Peranan Sistem Informasi dalam Bisnis Saat Ini

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Peranan Sistem Informasi dalam Bisnis Saat Ini"

Transkripsi

1 Bagaimana sistem informasi meningkatkan/memperbaiki kegiatan operasional di Disney? Materi 1 Sistem Informasi dalam Bisnis Global Peranan Sistem Informasi dalam Bisnis Perspektif pada Sistem Informasi Pendekatan Kontemporer terhadap Sistem Informasi Elistia, SE, MM 1 Elistia, SE, MM 2 Peranan Sistem Informasi dalam Bisnis Saat Ini Peranan Sistem Informasi dalam Bisnis Saat Ini 1. Bagaimana Sistem Informasi Mengubah Bisnis? Melihat hasil dari pengeluaran setiap hari dengan mengamati bagaimana orang-orang menyelenggarakan kegiatan bisnis. Pada 2012 jumlah telepon tanpa kabel (contoh telepon genggam) lebih banyak daripada jumlah telepon konvensional yang terpasang. Smartphone, pesan singkat, surat elektronik surel (electronic mail ), dan konferensi online (pertemuan/konferensi yang melibatkan lebih dari 2 orang dalam satu waktu yang dilakukan dari jarak jauh), semua hal tersebut menjadi perangkat-perangkat penting bagi bisnis. Elistia, SE, MM 3 Elistia, SE, MM 4 1

2 2. Hal Baru Apa Saja Yang Terdapat Dalam Sistem Informasi? Sistem manajemen informasi dalam bisnis adalah perubahan di bidang teknologi informasi yang terus berlangsung, manajemen menggunakan teknologi yang berpengaruh dalam kesuksesan bisnis. Terdapat 3 perubahan yang saling berkaitan dalam bidang teknologi: (1) perkembangan platform digital mobile, (2) pertumbuhan organisasi bisnis yang membutuhkan "data besar", dan (3) pertumbuhan "cloud computin, di mana semakin banyaknya perangkat lunak pendukung bisnis yang hadir di internet. IPhone, ipad, BlackBerry, dan tablet Android serta smartphone bukanlah sekadar gadget atau gerai hiburan semata. Mereka mewakili perkembangan platform komputer berbasis perangkat yang berasal dari teknologi baru perangkat keras maupun perangkat lunak. Semakin banyak bisnis yang menggunakan komputer beralih dari perangkat komputer personal dan desktop ke perangkat mobile. Elistia, SE, MM 5 PERUBAHAN TEKNOLOGI Platform cloud computing berkembang sebagai inovasi utama di bidang bisnis. Data berkapasitas besar. Hal-hal Baru Apa Saja Yang Terdapat Dalam Sistem Informasi Manajemen (SIM) DAMPAKNYA BAGI BISNIS Sebuah perkumpulan komunikatif antar-komputer mulai menjadi hal yang biasa bagi komputer perusahaan-perusahaan. Aplikasiaplikasi bisnis utama dikirim secara online sebagai bagian layanan internet. (Software as a Service, disingkat SaaS). Dunia bisnis, mencari solusi secara mendalam mengenai besarnya volume data yang diperoleh dari traffic web, pesan surel, konten sosial-media, serta perangkat-perangkat keras lainnya (perangkat bersifat sensoris), yang membutuhkan perangkat pengolah data yang baru untuk menerima, menyimpan, dan menganalisis hal-hal tersebut. Perkembangan platform Perangkat mobile iphone dari Apple dan Android, mampu digital mobile menyaingi mengunduh ratusan ribu aplikasi guna mendukung layanan jasa komputer personal pertemuan jarak jauh yang menunjang Anda berkomunikasi (personal computer dengan kolega-kolega Anda. Tablet-tablet komputer kecil, PC) sebagai suatu sistem diantaranya ipad, Google Nexus, dan Kindle Fire, bersaing dengan bisnis. laptop konvensional sebagai platform bagi pelanggan dan perangkat komputasi bagi perusahaan. Elistia, SE, MM 6 MANAJEMEN PERUBAHAN Para manajer memanfaatkan program jejaring-sosial serta sistem kolaborasi secara online untuk meningkatkan fungsi koordinasi, kolaborasi, dan penyebaran informasi di dalam organisasi yang mereka pimpin. Aplikasi intelijen bisnis yang semakin cepat. Teknologi virtual meeting yang berkembang pesat. DAMPAKNYA BAGI BISNIS Google Apps, Google Sites, Layanan Microsoft Windows SharePoint, serta IBM Lotus Connection digunakan lebih dari 100 juta kalangan profesional bisnis di seluruh dunia untuk mendukung kegiatan blogging, manajemen proyek, online meeting, profil pribadi, penunjuk/referensi WebPage pada situs jejaring sosial, serta komunitas di dunia maya. Analisa data yang lebih akurat, penyajian data yang lebih interaktif, dan dapat diakses setiap saat (real-time) untuk meningkatkan kualitas pengambilan keputusan para manajer. Para manajer mengadopsi teknologi telepresence videoconferencing (kehadiran secara digital) dan konferensi/pertemuan jarak jauh untuk mengurangi waktu perjalanan, biaya, sekaligus meningkatkan kolaborasi dan kualitas pengambilan keputusan. Elistia, SE, MM 7 ORGANISASI PERUBAHAN DAMPAKNYA BAGI BISNIS Bisnis jejaring-sosial. Bisnis memanfaatkan jejaring sosial, seperti Facebook,Twitter, dan perangkat sosial perusahaan secara internal untuk meningkatkan kualitas interaksi dengan pegawaiî pelanggan maupun pemasok. Pegawai menggunakan blog,wikis, pesan melalui surel, dan layanan pesan untuk berinteraksi dalam dunia maya. Telework (bekerja dari jarak jauh) memperoleh tempat di dunia kerja. Internet,Laptop tanpa kabel, smartphone, dan komputer tablet memungkinkan pertumbuhan karyawan yang bekerja tanpa harus datang ke kantornya. 50% bisnis di Amerika Serikat mempunyai beberapa program kerja jarak jauh. Menciptakan nilai tambah bisnis. Sumber daya bisnis telah beralih dari produk menjadi solusi dan pengalaman, dari sumber-sumber internal menjadi jaringan pemasok dan kolaborasi dengan pelanggan. Rantai pasokan dan pengembangan produk telah berkembang menjadi lebih luas dan kolaboratif; interaksi dengan pelanggan membantu perusahaan dalam menentukan produk dan jasa baru. Elistia, SE, MM 8 2

3 1. Tujuan Bisnis Strategis dari Sistem Informasi Sistem informasi sangat penting dałam penyelenggaraan kegiatan bisnis sehari hari. Dalam hal pencapaian tujuan bisnis yang terus berkembang antara kemampuan perusahaan dałam menggunakan teknologi, dan kemampuan dałam mengimplementasikan strategi perusahaan, dengan pencapaian tujuan perusahaan. Menjadi produsen barang berkualitas tinggi atau produsen berbiaya rendah, mengembangkan produk baru, serta meningkatkan produktivitas karyawan, sering kali bergantung pada jenis dan kualitas sistem informasi yang tersedia dałam organisasi tersebut. Hampir tidak dapat dibayangkan kondisi seluruh sektor ekonomi tanpa adanya investasi secara khusus di bidang sistem informasi. Tidak akan pernah ada perusahaan-perusahaan e-commerce, seperti Amazon, ebay, Google, dan E*Trade. Begitupula industri, sepertijasa keuangan, asuransi, real estat, biro perjalanan, obatobatan, pendidikan tidak akan bisa beroperasi tanpa sistem informasi. Sama seperti perusahaan di sektor ritel, seperti Walmart, Sears, dan perusahaan manufaktur seperti General Motors dan General Electric memerlukan teknologi sistem informasi untuk bertahan dan memajukan perusahaannya. 6 tujuan bisnis strategis yang mendorong perusahaan bisnis di bidang sistem informasi, antara lain yaitu: 1. Kinerja Operasional yang Memuaskan 2. Produk, Layanan, dan Model Bisnis Baru 3. Keakraban dengan Pemasok dan Pelanggan 4. Peningkatan Kualitas Pengambilan Keputusan 5. Peningkatan Daya Saing, dan 6. Mempertahankan Eksistensinya Elistia, SE, MM 9 Elistia, SE, MM 10 Saling Ketergantungan antara Organisasi dengan Sistem Informasi Dalam sistem kontemporer, terdapat saling ketergantungan yang berkembang antara sistem informasi perusahaan dan kemampuan bisnis atas sistem informasi tersebut. Perubahan strategi, peraturan, dan proses bisnis membutuhkan perubahan yang meningkat dalam perangkat keras, perangkat lunak, database, dan telekomunikasi. Sering kali apa yang diinginkan organisasi bergantung pada apa yang dapat dilakukan sistem informasinya. 1. Keunggulan Operasional Perusahaan terus berusaha meningkatkan efisiensi kegiatan operasionalnya dengan tujuan meningkatkan keuntungan perusahaan. Teknologi dan sistem informasi adalah beberapa perangkat penting yang tersedia bagi manajer dalam mencapai efisiensi dan produktivitas dalam kegiatan operasional bisnisnya apalagi jika disertai dengan perubahan gaya manajemen dan penerapan bisnis di lingkungan organisasi. Contoh: Walmart, peritel terbesar di dunia membuktikan, perpaduan antara kekuatan sistem informasi dengan penerapan kebijakan organisasi yang brilian serta jajaran manajemen yang suportif mampu mewujudkan efisiensi kinerja operasional berkualitas dunia. 2. Produk, Layanan, dan Model Bisnis Baru Teknologi dan sistem informasi merupakan perangkat utama bagi perusahaan untuk menciptakan produk dan layanan baru, hal demikian juga berlaku bagi model bisnis yang masih baru. Model bisnis (business model) dapat diartikan sebagai cara perusahaan dalam memproduksi, mengirim, dan menjual produk ataupun jasa untuk memperoleh keuntungan. Elistia, SE, MM 11 Elistia, SE, MM 12 3

