Ramadan, Mometum Melatih Kedisplinan Anak
|
|
- Leony Johan
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Ramadan, Mometum Melatih Kedisplinan Anak UNAIR NEWS Bulan Ramadan bisa menjadi momentum bagi orang tua untuk melatih kedisplinan anak. Jadwal ibadah rutin yang lebih tertata pada bulan puasa dapat menjadi sarana tersendiri. Misalnya, karena ada waktu sahur, mengarahkan anak untuk sekalian sholat subuh pun lebih mudah. Selanjutnya, karena ada waktu berbuka, menyuruh anak untuk sholat magrib juga makin gampang. Momuntem-momentum tertentu kerap menjadi aspek pendukung untuk melatih kedisiplinan, ungkap pakar Psikologi Dr Dewi Retno Suminar MSi saat ditemui di ruang kerjanya akhir pekan lalu (1/7). Diterangkan wakil dekan III Fakultas Psikologi UNAIR ini, momentum ujian di sekolah pun bisa dimanfaatkan untuk mengenalkan anak pada kewajiban-kewajibannya. Dengan adanya evaluasi belajar tersebut, orang tua bisa lebih gampang mengingatkan anak akan pentingnya membaca, bangun pagi, dan mengesampingkan game atau permainan. Kegiatan positif yang dilaksanakan pada momentum tertentu akan melekat pada memori anak. Dengan demikian, anak akan lebih mudah untuk memanggil ingatan tersebut dan mengaplikasikannya kembali. Orang tua harus berperan menjaga konsistensi kedisplinan anak yang sudah dimulai, ungkap Dewi. Bagaimana cara menjaga konsistensi itu? Konsep reasoning harus dipakai. Maksudnya, setiap mengingatkan pentingnya suatu pekerjaan, orang tua mesti menjelaskan mengapa anak mesti melakukannya. Sebagai contoh, mengapa anak harus sholat subuh dan magrib, karena itu bentuk ibadah pada Tuhan Yang Mahaesa. Mengapa anak harus belajar, karena itu adalah pangkal kesuksesan di masa datang. Mengapa anak harus bangun pagi, karena itu membuat
2 tubuh lebih segar dan siap melakukan aktifitas sepanjang hari. Jadi, orang tua tidak hanya asal perintah. Namun, mesti memberi pengertian pada anak. Dengan demikian, anak tahu efek positif dari apa yang mereka kerjakan. Bila sudah memahami manfaatnya, otomatis anak akan lebih bersemangat untuk melakoni. Anak akan mengerjakannya tanpa disuruh. Di bagian ini, kemampuan berkomunikasi orang tua berperan penting. Termasuk, kemampuan menyelami kondisi psikologi anak. Yang jelas, anak harus dapat menerima alasan secara logis atau masuk akal. (*) Penulis: Rio F. Rachman Penyelenggara Tes Potensi Akademik, Psikologi UNAIR Tolak Adakan Pelatihan UNAIR NEWS Dalam proses penerimaan calon siswa-siswi SMP dan SMA, Dinas Pendidikan Surabaya melalui Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) selalu menggunakan Tes Potensi Akademik (TPA) dalam proses seleksinya. Dikutip dari situs beragam soal diajukan kepada calon siswa dalam TPA ini, diantaranya meliputi tes kemampuan berfikir, kemampuan pemahaman, dan kemampuan penalaran yang dianggap penting untuk kesuksesan siswa dalam pendidikan formal di sekolah. Selama 3 tahun terakhir, Fakultas Psikologi (FPsi) UNAIR berkomitmen untuk menjalankan tugas sebagai penyusun dan penyelenggara Tes Potensi Akademik (TPA). Begitu juga pada
3 tahun 2016 ini, FPsi masih dipercaya sebagai pelaksana tugas tersebut. Namun dengan ditetapkannya FPsi UNAIR sebagai penyelenggara, banyak isu yang berkembang di masyarakat terkait pengadaan pelatihan-pelatihan yang berkaitan dengan TPA tersebut. Selaku Humas TPA 2016, Margaretha, S.Psi., P.G.Dip.Psych., M.Sc, mengatakan bahwa pihak FPsi tidak memiliki kerjasama dengan pihak lain dalam pembuatan soal-soal Try Out tersebut. Fakultas Psikologi Universitas Airlangga berkomitmen untuk menjalankan tugas yang telah dipercayakan ini, dan tidak pernah melakukan atau menyediakan latihan TPA dalam bentuk apapun, terang Margaretha. Kami juga tidak pernah bekerjasama dengan pihak lain untuk membuat try-out TPA, imbuhnya. Untuk mengatasi isu yang berkembang di masyarakat, Margaretha menegaskan, jika ada pihak yang menyediakan sebuah latihan TPA, maka hal tersebut bukanlah atas nama UNAIR. Perlu dipahami, jika anda berhadapan dengan orang yang menyediakan layanan latihan TPA, maka sudah pasti bukan bagian penyelenggaraan kerja dari Fakultas Psikologi Universitas Airlangga, himbaunya. Jika memang pihak luar mengadakan pelatihan, maka telah kita sepakati untuk diadakan diluar kawasan UNAIR imbuhnya. Senada dengan Margaretha, Rektor UNAIR, Dr. M. Nasih, S.E., M.T., Ak, berharap agar pihak penyelenggara pelatihan tersebut dapat menyampaikan informasi tersebut kepada para peserta latihan TPA. Kami meminta lembaga bimbingan yang terkait, untuk menginformasikan kepada para peserta dan khususnya kepada para orangtua peserta, bahwa kegiatan try out tersebut tidak ada hubungannya dengan UNAIR, serunya. (*) Penulis : Dilan Salsabila Editor : Nuri Hermawan
4 Tim Psikologi UNAIR Juara Bertahan Festival Rujak Uleg UNAIR NEWS Nemu jaket ngarepe gapuro, Kresek ireng isine tahu, Ojo kaget karo Suroboyo, Lanang ganteng wedoke ayu, berikut adalah petikan yel-yel tim Fakultas Psikologi UNAIR yang kembali mempertahankan juara dalam Festival Rujak Uleg yang diadakan oleh Pemerintah Kota Surabaya. Penghargaan ini diraih sudah kali keempat oleh tim Psikologi UNAIR masuk dalam kelompok 15 peserta terbaik dalam festival tahunan peringatan Hari Ulang Tahun Kota Surabaya. Sebanyak lima orang dalam satu tim menyajikan rujak cingur dalam festival yang diselenggarakan di kawasan Pecinan Kembang Jepun, Minggu (29/5). Tim yang dikapteni oleh Naning selaku Sekretaris Dekan FPsi, diawaki oleh empat orang lainnya, yakni Agus, Harri, Qomari, dan Ratna. Mereka merupakan staf kependidikan dari berbagai unit yang dinaungi oleh Fakultas Psikologi UNAIR. Untuk menyajikan kudapan rujek uleg yang enak di lidah, tim mempersiapkan peralatan dan bahan yang telah ditentukan oleh panitia dan juri lomba. Dari segi bumbu, tim mempersiapkan komposisi yang diantaranya terdiri dari kacang, petis, gula jawa, garam, bawang putih goreng, dan pisang kluthuk. Dari segi campuran bahan, tim juga telah mempersiapkan mentimun atau kerahi, bengkuang, cingur, tahu, tempe, lontong, mangga muda, kacang panjang, dan, kecambah. Agar rujak uleg memiliki cita rasa berbeda di lidah, Naning, salah satu tim Psikologi UNAIR memiliki resep khusus. Kami membeli petis dari orang Madura asli. Terus, kita tambah bawang putih. Kita juga beli satu cingur. Cingur itu direbus
5 selama tiga jam, tutur Naning seraya membocorkan resep rahasianya. Sebelum tim mulai berkompetisi, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan para konsulat jenderal dari negara sahabat menguleg bumbu rujak dalam satu cobek besar. Setelah diberi aba-aba oleh panitia, tiap peserta meneriakkan yel-yel disertai goyangan-goyangan yang mampu membuat suasana tambah meriah. Naning Dyah salah satu tim Psikologi UNAIR Jadi Juara Bertahan Festival Rujak Uleg Surabaya (Foto: UNAIR NEWS) Dalam festival rujak uleg itu, panitia menganjurkan setiap tim untuk membuat sepuluh porsi rujak. Namun, karena adanya dukungan dana dari fakultas, tim Psikologi UNAIR menghidangkan 20 porsi rujak uleg. Selain menghidangkan porsi untuk pengunjung, tim juga harus membuat sepiring rujak kepada panitia untuk dinilai. Kita bagi tim ya. Satu orang membuatkan rujak untuk panitia,
