BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 5.1 Kesimpulan. yaitu : e Terdapat perbedaan rata-rat antara kedua populasi, yaitu populasi volume

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 5.1 Kesimpulan. yaitu : e Terdapat perbedaan rata-rat antara kedua populasi, yaitu populasi volume"

Transkripsi

1 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan asumsi yang telah ditetapkan dan berdasarkan pengolahan data yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan. Dari z test dua variabel independen, yaitu uji antara volume/frekuensi perdagangan saham di PT Bursa Efek Jakarta sebelum dan sesudah penerapan sistem remote tratling tanpa adanya faktor-faklor lain, dapat disimpulkan beberapa hal, yaitu : e Terdapat perbedaan rata-rat antara kedua populasi, yaitu populasi volume sebelum penerapan sistem remote trading dengan populasi volume setelah penerapan remote trading. Rata-rata volume sebelum penerapan remote traclingadalah sebesar , sedangkan rata-rata setelelah penerapan remote trading adalah sebesar Terlihat adanya penurunan ratarata volume sebelum dan sesudah remote trading sebesar Hasil z hitung adalah sebesar dengan tingkat signifikansi 0.00 (< 0.05), karena itu Ho ditolak, hal ini berarti sistem remote trading berpengaruh terhadap volume perdagangan saham di PT BEJ. Dari hasil ini dapat disimpulkan bahwa penerapan sistem remote trading berpengaruh terhadap volume perdagangan saham, tetapi pengaruhny adalah pengaruh negatif. 59

2 60 r Terdapat perbedaan rata-rata antara kedua populasi, yaitu populasi frekuensi sebelum penerapan sistem remote trading dengan populasi frekuensi setelah penerapan remote trading. Rata-rata frekuensi sebelum penerapan remote tradrng adalah sebesar , sedangkan rata'rata setelelah penerapan remole trading adalah sebesar Terlihat adanya penumnan rata-rata frekuensi sebelum dan sesudahremote trading sebesar Hasil z hitung adalah sebesar dengan tingkat signifikansi 0.00 (< 0.05), karena itu H6 ditolak, hal ini berarti sistem remote trading berpengaruh terhadap frekuensi perdagangan saham di PT BEJ. Dari hasil ini dapat disimpulkan bahwa penerapan sistem remote trading berpengaruh terhadap frekuensi perdagangan saham, tetapr pengaruhnya adalah pengaruh negatif. Untuk uji korelasi bivariat, yang digunakan untuk mengetahui hubungan masingmasing variabel, dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut : o Variabel volume perdagangan saham mempunyai hubungan korelasi terhadap frekuensi perdagangan saham, tingkat korelasi (tingkat signifiksnsi 0.000), dan dummy variable keadaan, tingkat korelasi (tingkat signifikansi 0.000). Dari hasil ini dapat terlihat bahwa antara variabel volume perdagangan saham dan dummy variable keadaan penerapan remote trading mempunyai korelasi negatif, yang berarti dengan adanya penerapan remote trading, maka volume perdagangan saham akan mengalami penurunan.. Variabel frekuensi perdagangan saham mempunyai hubungan korelasi terhadap return indeks Hang Seng, tingkat korelasi (tingkat signifikansi

3 6l 0-019), volumb perdagangan saham, tingkat korelasi 0.g39 (tingkal signifiksnsi 0.000), dan dummy variable keadaan, tingkat korelasi (tingkat signifikansi 0.000). Dari hasil ini dapaterlihat bahwa antaravariabel frekuensi perdagangan saham dan dummy variable keadaan penerapan remote trading mempunyai korelasi negatif, yang berarti dengan adanya penerapan remote trading, maka frekuensi perdagangan saham akan mengalami penurunan. Sedangkan dari uji multipel regresi yang digunakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penerapan sistem remote tradtng terhadap volume dan frekuensi perdagangan saham di PT Bursa Efek Jakarta, maka dapat diambit beberapa kesimpulan sebagai berikut : o Model regresi dapat dipakai untuk memprediksi volume perdagangan saham di PT Bursa Efek Jakarta. Hal ini dapaterlihat pada hasil uji F-test, F hitung sebesar dengan tingkat signifikansinya sebesar a.002 (. 0.05). Sedangkan untuk konstanta masing-masing variabel, hanya variabel konstan (tingkat signifikansi 0.000) dan variabel keadaan (tingkat signifikansi 0.000) yang mempunyai tingkat signifikansi di bawah Hal ini dapat disimpulkan bahwa variabel yang berpengaruh terhadap volume perdagangan saham adalah variabel keadaan, yang merupakan dummy variable untuk penerapan sistem remote trading, sebesar (bila variabelain dianggap konstan, maka nilai volume akan turun sebesar ).

4 62 Model regresi d'apat dipakai untuk memprediksi frekuensi perdagangan saham di PT Bursa Efek Jakarta. Hal ini dapaterlihat pada hasil uji F-test, F hitung sebesar dengan tingkat signifikansinya sebesar (< 0.05). Sedangkan untuk konstanta masing-masing variabel, variabel konstan (tingkat signitikansi 0.000), variabel return IHSG (tingkat signifikansi 0.036) dan variabel keadaan (tingkat signifikansi 0.000) yang mempunyai tingkat signifikansi dibawah Hal ini dapat disimpulkan bahwa variabel yang berpengaruh terhadap frekuensi perdagangan saham adalah variabel return IHSG sebesar (bira variaber rain dianggap konstan, maka nirai frekuensi akan naik sebesar s ), dan variabel keadaan, yang merupakan dummy varictble untuk penerapan sistem remote trading, sebesar (bila variabel rain dianggap konstan, maka nilai frekuensi akan turun sebesar ). 5.2 Saran Berdasar dari kesimpulan dari hasil penelitian di atas, maka terdapat beberapa saran yaitu sebagai berikut. o Penelitian ini berguna untuk mengetahui pengaruh penerapan sistem remore trading terhadap volume dan frekuensi perdagangan saham di pt BEJ. Dari hasil kesimpulan didapat bahwa penerapan sistem remote tradingberpengaruh negatif terhadap volume maupun frekuensi perdagangan saham di pr BEJ. Hal ini diperkirakan karena belum tersosialisasikannya sistem yang relatif

5 63 tergolong baru'bagi dunia sekuritas. PT BEJ diharapkan dapat menambah sosialisasi penerapan sistem remote trading ini pada perusahaan-perusahaan sekuritas sehingga harapan bahwa dengan diterapkannya sistem remote trading akan meningkatkan volume maupan frekuensi perdagangan saham dapat terjadi. Variabel-variabel indeks harga saham nasional, regional dan internasional dinilai kurang dapat mewakili kondisi politik dan ekonomi. untuk menggantikannya, dapat dipilih variabel-variabel lain yang lebih mewakili kondisi politik dan ekonomi di masing-masing lingkup wilayahnya. Dapat dilakukan survei mengenai efektifitas sosialisasi remote trading yang dilakukan oleh PT BEJ kepada para broker yang telah mendapat pelatihannya, dan pendapat merekaterhada penggunaan sistem tersebut. Time frame dari penelitian terlalu singkat, sebaiknya time frame penelitian dibuat lebih panjang agar pengaruh sistem ini untuk jangka panjang dapat terlihat. BEJ dapat memperketat pemeriksaan terhadap laporan keuangan para emitennya agar kepercayaan investor terhadap investasi di Indonesia dapat meningkat, sehingga dapat meningkatkan volume dan frekuensi perdagangan saham.

