1.1 Latar Belakang. Page 1 of 25

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "1.1 Latar Belakang. Page 1 of 25"

Transkripsi

1 1.1 Latar Belakang Pembangunan nasional sebagaimana amanat Undang-Undang Dasar 1945 bertujuan untuk melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi,dan keadilan sosial. Untuk mencapai salah satu tujuan tersebut, Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan mengamanatkan, bahwa pembangunan perpustakaan bertujuan memberikan layanan kepada pemustaka, meningkatkan kegemaran membaca dan wahana belajar sepanjang hayat. Perpustakaan berperan juga dalam mengembangkan potensi masyarakat agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta bertanggung jawab dalam mendukung penyelenggaraan pendidikan nasional menuju terwujudnya masyarakat unggul, cerdas, kritis,dan inovatif berbasis pada penguatan mentalitas budayasejalan dengan agenda revolusi mental diharapkan terjadi perubahan yaitu Indonesia berdaulat secara politik, mandiri secara ekonomi, dan berkepribadian sosial budaya, melalui terwujudnya masyarakat yang terinformasi dan berbudaya baca. Perpustakaan sebagai institusi pengelola rekaman gagasan, pemikiran, pengalaman, dan pengetahuan umat manusia mempunyai fungsi utama melestarikan hasil budaya umat manusia khususnya yang berbentuk dokumen karya tulis, karya cetak dan/atau karya rekam lainnya. Karya tersebut, disampaikan dan dilayankan kepada generasi selanjutnya agar terbentuk masyarakat yang mempunyai budaya membaca dan belajar sepanjang hayat. Sebagai bagian dari masyarakat dunia, perpustakaan ikut serta membangun masyarakat informasi berbasis teknologi informasi dan komunikasi dalam meningkatkan akses informasi dan pengetahuan sebagaimana dituangkan dalam Deklarasi World Summit of Information Society(WSIS), 12 Desember Selain itu, sebagai wahana pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi,dan rekreasi, Page 1 of 25

2 perpustakaan berfungsi untuk meningkatkan kecerdasan bangsa melalui budaya gemar membaca sebagai upaya strategis dalam membentuk manusia Indonesia yang pintar, kreatif, berakhlak mulia,dan berdaya saing tinggi. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, perpustakaan merupakan pusat sumber informasi, ilmu pengetahuan, teknologi, kesenian, dan kebudayaan. Peran perpustakaan dalam Sistem Pendidikan. Salah satu Peran perpustakaan dalam Sistem Pendidikan Nasional yaitu mendukung pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, dikarenakan perpustakaan perguruan tinggi menyediakan berbagai macam sumber informasi dan sumber pengetahuan yang diperlukan untuk menunjang proses kegiatan belajar-mengajar (pendidikan), penelitian yang dilakukan oleh dosen, mahasiswa, dan pustakawan, dan juga sumber referensi untuk kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh para dosen. Perpustakaan perguruan tinggi sering dianggap sebagai jantung dari sebuah perguruan tinggi. Anggapan tersebut memang tidak salah, karena perpustakaan perguruan tinggi merupakan salah satu unsur penunjang utama dan vital bagi perguruan tinggi. Oleh karena itu sudah seharusnya perpustakaan perguruan tinggi mendapatkan perhatian yang baik dari semua sivitas akademika terutama dari pimpinan suatu perguruan tinggi. 1.2 Landasan Hukum 1. Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 28F; 2. Undang-Undang Nomor 43 tahun 2007 tentang Perpustakaan; 3. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 24 tahun 2014 tentang Pelaksanaan Undang- Undang Nomor 43 tahun 2007 tentang Perpustakaan; 5. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional RI nomor 234/U/2000 tentang Pedoman Pendirian Perguruan Tingi; 6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 15 tahun 2011 tentang Organisasi dan Tatakerja Universitas Borneo Tarakan Pasal 64, 65, 66, 67, 68, 69, dan Pasal 70; 7. Standar Nasional Indonesia Perpustakaan Perguruan Tinggi SNI 7330: Nilai-Nilai Dasar Perpustakaan UBT menyadari bahwa visi dan misi tersebut dapat terwujud apabila didukung dengan penerapan tata nilai yang sesuai dan mendukung usaha-usaha pelaksanaan misi dan pencapaian visi. Tata nilai merupakan dasar sekaligus arah bagi sikap dan perilaku seluruh pegawai dalam menjalankan tugas. Tata nilai juga akan menyatukan hati dan pikiran seluruh pegawai dalam usaha mewujudkan layanan prima pendidikan. Dalam menjalankan misinya, Perpustakaan UBT senantiasa menjaga tata nilai dasar sebagaimana berikut : 1. Profesional; membangun nilai profesionalisme dengan menerapkan kehatihatian, ketelitian dan kecermatan serta berpedoman pada ketentuan yang berlaku. 2. Integritas; membangun nilai integritas dengan bersikap jujur, obyektif dan tegas dalam menerapkan prinsip, nilai dan keputusan. 3. Hati yang melayani; mengedepankan prinsip bekerja untuk melayani dengan berorientasi kepada kepentingan dan kepuasan pemustaka. Page 2 of 25

3 4. Loyalitas; mengedepankan kepentingan bangsa, negara dan institusi serta tanggungjawab dan tanggunggugat dalam pelaksanaan tugas serta berpegang teguh pada rahasia jabatan. 5. Transparansi dan akuntabilitas; bekerja dengan prinsip keterbukaan, kesetiaan, dan berpegang teguh pada aturan dan peraturan yang berlaku. 1.4 Visi MEWUJUDKAN PERPUSTAKAAN UBT SEBAGAI PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI YANG BERMUTU UNTUK MENCAPAI KUALITAS LAYANAN PERPUSTAKAAN YANG PRIMA, BERKINERJA TINGGI DAN BERDAYA SAING 1.5 Misi 1. Meningkatkan akses, relevansi dan kualitas layanan perpustakaan UBT sesuai kebutuhan pemustaka; 2. Meningkatkan SDM Aparatur Perpustakaan UBT yang kompeten dan kompetitif; 3. Meningkatkan kualitas reformasi birokrasi dalam tatakelola organisasi. 1.6 Tujuan Dalam rangka mencapai visi dan misi Perpustakaan UBT seperti yang dikemukakan di atas, maka visi dan misi tersebut dirumuskan ke dalam bentuk yang lebih terarah dan operasional berupa perumusan tujuan strategis (strategic goals). Dalam rangka memecahkan permasalahan yang dihadapi seperti yang dijelaskan pada bagian sebelumnya dalam rangka mewujudkan visi dan melaksanakan misi Perpustakaan UBT, maka tujuan strategis yang harus dicapai adalah : Meningkatnya relevansi dan kualitas pelayanan publik Perpustakaan UBT yang berkualitas, kuantitas dan kualitas sumber daya aparatur Perpustakaan UBT, serta penguatan kualitas tatakelola organisasi Perpustakaan UBT dalam kerangka reformasi birokrasi untuk keunggulan daya saing 1.7 Sasaran Tujuan strategis tersebut kemudian dijabarkan dalam 3 (tiga) sasaran strategis sesuai dengan permasalahan-permasalahan yang harus diselesaikan dalam kurun waktu Sasaran strategis tersebut adalah : 1. Meningkatnya kualitas penyelenggaraan layanan Perpustakaan UBT yang baik dan berkualitas yang ditandai dengan budaya pelayanan yang berorientasi pada pelayanan prima dan transparan, terwujudnya bisinis proses yang sederhana berbasis TIK yang berdampak pada kepuasan pemustaka; 2. Meningkatnya SDM aparatur Perpustakaan UBT yang kompeten, kompetitif dan berkinerja tinggi; 3. Meningkatnya kualitas penyelenggaraan birokrasi tata kelola organisasi Perpustakaan UBT yang efektif dan efisien yang ditandai dengan meningkatnya integritas birokrasi, terwujudnya kelembagaan birokrasi tepat fungsi dan tepat ukuran serta sinergis, makin efektifnya kelembagaan dan tatakelola pelayanan dan meningkatnya kapasitas pengelolaan kinerja pelayanan perpustakaan. Page 3 of 25

4 ANALISIS SITUASI Dalam rangka menjabarkan mandat sebagaimana tertuang dalam visi dan misi, tujuan kedalam sasaran dan strategi pencapaiannya, perlu dilakukan analisis situasi terhadap kondisi saat ini dan kemungkinan perubahannya kedepan. Analisis mencakup dua dimensi, yaitu dimensi internal dan dimensi eksternal. Analisis terhadap dimensi internal ditujukan untuk mengenali kekuatan dan kelemahan yang dimiliki Perpustakaan UBT, sedangkan analisis terhadap dimensi eksternal untuk mengidentifikasi peluang dan ancaman yang berpotensi mempengaruhi Perpustakaan UBT dalam mewujudkan visi dan menyelenggarakan misinya. Berikut ini merupakan penjabaran dari kekuatan, kelemahan yang dimiliki Perpustakaan UBT saat ini, serta peluang dan ancaman yang akan dihadapi Perpustakaan UBT di masa mendatang pada tujuh kelompok, yaitu kelompok layanan dan sistem pelayanan digital, kerjasama, koleksi dan sumber-sumber informasi, sumberdaya manusia, gedung/ruang/sarana dan prasarana, anggaran serta manajemen. Tujuan dari evaluasi diri adalah untuk menentukan posisi Perpustakaan UBT dalam tujuh bidang tersebut berdasarkan kondisi internal (kekuatan dan kelemahan) dan kondisi eksternal (peluang dan ancaman) terutama yang berkaitan dengan visi dan misi yang diembannya. Fokus utama SWOT (strength, weakness, opportunity, dan threat) adalah posisi saat ini dikaitkan dengan status menuju perpustakaan yang berstandar dan terakreditasi. Hasil gambaran SWOT kemudian digunakan untuk pembuatan program kegiatan untuk mencapai visi ke depan secara bertahap dalam rentang waktu sampai dengan Keberhasilan program dievaluasi secara berkala berdasarkan indikator kinerja yang telah ditentukan besarannya. Page 4 of 25

