Industri dan Energi/ Industry and Energy SEKAT
|
|
|
- Suhendra Atmadja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 SEKAT 289
2 290
3 BAB VI INDUSTRI & ENERGI 6.1. Industri Pengolahan Pembangunan industri di NTB bertujuan untuk menciptakan struktur ekonomi yang seimbang dan kuat guna menciptakan landasan perekonomian yang kokoh. Sektor industri terbagi atas industri besar, sedang, kecil, dan rumahtangga. Pengelompokan didasarkan atas banyaknya pekerja diperusahaan yang bersangkutan. Perusahaan industri yang mempunyai pekerja 100 orang atau lebih dikategorikan sebagai industri besar, antara orang sebagai industri sedang, 5-19 orang sebagai industri kecil, dan kurang dari 5 orang sebagai industri rumahtangga. CHAPTER VI INDUSTRY AND ENERGY 6.1. Manufacturing The development of industry in the West Nusa Tenggara Province is targeted to created balance and solid economic structure in order to set up a strong economic basis on its own strengh. Manufacturing sector is devided into large, medium, small scale and household enterprise. The categories are solely based on the number of employes. More than 100 workers are care categorized into large scale manufacturing industry, 20 up to 99 workers into medium scale, 5 up to 19 workers into small scale, and those having less than 5 workers are considered as household cottage industries or home industries Listrik dan Air Minum Kebutuhan listrik di NTB terus meningkat dari tahun ke tahun. Produksi listrik pada tahun 2007 mencapai 638,03 juta Kwh. Listrik yang terjual mengalami peningkatan, dari 501,134 juta Kwh di tahun 2006 menjadi 566,233 juta Kwh tahun Sebagian besar kebutuhan tenaga listrik ini dipenuhi oleh PLN dan sisanya oleh Non PLN. Jumlah pelanggan air minum di NTB meningkat terus sejak tahun 6.2. Electricity and Water Supply The needs of electricity have been increasing from year to year. Production of electricity in 2007 amounted to million Kwh. Electricity sold decreased from million Kwh in 2006 to million Kwh in The State-Owned Electricity Company (PLN) supplies most of electricity demand.. There has been only a small portion supplied by companies other than State-Owned one (Non PLN). 291
4 2001 sampai tahun Informasi tersebut dapat dilihat pada Tabel Pada tahun 2006 jumlah air yang disalurkan sebanyak 42,3 juta m 3 dengan nilai Rp. 34,2 milyar. Number of customer water supply in Nusa Tenggara Barat on 2001 up to 2006 can be seen in Table The total number of water supply distributed in 2005 was 44.2 million m 3, valueing 28.9 billion rupiahs. 292
5 SEKAT 293
6 294
7 Tabel / Table : Banyaknya Perusahaan, Tenaga Kerja dan Nilai Menurut Kelompok Industri Number of Establishment, Man Power and Value by Industrial Groups 2007 Nilai/Value (Rp ) Perusahaan Tenaga Bahan Kelompok Industri Establish Kerja Investasi Produksi Baku Industrial Group ment Workers Investment Production Penolong Basic Material (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1. Industri Formal , ,57-2. Industri Non Formal , , ,21 Jumlah / Total , , , Sumber : Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Provinsi NTB Source : Industry and Trade Service of Nusa Tenggara Barat Province 295
8 Tabel / Table : Rekapitulasi Industri Formal Menurut Kabupaten/Kota Industry Formal Recapitulation by Regency / Municipality, 2007 Nilai/Value (Rp ) Perusahaan Tenaga Kabupaten / Kota Establish Kerja Investasi Produksi Regency/Municipality ment Workers Investment Production (unit/units ) (jiwa/persons ) (Rp) (Rp) (1) (2) (3) (4) (5) 1. Lombok Barat , ,68 2. Lombok Tengah , ,32 3. Lombok Timur , ,97 4. Sumbawa , ,08 5. Dompu , ,96 6. Bima , ,85 7. Sumbawa Barat , ,69 8. Kota Mataram , ,25 9. Kota Bima , ,76 Jumlah / Total 7.176, , , , Sumber : Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Provinsi NTB Source : Industry and Trade Service of Nusa Tenggara Barat Province 296
9 Tabel / Table : Rekapitulasi Industri Non Formal Menurut Kabupaten/Kota Industry Non Formal Recapitulation by Regency / Municipality, 2007 Nilai/Value (Rp ) Perusahaan Tenaga Bahan Kabupaten / Kota Establish Kerja Investasi Produksi Baku Regency/Municipality ment Workers Investment Production Penolong Basic Material (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1. Lombok Barat , , ,62 2. Lombok Tengah , , ,35 3. Lombok Timur , , ,23 4. Sumbawa , , ,27 5. Dompu , , ,24 6. Bima , , ,86 7. Sumbawa Barat , , ,72 8. Kota Mataram , , ,09 9. Kota Bima , , ,82 Jumlah / Total , , , Sumber : Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Provinsi NTB Source : Industry and Trade Service of Nusa Tenggara Barat Province 297
10 Tabel / Table : Banyaknya Perusahaan Industri Besar Sedang Dan Tenaga Kerja Dirinci Menurut Sektor Industri Number of Large Medium Scale Industry Establisment And Man Power by Main Industrial Group 2005 Tenaga Kerja / Workers Perusah Lakilaki uan Jumlah Peremp Jenis Golongan Pokok Industri aan Establis Main Industrial Group ment Man Woman Total (1) (2) (3) (4) (5) 1. Industri Makanan & Minuman Industri Pengolahan Tembakau Industri Pakaian Jadi dan Tenun Industri Pengolahan Kayu dan Rotan Industri Moulding Kayu, Kerajinan Anyaman Bambu dan Rotan, dan Ukiran Kayu 6. Industri Barang - Barang dari Tanah Industri Kapur, Semen dan Barang barang dari Kapur dan Semen 8. Industri Pengolahan Batu Apung Industri Pengolahan Lainnya Jumlah / Total Sumber : BPS Provinsi Nusa Tenggara Barat Source : BPS - Statistics of Nusa Tenggara Barat Province 298
11 Tabel / Table : Jumlah Pekerja Lainnya Pada Industri Besar Sedang Menurut Sub Sektor Industri Number of Worker Other on Large Medium Scale Industry by Main Industrial Group 2005 Pekerja / Workers Jenis Golongan Pokok Industri Laki-laki Perempuan Jumlah Main Industrial Group Man Woman Total (1) (2) (3) (4) 1. Industri Makanan & Minuman Industri Pengolahan Tembakau Industri Pakaian Jadi dan Tenun Industri Pengolahan Kayu dan Rotan Industri Moulding Kayu, Kerajinan Anyaman Bambu dan Rotan, dan Ukiran Kayu 6. Industri Barang - Barang dari Tanah Industri Kapur, Semen dan Barang barang dari Kapur dan Semen 8. Industri Pengolahan Batu Apung Industri Pengolahan Lainnya Jumlah / Total Sumber : BPS Provinsi Nusa Tenggara Barat Source : BPS - Statistics of Nusa Tenggara Barat Province 299
