DAFTAR TABEL SBK TAHUN 2017
|
|
- Widya Tan
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 DAFTAR TABEL SBK TAHUN 2017 NO TABEL URAIAN HAL 1. BIDANG KEBINAMARGAAN TABEL 1.1 Harga satuan kegiatan peningkatan jalan (hotmix) TABEL 1.2 Harga satuan kegiatan peningkatan jalan (beton) TABEL 1.3 Harga satuan kegiatan rehabilitasi/ pemeliharaan berkala (hotmix) TABEL 1.4 Harga satuan kegiatan pemeliharaan rutin TABEL 1.5 Harga satuan kegiatan pemeliharaan rutin* TABEL 1.6 Harga satuan kegiatan pembangunan jalan baru (hotmix) TABEL 1.7 Harga satuan kegiatan pembangunan jalan baru (beton) TABEL 1.8 Harga satuan kegiatan bahu diperkeras (beton) TABEL 1.9 Harga satuan kegiatan pelebaran jalan (beton) TABEL 1.10 Harga satuan kegiatan pelebaran jalan (agregat) TABEL 1.11 Harga satuan dasar minimal penanganan jembatan TABEL 1.12 Kegiatan perencanaan dan pengawasan teknis jalan dan jembatan. harga satuan kegiatan non-fisik TABEL 1.13 Standar kegiatan pekerjaan fisik perencanaan teknis peningkatan jalan / pembangunan jalan (full design (fd) /simplified design (sd)) TABEL 1.14 Kegiatan pembangunan jalan dan jembatan TABEL 1.15 Kegiatan pengawasan pembangunan jalan / jembatan, peningkatan jalan, penggantian jembatan serta rehabilitasi jalan / jembatan TABEL 1.16 Harga sewa alat / kendaraan BIDANG PSDA TABEL 2.1 Honorarium Non PNS Tenaga Khusus Bidang PSDA TABEL 2.2 Pengukuran dan Perencanaan Rehabilitasi Irigasi ( Pedataran ) TABEL 2.3 Pengukuran dan Perencanaan Rehabilitasi Irigasi ( Pegunungan ) TABEL 2.4 Pengukuran dan Perencanaan Sungai/Drainase TABEL 2.5 Pengukuran dan Perencanaan Situ TABEL 2.6 Pengukuran dan Perencanaan Pengamanan Pantai dan Perbaikan Muara Sungai TABEL 2.7 Biaya Penyelidikan Lapangan & Pengujian Laboratorium Geoteknik TABEL 2.8 Biaya Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi TABEL 2.9 Kegiatan Pengawasan : Pembangunan DAM/Irigasi/Check DAM/Pengamanan sungai dan rehabilitasi irigasi BIDANG KECIPTAKARYAAN TABEL 3.1 Tenaga Ahli Berdasarkan Pengalaman dan Sertifikasi TABEL 3.2 Tenaga sub Profesional jasa konsultansi 2-22 ii
2 28 TABEL 3.3 Tenaga pendukung jasa konsultansi TABEL 3.4 Biaya Langsung Non Personil Untuk Jenis Pengeluaran Reimbursable TABEL 3.5 Biaya Langsung Non Personil Untuk Jenis Pengeluaran Fixed Unit Rate TABEL 3.6 Daftar Harga Standar Upah Pekerja Jasa Konstruksi TABEL 3.7 Prosentase Komponen Biaya Pembangunan Bangunan Gedung Negara Klasifikasi Sederhana TABEL 3.8 Prosentase Komponen Biaya Pembangunan Bangunan Gedung Negara Klasifikasi Tidak Sederhana TABEL 3.9 Prosentase Komponen Biaya Pembangunan Bangunan Gedung Negara Khusus TABEL 3.10 Pedoman Harga Satuan Per Meter Persegi Tertinggi Bangunan Gedung Pemerintah dan Rumah Dinas TABEL 3.11 Standar Kegiatan Pekerjaan Fisik Pembangunan Fisik Air Bersih TABEL 3.12 Standar Kegiatan Pekerjaan Fisik Perencanaan Teknis Sistem Air Bersih TABEL 3.13 Standar Kegiatan Pekerjaan Fisik Bidang Penyehatan Lingkungan TABEL 3.14 Sub Bidang Proyek Untuk Kegiatan Perumahan Kota (PLPK)/Bidang Permukiman TABEL 3.15 Sub Bidang Untuk Kegiatan Perumahan Kota (PLPK)/ Bidang Permukiman TABEL 3.16 Prosentase Komponen Pekerjaan Bangunan TABEL 3.17 Prosentase Komponen Pekerjaan Rumah Negara BIDANG PERHUBUNGAN TABEL 4.1 Standar Harga Satuan Kegiatan Pembangunan Prasarana 2-75 Bidang Perhubungan. 5. BIDANG LINGKUNGAN HIDUP TABEL 5.1 Pengujian Parameter Kualitas Lingkungan TABEL 5.2 Pengambilan Contoh Parameter Kualitas Lingkungan BIDANG KEARSIPAN TABEL 6.1 Standar Biaya Honorarium Non PNS dan PNS Non Provinsi Jawa Barat Jasa Pembenahan Arsip TABEL 6.2 Standar Biaya Honorarium Non PNS dan PNS Non Provinsi Jawa Barat alih media arsip dan digitalisasi arsip TABEL 6.3 Standar biaya Non PNS dan PNS Non Provinsi Pemeliharaan dan Perawatan Arsip/ Bahan Pustaka BIDANG PERPUSTAKAAN TABEL 7.1 Honorium PNS Non Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Non PNS pengolahan bahan Perpustakaan TABEL 7.2 Standar biaya cetak suplies untuk sarana pengadaan bahan perpustakaan TABEL 7.3 Biaya penerbitan bahan perpustakaan BIDANG PERKEBUNAN TABEL 8.1 Biaya Persiapan Lahan Penanaman Tanaman Perkebunan per hektar Jenis Tanaman Teh Rehabilitasi Tahun I iii
3 53 TABEL 8.2 Biaya Persiapan Lahan Penanaman Tanaman Perkebunan per hektar Jenis Tanaman Teh Rehabilitasi Tahun II TABEL 8.3 Biaya Persiapan Lahan Penanaman Tanaman Perkebunan per hektar Jenis Tanaman Teh Rehabilitasi Tahun III TABEL 8.4 Biaya Persiapan Lahan Penanaman Tanaman Perkebunan per Hektar Jenis Tanaman Teh Penanaman Baru Tahun O TABEL 8.5 Biaya Persiapan Lahan Penanaman Tanaman Perkebunan per Hektar Jenis Tanaman Teh P I (Penanaman) TABEL 8.6 Biaya Persiapan Lahan Penanaman Tanaman Perkebunan per Hektar Jenis Tanaman Teh P II TABEL 8.7 Biaya Persiapan Lahan Penanaman Tanaman Perkebunan per Hektar Jenis Tanaman Teh P III TABEL 8.8 Biaya Perluasan dan Peremajaan Tanaman Perkebunan Jenis Tanaman Karet. Penanaman Tahun TABEL 8.9 Biaya Perluasan dan Peremajaan Tanaman Perkebunan Jenis Tanaman Karet. Pemeliharaan Tahun I ( 650 pohon per Ha) TABEL 8.10 Biaya Perluasan dan Peremajaan Tanaman Perkebunan Jenis Tanaman Karet. Pemeliharaan saluran air 40 m per HOK Tahun II ( 630 pohon per Ha) TABEL 8.11 Biaya Perluasan dan Peremajaan Tanaman Perkebunan Jenis Tanaman Karet. Pemeliharaan saluran air 40 m per HOK Tahun III (620 pohon per Ha) TABEL 8.12 Biaya Perluasan dan Peremajaan Tanaman Perkebunan Jenis Tanaman Karet. Tahun IV (600 pohon per Ha) dst TABEL 8.13 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman Persiapan lahan TABEL 8.14 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman persiapan lahan. Penanaman tahun TABEL 8.15 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman Pemeliharaan tahun I TABEL 8.16 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman Pemeliharaan tahun II TABEL 8.17 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman Pemeliharaan tahun III TABEL 8.18 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman Pemeliharaan tahun IV dst TABEL 8.19 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman perkebunan per hektar jenis tanaman kakao. Persiapan lahan TABEL 8.20 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman perkebunan per hektar jenis tanaman kakao. Penanaman tahun I TABEL 8.21 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman perkebunan per hektar jenis tanaman kakao. Pemeliharaan tahun II iv