5 Tabel 1 Penjabaran dari kekuatan, kelemahan, yang dimiliki Perpustakaan UBT serta peluang dan ancaman yang akan dihadap Perpustakaan UBT Kelompok Kekuatan (Strenght) Kelemahan (Weakness) Peluang (Oppurtunity) Ancaman (Threat) LAYANAN DAN SISTEM PELAYANAN DIGITAL Miliki fasilitas internet dengan kapasitas 30 MBps Memiliki website, dan setiap tahun akan dibangun pengembangan aplikasi layanan perpustakaan lainnya sehingga informasi dan layanan perpustakaan dapat lebih mudah diakses dan meluas dinikmati oleh mahasiswa, dosen dan masyarakat (pemustaka) Kualitas jaringan LAN ke lantai 4 dan 5 cukup baik Ketersediaan SIM berbasis teknologi informasi dan komunikasi (TIK) pada beberapa jenis layanan di Perpustakaan UBT belum terbangun Sistem pelayanan dan pengolahan bahan pustaka belum berbasis TI dan terkomputerisasi serta terintegrasi, sehingga sangat sulit dalam pencarian buku, sulit untuk mengetahui buku yang dipinjam, serta sulit untuk menghitung jumlah peminjaman buku dan mendata buku yang sering dipinjam Jumlah pengunjung dan transaksi ke Perpustakaan UBT yang rendah Jumlah PC untuk pemustaka untuk akses internet dan informasi yang ada sudah tidak sesuai dengan kebutuhan pemustaka Akses informasi yang tak terbatas dan mudah dijangkau dengan semakin pesatnya teknologi informasi Meningkatnya permintaan pemustaka akan bahan bacaan perpustakaan dan jaminan hak pemustaka atas pelayanan dan pemanfaatan perpustakaan Tidak mampu bersaing dengan perpustakaan PTN/PTS yang telah menerapkan layanan perpustakaan berbasis IT Lambatnya akselerasi dalam melakukan inovasi layanan berbasis TIK Perkembangan pengelolaan perpustakaan (tuntutan untuk melakukan pengelolaan perpustakaan menuju world, konsep world class library menekankan pada kualitas layanan dan juga kuantitas koleksi dengan kemudahan akses melalui pemanfaatan TIK dan membangun jejaring perpustakaan (library networking). KERJASAMA Tersedianya koleksi/bahan pustaka dalam bentuk cetak sebanyak judul/ eksemplar Miliki fasilitas internet dengan kapasitas 30 MBps Memiliki website, dan setiap tahun akan dibangun pengembangan aplikasi layanan perpustakaan lainnya sehingga informasi dan layanan perpustakaan dapat lebih Belum terbangunnya jejaring kerjasama antar perpustakaan Kerja sama dari beberapa perguruan tinggi/lembaga lainnya dalam kerangka networking, benchmarking, serta trainning Perkembangan pengelolaan perpustakaan (tuntutan untuk melakukan pengelolaan perpustakaan menuju world, konsep world class library menekankan pada kualitas layanan dan juga kuantitas koleksi dengan kemudahan akses melalui pemanfaatan TIK dan Page 5 of 25

6 mudah diakses dan meluas dinikmati oleh mahasiswa, dosen dan masyarakat (pemustaka) membangun jejaring perpustakaan (library networking). KOLEKSI DAN SUMBER- SUMBER INFORMASI Terdapat 17 program studi yang ada di lingkungan Universitas Borneo Tarakan Jumlah mahasiswa UBT mencapai kurang lebih mahasiswa Tersedianya koleksi/bahan pustaka dalam bentuk cetak sebanyak judul/ eksemplar Rasio jumlah ketersediaan bahan/ koleksi pustaka yang mendukung pembelajaran masih terbatas baik judul maupun eksemplar Belum lengkapnya koleksi buku dari tiap jurusan Terbatasnya sumber-sumber informasi dalam berbagai format printed, non printed, electronic collections, dan media-media lainnya Kurangnya koordinasi dalam hal pengadaan bahan pustaka Kerja sama dari beberapa perguruan tinggi/lembaga lainnya dalam kerangka sharing resource Perkembangan ilmu pengetahuan, seni dan teknologi Rendahnya budaya baca dikalangan mahasiswa Perkembangan pengelolaan perpustakaan (tuntutan untuk melakukan pengelolaan perpustakaan menuju world, konsep world class library menekankan pada kualitas layanan dan juga kuantitas koleksi dengan kemudahan akses melalui pemanfaatan TIK dan membangun jejaring perpustakaan (library networking). SUMBERDAYA MANUSIA Ketersediaan jumlah SDM Perpustakaan UBT sebanyak 6 orang Motivasi kerja pegawai Perpustakaan UBT umumnya cukup baik Belum tersedianya kompetensi pegawai fungsional pustakawan Belum ada tenaga subjek specialis Belum tersedianya kompetensi pegawai untuk bagian IT Seluruh pegawai belum pernah mengukiti pelatihan bersertifikat untuk bidang perpustakaan dan teknologi informasi Perkembangan ilmu perpustakaan dan teknologi informasi Diklat rutin yang diselenggarakan oleh Bandiklat Pepustakaan Nasional RI Diklat sertifikasi pustakawan yang diselenggarakan oleh BNSP Adanya seminar/ workshop yang diselenggarakan oleh: KPDI (forum perpustakaan digital Indonesia) IPI (Ikatan Pustakawan Indonesia) Tergantikan oleh profesi lain Page 6 of 25

7 FPPTN (forum perpustakaan perguruan tinggi negeri) FPPT (forum perpustakaan perguruan tinggi GEDUNG/RUANG, SARANA PRASARANA Memiliki bangunan fisik gedung perpustakaan, pembagian ruangan, perlengkapan seperti kursi, meja baca, rak koleksi, ventilasi udara, pendingin ruangan dan fasilitas pendukung seperti toilet. Letak ruang perpustakaan yang berada di lantai 4 dan 5 untuk dipertimbangkan kembali karena dari segi akses maupun kenyamanna dan keamanan tidak memenuhi syarat, disisi lain lantai 6 ditempati UKM dan dilantai 3 ditempati ruang perkuliahan sehingga dapat menimbulkan suara rebut yang samapai terdengar di ruang koleksi dan ruang baca Pembagian luas area yang diperuntukan untuk masing-masing layanan tidak proporsional dan tidak sesuai dengan standar Perkembangan jumlah mahasiswa yang terus meningkat tiap tahunnya Fasilitas Perpustakaan UBT harus dapat mendukung terciptanya suasana lingkungan perpustakaan yang kondusif dan menyenangkan untuk melakukan layanan, tugas-tugas staf, dan untuk menampung bahan pustaka. Peralatan Perpustakaan UBT harus berfungsi dengan baik ANGGARAN Dukungan pendanaan rutin dari institusi untuk pengembangan perpustakaan setiap tahunnya Ketersediaan anggaran yang bersumber dari APBN (RM, BOPTN dan PNBP) Belum transparansinya kebijakan alokasi dana yang diperuntukan bagi unit kerja untuk menjalankan tugas dan fungsinya Alokasi anggaran yang disediakan belum proporsional (jumlah alokasi dana yang belum sesuai dengan standar yaitu 5% dari total anggaran perguruan tinggi diluar belanja pegawai Sumber-sumber pendanaan lainnya seperti bantuan dana dan hibah Alokasi anggaran perpustakaan akan berpengaruh/mempengaruhi perencanan pembangunan dan pengembangan Perpustakaan UBT MANAJEMEN Permenristekdikti No. 125 Tahun 2016 tentang Statuta Universitas Borneo Tarakan Peraturan Menteri Pendidikan Belum ditetapkannya struktur organisasi Perpustakaan UBT melalui SK Rektor. Belum dirancangnya dan Reformasi birokrasi Semakin banyak PTN dan PTS di Indonesia yang tumbuh berkembang lebih profesianal dan mengembangkan Page 7 of 25

8 Nasional Nomor 15 tahun 2011 tentang Organisasi dan Tatakerja Universitas Borneo Tarakan ditetapkannya uraian tugas pokok dan fungsi serta kualifikasi untuk jabatan struktural yang terdeskripsi secara detail melalui SK Rektor Belum tersusunnya standar mutu, standar pelayanan dan prosedur operasional baku (POB) perpustakaan yang kompetitif Page 8 of 25

9 ISU STRATEGIS Secara garis besar ada tiga isu strategis dalam meningkatkan mutu dan daya saing Perpustakaan UBT sampai dengan tahun 2020 berdasarkan SWOT yang telah dilakukan. 1. Peningkatan kualitas penyelenggaraaan layanan Perpustakaan UBT a. Penguatan manajemen pelayanan perpustakaan Sampai dengan Tahun 2015, kondisi dan permasalahan yang dihadapi oleh Perpustakaan UBT dalam bidang layanan perpustakaan adalah: 1) Rasio jumlah ketersediaan bahan/koleksi pustaka yang mendukung pembelajaran masih terbatas baik judul maupun eksemplar 2) Terbatasnya sumber-sumber informasi dalam berbagai format printed, non printed, electronic collections, dan media-media lainnya Oleh karena itu untuk mengatasi permasalahan tersebut di atas, diperlukan langkah-langkah sebagai berikut: 1) Meningkatkan kualitas dan kuantitas koleksi perpustakaan yang mendukung pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan pemustaka (berorientasi bagi kepentingan pemustaka) 2) Memperkuat kerja sama dan jejaring antar perpustakaan dengan berbagai perpustakaan baik PTN dan PTS, lembaga pemerintah dan swasta serta berbagai komunitas 3) Membangun resource sharing antar perpustakaan di Indonesia b. Penguatan kapasitas pengelolaan kinerja pelayanan perpustakaan berbasis TIK Sampai dengan Tahun 2015, kondisi dan permasalahan yang dihadapi oleh Perpustakaan UBT dalam bidang kapasitas pengelolaan kinerja pelayanan perpustakaan adalah: 1) Lambatnya layanan informasi yang dapat diakses oleh masyarakat. 2) Sistem pelayanan dan pengolahan bahan pustaka belum berbasis TI dan terkomputerisasi serta terintegrasi, sehingga sangat sulit dalam pencarian buku, sulit untuk mengetahui buku yang dipinjam, serta sulit untuk Page 9 of 25