4 3. Hubungan Pelanggan dan Pemasok Ketika bisnis telah memahami dan melayani pelanggannya dengan baik, umumnya pelanggan tersebut akan kembali datang dan berbelanja lebih banyak. Hal ini akan meningkatkan pendapatan dan laba. Demikian juga dengan pemasok: semakin sering bisnis berhubungan dengan pemasoknya, semakin baik input vital yang dapat diberikan oleh pemasok tersebut. Hal ini akan menurunkan biaya. Contoh: 1. Hotel Mandarin Oriental di Manhattan dan hotel-hotel kelas atas lainnya memperlihatkan contoh dari penggunaan teknologi dan sistem informasi untuk mencapai kedekatan dengan pelanggan. 2. TAL Apparel Ltd di Hong Kong, sebuah perusahaan 'manufaktur yang memproduksi jenis pakaian yang dijual JCPenney di Amerika Serikat tanpa perlu melibatkan proses penggudangan dengan menjalankan operasi melalui model komputer. 4. Pengambilan Keputusan yang Semakin Baik Banyak pengelola bisnis melakukan kegiatan operasioanalnya menggunakan sumber informasi yang membinggungkan, tidak pernah memperoleh informasi yang tepat, pada waktu yang tepat untuk membuat keputusan yang tepat. Sebagai gantinya, para pengelola bisnis tersebut bergantung pada ramalan, perkiraan, atau lebih parah lagi keberuntungan. Hasilnya adalah produksi barang dan jasa yang terlalu berlebihan atau kekurangan, pengalokasian sumber daya yang tidak tepat sasaran, dan respons yang lamban. Hasil-hasil yang buruk ini meningkatkan biaya dan mengakibatkan hilangnya pelanggan. Contoh: 1. Verizon Corporation, salah satu perusahaan telekomunikasi terbesar di Amerika Serikat, menggunakan layar penampil berbasis web digital untuk menyajikan informasi terbaru dan terperinci mengenai keluhan pelanggan. Elistia, SE, MM Keunggulan Kompetitif Setelah perusahaan meraih satu atau lebih dari tujuan bisnis yang sebelumnya dibahas keunggulan operasional; produk, layanan, dan model bisnis baru; hubungan dengan pelanggan/pemasok; peningkatan kualitas pengambilan keputusan saat hal-hal tersebut ada, perusahaan dianggap telah mencapai keunggulan kompetitif. Melakukan sesuatu lebih baik dari pesaing, membayar lebih murah untuk produk lebih bagus, dan respons cepat dan terkini terhadap pelanggan dan pemasok, semuanya dapat meningkatkan penjualan dan laba yang tidak bisa diikuti oleh para pesaing. Apple Inc., Walmart, dan UPS yang akan dibahas lebih lanjut dalam bab ini, adalah pemimpin-pemimpin pangsa pasar industri, karena mereka tahu bagaimana cara menggunakan sistem informasi untuk mencapai tujuannya. 6. Kelangsungan Usaha Perusahaan berinvestasi dalam teknologi dan sistem informasi karena perusahaan memang membutuhkannya untuk melakukan bisnis. Kadang kebutuhan ini didorong oleh perubahan dalam industri. Sebagai contoh, setelah pada 1977, Citibank untuk pertama kalinya memperkenalkan anjungan tunai mandiri (ATM) di New York guna menarik pelanggan melalui pelayanan yang lebih baik, pesaingnya di desak untuk menyediakan ATM untuk tetap bisa bersaing dengan Citibank. Saat ini, semua bank di Amerika Serikat seluruhnya memiliki ATM di tiap wilayah mereka dan saling terhubung secara virtual dengan jaringan ATM nasional maupun international, seperti CIRRUS. Penyediaan ATM bagi nasabah adalah kebutuhan mendasar dalam mempertahankan eksistensi bisnis di dunia perbankan. Elistia, SE, MM 14 Perspektif Dalam Sistem Informasi Elistia, SE, MM 15 Perspektif dalam Sistem Informasi 1. Apa yang Dimaksud Dengan Sistem Informasi? Secara teknis sistem informasi (information system) dapat didefinisikan sebagai serangkaian komponen yang saling berhubungan yang mengumpulkan (atau mendapatkan), memproses, menyimpan, dan mendistribusikan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan pengawasan di dalam sebuah organisasi. Di samping untuk mendukung pengambilan keputusan, koordinasi, dan pengawasan, sistem informasi juga membantu para manajer dan karyawan dalam menganalisis masalah, menggambarkan hal-hal yang rumit, serta menciptakan produk baru. Sistem informasi berisi informasi-informasi penting mengenai orang, tempat/lokasi, dan halhal yang berkaitan dengan organisasi terkait atau lingkungan di sekitarnya. Informasi (information) dapat kita artikan sebagai data yang telah diolah menjadi bentuk yang memiliki arti dan fungsi bagi manusia. Sebaliknya, data (data) dapat diartikan sebagai sekumpulan fakta mentah yang mewakili kejadian-kejadian yang terjadi dalam suatu organisasi atau lingkungan fisiknya, sebelum diolah dan dibentuk ke dalam bentuk yang dapat dimengerti dan digunakan manusia. Elistia, SE, MM 16 4

5 Contoh: mengilustrasikan perbedaan antara informasi dengan data mungkin akan sangat membantu. Alat yang digunakan kasir di supermarket dapat memindai jutaan data tentang deskripsi produk, seperti kode batang (barcode). Data semacam ini dapat dikumpulkan dan dianalisis untuk menghasilkan informasi yang memiliki arti tertentu. Fungsi Sistem Informasi Dalam Sistem Informasi Terdapat 3 Kegiatan yang Diperlukan Dalam Perusahaan, yaitu: 1. Input Kegiatan mengumpulkan data dari dalam ataupun luar organisasi. 2. Pemrosesan (processing) Kegiatan mengubah data mentah tersebut ke dalam bentuk yang memiliki arti (informasi). Suatu sistem informasi berisi informasi mengenai suatu organisasi beserta lingkungan di sekelilingnya. Tiga kegiatan dan output menghasilkan informasi yang dibutuhkan perusahaan. Umpan balik adalah output yang berasal dari orang yang berkepentingan ataupun kegiatan dalam organisasi dengan tujuan mengevaluasi dan memperbaiki aktivitas input. Hal-hal yang ikut berperan dalam lingkungan organisasi seperti, pelanggan, pemasok, pesaingı pemegang saham, dan badan pembuat peraturan, turut berinteraksi dengan organisasi dan sistem informasi yang diterapkan 3. Output Kegiatan menyalurkan informasi yang telah diproses kepada pihak yang berkepentingan atau kepada kegiatan-kegiatan yang memerlukannya. Sistem informasi memerlukan umpan balik (feedback) dari anggota organisasi yang bersangkutan, dengan tujuan mengevaluasi ataupun memperbaiki tahapan input. Elistia, SE, MM 17 Elistia, SE, MM 18 Dimensi Sistem Informasi Untuk memahami sistem informasi secara menyeluruh, mengenai organisasi, manajemen, dan teknologi informasi beserta kemampuannya dalam menyediakan solusi bagi tantangan dan masalah yang terdapat pada lingkungan bisnis. Sistem Informasi Lebih dari Sekadar Komputer Penggunaan sistem informasi secara efektif, memerlukan pemahaman mengenai organisasi, manajemen, dan teknologi informasi yang membentuk sistem tersebut. Sebuah sistem informasi memberikan nilai bagi perusahaan sebagai solusi bagi manajemen dan organisasi dalam menjawabtantangan yang ditimbulkan oleh lingkungan. Elistia, SE, MM 19 SIM berhubungan dengan masalah-masalah perilaku, seperti masalah teknis dalam pengembangan, penggunaan, dan pengaruh dari penerapan sistem informasi oleh manajer dan karyawan di dalam perusahaan. Dimensi dalam sistem informasi meliputi organisasi, manajemen, dan teknologi informasi. 1. ORGANISASI Sistem informasi adalah bagian yang tak terpisahkan dari organisasi. Beberapa perusahaan, seperti perusahaan pembuat laporan kredit (jenis perusahaan jasa yang bergerak di bidang penyediaan informasi seputar penggunaan kartu kredit, jumlah utang, maupun hal-hal favorit pemegang kartu kredit) tidak akan bisa beroperasi tanpa sistem informasi. Unsur penting dalam organisasi adalah orang, struktur, proses bisnis, politik, dan budaya. Struktur yang terdiri atas tingkatan dan keahlian manajerial, profesional, dan karyawan teknis. yaitu; Manajemen senior (senior management) membuat keputusan strategi jangka panjang terkait produk dan jasa, sekaligus menjamin kinerja keuangan perusahaan berjalan dengan baik. Manajemen tingkat menengah (middle management) menjalankan program dan rencana dari manajemen senior. Manajemen operasional (operational management) bertanggung jawab mengawasi kegiatan operasional bisnis sehari-hari. Elistia, SE, MM 20 5