6 dan empat orang lainnya untuk pengunjung. Tapi kita juga tidak berhenti goyang, mbak. Biar suasananya ramai saja. Jadi, ya, nguleg sambil goyang, tutur Sekretaris Dekan Psikologi UNAIR sambil sesekali ditimpali tawa. Dengan tampilan kostum yang didominasi warna hijau dan merah, paras wajah mereka didandani dengan bedak yang sangat tebal. Naning mengatakan, konsep kostum mereka meniru ala Lady Gaga. Sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan juri, 45 nominasi tim terbaik dinilai dari keunikan kostum, kebersihan, kelengkapan bahan rujak uleg, dan kesinambungan gerak ketika menyanyikan yel-yel. Lalu, juri menetapkan 15 tim terbaik dengan memperhitungkan rasa dan penyajian rujak uleg. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini secara simbolis menyerahkan penghargaan tersebut kepada 15 tim terbaik. Mereka juga mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 1,5 juta per tim. Secara keseluruhan, festival membuat makanan khas Surabaya ini diikuti oleh sekitar tim. Peserta merupakan tim yang berasal dari perguruan tinggi, hotel berbintang, instansi pemerintahan, dan swasta. (*) Penulis : Defrina Sukma S Editor : Nuri Hermawan Kenali Risiko Kekerasan Seksual Terhadap Anak Sejak
7 Dini UNAIR NEWS Berdasarkan data dari Komisi Perindugan Anak Indonesia (KPAI), sebanyak persen kekerasan seksual yang terjadi pada anak dilakukan oleh orang terdekat. Alasan ini didasarkan pada sikap anak-anak yang dianggap lebih mudah diperdaya dan dimanipulasi. Biasanya, kekerasan tersebut dilakukan dengan memberikan hadiah atau sesuatu yang disukai oleh anak. Dari data tersebut dimaksudkan bahwa orang-orang terdekat yang harusnya memberikan rasa aman pada anak kenyataannya tidak demikian. Ada pola relasi yang aneh, kata Margaretha Rehulina, S.Psi., P.G, Dip.Psych., M.Sc, selaku pembicara pada seminar Cegah Kekerasan pada Anak, Sabtu (24/4). Pemahaman akan pentingnya mengenali risiko kekerasan pada anak perlu diberikan sejak dini, baik kepada anak maupun kepada orang tua. Hal ini perlu dilakukan agar orang tua, khususnya, agar lebih peka dan waspada terhadap relasi-relasi yang memungkinkan terjadinya kekerasan seksual pada anak. Apa saja yang peru kita kenali untuk mengidentifikasi kekerasan seksual ada anak? Menurut Margaretha, biasanya, beberapa tanda akan muncul jika anak mengalami kekerasan seksual. Pertama, sikap anak akan berubah, mulanya anak mulai menutup diri atau lebih sering berbicara tentang joke-joke seksual. Kedua, anak juga terlalu memperhatikan diri secara seksual yang tidak lumrah seperti anak seusianya, hal lain yang merupakan tanda-tanda yang mesti dicurigai adalah saat anak mengeluh sakit pada bagian genetalia (bagian-bagian tubuh seksual eksternal, red). Terakhir, anak yang mengalami kekerasan seksual cenderung menarik diri dari lingkungan atau menjadi pemurung. Hal-hal tersebut perlu dikritisi sebagai tanda-tanda adanya kekerasan seksual pada anak.
8 Apa yang harus dilakukan sebagai upaya intervensi supaya kekerasan seksual itu tidak terjadi pada anak? Mengenai intervensi ini, Retha mengatakan bahwa orang tua harus mengawasi siapa teman dan pihak-pihak yang dekat dengan anak. Orang tua juga harus mengajarkan pada anak bagaimana mempertahankan diri dari cobaan perlakuan kekerasan seksual. Kita ajarkan bahwa orang lain tidak boleh menyentuh anak dengan sembarangan. Anak harus diberi pengetahuan mengenai sentuhan yang baik, sentuhan membingungkan, dan sentuhan buruk. Sentuhan baik bertujuan menunjukkan kasih sayang. Misalnya sentuhan ayng dilakukan di pundak atau kepala. Sentuhan membingungkan kalau sudah menyentuh bagian tubuh atau lutut, dan niatnya bukan hanya menunjukkan kasih sayang saja, imbuhnya. Sentuhan buruk, maksud Retha, ialah bagian-bagian yang biasa ditutup ketika menggunakan pakaian renang. Jika orang lain bermaksud menyentuh, maka orang tua harus menegaskan pada anak untuk melakukan penolakan. Karena kita tidak mungkin bilang ke anak Jangan berteman dengan siapapun!. Tapi ketika ia mengalami suatu risiko kekerasan, dia harus memilah mana yang harus dikritisi mana yang harus ia tolak dan segera minta bantuan orang tua atau orang dewasa terdekat yang bisa dipercaya, tambah dosen ahli psikologi forensik pada Fakultas Psikologi UNAIR ini. Jika sudah terjadi kekerasan, maka dampak yang terjadi akan sangat buruk terhadap tumbuh kembang anak. Yakni bukan hanya menyangkut kesehatan fisik, namun kondisi psikis dan sosial anak akan sangat buruk. Menurut Retha, pada anak yang telah mengalami persoalan seksual akan timbul perasaan rendah harga diri, merasa bersalah, dan memiliki persoalan derpresif lainnya. Anak juga akan memiliki persoalan dengan relasi intimnya kelak ketika ia dewasa. Artinya, lebih penting tindakan preventif, yakni melakukan
9 pencegahan sebelum kekerasan tersebut benar-benar terjadi, kata lulusan Master Riset (Perkembangan Psikopatologi) Universiteit Utrect, Belanda ini. Sebaliknya, apa yang harus dilakukan jika kekerasan seksual terlanjur dialami oleh anak? Jika kekerasan seksual telah terjadi pada anak, maka orang tua harus mengajarkan pada anak tentang cara melaporkan tindakan yang telah/akan dialaminya. Yakni dengan pergi ke kepolisian, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) khusus penanganan anak, atau lembaga yang berada di bawah Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Dan yang harus dicari adalah advokasi hukum, advokasi psikologis, dan medis ketika dibutuhkan. Terutama jika terdapat luka fisik, pungkas Retha. (*) Penulis : Binti Q. Masruroh Editor : Nuri Hermawan Jalan Sehat dan Senam Lansia Warnai Peringatan Dies Natalis Psikologi ke-33 UNAIR NEWS Mens sana in corpore sano. Di dalam tubuh yang kuat terdapat jiwa yang sehat. Pernyataan tersebut diucapkan oleh Dr. Nurul Hartini, M.Kes., Psikolog, dalam menyambut para peserta senam lansia dan jalan sehat yang diadakan oleh Fakultas Psikologi (FPsi) UNAIR. Acara yang bertema Psikologi Untuk Kemanusiaan tersebut dihelat di depan Kantor Manajemen UNAIR pada Minggu, (17/4). Senam lansia dan jalan sehat
