OPERASI DAN PRODUKTIVITAS
|
|
- Harjanti Hartono
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 OPERASI DAN PRODUKTIVITAS
2 SEJARAH LAHIRNYA KONSEP MANAJEMEN OPERASIONAL Secara singkat, beberapa contoh sumbangan para pemikir yang antara lain adalah: Ely Whitney (1800) adalah ahli manajemen yang mempopulerkan konsep standardisasi dan pengendalian mutu dengan menghasilkan produk yang dapat dibongkar pasang untuk jenis produk senjata yang dapat dijual dengan harga tinggi. Frederick W. Taylor (1881) beliau dianggap sebagai bapak ilmu manajemen, yang memberikan kontribusi pada keyakinannya bahwa manajemen bisa menjadi lebih kuat dan agresif dengan cara memperbaiki metode kerja. Taylor dan mitra kerjanya, Henry L. Gantt serta Frank dan Lillian Gilberth termasuk yang pertama kali mencari cara yang sistematis dan terbaik untuk memproduksi. Henry Ford dan Charles Sorensen (1913) berhasil memadukan pengetahuan mereka akan komponen yang distandardisasi dengan lini produksi sehingga memberikan sumbangan penting tentang mail order. 2
3 PENGERTIAN MANAJEMEN OPERASI Kegiatan yang berhubungan dengan penciptaan barang dan jasa melalui adanya pengubahan input menjadi output
4 PRODUKSI / PRODUCTION Proses penciptaan barang dan jasa Contoh penciptaan barang : Pembuatan produk misalnya : kipas angin, TV,mesin cuci. Contoh penciptaan jasa : Proses yang terjadi di bank, rumah sakit,perusahaan penerbangan
5 Pengorganisasian Untuk Menghasilkan Barang dan Jasa 1. PEMASARAN Menerima pemesanan untuk barang dan jasa. (Tidak akan ada aktivitas jika tidak ada penjualan) 2. PRODUKSI / OPERASI Menghasilkan produk 3. KEUANGAN / AKUNTANSI Mengawasi sehat atau tidaknya perusahaan, membayar tagihan, berhubungan dengan keuangan
6 Mengapa Kita Mempelajari MO? 1. Mengetahui bagaimana orang mengorganisasikan diri mereka untuk mendapatkan perusahaan yang produktif 2. Mengetahui bagaimana barang dan jasa diproduksi 3. Memahami apa yang dikerjakan manajer operasi 4. Karena bagian ini merupakan bagian yang paling banyak mengeluarkan biaya dalam organisasi
7 Bank Komersil Operasi : Penjadwalan Kerja teller Kliring cek Pengumpulan uang Pemrosesan transaksi Perancangan atau tata letak fasilitas Operasi brankas Perawatan Keamanan Keuangan : Investasi Sekuritas Real estat Akuntansi Audit Pemasaran : Pinjaman : Komersil Industrial Finansial Personal Cicilan Departemen Kredit
8 Yang Dilakukan Manajer Operasi Manajer Operasi menerapkan proses manajemen pada pengambilan keputusan Proses manajemen : perencanaan, pengorganisasian,pengaturan karyawan, pengarahan dan pengendalian
9 10 Keputusan Manajemen Operasi 1. Desain produk dan jasa Bagaimana kita mendesain produk tersebut? 2. Manajemen mutu Siapa yang bertanggung jawab atas kualitas? 3. Desain proses dan kapasitas Proses apa yg dibutuhkan dan berapa kapasitas yg tersedia? 4. Lokasi Di mana sebaiknya menempatkan fasilitas? 5. Desain tata letak Bagaimana kita menyusun fasilitas
10 10 Keputusan Manajemen Operasi 6. Sumber daya manusia dan sistem kerja Bagaimana kita menyediakan lingkungan yg layak? 7. Manajemen rantai pasokan Siapa pemasok kita? 8. Persediaan, perencanaan kebutuhan bahan Kapan seharusnya kita memesan kembali? 9. Penjadwalan jangka pendek dan menengah Pekerjaan apa saja yg dapat dilakukan? 10. Perawatan Siapa yg bertanggung jawab atas perawatan dan kapan melaksanakan perawatan?
11 PRODUKTIVITAS Perbandingan antara output (barang dan jasa) dibagi dengan satu atau lebih input (tenaga kerja, modal, atau manajemen)
12 Pengukuran Produktivitas Pengukuran produktivitas ada 2 : 1. Produktivitas faktor tunggal : Produktivitas Output (satuan) Input (satuan) 2. Produktivitas multifaktor : Produktivitas Tenaga Kerja Output (satuan) Bahan Baku Energi Modal Dll
13 Contoh-1 : Perusahaan Modern (produsen peti apel yg dijual kepada petani) dapat memproduksi 240 peti dari 100 batang pohon dengan peralatan yang ada sekarang. Baru-baru ini, ia membeli 100 batang pohon per hari. Setiap batang membutuhkan 3 jam kerja. Ia dapat memperkerjakan pembeli profesional yang bisa membeli pohon dengan kualitas lebih baik dengan harga sama. Jika demikian, ia dapat meningkatkan produksinya hingga 260 peti per 100 batang dan jam kerjanya akan ber-tambah 8 jam per hari. Hitung produktivitasnya!
