PENDAHULUAN METODE PENELITIAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENDAHULUAN METODE PENELITIAN"

Transkripsi

1 PENDAHULUAN Novel Taiyang Chushi merupakan salah satu karya novel Chi Li, Novel Taiyang Chushi menuliskan tentang pernikahaan sepasang muda mudi. Novel ini mempaparkan tentang kehidupaan manusia yang paling biasa, tidak ada suatu kebohongan, memperlihatkan bahwa pernikahan sangat sulit untuk dipahami, tapi tentu saja juga penuh dengan kehangatan. Novel ini berbeda dengan novel novel lain, karena dia merefleksikan kehidupaan masyarakat yang sesungguh nya. Jadi dengan membaca novel ini akan dapat memberikan kita sebuah perasaan, seperti diri sendiri yang mengalami hal hal tersebut. Novel ini menekankan pada perjalaan kehidupan keluarga, perubahaan sikap setelah menikah dan mempunyai anak.setelah melewati kesulitan tersebut akhirnya mereka dari seorang anak muda bertumbuh menjadi seorang dewasa yang dapat menghadapi masyarakat. Di dunia ini setiap orang mempunyai sikap dan watak diri sendiri, mengikuti dengan pertumbuhan, sikap dan watak bias secara alami mengalami perubahan, dan tentu saja perubahaan setiap orang mendapatkan pengaruh yang berbeda, contohnya seperti lelaki yang sudah menikah, dia tidak akan bergantung lagi kepada orang tua nya, dan akan lebih menjadi mandiri, disaat ini lelaki akan dapat secara alami berubah ke pribadian. Penulis menyadari bahwa perubahan sikap dengan psikologi, keluarga dan masyarakat mempunyai hubungan yang besar. Dalam novel Taiyang Chushi ke tiga aspek ini lah alasan penyebap perubahaan sikap. Tentu saja untuk dapat mengerti perubahaan sikap pada manusia.semoga dengan skripsi ini dapat memberikan pembaca sedikit bantuan refrensi. METODE PENELITIAN Penulis menggunakan metode Studi Pustaka Media : Novel Taiyang Chushi Isnstrumen : Dua tokoh utama dalam novel Taiyang Chushi Waktu : September Januari Tempat : Universitas Bina Nusantara Komplikasi Data : Novel Taiyang Chushi karya Chi Li yang menggambarkan seorang pasangan pengantin muda dalam menjalani hari mereka. Tidak sedikit rintangan yang harus mereka lalui. Seringkali terjadi perkelahian diantara kedua belah pihak. Sikap anak muda yang egois sekali terjadi, sampai akhirnya anak mereka lahir. Sikap mereka perlahan-lahan mulai berubah ke arah yang lebih baik dan menjadi lebih dewasa. Seiring berjalanya waktu mereka menyadari makna dari keluarga. 1. Perkenalan Chi Li dan Novel Taiyang Chushi Chi li merupakan penulis wanita yang terkenal saat ini, dia adalah orang Hu Bei. Awal nya dia adalah seorang dokter di Wu Gang, saat menjadi dokter dia mengetahui bagaimana kehidupan orang pekerja di lingkungan sekitar nya, karena sudah mempunyai pandangan tersebut, Chi Li menjadikan nya sebuah novel yang benar benar menceritakan tentang sebuah kehidupan masyarakat normal. Novel Chi Li menurut Liu Chuane dibagi menjadi tiga bagian, yaitu saat tahun 80-an merupakan saat pembelajaran, saat tahun 90-an merupakan saat yang terkenal, dan sampai sekarang meupakan zaman perkembangaan. Saat menuliskan novel Taiyang Chushi, Chi Li baru saja menjadi ibu, karena itu dia sangat mengerti bagaimana kondisi kehidupannya. Karena mempunyai pengalaman tersebut maka Chi Li menceritakannya dalam sebuah novel. Bidang dokter ini, dan pengarang adalah sama, objek sasaran yang diteliti adalah orang. Gorky pernah bilang dokter dan objek penelitian literatur adalah sama, tetapi hasil dari penelitianya seluruhnya adalah berbeda. Penelitian dokter adalah sifat makhluk hidup orang dan sastra adalah manusia, adalah studi tentang atribut sosial. Dua karir begitu dekat, tetapi memiliki arah yang sama sekali berbeda. Chili dari awal sampai akhir berdiri di posisi publik untuk menjelaskan masalah-masalah kehidupan, menulis bantuan Kesal menulis sisi terang kemanusiaan. Kinerja Chi Li dalam hal ini dari kehidupan sehari-hari membosankan pemurnian emas, harta pertambangan bakat artistik. Matahari Chili lahir Zhao Shengtian dan Reformasi matang dampak budaya tingkat rendah dari status quo, untuk memahami nilai mereka sendiri dan tanggung jawab sosial, semangat utama telah disublimasikan. 1.1 Perkenalan Novel Taiyang Chushi Novel Taiyang Chushi merupakan salah satu karya Chi Li. Novel ini menceritakan tentang sepasang muda mudi yang akan menikah, saat menikah pengantin pria dengan orang lain bertengkar, pengantin wanita memaki pengantin pria dengan kasar. Pernikanan mereka pun bahkan kakak Zhao Shengtian lah yang mengatur semua nya, Kehidupan mereka berdua benar benar menunjukan 3

2 kehidupan anak muda yang berat. Banyak sekali permasalahan yang mereka lalui, bahkan sudah terpikirkan kata kata perceraian di benak mereka. Sampai pada akhirnya mereka mendapatkan anak mereka Xiao Taiyang kehidupan mereka berdua menjadi sangat berubah. Xiao Taiyang membuat mereka menjadi penuh dengan cinta, tanggung jawab dan termotifasi. Setiap orang akan pasti mengalami perjalanan yang sama seperti mereka, dan setelah melewati semuanya itu mereka berubah menjadi orang dewasa. Chi Li Taiyang Chushi memberi pembaca membawa suatu perasaan akrab, bahkan lahirnya keakraban dalam suatu peristiwa hal, itu membuat pembaca tidak adu memperhatikan seputar kehidupan nyata, hanya terobsesi dengan hal-hal sepele kehidupan protagonis, penulis fiksi dan pembaca untuk membangun lulus telepati rahasia. Menulis sehari-hari beberapa hal dalam novel. Penulis dan pembaca akan merasa ada suatu koneksi hubungan. 2. Karakter Pemeran Utama Terhadap Pernihakan 2.1 Awal Pernikahaan Pernikahaan adalah hasil dari cinta, Cinta dengan pernikahan tidak dapat dipisahkan, Cinta adalah sebuah impian, dan pernikahaan adalah sebuah wujud nyata, karena adanya cinta maka baru ada pernikahan. Pernikahan untuk semua orang merupakan sebuah awal yang baru, pernikahan bukanlah memasuki pintu surga, tentu saja juga bukan memasuki pintu neraka, dia hanya penuh dengan kehangatan, kegembiraan, permasalahan dan kegundahan. Anak muda dalam suatu umur yang pasti, mereka mulai mengkawatirkan permasalahan cinta mereka, itu merupakan hal yang sangat wajar. Seiring berkembangan nya gaya kehidupan, cara dan pemikiran mereka mulai berkembang. Pandangan lama tentang pernikapan pun menjadi berbeda, belakangan ini yang berkaitan tentang pernikapan mulai menjadi topik yang sering dibicarakan, di satu sisi, orang yang telah menikah mulai ketakutan dengan perceraian, di satu sisi lain banyak orang yang sudah tidak mengkhawatirkan tentang pernikahan nya. Pendangan orang China tentang pernikahan pun mulai banyak berubah. Hal hal yang berkaitan dengan rumah tangga dan pernikahan mulai tidak di khawatirkan lagi. Dalam novel Taiyang Chushi, pemeran utama Zhao Shengtian dan Li Xiaolan setelah menikah seperti tampak tidak mempunyai cinta, ini dapat terlihat perjalanan kehidupan sehari hari mereka tidak mempunyai cinta, sering bertengkar, saat malam pengantin pertama tidak tidur bersama, bahkan hampir mendekati perceraian. Zhao Shengtian merupakan seorang yang introvert ( pendiam ). Hal ini dapat terlihat saat pernikahan nya, Zhao Shengtian bermaksud untuk membuat pernikahan yang sederhana saja, tetapi karena Zhao Shengcai yang mengatur segala nya, maka ia harus menuruti nya, karena tidak mempunyai kedudukan di keluarga nya, ia menjadi sangat pendiam. Dalam pembahasan Extrovert dan Introvert para ahli mempunyai pandangan yang berbeda, Freud mengatakan bahwa Extrovert merupakan symbol sikap yang sehat, dan Introvert cenderung mempunyai sikap psikotik. Tetapi menurut tidak menganggap demikian, dia menganggap introvert dan extrovert sama sekali tidak ada perbedaan baik buruk yang membedakan. Zhao Shengtian dirinya sendiri meskipun introvert (pendiam), tetapi jiwanya sama sekali tidak ada gang guan penyakit kegilaaan. Karakter dia bisa menjadi introvert karena merasa diri sendiri rendah diri, tidak seperti kakaknya Zhao Shengcai yang begitu unggul, juga tidak seperti kakaknya yg lebih diperhatikan dalam keluarga karena pengaruh dari keluarganya, oleh karena itu perilakunya dia makin lama makin introvert (tertutup). Sedangkan Li XiaoLan merupakan seorang extrovert ( periang ). Dalam kehidupan nya dia mempunyai banyak harapan dan keinginan. Li Xiaolan merupakan seorang wanita yang berani berbuat berani bertanggung jawab, kehidupan nya pun dibanding kan Zhao Shengtian lebih mudah, ia merupakan seorang anak tunggal, karena itu sejak kecil sampai dewasa ia selalu mendapat perhatian dari orang tua nya. Merkipun Li Xiaolan sering memarahi Zhao Shengtian, tapi terhadap pilihan nya tersebut ia tidak pernah tampak menyesal. Belum pernah terpikirkan oleh Li Xiaolan mengenai perceraian. 2.2 Setelah Mempunyai Anak Menerima diri sendiri terhadap kehidupan kita mempunyai pengaruh yang sangat besar, contoh nya : jika kita dapat menerima diri sendiri maka kita dapat membuat diri kita lebih bahagia, dengan bisa menerima diri sendiri maka kita juga dapat menerima orang lain. Dalam novel Taiyang Chushi dua pemeran utama saat menikah masih sangat jauh untuk dapat menerima diri sendiri, mereka terhadap kehidupan mereka penuh dengan rasa marah dan kekecewaan. Karena itu dalam kehidupan mereka selalu muncul kontradiksi satu sama lain. 4

