PENERAPAN AKUNTANSI SUMBER DAYA MANUSIA DENGAN METODE HISTORICAL COST SKRIPSI
|
|
- Susanti Agusalim
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PENERAPAN AKUNTANSI SUMBER DAYA MANUSIA DENGAN METODE HISTORICAL COST (STUD' KASUS PADA PT. BOMA BISMA INDRA (Persero» SKRIPSI DIAJUJCAN UNTUK MEMENUHI SEBAGIAN PERSYARATAN DALAM MltMPEROLEH GELAR SAlUANA RONOMI JURUSAN AKVNTANSI DIAJUKAN OLEH : R U D Y No. Pokok : KEPADA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA 1997
2 SKRIPSI PENERAPAN AKUNTANSI SUMBER OAVA MANUSIA OENGAN METOOE HISTORICAl COST STUDI KASUS PADA PT. BOMA B.ISMA INDRA (Persero) DIAJUKAN OlEH : RUDY No.Pokok : TELAH DISETUJUI DAN DITERIMA DENGAN BAlK OlEH DOSEN PEMBIMBING, Ora. HAMIDAH. M.Si.. Ak. KETUA JURUSAN, TANGGAl...\!..:,,~~...!.!'yt
3 SURABAYA, 30 JUNI 1997 TELAH DITERIMA DENGAN BAlK DAN SIAP UNTUK DIUJI DOSEN PEMBIMBING I '\i11.\,', ~1(W''i7~ Dra. HAMIDAH. MSi.,Ak. II
4 ABSTRAKSI Sumber daya manusia merupakan salah satu sumber daya yang terpenting dalam perusahaan. Mengingat pentingnya peranan sumher daya manusia didalam mencapai tujuan perusahaan, maka setiap kegiatan untuk merekrut dan mengembangkan sumber daya manusia merupakan langkah yang sangat penting bagi perusahaan. Perekrutan sumher daya manusia yang herkualitas dan pengembangan sumher daya manusia melalui program pendidikan dan pelatihan merupakan upaya-upaya yang bisa dilakukan perusahaan untuk mendapatkan sumher daya manusia yang kompeten. Perekrutan sumber daya manusia yang herkualitas dari luar pemsahaan umumnya memerlukan biaya yang cukup hesar, sehingga untuk mendapatkan sumber daya manusia yang kompeten biasanya perusahaan mengadakan program pendidikan dan pelatihan terhadap sumher daya manusia pemsahaan. Dengan mengadakan peljanjian kontrak kejja terhadap sumber daya manusia yang mengikuti kegiatan pendidikan dan pelatihan, maka ada kepastian hukum bagi perusahaan untuk mendapatkan kontribusi dari sumber daya manusia tersebut. Selain itu, pemsahaan juga mendapatkan citra yang baik di rnasyarakat karena pemsahaan memperhatikan kepentingan sumber daya manusianya. Pengeluaran untuk mengakmsisi dan mengembangkan sumher daya manusia umurnnya sangat besar dan ada kecendmngan semakin meningkat dari tahun ke tahun. Oa\am praktek akuntansi konvensional, pengeluaran untuk biaya akuisisi dan pengembangan langsung dihebankan pada laporan mgi laba periode dimana pengeluaran itu tejjadi. Hal ini menimbulkan ketidakkonsistenan dengan praktek akuntansi yang lain, yang biasanya mengkapitalisasi pengeluaran-pengeluaran yang diharapkan mampu memberikan manfaat di masa yang akan datang. Pengkapitalisasian pengeluaran yang berhubungan dengan akuisisi dan pengembangan sumber daya manusia merupakan konsep dari Akuntansi Sumher Daya Manusia. Untuk menentukan nilai aktiva sunther daya manusia, ada beberapa metode pengukuran yang diakm, diantaranya dengan historical cost dan replacement cost. Aktiva sumher daya manusia tersebut diamortisasi selarna periode tertentu, yang dijadikan dasar alokasi perinde bisa berdasarkan kontrak kejja, masa kejja sumber daya manusia, ataupun dasar alokasi lain yang bisa dipertanggungjawabkan. PT Boma Bisma Indra (Persero) mempakan salah satu badan usaha milik negara yang memiliki misi sebagai pendorong perkembangan industri nasional, khususnya industri manufaktur peralatan industri konversi energi. Berkaitan dengan peranan PT Boma Bisma Indra (Persero), maka unsur yang paling penting bagi viii
5 perusahaan adalah sumber daya rnanusia, yaitu sumber daya rnanusia yang rnemiliki kemarnpuan untuk melakukan inovasi dan penemuan-penemuan berbagai metode dan produk-produk industri barn. Untuk itu, PT Boma Bisma Indra (Persero) telah melakukan kegiatan pengembangan sumber daya manusia melalui pendidikan dan peiatihan. Pengeiuaran untuk kegiatan pengembangan tersebut semakin meningkat dati tahun ke tahun dan dalam laporan keuangan perusabaan, pengeluaran tersebut langsung dibehankan dalam periode akuntansi dimana pengeiuaran tersebut terjadi. Hal ini mengakibatkan behan yang ditanggung perusahaan dalam petiode akuntansi tersebut terjalu besar, mengingat manfaat pengeluaran tersebut akan dinikmati perusahaan dalam beberapa periode akuntansi yang akan datang. Dengan rnenerapkan Akuntansi Sumber Daya Manusia, maka pengeluaran tersebut akan dikapitalisasi dan diamortisasi selama beberapa periode akuntansi. Sehingga laporan keuangan PT Boma Bisma Indra (Persero) tidak akan dibebani oleh beban yang terlalu besar dan akan lebih bersifat informatif bagi pengguna laporan keuangan perusahaan. lx