6 DAFTAR ACUAN 2002, Berita JATS Referensi Umum, [Online] Available sx. co. id/trading.asp?cmd:menu2 2, 2002, September A2, Berita JATS Remote Trading, [Online] Available ht tp :/t'www j sx. co. id'' trading. asp? cmd :menu2 3, 2002, September I , Besok Remote Trading di Mulai di BEJ, [Online] Available September 15.., 2002, DRC Jadi Prioritas Seirirng Pelaksunaan Remote Trading, [Online] Available , September 15.., 2002, Pedontan Penulisan Tesis Progrqm Pasca Sarjana Universitas Bina Nusantara, Jakarta.,2002, Remote frading, [Online] Available sx. co. id/trading. asp?cmd:menu2_1, 2002, September 15...,2002, Seluruh Ssham Tercatat Masuk Dalam Perdagangan Remote T'rading, [Online] Available : hup:/wwwjsx.co.id./,2002, September 15. Patal, Alpesh.,2000, Trading Online, Pearson Education Limited., London. Santoso, Singgih, 2002,.\?S.S Mengolah Data Secara Profesional,PT Elex Media Yudiman, Maulana., 2002, "Perdagangan Saham Tanpa Teriakan", Swasembada, No. 14/XVIIVI I - 24 Juh2002, p

7 DAFTAR PUSTAKA Aczel, Amir D.,2002, Complete Business Statistic, McGraw-Hill Book Co', Singapore. Bodie, A.Kane and A. Macus, 2002, Investments, 5ft ed, Irwin McGraw Hill, Singapore. Fardiansyah, Tedy, 2002, Kiat dan Strategi Menjadi Investor Piawai, Elex Media Keown, Arthur J., 2002, fiinancial Management : Principles and Applications' Prentice Hall, New JerseY. Madura, Jeff.,2002, International Financial Management, 7't' e'l',south-western, Ohio. Sembel, Roy.,1ggg, Berpikir Ekonomis Di Masa Krisis', PT Elex Media Sembel, Roy dkk.,2000, Risnis Maya Laba Nyata', PT Elex Media Komputindo' Jakarta. Sembel, Roy.,2000, Jurus Proaktif Pemulihan Ekonomi., PT Elex Media Sembel, Roy.,2000, Rahasia Manekin.,PT Elex Media Sembel, Roy,lggg, Rahasia Pohon Duit & Mesin Llang, PT Elex Media Sembel, Roy & Fardiansyah, Tedy.,2002, Sekuritas Derivatif : Madu atau Racun?', Salemba EmPat, Jakarta. Sembel, Roy. & Fardiansyah, Tedy & Lambey, David.,2002, Reformasi Pembelanjaan llmu Duit, Jakarta. 65

8 Lampiran 1 : Nilai Kurc USD,IHSG,Indeks SSI,Indeks Hang Seng,Indeks NYSE, Volume dan Perdngangan Saham PT BEJ Tenssal USD IHSG SSI Hans Sens NYSE Volume Frckuensi l8-apr t,808,71 1, l9-apr s t_ r I Apr t t _ I 50 25, Apr r r ?. 24-Apr r Apr t _??,e4r 26-Apr r_6i88j 29-Apr-02 9,270 52s Apr-02 9, , l-may s34.70 libur libur ,658 2-May-02 9, l0 10, l8,403 r7.z2r 3-May-02 9, , o47 6-May I 2.83 I 7-May , I May t l4l.80 l.4l l.l33.l l May-02 libur libur t libur libur l0-may s84.68s l3-may I t I _ fls78 1+;\t\gy1!' _017 t4.soz 15-May-02 9, , ,56e l6-may-02 9,220 52e r May I _ May r _171.4ffi ll tl4 2l-May s e 7.r68 22-May-02 8,974 5l t , , May t , May-02 8, I May s12.70 libur libur 59r May t May l_ t e25 t May s s l-May-02 8, r Jun-02 8, t r Jun-02 8, Jun-02 8, lt Jun-02 8, s r Iun ,306 0-Jun-02 8,868 5l l-jun r e8.724 I1.r52 2-Iun-02 8, t t Jun , r.668.r r8 4-lun , t Jun-02 8, '7.70 0, t Jun s ,012,137, Jun-02 8, l0 9, ,808, Jun LI r?,e?2,

DAFTAR ACUAN. Arifin Ali, 2002, Membaca Saham, Edisi Pertama, Andi, Yogyakarta.

DAFTAR ACUAN. Arifin Ali, 2002, Membaca Saham, Edisi Pertama, Andi, Yogyakarta. DAFTAR ACUAN Arifin Ali, 2002, Membaca Saham, Edisi Pertama, Ai, Yogyakarta. Bodie, Zvi., Kane, Alex., Marcus J.Allan, 1999, Investments, 6 ed., Irwin, New York. Farrell, Jr. James L., 1997, Portfolio

Lebih terperinci

. BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.{ Kerangka Pikir. Kerangka pikir ini sangat diperlukan untuk menggambarkan secara keseluruhan

. BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.{ Kerangka Pikir. Kerangka pikir ini sangat diperlukan untuk menggambarkan secara keseluruhan . BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.{ Kerangka Pikir Kerangka pikir ini sangat diperlukan untuk menggambarkan secara keseluruhan tentang gambaran penelitian yang akan dilakukan. Dalam kerangka pikir ini,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Tahun yang penuh gejolak akhirnya telah kita lalui. Menghadapi tahun baru,

BAB I PENDAHULUAN. Tahun yang penuh gejolak akhirnya telah kita lalui. Menghadapi tahun baru, 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tahun yang penuh gejolak akhirnya telah kita lalui. Menghadapi tahun baru, para investor dihantui banyak tanda tanya besar. Akankah rupiah menguat ke tingkat Rp.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Seiring dengan perkembangan dunia teknologinformasi di Indonesia, banyak

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Seiring dengan perkembangan dunia teknologinformasi di Indonesia, banyak BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan dunia teknologinformasi di Indonesia, banyak industri yang berlombajomba untuk dapat memanfaatkan perkembangan tersebut sebagai salah satu

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pengaruh nilai tukar rupiah

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pengaruh nilai tukar rupiah BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pengaruh nilai tukar rupiah per dollar AS, tingkat suku bunga (SBI), tingkat inflasi, indeks Hang Seng dan indeks Dow

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Aryani, Dian Mega Pengaruh Variabel Makro terhadap Return Saham di. Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada.