4 73 TABEL 8.22 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman perkebunan per hektar jenis tanaman kakao. Pemeliharaan tahun III TABEL 8.23 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman perkebunan per hektar jenis tanaman kelapa sawit. Persiapan lahan TABEL 8.24 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman perkebunan per hektar jenis tanaman kelapa sawit. Penanaman Tahun O TABEL 8.25 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman perkebunan per hektar jenis tanaman kelapa sawit. Pemeliharaan Tahun I TABEL 8.26 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman perkebunan per hektar jenis tanaman kelapa sawit. Pemeliharaan Tahun II TABEL 8.27 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman perkebunan per hektar jenis tanaman tebu ( Tegalan ) TABEL 8.28 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman perkebunan per hektar jenis tanaman tebu ( sawah) TABEL 8.29 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman perkebunan per hektar jenis tanaman tebu (sawah - tris I) TABEL 8.30 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman perkebunan per hektar jenis tanaman kopi. Penanaman Tahun O TABEL 8.31 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman perkebunan per hektar jenis tanaman kopi. Pemeliharaan Tahun I TABEL 8.32 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman perkebunan per hektar jenis tanaman kopi. Pemeliharaan Tahun II TABEL 8.33 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman perkebunan per hektar jenis tanaman kopi. Pemeliharaan Tahun III TABEL 8.34 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman perkebunan per hektar jenis tanaman kopi. Pemeliharaan Tahun IV TABEL 8.35 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman perkebunan per hektar jenis tanaman kopi. Pemeliharaan Tahun V TABEL 8.36 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman perkebunan per hektar jenis tanaman akarwangi. Penanaman Tahun I TABEL 8.37 Estimasi biaya persiapan lahan penanaman tanaman perkebunan per hektar jenis tanaman akarwangi. Pemeliharaan TABEL 8.38 Standar biaya usaha tani tembakau rajangan ( Intensif ) TABEL 8.39 Standar baku teknis pembenihan akarwangi dalam polybag TABEL 8.40 Standar baku teknis pembenihan cengkeh TABEL 8.41 Standar baku teknis pembenihan kakao TABEL 8.42 Standar baku teknis pembenihan lada panjat TABEL 8.43 Standar baku teknis pembenihan Teh v
5 95 TABEL 8.44 Standar baku teknis pembenihan Karet TABEL 8.45 Standar baku teknis pembenihan Kopi TABEL 8.46 Standar baku teknis pembenihan kelapa dalam TABEL 8.47 Standar baku teknis pembenihan Aren TABEL 8.48 Standar baku teknis pembenihan Panili TABEL 8.49 Standar baku teknis pembenihan Nilam TABEL 8.50 Standar baku teknis pembenihan Kemiri TABEL 8.51 Standar baku teknis pembenihan Tembakau TABEL 8.52 Standar baku teknis pembenihan cabe jamu/cabe jawa TABEL 8.53 Standar baku teknis pembenihan Tebu TABEL 8.54 Standar baku teknis pembenihan Kelapa Sawit TABEL 8.55 Standar baku teknis pembenihan Kemiri sunan TABEL 8.56 Standar baku teknis pembenihan Pala TABEL 8.57 Standar baku teknis pembenihan Kayu Manis TABEL 8.58 Estimasi biaya penerapan metode pht tepat guna per hektar komoditi Kopi TABEL 8.59 Estimasi biaya pengendalian opt tembakau TABEL 8.60 Estimasi biaya pengendalian opt pada tanaman kopi TABEL 8.61 Estimasi biaya pengendalian opt teh TABEL 8.62 Estimasi biaya pengembangan pestisida nabati jenis tanaman nimba TABEL 8.63 Estimasi biaya kilinik hama dan penyakit perkebunan per Kabupaten TABEL 8.64 Estimasi biaya pengendalian opt pada tanaman kakao perkebunan per hektar TABEL 8.65 Estimasi biaya pengendalian opt pada tanaman kelapa perkebunan per hektar TABEL 8.66 Estimasi biaya eksplorasi musuh alami TABEL 8.67 Estimasi biaya pembuatan agensia pengendali hayati TABEL 8.68 Estimasi biaya pengendalian opt pada tanaman karet per hektar TABEL 8.69 Estimasi biaya pembuatan metabolit sekunder TABEL 8.70 Estimasi biaya penanganan eksplosif opt perkebunan TABEL 8.71 Estimasi biaya pengendalian opt tebu TABEL 8.72 Estimasi biaya pengendalian opt cengkeh BIDANG KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA TABEL 9.1 Standar Biaya Tenaga Khusus Bidang Kebudayaan dan Pariwisata BIDANG INDUSTRI, PERDAGANGAN DAN PERLINDUNGAN KONSUMEN TABEL 10.1 Standar Biaya Standarisasi dan Pengujian Mutu Barang TABEL 10.2 Daftar Harga Standar Upah Tenaga Kasar dan Tenaga Bantuan Teknis Pengujian Standardisasi dan Pengujian Mutu Barang TABEL 10.3 Daftar Upah Tenaga Kasar dan Tenaga Bantuan Teknis Standar Pengujian Mutu Barang vi
