harus dipatuhi dalam mengikuti program program diklat seleksi pegawai baru. Adapun Sistem Terminasi dan Prasyarat adalah : 1.1PROGRAM ON THE JOB TRAINING Prasyarat : - Lulus program Pembidangan - Sehat jasmani dan rohani - Bersedia mengikuti seluruh program OJT yang akan dilaksanakan - Bersedia mematuhi Peraturan dan Tata Tertib yang berlaku di tempat OJT 5

7 - Tidak melanggar hal-hal yang dilarang selama mengikuti tahapan pembelajaran prajabatan sesuai dengan Peraturan GM Pusdiklat No P/GM.PUSDIKLAT/2017 tentang Disiplin Siswa Prajabatan PT PLN (Persero) Penilaian untuk masing-masing kompetensi telah memenuhi syarat (minimal gap level profesiensi sama dengan nol) : Jenis Kompetens i Kompetensi Peran Level Sasaran Untuk S-1 Level Sasaran Untuk D-3 CSO 2 2 ACH 2 1 CLE 2 1 ANT 2 1 TWK 1 1 CFO 2 2 Kompetensi Bidang BIDANG Disesuaikan sesuai proyeksi jabatan BAB II PANDUAN UMUM 2.1 PELAKSANAAN OJT 6

8 On the Job Training merupakan salah satu tahapan program pembelajaran prajabatan yang harus diikuti oleh siswa prajabatan S2/S1/D3 sebelum direkomendasikan untuk diangkat menjadi pegawai PT PLN (Persero). Dalam program on the job training ini diharapkan siswa dapat terpenuhi kebutuhan kompetensi jabatannya khususnya keterampilan dan sikap kerja sehingga siswa tersebut dapat memenuhi persyaratan kebutuhan kompetensi jabatan sesuai dengan proyeksi jabatan pertama di Perseroan. Dalam pelaksanaan on the job training (OJT) siswa OJT diberikan bimbingan oleh Mentor. Metode pembimbingan yang dilakukan oleh Mentor melalui Coaching, Mentoring, dan Counseling (CMC). Tugas mentor akan dijelaskan lebih lanjut. 2.2 MENTOR I DAN MENTOR II a. Mentor I adalah Manajemen yang memiliki kewenangan penuh di Unit (Kantor Pusat/Induk : Manajemen Menengah, dan Unit Operasional : Manajemen Dasar). b. Mentor II adalah Manajemen yang membimbing dan memberikan pengawasan langsung kepada siswa (Kantor Pusat/Induk : Deputy Manajer atau yang setara, dan Unit Operasional : Supervisor atau yang setara). 2.3 KEWENANGAN MENTOR 7

9 a. Mentor I : 1) Memberikan arahan dan bimbingan tentang Bisnis Proses Unit 2) Merekomendasikan siswa sudah siap untuk mengikuti uji atau belum dapat direkomendasikan untuk uji, baik terkait soft maupun hard kompetensi. b. Mentor II : 1) Membimbing dan mengarahkan siswa dalam kegiatan OJT 2) Menyusun kegiatan harian siswa (workplan) 3) Membimbing penyusunan Laporan Telahaan Staff 4) Mempersiapkan siswa untuk mengikuti tahap uji 5) Memberikan penilaian terkait skill (kemampuan) dan hal-hal yang masih perlu di tingkatkan oleh siswa 6) Berkoordinasi dengan Mentor I untuk rekomendasi tahap uji siswa 2.4 LAYANAN UMUM : LAYANAN KESEHATAN / BEROBAT 1. Prosedur Berobat : a. Siswa melapor ke Mentor I/ Mentor II / Petugas Pengawas / SDM Unit OJT. b. Mentor I/Mentor II/ Petugas Pengawas / SDM Unit OJT mengevaluasi serta dapat memberikan Ijin dan informasi tambahan. 8

10 c. Mentor I/Mentor II berkoordinasi dengan udiklat penyelenggara OJT d. Siswa yang sakit di berikan ijin untuk berobat/rawat inap di rumah sakit terdekat 2. Jaminan Kesehatan : Sarana Pelayanan Kesehatan untuk prajabatan adalah yang dilanggan oleh Unit setempat, rawat inap di Rumah Sakit yang dilanggan Perseroan menggunakan surat jaminan dengan fasilitas Kelas III, persyaratan rawat inap adalah sakit yang disebabkan karena pelaksanaan kedinasan dengan mendapatkan rujukan dari Pengelola Kesehatan Unit setempat; 3. Bagi mereka yang mendapat keterangan istirahat dokter, siswa dijinkan tidak mengikuti kegiatan. 4. Bagi mereka yang menurut dokter harus dirawat maka : Siswa diharapkan SEGERA melaporkan kepada Mentor I/ Mentor II/ Petugas Pengawas / SDM Unit OJT. SDM Unit OJT akan berkoordinasi dengan Unit Diklat Penyelenggaran OJT untuk dapat dilakukan perawatan di Rumah sakit yang menjadi rujukan Perusahaan. CATATAN : Bila sedang mengikuti Kegiatan ada Peserta mendadak sakit, siswa dibenarkan langsung untuk berobat 9

11 2.5 KEWAJIBAN DAN KETENTUAN KEWAJIBAN PAKAIAN DAN KERAPIHAN 1. Mengenakan pakaian (rapi) sesuai aturan ketentuan Pakaian Dinas Harian : - Baju Kemeja Putih Lengan Panjang - Celana Dasar Warna Hitam, - Dasi warna hitam, - Sepatu pantofel warna hitam - Bagi siswa perempuan yang berhijab, jilbab warna hitam Pakaian Dinas Luar / Lapangan : Menggunakan pakaian sesuai ketentuan dan peruntukannya. ( kelengkapan APD *). *) Warna dan jenis pakaian kerja sesuai kententuan standard yang berlaku secara Nasional/Internasional. 2. Senantiasa menjaga kerapihan rambut, dengan ketentuan ukuran pangkas rambut adalah (1, 2) 3. Selama menjalani kegiatan diklat siswa (laki-laki) dilarang berjenggot dan berjamban, dll KETENTUAN WAKTU KEGIATAN OJT 1. Waktu Pelaksanaan Kegiatan OJT adalah (waktu setempat ) adalah : - Hari Kegiatan : Senin s.d Jum at - Pukul : s/d

12 - Istirahat : sd : sd ( hari Jumat ) Atau sesuai dengan ketentuan Jam Kerja di Unit Pelaksana masing-masing OJT. (Siswa wajib menyesuaikan). 2. Wajib mengisi daftar hadir / absen. 3. Untuk unit operasional yang melaksanakan shift, siswa OJT diwajibkan pernah mengikuti shift pagi, siang dan malam dan membuat laporan pengamatan kegiatan dalam shift. 4. Untuk peserta OJT yang ditempatkan di Project wajib melaksanakan pekerjaan supervise dilapangan dan mengevaluasi laporan kemajuan project Mingguan. 5. Yang tidak bertugas sore ataupun malam siswa OJT diwajibkan membuat rangkuman kegiatan harian dan diperiksa oleh Mentor I/ Mentor II setiap harinya. 6. Wajib mengisi seluruh kegiatan selama OJT per harinya dan dilaporkan pada web monitoring prajabatan. Catatan : Siswa tidak diperkenankan keluar dari lokasi pelaksanaan OJT tanpa IJIN dan Sepengetahuan Mentor I / Mentor II dan atau Pengawas. 11

13 BAB III PROGRAM OJT (ON THE JOB TRAINING) PEMBELAJARAN PRAJABATAN S1/D DESKRIPSI Program On The Job Training adalah merupakan ACTION LEARNING yaitu salah satu metode pembelajaran yang bertujuan untuk mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh pada saat In Class Training ke lapangan secara riil di bawah bimbingan Mentor I dan Mentor II dengan cara CMC (Coaching, Mentoring, dan Counseling), Praktek, Demonstrasi /peragaan, Penugasan, Ceramah, Diskusi, Tanya jawab. Program On the Job Training telah disesuaikan dengan Unit Penempatan siswa nantinya diangkat sebagai Pegawai PT PLN (Persero), dengan harapan bahwa siswa selama kegiatan OJT telah memahami Proses Bisnis Unit sehingga setelah diangkat sebagai Pegawai sudah lebih siap untuk bekerja. Metode OJT adalah sebagai berikut : 1. ACTION, yaitu dimana Siswa Prajabatan : - Diterjunkan langsung dilapangan; - Diberikan pembekalan dan pemahaman tentang Proses Bisnis di Unit; 12