10 diikuti oleh ratusan peserta yang berasal dari masyarakat sekitar serta kalangan sivitas akademika UNAIR. Senam lansia dan jalan sehat ini merupakan serangkaian acara untuk memperingati dies natalis FPsi UNAIR ke-33, ujar Hartini, Dekan FPsi UNAIR. Menurut Hartini, salah satu indikator kebahagiaan adalah mampu menghadirkan afek positif dan terhindar dari afek negatif. Salah satunya adalah dengan acara senam lansia dan jalan sehat. Selain sebagai sarana untuk menjaga tubuh agar tetap sehat, senam lansia dan jalan sehat juga sebagai sarana menghadirkan afek positif. Para peserta berkumpul saling menyapa, saling senyum satu sama lain. Rasa kekeluargaannya itu ada, ujarnya. Prof. Mochammad Amin Alamsjah, Ir., M.Si., Ph.D, selaku Wakil Rektor III UNAIR turut hadir menyambut acara. Prof. Amin mengungkapkan bahwa acara senam lansia dan jalan sehat ini merupakan acara yang baru dari FPsi UNAIR. Menurutnya, acara tersebut sangat bermanfaat untuk masyarakat sekitar UNAIR, khususnya para lansia. Ada sesuatu yang baru pada peringatan dies natalis FPsi kali ini, yaitu senam lansia. Akan sangat berguna bagi para peserta, khususnya yang sudah lanjut usia, supaya tetap terjaga kesehatannya, ujarnya. Masih dalam rangkaian perayaan dies natalis FPsi ke-33, pada April nanti akan digelar bazar dan seminar. Penutupan perayaan akan diadakan pada Oktober nanti dengan menggelar Temu Ilmiah Nasional Psikologi. (*) Penulis : Dilan Salsabila Editor : Binti Q. Masruroh
11 Kiat Wisudawan Terbaik Nilla Sari, Banyak Membaca dan Kritis UNAIR NEWS Sejauh ini, setidak sampai menjelang wisuda Maret 2016 lalu, kegiatan Nilla Sari Dewi Lustitiani aktif membantu salah satu layanan yang ada di fakultas, terutama dalam program kerjasama antara UNAIR dengan UNICEF pada program PAUD Pro Marginal di Jawa Timur. Ia juga aktif membantu pengambilan data penelitian Inklusi Keuangan dan Kekerasan pada Perempuan. Selebihnya wanita kelahiran Makassar 10 Desember 1985 ini mengaku hanya menghabiskan waktu untuk kuliah atau sekedar berkumpul bersama temannya. Bersyukur saya bisa membagi waktu kapan untuk belajar, bekerja, dan kapan bersama orang-orang yang saya senangi, kata Nila Sari yang lulus dengan IPK 3,89, dan dinyatakan sebagai lulusan terbaik S2 Fakultas Psikologi. Dalam tesisnya, ia mengangkat tema Efektivitas Pelatihan Among untuk Mengurangi Kecenderungan Orangtua Melakukan Penderaan pada Anak (child abuse). Alasannya dengan topik itu, karena sejauh ini belum ada metode yang tepat untuk mengatasi kekerasan pada anak, terutama yang dilakukan oleh orang tua. Dalam pengasuhan, anak sering hanya menjadi objek belaka. Karena itu saya ingin mencoba pendekatan lain untuk meningkatkan kesadaran orang tua dan mengubah perilaku mereka agar tidak lagi melakukan penderaan atau kekerasan pada anak, kata Nilla. Ketika ditanya mengenai kiat suksesnya dalam belajarnya?
12 Alumni Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya Jakarta ini tidak memiliki kiat secara khusus. Hanya saja prinsip mengerjakan suatu dengan sebaik-baiknya menjadi cara yang ia lakukan. Sejauh ini tidak ada kiat sukses apapun. Kerjakan apapun tugas yang diberikan dengan sebaik-baiknya sesuai kemampuan kita. Banyaklah membaca dan kritislah terhadap situasi yang ada, itu cukup membantu, tambahnya. (*) Penulis : M Ahalla Tsauro Editor : Nuri Hermawan. Psikologi UNAIR Ajak Mahasiswa Ikuti Program Student Exchange UNAIR NEWS Dalam rangka memperkenalkan program pertukaran pelajar ke luar negeri, Fakultas Psikologi UNAIR mengadakan acara Talkshow STUDENTS GO ABROAD dengan tema Find out more about exchange program and study abroad opportunity. Acara yang berlangsung pada Selasa (12/4) di Aula lantai 3 fakultas Psikologi ini menarik minat banyak peserta dari kalangan mahasiswa, sehingga ruangan dengan kapasitas 200 orang terpenuhi. Dalam kesempatan tersebut, Margaretha S.Psi, P.G.Dip.Psych., M.sc, menyampaikan motivasinya kepada mahasiswa Psikologi UNAIR agar dapat memiliki keinginan yang kuat untuk ke luar negeri. Ke luar negeri itu mudah yang paling penting adalah niat,
13 yang kedua adalah skill bahasa Inggris, paparnya selaku ketua IOP UNAIR. Menurutnya, jika memang sudah ada niat dan skill yang dimiliki oleh mahasiswa, tentu keluar negeri untuk pertukaran pelajar bukanlah hal yang sulit dicapai. Pasalnya Fakultas dan Universitas juga akan berusaha untuk memfasilitasi kegiatan seperti ini. Acara tersebut dilanjutkan dengan talkshow dan sharing pengalaman, hadir sebagai pembicara yaitu Bo Nicolai Van Der Burgt Student Exchange dari Frontys Hogenschool Jerman dan juga Muhammad Asri Rahim dari Universiti Utara Malaysia. Selain kedua mahasiswa asing tersebut, acara ini juga mendatangkan mahasiswa Psikologi UNAIR yang telah merasakan pengalaman ke luar negeri diantaranya adalah Indiraprana Katnia Amani, Sukma Rahastri Kanthi, S.Psi yang pernah ke Cina dan Trisha safira dengan pengalamannya ke Thailand, Jepang serta London tahun Dari pengalaman ketiga pembicara ini, semuanya sepakat bahwa keinginan untuk ke luar negeri harus ada, setelah itu barulah diwujudkan dengan tindakan. Informasi untuk kegiatan ke luar negeri loh banyak dan bertebaran disekitar kita, tutur Sukma. Kita seharusnya bangga, karena Fakultas dan Universitas sangat mendukung, buktinya semua pembiayaan saya dulu sepenuhnya difasilitasi, imbuh Indira. Penulis : Akhmad Janni Editor : Dylan Salsabila
14 Psikologi dalam Harmoni Hangatkan Dies Natalis ke-33 UNAIR NEWS Kemeriahan Dies Natalis ke-33 Fakultas Psikologi (FPsi) UNAIR, kembali dilaksanakan dengan bingkai Keluarga Psikologi dalam Harmoni. Selain dihadiri oleh seluruh civitas FPsi UNAIR, dan alumni, kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Senior Dekan Kedua Fakultas Psikologi periode , Prof. dr. Marlina Setiawati Mahajudin, Sp.Kj. Semua peserta yang hadir terlihat sangat menikmati acara yang dimulai dengan pelepasan balon, senam pagi, sarapan bersama, dan serangkaian acara permainan. Selain itu, untuk mengabadikan kehangatan, panitia juga menyediakan tempat untuk berfoto bersama keluarga. Acara yang berlangsung dari pukul enam pagi hingga sebelas siang tersebut dibuka dengan sambutan Dekan Fakultas Psikologi, Nurul Hartini, M.Kes., Psikolog., Kegiatan ini merupakan bagian dari serangkaian perayaan Dies Natalis FPsi UNAIR, dan ini juga sudah menjadi tradisi tahunan setiap dies berlangsung, jelasnya. Senada dengan Nurul, Rudi Cahyono, M.Psi., Psikolog., selaku dosen psikologi pendidikan tersebut juga menjelaskan bahwa keseluruhan acara yang diselenggarakan berbasis pada konsep peduli, namun khusus kegiatan senam dibingkai pada tema kekeluargaan. Tujuan internal dari diadakannya acara ini adalah untuk mengenang sejarah kebersamaan Psikologi dan memperkuat ikatan keluarga serta elemen-elemen didalamnya, untuk tujuan eksternalnya adalah lebih ke berbagi, imbuhnya. Ditemui di lokasi yang sama, Ketua BEM FPsi, Muhammad Hanifa Khairurahman, memberi komentar bahwa acara dies natalis yang diadakan sepanjang tahun ini memiliki tema dan esensi yang berbeda di masing-masing acaranya. Selain itu, ia juga