ALOKASI KERUGIAN FISKAL SETELAB PENGHlTVNGAN KOMPENSASI KERUGIAN DALAM LAPORAN KEUANGAN FISKAL PT. X SURABAYA
- L T!AIPI't! (//:: ~'TI'~f::..I..?~ l'; ALOKASI KERUGIAN FISKAL SETELAB PENGHlTVNGAN KOMPENSASI KERUGIAN DALAM LAPORAN KEUANGAN FISKAL PT. X SURABAYA DIAJUKAN UNTUK MEMENUBI SEBAGIAN PERSYARATAN DALAM
Lebih terperinciPEMANFAATAN ANALlSIS BREAK-EVEN POINT TERHADAP PERENCANAAN LABA JANGKA PENDEK PADA PT. COCA-COLA AMATIL INDONESIA DI SURABAY A }<~ SKRIPSI
PEMANFAATAN ANALlSIS BREAK-EVEN POINT TERHADAP PERENCANAAN LABA JANGKA PENDEK PADA PT. COCA-COLA AMATIL INDONESIA DI SURABAY A }
Lebih terperinciPERLAKUAN BIAYA MANFAAT PENSIUN PAD A PROGRAM PENSIUN MANFAAT PASTI DAN PENGARUHNYA TERHADAP KELAYAKAN LAPORAN KEUANGAN SKRIPSI
, ' PERLAKUAN BIAYA MANFAAT PENSIUN PAD A PROGRAM PENSIUN MANFAAT PASTI DAN PENGARUHNYA TERHADAP KELAYAKAN LAPORAN KEUANGAN (STUDt KASUS PADA PT. KEBON AGUNG) SKRIPSI DIAJUIAN UN1'UK. MEMENUHI SEBAGIAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. satunya yaitu proses pendistribusian dokumen. Perusahaan ingin mengalihkan proses
BAB I 1.1 Latar Belakang Permasalahan PENDAHULUAN Perkembangan teknologi informasi dalam dunia bisnis semakin berkembang pesat dari waktu ke waktu, sehingga mampu merubah berbagai aspek kehidupan dan sudut
Lebih terperinciPENERAPAN AKUNTANSI SUMBER DAYA MANUSIA PADA LAPORAN KEUANGAN GRAND CEMPAKA RESORT AND CONVENTION
PENERAPAN AKUNTANSI SUMBER DAYA MANUSIA PADA LAPORAN KEUANGAN GRAND CEMPAKA RESORT AND CONVENTION Disusun Oleh : Nama : Annisa Meidiyoana NPM : 20210919 Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Silvia Avira, SE.,
Lebih terperinciLampiran vi Struktur Orgnanisasi... 6
Lampiran vi Struktur Orgnanisasi... 6 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perusahaan jasa dan industri, baik yang berskala besar maupun kecil, membutuhkan baik sumber daya alam maupun sumber daya
Lebih terperinciSTIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan teknologi informasi saat ini semakin berkembang dengan pesat,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi saat ini semakin berkembang dengan pesat, sehingga menyebabkan segala aspek kehidupan manusia selalu dihubungkan dengan perkembangan
Lebih terperinciABSTRAKSI. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAKSI PT. Kereta Api ( Persero ) merupakan salah satu perusahaan besar di bidang transportasi yang menguasai seluruh jasa angkutan kereta api yang berada di Indonesia dan memiliki tujuan untuk memberikan
Lebih terperinciPENERAPAN PERLAKUAN AKUNTANSI TRANSAKSI PENJUALAN DAN PENYEWAAN KEMBALI SEHUBUNGAN DENGAN KEWAJARAN PE NYAJlANNYA DALAM LAPORAN KEUANGAN PADA PT X
~- ~/. ~lct ; /; ;/r ~J ~,'-:: T;--:..;,I }~ ) ;;
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada dasarnya perusahaan didirikan tidak hanya untuk menghasilkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada dasarnya perusahaan didirikan tidak hanya untuk menghasilkan suatu produk ataupun jasa, perusahaan juga dituntut untuk dapat terus bertahan dan melangsungkan
Lebih terperinciIR- PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
PENGARUH PENGAKUAN DAN PENGUKURAN PENDAPATAN ATAS ORDER JANGKA PANJANG TERHADAP PENYAJIAN laporan KEUANGAN PADA DIVISI MESIN DAN PERAlATAN PABRIK - PT BBI (PERSERO) SKRIPSI DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI SEBAGIAN
Lebih terperinciINVESTASI JANGKA PANJANG. Rini Handayani, SE.,M.Si STIE Atma Bhakti Surakarta
INVESTASI JANGKA PANJANG Rini Handayani, SE.,M.Si STIE Atma Bhakti Surakarta ORGANISASI BISNIS Perorangan Persekutuan Perseroan Toko Kelontong Pengrajin tempe Firma CV Sekt. Publik Sekt.Swasta PERSEORANGAN
Lebih terperinciADLN PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
r.", -.: { /I'~ /_~.,> ~"" ADLN PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA C...; ftc' f","':./v PERANAN PEAENCANAAN DAN PENGENDALIAN BIAYA PENEUTIAN DAN PENGEMBANGAN TERHAOAP EFEKTIVITAS PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
Lebih terperinciADLN Perpustakaan Universitas Airlangga. 'INIRAPAN AKUNTANSI SVMBER DAVA MANUSIA PADA PT. RIZA PlRKASA DI SIOOARJO.