3 Setiap orang tentu saja mempunyai sifat yang berbeda-beda, sifat yang ditunjukan orang pun berbeda beda, tapi dapat di ambil sebagian besar menjadi dua yaitu : Extrovert dan Introvert. Sifat extrovert lebih banyak dibilang positif daripada sifat Introvert, karena orang extrovert lebih banyak bicara dan mudah bergaul sedangkan orang Introvert lebih pendiam dan lebih banyak berpikir sendiri. Dapat terlihat saat dua tokoh utama menikah sifat yang dimiliki oleh Zhao Shengtian adalah introvert dan sifat yang dimiliki Li Xiaolan adalah extrovert. Setelah mempunyai anak, sifat sifat Zhao Shengtian dan Li Xiaolan berubah secara alami.perubahan sikap mereka itu terjadi karena pengaruh dari anak mereka, Zhao Shengtian yang awalnya merupakan orang introvert perlahan lahan mulai merubah sikap nya, dia menjadi lebih memikirkan Li Xiaolan bahkan juga membatu Li Xiaolan dalam merawat anak nya. Demikian pula dengan Li Xiaolan, dia menjadi lebih memperhatiakan Zhao Shengtian, bahkan nama bayi pun ingin yang disukai oleh Zhao ShengTian. Pemeran utama terhadap diri mereka sendiri masih mempunyai banyak gerutu, ditambah acara acara menikah membuat pernikahan mereka banyak ketidakpuasan, karena mereka tidak mau menerima Reformasi kehamilan fakta ini. Ditambah Zhao Shengtian adalah kurangnya orang, menyebabkan dua dari mereka memiliki anak gagasan beberapa kesalahpahaman. Orang-orang dalam menghadapi banyak penderitaan atau badai hujan kehidupan, atau pergi melalui pasang surut akan membuat orang menjadi kuat dan matang. Zhao Shengtian dan Reformasi tidak terkecuali. Anak Advent mengalami banyak liku-liku. Hal ini memungkinkan mereka tidak hanya memiliki banyak konflik, dan ingin yang ideal perceraian. Sebagai anak tumbuh, Zhao Shengtian dan Reformasi lebih dan lebih harmonis hidup, mereka mampu untuk dewasa pendidikan penghakiman anak, adalah untuk menerima bahkan munculnya perilaku anak yang lebih dewasa dari pada pernikahan pertama. Zhao Shengtian memiliki banyak masalah, tapi dia selalu menekankan pada hal itu, dan tidak menyerah. Li Xiaolan dalam menghadapi sikap anak yang datang panggung dengan pernikahan yang pertama, dia tidak hanya tahu bagaimana untuk mengeluh, ia menjadi lebih dan lebih rasa tanggung jawab saat haid ibu. Outgoing, dia berasal dari kehidupan yang penuh percaya diri dan harapan, menjadi keyakinan hilang dalam menghadapi tangisan anak. Zhao ShengTian dan Li Xiaolan setelah mempunyai anak kehidupan mereka menjadi lebih baik, dari menikah kemudian memiliki anak bersama sama melewati kesulitan yang berat, bersama menerima tantangan kehidupan. Meskipun pernikahan Zhao Shengtian dan Li Xiaolan berdasarkan cinta, tapi mereka dalam menghadapi keluarga baru liku-liku sering terjadi perselisihan yang membuat mereka tidak sedikit banyak konflik. Beberapa kesalahpahaman dalam keluarga adalah hal yang normal, asalkan wajah berani harus memiliki arah yang benar. Seperti Zhao Shengtian dan Li Xiaolan dari kedua suami dan istri sering banyak hal yang dapat membuat mereka merasa kesulitan, tapi akhirnya mereka melalui kesulitan-kesulitan. Akhirnya, mereka dapat membentuk keluarga bahagia. 3. Karakter Utama Terhadap Keluarga dan Masyarakat 3.1 Sifat Pemeran Utama Terhadap Keluarga Keluarga merupakan bagian paling awal dari masyarakat. Keluarga berasal dari pernikahan, perjodohan atau sebuah hubungan yang telah dibina dari masyarakat dan membentuk suatu perkumpulan kecil. Arti dari keluarga adalah seorang lelaki dan perempuan saling mencintai dan membentuk suatu kehidupan, keluarga harus saling harus menghargai dan saling mencintai. Tetapi ada beberapa keluarga yang terbentuk berdasarkan cinta dan keluarga yang terbentuk tidak berdasarkan cinta. Keluarga yang tidak terbentuk atas dasar cinta bisa saja terjadi karena adanya perjodohan ataupun karena umur atau permasu salahan ekonomi. Orang-orang dalam menjalankan pernikahan, tidak hanya melahirkan anak, tetapi berharap kehidupan untuk selanjutnya lebih indah. Suatu keluarga yang baru telah lahir, pertentangan kontradiksi juga akan mengikuti. Pada hakikatnya suami istri ternyata tidak hidup bersama lagi, satu sama lain tidak saling mengerti, perlu beradaptasi satu sama lain. Meskipun Zhao Shengtian dan Li Xiaolan dengan cinta membangun rumah tangga mereka, tetapi dalam membentuk keluarga, dianta mereka kurang rasa saling menghormati. Dapat terlihat hubungan dengan masing masing keluarga tidak lah begitu baik.sering sekali terjadi kontradiksi diantara mereka. Disaat awal pernikahan mereka berdua mempunyai banyak pengharapan terhadap kedua belah pihak, karena itu disaat menemui kesulitan mereka berdua hampir saja pecah dalam membina rumah tangga, hal ini merupakan hal yang sangat biasa terjadi karena dalam membentuk suatu keluarga pasti akan sering terjadi suatu pertikaian. 5