14 Penyelesaian Produktivitas tenaga kerja sekarang: 240 peti : (100 btg x 3 jam/btg) = 0,8 peti/jam kerja Produktivitas tenaga kerja dengan pembeli profesional : 260 peti : (100 btg X 3jam/btg + 8 jam) = 0,84 peti/jam kerja
15 Contoh-2 : Perusahaan Modern memutuskan untuk meninjau kembali produktivitasnya dari berbagai perspektif (produktivitas multifaktor) dgn mengacu pada Contoh-1. Untuk dapat melakukannya ia menetapkan pekerja, modal, energi, dan penggunaan bahan baku (dlm satuan dollar). Total jam kerja sekarang 300 per hari dan akan meningkat menjadi 308 jam per hari. Biaya modal dan energi adalah $350 dan $150 per hari. Biaya bahan adalah $1.000 untuk 100 batang per hari. Karena ia membayar ratarata $10 per jam. Hitung produktivitasnya!
16 Penyelesaian : a. Biaya dengan sistem sekarang : - Tenaga kerja : 300 = B-baku : 100btg/hari = Modal = Energi = Total = Produktivitas = (240 peti)/4.500 = 0,053
17 b. Biaya dengan pembeli profesional : - Tenaga kerja : 308 = B-baku : 100btg/hari = Modal = Energi = Total = Produktivitas = (260 peti)/4.580 = 0,057
18 Contoh perhitungan produktifitas Diketahui data-data sebagai berikut : Output yang dihasilkan = 600 unit/minggu Jumlah Pekerja 3 orang masing-masing bekerja selama 8 jam kerja perhari dan 5 hari per minggu. 600 Maka Produktifitas tenaga kerja = = 5 unit/jam 3 x 8 x 5 Jika upah pekerja sebesar Rp 5.000,- /jam Material yang diperlukan seharga Rp ,- Biaya overhead sebesar Rp ,- Output tersebut dapat dijual dengan harga Rp ,-/unit 600 x Rp Multifaktor produktifitas = = 3 (3 x 8 x 5 x Rp 5000)+Rp Rp
19 Kegiatan Operasi dalam Sektor Jasa Jasa (service) adalah aktivitas yang biasanya menghasilkan produk tidak nyata (misalnya: pendidikan, hiburan, penginapan, keuangan, dan layanan kesehatan). Perbedaan antara produk dan jasa : 1. Jasa biasanya tidak nyata, sedangkan produk sifatnya nyata.
20 2. Dalam jasa, terjadi interaksi yang tinggi dg pelanggan, sehingga jasa sulit untuk distandarisasi, diotomatisasi, dan dibuat seefisien mungkin sesuai dengan keinginan kita karena interaksi pelanggan membutuhkan kekhasan. Pada kenyataannya, dalam banyak kasus, kekhasan inilah yang bersedia dibayar oleh pelanggan. 3. Jasa mempunyai definisi produk yang tidak konsisten.
21 Pada dunia nyata, hampir semua jasa merupakan paduan antara jasa dan barang nyata. Sama halnya, hampir seluruh penjualan barang menyertakan atau membutuhkan jasa. Contohnya : banyak produk mempunyai komponen jasa keuangan dan transportasi (contoh : penjualan mobil). Banyak juga jasa pelatihan purnajual dan perawatan (contoh : mesin potokopi dan mesin-mesin kantor).
22 Contoh Sistem Produktif Operasional Input Output Bank Teller, staff, komputer, fasilitas, Jasa keuangan (kredit, deposito, enerji tabungan dll) Restoran Koki, pelayan, bahan masakan, Makanan, Hiburan, suasana fasilitas, enerji Rumah Sakit Dokter, perawat, staff, peralatan Jasa kesahatan, pasien sehat medis, obat, enerji, fasilitas Universitas Dosen, peralatan, fasilitas, Alumni, riset, pengabdian masyarakat pengetahuan, enerji Pabrik Tenaga kerja, peralatan, material, Produk akhir enerji Penerbangan Pesawat, pilot, staff, Transportasi udara antar lokasi Sumber : Schroeder (1993;15) 22
23 VARIABEL PRODUKTIFITAS 1) Tenaga Kerja (Labor) yang berari kuantitas dan kualitas tenaga kerja yang dipekerjakan di organisasi tersebut. Peningkatan kemampuan tenaga kerja dapat dilakukan dengan melalui pendidikan, perbaikan fasilitas kerja (transportasi, sanitasi), ketersediaan tenaga kerja yang memadai. 2) Modal (Capital) yang digunakan oleh organisasi untuk membiayai kegiatan operasionalnya, yang mana sangat dipengaruhi oleh inflasi dan pajak yang berlaku. 3) Manajemen (Management) yang bertanggung jawab untuk memastikan pengelolaan semua sumber daya yang digunakan perusahaan secara efektif dan efisien 23
24 Upaya Untuk Peningkatan Produktivitas Semakin spesifik jasa yang diberikan akan semakin sulit mencapai peningkatan produktifitas, akan tetapi kesulitan peningkatan produktifitas dibarengi dengan berbagai upaya perbaikan yang telah dilakukan diantaranya dengan penggunaan fasilitas yang lebih memadai atau canggih juga keahlian personil yang lebih trampil maupun cara pengelolaan yang lebih professional. contohnya : di Supermarket telah disediakan mesin untuk mengecek harga. di Bank disediakan fasilitas ATM, phone banking, internet banking di Rumah Sakit peralatan kesehatan banyak yang komputerisasi, kegiatan administrasi lazim menggunakan computer. di Restoran menyediakan drive thrue untuk layanan cepat, Operasional selama 24 jam di berbagai bidang jasa dsb. 24
25 Tantangan Pada Tanggungjawab Sosial Fungsi Manajer Operasi pada sistem mengharuskan mereka menghadapi perubahan dan tantangan yang terus menerus. Datang dari fihak yang terkait seperti pelanggan, pemilik, penyandang dana dan pekerja. Perubahan tersebut mengandung konsekuensi logis bahwa manajemen operasional yang dilakukan oleh manajernya harus bertanggung jawab terhadap kondisi sosial yang terjadi dengan menciptakan lingkungan kerja yang aman dan nyaman, dan menjaga tingkah laku yang berakhlak
26
Apa Yg dimaksud dengan Manajemen Operasi?
