BAB III GAMBARAN UMUM MA AL-FATAH PALEMBANG. A. Sejarah dan Biografi MA Al-Fatah Palembang

Transkripsi

1 63 BAB III GAMBARAN UMUM MA AL-FATAH PALEMBANG A. Sejarah dan Biografi MA Al-Fatah Palembang Latar belakang berdirinya MAF berawal dari ide Bapak Prof. Wardini Ahmad selaku Dekan Fakultas Tarbiyah UIN Raden Fatah Palembang, untuk menyajikan pendidikan menengah keagamaan mulai dari tahun ajaran 2001/2002. Untuk merealisasikan keinginan tersebut, Bapak Dekan Fakultas Tarbiyah membentuk tim kecil dengan SK Nomor X tahun 2000, tertanggal 20 desember 2000 yang terdiri dari Tiga orang yakni: Jamanuddin, M.Ag (sebagai ketua), Munir, M.Ag (Wakil Ketua) dan Paizaluddin, S.Ag (sebagai sekretaris. Tugas pokok tim kecil ini adalah menyiapkan konseptual dan langkah-langkah operasional Madrasah Aliyah Labor (MAL). Untuk menyatukan visi penyelenggaraan MAL, tim ini melakukan langkah-langkah sebagai berikut: 1 1. Audiensi dengan pihak Kantor Wilayah Departemen Agama Sumatera Selatan c.q seksi Pergurasi. Dari audiensi ini dapat dukungan positif, karena saat itu pihak kantor wilayah Departemen Agama menjelaskan secara rinci prosedurprosedur pendirian Madrasah tingkat Aliyah. 2. Menyelenggarakan pertemuan pada tanggal 1 Januari 2001 yang dihadiri jajaran pimpinan UIN Raden Fatah antara lain : Prof.Dr.H.Jalaludin (Rektor UIN Raden Fatah), Prof.Dr.Wardini Ahmad (Dekan Tarbiyah), 1 Dokumentasi, MA Al-Fatah Palembang, Tahun 2015

2 64 Drs.M.Sirozi,MA,Ph.D (Direktur Pascasarjana UIN Raden Fatah), beberapa dosen senior Fakultas Tarbiyah. Pertemuan (Sharing) tersebut berhasil merumuskan visi pendidikan MAL dan kemufakatan untuk segera mendirikan MAL pada tahun ajaran 2001/ Pemrosesan pendirian MAL dengan menyiapkan kurikulum, tentang pendidik, fasilitas pembelajaran, dan administrasi madrasah. Usaha ini diwujudkan dengan peresmian MAL pada tanggal 4 Agustus 2001 oleh Bapak Dr.J.Suyuthi Pulungan (selaku Pembantu Rektor 1) mewakili Bapak Rektor UIN Raden Fatah Palembang. 1. Tokoh Perintis Madrasah Aliyah Al-Fatah Tokoh Perintis Madrasah Aliyah Al-Fatah adalah: 2 a. Dekan Fakultas Tarbiyah (Prof. Dr. Wardini Ahmad) b. Rektor UIN Raden Fatah (Prof. Dr. H. Jalaludin) c. Direktur Pascasarjana UIN Raden Fatah (Drs. M. sirozi, MA. Ph.D) d. Seluruh Dosen UIN Raden Fatah Palembang 2 Dokumentasi, MA Al-Fatah Palembang, Tahun 2015

3 65 2. Tahun Berdirinya dan Status Tanah Madrasah Aliyah Al-Fatah Tahun berdiri Madrasah Aliyah AL-Fatah pada tanggal 4 Agustus 2001 dan status tanah Madrasah Aliyah Al-Fatah Hak pakai / Pinjam dan untuk letak Geografis Madrasah Aliyah Al-Fatah 3 km dari Pusat Kota 500 m dari SMAN 3 dan 100 m dari MAN 2 Palembang Identitas Madrasah Aliyah Al-Fatah Nama Madrasah Alamat : Madrasah Aliyah Al-Fatah : Jln Prof. KH. Zainal Abidin Fikri Km. 3,5 Komp. UIN Raden Fatah Palembang Tpl Status Madrasah : Terakreditasi B Nomor Statistik Madrasah : Nama Badan Pengelola : Yayasan Pembangunan Uin Raden Fatah Palembang Waktu belajar : Pagi Pukul s/d Kurikulum yang Digunakan Nama Kepala Madrasah Pendidikan Terakhir : KTSP : Khoirul Anwar, S.Ag : S.1 IAIN/UIN Raden Fatah Palembang a. Pangkat/Golongan : III.c 3 Dokumentasi, MA Al-Fatah Palembang, Tahun 2015