12 Tabel / Table : Pengeluaran Untuk Pekerja Produksi Industri Besar Sedang Menurut Sub Sektor Industri Expenditure for Production Worker Large Medium Scale Industry by Main Industrial Group 2005 ( 000 Rp. ) Jenis Golongan Pokok Industri Upah Insentif Jumlah Main Industrial Group Salary Incentive Total (1) (2) (3) (4) 1. Industri Makanan & Minuman Industri Pengolahan Tembakau Industri Pakaian Jadi dan Tenun Industri Pengolahan Kayu dan Rotan Industri Moulding Kayu, Kerajinan Anyaman Bambu dan Rotan, dan Ukiran Kayu 6. Industri Barang - Barang dari Tanah Industri Kapur, Semen dan Barang barang dari Kapur dan Semen 8. Industri Pengolahan Batu Apung Industri Pengolahan Lainnya Jumlah / Total Sumber : BPS Provinsi Nusa Tenggara Barat Source : BPS - Statistics of Nusa Tenggara Barat Province 300
13 Tabel / Table : Pengeluran Untuk Pekerja Lainnya Pada Industri Besar Sedang Menurut Sub Sektor Industri Expenditure for Worker Other on Large Medium Scale Industry by Main Industrial Group 2005 ( 000 Rp. ) Jenis Golongan Pokok Industri Upah Insentif Jumlah Main Industrial Group Salary Incentive Total (1) (2) (3) (4) 1. Industri Makanan & Minuman Industri Pengolahan Tembakau Industri Pakaian Jadi dan Tenun Industri Pengolahan Kayu dan Rotan Industri Moulding Kayu, Kerajinan Anyaman Bambu dan Rotan, dan Ukiran Kayu 6. Industri Barang - Barang dari Tanah Industri Kapur, Semen dan Barang barang dari Kapur dan Semen 8. Industri Pengolahan Batu Apung Industri Pengolahan Lainnya Jumlah / Total Sumber : BPS Provinsi Nusa Tenggara Barat Source : BPS - Statistics of Nusa Tenggara Barat Province 301
14 Tabel / Table : Nilai Input Industri Besar Sedang Menurut Sub Sektor Industri Input Value of Large Medium Scale Industry by Main Industrial Group 2005 ( 000 Rp. ) Bahan Bahan Bakar Sewa Hadiah Jenis Golongan Pokok Industri Baku dan Pelumas Gedung Gifts Main Industrial Group Raw Fuel & Building Materials Lubricant (1) (2) (3) (4) (5) 1. Industri Makanan & Minuman Industri Pengolahan Tembakau Industri Pakaian Jadi dan Tenun Industri Pengolahan Kayu dan Rotan Industri Moulding Kayu, Kerajinan Anyaman Bambu dan Rotan, dan Ukiran Kayu 6. Industri Barang - Barang dari Tanah Industri Kapur, Semen dan Barang barang dari Kapur dan Semen 8. Industri Pengolahan Batu Apung Industri Pengolahan Lainnya Jumlah / Total
15 Tabel / Table : Lanjutan / Continued Penge- Listrik Yang Jenis Golongan Pokok Industri luaran Dibeli Jumlah Main Industrial Group Lainnya Electricity Total Others Bought (1) (6) (7) (8) 1. Industri Makanan & Minuman Industri Pengolahan Tembakau Industri Pakaian Jadi dan Tenun Industri Pengolahan Kayu dan Rotan Industri Moulding Kayu, Kerajinan Anyaman Bambu dan Rotan, dan Ukiran Kayu 6. Industri Barang - Barang dari Tanah Industri Kapur, Semen dan Barang barang dari Kapur dan Semen 8. Industri Pengolahan Batu Apung Industri Pengolahan Lainnya Jumlah / Total Sumber : BPS Provinsi Nusa Tenggara Barat Source : BPS - Statistics of Nusa Tenggara Barat Province 303
16 304
17 SEKAT 305
18 306
19 Tabel / Table : Banyaknya Produksi, Penyaluran, Penjualan, Pelanggan KVA Terpasang Pada PLN Cabang Mataram, Sumbawa dan Bima Production, Distribution, Sales, Customer, Installed KVA by PLN Mataram, Sumbawa & Bima 2007 Uraian / Description Cabang/ Satuan Banyaknya Branch Unit Quantity (1) (2) (3) (4) 1. Produksi Tenaga *) Mataram Kwh Power Production Sumbawa Kwh Bima Kwh NTB Kwh Disalurkan *) Mataram Kwh Distribution Sumbawa Kwh Bima Kwh NTB Kwh Terjual / Sold Mataram Kwh Sumbawa Kwh Bima Kwh NTB Kwh Pelanggan / Customer Mataram Pelanggan Sumbawa Pelanggan Bima Pelanggan NTB Pelanggan Daya Tersambung Mataram kva Connected Capacity Sumbawa kva Bima kva NTB kva Sumber : PT PLN (Persero) Wilayah Nusa Tenggara Barat Source : State Electricity Nusa Tenggara Barat Region *) Untuk cabang Mataram termasuk sektor Lombok For Mataram Branh Included Lombok Sector 307
20 Tabel / Table : Banyaknya Produksi, Penjualan, Pelanggan KVA Tersambung Pada PLN Cabang Mataram, Sumbawa & Bima Production, Distribution, Customer and VA Installed for Unit Mataram, Sumbawa & Bima 2007 Uraian / Description Satuan/ Mataram Sumbawa Bima Jumlah Unit Total (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1. Produksi Sendiri *) kwh Own Production 2. Pemakaian Sendiri *) kwh Own Usage 3. Produksi Mesin Sewa *) kwh Rental Engine Production 4. Penjualan kwh Sales 5. Susut kwh Losses 6. Pelanggan Pelanggan Costumer 7. VA Tersambung VA Installed VA Sumber : PT PLN (Persero) Wilayah Nusa Tenggara Barat Source : State Electricity Nusa Tenggara Barat Region *) Untuk cabang Mataram termasuk sektor Lombok For Mataram Branh Included Lombok Sector 308
21 Tabel / Table : Jumlah Kwh Terjual Per Bulan Pada PLN Cab. Mataram, Sumbawa dan Bima Kwh Sold Out Per Month State Electricity Company Unit Mataram, Sumbawa dan Bima 2007 Mataram Sumbawa Bima Jumlah Bulan / Month (KWh) (KWh) (KWh) Total (1) (2) (3) (4) (5) 1. Januari / January Pebruari / Pebruary Maret / Martch April / April Mei / May Juni / June Juli / July Agustus / August September / September Oktober / October Nopember / November Desember / December Jumlah / Total Sumber : PT PLN (Persero) Wilayah Nusa Tenggara Barat Source : State Electricity Nusa Tenggara Barat Region 309
22 Tabel / Table : Jumlah Pelanggan Listrik Dari PLN Cabang Mataram, Sumbawa dan Bima Number of Customers Electricity From State Electricity Company Unit Mataram, Sumbawa dan Bima 2007 Mataram Sumbawa Bima Jumlah Bulan / Month (Pelanggan) (Pelanggan) (Pelanggan) Total (1) (2) (3) (4) (5) 1. Januari / January Pebruari / Pebruary Maret / Martch April / April Mei / May Juni / June Juli / July Agustus / August September / September Oktober / October Nopember / November Desember / December Sumber : PT PLN (Persero) Wilayah Nusa Tenggara Barat Source : State Electricity Nusa Tenggara Barat Region 310