4 Zhao Shengtian terhadap keluarganya, karena sifatnya yang sedikit introvert, mengakibatkan dia di keluarganya sedikitpun tidak mempunyai hak bicara, di keluarganya semuanya mengikuti perkataan Zhao Shengcai. Ayah ibunya terhadap Zhao Shengcai merasa hormat. Menurut Sparky Adeline menyatakan dengan jelas sikap optimis dibanding sikap pesimis itu lebih mudah membawa kegembiraan dan keberhasilan. Zhao Shengtian didalam hidupnya adalah orang yang pesimis, dia terus menerus merasa dirinya gagal, tidak dapat membandingi Zhao Shengcai. Jadi setiap kali melakukan masalah dia lebih kacau atau ceroboh, terhadap dirinya tidak ada rasa percaya diri. Dapat dilihat dari, Zhao Shengtian dihadapan Zhao Shengcai tidak ada sedikitpun hak melawan kakaknya. Sedangkan perilaku Li Xiaolan adalah seorang yang optimis, dia dari menikah sampai mempunyai anak terus menerus optimis. Dalam melakukan sesuatu hal selalu melakukanya dengan baik. Kalau yang dikatakan Sparky Adeline adalah benar, kalau begitu alasan Zhao Shengtian merasa gagal adalah karena diri sendiri merasa pesimis. Tetapi karena seiringnya pertumbuhan anak, Zhao Shengtian semakin lama semakin mengerti masalah. Diri sendiri merasa lebih optimis, merubah perilaku juga merubah sikap atau karkter seseorang, seperti seorang Zhao Shengtian. Pada dasarnya dia adalah seseorang yang pesimis dan Introvert (pendiam), tetapi karena pengaruh anak, dia berubah menjadi seseorang yang optimis dan Ekstrovert. Demi kehidupan yang lebih baik dia memulai lagi dari baru masuk ke perguruan tinggi. Ini menyatakan dengan jelas dia te,ah mempunyai rasa tanggung jawab terhadap keluarganya. Terutama setelah menikah adalah adanya anak membuat Zhao Shengtian dan Li Xiaolan ada perubahan yang besar, mereka menjadi suami istri yang mengertti adanya saling menghormati dan memaafkan, seperti Li Xiaolan yang memperlakukan Zhao Shengtian dibandingkan awal pernikahan lebih lembut terhadap Zhao Shengtian, waktu awal pernikahan Zhao Shengtian terhadap Li Xiaolan sering sekali memarahi dia. Setelah adanya anak, hubungan dia terhadap Zhao Shengtian lebih perduli, masih mengerti sifat saling menghormati seharusnya istri menghormati suaminya, seperti waktu memberi nama anak contohnya, meskipun waktu mengambil nama anaknya adalah Li Xiaolan yang memberikanya, tetapi li Xiaolan memberi nama anaknya juga melalui persetujuan Zhao Shengtian dalam memberi nama. Melalui hal diatas sangatlah jelas bahwa Li Xiaolan sangat menghormati suaminya. Tetapi karena dia sendiri yang mengambil nama, dia dalam hal ini memberitahu arti nama anaknya yang sudah dia kasih nama ke anakanya. Zhao Shengtian merasa terharu dan berterimakasih, dan lebih setuju terhadap pendapat Li Xiaolan. Meskipun baik keluarga Li maupun keluarga Zhao tidak memperhatikan Zhao Shengtian dan Li Xiaolan, tetapi Zhao Shengtian hanya tidak baik kepada orang tuanya sendiri, karena Zhao Shengtian pemahaman yang lebih baik dari karakter orang tuanya, bahkan jika keluarga Li telah menjadi ZhaoSheng Tian ayah mertua, tapi bagaimana kata Lee masih orang luar di mata Zhao Shengtian. Li Xiaolan adalah anak perempuan saya satu-satunya, masa kanak-kanak telah dimanjakan oleh orang tua, sehingga menyebabkan dirinya dalam menghadapi kesulitan selama mentalitas tergantung pada orang tua mereka. Di mata Reformasi orang tua telah memiliki status tertentu, tak tergantikan. Setelah mempunyai anak, Zhao Shengtian dan Li Xiaolan tidak hanya telah dapat menerima diri sendiri bahkan sikap mereka terhadap keluarga pun berubah menjadi lebih baik. Rupanya anak telah memberikan mereka sebuah pengaruh yang besar, mereka menjadi lebih mandiri, dengan sekuat tenaga menjadi seorang orang tua yang baik. Terhadap masing masing keluarga Zhao Shengtian dan Li Xiaolan menjadi lebih ramah, dan mereka berdua pun sedikit mulai bisa berkompromi dengan keluarga keluarga kedua belah pihak. 3.2 Sifat Pemeran Utama Terhadap Masyarakat Berdasarkan buku Hanyu Cidian masyarakat adalah orang orang yang berkumpul bersama dan membentuk sebuah kehidupan sebagai dasar, mengikuti kode etik yang pasti untuk saling berhubungan dan membentuk secara keseluruhan. Masyarakat terhadap sikap mempunyai sebuah pengaruh yang besar, di dalam kehidupan ada beberapa masalah yang dapat tiba tiba merubah kehidupan seseorang, contoh nya adalah keluarga ada yang meninggal, kehidupan orang tua berubah, keluarga tidak harmonis, kegagalan dalam bisnis atau pembelajaran. Dalam novel Taiyang Chushi, Zhao Shengtian terhadap masyarakat mempunyai berbagai macam reaksi, tentu saja reaksi yang tidak baik kepada masyarakat disekitarnya. Begitupula dengan Li Xiaolan, meskipun pada awalnya dia memang merupakan seorang Extrovert yang senang berbicara tetapi sering sekali dia berkata yang sedikit kasar. 6

5 Setelah mempunyai anak, sikap Zhao Shengtian terhadap masyarakat berubah sangat banyak, dia menjadi lebih mudah untuk berkomunikasi dengan orang lain. Dan sikap Li Xiaolan terhadap masyarakat meskipun tidak berubah terlalu besar seperti yang di alami Zhao Shengtian, tetapi sikap nya benar benar terlihat berubah kearah yang lebih baik. Bahkan dirinya sendiri pun menyadari dirinya telah berubah. Zhao Shengtian tidak lagi menjadi orang yang egois dalam bermasyarakat, dia dalam menghadapi orang luar menjadi lebih peduli. Hubunganya dengan orang luar dalam masyarakat setelah anaknya lahir menjadi lebih baik. Li Xiaolan adalah seseorang yang lebih Ekstrovert (periang), dia berbicara dengan terbuka,tegas, dibanding Zhao Shengtian lebih ceria, oleh karena itu dia sangat suka dengan orangorang menjalin interaksi. Dia dari awal adalah orang yang sangat ramah, didalam situasi apapun, dia bisa dengan siapa saja menjalin hubungan komunikasi. Oleh karena itu setelah mempunyai anak, dia tidak mmpunyai perubuhan yang besar dalam menjalin hubungan dengan orang luar. Tetapi di berubah menjadi lebih lembut, dan lebih mudah merasa terharu, bahkan dia dalam memanggil nama seseorang sudah menggunakan nama asli orang tersebut, dia tidak lagi memanggil dengan nama julukan terhadap orang tersebut. Semua teman-temanya merasa dia setelah melahirkan, telah berubah, bahkan dia merasa diri sendiri pun menjadi lebih dewasa. Terhadap orang lain lebih ada rasa toleransi dalam menjalin suatu hubungan. Perubahan tersebut tidak hanya semata mata karena anak lahir nya anak mereka, melainkan sebuah rasa tanggung jawab dan rasa ingin maju dari ke dua belah pihak yaitu Zhao Shengtian dan Li Xiaolan. Mereka ingin agar anak mereka dapat bangga terhadap orang tua nya. Meskipun keluarga mereka sering sekali hampir hancur, tetapi pada akhirnya mereka tetap dapat bertahan sampai akhir. Tentu saja kehidupan keluarga mereka tidak lepas dari pengaruh keluarga dan masyarakat sekitar mereka. Setelah mempunyai anak kehidupan mereka berubah menjadi penuh dengan cinta, setelah mempunyai anak mereka baru mengerti apa makna dari keluarga, rupanya anak telah memberikan mereka sebuah kebahagiaan. 4. Simpulan Berdasarkan cerita yang digambarkan dalam buku Taiyang Chushi karya Chi Li ini, dapat kita pahami bahwa membentuk keluarga tidak lah begitu mudah, apalagi sepasang anak muda mudi, mereka banyak tak mengetahui hal hal yang berat yang akan di hadapi ketika mulai berumah tangga, terhadap keluarga dan masyarakat sering sekali muncul kepusingan. Meskipun pada akhirnya Zhao Shengtian dan Li Xiaolan dapat terus berjuang sampai akhir, tapi pernah juga mereka berpikir untuk bercerai. Setelah menikah, Zhao Shengtian dan Li Xiaolan terlihat tidak puas pada kehidupan mereka, sering sekali terjadi pertengkaran dengan mereka. Bahkan saat mengetahui Li Xiaolan hamil mereka sudah sempat mengambil keputusan untuk mengugurkannya, sangat terlihat bahwa kehidupan keluarga mereka Nampak tidak memiliki kebahagiaan dan cinta sama sekali. Tetapi pada akhirnya mereka tidak jadi melakukan abosri tersebut. Setelah mempunyai anak sifat mereka berdua secara perlahan - lahan menjadi sangat berubah, Zhao Shengtian dan Li Xiaolan yang pada awal nya sering sekali terjadi pertikaian diantara mereka kemudian menjadi sepasang suami istri menjadi saling menghormati dan saling menyayangi, mereka terlihat sudah dapat mengerti makna dari keluarga dan mereka tetap berusaha sekuat tenaga untuk memelihara kehidupan rumah tangga mereka. Dari novel ini kita dapat mempelajari mengenai sikap manusia yang dapat berubah karena pengaruh dari tekanan, berbagai macam reaksi menghadapi keluarga dan masyarakat sekitar mereka. Jika tiba tiba mendapatkan suatu hal, sikap dapat berubah dengan sendiri secara alami. Sikap mempengaruhi perubahan pada seseorang, kita dapat belajar dari sikap mereka dan perubahan yang terjadi pada mereka.keluarga dan masyarakat ternyata juga mempunyai pengaruh yang sangat besar terhadap sikap. REFERENSI [1] 池莉. 太阳出世 [M]. 武汉 : 长江文艺出版社,1992. [2] 庞晓东. 心理学是什么玩意儿 [M]. 北京 : 华中科技大学出版社, [3] 刘川鄂. 小市民, 名作家 : 池莉轮 [M]. 武汉 : 湖北人民出饭社,2000. [4] 蔡文辉. 婚姻与家庭 [M]. 五南 : 图书出版股份有限公司,2012. [5] 许燕. 人格心理学 [M]. 北京 : 京师范大学出版社,2009. [6] 吴建平. 社会心理学 [M]. 北京 : 中国农业大学出版社,

6 [7] 曾仕强. 人际关系与沟通 [M]. 北京 : 清华大学出版社,2004. [8] 吴家荣. 新时期文学思潮史论 [M]. 合肥 : 安徽大学出版社,1998. [9] 李晓玲. 社会底层小说的叙述特色 [J]: 当代文坛 ;2005 年 03 期 [10] 李晓玲吴隐林. 池莉小说创作论 [J]: 广西师院学报 ( 哲学社会科学版 );1999 年 2 期 [11] [11] 郑维瑄. 家庭压力 [M]. 五南 : 五南图书出版股份有限公司,2012. [12] Antonius A.G & Antonina P.Y.W. (2003). Relasi dengan Sesama. Jakarta: PT Elex Media Komputindo. [13] Antonius A.G & Antonina P.Y.W. (2004). Relasi dengan Diri Sendiri. Jakarta: PT Elex Media Komputindo [14] Schultz, Duane. (1997). Psikologi Pertumbuhan. Yogyakarta: PT Kanisius Media [15] Singgih, Gunarsa (2008). Psikologi Perkembangan. Jakarta: PT BPK Gunung Mulia [16] Nedesul, Handrawan (2007). Buku Sehat Calon Pengantin dan Keluarga Muda. Jakarta: PT Kompas Media Nusantara. 8

Kebanyakan responden menganggap orang Indonesia sangat ramah dan hangat.