6 128 TABEL 10.4 Standar Biaya Uji laboratorium Makanan dan Minuman TABEL 10.5 Daftar Harga Standar Alat TABEL 10.6 Standar Biaya Honorarium PNS Kabupaten/Kota dan non PNS pada Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) 131 TABEL 10.7 Standar Biaya Honorarium non PNS tenaga Operator pada Sub Unit Pengembangan IKM 11. BIDANG PROMOSI DAN PENANAMAN MODAL TABEL 11.1 Standar Biaya Kegiatan Pameran di Dalam Negeri dan Luar Negeri BIDANG INFORMATIKA TABEL 12.1 Tahapan dan Bobot Kegiatan Perencanaan TABEL 12.2 Tahapan dan Bobot Kegiatan Evaluasi dan Pengendalian TABEL 12.3 Tahapan dan Bobot Kegiatan Pembangunan Perangkat Lunak TABEL 12.4 Tahapan dan Bobot Kegiatan Pembangunan Infrastruktur Jaringan TABEL 12.5 Tahapan dan Bobot Kegiatan Pendukungan Konten TABEL 12.6 Tahapan dan Bobot Kegiatan Pelatihan dan Bimbingan Teknis TABEL 12.7 Perencanaan, Pengawasan dan Pengendalian serta Evaluasi TABEL 12.8 Tahapan dan Bobot Pengadaan Hardware BIDANG PERTANIAN TABEL 13.1 Estimasi biaya budidaya benih padi per ha TABEL 13.2 Estimasi biaya budidaya benih palawija per ha TABEL 13.3 Estimasi biaya budidaya komoditas palawija per ha TABEL 13.4 Estimasi biaya budidaya komoditas hortikultura per ha TABEL 13.5 Estimasi biaya pengolahan tanaman hortikultura per ha BIDANG KEHUTANAN TABEL 14.1 Kegiatan Pembuatan tanaman hutan rakyat TABEL 14.2 Kegiatan Pembuatan tanaman hutan rakyat (pengkayaan) TABEL 14.3 Kegiatan Pembuatan areal model usaha hutan rakyat/ agroforestry TABEL 14.4 Kegiatan Pemeliharaan areal model usaha hutan rakyat/ agroforestry tahun ke TABEL 14.5 Kegiatan Pemeliharaan areal model usaha hutan rakyat/ agroforestry tahun ke TABEL 14.6 Kegiatan Penyusunan rancangan teknik / kegiatan rhl TABEL 14.7 Kegiatan Pembuatan tanaman hutan kota TABEL 14.8 Kegiatan Pemeliharaan tanaman hutan kota tahun TABEL 14.9 Kegiatan Pemeliharaan tanaman hutan kota tahun TABEL Kegiatan Pembuatan tanaman turus jalan TABEL Kegiatan Pembuatan persemaian TABEL Rincian Standar Biaya Rehabilitasi Hutan Mangrove (Sabuk Hijau/Green Belt) TABEL Rincian Standar Biaya Rehabilitasi Hutan Mangrove vii
7 (Empang Parit) 159 TABEL Rincian Standar Biaya Penyusunan Rancangan Teknik Rehabilitasi Hutan TABEL Rincian Standar Biaya Pemeliharaan Rehabilitasi Hutan Mangrove Tahun ke 1 (Sabuk Hijau/Green Belt) TABEL Rincian Standar Biaya Pemeliharaan Rehabilitasi Hutan Mangrove Tahun ke 2 (Sabuk Hijau/Green Belt) TABEL Rincian Standar Biaya Pemeliharaan Rehabilitasi Hutan Mangrove Tahun ke 1 (Empang Parit) TABEL Rincian Standar Biaya Pemeliharaan Rehabilitasi Hutan Mangrove Tahun ke-2 (Empang Parit) TABEL Rincian Standar Biaya Sosialisasi Pembangunan Hutan Mangrove TABEL Rincian Standar Biaya Pembinaan/Bimbingan Teknis Hutan Mangrove TABEL Rincian Standar Biaya Pemeriksaan Kemajuan Kegiatan Pembangunan Hutan Mangrove TABEL Kegiatan pembuatan areal model hutan bakau pola green belt TABEL Kegiatan pembuatan areal model budidaya tanaman (empang parit) TABEL Kegiatan pemeliharaan tanaman green belt tahun ke TABEL Kegiatan pemeliharaan tanaman green belt tahun ke TABEL Kegiatan pemeliharaan areal model budidaya tanaman bakau (empang parit) tahun ke TABEL Kegiatan pemeliharaan areal model budidaya tanaman bakau (empang parit) tahun ke TABEL Kegiatan penyusunan rancangan teknis rehabilitasi hutan bakau TABEL Kegiatan penyusunan rancangan areal model hutan bakau TABEL Kegiatan pembuatan rancangan empang parit hutan bakau TABEL Kegiatan rehabilitasi dan pemeliharaan hutan mangrove pola swakelola masyarakat TABEL kegiatan rehabilitasi dan pemeliharaan hutan mangrove pola khusus arus deras TABEL kegiatan rehabilitasi dan pemeliharaan hutan pantai pola swakelola masyarakat TABEL Kegiatan rehabilitasi dan pemeliharaan hutan rakyat pola swakelola masyarakat TABEL Kegiatan pembuatan persemaian pola swakelola masyarakat TABEL Kegiatan pembangunan model kawasan lindung pola swakelola masyarakat TABEL Analisa unit usaha jamur kayu TABEL Analisa usaha budidaya lebah madu TABEL Penyusunan rancangan, penyiapan lapangan dan pengukuran lokasi pembangunan areal sumber daya genetik (ASDG) viii
8 185 TABEL Identifikasi sebaran alami dan pengamatan variasi genetik dalam rangka pembangunan ASDG 186 TABEL Eksplorasi materi genetik per provenan dalam rangka pembangunan ASDG 187 TABEL Pembibitan per provenan dalam rangka pembangunan ASDG TABEL Penanaman dan pemeliharaan tahun berjalan dalam rangka pembangunan ASDG 189 TABEL Pemeliharan ASDG Tahun Pertama TABEL Pemeliharan ASDG Tahun Kedua TABEL Pemeliharan ASDG Tahun Ketiga TABEL Pemeliharan ASDG Tahun Ketiga TABEL Pengukuran dan Pengamatan Karakteristik ASDG Tahun TABEL Pengukuran dan Pengamatan Karakteristik ASDG Tahun TABEL Pengukuran dan Pengamatan Karakteristik ASDG Tahun TABEL Pengukuran dan Pengamatan Karakteristik ASDG Tahun TABEL Eksplorasi dan koleksi materi genetik dalam rangka pembangunan KBS/KBK 198 TABEL survey, pengukuran dan penyusunan rancangan dalam rangka pembangunan KBS/KBK 199 TABEL Pembuatan bibit dalam rangka pembangunan KBS TABEL Penanaman dan Pemeliharaan Tahun Berjalan dalam rangka Pembangunan kebun benih semai 201 TABEL Pemeliharaan dan Pengukuran kebun benih semai Tahun pertama 202 TABEL Pemeliharaan dan Pengukuran kebun benih semai Tahun Kedua 203 TABEL Pemeliharaan dan Pengukuran kebun benih semai Tahun Ketiga 204 TABEL Pemeliharaan dan Pengukuran kebun benih semai Tahun Keempat 205 TABEL Pemeliharaan Sumber Benih APB Tahun I TABEL Pemeliharaan Sumber Benih APB Tahun II TABEL Pemeliharaan Sumber Benih APB Tahun III dst TABEL Sertifikasi Mutu Benih Tanaman Hutan TABEL Sertifikasi Mutu Benih Tanaman Hutan TABEL Sertifikasi Sumber Benih TABEL Pengelolaan Persemaian Permanen TABEL Pembuatan Bibit Mangrove dari Propagul BIDANG PETERNAKAN TABEL 15.1 Estimasi Biaya Rehab Kebun Rumput Per Hektar Jenis Rumput Gajah, King Grass, Odot TABEL 15.2 Estimasi Biaya Pemeliharaan Kebun Rumput Per Hektar/Tahun BIDANG SOSIAL TABEL 16.1 Standar Biaya Khusus Bidang Sosial ix
