LIFE ANNUITIES. Di Susun Oleh: Kelompok 1 1. ANGGUN SARLINA SAILAN H RAHMADANA H
|
|
- Vera Liani Iskandar
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Tugas Mid Kelompok Matematika Asuransi LIFE ANNUITIES Di Susun Oleh: Kelompok 1 1. ANGGUN SARLINA SAILAN H RAHMADANA H PRODI STATISTIKA JURUSAN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS HASANUDDIN 2014 i
2 KATA PENGANTAR Ucapan syukur alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan hidayah yang telah dilimpahkan-nya sehingga makalah ini dapat tersusun guna memenuhi salah satu tugas Matematika Asuransi dengan judul Life Annuities. Salam dan shalawat juga patut kita hanturkan kepada junjungan dan panutan kita, Baginda Rasulullah Muhammmad SAW. Dalam penyusunan makalah ini, kami menyadari bahwa tentu masih terdapat kekurangan baik dari segi teknik penulisan maupun dari segi pembahasan materi. Hal ini disebabkan oleh keterbatasan kemampuan kami dan keterbatasan literatur penunjang dalam penyusunannya. Ucapan terima kasih kami sampaikan pula kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan moril maupun materil dalam penyusunan makalah ini. Kami mengaharapkan kritik dan saran yang sifatnya konstruktif guna membantu dalam upaya perbaikan makalah berikutnya. Semoga penyusunan makalah ini dapat memberikan manfaat pada umumnya untuk peserta mata kuliah Matematika Asuransi, khususnya pada kami selaku tim penyusun makalah ini. Makassar, 10 Oktober 2014 Kelompok 1 ii
3 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... i ii iii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penulisan BAB II PEMBAHASAN 2.1 Perbedaan Asuransi Jiwa dengan Anuitas Pengertian Anuitas Hidup Macam-macam Anuitas Hidup... 4 BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA iii
4 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada bab sebelumnya telah dibahas mengenai asuransi jiwa. Jiwa seseorang dapat diasuransikan untuk keperluan orang yang berkepentingan, baik untuk selama hidupnya maupun untuk waktu yang ditentukan dalam perjanjian. Orang yang berkepentingan dapat mengadakan asuransi itu bahkan tanpa diketahui atau persetujuan orang yang diasuransikan jiwanya. Jadi setiap orang dapat mengasuransikan jiwanya, asuransi jiwa bahkan dapat diadakan untuk kepentingan pihak ketiga. Asuransi jiwa dapat diadakan selama hidup atau selama jangka waktu tertentu yang ditetapkan dalam perjanjian. Pembayaran secara kredit atau mencicil sudah tidak asing lagi di mata masyarakat. Sebagian besar orang telah menggunakan cara pembayaran seperti itu untuk memenuhi kebutuhan akan suatu barang, rumah, kendaraan, dan lain-lain. Dalam asuransi pun cara pembayaran secara kredit telah digunakan dalam bentuk pembayaran premi. Pembayaran secara kredit disebut juga dengan anuitas. Dengan demikian anuitas adalah suatu pembayaran dalam jumlah tertentu yang dilakukan setiap selang waktu dan lama tertentu secara berkelanjutan. Anuitas dapat digunakan untuk menghitung jumlah dana yang dibutuhkan untuk disimpan. Fungsi anuitas adalah memberikan proteksi terhadap kesulitan ekonomi karena seseorang dapat hidup lebih lama dari sumber penghasilan pribadinya. Suatu anuitas yang pasti dilakukan dalam jangka waktu pembayaran disebut anuitas pasti. Jika pembayaran dilakukan tergantung hidup matinya seseorang disebut anuitas hidup. Anuitas hidup terbagi atas anuitas hidup kontinu dan anuitas hidup diskrit. Dari uraian di atas penulis menuangkan permasalahan anuitas yaitu mengenai anuitas hidup. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas terdapat permasalahan sebagai berikut: iv
5 1.2.1 Jelaskan perbedaan dari asuransi jiwa dan anuitas Apa pengertian anuitas hidup Jelaskan macam-macam anuitas hidup. 1.3 Tujuan Penulisan Adapun tujuan dari penulisan makalah ini antara lain sebagai berikut: Untuk mengetahui perbedaan antara asuransi jiwa dengan anuitas Untuk mengetahui pengertian dari anuitas hidup Untuk mengetahui macam-macam dari anuitas hidup. v
6 BAB II PEMBAHASAN 2.1 Perbedaan Asuransi Jiwa dengan Anuitas Tabel 1. Perbedaan asuransi jiwa dengan anuitas Asuransi Jiwa Tujuannya memperkecil risiko, yaitu risiko keuangan yang mungkin timbul. Memberi jaminan bila seseorang meninggal dunia sebelum saat tidak mampu mencari penghasilan (pensiun). Makin lama tertanggung hidup, makin menguntungkan perusahaan asuransi (dapat menunda pembayaran kembali premi). Anuitas Tujuannya untuk membentuk dana yang dapat digunakan di hari tua nanti. Memberi jaminan bila seseorang belum meninggal dunia pada saat sudah tidak mampu mencari penghasilan. Makin lama orang yang bersangkutan hidup, makin merugikan penyelenggara anuitas, sebab makin besar pembayaran kepada yang bersangkutan. 2.2 Pengertian Anuitas Hidup Anuitas hidup adalah serangkaian pembayaran terus menerus atau pada interval yang sama seperti bulan, kuartal, tahun yang dilakukan selama seseorang tertentu masih hidup. Atau anuitas hidup adalah anuitas yang setiap pembayarannya hanya akan dilakukan jika pemegang polis masih hidup atau dalam jangka waktu yang ditentukan sesuai dengan jenis kontrak asuransinya. Terdapat beberapa jenis sistem pembayaran tersebut, diantaranya: 1. Anuitas dwiguna murni 2. Anuitas seumur hidup anuitas awal: anuitas akhir: 3. Anuitas hidup sementara/berjangka vi
7 anuitas awal: anuitas akhir: 4. Anuitas hidup tertunda n-tahun anuitas awal: anuitas akhir: 5. Anuitas hidup sementara tertunda anuitas awal: anuitas akhir: 6. Anuitas hidup pembayaran m-kali setahun anuitas awal: anuitas akhir: Contoh soal: Hitunglah nilai tunai (premi tunggal bersih) suatu anuitas awal seumur hidup dengan pembayaran Rp setahun untuk seseorang berusia 20 tahun jika! Dik: pembayaran Dit: nilai premi tunggal bersih anuitas awal seumur hidup...? Penyelesaian: Premi tunggal bersih Jadi besarnya premi tunggal bersih anuitas awal seumur hidup adalah 2.3 Macam-macam Anuitas Hidup Berdasarkan jenisnya anuitas hidup dibedakan menjadi dua yaitu anuitas hidup kontinu dan anuitas hidup diskrit. vii
