DAILY OUTLOOK. STOCKS INDEX 20 April 2016 RESEARCH TEAM PLAZA BAPINDO MANDIRI TOWER LT. 28 JL. JENDRAL SUDIRMAN KAV JAKARTA

Transkripsi

1 STOCKS INDEX 20 April 2016 DAILY OUTLOOK RESEARCH TEAM PLAZA BAPINDO MANDIRI TOWER LT. 28 JL. JENDRAL SUDIRMAN KAV JAKARTA Konten dalam Daily Outlook adalah untuk tujuan informasi saja. Setiap prakiraan, komentar, analisa dan artikel yang disampaikan didasarkan pada informasi yang dikumpulkan dari berbagai sumber yang dapat dipercaya, lengkap dan akurat. Namun tidak dapat diberikan jaminan atas keabsahan dari sumber-sumber tersebut. Seluruh pernyataan dan ekspresi yang disampaikan sebagai prakiraan dan analisa adalah semata-mata pendapat dan tidak dimaksudkan sebagai nasihat investasi atau ajakan. Pasar Valuta Asing, Kontrak Berjangka, Komoditi & CFD (Contract For Difference) bersifat volatile dan pendapat yang disampaikan dapat berubah tanpa pemberitahuan. International Business Machines Corp (IBM) melaporkan hasil pendapatan selama kuartal pertama lalu yang mencatat hasil kuartalan terburuk dalam 14 tahun, seiring kegagalan dari hasil penjualan di bisnis baru mereka termasuk sistem Cloud dan komputasi mobile dalam mengimbangi penurunan penjualan di unit bisnis lama mereka, sehingga menurunkan nilai sahamnya hampir sebesar 5% di sesi perdagangan awal pekan ini. Laju pendapatan dari perusahaan jasa teknologi terbesar dunia tersebut turun sebesar 4.6% menjadi $18.68 milliar selama kuartal pertama lalu, namun hasil tersebut masih lebih tinggi dari estimasi penurunan sebesar $18.29 milliar dari para analis. IBM mencatat pendapatan sebesar $2.35 per lembar saham, lebih tinggi dari estimasi $2.09 dari analis. Pendapatan dari layanan dan segmen pasar hardware dilaporkan masing-masing mengalami penurunan sebesar 4.3% dan 21.8% di kuartal pertama lalu. Di bawah kepemimpinan Chief Executive Ginni Rometty, IBM telah merambah ke sejumlah bidang layanan terbaru seperti layanan berbasis Cloud, security software serta data analytics, sementara itu unit bisnis utama mereka dalam bidang hardware nampaknya dikurangi sedikit demi sedikit karena dianggap sebagai bisnis bermargin rendah. Namun hasil pendapatan dari unit bisnis baru mereka nampaknya gagal untuk mengimbangi penurunan dari segmen pasar produk-produk hardware mereka. Seorang analis dari Bernstein, Toni Sacconaghi menulis bahwa penurunan bisnis hardware IBM telah melebihi kemampuan perusahaan untuk meningkatkan pendapatan dari bidang baru. INFO TRADING TUTORIAL TRADING GUIDES MARGIN TRADING SYSTEM PRO - itrader Page 1 of 8

2 HSI50J6 Indeks Hang Seng terpantau menguat terdorong oleh kenaikan harga minyak mentah dan pemogokan di Kuwait yang memotong jumlah besar minyak mendah dari rantai pasokan sehingga saham sektor energi dan keuangan terdorong naik. Buy Sell % JPU50M6 Indeks Nikkei ditutup menguat terdorong oleh penguatan yen dan risk appetite investor juga tergerak oleh harga minyak mentah yang terus bertengger di tidak jauh dari level tertinggi 4 pekan karena pemogokan yang terjadi di Kuwait dan pelemahan dollar AS. Salah satu yang memimpin kenaikan adalah saham Mitsubishi UFJ Financial Group, Mizuho Financial Group dan Sumitomo Mitsui Financial Group membukukan penguatan masing-masing antara 6.3% sampai 7.0%. Buy Sell % Page 2 of 8