MATERI 1 Apa Yg dimaksud dengan Manajemen Operasi? Produksi Manajemen Operasi Untuk membuat barang dan jasa, seluruh organisasi melakukan tiga fungsi : 1. Pemasaran, 2. Produksi/Operasi, 3. Keuangan/akuntansi,
Lebih terperinciBAB I. OPERASI DAN PRODUKTIVITAS
NAMA : MARIYATUL QIBTIYAH TUGAS : 1 NIM : 14230109 TANGGAL : 13/02/2016 BAB I. OPERASI DAN PRODUKTIVITAS A. Pengorganisasian untuk Menghasilkan Barang dan Jasa Definisi Manajemen Operasional Manajemen
Lebih terperinciMANAJEMEN OPERASI DAN PRODUKTIVITAS
MANAJEMEN OPERASI DAN PRODUKTIVITAS EKA MUSTAVIDA RATNASARI 14310098 EVA DAMAYANTI A.C.S 14310180 BULANDARI FITRI SUSANTI 14310563 MUHAMAD LUKMAN 14310108 TOMY AGUS S 14310167 BUDI SUHERMANTO 14310164
Lebih terperinciOPERASI DAN PRODUKTIFITAS
OPERASI DAN PRODUKTIFITAS Manajemen Operasional (MO) merupakan suatu ilmu yang dapat diterapkan pada berbagai jenis bidang usaha seperti rumah sakit, perguruan tinggi, pabrik garmen, dan lain-lain, mengapa
Lebih terperinciManajemen Operasional
Manajemen Operasional Modul ke: Ruang Lingkup Manajemen Operasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Dinar Nur Affini, SE., MM. Program Studi Manajemen www.mercubuana.ac.id Manajemen Operasi Manajemen Operasi Serangkaian
Lebih terperinciEMA302 Manajemen Operasional
EMA302 - Manajemen Operasional 1 OPERASI DAN PRODUKTIVITAS Materi #2 EMA302 Manajemen Operasional Pengambilan Keputusan Operasi 2 Merupakan elemen penting dalam MO, karena semua pimpinan produksi/operasi
Lebih terperinciMANAJEMEN OPERASI. Operasi dan Produktivitas
MANAJEMEN OPERASI Operasi dan Produktivitas Apa yang dimaksud dengan manajemen operasi Produksi adalah proses penciptaan barang dan jasa Manajemen Operasi adalah serangkaian aktivitas yang menghasilkan
Lebih terperinciOPERASI DAN PRODUKTIVITAS
EMA302 - Manajemen Operasional 1 OPERASI DAN PRODUKTIVITAS Materi #2 EMA302 Manajemen Operasional Pengambilan Keputusan Operasi 2 Merupakan elemen penting dalam MO, karena semua pimpinan produksi/operasi
Lebih terperinciMANAJEMEN OPERASIONAL MINGGU KEDUA BY. MUHAMMAD WADUD, SE., M.SI. FAKULTAS EKONOMI UNIV. IGM
MANAJEMEN OPERASIONAL MINGGU KEDUA BY. MUHAMMAD WADUD, SE., M.SI. FAKULTAS EKONOMI UNIV. IGM 1 POKOK BAHASAN DEFINISI MANAJEMEN OPERASI PERBEDAAN ANTARA BARANG DAN JASA PERBEDAAN ANTARA PRODUKSI DAN PRODUKTIFITAS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. investasi, akan mempengaruhi perekonomian Indonesia dimana akan semakin terbuka
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Di era globalisasi ini dengan semakin berkembangnya dunia perdagangan dan investasi, akan mempengaruhi perekonomian Indonesia dimana akan semakin terbuka
Lebih terperinciManajemen Operasi Internasional
Manajemen Operasi Internasional Dhiani Dyahjatmayanti, S.TP., M.B.A. STTKD Yogyakarta Jl.Parangtritis Km.4,5 Yogyakarta, http://www.sttkd.ac.id - info@sttkd.ac.id, sttkdyogyakarta@yahoo.com Apa saja yang
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PADA PERUSAHAAN
SISTEM INFORMASI PADA PERUSAHAAN Level Sistem Informasi pada Perusahaan Sistem dalam suatu perusahaan terbagi menjadi empat level, yaitu: Operasional ( Operational-level Systems ) Pengetahuan ( Knowledge-level
Lebih terperinciBAB VI MANAJEMEN OPERASI
BAB VI MANAJEMEN OPERASI Menggambarkan begitu pentingnya manajemen produksi dan operasi bagi perusahaan Mengidentifikasi faktor-faktor yang terkait dalam pemilihan lokasi perusahaan Menguraikan tugas utama
Lebih terperinciSEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI RIAU (STIE RIAU)
Email: amin.manik@yahoo.com 085365669979 SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI RIAU (STIE RIAU) Kontrak Perkuliahan Toleransi keterlambatan 15 menit Kuliah Sopan : Tidak bersandal dan berkaos oblong Busana yang
Lebih terperinciBab I PENDAHULUAN. Tujuan Pembelajaran:
Bab I PENDAHULUAN Tujuan Pembelajaran: 1. Mendeskripsikan lingkungan operasi global 2. Menjelaskan pengertian Misi dan Strategi Operasi 3. Menjelaskan pilihan strategi operasi global PENGERTIAN PRODUKSI
Lebih terperinciUnit yang diproduksi Biaya bahan baku total ( Rp) Per unit ( Rp )
KONSEP DAN KLASIFIKASI BIAYA KLASIFIKASI BERDASARKAN TINGKAH LAKU BIAYA BIAYA VARIABEL adalah biaya yang bervariasi langsung (proporsional) dengan kuantitas (volume) produksi (penjualan) apabila kuantitas
Lebih terperinciPembagian Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Jabatan di. PT. Intan Suar Kartika. 1. Menentukan visi dan misi perusahaan
L-1 Lampiran 1 Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Jabatan di PT. Intan Suar Kartika Di bawah ini diuraikan masing-masing pembagian tugas dan tanggung jawab tiap jabatan yaitu sebagi berikut:
Lebih terperinciBAB XIII MANAJEMEN OPERASI/PRODUKSI. PAB -Manajemen Operasi dan Persediaan. M.Judi Mukzam
BAB XIII MANAJEMEN OPERASI/PRODUKSI Persediaan. M.Judi Mukzam TIU Menggambarkan begitu pentingnya manajemen produksi dan operasi bagi perusahaan Mengidentifikasi faktor-faktor yang terkait dalam pemilihan
Lebih terperinciObjek Pembelajaran. Objek Pembelajaran. Pertemuan 2 Klasifikasi Sistem Informasi
Objek Pembelajaran Klasifikasi Sistem Informasi (SI) SI Berdasarkan Level Organisasi Pertemuan 2 Klasifikasi Sistem Informasi Haryono Setiadi, M.Eng STMIK Sinar Nusantara Klasifikasi Menurut Arsitektur
Lebih terperinciRuang Lingkup Manajemen Operasional
Modul ke: 01Fakultas EKONOMI DAN BISNIS Program Studi Manajemen S-1 Ruang Lingkup Manajemen Operasional Setiap perusahaan baik yang bergerak di bidang manufaktur maupun jasa selalu melaksanakan kegiatan
Lebih terperinciOVERVIEW OPERATIONS MANAGEMENT
SEBUAH PENGANTAR MANAJEMEN OPERASI (MO) OVERVIEW OPERATIONS MANAGEMENT Apa yang dimaksud dengan MO PRODUKSI adalah proses penciptaan barang dan jasa MANAJEMEN OPERASI adalah kegiatan yang berhubungan dengan
Lebih terperinciDimanakah Akuntansi? Pengertian Akuntansi Akuntansi Sebagai Bahasa Bisnis Persamaan Dasar Akuntansi Matematika Akuntansi? Perusahaan PABU Mengapa
Dimanakah Akuntansi? Pengertian Akuntansi Akuntansi Sebagai Bahasa Bisnis Persamaan Dasar Akuntansi Matematika Akuntansi? Perusahaan PABU Mengapa PABU penting? Apa Saja Profesi Akuntansi? 2 ATM (anjungan
Lebih terperinciPENGANTAR ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM KERJA. Dosen Pengampu : Amalia, S.T., M.T.
PENGANTAR ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM KERJA Dosen Pengampu : Amalia, S.T., M.T. Tujuan Pembelajaran Mahasiswa menjelaskan konsep dan tujuan methods engineering Capaian Pembelajaran Pada akhir semester
Lebih terperinci==========================================
Isi dapat dicopy dengan mencantumkan nama penulis. By Tatag Lindu Bhakti, S.T., M.Eng. Silakan kunjungi website saya di www.tatag.net ========================================== Penjelasan 10 critical success
Lebih terperinciKeuntungan. Biaya per unit yang dibutuhkan rendah
Manajemen Industri Proses Industri proses = industri gas, kimia, makanan, karet, tepung semen dan cat. Operasi industri terotomatisasi dengan alat kontrol (elektronik dan komputer). Karakteristik = input
Lebih terperinciSTRATEGI PROSES YULIATI, SE,MM
STRATEGI PROSES YULIATI, SE,MM PENGERTIAN Strategi proses atau strategi transformasi adalah sebuah pendekatan organisasi untuk mengubah sumberdaya menjadi barang dan jasa. Tujuan strategi proses : menemukan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka 2.1.1 Manajemen Operasi Menurut Heinzer dan Render (2011;4), manajemen operasi adalah serangkaian aktivitas yang menghasilkan nilai dalam bentuk barang dan
Lebih terperinciAnalisis Dukungan Fungsi Produksi dalam Pencapaian Tujuan Perusahaan. No. Kategori Pertanyaan Y T. tujuan-tujuan jangka pendek?