10 menghitung jumlah peminjaman buku dan mendata buku yang sering dipinjam Oleh karena itu untuk mengatasi permasalahan tersebut di atas, diperlukan langkah-langkah sebagai berikut: 1) Membangun berbagai sistem otomasi dan terintegrasi berbasis TIK untuk mendukung pelaksanaan tugas Perpustakaan UBT 2) Membangun infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi untuk mendukung layanan perpustakaan 2. Peningkatan kualitas SDM aparatur perpustakaan UBT yang kompeten, kompetitif dan berkinerja tinggi a. Peningkatan kompetensi SDM aparatur Perpustakaan UBT Sampai dengan Tahun 2015, kondisi dan permasalahan yang dihadapi oleh Perpustakaan UBT dalam bidang SDM adalah: 1) Pendistribusian/penempatan SDM ke unit tindak sesuai dengan kebutuhan organisasi 2) Belum tersedianya kompetensi pegawai fungsional pustakawan 3) Belum ada tenaga subjek specialis 4) Belum tersedianya kompetensi pegawai yang memiliki kompetensi IT 5) Seluruh pegawai belum pernah mengukiti pelatihan bersertifikat untuk bidang perpustakaan dan teknologi informasi Oleh karena itu untuk mengatasi permasalahan tersebut di atas, diperlukan langkah-langkah sebagai berikut: 1) Penguatan kebijakan dan implementasi sistem promosi terbuka; 2) Peningkatan kualitas perencanaan kebutuhan SDM, termasuk dalam rangka pengendalian jumlah SDM aparatur perpustakaan dan pendistribusiannya sesuai kebutuhan organisasi birokrasi; 3) Implementasi sistem rekrutmen dan seleksi secara transparan dan berbasis kompetensi; 4) Peningkatan kompetensi SDM aparatur perpustakaan melalui diklat berbasis kompetensi yang mencakup standar kompetensi jabatan, kompetensi teknis; 5) Sistem pengkaderan SDM aparatur perpustakaan dikembangkan melalui dukungan sistem informasi kepegawaian; 6) Penerapan Talent Management System (manajemen bakat) (mengembangkan, memperkuat, memelihara). 3. Peningkatan kualitas penyelenggaraan birokrasi tata kelola organisasi Perpustakaan UBT yang efektif dan efisien Penataan kelembagaan diharapkan dapat menciptakan struktur organisasi dan tata pemerintahan yang mampu melaksanakan good and clean governance. a. Penataan dan Penguatan Organisasi Sampai dengan Tahun 2015, kondisi dan permasalahan yang dihadapi oleh Perpustakaan UBT dalam bidang penataan dan penguatan organisasi adalah bahwa organisasi Perpustakaan UBT saat ini belum terbentuk sehingga belum dapat mengakomodasi tugas, fungsi, dan kewenangan yang tertuang dalam UU No. 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan. Oleh karena itu untuk mengatasi permasalahan tersebut di atas, diperlukan langkah-langkah sebagai berikut: 1) Penetapan struktur organisasi kelembagaan Perpustakaan UBT. 2) Penetapana dan pelaksanaan penataan tugas dan fungsi sesuai dengan UU No. 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan Page 10 of 25

11 b. Penataan Tatalaksana Sampai dengan Tahun 2015, kondisi dan permasalahan yang dihadapi oleh Perpustakaan Nasional dalam bidang penataan tatalaksana adalah: 1) Tumpang tindih pekerjaan, ketidakjelasan capaian target pekerjaan. 2) Lambatnya arus informasi yang menyebabkan kurangnya kecepatan, keakuratan, dan ketepatan dalam pengambilan kebijakan Untuk mengatasi permasalahan tersebut di atas, diperlukan langkah-langkah sebagai berikut: 1) Penyusunan proses bisnis Perpustakaan UBT termasuk didalamnya penyusunan standard operating procedures (SOP). 2) Pembangunan berbagai sistem otomasi untuk mendukung pelaksanaan tugas Perpustakaan UBT c. Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur Sampai dengan Tahun 2015, kondisi dan permasalahan yang dihadapi oleh Perpustakaan UBT dalam bidang penataan sistem manejemen sumber daya manusia adalah: 1) Belum dilakukannya pelaksanaan ulang (update) evaluasi dan analisis beban kerja terhadap pegawai Perpustakaan UBT. 2) Belum tersusunnya Peraturan Rektor tentang kode etik pegawai UBT. 3) Belum terbangunnya Sistem Informasi Kepegawaian UBT. Untuk mengatasi permasalahan tersebut di atas, diperlukan langkah-langkah sebagai berikut: 1) Pelaksanaan ulang (update) evaluasi dan analisis beban kerja. 2) Penyusunan peraturan Peraturan Rektor tentang kode etik pegawai UBT 3) Pembangunan Sistem Informasi Kepegawaian berbasis teknologi informasi. d. Penguatan Akuntabilitas Kinerja Sampai dengan Tahun 2015, kondisi dan permasalahan yang dihadapi Perpustakaan UBT dalam bidang Akuntabilitas Kinerja adalah: 1) Tidak adanya Perjanjian kinerja yang digunakan dalam penilaian pengukuran kinerja. 2) Tidak adanya Rencana Strategis institusi sebagai pedoman dalam penyusunan perencanaan kinerja sehingga sangat sulit untuk menilai ketercapaian indikator kinerja. 3) Tidak adanya evaluasi kinerja sebagai umpan balik perencanaan kinerja secara berkelanjutan. 4) Belum diterapkannya sistem akuntabilitas kinerja berbasis teknologi informasi. Untuk mengatasi permasalahan tersebut di atas, diperlukan langkah-langkah sebagai berikut: 1) Penguatan Akuntabilitas Kinerja pada unit kerja Perpustakaan UBT. 2) Penguatan pelaporan kinerja pada unit kerja Perpustakaan UBT. 3) Perumusan Sasaran Kinerja, Indikator Kinerja Utama dan Indikator Kinerja Kegiatan (IKK) sesuai dengan tugas dan fungsi. 4) Pembangunan Sistem Manajemen Kinerja berbasis teknologi informasi dan komunikasi. 5) Peningkatan kualitas SDM dalam pengelolaan Akuntabilitas Kinerja Page 11 of 25

12 e. Peningkatan Pelayanan Publik Sampai dengan Tahun 2015, kondisi dan permasalahan yang dihadapi oleh Perpustakaan UBT dalam bidang pelayanan publik adalah: 1) Belum tersusunnya standar operasional prosedur pelayanan. 2) Belum terwujudnya budaya pelayanan prima. 3) Belum terbangunnya teknologi informasi dalam membantu operasional pelayanan secara terintegrasi 4) Belum pernah dilakukan survei kepuasan masyarakat. Untuk mengatasi permasalahan tersebut di atas, diperlukan langkah-langkah sebagai berikut: 1) Peningkatan standar pelayanan dengan merumuskan dan menetapkan SOP semua jenis pelayanan termasuk melakukan kegiatan review standar pelayanan secara berkala. 2) Peningkatan kompetensi SDM pelayanan publik melalui pendidikan dan pelatihan sehingga masyarakat akan menikmati pelayanan yang cepat, mudah, nyaman dan aman. 3) Penerapan pemanfaatan teknologi informasi secara menyeluruh dan terintegrasi dalam setiap aspek pelayanan. 4) Pelaksanaan survei kepuasan masyarakat secara berkala sehingga indeks kepuasan terhadap pelayanan dapat diidentifikasi dan ditindaklanjuti. Page 12 of 25

13 ARAH DAN KEBIJAKAN STRATEGIS Arah pengembangan Perpustakaan UBT pada tahun merupakan tahapan menuju arah jangka panjang di tahun 2025, sehingga menjadi world class library yang menekankan pada kualitas layanan dan juga kuantitas koleksi dengan kemudahan akses melalui pemanfaatan TIK dan membangun jejaring perpustakaan (library networking) 4.1 Arah Pengembangan Mengacu pada visi serta isu strategis, maka pengembangan Perpustakaan UBT pada tahun diarahkan pada menuju pada pencapaian kualitas layanan perpustakaan yang prima berorientasi bagi kepentingan pemustaka dan berdaya saing. Indikator kualitas layanan perpustakaan yang prima, berkinerja tinggi dan berdaya saing dapat dideskripsikan : 1. Layanan yang prima, diartikan pelayanan memenuhi prinsip dan menerapkan tata cara layanan perpustakaan berdasarkan standar nasional sesuai dengan harapan dan kepuasan pengguna/pemustaka. Prinsip sendiri merupakan tata nilai yang harus melekat pada suatu layanan. 2. Berdaya saing, diartikan mempunyai keunggulan yang berstandar dalam bidang penyelenggaraan layanan perpustakaan, dan penyebar luasan Ipteks serta mampu mengembangkan layanan perpustakaan sesuai dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi 4.2 Kebijakan Strategis Sebagaimana dijelaskan sebelumnya, bahwa dalam rangka mencapai tujuan Perpustakaan UBT diperlukan kebijakan strategis yang bersinergi dengan kebijakan yang dilakukan oleh Institusi. Kebijakan strategis untuk mencapai tujuan Perpustakaan UBT sesuai dengan isu strategis adalah : Page 13 of 25

14 1. Peningkatan kualitas penyelenggaraaan layanan Perpustakaan UBT 2. Peningkatan kualitas SDM aparatur Perpustakaan UBT yang kompeten, kompetitif dan berkinerja tinggi 3. Peningkatan kualitas penyelenggaraan birokrasi tata kelola organisasi perpustakaan UBT yang efektif dan efisien Sasaran Strategis Perpustakaan UBT Tujuan Perpustakaan UBT Peningkatan kualitas penyelenggaraaan layanan Perpustakaan UBT Meningkatnya relevansi dan kualitas pelayanan publik Perpustakaan UBT yang berkualitas Peningkatan kualitas SDM Meningkatnya Kuantitas dan kualitas sumber daya aparatur Perpustakaan UBT Peningkatan kualitas penyelenggaraan birokrasi tata kelola organisasi Meningkatnya kualitas tatakelola organisasi Perpustakaan UBT dalam kerangka reformasi birokrasi untuk keunggulan daya saing Page 14 of 25

