DAILY OUTLOOK FOREX & COMMODITY RESEARCH TEAM INFO. 19 October Page 1 of 8

Transkripsi

1 FOREX & COMMODITY 19 October 2016 DAILY OUTLOOK RESEARCH TEAM SAHID SUDIRMAN CENTER LT. 40 JL. JENDERAL SUDIRMAN KAV. 86 JAKARTA Konten dalam Daily Outlook adalah untuk tujuan informasi saja. Setiap prakiraan, komentar, analisa dan artikel yang disampaikan didasarkan pada informasi yang dikumpulkan dari berbagai sumber yang dapat dipercaya, lengkap dan akurat. Namun tidak dapat diberikan jaminan atas keabsahan dari sumber-sumber tersebut. Seluruh pernyataan dan ekspresi yang disampaikan sebagai prakiraan dan analisa adalah semata-mata pendapat dan tidak dimaksudkan sebagai nasihat investas iatau ajakan. Pasar Valuta Asing, Kontrak Berjangka, Komoditi & CFD (Contract For Difference) bersifat volatile dan pendapat yang disampaikan dapat berubah tanpa pemberitahuan. Poundsterling mengalami lonjakan hingga ke level tertingginya dalam enam hari terakhir setelah data inflasi Inggris di bulan September lalu dilaporkan tumbuh sebesar 1.0%, lebih tinggi dibandingkan perkiraan kenaikan 0.9% dari para ekonom. Kenaikan laju inflasi ini tercatat sebagai kenaikan bulanan terbesar sejak Juni 2014 dan kenaikan ke level tertingginya sejak November Adapun laju inflasi ini ditopang oleh kenaikan harga pakaian, tarif hotel, bahan bakar kendaraan serta kenaikan harga gas. Terkait dengan laporan kenaikan harga tersebut, Mike Prestwood selaku Head of Inflation di Office of National Statistics mengatakan kepada Reuters bahwa tidak ada bukti secara eksplisit bahwa rendahnya nilai tukar Poundsterling memberikan dorongan bagi kenaikan harga barang-barang konsumsi sehari-hari. Peran penting dari sektor belanja konsumen dalam memperkokoh perekonomian di Inggris, nampaknya telah menyebabkan adanya kekhawatiran tambahan seiring adanya potensi peningkatan dampak inflasi barang impor yang pastinya dapat mengancam prospek pertumbuhan industri di Inggris untuk periode beberapa tahun kedepannya. Namun demikian data inflasi di bulan September dinilai masih jauh dibawah target inflasi tahunan dari Bank of England di 2%. Kristin Forbes, salah seorang anggota Monetary Policy Committee Bank of England memberikan peringatan terhadap risiko overshoot yang tajam terhadap laju inflasi tahunan dalam beberapa tahun mendatang. Kenaikan ini mampu untuk meningkatkan optimisme pasar terhadap ekonomi Inggris. INFO TRADING TUTORIAL TRADING GUIDES MARGIN TRADING SYSTEM PRO - itrader Page 1 of 8

2 EUR / USD Mata uang tunggal kawasan Eropa terpantau melemah imbas dari biaya hidup di AS naik ke laju tercepatnya dapat 5 bulan terakhir khususnya pada biaya energi dan tempat tinggal, suatu indikasi bahwa laju inflasi semakin dekat dengan target bank sentral AS dan meningkatkan sentimen kenaikan suku bunga dalam waktu dekat. Buy Sell % GBP / USD Sterling Inggris terpantau menguat tajam imbas dari tingkat inflasi Inggris yang berakselerasi pada laju tercepat dalam hampir dua tahun di bulan September, berada dalam bagian dari tren yang akan terus berlanjut seiring naiknya biaya impor. Para pelaku pasar berasumsi bahwa parlemen Inggris secara keseluruhan tidak mendukung garis keras pada Brexit dibanding PM Theresa May dan kabinet yang ditunjuk untuk melakukan negosiasi. Buy Sell % Page 2 of 8

3 AUD / USD Dollar Aussie terpantau menguat paska pidato gubernur baru Reserve Bank of Australia (RBA) serta notula rapat kebijakan RBA. Gubernur RBA, Philip Lowe, tetap membuka peluang stimulus dengan menekankan tingkat inflasi yang akan tetap rendah. Buy Sell % USD / CHF Franc Swiss terpantau melemah dampak dari meningkatnya potensi pemangkasan pembelian asset oleh European Central Bank dan data inflasi AS yang kurang menggembirakan. ECB akan membahas perubahan batas akhir pembelian aset sebesar 1.7 trilyun Euro hingga bulan Maret Sampai saat itu, pasar masih mewaspadai akan pemangkasan pembelian aset tersebut. Buy Sell % Page 3 of 8