23 Tabel / Table : Jumlah VA Tersambung Per Bulan Pada PLN Cabang Mataram, Sumbawa Number of VA Installed Per Month From State Electricity Company Unit Mataram, Sumbawa dan Bima 2007 Mataram Sumbawa Bima Jumlah Bulan / Month (KVA) (KVA) (KVA) Total (1) (2) (3) (4) (5) 1. Januari / January , , , ,31 2. Pebruari / Pebruary , , , ,88 3. Maret / Martch , , , ,98 4. April / April , , , ,87 5. Mei / May , , , ,31 6. Juni / June , , , ,41 7. Juli / July , , , ,91 8. Agustus / August , , , ,36 9. September / September , , , , Oktober / October , , , , Nopember / November , , , , Desember / December , , , , Sumber : PT PLN (Persero) Wilayah Nusa Tenggara Barat Source : State Electricity Nusa Tenggara Barat Region 311
24 Tabel / Table : Banyaknya Pelanggan Air Minum Menurut Jenis Pelanggan Number of Water Consumer Supply by Kind of Consumer 2006 Jenis Pelanggan Kind of Consumer (1) Pelanggan / Consumer P. Lombok P. Sumbawa Jumlah Total (2) (3) (4) 1. Rumah Tempat Tinggal / Household Hotel, Obyek Wisata Hotel and Tourist Facilities 3. Badan Sosial, Rumah Sakit Social Institution Hospital 4. Tempat Ibadah / Facilities for Religious Worship 5. Umum / Public Perusahaan, Toko, Industri / Bussiness, Shop and Comercial Industry 7. Instansi Pemerintah Government Office 8. Lainnya / Others Jumlah / Total Sumber : Source: BPS Provinsi Nusa Tenggara Barat BPS - Statistics of Nusa Tenggara Barat 312
25 Tabel / Table : Banyaknya Air Minum Yang Disalurkan Melalui PAM Menurut Jenis Pelanggan Water Supply Distribution by State Own Company by Kind of Consumers 2006 ( 000 M3 ) Jenis Pelanggan Kind of Consumer (1) Banyaknya Air Minum / Water Supply P. Lombok P. Sumbawa Jumlah Total (2) (3) (4) 1. Rumah Tempat Tinggal / Household Hotel, Obyek Wisata Hotel and Tourist Facilities 3. Badan Sosial, Rumah Sakit Social Institution Hospital 4. Tempat Ibadah / Facilities for Religious Worship 5. Umum / Public Perusahaan, Toko, Industri / Bussiness, Shop and Comercial Industry 7. Instansi Pemerintah Government Office 8. Lainnya / Others Jumlah / Total Sumber : Source: BPS Provinsi Nusa Tenggara Barat BPS - Statistics of Nusa Tenggara Barat 313
26 Tabel / Table : Nilai Air Minum Yang Disalurkan Melalui PAM menurut Jenis Pelanggan Value Water Supply Distribution by State Own Water Supply Company by Kind of Consumer 2006 ( 000 Rp. ) Jenis Pelanggan Kind of Consumer (1) Nilai Air Minum/Value Water Supply P. Lombok P. Sumbawa Jumlah Total (2) (3) (4) 1. Rumah Tempat Tinggal / Household Hotel, Obyek Wisata Hotel and Tourist Facilities 3. Badan Sosial, Rumah Sakit Social Institution Hospital 4. Tempat Ibadah / Facilities for Religious Worship 5. Umum / Public Perusahaan, Toko, Industri / Bussiness, Shop and Comercial Industry 7. Instansi Pemerintah Government Office 8. Lainnya / Others Jumlah / Total Sumber : Source: BPS Provinsi Nusa Tenggara Barat BPS - Statistics of Nusa Tenggara Barat 314
27 Tabel / Table : Banyaknya Air Minum Yang Disalurkan Dirinci per Bulan Number Of Water Supply Consumed by Month 2006 ( Dalam M3 ) Bulan / Month Bulan / Month (1) P. Lombok P. Sumbawa Jumlah Lombok Island Simbawa Island Total (2) (3) (4) 1. Januari / January Pebruari / February Maret / March April / April M e i / May Juni / June Juli / July Agustus / August September / September Oktober / October Nopember / November Desember / December Jumlah / Total Sumber : Source: BPS Provinsi Nusa Tenggara Barat BPS Statistics of Nusa Tenggara Barat 315
28 Tabel / Table : Jumlah Lokasi Galian Golongan " C " Menurut Jenis Galian dan Kabupaten / Kota Provinsi Nusa Tenggara Barat Number of Category Mineral Location by Type of Mineral and Regency/Municipality 2007 Kabupaten/Kota Regency/ Municipality (1) Jenis Bahan Galian Batu Pasir/ Tanah Tanah Batu Batu Marmer Jumlah Bangu Krikil Urug Liat Apung Kapur Total nan (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) 1. Lombok Barat Lombok Tengah Lombok Timur Sumbawa Dompu Bima Sumbawa Barat Kota Mataram Kota Bima Jumlah / Total Sumber : Source: Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Nusa Tenggara Barat Mining and Energy Service Office of Nusa Tenggara Barat 316
29 Tabel / Table : Jumlah Pengusaha Non SIPD Galian Golongan " C " Menurut Jenis Galian dan Kab / Kota Number of Establishment " C " Category Mineral by Type of Mineral and Regency/Municipality 2007 Kabupaten/Kota Regency/ Municipality (1) Jenis Bahan Galian Batu Pasir/ Tanah Tanah Batu Batu Marmer Jumlah Bangu Krikil Urug Liat Apung Kapur Total nan (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) 1. Lombok Barat Lombok Tengah Lombok Timur Sumbawa Dompu Bima Sumbawa Barat Kota Mataram Kota Bima Jumlah / Total Sumber : Source: Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Nusa Tenggara Barat Mining and Energy Service Office of Nusa Tenggara Barat 317
30 Tabel / Table : Jumlah Tenaga Kerja Non SIPD Galian Golongan " C " Menurut Jenis Galian dan Kabupaten/Kota Provinsi NTB Number of Employment " C " Category Mineral by Type and Regency / Municipality 2007 Jenis Bahan Galian Kabupaten/Kota Batu Pasir/ Tanah Tanah Batu Batu Marmer Jumlah Regency/ Bangu Krikil Urug Liat Apung Kapur Total Municipality nan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) 1. Lombok Barat Lombok Tengah Lombok Timur Sumbawa Dompu Bima Sumbawa Barat Kota Mataram Kota Bima Jumlah / Total Sumber : Source: Catatan / Notes : Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Nusa Tenggara Barat Mining and Energy Service Office of Nusa Tenggara Barat *) Tenaga Kerja Musiman 318
31 Tabel / Table : Jumlah Potensi Bahan Galian Golongan B Menurut Kabupaten / Kota Mineral Use B of Category by Regency/Municipality 2007 ( Dalam Ton ) Kabupaten / Kota Regency/Municipality Belerang Emas Pasir Tembaga Timah Perak Besi Hitam (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1. Lombok Barat Lombok Tengah 2,4*) Lombok Timur Sumbawa Dompu 183,9*) Bima - 0, Sumbawa Barat Kota Mataram Kota Bima Jumlah / Total 830, , , Sumber : Source: Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Nusa Tenggara Barat Mining and Energy Service Office of Nusa Tenggara Barat Province 319
32 Tabel / Table : Potensi Bahan Galian Golongan " C " dirinci menurut Kabupaten / Kota Mineral Used " C " of Category by Regency/Municipality 2007 Kabupaten/Kota Regency/ Municipality Batu Sirtu Tanah Bangunan Pasir dan Krikil Urug ( M 3 ) ( M 3 ) ( M 3 ) (1) (2) (4) (5) 1. Lombok Barat Lombok Tengah Lombok Timur Sumbawa Dompu Bima Sumbawa Barat Kota Mataram Kota Bima Jumlah / Total Sumber : Source: Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Nusa Tenggara Barat Mining and Energy Service Office of Nusa Tenggara Barat 320