Nama : Bagian : A. Analisis Sasaran Perusahaan Analisis Dukungan Fungsi dalam Pencapaian Tujuan Perusahaan No. Kategori Pertanyaan Y T 1. Rencana Jangka Panjang (Strategis) 1. Apakah selama ini fungsi
Lebih terperinciBAB II. organisasi mulai dari perencanaan sistim operasi, perancangan sistim operasi hingga
BAB II A. Manajemen Operasi Manajemen Operasi membahas bagaimana membangun dan mengelola operasi suatu organisasi mulai dari perencanaan sistim operasi, perancangan sistim operasi hingga pengendalian sistim
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1. Pengertian Bank Peranan bank sangat besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi suatu negara. Semua sektor usaha baik sektor industri, perdagangan, jasa, dan
Lebih terperinciLAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN PEMBAGIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB Pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing jabatan pada PT. Intan Suar Kartika adalah sebagai berikut: 1. Dewan Komisaris a. Menentukan visi dan misi
Lebih terperinciKewirausahaan III. Kewirausahaan & Manajemen Operasional. Mustika Sari, MMTr. Modul ke: Fakultas Fasilkom. Program Studi Sistem Informasi
Kewirausahaan III Modul ke: Kewirausahaan & Manajemen Operasional Fakultas Fasilkom Mustika Sari, MMTr Program Studi Sistem Informasi www.mercubuana.ac.id Pengertian Manajemen Operasional Manajemen Operasi
Lebih terperinciBAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. III. 1. Sejarah Singkat Perkembangan Perusahaan. PI adalah perusahaan yang berbadan hukum CV (Commanditaire
BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA III. 1. Sejarah Singkat Perkembangan Perusahaan PI adalah perusahaan yang berbadan hukum CV (Commanditaire Vennotschap/ Perseroan Komanditer). Perusahaan ini didirikan oleh
Lebih terperinciMembuat Bagan Akun (Chart Of Account)
Membuat Bagan Akun (Chart Of Account) Persyaratan bagan akun standar perusahaan adalah salah satu faktor paling penting dalam keputusan proses seleksi software. Persyaratan bagan akun buku besar harus
Lebih terperinciPERKEMBANGAN TEORI MANAJEMEN
marita_ahdiyana@uny.ac.id PERKEMBANGAN TEORI MANAJEMEN Oleh: Marita Ahdiyana MAZAB KLASIK Teori & prinsip manajemen memberikan kemudahan dlm menentukan hal2 yg harus dikerjakan utk dpt secara efektif menjadi
Lebih terperinciPERAN MANAJEMEN DALAM AGRIBISNIS
PERAN MANAJEMEN DALAM AGRIBISNIS Peran Manajemen dalam Agribisnis Manajemen = suatu rangkaian proses yg meliputi kegiatan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan, evaluasi & penegendalian
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. secara efektif dan efisien. Dalam rangka ini dikembangkan pemikiran-pemikiran dan
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Manajemen Produksi dan Operasi Pada dewasa ini terdapat persaingan yang semakin ketat dalam dunia usaha dan semakin maju cara-cara yang dikembangkan untuk mencapai tujuan dan
Lebih terperinciI. SISTEM BISNIS ENTERPRISE
Manajemen & SIM 2 Bisnis Elektronik Hal. 1 SISTEM BISNIS ELEKTRONIK Definisi Bisnis Elektronik Saat ini dunia perdagangan tidak lagi dibatasi dengan ruang dan waktu. Mobilitas manusia yang tinggi menuntut
Lebih terperinciMacam-macam Sistem Informasi
Macam-macam Sistem Informasi Materi Klasifikasi sistem informasi. Sistem informasi menurut level organisasi. Sistem informasi fungsional. Sistem informasi berdasarkan dukungan yang tersedia. Klasifikasi
Lebih terperinciManajemen Operasi, Edisi Ketiga. Jakarta: Grasindo. 2007 Oleh: Dr. Ir. Eddy Herjanto, SE. MSc
Manajemen Operasi, Edisi Ketiga. Jakarta: Grasindo. 2007 Oleh: Dr. Ir. Eddy Herjanto, SE. MSc PENGANTAR MANAJEMEN OPERASI Bab 1 Pengertian Kegiatan operasi merupakan kegiatan kompleks, mencakup pelaksanaan
Lebih terperinci1 DASAR SISTEM INFORMASI AKUNTANSI. Sistem Informasi Akuntansi dan Organisasi Bisnis
Sistem Informasi Akuntansi dan Organisasi Bisnis Sistem akuntansi adalah metode dan prosedur untuk mencatat dan melaporkan informasi keuangan yang disediakan bagi perusahaan atau suatu organisasi bisnis.
Lebih terperinciAnalisis Produktivitas dengan Menggunakan Metode Parsial POSPAC dan Total David J. Sumanth di PT.Yudhistira Ghalia Surabaya
Analisis Produktivitas dengan Menggunakan Metode Parsial POSPAC dan Total David J. Sumanth di PT.Yudhistira Ghalia Surabaya Sutiyono FTI-UPN Veteran Jawa Timur Abstraksi Pengukuran produktivitas itu penting
Lebih terperinciMEMPRODUKSI BARANG DAN JASA (PRODUCING GOODS AND SERVICES) Gambar 11.1 Proses Transformasi Sumber Daya
MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA (PRODUCING GOODS AND SERVICES) A. MANAJEMEN OPERASI/PRODUKSI Manajemen Operasi (atau produksi) adalah pengarahan dan pengendalian suatu proses secara sistematis untuk mengubah
Lebih terperinciBAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan CV.Yakin adalah perusahaan yang berorientasi pada produksi es batangan (balok) dengan kapasitas produksi kurang lebih 800
Lebih terperinciBab II Elemen dan Prosedur SIA
Bab II Elemen dan Prosedur SIA Pertanyaan Dalam Merancang SIA 1. Bagaimana mengorganisasi kegiatan agar aktivitas bisnis berjalan dengan efektif dan efisien? 2. Bagaimana mengumpulkan dan memproses data
Lebih terperinciCHAPTER 10 SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (SIA)
1 CHAPTER 10 SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (SIA) 1. KONSEP PENGOLAHAN DATA A. Pendahuluan System Pengolahan data atau system accounting memelihara atau mengurus record operasi perusahaan secara lengkap dan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. pemasaran yang berorientasi pada pelanggan. Dengan demikian strategi
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Memasuki era perdagangan bebas, kini telah terjadi pergeseran strategi pemasaran yang berorientasi pada pelanggan. Dengan demikian strategi pemasaran yang berorientasi
Lebih terperinciPERTEMUAN 3 PERKEMBANGAN KONSEP
PERTEMUAN 3 PERKEMBANGAN KONSEP MANAJEMEN PERKEMBANGAN KONSEP MANAJEMEN A. KONSEP DASAR Hingga saat ini tidak ada suatu teori umum atau sekumpulan hukum bagi manajemen yang dapat diterapkan untuk semua
Lebih terperinciModul ke: CHAPTER 2. Sistem Informasi dalam Perusahaan. Fakultas PASCA SARJANA. Dr. Istianingsih. Program Studi Magister Akuntansi
Modul ke: 02 Fakultas PASCA SARJANA CHAPTER 2 Sistem Informasi dalam Perusahaan Dr. Istianingsih Program Studi Magister Akuntansi Sistem Informasi dalam Perusahaan Jenis Sistem Utama dalam Organisasi Jenis
Lebih terperinciAkuntansi Biaya. Labor: Controlling and Accounting for Cost. Wahyu Anggraini, SE., M.Si. Modul ke: Fakultas FEB. Program Studi Manajemen S1
Akuntansi Biaya Modul ke: Labor: Controlling and Accounting for Cost Fakultas FEB Wahyu Anggraini, SE., M.Si. Program Studi Manajemen S1 www.mercubuana.ac.id Produktivitas dan Biaya Tenaga Kerja Produktivitas
Lebih terperinciSIKLUS PRODUKSI. A. Definisi Siklus Produksi
SIKLUS PRODUKSI A. Definisi Produksi produksi adalah serangkaian aktivitas bisnis dan kegiatan pengolahan data yang berkaitan dengan proses pembuatan produk dan terjadi secara terus-menerus. Keberadaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. output. Manajemen operasi dapat di terapkan pada perusahan manufaktur maupun jasa.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tiga tahapan utama dalam manajemen operasi adalah pengaturan input, proses dan output. Manajemen operasi dapat di terapkan pada perusahan manufaktur maupun jasa.