'INIRAPAN AKUNTANSI SVMBER DAVA MANUSIA PADA PT. RIZA PlRKASA DI SIOOARJO OlVJlWrl UNtUK MEMENUHI selaw" PERSYARATAN DAUlMMEMPIROlEH GElAR ~~ EKONOMI.IURUSAN AKUHTANSI M"l i"-' J'lD.I'USI'AJJ.A/\ 1II,n1IU11'AS
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan perusahaan pertambangan yaitu PT. Medco Energi Internasional,
III. METODE PENELITIAN A. Data Penelitian Penelitian ini menggunakan perusahaan pertambangan yaitu PT. Medco Energi Internasional, Tbk. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data periode 2009
Lebih terperinciRELEVANSI PENERAPAN HISTORICAL HUMAN RESOURCE COST UNTUK MENGUKUR SUMBER DAYA MANUSIA SEBAGAI ASET (Studi Kasus pada PT Incipna Indonesia Makassar)
RELEVANSI PENERAPAN HISTORICAL HUMAN RESOURCE COST UNTUK MENGUKUR SUMBER DAYA MANUSIA SEBAGAI ASET (Studi Kasus pada PT Incipna Indonesia Makassar) ELDI MANCA STIE-YPUP Makassar ABSTRAK Penelitian ini
Lebih terperinciDAFTAR ISI. ABSTRAK...iv. KATA PENGANTAR... v. DAFTAR ISI... viii. DAFTAR TABEL, GAMBAR... xi. 1.1 Latar Belakang Identifikasi Masalah...
Abstrak iv ABSTRAK Sumber daya manusia merupakan salah satu bagian terpenting dalam suatu perusahaan. Sumber daya manusia memiliki peranan yang besar dalam meningkatkan produktivitas dan pemerolehan pendapatan.
Lebih terperinciAKUNTANSI TRANSAKSI DALAM MATA UANG ASING (PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN NO.10)
ISSN 0000-000 AKUNTANSI TRANSAKSI DALAM MATA UANG ASING (PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN NO.10) Akhmad Riduwan *) ABSTRAK Mata uang yang digunakan sebagai dasar pencatatan transaksi dan pelaporan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Setiap perusahaan dalam kegiatan operasionalnya memerlukan faktor-faktor
BAB I PENDAHULUAN I. Latar Belakang Masalah Setiap perusahaan dalam kegiatan operasionalnya memerlukan faktor-faktor produksi. Faktor produksi yang dimiliki perusahaan digunakan untuk dapat menghasilkan
Lebih terperinciABSTRAKSI. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAKSI PT. Kereta Api merupakan salah satu perusahaan besar yang menguasai seluruh jasa angkutan kereta api yang berada di Indonesia dan memiliki tujuan untuk memberikan pelayanan atau jasa transportasi
Lebih terperinciRESPON AKUNTANSI ATAS PENETAPAN lindang-undang NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS TERKAIT ADANY A T ANGGUNG JA WAB SOSIAL
RESPON AKUNTANSI ATAS PE1\,JETAPAN UNDANG UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS TERKAIT ADANYA TA~GGUNG JAWAB SOSIAL DAN LINGKUNGAN PERUSAHAAN '" o leh : VENY SURYANTI AT~1ANEGARA 3203004345
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. lepas dari penggunaan yang satu dengan yang lainnya. Proporsi penggunaan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Setiap perusahaan dalam melakukan kegunaan operasionalnya tidak akan lepas dari penggunaan yang satu dengan yang lainnya. Proporsi penggunaan aktiva tetap diperusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berbagai sektor yang mencakup seluruh aspek kehidupan rakyat Indonesia.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negara yang sedang giat membangun di berbagai sektor yang mencakup seluruh aspek kehidupan rakyat Indonesia. Pembangunan yang dilakukan
Lebih terperinciUNTUK MENINGKATKAN EFISIENSI BIAYA PADA PERUSAHAAN JASA IMPORTIR PT. ADRIKA IMPEKFAM SKRIPSI
TARGET COSTING YANG DIDUKUNG VALUE ENGINEERING UNTUK MENINGKATKAN EFISIENSI BIAYA PADA PERUSAHAAN JASA IMPORTIR PT. ADRIKA IMPEKFAM SKRIPSI DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI SEBAGIAN PERSYARATAN DALAM MEMPEROLEH
Lebih terperinciANALISIS PERBANDINGAN LAPORAN KEUANGAN
Handout : Analisis Rasio Keuangan Dosen : Nila Firdausi Nuzula, PhD Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya ANALISIS PERBANDINGAN LAPORAN KEUANGAN Perbandingan laporan keuangan merupakan salah
Lebih terperinciEVALUASI PEMILIHAN METODE DEPRESIASI / PENYUSUTAN AKTIVA TETAP TERHADAP PENGARUH PENINGKATAN LABA PADA PT. KOMPAS SIRKULASI SEMARANG SKRIPSI
EVALUASI PEMILIHAN METODE DEPRESIASI / PENYUSUTAN AKTIVA TETAP TERHADAP PENGARUH PENINGKATAN LABA PADA PT. KOMPAS SIRKULASI SEMARANG SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Program
Lebih terperinciADLN PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
A!C.L.,./v1.---;Al"'7:' '.. { (- {j;4,;:6-r' ADLN PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA ALOKASI BIAYA ATAS BUNGA PADA AKTIVA YANG D1KONSTRUKSI SENOIRI OIMANA PERIOOE KONSTRUKSI BERSAMAAN DENGAN PERIOOE OPERASI
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. bersifat profit maupun non-profit. Akuntansi juga memiliki ruang lingkup