33 Tabel / Table : Lanjutan / Continued Kabupaten/Kota Batu Batu Tanah Liat Marmer Regency/ Apung Kapur ( M 3 ) ( M 3 ) Municipality ( M 3 ) ( M 3 ) (1) (6) (7) (8) (9) 1. Lombok Barat Lombok Tengah Lombok Timur Sumbawa Dompu Bima Sumbawa Barat Kota Mataram Kota Bima Jumlah / Total Sumber : Source: Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Nusa Tenggara Barat Mining and Energy Service Office of Nusa Tenggara Barat 321
34 Tabel / Table : Jumlah SPBU, Agen PMT, Transportir, Agen LPG dan Pelumas Provinsi Nusa Tenggara Barat Number Of SPBU, Agency PMT, Transportir, Agency LPG and Pelumas Of Nusa Tenggara Barat Province 2007 Kabupaten / Kota SPBU PSPD APMS Agen LPG PELU- TRANS- Regency/Municipality PMT MAS PORTIR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 1. Lombok Barat Lombok Tengah Lombok Timur Sumbawa Dompu **** 6. Bima *** Sumbawa Barat 2 1-4** - - 1** 8. Kota Mataram * 1-3* 9. Kota Bima Jumlah / Total Sumber : Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Nusa Tenggara Barat Source: Mining and Energy Service Office of Nusa Tenggara Barat Province Catatan / Notes : *) Wilker : Kab. Lobar dan Kota Mataram **) Wilker : Kab Sumbawa san Sumbawa Barat ***) Wiker : Kab Bima dan Kota Bima 322
35 Tabel / Table : Jumlah BBM Yang Disalurkan Depot Ampenan/Badas/Bima Number of BBM Supply by Ampenan/Badas/Bima ( Dalam Kilo Liter ) Tahun / Year Premium M Tanah M Solar Avtur (1) (2) (3) (4) (5) Sumber : Source: Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Nusa Tenggara Barat Mining and Energy Service Office of Nusa Tenggara Barat Province 323
36 Tabel / Table : Penggunaan BBM Menurut Sektor Provinsi Nusa tenggara Barat Expenditure Of BBm by Sector Of Nusa Tenggara Barat Province 2007 Sektor ( Dalam Kilo Liter ) Rumah Jenis BBM Angkutan Industri Kelistrikan Tangga Transportation Industry Electricity Household (1) (2) (3) (4) (5) 1. Premium Minyak Solar Minyak Tanah *) 4. Avtur Sumber : Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Nusa Tenggara Barat Source: Mining and Energy Service Office of Nusa Tenggara Barat Province Catatan / Notes : *) Omprongan Tembakau / Tobacco Used 324
37 Grafik 6. Banyaknya Pelanggan Listrik dari PLN Cabang Mataram, Sumbawa dan Bima Tahun Jumlah Pelanggan Mataram Sumbawa Bima NTB 325
38 326
Industri dan Energi/ Industry and Energy
2010 313 314 BAB VI INDUSTRI & ENERGI CHAPTER VI INDUSTRY AND ENERGY 6.1. Industri Pengolahan Sektor industri di Provinsi Nusa Tenggara Barat belum memberikan sharing yang cukup dalam perekonomian NTB,
Industri dan Energi/ Industry and Energy
2011 317 318 BAB VI INDUSTRI & ENERGI CHAPTER VI INDUSTRY AND ENERGY 6.1. Industri Pengolahan Sektor industri di Provinsi Nusa Tenggara Barat belum memberikan sharing yang cukup dalam perekonomian NTB,
INDUSTRI DAN ENERGI INDUSTRY AND ENERGY
INDUSTRI DAN ENERGI INDUSTRY AND ENERGY NUSA TENGGARA BARAT DALAM ANGKA 2013 NUSA TENGGARA BARAT IN FIGURES 2013 Industri dan Energi/ BAB VI INDUSTRI & ENERGI CHAPTER VI INDUSTRY AND ENERGY 6.1. Industri
Industri dan Energi/ Industry and Energy
Nusa Tenggara Barat in Figures 2012 337 338 Nusa Tenggara Barat in Figures 2012 BAB VI INDUSTRI & ENERGI CHAPTER VI INDUSTRY AND ENERGY 6.1. Industri Pengolahan Sektor industri di Provinsi Nusa Tenggara
Perindustrian, Pertambangan, Energi dan Konstuksi / Manufacturing, Minning, Energy and Construction
Kabupaten Penajam Paser Utara Dalam Angka 2011 184 INDUSTRI Secara konseptual, industri adalah suatu proses pengolahan barang mentah menjadi barang setengah jadi atau barang jadi, atau barang setengah
PERINDUSTRIAN, LISTRIK DAN AIR MINUM
Perindustrian. Listrk dan Air Minum /Industry, Electricity and Water 195 BAB 6 PERINDUSTRIAN, LISTRIK DAN AIR MINUM Manufacturing, Electricity and Water 6.1 PERINDUSTRIAN Tahun 2013 jumlah industri di
Pendapatan Regional/ Regional Income
2010 539 540 BAB XI PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER XI REGIONAL INCOME PDRB atas dasar berlaku pada tahun 2008 sebesar 35.261,68 milyar rupiah, sedang pada tahun sebelumnya 33522,22 milyar rupiah, atau mengalami
Pendapatan Regional/ Regional Income
2011 541 542 BAB XI PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER XI REGIONAL INCOME PDRB atas dasar berlaku pada tahun 2010 sebesar 49.362,71 milyar rupiah, sedang pada tahun sebelumnya 43.985,03 milyar rupiah, atau mengalami
Pendapatan Regional/ Regional Income
Nusa Tenggara Barat in Figures 2012 559 560 Nusa Tenggara in Figures 2012 BAB XI PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER XI REGIONAL INCOME Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku pada tahun
LISTRIK DAN AIR MINUM Electricity and Water Supply
Manufacturing, Mining, Quarrying and Energy PERINDUSTRIAN Manufacturing PERTAMBANGAN DAN PENGGALIAN Mining and Quarrying LISTRIK DAN AIR MINUM Electricity and Water Supply Perindustrian,Pertambangan,Penggalian
LISTRIK DAN AIR MINUM Electricity and Water Supply
Manufacturing, Mining, Quarrying and Energy PERINDUSTRIAN Manufacturing PERTAMBANGAN DAN PENGGALIAN Mining and Quarrying LISTRIK DAN AIR MINUM Electricity and Water Supply Perindustrian,Pertambangan,Penggalian
PENDAPATAN REGIONAL REGIONAL INCOME
PENDAPATAN REGIONAL REGIONAL INCOME NUSA TENGGARA BARAT DALAM ANGKA 2013 NUSA TENGGARA BARAT IN FIGURES 2013 Pendapatan Regional/ BAB XI PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER XI REGIONAL INCOME Produk Domestik
LISTRIK DAN AIR MINUM Electricity and Water Supply
Manufacturing, Mining, Quarrying and Energy PERINDUSTRIAN Manufacturing PERTAMBANGAN DAN PENGGALIAN Mining and Quarrying LISTRIK DAN AIR MINUM Electricity and Water Supply Perindustrian,Pertambangan,Penggalian
INDUSTRI & ENERGI Industry & Energy
INDUSTRI & ENERGI 6 Industry & Energy Figur Data Kota Surakarta Tahun 2014 155 Industri Berdasarkan kriteria jumlah tenaga kerja, maka di Kota Surakarta terdapat 96 perusahaan dengan skala besar dan sedang.
