KEGIATAN UPTD PSBTPH DALAM MENDUKUNG PROGRAM PENGEMBANGAN TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR 2017

Transkripsi

1 KEGIATAN UPTD PSBTPH DALAM MENDUKUNG PROGRAM PENGEMBANGAN TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR 2017 Oleh : Kepala UPTD PSBTPH Prov. KALTIM Disampaikan pada : Rapat Koordinasi Pangan Se - Kalimantan Timur 2017 Samarinda, 1 Maret 2017

2 I. PENDAHULUAN 1. UPTD PENGAWASAN DAN SERTIFIKASI BENIH TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA (PSBTPH) MERUPAKAN BAGIAN DARI INSTITUSI UPTD. DINAS PANGAN TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA PROVINSI KALTIM 2. PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN DATA KERJA UPTD PADA DINAS. PROVINSI KALTIM BERDASARKAN PERGUBERNUR KALTIM NOMOR : 19 TAHUN 2009

3 II. UPTD PSBTPH PROPINSI KALIMANTAN TIMUR UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PENGAWASAN DAN SERTIFIKASI BENIH TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA SK GUBERNUR KALTIM No. 19 Th tgl. 25 PEBRUARI 2009 TUGAS POKOK : a. Penilaian Kultivar b. Sertifikasi Benih c. Pengujian Benih Laboratories d. Pengawasan Peredaran Benih FUNGSI : a. Penyusunan rencana teknis operasional PSBTPH b. Pelaksanaan kebijakan teknis operasional PSBTPH c. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan PSBTPH d. Pengelolaan urusan ketatausahaan e. Pembinaan kelompok jabatan fungsional f. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya

4 BAGAN / STRUKTUR ORGANISASI UPTD PENGAWASAN DAN SERTIFIKASI BENIH TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA PROPINSI KALIMANTAN TIMUR GUBERNUR PROVINSI PROPINSI KALTIM KEPALA KEPALA DINAS DINAS PERTANIAN UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS KEPALA UPTD PENGAWASAN DAN SERTIFIKASI KEPALA UPTD PENGAWASAN DAN SERTIFIKASI BENIH TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA BENIH TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA SUB BAGIAN TATA USAHA S E K S I SERTIFIKASI & KULTIVAR S E K S I PENGELOLAAN LABORATORIUM & PENGAWASAN PEMASARAN BENIH FUNGSIONAL

5 III. Visi PADA MUTU DENGAN SASARAN TERCIPTANYA INDUSTRI BENIH YANG HANDAL BERWAWASAN AGRIBISNIS, BERORIENTASI 6 (ENAM) TEPAT YAITU : tepat varietas tepat mutu tepat waktu tepat tempat tepat jumlah tepat harga

6 IV. Misi A. MEMBERIKAN PELAYANAN PRIMA BAGI PARA PRODUSEN & PENGEDAR BENIH DAN PETANI KONSUMEN BENIH B. PENINGKATAN MUTU SDM BENIH C. MELAKUKAN PEMBINAAN DAN PENGAWASAN TERHADAP PRODUSEN DAN PENGEDAR BENIH D. MENDUKUNG PROGRAM PEMERINTAH DAERAH DALAM UPAYA MENINGKATKAN PRODUKSI DAN PRODUKTIVITAS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA.

7 V. PERATURAN PERUNDANGAN PERBENIHAN TANAMAN PANGAN 1. UU RI No. 12 tahun 1992 tentang Sistem Budidaya Tanaman 2. PP RI No. 44 Tahun 1995 tentang Perbenihan Tanaman 3. Keputusan Menteri Pertanian RI. No. 354/HK.130/C/05/2015, tentang Pedoman Teknis Produksi Benih Bina TP. 4. Keputusan Menteri Pertanian RI No. 355/HK.130/C/05/2015, tentang Pedoman Teknis Sertifikasi Benih Bina TP. Jo Keputusan Menteri Pertanian RI No. 1316/HK.130/C/05/ Keputusan Menteri Pertanian RI No. 356/HK.130/C/05/2015 tentang Pedoman Teknis Pembinaan dan Pengawasan Peredaran Benih Bina TP. 6. Permentan No. 56/Permentan/PK.110/11/2015 tentang PRODUKSI, SERTIFIKASI, DAN PEREDARAN BENIH BINA TANAMAN PANGAN DAN TANAMAN HIJAUAN PAKAN TERNAK 7