DAFTAR PUSTAKA. Aryani, Dian Mega Pengaruh Variabel Makro terhadap Return Saham di. Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada. DAFTAR PUSTAKA Aryani, Dian Mega. 2006. Pengaruh Variabel Makro terhadap Return Saham di Bursa Efek Jakarta Periode 2000-2005. Thesis Magister Manajemen, Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah

Lebih terperinci

BAB I ANALISIS HUBUNGAN ANTARA LIKUIDITAS DAN PROFITABILITAS TERHADAP IMBAL HASIL SAHAM PERUSAHAAN

BAB I ANALISIS HUBUNGAN ANTARA LIKUIDITAS DAN PROFITABILITAS TERHADAP IMBAL HASIL SAHAM PERUSAHAAN BAB I ANALISIS HUBUNGAN ANTARA LIKUIDITAS DAN PROFITABILITAS TERHADAP IMBAL HASIL SAHAM PERUSAHAAN 1.1 Latar Belakang Dalam menjalankan operasinya setiap perusahaan pasti membutuhkan modal kerja agar hasil

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP TINGKAT PENGEMBALIAN SAHAM INDUSTRI PERDAGANGAN BESAR DI BURSA EFEK JAKARTA PERIODE

ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP TINGKAT PENGEMBALIAN SAHAM INDUSTRI PERDAGANGAN BESAR DI BURSA EFEK JAKARTA PERIODE ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP TINGKAT PENGEMBALIAN SAHAM INDUSTRI PERDAGANGAN BESAR DI BURSA EFEK JAKARTA PERIODE 1998-2003 BINA UNIVERSITAS NUSANTARA GROUP RESEARCH SUHARSONO

Lebih terperinci

PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA SBI, KURS, INFLASI, INDEKS KLSE, INDEKS PSEI DAN INDEKS STI TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA SBI, KURS, INFLASI, INDEKS KLSE, INDEKS PSEI DAN INDEKS STI TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BURSA EFEK INDONESIA PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA SBI, KURS, INFLASI, INDEKS KLSE, INDEKS PSEI DAN INDEKS STI TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BURSA EFEK INDONESIA Sugeng Priyanto 1, Mia Laksmiwati 2 Dosen Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. satu atau beberapa objek investasi dengan harapan akan mendapatkan keuntungan

BAB I PENDAHULUAN. satu atau beberapa objek investasi dengan harapan akan mendapatkan keuntungan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Investasi dapat diartikan sebagai suatu komitmen penempatan dana pada satu atau beberapa objek investasi dengan harapan akan mendapatkan keuntungan di masa mendatang

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah: a. Perusahaan yang telah memperoleh dana masyarakat

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah: a. Perusahaan yang telah memperoleh dana masyarakat BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Populasi dan Sampel Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah: a. Perusahaan yang telah memperoleh dana masyarakat b. Perusahaan yang telah melakukan private placement

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci: Risiko, Imbal Hasil, Saham Perusahaan Pembiayaan Konsumen, Return on Equity, Earning Per Share, Price to Earning Ratio

ABSTRAK. Kata Kunci: Risiko, Imbal Hasil, Saham Perusahaan Pembiayaan Konsumen, Return on Equity, Earning Per Share, Price to Earning Ratio ABSTRAK Butuh lebih dari sekedar melihat perkembangan harga saham untuk dapat menjadi seorang investor yang piawai. Masih banyak faktor-faktor lainnya yang harus dipahami dan dipelajari, diantaranya adalah

Lebih terperinci

BABS SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan uratan dalam bab 4 dapat diambil simpulan terhadap

BABS SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan uratan dalam bab 4 dapat diambil simpulan terhadap BABS SIMPULAN DAN SARAN 5.1. Simpulan Berdasarkan uratan dalam bab 4 dapat diambil simpulan terhadap pennasalahan sebagai berikut: I. Hipotesis pertama yang menyatakan bahwa ada pengaruh signitikan Risiko

Lebih terperinci

Pengaruh Exchange Rate Dan Trading Volume Activity Terhadap Harga Saham

Pengaruh Exchange Rate Dan Trading Volume Activity Terhadap Harga Saham Repositori STIE Ekuitas STIE Ekuitas Repository Thesis of Accounting http://repository.ekuitas.ac.id Financial Accounting 2016-02-13 Pengaruh Exchange Rate Dan Trading Volume Activity Terhadap Harga Saham

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci : Return On Assets (ROA), Book Value (BV) per share dan harga saham. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata kunci : Return On Assets (ROA), Book Value (BV) per share dan harga saham. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Keputusan investasi yang dilakukan oleh investor harus didasarkan pada tersedianya informasi yang akurat dan dapat dipercaya. Analisis harga saham merupakan langkah mendasar yang harus digunakan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Selama bulan Januari hingga Agustus 2008, bursa saham dunia mengalami penurunan yang berdampak pada pelaku lantai bursa, dunia usaha, dan perekonomian di berbagai negara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Investasi merupakan penempatan sejumlah dana pada saat ini dengan harapan

BAB I PENDAHULUAN. Investasi merupakan penempatan sejumlah dana pada saat ini dengan harapan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Investasi merupakan penempatan sejumlah dana pada saat ini dengan harapan untuk memperoleh keuntungan di masa mendatang. Investasi dalam bentuk saham merupakan

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1. Simpulan Berdasarkan analisis data dan pembahasan yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Book tax differences berpengaruh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. krisis ekonomi yang mengguncang Asia. Krisis ekonomi tersebut menyebabkan

BAB I PENDAHULUAN. krisis ekonomi yang mengguncang Asia. Krisis ekonomi tersebut menyebabkan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pasar modal Indonesia pada tahun 1997 mengalami guncangan karena krisis ekonomi yang mengguncang Asia. Krisis ekonomi tersebut menyebabkan kondisi pasar modal

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN UKDW. perdagangan saham terhadap perubahan harga saham. Jorion (1990), Rool (1992),

BAB I PENDAHULUAN UKDW. perdagangan saham terhadap perubahan harga saham. Jorion (1990), Rool (1992), BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Perkembangan harga saham dapat dilihat pada index harga saham gabungan (IHSG) dimana index harga saham yang naik menunjukan bagus sedangkan harga saham yang

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Algifari Analisis Regresi, Teori, Kasus dan Solusi. BPFE UGM, Yogyakarta.