15 Berdasarkan analisia situasi internal dan eksternal, serta rumusan strategi, berikut ditetapkan sasaran dan programprogram untuk diwujudkan dalam lima tahun. Sasaran dan program diturunkan dari tiga tujuan yang telah ditetapkan. Sasaran dan program ini akan menjadi acuan penyusunan Rencana Operasional yang berisi target dan indikator dari setiap sasaran dan operasionalisasi program berupa kegiatan-kegiatan. TAHUN Rumusan kebijakan strategis untuk mencapai tujuan Perpustakaan UBT tersebut, selanjutnya dijabarkan dalam bentuk program. Secara rinci program tersebut diuraikan sebagai berikut : 1. Peningkatan kualitas penyelenggaraaan layanan Perpustakaan UBT (1) Pengembangan koleksi Perpustakaan UBT sesuai kebutuhan pemustaka (2) Pengorganisasian bahan pustaka (3) Pengelolaan sumber dan media perpustakaan. (4) Pelestarian bahan pustaka. (5) Pengembangan dan penguatan kapasitas infrastruktur TIK dan konten website Perpustakaan UBT. (6) Pengembangan gedung/ruang, sarana dan prasarana layanan Perpustakaan UBT. (7) Peningkatan sarana dan prasarana aparatur (8) Peningkatan akses layanan Perpustakaan UBT. (9) Peningkatan resource sharing antar perpustakaan di Indonesia. (10) Peningkatan sinergi dan jejaring kerjasama antar perpustakaan baik nasional maupun internasional. (11) Standarisasi dan sistem manajemen mutu layanan perpustakaan secara berkelanjutan Page 15 of 25

16 2. Peningkatan kualitas SDM aparatur Perpustakaan UBT yang kompeten, kompetitif dan berkinerja tinggi (1) Peningkatan kualitas dan kuantitas sertifikasi kompetensi pustakawan. (2) Peningkatan kualitas dan kuantitas SDM aparatur Perpustakaan UBT melalui pendidikan dan pelatihan teknis dan fungsional pustakawan. (3) Peningkatan kapasitas fungsional pustakawan dan teknis dalam penelitian dan publikasi karya ilmiah 3. Peningkatan kualitas penyelenggaraan birokrasi tata kelola organisasi perpustakaan UBT yang efektif dan efisien (1) Penguatan kelembagaan dan talaksana Perpustakaan UBT. (a) Penataan Manajemen (b) Penataan dan penguatan organisasi (c) Penataan ketatalaksanaan (d) Penataan sistem manajemen SDM aparatur (e) Penguatan akuntabilitas kinerja (f) Peningkatan kualitas pelayanan publik (g) Monitoring, evaluasi dan pelaporan (2) Penguatan basis data dan sistem informasi (3) Penguatan transparansi dan akuntabilitas Page 16 of 25

17 Berdasarkan sasaran strategis yang telah ditetapkan pada periode maka ditetapkan juga Indikator Kinerja Utama (IKU) untuk menggambarkan tingkat ketercapaian sasaran strategis tersebut. Secara lebih rinci IKU Perpustakaan UBT dan target yang akan dicapai pada periode Dalam rangka mewujudkan visi Perpustakaan UBT, maka dilakukan program atau kegiatan secara bertahap dan terarah dengan indikator capaian yang jelas dan terukur. Indikator capaian dan ukurannya disusun mengacu pada standar dari Standar Nasional Perpustakaan Perguruan Tinggi, Standar Akreditasi Perpustakaan Perguruan Tinggi, ISO 11620:2008. Tentu saja indikator dan ukuran ideal tidak harus dicapai pada periode karena sangat tergantung pada kinerja yang telah dicapai Sesuai arah pengembangan Perpustakaan UBT, maka ada tiga macam indikator yang digunakan dalam melihat capaian, yakni: (1) Indikator Kualitas Penyelenggaraan Layanan Perpustakaan UBT, (2) Indikator Kualitas SDM aparatur Perpustakaan UBT yang kompeten, kompetitif dan berkinerja tinggi, (3) Indikator Kualitas Penyelenggaraan Reformasi Tatakelola Organisasi Perpustakaan UBT. 4.1 Indikator Kinerja Utama (IKU) Sasaran Strategis/Indikator Kinerja Utama 1 IKU Peningkatan kualitas penyelenggaraan layanan Perpustakaan UBT yang baik dan berkualitas Indeks Kepuasan Layanan Publik B (Baik keatas) Tabel 2 Sasaran Strategis dan Indikator Kinerja Utama (IKU) TAHUN C B B A IKU Kinerja Perpustakaan UBT ISO 11620:2008 IKU Indeks Akreditasi Perpustakaan B 2 Peningkatan Kualitas SDM aparatur Perpustakaan UBT yang kompeten, kompetitif dan berkinerja tinggi Page 17 of 25

18 IKU IKU 3 IKU Jumlah fungsional pustakawan bersertifikat Jumlah SDM Aparatur mengikuti pendidikan dan pelatihan Peningkatan kualitas penyelenggaraan birokrasi tata kelola organisasi Perpustakaan UBT yang efektif dan efisien Indeks Reformasi Birokrasi B (Baik keatas) C B B A 4.2 Indikator Kinerja Program Untuk mencapai indikator kinerja utama (IKU) tersebut maka ditetapkan 3 (tiga) sasaran program (SP) dengan indikator kinerja sasaran program (IKP). Indikator capaian dan ukurannya disusun berdasarkan standar dari SNI Perpustakaan Perguruan Tinggi, Standar Akreditasi Perpustakaan, ISSO 11620:2008. Sasaran Program (Outcame)/ Indikator Sasaran Program/Kegiatan SP (Outcame) 1 : Peningkatan kualitas penyelenggaraan layanan Perpustakaan UBT yang baik dan berkualitas Pengembangan koleksi perpustakaan UBT sesuai kebutuhan pemustaka Tabel 3 Sasaran Program dan Indikator Kinerja Program (IKP) Satuan TAHUN I K P 1 Jumlah buku cetak dimiliki Judul >30000 >30000 >30000 >30000 >30000 I K P 2 Jumlah penambahan koleksi per tahun Judul I K P 3 Jumlah penambahan terbitan berkala per tahun Judul I K P 4 Jumlah buku elektronik dimiliki Judul >100 >100 >100 >100 >100 I K P 5 Jumlah jurnal elektronik dimiliki Judul >2 >2 >2 >2 >2 I K P 6 Rasio jumlah buku ideal Buku/mhs 5 : 1 5 : 1 5 : 1 5 : 1 5 : 1 I K P 7 Persentase koleksi inti (koleksi yang menunjang kurikulum prodi) dari keseluruhan koleksi % >80 >80 >80 >80 >80 I K P 8 Jumlah koleksi khusus (riset/skripsi/tesis/disertasi) Judul >2000 >2000 >2000 >2000 >2000 I K P 9 Jenis buku referensi yang dimiliki Jenis >5 >5 >5 >5 >5 I K P 10 Surat kabar yang dilanggan Judul I K P 11 I K P 12 I K P 13 I K P 14 Perbandingan program studi dengan jurnal ilmiah yang dilanggan Persentase jumlah mahasiswa yang menjadi anggota tercatat Persentase jumlah dosen dan tendik yang menjadi anggota Jumlah buku yang dipinjam per bulan dalam 1 tahun Prodi/judul 1/7 1/7 1/7 1/7 1/7 % >80 >80 >80 % < >70 Judul >25 >25 >25 >25 >25 I K P 15 Jumla peminjam per bulan dalam 1 tahun Judul >10 >10 >10 >10 >10 I K P 16 Jumlah kunjungan ke perpustakaan dalam 1 tahun I K P 17 Jumlah pemustaka luar dalam 1 tahun Org Org >2000 >2000 >2000 >2000 >2000 I K P 18 Jam buka layanan perpustakaan perhari Jam I K P 19 Survey kebutuhan koleksi Kegiatan Pengorganisasian bahan perpustakaan Page 18 of 25

19 I K P 20 I K P 21 Jumlah laporan kegiatan pengorganisasian bahan pustaka Jumlah pedoman pengorganisasian bahan pustaka Pengelolaan sumber dan media perpustakaan Naskah Naskah I K P 22 Sumberdaya elektronik/digital Buku >500 >500 >500 >500 >500 I K P 23 Jumlah promosi dilakukan per tahun Kegiatan Pelestarian bahan pustaka I K P 24 Kegiatan preservasi bahan pustaka Keg/tahun I K P 25 Kegiatan penyiangan Tahun I K P 26 Jumlah pedoman teknis preservasi dan konservasi bahan pustaka Pengembangan dan penguatan kapasitas infrastruktur TIK dan konten website Perpustakaan UBT Naskah I K P 27 Jumlah aplikasi layanan perpustakaan Aplikasi I K P 28 Jumlah layanan perpustakaan berbasis TIK Layanan I K P 29 Jumlah literasi informasi Modul I K P 30 I K P 31 I K P 32 Jumlah komputer untuk pemustaka untuk akses internet dan informasi Jumlah komputer untuk pengelolaan perpustakaan Persentase ketersediaan infrastruktur IT sesuai dengan kebutuhan Pengembangan gedung/ruang, sarana dan prasarana layanan Perpustakaan UBT Unit Unit % I K P 33 Jumlah luas gedung/ruang M >500 I K P 34 Jumlah luas area koleksi % I K P 35 Jumlah luas area pemustaka % I K P 36 Jumlah area staf % I K P 37 Jumlah area multimedia % I K P 38 Jumlah rak buku Unit >100 >100 >100 >100 >100 I K P 39 Peningkatan sarana dan prasarana aparatur Persentase ketersediaan sarana prasarana aparatur sesuai dengan kebutuhan Peningkatan akses layanan Perpustakaan UBT % I K P 40 Kecepatan akses perkapita Kbps I K P 41 Ketersediaan bandwith per tahun MBps Peningkatan resource sharing antar perpustakaan di Indonesia I K P 42 Jumlah kerjasama layanan pinjam Jumlah I K P 43 I K P 44 Peningkatan sinergi dan jejaring kerjasama antar perpustakaan baik nasional maupun internasional Jumlah kerjasama dan jaringan antar perpustakaan Jumlah kegiatan kerjasama dan jaringan perpustakaan melalui seminar/kongres/konferensi/forum Standarisasi dan sistem manajemen mutu layanan perpustakaan secara berkelanjutan Jumlah Kegiatan I K P 45 Jumlah dokumen standar mutu perpustakaan Naskah I K P 46 Jumlah buku panduan Naskah SP (Outcame) 2 : Peningkatan Kualitas SDM aparatur Perpustakaan UBT yang kompeten, kompetitif dan berkinerja tinggi Page 19 of 25