9 17. BIDANG KESEHATAN TABEL 17.1 Biaya Tenaga Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit Provinsi tidak diminati TABEL 17.2 Biaya Tenaga Pelayanan Kesehatan di Unit Pelayanan Teknis (UPT)/Balai Dinas Kesehatan yang melakukan Pelayanan Kesehatan TABEL 17.3 Biaya Tenaga Pelayanan Kesehatan di RSUD Kabupaten/Kota dan Puskesmas/Desa di Daerah Terpencil, sangat Terpencil atau Tidak diminati TABEL 17.4 Biaya Tenaga Dokter Residen di Rumah Sakit Rujukan Regional Provinsi Jawa Barat TABEL 17.5 Satuan Biaya Pembentukan Lembaga Penilai Kesesuaian (LPK/Lembaga Sertifikasi) Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat BIDANG KEDIKLATAN TABEL 18.1 Honorarium diberikan kepada PNS Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat, PNS Non PNS Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Non PNS TABEL 18.2 Honorarium Assesor dan Pengelola Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP),Narasumber dari Instansi Pembina Diklat dan Komite Penjamin Mutu Lembaga Diklat TABEL 18.3 Pendidikan dan Pelatihan Lemhannas TABEL 18.4 Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan TABEL 18.5 Pendidikan dan Pelatihan Fungsional TABEL 18.6 Pendidikan dan Pelatihan Teknis Substantif dan Umum TABEL 18.7 Bimbingan Teknis, Lokakarya, Diseminasi, Seminar, Simposium, Workshop, Rapat Kerja/Rapat Koordinasi, Diskusi, Kolokium, Brainstorming, dan Sarasehan TABEL 18.8 Pendidikan dan Pelatihan Luar Negeri TABEL 18.9 Pendidikan Lanjutan Dalam Negeri TABEL Pendidikan Lanjutan Luar Negeri TABEL Riset-edukasi (Re) BIDANG OLAH RAGA TABEL 19.1 Tenaga Khusus Bidang Olahraga Non PNS BIDANG ESDM TABEL 20.1 Biaya Satuan Pemasangan Instalasi Rumah (IR) dan Biaya Penyambungan (BP) TABEL 20.2 Biaya Satuan Pembangunan Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) TABEL 20.3 Biaya Satuan Pembangunan Gardu Cantol Kapasitas 100 KVA TABEL 20.4 Biaya Satuan Pembangunan Gardu Cantol Kapasitas 50 KVA TABEL 20.5 Biaya Satuan Pembangunan Saluran Udara Tegangan Rendah TABEL 20.6 Pembuatan Sumur Imbuhan TABEL 20.7 Sumur Pantau TABEL 20.8 Sumur Bor Dalam x
10 21. BIDANG LAINNYA TABEL 21.1 Honorarium Tenaga Non PNS Khusus Bidang Data dan Analisa pada Pusat Data dan Analisa Pembangunan BAPPEDA Provinsi Jawa Barat TABEL 21.2 Satuan Biaya Jasa Pengacara/Advokat LKBH untuk pemberian bantuan hukum bagi PNS Pemerintah Provinsi dan keluarganya yang terkena masalah hukum TABEL 21.3 Satuan biaya saksi fakta dan saksi ahli TABEL 21.4 Biaya Bantuan Hukum Bagi Masyarakat Miskin TABEL 21.5 Honorarium Tenaga Teknis Tertentu/Non PNS Bidang Tertentu xi
Tabel I.16. Program/Kegiatan Dinas Kehutanan dan Perkebunan Provinsi D.I.Yogyakarta yang Dibiayai oleh APBD Tahun 2007
Tabel I.16. Program/Kegiatan Dinas Kehutanan dan Perkebunan Provinsi D.I.Yogyakarta yang Dibiayai oleh APBD Tahun 2007 No PROGRAM / KEGIATAN A B Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1 Penyedia Jasa
Lebih terperinciBAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
Rencana Strategis (Renstra) Dinas Provinsi Jawa Barat BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1. Visi dan Misi Dinas Dengan memperhatikan Visi dan Misi Pemerintah Provinsi Jawa
Lebih terperinciPEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR LAPORAN REALISASI ANGGARAN TAHUN ANGGARAN 2013
TAHUN ANGGARAN 3 : ( ) Pertanian : ( ) Dinas Perkebunan Prov. Jatim Nomor Urut 3 4 4 PENDAPATAN DAERAH 3,6,65, 3,98,993,446. Bertambah /(Berkurang) 5(=4-3) 6 8,368,446..56 4 PENDAPATAN ASLI DAERAH 3,6,65,
Lebih terperinciDINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN
DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN Kode 00 NON URUSAN 00 00 PROGRAM SETIAP SKPD 00 00 0 PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN 00 00 0 00 Penyediaan Jasa Surat Menyurat Tersedianya pengadaan meterai dan
Lebih terperinciKATA PENGANTAR Rencana Strategis Direktorat Jenderal Perkebunan
KATA PENGANTAR ii DAFTAR ISI iii iv v vi DAFTAR TABEL vii viii DAFTAR GAMBAR ix x DAFTAR LAMPIRAN xi xii 1 PENDAHULUAN xiii xiv I. PENDAHULUAN 2 KONDISI UMUM DIREKTOAT JENDERAL PERKEBUNAN TAHUN 2005-2009
Lebih terperinciDisampaikan pada: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PERENCANAAN PEMBANGUNAN PERTANIAN TAHUN 2018 Jakarta, Januari 2017
Disampaikan pada: RAPAT KOORDINASI TEKNIS PERENCANAAN PEMBANGUNAN PERTANIAN TAHUN 2018 Jakarta, 26-27 Januari 2017 Prioritas Nasional KETAHANAN PANGAN dengan 2 Program Prioritas yaitu: 1) PENINGKATAN PRODUKSI
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertandatangan di bawah ini : Nama : Ir. Bambang
Lebih terperinciRENCANA KINERJA TAHUN 2017 DINAS PERTANIAN KABUPATEN PACITAN
SASARAN 1 2 3 4 5 6 7 8 Prosentase layanan 100% Program Pelayanan Peningkatan dan Pengelolaan Input : Dana Rp 1.004.854.000,00 adminstrasi Administrasi Perkantoran Administrasi Perkantoran : Terpenuhinya
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN KUNINGAN RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN 2014
LAMPIRAN III : PERATURAN DAERAH NOMOR : 1 TAHUN 2014 TANGGAL : 29 JANUARI 2014 PEMERINTAH KABUPATEN KUNINGAN RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN
Lebih terperinciIndikator Kinerja, Target dan Realisasi Pada Sasaran
Indikator Kinerja, Target dan Realisasi Pada Sasaran Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian (1) (2) (3) 1) Jumlah produksi (ton) komoditas tebu minimal memenuhi 90% dari kebutuhan
Lebih terperinciBAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1 Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional Berdasarkan Renstra Kementerian Pertanian Tahun 2010 2014 (Edisi Revisi Tahun 2011), Kementerian Pertanian mencanangkan
Lebih terperinciBUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 22 TAHUN 2012 TENTANG
BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 22 TAHUN 2012 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PADA DINAS PERTANIAN, KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN KABUPATEN BANYUWANGI