BAB 6. PERINDUSTRIAN, ENERGI,PERTAMBANGAN DAN KONSTRUKSI
BAB 6. PERINDUSTRIAN, ENERGI,PERTAMBANGAN DAN KONSTRUKSI 6.1. Industri Pengolahan Setiap tahun BPS secara rutin melaksanakan survei perusahaan industri besar dan sedang. Kategori ini didasarkan atas banyaknya
Perindustrian, Pertambangan, dan Energi BAB VI PERINDUSTRIAN PERTAMBANGAN DAN ENERGI
Perindustrian, Pertambangan, dan Energi BAB VI PERINDUSTRIAN PERTAMBANGAN DAN ENERGI Bab ini menyajikan pembangunan Kabupaten Bombana dibidang Perindustrian, Pertambangan dan Energi. 6.1 Industri Data
BPS-Statistics DKI Jakarta Provincial Office 259
7. PERINDUSTRIAN, PERTAMBANGAN, ENERGI DAN KONSTRUKSI 7.1. Industri Besar dan Sedang Hasil survei BPS tahun 2005 mencatat peningkatan jumlah perusahaan Industri Besar dan Sedang sekitar 6,13 persen dari
Daya Terpasang / Contracted Capacity. Golongan Tarip Fare Classification. Jumlah/ (KVA) Surabaya. Surabaya Surabaya (5) Sosial/Social Activity
Tabel : 06.02.01 Banyaknya Pelanggan PLN menurut Golongan Tarip dan Kapasitas Terpasang Number of State Electricity Enterprise Consumers by Fare Classification and Contracted Capacities Golongan Tarip
Nilai Investasi/ Invest Value
Kecamatan/ Districts Tabel/Table : 7.1.1 Banyaknya Industri Kerajinan Informal (Rumah Tangga) Menurut Kecamatan Tahun 2010 Number of Informal Craft Industries (Home Industry) by Districts, 2010 Unit Usaha/
BAB VII INDUSTRI Manufacture
BAB VII INDUSTRI Manufacture Berau Dalam Angka 03 Page 75 Berau Dalam Angka 03 Page 76 Peran sektor industri dalam pembangunan adalah untuk memberikan nilai tambah faktorfaktor produksi. Sektor industri
Daya Terpasang / Contracted Kelompok/
Tabel : 06.02.01 Banyaknya Pelanggan PLN menurut Golongan Tarip dan Kapasitas Terpasang Number of State Electricity Enterprise Consumers by Fare Classification and Contracted Capacities 2010 Daya Terpasang
LISTRIK/ELECTRICITY 6.1 ELECTRICITY 6.1. LISTRIK
207 LISTRIK/ELECTRICITY 6.1. LISTRIK 6.1 ELECTRICITY Adapun produksi tenaga listrik yang dihasilkan guna memenuhi kebutuhan penduduk Kabupaten Boven Digoel akan listrik pada tahun, untuk wilayah ranting
PERINDUSTRIAN DAN ENERGI INDUSTRY AND ENERGY
PERINDUSTRIAN DAN ENERGI INDUSTRY AND ENERGY PENJELASAN TEKNIS 1. Industri pengolahan dikelompokkan ke dalam 4 golongan berdasarkan banyaknya pekerja, yaitu : a. Industri Besar adalah perusahaan Industri
PERINDUSTRIAN DAN ENERGI INDUSTRY AND ENERGY
PERINDUSTRIAN DAN ENERGI INDUSTRY AND ENERGY PENJELASAN TEKNIS 1. Industri pengolahan dikelompokkan ke dalam 4 golongan berdasarkan banyaknya pekerja, yaitu : a. Industri Besar adalah perusahaan Industri
Manufacturing, Electricity and water supply. PERINDUSTRIAN Manufacturing. LISTRIK DAN AIR MINUM Electricity and Water Supply
Manufacturing, Electricity and water supply PERINDUSTRIAN Manufacturing LISTRIK DAN AIR MINUM Electricity and Water Supply Industri, Listrik, dan Air Minum 6.1 Industri Industri Pengolahan dikelompokkan
Industri, Listrik, dan Air Minum
Industri, Listrik, dan Air Minum 6.1 Industri Industri Pengolahan dikelompokkan menjadi empat sektor yaitu industri besar, industri sedang, industri kecil dan industri kerajinan rumah tangga. Pengelompokan
PEMERINTAH KOTA TANGERANG
CHAPTER XII POPULATION EXPENDITURE AND CONSUMPTION Penjelasan Teknis Technical Notes 1. Data pengeluaran dan konsumsi penduduk menurut kelompok barang diperoleh dari Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas)
Perdagangan/ Trade. Nusa Tenggara Barat Dalam Angka 2010/ Nusa Tenggara Barat in Figures 2010
2010 353 354 BAB VII PERDAGANGAN CHAPTER VII T R A D E 7.1. Perdagangan Luar Negeri Nilai ekspor NTB pada tahun 2009 meningkat dari tahun 2008 yaitu mencapai 1.256.768.889 US dollar, dimana sebelumnya
Pendapatan Regional/ Regional Income
539 540 BAB XI PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER XI REGIONAL INCOME PDRB atas dasar berlaku pada tahun 2007 sebesar 33.518,59 milyar rupiah, sedang pada tahun sebelumnya 28.593,61 milyar rupiah, atau mengalami
BAB. VI. PERINDUSTRIAN, PERTAMBANGAN, ENERGI DAN KONSTRUKSI Manufacturing, Mining, Energy and Construction
BAB. VI PERINDUSTRIAN, PERTAMBANGAN, ENERGI DAN KONSTRUKSI Manufacturing, Mining, Energy and Construction 313 314 BAB VI CHAPTER VI PERINDUSTRIAN, PERTAMBANGAN, ENERGI DAN KONSTRUKSI MANUFACTURING, MINING,
PERINDUSTRIAN, LISTRIK, DAN AIR MINUM. Industrial, Electricity, and Water Supply
PERINDUSTRIAN, LISTRIK, DAN AIR MINUM Industrial, Electricity, and Water Supply INDUSTRIAL, ELECTRICITY, AND WATER SUPPLY VI PERINDUSTRIAN DAN ENERGI VI INDUSTRIAL AND ENERGY VI.I PERINDUSTRIAN Jumlah
INDUSTRI, PERTAMBANGAN DAN ENERGI MANUFACTURING, MINING AND ENERGY
INDUSTRI, PERTAMBANGAN DAN ENERGI Jumlah Perusahaan Industri Menurut Tenaga Kerja dalam Kabupaten : 6.1.1. Musi Banyuasin Kecamatan/ Districts Number of Industrious Establishment by Person Engaged in Musi
PEMERINTAH KOTA TANGERANG
CHAPTER XII POPULATION EXPENDITURE AND CONSUMPTION Penjelasan Teknis Technical Notes 1. Data pengeluaran dan konsumsi penduduk menurut kelompok barang diperoleh dari Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas)