20 I K P 47 I K P 48 I K P 49 Peningkatan kualitas dan kuantitas sertifikasi kompetensi pustakawan Jumlah SDM Aparatur Perpustakaan bersertifikat fungsional pustakawan Peningkatan kualitas dan kuantitas SDM aparatur Perpustakaan UBT melalui pendidikan dan pelatihan teknis dan fungsional pustakawan Jumlah SDM Aparatur Perpustakaan bersertifikat Diklat Perpustakaan Peningkatan kapasitas fungsional pustakawan dan teknis dalam penelitian dan publikasi karya ilmiah Jumlah riset yang dihasilkan dan terpublikasi Orang Orang Jumlah Riset I K P 50 Jumlah publikasi per tahun Artikel/Org SP (Outcame) 3 : Peningkatan kualitas penyelenggaraan birokrasi tata kelola organisasi Perpustakaan UBT yang efektif dan efisien I K P 51 Penguatan kelembagaan dan talaksana Perpustakaan UBT Jumlah dokumen kelembagaan Perpustakaan UBT Naskah I K P 52 Jumlah responden survei kepuasan masyarakat Orang - >1000 >1000 >1000 >1000 Penguatan basis data dan sistem informasi I K P 53 Jumlah laporan statistik perpustakaan Naskah I K P 54 I K P 55 I K P 56 I K P 57 I K P 58 I K P 59 Peningkatan transparansi dan akuntabilitas kinerja Jumlah dokumen perencanaan program anggaran dan evaluasi Jumlah program dan kegiatan yang dapat diakses Rasio anggaran pengembangan per tahun (diluar belanja rutin dan fisik) Rasio ketercapaian kinerja Perpustakaan UBT per tahun Rasio realisasi terhadap total alokasi dana Perpustakaan UBT per tahun anggaran Rasio alokasi anggaran untuk layanan perkantoran Naskah Artikel - >2 >2 >2 >2 % % % % Page 20 of 25

21 Rencana Strategis Perpustakaan UBT tahun disusun sesuai dengan kebijakan institusi yang mengarah pada peningkatan mutu dan daya saing. Peningkatan mutu dan daya saing adalah salah satu agenda prioritas institusi. Untuk itu, Perpustakaan UBT mengarahkan programnya pada penguatan mutu dan daya saing melalui berbagai kegiatan layanan perpustakaan dan penguatan reformasi birokrasi tatakelola organisasi. Program perpustakaan sangat erat hubungannya dengan visi UBT, karena melalui peran dan fungsi perpustakaan dapat menyediakan bahan pustaka yang mendukung pembelajaran dan riset serta menyebarluaskan hasil karya ilmiah sivitas akademika UBT yang menjurus pada pusat penyelenggara pendidikan tinggi berbasis riset. Langkah strategis dalam kerangka mendukung visi UBT yakni Pusat penyelenggara pendidikan tinggi berbasis riset untuk mendukung pembangunan dan pengembangan potensi kawasan perbatasan dan sumber daya laut tropis yang berkelanjutan melalui perpustakaan adalah peningkatan kualitas layanan perpustakaan yang prima, berkinerja tinggi dan berdaya saing yang dilaksanakan secara holistik-tematik, integrasi dan spasial. Renstra Perpusnas UBT adalah sebagai arah dan pedoman dalam implementasi kegiatan operasional. Rencana Strategis Perpustakaan UBT ini akan disesuaikan dengan dinamika perkembangan dan isu-isu strategis yang terkait dengan kebijakan kelembagaan. Page 21 of 25

22 UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN UPT PERPUSTAKAAN PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN TAHUN LAMPIRAN LAMPIRAN PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN JALAN AMAL LAMA NOMOR 1 TARAKAN Page 22 of 25

23 TAHUN PROGRAM KEGIATAN KOMPONEN KEGIATAN Pengadaan koleksi pustaka tercetak Pengadaan koleksi pustaka elektronik TAHUN IMPLEMENTASI Pengembangan koleksi Perpustakaan UBT Pengadaan terbitan berkala tercetak Pengadaan terbitan berkala elektornik - - Melanggan SKH Survey kebutuhan pustaka - Alih media koleksi pustaka - Pengelolaan sumber dan media perpustakaan Kegiatan sosialisasi dan promosi Perpustakaan UBT Penyusunan pedoman pengelolaan sumber media perpustakaan Kegiatan konservasi bahan pustaka Kegiatan preservasi bahan pustaka Peningkatan kualitas penyelenggaraaan layanan Perpustakaan UBT Pelestarian bahan pustaka Kegiatan restorasi bahan pustaka Kegiatan transmedia Penyusunan pedoman teknis preservasi dan konservasi bahan pustaka Pengembangan dan penguatan kapasitas infrastruktur TIK dan konten website Perpustakaan UBT Penyusunan grand design IT Perpustakaan UBT Perancangan portal web site Perpustakaan UBT Perancangan portal Borneo Knowledge Hub Perancangan portal Borneo Library Integrated Information System (SIPUS terintegrasi) Perancangan M-B/library Aplication Perancangan aplikasi SIM Perpustakaan UBT Berbasis Social Media Perancangan aplikasi SMART Library Pengembangan secara berkala aplikasi informasi pada layanan perpustakaan Pengadaan infrastruktur Teknologi Informasi Page 23 of 25

24 Pengadaan PC untuk pemustaka untuk akses internet dan informasi Pengadaan Laptop/Notebook/PC untuk pengelolaan layanan perpustakaan Sosialisasi SIM Perpustakaan UBT Pengembangan gedung/ruang, sarana dan prasarana layanan Perpustakaan UBT Penyusunan perencanaan kebutuhan dan pengembangan sarana dan prasarana layanan perpustakaan Pengadaan perabot dan perlengkapan layanan perpustakaan - - Penataan ruang/gedung - - Peningkatan sarana dan prasarana aparatur Peningkatan akses layanan Perpustakaan UBT Peningkatan resource sharing antar perpustakaan di Indonesia Peningkatan sinergi dan jejaring kerjasama antar perpustakaan baik nasional maupun internasional Standarisasi dan sistem manajemen mutu layanan perpustakaan secara berkelanjutan Penyusunan perencanaan kebutuhan dan pengembangan sarana dan prasarana aparatur Pengadaan perabot dan perlengkapan sarana dan prasarana aparatur Penambahan kapasitas bandwidth Kerjasama resource sharing antar perpustakaan FGD/kerjasama antar perpustakaan Seminar/Pelatihan/ Workshop/Konferensi/ forum kerjasama bidang perpustakaan Penyusunan dokumen sistem penjaminan mutu bidang perpustakaan Penyusunan pedoman/panduan bidang layanan perpustakaan Penyusunan standar pelayanan dan penyusunan SOP untuk semua jenis layanan perpustakaan Peningkatan Kualitas SDM aparatur Perpustakaan UBT yang kompeten, kompetitif dan berkinerja tinggi Peningkatan kualitas dan kuantitas sertifikasi kompetensi pustakawan Peningkatan kualitas dan kuantitas pendidikan dan pelatihan teknis dan fungsional pustakawan Peningkatan kapasitas fungsional pustakawan dan teknis dalam penelitian dan publikasi karya ilmiah Diklat fungsional pustakawan - Diklat teknis SDM Aparatur Perpustakaan Penelitian bidang perpustakaan Publikasi penelitian bidang perpustakaan Peningkatan kualitas penyelenggaraan Penguatan kelembagaan dan talaksana Perpustakaan UBT Penyusunan struktur organisasi, tugas pokok dan fungsi Page 24 of 25

25 birokrasi tata kelola organisasi Perpustakaan UBT yang efektif dan efisien Analisis jabatan, dan penyusunan standar kompetensi jabatan Survei kepuasan masyarakat Penguatan basis data dan sistem informasi Peningkatan transparansi dan akuntabilitas kinerja Penyusunan Perpustakaan UBT dalam angka Penyusunan Roadmap Perpustakaan UBT Penyusunan Renstra Perpustakaan UBT Penyusunan Rencana Kerja UPT Perpustakaan tahun berjalan Penyusunan laporan akuntabilitas kinerja Perpustakaan UBT Perancangan aplikasi akuntabilitas kinerja Perpustakaan UBT berbasis TIK Perancangan aplikasi pengukuran kinerja berbasis TIK Penyediaan informasi melalui website Perpustakaan UBT Penetapan Pejabat Pengelolaan Informasi dan pengelola website Perpustakaan UBT Page 25 of 25

PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN

PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN UPT PERPUSTAKAAN PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN TAHUN 2017 MEWUJUDKAN PERPUSTAKAAN UBT SEBAGAI PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI YANG BERMUTU UNTUK MENCAPAI KUALITAS LAYANAN

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2015 KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIJINAN TERPADU PROVINSI JAWA BARAT

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2015 KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIJINAN TERPADU PROVINSI JAWA BARAT KATA PENGANTAR Sebagai tindaklanjut dari Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, yang mewajibkan bagi setiap pimpinan instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan

Lebih terperinci

BAB II PROFIL PERPUSTAKAAN USU

BAB II PROFIL PERPUSTAKAAN USU BAB II PROFIL PERPUSTAKAAN USU 2.1 Sejarah Singkat Perpustakaan Perpustakaan USU didirikan pada tahun 1970. Kemudian perpustakaan ini menjadi perpustakaan sentral yang dimulai dengan bergabungnya sejumlah

Lebih terperinci

2017, No Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Le

2017, No Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Le BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.699, 2017 PERPUSNAS. Perpustakaan Kabupaten/Kota. Standar Nasional. PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA, SALINAN PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN SEKOLAH DASAR/ MADRASAH IBTIDAIYAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA PERPUSTAKAAN

Lebih terperinci

PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI

PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI SALINAN PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL

Lebih terperinci

PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN PROVINSI

PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN PROVINSI SALINAN PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN PROVINSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 58 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 58 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 58 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK

Lebih terperinci

Kopertis Wilayah III Jakarta RENSTRA. Tahun

Kopertis Wilayah III Jakarta RENSTRA. Tahun Kopertis Wilayah III Jakarta RENSTRA Tahun 2015-2019 BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Pembahasan isu-isu strategis dan analisis situasi dalam penyusunan rencana strategis (Renstra) Kopertis Wilayah

Lebih terperinci

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER 2017 INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER Kampus ITS Sukolilo-Surabaya 60111 Telp: (031) 5994418 http://www.its.ac.id STANDAR MUTU SPMI (Quality

Lebih terperinci

CONTOH ANALISIS SWOT DI PERPUSTAKAAN

CONTOH ANALISIS SWOT DI PERPUSTAKAAN CONTOH ANALISIS SWOT DI PERPUSTAKAAN Tabel 1. Uraian Kekuatan dan Kelemahan Unit Kerja Faktor-faktor internal Kekuatan/Strength Kelemahan/Weakness Sistem pelayanan dan pengolahan bahan pustaka. Layanan