6 Tingkatan dalam Organisasi 1. Tenaga ahli (knowldge worker) seperti insinyur, ilmuwan, ataupun arsitek yang merancang produk atau jasa dan menciptakan pengetahuan baru bagi perusahaan. 2. Pekerja data (data worker) seperti sekretaris atau juru ketik membantu penjadwalan dan pengomunikasian pada setiap tingkatan perusahaan. 3. Pekerja produksi atau jasa (production or service worker) biasanya memproduksi produk dan menghasilkan jasa. Fungsi Manajemen Utama Fungsi bisnis (business function) utama, atau tugas khusus yang dilakukan oleh organisasi bisnis yang terdiri atas bagian penjualan dan pemasaran, bagian manufaktur dan produksi, keuangan dan akuntansi, serta sumber daya manusia. 2. MANAJEMEN Organisasi bisnis merupakan hierarki yang terdiri atas tiga tingkatan dasar: manajemen senior, manajemen tingkat menengah, dan manajemen operasional. Sistem informasi melayani ketiga tingkatan tersebut. llmuwandan pekerja ahli sering bekerja dengan manajemen tingkat menengah. Tugas manajemen adalah berusaha memahami berbagai situasi yang dihadapi perusahaam mengambil keputusan, dan merumuskan tindakan untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh organisasi. Para manager memersepsikan tantangan bisnis dalam lingkungannya; merancang strategi perusahaan untuk menjawab tantangan-tantangan tersebut; mengalokasikan sumber daya manusia dan finansial untuk mengoordinasikan pekerjaan dan mencapai sukses; dan harus belajar bertanggung jawab sebagai seorang pemimpin sistem informasi bagi organisasi bisnis di dunia nyata. Elistia, SE, MM 21 Elistia, SE, MM TEKNOLOGI INFORMASI Teknologi informasi adalah salah satu dari banyak perangkat yang digunakan manajer dalam mengantisipasi perubahan. Berikut macam-macam perangkat komputer, yaitu: Perangkat keras komputer (computer hardware) adalah perangkat fisik yang digunakan untuk kegiatan input, pemrosesan, dan output dalam sebuah sistem informasi. Perangkat keras tersebut terdiri atas berbagai bentuk dan ukuran; berbagai perangkat input, output, dan penyimpanan; serta perangkat telekomunikasi yang membuat komputer saling terhubung. Perangkat lunak komputer (computer software) terdiri atas serangkaian perintah terprogram dan terperinci yang digunakan untuk mengendalikan dan mengoordinasikan komponenkomponen di dalam sistem informasi. Berikut macam-macam teknologi komputer, yaitu: Teknologi pengelolaan data (data management technology) terdiri atas aplikasi perangkat lunak yang mengatur pengelolaan data pada media penyimpanan data. Teknologi telekomunikasi dan jaringan (networking and telecommunications technology), terdiri atas perangkat fisik dan perangkat lunak, membuat berbagai perangkat keras saling terhubung satu sama lain, serta melakukan pengiriman data dari satu tempat ke tempat lain. Dan dapat dihubungkan lewat teknologi jaringan, untuk mendistribusikan pesan suara, data, gambar, bunyi, ataupun video. Jaringan (networking) membuat dua atau lebih komputer saling terhubung untuk berbagi data maupun sumber-sumber, seperti printer. Berikut macam-macam jaringan komputer, yaitu: Internet (internet) adalah jaringan terbesar dan paling banyak digunakan di seluruh dunia yang menggunakan standar universal. Intranet (intranets) adalah teknologi jaringan internal perusahaan yang menggunakan teknologi internet dinamakan intranet. Ekstranet (extranets) adalah intranet yang diperluas guna memberikan wewenang kepada pengguna di luar organisasi dan teknologi ini untuk mengoordinasikan kegiatan bersama perusahaan lain, kerja sama perancangan, serta pekerjaan lintas organisasi kebutuhan bisnis dan keunggulan kompetitif. Elistia, SE, MM 23 Elistia, SE, MM 24 6

7 Ini Bukan Sekadar Teknologi : Sudut Pandang Bisni Atas Sistem Informasi Dari sudut pandang bisnis, sistem informasi merupakan instrumen penting dalam penciptaan nilai suatu organisasi. Sebagai contoh, sistem informasi untuk menganalisis data pengeluaran barang pada suatu supermarket mengenai produk apa saja yang perlu di sediakan dan dipromosikan oleh supermarket ritel. Data dan Infomasi Setiap organisasi bisnis memiliki rantai nilai informasi, begitu informasi awal diterima secara sistematis, kemudian diubah melalui serangkaian tahapan yang memberikan nilai tambah bagi informasi tersebut. RANTAI NILAI INFORMASI BISNIS Data mentah dari mesin kasir supermarket dapat diproses dan diorganisasikan untuk menghasilkan informasi yang berarti, seperti total unit penjualan deterjen atau total pendapatan penjualan dari deterjen untuk toko atau daerah penjualan tertentu. Elistia, SE, MM 25 Dari sudut pandang bisnis, sistem informasi merupakan bagian dari rangkaian aktivitas dalam memberikan nilai tambah dalam perolehan informasi, pengubahan informasi, dan pendistribusian informasi, yang digunakan manajer dalam meningkatkan kualitas pengambilan keputusan, memperbaiki kinerja organisasi, dan yang terpenting, meningkatkın keuntungan perusahaan. Elistia, SE, MM 26 Aset Komplementer: Modal Organisasi dan Model Bisnis yang Tepat Terdapat pada aset komplementer yaitu Serangkaian studi mengenai tingkat pengembalian atas investasi di bidang teknologi informasi dengan nilai-nilai yang mendukung, struktur, dan pola perilaku organisasi yang mampu menuai keuntungan dari penggunaan teknologi informasi yang baru. Sebagai contoh 1. Perusahaan rekaman menolak untuk mengubah model lama bisnis mereka ketimbang mengadopsi model pendistribusian baru berbasis online. Akibatnya, penjualan musik secara online, didominasi oleh perusahaan teknologi komputer bernama Apple Computer, bukan oleh perusahaan rekaman. 2. Perusahaan pembuat mobil memerlukan investasi komplementer tambahan di bidang pembangunan jalan layang, jalan raya, stasiun pengisian bahan bakar (SPBU), bengkel, dan susunan peraturan untuk menciptakan standar dan pengawasan terhadap pengemudi. Aset Komplementer Sosial, Manajemen, dan Organisasi yang Diperlukan Untuk Mengoptimalkan Tingkat Pengembaian Atas Investasi Teknologi Informasi Kunci aset komplementer dalam manajemen adalah dukungan yang kuat dari manajemen senior (seperti CEO, CIO, Direktur) terhadap perubahan, sistem insentif guna mengawasi dan memberikan penghargaan bagi inovasi yang dilakukan kerja sama karyawan, program pelatihan, dan budaya manajemen yang menghargai fleksibilitas dan pengetahuan. Elistia, SE, MM 27 Elistia, SE, MM 28 7