8 VI. PERATURAN PERUNDANGAN PERBENIHAN (TERKAIT PENGAWASAN MUTU BENIH TANAMAN HORTIKULTURA) 1. UUNo. 13 Tahun 2010 tentang Hortikultura 2. Kepmentan Nomor: 511/Kpts/PD.310/9/2006 tentang Jenis Komoditi Tanaman Binaan Dirjen Perkebunan, Dirjen Tanaman Pangan dan Dirjen Hortikultura. 3. Permentan Nomor : 38/Permentan/OT.140/7/2011 tentang Pendaftaran Varietas Hortikultura. 4. Permentan Nomor : 05/Permentan/OT.140/2/2012 tentang Pemasukan dan Pengeluaran Benih Hortikultura. 5. Permentan No.48/Permentan/SR.120/8/2012 jo. Permentan No.116/Permentan/SR.120/11/2013 tentang Produksi, Sertifikasi, Pengawasan Peredaran Benih 6. Kepmentan Nomor : 510/Kpts/OT.320/D/11/2011 tentang Jenis Tanaman Hortikultura Yang dikecualikan dari Uji Kebenaran Varietas. 7. Kepmentan Nomor : 720/Kpts/OT.320/12/2011 tentang Tim Penilai Pendaftaran Varietas Hortikultura (TP2VH). 8. Kepmentan No:02/Kpts/SR.130/12/2012 Tentang Pedoman Teknis Pengawasan Peredaran Benih Hortikultura. 9. Kepmentan No.25/Kpts/SR.130/6/2013, tentang Pedoman Teknis Sertifikasi Kompetensi Produsen dan Pengedar Benih Hortikultura 10. Kepmentan Nomor: 201/Kpts/SR.130/D/11/2016 tentang Pedoman Teknis Sertifikasi Benih Tanaman Buah, Sayuran Tahunan dan Tanaman Obat Tahunan.

9 VII. PROSEDUR SERTIFIKASI BENIH TANAMAN PANGAN HORTIKULTURA Penangkar Permohonan 10 hari sebelum semai Penangkar Pelabelan BPSBTPH Pemlap Pendahuluan Pengawasan &pelabelan BPSBTPH Permohonan Sertifikasi PemlapI Permohonan pelabelan Pemlap Fase vegetatif Pemberitahuan Hasil Uji Uji Laboratorium Pemlap fase berbunga Pemlap fase masak Sampel Benih Permohonan pelabelan PemlapII

10 VIII. PROSES PENGUJIAN BENIH (7 sd. 14 hari) PRODUSEN BENIH SEKSI SERTIFIKASI SEKSI LABORATORIUM PENGUJIAN KEMURNIAN KADAR AIR DAYA KECAMBAH HASIL UJI LABORATORIUM

11 IX. REALISASI PELAKSANAAN KEGIATAN PENGAWASAN MUTU DAN SERTIFIKASI BENIH TA A. DETERMINASI POHON INDUK BUAH BUAHAN 2012 Jumlah Pohon Induk : Jumlah Pohon Induk : Jumlah Pohon Induk : Jumlah Pohon Induk : Jumlah Pohon Induk: : Target Pohon Induk: : 250

12 B. Sertifikasi Benih A. Sertifikasi / Pelabelan Benih Padi Tabel 1.Realisasi Luas dan Produksi Sertifikasi Benih Padi Tahun : TAHUN a. LUAS b. PRODUKSI ( ton ) Pendahuluan Lulus Total Uji Lab Lulus Dilabel , , , ,75 356, , Target 2017 : 435 unit = 575 ha

13 Tabel 2 Realisasi Luas dan Produksi Sertifikasi Benih Palawija Tahun : TAHUN a. LUAS b. PRODUKSI ( ton ) Pendahuluan Lulus Total Uji Lab Lulus Dilabel Target 2017 : 15 Unit = 25 ha