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka 2.1.1 Pengertian Akuntansi Akuntansi memiliki peran penting dalam suatu organisasi, baik yang bersifat profit maupun non-profit. Akuntansi juga memiliki ruang
Lebih terperincir-i', /~ <l'cl ~.,'{ti; ADLN-PERPUSTAKAAN.";,j UNIVERSITAS AIRLANGGA
~.,'{ti; j,a-./(..,,' rr r-i', /~
Lebih terperinciKONTRAK PERKULIAHAN Akuntansi Keuangan Menengah 1 (AKK 201)
KONTRAK PERKULIAHAN Akuntansi Menengah 1 (AKK 201) Pengajar : 1. M. Suyunus, Dr.,SE.,MAFIS.,Ak. 2. Widi Hidayat, Dr.,SE.,M.Si.,Ak 3. Soegeng Soetedjo,Prof.,Dr.,SE.,Ak 4. Agus Widodo M., Drs.,M.Si.,Ak.,CMA
Lebih terperincipemsahaan. Pengukuran tersebut antara lain dapat digunakan sebagai dasar
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Tujuan penting dari suatu usaha adalah mengoptimalkan return pemegang saham. Sedangkan tujuan yang hams dicapai dalam kegiatan inverstasi adalah untuk memperoleh
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. ini diawali dari nasionalisasi tiga perusahaan Belanda yaitu NV. De Bromo (1865),
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Profil Perusahaan PT. Boma Bisma Indra (Persero) berdiri pada tahun 1989, sejarah perusahaan ini diawali dari nasionalisasi tiga perusahaan Belanda yaitu NV. De Bromo
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. perusahaan yang timbul dari penjualan barang dan jasa. Pendapatan dapat
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Tinjauan Teoritis 2.1.1. Pengertian pendapatan Pendapatan secara sederhana merupakan arus masuk aktiva ke dalam perusahaan yang timbul dari penjualan barang dan jasa. Pendapatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tersebut berkaitan erat dalam perhitungan kos produk. Bila pengalokasian biaya
Bab I Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Banyak cara yang ditempuh oleh perusahaan ketika menghadapi persaingan. Meminimalkan biaya (cost reduction) menjadi perhatian khusus bagi perusahaan
Lebih terperinciPENTINGNYA PENERAPAN PEMERIKSAAN MANAJEMEN UNTUK MENINGKATKAN PENGENDALIAN MANAJEMEN (STUDI KASUS PADA PT CONTI FORMA, SURABAYA)
) /.J ~~I ' 1/>, //,1,,;.-:" // -
Lebih terperinciEVALUASI APLlKASI SISTEM INFORMASI KEUANGAN UNTUK MENDUKUNG PENCAPAIAN TUJUAN PERUSAHAAN (STUDI DI PT INKA MADIUN) SKRIPSI
f!~) ('rl i{'uj,c:~ t: ij1' T.f::(:{,! EVALUASI APLlKASI SISTEM INFORMASI KEUANGAN UNTUK MENDUKUNG PENCAPAIAN 1
Lebih terperinciADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA. ANAl.lSIS KJNERJA KEUANGAN rerum PERUMNAS BERDASAltKAN SK MENTERI BUMN No. KEP...lOO/MBUIlOO2 SKRIPSI
ANAl.lSIS KJNERJA KEUANGAN rerum PERUMNAS BERDASAltKAN SK MENTERI BUMN No. KEP...lOO/MBUIlOO2 SKRIPSI DrAJUKAN UNTUK MEMENUHI SEBAG[AN PERSYARATAN DALAM MEMPEROLEH OELAR SAlUANA ElCDNOMI JURUSAN AKUNTANSI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. masyarakat (konsumen). Untuk tujuan ini manajemen sebagai pihak yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perusahaan adalah suatu bentuk organisasi dengan arah dan tujuan tertentu. Secara ekonomis, tujuan dari pada perusahaan adalah untuk mencari laba atau nilai
Lebih terperinciPENENTUAN BIAYA PEMERIKSAAN DENGAN METODE ACTIVITY BASED COSTING PADA LABORATORIUM KLINIK PRIMA
PENENTUAN BIAYA PEMERIKSAAN DENGAN METODE ACTIVITY BASED COSTING PADA LABORATORIUM KLINIK PRIMA Oleh : INDAH SETYA UTAMI NPM : 09.1.01.05831 Program Studi : Akuntansi SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INDONESIA
Lebih terperinciAN A A N L A I L SA S A B I B AY A A Y A Yup Y i up e i,, M. M K. om 9/27/2014 1
ANALISA BIAYA Yupie, M.Kom 9/27/2014 1 Istilah biaya erat kaitannya dengan akuntansi atau muncul dalam laporan keuangan yang dihasilkan perusahaan secara periodik. Definisi Akuntansi Dari Sudut Pemakai
Lebih terperinciDAFTAR ISI. ABSTRAK... i. KATA PENGANTAR... ii. DAFTAR ISI... iv. DAFTAR TABEL... vi. 1.1 Latar Belakang Penelitian... 1
ABSTRAKSI Krisis ekonomi melanda Indonesia pada pertengahan tahun 1997 yang menyebabkan perkembangan harga (inflasi) di Indonesia mengalami peningkatan secara tajam. Salah satu dampak bagi perusahaan dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. akan terjadi pada beberapa tahun kedepan yang dimana persaingan antar perusahaan
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Penelitian Pada era globalisasi terutama menghadapi adanya perdagangan bebas asia yang akan terjadi pada beberapa tahun kedepan yang dimana persaingan antar perusahaan
Lebih terperinciGHUFRON ISMAWAN B