8 Pendekatan Kontemporer terhadap Sistem Informasi Pendekatan Kontemporer terhadap Sistem Informasi Studi sistem informasi merupakan suatu bidang sistem sosioteknis yang terbentuk dari berbagai macam ilmu. Bidang-bidang ilmu yang mengontribusikan permasalahan, isu, dan solusi bagi bidang ilmu sistem informasi. Secara umum bidang tersebut dapat ditinjau dari dua sudut yakni pendekatan secara teknis dan pendekatan secara perilaku. Elistia, SE, MM 29 Studi sistem informasi berhubungan erat dengan masalah dan wawasan Elistia, SE, MM yang disumbangkan oleh disiplin teknis dan perilaku Pendekatan Teknis Pendekatan secara teknis dalam memahami sistem informasi, menitikberatkan pada model matematis dengan teknologi fisik dan kemampuan utama sistemnya. Bidang ilmu yang berkontribusi bagi pendekatan secara teknis adalah ilmu komputer, ilmu manajemen, dan riset operasional. Ilmu komputer berfokus pada penciptaan teori-teori seputar kemampuan perhitungan, metode perhitungan, metode akses, dan penyimpanan data yang efisien. Ilmu manajemen berfokus pada pengembangan model pengambilan keputusan dan pengelolaan dalam penerapannya. Riset operasional berfokus pada teknis matematis untuk mengoptimalisasi parameter dalam suatu organisasi, seperti transportasi, pengendaliaan persediaan, dan biaya transaksi. 2. Pendekatan Perilaku Bagian penting dalam bidang ilmu sistem informasi berhubungan erat dengan masalah perilaku yang timbul sepanjang proses pengembangan sistem informasi dan pemeliharaan sistem informasi dalam jangka panjang. Sebagai contoh: 1. Seorang Sosiolog mempelajari sistem informasi dengan tujuan memahami bagaimana kelompok dan organisasi membentuk perkembangan sistem dan bagaimana sistem memengaruhi individu, kelompok, dan organisasi. 2. Seorang Psikolog mempelajari sistem informasi karena tertarik memahami bagaimana para pengambil keputusan memersepsikan dan menggunakan informasi. Ekonom mempelajari sistem informasi untuk memahami penciptaan produk-produk digital, dinamisasi di pasar digital, serta bagaimana sistem informasi terkini mengubah struktur pengendalian dan biaya di dalam suatu perusahaan. Pendekatan perilaku tidak mengabaikan aspek teknologi dalam memecahkan masalah-masalah perilaku. Namun, fokus dari pendekatan ini secara umum bukan memberi solusi secara teknis. Melainkan berfokus pada perubahan sikap, gaya manajemen, kebijakan perusahaan, dan perilaku terkait. Elistia, SE, MM 31 Elistia, SE, MM 32 8

9 3. Pendekatan Sistem Sosioteknis Mengenai sistem informasi manajemen (SIM) secara umum berfokus pada penggunaan sistem informasi berbasis komputer pada organisasi bisnis dan lembaga-lembaga pemerintah, SIM menggabungkan kinerja ilmu komputer, ilmu manajemen, dan riset operasional berorientasi praktik guna mengembangkan solusi secara sistemis untuk memecahkan masalah sekaligus mengelola sumber daya teknologi informasi. Dengan empat pemain utama diantaranya adalah: pemasok perangkat keras dan perangkat lunak; perusahaan bisnis yang melakukan investasi dengan tujuan memperoleh nilai dari teknologi; manager dan karyawan yang berusaha meraih nilai bisnis (beserta tujuan-tujuan lainnya); serta aspek hukum, sosial, dan budaya (yang memengaruhi lingkungan suatu perusahaan). Tugas Mahasiswa (Individu) PERSPEKTIF SOSIOTEKNIS TERHADAP SISTEM INFORMASI Berdasarkan perspektif sosioteknis, kinerja optimal suatu sistem dapat dicapai apabila aspek organisasi dan aspek teknologi dapatsaling menyesuaikan dan mendukung satu sama lain secara memuaskan. Elistia, SE, MM 33 Elistia, SE, MM 34 Tugas Mahasiswa (Individu) Elistia, SE, MM 35 9

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS BUDI LUHUR SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Oleh : Deni Mahdiana,S.Kom,MM,M.Kom deni.mahdiana@budiluhur.ac.id tugasdeni@gmail.com HP : 0853 1210 9090 PENILAIAN ABSEN 10 % TUGAS 20%

Lebih terperinci

Tantangan Manajemen. Teknologi. Informasi. Sistem. Informasi. Konsep-konsep Dasar

Tantangan Manajemen. Teknologi. Informasi. Sistem. Informasi. Konsep-konsep Dasar KONSEP KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS Teknologi informasi, termasuk sistem informasi berbasis internet, memainkan peranan penting dalam bisnis. Teknologi informasi dapat membantu segala jenis

Lebih terperinci

KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS

KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS KONSEP KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS Teknologi informasi, termasuk sistem informasi berbasis internet, memainkan peranan penting dalam bisnis. Teknologi informasi dapat membantu segala jenis

Lebih terperinci

BAB 2 DASAR SISTEM INFORMASI BISNIS

BAB 2 DASAR SISTEM INFORMASI BISNIS BAB 2 DASAR SISTEM INFORMASI BISNIS A. Konsep Dasar Sistem Informasi Bisnis 1. Teknologi Informasi Istilah TI (Teknologi Informasi) atau IT (Information Technology) yang populer saat perkembangan ini adalah

Lebih terperinci

BAB I SISTEM PENDUKUNG MANAJEMEN

BAB I SISTEM PENDUKUNG MANAJEMEN BAB I SISTEM PENDUKUNG MANAJEMEN A. Pengertian Sistem Informasi Satu sistem berbasis komputer yang menyediakan informasi bagi beberapa pemakai dengan kebutuhan yang serupa. Biasanya para pemakai tergabung

Lebih terperinci

Technologi Informasi Dan Sistem Informasi Manajemen

Technologi Informasi Dan Sistem Informasi Manajemen MODUL PERKULIAHAN Technologi Informasi Dan Sistem Informasi Manajemen Can IT contribute to competitive advantage? Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Ekonomi Dan Bisnis Magister Akuntansi

Lebih terperinci

Muhammad Bagir, S.E.,M.T.I. Sistem Informasi Bisnis

Muhammad Bagir, S.E.,M.T.I. Sistem Informasi Bisnis Muhammad Bagir, S.E.,M.T.I Sistem Informasi Bisnis 1 Outline Materi Konsep Dasar Sistem dan Informasi Pengertian Sistem Informasi Proses Bisnis Sistem Informasi Bisnis (e-bisnis) Jenis Sistem Informasi

Lebih terperinci

Introduction IS. Didi Supriyadi - Pertemuan ke-2 Sistem Informasi Manajemen ST3 Telkom

Introduction IS. Didi Supriyadi - Pertemuan ke-2 Sistem Informasi Manajemen ST3 Telkom Introduction IS Didi Supriyadi - Pertemuan ke-2 Sistem Informasi Manajemen ST3 Telkom Luruskan Niat Sistem Informasi? Apa yang membuat SI menjadi penting saat ini?? Pokok Bahasan Tujuan Pembelajaran Setelah

Lebih terperinci

SISTEM BISNIS ELEKTRONIK

SISTEM BISNIS ELEKTRONIK SISTEM BISNIS ELEKTRONIK Saat ini dunia perdagangan tidak lagi dibatasi dengan ruang dan waktu. Mobilitas manusia yang tinggi menuntut dunia perdagangan mampu menyediakan layanan jasa dan barang dengan

Lebih terperinci

I. SISTEM BISNIS ENTERPRISE

I. SISTEM BISNIS ENTERPRISE Manajemen & SIM 2 Bisnis Elektronik Hal. 1 SISTEM BISNIS ELEKTRONIK Definisi Bisnis Elektronik Saat ini dunia perdagangan tidak lagi dibatasi dengan ruang dan waktu. Mobilitas manusia yang tinggi menuntut

Lebih terperinci

Modul Sistem Informasi Bisnis

Modul Sistem Informasi Bisnis BAB I Sistem Informasi Bisnis Sistem Informasi dalam Kegiatan Bisnis Perubahan besar terjadi di pasar media. Lebih dari 35 juta orang membaca berita di Internet yang telah menyebabkan jumlah pembaca surat

Lebih terperinci

Materi 7 Mencapai Keunggulan Operasional dan Kedekatan dengan Pelanggan: Aplikasi Perusahaan

Materi 7 Mencapai Keunggulan Operasional dan Kedekatan dengan Pelanggan: Aplikasi Perusahaan Materi Pembelajarann Materi 7 Mencapai Keunggulan Operasional dan Kedekatan dengan Pelanggan: Aplikasi Perusahaan 7.1 Sistem Perusahaan 7.2 Sistem Manajemen Rantai Pasokan 7.3 Sistem Manajemen Hubungan

Lebih terperinci

DASAR SISTEM DALAM BISNIS

DASAR SISTEM DALAM BISNIS DASAR SISTEM DALAM BISNIS SISTEM INFORMASI Sistem adalah satu kesatuan komponen yang saling terhubung dengan batasan yang jelas bekerja bersama-sama untuk mencapai seperangkat tujuan (O Brien dan Marakas

Lebih terperinci

JURNAL 1 : POTENSI ADOPSI STRATEGI E-COMMERCE UNTUK DI LIBYA.