4 66 4. Visi, Misi dan Tujuan Madrasah Aliyah Al-Fatah Pendidikan menengah ini mulanya dinamakan Madrasah Aliyah Labor (MAL). Namun dalam perkembangan selanjutnya memulai pembahasan yang panjang, nama madrasah dikukuhkan menjadi Madrasah Aliyah Al-Fatah (MAF). Kata Al-Fatah digunakan untuk menisbatkan MAF pada UIN Raden Fatah Palembang. Adapun Visi, Misi dan Tujuan dari MAF ini adalah sebagai berikut: 1. Visi Visi Madrasah Aliyah Al-Fatah adalah terwujudnya madrasah berkualitas. Madrasah Aliyah yang unggulan, Islami, dan populasi 2. Misi Misi madrasah Aliyah Al-Fatah adalah: a. Meingkatkan Professional dan Keterampilan Karyawan. b. Mengembangkan Komponen Sumber Daya Manusia (SDM) Madrasah. c. Mengoptimalkan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dan Administrasi. d. Meningkatkan Hubungan Yang Harmonis Secara Internal Dan Eksternal. 3. Tujuan Dengan Visi dan Misi tersebut bertujuan yang diinginkan adalah sebagai berikut:

5 67 a. Peserta didik memiliki dasar-dasar keilmuan dan keterampilan sesuai dengan minat dna bakat yang dikembangkan lebih lanjut baik secara formal maupun informal. b. Peserta didik memiliki kekuatan moral yang mendasari oleh ajaran-ajaran agama sehingga menjadi kehidupan yang dilandasi akhlakul karimah. 4 B. Keadaan Sarana dan Prasarana Madrasah Aliyah Al-Fatah Sarana dan prasarana dalam proses belajar mengajar sangat penting dan diperlukan. Salah satunya adalah ruang tempat berlangsungnya proses belajar mengajar. Ruang tempat belajar harus memungkinkan semua bergerak leluasa tidak berdesak-desakan dan saling mengganggu antara peserta didik yang satu dengan peserta didik yang lainnya pada saat melakukan aktivitas belajar. Besar ruang kelas sangat bergantung pada berbagai hal antara lain jenis kegiatan, jumlah peserta didik, dengan sarana dan prasarana pengajaran yang baik maka akan tercipta Suasana belajar mengajar dengan baik, seperti guru mudah menyampaikan materi pelajaran dengan siswa mudah dalam memahami dan menguasainya. Sarana dan prasarana Madrasah Aliyah Al-Fatah Palembang diantaranya ruang belajar, ruang guru, ruang TU, ruang OSIS, ruang laboratorium, ruang BP, ruang perpustakaan, ruang pramuka. Keadaan sarana dan prasarana Madrasah Aliyah Al-Fatah Palembang dapat dilihat pada table berikut: 4 Dokumentasi, MA Al-Fatah Palembang, Tahun 2015.

6 68 Tabel 3 Keadaan Sarana dan Prasarana Madrasah Aliyah Al-Fatah Palembang No Jenis Bangunan Luas Lantai Ruang Gudang WC Th. Berdiri Sbr Dana ket 1 Kep. Madrasah B.RKB Baik 2 Tata Usaha B.RKB Baik B.RKB Baik 4 GRB B.RKB Baik 5 GRB B.RKB Baik 6 GRB B.RKB Baik 7 Perpustakaan Lab. Bahasa 9 Lab. Komputer Lab. Dakwah 11 Lab. IPA Lab. Ekonomi 13 Lab.Keterampilan 14 UKS Mushollah Sedang 16 PB OSIS 42 Jumlah Sumber Data : Dokumentasi Madrasah Aliyah Al-Fatah Palembang Tahun 2015 Ket: GRB = Gedung Ruang Belajar

7 69 C. Keadaan Madrasah Aliyah Al-Fatah Kedudukan guru dalam proses belajar mengajar sangat penting dan menentukan. merupakan pemimpin, motivator, pengajar dan pendidikan. Karena itu guru harus memenuhi persyaratan. Dengan pendidikan yang tinggi dan berkepribadian yang baik serta sejalan dengan mata pelajaran yang diasuhkan maka guru dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya secara baik, sehingga terjadi perubahan pada siswa, baik secara kognitif, efektif, maupun psikomotorik. Keadaan guru Madrasah Aliyah Al-Fatah Palembang. Table 4 Keadaan Pendidik Madrasah Aliyah Al-Fatah Palembang Pendidikan NO Nama / NIP Jabatan TMT Terakhir Ket 1 Khoirul Anwar, S. Ag Kepala Madrasah PAI Tarbiyah GTY / 2 Tri Harisah Noviyanti, S. Pd Waka Kurikulum S-1 Pend. Matematika / III C DP / 3 Satria Oktiva, S. Si Waka Sarana Prasarana Fisika MIPA GTY / 4 Siti Nurul Atiqoh, S. Ag, MSI Waka Kesiswaan S-2 Pend. Islam / IV A DP 5 Nur Aini, A. Md Bendahara D-3, Komputer Bendahara