3 KRJ35M6 Indeks Kospi ditutup melemah namun masih sedikit di atas level penutupan kemarin karena imbas dari kegagalan pertemuan Doha dan Bank of Korea memangkas pertumbuhan dan proyeksi inflasi untuk tahun ini serta mempertahankan suku bunga tidak berubah pada rekor rendah untuk bulan ke 10 berturut-turut karena ekspor melambat dan permintaan dometsik yang lemah membebani perekonomian. Buy Sell % DJC05 Indeks Dow Jones sedikit lebih tinggi di buka pada hari Selasa setelah pemogokan pekerja minyak di Kuwait yang memicu kenaikan minyak mentah dan saham sektor energi dan pertambangan di tengah sejumlah laporan earnings beberapa perusahaan besar yang sedikit mengecewakan. Buy Sell % Page 3 of 8

4 SPC50 Indeks S&P terpantau menguat dampak dari kenaikan harga minyak mentah dunia dan Goldman Sachs melaporkan earnings kuartal pertama yang berada di atas estimasi namun tetap mengalami penurunan laba selama 4 kuartal berturut-turut, seiring volatilitas pasar menekan bisnis perdagangan obligasi dan perbankan investasi miliknya. Buy Sell % NQC20 Indeks Nasdaq terpantau sempat naik dampak dari kenaikan harga minyak namun berbalik melemah seiring anjloknya saham Illumina lebih dari 22% dan saham Netflix yang anjlok lebih dari 8.5% dengan pertumbuhan pelanggan yang lebih rendah dari ekspektasi untuk kuartal kedua. Buy Sell % Page 4 of 8

5 DXC25 Saham Eropa terpantau mencapai tertinggi tiga bulan pada hari Selasa menyusul kenaikan di bursa-bursa Asia dipicu oleh kenaikan harga minyak, sebagian karena buruh mogok di Kuwait dan meningkatkan sentimen risk appetite. Buy Sell % FTC10 Indeks FTSE terpantau menguat didorong oleh kenaikan tajam di sektor pertambangan dan energi. Saham raksasa pertambangan Rio Tinto dan Glencore rally 3.08% dan 2.91%, sedangkan Bhp Billiton dan Anglo American sempat melonjak 3.02% dan 3.92%. Buy Sell % Page 5 of 8

6 MARKET FOCUS Sentimen Ekonomi Jerman Tumbuh Lebih lanjut Sentimen ekonomi Jerman tumbuh lebih lanjut pada bulan April untuk bulan kedua berturut-turut, setelah awal tahun yang suram. Dimana ZEW think tank mengatakan pada hari Selasa bahwa ukuran dari ekspektasi ekonomi naik menjadi 11.2 poin dari 4.3 poin di bulan Maret, sementara ekonom yang disurvei oleh The Wall Street Journal telah memperkirakan kenaikkan yang lebih kecil untuk 9.0 poin. Dimana berita positif dari Cina mendorong sentimen pada bulan April, menurut Sascha Steffen, kepala departemen riset ZEW. Akan tetapi, secara keseluruhan, penurunan permintaan dari negara berkembang, termasuk Cina terus membebani sektor ekspor Jerman, sementara kekhawatiran tentang kemungkinan keluarnya Inggris dari keanggotaan Uni Eropa juga turut membebani sentimen. ECB: Hasil Bank Lending Survey Deposito Negatif Berdampak Posotif Pada Volume Pinjaman Hasil survei oleh Bank Sentral Eropa menunjukkan pada hari Selasa bahwa kemudahan tingkat deposit negatif memiliki dampak positif pada volume pinjaman sementara meningkatkan efek negatif pada marjin pendapatan bunga dan pinjaman bersih bank. Bank melaporkan dampak positif pada volume pinjaman, khusus pinjaman untuk rumah tangga, ECB mengatakan bahwa dalam Bank Lending Survey terbaru yang dilakukan antara Maret di antara 141 bank yang disurvei. Mereka melaporkan dampak negatif pada margin pendapatan bunga dan pinjaman bersihnya untuk kuartal terakhir 2015 dan kuartal pertama tahun ini. Selanjutnya, survei menemukan bahwa terutama digunakan likuiditas tambahan yang terkait dengan program pembelian aset ECB selama kuartal terakhir 2015 dan kuartal pertama tahun ini untuk pinjaman. Perbankan di zona Euro juga melaporkan bahwa APP memiliki dampak negatif pada profitabilitas dan dampak pelonggaran bersih dari program yang tampaknya kuat untuk syarat dan ketentuan daripada standar kredit bank pada kawasan euro. Meningkatkan kondisi pasokan pinjaman untuk perusahaan dan peningkatan terus dalam permintaan kredit di semua kategori pinjaman mendukung pemulihan yang sedang berlangsung untuk pertumbuhan kredit, kata survei ECB. Survei kuartalan menemukan bahwa tekanan persaingan mendorong bank kawasan euro untuk meringankan standar kredit pada pinjaman usaha di kuartal pertama tahun ini, yang sedikit lebih besar dari harapan mereka dalam survei sebelumnya. Sementara itu, bank memperketat standar kredit untuk pinjaman kepada rumah tangga untuk pembelian rumah di kuartal pertama. Bank mengharapkan pelonggaran kredit bersih tetap standar atas pinjaman kepada perusahaan dan untuk kredit konsumsi sedangkan untuk kredit perumahan kemungkinan akan diperketat lebih lanjut, survei itu menambahkan. Meredanya syarat dan ketentuan pinjaman bank bersih baru secara keseluruhan hanya untuk pinjaman kepada perusahaan dan intensif untuk kredit perumahan dan kredit konsumen, terutama didorong oleh penyempitan lebih lanjut dari margin pinjaman, kata survei. Selanjutnya, bank kawasan euro terus menilai tingkat mereka saat ini terhadap kondisi pinjaman untuk bisnis dan perumahan sebagai yang terketat versus rentang sejarah sejak tahun Yang mengatakan, bank-bank zona euro menilai tingkat standar kredit pinjaman mereka saat ini kepada perusahaan sebagai luas dibandingkan dengan jangka pendek sejak kuartal kedua 2010, kata survei. Permintaan bersih untuk pinjaman terus meningkat di semua kategori pinjaman, terutama untuk kredit perumahan, kata survei. Peningkatan permintaan kredit perumahan terutama disebabkan tingkat umum rendahnya suku bunga dan prospek pasar perumahan yang menguntungkan. Bank mengharapkan permintaan kredit perumahan dapat meningkatkan lebih lanjut di kuartal kedua. Page 6 of 8