14 - Diberikan pemahaman terhadap prosedur kerja di lapangan sesuai dengan SOP yang berlaku; - Dimonitor setiap aktivitasnya 2. LEARNING, yaitu dimana Siswa Prajabatan : - Didampingi dan dibimbing oleh Mentor I, Mentor II Filosofi OJT adalah mempersiapkan siswa untuk memiliki kompetensi yang dipersyaratkan sesuai proyeksi jabatan pertamanya setelah diangkat melalui pengenalan proses bisnis, melatih siswa agar memiliki pengalaman bekerja di bawah bimbingan Mentor I/Mentor II, dan menumbuhkan sikap kerja sesuai dengan nilai-nilai yang berlaku di perusahaan. Adapun Strategi On The Job Training adalah : a. Meningkatkan kompetensi bidang siswa sesuai dengan proyeksi jabatan pertamanya di Unit Penempatan. b. Melibatkan orang-orang terbaik di perusahaan untuk dapat mendeliver kompetensinya (Leader as Teacher atau Mentor I, Mentor II) c. Mengintensifkan monitoring kegiatan dengan dilengkapi surat tugas dan evaluasi dari Mentor MAKSUD DAN TUJUAN Memberi kesempatan kepada Siswa OJT untuk membangun kompetensi sesuai dengan kebutuhan kompetensi jabatan pada proyeksi jabatan pertama di Perseroan / Perusahaan. Tujuan program On the Job Training adalah 13

15 a. Diharapkan Siswa OJT mampu menunjukan dan memiliki kompetensi sesuai dengan persyaratan kebutuhan kompetensi jabatan pada proyeksi jabatan pertama di Perseroan/Perusahaan. b. Adanya perubahan Mindset/menumbuhkan Soft Competency, serta memiliki Hard Competency sesuai dengan bidangnya dan siap diimplementasikan pasca pembelajaran prajabatan TAHAPAN KEGIATAN OJT BERBASIS PROJECT Secara garis besar program ini terbagi menjadi 5 (lima) tahapan I. Tahap Persiapan II. Tahap Pembekalan III. Tahap Pelaksanaan IV. Tahap Monitoring OJT V. Tahap Evaluasi Uji I. Tahap Persiapan Persiapan yang dilakukan dalam program OJT ini adalah : 1. Membuat Rencana Waktu Pelaksanaan OJT. Adapun Time Line OJT untuk siswa prajabatan S1/D3 dilaksanakan dengan jumlah hari 45 (empat puluh lima) hari kerja dengan ketentuan sebagai berikut : a. 5 hari berada di Kantor Induk untuk mendapatkan pemahaman tentang Bisnis Proses Unit secara menyeluruh. 14

16 b. 40 hari berada di Unit Operasional (Unit Pelaksana) untuk mendapatkan pengalaman teknis dan operasional Unit terkait. c. Pengaturan waktu sebagaimana tersebut di atas, dilakukan oleh masing-masing Unit OJT. d. Untuk pelaksanaan OJT di Divisi Kantor Pusat yang tidak memiliki Unit di bawahnya, dilaksanakan 45 hari efektif (hari kerja). 2. Lokasi Pelaksanaan OJT Penetuan Lokasi Pelaksanaan OJT dilakukan oleh PT PLN (Persero) Divisi talenta yang disesuaikan dengan kebutuhan formasi jabatan di Unit Operasional PLN. II. Tahap Pembekalan Selama dalam masa program OJT Berbasis Project siswa diberikan pembekalan, tujuannya adalah untuk memberikan arahan, tambahan pengetahuan sekaligus sebagai sarana konseling apabila dalam pelaksanaan kegiatan OJT terdapat kendala atau kesulitan-kesulitan saat berada di lapangan. Adapun tahapan Pembekalan adalah sebagai berikut : Pembekalan dilaksanakan pada saat akan dimulainya Program OJT, adapun materi pembekalan, yaitu : a. Briefing dan aligment, materi ini berisikan tentang pemahaman Proses OJT, Tahapan 15

17 Penyelesaian Program OJT serta harapan apa yang dicapai pada program ini, b. Proses Binis Unit OJT, materi ini berisikan tentang pemahaman tentang kondisi riil yang ada di Unit OJT. c. K2/K3, materi diberikan kepada siswa sebelum memasuki kegiatan OJT agar siswa paham benar tentang arti dan makna Keselamatan Ketenaga Listrikan dan Keselamatan Keselamatan Kerja. d. Pemahaman tentang Web Monitoring, materi ini berisikan tata cara dan bagaimana siswa berinteraksi (melaporkan, tanya jawab, upload foto kegiatan dll ) melalui website. e. Pemahaman terkait evaluasi Uji sebagai persyaratan kelulusan untuk menjadi pegawai PLN. III. Tahap Pelaksanaan Dalam melaksanakan kegiatan OJT ini, siswa ( mentee) diharuskan untuk : a. Menyusun rencana kerja selama OJT b. Meningkatkan kompetensi sesuai dengan proyeksi jabatan pertama (disesuaikan dengan KKJ) c. Memahami Proses Bisnis Unit OJT d. Membuat Laporan Telahaan Staff IV. Monitoring OJT Seluruh kegiatan siswa prajabatan dalam melaksanakan tugas menyelesaikan penugasan dimonitor melalui sistem on line yang berbasis web, 16

18 dan di evaluasi oleh Mentor dari masing-masing siswa. Ketentuan untuk pelaporan sebagai berikut : Siswa wajib melaporkan melalui web monitoring, dilakukan paling lama 1 (satu) minggu pada setiap minggunya disertai bukti riil berupa foto-foto kegiatan, dokumentasi perintah kerja per pekerjaan dalam satu minggu sesuai rencana kerja (workplan) yang telah disusun. Waktu Pelaporan : 1. Kerangka kerja dan Aktifitas OJT pada web monitoring a. Menyusun kerangka kerja (workplan) : deadline H+10 pelaksanaan OJT b. Laporan Aktifitas OJT : dilaporkan per hari/paling lambat dilaporkan per minggu c. Evaluasi dan Approval Mentor : paling lambat H+3 setelah siswa mengupload laporan 2. Menyelesaikan Resume Proses Bisnis pada web monitoring maksimal H-10 pelaksanaan Uji 3. Mengupload laporan Makalah Telahaan Staff pada web monitoring maksimal H-5 jadwal mulai uji. Catatan : Bagi siswa yang tidak rutin melaporkan kegiatan OJT/tidak mengumpulkan laporan TS sesuai waktu yang telah ditetapkan, maka dibenarkan untuk tidak direkomendasikan mengikuti Uji. V. Evaluasi Uji 17

19 Dari seluruh tahapan pembelajaran prajabatan dari Pembinaan Fisik dan Karater, Pengenalan Perusahaan, Pembidangan, dan On the Job Training, dilaksanakan Evaluasi hasil pembelajaran dalam bentuk Uji. Evaluasi uji yang dilakukan : 1. Si Ujo Pelaksanaan uji melalui Si Ujo dilaksanakan H-10 hari efektif sebelum dilaksanakan uji telahaan staff. Uji Si Ujo ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terkait kompetensi bidang yang dipersyaratkan dan kesiapan siswa untuk mengikuti uji TS. Bagi siswa yang tidak lulus dalam Si Ujo tidak di rekomendasikan untuk mengikuti Uji TS dan akan mengulang Si Ujo pada Uji Tahap II. 2. Uji Telahaan Staff Siswa mengikuti uji TS apabila telah dinyatakan lulus dalam uji Si Ujo dan mendapat rekomendasi oleh Mentor I/Mentor II. Bagi siswa yang belum dapat direkomendasikan untuk mengikuti uji, dilakukan perpanjangan OJT selama 20 hari efektif. Pelaksanaan Uji Berikut disampaikan ketentuan-ketentuan sebelum pelaksanaan Uji : 18