8 70 6 Dismawanto Adm SMA Tenaga Adm D-1 Komputer Tenaga 7 Bayu Dianova Adm Adm 8 Rostiana Sartika, S. Ag PAI Tarbiyah / III D DP 9 Sinta Silviana, S. Pd Inggris Pend.B / III C DP/Sertifika si 10 Dra. Yayang Sari Aprilda S-2, Matematika Pend / IV A DP / 11 Sundus Amirah, S. Pd Ekonomi Pend / III B DP / 12 Novita Dewi, S. Pd Pend. B.Indonesia / III D DP / 13 Asniwati, S. Pd Kimia / IV A DP / 14 Nirwana Indah, S. Pd UNSRI FKIP / III D DP / 15 Joko Wiyono, S. Pd PPKn Pend / III D DP /

9 71 16 Sri Bungowati, SP Akta IV Biologi / III D DP / 17 Sauda Rahmah, S. Pd 18 Sasi Mawardah, M. Pd.I S-1 FKIP PGRI Plg S-2, IPI IAIN RF M. Zen Syukri, S. Pd Kimia Pend Nahidah, S Pd B.Indonesia Pend GTY / Pend. 21 Rafika, S. Pd Matematika Mulyati, SE Ekonomi, Berakta IV GTY / 23 Ratna Dewi, SE Ekonomi, Berakta IV GTY / 24 Rosmayani, S. Ag Bendahara PAI Tarbiyah GTY / 25 Rulitawati, S. Ag PAI Tarbiyah GTY / 26 Kahfi, S. Ag PBA Tarbiyah GTY /

10 72 27 Muri, S. Pd. I PAI Tarbiyah Novia Ballianie, S. Pd 29 A.Akbar Aidil Adha, S. Pd 30 Teguh Setia Adi, S. Pd 31 Idris, S. Pd FKIP Biologi UMP FKIP PGRI Plg FKIP PGRI Plg FKIP PGRI Plg Latifa 33 Mardiana Zakiyanti Mengacu pada data tabel diatas dapat diketahui bahwa guru Madrasah Aliyah Al-Fatah Palembang berjumlah 33 orang. Apabila kita lihat dari aktivitas sehari-hari seorang guru dapat berfungsi sebagai berikut: a) wali kelas 10 orang Wali kelas merupakan yang bertanggung jawab terhadap kemajuan suatu kelas, baik yang menyangkut masalah administrasi kelas, tingkah laku siswa dan membantu serta mnegawasi siswa dalam kegiatan intra maupun ekstrakurikuler. Dengan demikan wali kelas dituntut dapat memberdayakan potensi kelas, sehingga mendukung proses belajar mengajar.

11 73 b) mata pelajaran 30 orang mata pelajaran merupakan tenaga edukatif yang bertanggung jawab dalam melaksanakan proses belajar mengajar terhadap mata pelajaran yang diajarkan kepada siswa. c) piket 2 orang setiap hari piket adalah guru yang melaksanakan proses belajar mengajar serta bertanggung jawab terhadap keberhasilan pada setiap kelas. d) bimbingan dan penyuluhan 2 orang bimbingan dan penyuluhan merupakan guru yang betugas membantu siswa dalam memecahkan problem siswa baik intern maupun ekstern dan memberikan pengarahan sebagai pemecahan alternative dan pemecahan sendiri, kemudian mengadakan hubungan dengan orang tua siswa dan masyarakat. BP ini membantu kepada siswa sesuai dengan minat dan bakat yang dimiliki oleh siswa. Table 5 Berdasarkan Status Kepegawaian (Tetap / Tidak Tetap) Jenis Kelamin Status Kepegawaian Laki-Laki Perempuan Jumlah tetap DP Tidak Tetap Jumlah Sumber Data : Dokumentasi Madrasah aliyah Al-Ftaah Palembang Tahun 2015