Kebanyakan responden menganggap orang Indonesia sangat ramah dan hangat. 6 3. Kesan Orang China Terhadap Orang Indonesia 15% 10% 5% Ramah Tidak teratur Lugu Berani 70% Kebanyakan responden menganggap orang Indonesia sangat ramah dan hangat. Mereka tidak mengucilkan orang asing,

Lebih terperinci

ANALISA FAKTOR PENYEBAB FRUSTASI XIANG ZI DALAM NOVEL LUOTUO XIANG ZI KARYA LAO SHE

ANALISA FAKTOR PENYEBAB FRUSTASI XIANG ZI DALAM NOVEL LUOTUO XIANG ZI KARYA LAO SHE ANALISA FAKTOR PENYEBAB FRUSTASI XIANG ZI DALAM NOVEL LUOTUO XIANG ZI KARYA LAO SHE MARDASA Binus University, Jakarta, DKi Jakarta, Indonesia Abstraksi Xiang Zi adalah tokoh utama penting dalam novel Luotuo

Lebih terperinci

Ucapan Terima Kasih. Jakarta, 16 Agustus Stefanny dan Yenny

Ucapan Terima Kasih. Jakarta, 16 Agustus Stefanny dan Yenny Ucapan Terima Kasih Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat, rahmat, dan karunia-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Analisis Pepatah Nasihat China dari Makna

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH BAHASA INDONESIA TERHADAP KESALAHAN PENGGUNAAN KATA NEGASI BU DAN MEI

ANALISIS PENGARUH BAHASA INDONESIA TERHADAP KESALAHAN PENGGUNAAN KATA NEGASI BU DAN MEI ANALISIS PENGARUH BAHASA INDONESIA TERHADAP KESALAHAN PENGGUNAAN KATA NEGASI BU DAN MEI Angely Setiawan, Reina Juwita, Fu Ruomei Binus University, Jl. Kemanggisan Ilir III/45, Palmerah, Jakarta Barat,

Lebih terperinci

ANALISIS HUBUNGAN AYAH DAN ANAK DALAM FILM JIU GAN TANG MAI WU MENURUT AJARAN KONFUSIUS

ANALISIS HUBUNGAN AYAH DAN ANAK DALAM FILM JIU GAN TANG MAI WU MENURUT AJARAN KONFUSIUS ANALISIS HUBUNGAN AYAH DAN ANAK DALAM FILM JIU GAN TANG MAI WU MENURUT AJARAN KONFUSIUS Dewi Purnamasari, Vivi, Sofi Zhang BINUS UNIVERSITY, JL. Kemanggisan Ilir III/45, Palmerah, Jakarta Barat, 021-53276730

Lebih terperinci

ANALISA PEMAHAMAN MAHASISWA MENGENAI KATA TABU DAN EUFEMISME DALAM BUDAYA CINA

ANALISA PEMAHAMAN MAHASISWA MENGENAI KATA TABU DAN EUFEMISME DALAM BUDAYA CINA 1 ANALISA PEMAHAMAN MAHASISWA MENGENAI KATA TABU DAN EUFEMISME DALAM BUDAYA CINA Jeane Clinton, Fu Ruomei Jurusan Sastra China Binus University, Jl. Kemanggisan Ilir III No. 45, Kemanggisan, Palmerah,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Purwadarminta (dalam Walgito, 2004, h. 11) menjelaskan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Purwadarminta (dalam Walgito, 2004, h. 11) menjelaskan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Purwadarminta (dalam Walgito, 2004, h. 11) menjelaskan bahwa kawin sama dengan perjodohan laki-laki dan perempuan menjadi suami istri. Sedangkan menurut Undang-Undang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Permasalahan. hakekat itu, manusia selalu berusaha untuk selalu memenuhi kebutuhannya.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Permasalahan. hakekat itu, manusia selalu berusaha untuk selalu memenuhi kebutuhannya. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Permasalahan Manusia merupakan makhluk sosial, yang tidak bisa hidup sendiri, saling membutuhkan dan saling tergantung terhadap manusia lainnya, dengan sifat dan hakekat

Lebih terperinci

MENGATASI KONFLIK RUMAH TANGGA (STUDI BK KELUARGA)

MENGATASI KONFLIK RUMAH TANGGA (STUDI BK KELUARGA) GUIDENA, Vol.1, No.1, September 2011 MENGATASI KONFLIK RUMAH TANGGA (STUDI BK KELUARGA) Nurul Atieka Universitas Muhammadiyah Metro PENDAHULUAN Semua orang dalam membina keluarga, menginginkan keluarga

Lebih terperinci

A. LATAR BELAKANG Perselingkuhan dalam rumah tangga adalah sesuatu yang sangat tabu dan menyakitkan sehingga wajib dihindari akan tetapi, anehnya hal

A. LATAR BELAKANG Perselingkuhan dalam rumah tangga adalah sesuatu yang sangat tabu dan menyakitkan sehingga wajib dihindari akan tetapi, anehnya hal HARGA DIRI PADA WANITA DEWASA AWAL MENIKAH YANG BERSELINGKUH KARTIKA SARI Program Sarjana, Universitas Gunadarma Abstrak Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana gambaran harga diri

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. saling mengasihi, saling mengenal, dan juga merupakan sebuah aktifitas sosial dimana dua

BAB I PENDAHULUAN. saling mengasihi, saling mengenal, dan juga merupakan sebuah aktifitas sosial dimana dua BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pacaran merupakan sebuah konsep "membina" hubungan dengan orang lain dengan saling mengasihi, saling mengenal, dan juga merupakan sebuah aktifitas sosial dimana

Lebih terperinci

ANALISIS PANDANGAN MAHASISWA/I TIONGHOA TERHADAP KEPERAWANAN DI UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

ANALISIS PANDANGAN MAHASISWA/I TIONGHOA TERHADAP KEPERAWANAN DI UNIVERSITAS BINA NUSANTARA ANALISIS PANDANGAN MAHASISWA/I TIONGHOA TERHADAP KEPERAWANAN DI UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Merlysa, Sanny, Cendrawaty Tjong Universitas Bina Nusantara,Jl. Kebon Jeruk Raya No. 27, Kebon Jeruk Jakarta Barat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. atau di kota. Namun banyak manusia yang sudah mempunyai kemampuan baik

BAB I PENDAHULUAN. atau di kota. Namun banyak manusia yang sudah mempunyai kemampuan baik BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam kehidupan bermasyarakat, hampir semua manusia hidup terikat dalam sebuah jaringan dimana seorang manusia membutuhkan manusia lainnya untuk dapat hidup

Lebih terperinci

ANALISIS PEMBELAJARAN MAKNA HIDUP TOKOH-TOKOH DALAM FILM HUOZHE

ANALISIS PEMBELAJARAN MAKNA HIDUP TOKOH-TOKOH DALAM FILM HUOZHE ANALISIS PEMBELAJARAN MAKNA HIDUP TOKOH-TOKOH DALAM FILM HUOZHE Oktaviani, Sylvia, Sri Haryanti Jurusan Sastra China, Fakultas Humaniora, Universitas Bina Nusantara, Jalan Kemanggisan Ilir III nomor 45,

Lebih terperinci

ANALISIS MANFAAT MATA KULIAH ETIKA BISNIS TERHADAP APLIKASI KERJA ALUMNI BINUS UNIVERSITY DI PERUSAHAAN CHINA

ANALISIS MANFAAT MATA KULIAH ETIKA BISNIS TERHADAP APLIKASI KERJA ALUMNI BINUS UNIVERSITY DI PERUSAHAAN CHINA ANALISIS MANFAAT MATA KULIAH ETIKA BISNIS TERHADAP APLIKASI KERJA ALUMNI BINUS UNIVERSITY DI PERUSAHAAN CHINA Christina, Giovani, Yi Ying Binus University, Jl. Kemanggisan Ilir III/45, Palmerah, Jakarta