15 memiliki serangkaian harapan di fakultas tempatnya belajar yang tengah menjajaki usia ke-33 tahun ini. Kalau menurut saya pribadi, harapan saya agar Fakultas Psikologi lebih solid dalam peningkatan dan juga lebih solid untuk bekerja dalam teamwork sebagai bagian dari Universitas Airlangga, paparnya. Puncak acara sendiri diakhiri dengan pembagian hadiah. Semua peserta, baik karyawan, dosen, alumni, serta mahasiswa Fakultas Psikologi, berkesempatan untuk mendapatkan berbagai hadiah yang unik untuk kemudian bisa dibawa ke rumah masingmasing. (*) Penulis: Aldi Syahrul Putra dan Raiza Aulia Editor: Nuri Hermawan Pakar Psikologi: Seragam Bebas Bentuk Karakter Anak Hargai Perbedaan UNAIR NEWS Di Indonesia, keberagaman adalah sebuah keniscayaan. Perbedaan latar belakang sosial, ekonomi, suku, agama dan ras sudah menjadi garis hidup bangsa. Kemajemukan itu tertuang dalam semboyan Bhineka Tunggal Ika. Bertolak dari kenyataan tersebut, seluruh warga harus sadar dan tidak memposisikan perbedaan sebagai jurang pemisah. Sebaliknya, itulah perekat persatuan. Maka itu, pendidikan tentang pentingnya menghargai perbedaan mesti dilaksanakan secara berkesinambungan. Bahkan, sejak usia dini. Pakar Psikologi Anak Dr. Dewi Retno Suminar M.Si memiliki
16 gagasan menarik terkait pendidikan tersebut. Dia menyatakan, pencetusan regulasi terkait pakaian untuk sekolah bisa dijadikan sarana mengenalkan siswa pada keanekaragaman di sekitarnya. Saya pernah mengusulkan kepada kepala dinas pendidikan Surabaya untuk membuat regulasi baru. Yakni, dua atau tiga hari dalam seminggu, siswa-siswi dipersilakan memakai pakaian bebas alias tidak seragam, kata Dewi. Dengan demikian, mereka terbiasa dengan perbedaan. Dari sana, mereka juga bisa melihat kawan-kawan dari berbagai latar belakang. Model dan jenis pakaian pun pasti tak sama. Dalam jangka panjang, mereka akan terbiasa memandang keragaman. Baik dari aspek sosial, ekonomi, budaya, bahkan agama dan lain sebagainya. Nah, nanti para guru bisa memberi pendampingan dan pemahaman mendasar sehungan dengan pembentukan karakter ini pada muridmurid, ungkap dia. Dewi tidak hanya menyampaikan ide ini pada kepala dinas pendidikan Surabaya. Dia juga mengaku sering menyisipkan gagasan ini dalam banyak seminar. Dewi mengakui, kepala dinas pendidikan Surabaya belum mengaplikasikan ide ini. Alasannya, perlu sosialisasi terlebih dahulu pada para wali murid. Dikhawatirkan, orang tua malah jor-joran membelikan baju bagus untuk anaknya. Kalau sudah begitu, esensi dari tujuan awal ide tersebut bakal terdistorsi. Maka itu, perlu sosialisasi mendalam. Sehingga, para orang tua dapat memahami poin utama dari gagasan ini, kata dia. (*) Penulis: Rio F. Rachman
17 Di Tengah Isu LGBT dan Efek Negatif Internet, Mental Anak Perlu Diperkuat UNAIR NEWS Belakangan ini, isu tentang LGBT menyeruak. Pun demikian, problem terkait efek negatif internet. Termasuk di dalamnya, soal pornografi yang bisa dengan mudah terakses di dunia maya. Anak-anak sebagai generasi penerus bangsa mesti dilindungi dari dampak dekonstruktif dua hal tadi. Orang tua dan guru mesti memiliki formula khusus yang sifatnya fundamental. Pakar Psikologi Anak Dr. Dewi Retno Suminar M.Si menyatakan, penguatan mental sejak dini adalah kunci utama membentengi anak dari ekses jelek kemajuan zaman. Wakil Dekan III Fakultas Psikologi UNAIR ini menyatakan, kalau di masa lalu, orang tua berpikir bahwa kebutuhan anak-anak adalah sandang, papan, dan pangan. Di zaman sekarang, hal-hal tadi relatif sudah bisa teratasi. Maka itu, kebutuhan yang mestinya harus ikut diperhatikan adalah penguatan mental. Dia mengutarakan, mental merupakan kondisi psikis seseorang saat menghadapi sesuatu di sekitarnya atau yang terjadi terhadapnya. Bila seorang anak memiliki mental yang baik, dia akan menghadapi persoalan dengan tepat. Mental yang kuat akan mampu memfilter pengaruh dari luar. Pengaruh tidak baik, pasti bisa ditolak. Bagaimana cara menguatkan mental anak? Pertama, dengan mengajarkan disiplin bersama alasan kenapa dia harus melakukan itu. Misalnya, saat anak diminta disiplin bangun pagi, dia harus pula dijelaskan mengapa harus bangun pagi. Nalar mereka
18 dibentuk. Logika diasah sehingga mulai dapat berpikir sebab dan akibat. Baik dan buruk, ungkap dia. Kedua, melatih anak-anak bertindak dengan orientasi Problem Solving. Contohnya, saat kendaraannya rusak, orang tua tidak langsung memperbaiki. Tapi, memberikan dia pertanyaan pancingan yang bisa melatih kemampuan berpikirnya. Tanyakanlah, apa yang harus dilakukan jika kendaraan rusak. Biarkan anak menggunakan nalarnya untuk menyelesaikan masalahnya, ungkap Dewi. Dengan melatih kedisiplinan dan bertindak dengan orientasi Problem Solving, mental anak-anak dilatih untuk menjadi kuat. Kekuatan mental itu bakal membantu pertumbuhannya di masa datang. Khususnya, dalam mengatasi persoalan di sekitar dan membentengi diri dari pengaruh negatif dari luar. (*) Penulis: Rio F. Rachman
FKG Kenalkan Kesehatan Gigi pada Anak-Anak
FKG Kenalkan Kesehatan Gigi pada Anak-Anak UNAIR NEWS Penyakit gigi dan mulut selalu menjadi ancaman bagi setiap orang. Termasuk, anak-anak. Terlebih, persoalan karies yang masih memiliki prevalensi tinggi
Lebih terperinciPPJPI UNAIR Kenalkan Lembaga Pengindeks Internasional DOAJ dan Scopus
PPJPI UNAIR Kenalkan Lembaga Pengindeks Internasional DOAJ dan Scopus UNAIR NEWS Langkah UNAIR untuk menuju ranking 500 dunia tidak bisa dilepaskan dari dukungan publikasi internasional. Hal tersebut dinyatakan
Lebih terperinciRatusan Anak TK Meriahkan Hari Jadi UNAIR
Ratusan Anak TK Meriahkan Hari Jadi UNAIR UNAIR NEWS Suasana hall lantai satu Kantor Manajemen Universitas Airlangga begitu semarak dengan kehadiran siswa siswi taman kanak-kanak (TK) dan pendidikan anak
Lebih terperinciProdi MM Buat Robot dan Buka Puasa Bersama Anak Panti Asuhan
Prodi MM Buat Robot dan Buka Puasa Bersama Anak Panti Asuhan UNAIR NEWS Prodi Magister Manajemen (MM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Airlangga menggelar buka puasa bersama dengan anak panti
Lebih terperinciDi Tengah Isu LGBT dan Efek Negatif Internet, Mental Anak Perlu Diperkuat
Di Tengah Isu LGBT dan Efek Negatif Internet, Mental Anak Perlu Diperkuat UNAIR NEWS Belakangan ini, isu tentang LGBT menyeruak. Pun demikian, problem terkait efek negatif internet. Termasuk di dalamnya,
Lebih terperinciSuasana Hangat Warnai Halal Bi Halal Civitas UNAIR
Suasana Hangat Warnai Halal Bi Halal Civitas UNAIR UNAIR NEWS Suasana hangat dan guyub dapat dirasakan di hall lantai satu Kantor Manajemen Universitas Airlangga. Segenap sivitas akademika UNAIR turut
Lebih terperinciKemeriahan Dies Natalis FF ke-54
Kemeriahan Dies Natalis FF ke-54 UNAIR NEWS Tak kurang dari seribu orang memadati halaman depan Kantor Manajemen Kampus C Universitas Airlangga, Minggu pagi (24/9). Mereka terlihat bersemangat mengikuti