JURNAL 1 : POTENSI ADOPSI STRATEGI E-COMMERCE UNTUK DI LIBYA. Nama : Sapto N. Setiawan Jurusan : 42SIB JURNAL 1 : POTENSI ADOPSI STRATEGI E-COMMERCE UNTUK DI LIBYA. Penerapan electronic commerce (e-commerce) telah menjadikan hubungan bisnis yang sehat antara produsen

Lebih terperinci

14. ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY (Summary) Oleh: Gustiyan Taufik Mahardika P

14. ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY (Summary) Oleh: Gustiyan Taufik Mahardika P 14. ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY (Summary) Oleh: Gustiyan Taufik Mahardika P056111501.48 BAGIAN I. MENGELOLA TEKNOLOGI INFORMASI SI (Sistem Informasi) dan TI (Teknologi Informasi)

Lebih terperinci

Teknik Informatika S1

Teknik Informatika S1 Teknik Informatika S1 Sistem Informasi Disusun Oleh: Egia Rosi Subhiyakto, M.Kom, M.CS Teknik Informatika UDINUS egia@dsn.dinus.ac.id +6285740278021 SILABUS MATA KULIAH 1. Pendahuluan 2. Data dan Informasi

Lebih terperinci

Pengantar Sistem Informasi & e-bisnis. Defri Kurniawan

Pengantar Sistem Informasi & e-bisnis. Defri Kurniawan Pengantar Sistem Informasi & e-bisnis Defri Kurniawan Content: Konsep Dasar Sistem dan Informasi Pengertian Sistem Informasi Sistem Informasi Bisnis (-e-bisnis) Jenis Sistem Informasi Bisnis Konsep Dasar

Lebih terperinci

Dasar Dasar Intelijen Bisnis: Database dan Manajemen Informasi

Dasar Dasar Intelijen Bisnis: Database dan Manajemen Informasi Materi Pembelajarann Materi 6 Dasar Dasar Intelijen Bisnis: Database dan Manajemen Informasi 6.2 Pendekatan Database Untuk Pengelolaan Data 6.3 Memanfaatkan Database Untuk Meningkatkan Kinerja Bisnis dan

Lebih terperinci

BAB. 1.1 Sistem Informasi dan Bisnis Saat Ini

BAB. 1.1 Sistem Informasi dan Bisnis Saat Ini BAB 1 1.1 Sistem Informasi dan Bisnis Saat Ini Dahulu, peradaban manusia masih seputar berburu dan mencari buahbuahan atau umbi-umbian di hutan. Saat itu manusia lebih mementingkan cara untuk dapat bertahan

Lebih terperinci

Kasus Leverage Buyout (LBO) DELL MENJADI PERUSAHAAN PRIVAT

Kasus Leverage Buyout (LBO) DELL MENJADI PERUSAHAAN PRIVAT Kasus Leverage Buyout (LBO) DELL MENJADI PERUSAHAAN PRIVAT Dell, Inc. (NASDAQ: DELL), adalah sebuah perusahaan berbasis di Round Rock, Texas, Amerika Serikat, memproduksi dan memasarkan perangkat keras

Lebih terperinci

KOMPUTER MASYARAKAT KOMPUTER DI BIDANG BISNIS / EKONOMI

KOMPUTER MASYARAKAT KOMPUTER DI BIDANG BISNIS / EKONOMI KOMPUTER MASYARAKAT KOMPUTER DI BIDANG BISNIS / EKONOMI Disusun oleh: Agus Kurniawan 13111026 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMASTIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCU BUANAYOGYAKARTA 2016 Pendahuluan

Lebih terperinci

Virtual Office Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika. caca.e.supriana@unpas.ac.id

Virtual Office Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika. caca.e.supriana@unpas.ac.id Virtual Office Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika Universitas i Pasundan Caca E Supriana S Si MT Caca E. Supriana, S.Si., MT. caca.e.supriana@unpas.ac.id Kantor virtual 2 Kantor

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SISTEM INFORMASI, ORGANISASI DAN STRATEGI

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SISTEM INFORMASI, ORGANISASI DAN STRATEGI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS BUDI LUHUR SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SISTEM INFORMASI, ORGANISASI DAN STRATEGI 1 ORGANISASI DAN SISTEM INFORMASI Sistem Informasi dan Organisasi mempengaruhi satu sama lain.

Lebih terperinci

PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Makalah ini disusun sebagai tugas akhir mata kuliah Sisten Informasi Manajemen, serta menambah pengetahuan dan pengalaman dalam mengeksplorasi dan mengaplikasikan Sistem

Lebih terperinci

Faktor Keberhasilan untuk Keterlibatan Pengguna Akhir Office 365

Faktor Keberhasilan untuk Keterlibatan Pengguna Akhir Office 365 Faktor Keberhasilan untuk Keterlibatan Pengguna Akhir Office 365 Faktor keberhasilan penting yang mempengaruhi penerapan Office 365 serta cara agar berhasil menggunakannya dalam rollout Office 365 akan

Lebih terperinci

Sistem Informasi

Sistem Informasi Permasalahan Bisnis Manajemen Analisis tren pasar Mengawasi kualitas, efisiensi dan biaya Organisasi Perancangan kembali proses pemesanan dan produksi Teknologi Penggunaan aplikasi Oracle E-Business Suite

Lebih terperinci

Infrastruktur Teknologi Informasi

Infrastruktur Teknologi Informasi Infrastruktur Teknologi Informasi Content Definisi Infrastruktur TI Layanan-layanan Infrastruktur TI Evolusi Infrastruktur TI Komponen-komponen Infrastruktur Tren Platform Peranti Keras Dan Teknologi Baru

Lebih terperinci

TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI DAN PERUSAHAAN DIGITAL PERTEMUAN 5 NURUL GAYATRI 5C

TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI DAN PERUSAHAAN DIGITAL PERTEMUAN 5 NURUL GAYATRI 5C TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI DAN PERUSAHAAN DIGITAL PERTEMUAN 5 NURUL GAYATRI 5C A. INFRASTRUKTUR BARU TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK PERUSAHAANDIGITAL 1. Infrastruktur TI Infrastruktur TI didefinisikan sebagai

Lebih terperinci

Pertemuan 1 Sistem Informasi Manajemen

Pertemuan 1 Sistem Informasi Manajemen Pertemuan 1 Sistem Informasi Manajemen Marcello Singadji marcello.singadji@upj.ac.id Capaian Pembelajaran Mampu menjelaskan bagaimana penggunaan sistem informasi dalam transformasi bisnis Mampu menjelaskan

Lebih terperinci

TUGAS MAKALAH MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN SIM DALAM ORGANISASI

TUGAS MAKALAH MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN SIM DALAM ORGANISASI TUGAS MAKALAH MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KEBERHASILAN DAN KEGAGALAN SIM DALAM ORGANISASI DOSEN Dr. Ir. Arif Imam Suroso, M.Sc. ANGKATAN E-47 NONI NOER KAISAR

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN Latar Belakang

I. PENDAHULUAN Latar Belakang I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Globalisasi telah mendorong terciptanya persaingan yang sengit diantara para pelaku bisnis di setiap bidang. Kemampuan perusahaan dalam merespon perubahan secara cepat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. lingkungan bisnis. Perubahan lingkungan bisnis memaksa organisasi untuk

BAB I PENDAHULUAN. lingkungan bisnis. Perubahan lingkungan bisnis memaksa organisasi untuk BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Teknologi informasi telah berkembang dengan cepat dan mempengaruhi berbagai aspek dalam organisasi baik pemerintah maupun lingkungan bisnis. Perubahan lingkungan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan zaman yang sangat maju dengan cepat mengakibatkan adanya peningkatan globalisasi di bidang teknologi informasi, dimana informasi dapat diketahui secara

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi dibidang telekomunikasi sangat pesat. Pada awalnya telepon genggam hanya terbatas untuk komunikasi suara dan komunikasi transmisi data, antara

Lebih terperinci

Teknik Informatika S1

Teknik Informatika S1 Teknik Informatika S1 Sistem Informasi Disusun Oleh: Egia Rosi Subhiyakto, M.Kom, M.CS Teknik Informatika UDINUS egia@dsn.dinus.ac.id +6285740278021 SILABUS MATA KULIAH 1. Pendahuluan 2. Data dan Informasi