Lebih terperinci

PERJUANGAN WANITA KOTA MEMPERTAHANKAN

PERJUANGAN WANITA KOTA MEMPERTAHANKAN PERJUANGAN WANITA KOTA MEMPERTAHANKAN KARIR DAN RUMAH TANGGA DALAM FILM HUNYIN BAOWEIZHAN Novianti, Stephanie, Mariana Binus University, Jl. Kemanggisan Ilir III/45, Palmerah, Jakarta Barat, 021-53276730

Lebih terperinci

SOSIAL. Skripsi. Jurusan. Oleh. Budaya

SOSIAL. Skripsi. Jurusan. Oleh. Budaya ANALISIS TOKOH-TOKOH DALAM NOVEL WOJU BERDASARKAN TEORI HIERARKI KEBUTUHAN MASLOW DAN TEORI PERTUKARAN SOSIAL HOMANS Skripsi Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Program Strata 1 Jurusan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pemenuhan hasrat seksual, dan menjadi lebih matang. Pernikahan juga

BAB I PENDAHULUAN. pemenuhan hasrat seksual, dan menjadi lebih matang. Pernikahan juga BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pernikahan merupakan ikatan yang terbentuk antara pria dan wanita yang di dalamnya terdapat unsur keintiman, pertemanan, persahabatan, kasih sayang, pemenuhan hasrat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. penting. Keputusan yang dibuat individu untuk menikah dan berada dalam

BAB I PENDAHULUAN. penting. Keputusan yang dibuat individu untuk menikah dan berada dalam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pernikahan bagi beberapa individu dapat menjadi hal yang istimewa dan penting. Keputusan yang dibuat individu untuk menikah dan berada dalam kehidupan yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. menempuh berbagai tahapan, antara lain pendekatan dengan seseorang atau

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. menempuh berbagai tahapan, antara lain pendekatan dengan seseorang atau BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dewasa awal adalah masa dimana seseorang memperoleh pasangan hidup, terutama bagi seorang perempuan. Hal ini sesuai dengan teori Hurlock (2002) bahwa tugas masa

Lebih terperinci

SURVEI DAN ANALISIS PROFESI LULUSAN SASTRA CHINA BINUS UNIVERSITY TAHUN

SURVEI DAN ANALISIS PROFESI LULUSAN SASTRA CHINA BINUS UNIVERSITY TAHUN SURVEI DAN ANALISIS PROFESI LULUSAN SASTRA CHINA BINUS UNIVERSITY TAHUN 2009-2012 Emita, Henny Suryani, Fu Ruomei BINUS University, Jl. Kemanggisan Ilir III No. 45, Palmerah, Jakarta Barat/021-53276730

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. terbatas berinteraksi dengan orang-orang seusia dengannya, tetapi lebih tua,

BAB 1 PENDAHULUAN. terbatas berinteraksi dengan orang-orang seusia dengannya, tetapi lebih tua, BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Manusia pada dasarnya adalah makhluk sosial yang senantiasa memerlukan interaksi dengan orang lain. Saat berinteraksi dengan orang lain dan lingkungan sekitarnya,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bahasa Mandarin memiliki sejarah yang sangat panjang. Seiring dengan berjalannya waktu, Bahasa Mandarin terus menerus mengalami perubahan dan perkembangan. Contoh

Lebih terperinci

TRILOGI NOVEL MARITO

TRILOGI NOVEL MARITO TRILOGI NOVEL MARITO Izinkan Aku Memelukmu Ayah Dalam Pelarian Ketika Aku Kembali Marito, terlahir sebagai perempuan di suku Batak. Ia memiliki empat kakak perempuan. Nasibnya lahir di masa terpelik dalam

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Ensiklopedia indonesia, perkataan perkawinan adalah nikah;

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Ensiklopedia indonesia, perkataan perkawinan adalah nikah; BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian Perkawinan Menurut Ensiklopedia indonesia, perkataan perkawinan adalah nikah; sedangkan menurut Purwadarminta (1979), kawin adalah perjodohan laki-laki dan perempuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Manusia diciptakan sebagai makhluk sosial yang memiliki dorongan untuk

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Manusia diciptakan sebagai makhluk sosial yang memiliki dorongan untuk BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Manusia diciptakan sebagai makhluk sosial yang memiliki dorongan untuk selalu menjalin hubungan dengan orang lain. Hubungan dengan orang lain menimbulkan sikap

Lebih terperinci

PENGARUH FILM IP MAN TERHADAP MOTIVASI DAN PERKEMBANGAN MEMPELAJARI WING CHUN (STUDI KASUS JAKARTA BARAT)

PENGARUH FILM IP MAN TERHADAP MOTIVASI DAN PERKEMBANGAN MEMPELAJARI WING CHUN (STUDI KASUS JAKARTA BARAT) PENGARUH FILM IP MAN TERHADAP MOTIVASI DAN PERKEMBANGAN MEMPELAJARI WING CHUN (STUDI KASUS JAKARTA BARAT) Hartono, Silvia Saputra, Temmy Binus University Jl.Kemanggisan Illir III/45,Palmerah, Jakarta Barat,

Lebih terperinci

memiliki kemampuan dasar dalam berbahasa Mandarin yaitu mendengar, berbicara, membaca dan menulis, lalu memahami budaya China agar secara

memiliki kemampuan dasar dalam berbahasa Mandarin yaitu mendengar, berbicara, membaca dan menulis, lalu memahami budaya China agar secara 32 memiliki kemampuan dasar dalam berbahasa Mandarin yaitu mendengar, berbicara, membaca dan menulis, lalu memahami budaya China agar secara bertahap dapat mempelajari budaya bahasa China sehingga mendapatinya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. orang disepanjang hidup mereka pasti mempunyai tujuan untuk. harmonis mengarah pada kesatuan yang stabil (Hall, Lindzey dan

BAB I PENDAHULUAN. orang disepanjang hidup mereka pasti mempunyai tujuan untuk. harmonis mengarah pada kesatuan yang stabil (Hall, Lindzey dan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Setiap manusia pasti mempunyai harapan-harapan dalam hidupnya dan terlebih pada pasangan suami istri yang normal, mereka mempunyai harapan agar kehidupan mereka

Lebih terperinci

ANALISIS PERKEMBANGAN BISNIS TEMPAT KURSUS MANDARIN DI TAMAN PALEM LESTARI (JAKARTA BARAT)

ANALISIS PERKEMBANGAN BISNIS TEMPAT KURSUS MANDARIN DI TAMAN PALEM LESTARI (JAKARTA BARAT) ANALISIS PERKEMBANGAN BISNIS TEMPAT KURSUS MANDARIN DI TAMAN PALEM LESTARI (JAKARTA BARAT) Lenny Wati, Livia Pangdoko, Andyni Khosasih Binus University, Jl. Kemanggisan Ilir III/45, Palmerah, Jakarta Barat,

Lebih terperinci

BAB V PEMBAHASAN MASALAH

BAB V PEMBAHASAN MASALAH BAB V PEMBAHASAN MASALAH A. PEMBAHASAN Setiap manusia memiliki impian untuk membangun rumah tangga yang harmonis. Tetapi ketika sudah menikah banyak dari pasangan suami istri yang memilih tinggal bersama

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring perkembangan zaman, karya sastra Tiongkok telah menghasilkan banyak penulis berbakat. Kita mengenal Luo Guanzhong, Ba Jin, Mo Yan, dan lainlain. Tidak hanya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pernikahan. Berdasarkan Undang Undang Perkawinan no.1 tahun 1974,

BAB I PENDAHULUAN. pernikahan. Berdasarkan Undang Undang Perkawinan no.1 tahun 1974, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada umumnya, setiap individu pada tahap perkembangan dewasa awal menjalin suatu hubungan dengan lawan jenis yang berujung pada jenjang pernikahan. Berdasarkan

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI KURIKULUM DAN EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN BAHASA MANDARIN SMK SANTA THERESIA

IMPLEMENTASI KURIKULUM DAN EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN BAHASA MANDARIN SMK SANTA THERESIA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Fakultas Humaniora Jurusan Sastra China Tugas Akhir Sarjana Strata-1 Semester Genap 2013/2014 IMPLEMENTASI KURIKULUM DAN EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN BAHASA MANDARIN SMK SANTA THERESIA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. kemudian dilanjutkan ke tahapan selanjutnya. Salah satu tahapan individu

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. kemudian dilanjutkan ke tahapan selanjutnya. Salah satu tahapan individu BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan hidup manusia dialami dalam berbagai tahapan, yang dimulai dari masa kanak-kanak, remaja dan dewasa. Dalam setiap tahapan perkembangan terdapat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Karya sastra merupakan ungkapan atau hasil kreatifitas pengarang yangmempergunakan

BAB I PENDAHULUAN. Karya sastra merupakan ungkapan atau hasil kreatifitas pengarang yangmempergunakan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Karya sastra merupakan ungkapan atau hasil kreatifitas pengarang yangmempergunakan media bahasa dan diabadikan untuk kepentingan estetis (keindahan). Didalam karya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Manusia merupakan makhluk hidup yang lebih sempurna dari

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Manusia merupakan makhluk hidup yang lebih sempurna dari BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Manusia merupakan makhluk hidup yang lebih sempurna dari makhluk hidup lainnya. Mereka memiliki akal budi untuk berpikir dengan baik dan memiliki kata hati.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Setiap orang berkesempatan untuk menikmati masa remajanya. Kehidupan anak remaja dipenuhi dengan berbagai kejadian yang dapat mempengaruhi kehidupan mereka sebagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. (laki-laki dan perempuan), secara alamiah mempunyai daya tarik menarik. perkawinan antara manusia yang berlaian jenis itu.