EVALUASI SISTEM AKUNTANSI PENGELOLAAN AKTIVA TETAP PADA PT. JAMSOSTEK (PERSERO) KANTOR CABANG SURAKARTA S K R I P S I Disusun Oleh: GHUFRON ISMAWAN B.200980087 FAKULTAS EKONOMI JURUSAN AKUNTANSI UNIVERSITAS
Lebih terperinciPENGGUNAAN BALANCED SCORECARD SEBAGAI TOLOK UKUR KINERJA KOPERASI OLEH CITRA SETYANI DHARMA
PENGGUNAAN BALANCED SCORECARD SEBAGAI TOLOK UKUR KINERJA KOPERASI OLEH CITRA SETYANI DHARMA 3203006142 JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDALA SURABAYA 2010 i PENGGUNAAN BALANCED
Lebih terperinciANALISIS ACTIVITY-DRIVER UNTUK MENINGKA TKAN EFISIENSI BIAYA GUNA MENUNJANG STRATEGI
BERSAING 01 OEPARTEMEN ROOM PROFIT HOTEL IBIS RAJAWALI SURABAYA DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI SEBAGIAN PERSYARA TAN DALAM MEMPEROlEH GELAR SARJANA EKONOMI JURUSAN AKUNTANSI " DlAJUKAN OLEH : No. Pokok : 049922188
Lebih terperinci: Irsyad Syarif Brahmartyo NPM : Pembimbing : Ani Hidayati,SE.,MMSI
ANALISIS PERBANDINGAN PENYUSUTAN AKTIVA TETAP DENGAN MENGGUNAKAN METODE GARIS LURUS, METODE SALDO MENURUN GANDA, METODE JUMLAH ANGKA TAHUN DAN PENGARUHNYA TERHADAP LABA DALAM PT. WIKA Tbk Nama : Irsyad
Lebih terperinciPENGARUH MOTIVASI, KEPUASAN KERJA DAN PENGENDALIAN AKUNTANSI TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT POS INDONESIA DI SURABAYA TIMUR
27 PENGARUH MOTIVASI, KEPUASAN KERJA DAN PENGENDALIAN AKUNTANSI TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT POS INDONESIA DI SURABAYA TIMUR SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional
Lebih terperinciPERTEMUAN -2 PARTNERSHIP: Pembubaran. Sutaryo, SE., M.Si., Ak., CA.
PERTEMUAN -2 PARTNERSHIP: Pembubaran Sutaryo, SE., M.Si., Ak., CA. SEBAB PEMBUBARAN PARTNERSHIP Berdasarkan perjanjian partnership berakhirnya jangka waktu kesepakatan bersama pengunduran diri sekutu Berdasarkan
Lebih terperinciPEMANFAATAN KONSEP NILAI TAM BAH DAlAM PENGUKURAN KINERJA EKONOMI DAN SOSI~l SERTA APLIKASINYA DALAM PENGANGGARAN KEBUTUHAN DANA
Id." ~'.)', ~",';.-,>'.'. "':.t',' f".,"'".,\..- (, ADLN PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA PEMANFAATAN KONSEP NILAI TAM BAH DAlAM PENGUKURAN KINERJA EKONOMI DAN SOSI~l SERTA APLIKASINYA DALAM PENGANGGARAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kompetitif dalam berbisnis. Menyebabkan lingkungan bisnis mengalami
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan dunia bisnis dewasa ini dari waktu ke waktu mengalami kompetitif dalam berbisnis. Menyebabkan lingkungan bisnis mengalami perubahan yang sangat
Lebih terperinciRECASTING LAPORAN KEUANGAN. Lembaga Management Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia
RECASTING LAPORAN KEUANGAN Lembaga Management Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia Recasting Recasting adalah proses untuk menyesuaikan atau menyusun ulang laporan keuangan. Kegiatan ini dilakukan oleh
Lebih terperinciBAB V. Laporan Konsolidasi Pada Tanggal Akuisisi
BAB V Laporan Konsolidasi Pada Tanggal Akuisisi PT PERON Nilai Buku PT SERIAL Nilai Buku Kas 350.000 50.000 Piutang 75.000 50.000 Persediaan 100.000 60.000 Tanah 175.000 40.000 Bangunan - Peralatan 800.000
Lebih terperinciPRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 35 TAHUN 1998 TENTANG PENYERTAAN MODAL NEGARA REPUBLIK INDONESIA UNTUK PENDIRIAN PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO) DI BIDANG INDUSTRI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
Lebih terperinciANALISIS PERBANDINGAN DAN TREND BIAYA KUALITAS CATUR RONIS SAINUDDIN
I C "T ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga ANALISIS PERBANDINGAN DAN TREND BIAYA KUALITAS PAOA PT. INTICITRA BEVERINDO PANDAAN - PASURUAN DIAJUICAN UNTUK MEMENUHI SEBAGIAN PERSYARATAN DALAM MEMPEROLEH
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada setiap perusahaan penentuan harga jual merupakan hal penting untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada setiap perusahaan penentuan harga jual merupakan hal penting untuk mendapatkan seberapa besar laba yang diinginkan oleh perusahaan. Dalam penentuan
Lebih terperinciAkuntansi Biaya. Sistem Biaya & Akumulasi Biaya (Cost System & Cost Accumulation) Rista Bintara, SE., M.Ak. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Akuntansi Biaya Modul ke: Sistem Biaya & Akumulasi Biaya (Cost System & Cost Accumulation) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Rista Bintara, SE., M.Ak Program Studi Akuntansi www.mercubuana.ac.id Sistem Biaya
Lebih terperinciproses akuntansi yang dimaksudkan sebagai sarana mengkomunikasikan informasi keuangan terutama kepada pihak eksternal. Menurut Soemarsono
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Laporan Keuangan 1. Pengertian Laporan Keuangan Laporan keuangan adalah laporan berisi informasi keuangan sebuah organisasi. Laporan keuangan diterbitkan oleh perusahaan merupakan
