PROSEDUR DAN PERSYARATAN PROGRAM BEASISWA SPESIALIS MUSEUM 2011

Transkripsi

1

2

3 PROSEDUR DAN PERSYARATAN PROGRAM BEASISWA SPESIALIS MUSEUM Calon peserta memenuhi persyaratan dari Direktorat Museum, Direktorat Jenderal Sejarah dan Purbakala, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI: a. Pegawai Negeri Sipil, minimal pangkat Penata Muda (III/a) b. TNI, dan POLRI yang bekerja di museum; c. Lulusan Program Sarjana S1 dari berbagai disiplin ilmu; d. Usia maksimal 45 tahun; e. Masa kerja minimal 2 (dua) tahun; f. Sehat jasmani dan rohani; g. Tidak pernah dijatuhi hukuman disiplin berat, dalam jangka waktu 5 (lima) tahun terakhir; h. Tidak sedang menjalani hukuman disiplin tingkat sedang atau berat atau Pemberhentian Sementara sebagai PNS; i. Setiap unsur penilaian pelaksanaan pekerjaan dalam Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) sekurang-kurangnya bernilai baik dalam 2 (dua) tahun terakhir; j. IPK (Program S1) sekurang-kurangnya 2,75; k. Mengisi formulir pendaftaran Beasiswa Spesialis Keahlian Museum dilengkapi pas foto berwarna terbaru 3 x 4 (2 lembar), dengan melampirkan: 1) Fotocopy ijazah dan transkrip nilai (S1) yang telah dilegalisir pihak yang berwenang, Bagi ijazah luar negeri harus sudah memperoleh penyesuaian dari DIKTI; 2) DP3 2 (dua) tahun terakhir; 3) Surat Izin mengikuti Program Beasiswa Spesialis Keahlian Museum diketahui oleh Kepala Dinas (bagi PNS Pemerintah Daerah) atau pejabat setingkat eselon 2 (bagi PNS Pusat, TNI, dan POLRI) dan disetujui oleh Kepala Museum (format terlampir); 4) Surat Pernyataan bermaterai Rp (enam ribu rupiah) yang menerangkan bahwa peserta akan tetap bekerja di museum setelah selesai masa pendidikan selama minimal 5 tahun dan apabila masa Tugas Belajar lebih dari 2 tahun, maka kewajiban bekerja pada museum asal menggunakan rumus 2n+1, dimana n adalah masa Tugas Belajar. Surat pernyataan tersebut ditandatangani oleh peserta; diketahui oleh Kepala Dinas (bagi PNS Pemerintah Daerah) atau pejabat setingkat eselon 2 (bagi PNS pusat, TNI, dan POLRI); dan disetujui oleh Kepala Museum (format terlampir); 5) Surat Keterangan Sehat dari Dokter atau Rumah Sakit Pemerintah; l. Membuat rencana usulan tesis (dalam bentuk proposal, panduan terlampir); m. Bagi peserta tugas belajar yang menduduki jabatan, harus melepaskan jabatan selama mengikuti program beasiswa. 2. Bagi calon peserta yang telah memenuhi persyaratan akan dipanggil untuk mengikuti wawancara yang akan diselenggarakan oleh Direktorat Museum, Direktorat Jenderal Sejarah dan Purbakala, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI. 3. Bagi calon peserta yang dinyatakan lulus seleksi oleh Direktorat Museum selanjutnya dapat mendaftar sebagai mahasiwa secara online di website penerimaan mahasiswa baru Universitas Indonesia 4. Setelah diterima sebagai mahasiswa Universitas Indonesia, peserta diharuskan menandatangani kontrak antara mahasiswa dengan Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata. Penjadwalan Program Pemberian Beasiswa Spesialis Keahlian Museum Setara S2 No Aktivitas Waktu 1 Penawaran Program Beasiswa Spesialis Keahlian Museum 18 April-5 Mei Pendaftaran Program Beasiswa Spesialis Keahlian Museum 20 April-27 Mei Penyeleksian Berkas Program Beasiswa Spesialis Keahlian Museum 28 April-30 Mei Pengumuman Seleksi Berkas dan pemanggilan wawancara 31 Mei Wawancara 3-4 Juni Pengumuman hasil wawancara 8 Juni Pembekalan calon mahasiswa sebelum pendafataran online Universitas Indonesia 10 Juni Pendaftaran Online Universitas Indonesia 3-24 Juni 2011

4 FORMULIR PENDAFTARAN PROGRAM BEASISWA SPESIALIS KEAHLIAN MUSEUM KEMENTERIAN KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA A. DATA PRIBADI Nama Lengkap : Foto Warna Tempat dan tanggal lahir : Terbaru Jenis kelamin : Laki-laki Perempuan 3 X 4 cm Status : Belum nikah Nikah Alamat (saat ini) Kota/Kab/Propinsi : Kode Pos Tlp/HP Pendidikan Terakhir B. STATUS KEPEGAWAIAN DI MUSEUM Status Pegawai : PNS TNI POLRI Pangkat/Gol Nama Museum Bagian/Seksi Lama Bekerja di Museum Alamat Kantor Kota/Kab/Propinsi : Kode Pos: No. Telepon/Faks C. PENDIDIKAN TERAKHIR Nama Perguruan Tinggi Jurusan Tahun lulus D. KARYA ILMIAH Tahun Judul Media Publikasi 1