20 1. Waktu pelaksanaan Uji Progres Project adalah 30 menit, dengan waktu presentasi oleh mentee 15 menit dan waktu tanya jawab 30 menit. 2. Hanya Penguji, yang berhak bertanya, memberikan penilaiaan dan menyatakan Status Kelulusan Mentee, yakni : - Lulus = lulus Uji tanpa revisi - Revisi = lulus Uji tapi melakukan beberapa perbaikan pada Laporan TS dalam jangka waktu 2 hari setelah uji - Uji Ulang = tidak lulus Uji dan melakukan perbaikan pada Laporan TS (jadwal ditentukan oleh Udiklat dalam rentang 10 hari efektif setelah uji pertama) - OJT Ulang = tidak lulus Uji Laporan TS, melakukan perbaikan pada Laporan TS, dan mengulang OJT selama 45 hari efektif, sesuai rekomendasi penguji. Mentee hanya diperbolehkan melakukan Uji Ulang sebanyak 1 (satu) kali. Jika pada Uji kedua dinyatakan tidak lulus maka tidak dapat diajukan kelulusannya sebagai pegawai. Jika Mentee mendapat status kelulusan Revisi, maka mentee wajib melakukan perbaikan pada Laporan TS dan menyerahkan paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan Uji. 19

21 Halaman Judul PANDUAN PENYUSUNAN LAPORAN TELAHAAN STAFF Lembar Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi Daftar Tabel / Gambar Abstrak (Ringkasan) Bab I PENDAHULUAN Latar Belakang Permasalahan Bab II PEMBAHASAN Identifikasi Masalah Catatan: Presentasi Pra-Anggapan menggunakan Powerpoint dan maksimal halaman 10 slide, lampiran dibuat dengan hyperlink Fakta dan Yang dilampirkan Mempengaruhi ilustrasi fotofoto kegiatan yang menggambarkan cara kerja yang sesuai dengan Pembahasan ketentuan dan prosedur K-2 dan K-3 yang berlaku. Bab III PENUTUP KETENTUAN PENULISAN LAPORAN TELAHAAN STAFF Kesimpulan 20 Saran Tindak Lanjut Lampiran-Lampiran

22 a. HALAMAN JUDUL i. Arial 14 untuk Penulisan Judul Project ii. Arial 12 untuk penulisan Area iii. Arial 13 untuk penulisan Laporan iv. Arial 12 untuk Kelompok dan Nama masing masing pada setiap Kelompok v. Arial 12 untuk Penulisan PT PLN... b. HALAMAN PENGESAHAN - Seluruhnya menggunakan Font Arial 11 - c. PENULISAN LAPORAN - Pada setiap BAB menggunakan Font Arial Bold 12 - Untuk Penulisan Isi Laporan menggunakan Font Arial 11 KETENTUAN WARNA COVER 1. Bidang Proyek Cover WarnaBiru Tua 2. Bidang Pembangkit Cover warna Merah 3. Bidang Transmisi Cover WarnaHijau 4. Bidang Distribusi Cover warna Kuning 5. Bidang Niaga Cover WarnaBiru Muda 6. Bidang Non Teknik Cover WarnaPutih 21

23 PENGESAHAN LEMBAR LAPORAN OJT Judul : Nama : No Test : Bidang : Jakarta, Menyetujui, Maret 20.. Mentor Siswa IIOJT (ttd) (ttd) ( ) Mengetahui Manajer SDM Mentor (Unit IInduk OJT) PT PLN (Persero) (ttd) ( ) 22

24 SISTEMATIKA PENULISAN Judul diketik dengan huruf kapital dan dicetak tebal, di bawah judul disertakan nama penulis, no test, dan unit OJT Jumlah halaman minimal 10 maksimal 50 (termasuk lampiran) Paper diketik 1.5 spasi pada kertas HVS ukuran A4 jenis huruf Times New Roman 12 pt Margin: kiri 4 cm; kanan, atas dan bawah 3 cm Setiap halaman diberikan nomor halaman di tengah bawah (kecuali lampiran) Paper dijilid hard cover (dalam cetakan laporan disertakan print out presentasi), paper dicetak sebanyak 4 (empat) buah dengan rincian sebagai berikut: - 1 (satu) laporan untuk Pusdiklat - 1 (satu) laporan untuk Udiklat - 1 (satu) laporan untuk Kantor Wilayah - 1 (satu) laporan untuk unit OJT 23

PERJANJIAN TENTANG PROGRAM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PRAJABATAN TAHUN DAN IKATAN KERJA TAHUN

PERJANJIAN TENTANG PROGRAM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PRAJABATAN TAHUN DAN IKATAN KERJA TAHUN PERJANJIAN TENTANG PROGRAM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PRAJABATAN TAHUN 2014 2015 DAN IKATAN KERJA TAHUN 2015-2020 Nomor : /330//2014 Perjanjian ini dibuat di , pada hari, tanggal.bulan. tahun

Lebih terperinci

PEDOMAN LAPORAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA. Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi

PEDOMAN LAPORAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA. Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi PEDOMAN LAPORAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA 2018 1 PROSEDUR KERJA PRAKTEK Start Prasyarat : Min. SKS lulus

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA PANDUAN MAGANG PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA 2017 Kata Pengantar Mulai Semester Ganjil 2017/2018 magang menjadi mata kuliah wajib di Prodi

Lebih terperinci

KETENTUAN PAKAIAN PRA MOKA DAN MOKA

KETENTUAN PAKAIAN PRA MOKA DAN MOKA KETENTUAN PAKAIAN PRA MOKA DAN MOKA A. Mengenakan pakaian dengan ketentuan: a) Laki Laki : 1. Atas : Kemeja putih berkerah lengan panjang tidak bermotif, memakai kaos dalam putih polos (singlet). 2. Bawah

Lebih terperinci

1. TUJUAN/MANFAAT: Membentuk peserta diklat menjadi terampil melaksanakan PDKB Tegangan Menengah yang memiliki kompetensi sesuai kebutuhan unit

1. TUJUAN/MANFAAT: Membentuk peserta diklat menjadi terampil melaksanakan PDKB Tegangan Menengah yang memiliki kompetensi sesuai kebutuhan unit BIDANG FORM 1 : KERANGKA KEGIATAN PROGRAM ON JOB TRAINING SMK / SMA TAHUN 2011/2012 PROYEKSI JABATAN WAKTU : PEMELIHARAAN DALAM KEADAAN BERTEGANGAN (PDKB) TM : JUNIOR ENGINEER PDKB JARINGAN TEGANGAN MENENGAH

Lebih terperinci

PROSEDUR DAN PERSYARATAN PROGRAM BEASISWA SPESIALIS MUSEUM 2011

PROSEDUR DAN PERSYARATAN PROGRAM BEASISWA SPESIALIS MUSEUM 2011 PROSEDUR DAN PERSYARATAN PROGRAM BEASISWA SPESIALIS MUSEUM 2011 1. Calon peserta memenuhi persyaratan dari Direktorat Museum, Direktorat Jenderal Sejarah dan Purbakala, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata

Lebih terperinci

PRAKTEK KERJA NYATA LOGO

PRAKTEK KERJA NYATA LOGO PRAKTEK KERJA NYATA LOGO Tentang Praktek Kerja Nyata adalah salah satu mata kuliah dan kurikulum wajib yang diberikan pada tiap mahasiswa sebagai prasyarat kelulusan program sarjana Tujuannya adalah untuk

Lebih terperinci

KETENTUAN PAKAIAN PRA MOKA DAN MOKA

KETENTUAN PAKAIAN PRA MOKA DAN MOKA KETENTUAN PAKAIAN PRA MOKA DAN MOKA A. Mengenakan pakaian dengan ketentuan: a) Laki Laki : 1. Atas : Kemeja putih berkerah lengan panjang tidak bermotif, memakai kaos dalam putih polos (singlet). 2. Bawah

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1646, 2013 KEMENTERIAN PERDAGANGAN. Pendidikan dan Pelatihan. Pengujian Mutu Barang. Penyelenggaraan. PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 76/M-DAG/PER/12/2013

Lebih terperinci

MODUL 1 PERANCANGAN PRODUK PROSEDUR STANDAR OPERASIONAL PRAKTIKUM MANUFAKTUR TERINTEGRASI I

MODUL 1 PERANCANGAN PRODUK PROSEDUR STANDAR OPERASIONAL PRAKTIKUM MANUFAKTUR TERINTEGRASI I MODUL 1 PERANCANGAN PRODUK PROSEDUR STANDAR OPERASIONAL PRAKTIKUM MANUFAKTUR TERINTEGRASI I 1. KETENTUAN Ketentuan Umum: 1. Praktikan adalah mahasiswa/i Teknik Industri Universitas Dian Nuswantoro yang

Lebih terperinci

Sosialisasi Pelaksanaan Tugas Akhir Semester Gasal 2014/2015. Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Budi Luhur