DAFTAR PUSTAKA. Algifari Analisis Regresi, Teori, Kasus dan Solusi. BPFE UGM, Yogyakarta. DAFTAR PUSTAKA Algifari. 2000. Analisis Regresi, Teori, Kasus dan Solusi. BPFE UGM, Yogyakarta. Anoraga, Pandji., dan Piji Pakarti. 2001. Pengantar Pasar Modal, STIE Bank BPD Jateng, Rineka Cipta. Cetakan

Lebih terperinci

Gladys Dorothy Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak

Gladys Dorothy   Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak PENGARUH EARNING PER SHARE (EPS), PRICE EARNING RATIO (PER), NET PROFIT MARGIN (NPM), DAN RETURN ON ASSETS (ROA) TERHADAP HARGA SAHAM PT UNILEVER INDONESIA, Tbk. DAN ENTITAS ANAK Gladys Dorothy Email:

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. usaha suatu perusahaan (sebagai hasil kerja bertahun-tahun sebelum go public)

BAB I PENDAHULUAN. usaha suatu perusahaan (sebagai hasil kerja bertahun-tahun sebelum go public) BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pasar modal menjadi alternatif penghimpun dana dari masyarakat selain sistem perbankan (pasar uang). Pasar modal diperlukan bila akumulasi usaha suatu perusahaan (sebagai

Lebih terperinci

4. Bagaimana pengaruh perceived quality atas produk Pertamax di SPBU Pertamina Pasteur terhadap tingkat kepuasan konsumen? Berdasarkan hasil analisa r

4. Bagaimana pengaruh perceived quality atas produk Pertamax di SPBU Pertamina Pasteur terhadap tingkat kepuasan konsumen? Berdasarkan hasil analisa r BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dijelaskan dalam bab sebelumnya, maka dapat dijelaskan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan penelitian yaitu sebagai berikut

Lebih terperinci

ANALIS PENGARUH VARIABEL-VARIABEL FUNDAMENTAL YANG MEMPENGARUHI HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BEI TAHUN

ANALIS PENGARUH VARIABEL-VARIABEL FUNDAMENTAL YANG MEMPENGARUHI HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BEI TAHUN 1 ANALIS PENGARUH VARIABEL-VARIABEL FUNDAMENTAL YANG MEMPENGARUHI HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BEI TAHUN 2003-2007 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Syarat-syarat Guna Memenuhi Gelar Sarjana

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang dialami sebagian besar emiten, penurunan aktivitas dan nilai transaksi, serta kesulitan

BAB I PENDAHULUAN. yang dialami sebagian besar emiten, penurunan aktivitas dan nilai transaksi, serta kesulitan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Krisis ekonomi menyebabkan kondisi pasar modal menurun, karena penurunan laba yang dialami sebagian besar emiten, penurunan aktivitas dan nilai transaksi, serta

Lebih terperinci

Pengaruh Informasi Arus Kas dan Laba Akuntansi terhadap Volume Perdagangan Saham pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

Pengaruh Informasi Arus Kas dan Laba Akuntansi terhadap Volume Perdagangan Saham pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Pengaruh Informasi Arus Kas dan Laba Akuntansi terhadap Volume Perdagangan Saham pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Al Azhar L Rofika Lilis Rohayati Abstrak Penelitian ini

Lebih terperinci

4. Hasil Penelitian. Tabel 4.1 Koefisien Korelasi Inflasi, Suku Bunga dan Return Kurs terhadap

4. Hasil Penelitian. Tabel 4.1 Koefisien Korelasi Inflasi, Suku Bunga dan Return Kurs terhadap 4. Hasil Penelitian Tabel 4.1 Koefisien Korelasi Inflasi, Suku terhadap Return IHSG dan Indeks Sektoral -industri di BEJ Obyek Penelitian Inflasi Suku bunga Return Return IHSG 0.024-0.147-0.478** Return

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memperoleh laba atas usaha yang dijalankannya dan menjaga kelangsungan

BAB I PENDAHULUAN. memperoleh laba atas usaha yang dijalankannya dan menjaga kelangsungan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada umumnya setiap perusahaan didirikan bertujuan untuk memperoleh laba atas usaha yang dijalankannya dan menjaga kelangsungan hidup perusahaan. Kendala yang

Lebih terperinci

Kosep Dasar: Saham Aru A m ru H. H Prim Pri andar m i andar

Kosep Dasar: Saham Aru A m ru H. H Prim Pri andar m i andar Kosep Dasar: Saham Arum H. Primandari Investasi Investasi Investasi: pada hakikatnya merupakan kegiatan menempatkan sejumlah dana yang dimiliki saat ini dengan harapan akan memperoleh keuntungan di masa

Lebih terperinci

PENGARUH FUNDAMENTAL KEUANGAN, TINGKAT BUNGA DAN TINGKAT INFLASI TERHADAP PERGERAKAN HARGA SAHAM (Studi Kasus Perusahaan Semen Yang Terdaftar Di BEI)

PENGARUH FUNDAMENTAL KEUANGAN, TINGKAT BUNGA DAN TINGKAT INFLASI TERHADAP PERGERAKAN HARGA SAHAM (Studi Kasus Perusahaan Semen Yang Terdaftar Di BEI) PENGARUH FUNDAMENTAL KEUANGAN, TINGKAT BUNGA DAN TINGKAT INFLASI TERHADAP PERGERAKAN HARGA SAHAM (Studi Kasus Perusahaan Semen Yang Terdaftar Di BEI) Yogi permana Mahasiswa, Jurusan Akuntansi Universitas

Lebih terperinci

Pengaruh Return dan Varian Return Anggota LQ-45 Terhadap Bid-Ask Spread

Pengaruh Return dan Varian Return Anggota LQ-45 Terhadap Bid-Ask Spread Pengaruh Return dan Varian Return Anggota LQ-45 Terhadap Bid-Ask Spread 58 Halim Santoso dan Nanik Linawati Program Manajemen, Program Studi Manajemen Keuangan Fakultas Ekonomi, Universitas Kristen Petra

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sebelum penggabungan PT. Bursa Efek Jakarta (BEJ) dan PT. Bursa Efek Surabaya (BES) menjadi PT. Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 30 November

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA SAHAM UNTUK MENGETAHUI TINGKAT PENGEMBALIAN DAN RISIKONYA PADA SAHAM SEKTOR INDUSTRI PERTANIAN DI BURSA EFEK INDONESIA

ANALISIS KINERJA SAHAM UNTUK MENGETAHUI TINGKAT PENGEMBALIAN DAN RISIKONYA PADA SAHAM SEKTOR INDUSTRI PERTANIAN DI BURSA EFEK INDONESIA ANALISIS KINERJA SAHAM UNTUK MENGETAHUI TINGKAT PENGEMBALIAN DAN RISIKONYA PADA SAHAM SEKTOR INDUSTRI PERTANIAN DI BURSA EFEK INDONESIA Chaidir Dosen Tetap Fakultas Ekonomi Universitas Pakuan Mutia Chaniago

Lebih terperinci

RASIONALITAS INVESTOR DALAM PEMILIHAN SAHAM DAN PENENTUAN PORTOFOLIO OPTIMAL DENGAN SINGLE INDEX MODEL DI BURSA EFEK JAKARTA

RASIONALITAS INVESTOR DALAM PEMILIHAN SAHAM DAN PENENTUAN PORTOFOLIO OPTIMAL DENGAN SINGLE INDEX MODEL DI BURSA EFEK JAKARTA RASIONALITAS INVESTOR DALAM PEMILIHAN SAHAM DAN PENENTUAN PORTOFOLIO OPTIMAL DENGAN SINGLE INDEX MODEL DI BURSA EFEK JAKARTA SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Program Sarjana

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Bodie, Z., et al. (2014). Manajemen Portofolio dan Investasi Edisi 9 Buku 1. Jakarta: Salemba Empat.