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TABALONG NOMOR 02 TAHUN 2015 TENTANG PENYELENGGARAAN PELAYANAN PERPUSTAKAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TABALONG NOMOR 02 TAHUN 2015 TENTANG PENYELENGGARAAN PELAYANAN PERPUSTAKAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN DAERAH KABUPATEN TABALONG NOMOR 02 TAHUN 2015 TENTANG PENYELENGGARAAN PELAYANAN PERPUSTAKAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TABALONG, Menimbang : a. b. c. Mengingat : 1. 2. 3. bahwa

Lebih terperinci

PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 54 TAHUN 2011 TENTANG PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN DI KABUPATEN TANGERANG

PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 54 TAHUN 2011 TENTANG PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN DI KABUPATEN TANGERANG PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 54 TAHUN 2011 TENTANG PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN DI KABUPATEN TANGERANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TANGERANG, Menimbang : a. bahwa untuk membina dan mengembangkan

Lebih terperinci

BAB III ISU ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

BAB III ISU ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI BAB III ISU ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI 3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi SKPD Undang-undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah beberapa

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.221, 2012 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA PERATURAN KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG REFORMASI BIROKRASI LEMBAGA SANDI NEGARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS GADJAH MADA

RENCANA STRATEGIS PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS GADJAH MADA RENCANA STRATEGIS PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS GADJAH MADA 2012-2017 DAFTAR ISI PENGANTAR (3) KEBIJAKAN DASAR (4) Pendahuluan (4) Nilai-nilai Dasar (4) Misi (5) Visi (5) Tujuan (5) ANALISIS SITUASI (6) Situasi

Lebih terperinci

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU KEBIJAKAN AKADEMIK FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU DAFTAR ISI Halaman DAFTAR ISI i KATA PENGANTAR ii BAB I. PENDAHULUAN 1 BAB II. ARAH KEBIJAKAN 2 2.1 Kebijakan

Lebih terperinci

PENILAIAN AIPT. Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Juli 2011 BAN-PT

PENILAIAN AIPT. Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Juli 2011 BAN-PT PENILAIAN AIPT Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Juli 2011 Skor AIPT Sumber Penilaian 1 Borang Perguruan Tinggi 2 Evaluasi-Diri Perguruan Tinggi (dalam %) 90 10 Total 100 Status AIPT Rentang Skor

Lebih terperinci

PENILAIAN AIPT. Skor AIPT. Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. Bobot (dalam %) 90

PENILAIAN AIPT. Skor AIPT. Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. Bobot (dalam %) 90 PENILAIAN AIPT Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi 26/02/2018 1 Skor AIPT 2 Sumber Penilaian 1 Borang Perguruan Tinggi 2 Evaluasi-Diri Perguruan Tinggi (dalam %) 90 10 Total 100 1 Status AIPT 3

Lebih terperinci

PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN KHUSUS

PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN KHUSUS SALINAN PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN KHUSUS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK

Lebih terperinci

Strategi Pengembangan Perpustakaan Instansi

Strategi Pengembangan Perpustakaan Instansi PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Jl. Tentara Rakyat Mataram No. 29 Yogyakarta. website: bpad.jogjaprov.go.id e-mail: bpad_diy@yahoo.com Jogja Istimewa, Jogja

Lebih terperinci

KEPUTUSAN KEPALA BADAN KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA Nomor : / BAP-I/IV/2011 TENTANG

KEPUTUSAN KEPALA BADAN KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA Nomor : / BAP-I/IV/2011 TENTANG Jalan Panji No. 70 Kelurahan Panji Telp. (0541) 661322. 664977 T E N G G A R O N G 75514 KEPUTUSAN KEPALA BADAN KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA Nomor : 600.107/ BAP-I/IV/2011 TENTANG

Lebih terperinci

RENCANA OPERASIONAL TEKNIK MESIN (RENOP) UNIVERSITAS PROKLAMASI 45 YOGYAKARTA TAHUN

RENCANA OPERASIONAL TEKNIK MESIN (RENOP) UNIVERSITAS PROKLAMASI 45 YOGYAKARTA TAHUN RENCANA OPERASIONAL TEKNIK MESIN (RENOP) UNIVERSITAS PROKLAMASI 45 YOGYAKARTA TAHUN 2013 2022 SK: 062/SK.Kap/JTM/FT/UP/VII/2014 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN...1 BAB II VISI DAN

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

KATA PENGANTAR. Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh i KATA PENGANTAR Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh Rencana Strategis (Renstra) merupakan amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Undang-Undang

Lebih terperinci

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS ISLAM MALANG PUSAT PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS ISLAM MALANG

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS ISLAM MALANG PUSAT PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS ISLAM MALANG KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS ISLAM MALANG PUSAT PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS ISLAM MALANG FEBRUARI 2016 UNIVERSITAS ISLAM MALANG KEBIJAKAN SPMI Kode : 01/SPMI/PPM/II/2016

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2014-2018 Kata Pengantar RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

2017, No Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Le

2017, No Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Le No.698, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA PERPUSNAS. Perpustakaan Kecamatan. Standar Nasional. PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk

I. PENDAHULUAN. agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk 1 I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pendidikan mempunyai peranan besar dalam memberikan kontribusi terhadap pembangunan dan kemajuan bangsa. Pendidikan merupakan kunci utama sebagai fondasi untuk meningkatkan

Lebih terperinci

FORMAT 1. PENILAIAN BORANG INSTITUSI PERGURUAN TINGGI. Penilaian Dokumen Perorangan. Nama Perguruan Tinggi :... Nama Asesor :... Kode Panel :...

FORMAT 1. PENILAIAN BORANG INSTITUSI PERGURUAN TINGGI. Penilaian Dokumen Perorangan. Nama Perguruan Tinggi :... Nama Asesor :... Kode Panel :... FORMAT 1. PENILAIAN BORANG INSTITUSI PERGURUAN TINGGI Dokumen Perorangan Nama Perguruan Tinggi :... Nama Asesor :... Kode Panel :... Tanggal :... No. 1 1.1 2 1.2 3 1.3.1 4 1.3.2 5 2.1.1 6 2.1.2 7 2.1.3

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA TAHUN Pusat Data dan Teknologi Informasi

LAPORAN KINERJA TAHUN Pusat Data dan Teknologi Informasi LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 Pusat Data dan Teknologi Informasi KATA PENGANTAR Alhamdulillah, Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena rahmat dan hidayah-nya sehingga kami dapat menyelesaikan

Lebih terperinci

Independensi Integritas Profesionalisme

Independensi Integritas Profesionalisme BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA Independensi Integritas Profesionalisme VISI Menjadi lembaga pemeriksa keuangan negara yang kredibel dengan menjunjung tinggi nilainilai dasar untuk berperan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai tujuan serta cita- cita bangsa bernegara

Lebih terperinci

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI BAPPEDA

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI BAPPEDA BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI BAPPEDA 3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pencapaian tujuan daerah diawali dengan perumusan perencanaan yang berkualitas.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam upaya mendorong penyelenggaraan kepemerintahan yang baik, Majelis Permusyawaratan Rakyat telah menetapkan Tap MPR RI Nomor : XI/MPR/1998 tentang Penyelenggaraan

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.221, 2014 KEMEN KP. Perpustakaan Khusus. Penyelenggaraan. Pedoman. PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8/PERMEN-KP/2014 TENTANG PEDOMAN

Lebih terperinci

Rencana Kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Pelalawan 2016 BAB. I PENDAHULUAN

Rencana Kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Pelalawan 2016 BAB. I PENDAHULUAN BAB. I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil merupakan unsur pelaksanaan Pemerintah Daerah yang dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berada dibawah dan bertanggung jawab

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) BIRO HUKUM DAN ORGANISASI

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) BIRO HUKUM DAN ORGANISASI RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) BIRO HUKUM DAN ORGANISASI 2015-2019 SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2015 KATA PENGANTAR Rencana strategis (Renstra) 2015 2019 Biro Hukum dan Organisasi

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS TAHUN BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW TAHUN ANGGARAN 2013

RENCANA STRATEGIS TAHUN BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW TAHUN ANGGARAN 2013 RENCANA STRATEGIS TAHUN 2010-2014 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW TAHUN ANGGARAN 2013 BADAN PUSAT STATISTIK 2013 RENCANA STRATEGIS TAHUN 2010 2014 BPS KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW 2.1.

Lebih terperinci

Independensi Integritas Profesionalisme

Independensi Integritas Profesionalisme BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA Independensi Integritas Profesionalisme VISI Menjadi lembaga pemeriksa keuangan negara yang kredibel dengan menjunjung tinggi nilainilai dasar untuk berperan

Lebih terperinci

STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN Universitas Respati Yogyakarta Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta Telp : 0274-488 781 ; 489-780 Fax : 0274-489780 B A D A N P E N J A M I N

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MUARA TEWEH

RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MUARA TEWEH 1 i KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan rahmatnya, sehingga kami dapat menyelesaikan Rencana Strategis (Renstra) Pengadilan Negeri Muara Teweh Tahun 2015-2019.