Sosialisasi Pelaksanaan Tugas Akhir Semester Gasal 2014/2015. Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Budi Luhur Sosialisasi Pelaksanaan Tugas Akhir Semester Fakultas Teknik Universitas Budi Luhur Jakarta, 21 Juni 2014 Tugas Akhir? Syarat menyelesaikan pendidikan S1 Syarat meraih gelar Sarjana Teknik di Fakultas

Lebih terperinci

PANDUAN PRAKTIKUM. Disusun oleh : Tim Laboratorium Teknik Komputer

PANDUAN PRAKTIKUM. Disusun oleh : Tim Laboratorium Teknik Komputer PANDUAN PRAKTIKUM Disusun oleh : Tim Laboratorium Teknik Komputer LABORATORIUM KOMPUTER PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ISLAM 45 BEKASI 2014 KATA PENGANTAR Assalamualaikum Warrahmatullohi

Lebih terperinci

Pendahuluan A. Kegiatan Praktikum

Pendahuluan A. Kegiatan Praktikum Pendahuluan A. Kegiatan Praktikum Selama mengikuti praktikum Simulasi Komputer ini seluruh praktikan diharapkan mengikuti tata tertib yang ada, adapun tata tertib tersebut adalah sebagai berikut : 1. Praktikum

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS UJIAN DINAS PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DAN FASILITASI UJIAN DINAS PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA DI JAWA TENGAH TAHUN 2016

PETUNJUK TEKNIS UJIAN DINAS PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DAN FASILITASI UJIAN DINAS PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA DI JAWA TENGAH TAHUN 2016 PETUNJUK TEKNIS UJIAN DINAS PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DAN FASILITASI UJIAN DINAS PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA DI JAWA TENGAH TAHUN 2016 I. DASAR Lampiran Surat Gubernur Jawa Tengah Nomor : Tanggal :

Lebih terperinci

Perancangan Teknik Industri 3

Perancangan Teknik Industri 3 Nama : NPM : Kelas : Kelompok : PANDUAN PRAKTIKUM Perancangan Teknik Industri 3 Disusun Guna Menunjang Praktikum Perancangan Teknik Industri 3 (Untuk Praktikan) Oleh: Asisten Laboratorium Perancangan Teknik

Lebih terperinci

2. PERSYARATAN PESERTA

2. PERSYARATAN PESERTA BIDANG FORM 1 : KERANGKA KEGIATAN PROGRAM ON JOB TRAINING SMK / SMA TAHUN 2011/2012 PROYEKSI JABATAN WAKTU : PEMELIHARAAN DALAM KEADAAN BERTEGANGAN (PDKB) TT/TET : JUNIOR ENGINEER PELAKSANA PDKB TT/TET

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2014 TENTANG

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2014 TENTANG PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2014 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI KESEHATAN NOMOR 56 TAHUN 2013 TENTANG ORIENTASI CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN

Lebih terperinci

PEDOMAN LAPORAN KKN-E

PEDOMAN LAPORAN KKN-E PEDOMAN LAPORAN KKN-E Laporan KKN-E Universitas Fajar (UNIFA) adalah semua jenis pelaporan kegiatan KKN-E yang dibuat dan menjadi tugas bagi mahasiswa KKN-E Unifa, baik tugas individu/ perorangan maupun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. D. Tahapan Magang Kegiatan magang terdiri dari dua kegiatan yaitu: pembekalan magang, dan magang di sekolah.

BAB I PENDAHULUAN. D. Tahapan Magang Kegiatan magang terdiri dari dua kegiatan yaitu: pembekalan magang, dan magang di sekolah. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kebijakan kurikulum di LPTK memiliki dampak terhadap kurikulum STKIP PGRI Tulungagung. Hasil peninjauan kembali kurikulum STKIP PGRI Tulungagung yang berbasis KKNI telah

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN INTERNSHIP PROGRAM TAHUN Transformator tenaga (transmisi) Gas Insulated Switchgear (transmisi)

PANDUAN PELAKSANAAN INTERNSHIP PROGRAM TAHUN Transformator tenaga (transmisi) Gas Insulated Switchgear (transmisi) PANDUAN PELAKSANAAN INTERNSHIP PROGRAM TAHUN 2017 Transformator tenaga (transmisi) Kabel (transmisi) Gas Insulated Switchgear (transmisi) Kubikel (distribusi) Kwh meter (distribusi) Alat Pengukur dan Pembatas

Lebih terperinci

PANDUAN MAGANG FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI

PANDUAN MAGANG FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI PANDUAN MAGANG FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS KH. A. WAHAB HASBULLAH (LPPM UNWAHA) TAMBAKBERAS JOMBANG 2017 Kata Pengantar Assalamulaiakum

Lebih terperinci

P R O G R A M M A G A N G B E R S E R T I F I K AT F O R U M H U M A N C A P I TA L I N D O N E S I A A P R I L

P R O G R A M M A G A N G B E R S E R T I F I K AT F O R U M H U M A N C A P I TA L I N D O N E S I A A P R I L P R O G R A M M A G A N G B E R S E R T I F I K AT F O R U M H U M A N C A P I TA L I N D O N E S I A A P R I L 2 0 1 8 LATAR BELAKANG Menciptakan SDM Indonesia yang Unggul melalui Program Magang Mahasiswa

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 56 TAHUN 2013 TENTANG ORIENTASI CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 56 TAHUN 2013 TENTANG ORIENTASI CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 56 TAHUN 2013 TENTANG ORIENTASI CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK

Lebih terperinci

Perancangan Teknik Industri 2

Perancangan Teknik Industri 2 Nama : NPM : Kelas : Kelompok : PANDUAN PRAKTIKUM Perancangan Teknik Industri 2 Disusun Guna Menunjang Praktikum Perancangan Teknik Industri 2 (Untuk Praktikan) Oleh: Asisten Laboratorium Perancangan Teknik

Lebih terperinci

: 138 HARI KERJA (6 BULAN)

: 138 HARI KERJA (6 BULAN) BIDANG FORM 1 : KERANGKA KEGIATAN PROGRAM ON JOB TRAINING SMK / SMA TAHUN 2011/2012 PROYEKSI JABATAN WAKTU : OPERASI GI & TRANSMISI : JUNIOR ENGINEER PRAKIRAAN ENERGI : 138 HARI KERJA (6 BULAN) 1. TUJUAN/MANFAAT:

Lebih terperinci

Panduan Penulisan laporan PKL TA 2015/2016 BAB I PENDAHULUAN

Panduan Penulisan laporan PKL TA 2015/2016 BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Untuk memperoleh gambaran yang lebih komprehensif mengenai dunia kerja bagi para mahasiswa STMIK MURA Lubuklinggau sekaligus memberikan kesempatan mengaplikasikan

Lebih terperinci

PENYELENGGARAAN ORIENTASI CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL BAB I PENDAHULUAN

PENYELENGGARAAN ORIENTASI CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL BAB I PENDAHULUAN 2013, No.1274 14 LAMPIRAN PERATURAN MENTERI KESEHATAN NOMOR 56 TAHUN 2013 TENTANG ORIENTASI CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN PENYELENGGARAAN ORIENTASI CALON PEGAWAI NEGERI

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN YOGYAKARTA 2013 1 KATA PENGANTAR Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan

Lebih terperinci

TATA CARA PELAKSANAAN SEMINAR

TATA CARA PELAKSANAAN SEMINAR TATA CARA PELAKSANAAN SEMINAR A. Persyaratan Sebagai Penyaji Seminar 1. Persyaratan Administrasi Tercatat sebagai mahasiswa aktif Fakultas Ekonomi Universitas Ibn Khaldun untuk semester/tahun akademik

Lebih terperinci

PANDUAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN. (Semester Ganjil 2016/2017)

PANDUAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN. (Semester Ganjil 2016/2017) PANDUAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (Semester Ganjil 2016/2017) PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA 2016 A. TUJUAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN Praktik Kerja

Lebih terperinci

Panduan Program Magang

Panduan Program Magang Panduan Program Magang Pusat Pengembangan Manajemen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta 2016 KATA PENGANTAR Bismillahirrahmanirrahim Puji Syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN PENULISAN DAN PELAKSANAAN TUGAS AKHIR

BUKU PANDUAN PENULISAN DAN PELAKSANAAN TUGAS AKHIR BUKU PANDUAN PENULISAN DAN PELAKSANAAN TUGAS AKHIR Revisi 03 PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BUDI LUHUR JAKARTA, Agustus 2009 1 KATA PENGANTAR Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat

Lebih terperinci

PETUNJUK PELAKSANAAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PRAJABATAN BAGI CPNS GOLONGAN I DAN II KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2017

