DAILY OUTLOOK STOCKS INDEX RESEARCH TEAM INFO. 30 December Page 1 of 7

Transkripsi

1 STOCKS INDEX 30 December 2016 DAILY OUTLOOK RESEARCH TEAM SAHID SUDIRMAN CENTER LT. 40 JL. JENDERAL SUDIRMAN KAV. 86 JAKARTA Konten dalam Daily Outlook adalah untuk tujuan informasi saja. Setiap prakiraan, komentar, analisa dan artikel yang disampaikan didasarkan pada informasi yang dikumpulkan dari berbagai sumber yang dapat dipercaya, lengkap dan akurat. Namun tidak dapat diberikan jaminan atas keabsahan dari sumber-sumber tersebut. Seluruh pernyataan dan ekspresi yang disampaikan sebagai prakiraan dan analisa adalah semata-mata pendapat dan tidak dimaksudkan sebagai nasihat investasi atau ajakan. Pasar Valuta Asing, Kontrak Berjangka, Komoditi & CFD (Contract For Difference) bersifat volatile dan pendapat yang disampaikan dapat berubah tanpa pemberitahuan. Saham Toshiba dilaporkan turun lebih dari 19% di sesi perdagangan bursa Tokyo pada hari Kamis kemarin, mencatat kerugian dalam tiga hari berturut-turut. Hal ini disebabkan karena perusahaan yang beralih dari bisnis teknologi ke bisnis nuklir tersebut, mengatakan pada awal pekan bahwa pihaknya berpotensi menghadapi writedown senilai milliaran Dollar. Toshiba mengatakan bahwa CB&I Stone & Webster, unit bisnis nuklir mereka di AS yang dibeli dari Chicago Bridge & Iron pada tahun lalu, berpotensi menghadapi biaya yang lebih besar, sehingga hal ini tentunya akan mempengaruhi besaran pendapatan dan laba mereka di tahun depan. Sejumlah lembaga penilaian merespon cepat pernyataan dari Toshiba ini, seperti yang dilakukan oleh lembaga Moody yang menempatkan saham Toshiba ke dalam peringkat "junk" atau peringkat non-investasi dengan rating Caa1 dari sebelumnya di peringkat B3. Downgrade yang diberlakukan oleh Moody tersebut juga tercermin dari meingkatnya kekhawatiran pasar terhadap tata kelola perusahaan, terutama yang berkaitan dengan due diligence untuk akuisisi. Salah seorang analis Moody, Masako Kuwahara mengatakan bahwa meskipun Toshiba masih belum melaporkan jumlah pasti yang diakibatkan oleh kerugian penurunan nilai, namun metrik keuangan mereka telah menunjukkan potensi memburuk di waktu mendatang, yang mana hal ini tentunya akan memicu terjadinya posisi ekuitas negatif. INFO TRADING TUTORIAL TRADING GUIDES MARGIN TRADING SYSTEM PRO - itrader Page 1 of 7

2 HSI50F7 Pasar saham Asia sebagian besar di wilayah negatif pada hari Kamis setelah Wall Street ditutup melemah semalam karena profit taking. Sementara indeks Hangseng diperdagangkan hampir datar, menjelang angka perdagangan bulan November yang akan dirilis setelah penutupan pasar. Di sisi lain rally saham Tencent Holdings Ltd yang memperpanjang kenaikkan karena kecepatan pembelian oleh investor daratan melalui link Shanghai masih menopang Hangseng untuk berada di wilayah positif. Buy Sell % JPU50H7 Nikkei jepang turun 1.32 persen setelah Wall Street di tutup di wilayah negative dan juga setelah saham Toshiba jatuh persen di Yen di tengah penurunan peringkat oleh Moody dan S&P menjadi negatif. Sementara saham komponen indeks Nikkei lainnya, Panasonic dan Canon kehilangan masingmasing lebih dari 1 persen dan Sony menurun 0.7 persen. Salah satu pemain terburuk, Sumco Corp kehilangan hampir 5 persen dan Mitsumi Electric adalah turun lebih dari 3 persen. Buy Sell % Page 2 of 7

3 KRJ35H7 Indeks Kospi Korea Selatan turun 0.2% karena pemerintah Korea Selatan memangkas proyeksi pertumbuhan untuk tahun depan 2017, dengan estimasi pertumbuhan produk domestik bruto untuk Korea Selatan diturunkan menjadi 2.6% dari proyeksi awal dari 3%. Dimana melemahnya permintaan domestik kemungkinan akan menjadi hambatan besar pada ekonomi Korea pada tahun Buy Sell % DJC05 Menyusul mundurnya yang terlihat dalam sesi sebelumnya, saham mungkin menunjukkan kurangnya arah pada awal perdagangan hari Kamis. Dengan indeks berjangka utama saat ini menunjuk ke sebuah pembukaan yang datar untuk pasar, dengan futures Dow naik hanya 1 poin. Buy Sell % Page 3 of 7