Lebih terperinciAplikasi Sistem Informasi (2)
Dasar Sistem Informasi Aplikasi Sistem Informasi (2) Arif Basofi Objectives Memahami bagaimana sistem informasi dapat mempengaruhi dunia bisnis. (1) Memahami bentuk-bentuk aplikasi sistem informasi dalam
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. didukung oleh sistem informasi yang terencana dengan baik.
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Sistem informasi Rumah sakit merupakan intitusi yang bersifat kompleks dan memiliki organisasi yang majemuk, maka dalam pengelolaannya (manajemennya) rumah sakit sebaiknya didukung
Lebih terperinciTRANSACTION PROCESSING
TRANSACTION PROCESSING Enterprise System : ENTERPRISE SYSTEM Pusat sistem suatu perusahaan yang menjamin informasi dapat disebarkan keseluruh fungsi bisnis dan semua level manajemen untuk mendukung berjalannya
Lebih terperinciKEWIRAUSAHAAN III. Power Point ini membahas mata kuliah Kewirausahaan III. Endang Duparman. Modul ke: Arissetyanto. Fakultas SISTIM INFORMASI
Modul ke: 05 KEWIRAUSAHAAN III Power Point ini membahas mata kuliah Kewirausahaan III Fakultas SISTIM INFORMASI Endang Duparman Program Studi INFORMATIKA www.mercubuana.a.cid EVALUASI RENCANA PRODUKSI
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Kecenderungan nasabah untuk melihat sebuah bank sebagai financial supermarket
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan inovasi produk dan jasa perbankan dalam satu dekade terakhir ini memperlihatkan kemajuan yang sangat pesat. Produk dan jasa yang ditawarkan oleh
Lebih terperinciNurjannah. Pendahuluan
Nurjannah Pendahuluan Adalah suatu mata kuliah yang berisi prinsip prinsip dan teknik teknik untuk mendapatkan suatu rancangan sistem kerja yang terbaik. Teknik dan prinsip kerja yang dicari adalah sistem
Lebih terperinciKonsep Sistem Informasi. Dari BITS sampai Database
Konsep Sistem Informasi Dari BITS sampai Database Kebutuhan Sistem Informasi Semua organisasi membutuhkan aliran informasi yang membantu manajer untuk mengambil bermacam keputusan yang dibutuhkan. Aliran
Lebih terperinciRANGKUMAN SIM Ch. 9 MENCAPAI KEUNGGULAN OPERASIONAL DAN KEINTIMAN PELANGGAN MELALUI APLIKASI PERUSAHAAN
RANGKUMAN SIM Ch. 9 MENCAPAI KEUNGGULAN OPERASIONAL DAN KEINTIMAN PELANGGAN MELALUI APLIKASI PERUSAHAAN (Achieving Operational Excellence and Customer Intimacy: Enterprise Applications) Rangkuman ini akan
Lebih terperinciManajemen Operasional PENDAHULUAN
Manajemen Operasional PENDAHULUAN Putri Irene Kanny Putri_irene@staff.gunadarma.ac.id Kontrak Perkuliahan Ø Ø Ø Dosen Pengampu : Putri Irene Kanny Semua HP dan sejenisnya mohon di silent/non aktif Telat
Lebih terperinciBAB 3 GAMBARAN SISTEM YANG BERJALAN. bermotor. Produk-produk yang dihasilkan dipasarkan
BAB 3 GAMBARAN SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan Perusahaan perorangan Speed Power Racing adalah perusahaan yang bergerak dalam industri pembuatan spare parts (perlengkapan) kendaraan
Lebih terperinciProses bisnis (business process) dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari proses dan berisi kumpulan aktifitas (tasks) yang saling berelasi satu
Proses bisnis (business process) dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari proses dan berisi kumpulan aktifitas (tasks) yang saling berelasi satu sama lain untuk menghasilkan suatu keluaran yang mendukung
Lebih terperinciPengantar Bisnis. Lingkup Manajemen Operasional Faktor Produksi Proses Produksi Penentuan Lokasi Desain dan Tata Letak Produksi Pengendalian Produksi
Pengantar Bisnis Modul ke: 08Fakultas Fatmah Ekonomi dan Bisnis Lingkup Manajemen Operasional Faktor Produksi Proses Produksi Penentuan Lokasi Desain dan Tata Letak Produksi Pengendalian Produksi Amir
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Perusahaan Perusahaan Inti Jaya Logam didirikan oleh pemiliknya bernama Aswin pada tahun 1998 dengan berdasarkan akta notaris nomor 0079 tahun 1998 dihadapan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian dan Klasifikasi Biaya 2.1.1 Pengertian Biaya Biaya merupakan salah satu pengeluaran yang pasti dalam suatu perusahaan, oleh karenanya, biaya sangat diperlukan dalam
Lebih terperinciLAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara Proses pembagian tugas pada lantai produksi dibagi menjadi 17 bagian, yaitu: 1. Direktur a. Merencanakan arah, strategi, dan kebijakan perusahaan dalam rangka mencapai
Lebih terperinciCOST ACCOUNTING MATERI-9 BIAYA BAHAN BAKU. Universitas Esa Unggul Jakarta
COST ACCOUNTING MATERI-9 BIAYA BAHAN BAKU Universitas Esa Unggul Jakarta PENGERTIAN BAHAN BAKU Adalah bahan yang membentuk bagian menyeluruh dari produk jadi. Bahan baku dapat diperoleh dari pembelian
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. industri yang cukup ketat. Untuk mencapai hal tersebut, perusahaan dituntut untuk
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dunia industri yang semakin kompetitif dalam era globalisasi sekarang ini menuntut industri atau perusahaan untuk dapat menyusun strategi yang tepat agar
Lebih terperinciManajemen Operasi & Produktivitas. Dosen : Dhyah Wulansari, SE., MM.