Lebih terperinciPPJPI UNAIR Kenalkan Lembaga Pengindeks Internasional DOAJ dan Scopus
PPJPI UNAIR Kenalkan Lembaga Pengindeks Internasional DOAJ dan Scopus UNAIR NEWS Langkah UNAIR untuk menuju ranking 500 dunia tidak bisa dilepaskan dari dukungan publikasi internasional. Hal tersebut dinyatakan
Lebih terperinciRobert James Bintaryo, Alumnus Manajemen Jadi Kepala KDEI Taiwan
Robert James Bintaryo, Alumnus Manajemen Jadi Kepala KDEI Taiwan UNAIR NEWS Robert James Bintaryo merupakan alumnus Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Airlangga. Kini menjadi Kepala Kantor Dagang
Lebih terperinciUNAIR Pelopori Transparansi Tata Kelola Perguruan Tinggi
UNAIR Pelopori Transparansi Tata Kelola Perguruan Tinggi UNAIR NEWS Universitas Airlangga bekerja sama dan dipilih sebagai pionir pencegahan, penanganan, dan penanggulangan korupsi oleh Transparency International
Lebih terperinciAksi Kafilah Airlangga Bersiap Jadi Juara
Aksi Kafilah Airlangga Bersiap Jadi Juara UNAIR NEWS Berbagai kesiapan dan persiapan telah dilakukan kafilah Universitas Airlangga untuk menampilkan peforma yang terbaik di ajang Musabaqah Tilawatil Quran
Lebih terperinci2017, Sembilan Prodi UNAIR Siap Dinilai Asesor AUN-QA
2017, Sembilan Prodi UNAIR Siap Dinilai Asesor AUN-QA UNAIR NEWS Untuk menyelaraskan mutu dengan perguruan tinggi di luar negeri, pimpinan Universitas Airlangga berencana meningkatkan jumlah program studi
Lebih terperinciDikti Evaluasi Program World Class University
Dikti Evaluasi Program World Class University UNAIR NEWS Untuk memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan program pencapaian predikat perguruan tinggi kelas dunia (World Class University WCU), pimpinan Universitas
Lebih terperinciKampus Jadi Tempat Kaderisasi Paham Radikal
Kampus Jadi Tempat Kaderisasi Paham Radikal UNAIR NEWS Indonesia memang negara multikultural. Salah satu hal yang membuat Indonesia dipuji oleh negara lain adalah ratusan suku bangsa yang bisa hidup berdampingan
Lebih terperinciInilah Tantangan Pustakawan di Era Digital
Inilah Tantangan Pustakawan di Era Digital UNAIR NEWS Para pustakawan diharapkan mampu mengubah pola fikir untuk menjadi mitra bagi peneliti di perguruan tinggi. Sebab, di tengah target untuk meningkatkan
Lebih terperinciStaf UNAIR Antusias Mengikuti Kelas Bahasa Prancis
Staf UNAIR Antusias Mengikuti Kelas Bahasa Prancis UNAIR NEWS Sebelum memulai kelas, saya akan terlebih dahulu menyapa kalian dengan Bonjour! Ucap Julien ketika mengawali kelas Bahasa Prancis di hadapan
Lebih terperinciMeriahnya Wisuda UNAIR, Dari Store sampai Musik Patrol
Meriahnya Wisuda UNAIR, Dari Store sampai Musik Patrol UNAIR NEWS Hari kedua (20/3) pelaksanaan wisuda UNAIR berlangsung tidak kalah meriah dengan hari pertama. Di hari kedua ini, para wisudawan maupun
Lebih terperinciFK UNAIR Gelar Khitanan Massal untuk Ratusan Anak Banyuwangi
FK UNAIR Gelar Khitanan Massal untuk Ratusan Anak Banyuwangi UNAIR NEWS Menjelang puncak perayaan dies natalis Universitas Airlangga ke-62, Fakultas Kedokteran UNAIR turut memeriahkan rangkaian acara dengan
Lebih terperinciDua Mahasiswi Jerman dan Estonia Ikuti Pertukaran Pelajar di Farmasi UNAIR
Dua Mahasiswi Jerman dan Estonia Ikuti Pertukaran Pelajar di Farmasi UNAIR UNAIR NEWS Selama satu bulan, dua mahasiswa asing, Carmen Bohlinger asal Jerman dan Britt Lugenborg asal Estonia mengikuti Student
Lebih terperinciBagi-bagi Telur Ayam dan Sate ala FKH UNAIR
Bagi-bagi Telur Ayam dan Sate ala FKH UNAIR UNAIR NEWS Mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga yang tergabung dalam Kelompok Minat Profesi Veteriner (KMPV) Unggas dan Burung bagi-bagi
Lebih terperinciUNAIR Persiapkan Kolaborasi Penelitian dengan Australia
UNAIR Persiapkan Kolaborasi Penelitian dengan Australia UNAIR NEWS Universitas Airlangga tengah menyiapkan penelitipeneliti terbaiknya untuk bisa melakukan kolaborsai riset dan publikasi internasional
Lebih terperinciPersiapan FKMB Jatim Menuju Munas Dibahas di UNAIR Banyuwangi
Persiapan FKMB Jatim Menuju Munas Dibahas di UNAIR Banyuwangi UNAIR NEWS Forum Komunikasi Mahasiswa Bidikmisi (FKMB) Jawa Timur memilih kampus PDD Universitas Airlangga di Banyuwangi sebagai tempat penyelenggaraan
Lebih terperinciPerencanaan Tata Ruang Perlu Libatkan Masyarakat
Perencanaan Tata Ruang Perlu Libatkan Masyarakat UNAIR NEWS Perguruan tinggi dan non-government organization (NGO) perlu memberdayakan masyarakat untuk meningkatkan partisipasi dalam pembuatan kebijakan
Lebih terperinciSertifikasi AUN-QA, UNAIR Utamakan Kualitas Pendidikan
Sertifikasi AUN-QA, UNAIR Utamakan Kualitas Pendidikan UNAIR NEWS Penilaian proses penyelenggaraan pendidikan oleh delapan asesor ASEAN University Networking-Quality Assessment (AUN-QA) di Universitas
Lebih terperinciGemar Sepak Bola, Mahasiswa Asal Jerman Ingin Teliti Soal Bonek
Gemar Sepak Bola, Mahasiswa Asal Jerman Ingin Teliti Soal Bonek UNAIR NEWS Saya sangat curious dengan penggemar sepak bola disini (Indonesia, -red) terutama yang ada di Surabaya, BONEK. Saya ingin mengetahui
Lebih terperinciRektor UNAIR Ajak Calon Mahasiswa Termuda Berbincang
Rektor UNAIR Ajak Calon Mahasiswa Termuda Berbincang UNAIR NEWS Salah satu yang menarik perhatian dalam proses pendaftaran ulang calon mahasiswa baru Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)
Lebih terperinciMelalui FORMARA, Pemuda Madura Siap Sambut Bonus Demografi
Melalui FORMARA, Pemuda Madura Siap Sambut Bonus Demografi UNAIR NEWS Forum Mahasiswa Madura atau yang biasa disebut FORMARA, mengadakan seminar bertajuk Optimalisasi Peran Pemuda Madura di Bidang Ekonomi
Lebih terperinciHelp Center Ajak Mahasiswa Disabilitas dan Umum Ikuti Pelatihan Menulis
Help Center Ajak Mahasiswa Disabilitas dan Umum Ikuti Pelatihan Menulis UNAIR NEWS Kegiatan menulis karya ilmiah seperti esai, makalah, hingga jurnal tak pernah lepas dari kehidupan pendidikan sivitas
Lebih terperinciWarek III UNAIR M. Amin Alamsjah, Jadi Guru karena Ingin Cetak Pemimpin
Warek III UNAIR M. Amin Alamsjah, Jadi Guru karena Ingin Cetak Pemimpin UNAIR NEWS Bagi Prof. Mochammad Amin Alamsjah, Ir., M.Si., Ph.D, Ir., M.Si., Ph.D., menjadi guru merupakan pilihan terbaik karena
Lebih terperinciUNAIR Gandeng Citilink Wujudkan Visi University Holding
UNAIR Gandeng Citilink Wujudkan Visi University Holding UNAIR NEWS Beragam kerja sama telah dilakukan UNAIR dengan berbagai pihak. Mulai dunia industri kesehatan, institusi pendidikan, pelaku ekonomi,
Lebih terperinciSalat Ied Adha dan Kurban di Rektorat Berlangsung Khidmat dan Lancar
Salat Ied Adha dan Kurban di Rektorat Berlangsung Khidmat dan Lancar UNAIR NEWS Pelaksanaan Salat Ied Adha 1437 H di Kampus C Universiras Airlangga (UNAIR) berjalan khidmat dan lancar, Senin pagi (12/8).