Perdagangan/ Trade SEKAT
SEKAT 327 328 BAB VII PERDAGANGAN CHAPTER VII T R A D E 7.1 Perdagangan Luar Negeri Nilai ekspor NTB pada tahun 2007 sebesar 1.082,93 juta US dolar. Komoditi ekspor NTB yang mempunyai peran besar adalah
BAB VIINDUSTRI DAN ENERGI 955 Banjarangkan 1.066 Dawan 2.507 Klungkung JUMLAH INDUSTRI RUMAH TANGGA MENURUT KECAMATAN, 2014 Nusa Penida 764 Pelanggan 45.491 Energi Terjual 72.148.817 KWh Industri dan
Manufacturing, Mining, Energy and Construction
7.1. Perindustrian Keadaan industry kota Samarinda Tahun untuk industry hasil hutan, kimia terdapat 452 unit, dengan tenaga kerja sebanyak 3.949 dan total invetasi sebesar 101.352.149.540 rupiah, industri
PEMERINTAH KOTA TANGERANG. Penjelasan Teknis. Technical Notes
CHAPTER VI WATER SUPPLY AND ELECTRICITY Penjelasan Teknis Technical Notes 1. Perusahaan Air Bersih adalah perusahaan yang mempunyai aktivitas dalam penampungan, penjernihan, dan penyaluran air baku atau
NUSA TENGGARA BARAT DALAM ANGKA
PERDAGANGAN TRADE NUSA TENGGARA BARAT DALAM ANGKA 2013 NUSA TENGGARA BARAT IN FIGURES 2013 BAB VII PERDAGANGAN CHAPTER VII T R A D E Perdagangan/ 7.1. Perdagangan Luar Negeri Nilai ekspor NTB pada tahun
PEMERINTAH KOTA TANGERANG
CHAPTER X BANKING, INVESTMENT, AND COOPERATIVE Penjelasan Teknis 1. Data statistik perbankan bersumber dari Bank Indonesia. Technical Notes 1. Banking statistics are obtained from the Bank of Indonesia.
PEMERINTAH KOTA TANGERANG
CHAPTER VI WATER SUPPLY AND ELECTRICITY Penjelasan Teknis Technical Notes 1. Perusahaan Air Bersih adalah perusahaan yang mempunyai aktivitas dalam penampungan, penjernihan, dan penyaluran air baku atau
Perdagangan/ Trade. Nusa Tenggara Barat Dalam Angka 2012/ Nusa Tenggara Barat in Figures
Nusa Tenggara Barat in Figures 2012 377 378 Nusa Tenggara Barat in Figures 2012 BAB VII PERDAGANGAN CHAPTER VII T R A D E 7.1. Perdagangan Luar Negeri Nilai ekspor NTB pada tahun 2011 menurun 43,15 % dari
PEMERINTAH KOTA TANGERANG
CHAPTER XIV REGIONAL INCOME Penjelasan Teknis Catatan Teknis 1. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) pada tingkat regional (provinsi dan kabupaten/kota) menggambarkan kemampuan suatu wilayah untuk menciptakan
7. PERDAGANGAN/Trade
7. PERDAGANGAN/Trade PERDAGANGAN PENJELASAN TEKNIS 1. NV/CV/Firma adalah bentuk badan hokum perusahaan perorangan yang modalnya dimiliki oleh beberapa orang dan digunakan untuk menjalankan usaha bersama
INDUSTRI PENGOLAHAN DAN
6. INDUSTRI PENGOLAHAN DAN AIR MINUM 6.1. INDUSTRI PENGOLAHAN Industri pengolahan menjadi salah satu roda perekonomian yang mempunyai kemampuan cukup besar dalam menghasilkan nilai tambah barang dan menyerap
Penduduk dan Ketenagakerjaan
Penduduk dan Ketenagakerjaan 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan penting dalam proses pembangunan. Berdasarkan hasil olahan proyeksi
Population And Manpower
Population And Manpower Penduduk Government Ketenagakerjaan Manpower 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan penting dalam proses pembangunan.
Jambi Dalam Angka 2007/
FINANCE AND PRICE Jambi Dalam Angka 2007/2008 541 KEUANGAN DAN HARGA 542 Jambi Dalam Angka 2011 FINANCE AND PRICE BAB 9 KEUANGAN DAN HARGA 9.1. Keuangan Negara CHAPTER 9 FINANCE AND PRICE 9.1. Finance
6.2. AIR MINUM Selain industri di atas, industri penyediaan air minum merupakan salah satu industri vital bagi. Subang Dalam Angka Tahun
6. INDUSTRI PENGOLAHAN DAN AIR MINUM 6.1. INDUSTRI PENGOLAHAN Industri pengolahan menjadi salah satu roda perekonomian yang mempunyai kemampuan cukup besar dalam menghasilkan nilai tambah barang dan menyerap
Population And Manpower
Population And Manpower Penduduk Government Ketenagakerjaan Manpower Penduduk dan Ketenagakerjaan 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan
Geografis/ Geographic SEKAT
SEKAT 1 2 BAB I GEOGRAFI CHAPTER I GEOGRAPHIC 1.1. Letak dan Keadaan Alam Provinsi Nusa Tenggara Barat yang terdiri dari Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa, memiliki luas wilayah 20.153,15 km 2. Terletak antara
PEMERINTAH KOTA TANGERANG
CHAPTER XI PRICES Penjelasan Teknis 1. Data harga yang disajikan meliputi Indeks Harga Konsumen (IHK) dan laju inflasi. Technical Notes 1. Price statistics cover : Consumer Price Indices (CPI) and inflation
Produk Domestik Regional Bruto Gross Regional Domestic Product
Produk Domestik Regional Bruto Gross Regional Domestic Product X Produk Domestik Regional Bruto 306 Kabupaten Bandung Barat Dalam Angka 2013 Gross Regional Domestic Product 10.1 PRODUK DOMESTIK REGIONAL
BAB 11. PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER 11. REGIONAL INCOME
BAB 11. PENDAPATAN REGIONAL Laju pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Provinsi Jambi Tahun 2013 Atas Dasar Harga Konstan tahun 2000 mengalami kenaikan sebesar 7,88 persen. Kenaikan ini merupakan
Population And Manpower
Population And Manpower Penduduk Government Ketenagakerjaan Manpower 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan penting dalam proses pembangunan.