BAB I PENDAHULUAN. (laki-laki dan perempuan), secara alamiah mempunyai daya tarik menarik. perkawinan antara manusia yang berlaian jenis itu. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam kehidupan manusia di dunia yang berlainan jenis kelaminnya (laki-laki dan perempuan), secara alamiah mempunyai daya tarik menarik antara satu dengan yang lainnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Komunikasi keluarga adalah komunikasi interpersonal yang sangat penting.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Komunikasi keluarga adalah komunikasi interpersonal yang sangat penting. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi keluarga adalah komunikasi interpersonal yang sangat penting. Dengan memahami bentuk, fungsi, dan proses dari komunikasi keluarga, kita dapat memahami bagaimana

Lebih terperinci

II. KAJIAN PUSTAKA. makhluk lainnya. Dalam kehidupan sehari-hari pasti mengalami apa itu proses. dalam kehidupan sosial (Soekanto, 1996: 140).

II. KAJIAN PUSTAKA. makhluk lainnya. Dalam kehidupan sehari-hari pasti mengalami apa itu proses. dalam kehidupan sosial (Soekanto, 1996: 140). II. KAJIAN PUSTAKA 1.1 Interaksi Sosial Manusia merupakan makhluk sosial, manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan orang lain. Manusia dilahirkan dimuka bumi ini untuk saling bersosialisasi dengan makhluk

Lebih terperinci

SUSI RACHMAWATI F

SUSI RACHMAWATI F HUBUNGAN ANTARA PENYESUAIAN PERKAWINAN DENGAN KEHARMONISAN KELUARGA PADA AWAL PERKAWINAN PASANGAN BERSTATUS MAHASISWA SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Psikologi Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh

Lebih terperinci

(Elisabeth Riahta Santhany) ( )

(Elisabeth Riahta Santhany) ( ) 292 LAMPIRAN 1 LEMBAR PEMBERITAHUAN AWAL FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS INDONUSA ESA UNGGUL JAKARTA Saya mengucapkan terima kasih atas waktu yang telah saudara luangkan untuk berpartisipasi dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sastra dalam bentuk novel yang terpenting adalah pendekatannya yaitu pendekatan

BAB I PENDAHULUAN. sastra dalam bentuk novel yang terpenting adalah pendekatannya yaitu pendekatan 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Karya sastra lahir di tengah masyarakat sebagai hasil imajinasi dan kreatifitas pengarang, serta refleksinya terhadap gejala sosial yang terdapat di lingkungan

Lebih terperinci

TENDENSI IDEOLOGI DALAM KUMPULAN NOVEL CHENLUN KARYA YU DAFU

TENDENSI IDEOLOGI DALAM KUMPULAN NOVEL CHENLUN KARYA YU DAFU TENDENSI IDEOLOGI DALAM KUMPULAN NOVEL CHENLUN KARYA YU DAFU Jureynolds, Xuc Lin Binus University, Jl. Kemanggisan Ilir III/45, Palmerah, Jakarta Barat, 021-53276730 jurey.boy@gmail.com; xuelin@binus.ac.id

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci : seni beladiri, Yongchun, Taoisme, Konfusianisme, Buddhisme. vii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata kunci : seni beladiri, Yongchun, Taoisme, Konfusianisme, Buddhisme. vii Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Nama : Devan Candra Program Studi : S1 Sastra China Judul : Unsur Filsafat Taoisme, Konfusianisme dan Buddhisme yang Terkandung dalam Seni Beladiri Yongchun Skripsi ini meneliti filsafat Taoisme,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ini adalah bagian dari jenjang atau hierarki kebutuhan hidup dari Abraham Maslow, yang

BAB I PENDAHULUAN. ini adalah bagian dari jenjang atau hierarki kebutuhan hidup dari Abraham Maslow, yang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pernikahan menjadi hal yang paling penting dalam fase kehidupan manusia. Tahapan ini adalah bagian dari jenjang atau hierarki kebutuhan hidup dari Abraham Maslow,

Lebih terperinci

KEPUASAN PERNIKAHAN DITINJAU DARI KEMATANGAN PRIBADI DAN KUALITAS KOMUNIKASI

KEPUASAN PERNIKAHAN DITINJAU DARI KEMATANGAN PRIBADI DAN KUALITAS KOMUNIKASI KEPUASAN PERNIKAHAN DITINJAU DARI KEMATANGAN PRIBADI DAN KUALITAS KOMUNIKASI SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Mencapai Derajat Sarjana S-1 Diajukan Oleh : Dewi Sumpani F 100 010

Lebih terperinci

SKRIPSI. Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar. Sarjana Sastra. Oleh: Riri Putriyani NIM: PROGRAM STUDI SASTRA CINA

SKRIPSI. Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar. Sarjana Sastra. Oleh: Riri Putriyani NIM: PROGRAM STUDI SASTRA CINA ANALISIS SEMIOTIKA PADA PUISI HUIDA 回答 (JAWABAN) KARYA BEI DAO 北岛 SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Sastra Oleh: Riri Putriyani NIM: 2013120006 PROGRAM STUDI SASTRA

Lebih terperinci

Manusia dan Cinta Kasih

Manusia dan Cinta Kasih Manusia dan Cinta Kasih Cinta kasih Menurut kamus umum bahasa Indonesia karya W.J.S Poerwa Darminta, cinta adalah rasa sangat suka (kepada) atau (rasa) sayang (kepada), ataupun (rasa) sangat kasih atau

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sedangkan sebagai karya kreatif, sastra mampu melahirkan suatu kreasi yang indah.

BAB I PENDAHULUAN. Sedangkan sebagai karya kreatif, sastra mampu melahirkan suatu kreasi yang indah. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Karya sastra adalah hasil karya imajinasi, dan seni kreatif manusia. Sehingga karya sastra mampu menimbulkan imajinasi tertentu pada benak penikmatnya. Sedangkan sebagai

Lebih terperinci

Bahasa Indonesia. Oleh: Thea Sairine (Staf Pengajar Program Studi Bahasa Tionghoa, Universitas Widya Kartika Surabaya)

Bahasa Indonesia. Oleh: Thea Sairine (Staf Pengajar Program Studi Bahasa Tionghoa, Universitas Widya Kartika Surabaya) Kajian kata DA( 大 ) dalam Bahasa Tionghoa dan BESAR dalam Bahasa Indonesia 汉语 印尼语含 大 义词语的异同比 Oleh: Thea Sairine (Staf Pengajar Program Studi Bahasa Tionghoa, Universitas Widya Kartika Surabaya) 提要 : 本文拟以汉语含

Lebih terperinci

Kalender Doa Agustus 2015 Berdoa Bagi Wanita Korban Kekerasan Rumah Tangga

Kalender Doa Agustus 2015 Berdoa Bagi Wanita Korban Kekerasan Rumah Tangga Kalender Doa Agustus 2015 Berdoa Bagi Wanita Korban Kekerasan Rumah Tangga Suami Rosa biasa memukulinya. Ia memiliki dua anak dan mereka tidak berani berdiri di hadapan ayahnya karena mereka takut akan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Manusia sebagai makhluk sosial membutuhkan hubungan dengan manusia yang lain. Kebutuhan itu antara lain saling berkomunikasi, kebersamaaan, membutuhkan pertolongan

Lebih terperinci

MENGHAYATI PERAN ISTRI

MENGHAYATI PERAN ISTRI MENGHAYATI PERAN ISTRI Perhiasan yang paling indah Bagi seorang abdi Allah Itulah ia wanita shalehah Ia menghiasi dunia.. --------------------------------------------------------------------- Ada yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Manusia merupakan mahluk sosial yang tidak pernah terlepas dari

BAB I PENDAHULUAN. Manusia merupakan mahluk sosial yang tidak pernah terlepas dari BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Manusia merupakan mahluk sosial yang tidak pernah terlepas dari hubungannya dengan orang lain. Keberadaan orang lain dibutuhkan manusia untuk melakukan suatu

Lebih terperinci

Elisa Kurnia, Eunike Noviana, Fu Ruomei

Elisa Kurnia, Eunike Noviana, Fu Ruomei . EKSPERIMEN PENGAJARAN KOSAKATA BAHASA MANDARIN DENGAN PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN DI KELOMPOK B TKK SAMARIA Elisa Kurnia, Eunike Noviana, Fu Ruomei UniversitasBina Nusantara,Jl. KebonJeruk Raya No.