14 Realisasi Kegiatan Sertifikasi & Pelabelan Buah Buahan Tahun Pelabelan Tahun Tahun 2012 : 103,069 Batang Tahun 2013 : 98,507 Batang Tahun 2014 : 172,048 Batang Tahun 2015 : 216,910 Batang Tahun 2016 : 166,929 Batang Tahun 2017 : Target btg Pelabelan Tahun Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016

15 C. Analisa Benih Laboratorium a. Analisa Standar Mutu Benih Tanaman Pangan Contoh Benih Pangan Analisa Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Contoh Benih : 2012 : : : : : 389 Analisa : 2012 : : : : : 1072

16 b. Analisa Standar Mutu Benih Tanaman Hortikultura Hortikultura Tahun 2012 Tahun Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun Contoh Benih : 2012 : : : : : Contoh Benih Analisa Analisa : 2012 : : : : : 96

17 D. Monitoring Penyaluran Benih Padi 3.000, , ,000 0,000 Ton Terdaftar Tersalur Stok Terdaftar Tersalur Stok Tahun , ,094 73,000 Tahun , , ,550 Tahun , , ,300 Tahun , , ,560

18 Benih Palawija Ton 150,00 100,00 50,00 0,00 Terdaftar Tersalur Stok Terdaftar Tersalur Stok Tahun ,38 108,18 0,20 Tahun ,77 50,61 4,16 Tahun ,80 43,80 0,00 Tahun ,00 124,00 0,00

19 Monitoring Penyaluran Benih Buah-Buahan Batang Terdaftar Tersalur Stok Terdaftar Tersalur Stok Tahun , ,586 71,431 Tahun , ,905 59,584 Tahun , , ,393 Tahun , ,91 425,59

20 E. PENDAFTARAN VARIETAS HORTIKULTURA TAHUN No Buah Varietas Asal Kab/Kota Tahun Didaftar 1 Durian Lai Mandong Kutai Kartanegara Jeruk Nipis Borneo Kutai Barat Jambu Air Jighu Bulungan Pisang Keprok Gerecek Kutai Timur Durian Lai Holai Sentawar Kutai Barat Durian Nanga Nunukan Pepaya Miba Balikpapan 2016

21 PENDAFTARAN VARIETAS HORTIKULTURA KURUN WAKTU PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PISANG GERECEK NIPIS BORNEOHOLAI SENTAWAR DURIAN LAI MANDONG PEPAYA MIBA

22 X. Varietas Tanaman Yang Digunakan Masyarakat 1. Varietas Dominan Padi : - Mekongga, Ciherang, IR.64 dan Cibogo 2. Varietas yang lain : - Inpari 1 s/d 4, Inpari 10,Inpari 13, Mira, Inpara 1,2,4 dll 3. Varietas Dominan Kedelai - Anjasmoro. 4. Varietas Dominan Jagung Bisma dan Sukmaraga

23 XI. FOKUS MISI 1. Kesadaran petani menggunakan benih unggul & bermutu tinggi 2. Terbinanya produsen benih 3. Terbinanya pedagang dan pengedar benih 4. Melindungi petani dan konsumen benih. 5. Menciptakan iklim yang sehat dalam usaha perbenihan 6. Peningkatan SDM insan perbenihan 7. Informasi perbenihan yang baik dan lancar 8. Tumbuhnya lembaga perbenihan dengan pola kemitraan yang baik dan solid.

24 XII. DUKUNGAN DANA No Dana Jumlah Rasionalisasi Sisa Dana 1. APBD 800,000, ,000, APBN TP 1,690,000, ,000,000 1,160,000, APBN H 189,000, ,000,000

25 No Komponen Penjelasan singkat 1 Penilaian Kultivar Untuk mencari dan mendapatkan calon varietas unggul 2 Sertifikasi dan Lab Untuk menjamin kebenaran mutu benih 3 Pengawasan Peredaran Gunanya untuk melindungi konsumen benih

26 TERIMA KASIH by. fhendy2017