Lebih terperinciPERTEMUAN 1 & 2 PENGGABUNGAN USAHA
PERTEMUAN 1 & 2 PENGGABUNGAN USAHA Penggabungan Usaha adalah penyatuan entitas-entitas usaha. Penggabungan entitas usaha yang terpisah adalah suatu alternatif perluasan secara internal melalui akuisisi
Lebih terperinciPREVIEW AUDIT LAPORAN KEUANGAN (GENERAL AUDIT)
PREVIEW AUDIT LAPORAN KEUANGAN (GENERAL AUDIT) Disampaikan oleh M. HUSNI MUBAROK, SE. M.SI.Ak. CA MAULAN IRWADI, SE.M MSI,.Ak.CA PREVIEW GENERAL AUDIT 1. DEFINISI 2. TUJUAN 3.TANGGUNG JAWAB LAP. KEU 4.CARA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Penilaian kinerja dapat digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Penilaian kinerja dapat digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan baik bagi pihak internal maupun eksternal. Menurut Bernardin dan Russel (1998:239) performance
Lebih terperinciTINJAUAN TEORITIS: PENGARUH AKUNTABILITAS, PENGETAHUAN, BATASAN WAKTU DAN INDEPENDENSI TERHADAP KUALITAS HASIL KERJA AUDITOR
TINJAUAN TEORITIS: PENGARUH AKUNTABILITAS, PENGETAHUAN, BATASAN WAKTU DAN INDEPENDENSI TERHADAP KUALITAS HASIL KERJA AUDITOR OLEH: EKO PRAMONO PUTRO 3203005069 JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS
Lebih terperincif~ or/o ).. fliauv SKRIPSI AKUISISI YANG MENGAKIBATKAN PRAKTEK MONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT TRl,WAHrOE HARrANTl .;(. hon 0 f',::,) '-~ S'
.;(. hon 0 f',::,) '-~ S' SKRIPSI, ') ),':*' ":~J/:"< ' f. 1
Lebih terperinciAkuntansi Biaya. Management, The Controller, and Cost Accounting. Cost Concepting. The Cost Accounting Information System. Classifications of Cost.
Akuntansi Biaya Modul ke: Management, The Controller, and Cost Accounting. Cost Concepting. The Cost Accounting Information System. Classifications of Cost. Fakultas FEB Wahyu Anggraini, SE., M.Si. Program
Lebih terperinciADLN-PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
VALUE CHAIN ANALYSIS SEBAGAI ALAT UNTUK MENINGKATKAN KINERJA DALAM MENCAPAI KEUNGGULAN BERSAING PADA PERUSAHAAN ROKOK (Studi Kasus Pada PT. X di Malang) TESIS ACHMAD RIZADI NPM : 041142042 PROGRAM STUDI
Lebih terperinciPADA PT PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA TIMUR AREA SURABAYA UTARA
1 ANALISIS KINERJA MENGGUNAKAN BALANCED SCORECARD PADA PT PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA TIMUR AREA SURABAYA UTARA Oleh: RIA KURNI AJENG PRATIWI NPM: 11.2.01.07225 Program Studi: Akuntansi SEKOLAH TINGGI
Lebih terperinciPENGANTAR (LANJUTAN )
AKUNTANSI INFLASI PENGANTAR Negara kita menganut ekonomi terbuka, akibatnya Indonesia memiliki masalah inflasi dari tahun ke tahun. Pencatatan akuntansi di Indonesia menganut Historical Cost, dimana konsep
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 110 TAHUN 2012 TENTANG PENAMBAHAN PENYERTAAN MODAL NEGARA REPUBLIK INDONESIA KE DALAM MODAL SAHAM PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO) PT PAL INDONESIA DENGAN RAHMAT
Lebih terperinciAKUNTANSI AKTIVA TETAP PADA PT PERTAMINA (PERSERO) MOR I
AKUNTANSI AKTIVA TETAP PADA PT PERTAMINA (PERSERO) MOR I TUGAS AKHIR Ditulis untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Program Diploma 3 Diajukan Oleh JUSRAN ANTONIUS NIM 1205082157 PROGRAM STUDI
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 94 TAHUN 2010 TENTANG PENGHITUNGAN PENGHASILAN KENA PAJAK DAN PELUNASAN PAJAK PENGHASILAN DALAM TAHUN BERJALAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK
Lebih terperinciPada saat ini dunia sedang berada pada masa transisi dari era persaingan. perusahaan ditentukan oleh keberhasilan dalam memanfaatkan berbagai sumber
1.1 Latar Belakang Pada saat ini dunia sedang berada pada masa transisi dari era persaingan industri ke em persaingan informasi. Pada era persaingaan industri, keberhasilan perusahaan ditentukan oleh keberhasilan
Lebih terperinciAkuntansi Keuangan Lanjutan 2
Akuntansi Keuangan Bandi, Dr., M.Si., Ak Sesi 3: Perkembangan Akuntansi Bab 9 Akuntansi Penggabungan BU Copyright 2010 Bandi FE UNS: bandi.staff.fe.uns.ac.id Bandi, Dr., M.Si., Ak PENDAHULUAN Perseroan
Lebih terperinciPENERAPAN PSAK NO. 18 TENTANG AKUNTANSI DAN PELAPORAN PROGRAM MANFAAT PURNAKARYA PADA PT TASPEN (PERSERO) KCU MEDAN
PENERAPAN PSAK NO. 18 TENTANG AKUNTANSI DAN PELAPORAN PROGRAM MANFAAT PURNAKARYA PADA PT TASPEN (PERSERO) KCU MEDAN TUGAS AKHIR Ditulis Untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Program Diploma 3
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. pemerataan pembangunan belum dapat juga dinikmati oleh seluruh masyarakatnya terutama