Lebih terperinci

NASIB WANITA DI KELUARGA TRADISIONAL DALAM NOVEL JIA KARYA BAJIN

NASIB WANITA DI KELUARGA TRADISIONAL DALAM NOVEL JIA KARYA BAJIN NASIB WANITA DI KELUARGA TRADISIONAL DALAM NOVEL JIA KARYA BAJIN Belinda, Linda, Xuc Lin Binus University, Jl. Kemanggisan Ilir III/45, Palmerah, Jakarta Barat, 021-53276730 maruilan13@yahoo.co.id; lindalie_10@yahoo.co.id

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. matang dari segi fisik, kognitif, sosial, dan juga psikologis. Menurut Hurlock

BAB I PENDAHULUAN. matang dari segi fisik, kognitif, sosial, dan juga psikologis. Menurut Hurlock BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masa dewasa merupakan masa dimana setiap individu sudah mulai matang dari segi fisik, kognitif, sosial, dan juga psikologis. Menurut Hurlock (dalam Jahja, 2011), rentang

Lebih terperinci

ANALISIS KONFLIK DAN SOLUSI MENANTU PEREMPUAN DALAM RUMAH TANGGA BERDASARKAN NOVEL XIFU DE MEIHAO SHI DAI

ANALISIS KONFLIK DAN SOLUSI MENANTU PEREMPUAN DALAM RUMAH TANGGA BERDASARKAN NOVEL XIFU DE MEIHAO SHI DAI ANALISIS KONFLIK DAN SOLUSI MENANTU PEREMPUAN DALAM RUMAH TANGGA BERDASARKAN NOVEL XIFU DE MEIHAO SHI DAI Fransiska, Lisa, Mariana Binus University, Jl. Kemanggisan Ilir III/45, Palmerah, Jakarta Barat,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang mendukung dimiliki di jalur kehidupan yang sedang dilalui.

BAB I PENDAHULUAN. yang mendukung dimiliki di jalur kehidupan yang sedang dilalui. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kehidupan berkeluarga atau menempuh kehidupan dalam perkawinan adalah harapan dan niat yang wajar dan sehat dari setiap anak-anak muda dan remaja dalam masa perkembangan

Lebih terperinci

PENDAHULUAN Latar Belakang

PENDAHULUAN Latar Belakang 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Pernikahan adalah salah satu proses penting dalam kehidupan sosial manusia. Pernikahan merupakan kunci bagi individu untuk memasuki dunia keluarga, yang di dalamnya terdapat

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. A. Latar belakang. adat ( kebiasaan ), tujuan gaya hidup dan semacamnya.

PENDAHULUAN. A. Latar belakang. adat ( kebiasaan ), tujuan gaya hidup dan semacamnya. 16 PENDAHULUAN A. Latar belakang Pernikahan merupakan ikatan lahir batin dan persatuan antara 2 pribadi yang berasal dari keluarga, sifat, kebiasaan dan budaya yang berbeda. Menurut Afaq (2003) pernikahan

Lebih terperinci

BAB II PROFIL INFORMAN. mendasari mengapa penelitian gaya komunikasi manajemen konflik interpersonal

BAB II PROFIL INFORMAN. mendasari mengapa penelitian gaya komunikasi manajemen konflik interpersonal BAB II PROFIL INFORMAN Dalam bab sebelumnya telah dikemukakan tentang alasan apa saja yang mendasari mengapa penelitian gaya komunikasi manajemen konflik interpersonal pasangan mahasiswa yang hamil diluar

Lebih terperinci

Abstrak. :Jovita Priatnawati

Abstrak. :Jovita Priatnawati Abstrak Nama Program Studi Judul :Jovita Priatnawati :S1 Sastra China :Analisis Pemahaman Mahasiswa Tingkat Atas Jurusan Bahasa Mandarin terhadap Tata Bahasa Mandarin Klasik yang Digunakan dalam Bahasa

Lebih terperinci

KONDISI CINTA DAN PERNIKAHAN TOKOH WANITA DALAM NOVEL LOVE IS NOT BLIND

KONDISI CINTA DAN PERNIKAHAN TOKOH WANITA DALAM NOVEL LOVE IS NOT BLIND KONDISI CINTA DAN PERNIKAHAN TOKOH WANITA DALAM NOVEL LOVE IS NOT BLIND Natalis Novia, Olivia Mei Fisty, Mariana Binus University, Jl. Kemanggisan Ilir III/45, Palmerah, Jakarta Barat, 021-53276730 nat_jia2@yahoo.com;

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tentang kisah maupun kehidupan sehari-hari. Seseorang dapat menggali,

BAB I PENDAHULUAN. tentang kisah maupun kehidupan sehari-hari. Seseorang dapat menggali, 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Karya sastra adalah hasil imajinasi manusia yang dapat menimbulkan kesan pada jiwa pembaca. Karya sastra merupakan ungkapan pikiran dan perasaan, baik tentang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. satunya ditentukan oleh komunikasi interpersonal suami istri tersebut. Melalui

BAB I PENDAHULUAN. satunya ditentukan oleh komunikasi interpersonal suami istri tersebut. Melalui BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Keharmonisan hubungan suami istri dalam kehidupan perkawinan salah satunya ditentukan oleh komunikasi interpersonal suami istri tersebut. Melalui komunikasi interpersonal,

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. keluarga yang harmonis. Dalam berumah tangga setiap pasang terkadang

PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. keluarga yang harmonis. Dalam berumah tangga setiap pasang terkadang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkawinan merupakan suatu tradisi dipersatukannya dua insan manusia dalam ikatan suci, dan keduanya ingin mencapai tujuan yang sama yaitu menjadi keluarga yang harmonis.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Santrock, 2000) yang menyatakan bahwa tugas perkembangan yang menjadi

BAB I PENDAHULUAN. Santrock, 2000) yang menyatakan bahwa tugas perkembangan yang menjadi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Masa dewasa muda merupakan masa dimana individu mulai mengemban tugas untuk menikah dan membina keluarga. Sesuai dengan pendapat Havighurst (dalam Santrock,

Lebih terperinci

印尼汉语教学促进协会总主席 MINGGU, 19 APRIL 2015 HOTEL SARI PAN PASIFIC, JAKARTA LATAR BELAKANG LAHIRNYA UJI KOMPETENSI 背景

印尼汉语教学促进协会总主席 MINGGU, 19 APRIL 2015 HOTEL SARI PAN PASIFIC, JAKARTA LATAR BELAKANG LAHIRNYA UJI KOMPETENSI 背景 INNY C. HARYONO KETUA UMUM APPBMI 印尼汉语教学促进协会总主席 MINGGU, 19 APRIL 2015 HOTEL SARI PAN PASIFIC, JAKARTA APPBMI 印尼汉语教学促进协会 LSKBMI 印尼汉语能力认证机构 LATAR BELAKANG LAHIRNYA UJI KOMPETENSI 背景 SERTIFIKASI KOMPETENSI

Lebih terperinci

ANALISIS KESALAHAN DAN TINGKAT PENGUASAAN MAHASISWA BINA KALIMAT PERBANDINGAN MANDARIN

ANALISIS KESALAHAN DAN TINGKAT PENGUASAAN MAHASISWA BINA KALIMAT PERBANDINGAN MANDARIN ANALISIS KESALAHAN DAN TINGKAT PENGUASAAN MAHASISWA BINA NUSANTARA TINGKAT Ⅲ TERHADAP KALIMAT PERBANDINGAN MANDARIN Hanuwar, Sylfie, Fu Ruo Mei Jl. Kemanggisan Ilir III/ 45, Palmerah, Jakarta Barat, 021-53276739

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Kebahagiaan merupakan keadaan psikologis yang ditandai dengan tingginya

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Kebahagiaan merupakan keadaan psikologis yang ditandai dengan tingginya BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kunci dari hidup yang baik adalah kebahagiaan. Oleh karena itu, secara disadari maupun tidak, manusia terus berupaya untuk mencapai kebahagiaan. Kebahagiaan

Lebih terperinci

ABSTRAKSI. Pendidikan bahasa Mandarin di Indonesia telah mengalami dua kali perubahan

ABSTRAKSI. Pendidikan bahasa Mandarin di Indonesia telah mengalami dua kali perubahan ABSTRAKSI Pendidikan bahasa Mandarin di Indonesia telah mengalami dua kali perubahan sejarah yang besar, yaitu pada saat pemberharuan tata tertib dan pada saat reformasi. Masa pemberharuan tata tertib

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Manusia merupakan makhluk individu dan sosial. Makhluk individu

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Manusia merupakan makhluk individu dan sosial. Makhluk individu BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Manusia merupakan makhluk individu dan sosial. Makhluk individu yang berkembang untuk memenuhi kebutuhan pribadi, sedangkan manusia sebagai makhluk sosial yang saling

Lebih terperinci

BAB V. KESIMPULAN, DISKUSI, dan SARAN

BAB V. KESIMPULAN, DISKUSI, dan SARAN BAB V KESIMPULAN, DISKUSI, dan SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti mengenai self esteem pada wanita yang menderita infertilitas, maka peneliti dapat menyimpulkan

Lebih terperinci

KEBAHAGIAAN DAN KETIDAKBAHAGIAAN PADA WANITA MENIKAH MUDA

KEBAHAGIAAN DAN KETIDAKBAHAGIAAN PADA WANITA MENIKAH MUDA KEBAHAGIAAN DAN KETIDAKBAHAGIAAN PADA WANITA MENIKAH MUDA NASKAH PUBLIKASI Diajukan Kepada Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta Untuk Memenuhi Sebagaian Persyaratan Dalam Mencapai Derajat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. keluarga. Sebagai unit terkecil dalam masyarakat, keluarga memerlukan organisasi