DAFTAR PUSTAKA. Bodie, Z., et al. (2014). Manajemen Portofolio dan Investasi Edisi 9 Buku 1. Jakarta: Salemba Empat. DAFTAR PUSTAKA Andri. (2010). Perbandingan Keakuratan CAPM dan APT dalam Memprediksi Tingkat Pendapatan Saham LQ45 ( Periode 2006 2009 ). Skripsi UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta: Tidak Bawazir, F. (2006).

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam beberapa tahun terakhir perekonomian nasional memang mengalami

BAB I PENDAHULUAN. Dalam beberapa tahun terakhir perekonomian nasional memang mengalami BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam beberapa tahun terakhir perekonomian nasional memang mengalami pemulihan. Target pertumbuhan ekonomi pada 2010 ditargetkan tumbuh menjadi 6,2 persen. Hal ini

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Dari hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan mengenai Pengaruh Earning Per Share, Return On Equity dan Dividend Payout Ratio terhadap Harga Saham

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk menentukan berapa banyak deviden yang dibagikan kepada pemegang

BAB I PENDAHULUAN. untuk menentukan berapa banyak deviden yang dibagikan kepada pemegang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Keputusan investasi dan pembelanjaan jangka panjang, serta keputusan untuk menentukan berapa banyak deviden yang dibagikan kepada pemegang saham adalah masalah

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. upaya mengembangkan pemodalan yang besar dan solit untuk menciptakan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. upaya mengembangkan pemodalan yang besar dan solit untuk menciptakan BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Sejarah dan perkembangan Bursa Efek Jakarta Bursa Efek Jakarta (BEJ) adalah satu bursa saham yang dapat memberikan peluang investasi di sumber pembiayaan dalam upaya mendukung

Lebih terperinci

Kosep Dasar: Saham Arum H. Primandari

Kosep Dasar: Saham Arum H. Primandari Kosep Dasar: Saham Arum H. Primandari Investasi Investasi Investasi: pada hakikatnya merupakan kegiatan menempatkan sejumlah dana yang dimiliki saat ini dengan harapan akan memperoleh keuntungan di masa

Lebih terperinci

PENGARUH LABA BERSIH TERHADAP HARGA SAHAM (pada Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Makanan & Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia)

PENGARUH LABA BERSIH TERHADAP HARGA SAHAM (pada Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Makanan & Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia) PENGARUH LABA BERSIH TERHADAP HARGA SAHAM (pada Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Makanan & Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia) Nama : Ana Mufidah NPM : 20213809 Jurusan : Akuntansi Pembimbing

Lebih terperinci

ANALISIS DAMPAK RIGHT ISSUE TERHADAP COST OF EQUITY CAPITAL. Analysis Of The Impact Of Right Issue Toward Cost Of Equity Capital

ANALISIS DAMPAK RIGHT ISSUE TERHADAP COST OF EQUITY CAPITAL. Analysis Of The Impact Of Right Issue Toward Cost Of Equity Capital ANALISIS DAMPAK RIGHT ISSUE TERHADAP COST OF EQUITY CAPITAL Analysis Of The Impact Of Right Issue Toward Cost Of Equity Capital Disusun Oleh : Eddy Sudomo 2.11.06.013 (e-mail: eddysudomo@yahoo.com) UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terhadap 16 sampel perusahaan sektor tekstil dan garmen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2011-2015,

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Berdasarkan analisis penelitian dan pembahasan yang telah dikemukakan, maka

BAB V PENUTUP. Berdasarkan analisis penelitian dan pembahasan yang telah dikemukakan, maka 70 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan analisis penelitian dan pembahasan yang telah dikemukakan, maka dapat diambil suatu kesimpulan sebagai berikut : 1. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis pertama

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Penelitain ini bertujuan untuk menguji pengaruh Return On Equity (ROE),

BAB V PENUTUP. Penelitain ini bertujuan untuk menguji pengaruh Return On Equity (ROE), BAB V PENUTUP 1.1 Kesimpulan Penelitain ini bertujuan untuk menguji pengaruh Return On Equity (ROE), Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) pada Return saham, berdasarkan hasil pengujian

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1. Simpulan Dari hasil penelitian dan pembahasan yang digunakan sesuai dengan tujuan hipotesis yang dilakukan dengan analisis regresi linier berganda, maka dapat ditarik kesimpulan

Lebih terperinci

TELKOM UNIVERSITY FAKULTAS KOMUNIKASI DAN BISNIS JURUSAN/PROGRAM STUDI S1 ADMINISTRASI BISNIS RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

TELKOM UNIVERSITY FAKULTAS KOMUNIKASI DAN BISNIS JURUSAN/PROGRAM STUDI S1 ADMINISTRASI BISNIS RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER TELKOM UNIVERSITY FAKULTAS KOMUNIKASI DAN BISNIS JURUSAN/PROGRAM STUDI S1 ADMINISTRASI BISNIS RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER Kode Dokumen MATA KULIAH (MK) KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl Penyusunan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal merupakan sarana untuk melakukan investasi yaitu

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal merupakan sarana untuk melakukan investasi yaitu A. Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN Pasar modal merupakan sarana untuk melakukan investasi yaitu memungkinkan para pemodal (investor) untuk melakukan diversifikasi investasi, membentuk portofolio

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. di Bursa Efek Indonesia bulan Mei Berdasarkan penelitian yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. di Bursa Efek Indonesia bulan Mei Berdasarkan penelitian yang BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Penelitian Terdahulu Pratama (2011), peneliti menganalisis data yang telah dikumpulkan berupa return dan abnormal return pada sampel saham LQ 45 yang terdaftar di Bursa

Lebih terperinci

Analisis Fundamental Terhadap Return Saham Pada Periode Bullish Dan Bearish Indeks Harga Saham Gabungan

Analisis Fundamental Terhadap Return Saham Pada Periode Bullish Dan Bearish Indeks Harga Saham Gabungan Jurnal Ilmiah Berkala Enam Bulanan, ISSN 1410 1831 Analisis Fundamental Terhadap Return Saham Pada Periode Bullish Dan Bearish Indeks Harga Saham Gabungan Oleh : Budi Rusman Jauhari2 & Basuki Wibowo3 ABSTRAK

Lebih terperinci

PORTOFOLIO. Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Tunas Pembangunan Surakarta.