8 2.3.1 Anuitas Hidup Kontinu Anuitas hidup kontinu adalah anuitas hidup yang dibayar secara kontinu sebesar 1 sesuai dengan kontrak asuransinya. Misalkan merupakan variabel random nilai saat ini dari anuitas kontinu sebesar 1. Ekspektasi dari variabel random ini dinotasikan dengan sesuai dengan kontrak asuransinya. Anuitas seumur hidup yang kontinu merupakan sederetan pembayaran sebesar 1 dibayar secara terus menerus kepada hingga ia meninggal dunia. Ekspektasi dari variabel random, dimana dinotasikan dengan. Secara umum dapat dinyatakan sebagai berikut. [ ] [ ] dapat dihubungkan dengan asuransi jiwa seumur hidup yaitu: [ ] [ ] [ ] [ ] viii
9 Anuitas hidup temporary n tahun yang kontinu merupakan sederetan pembayaran sebesar 1 dibayar secara terus menerus kepada. Ekspektasi dari variabel random, dimana { dinyatakan sebagai berikut: [ ] dinotasikan dengan. Secara umum dapat ( ) dapat dihubungkan dengan asuransi jiwa dwiguna n tahun dimana: { yaitu: [ ] ix
10 [ ] [ ] Anuitas seumur hidup yang ditunda n tahun yang kontinu merupakan sederetan pembayaran sebesar 1 dibayar secara terus menerus yang pembayarannya ditunda n tahun kepada ekspektasi dari variabel random, dimana { dinotasikan dengan. Secara umum dapat dinyatakan sebagai berikut: [ ] Anuitas Hidup Diskrit Anuitas hidup diskrit adalah anuitas hidup yang dibayar secara berkala tiap tahun polis. Anuitas hidup diskrit menurut waktu pembayaran terbagi menjadi dua yaitu segera (immediate) dan awal (due). Yang dimaksud dengan segera adalah suatu rangkaian pembayaran, pembayaran pertama setahun dari sekarang, yang kedua dua tahun dari x
11 sekarang, dan seterusnya. Dan yang dimaksud awal adalah pembayaran pertama dilakukan sekarang dan pembayaran kedua dilakukan setahun dari sekarang, dan seterusnya. Dan untuk perhitungan premi ini digunakanlah anuitas hidup awal (due) karena biasanya premi dibayar di depan. Nilai sekarang dari anuitas seumur hidup adalah:...(2.6) Total nilai sekarang dari anuitas seumur hidup ini adalah: [ ] Nilai sekarang dari anuitas awal n-tahun adalah: { Total nilai sekarang dari anuitas ini adalah: [ ] Karena dan {, maka [ ] [ ] atau dengan analogi yang sama, maka ini berlaku juga untuk anuitas seumur hidup yaitu: Anuitas Hidup dengan m-kali Pembayaran Anuitas hidup sebesar 1 pertahun yang dibayarkan sebesar 1/m pada awal setiap 1/m tahun selama orang yang berusia tersebut hidup. Total ini sekarang dari anuitas ( dinotasikan dengan simbol ). Sebelumnya kita akan bahas terlebih dahulu satu asumsi yang sering digunakan dalam interpolasi pada interval. xi
12 Asumsi itu adalah asumsi interpolasi linier, dengan x merupakan integer dan. Jika menggunakan asumsi interpolasi linier maka: Sekarang kita bahas anuitas untuk m-kali pembayaran pertahun selama n-tahun. ( Dimana sehingga, *+, asumsi interpolasi linier [ ] [ ] xii
13 Jadi, atau Dengan analogi yang sama maka berlaku juga untuk anuitas seumur hidup yang m kali pembayaran didefinisikan nilai sekarang dari pembayaran anuitas tersebut yang merupakan variabel acak dari Y adalah: dengan { xiii
14 BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan Adapun kesimpulan dari pembahasan di atas adalah sebagai berikut: 1. Perbedaan asuransi jiwa dengan anuitas antara lain (a) asuransi jiwa bertujuan memperkecil risiko, yaitu risiko keuangan yang mungkin timbul, (b) anuitas bertujuan untuk membentuk dana yang dapat digunakan di hari tua nanti. 2. Anuitas hidup adalah anuitas yang setiap pembayarannya hanya akan dilakukan jika pemegang polis masih hidup atau dalam jangka waktu yang ditentukan sesuai dengan jenis kontrak asuransinya. Anuitas hidup ini merupakan anuitas yang tidak pasti. 3. Anuitas hidup terbagi atas (a) anuitas hidup kontinu adalah anuitas hidup yang dibayar secara kontinu sebesar 1 sesuai dengan kontrak asuransinya. (b) anuitas hidup diskrit adalah anuitas hidup yang dibayar secara berkala tiap tahun polis. 4. Anuitas hidup dengan m-kali pembayaran dimana anuitas hidup sebesar 1 pertahun yang dibayarkan sebesar 1/m pada awal setiap 1/m tahun selama orang yang berusia tersebut hidup. 3.2 Saran Dengan selesainya makalah ini, kami selaku penulis berharap makalah ini bisa dijadikan sebagai referensi dalam proses pembelajaran. Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, oleh karena itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak pembaca, baik mahasiswa maupun dari dosen. xiv
15 DAFTAR PUSTAKA digital_ Penentuan premi.pdf xv
Didownload dari ririez.blog.uns.ac.id
0. Konsep Dasar Kematian merupakan kejadian random yang mengandung dampak finansial. Prinsip fundamental yang mendasari dapat diilustrasikan dengan contoh berikut. Misalkan seorang laki laki ingin mengambil
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Joint life adalah suatu keadaan yang aturan hidup dan matinya merupakan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Asuransi Joint Life Joint life adalah suatu keadaan yang aturan hidup dan matinya merupakan gabungan dari dua faktor atau lebih, misalnya suami-istri, orang tua-anak dan lain
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. karena kerugian, kerusakan atau kehilangan keuntungan yang diharapkan, atau
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Asuransi Asuransi menurut Undang Undang Indonesia nomor 2 tahun 1992 tentang Usaha Perasuransian pada Bab I Ketentuan Umum Pasal 1 angka 1 menyatakan bahwa Asuransi atau pertanggungan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.2 Rumusan Masalah Bagaimana peranan statistika matematika dalam menentukan anuitas premi asuransi jiwa?