Lebih terperinci

Pengantar. Sekilas E-Bisnis. Fungsi E-Bisnis. Komponen-komponen E-Bisnis. Hubungan E-Bisnis dengan E-Commerce

Pengantar. Sekilas E-Bisnis. Fungsi E-Bisnis. Komponen-komponen E-Bisnis. Hubungan E-Bisnis dengan E-Commerce Pengantar Sekilas E-Bisnis E-bisnis menghubungkan semua karyawan, pelanggan, pemasok, dan stakeholders lainnya tanpa pandang wilayah geografis. E-bisnis pakai standar data elektronik umum dan otomatisasi

Lebih terperinci

RESUME BUKU MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM 10/e CHAPTER 14: ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY

RESUME BUKU MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM 10/e CHAPTER 14: ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY RESUME BUKU MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM 10/e CHAPTER 14: ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY TUGAS MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN TAKE HOME TEST NOMOR 4 CAHYO DWI SULISTIYO

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. semakin pesatnya globalisasi yang menjalar ke semua sektor kehidupan. Perubahan dalam

BAB I PENDAHULUAN. semakin pesatnya globalisasi yang menjalar ke semua sektor kehidupan. Perubahan dalam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutuhan dan keinginan konsumen selalu berubah dan berkembang sejalan dengan semakin pesatnya globalisasi yang menjalar ke semua sektor kehidupan. Perubahan dalam

Lebih terperinci

2.1. Proses Bisnis dan Sistem Informasi

2.1. Proses Bisnis dan Sistem Informasi Materi 2 Bisnis Elektronik (E-business) dan Kerja Sama Global Proses Bisnis dan Sistem Informasi Jenis-jenis Sistem Informasi Sistem-sistem Untuk Kolaborasi dan Bisnis Jejaring Sosial Fungsi Sistem Informasi

Lebih terperinci

Makalah Sistem Informasi Manajemen (SIM)

Makalah Sistem Informasi Manajemen (SIM) Makalah Sistem Informasi Manajemen (SIM) Mahfudz Ha-eR Semarang - PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perubahan lingkungan bisnis yang semakin tidak menentu dan situasi bisnis yang semakin kompetitif menimbulkan

Lebih terperinci

INFRASTRUKTUR E-BISNISE Pertemuan ke-4

INFRASTRUKTUR E-BISNISE Pertemuan ke-4 MKK-3161 E-BisnisE INFRASTRUKTUR E-BISNISE Pertemuan ke-4 Infrastruktur Dasar E-Bisnis Infrastruktur e-bisnis adalah arsitektur hardware, software, konten dan data yang digunakan untuk memberikan layanan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Aplikasi dengan model pemesanan secara online ini sebelumnya. sudah pernah dibuat dan digunakan, namun dengan media dan

BAB II LANDASAN TEORI. Aplikasi dengan model pemesanan secara online ini sebelumnya. sudah pernah dibuat dan digunakan, namun dengan media dan BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Aplikasi dengan model pemesanan secara online ini sebelumnya sudah pernah dibuat dan digunakan, namun dengan media dan program aplikasi yang berbeda-beda. Beberapa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Suatu media baru yang telah kita gunakan saat ini adalah media cyber yang

BAB I PENDAHULUAN. Suatu media baru yang telah kita gunakan saat ini adalah media cyber yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Suatu media baru yang telah kita gunakan saat ini adalah media cyber yang kita sebut dengan internet (International Network), internet saat ini sangat menujang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang sangat berkembang pesat di era globalisasi saat ini telah memberikan banyak manfaat dalam kemajuan diberbagai aspek sehingga setiap

Lebih terperinci

Modul ke: CHAPTER 5. IT Infrastructure and Emerging Technologies. Fakultas. Dr. Istianingsih. Ekonomi Dan Bisnis. Program Studi Magister Akuntansi

Modul ke: CHAPTER 5. IT Infrastructure and Emerging Technologies. Fakultas. Dr. Istianingsih. Ekonomi Dan Bisnis. Program Studi Magister Akuntansi Modul ke: CHAPTER 5 IT Infrastructure and Emerging Technologies Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Dr. Istianingsih Program Studi Magister Akuntansi DEFINISI INFRASTRUKTUR TI Infrastruktur teknologi informasi

Lebih terperinci

Saripudin. Introduction to Information Systems Chapter : 1, 2, 7, 8, 9, 10, /02/2009 Saripudin, Manajemen Pariwisata FEB UPI

Saripudin. Introduction to Information Systems Chapter : 1, 2, 7, 8, 9, 10, /02/2009 Saripudin, Manajemen Pariwisata FEB UPI Sistem Informasi Oleh : Saripudin Introduction to Information Systems Chapter : 1, 2, 7, 8, 9, 10, 11 http://highered.mcgraw-hill.com/sites/0072472642/ com/sites/0072472642/ 21/02/2009 Saripudin, Manajemen

Lebih terperinci

NAMA KELOMPOK : Milka Opiyanti Marhalim ( ) Mikail Cahyadi ( ) Edy Kurniawan ( ) Hendly Setiady ( )

NAMA KELOMPOK : Milka Opiyanti Marhalim ( ) Mikail Cahyadi ( ) Edy Kurniawan ( ) Hendly Setiady ( ) NAMA KELOMPOK : Milka Opiyanti Marhalim (200903028) Mikail Cahyadi (200703032) Edy Kurniawan (200903012) Hendly Setiady (200903110) Kori Iswanti (200903121) BAB I 1. Kapan komputer pribadi muncul untuk

Lebih terperinci

KONSEP SISTEM INFORMASI

KONSEP SISTEM INFORMASI CROSS FUNCTIONAL MANAGEMENTS Materi Bahasan Pertemuan 6 Konsep Dasar CRM Contoh Aliran Informasi CRM Konsep Dasar SCM Contoh Aliran Informasi SCM 1 CRM Customer Relationship Management Konsep Dasar CRM

Lebih terperinci

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) Mata Kuliah : Pemodelan Bobot Mata Kuliah : 3 Sks GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) Deskripsi Mata Kuliah : Unified Modelling Language; Use Case Diagram; Class Diagram dan Object Diagram; Activity

Lebih terperinci

RESUME BUKU MANAGEMENT INFORMATION SYSTEMS 10/E (O BRIEN/MARAKAS) CHAPTER 14: ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY

RESUME BUKU MANAGEMENT INFORMATION SYSTEMS 10/E (O BRIEN/MARAKAS) CHAPTER 14: ENTERPRISE AND GLOBAL MANAGEMENT OF INFORMATION TECHNOLOGY Tugas : Take Home Ujian Akhir Triwulan Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen Dosen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, M.Sc RESUME BUKU MANAGEMENT INFORMATION SYSTEMS 10/E (O BRIEN/MARAKAS) CHAPTER 14: ENTERPRISE

Lebih terperinci

Information Systems. Sistem Informasi untuk Keuntungan Kompetitif 16/10/2012 8:56

Information Systems. Sistem Informasi untuk Keuntungan Kompetitif 16/10/2012 8:56 Information Systems for Competitive Advantage Sistem Informasi untuk Keuntungan Kompetitif Tujuan Mengetahui model sistem umum (general system) perusahaan Memahami model lingkungan delapan elemen (eightelements

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. perubahan kultur kita sehari-hari. Dalam era yang disebut information age ini, media

BAB 1 PENDAHULUAN. perubahan kultur kita sehari-hari. Dalam era yang disebut information age ini, media BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi telekomunikasi dan komputer menyebabkan terjadinya perubahan kultur kita sehari-hari. Dalam era yang disebut information age ini, media elektronik

Lebih terperinci

Enterprise and Global Management of Information Technology (Summary)

Enterprise and Global Management of Information Technology (Summary) Enterprise and Global Management of Information Technology (Summary) Bagian 1. MENGELOLA TEKNOLOGI INFORMASI Salah satu komponen yang penting dalam menentukan keberhasilan suatu bisnis adalah Teknologi

Lebih terperinci

OPERASI DAN PRODUKTIVITAS

OPERASI DAN PRODUKTIVITAS OPERASI DAN PRODUKTIVITAS SEJARAH LAHIRNYA KONSEP MANAJEMEN OPERASIONAL Secara singkat, beberapa contoh sumbangan para pemikir yang antara lain adalah: Ely Whitney (1800) adalah ahli manajemen yang mempopulerkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Munculnya era globalisasi pada abad ke-21 ini menyebabkan dampak yang signifikan dalam kehidupan manusia. Terutama dalam hal perkembangan teknik komputer