53 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Indonesia adalah negara berkembang yang terdiri dari banyak sekali pulau. Tetapi pemerataan pembangunan belum dapat juga dinikmati oleh seluruh masyarakatnya
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Akuntansi Biaya Akuntansi biaya merupakan salah satu pengkhususan dalam akuntansi, sama halnya dengan akuntansi keuangan, akuntansi pemerintahan, akuntansi pajak, dan sebagainya.
Lebih terperinciBAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP)
BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) SAK ETAP yaitu standar yang dikeluarkan oleh Ikatan Akuntansi Indonesia yang bertujuan untuk memudahkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mempertanggungjawabkan kinerjanya selama periode tersebut. Perusahaan perlu
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Penelitian Pada akhir periode, setiap perusahaan mempunyai kewajiban untuk mempertanggungjawabkan kinerjanya selama periode tersebut. Perusahaan perlu melaporkan kepada
Lebih terperinciANALISIS KINERJA KEUANGAN DENGAN METODE DU PONT SYSTEM PADA PABRIK GULA TJOEKIR JOMBANG NASKAH PUBLIKASI
ANALISIS KINERJA KEUANGAN DENGAN METODE DU PONT SYSTEM PADA PABRIK GULA TJOEKIR JOMBANG NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Gelar Sarjana Ekonomi Oleh : Andi Nurvita Sari 201110170311393
Lebih terperinciAkuntansi Biaya. Costing By-Product and Joint Product. Ellis Venissa, MBA. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Program Studi Manajemen
Akuntansi Biaya Modul ke: Costing By-Product and Joint Product Fakultas Ekonomi dan Bisnis Ellis Venissa, MBA. Program Studi Manajemen www.mercubuana.ac.id Kemampuan yang diharapkan Pengertian & Karakteristik
Lebih terperinciPENERAPAN AKUNTANSI SUMBER DAYA MANUSIA PADA KOPERASI PRIMER UPN VETERAN JAWA TIMUR
PENERAPAN AKUNTANSI SUMBER DAYA MANUSIA PADA KOPERASI PRIMER UPN VETERAN JAWA TIMUR SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi Oleh :
Lebih terperinciSKRIPSI KEPADA PENERAPAN PENDEKATAN MARJIN KONTRIBUSI DALAM...
PENERAPAN.PENDEKATAN MARJIN KONTRIBUSI DALAM ANALISIS COST VOLUME PROFIT SEBAGAI TEKNIK PERENCANAAN LABA PADA ~/< PT. PUSRI PPD JATIM hn. p DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI SEBAGIAN PERSYARATAN DALAM MEMPEROLEH
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Produk Domestik Bruto (PDB) tahun 2012 yang tumbuh sebesar 6,23 persen
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan ekonomi yang pesat di Indonesia dapat dilihat dari peningkatan Produk Domestik Bruto (PDB) tahun 2012 yang tumbuh sebesar 6,23 persen dibandingkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Di Indonesia, perusahaan-perusahaan yang ada saat ini harus bisa bersaing dengan perusahaan di dalam negeri maupun luar negeri. Setiap perusahaan
Lebih terperinciPENILAIAN KINERJA KEUANGAN PERBANKAN KONVENSIONAL YANG TERDAFTAR PADA BURSA EFEK INDONESIA TAHUN
PENILAIAN KINERJA KEUANGAN PERBANKAN KONVENSIONAL YANG TERDAFTAR PADA BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2004-2008 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Fakultas Ilmu Budaya (FIB) adalah salah satu dari 12 fakultas yang ada
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Fakultas Ilmu Budaya (FIB) adalah salah satu dari 12 fakultas yang ada di Universitas Airlangga. Berdasarkan pada keterangan dari Adi Setijowati, Dra, M.Hum., sebagai
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Akuntansi Sumber Daya Manusia merupakan bidang kajian dari akuntansi
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Akuntansi Sumber Daya Manusia merupakan bidang kajian dari akuntansi yang telah ada sejak tahun 1960-an. Akuntansi Sumber Daya Manusia telah didefinisikan oleh Komite
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA. 2.1 Pengertian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) oleh negara melalui penyertaan modal secara langsung yang berasal dari kekayaan
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Menurut Mahmudi (2011, 196) menyatakan bahwa badan usaha milik negara adalah badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki
Lebih terperinciABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Divisi Tempa dan Cor adalah salah satu unit usaha yang berada di PT Pindad (Persero). Kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh Divisi Tempa dan Cor adalah menghasilkan produk tempa dan produk cor
Lebih terperinciDAFTAR ISI. Abstrak... i. Kata pengantar..ii. Daftar isi... v. Daftar Gambar... ix. 1.1 Latar belakang penelitian... 1. 1.2 Indentifikasi masalah...