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Asuransi Jiwa adalah asuransi yang memberikan pembayaran sejumlah uang tertentu atas kematian tertanggung kepada anggota keluarga atau orang yang berhak menerimanya
Lebih terperinciBab 2. Teori Pendukung. 2.1 Pendahuluan. 2.2 Future Life Time
Bab 2 Teori Pendukung 2.1 Pendahuluan Untuk mengekspresikan perhitungan tentang nilai tunai (cash value) yang dipengaruhi oleh prospektif mortality diperlukan teori-teori pendukung sehingga dalam perhitungannya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dapat dilakukan baik untuk melindungi diri, keluarga dan harta benda. Pada
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perlindungan tentu dibutuhkan oleh setiap orang, banyak cara yang dapat dilakukan baik untuk melindungi diri, keluarga dan harta benda. Pada zaman yang serba modern
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada semester genap tahun ajaran 2014/2015 di Jurusan
III METODOLOGI PENELITIAN 31 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan pada semester genap tahun ajaran 2014/2015 di Jurusan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung 32 Metode
Lebih terperinciAsuransi Jiwa
Bab 3: Bunga dan Anuitas Atina Ahdika, S.Si, M.Si Statistika FMIPA Universitas Islam Indonesia Bunga Bunga Bunga Macam-macam Bunga Bunga Bunga 1. Bunga Tunggal (Bunga Tidak Mendapat Bunga) Misalkan P menyatakan
Lebih terperinciBAB l PENDAHULUAN. Pembayaran secara kredit atau mencicil sudah tidak asing lagi di mata
BAB l PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pembayaran secara kredit atau mencicil sudah tidak asing lagi di mata masyarakat. Sebagian besar orang telah menggunakan cara pembayaran seperti itu untuk memenuhi
Lebih terperinciAsuransi Jiwa
Bab 4: Anuitas Hidup Atina Ahdika, S.Si, M.Si Statistika FMIPA Universitas Islam Indonesia Pendahuluan Pendahuluan Anuitas tentu yang sudah dibahas sebelumnya tidak dikaitkan dengan hidup matinya seseorang
Lebih terperinciPREMI ASURANSI JIWA PADA AKHIR TAHUN KEMATIAN DAN PADA SAAT KEMATIAN TERJADI
Jurnal Matematika UNAND Vol. 1 No. 2 Hal. 79 84 ISSN : 2303 2910 c Jurusan Matematika FMIPA UNAND PREMI ASURANSI JIWA PADA AKHIR TAHUN KEMATIAN DAN PADA SAAT KEMATIAN TERJADI NOVA NOFRIDAWATI Program Studi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Asuransi Asuransi atau Pertanggungan menurut Kitab Undang-undang Hukum Dagang (K.U.H.D) Republik Indonesia pasal 246 adalah Suatu perjanjian dengan mana seorang penanggung mengikatkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berbagai alat analisis. Hal itu pula yang dapat terjadi pada perusahaan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di masa kehidupan, manusia tidak dapat meramalkan apa yang akan terjadi di waktu yang akan datang secara sempurna, meskipun dengan menggunakan berbagai alat analisis.
Lebih terperinciASURANSI JIWA. 12/11/2012 MK. Aktuaria Darmanto, S.Si.
ASURANSI JIWA 1 PENGANTAR Asuransi Jiwa adl Usaha kerja sama dari sejumlah orang yang sepakat memikul kesulitan keuangan bila terjadi musibah kepada salah satu anggotanya. Setiap orang yang mengasuransikan
Lebih terperinciCADANGAN PROSPEKTIF ASURANSI JIWA DWIGUNA DENGAN ASUMSI SERAGAM
CADANGAN PROSPEKTIF ASURANSI JIWA DWIGUNA DENGAN ASUMSI SERAGAM Rosalina Margaretta 1*, Hasriati 2, Harison 2 1 Mahasiswa Program S1 Matematika 2 Dosen Jurusan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan
Lebih terperinciAsuransi Jiwa
Bab 7: Statistika FMIPA Universitas Islam Indonesia Pada pembahasan sebelumnya, semua asuransi dikeluarkan dengan premi tunggal. Pada kenyataannya premi tunggal jarang sekali digunakan, biasanya premi
Lebih terperinciModel Perhitungan Premi Asuransi Jiwa Berjangka Secara Diskrit dan Kontinu
Prosiding Matematika ISSN: 2460-6464 Model Perhitungan Premi Asuransi Jiwa Berjangka Secara Diskrit dan Kontinu 1 Nyayu Dita Khairunnisa, 2 Onoy Rohaeni, 3 Yurika Permanasari 1,2,3 Prodi Matematika, Fakultas
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Fungsi Keberlangsungan Hidup (Survival Function) Misalkan adalah usia seseorang saat menutup polis asuransi, sehingga adalah
II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Fungsi Keberlangsungan Hidup (Survival Function) Misalkan adalah usia seseorang saat menutup polis asuransi, sehingga adalah peubah acak waktu meninggal. Fungsi distribusi dinyatakan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI Pada bab ini akan diuraikan beberapa teori dasar yang digunakan untuk menetapkan harga premi pada polis partisipasi asuransi jiwa endowmen yang terdapat opsi surrender dalam kontraknya,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pembangunan dalam sektor riil saja seperti pertanian, industri, dan agrobisnis,
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pada negara yang sedang berkembang, merupakan tugas utama pemerintah untuk senantiasa meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pembangunan negara. Pemerintah
Lebih terperinciLEMBAR PERNYATAAN DEWAN PENGUJI
2006 DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL LUAR... i HALAMAN JUDUL DALAM... ii LEMBAR PENGESAHAN...... iii LEMBAR PERNYATAAN DEWAN PENGUJI... iv ABSTRAK... v KATA PENGANTAR... vi DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL...