Lebih terperinci

BAB IX ASPEK TEKNOLOGI INFORMASI SYAFRIZAL HELMI

BAB IX ASPEK TEKNOLOGI INFORMASI SYAFRIZAL HELMI BAB IX ASPEK TEKNOLOGI INFORMASI SYAFRIZAL HELMI Definisi teknologi informasi Menurut Haag dan Keen, teknologi informasi adalah seperangkat alat yang membantu anda bekerja dengan informasi dan melakukan

Lebih terperinci

ASPEK TEKNOLOGI INFORMASI

ASPEK TEKNOLOGI INFORMASI ASPEK TEKNOLOGI INFORMASI 1. Pengertian Teknologi Informasi Banyak istilah yang berhubungan dengan teknologi informasi karena banyaknya perubahan dan tidak adanya kesepakatan istilah yang digunakan. Beberapa

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Referensi : 1. Management Information Systems : A Managerial End User Perspective, James A. O'Brien 2. Management Information Systems, Raymond McLeod, Jr. Sistem Informasi dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. membuat dunia seolah tanpa batas dan berdampak juga dengan kegiatan. yang dibutuhkannya dan pemasar juga memiliki berbagai

BAB I PENDAHULUAN. membuat dunia seolah tanpa batas dan berdampak juga dengan kegiatan. yang dibutuhkannya dan pemasar juga memiliki berbagai BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi yang ditandai dengan hadirnya internet membuat dunia seolah tanpa batas dan berdampak juga dengan kegiatan pemasaran. Konsumen saat ini dapat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. manusia membutuhkan orang lain untuk berbagi dan berkomunikasi. Kebutuhan

BAB I PENDAHULUAN. manusia membutuhkan orang lain untuk berbagi dan berkomunikasi. Kebutuhan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan elemen terpenting dalam kehidupan manusia, terlebih lagi pada era globalisasi seperti sekarang ini. Sebagai makhluk sosial manusia membutuhkan

Lebih terperinci

UPS Berkompetisi Secara Global Menggunakan Teknologi Informasi

UPS Berkompetisi Secara Global Menggunakan Teknologi Informasi UPS Berkompetisi Secara Global Menggunakan Teknologi Informasi United Parcel Service (UPS) berdiri pada tahun 1907 di sebuah kantor ruang bawah tanah. Saat itu, Jim Casey dan Claude Ryan dua remaja dari

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI Pada bagian ini membahas tentang teori - teori yang digunakan sebagai landasan pada penelitian ini. 3.1 Sistem Informasi Data merupakan bahan baku yang akan di proses untuk menghasilkan

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERTEMUAN 2 SISTEM INFORMASI MANAJEMEN 25 BERSAING DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI DASAR- DASAR KEUNGGULAN STRATEGIS TI Strategis Teknologi tidak lagi merupakan pemikiran terakhir dalam membentuk

Lebih terperinci

Gambaran Umum Sistem Informasi dan Teknologi Informasi

Gambaran Umum Sistem Informasi dan Teknologi Informasi Gambaran Umum Sistem Informasi dan Teknologi Informasi 1 Apakah Sistem Informasi Itu? Sistem Informasi dapat dibedakan menjadi 2, sistem informasi manual dan sistem informasi berbasis komputer (CBIS) CBIS

Lebih terperinci

Kebutuhan Membangun SI Koorporasi (Budi Sutedjo, bab 3)

Kebutuhan Membangun SI Koorporasi (Budi Sutedjo, bab 3) Kebutuhan Membangun SI Koorporasi (Budi Sutedjo, bab 3) Transformasi Alat Bantu Menjadi Strategi Pada awalnya SI diposisikan sebagai alat bantu untuk mengintegrasikan data dan meningkatkan kualitas informasi

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI, ORGANISASI DAN STRATEGI

SISTEM INFORMASI, ORGANISASI DAN STRATEGI Modul ke: CHAPTER 3 SISTEM INFORMASI, ORGANISASI DAN STRATEGI Fakultas PASCA SARJANA Dr. Istianingsih Program Studi Magister Akuntansi TANTANGAN MANAJEMEN Kemampuan mempertahankan keuntungan kompetitif

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada zaman ini, perkembangan teknologi khususnya smartphone memang

BAB I PENDAHULUAN. Pada zaman ini, perkembangan teknologi khususnya smartphone memang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pada zaman ini, perkembangan teknologi khususnya smartphone memang terjadi dengan sangat pesat. Diakui atau tidak, berbagai teknologi baru dan kemampuan baru

Lebih terperinci

Perlunya Teknologi Informasi

Perlunya Teknologi Informasi Perlunya Teknologi Informasi Teknologi informasi diterapkan untuk pengelolaan informasi karena: Meningkatnya kompleksitas dari tugas manajemen Pengaruh ekonomi internasional Perlunya waktu tanggap yang

Lebih terperinci

Sistem Informasi Manajemen

Sistem Informasi Manajemen Sistem Informasi Manajemen MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM MENJALANKAN PERDAGANGAN ELEKTRONIK ( E-COMMERCE) KELOMPOK 2 1. Endar Pradesi 7141220013 2. Melani Tanjung 7142220023 3. Jimmi J. Sianturi

Lebih terperinci

PEMANFAAT TIK DI SEKTOR BISNIS

PEMANFAAT TIK DI SEKTOR BISNIS PEMANFAAT TIK DI SEKTOR BISNIS Firmansyah Agustian Firmansyah.agustian@gmail.com Abstrak Untuk lebih meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia, sudah waktunya para profesional Indonesia memanfaatkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Swalayan merupakan pasar modern yang menjual segala kebutuhan seharihari seperti bahan makanan, minuman dan barang kebutuhan lainnya secara ritel. Pasar swalayan di

Lebih terperinci

Pengantar Sistem Informasi

Pengantar Sistem Informasi Pengantar Sistem Informasi Pertemuan 1 Realitas Sistem Informasi Sejak permulaan peradaban, Orang bergantung pada sistem informasi untuk berkomunikasi antara satu dengan yang lain dengan menggunakan berbagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. merambah berbagai macam sektor industri. Salah satu penerapan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. merambah berbagai macam sektor industri. Salah satu penerapan teknologi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan teknologi informasi saat ini sudah semakin pesat dan merambah berbagai macam sektor industri. Salah satu penerapan teknologi informasi adalah

Lebih terperinci

Objek Pembelajaran. Objek Pembelajaran. Pertemuan 2 Klasifikasi Sistem Informasi

Objek Pembelajaran. Objek Pembelajaran. Pertemuan 2 Klasifikasi Sistem Informasi Objek Pembelajaran Klasifikasi Sistem Informasi (SI) SI Berdasarkan Level Organisasi Pertemuan 2 Klasifikasi Sistem Informasi Haryono Setiadi, M.Eng STMIK Sinar Nusantara Klasifikasi Menurut Arsitektur

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. pada perkembangan dari sistem informasi. E-commerce adalah salah satu

BAB 1 PENDAHULUAN. pada perkembangan dari sistem informasi. E-commerce adalah salah satu BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini, kebutuhan akan sistem informasi mulai dirasakan oleh berbagai kalangan masyarakat. Perkembangan teknologi juga berpengaruh besar pada perkembangan dari

Lebih terperinci

BAB 11 DISTRIBUSI. Jenis Saluran Pemasaran Online

BAB 11 DISTRIBUSI. Jenis Saluran Pemasaran Online BAB 11 DISTRIBUSI Sebuah saluran distribusi adalah sistem organisasi yang terlibat dalam proses pembuatan suatu produk atau layanan yang tersedia untuk comsumption atau digunakan? Dengan kata lain, saluran

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. yang paling besar di dunia. Menurut Wikipedia, negara Indonesia adalah negara

BAB 1 PENDAHULUAN. yang paling besar di dunia. Menurut Wikipedia, negara Indonesia adalah negara BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Negara Indonesia merupakan salah satu negara dengan tingkat jumlah penduduk yang paling besar di dunia. Menurut Wikipedia, negara Indonesia adalah negara berpenduduk

Lebih terperinci

Sistem Informasi Manajemen

Sistem Informasi Manajemen Sistem Informasi Manajemen 410102048 / 2 SKS Oleh : Tri Sagirani tris@stikom.edu Konsep Dasar Sistem Informasi Materi : Pengertian sistem informasi Konsep sistem informasi Komponen sistem informasi Aktivitas

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan Dunia kita membutuhkan konsumsi energi yang semakin meningkat untuk sumber daya ekonomi kita. Sumber dominan energi dunia berasal dari pasokan

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Nama Mata Kuliah : Pemodelan Kode Mata Kuliah : TI 015 Bobot Kredit : 3 SKS Semester Penempatan : III Kedudukan Mata Kuliah : Mata Kuliah Keilmuan dan Keterampilan Mata Kuliah