PORTOFOLIO. Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Tunas Pembangunan Surakarta. ETURN DAN ISIKO PORTOFOLIO Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Tunas Pembangunan Surakarta ririkyunita@yahoo.co.id 2 Portofolio Merupakan kumpulan sekuritas yang dikelola oleh investor untuk

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 63 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Penyajian Data Penelitian Data dari variabel-variabel yang akan digunakan dalam analisis pada penelitian ini akan penulis sajikan dalam bentuk tabelaris sebagai berikut

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisa Fundamental Analisa Fundamental digunakan untuk mengevaluasi harga saham perdana PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk, meliputi pendekatan deviden dan pendekatan pendapatan.

Lebih terperinci

1BAB III METODE PENELITIAN. informasi yang dapat mempengaruhi atau memancing reaksi pasar. Reaksi pasar

1BAB III METODE PENELITIAN. informasi yang dapat mempengaruhi atau memancing reaksi pasar. Reaksi pasar 1BAB III METODE PENELITIAN 1.1 Objek Penelitian Objek yang akan dianalisis pada penelitian ini adalah efektifitas aksi korporasi. Sebuah aksi korporasi yang efektif akan memberikan sinyal kandungan informasi

Lebih terperinci

Dalam penelitian ini, periode pengamatan digunakan sebagai variable

Dalam penelitian ini, periode pengamatan digunakan sebagai variable BAB IV ANALISA HASBL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data 1. Periode Pengamatan Dalam penelitian ini, periode pengamatan digunakan sebagai variable bebas yang diberi symbol X. Tangagal publikasi laporan keuangan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Investasi pada umumnya dapat dikelompokkan dalam dua golongan

I. PENDAHULUAN. Investasi pada umumnya dapat dikelompokkan dalam dua golongan I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Investasi pada umumnya dapat dikelompokkan dalam dua golongan utama, yaitu investasi dalam bentuk real assets dan investasi dalam bentuk financial assets (Bodie, 2005).

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun dapat diambil kesimpulan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun dapat diambil kesimpulan BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Dari penelitian mengenai analisis pengaruh inflasi, nilai tukar, Produk Domestik Bruto, dan harga minyak dunia terghadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang diterbitkan oleh pemerintah maupun swasta. Sebagaimana pasar

BAB I PENDAHULUAN. yang diterbitkan oleh pemerintah maupun swasta. Sebagaimana pasar BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pasar modal merupakan pasar dari instrumen keuangan jangka panjang yang dapat diperjualbelikan dalam bentuk hutang maupun modal, baik yang diterbitkan oleh pemerintah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. membuktikan bahwa krisis ekonomi yang melanda negara-negara di Benua Eropa

BAB I PENDAHULUAN. membuktikan bahwa krisis ekonomi yang melanda negara-negara di Benua Eropa BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Berdasarkan Outlook Ekonomi dan Pasar Modal 2011, minat investor asing untuk masuk ke pasar modal Indonesia pada tahun 2011 tumbuh hingga 20%. Hal ini membuktikan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Krisis moneter pada akhir tahun 1997 mempengaruhi minat investor untuk

I. PENDAHULUAN. Krisis moneter pada akhir tahun 1997 mempengaruhi minat investor untuk I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.1.1. Pasar Modal Indonesia Krisis moneter pada akhir tahun 1997 mempengaruhi minat investor untuk melakukan investasi pada perusahaan-perusahaan publik di Indonesia.

Lebih terperinci

PENGARUH INDEK BURSA DUNIA TERHADAP INDEK SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA. Chairil Akhyar 1 Nurhadi 2 Ghazali.Syamni 3 Anwar Puteh 4

PENGARUH INDEK BURSA DUNIA TERHADAP INDEK SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA. Chairil Akhyar 1 Nurhadi 2 Ghazali.Syamni 3 Anwar Puteh 4 1 PENGARUH INDEK BURSA DUNIA TERHADAP INDEK SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA Chairil Akhyar 1 Nurhadi 2 Ghazali.Syamni 3 Anwar Puteh 4 Fakultas Ekonomi Universitas Malikussaleh Kampus Bukit Indah, Blang Pulo,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. investasi pasar modal yang dikenal saat ini cukup beragam diantaranya saham,

BAB I PENDAHULUAN. investasi pasar modal yang dikenal saat ini cukup beragam diantaranya saham, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dunia pasar modal di Indonesia semakin meningkat setiap tahunnya. Hal ini didukung oleh infrastruktur yang memudahkan investor dalam bertransaksi seperti

Lebih terperinci

BAB III DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN

BAB III DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 37 BAB III DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN A. Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Pusat Refrensi Pasar Modal (PRPM) Bursa Efek Indonesia. Pemilihan objek penelitian yang dilakukan penulis dalam

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh reputasi underwriter,

BAB V PENUTUP. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh reputasi underwriter, BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh reputasi underwriter, umur perusahaan, ukuran perusahaan, Return On Equity (ROE), dan financial leverage pada underpricing pada

Lebih terperinci

6 DAFTAR PUSTAKA. Aggarwal, R. dan Rivoli, P. (1990), Fads in the Initial Public Offering Market?, Financial Manajement, Vol. 19, No. 4, pp

6 DAFTAR PUSTAKA. Aggarwal, R. dan Rivoli, P. (1990), Fads in the Initial Public Offering Market?, Financial Manajement, Vol. 19, No. 4, pp 6 DAFTAR PUSTAKA Aggarwal, R. dan Rivoli, P. (1990), Fads in the Initial Public Offering Market?, Financial Manajement, Vol. 19, No. 4, pp. 45-57. Aggarwal, R.; Leal, R.; dan Hernandez L. (1993), The Aftermarket

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Penelitian ini telah mampu menjawab tujuan penelitian, yaitu untuk menguji

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Penelitian ini telah mampu menjawab tujuan penelitian, yaitu untuk menguji BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Penelitian ini telah mampu menjawab tujuan penelitian, yaitu untuk menguji dan membuktikan ada atau tidaknya pengaruh kurs Rp./$, inflasi, jumlah uang beredar, harga

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI. yang diteliti, maka dapat dikategorikan sebagai Penelitian

BAB III METODOLOGI. yang diteliti, maka dapat dikategorikan sebagai Penelitian BAB III METODOLOGI A. Jenis Penelitian Berdasarkan pengukuran dan analisis data, penelitian ini masuk ke dalam penelitian kuantitatif sebab penelitian yang datanya dinyatakan dalam angka dan dianalisis

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH DIVIDEN TERHADAP VOLUME PERDAGANGAN SAHAM YANG TERGOLONG JAKARTA ISLAMIC INDEX DI BURSA EFEK JAKARTA