Lebih terperinciSeri Pendidikan Aktuaris Indonesia Ruhiyat
Seri Pendidikan Aktuaris Indonesia Ruhiyat 5+ Soal & Matematika Aktuaria DRAF JAWABAN UJIAN PAI A6 - MATEMATIKA AKTUARIA 26 NOVEMBER 24 Ruhiyat Departemen Matematika FMIPA IPB Bogor, 25 . Sebuah variable
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Permasalahan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan Saat ini dunia asuransi berkembang sangat pesat sama halnya dengan lembaga-lembaga keuangan lainnya seperti perbankan dan pasar modal. Hal ini karena
Lebih terperinciJudul : Perhitungan Premi Asuransi Jiwa Endowment Suku Bunga Vasicek dengan Simulasi Monte Carlo ABSTRAK
Judul : Perhitungan Premi Asuransi Jiwa Endowment Suku Bunga Vasicek dengan Simulasi Monte Carlo Nama : Desi Kurnia Sari (NIM: 1208405054) Pembimbing : 1. Drs. I Nyoman Widana, M.Si. 2. Kartika Sari, S.Si,
Lebih terperinciMODEL SELEKSI PADA ASURANSI JIWA DWIGUNA DENGAN UANG PERTANGGUNGAN MENINGKAT
MODEL SELEKSI PADA ASURANSI JIWA DWIGUNA DENGAN UANG PERTANGGUNGAN MENINGKAT Dila T. Julianty *, Johannes Kho 2, Aziskhan 2 Mahasiswa Program S Matematika 2 Dosen Jurusan Matematika Fakultas Matematika
Lebih terperinciAsuransi Jiwa
611.23.052 Bab 6: Statistika FMIPA Universitas Islam Indonesia 611.23.052 Bentuk-Bentuk Usaha kerjasama atau koperasi dari sejumlah orang yang sepakat memikul kesulitan keuangan bila terjadi musibah terhadap
Lebih terperinciPENENTUAN PREMI TAHUNAN PADA ASURANSI JOINT LIFE DENGAN MENGGUNAKAN ANUITAS REVERSIONARY
Jurnal Matematika UNAND Vol. 3 No. 4 Hal. 112 120 ISSN : 2303 2910 c Jurusan Matematika FMIPA UNAND PENENTUAN PREMI TAHUNAN PADA ASURANSI JOINT LIFE DENGAN MENGGUNAKAN ANUITAS REVERSIONARY IHSAN KAMAL
Lebih terperinciPENENTUAN PREMI TAHUNAN UNTUK POLIS ASURANSI JIWA BERSAMA LAST SURVIVOR
Jurnal Matematika UNAND Vol. 3 No. 2 Hal. 62 71 ISSN : 2303 2910 c Jurusan Matematika FMIPA UNAND PENENTUAN PREMI TAHUNAN UNTUK POLIS ASURANSI JIWA BERSAMA LAST SURVIVOR KHAIRANI Program Studi Matematika,
Lebih terperinciAsuransi Jiwa
Bab 3: dan Anuitas Atina Ahdika, S.Si, M.Si Statistika FMIPA Universitas Islam Indonesia Macam-macam 1. Tunggal ( Tidak Mendapat ) Misalkan P menyatakan pokok, yaitu besarnya pinjaman atau modal pertama.
Lebih terperinciAsuransi Jiwa
Bab 5: Asuransi Jiwa Atina Ahdika, S.Si, M.Si Statistika FMIPA Universitas Islam Indonesia Asuransi Jiwa Asuransi Jiwa Usaha kerjasama atau koperasi dari sejumlah orang yang sepakat memikul kesulitan keuangan
Lebih terperinciPENENTUAN PREMI ASURANSI JIWA SEUMUR HIDUP MENGGUNAKAN SUKU BUNGA VASICEK
PENENTUAN PREMI ASURANSI JIWA SEUMUR HIDUP MENGGUNAKAN SUKU BUNGA VASICEK SKRIPSI Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mencapai Gelar Sarjana Strata Satu pada Jurusan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Asuransi Pengertian asuransi (Undang-undang No. 2 Tahun 1992 tentang Usaha Perasuransian, pasal 1) adalah: Asuransi atau pertanggungan adalah perjanjian antara dua
Lebih terperinciPERSATUAN AKTUARIS INDONESIA
PERSATUAN AKTUARIS INDONESIA Komisi Penguji PERSATUAN AKTUARIS INDONESIA UJIAN PROFESI AKTUARIS MATA UJIAN : A60 Matematika Aktuaria TANGGAL : 25 Juni 204 JAM : 09.00-2.00 WIB LAMA UJIAN : 80 Menit SIFAT
Lebih terperinciBab 2. Tinjauan Pustaka. 2.1 Pendahuluan. 2.2 Bunga Majemuk
Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Pendahuluan Sebelum melakukan penganalisisan untuk pemodelan matematika aktuaria yang mengarah ke reversionary anuities maka kita perlu memperkaya diri dengan teoriteori pendukungnya
Lebih terperinciPREMI TUNGGAL BERSIH UNTUK KONTRAK ASURANSI JIWA SEUMUR HIDUP
Buletin Ilmiah Mat. Stat. dan Terapannya (Bimaster) Volume 03, No.1 (2014), hal 13-18. PREMI TUNGGAL BERSIH UNTUK KONTRAK ASURANSI JIWA SEUMUR HIDUP Winda Sri Wulandari, Neva Satyahadewi, Evy Sulistianingsih
Lebih terperinci: Premi Tunggal Bersih Asuransi Jiwa Seumur Hidup Unit Link. : 1. I Wayan Sumarjaya, S.Si, M.Stats. 2. Drs. I Nyoman Widana, M.