4 SPC50 Wall Street tampak mengatur untuk membuka sedikit berubah pada hari Kamis, sehari setelah indeks S & P 500 mengalami penurunan terbesar dalam dua bulan, meredam rally pasca pemilu. Dimana indeks S & P 500 menderita kerugian terburuk sejak 11 Oktober karena data menunjukkan tingkat hipotek yang lebih tinggi menyebabkan penurunan penjualan rumah yang tertunda. Buy Sell % NQC20 Laporan data ekonomi hari Kamis yang menunjukkan bahwa jumlah orang Amerika yang mengajukan tunjangan pengangguran yang mengalami penurunan 10,000 menjadi 265,000 klaim, memberikan sentiment negative bagi indeks nasdaq pada perdagangan hari Kamis. Buy Sell % Page 4 of 7

5 DXC25 Saham Eropa diperdagangkan secara luas lebih rendah di perdagangan pagi pada hari Kamis, mengikuti tren yang ditetapkan di Wall Street. Sementar indeks DAX Jerman turun 0.33% dengan saham Commerzbank dan Deutsche Bank diperdagangkan turun 1.52 % dan 1.20%, masingmasing. Buy Sell % FTC10 Indeks FTSE mendapatkan topangan kenaikkan oleh sebuah survei Deloitte pada hari Kamis yang menunjukkan bahwa perusahaan-perusahaan Inggris lebih percaya diri pada kuartal keempat di belakang pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat dari perkiraan. Dengan kepercayaan bisnis naik pada kuartal keempat 2016 ke level tertinggi dalam kurun waktu 18 bulan. Deloitte mengatakan 119 CFO berpartisipasi dalam survei, dengan mayoritas dari perusahaan yang terdaftar di FTSE 100 dan FTSE 250. Buy Sell % Page 5 of 7

6 MARKET FOCUS Harga Rumah Di Inggris Sedikit Mengalami Percepatan Inflasi harga rumah di Inggris mengalami sedikit percepatan pada penutupan tahun 2016, sementara pertumbuhan harga rumah di London berada di bawah rata-rata tingkat nasional untuk pertama kalinya dalam kurun delapan tahun. Dimana menurut hasil survei dari Nationwide Building Society yang dipublikasikan pada hari kamis menunjukkan bahwa indek harga rumah pada skala tahunan naik 4.5 persen setelah meningkat 4.4 persen pada bulan November. Harga rumah rata-rata adalah 205,898 pound pada bulan Desember dibandingkan dengan harga rumah pada bulan November yang senilai pound. Sedangkan harga rumah di London naik 3.7 persen tahun-ke-tahun, yang jauh kurang dari pendakian 12.2 persen yang tercatat pada tahun Angka itu di bawah rata-rata untuk pertama kalinya sejak tahun Awal bulan ini, Nationwide meramalkan bahwa harga rumah ditetapkan untuk mendapatkan keuntungan kecil sekitar 2 persen tahun depan, karena suku bunga rendah diharapkan untuk membantu mendukung permintaan sementara kekurangan rumah di pasar akan terus memberikan dukungan untuk harga rumah. Sementara "Ke depan di tahun 2017, prospek harga rumah akan sangat bergantung pada perkembangan ekonomi yang lebih luas," kata Gardner, yang merupakan seorang kepala ekonom di Nationwide. Pertumbuhan Ekonomi Korea Selatan Akan Mengalami Stagnasi Produksi industri di Korea Selatan pada bulan November yang dirilis pada hari Kamis mengalami kenaikkan 3.4 persen, setelah berkontraksi 1.7 persen di bulan Oktober. Sementara pada tingkat tahunan, produksi industri naik 4.6 persen setelah turun 1.5 persen pada bulan sebelumnya. Sementara itu, dalam berita lainnya pemerintah Korea Selatan mengatakan bahwa ekonomi kemungkinan akan mengalami stagnasi tahun depan, dengan memotong proyeksi pertumbuhan PDB di tahun 2017 menjadi 2.6 persen dari 3 persen yang diproyeksikan sebelumnya untuk tahun Dimana, prospek pertumbuhan yang diturunkan mencerminkan kekhawatiran pemerintah meningkat tentang belanja konsumen yang lemah dan investasi konstruksi rumah yang melambat meskipun, ekspor tahun depan diperkirakan mengalami rebound. Melemahnya permintaan domestik kemungkinan akan menjadi hambatan besar pada ekonomi Korea pada tahun 2017, prospek dua tahunan mengatakan, dengan meningkatnya hutang rumah tangga, restrukturisasi perusahaan yang sedang berlangsung dan pendinginan konstruksi rumah diperkirakan membebani belanja konsumen dan pertumbuhan. Page 6 of 7

7 Economic Calendar Friday 30 December 2016 Date Time Currency Actual Forecast Previous Fri Dec 30 7:30am AUD Private Sector Credit m/m 0.5% 0.5% 3:00pm EUR Spanish Flash CPI y/y 0.9% 0.7% 4:30pm GBP Housing Equity Withdrawal q/q -11.1B -12.6B 9:45pm USD Chicago PMI Page 7 of 7