7 Weber Meragukan program Pembelian Obligasi ECB Ketua UBS Group AG Axel Weber, seorang mantan presiden Bundesbank Jerman, memperingatkan bahwa bank sentral di Eropa dan Jepang mendekati batas stimulus moneter. Dimana Weber memperingatkan bahwa suku bunga negatif hanya mungkin untuk waktu yang sangat singkat dan dekat dengan nol dan ia juga mengatakan bahwa dirinya meragukan program pembelian obligasi ECB akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan inflasi. Surplus Perdagangan Zona Euro Mengalami Penyempitan Surplus transaksi zona euro pada bulan Februari mengalami penyempitan dari bulan sebelumnya. Dimana menurut laporan data dari Bank Sentral Eropa yang dirilis pada hari Selasa menunjukkan bahwa neraca perdagangan, yang merupakan ukuran posisi keuangan internasional perekonomian menjadi sebesar 19 milyar Euro turun dari surplus yang sebesar 27.5 milyar pada bulan Januari. Demikian pula untuk bulanbulan sebelumnya, data menunjukkan surplus untuk barang, jasa dan pendapatan utama, yang sebagian diimbangi oleh defisit pendapatan sekunder. Surplus barang menurun secara signifikan menjadi 24.6 milyar dari 30.4 milyar Euro di bulan sebelumnya, sementara surplus pada jasa naik menjadi 6.8 milyar dari 3.8 milyar Euro. Sedangkan surplus pada pendapatan utama turun menjadi 1.4 milyar dari 3.2 milyar. Dalam kurun 12 bulan hingga Februari, akumulasi surplus perdagangan mewakili sekitar 3.1 persen dari produk domestik bruto kawasan Euro, dibandingkan dengan 2.7 persen pada periode yang sama di tahun sebelumnya. BoK Memangkas Pertumbuhan Dan Proyeksi Inflasi 2016 Bank Sentral Korea Selatan pada hari Selasa memangkas pertumbuhan dan proyeksi inflasi untuk tahun ini, serta mempertahankan suku bunga tidak berubah pada rekor rendah untuk bulan ke 10 berturut-turut, karena ekspor melambat dan permintaan dometsik yang lemah membebani perekonomian. Dimana Gubernur Lee Ju-yeol, pada konferensi pers hari Selasa, mengatakan tingkat suku bunga saat ini 1,5% adalah "cukup akomodatif" untuk mendukung pemulihan, meskipun masih memiliki ruang untuk diturunkan lebih lanjut. BoK juga memangkas estimasi pertumbuhan PDB menjadi sebesar 2.8 persen dari 3 persen. Revisi penurunan PDB sebagian besar mencerminkan gejolak pasar di China dan negara berkembang lainnya yang tersentak pasar global. RBA Melihat Pertumbuhan Ekonomi Australia Akan Terus Berlanjut Risalah pertemuan kebijakan RBA pada tanggal 5 April 2016 yang dirilis pada hari Selasa menunjukkan ekonomi Australia telah mencatat bahwa PDB tumbuh sebesar 0.6 persen pada kuartal keempat 2015, sedangkan pertumbuhan konsumsi dan investasi rumah tangga tumbuh kuat pada kuartal tersebut. Hal ini terdorong oleh suku bunga rendah dan pertumbuhan lapangan tenaga kerja yang kuat, meskipun pertumbuhan yang lambat lebih lanjut dalam pendapatan rumah tangga. Sementara indikator aktivitas ekonomi global telah mereda sedikit selama beberapa bulan terakhir, namun masih konsisten dengan pertumbuhan mitra dagang utama Australia yang berada pada kecepatan sedikit di bawah rata-rata pada kuartal pertama Dimana, di Cina laju pertumbuhan secara keseluruhan tampaknya telah secara luas tidak berubah dari akhir tahun 2015, meskipun data dipengaruhi oleh liburan tahun baru Cina. Sedangkan ekspektasi stimulus kebijakan yang lebih di Cina dalam waktu dekat tampaknya telah memberikan kontribusi untuk peningkatan harga bijih besi dan baja, yang keduanya telah meningkat secara substansial dari posisi terendah mereka di sekitar pergantian tahun. Anggota menilai bahwa ada prospek yang wajar untuk pertumbuhan lanjutan dalam perekonomian, dengan inflasi dekat dengan target. Oleh karena itu Dewan memutuskan bahwa pengaturan kebijakan moneter saat ini tetap sesuai. Sehingga Dewan memutuskan untuk meninggalkan suku bunga tidak berubah pada level kunci 2.0 persen dan informasi baru akan memungkinkan Dewan untuk menilai kembali prospek inflasi dan memutuskan apakah membaiknya kondisi pasar tenaga kerja yang terlihat di tahun lalu terus berlanjut. Page 7 of 8