ANALISIS PENGARUH DIVIDEN TERHADAP VOLUME PERDAGANGAN SAHAM YANG TERGOLONG JAKARTA ISLAMIC INDEX DI BURSA EFEK JAKARTA 70 Septy Indra Santoso ANALISIS PENGARUH DIVIDEN TERHADAP VOLUME PERDAGANGAN SAHAM YANG TERGOLONG JAKARTA ISLAMIC INDEX DI BURSA EFEK JAKARTA Septy Indra Santoso Fakultas Ekonomi Universitas Khairun Ternate

Lebih terperinci

Bab V SIMPULAN DAN SARAN

Bab V SIMPULAN DAN SARAN Bab V SIMPULAN DAN SARAN V.1 Ringkasan Penelitian ini dilakukan untuk menguji prediksi menggunakan metode ARIMA. Data yang digunakan dalam penelitian adalah data IHSG penutupan harian IHSG mulai periode

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Non Performing Loan (NPL) dan Beta terhadap Return saham pada bank-bank yang tercatat di Bursa Efek Jakarta periode 2004 2006 baik secara

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. diawali oleh perubahan sistem ekonomi komunis ke sistem ekonomi pasar.

BAB 1 PENDAHULUAN. diawali oleh perubahan sistem ekonomi komunis ke sistem ekonomi pasar. 17 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di dalam dunia usaha faktor yang paling utama dalam menjamin kelangsungan usaha adalah modal. Untuk itu perusahaan sangat membutuhkan sumber dana sebagai

Lebih terperinci

Analisis Pengaruh Fluktuasi Kurs (US Dollar dan Euro) Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia

Analisis Pengaruh Fluktuasi Kurs (US Dollar dan Euro) Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia Analisis Pengaruh Fluktuasi Kurs (US Dollar dan Euro) Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia Nama : Andro THG Damanik NPM : 28212121 Kelas : 3EB02 Jurusan : Akuntansi Pembimbing :

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL DAN RESIKO SISTEMATIK TERHADAP HARGA SAHAM PADA INDUSTRI PROPERTI DAN REAL ESTATE DI BURSA EFEK INDONESIA

ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL DAN RESIKO SISTEMATIK TERHADAP HARGA SAHAM PADA INDUSTRI PROPERTI DAN REAL ESTATE DI BURSA EFEK INDONESIA ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL DAN RESIKO SISTEMATIK TERHADAP HARGA SAHAM PADA INDUSTRI PROPERTI DAN REAL ESTATE DI BURSA EFEK INDONESIA VERNANDE NIROHITO Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi Universitas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. evaluasi kerja yang dapat meningkatkan kualitas pekerjaan bagi kelangsungan

BAB I PENDAHULUAN. evaluasi kerja yang dapat meningkatkan kualitas pekerjaan bagi kelangsungan 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Penilaian kinerja terhadap suatu perusahaan merupakan suatu tahap evaluasi kerja yang dapat meningkatkan kualitas pekerjaan bagi kelangsungan aktivitas perusahaan

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN 18 III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Penelitian Pasar modal merupakan wahana pengalokasian dana secara efisien. Oleh karena itu investor dapat melakukan investasi pada beberapa perusahaan melalui

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pengembalian yang akan diperoleh (expected return) untuk suatu periode tertentu

BAB I PENDAHULUAN. pengembalian yang akan diperoleh (expected return) untuk suatu periode tertentu BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Informasi di pasar modal yang dijadikan para investor dalam pengambilan keputusan berinvestasi adalah pengumuman dividen. Informasi ini terkait dengan prediksi manajemen

Lebih terperinci

Analisis Faktor Fundamental dan Resiko Sistematik Terhadap Harga Saham Pada Industri Dasar dan Kimia di Bursa Efek Indonesia (BEI)

Analisis Faktor Fundamental dan Resiko Sistematik Terhadap Harga Saham Pada Industri Dasar dan Kimia di Bursa Efek Indonesia (BEI) Analisis Faktor Fundamental dan Resiko Sistematik Terhadap Harga Saham Pada Industri Dasar dan Kimia di Bursa Efek Indonesia (BEI) Ledi Lasni Jurusan Akuntansi Falkultas Ekonomi, Universitas Gunadarma

Lebih terperinci

Kata Kunci: Return on investment, fixed asset turn over, dan harga saham.

Kata Kunci: Return on investment, fixed asset turn over, dan harga saham. ABSTRAK Pada dasarnya apabila sebuah perusahaan memiliki kelebihan dana atau modal, maka manajer keuangan harus mengusahakan agar kelebihan dana atau modal tersebut dapat diinvestasikan pada instrumen-instrumen

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH NILAI TUKAR UANG DAN INFLASI TERHADAP HARGA SAHAM DAN KINERJA KEUANGAN INDUSTRI KIMIA

ANALISIS PENGARUH NILAI TUKAR UANG DAN INFLASI TERHADAP HARGA SAHAM DAN KINERJA KEUANGAN INDUSTRI KIMIA ANALISIS PENGARUH NILAI TUKAR UANG DAN INFLASI TERHADAP HARGA SAHAM DAN KINERJA KEUANGAN INDUSTRI KIMIA Akbar Sulthony, Pariang Siagian Universitas Bina Nusantara, Pemda blok A1 no 19 Serang-banten, 089683007235,

Lebih terperinci

Metode Penelitian. Bagan 3.1 Bagan Kerangka Pikir. Pengumpulan data sampel dilakukan dalam kurun waktu 3 bulan (14 minggu)

Metode Penelitian. Bagan 3.1 Bagan Kerangka Pikir. Pengumpulan data sampel dilakukan dalam kurun waktu 3 bulan (14 minggu) Bagan 3. Bagan Kerangka Pikir III. Metode Penelitian Pengumpulan data sampel dilakukan dalam kurun waktu 3 bulan (4 minggu) sebelum 008, bulan (56 minggu) selama 008, 3 bulan (4 minggu) setelah 008 3 untuk

Lebih terperinci

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN 60 BAB IV METODE PENELITIAN 4.1. Jenis Disain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif non-ekperimental, dengan jenis deskriptif, dan komparatif. Dilihat dari pengendalian variabel, penelitian

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. pasif dan investor aktif. Investor pasif menganggap bahwa pasar modal adalah

I. PENDAHULUAN. pasif dan investor aktif. Investor pasif menganggap bahwa pasar modal adalah I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Investasi dapat dilakukan oleh perorangan atau perusahaan yang kelebihan dana. Berdasarkan pengambilan keputusan, investor dibagi menjadi dua yaitu investor pasif dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Sistem JATS Next-G

BAB I PENDAHULUAN Sistem JATS Next-G BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Dalam penelitian ini, yang menjadi objek penelitian adalah 12 perusahaan yang sahamnya termasuk ke dalam indeks LQ45 di Bursa Efek Indonesia. Saham