Manajemen Operasi & Produktivitas Dosen : Dhyah Wulansari, SE., MM. Pengertian Manajemen Operasi Jay Heizer dan Barry Render: manajemen operasi adalah serangkaian kegiatan yang menghasilkan nilai dalam
Lebih terperinciRagam Sistem Informasi 1
Ragam 1 N Tri Suswanto Saptadi 1 Simple thing must be simple, complex thing must be possible 2 1 Klasifikasi SI Level organisasi Area fungsional Dukungan yang diberikan Arsitektur sistem informasi dll
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Biaya 2.1.1 Pengertian Biaya Ada beberapa pengertian biaya yang dikemukakan oleh para ahli, diantaranya: Daljono (2011: 13) mendefinisikan Biaya adalah suatu pengorbanan sumber
Lebih terperinciB A B I P E N D A H U L U A N
1 B A B I P E N D A H U L U A N 1.1. Latar Belakang Dalam era globalisasi seperti sekarang ini, perkembangan dan kemajuan teknologi melaju dengan cepatnya. Hal ini terutama untuk teknologi informasi dimana
Lebih terperinciProgram Kerja Review dan Pengujian atas Bagian Produksi
Program Kerja Review dan Pengujian atas Bagian Produksi Program Audit Perencanaan Produksi Nama Perusahaan : PT LASER METAL Periode Audit MANDIRI Persyaratan : Perencanaan Produksi 2013 No Jawaban ICQ
Lebih terperinciTeknologi Informasi dan Sistem Informasi Manajemen 01
Modul ke: Teknologi Informasi dan Sistem Informasi Manajemen 01 Sistem Informasi dalam Perusahaan Fakultas FEB Dr. Syamsu Alam, SE., M.Si., Ak. Program Studi Magister Akuntansi 1 Jenis Sistem Utama dalam
Lebih terperinciBAB 2 DASAR SISTEM INFORMASI BISNIS
BAB 2 DASAR SISTEM INFORMASI BISNIS A. Konsep Dasar Sistem Informasi Bisnis 1. Teknologi Informasi Istilah TI (Teknologi Informasi) atau IT (Information Technology) yang populer saat perkembangan ini adalah
Lebih terperinciKONSEP DASAR SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS
KONSEP KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS Teknologi informasi, termasuk sistem informasi berbasis internet, memainkan peranan penting dalam bisnis. Teknologi informasi dapat membantu segala jenis
Lebih terperinciBAB 1 SEKILAS TENTANG AKUNTANSI. Asgard Chapter
BAB 1 SEKILAS TENTANG AKUNTANSI Asgard Chapter 2008 www.cherrycorner.com SEKILAS TENTANG AKUNTANSI A. Kita dan Akuntansi anyak diantara kita mungkin tidak menyadari bahwa sebenarnya sudah sering terlibat
Lebih terperinciBAB 6 Sistem Informasi Organisasi
BAB 6 Organisasi Klasifikasi SI Menurut Level Organisasi informasi departemen informasi yang hanya digunakan dalam sebuah departemen informasi perusahaan terpadu yang dapat dipakai oleh sejumlah departemen
Lebih terperinciPemilihan Teknologi. Pemilihan Lokasi
1 Pemilihan Teknologi Dalam pemilihan teknologi terdapat beberapa hal yang perlu dinilai dan dievaluasi: kesesuaian teknologi yang digunakan untuk menghasilkan produk dengan kebutuhan pasar produk proses
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam suatu perusahaan tentunya tidak lepas dari kegiatan transaksi untuk pemenuhan tujuan perusahaan dalam rangka menghasilkan barang atau jasa untuk dijual
Lebih terperinciBAB II PENENTUAN TARIF BERDASARKAN METODE WAKTU DAN BAHAN
BAB II PENENTUAN TARIF BERDASARKAN METODE WAKTU DAN BAHAN 2.1 Jasa 2.1.1 Definisi Jasa Jasa adalah setiap kegiatan atau manfaat yang ditawarkan oleh suatu pihak pada pihak lain dan pada dasarnya tidak
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM INSTITUSI. 2.1 Profil & Sejarah Singkat UD. Bina Lancar Mojokerto
BAB II GAMBARAN UMUM INSTITUSI 2.1 Profil & Sejarah Singkat UD. Bina Lancar Mojokerto UD. Bina Lancar merupakan perusahaan perorangan yang awalnya didirikan oleh Bapak Bambang pada tahun 1988 di Jl. Raya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berbagai macam bentuk Rumah Sakit kecil maupun besar yang ada di seluruh
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pelayanan Rumah Sakit di era sekarang tidak terlepas dari perkembangan ekonomi masyarakat. Hal ini tercermin pada perubahan fungsi klasik Rumah Sakit yang pada
Lebih terperinciTUGAS SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN
TUGAS SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN DISUSUN OLEH: MUHAMAD RUBBY (070503170) NAZMI N.A (070503182) IHSAN FADIL (070503196) ANDREW MARIO (070503204) SILVIA SEMBIRING (070503205) LEO BENNY (070503208) FAKULTAS
Lebih terperinciANDRI HELMI M, SE., MM MANAJEMEN OPERASI INTERNASIONAL
ANDRI HELMI M, SE., MM MANAJEMEN OPERASI INTERNASIONAL 1 STRATEGI OPERASI DALAM LINGKUNGAN GLOBAL Manajemen Operasional di lingkungan global dan pencapaian keunggulan kompetitif melalui operasional 2 APA
Lebih terperinciBAB II PENENTUAN HARGA JUAL. berwujud serta tidak menghasilkan kepemilikan sesuatu. M enurut Hansen. menggunakan produk atau fasilitas organisasi.