Judul : Premi Tunggal Bersih Asuransi Jiwa Seumur Hidup Unit Link dengan Garansi Minimum dan Nilai Cap Menggunakan Metode Point To Point Nama : Ni Luh Juliantari Pembimbing : 1. I Wayan Sumarjaya, S.Si,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Saat ini banyak masyarakat di Indonesia yang sudah menyadari pentingnya asuransi, meskipun jika dibandingkan dengan negara lain, Indonesia masih kalah jauh. Kebanyakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menjelaskan besarnya imbalan yang diperoleh pemilik modal, yang biasanya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bunga adalah suatu bentuk imbalan yang diberikan oleh peminjam modal kepada pemilik modal atas hilangnya kegunaan modal akibat kegiatan pinjammeminjam selama waktu tertentu
Lebih terperinciAsuransi Jiwa
Bab 8: Cadangan Statistika FMIPA Universitas Islam Indonesia Cadangan Jika seorang pria berusia 20 tahun, misalnya, ingin mengasuransikan dirinya seumur hidup dengan santunan Rp 1000, maka dia dapat membeli
Lebih terperinciBizaini, Dewi Sri Susanti, Yuni Yulida Program Studi Matematika Fakultas MIPA Universitas Lambung Mangkurat
ASURANSI JOINT LIFE SEUMUR HIDUP Bizaini, Dewi Sri Susanti, Yuni Yulida Program Studi Matematika Fakultas MIPA Universitas Lambung Mangkurat Email: smagazbize@yahoo.com ABSTRAK Salah satu jenis asuransi
Lebih terperinciMAKALAH AKUNTANSI MENENGAH 1 AKUNTANSI DAN NILAI WAKTU DARI UANG MAHASISWA IKOR FIK-UNIGRES. Mata Kuliah : Akuntansi Menengah 1
MAKALAH AKUNTANSI MENENGAH 1 AKUNTANSI DAN NILAI WAKTU DARI UANG MAHASISWA IKOR FIK-UNIGRES Mata Kuliah : Akuntansi Menengah 1 Dosen Pengampu : Ridor Dhi Di susun oleh : 1. KHUANUL FATONI (2016030006)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. untuk melindungi dirinya sendiri maupun keluarga dari kemungkinan kejadian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masyarakat saat ini semakin menyadari pentingnya mempersiapkan diri untuk melindungi dirinya sendiri maupun keluarga dari kemungkinan kejadian yang tidak pasti, baik
Lebih terperinciTUGAS AKHIR ARNI YUNITA
SIMULASI HUJAN HARIAN DI KOTA PEKANBARU MENGGUNAKAN RANTAI MARKOV ORDE TINGGI (ORDE 3) TUGAS AKHIR Diajukan sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sains pada Jurusan Matematika Oleh :
Lebih terperinciPENENTUAN PREMI UNTUK POLIS ASURANSI BERSAMA
Jurnal Matematika UNAND Vol. 3 No. 1 Hal. 115 122 ISSN : 2303 2910 c Jurusan Matematika FMIPA UNAND PENENTUAN PREMI UNTUK POLIS ASURANSI BERSAMA LUCKY EKA PUTRA Program Studi Matematika Fakultas Matematika
Lebih terperinciPERBANDINGAN NILAI TEBUS DAN CADANGAN PREMI PADA ASURANSI JIWA KONTINU. Jl. Prof. Soedarto, S.H, Semarang, 50275
PERBANDINGAN NILAI TEBUS DAN CADANGAN PREMI PADA ASURANSI JIWA KONTINU Asri Nurul Fajriani 1, Djuwandi 2, Yuciana Wilandari 3 1,2,3 Program Studi Matematika Jl. Prof. Soedarto, S.H, Semarang, 50275 ABSTRAK
Lebih terperinciANALISIS LAPORAN KEUANGAN PT XYZ SEBAGAI DASAR PERTIMBANGAN PEMBERIAN KREDIT MODAL KERJA DI PT BANK MANDIRI (PERSERO), TBK
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PT XYZ SEBAGAI DASAR PERTIMBANGAN PEMBERIAN KREDIT MODAL KERJA DI PT BANK MANDIRI (PERSERO), TBK SKRIPSI Nama : SESTRI RINGGANI N I M : 43110110153 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
Lebih terperinciPENENTUAN PREMI DAN CADANGAN MANFAAT PADA BEBERAPA JENIS ASURANSI JIWA DENGAN MEMPERHITUNGKAN BIAYA SITI RAHMATUL THAIBAH
PENENTUAN PREMI DAN CADANGAN MANFAAT PADA BEBERAPA JENIS ASURANSI JIWA DENGAN MEMPERHITUNGKAN BIAYA SITI RAHMATUL THAIBAH DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN
Lebih terperinciEKONOMI TEKNIK Bentuk Nilai Modal - Nilai Sekarang dan yang akan datang SEBRIAN MIRDEKLIS BESELLY PUTRA TEKNIK PENGAIRAN
EKONOMI TEKNIK Bentuk Nilai Modal - Nilai Sekarang dan yang akan datang SEBRIAN MIRDEKLIS BESELLY PUTRA TEKNIK PENGAIRAN Definisi Nilai waktu terhadap uang Nilai waktu terhadap uang adalah nilai uang dari
Lebih terperinciANALISA PERBANDINGAN CAPITAL LEASE DAN PINJAMAN BANK UNTUK MEMPEROLEH ASET. (Studi Kasus Pada PT. Dwimakmur Primatamas)
ANALISA PERBANDINGAN CAPITAL LEASE DAN PINJAMAN BANK UNTUK MEMPEROLEH ASET (Studi Kasus Pada PT. Dwimakmur Primatamas) SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA. yang bertujuan untuk mendapatkan dana pensiun. Menurut Undang-undang
BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Tabungan dan Asuransi Pensiun Tabungan dan asuransi pensiun merupakan tabungan jangka panjang yang bertujuan untuk mendapatkan dana pensiun. Menurut Undang-undang Nomor 11 Tahun
Lebih terperinciPERBANDINGAN ASURANSI DAN TABUNGAN PENDIDIKAN
PERBANDINGAN ASURANSI DAN TABUNGAN PENDIDIKAN Pricilla Natalia Budiman; Farah Kristiani Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains, Universitas Katolik Parahyangan Jln. Ciumbuleuit 94,
Lebih terperinciMODEL PENYUSUTAN MAJEMUK JUMLAH PESERTA ASURANSI PADA ASURANSI JIWA
Jurnal Matematika UNAND Vol. 2 No. 2 Hal. 99 17 ISSN : 233 291 c Jurusan Matematika FMIPA UNAND MODEL PENYUSUTAN MAJEMUK JUMLAH PESERTA ASURANSI PADA ASURANSI JIWA WILLIAM HUDA, DODI DEVIANTO, YUDIANTRI
Lebih terperinciBAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dalam skripsi ini, maka penulis menyimpulkan sebagai berikut: 1.