Lebih terperinciFakultas Farmasi Siap Jadikan SDA Indonesia sebagai Ikon Level Dunia
Fakultas Farmasi Siap Jadikan SDA Indonesia sebagai Ikon Level Dunia UNAIR NEWS Kekayaan Sumber Daya Alam (SDA) Indonesia tidak terbantahkan. Ada begitu banyak hasil bumi, pertanian, tanaman, hewan, dan
Lebih terperinciKembangkan SDM, Timor Leste Bakal Kirim SDM untuk Belajar di UNAIR
Kembangkan SDM, Timor Leste Bakal Kirim SDM untuk Belajar di UNAIR UNAIR NEWS Kementerian Kesehatan Pemerintah Timor Leste melakukan penjajakan kerjasama dengan Universitas Airlangga dalam hal pengembangan
Lebih terperinciKhataman Quran Ramaikan Dies Natalis UNAIR
Khataman Quran Ramaikan Dies Natalis UNAIR UNAIR NEWS Semarak perayaan Dies Natalis Universitas Airlangga ke-62 mulai terasa. Tercatat di awal bulan November ini, berbagai kegiatan terus bergantian mengiringi
Lebih terperinciMahasiswa Baru Terkesan dengan Amerta-PKKMB
Mahasiswa Baru Terkesan dengan Amerta-PKKMB UNAIR NEWS Para mahasiswa baru Universitas Airlangga (UNAIR) merasa terkesan dengan pengalaman yang mereka dapatkan setelah mengikuti program Angkatan Muda Ksatria
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. masa sekarang menuju masa depan dengan nilai-nilai, visi, misi dan strategi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sekolah merupakan sebuah institusi pendidikan yang menjadi wadah dan berlangsungya proses pendidikan, memiliki sistem yang komplek dan dinamis dalam perkembangan
Lebih terperinciPeringati Hari Gizi Nasional, Sivitas Gizi UNAIR Adakan Baksos
Peringati Hari Gizi Nasional, Sivitas Gizi UNAIR Adakan Baksos UNAIR NEWS Sivitas akademika Ilmu Gizi FKM UNAIR mengadakan kegiatan bakti sosial di Mulyorejo Surabaya Jum at (12/2). Kegiatan ini adalah
Lebih terperinciTingkatkan Nilai Bisnis, Benahi Manajemen SDM
Tingkatkan Nilai Bisnis, Benahi Manajemen SDM UNAIR NEWS Membenahi manajemen sumber daya manusia (SDM) adalah cara untuk mrningkatkan nilai tambah pada bisnis. Itulah inti dari kuliah tamu yang dipaparkan
Lebih terperinciA. LATAR BELAKANG MASALAH
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Persoalan budaya dan karakter bangsa saat ini tengah menjadi sorotan. Berbagai permasalahan yang muncul seperti kekerasan, kejahatan seksual, perusakan, perkelahian
Lebih terperinciDorong Peran Entitas dengan Sinergi Kinerja Audit
Dorong Peran Entitas dengan Sinergi Kinerja Audit UNAIR NEWS Melalui sidang terbuka Universitas Airlangga yang digelar di Aula Garuda Mukti (24/5), Kantor Manajemen Kampus C, Rektor mengukuhkan guru besar
Lebih terperinciKemeriahan Wisuda UNAIR dalam Tangkapan Kamera
Kemeriahan Wisuda UNAIR dalam Tangkapan Kamera UNAIR NEWS Rektor Universitas Airlangga Prof. Dr. H. Mohammad Nasih, MT., SE., Ak., CMA didampingi oleh dekan masing-masing fakultas mewisuda 2.292 orang
Lebih terperinciInilah Tantangan Pustakawan di Era Digital
Inilah Tantangan Pustakawan di Era Digital UNAIR NEWS Para pustakawan diharapkan mampu mengubah pola fikir untuk menjadi mitra bagi peneliti di perguruan tinggi. Sebab, di tengah target untuk meningkatkan
Lebih terperinciMari Bekerja untuk Mencari RidhoNya
Mari Bekerja untuk Mencari RidhoNya UNAIR NEWS Bekerja merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia. Melalui bekerja, manusia bisa mendapatkan hasil jerih payah berupah upah untuk memenuhi
Lebih terperinciMuseum Sejarah dan Budaya UNAIR Resmi Dibuka
Museum Sejarah dan Budaya UNAIR Resmi Dibuka UNAIR NEWS Museum Sejarah & Budaya UNAIR secara resmi dibuka Kamis (1/12). Diresmikannya Museum Sejarah & Budaya UNAIR ini menambah daftar museum yang ada di
Lebih terperinciWisudawan UNAIR: Kami Siap Menjadi Pemain Masa Depan
Wisudawan UNAIR: Kami Siap Menjadi Pemain Masa Depan UNAIR NEWS Para lulusan baru perguruan tinggi umumnya dihadapkan pada tantangan baru setelah fase kuliahnya berakhir. Untuk itulah, mereka diharapkan
Lebih terperinciCamp Bidikmisi, Siap Mengabdi untuk Cerdaskan Anak Negeri
Camp Bidikmisi, Siap Mengabdi untuk Cerdaskan Anak Negeri UNAIR NEWS Beragam kegiatan dilakukan oleh mahasiswa Universitas Airlangga untuk mengisi libur semester gasal. Selain Kuliah Kerja Nyata (KKN),
Lebih terperinciRencana Strategis Organisasi Penelitian Studi Internasional Malang (OPSIM)
Rencana Strategis Organisasi Penelitian Studi Internasional Malang (OPSIM) Shafira Rizki Aulia 145120400111048 A. ORIENTASI ORGANISASI 1. Identifikasi organisasi a. Citra diri: OPSIM adalah sebuah organisasi
Lebih terperinciInilah Perubahan Arus Lalu Lintas di Kampus B
Inilah Perubahan Arus Lalu Lintas di Kampus B UNAIR NEWS Terhitung sejak Jumat (27/1) lalu, ada perubahan arus lalu lintas di area kampus B Universitas Airlangga. Ada area yang memang steril dari kendaraan
Lebih terperinciPengusaha, Artis, Musisi hingga Menteri Datang ke UNAIR
Pengusaha, Artis, Musisi hingga Menteri Datang ke UNAIR UNAIR NEWS Upaya EMTEK MEDIA GROUP untuk memperkenalkan dan mendekatkan kepada generasi muda melalui kegiatan EMTEK Goes to Campus (EGTC), memasuki
Lebih terperinciPIMNAS ke-29, UNAIR Unggul Bidang Presentasi
PIMNAS ke-29, UNAIR Unggul Bidang Presentasi UNAIR NEWS Prestasi Universitas Airlangga pada ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) tahun ini terbilang unggul dibanding tahun-tahun sebelumnya. Dengan
Lebih terperinciTrik Sukses di Tes Toefl
Trik Sukses di Tes Toefl Ada sejumlah cara agar sukses dalam sejumlah tes Bahasa Inggris. Misalnya, TOEFL, English Language Proficiency Test (ELPT), dan lain sebagainya. Pekan lalu, tim UNAIR News berkesempatan
Lebih terperinciKembangkan Passion, Mahasiswa Sebaiknya Tidak Hanya Kutu- Buku
Kembangkan Passion, Mahasiswa Sebaiknya Tidak Hanya Kutu- Buku UNAIR NEWS Kalau disamping menjalani perkuliahan, kalian mempunyai hobi atau passion (kesukaan terhadap sesuatu yang tidak bosan untuk dilakukan
Lebih terperinciPengusaha, Artis, Musisi hingga Menteri Datang ke UNAIR
Pengusaha, Artis, Musisi hingga Menteri Datang ke UNAIR UNAIR NEWS Upaya EMTEK MEDIA GROUP untuk memperkenalkan dan mendekatkan kepada generasi muda melalui kegiatan EMTEK Goes to Campus (EGTC), memasuki
Lebih terperinciMengkaji Dua Film Religi, Intan Fitranisa Lulus Terbaik S2 FISIP
Mengkaji Dua Film Religi, Intan Fitranisa Lulus Terbaik S2 FISIP UNAIR NEWS Siapa yang tidak mengenal film 99 Cahaya di Langit Eropa dan Haji Backpaker? Keduanya merupakan film Indonesia yang laris ditonton
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. individu dengan individu yang lain merupakan usaha manusia dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup tanpa manusia lain dan senantiasa berusaha untuk menjalin hubungan dengan orang lain. Hubungan antara individu
Lebih terperinciDrainase di Lingkungan Kampus C UNAIR Mulai Dibersihkan
Drainase di Lingkungan Kampus C UNAIR Mulai Dibersihkan UNAIR NEWS Program pembersihan dan normalisasi drainase di lingkungan kampus C Universitas Airlangga (UNAIR) sudah dimulai pada 22 Februari 2016
Lebih terperinciMahasiswa UNAIR Borong Juara di Kompetisi Berkuda
Mahasiswa UNAIR Borong Juara di Kompetisi Berkuda UNAIR NEWS Salah satu putra terbaik Universitas Airlangga, kembali menorehkan prestasi di bidang olahraga. Kali ini, Zahlul Yussar, mahasiswa Ilmu Komunikasi
Lebih terperinciSepenggal Kisah Ksatria Airlangga Asal Gaza
Sepenggal Kisah Ksatria Airlangga Asal Gaza UNAIR NEWS Hanya ada dua pilihan, aku tetap tinggal di Gaza dengan situasi yang seperti ini atau aku keluar dari Gaza dan membuat hidupku lebih Baik. Penggalan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.