Lebih terperinciINDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) DINAS PERTANIAN DAN KEHUTANAN KABUPATEN BOGOR TAHUN
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) DINAS PERTANIAN DAN KEHUTANAN KABUPATEN BOGOR TAHUN 2014-2018 SASARAN PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA SATUAN KETERANGAN 1 2 3 4 5 1 Tercapainya peningkatan 1 Program
Lebih terperinciPERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 DINAS PERTANIAN DAN KEHUTANAN KABUPATEN BOGOR
Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi kepada hasil, kami yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Ir. SITI NURIANTY, MM Jabatan : Kepala
Lebih terperinciRENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN BERDASARKAN RPJMD TAHUN 2017 DINAS PERKEBUNAN. Indikator
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN BERDASARKAN RPJMD TAHUN 2017 DINAS PERKEBUNAN Indikator TAHUN4 (2017) Tujuan : 1. Meningkatkan produktivitas 1. Produksi dan Peningkatan Produksi, produktivitas Volume Produksi
Lebih terperinciRENCANA UMUM PENGADAAN. Melalui Swakelola. Sumber Dana. Rp ,00 APBD ( ) awal: akhir:
data per 07/0/205 RENCANA MM PENGADAAN Melalui Swakelola K/L/D/I SATAN KERJA : KABPATEN KENDAL : DINAS PERTANIAN, PETERNAKAN & BNHT TAHN ANGGARAN : 205 Penyediaan Sarana Prasarana PTD/ Balai Benih (DAK
Lebih terperinciRENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2015
RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2015 INSTANSI : DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN KABUPATEN BLITAR NO URAIAN SASARAN KEGIATAN RENCANA PROGRAM INDIKATOR TINGKAT URAIAN INDIKATOR KINERJA CAPAIAN 1 2 3 4
Lebih terperinciRealisasi Kinerja Program dan kerangka pendanaan Tahun Data Capaian pada Tahun Awal Perencanaan
Tabel 5.1. Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif Dinas Pertanian dan Kehutanan (Sumber Dana APBD Kabupaten Tujuan Sasaran Target Rp Target Rp Target 1
Lebih terperinciPENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan negara yang mayoritas penduduknya sebagian besar adalah petani. Sektor pertanian adalah salah satu pilar dalam pembangunan nasional Indonesia. Dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. daya yang dimiliki daerah, baik sumber daya alam maupun sumber daya
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Tujuan utama dari pembangunan ekonomi Indonesia adalah terciptanya masyarakat adil dan sejahtera. Pembangunan yang ditujukan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat
Lebih terperinciBelanja ( x Rp ) 28,459,972, ,459,972, ,351,299,600 A PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
PROVINSI : SULAWESI SELATAN SKPD : DINAS PERKEBUNAN PERIODE : DESEMBER 2013 ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH PROVINSI SULAWESI SELATAN T.A. 2013 LAPORAN REALISASI (FISIK DAN KEUANGAN ) ANGGARAN KINERJA
Lebih terperinciPENYUSUNAN MATRIKS PMTB TAHUN 2017
RAHASIA MI-01 PERKEBUNAN REPUBLIK INDONESIA PENYUSUNAN MATRIKS PMTB TAHUN 2017 Survei ini bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai: 1. Kuantitas (jumlah) komoditi yang menjadi barang modal (fixed
Lebih terperinciTabel 2. Pencapaian Kinerja Pelayanan SKPD Provinsi Sulawesi Selatan
Lampiran 2. SKPD : Dinas Perkebunan Provinsi Sulawesi Selatan SPM/Standar Target Renstra SKPD Realisasi Capaian Proyeksi Catatan No Indikator Kinerja ( Output ) IKK Nasional Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
Lebih terperinciPROVINSI : SULAWESI SELATAN : DINAS PERKEBUNAN PERIODE : 31 DESEMBER Belanja (Rp) Realisasi (Rp) Kode / No. Rekening.
ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH PROVINSI SULAWESI SELATAN T.A. 015 LAPORAN REALISASI (FISIK DAN KEUANGAN ) ANGGARAN KINERJA BERDASARKAN KOMPONEN BIAYA BELANJA TIDAK LANGSUNG DAN BELANJA LANGSUNG
Lebih terperinciV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN
V. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN 5.1. Letak dan Luas Wilayah Kabupaten Seluma Kabupaten Seluma merupakan salah satu daerah pemekaran dari Kabupaten Bengkulu Selatan, berdasarkan Undang-Undang Nomor 3
Lebih terperinciRumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2014 dan Prakiraan Maju Tahun 2015 Kabupaten Agam
SKPD : DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN Kode (1) (2) (3) (4) (5) (6) (8) (9) (1) URUSAN KEHUTANAN 7,143,465, 8,48,49,4 1 3 1 Program Pelayanan Administrasi Terwujudnya pelayanan administrasi Perkantoran
Lebih terperinciRumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2014 dan Prakiraan Maju Tahun 2015 Kabupaten Agam
SKPD : DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN Kode URUSAN KEHUTANAN 7,393,465, 8,48,49,4 3 Program Pelayanan Administrasi Terwujudnya pelayanan administrasi Perkantoran perkantoran. 59,5, 765,, 3 2 Penyediaan
Lebih terperinciRENCANA KERJA ANGGARAN PERUBAHAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL Tahun Anggaran 2015
RENCANA KERJA ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Formulir RKAP SKPD 2.2 PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL Tahun Anggaran 2015 Urusan Pemerintahan : 2 Urusan Pilihan Bidang Pemerintahan : 2. 01 Pertanian Unit
Lebih terperinciBERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2009 NOMOR 19 SERI D
BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2009 NOMOR 19 SERI D PERATURAN BUPATI BANJARNEGARA NOMOR 166 TAHUN 2009 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI SERTA URAIAN TUGAS JABATAN PADA DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Samarinda, Juli 2016 Kepala, Ir. Hj. Etnawati, M.Si NIP
KATA PENGANTAR Puji syukur ke hadirat Allah SWT, yang telah menganugerahkan Rahmat dan Hidayah- Nya, sehingga buku Statistik Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2015 dapat kami susun dan sajikan.