BAB I PENDAHULUAN. keluarga. Sebagai unit terkecil dalam masyarakat, keluarga memerlukan organisasi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Keluarga adalah unit sosial terkecil dalam masyarakat yang berperan sangat besar terhadap perkembangan sosial dan perkembangan kepribadian setiap anggota keluarga. Sebagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Wanita adalah makhluk perasa, sosok yang sensitif dari segi perasaan, mudah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Wanita adalah makhluk perasa, sosok yang sensitif dari segi perasaan, mudah 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Wanita adalah makhluk perasa, sosok yang sensitif dari segi perasaan, mudah tersentuh hatinya, dan mudah memikirkan hal-hal kecil. Dalam kenyataan, wanita cenderung

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. berdasarkan agama dan kepercayaan masing-masing untuk menjalani hidup bersama.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. berdasarkan agama dan kepercayaan masing-masing untuk menjalani hidup bersama. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkawinan merupakan suatu proses penyatuan dua individu yang memiliki komitmen berdasarkan agama dan kepercayaan masing-masing untuk menjalani hidup bersama.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Setiap manusia diciptakan pastilah memiliki sebuah keluarga, baik keluarga kecil maupun keluarga besar dan keluarga merupakan bagian terkecil dari masyarakat yang mana

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Manusia memerlukan mitra untuk mengembangkan kehidupan yang layak bagi

BAB I PENDAHULUAN. Manusia memerlukan mitra untuk mengembangkan kehidupan yang layak bagi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan Manusia sejak awal kelahirannya adalah sebagai mahluk sosial (ditengah keluarganya). Mahluk yang tidak dapat berdiri sendiri tanpa bantuan orang lain.

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. proses penyesuaian diri seseorang dalam konteks interaksi dengan lingkungan

BAB II KAJIAN PUSTAKA. proses penyesuaian diri seseorang dalam konteks interaksi dengan lingkungan 7 BAB II KAJIAN PUSTAKA A. PENYESUAN SOSIAL 1. Pengertian Penyesuaian sosial merupakan suatu istilah yang banyak merujuk pada proses penyesuaian diri seseorang dalam konteks interaksi dengan lingkungan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pembagian tugas kerja di dalam rumah tangga. tua tunggal atau tinggal tanpa anak (Papalia, Olds, & Feldman, 2008).

BAB I PENDAHULUAN. pembagian tugas kerja di dalam rumah tangga. tua tunggal atau tinggal tanpa anak (Papalia, Olds, & Feldman, 2008). BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pernikahan merupakan peristiwa penting dalam siklus kehidupan manusia. Setiap orang berkeinginan untuk membangun sebuah rumah tangga yang bahagia bersama orang

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR KUESIONER. Dalam rangka memenuhi persyaratan pembuatan skripsi di Fakultas

KATA PENGANTAR KUESIONER. Dalam rangka memenuhi persyaratan pembuatan skripsi di Fakultas LAMPIRAN I KATA PENGANTAR KUESIONER Dengan hormat, Dalam rangka memenuhi persyaratan pembuatan skripsi di Fakultas Psikologi Universitas Kristen Maranatha, maka tugas yang harus dilaksanakan adalah mengadakan

Lebih terperinci

FENOMENA PERAWAN TUA DALAM IN TIME WITH YOU DAN MY ELDEST GIRL SHOULD GET MARRIED

FENOMENA PERAWAN TUA DALAM IN TIME WITH YOU DAN MY ELDEST GIRL SHOULD GET MARRIED 1 FENOMENA PERAWAN TUA DALAM IN TIME WITH YOU DAN MY ELDEST GIRL SHOULD GET MARRIED Cindy Chandry, Ester C., Cendrawaty Tjong Jurusan Sastra China, Fakultas Humaniora, Universitas Bina Nusantara, Jln.

Lebih terperinci

PENERIMAAN DIRI PADA WANITA BEKERJA USIA DEWASA DINI DITINJAU DARI STATUS PERNIKAHAN

PENERIMAAN DIRI PADA WANITA BEKERJA USIA DEWASA DINI DITINJAU DARI STATUS PERNIKAHAN PENERIMAAN DIRI PADA WANITA BEKERJA USIA DEWASA DINI DITINJAU DARI STATUS PERNIKAHAN Skripsi Diajukan Kepada Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sastra adalah suatu bentuk hasil pemikiran dan pekerjaan seni yang kreatif

BAB I PENDAHULUAN. Sastra adalah suatu bentuk hasil pemikiran dan pekerjaan seni yang kreatif BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sastra adalah suatu bentuk hasil pemikiran dan pekerjaan seni yang kreatif dimana manusia beserta kehidupannya menjadi objeknya. Sebagai hasil seni kreatif sastra juga

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. A. Kepuasan Pernikahan. 1. Pengertian Kepuasan Pernikahan

BAB II LANDASAN TEORI. A. Kepuasan Pernikahan. 1. Pengertian Kepuasan Pernikahan 13 BAB II LANDASAN TEORI A. Kepuasan Pernikahan 1. Pengertian Kepuasan Pernikahan Pernikahan merupakan suatu istilah yang hampir tiap hari didengar atau dibaca dalam media massa. Namun kalau ditanyakan

Lebih terperinci

SAAT TERJADI KONFLIK

SAAT TERJADI KONFLIK SAAT TERJADI KONFLIK Dalam berumah tangga, tak dapat dihindari yang namanya konflik atau permasalahan. Ibarat sendok dan garpu pasti ada gesekan walaupun kadang tidak disadari. Karena sekali lagi, perempuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dukungan sosial merupakan keberadaan, kesediaan, keperdulian dari

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dukungan sosial merupakan keberadaan, kesediaan, keperdulian dari BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dukungan sosial merupakan keberadaan, kesediaan, keperdulian dari orang-orang yang bisa diandalkan, menghargai dan menyayangi kita yang berasal dari teman, anggota

Lebih terperinci

EKSPERIMEN MEDIA AUDIO VISUAL SEBAGAI CARA UNTUK MEMBANTU MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK DAN BERBICARA MANDARIN

EKSPERIMEN MEDIA AUDIO VISUAL SEBAGAI CARA UNTUK MEMBANTU MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK DAN BERBICARA MANDARIN EKSPERIMEN MEDIA AUDIO VISUAL SEBAGAI CARA UNTUK MEMBANTU MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK DAN BERBICARA MANDARIN TUGAS AKHIR Oleh Erina - 1301009552 Fenny Widjaja - 1301009703 Universitas Bina Nusantara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Membentuk sebuah keluarga yang bahagia dan harmonis adalah impian

BAB I PENDAHULUAN. Membentuk sebuah keluarga yang bahagia dan harmonis adalah impian BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Membentuk sebuah keluarga yang bahagia dan harmonis adalah impian setiap orang. Ketika menikah, tentunya orang berkeinginan untuk mempunyai sebuah keluarga yang

Lebih terperinci

5. Pilihlah salah satu dari pilihan di bawah ini yang merupakan KELEMAHAN anda! (Jawablah dengan sejujur-jujurnya)

5. Pilihlah salah satu dari pilihan di bawah ini yang merupakan KELEMAHAN anda! (Jawablah dengan sejujur-jujurnya) Nama : No HP : Alamat : Pendidikan Terakhir : 1. Pilihlah salah satu dari pilihan di bawah ini yang merupakan KELEMAHAN anda! (Jawablah dengan sejujur-jujurnya) Pemikiran dan perhatian ditujukan ke dalam,

Lebih terperinci

Oleh: Windra Yuniarsih

Oleh: Windra Yuniarsih Puncak Kebahagiaan Oleh: Windra Yuniarsih Perempuan adalah makhluk yang istimewa. Aku merasa beruntung dilahirkan sebagai perempuan. Meskipun dari keluarga sederhana tetapi kakiku dapat membawaku ke tempat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Tahun 1989, dan telah diubah dengan Undang-undang No. 3 Tahun 2006,

BAB I PENDAHULUAN. Tahun 1989, dan telah diubah dengan Undang-undang No. 3 Tahun 2006, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Keberadaan Pengadilan Agama berdasarkan Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989, dan telah diubah dengan Undang-undang No. 3 Tahun 2006, merupakan salah satu badan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pernikahan merupakan salah satu tahapan dalam kehidupan manusia. Hal ini

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pernikahan merupakan salah satu tahapan dalam kehidupan manusia. Hal ini 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pernikahan merupakan salah satu tahapan dalam kehidupan manusia. Hal ini sering terjadi di belahan bumi manapun dan terjadi kapanpun. Pernikahan itu sendiri

Lebih terperinci

BAB V PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB V PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN BAB V PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN A. Keharmonisan Pada Pasangan Menikah Yang Belum Mempunyai Keturunan. Keluarga harmonis merupakan keluarga yang penuh dengan ketenangan, ketentraman, kasih sayang, keturunan

Lebih terperinci

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB 2 DATA DAN ANALISA 1 BAB 2 DATA DAN ANALISA Gambaran tentang proyek tugas akhir penulis secara umum adalah sebuah education dengan pendekatan animasi yang menceritakan beberapa kejadian dalam 1 hari antara ibu dan anak.

Lebih terperinci