PETUNJUK PELAKSANAAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PRAJABATAN BAGI CPNS GOLONGAN I DAN II KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2017 PETUNJUK PELAKSANAAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PRAJABATAN BAGI CPNS GOLONGAN I DAN II KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2017 I. PENDAHULUAN A. NAMA DIKLAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PRAJABATAN BAGI CALON PEGAWAI

Lebih terperinci

Praktikum. Pengantar Komputer dan Teknologi Informasi. Oleh: Arizal, ST Annisa Nurul Puteri, ST Team Dosen

Praktikum. Pengantar Komputer dan Teknologi Informasi. Oleh: Arizal, ST Annisa Nurul Puteri, ST Team Dosen Praktikum Pengantar Komputer dan Teknologi Informasi Oleh: Arizal, ST Annisa Nurul Puteri, ST Team Dosen Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Fajar Makassar 2015 1 PETUNJUK PRAKTIKUM

Lebih terperinci

FORMAT LAPORAN ON THE JOB TRAINING (O J T)

FORMAT LAPORAN ON THE JOB TRAINING (O J T) FORMAT LAPORAN ON THE JOB TRAINING (O J T) Di susun oleh: Pranowo Sidi, ST., MT. NIP. 19602010 198503 1 002 POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA SURABAYA 2014 Pedoman Pelaksanaan On the Job Training (OJT)

Lebih terperinci

TATA TERTIB ORIENTASI PENDIDIKAN MAHASISWA BARU INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) JEMBER 2017

TATA TERTIB ORIENTASI PENDIDIKAN MAHASISWA BARU INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) JEMBER 2017 TATA TERTIB ORIENTASI PENDIDIKAN MAHASISWA BARU 2017 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Pengertian 1. Orientasi Pendidikan adalah kegiatan awal mahasiswa baru untuk mengenal dan memahami proses pendidikan di

Lebih terperinci

KETENTUAN UMUM PELAKSANAAN KULIAH KERJA PRAKTIK (KKP) STIE BANK BPD JATENG

KETENTUAN UMUM PELAKSANAAN KULIAH KERJA PRAKTIK (KKP) STIE BANK BPD JATENG KETENTUAN UMUM PELAKSANAAN KULIAH KERJA PRAKTIK (KKP) STIE BANK BPD JATENG BAB I PENGERTIAN DAN KEDUDUKAN Pasal 1 (1) KKP adalah kegiatan perkuliahan intra kurikuler yang wajib diikuti oleh semua mahasiswa

Lebih terperinci

Praktikum Elektronika Daya. Laboratorium Konversi Energi Listrik 2017

Praktikum Elektronika Daya. Laboratorium Konversi Energi Listrik 2017 Praktikum Elektronika Daya Laboratorium Konversi Energi Listrik 2017 1 Deskprisi Mata Kuliah Kode Mata Kuliah ENEE606102 Kode Kurikulum 01.03.04.01-2016 Nama Mata Kuliah Nama Singkat Mata Kuliah Deskripsi

Lebih terperinci

PANDUAN PRAKTIKUM PERANCANGAN TEKNIK INDUSTRI 4. Nama : NPM : Kelas : Kelompok : Oleh: Asisten Laboratorium. Perancangan Teknik Industri 4

PANDUAN PRAKTIKUM PERANCANGAN TEKNIK INDUSTRI 4. Nama : NPM : Kelas : Kelompok : Oleh: Asisten Laboratorium. Perancangan Teknik Industri 4 Nama : NPM : Kelas : Kelompok : PANDUAN PRAKTIKUM PERANCANGAN TEKNIK INDUSTRI 4 Oleh: Asisten Laboratorium Perancangan Teknik Industri 4 PTA 2017/2018 Disusun Guna Menunjang Praktikum Perancangan Teknik

Lebih terperinci

2. PERSYARATAN PESERTA

2. PERSYARATAN PESERTA BIDANG FORM 1 : KERANGKA KEGIATAN PROGRAM ON JOB TRAINING SMK / SMA TAHUN 2011/2012 PROYEKSI JABATAN WAKTU : OPERASI GI & TRANSMISI : JUNIOR ENGINEER OPERASI REAL TIME : 138 HARI KERJA (6 BULAN) 1. TUJUAN/MANFAAT:

Lebih terperinci

KEWARGANEGARAAN. KONTRAK PERKULIAHAN Serta RUANG LINGKUP KEWARGANEGARAAN. Syahlan A. Sume. Modul ke: Fakultas FEB. Program Studi MANAJEMEN

KEWARGANEGARAAN. KONTRAK PERKULIAHAN Serta RUANG LINGKUP KEWARGANEGARAAN. Syahlan A. Sume. Modul ke: Fakultas FEB. Program Studi MANAJEMEN KEWARGANEGARAAN Modul ke: KONTRAK PERKULIAHAN Serta RUANG LINGKUP KEWARGANEGARAAN by Fakultas FEB Syahlan A. Sume Program Studi MANAJEMEN www.mercubuana.ac.id DESKRIPSI MATA KULIAH Matakuliah Kewarganeraan

Lebih terperinci

NOTA DINAS NO. 655/ND/XII.4/06/2013

NOTA DINAS NO. 655/ND/XII.4/06/2013 NOTA DINAS NO. 655/ND/XII.4/06/2013 Kepada Yth. : 1. Auditor Utama Keuangan Negara II 2. Auditor Utama Keuangan Negara III 3. Auditor Utama Keuangan Negara V 4. Auditor Utama Keuangan Negara VII 5. Kepala

Lebih terperinci

Ice breaking Kontrak perkuliahan Pembentukan kelompok Rancangan pembelanjaran Pendahuluan : Etika dan Sikap profesional sarjana pemberian tugas-tugas.

Ice breaking Kontrak perkuliahan Pembentukan kelompok Rancangan pembelanjaran Pendahuluan : Etika dan Sikap profesional sarjana pemberian tugas-tugas. Modul ke: 01Fakultas EKONOMI DAN BISNIS Ice breaking Kontrak perkuliahan Pembentukan kelompok Rancangan pembelanjaran Pendahuluan : Etika dan Sikap profesional sarjana pemberian tugas-tugas. Yusman, SE.,

Lebih terperinci

KETETAPAN DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 16/TAP/DPM UI/IV/2015

KETETAPAN DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 16/TAP/DPM UI/IV/2015 KETETAPAN DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 16/TAP/DPM UI/IV/2015 TENTANG MEKANISME LANJUTAN SELEKSI HAKIM KONSTITUSI MAHKAMAH MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN ATAU MAGANG INDUSTRI. Disusun oleh : TIM JURUSAN TEKNIK MESIN

PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN ATAU MAGANG INDUSTRI. Disusun oleh : TIM JURUSAN TEKNIK MESIN PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN ATAU MAGANG INDUSTRI Disusun oleh : TIM JURUSAN TEKNIK MESIN POLITEKNIK NEGERI JAKARTA 2015 KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allha SWT, Tuhan Yang Maha

Lebih terperinci

TATA CARA PERSIAPAN BABAK FINAL TINGKAT NASIONAL KATEGORI TEORI DAN PROJECT SAINS UNTUK PESERTA

TATA CARA PERSIAPAN BABAK FINAL TINGKAT NASIONAL KATEGORI TEORI DAN PROJECT SAINS UNTUK PESERTA TATA CARA PERSIAPAN BABAK FINAL TINGKAT NASIONAL KATEGORI TEORI DAN PROJECT SAINS UNTUK PESERTA A. Kategori Teori A.1 Persiapan Babak Final Tingkat Nasional 1) Peserta wajib memilih dan menyelesaikan satu

Lebih terperinci

PETUNJUK PELAKSANAAN KOMPETENSI MENELITI BAGI MAHASISWA

PETUNJUK PELAKSANAAN KOMPETENSI MENELITI BAGI MAHASISWA PETUNJUK PELAKSANAAN KOMPETENSI MENELITI BAGI MAHASISWA LABORATORIUM PENGEMBANGAN, PENELITIAN, PENGABDIAN MASYARAKAT DAN KERJASAMA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM

Lebih terperinci

LOMBA KARYA TULIS ILMIAH

LOMBA KARYA TULIS ILMIAH LOMBA KARYA TULIS ILMIAH GLANCE 2017 A. Latar Belakang Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) merupakan salah satu rangkaian acara dari GLANCE 2017 yang merupakan peringatan dies natalis LNG Academy

Lebih terperinci

KETENTUAN CALL FOR PAPERS SEMIKNAS 2017

KETENTUAN CALL FOR PAPERS SEMIKNAS 2017 KETENTUAN CALL FOR PAPERS SEMIKNAS 2017 Sub Sub Tema untuk presentasi makalah : 1. Manajemen Informasi Kesehatan 2. Manajemen Mutu Informasi Kesehatan 3. Kodifikasi Klasifikasi Penyakit dan Tindakan 4.