Lebih terperinciDOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH
Urusan Pemerintahan DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PROVNS JAWA BARAT TAHUN ANGGARAN 20 : 2.0 URUSAN PLHAN Pertanian FORMULR DPA-SKPD 2.2 Organisasi : 2.0.02 Dinas REKAPTULAS
Lebih terperinciDOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH
Urusan Pemerintahan DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PROVNS JAWA BARAT TAHUN ANGGARAN 20 : 2.0 URUSAN PLHAN Pertanian FORMULR DPA-SKPD 2.2 Organisasi : 2.0.02 Dinas REKAPTULAS
Lebih terperinciRENCANA AKSI DINAS PERTANIAN DAN PANGAN KAB. BLITAR TH 2018
Target Kinerja Sasaran RENCANA AKSI DINAS PERTANIAN DAN PANGAN KAB. BLITAR TH 2018 Indikator Target Kegiatan Anggaran Penanggung Triwulan Sasaran Indikator Kinerja Volume Satuan Program / Kegiatan Kegiatan
Lebih terperinciBAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN. A. Balai Pelaksana Teknis Bina Marga Wilayah Magelang
BAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN A. Balai Pelaksana Teknis Bina Marga Wilayah Magelang Balai Pelaksana Teknis Bina Marga atau disingkat menjadi BPT Bina Marga Wilayah Magelang adalah bagian dari Dinas
Lebih terperinciCASCADING PERJANJIAN KINERJA ESELON II ESELON III ESELON IV
CASCADING PERJANJIAN KINERJA ESELON II ESELON III ESELON IV No Strategis Kinerja Kinerja Kinerja 1 sumberdaya hayati sumber daya alam yang terkelola dengan memperhatikan kaidah lelestarian, ramah lingkungan
Lebih terperinciPenyusunan Matriks PMTB Tahun 2015
RAHASIA MI-01 Perkebunan REPUBLIK INDONESIA Penyusunan Matriks PMTB Tahun 2015 Survei ini bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai: 1. Kuantitas (jumlah) komoditi yang menjadi barang modal (fixed
Lebih terperinciINDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) TAHUN
(IKU) TAHUN 2013-2018 PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT DINAS PERKEBUNAN Jl. Surapati No. 67 Bandung (IKU) DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA BARAT Tugas Pokok : Melaksanakan urusan Pemerintah Daerah bidang,
Lebih terperinciDOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR Tahun Anggaran 2015
DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Formulir DPA SKPD 2.2 PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR Tahun Anggaran 20 Urusan Pemerintahan : 2. 0 Urusan Pilihan Pertanian Organisasi :
Lebih terperinciANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH PROVINSI SULAWESI SELATAN T.A
ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH PROVINSI SULAWESI SELATAN T.A. 2016 LAPORAN REALISASI (FISIK DAN KEUANGAN ) ANGGARAN KINERJA BERDASARKAN KOMPONEN BIAYA BELANJA TIDAK LANGSUNG DAN BELANJA LANGSUNG
Lebih terperincihttps://esakip.bantulkab.go.id/bpsyslama/www/monev/laporan/daftar/bulan/12 1 of 8 7/31/17, 9:02 AM
1 of 8 7/31/17, 9:02 AM Laporan Program/Kegiatan APBD Tahun Anggaran 2016 (Belanja Langsung) s/d Bulan Desember Dinas Pertanian dan Kehutanan 1 01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 424,049,000
Lebih terperinciPERATURAN BUPATI SUBANG NOMOR : TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN KABUPATEN SUBANG BUPATI SUBANG,
PERATURAN BUPATI SUBANG NOMOR : TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN KABUPATEN SUBANG BUPATI SUBANG, Menimbang : a. bahwa Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Subang
Lebih terperinciKEPALA DINAS BIDANG PENDIDIKAN DASAR SEKSI PENGEMBANGAN DATA PENDIDIKAN SEKSI TAMAN KANAK-KANAK SEKSI SEKOLAH MENENGAH ATAS SEKSI SEKOLAH DASAR
LAMPIRAN I PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH BAGAN SUSUNAN ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH UMUM, PENGEMBANGAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN PENDIDIKAN DASAR PENDIDIKAN MENENGAH
Lebih terperinciPROGRAM DAN KEGIATAN DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN ANGGARAN 2016
SEKRETARIS PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SEKRETARIS 3.732.008.000 PROGRAM DAN KEGIATAN DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN ANGGARAN 2016 1 Kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat 36.000.000
Lebih terperinciEvaluasi dan Rencana Pembangunan Perkebunan Tahun Dinas Pangan dan Pertanian Kabupten Purwakarta
Evaluasi dan Rencana Pembangunan Perkebunan Tahun 2018 Dinas Pangan dan Pertanian Kabupten Purwakarta 1. K O N D I S I GEOGRAFI WILAYAH 1.1 Gambaran umum Kabupaten Purwakarta merupakan bagian dari wilayah
Lebih terperinciIKU TAHUN 2017 SEKRETARIAT DINAS PERTANIAN KABUPATEN JOMBANG. Indikator Kinerja Formulasi Penghitungan/Penjelasan Sumber Data
SEKRETARIAT Formulasi Penghitungan/Penjelasan Sumber Data 1 Meningkatnya penunjang kelancaran Persentase penunjang kelancaran administrasi perkantoran administrasi perkantoran Jumlah pegawai yang mendapatkan
Lebih terperinci- Terlaksananya pendampingan 13 Orang 13 Orang 13 Orang 13 Orang 13 Orang 13 Orang Dinas Provinsi. PDF Editor
Tabel 29 Tabel 29. Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok sasaran, dan Pendanaan indikatif SKPD DINAS PERKEBUNAN Provinsi/Kabupaten/Kota Sulawesi Selatan Indikator Data Target Kinerja Program
Lebih terperinciKEGIATAN PRIORITAS PENGEMBANGAN PERKEBUNAN TAHUN Disampaikan pada: MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN PERTANIAN NASIONAL Jakarta, 31 Mei 2016
KEGIATAN PRIORITAS PENGEMBANGAN PERKEBUNAN TAHUN 2017 Disampaikan pada: MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN PERTANIAN NASIONAL Jakarta, 31 Mei 2016 PERKEMBANGAN SERAPAN ANGGARAN DITJEN. PERKEBUNAN TAHUN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. langsung persoalan-persoalan fungsional yang berkenaan dengan tingkat regional.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perencanaan regional memiliki peran utama dalam menangani secara langsung persoalan-persoalan fungsional yang berkenaan dengan tingkat regional. Peranan perencanaan
Lebih terperinciBAB I GEOGRAFIS DAN IKLIM
BAB I GEOGRAFIS DAN IKLIM LUAS WILAYAH PROVINSI JAMBI TAHUN 2015... 1 STATISTIK GEOGRAFIS PROVINSI JAMBI... 2 NAMA IBUKOTA KAB/KOTA DAN JARAK KE IBUKOTA PROVINSI MENURUT KAB/KOTA TAHUN 2015... 3 JUMLAH
Lebih terperinciDOKUMEN PELAKSANAAN PERUBAHAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KOTA SUNGAI PENUH Tahun Anggaran 2016
DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Formulir DPPA SKPD 2.2 PEMERINTAH KOTA SUNGAI PENUH Tahun Anggaran 2016 Urusan Pemerintahan : 2 Urusan Pilihan Bidang Pemerintahan : 2. 01 Pertanian
Lebih terperinciRENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH
RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN TAPIN Anggaran : 207 Formulir RKA SKPD 2.2 Urusan Pemerintahan : 3. 03 Urusan Pilihan Pertanian Organisasi : 3. 03. 0 Dinas
Lebih terperinciPERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 9 TAHUN 2013 TENTANG
SALINAN PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PROVINSI KALIMANTAN
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN POSO
1 PEMERINTAH KABUPATEN POSO PERATURAN DAERAH KABUPATEN POSO NOMOR 12 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI POSO, Menimbang Mengingat : a. bahwa
Lebih terperinciRealisasi (Rp) Tidak Langsung A PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN ,00-0,00 0,
ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH PROVINSI SULAWESI SELATAN T.A. 2017 LAPORAN REALISASI (FISIK DAN KEUANGAN ) ANGGARAN KINERJA BERDASARKAN KOMPONEN BIAYA BELANJA TIDAK LANGSUNG DAN BELANJA LANGSUNG
Lebih terperinciPROGRAM DAN KEGIATAN DINAS PERTANIAN DAN KEHUTANAN KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2013
Lampiran Surat Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan No :... Tanggal 10 Juli 2013 PROGRAM DAN KEGIATAN DINAS PERTANIAN DAN KEHUTANAN KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2013 NO PROGRAM/KEGIATAN URAIAN/FASILITASI
Lebih terperincidiperoleh melalui sistem pendataan pengunjung. dilihat pada tabel
mengisi daftar kehadiran atau berdasar data yang diperoleh melalui sistem pendataan pengunjung. Adapun jumlah Pengunjung Perpustakaan dapat dilihat pada tabel 2.184. Tabel 2.184. Jumlah Pengunjung Perpustakaan
Lebih terperinciRealisasi (Rp) Belanja (Rp) Tidak Langsung
ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH PROVINSI SULAWESI SELATAN T.A. 2017 LAPORAN REALISASI (FISIK DAN KEUANGAN ) ANGGARAN KINERJA BERDASARKAN KOMPONEN BIAYA BELANJA TIDAK LANGSUNG DAN BELANJA LANGSUNG
Lebih terperinciS A L I N A N LAMPIRAN I PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN UTARA NOMOR 21 TAHUN 2016
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN (TIPE A) LAMPIRAN I NOMOR 21 TAHUN 2016 LAMPIRAN I PERATURAN DAERAH TENTANG NOMOR : PERENCANAAN, DAN BMD PENYELENGGARAAN TUGAS PEMBANTUAN PEMBINAAN SMA PEMBINAAN SMK PEMBINAAN
Lebih terperinciIII. AKUNTABILITAS KEUANGAN
8 III. AKUNTABILITAS KEUANGAN Total alokasi dana Dinas Perkebunan, Pertanian, Peternakan, Perikanan dan Kehutanan yang tercantum dalam Perubahan Anggaran Tahun 205 adalah.44.987.2 dengan realisasi 4.33.59.7,00..