Lebih terperinciBeragam Narasumber Bahas Masa Depan Indonesia
Beragam Narasumber Bahas Masa Depan Indonesia UNAIR NEWS Guna memberi gambaran tentang kondisi Indonesia tahun 2017, Universitas Airlangga menyelenggarakan acara Outlook 2017: Meningkatkan Peran Daerah:
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. sekolah dengan keefektifan Sekolah Menengah Pertama di Kota Medan. Hal
117 BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN A. Simpulan Berdasarkan hasil analisis data, temuan dan pembahasan penelitian maka dapat diambil simpulan sebagai berikut: 1. Terdapat hubungan positif dan signifikan
Lebih terperinciKegiatan Sehari-hari
Bab 1 Kegiatan Sehari-hari Kegiatan Sehari-hari 1 Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini kamu diharapkan mampu: 1) membuat daftar kegiatan sehari-hari berdasarkan penjelasan guru; 2) menceritakan
Lebih terperinciKenalkan Peluang Bisnis Kecantikan di Wilayah Eks Lokalisasi Dolly
Kenalkan Peluang Bisnis Kecantikan di Wilayah Eks Lokalisasi Dolly UNAIR NEWS Sekitar 195 mahasiswa program studi Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Airlangga berlomba-lomba untuk
Lebih terperinciUKM Pramuka, Berkemah dan Menyelami Kehidupan Wirausaha
UKM Pramuka, Berkemah dan Menyelami Kehidupan Wirausaha UNAIR NEWS Pramuka biasanya identik dengan perkemahan yang dilakukan pada hari Jumat dan Sabtu (Perjusa/Perkemahan Jumat- Sabtu), atau Sabtu dan
Lebih terperinciMenggali Kearifan Lokal Bumi Kediri
Menggali Kearifan Lokal Bumi Kediri UNAIR NEWS Alam dan cerita sejarah membentuk nilai-nilai budaya. Masyarakat, sebagai subjek budaya, bertugas untuk mewarisi nilai-nilai serta melestarikannya hingga
Lebih terperinciWakil Rektor III: Riset Penting, Namun Dampaknya juga Penting
Wakil Rektor III: Riset Penting, Namun Dampaknya juga Penting UNAIR NEWS Universitas Airlangga menargetkan kenaikan jumlah publikasi jurnal yang terindeks Scopus di tahun 2017. Ini adalah bentuk upaya
Lebih terperinciKemacetan Diragukan Bakal Teratasi Saat Asian Games
Jakarta Superpadat, Kemacetan Diragukan Bakal Teratasi Saat Asian Games Mercy Raya - detiksport Kamis 08 Maret 2018, 01:00 WIB https://sport.detik.com/sport-lain/d-3904416/jakarta-superpadat-kemacetan-diragukan-bakal-teratasi-saat-asian-games
Lebih terperinciUNAIR Dipilih Sebagai Pioner Pencegahan Korupsi
UNAIR Dipilih Sebagai Pioner Pencegahan Korupsi UNAIR NEWS Universitas Airlangga dipilih sebagai pioner dalam pencegahan dan penanganan korupsi di aspek tata kelola oleh Transparency International Indonesia
Lebih terperinciBentuk Kerjasama Pemerintah Swasta yang Ideal
Bentuk Kerjasama Pemerintah Swasta yang Ideal UNAIR NEWS Pemerintah harus mengacu pada pasal 33 UUD RI 1945 dalam mengelola dan mengoptimalisasi kekayaan alam agar bermanfaat bagi kepentingan rakyat. Meski
Lebih terperinciSelf-Cleaning, Inovasi Pelayanan Baru di Kantin FKG
Self-Cleaning, Inovasi Pelayanan Baru di Kantin FKG UNAIR NEWS Kantin kampus merupakan salah satu tempat yang paling sering dikunjungi untuk makan atau sekadar rehat maupun berbincang oleh sivitas akademika.
Lebih terperinciInilah Tiga Hal yang Dibahas dalam Rapat Rektor PTN se- Jatim
Inilah Tiga Hal yang Dibahas dalam Rapat Rektor PTN se- Jatim UNAIR NEWS Sebanyak sepuluh pimpinan perguruan tinggi negeri (PTN) di Jawa Timur hadir dalam forum Rapat Kerja Paguyuban Rektor Perguruan Tinggi
Lebih terperinciHelp Centre UNAIR Jaring Gagasan Mahasiswa Lewat Lomba Esai
Help Centre UNAIR Jaring Gagasan Mahasiswa Lewat Lomba Esai UNAIR NEWS Banyaknya gagasan-gagasan mahasiswa yang belum terekam mendorong Help Centre UNAIR untuk menjaringya dalam sebuah lomba. Sama halnya
Lebih terperinciPanitia Pembangunan Masjid Kampus C UNAIR Terima Bantuan Rp 160 Juta
Panitia Pembangunan Masjid Kampus C UNAIR Terima Bantuan Rp 160 Juta UNAIR NEWS Panitia pembangunan masjid Asma ul Husna Universitas Airlangga Surabaya menerima bantuan biaya pembangunan dari alumni UNAIR,
Lebih terperinciIndahnya Berbagi Bareng Satuan Resimen Mahasiswa UNAIR
Indahnya Berbagi Bareng Satuan Resimen Mahasiswa UNAIR UNAIR NEWS Di bulan Ramadan yang penuh berkah, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Satuan Resimen Mahasiswa (MENWA) Universitas Airlangga, melaksanaan berbagai
Lebih terperinciBAB 4 PENGALAMAN KERJA PRAKTIK
BAB 4 PENGALAMAN KERJA PRAKTIK 4.1 Keterlibatan Praktikan Dalam Proses Kerja Kreatif Dalam proses kerja praktik, posisi praktikan dipercaya sebagai asisten dari ibu Sholihat, S.Ds selaku desainer grafis
Lebih terperinciSoedjono-Tresno Private High School (STPHS) (I)
CHAPTER 1 Soedjono-Tresno Private High School (STPHS) (I) Kepala Sekolah Soedjono-Tresno Private High School atau STPHS, Christoper Rumbewas, menerima sejumlah buku, berkas siswa, dan juga seragam sekolah
Lebih terperinciAhmad Khalid, Sempat Merasa Kesepian Ketika Hari Raya Tiba
Ahmad Khalid, Sempat Merasa Kesepian Ketika Hari Raya Tiba UNAIR NEWS Hari Raya Idul Fitri merupakan hari besar bagi umat Islam khususnya di Indonesia yang merupakan negara berpopulasi muslim terbesar
Lebih terperinciSumpah Profesi Bukan Sekadar Ucapan
Sumpah Profesi Bukan Sekadar Ucapan UNAIR NEWS Sebanyak 84 dokter hewan baru dilantik dan diambil sumpahnya oleh Dekan Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Airlangga, pada Kamis (31/3). Prosesi pelantikan
Lebih terperinciAjak Mahasiswa Potret Momen Langka Gerhana Matahari
Ajak Mahasiswa Potret Momen Langka Gerhana Matahari UNAIR News Gerhana matahari total yang terjadi pada Rabu (9/3) lalu menjadi peristiwa yang sangat langka, karena tidak setiap tahun dapat ditemui. Selain
Lebih terperinciTax Amnesty Masih Sisakan Problem Keadilan
Tax Amnesty Masih Sisakan Problem Keadilan UNAIR NEWS Hingga saat ini, tax amnesty (pengampunan pajak) masih menimbulkan pro dan kontra di kalangan masyarakat Indonesia. Kendati demikian, tax amnesty yang
Lebih terperinciSilaturahmi: Cara Efektif Mencari Solusi Bersama Senin, 21 November 2016