Lebih terperinci

PENGARUH EARNING PER SHARE DAN RETURN ON ASSETS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG TERDAFTAR DI LQ-45

PENGARUH EARNING PER SHARE DAN RETURN ON ASSETS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG TERDAFTAR DI LQ-45 PENGARUH EARNING PER SHARE DAN RETURN ON ASSETS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG TERDAFTAR DI LQ-45 Veranita Novita E-mail : veranitanovita@gmail.com Program Studi Akuntansi STIE Widya

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Pasar Modal memiliki peran yang strategis dalam pembangunan. nasional disamping sebagai salah satu sumber pembiayaan bagi dunia

I. PENDAHULUAN. Pasar Modal memiliki peran yang strategis dalam pembangunan. nasional disamping sebagai salah satu sumber pembiayaan bagi dunia I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pasar Modal memiliki peran yang strategis dalam pembangunan nasional disamping sebagai salah satu sumber pembiayaan bagi dunia usaha, juga sebagai wahana investasi bagi

Lebih terperinci

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, menunjukkan bahwa tingkat pengembalian saham sektor infrastruktur, utilitas dan transportasi mempunyai

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, menunjukkan bahwa tingkat pengembalian saham sektor infrastruktur, utilitas dan transportasi mempunyai ABSTRAKSI Secara umum, keberhasilan investasi dalam mendapatkan keuntungan sangat ditentukan oleh faktor ekonomi disamping itu juga, kinerja manajemen perusahaan dan lingkungan industrinya juga ikut mempengaruhi

Lebih terperinci

Pengaruh Exchange Rate Dan Trading Volume Activity Terhadap Harga Saham

Pengaruh Exchange Rate Dan Trading Volume Activity Terhadap Harga Saham Repositori STIE Ekuitas STIE Ekuitas Repository Thesis of Accounting http://repository.ekuitas.ac.id Financial Accounting 2016-02-13 Pengaruh Exchange Rate Dan Trading Volume Activity Terhadap Harga Saham

Lebih terperinci

KORELASI PERPUTARAN MODAL KERJA DENGAN RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT MAYORA INDAH TBK

KORELASI PERPUTARAN MODAL KERJA DENGAN RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT MAYORA INDAH TBK KORELASI PERPUTARAN MODAL KERJA DENGAN RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT MAYORA INDAH TBK INDA GUMILANG POLITEKNIK PIKSI INPUT SERANG JL. TRIP JAMAKSARI NO 6 A CICERI SERANG Abstract The purpose of this research

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. selesai pada bulan September Lokasi penelitian ini bertempat di Bursa Efek. Tabel 1 Jadwal Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. selesai pada bulan September Lokasi penelitian ini bertempat di Bursa Efek. Tabel 1 Jadwal Penelitian BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dimulai pada bulan Oktober 2016 dan diperkirakan akan selesai pada bulan September 2017. Lokasi penelitian ini bertempat di Bursa

Lebih terperinci

BAB III DESAIN DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian kausalitas, yaitu penelitian yang

BAB III DESAIN DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian kausalitas, yaitu penelitian yang BAB III DESAIN DAN METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kausalitas, yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan serta pengaruh antara dua variabel atau

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 23 BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah event study. Metode ini biasanya dipakai untuk pengujian empiris efisiensi pasar setengah kuat yang dilakukan dnegan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. maupun modal, baik yang diterbitkan oleh pemerintah, public authorities

BAB I PENDAHULUAN. maupun modal, baik yang diterbitkan oleh pemerintah, public authorities BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pasar modal adalah pasar untuk berbagai Instrumen keuangan (atau sekuritas) jangka panjang yang bias diperjualbelikan, baik dalam bentuk utang maupun modal,

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1. Simpulan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, penulis menarik beberapa simpulan sebagai berikut : 1. Kondisi produksi pabrik plastik MP saat ini, setiap stasiun memiliki

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. ABSTRAK... iii. ABSTRACT... iv. KATA PENGANTAR... v. DAFTAR ISI... viii. DAFTAR TABEL... xv. DAFTAR GAMBAR... xvii

DAFTAR ISI. ABSTRAK... iii. ABSTRACT... iv. KATA PENGANTAR... v. DAFTAR ISI... viii. DAFTAR TABEL... xv. DAFTAR GAMBAR... xvii DAFTAR ISI HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING HALAMAN PERNYATAAN SARJANA ABSTRAK... iii ABSTRACT... iv KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... xv DAFTAR GAMBAR... xvii DAFTAR LAMPIRAN... xviii

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Brau, J., B. Francis., and N. Kohers. (2003). The choice of IPO versus takeover: Empirical evidence. Journal of Business 76,

DAFTAR PUSTAKA. Brau, J., B. Francis., and N. Kohers. (2003). The choice of IPO versus takeover: Empirical evidence. Journal of Business 76, DAFTAR PUSTAKA Aharony, J., Lin, C.J., Loeb, M.P. (1993). Initial Public Offerings, Accounting Choices, and Earnings Management. Contemporary Accounting research, vol 10, pp. 61-81. Ang, Robert. (2001).

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. para pelaku ekonomi di Indonesia, khususnya bagi mereka yang membutuhkan

BAB I PENDAHULUAN. para pelaku ekonomi di Indonesia, khususnya bagi mereka yang membutuhkan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Peran besar pasar modal di era globalisasi saat ini sangat dirasakan oleh para pelaku ekonomi di Indonesia, khususnya bagi mereka yang membutuhkan dana jangka

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini menganalisis volume perdagangan saham dan abnormal

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini menganalisis volume perdagangan saham dan abnormal 3.1 Objek Penelitian BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN Penelitian ini menganalisis volume perdagangan saham dan abnormal return saham sebelum dan sesudah pengumuman stock split di BEI pada tahun 2010

Lebih terperinci

BERKAS PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) FAKULTAS KOMUNIKASI BISNIS. Program Studi ADMINISTRASI BISNIS. Mata Kuliah : STATISTIKA BISNIS

BERKAS PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) FAKULTAS KOMUNIKASI BISNIS. Program Studi ADMINISTRASI BISNIS. Mata Kuliah : STATISTIKA BISNIS FAKULTAS KOMUNIKASI BISNIS Program Studi ADMINISTRASI BISNIS BERKAS PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Mata Kuliah : STATISTIKA BISNIS Kode Mata Kuliah : EBH0B4 SKS : 4 SKS Semester : 3 Tahun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perekonomian suatu negara. Dalam hal ini pasar modal memiliki peranan yang

BAB I PENDAHULUAN. perekonomian suatu negara. Dalam hal ini pasar modal memiliki peranan yang 19 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Peran aktif lembaga pasar modal sangat diperlukan dalam membangun perekonomian suatu negara. Dalam hal ini pasar modal memiliki peranan yang strategis dalam perekonomian

Lebih terperinci