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Samarinda, September 2015 Kepala, Ir. Hj. Etnawati, M.Si NIP
KATA PENGANTAR Puji syukur ke hadirat Allah SWT, yang telah menganugerahkan Rahmat dan Hidayah-Nya, sehingga buku Statistik Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2014 dapat kami susun dan sajikan.
Lebih terperinciLaporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Sleman Akhir Masa Jabatan Tahun DAFTAR TABEL
DAFTAR TABEL Tabel 1.1. Pembagian Wilayah Administrasi Kabupaten Sleman... 2 Tabel 1.2. Ketinggian Wilayah Kabupaten Sleman... 3 Tabel 1.3. Jumlah Penduduk Kabupaten Sleman Menurut Jenis Kelamin, Kepadatan
Lebih terperinciRENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH
RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL Anggaran : 206 Formulir RKA SKPD 2.2 Urusan Pemerintahan : 2. 0 Urusan Pilihan Pertanian Organisasi : 2. 0. 0 Pertanian,
Lebih terperinciRENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang Tahun Anggaran 2016
Urusan Pemerintahan Organisasi RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang Tahun Anggaran 2016 1.03 Pekerjaan Umum 1.03.01 Dinas Pekerjaan Umum FORMULIR
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Dasar Hukum
BAB I PENDAHULUAN A. Dasar Hukum Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004, tentang Pemerintahan Daerah, Pasal 27 ayat (2) bahwa Kepala Daerah berkewajiban untuk memberikan Laporan
Lebih terperinciPERATURAN DAERAH KABUPATEN PESAWARAN NOMOR 05 TAHUN 2011
PERATURAN DAERAH KABUPATEN PESAWARAN NOMOR 05 TAHUN 2011 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN PESAWARAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PESAWARAN, Menimbang : a.
Lebih terperinciUPT BUPATI PEKALONGAN,
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN LAMPIRAN I : PERATURAN DAERAH TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI SUB BAGIAN SUB BAGIAN SUB BAGIAN UMUM PENDIDIKAN DASAR PENDIDIKAN MENENGAH PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NON FORMAL
Lebih terperinciLAPORAN REALISASI KEGIATAN dan ANGGARAN TAHUN ANGGARAN 2014
LAPORAN REALISASI KEGIATAN dan ANGGARAN TAHUN ANGGARAN 2014 SKPD : DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN KABUPATEN BLITAR 1. NO. PROGRAM /KEGIATAN PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN ALOKASI BIAYA KELUARAN
Lebih terperinciGUBERNUR PROVINSI KALIMANTAN UTARA
1 GUBERNUR PROVINSI KALIMANTAN UTARA PERATURAN GUBERNUR PROVINSI KALIMANTAN UTARA NOMOR 09 TAHUN 2014 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PROVINSI KALIMANTAN UTARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
Lebih terperinciPOTENSI DAN PELUANG EKSPOR PRODUK PERKEBUNAN UNGGULAN DI SULAWESI SELATAN
POTENSI DAN PELUANG EKSPOR PRODUK PERKEBUNAN UNGGULAN DI SULAWESI SELATAN PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN DINAS PERKEBUNAN Jalan Perkebunan No. 7 Makassar Tujuan Penyelenggaraan Perkebunan 1. Meningkatkan
Lebih terperinciRENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH TAHUN 2017 DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN KABUPATEN WONOGIRI
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH TAHUN 2017 DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN KABUPATEN WONOGIRI Kode Urusan Bidang Prioritas Daerah Sasaran Daerah Lokasi Indikator Kerja Hasil Program Keluaran
Lebih terperinciDAFTAR ISI PENGANTAR
DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Dasar Hukum 1.3. Gambaran Umum 1.3.1. Kondisi Geografis Daerah 1.3.2. Gambaran Umum Demografis 1.3.3.
Lebih terperinciBAGAN STRUKTUR ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU TAHUN 2017 BAGIAN ORGANISASI SETDA KABUPATEN INDRAMAYU 2016
PERANGKAT DAERAH TAHUN 2017 BAGIAN ORGANISASI SETDA 2016 DAERAH ========================================== SEKRETARIS DAERAH JABATAN FUNGSIONAL ASISTEN PEMERINTAHAN ASISTEN EKONOMI, PEMBANGUNAN, DAN KESEJAHTERAAN
Lebih terperinciPERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG
SALINAN PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
Lebih terperinciBAB V PENYELENGGARAAN TUGAS PEMBANTUAN
BAB V PENYELENGGARAAN TUGAS PEMBANTUAN 5.1. TUGAS PEMBANTUAN YANG DITERIMA 5.1.1. Dasar Hukum Berdasarkan ketentuan umum pasal 1 Undang-undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, Tugas Pembantuan
Lebih terperinciPERATURAN DAERAH KABUPATEN SIAK NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN SIAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIAK NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN SIAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SIAK, Menimbang : a. bahwa dalam rangka pelaksanaan
Lebih terperinciRENCANA STRATEGIS SKPD DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN KABUPATEN KARANGASEM
RENCANA STRATEGIS SKPD DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN KABUPATEN KARANGASEM 2016-2020 Tugas Pokok : Fungsi : Visi : Misi : Melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang kean dan 1. Merumuskan kebijakan
Lebih terperinciBUPATI SUKAMARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG
PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG DAERAH KABUPATEN SUKAMARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, Menimbang : a. bahwa Organisasi dan tata Kerja Dinas
Lebih terperinciPEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA
Lebih terperinciPERATURAN DAERAH KABUPATEN SIAK NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN SIAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIAK NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN SIAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SIAK, Menimbang : a. bahwa dalam rangka pelaksanaan
Lebih terperinciDITJEN PRASARANA DAN SARANA PERTANIAN. Powerpoint Templates
DITJEN PRASARANA DAN SARANA PERTANIAN Powerpoint Templates RANCANGAN KOMODITAS DUKUNGAN PSP 1. Sub Sektor Tanaman Pangan: Padi Jagung Kedelai Kacang Tanah Kacang Hijau Ubi Kayu Ubi Jalar Lainnya Diutamakan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Sektor pertanian merupakan salah satu sektor penting yang patut. diperhitungkan dalam meningkatkan perekonomian Indonesia.