Silaturahmi: Cara Efektif Mencari Solusi Bersama Senin, 21 November 2016 Pertemuan Jokowi dengan Megawati Soekarnoputri Joko Widodo sangat serius mengenai sikapnya yang ingin mentradisikan budaya silaturahmi
Lebih terperinciInilah Pertolongan Pertama pada Orang yang Mendadak Pingsan
Inilah Pertolongan Pertama pada Orang yang Mendadak Pingsan UNAIR NEWS Keadaan gawat darurat yang mengancam nyawa bisa terjadi sewaktu-waktu, tak pandang kelompok maupun tempat. Oleh karena itu, siapapun
Lebih terperinciDari Bulgaria, Mahasiswa FK Boyong Pulang Medali Perak
Dari Bulgaria, Mahasiswa FK Boyong Pulang Medali Perak UNAIR NEWS Tekad Jefferson Caesario untuk kembali memenangkan kejuaraan dalam olimpiade International Mathematics Competition (IMC) di Bulgaria akhirnya
Lebih terperinciINSTRUMEN SERTIFIKASI DOSEN. Deskripsi Diri IDENTITAS DOSEN
LAMPIRAN P.V INSTRUMEN SERTIFIKASI DOSEN Deskripsi Diri IDENTITAS DOSEN 1. Nama Dosen yang diusulkan : DR. Ir. ABDUL KALIM M.Sc (Nick Name) 2. NIP/NIK/NRP : 130 756 298 3. Perguruan Tinggi Pengusul : UNIVERSITAS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Lembaga Pengembangan Sarana Pengukuran dan Pendidikan Psikologi Universitas Indonesia Hal 4
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia adalah negara yang kaya akan keanekaragaman budaya, bahasa, dan seni. Jakarta sebagai ibu kota Indonesia pun memiliki keanekaragaman tersebut. Masyarakat
Lebih terperinciSertifikasi AUN-QA, UNAIR Utamakan Kualitas Pendidikan
Sertifikasi AUN-QA, UNAIR Utamakan Kualitas Pendidikan UNAIR NEWS Penilaian proses penyelenggaraan pendidikan oleh delapan asesor ASEAN University Networking-Quality Assessment (AUN-QA) di Universitas
Lebih terperinciEva Kusuma Sundari, Dari Akademik ke Meja Politik
Eva Kusuma Sundari, Dari Akademik ke Meja Politik UNAIR NEWS Dunia politik memang penuh taktik. Selain beragam partai yang menjadi salah satu gawang arena, berbagai latar belakang agama, suku, dan pendidikan
Lebih terperinciBelajar dari Jepang, Perawat Terjun Langsung ke Daerah Bencana
Belajar dari Jepang, Perawat Terjun Langsung ke Daerah Bencana UNAIR NEWS Perawat harus jemput bola ke daerah-daerah yang terkena dampak bencana. Pernyataan itu disampaikan oleh Prof. Mariko Ohara dalam
Lebih terperinciBNN Berdayakan Mahasiswa menjadi Penggiat Antinarkoba
BNN Berdayakan Mahasiswa menjadi Penggiat Antinarkoba UNAIR NEWS Badan Narkotika Nasional Pusat menggandeng Universitas Airlangga dalam upaya pemberantasan narkotika. Upaya tersebut dilaksanakan dalam
Lebih terperinciAgar Tidak Dianggap Kuno, Pramuka Harus Ikuti Perkembangan
Agar Tidak Dianggap Kuno, Pramuka Harus Ikuti Perkembangan UNAIR NEWS Bertempat di Aula Garuda Mukti, Kantor Manajemen Universitas Airlangga, Wakil Gubernur Jawa Timur Drs H. Saifullah Yusuf melantik segenap
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS LOMBA KETERAMPILAN PRAMUKA PENGGALANG DAN PENEGAK (LKP3) TAHUN 2015
PETUNJUK TEKNIS LOMBA KETERAMPILAN PRAMUKA PENGGALANG DAN PENEGAK (LKP3) TAHUN 2015 A. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Lomba Keterampilan Pramuka Penggalang dan Penegak Tahun 2015 yang disingkat LKP3 2015
Lebih terperinciUNICEF Berharap Program GELIAT Berkelanjutan
UNICEF Berharap Program GELIAT Berkelanjutan UNAIR NEWS Program Gerakan Peduli Ibu Hamil dan Anak Sehat (GELIAT) mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk UNICEF. Organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa
Lebih terperinciTingkat SMA/SMK Se-Indonesia PERATURAN UMUM KOMPETISI NEURON TINGKAT SMA SE-INDONESIA. (Natural and Educational Science Competition in Nursing)
Natural and Educational Science Competition in Nursing Tingkat SMA/SMK Se-Indonesia 2017 PERATURAN UMUM KOMPETISI NEURON TINGKAT SMA SE-INDONESIA (Natural and Educational Science Competition in Nursing)
Lebih terperinciSekolah Pascasarjana Kumpulkan Dana Rp13 Juta untuk Korban Banjir Bima
Sekolah Pascasarjana Kumpulkan Dana Rp13 Juta untuk Korban Banjir Bima UNAIR NEWS Beratnya duka warga terdampak banjir Bima mengetuk pintu-pintu kepedulian. Bermula dari hati yang terketuk melihat warga
Lebih terperincibanyak sudah mewarnai perjalanan hidup kami. Jika sebagian anak-anak lain berada dalam lingkungan rumah adem-ayem, tidak demikian dengan kami,
DOA IBU *1 Mei 2013, Aku disini mengenang masa itu... Kami tiga bersaudara yang sejak kecil tinggal di asrama polisi dekat kantor Bapak. Kami menghuni rumah di sana sekitar 19 tahun lamanya, bahkan umurku
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS LOMBA KETERAMPILAN PRAMUKA PENGGALANG DAN PENEGAK (LKP3) TAHUN 2015
PETUNJUK TEKNIS LOMBA KETERAMPILAN PRAMUKA PENGGALANG DAN PENEGAK (LKP3) TAHUN 2015 A. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Lomba Keterampilan Pramuka Penggalang dan Penegak Tahun 2015 yang disingkat LKP3 2015
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. saling mengasihi, saling mengenal, dan juga merupakan sebuah aktifitas sosial dimana dua
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pacaran merupakan sebuah konsep "membina" hubungan dengan orang lain dengan saling mengasihi, saling mengenal, dan juga merupakan sebuah aktifitas sosial dimana
Lebih terperinciTUGAS PENGENALAN DAN PENGEMBANGAN MAHASISWA BARU UNEJ 2015 DISKRIPSI TENTANG PSIK, MOTIVASI DIRI DI PSIK DAN KEGIATAN DI PSIK. oleh.
TUGAS PENGENALAN DAN PENGEMBANGAN MAHASISWA BARU UNEJ 2015 DISKRIPSI TENTANG PSIK, MOTIVASI DIRI DI PSIK DAN KEGIATAN DI PSIK oleh Winda Mufidayani NIM 152310101101 PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indrie Noor Aini, 2013
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Matematika merupakan salah satu disiplin ilmu yang diajarkan pada setiap jenjang pendidikan, matematika diharapkan dapat memberikan sumbangan dalam rangka mengembangkan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. Negeri 2 Sumbergempol Tulungagung, terlihat bahwa secara terus-menerus
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Paparan data penelitian disajikan untuk mengetahui karakteristik data pokok berkaitan dengan penelitian yang dilakukan. Berdasarkan hasil interview, observasi
Lebih terperinci