Lebih terperinci

PUSAT DATA DAN STATISTIK PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PUSAT DATA DAN STATISTIK PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKRETARIAT JENDERAL PUSAT DATA DAN STATISTIK PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN RENCANA STRATEGIS TAHUN 2015-2019 KATA PENGANTAR Berdasarkan Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004

Lebih terperinci

LAPKIN SEKRETARIAT DAERAH KOTA TANGERANG SELATAN TAHUN 2015 BAB II

LAPKIN SEKRETARIAT DAERAH KOTA TANGERANG SELATAN TAHUN 2015 BAB II BAB II RENCANA STRATEGIS DAN PENETAPAN KINERJA Memaparkan ringkasan/ikhtisar perjanjian kinerja tahun yang bersangkutan, serta pembahasan tentang RENSTRA, tujuan dan Sasaran Visi dan Misi, Penetapan Kinerja,

Lebih terperinci

Sekretariat Jenderal KATA PENGANTAR

Sekretariat Jenderal KATA PENGANTAR RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) SEKRETARIAT JENDERAL 2014 KATA PENGANTAR Sesuai dengan INPRES Nomor 7 Tahun 1999, tentang Akuntabilits Kinerja Instansi Pemerintah yang mewajibkan kepada setiap instansi pemerintah

Lebih terperinci

Gubernur Jawa Barat DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA BARAT,

Gubernur Jawa Barat DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA BARAT, 1 Gubernur Jawa Barat PERATURAN GUBERNUR JAWA BARAT NOMOR 81 TAHUN 2013 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT NOMOR 17 TAHUN 2011 TENTANG PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN DENGAN

Lebih terperinci

PENERAPAN GOOD GOVERNANCE

PENERAPAN GOOD GOVERNANCE PENERAPAN GOOD GOVERNANCE DALAM TATA KELOLA PENYELENGGARAAAN DAN PENGELOLAAN PERGURUAN TINGGI SWASTA YANG BERBASIS PELAYANAN Oleh Dr. I Nyoman Gede Remaja, S.H., M.H. 3 Abstrak: Dalam era globalisasi yang

Lebih terperinci

LABORATORIUM SENTRAL ILMU HAYATI UNIVERSITAS BRAWIJAYA

LABORATORIUM SENTRAL ILMU HAYATI UNIVERSITAS BRAWIJAYA Rencana Strategis LABORATORIUM SENTRAL ILMU HAYATI UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2012-2016 Universitas Brawijaya Mei 2012 Halaman 1 KATA PENGANTAR Rencana Strategis (RENSTRA) 2012-2016 Laboratorium Sentral Ilmu

Lebih terperinci

KEBIJAKAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI PADANG TAHUN

KEBIJAKAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI PADANG TAHUN KEBIJAKAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI PADANG TAHUN 2014-2019 A. Pendahuluan A.1 Latar Belakang Sesuai dengan visi dan misi, Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi (STIFARM) Padang terus berupaya berperan

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA Pada penyusunan Laporan Akuntabilias Kinerja Tahun 2013 ini, mengacu pada Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor

Lebih terperinci

Sistim Pendidikan Nasional, Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun tentang pendidikan tinggi, Peraturan Pemerintah Nomor 61 tahun

Sistim Pendidikan Nasional, Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun tentang pendidikan tinggi, Peraturan Pemerintah Nomor 61 tahun KONDISI DAN ISU STRATEGIS BAB III Mengacu pada Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistim Pendidikan Nasional, Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1999 tentang pendidikan tinggi, Peraturan Pemerintah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perpustakaan adalah salah satu media perantara yang penting menyangkut rantai penyebaran informasi. Dalam perkembangan informasi digital peran perpustakaan adalah

Lebih terperinci

Bab I Pendahuluan. Pembangunan Nasional dan Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2005 menetapkan

Bab I Pendahuluan. Pembangunan Nasional dan Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2005 menetapkan Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Perencanaan Pembangunan Nasional dan Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2005 menetapkan bahwa setiap lembaga pemerintah

Lebih terperinci

Program Kerja Ketua Jurusan Kedokteran Fakultas Kedokteran

Program Kerja Ketua Jurusan Kedokteran Fakultas Kedokteran Program Kerja Ketua Jurusan Kedokteran Fakultas Kedokteran UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2010 i KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas terselesaikannya penyusunan Program Kerja

Lebih terperinci

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1. Visi dan Misi Dinas Komunikasi dan Informatika Visi Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pacitan mengacu pada visi Kepala Daerah

Lebih terperinci

KERANGKA LOGIS PELAKSANAAN REFORMASI BIROKRASI TINGKAT MAKRO

KERANGKA LOGIS PELAKSANAAN REFORMASI BIROKRASI TINGKAT MAKRO Lampiran A 73 KERANGKA LOGIS PELAKSANAAN REFORMASI BIROKRASI 2015 2019 TINGKAT MAKRO Sasaran Reformasi A. yang bersih dan akuntabel. 1. Penerapan sistem nilai dan integritas birokrasi yang efektif. 2.

Lebih terperinci

I. DESKRIPSI SWOT SETIAP KOMPONEN KOMPONEN A VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN SERTA STRATEGI PENCAPAIANNYA

I. DESKRIPSI SWOT SETIAP KOMPONEN KOMPONEN A VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN SERTA STRATEGI PENCAPAIANNYA I. DESKRIPSI SWOT SETIAP KOMPONEN KOMPONEN A VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN SERTA STRATEGI PENCAPAIANNYA Perumusan visi, misi, tujuan dan sasaran Undana tercantum didalam Statuta Undana ditetapkan oleh

Lebih terperinci

KONTRIBUSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DALAM PENGEMBANGAN MUTU PERGURUAN TINGGI

KONTRIBUSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DALAM PENGEMBANGAN MUTU PERGURUAN TINGGI PRAKTIK BAIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DI PERGURUAN TINGGI Manfaat yang diperolah Setelah Penerapan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Perguruan Tinggi KONTRIBUSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

Lebih terperinci

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI Identifikasi Permasalahan Berdasar Tugas Dan Fungsi Pelayanan SKPD

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI Identifikasi Permasalahan Berdasar Tugas Dan Fungsi Pelayanan SKPD BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI 3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasar Tugas Dan Fungsi Pelayanan SKPD Identifikasi permasalahan dilakukan untuk melihat kompleksitas permasalahan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. KONDISI UMUM Kedudukan

BAB I PENDAHULUAN 1.1. KONDISI UMUM Kedudukan 0 BAB I PENDAHULUAN 1.1. KONDISI UMUM 1.1.1. Kedudukan Balai Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 52/PMK.1/2011 tanggal 22 Maret 2011 tentang

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR. i DAFTAR ISI. ii RANGKUMAN EKSEKUTIF viii TIM PENYUSUN EVALUASI DIRI.. xi

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR. i DAFTAR ISI. ii RANGKUMAN EKSEKUTIF viii TIM PENYUSUN EVALUASI DIRI.. xi DAFTAR ISI KATA PENGANTAR. i DAFTAR ISI. ii RANGKUMAN EKSEKUTIF viii TIM PENYUSUN EVALUASI DIRI.. xi BAB I KOMPONEN A VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, DAN STRATEGI PENCAPAIAN 1 A. VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) adalah salah satu bentuk

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) adalah salah satu bentuk 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) adalah salah satu bentuk amal usaha Muhammadiyah di bidang pendidikan Tinggi. Fungsi utama UMY adalah pendidikan, penelitian

Lebih terperinci

BAB II VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA

BAB II VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA BAB II VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA Keberadaan BKN secara yuridis formal termuat di dalam Undang- Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor

Lebih terperinci

KEPUTUSAN MAJELIS WALI AMANAT UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 002/SK/MWA-UI/2008 TENTANG NORMA UNIVERSITAS RISET. Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa

KEPUTUSAN MAJELIS WALI AMANAT UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 002/SK/MWA-UI/2008 TENTANG NORMA UNIVERSITAS RISET. Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa KEPUTUSAN MAJELIS WALI AMANAT UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 002/SK/MWA-UI/2008 TENTANG NORMA UNIVERSITAS RISET Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa MAJELIS WALI AMANAT UNIVERSITAS INDONESIA Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

Sekolah Tinggi Hukum Galunggung Tasikmalaya. Tim Penyusun

Sekolah Tinggi Hukum Galunggung Tasikmalaya. Tim Penyusun Laporan Rencana Strategis Sekolah Tinggi Hukum Galunggung Tasikmalaya Periode 2013 2017 Tim Penyusun Sekolah Tinggi Hukum Galunggung Tasikmalaya 2013 11 Daftar Isi Executive Summary Bab I. Pendahuluan...

Lebih terperinci

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN 1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian 1.1.1 Jelaskan mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program

Lebih terperinci

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN BAPPEDA KOTA BANDUNG TAHUN 2016

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN BAPPEDA KOTA BANDUNG TAHUN 2016 KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN BAPPEDA KOTA BANDUNG TAHUN 2016 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. 2) Kegiatan pengabdian pada masyarakat merupakan implementasi hasil penelitian yang telah dilaksanakan oleh civitas akademika.

KATA PENGANTAR. 2) Kegiatan pengabdian pada masyarakat merupakan implementasi hasil penelitian yang telah dilaksanakan oleh civitas akademika. KATA PENGANTAR Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi. Pengabdian kepada masyarakat harus berperan dalam memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.

Lebih terperinci

STANDAR MUTU. Program Studi S1 Teknik Elektro. Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI)

STANDAR MUTU. Program Studi S1 Teknik Elektro. Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung STANDAR MUTU Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Program Studi S1 Teknik Elektro Halaman : 1 dari 10 Penanggung Jawab Proses Nama Jabatan

Lebih terperinci

RENCANA KERJA TAHUN 2015

RENCANA KERJA TAHUN 2015 RENCANA KERJA TAHUN 2015 SEKRETARIAT DPRD PROVINSI SUMATERA SELATAN JL. KAPTEN A. RIVAI PALEMBANG BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penyusunan Rencana Kerja Tahun Anggaran 2015 adalah Rencana Operasional

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BIDANG PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KABUPATEN NGAWI TAHUN

RENCANA STRATEGIS BIDANG PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KABUPATEN NGAWI TAHUN RENCANA STRATEGIS BIDANG PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KABUPATEN NGAWI TAHUN 2010 2015 BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG. Pembangunan Nasional bertujuan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia Indonesia

Lebih terperinci

BUPATI PURWAKARTA PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWAKARTA NOMOR : 8 TAHUN 2012 TENTANG BUPATI PURWAKARTA,

BUPATI PURWAKARTA PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWAKARTA NOMOR : 8 TAHUN 2012 TENTANG BUPATI PURWAKARTA, 1 BUPATI PURWAKARTA PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWAKARTA NOMOR : 8 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PURWAKARTA, Menimbang : a. bahwa dalam rangka

Lebih terperinci

KETENTUAN UMUM Pasal 1 Pengertian Peraturan Penelitian dan Publikasi Ilmiah

KETENTUAN UMUM Pasal 1 Pengertian Peraturan Penelitian dan Publikasi Ilmiah KETENTUAN UMUM Pasal 1 Pengertian Peraturan Penelitian dan Publikasi Ilmiah (1) Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan: a. Peraturan Penelitian dan Publikasi Ilmiah adalah seperangkat aturan mengenai

Lebih terperinci

Pedoman Budaya Mutu Universitas FOR/SPMI-UIB/PED

Pedoman Budaya Mutu Universitas FOR/SPMI-UIB/PED Pedoman Budaya Mutu Universitas FOR/SPMI-UIB/PED.02-001 SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM NOMOR: 033/REK/KEP-UIB/VII/I2016 Tentang PENGESAHAN PEDOMAN BUDAYA MUTU UNIVERSITAS INTERNASIONAL

Lebih terperinci

PROGRAM KERJA BAKAL CALON REKTOR ITS Menuju. Kemandirian, Keunggulan dan Kesejahteraan by : Triwikantoro