Lebih terperinci

MENINGKATKAN MUTU PENGAMBILAN KEPUTUSAN MANAJEMEN UNTUK PERUSAHAAN DIGITAL

MENINGKATKAN MUTU PENGAMBILAN KEPUTUSAN MANAJEMEN UNTUK PERUSAHAAN DIGITAL MENINGKATKAN MUTU PENGAMBILAN KEPUTUSAN MANAJEMEN UNTUK PERUSAHAAN DIGITAL PENDAHULUAN Salah satu kegiatan manajemen yang penting adalah memahami sistem sepenuhnya untuk mengambil keputusan-keputusan yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. suatu perusahaan harus memperhatikan faktor-faktor internal dan eksternal yang

BAB I PENDAHULUAN. suatu perusahaan harus memperhatikan faktor-faktor internal dan eksternal yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada era globalisasi saat ini, persaingan usaha semakin kompetitif dan kreatif. Untuk dapat bertahan dalam persaingan usaha yang ketat, pihak manajemen dalam

Lebih terperinci

KONSEP & MANAJEMEN TEKNOLOGI INFORMASI M-02

KONSEP & MANAJEMEN TEKNOLOGI INFORMASI M-02 KONSEP & MANAJEMEN TEKNOLOGI INFORMASI M-02 Tujuan Pembelajaran 2 Memahami definisi Teknologi Informasi & Sistem Informasi Menjelaskan tentang komponen dari sistem informasi berbasis komputer (CBIS) Membedakan

Lebih terperinci

BAB 2 BERSAING DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI DASAR-DASAR KEUNGGULAN STRATEGIS

BAB 2 BERSAING DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI DASAR-DASAR KEUNGGULAN STRATEGIS BAB 2 BERSAING DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI DASAR-DASAR KEUNGGULAN STRATEGIS TI Strategis Teknologi tidak lagi merupakan pemikiran terakhir dalam membentuk strategi bisnis, tetapi merupakan penyebab

Lebih terperinci

Lintang Yuniar Banowosari Pengantar Sistem Informasi IT / 2 SKS

Lintang Yuniar Banowosari  Pengantar Sistem Informasi IT / 2 SKS Lintang Yuniar Banowosari http://lintang.staff.gunadarma.ac.id Pengantar Sistem IT-013237 / 2 SKS Silabus: Materi Perkuliahan Gambaran Umum Sistem manajemen Komputer sebagai alat Bantu pada sistem informasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Kecenderungan nasabah untuk melihat sebuah bank sebagai financial supermarket

BAB 1 PENDAHULUAN. Kecenderungan nasabah untuk melihat sebuah bank sebagai financial supermarket BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan inovasi produk dan jasa perbankan dalam satu dekade terakhir ini memperlihatkan kemajuan yang sangat pesat. Produk dan jasa yang ditawarkan oleh

Lebih terperinci

Strategi Operasi untuk Barang & Jasa

Strategi Operasi untuk Barang & Jasa Strategi Operasi untuk Barang & Jasa Contoh : Perusahaan Haier Perusahaan dari China Membangun pabrik di California Selatan, Amerika Serikat --- Haier responsif terhadap kebutuhan pelanggan Haier secara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Pada bab pendahuluan ini dijelaskan mengenai latar belakang masalah, rumusan masalah, maksud dan tujuan dilakukan penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan. 1.1 Latar

Lebih terperinci

MEMPELAJARI SEJARAH E-COMMERCE

MEMPELAJARI SEJARAH E-COMMERCE MEMPELAJARI SEJARAH E-COMMERCE Abdul Rohim Kusuma Heri ochimrohim@rocketmail.com Abstrak Penerapan Electronic Commerce bermula diawal tahun 1970-an, dengan adanyaelectronic Found Transfer(EFT). Saat itu,

Lebih terperinci

Modul ke: CHAPTER 2. Sistem Informasi dalam Perusahaan. Fakultas PASCA SARJANA. Dr. Istianingsih. Program Studi Magister Akuntansi

Modul ke: CHAPTER 2. Sistem Informasi dalam Perusahaan. Fakultas PASCA SARJANA. Dr. Istianingsih. Program Studi Magister Akuntansi Modul ke: 02 Fakultas PASCA SARJANA CHAPTER 2 Sistem Informasi dalam Perusahaan Dr. Istianingsih Program Studi Magister Akuntansi Sistem Informasi dalam Perusahaan Jenis Sistem Utama dalam Organisasi Jenis

Lebih terperinci

12/Handaru Arya Pradana/Peranan TIK Dalam Bidang Bisnis/IT 1B D4 16/Khairunnisa/Peranan TIK Dalam Bidang Bisnis/IT 1B D4 23/Rizka Nurmila/Peranan TIK

12/Handaru Arya Pradana/Peranan TIK Dalam Bidang Bisnis/IT 1B D4 16/Khairunnisa/Peranan TIK Dalam Bidang Bisnis/IT 1B D4 23/Rizka Nurmila/Peranan TIK 12/Handaru Arya Pradana/Peranan TIK Dalam Bidang Bisnis/IT 1B D4 16/Khairunnisa/Peranan TIK Dalam Bidang Bisnis/IT 1B D4 23/Rizka Nurmila/Peranan TIK Dalam Bidang Bisnis/IT 1B D4 TEKNIK ELEKTRO PROGRAM

Lebih terperinci

Aplikasi Web. Jaringan Komputer. Hubungan antara dua komputer atau lebih yang ditujukan untuk berbagi informasi atau berbagi perangkat keras

Aplikasi Web. Jaringan Komputer. Hubungan antara dua komputer atau lebih yang ditujukan untuk berbagi informasi atau berbagi perangkat keras Aplikasi Web Jaringan Komputer Hubungan antara dua komputer atau lebih yang ditujukan untuk berbagi informasi atau berbagi perangkat keras 1 Jaringan Komputer Hubungan antara satu jaringan dengan jaringan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berpotensi muncul banyak nya usaha jasa baru.

BAB I PENDAHULUAN. berpotensi muncul banyak nya usaha jasa baru. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan usaha pada sektor jasa saat ini telah memperlihatkan kemajuan yang sangat pesat. Hal ini terjadi seiring dengan perkembangan teknologi, ilmu pengetahuan

Lebih terperinci

DASAR SISTEM INFORMASI BISNIS

DASAR SISTEM INFORMASI BISNIS DASAR SISTEM INFORMASI BISNIS Konsep dasar sistem informasi bisnis Teknologi informasi Istilah TI (Teknologi Informasi) atau IT (Information Technology) yang populer saat ini adalah bagian dari mata rantai

Lebih terperinci

Gambaran Umum Sistem Informasi dan Teknologi Informasi

Gambaran Umum Sistem Informasi dan Teknologi Informasi Gambaran Umum Sistem Informasi dan Teknologi Informasi N. Tri Suswanto Saptadi http://trisaptadi.uajm.ac.id NTS/PSI3/TI UAJM 1 Apakah Sistem Informasi Itu? (1 dari 4) Sistem Informasi dapat dibedakan menjadi

Lebih terperinci

Aplikasi Penjualan Komputer Online Berbasis Web Dengan Content Management System (CMS) Joomla TUGAS AKHIR

Aplikasi Penjualan Komputer Online Berbasis Web Dengan Content Management System (CMS) Joomla TUGAS AKHIR Aplikasi Penjualan Komputer Online Berbasis Web Dengan Content Management System (CMS) Joomla (Study kasus: Solo Komputer,Jurug, Surakarta) TUGAS AKHIR Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Kelulusan Untuk

Lebih terperinci

BAB 2 SISTEM INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITIF

BAB 2 SISTEM INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITIF BAB 2 SISTEM INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITIF 1 Perusahaan dan Lingkungannya Sistem fisik perusahaan adalah suatu sistem terbuka yang didalamnya menghubungkan dengan lingkungannya Perusahaan mengambil

Lebih terperinci

Konsep & Perencanaan Model Bisnis E-Commerce

Konsep & Perencanaan Model Bisnis E-Commerce Konsep & Perencanaan Model Bisnis E-Commerce Topik Definisi electronic commerce (EC) dan pengkategoriannya. Konsep dan struktur EC. Tipe-tipe transaksi melalui EC. Model-model bisnis EC. Manfaat EC bagi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dimasa sekarang Teknologi Informasi (TI) sangatlah berkembang dan menjadi peranan penting bagi seluruh lapisan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari dikarenakan semua

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini sedang maraknya perkembangan teknologi informasi di seluruh dunia dan telah menciptakan banyak inovasi dan keahlian baru disegala bidang informasi tersebut.

Lebih terperinci