BAB II PENENTUAN HARGA JUAL 2.1 Jasa 2.1.1 Pengertian Jasa M enurut Kotler (2000:428), jasa adalah setiap kegiatan atau manfaat yang ditawarkan oleh suatu pihak pada pihak lain dan pada dasarnya tidak
Lebih terperinciTINJAUAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
TINJAUAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PENGANTAR Analisis laporan keuangan merupakan bagian tidak terpisahkan dan bagian penting dari analisis bisnis yang lebih luas. Analisis bisnis (business analysis) merupakan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. barang dari supplier. Pembelian adalah suatu usaha yang dilakukan untuk
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pembelian Menurut Hatta (2008), pembelian merupakan kegiatan untuk memperoleh barang dari supplier. Pembelian adalah suatu usaha yang dilakukan untuk pengadaan barang yang diperlukan
Lebih terperinciPENGANTAR PROSES MANUFAKTUR
PENGANTAR PROSES MANUFAKTUR Proses manufaktur sangat penting : - Teknologi - Ekonomi - Sejarah - Teknologi dibutuhkan untuk mengaplikasikan ilmu pengetahuan bagi masyarakat dan termasuk segala hal yang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi, perekonomian Indonesia berkembang dengan pesat. Hal ini ditandai dengan banyaknya perusahaanperusahaan baru yang bermunculan untuk memenangkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangannya di perusahaan manufaktur, selain
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangannya di perusahaan manufaktur, selain bersaing dalam dunia pasar yang semakin memunculkan teknologi informasi yang canggih, perusahaan juga
Lebih terperinciStruktur Organisasi. PT. Akari Indonesia. Pusat dan Cabang. Dewan Komisaris. Direktur. General Manager. Manajer Sumber Daya Manusia Kepala Cabang
134 Struktur Organisasi PT. Akari Indonesia Pusat dan Cabang Dewan Komisaris Direktur Internal Audit General Manager Manajer Pemasaran Manajer Operasi Manajer Keuangan Manajer Sumber Daya Manusia Kepala
Lebih terperinciSiste Si m ste Info nf rmasi Akuntansi Ak Hata Maulana, M.T.I
Sistem Informasi Akuntansi Hata Maulana, M.T.I Pengertian Sistem Informasi Akuntansi adalah suatu sistem dalam sebuah organisasi yang bertanggung jawab untuk penyiapan Informasi yang diperoleh dari pengumpulan
Lebih terperinciMANAJEMEN Operasional
https://www.primahan.com/operations-management/ MANAJEMEN Operasional By Fanlia Prima Jaya, SE., MM. Peremuan I Manajemen Operasional dalam bisnis Kegiatan menghasilkan Produksi Good s & Service Merupakan
Lebih terperinciBAB IX SIKLUS PRODUKSI
BAB IX SIKLUS PRODUKSI A. Aktivitas-aktivitas Siklus Produksi Siklus Produksi adalah rangkaian aktivitas bisnis dan operasi pemrosesan data terkait yang terus terjadi yang berkaitan dengan pembuatan produk.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. jasa lalu lintas pembayaran dan sebagai sarana dalam kebijakan moneter.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perusahaan jasa yang menyediakan jasa keuangan bagi seluruh lapisan masyarakat adalah bank. Bank mempunyai peranan penting dalam kehidupan perekonomian. Fungsi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. semakin pesat mengakibatkan naiknya persaingan bisnis. Masing-masing
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam era globalisasi dan ditunjang perkembangan dunia usaha yang semakin pesat mengakibatkan naiknya persaingan bisnis. Masing-masing perusahaan saling beradu
Lebih terperinciLAMPIRAN 1 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN.
20 LAMPIRAN 1 URAIAN TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB UNTUK MASING MASING JABATAN DI PT. KARYA DELI STEELINDO MEDAN. 1. Direktur Direktur merupakan pimpinan tertinggi dalam perusahaan sekaligus pemilik
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA
BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. SURYAPRABHA JATISATYA merupakan suatu perusahaan swasta yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA
Lebih terperinci