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang dan Masalah Sektor pertanian merupakan salah satu sektor penting yang patut diperhitungkan dalam meningkatkan perekonomian Indonesia. Negara Indonesia yang merupakan negara
Lebih terperinciGUBERNUR BALI PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG
GUBERNUR BALI PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 4 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PERANGKAT DAERAH DENGAN
Lebih terperinciMATRIK RANCANGAN RPJM DESA TAHUN :
DESA KECAMATAN KABUPATEN PROVINSI N o : BINTANG ARA : BINTANG ARA : TABALONG : KALIMANTAN SELATAN / Jenis Kegiatan Jenis Kegiatan MATRIK RANCANGAN RPJM DESA TAHUN : 201-2020 Tahun 201 (Rp. 000,-) Tahun
Lebih terperinciDUKUNGAN SUB SEKTOR PERKEBUNAN TERHADAP PELAKSANAAN KEBIJAKAN
DUKUNGAN SUB SEKTOR PERKEBUNAN TERHADAP PELAKSANAAN KEBIJAKAN INDUSTRI NASIONAL Direktur Jenderal Perkebunan disampaikan pada Rapat Kerja Revitalisasi Industri yang Didukung oleh Reformasi Birokrasi 18
Lebih terperinciLampiran 4.b Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Pagu Indikatif Urusan Pertanian Kabupaten Bandung KONDISI AWAL 2015
Lampiran 4.b Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Pagu Indikatif Urusan Pertanian 2016- Kabupaten Bandung TUJUAN SASARAN INDIKATOR AWAL PROGRAM/KEGIATAN 2.01 1 1 Program Pelayanan Administrasi
Lebih terperinciQANUN KABUPATEN ACEH TENGAH NOMOR 2 TAHUN 2009 TENTANG
QANUN KABUPATEN ACEH TENGAH NOMOR 2 TAHUN 2009 TENTANG PERUBAHAN ATAS QANUN KABUPATEN ACEH TENGAH NOMOR 20 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DINAS DAERAH KABUPATEN ACEH TENGAH
Lebih terperinciLampiran 3 Tabel 3. Review terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2014 Provinsi Sulawesi Selatan
Lampiran 3 Tabel 3. Review terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2014 Provinsi Sulawesi Selatan SKPD : Dinas Perkebunan Provinsi Sulawesi Selatan Rancangan Awal RKPD Peningkatan Produksi, Peningkatan Produksi,
Lebih terperinciRENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN DAERAH PADA PERUBAHAN RKPD TAHUN 2015 KABUPATEN SIJUNJUNG
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN DAERAH PADA PERUBAHAN RKPD TAHUN 2015 KABUPATEN SIJUNJUNG Urusan : Pertanian SKPD : Dinas Tanaman Pangan dan Perkebunan Plafon Anggaran (Rp.) No Program/Kegiatan Indikator
Lebih terperinciRENCANA UMUM PENGADAAN. Melalui Swakelola. Dana. Jasa Lainnya 1 Rp ,00 APBD awal: akhir: Jasa Lainnya 1 Rp ,00 APBD awal: akhir:
RENCANA UMUM PENGADAAN Melalui Swakelola K/L/D/I : KABUPATEN BANJAR TAHUN ANGGARAN : 2014 1 DINAS Jasa Lainnya 1 Rp. 17.140.000,00 APBD awal: Belanja cetak blanko keragaan bulanan Kabupaten dan Mantri
Lebih terperinciKEPALA DINAS. Subbag Penyusunan Program dan Pelaporan. Bidang Perlindungan Tanaman dan Pembinaan Usaha. Seksi Identifikasi dan Pengendalian OPT
SUSUNAN ORGANISASI DANTATA KERJA DINAS PERKEBUNAN LAMPIRAN PERATURAN DAERAH Bidang Prasarana dan Sarana Bidang Produksi Bidang Perlindungan Tanaman dan Pembinaan Usaha Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil
Lebih terperinciDAFTAR ISI PENGANTAR
DAFTAR ISI PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN A. Dasar Hukum B. Gambaran Umum Daerah 1. Kondisi Geografis Daerah 2. Kondisi Demografi 3. Status Pembangunan Manusia 4. Kondisi Ekonomi a. Potensi Unggulan
Lebih terperinciRENCANA KERJA DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN KABUPATEN BLITAR TAHUN 2015
RENCANA KERJA DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN KABUPATEN BLITAR TAHUN 2015 RENCANA TAHUN 2015 PRAKIRAAN MAJU TAHUN 2016 KEBUTUHAN NO PROGRAM/ KEGIATAN INDIKATOR KINERJA TARGET CAPAIAN SUMBER TARGET CAPAIAN
Lebih terperinciBUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 36 TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN BUPATI MADIUN,
BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 36 TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN BUPATI MADIUN, Menimbang : a. bahwa dalam rangka pelaksanaan ketentuan Pasal
Lebih terperinciWALIKOTA PAREPARE PERATURAN WALIKOTA PAREPARE NOMOR 14 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN RINCIAN TUGAS DINAS PEKERJAAN UMUM
WALIKOTA PAREPARE PERATURAN WALIKOTA PAREPARE NOMOR 14 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN RINCIAN TUGAS DINAS PEKERJAAN UMUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA PAREPARE, Menimbang : a.
Lebih terperinciMATRIK USULAN KEGIATAN TAHUN ANGGARAN 2014
MATRIK USULAN KEGIATAN TAHUN 2014 SKPD : DINAS TANAMAN PANGAN DAN PERKEBUNAN KABUPATEN SIJUNJUNG NO PROGRAM/KEGIATAN SASARAN TARGET 1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1. Kegiatan Penunjang Operasional
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN BELITUNG DINAS PERTANIAN DAN KEHUTANAN Jalan. Jend. A. Yani No. 90 Telp/Fax : (0719) Tanjungpandan
PEMERINTAH KABUPATEN BELITUNG DINAS PERTANIAN DAN KEHUTANAN Jalan. Jend. A. Yani No. 90 Telp/Fax : (0719) 23831 Tanjungpandan KEPUTUSAN KEPALA DINAS PERTANIAN DAN KEHUTANAN KABUPATEN BELITUNG SELAKU PENGGUNA
Lebih terperinciGubernurJawaBarat PERATURAN GUBERNUR JAWA BARAT NOMOR 54 TAHUN 2010 TENTANG
GubernurJawaBarat PERATURAN GUBERNUR JAWA BARAT NOMOR 54 TAHUN 2010 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI, RINCIAN TUGAS UNIT DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS DI LINGKUNGAN DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA
Lebih terperinciTAMBAHAN LEMBARAN NEGARA RI
TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA RI LINGKUNGAN. HIDUP. Sumber Daya Alam. Perkebunan. Pengembangan. Pengolahan. Pencabutan. (Penjelasan Atas Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 308) PENJELASAN ATAS
Lebih terperinciRENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PADA PERUBAHAN RENJA SKPD TAHUN 2015 KABUPATEN PANDEGLANG
SKPD Penanggung Jawab: Dinas dan Kode /Kegiatan RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PADA PERUBAHAN RENJA SKPD TAHUN 2015 KABUPATEN PANDEGLANG Indikator /Kegiatan Kelompok Sasaran Lokasi Kegiatan Capaian Sumber
Lebih terperinciRENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH TAHUN 2015 KABUPATEN BANGGAI
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH TAHUN 2015 KABUPATEN BANGGAI NAMA : DINAS PERTANIAN KABUPATEN BANGGAI Kode dan Program/ 2.01.01 01.01 01 Program 01 Penyediaan jasa surat menyurat 02 Penyediaan
Lebih terperinci