ABSTRAK Sumber daya manusia memenuhi definisi aset. Suatu aktiva dapat masuk ke dalam laporan keuangan salah satu syaratnya adalah keterukuran. Pengukuran sumber daya manusia penting dilaporkan dalam laporan
Lebih terperinciPENGUKURAN AKUNTANSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN PENGUNGKAPANNYA PADA LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM BANYUMAS
PENGUKURAN AKUNTANSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN PENGUNGKAPANNYA PADA LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM BANYUMAS Anisa Darmayanti Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Purwokerto E-mail: nessha_912@yahoo.co.id
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. terhadap minyak dan gas bumi yang melebihi jumlah produksinya mendorong industri-industri
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Industri minyak dan gas bumi adalah industri yang masih menguntungkan saat ini. Permintaan terhadap minyak dan gas bumi yang melebihi jumlah produksinya mendorong industri-industri
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
7 BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pada bab ini, penulis akan menguraikan teori-teori yang dikemukakan oleh para ahli yang akan digunakan sebagai landasan dalam menganalisa permasalahan yang ada diperusahaan PT
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Perusahaan pada umumnya melakukan kegiatan operasi jual beli untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perusahaan pada umumnya melakukan kegiatan operasi jual beli untuk mendukung kegiatan usahanya. Transaksi jual beli tidak hanya dilakukan perusahaan dengan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Akuntansi Biaya Akuntansi biaya merupakan bagian dari akuntansi keuangan yang membahas mengenai penentuan harga pokok produk. Akuntansi biaya secara khusus berkaitan dengan
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA. selalu mengupayakan agar perusahaan tetap dapat menghasilkan pendapatan yang
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Pengertian Biaya Setiap perusahaan yang berorientasi pada peningkatan pendapatan akan selalu mengupayakan agar perusahaan tetap dapat menghasilkan pendapatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. keputusan. Salah satu data yang dapat digunakan perusahaan dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam menentukan alternatif kebijakan, perusahaan perlu mengumpulkan data yang hasilnya dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan pengambilan keputusan. Salah satu
Lebih terperinciKeuntungan GPL adalah sebagai berikut :
Akuntansi Inflasi Metode yang digunakan dalam akuntansi inflasi ini sama dengan metode penentuan laba. Penekanan penentuan laba adalah pada nilai laba yang lebih relavan yang digambarkan oleh laporan keuangan,
Lebih terperinciANALISIS AKTIVITAS TAK BERNILAI TAMBAH DALAM RANGKA MENINGKATKAN EFISIENSI BIAYA STUDI KASUS DEPARTEMEN RUMAH TANGGA ttumah SAKIT "x" SURABAVA
f' ". { ~ ANALISIS AKTIVITAS TAK BERNILAI TAMBAH DALAM RANGKA MENINGKATKAN EFISIENSI BIAYA STUDI KASUS DEPARTEMEN RUMAH TANGGA ttumah SAKIT "x" SURABAVA SKRIPSI D1AJUKAN UNTUK MEMENUHI SEBAGIAN PERSYARATAN
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Analisis dan Kebijakan 2.1.1 Pengertian Analisis dan Kebijakan Pengertian analisis menrut Kamus Akuntansi (2000;) Analisis adalah melakukan evaluasi terhadap kondisi dari pos-pos
Lebih terperinciLaporan Keuangan. Laporan Laba/ Rugi. Laporan Perubahan Modal. Neraca. Laporan Arus Kas
MATERI K.D 1.5 Kompetensi Dasar : 1.5 Menyusun Laporan Keuangan Perusahaan Dagang Kegiatan akhir dari proses akuntansi perusahaan dagang di antaranya adalah membuat laporan keuangan. Secara umum komponen
Lebih terperinciPERANAN BUDAYA ORGANISASI DALAM IMPLEMENTASI GOOD CORPORATE GO VERNANCE. Oleh : H U I L I
PERANAN BUDAYA ORGANISASI DALAM IMPLEMENTASI GOOD CORPORATE GO VERNANCE 1 ~-' ~-------- ;... 1~: I ;,' 1; - ") - :lo 1:3 1. --_._.--- Oleh : H U I L I 3203004034, i"06". j('l'.. ~.. -,.L -. JURUSAN AKUNTANSI
Lebih terperinci