Lebih terperinci

Lampiran 1 FORMAT PENULISAN LAPORAN

Lampiran 1 FORMAT PENULISAN LAPORAN Lampiran 1 FORMAT PENULISAN LAPORAN Laporan harus dijilid dalam bentuk jilid langsung dengan memperhatikan aturan sebagai berikut : SAMPUL Sampul laporan PKP Apoteker dibuat tebal dengan kertas asturo

Lebih terperinci

GMF Internship Program. Facilitated By : Learning Center & Knowledge Management Material Building, 2 nd Floor PT. GMF Aeroasia

GMF Internship Program. Facilitated By : Learning Center & Knowledge Management Material Building, 2 nd Floor PT. GMF Aeroasia GMF Internship Program Facilitated By : Learning Center & Knowledge Management Material Building, 2 nd Floor PT. GMF Aeroasia GMF Internship Program Didalam pelaksanaan GMF Internship Program (GIP), para

Lebih terperinci

PANDUAN PKBR Pengertian Fungsi PKBR Tujuan PKBR

PANDUAN PKBR Pengertian Fungsi PKBR Tujuan PKBR PANDUAN PKBR Pengertian Pembinaan karakter berbasis Religi (PKBR) dalam suatu sistem pendidikan merupakan suatu pembinaan kepribadian atau karakter yang merupakan nilai-nilai perilaku manusia yang universal.

Lebih terperinci

PANDUAN PROGRAM ORIENTASI STUDI DAN PENGENALAN KAMPUS HARMONI 2016 STIE PERBANAS SURABAYA TAHUN AKADEMIK 2016/2017

PANDUAN PROGRAM ORIENTASI STUDI DAN PENGENALAN KAMPUS HARMONI 2016 STIE PERBANAS SURABAYA TAHUN AKADEMIK 2016/2017 PANDUAN PROGRAM ORIENTASI STUDI DAN PENGENALAN KAMPUS HARMONI 2016 STIE PERBANAS SURABAYA TAHUN AKADEMIK 2016/2017 SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERBANAS SURABAYA Jl. Nginden Semolo 34-36 Surabaya 60118

Lebih terperinci

PENDAHULUAN A. Kegiatan Praktikum

PENDAHULUAN A. Kegiatan Praktikum PENDAHULUAN A. Kegiatan Praktikum Selama mengikuti praktikum Bahasa Pemrograman Komputer ini seluruh praktikan diharapkan mengikuti tata tertib yang ada, adapun tata tertib tersebut adalah sebagai berikut

Lebih terperinci

Lampiran : 3 (tiga) Surat No. : DL.108/303/KDL/IV/2015 Tanggal : 21 April 2015 Yang bertandatangan di bawah ini : Nama : NIP : Jabatan/Golongan : Unit Kerja : SURAT PERSETUJUAN MENGIKUTI DIKLAT Bersedia

Lebih terperinci

INSTRUKSI KERJA TATA TERTIB PRAKTEK PROFESI

INSTRUKSI KERJA TATA TERTIB PRAKTEK PROFESI INSTRUKSI KERJA TATA TERTIB PRAKTEK PROFESI PROGRAM STUDI S1 KEBIDANAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA Universitas Brawijaya, 2010 All Rights Reserved INSTRUKSI KERJA TATA TERTIB PRAKTEK PROFESI

Lebih terperinci

PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA. Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi

PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA. Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA 2015 1 DAFTAR ISI BAB 1 PENDAHULUAN 3 1.1 Deskripsi Kerja Praktek 3

Lebih terperinci

A. Pendahuluan B. Tujuan C. Kriteria, Persyaratan Penulis dan Tata Cara Pengiriman Naskah

A. Pendahuluan B. Tujuan C. Kriteria, Persyaratan Penulis dan Tata Cara Pengiriman Naskah A. Pendahuluan Sejalan dengan Surat Edaran Ditjen Dikti Nomor 15/E/T/2012 tanggal 27 Januari 2012 perihal publikasi karya ilmiah yang menyebutkan bahwa untuk lulus program sarjana harus menghasilkan makalah

Lebih terperinci

PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR NOMOR 6 TAHUN 2007 TENTANG PAKAIAN KERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR

PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR NOMOR 6 TAHUN 2007 TENTANG PAKAIAN KERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR NOMOR 6 TAHUN 2007 TENTANG PAKAIAN KERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PENGAWAS

Lebih terperinci

Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Univeristas (PK2MU) Rangkaian Acara Jelajah Almamater Brawijaya (RAJA BRAWIJAYA) 2013 LASKAR 51

Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Univeristas (PK2MU) Rangkaian Acara Jelajah Almamater Brawijaya (RAJA BRAWIJAYA) 2013 LASKAR 51 Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Univeristas (PK2MU) Rangkaian Acara Jelajah Almamater Brawijaya (RAJA BRAWIJAYA) 2013 LASKAR 51 1. Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Univeristas (PK2MU) merupakan

Lebih terperinci

PANITIA PEMILIHAN RAYA IKATAN KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA

PANITIA PEMILIHAN RAYA IKATAN KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA PANITIA PEMILIHAN RAYA IKATAN KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA PERATURAN PANITIA PEMILIHAN RAYA IKATAN KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 01 TAHUN 2014 TENTANG PENDAFTARAN CALON PESERTA

Lebih terperinci

JADWAL KEGIATAN STUDI PENGENALAN DAN SIMULASI AKTIVITAS KAMPUS (SPESIVIK) XI 2016

JADWAL KEGIATAN STUDI PENGENALAN DAN SIMULASI AKTIVITAS KAMPUS (SPESIVIK) XI 2016 JADWAL KEGIATAN STUDI PENGENALAN DAN SIMULASI AKTIVITAS KAMPUS (SPESIVIK) XI 2016 Hari/ tanggal Ketentuan dan atribut Tempat Keterangan Kamis, 11 Agustus 2016 1. Wajib hadir pada pukul 07.00 WIB 2. Pakaian

Lebih terperinci

Prosedur Penyusunan IS Minor Project Semester Ganjil 2011/2012

Prosedur Penyusunan IS Minor Project Semester Ganjil 2011/2012 Prosedur Penyusunan IS Minor Project Semester Ganjil 2011/2012 Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Sistem Informasi KAMPUS SYAHDAN Jl. K.H. Syahdan No. 9, Kemanggisan, Jakarta Barat 11480 Telp. (62-21) 534

Lebih terperinci

PANDUAN PENYELENGGARAAN DIKLAT TEKNIS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL ANGKATAN I DAN II DI PUSDIKLAT KEMENDAGRI REGIONAL BUKITTINGGI TAHUN 2016

PANDUAN PENYELENGGARAAN DIKLAT TEKNIS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL ANGKATAN I DAN II DI PUSDIKLAT KEMENDAGRI REGIONAL BUKITTINGGI TAHUN 2016 PANDUAN PENYELENGGARAAN DIKLAT TEKNIS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL ANGKATAN I DAN II DI PUSDIKLAT KEMENDAGRI REGIONAL BUKITTINGGI TAHUN 2016 A. LATAR BELAKANG Kependudukan dan Pencatatan Sipil merupakan

Lebih terperinci

PANDUAN RANCANGAN PROYEK PERUBAHAN DIKLAT KEPEMIMPINAN TK. IV BALAI DIKLAT KEPEMIMPINAN MAGELANG 2015

PANDUAN RANCANGAN PROYEK PERUBAHAN DIKLAT KEPEMIMPINAN TK. IV BALAI DIKLAT KEPEMIMPINAN MAGELANG 2015 PANDUAN RANCANGAN PROYEK PERUBAHAN DIKLAT KEPEMIMPINAN TK. IV BALAI DIKLAT KEPEMIMPINAN MAGELANG 2015 2 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Diklat kepemimpinan merupakan pendidikan dan pelatihan yang dirancang

Lebih terperinci

PROSEDUR PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA

PROSEDUR PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA PROSEDUR PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA No. Dokumen : PT-KITSBS-16 No. Revisi : 00 Halaman : i dari iv LEMBAR PENGESAHAN DOKUMEN DIBUAT OLEH No Nama Jabatan Tanda Tangan 1. RM. Yasin Effendi PLT DM ADM