8 Kepercayaan Konsumen Australia Naik 3.4% Kepercayaan konsumen Australia naik 3.4 persen pada pekan yang berakhir 17 April 2016, sehingga memulihkan sebagian penurunan 4 persen di minggu sebelumnya, menurut sebuah survei ANZ-Roy Morgan. Dimana data tingkat pengangguran yang menurun dan meningkatnya kondisi di sektor bisnis, cenderung telah mengangkat sentimen, sementara rebound di pasar ekuitas juga turut membantu dalam tingkat kepercayaan konsumen. Sementara kepala ekonomi ANZ, Felicity Emmett mengatakan bahwa kenaikkan kepercayaan sebagian besar juga terdorong oleh pandangan konsumen terhadap prospek ekonomi dalam kurun 12 bulan ke depan yang naik sebesar 7.5 persen dan pandangan terhadap perekonomian dalam 5 tahun ke depan yang juga mengalami kenaikkan sebesar 5.2 persen. Economic Calendar Wednesday 20 April 2016 Date Time Currency Actual Forecast Previous Wed Apr 20 6:50am JPY Trade Balance 0.45T 0.17T 7:30am AUD MI Leading Index m/m -0.2% 1:00pm EUR German PPI m/m 0.2% -0.5% 3:30pm GBP Average Earnings Index 3m/y 2.1% 2.1% GBP Claimant Count Change -11.9K -18.0K GBP Unemployment Rate 5.1% 5.1% 4:00pm CHF ZEW Economic Expectations 2.5 Tentative EUR German 10-y Bond Auction :30pm CAD Wholesale Sales m/m 0.0% 9:00pm USD Existing Home Sales 5.29M 5.08M 9:30pm USD Crude Oil Inventories 6.6M Page 8 of 8