4 USD / JPY Yen Jepang terpantau melemah tipis meskipun masih terlihat arus penguatan sejak awal bulan ini. Pelemahan ini sebagian besar dipicu oleh rilisnya data perekonomian AS yang cukup memberikan keyakinan bahwa Fed dapat saja menaikan suku bunga dalam waktu dekat walaupun beberapa data AS sedikit mengecewakan. Buy Sell % LOCO LONDON GOLD Harga emas terpantau menguat pada hari Selasa dampak dari mengecewakan data inflasi AS yang dipandang dapat mengurangi tekanan kepada Fed untuk mengetatkan kebijakan stimulus yang membebani dollar. Emas untuk pengiriman Desember di divisi Comex New York Mercantile Exchange tertempel di $ 7.90 atau 0.62% menjadi $ 1, per troy ounce. Buy Sell % Page 4 of 8

5 CRUDE OIL Minyak mentah mengabaikan data yang diperkirakan akan menunjukkan stok AS naik untuk minggu kedua, terpantau bergerak kembali di atas level $ 50 sebagai level psikologis sejak keputusan OPEC untuk memangkas produksinya pada bulan lalu. Buy Sell % SILVER Pergerakan perak terpantau menguat terdorong oleh kenaikan harga emas yang dipicu oleh pelemahan dollar index. Buy Sell % Page 5 of 8

6 MARKET FOCUS Bank Zona Eoro Memperketat Standar Kredit Pinjaman Bisnis Bank zona euro ditetapkan untuk memperketat standar kredit pinjaman bisnis dalam tiga bulan terakhir tahun ini, sementara mereka berharap untuk meringankan hal yang sama bagi kredit perumahan dan mempertahankan tingkat yang ada untuk kredit konsumen, sebuah survei yang dilakukan oleh Bank Sentral Eropa mengatakannya pada hari Selasa. Dimana standar kredit pinjaman kepada perusahaan yang ditetapkan akan diperketat pada kuartal keempat, setelah mereka tidak berubah dalam tiga bulan sebelumnya, kata Lending Survei Bank ECB. Sementara bank wilayah euro akan memperketat akses ke kredit korporasi pertama kalinya dalam lebih dari dua tahun sebagai suku bunga negatif menyakiti profitabilitas mereka. Sementara bank yang disurvei oleh Bank Sentral Eropa mengatakan bahwa suku bunga deposito negatif menyakiti pendapatan, menyoroti efek samping dari salah satu kebijakan signature bank sentral karena berusaha untuk menghidupkan kembali pinjaman dan inflasi di blok mata uang. Tingkat Pengangguran Hongkong Tidak Berubah Di Level 3.4% Tingkat pengangguran Hongkong tidak berubah di level 3.4% pada periode tiga bulan yang berakhir di bulan September, menurut laporan data dari Departemen Sensus dan Statistik yang dirilis pada hari Selasa. Dimana tingkat pengangguran yang disesuaikan musiman ini sejalan dengan perkiraan median dari lima ekonom yang disurvei oleh The Wall Street Journal. Meskipun stabil secara keseluruhan tingkat pengangguran, tingkat pengangguran dari segmen konsumsi dan pariwisata terkait telah naik tipis sebesar 0.1 persentase poin menjadi 5.3%, kata pemerintah. Sementara pasar tenaga kerja kota telah cukup kuat sepanjang tahun ini, prospek kerja jangka pendek tetap dibayangi oleh lingkungan eksternal yang rapuh dan perlambatan pertumbuhan ekonomi lokal, Sekretaris Tenaga Kerja dan Kesejahteraan Matthew Cheung mengatakannya. Broadbent : Pelemahan Poundsterling Sebagai Pembangkit Perekonomian Penurunan sterling bertindak sebagai kejutan serapan untuk perekonomian, Deputi Gubernur Bank of England Ben Broadbent mengatakan kepada BBC Radio 5 live. Dimana Memiliki mata uang yang fleksibel adalah hal yang sangat penting terutama di lingkungan saat ekonomi Anda menghadapi kejutan yang berbeda dengan mitra dagang Anda, katanya. Membiarkan mata uang bereaksi terhadap itu adalah kejutan serapan yang sangat penting, tambah Broadbent. Broadbent mengatakan inflasi mungkin akan naik di atas target 2 persen dalam beberapa tahun ke depan. Namun, ia mengingatkan bahwa membatasi pertumbuhan harga dengan kebijakan moneter ketat bisa memukul pertumbuhan dan pasar tenaga kerja. Sementara Broadbent juga mencatat bahwa mengangkat suku bunga untuk memenuhi inflasi 2 persen dapat menyebabkan konsekuensi yang tidak diinginkan. Harga Konsumen Inggris Naik Di Laju Tercepat Harga konsumen Inggris pada bulan September naik pada laju tahunan tercepat dalam kurun hampir dua tahun, yang terdorong oleh penurunan dalam mata uang Poundsterling baru-baru ini. Dimana menurut laporan data dari Kantor Statistik Nasional (ONS) yang dirilis pada hari Selasa menunjukkan bahwa indeks harga konsumen naik 1.0 persen, yang merupakan kenaikkan tertinggi sejak November 2014, sementara ekonom yang disurvei oleh The Wall Street Journal memperkirakan inflasi tahunan untuk tumbuh menjadi 0.9 persen pada tahun dari dari 0.6 persen yang terjadi di bulan Agustus. Kenaikkan inflasi didorong oleh kenaikan musiman dalam harga pakaian, serta peningkatan menginap di hotel dan harga BBM. Sementara Statistik mengatakan ada bukti anekdot bahwa pengecer telah melakukan lindung nilai terhadap penurunan pound, dan mungkin tidak menghadapi tekanan biaya untuk menaikkan harga mereka untuk beberapa bulan. Sebagian besar ekonom memperkirakan penurunan sterling akan menjadi pendorong utama kebangkitan tajam dalam pertumbuhan harga, yang sebagian besar telah aktif selama bertahun- Page 6 of 8