INDUSTRI PENGOLAHAN DAN ENERGI/ MANUFACTURING INDUSTRY AND ENERGY
INDUSTRI PENGOLAHAN DAN ENERGI/ MANUFACTURING INDUSTRY AND ENERGY BAB VI INDUSTRI PENGOLAHAN DAN ENERGI Pada bab ini disajikan data dan ulasan secara ringkas tentang hasil kegiatan pembangunan di sektor
Population and Manpower
Population and Manpower PENDUDUK Population KETENAGAKERJAAN Manpower Penduduk dan Ketenagakerjaan 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan
PEMERINTAH KOTA TANGERANG
CHAPTER XI PRICES Penjelasan Teknis 1. Data harga yang disajikan meliputi Indeks Harga Konsumen (IHK) dan laju inflasi. Technical Notes 1. Price statistics cover : Consumer Price Indices (CPI) and inflation
INDUSTRI DAN ENERGI. Bandung Dalam Angka Tahun
Pembangunan industri adalah salah satu upaya untuk meningkatkan nilai tambah suatu barang, menyediakan barang dan jasa yang bermutu dengan harga yang bersaing di pasar dalam dan luar negeri, meningkatkan
PEMERINTAH KOTA TANGERANG
CHAPTER XIV REGIONAL INCOME Penjelasan Teknis Catatan Teknis 1. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) pada tingkat regional (provinsi dan kabupaten/kota) menggambarkankemampuansuatu wilayah untuk menciptakan
BERITA RESMI STATISTIK
BERITA RESMI STATISTIK BPS PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT No. 51/08/52/Th.VII, 1 Agustus 2017 PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT TRIWULAN II TAHUN 2017 Pertumbuhan produksi
PEMERINTAH KOTA TANGERANG
Tabel 16.1.1 : Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin di Kota Tangerang Tengah Tahun 2014 (menurut kepemilikan Kartu Keluarga/KK) Number of Population in Tangerang Municipality by Sex. 2014 (by family
Industri Pengolahan Subang Dalam Angka Tahun 2010
6. INDUSTRI PENGOLAHAN DAN AIR MINUM 6.1. INDUSTRI PENGOLAHAN Klasifikasi perusahaan industri pengolahan dibedakan atas : Industri Besar, Sedang, Kecil dan Rumahtangga. Pengklasifikasian perusahaan industri
Produk Domestik Regional Bruto BAB X PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO
Produk Domestik Regional Bruto BAB X PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO 10.1. PDRB Produk Domestik Regional Bruto ( PDRB ) merupakan salah satu cermin perkembangan ekonomi suatu daerah, yang didefinisikan
PENDAPATAN REGIONAL REGIONAL INCOME BAB IX PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER IX REGIONAL INCOME Struktur Ekonomi. 9.1.
BAB IX PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER IX 9.1. Struktur Ekonomi 9.1. Economy Structure Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) adalah indikator utama perekonomian di suatu wilayah. PDRB atas dasar harga berlaku
TABEL POKOK PDRB / GRDP PRIMER TABLES OF MUSI BANYUASIN. Tabel / Table 11.1
Tabel / Table 11.1 PDRB Kabupaten Musi Banyuasin Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Berlaku GRDP of Musi Banyuasin Regency at Current Prices by Industrial Origin (Juta Rupiah / Million Rupiahs) 1.
Banyaknya Industri dan Pekerja menurut Sub Sektor Number of Industries and Workers by Sub Sectors
Tabel : 06.01.01 Banyaknya Industri dan Pekerja menurut Sub Sektor Number of and Workers by Sub Sectors 2005-2011 Industri Kimia Agro Industri Logam Mesin dan Hasil Hutan/ Elektronika dan Aneka/ Tahun/
BAB 10. PENDAPATAN REGIONAL
BAB 10. PENDAPATAN REGIONAL 10.1. Produk Domestik Regional Bruto menurut Lapangan Usaha PDRB Kalimantan Selatan menurut lapangan usaha atas dasar harga berlaku dengan migas tahun 2009 mencapai 51.177 milyar
Figur Data Kota Surakarta Tahun
PENDAPATAN REGIONAL Regional Income 11 Figur Data Kota Surakarta Tahun 2014 256 Pendapatan Regional Regional Income PDRB Kota Surakarta yang disajikan secara series memberikan gambaran kinerja ekonomi
PENDAPATAN REGIONAL 574 Jambi Dalam Angka 2009/Jambi in Figures 2009
PENDAPATAN REGIONAL 574 Jambi Dalam Angka 2009/Jambi in Figures 2009 REGIONAL INCOME BAB 11. PENDAPATAN REGIONAL Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) tahun 2009 Atas Dasar Harga Konstan tahun 2000 mengalami
BERITA RESMI STATISTIK
BERITA RESMI STATISTIK BPS PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT No. 30/05/52/Th.III, 2 Mei 2017 PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT TRIWULAN I TAHUN 2017 Pertumbuhan produksi
PERDAGANGAN PERDAGANGAN
Berdasarkan urutan struktur ekonomi Kabupaten Banyuwangi tahun, sektor perdagangan hotel dan restoran mempunyai andil terbesar kedua setelah sektor pertanian. Namun hingga saat ini data detail perdagangan
10. PENGELUARAN DAN KONSUMSI PENDUDUK/Expenditure and Consumptions of People
10. PENGELUARAN DAN KONSUMSI PENDUDUK/Expenditure and Consumptions of People PENGELUARAN DAN KONSUMSI PENDUDUK PENJELASAN TEKNIS 1. Data Pengeluaran dan Konsumsi penduduk menurut kelompok barang diperoleh
Tabel : Banyaknya Industri dan Pekerja menurut Sub Sektor Number of Industries and Workers by Sub Sectors (1) (2) (3)
Tabel : 06.01.01Banyaknya Industri dan Pekerja menurut Sub Sektor Number of and Workers by Sub Sectors 2004-2010 Tahun/ Year Industri Kimia Agro Industri Logam Mesin dan Hasil Hutan/ Elektronika dan Aneka
PEMERINTAH KOTA TANGERANG
CHAPTER XVI DATA SEMENTARA 2013 Tabel 16.1.1 : Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin di Kota Tangerang Tengah Tahun 2013 (menurut kepemilikan Kartu Keluarga/KK) Number of Population in Tangerang Municipality
Produk Domestik Regional Bruto/ Gross Regional Domestic Product
Produk Domestik Regional Bruto/ Bangka Selatan Dalam Angka/ Bangka Selatan In Figures 2012 327 328 Bangka Selatan Dalam Angka/ Bangka Selatan In Figures 2012 10.1 Produk Domestik Regional Bruto Produk
PEMERINTAHAN GOVERNMENT
Jumlah Pelayanan Masyarakat yang Tercatat pada Dinas : 2.14. Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Musi Banyuasin Number of Public Services in Population and Civil Service of Musi Banyuasin Regency
KOTA MEDAN DALAM ANGKA Medan City In Figures 2010
Katalog BPS : 1102001.1275 1. KOTA MEDAN DALAM ANGKA 2010 Medan City In Figures 2010 Badan Pusat Statistik Kota Medan BPS Statictic of Medan City POPULATION AND EMPLOYMENT Pembangunan kependudukan dilaksanakan
KONSUMSI CONSUMPTION
KONSUMSI CONSUMPTION NUSA TENGGARA BARAT DALAM ANGKA 2013 NUSA TENGGARA BARAT IN FIGURES 2013 BAB X KONSUMSI CHAPTER X CONSUMPTION Konsumsi/ Pada tahun 2012, rata rata pengeluaran per kapita sebulan penduduk
BERITA RESMI STATISTIK
BERITA RESMI STATISTIK BPS PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT No. 07/02/52/Th.VI, 2 Februari 2015 PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT TRIWULAN IV TAHUN 2014 1. Pertumbuhan produksi
PEMERINTAH KOTA TANGERANG
CHAPTER VII MANUFACTURING INDUSTRY Penjelasan Teknis Technical Notes 1. Pengumpulan data industri besar dan sedang dilakukan melalui Survei Industri Besar dan Sedang dilaksanakan setiap tahun secara lengkap
Trade. PERDAGANGAN Trade
PERDAGANGAN Trade Perdagangan 7. Perdagangan Jumlah usaha perdagangan barang dan jasa yang memiliki TDP di tahun 2008 sebanyak 138 buah, masingmasing menurut bentuk usaha perseorangan adalah 104 buah,
Trade. PERDAGANGAN Trade
Trade PERDAGANGAN Trade 7. Perdagangan Jumlah usaha perdagangan barang dan jasa yang memiliki TDUP di tahun 2012 sebanyak 257 buah, masing-masing menurut bentuk usaha perseorangan sebanyak 147 perusahaan,
PROFIL PERUSAHAAN AIR BERSIH PROVINSI PAPUA BARAT 2015/2016 ISSN : 302-8793 No. Publikasi : 91530.16.18 Katalog BPS : 6206001.91 Ukuran Buku : 16 cm x 21 cm Jumlah Halaman : vii + 24 halaman Naskah: Bidang
Klungkung in Figure 2008
Trade Tabel 7.7. TDP yang diterbitkan dirinci menurut Bentuk Usaha Tahun 2007 Bentuk Usaha Baru Perubahan jumlah (1) (5) (6) (7) 1. Perorangan 84 66 150 2.P T 7 4 11 3. C V 19 23 42 4. F a 1 1 5. Koperasi
I.6 POSISI PINJAMAN INVESTASI RUPIAH & VALAS YANG DIBERIKAN BANK UMUM DAN BPR MENURUT KELOMPOK BANK & LAPANGAN USAHA (Miliar Rp)
I.6 POSISI PINJAMAN INVESTASI RUPIAH & VALAS YANG DIBERIKAN BANK UMUM DAN BPR MENURUT KELOMPOK BANK & LAPANGAN USAHA (Miliar Rp) KELOMPOK BANK & LAPANGAN USAHA Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec 2016 Jan 1 1.