Lebih terperinci

KETETAPAN DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 09/TAP/DPM UI/III/2013

KETETAPAN DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 09/TAP/DPM UI/III/2013 KETETAPAN DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 09/TAP/DPM UI/III/2013 TENTANG MEKANISME SELEKSI HAKIM MAHKAMAH MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DEWAN

Lebih terperinci

1. TUJUAN/MANFAAT: Membentuk peserta diklat menjadi terampil melaksanakan Pemeliharaan GI & transmisi yang memiliki kompetensi sesuai kebutuhan unit

1. TUJUAN/MANFAAT: Membentuk peserta diklat menjadi terampil melaksanakan Pemeliharaan GI & transmisi yang memiliki kompetensi sesuai kebutuhan unit BIDANG FORM 1 : KERANGKA KEGIATAN PROGRAM ON JOB TRAINING SMK / SMA TAHUN 2011/2012 PROYEKSI JABATAN WAKTU : PEMELIHARAAN GI & TRANSMISI : JUNIOR ENGINEER PEMELIHARAAN PERALATAN GI : 138 HARI KERJA (6

Lebih terperinci

PEDOMAN PENULISAN LAPORAN STUDI BANDING

PEDOMAN PENULISAN LAPORAN STUDI BANDING PEDOMAN PENULISAN LAPORAN STUDI BANDING LEMBAGA PENJAMINAN MUTU SEKOLAH TINGGI PARIWISATA TRIATMA JAYA BADUNG 2016 PEDOMAN PENULISAN LAPORAN STUDI BANDING IDENTITAS DOKUMEN Nama Pedoman Penulisan Laporan

Lebih terperinci

Perancangan Teknik Industri 3

Perancangan Teknik Industri 3 Nama : NPM : Kelas : Kelompok : PANDUAN PRAKTIKUM Perancangan Teknik Industri 3 Disusun Guna Menunjang Praktikum Perancangan Teknik Industri 3 (Untuk Praktikan) Oleh: Asisten Laboratorium Perancangan Teknik

Lebih terperinci

2. Seluruh peserta dihimbau sudah tiba di wisma sehari sebelum pelaksanaan diklat, yaitu pada Minggu, 12

2. Seluruh peserta dihimbau sudah tiba di wisma sehari sebelum pelaksanaan diklat, yaitu pada Minggu, 12 NOTA DINAS NO. 689/ND/XII.4/09/2014 Kepada Yth. Dari Lampiran Perihal Tempat,Tanggal 1. Auditor Utama Keuangan Negara II 2. Auditor Utama Keuangan Negara III 3. Auditor Utama Keuangan Negara IV 4. Auditor

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. Latar Belakang

PENDAHULUAN. Latar Belakang PENDAHULUAN Latar Belakang Sebagaimana tertuang dalam SK Mendiknas Nomor : 234/U/2000 program Diploma IV diarahkan pada hasil lulusan yang menguasai kemampuan dalam melaksanakan pekerjaan yang kompleks,

Lebih terperinci

PANDUAN TUGAS AKHIR MAHASISWA JURUSAN TEKNIK MESIN TIM PENYUSUN

PANDUAN TUGAS AKHIR MAHASISWA JURUSAN TEKNIK MESIN TIM PENYUSUN PANDUAN TUGAS AKHIR MAHASISWA JURUSAN TEKNIK MESIN TIM PENYUSUN POLITEKNIK NEGERI JAKARTA JURUSAN TEKNIK MESIN TAHUN 2013 1 PRAKATA Tugas Akhir merupakan bentuk karya ilmiah yang menjadi salah satu syarat

Lebih terperinci

KERJA PRAKTEK. Untuk mahasiswa S-1 Program Studi Fisika

KERJA PRAKTEK. Untuk mahasiswa S-1 Program Studi Fisika BUKU PEDOMAN KERJA PRAKTEK Untuk mahasiswa S-1 Program Studi Fisika PROGRAM STUDI FISIKA FAKULTAS SAINS DAN MATEMATIKA UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA 2015 This form available at: http://fsm.uksw.edu/fisika/kbm_kerja_praktek_2015_2016

Lebih terperinci

TEKNIK DAN TATA CARA PENULISAN LAPORAN MAGANG

TEKNIK DAN TATA CARA PENULISAN LAPORAN MAGANG TEKNIK DAN TATA CARA PENULISAN LAPORAN MAGANG A. Jenis dan Ukuran Kertas Bahan meliputi bahan untuk : naskah dan sampul a. Naskah Naskah diketik pada kertas HVS 80 gram dengan ukuran A4 (+ 210 mm x 297

Lebih terperinci

Jalan Sapta Taruna Raya No. 1 Komp. PU Pasar Jumat Jakarta Telp , Fax

Jalan Sapta Taruna Raya No. 1 Komp. PU Pasar Jumat Jakarta Telp , Fax D E P A R TE M E N P E K E R J A A N U M U M S E K R E T A R I A T J E N D E R A L P U S A T P E N D I D I K A N D A N P E L A T I H A N B A L A I D I K L A T W I L A Y A H VI J A K A R T A Jalan Sapta

Lebih terperinci

LOMBA KARYA TULIS ILMIAH GLANCE 2017

LOMBA KARYA TULIS ILMIAH GLANCE 2017 LOMBA KARYA TULIS ILMIAH GLANCE 2017 A. Latar Belakang Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) merupakan salah satu rangkaian acara dari GLANCE 2017 yang merupakan peringatan dies natalis LNG Academy

Lebih terperinci

KETENTUAN KHUSUS TENTANG AKTIVITAS / KERJA MAHASISWA PROGRAM PROFESI ORTODONTI FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS PADJADJARAN BANDUNG

KETENTUAN KHUSUS TENTANG AKTIVITAS / KERJA MAHASISWA PROGRAM PROFESI ORTODONTI FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS PADJADJARAN BANDUNG KETENTUAN KHUSUS TENTANG AKTIVITAS / KERJA MAHASISWA PROGRAM PROFESI ORTODONTI FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS PADJADJARAN BANDUNG I. KURIKULUM KLINIK 1.1. Jenis penilaian (Seminar, Klinik, Ujian)

Lebih terperinci

RESPONSI PRAKTIKUM METODE NUMERIK. Laboratorium Komputasi Fisika FMIPA Unpad 2015

RESPONSI PRAKTIKUM METODE NUMERIK. Laboratorium Komputasi Fisika FMIPA Unpad 2015 RESPONSI PRAKTIKUM METODE NUMERIK Fisika FMIPA Unpad 2015 TATA TERTIB PRAKTIKUM 1. Praktikan harus mengikuti praktikum sesuai jadwal yang ditetapkan. 2. Jika praktikan berhalangan hadir maka harus memberitahu

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA PASURUAN SEKRETARIAT DAERAH

PEMERINTAH KOTA PASURUAN SEKRETARIAT DAERAH PEMERINTAH KOTA PASURUAN SEKRETARIAT DAERAH Jl. Pahlawan No. 28 Pasuruan Telp. (0343) 426604-426919 Fax. (0343) 425697 P A S U R U A N 67126 P E N G U M U M A N NOMOR : 690/ 488 /423.022/2016 Pemerintah

Lebih terperinci

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER TRIGUNA DHARMA TERAKREDITASI B

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER TRIGUNA DHARMA TERAKREDITASI B SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER TRIGUNA DHARMA TERAKREDITASI B No. 018/BAN-PT/Ak-VII/Dp-III/2008 Langkah Pasti Menuju Sukses! DIGUNAKAN UNTUK KALANGAN SENDIRI KATA PENGANTAR Panduan ini

Lebih terperinci

INFORMASI ACARA UPH SURABAYA FESTIVAL 06 TAHUN 2013

INFORMASI ACARA UPH SURABAYA FESTIVAL 06 TAHUN 2013 INFORMASI ACARA UPH SURABAYA FESTIVAL 06 TAHUN 2013 UPH Surabaya Festival 06 adalah acara yang diselenggarakan oleh Universitas Pelita Harapan (UPH) Surabaya dalam rangka penerimaan mahasiswa baru UPH

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS UJIAN DINAS PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DAN FASILITASI UJIAN DINAS PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA DI JAWA TENGAH TAHUN 2017

PETUNJUK TEKNIS UJIAN DINAS PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DAN FASILITASI UJIAN DINAS PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA DI JAWA TENGAH TAHUN 2017 Lampiran I Surat Gubernur Jawa Tengah Nomor : 864/014 Tanggal : 9 Januari 2017 PETUNJUK TEKNIS UJIAN DINAS PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DAN FASILITASI UJIAN DINAS PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA DI JAWA TENGAH