PROGRAM KERJA BAKAL CALON REKTOR ITS Menuju. Kemandirian, Keunggulan dan Kesejahteraan by : Triwikantoro PROGRAM KERJA BAKAL CALON REKTOR ITS 2015 2019 Menuju Kemandirian, Keunggulan dan Kesejahteraan by : Triwikantoro Latar Belakang Visi ITS menjadi perguruan tinggi dengan reputasi internasional dalam ilmu

Lebih terperinci

RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN UNIT PELAKSANA TEKNIS PERPUSTAKAAN STKIP SILIWANGI TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN UNIT PELAKSANA TEKNIS PERPUSTAKAAN STKIP SILIWANGI TAHUN ANGGARAN 2016 RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN UNIT PELAKSANA TEKNIS PERPUSTAKAAN STKIP SILIWANGI TAHUN ANGGARAN 2016 NO 1 2 BIDANG GARAPAN Kegiatan Layanan Kegiatan Pengembangan TIK URAIAN KEGIATAN Jasa yang diberikan

Lebih terperinci

PENINGKATAN KAPASITAS APARAT PENGAWAS INTERNAL DALAM MELAKUKAN AUDIT BERBASIS RESIKO

PENINGKATAN KAPASITAS APARAT PENGAWAS INTERNAL DALAM MELAKUKAN AUDIT BERBASIS RESIKO PENINGKATAN KAPASITAS APARAT PENGAWAS INTERNAL DALAM MELAKUKAN AUDIT BERBASIS RESIKO Disampaikan dalam Training Peningkatan Kapasitas Aparat Pengawasan Internal Itjen Kemenristekdikti Bogor 29 April 2016

Lebih terperinci

Penyusunan Instrumen Akreditasi Perpustakaan Perguruan Tinggi melalui Penilaian Mandiri

Penyusunan Instrumen Akreditasi Perpustakaan Perguruan Tinggi melalui Penilaian Mandiri Penyusunan Instrumen Akreditasi Perpustakaan Perguruan Tinggi melalui Penilaian Mandiri Anastasia Tri Susiati, S.Kom.,M.A. Rakornas Perpustakaan tahun 2018 Konsultasi/Advokasi Desk 1 s.d. 8 tanggal 28

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASURUAN NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG PERPUSTAKAAN. DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PASURUAN,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASURUAN NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG PERPUSTAKAAN. DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PASURUAN, PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASURUAN NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG PERPUSTAKAAN. DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PASURUAN, Menimbang : a. bahwa guna mewujudkan salah satu fungsi negara yang dinyatakan

Lebih terperinci

UNIVERSITAS NEGERI MALANG (UM) Jalan Semarang 5, Malang Telepon: Laman:

UNIVERSITAS NEGERI MALANG (UM) Jalan Semarang 5, Malang Telepon: Laman: UNIVERSITAS NEGERI MALANG (UM) Jalan Semarang 5, Malang 65145 Telepon: 0341-551312 Laman: www.um.ac.id PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI MALANG NOMOR 26 TAHUN 2015 TENTANG KEBIJAKAN PROGRAM KERJA UNIVERSITAS

Lebih terperinci

Rencana Strategis

Rencana Strategis BAB I PENDAHULUAN A. Kondisi Umum Sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional pada bab XIV salah satu agenda pembangunan nasional

Lebih terperinci

PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 6 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN DESA/KELURAHAN

PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 6 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN DESA/KELURAHAN SALINAN PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 6 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR NASIONAL PERPUSTAKAAN DESA/KELURAHAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL

Lebih terperinci

BAB II RENCANA STRATEGIS DAN PERJANJIAN KINERJA

BAB II RENCANA STRATEGIS DAN PERJANJIAN KINERJA Badan dan Kearsipan Provinsi BAB II RENCANA STRATEGIS DAN PERJANJIAN KINERJA Rencana Strategis atau yang disebut dengan RENSTRA merupakan suatu proses perencanaan yang berorientasi pada hasil yang ingin

Lebih terperinci

Perpustakaan sekolah menengah pertama/madrasah tsanawiyah

Perpustakaan sekolah menengah pertama/madrasah tsanawiyah SNP 008:2013 Final Draft Standar Nasional Perpustakaan Perpustakaan sekolah menengah pertama/madrasah tsanawiyah Perpustakaan Nasional RI Tahun 2013 Daftar isi Daftar isi... i Prakata... iii 1 Ruang lingkup...

Lebih terperinci

BUPATI SEMARANG PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SEMARANG NOMOR 32 TAHUN 2016 TENTANG GERAKAN LITERASI KABUPATEN SEMARANG

BUPATI SEMARANG PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SEMARANG NOMOR 32 TAHUN 2016 TENTANG GERAKAN LITERASI KABUPATEN SEMARANG BUPATI SEMARANG PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SEMARANG NOMOR 32 TAHUN 2016 TENTANG GERAKAN LITERASI KABUPATEN SEMARANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SEMARANG, Menimbang : a. bahwa dalam

Lebih terperinci

Rencana Kerja Tahunan Kecamatan Rancasari Tahun

Rencana Kerja Tahunan Kecamatan Rancasari Tahun BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai tujuan serta cita- cita bangsa bernegara

Lebih terperinci

DESKRIPSI SWOT SETIAP KOMPONEN

DESKRIPSI SWOT SETIAP KOMPONEN 1 DESKRIPSI SWOT SETIAP KOMPONEN STANDAR 1 VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN Visi misi prodi S1 Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) sebagaimana tercantum pada Keputusan Dekan Fakultas

Lebih terperinci

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI. III.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan OPD

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI. III.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan OPD BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI III.1. Identifikasi Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan OPD Aspek Kajian Dalam melaksanakan tugas dan fungsi Biro Organisasi terdapat beberapa

Lebih terperinci

STANDAR SARANA DAN PRASARANA PENELITIAN

STANDAR SARANA DAN PRASARANA PENELITIAN STANDAR SARANA DAN PRASARANA PENELITIAN BADAN PENJAMINAN MUTU (BAJAMTU) UNIVERSITAS GUNADARMA 2017 STANDAR MUTU PENELITIAN Penelitian yang merupakan dharma kedua dari Tri Dharma Perguruan Tinggi memegang

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN BANTUAN OPERASIONAL PERGURUAN TINGGI NEGERI

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN BANTUAN OPERASIONAL PERGURUAN TINGGI NEGERI PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN BANTUAN OPERASIONAL PERGURUAN TINGGI NEGERI KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI 2016 Petunjuk Teknis Pelaksanaan Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT KEMENTERIAN PANRB. Sekretariat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi 2015

RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT KEMENTERIAN PANRB. Sekretariat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi 2015 RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT KEMENTERIAN PANRB Sekretariat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi 2015 Kata Pengantar Sekretariat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2014

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2014 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2014 BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PROVINSI BALI TAHUN 2014 Pengantar Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Badan Diklat Provinsi Bali

Lebih terperinci

RENCANA OPERASIONAL PROGRAM STUDI AKUNTANSI TAHUN 2016

RENCANA OPERASIONAL PROGRAM STUDI AKUNTANSI TAHUN 2016 RENCANA OPERASIONAL PROGRAM STUDI AKUNTANSI TAHUN 2016 PROGRAM STUDI AKUNTANSI SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI MUSI RAWAS LUBUKLINGGAU TAHUN 2016 i PENGANTAR Rencana Operasional (Renop) Program Studi Akuntansi

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Jakarta, 2016 Kepala Biro Kerja Sama, Hubungan Masyarakat, dan Umum. Ir. Christianus R. Dewanto, M. Eng.

KATA PENGANTAR. Jakarta, 2016 Kepala Biro Kerja Sama, Hubungan Masyarakat, dan Umum. Ir. Christianus R. Dewanto, M. Eng. KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, Rencana strategis (Renstra) Biro Kerja Sama, Hubungan Masyarakat, dan Umum (KSHU) Periode tahun 2015-2019 telah selesai diperbaharui. Renstra ditetapkan

Lebih terperinci

AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR

AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR EDISI SOSIALISASI Oktober 2009 BAN-PT AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR BUKU IIIB BORANG UNIT PENGELOLA PROGRAM STUDI BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI JAKARTA 2009 BAN-PT: Borang Unit Pengelola

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAYANAN LEGALISIR

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAYANAN LEGALISIR STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PADA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL TAHUN 2013 6 DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) (PL) Nomor : /SOP/429.115/2013 Tanggal

Lebih terperinci

(IKU) BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH PROVINSI RIAU INDIKATOR KINERJA UTAMA

(IKU) BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH PROVINSI RIAU INDIKATOR KINERJA UTAMA BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH PROVINSI RIAU INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) INDIKATOR KINERJA UTAMA BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH PROVINSI RIAU 1 INDIKATOR KINERJA

Lebih terperinci

STANDAR ISI PENELITIAN

STANDAR ISI PENELITIAN STANDAR ISI PENELITIAN BADAN PENJAMINAN MUTU (BAJAMTU) UNIVERSITAS GUNADARMA 2017 STANDAR MUTU PENELITIAN Penelitian yang merupakan dharma kedua dari Tri Dharma Perguruan Tinggi memegang peranan yang sangat

Lebih terperinci

P a g e 12 PERENCANAAN KINERJA. Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Lingga BAB. II

P a g e 12 PERENCANAAN KINERJA. Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Lingga BAB. II BAB. II PERENCANAAN KINERJA Perencanaan adalah suatu proses untuk menentukan tindakan masa depan yang tepat melalui urutan pilihan, dengan memperhitungkan sumber daya yang tersedia. Dalam system akuntabilitas

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAYANAN PERMOHONAN DATA KEPENDUDUKAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAYANAN PERMOHONAN DATA KEPENDUDUKAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAYANAN PERMOHONAN DATA KEPENDUDUKAN PADA DINAS KEPENDUDUKAN DAN TAHUN 2013 6 DINAS KEPENDUDUKAN DAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAYANAN PERMOHONAN DATA KEPENDUDUKAN

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BIDANG SISTEM KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN INFORMASI STANDARDISASI TAHUN ANGGARAN 2016

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BIDANG SISTEM KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN INFORMASI STANDARDISASI TAHUN ANGGARAN 2016 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BIDANG SISTEM KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN INFORMASI STANDARDISASI TAHUN ANGGARAN 2016 BADAN STANDARDISASI NASIONAL JAKARTA 2017 KATA PENGANTAR Puji dan

Lebih terperinci