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dalam skripsi ini, maka penulis menyimpulkan sebagai berikut: 1. Pembiayaan KPR Muamalat ib dengan akad murabahah merupakan transaksi
Lebih terperinciPREMI ASURANSI KESEHATAN DALAM STATUS HIDUP GABUNGAN. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Riau Kampus Bina Widya Indonesia
PREMI ASURANSI KESEHATAN DALAM STATUS HIDUP GABUNGAN Putri Jumaniaty 1*, Hasriati 2, Musraini 2 1 Mahasiswa Program S1 Matematika 2 Dosen Jurusan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Lebih terperinciMENENTUKAN FORMULA PREMI TAHUNAN TIDAK KONSTAN PADA ASURANSI JOINT LIFE
E-Jurnal Matematika Vol. 4 (4), November 2015, pp. 152-157 ISSN: 2303-1751 MENENTUKAN FORMULA PREMI TAHUNAN TIDAK KONSTAN PADA ASURANSI JOINT LIFE I Gede Bagus Pasek Subadra 1, I Nyoman Widana 2, Desak
Lebih terperinciANALISIS KEBIJAKAN PROGRAM WORKSHOP DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN DI MAN KENDAL SKRIPSI
ANALISIS KEBIJAKAN PROGRAM WORKSHOP DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN DI MAN KENDAL SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Manajemen Pendidikan
Lebih terperinciPREMI ASURANSI JIWA LAST SURVIVOR DWIGUNA DENGAN MENGGUNAKAN ASUMSI CONSTANT FORCE
PREMI ASURANSI JIWA LAST SURVIVOR DWIGUNA DENGAN MENGGUNAKAN ASUMSI CONSTANT FORCE Dian Fauzia Rahmi 1, Hasriati 2, Aziskhan 2 1 Mahasiswa Program S1 Matematika 2 Dosen Jurusan Matematika Fakultas Matematika
Lebih terperinciTeori Ramsey pada Pewarnaan Graf Lengkap
Teori Ramsey pada Pewarnaan Graf Lengkap Muhammad Ardiansyah Firdaus J2A 006 032 Skripsi Diajukan sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Sains pada Program Studi Matematika PROGRAM STUDI MATEMATIKA
Lebih terperinciPREMI ASURANSI NAIK PADA STATUS HIDUP GABUNGAN Gita Anugrah 1*, Hasriati 2, Aziskhan 2
PREMI ASURANSI NAIK PADA STATUS HIDUP GABUNGAN Gita Anugrah 1*, Hasriati 2, Aziskhan 2 1 Mahasiswa Program S1 Matematika 2 Dosen Jurusan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Univeritas
Lebih terperinciPENENTUAN PREMI TAHUNAN KONSTAN DAN CADANGAN BENEFIT PADA ASURANSI JOINT LIFE BELLA YOSIA
PENENTUAN PREMI TAHUNAN KONSTAN DAN CADANGAN BENEFIT PADA ASURANSI JOINT LIFE BELLA YOSIA DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 206 PERNYATAAN
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Program dana pensiun merupakan bentuk balas jasa pemerintah terhadap
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Program Dana Pensiun Program dana pensiun merupakan bentuk balas jasa pemerintah terhadap pegawai yang telah bertahun-tahun mengabdikan dirinya kepada Negara. Di sisi lain,
Lebih terperinciPenerapan Metode Projected Unit Credit dan Entry Age Normal pada Asuransi Dana Pensiun (Studi Kasus : PT. Inhutani I Cabang Kabupaten Berau)
Penerapan Metode Projected Unit Credit dan Entry Age Normal pada Asuransi Dana Pensiun (Studi Kasus : PT. Inhutani I Cabang Kabupaten Berau) Application of Projected Unit Credit Method And The Entry Age
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS AUDIT INTERNAL PADA INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS AUDIT INTERNAL PADA INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Memperoleh
Lebih terperinciPENGHITUNGAN PREMI ASURANSI LONG TERM CARE UNTUK MODEL MULTI STATUS
PENGHITUNGAN PREMI ASURANSI LONG TERM CARE UNTUK MODEL MULTI STATUS (Studi Kasus: Produk Annuity as A Rider Benefit) SKRIPSI Oleh: Chrysmandini Pulung Gumauti 24010210130077 JURUSAN STATISTIKA FAKULTAS
Lebih terperinciANUITAS LAST SURVIVOR
Jurnal MIPA 39 (1) (2016): 70-77 Jurnal MIPA http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/jm ANUITAS LAST SURVIVOR UNTUK KASUS TIGA ORANG TERTANGGUNG D P Sari, Jazwinarti Jurusan Matematika, Universitas Negeri
Lebih terperinciINSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG
PENGARUH BAGI HASIL DAN KREDIT MACET TERHADAP PEMBIAYAAN MUDHARABAH DI BMT NU SEJAHTERA SEMARANG TAHUN 2011-2013 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi SyaratGuna Memperoleh Gelar Sarjana
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Untuk menghitung nilai cadangan asuransi secara umum, maka dibutuhkan
5 BAB II LANDASAN TEORI Untuk menghitung nilai cadangan asuransi secara umum, maka dibutuhkan beberapa teori dasar yang dapat menyederhanakan permasalahan dan mempermudah proses perhitungan dan analisis
Lebih terperinciCADANGAN PREMI TAHUNAN ASURANSI KESEHATAN MENGGUNAKAN DISTRIBUSI BURR. Hendri Arriko 1, Hasriati 2 ABSTRACT
CADANGAN PREMI TAHUNAN ASURANSI KESEHATAN MENGGUNAKAN DISTRIBUSI BURR Hendri Arriko 1, Hasriati 2 1 Mahasiswa Program Studi S1 Matematika 2 Dosen Jurusan Matematika Jurusan Matematika Fakultas Matematika
Lebih terperinciPERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PERUM PEGADAIAN DALAM PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP P[ERUM PEGADAIAN DALAM PERJANJIAN KREASI (KREDIT ANGSURAN FIDUSIA)
PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PERUM PEGADAIAN DALAM PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP P[ERUM PEGADAIAN DALAM PERJANJIAN KREASI (KREDIT ANGSURAN FIDUSIA) (Studi di Perum Pegadaian Cabang Widodaren) SKRIPSI Diajukan
Lebih terperinciANALISIS KOORDINASI PROTEKSI RELAI ARUS LEBIH PADA SISTEM DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK DI PT. PERTAMINA (PERSERO) REFINERY UNIT IV CILACAP TUGAS AKHIR
ANALISIS KOORDINASI PROTEKSI RELAI ARUS LEBIH PADA SISTEM DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK DI PT. PERTAMINA (PERSERO) REFINERY UNIT IV CILACAP TUGAS AKHIR Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan Untuk Mencapai Derajat
Lebih terperinciPENGARUH PENJUALAN DAN PIUTANG USAHA TERHADAP ARUS KAS OPERASIONAL PADA PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN
PENGARUH PENJUALAN DAN PIUTANG USAHA TERHADAP ARUS KAS OPERASIONAL PADA PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2009-2013 SKRIPSI Program Studi Akuntansi Nama : STEFFI
Lebih terperinciBAB III PENETAPAN HARGA PREMI PADA KONTRAK PARTISIPASI ASURANSI JIWA ENDOWMEN DENGAN OPSI SURRENDER
BAB III PENETAPAN HARGA PREMI PADA KONTRAK PARTISIPASI ASURANSI JIWA ENDOWMEN DENGAN OPSI SURRENDER Pada bab ini akan ditentukan harga premi pada polis partisipasi yang terdapat opsi surrender pada kontraknya.
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CURAH HUJAN DENGAN ANALISIS REGRESI BERGANDA TUGAS AKHIR
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CURAH HUJAN DENGAN ANALISIS REGRESI BERGANDA (Studi Kasus Data Curah Hujan di Badan Meteorologi dan Geofisika Yogyakarta) TUGAS AKHIR Disusun Oleh: Nama : Eusi Widiati No.
Lebih terperinciSeri Pendidikan Aktuaris Indonesia Donny C Lesmana
Seri Pendidikan Aktuaris Indonesia Donny C Lesmana Matematika Keuangan Elementer Matematika Keuangan Donny Citra Lesmana Departemen Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Pertanian
Lebih terperinciTUGAS AKHIR ANALISA METODE PERAMALAN PERMINTAAN KEBUTUHAN TELEVISI DI PT. LG ELECTRONICS INDONESIA
TUGAS AKHIR ANALISA METODE PERAMALAN PERMINTAAN KEBUTUHAN TELEVISI DI PT. LG ELECTRONICS INDONESIA Disusun dan Diajukan Guna Melengkapi Salah Satu Syarat Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu (S1)
Lebih terperinciMENINGKATKAN KECERDASAN KINESTETIK MELALUI PERMAINAN MENANGKAP BOLA MEMANTUL PADA ANAK KELOMPOK B TK ABA SAJEN I TAHUN AJARAN 2011/2012
MENINGKATKAN KECERDASAN KINESTETIK MELALUI PERMAINAN MENANGKAP BOLA MEMANTUL PADA ANAK KELOMPOK B TK ABA SAJEN I TAHUN AJARAN 2011/2012 SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat
Lebih terperinciANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BTPN SYARIAH SEBELUM DAN SESUDAH PEMISAHAN (SPIN OFF) SKRIPSI
ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BTPN SYARIAH SEBELUM DAN SESUDAH PEMISAHAN (SPIN OFF) SKRIPSI Disusun Untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata S.1 dalam Ilmu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pegawai atau karyawan adalah orang yang bekerja dengan menerima
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pegawai atau karyawan adalah orang yang bekerja dengan menerima upah atau imbalan dalam bentuk lain. Setiap pegawai memiliki batasan waktu usia untuk bekerja sesuai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Kita pasti sudah tidak asing lagi dengan asuransi. Dewasa ini, bisnis asuransi mulai berkembang dengan pesat di Indonesia. Tidak sedikit lagi orang yang berpikir
Lebih terperinciLAPORAN TUGAS AKHIR. Analisis Pemecahan Masalah Pada Materi Statistika Dengan Pendekatan Polya di MA Muhammadiyah 1 Malang TUGAS AKHIR
LAPORAN TUGAS AKHIR Topik Tugas Akhir: Penelitian Pendidikan Matematika Analisis Pemecahan Masalah Pada Materi Statistika Dengan Pendekatan Polya di MA Muhammadiyah 1 Malang TUGAS AKHIR Diajukan Kepada
Lebih terperinciPENENTUAN PREMI BULANAN ASURANSI KESEHATAN BERJANGKA PERAWATAN RUMAH SAKIT UNTUK PERORANGAN
Jurnal Matematika UNAND Vol. 5 No. 4 Hal. 30 35 ISSN : 2303 2910 c Jurusan Matematika FMIPA UNAND PENENTUAN PREMI BULANAN ASURANSI KESEHATAN BERJANGKA PERAWATAN RUMAH SAKIT UNTUK PERORANGAN EHA ESPINOZA
Lebih terperinciPENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR, ETIKA PROFESI DAN PENGALAMAN AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS
PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR, ETIKA PROFESI DAN PENGALAMAN AUDITOR TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar SARJANA EKONOMI PROGRAM
Lebih terperinciCADANGAN ASURANSI DWIGUNA LAST SURVIVOR DENGAN METODE PREMIUM SUFFICIENCY
CADANGAN ASURANSI DWIGUNA LAST SURVIVOR DENGAN METODE PREMIUM SUFFICIENCY Margaretta Tiolina Siregar 1 *, Hasriati 2, Aziskhan 2 1 Mahasiswa Program S1 Matematika 2 Dosen JurusanMatematika Fakultas Matematika
Lebih terperinciProsiding Matematika ISSN:
Prosiding Matematika ISSN: 2460-6464 Menentukan Nilai Premi Tunggal Bersih Asuransi Jiwa Seumur Hidup dengan Pembayaran Tertunda Menggunakan Mortality Table CSO 1941 dan Mortality Table CSO 1958 1 Fini
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Seiring dengan berkembangnya ilmu dan teknologi yang pesat pada abad ke-20 berdampak positif pada pembangunan di bidang ekonomi yang ditandai oleh munculnya
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORI. hasil percobaan yang berbeda dan masing-masing mempunyai. itu menyusun kejadian, maka probabilitas kejadian
BAB II KAJIAN TEORI A. Probabilitas Teorema 2.1 (Walpole, 1992) Probabilitas menunjukan suatu percobaan mempunyai hasil percobaan yang berbeda dan masing-masing mempunyai kemungkinan yang sama untuk terjadi,
Lebih terperinciPREMI TUNGGAL BERSIH ASURANSI JIWA BERJANGKA DENGAN FAKTOR PENEBUSAN
PROSIDING ISBN : 978 979 16353 9 4 PREMI TUNGGAL BERSIH ASURANSI JIWA BERJANGKA DENGAN FAKTOR PENEBUSAN T - 10 Endang Sri Kresnawati Jurusan Matematika FMIPA Universitas Sriwijaya endangsrikresnawati@yahoo.co.id
Lebih terperinciPREMI ASURANSI JIWA GABUNGAN BERJANGKA DENGAN ASUMSI GOMPERTZ
PREMI ASURANSI JIWA GABUNGAN BERJANGKA DENGAN ASUMSI GOMPERTZ Danu Aditya 1, Johannes Kho 2, T. P. Nababan 2 1 Mahasiswa Program Studi S1 Matematika 2 Dosen Jurusan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu
Lebih terperinciAHMAD MUZAMIL NIM A54B090016
PENGGUNAAN METODE TEAM ACCELERATED INSTRUCTION (TAI) UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA BAGI SISWA KELAS III SDN 2 BANDUNGAN JATINOM SEMESTER I TAHUN PELAJARAN 2012/2013
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. serta salam tak henti tercurah kepada Nabi Muhammad SAW yang telah
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan karunia-nya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini. Sholawat serta salam tak henti tercurah kepada Nabi
Lebih terperinciAsuransi Jiwa
Bab 2: Tabel Mortalitas dan Teorema Peluang pada Asuransi Jiwa Statistika FMIPA Universitas Islam Indonesia Tabel Mortalitas Tabel Mortalitas Tabel mortalitas merupakan tabel yang berisi peluang seseorang
Lebih terperinciASURANSI. a. Insured b. Insurer c. Accident d. Interest
Definisi Asuransi ASURANSI Menurut Pasal 246 KUHD Republik Indonesia: Asuransi atau pertanggungan adalah suatu perjanjian, dengan mana seorang penanggung mengikatkan diri pada tertanggung dengan menerima
Lebih terperinciASURANSI. Definisi Asuransi
Definisi Asuransi ASURANSI Menurut Pasal 246 KUHD Republik Indonesia: Asuransi atau pertanggungan adalah suatu perjanjian, dengan mana seorang penanggung mengikatkan diri pada tertanggung dengan menerima
Lebih terperinciPERHITUNGAN SUKU BUNGA EFEKTIF UNTUK PENENTUAN ALTERNATIF PEMBIAYAAN KENDARAAN MOTOR PADA LEASING DAN BANK DENGAN METODE INTERPOLASI LINIER
PERHITUNGAN SUKU BUNGA EFEKTIF UNTUK PENENTUAN ALTERNATIF PEMBIAYAAN KENDARAAN MOTOR PADA LEASING DAN BANK DENGAN METODE INTERPOLASI LINIER (Studi Kasus Harga Sepeda Motor Honda Beat Injeksi Terdaftar
Lebih terperinciSKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Oleh SRIYANI A 54B
UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS SISWA MEMAHAMI PERKALIAN DAN PEMBAGIAN PELAJARANMATEMATIKA DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING BAGI SISWA KELAS IV DI SDN 2 LEMAHIRENG, PEDAN TAHUN
Lebih terperinciPELAKSANAAN PROSEDUR PENGAJUAN KLAIM TERTANGGUNG MENINGGAL PADA PRODUK MITRA GURU DI AJB BUMIPUTERA 1912 KANTOR CABANG CELAKET MALANG TUGAS AKHIR
PELAKSANAAN PROSEDUR PENGAJUAN KLAIM TERTANGGUNG MENINGGAL PADA PRODUK MITRA GURU DI AJB BUMIPUTERA 1912 KANTOR CABANG CELAKET MALANG TUGAS AKHIR Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajat
Lebih terperinciUNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 1992 TENTANG USAHA PERASURANSIAN BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 1992 TENTANG USAHA PERASURANSIAN BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Undang-undang ini yang dimaksud dengan: 1. Asuransi atau Pertanggungan adalah perjanjian
Lebih terperinciPERNYATAAN. Jogjakarta, November Zamroni Faried. xiii
PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam Tugas Akhir ini tidak terdapat karya yang sebelumnya pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan
Lebih terperinciPENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KEDISIPLINAN GURU DALAM MENGAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X MAN WONOSOBO
PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KEDISIPLINAN GURU DALAM MENGAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X MAN WONOSOBO SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Tugas dan
Lebih terperinciPERHITUNGAN NILAI PREMI DAN TUNAI MANFAAT ASURANSI DENGAN BUNGA STOKASTIK MENGGUNAKAN MODEL VASICEK DAN CIR
PERHITUNGAN NILAI PREMI DAN TUNAI MANFAAT ASURANSI DENGAN BUNGA STOKASTIK MENGGUNAKAN MODEL VASICEK DAN CIR skripsi disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Sains Program Studi
Lebih terperinci