STATISTIK AIR BERSIH.
Katalog BPS : 6205003.34 STATISTIK AIR BERSIH D A E R A H I S T I M E W A Y O G Y A K A R T A W a t e r S u p p l y S t a t i s t i c s o f D. I. Y o g y a k a r t a 2008-2012 BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI
I.6 POSISI PINJAMAN INVESTASI RUPIAH & VALAS YANG DIBERIKAN BANK UMUM DAN BPR MENURUT KELOMPOK BANK DAN LAPANGAN USAHA (Miliar Rp)
I.6 POSISI PINJAMAN INVESTASI RUPIAH & VALAS YANG DIBERIKAN BANK UMUM DAN BPR MENURUT KELOMPOK BANK DAN LAPANGAN USAHA (Miliar Rp) KELOMPOK BANK & LAPANGAN USAHA Jul Aug Sep Oct Nov Dec Jan Feb Mar Apr
BERITA RESMI STATISTIK
BERITA RESMI STATISTIK BPS PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT No. 53/08/52/Th.VI, 3 Agustus 2015 PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT TRIWULAN II TAHUN 2015 1. Pertumbuhan produksi
BERITA RESMI STATISTIK
BERITA RESMI STATISTIK BPS PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT No. 74 /11/52/Th.VI, 2 November 2015 PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT TRIWULAN III TAHUN 2015 1. Pertumbuhan
DAFTAR ISI. Halaman Kata Pengantar Daftar Isi... iii Daftar Tabel.. v Daftar Gambar ix
DAFTAR ISI Halaman Kata Pengantar i Daftar Isi... iii Daftar Tabel.. v Daftar Gambar ix Bab I. PENDAHULUAN. 2 1.1 Pengertian Pendapatan Regional. 2 1.2 Kegunaan Statistik Pendapatan Regional.. 5 1.3 Perubahan
PERHITUNGAN BIAYA POKOK PENYEDIAAN (BPP) TENAGA LISTRIK PER GOLONGAN PELANGGAN STUDI KASUS PT PLN (PERSERO) SISTEM SULSELTRABAR
PERHITUNGAN BIAYA POKOK PENYEDIAAN () TENAGA LISTRIK PER GOLONGAN PELANGGAN STUDI KASUS PT PLN (PERSERO) SISTEM SULSELTRABAR Sahabuddin Hay Staf Pengajar Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas
Konsumsi/ Consumption
2010 529 530 BAB X KONSUMSI CHAPTER X CONSUMPTION Pada tahun 2009, rata rata pengeluaran per kapita sebulan penduduk NTB sebesar 231.174 rupiah untuk makanan dan 159.851 rupiah untuk pengeluaran bukan
Konsumsi/ Consumption
2011 531 532 BAB X KONSUMSI CHAPTER X CONSUMPTION Pada tahun 2010, rata rata pengeluaran per kapita sebulan penduduk NTB sebesar 255.273 rupiah untuk makanan dan 168.199 rupiah untuk pengeluaran bukan
INDUSTRI & PERDAGANGAN INDUSTRY & TRADE
7 INDUSTRI & PERDAGANGAN INDUSTRY & TRADE Gambar/Figure 7 Jumlah Pelanggan Listrik (PLN) dan Air Minum (PDAM) Electricity and Drinking Water Customer 2005- Pelanggan Listrik (PLN) 124 000 122 000 120 000
07 Perdagangan Trade. http://langkatkab.bps.go.id
07 Perdagangan Trade T R A D E BAB VII. PERDAGANGAN CHAPTER VII. TRADE 1. Perdagangan Data mengenai sektor perdagangan adalah dari Kantor Pelayanan Terpadu serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten
Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Provinsi Nusa Tenggara Barat Triwulan III Tahun 2017
BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Provinsi Nusa Tenggara Barat Triwulan III Tahun 2017 Pertumbuhan produksi IBS dan IMK Triwulan III Tahun 2017
I.4. POSISI PINJAMAN RUPIAH & VALAS YANG DIBERIKAN BANK UMUM DAN BPR MENURUT KELOMPOK BANK & LAPANGAN USAHA (Miliar Rp)
I.4. POSISI PINJAMAN RUPIAH & VALAS YANG DIBERIKAN BANK UMUM DAN BPR MENURUT KELOMPOK BANK & LAPANGAN USAHA (Miliar Rp) KELOMPOK BANK & LAPANGAN USAHA Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec 2016 Jan 1 1. Bank Persero
BERITA RESMI STATISTIK
BERITA RESMI STATISTIK BPS PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT No. 72 /11/52/Th.VII, 01 November 2016 PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT TRIWULAN III TAHUN 2016 1. Pertumbuhan
Rekapitulasi Angkutan Antar Kota dan Antar Provinsi, 2011 Recapitulation of Inter City and Inter Province Buses Transportation, 2011.
Rekapitulasi Angkutan Antar Kota dan Antar Provinsi, 2011 Recapitulation of Inter City and Inter Province Buses Transportation, 2011 Januari Februari Bulan Month Berangkat Kedatangan Departure Arrival
BAB 3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN
BAB 3. PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN 3.1. Penduduk Jumlah penduduk yang besar menjadi salah satu modal dasar yang efektif bagi pembangunan bila diikuti dengan kualitas baik. Namun dengan pertumbuhan penduduk