7 tahun. Bank of England juga mengharapkan penurunan untuk mendorong inflasi kembali ke target 2% nya sekitar kuartal ketiga Menit RBA Menit kebijakan rapat moneter Bank Sentral Australia pada bulan Oktober yang dirilis pada hari Selasa mengatakan bahwa perkiraan eknomi yang baru pada pertemuan berikutnya akan mengukur kekuatan pasar tenaga kerja dan sektor perumahan serta prospek inflasi. Hal ini dikarenakan masih ada tingkat ketidakpastian yang tinggi dalam tenaga kerja dan pasar perumahan domestik, meskipun ekspor telah memberikan stabilitas. Namun secara keseluruhan, perkembangan ekonomi global telah sedikit lebih positif mengarah ke tujuan. Meskipun ekonomi Cina masih menghadapi transisi yang sulit, pertumbuhan di China tampaknya telah stabil dan permintaan untuk komoditas telah cukup kuat. Pada saat yang sama, beberapa pengurangan pasokan komoditas telah berkontribusi terhadap peningkatan harga komoditas sejak pergantian tahun. Ini telah mendukung kenaikan dalam hal perdagangan Australia sekitar pertengahan tahun ini. Anggota mengamati bahwa stabilisasi perkiraan dalam hal perdagangan sekitar level saat ini akan melihat mengakhiri penurunan pada pendapatan dari penurunan terus-menerus dalam hal perdagangan selama beberapa tahun terakhir. Secara global, inflasi masih di bawah target bank sentral dan pengaturan kebijakan moneter yang sangat stimulasi. Selama tahun lalu, perekonomian Australia telah melanjutkan transisi setelah berakhirnya booming investasi pertambangan. Selama tahun untuk kuartal Juni, pertumbuhan PDB telah menjadi perkiraan di atas sedikit dari potensi, terutama didorong oleh pertumbuhan ekspor sumber daya yang lebih kuat dari yang diharapkan tahun sebelumnya. Pertumbuhan pada kuartal Juni sudah lebih moderat dibandingkan pada kuartal Maret. Data terbaru yang konsisten dengan pertumbuhan moderat lebih lanjut pada kuartal September. Ini tersirat bahwa, dalam hal tahun berakhir, pertumbuhan diperkirakan menurun lebih tajam dalam waktu dekat sebelum naik secara bertahap. Sehingga berdasarkan data-data ini dewan RBA memutuskan untuk meninggalkan suku bunga tidak berubah pada 1.5 persen. Page 7 of 8

8 Economic Calendar Wednesday 19 October 2016 Date Time Currency Actual Forecast Previous Wed Oct 19 4:00am USD TIC Long-Term Purchases 103.9B 7:30am AUD MI Leading Index m/m 0.0% 10:00am CNY GDP q/y 6.7% 6.7% CNY Industrial Production y/y 6.4% 6.3% CNY Fixed Asset Investment ytd/y 8.2% 8.1% CNY NBS Press Conference CNY Retail Sales y/y 10.7% 10.6% 12:30pm JPY All Industries Activity m/m 0.2% 0.3% 4:30pm GBP Average Earnings Index 3m/y 2.3% 2.3% GBP Claimant Count Change 3.4K 2.4K GBP Unemployment Rate 4.9% 4.9% Tentative EUR German 30-y Bond Auction Tentative GBP 10-y Bond Auction :30pm USD Building Permits 1.17M 1.14M USD Housing Starts 1.18M 1.14M 10:00pm CAD BOC Monetary Policy Report CAD BOC Rate Statement CAD Overnight Rate 0.50% 0.50% 10:30pm AUD CB Leading Index m/m 0.4% USD Crude Oil Inventories 4.9M 11:15pm CAD BOC Press Conference Page 8 of 8