12 74 Tabel 6 Keterangan Tambahan No Mata Pelajaran Jumlah Edeal PPKN 1 2 Aqidah akhlak 1 3 Al-Qur an Hadits 1 4 Fiqh 1 5 SKI 1 6 Bahasa Arab 2 7 Bahasa Indonesia 2 8 Bahasa Inggris 2 9 Sejarah Nasional 1 10 Pendidikan Jasmani 2 11 Matematika 2 12 Fisika 2 13 Biologi 1 14 Kimia 2 15 Ekonomi 2 16 Sosiologi 1 17 Geografi 1 18 Tata Negara - 19 Antropologi - 20 TIK 1

13 75 21 Pendidikan Seni 1 22 Muatan Lokal 1 Jumlah 28 Sumber Data : Dokumentasi Madrasah aliyah Al-Fatah Palembang Tahun 2015 D. Keadaan Pegawai Madrasah Aliyah Al-Fatah Table 7 Berdasarkan Status Kepegawaian (Tetap / Tidak Tetap) Jenis Kelamin Status Kepegawaian Jumlah Laki-Laki Perempuan Pegawai Tetap 1 1 Pegawai Tidak Tetap Jumlah Table 8 Berdasarkan Tingkat Pendidikan (SMA/DIP/S.1/S.2) Relevansi Latar Belakang Pendidikan (Kesesuaian Antara Ijazah dan Tugas) Jumlah Ya Tidak S S D SMA 1-1 Jumlah 3-3 Sumber Data : Dokumentasi Madrasah Aliyah Al-Fatah Palembang Tahun 2015

14 76 E. Keadaan Siswa Madrasah Aliyah Al-Fatah Siswa merupakan salah satu komponen pengajaran yang dalam realitas edukatif bervariasi baik dilihat dari jenis kelamin, sosial ekonomi, intelegensi, minat, semangat, dan motivasi dalam belajar. Keadaan siswa yang demikian harus mendapatkan perhatian oleh guru dalam menyusun dan melaksanakan pengajaran, metode, media, dan fasilitas yang dipergunakan sejalan dengan keadaan siswa. Untuk mengetahui keadaan siswa Madrasah Aliyah Al-Fatah Palembang dapat dilihat pada table berikut: Kelas Table 9 Keadaan Siswa Madrasah Aliyah Al-fatah Palembang Jenis Kelamin Jumlah Laki-Laki Perempuan Keterangan X Mia X Mia X Iis XI IPA XI IPA XI IPS XI IPS XII IPA XII IPA XII IPS Jumlah

15 77 Mengacu pada data tabel di atas dapat dipahami bahwa jumlah siswa Madrasah Aliyah Al-Fatah Palembang adalah 314 orang siswa. Dilihat dari jenis kelamin maka laki-laki (136 orang) lebih sedikit dari pada perempuan (178 orang). Dari penjelasan jumlah siswa, jumlah guru, dan jumlah ruang belajar yang ada di MA Al-Fatah Palembang dapat dibandingkan dan dilihat apakah jumlah siswa dan jumlah guru itu ideal atau tidak? dan apakah jumlah siswa dan ruang belajar juga ideal atau tidak?. Semua itu dapat kita lihat dengan cara membagikan jumlah siswa dengan jumlah guru dan jumlah siswa dibagikan dengan jumlah ruang belajar. Jika hasil dari pembagian itu (10-40) maka jumlah siswa, jumlah guru, dan jumlah ruang belajar adalah ideal. a. b. Dari cara diatas dapat diketahui bahwa perbandingan antara jumlah siswa dan jumlah guru adalah 9,5. Dari itu dapat disimpulkan bahwa jumlah siswa dan jumlah guru adalah tidak ideal. Sedangkan perbandingan antara jumlah siswa dan jumlah ruang belajar adalah 26,1. Dari itu dapat disimpulkan bahwa jumlah siswa dan jumlah ruang belajar adalah ideal.

16 78 Dari penjelasan perhitungan antara jumlah siswa dan jumlah guru, jumlah siswa dan jumlah ruang belajar diatas dapat disimpulakan bahwa dari jumlah siswa dan jumlah guru itu tidak ideal karena jumlah guru lebih banyak dari pada jumlah siswa, sedangkan jumlah siswa dan jumlah ruang belajar adalah ideal. Dari kesimpulan di atas, peneliti memberi saran kepada kepala sekolah dan staff sekolah di MA Al-Fatah Palembang bahwa harap tidak menambah jumlah guru lagi terlebih dahulu karena jumlah guru di MA Al-Fatah itu sudah banyak, bahkan lebih banyak jumlah guru dari pada jumlah siswa. Jika masih menambah jumlah guru, maka terlebih dahulu menambah jumlah siswa supaya jumlah siswa dan jumlah guru lebih ideal.