5 E. PENGALAMAN KERJA Jabatan Pekerjaan Bagian/Seksi Nama Instansi Lama Bekerja s/d s/d s/d s/d F. PELATIHAN/SEMINAR/KURSUS Bidang Tempat, Nama Penyelenggara Tahun G. PENGEMBANGAN MUSEUM 1. Setelah mengikuti program beasiswa ini, apa yang Anda dapat lakukan untuk mengembangkan museum tempat anda bekerja? (maksimal 100 kata) 2. Tuangkan cita-cita, harapan,dan keinginan anda setelah lulus program beasiswa spesialis keahlian museum (maksimal 200kata). PERNYATAAN Bersama ini saya nyatakan bahwa semua informasi yang dituliskan pada formulir pendaftaran ini adalah benar. Tanggal Tanda Tangan 2

6 KEPALA SURAT INSTANSI MASING-MASING Yang bertanda tangan dibawah ini: Nama : : Pangkat/Golongan : Jabatan : Unit Kerja : SURAT IZIN Nomor: Dengan ini memberikan izin kepada calon peserta Program Beasiswa Spesialis Keahlian Museum yang diselenggarakan oleh Direktorat Museum, Direktorat Jenderal Sejarah dan Purbakala, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata bekerjasama dengan Program Magister Arkeologi Kekhususan Museologi Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia. Adapun identitas calon peserta Program Beasiswa Spesialis Keahlian Museum adalah sebagai berikut: Nama : : Jabatan : Pangkat/Golongan : Demikian surat rekomendasi ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.,.20. Mengetahui Kepala Dinas/Setingkat Eselon 2 Kepala Museum Nama Nama

7 SURAT PERNYATAAN Yang bertanda tangan dibawah ini: Nama : : Pangkat/Golongan : Jabatan : Unit Kerja : Setelah lolos seleksi dan lulus Program Beasiswa Spesialis Keahlian Museum yang diselenggarakan oleh Direktorat Museum, Direktorat Jenderal Sejarah dan Purbakala, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata bekerjasama dengan Universitas Indonesia, Program Studi Magister Arkeologi Kekhususan Museologi Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Saya (nama peserta) akan tetap bekerja di museum (nama museum ), setelah selesai masa pendidikan selama minimal n+5 tahun (n=masa studi yang mendapat beasiswa). Kelengkapan berkas sebagai persyaratan administrasi Program Beasiswa Spesialis Keahlian Museum terlampir. Demikian surat pernyataan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.,.2011 Peserta (nama peserta) Mengetahui Menyetujui Kepala Dinas/Setingkat Eselon 2 Kepala Museum Nama Nama

8 PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL RENCANA TESIS PROGRAM BEASISWA SPESIALIS KEAHLIAN MUSEUM I. Ketentuan Proposal 1. Proposal ditulis di atas kertas HVS warna putih ukuran A4. 2. Ukuran huruf dan spasi: a. Standar jenis huruf (font) yang dipakai adalah arial b. Isi teks gunakan ukuran 12 pt dengan jarak baris 1,5 spasi sedangkan untuk kutipan, tabel, footnotes, judul lebih dari satu baris, dan daftar pustaka gunakan ukuran 12 pt dengan jarak baris adalah satu spasi c. Untuk judul bab gunakan ukuran 16 pt dan dicetak tebal (bold) serta ditulis huruf kapital semuanya diletakkan di tengah 3. Ukuran margin minimum dari tepi kertas pada sisi kiri dan kanan serta sisi atas dan bawah adalah 3 cm 4. Penggunaan istilah dalam bahasa asing harus menggunakan huruf miring. 5. Susunan penempatan bagian-bagian pada proposal tesis secara berurutan dari permulaan sampai dengan akhir, yaitu: bagian pendahuluan, bagian isi, dan bagian penutup. II. Bagian Proposal Proposal terdiri dari tiga bagian, yaitu bagian pendahuluan, bagian isi, dan bagian penutup. 1. Bagian Pendahuluan a. Halaman Judul 1) Diketik dengan huruf kapital arial ditempatkan di tengah (center text), ukuran 14pt, dan dicetak tebal/bold. 2) Nama dokumen proposal Rencana Proposal Tesis 3) Judul ditulis ringkas dan mengisyaratkan permasalahan penelitian di museum 4) Nama penulis proposal dan asal museum 5) Bagian bawah dituliskan Program Beasiswa Spesialis Keahlian Museum Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Bekerjasama dengan Universitas Indonesia 2011 b. Daftar Isi Halaman daftar isi memuat tulisan daftar isi proposal. 2. Bagian Isi Bagian isi mencakup a. Judul Penelitian Ditulis ringkas dan mengisyaratkan permasalahan penelitian di museum. b. Latar Belakang Permasalahan Pengantar mengenai arti penting topik penelitian Faktor-faktor yang melatarbelakangi perlunya masalah penelitian tersebut diteliti. Penelitian sejenis yang pernah dilakukan dan perbedaan penelitian yang diajukan dengan penelitian yang sekarang diusulkan. Data dari penelitian masalah yang akan diteliti c. Perumusan Masalah Menjelaskan tentang masalah utama yang menjadi fokus penelitian. Perumusan masalah harus menunjukkan inti permasalahan penelitian. d. Tujuan dan Manfaat Penelitian Tujuan penelitian merupakan jawaban dari masalah penelitian sedangkan manfaat penelitian menjelaskan tentang kontribusi penelitian baik dari sisi akademis maupun bagi museum. e. Ruang Lingkup Penelitian Menjelaskan tentang batasan penelitian yang akan dibahas. f. Metode Penelitian Menjelaskan tentang metode penelitian yang digunakan, baik kuantitatif maupun kualitatif yang dikaitkan dengan permasalahan di museum. g. Waktu Penelitian Berisi tentang tahapan penyusunan tesis dan waktu pelaksanaannya. 3. Bagian Penutup Bagian penutup meliputi: a. Daftar Pustaka b. Lampiran (jika ada)