Lebih terperinci

PENULISAN LAPORAN PRAKERIN

PENULISAN LAPORAN PRAKERIN PENULISAN LAPORAN PRAKERIN A. Pengantar Penulisan laporan PRAKERIN merupakan salah satu tahap dari proses PRAKERIN. Laporan tersebut memiliki nilai penting karena akan diperoleh informasi permasalahan,

Lebih terperinci

Pendidikan Pancasila

Pendidikan Pancasila Modul ke: Pendidikan Pancasila Kontrak Perkuliahan Fakultas Gunawan Wibisono SH MSi Program Studi PERKENALAN DOSEN Nama: Gunawan Wibisono SH MSi HP: 081398511963 PEMILIHAN KETUA KELAS KONTRAK PERKULIAHAN

Lebih terperinci

3. Peserta dalam satu kelompok boleh dari lintas prodi, jurusan dan fakultas yang berbeda (S1 dan atau D3) namun dalam satu

3. Peserta dalam satu kelompok boleh dari lintas prodi, jurusan dan fakultas yang berbeda (S1 dan atau D3) namun dalam satu A. Persyaratan Umum 1. Peserta merupakan mahasiswa aktif DIII atau S1 perguruan tinggi di Indonesia dan masih berstatus mahasiswa aktif (dibuktikan dengan KTM) 2. Peserta bisa berupa perorangan atau kelompok

Lebih terperinci

INFORMASI ACARA UPH SURABAYA FESTIVAL 08 TAHUN 2015

INFORMASI ACARA UPH SURABAYA FESTIVAL 08 TAHUN 2015 INFORMASI ACARA UPH SURABAYA FESTIVAL 08 TAHUN 2015 UPH Surabaya Festival adalah acara yang diselenggarakan oleh Universitas Pelita Harapan (UPH) Surabaya dalam rangka penerimaan mahasiswa baru UPH Tahun

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR MANAJER SDM DAN ORGANISASI MACHFUD SUPARTA. Page i

KATA PENGANTAR MANAJER SDM DAN ORGANISASI MACHFUD SUPARTA. Page i Page i KATA PENGANTAR Dalam rangka menciptakan kader kader pemimpin yang berkualitas dan mampu mengeksekusi program program perusahaan, maka diperlukan strategi penyiapan kepemimpinan melalui Manajemen

Lebih terperinci

KULIAH UMUM SEMINAR PROGRAM MAGISTER DAN DOKTOR TAHUN AKADEMIK

KULIAH UMUM SEMINAR PROGRAM MAGISTER DAN DOKTOR TAHUN AKADEMIK KULIAH UMUM SEMINAR PROGRAM MAGISTER DAN DOKTOR TAHUN AKADEMIK 2015/2016 SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR Bogor, 16 Februari 2016 MATA KULIAH SEMINAR (PPS 690/PPS 790) SKS: 1(1-0) PROGRAM

Lebih terperinci

TATA TERTIB PENGENALAN BUDAYA AKADEMIK DAN KEMAHASISWAAN (PBAK) UIN MATARAM

TATA TERTIB PENGENALAN BUDAYA AKADEMIK DAN KEMAHASISWAAN (PBAK) UIN MATARAM TATA TERTIB PENGENALAN BUDAYA AKADEMIK DAN KEMAHASISWAAN (PBAK) UIN MATARAM TAHUN 2017 Tata Tertib PBAK 2017 1 TATA TERTIB 1. PESERTA Kewajiban Peserta a. Memenuhi persyaratan administratif sesuai peraturan

Lebih terperinci

DESKRIPSI BUKU JIWA BUNGSU

DESKRIPSI BUKU JIWA BUNGSU DESKRIPSI BUKU JIWA BUNGSU 207 Cover Bahan: Karton Asturo ungu nomor 2 (merk/terdapat cap Asturo) Bagian dalam bungkus produk (makanan ringan, kopi, dsb.) berwarna silver. Kardus Cover majalah. Ring kawat

Lebih terperinci

PANITIA PEMILIHAN RAYA IKATAN KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA

PANITIA PEMILIHAN RAYA IKATAN KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA PANITIA PEMILIHAN RAYA IKATAN KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA PERATURAN PANITIA PEMILIHAN RAYA IKATAN KELUARGA MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 02 TAHUN 2015 TENTANG PENDAFTARAN CALON PESERTA

Lebih terperinci

STRUKTUR PENULISAN TUGAS AKHIR SKRIPSI

STRUKTUR PENULISAN TUGAS AKHIR SKRIPSI FAKULTAS SENI RUPA INSTITUT KESENIAN JAKARTA STRUKTUR PENULISAN TUGAS AKHIR SKRIPSI NO BAGIAN KETERANGAN TEKNIS 1 Cover - Hard Cover warna Jingga (orange). - Tulisan dan Logo IKJ di Cover depan dan punggung

Lebih terperinci

FORMULIR PENDAFTARAN PROGRAM BEASISWA SPESIALIS KEAHLIAN MUSEUM KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

FORMULIR PENDAFTARAN PROGRAM BEASISWA SPESIALIS KEAHLIAN MUSEUM KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN FORMULIR PENDAFTARAN PROGRAM BEASISWA SPESIALIS KEAHLIAN MUSEUM KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN A. DATA PRIBADI Nama Lengkap : Foto Warna Tempat dan tanggal lahir : Terbaru Jenis kelamin : Laki-laki

Lebih terperinci

SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN AKHIR (BENDEL) PRAKTIKUM PTLF PTA LABORATORIUM TEKNIK INDUSTRI LANJUT

SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN AKHIR (BENDEL) PRAKTIKUM PTLF PTA LABORATORIUM TEKNIK INDUSTRI LANJUT SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN AKHIR (BENDEL) PRAKTIKUM PTLF PTA 2013-2014 LABORATORIUM TEKNIK INDUSTRI LANJUT KETENTUAN PENULISAN LAPORAN AKHIR (BENDEL) 1. BENDEL dibuat oleh masing-masing kelompok dalam

Lebih terperinci

SISTEMATIKA PENULISAN TUGAS AKHIR PENCIPTAAN

SISTEMATIKA PENULISAN TUGAS AKHIR PENCIPTAAN FAKULTAS SENI RUPA INSTITUT KESENIAN JAKARTA SISTEMATIKA PENULISAN TUGAS AKHIR PENCIPTAAN NO BAGIAN KETERANGAN TEKNIS 1 Cover - Hard Cover warna Jingga (orange). - Tulisan dan Logo IKJ di Cover depan dan

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SYIAH KUALA

PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SYIAH KUALA Dokumen Level : PROSEDUR OPERASIONAL BAKU Judul : PROSEDUR PELAKSANAAN TUGAS AKHIR ((TGA) Kode : /TPMA-TGL/2017 Tanggal Dikeluarkan : 01 Juni 2017 Area : Prodi Teknik Geologi No. Revisi : - TUJUAN SOP

Lebih terperinci

TATA TERTIB STUDI PENGENALAN DAN SIMULASI AKTIVITAS KAMPUS X (SPESIVIK X) A. TATA TERTIB SPESIVIK

TATA TERTIB STUDI PENGENALAN DAN SIMULASI AKTIVITAS KAMPUS X (SPESIVIK X) A. TATA TERTIB SPESIVIK TATA TERTIB STUDI PENGENALAN DAN SIMULASI AKTIVITAS KAMPUS X () A. TATA TERTIB SPESIVIK 1. Mematuhi peraturan dan tata tertib SPESIVIK 2. Hadir tepat waktu 30 menit sebelum acara dimulai. 3. Menerapkan

Lebih terperinci

Interesting Mathematics

Interesting Mathematics LOGIKA 2015 Interesting Mathematics Mengangkat tema besar konferensi: Brilliant Idea Inside Mathematics. Abstrak yang lulus seleksi yang telah dicantumkan di web akan diperkenankan untuk membuat full paper,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan tugas dan tanggung jawab dari masing-masing pegawai. Tidak hanya itu,

BAB I PENDAHULUAN. dengan tugas dan tanggung jawab dari masing-masing pegawai. Tidak hanya itu, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam suatu organisasi, untuk mencapai tujuan diperlukan adanya pegawai yang memiliki kemampuan serta keahlian dalam melaksanakan pekerjaan, sesuai dengan

Lebih terperinci