BAB III 3.1 Gambaran Umum dan Sejarah PO.Bejeu Sejarah Singkat PO.Bejeu

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III 3.1 Gambaran Umum dan Sejarah PO.Bejeu Sejarah Singkat PO.Bejeu"

Transkripsi

1 30 BAB III 3.1 Gambaran Umum dan Sejarah PO.Bejeu Sejarah Singkat PO.Bejeu PO Bejeu, pendatang baru yang ikut bermain di trayek emas ini. Hadir kali pertama pada Juli 2007, menurut Rofi udin, pendiri sekaligus pemiliknya, Bejeu berkantor pusat di Jepara karena pemiliknya memang tinggal di Jepara. Rofi udin lalu berkisah tentang keyakinannya melayani rute bus ini. Menurut dia, kapasitas penumpang (load factor) di rute ini selalu tinggi. Bus selalu dipadati penumpang karena permintaan konsumen untuk trayek ini cukup tinggi, ujarnya. Jika bus dari Jogjakarta atau Solo pada hari Senin-Kamis kosong, bus Jakarta-Jepara selalu penuh. Load factor-nya mencapai di atas 80%, katanya. Pada awalnya, kisah Rofi udin, Bejeu hanya memiliki tujuh armada yang melayani rute Jepara- Pulo Gadung (pp). Kini Bejeu sudah menambah armada hingga 40 bus dan melayani hampir semua lokasi di Jakarta seperti Jepara-Lebak Bulus (pp), Jepara-Rawamangun (pp), bahkan sampai trayek Jepara-Bogor. Banyak hal harus disiapkan di bisnis angkutan, diantaranya differensiasi dan inovasi. Tanpa itu, sulit menetrasi pasar karena persaingan di bisnis PO sangat ketat, akunya. Differensiasi itu, katanya, diwujudkan antara lain dalam nama (brand). Nama Bejeu, lanjutunya, dipilih karena terdengar unik, singkat dan beda dengan nama-nama PO yang lain sehingga mudah diingat. Nama tersebut diambil dari akronim BJU (Bongkahan Jati Utama), yakni nama usaha dagang milik keluarga Rofi yang didirikan sejak Brand BJU cukup dkenal di Jepara sebagai pemasok bahan bakun industri mebel lebih jauh, Bejeu juga melakukan kegiatan komunikasi yang sama sekali berbeda dengan PO kebanyakan. Rifqy Roosdhani, Manager Marketing Bejeu, menjelaskan, Bejeu menggunakan media digital, terutama social media Facebook sebagai channel utama. Akun Facebook Page bertajuk Black Bus Community yang digunakannya saat ini sudah memiliki lebih dari 6000 fans, tertinggi diantara Facebook Page PO lainnya.

2 31 Tahun ini, katanya, pihaknya akan kembali menggelar kampanye Black Bus Passion sebagai strategi komunikasi dan edukasi brand guna meraih loyalitas dan kepercayan penumpang (passion). Namun bukan semata untuk loyalitas, komunitas Black Bus juga berhasil meningkatkan brand awareness karena sukses menciptakan word of mouth. Komunitas ini bukan hanya aktif di online media, sesekali mereka juga mengadakan kopi darat. Meskipun tidak dikelola langsung oleh manajemen Bejeu, dalam acara kopi darat ini manajemen Bejeu berusaha selalu hadir menemui para Bejeuholic sebutan untuk anggota komunitas fans Bejeu Struktur Organisasi Salah satu alat untuk mencapai tujuan organisasi adalah adanya struktur organisasi untuk menjaga kelancaran aktivitas perusahaan, maka perusahaan menigkatkan usaha dan dengan adanya struktur organisasi dimaksudkan agar tidak terjadi tumpang tindih, akan terdapat keputusan yang jelas mengenai pembagian tugas wewenang dari tanggung jawab masingmasing bagian. Struktur organisasi merupakan suatu sistem menurut pola tertentu yang terdiri dari bermacam fungsi dan sertaurutan pengaturan wewenang dan tanggung jawab dari bagianbagian dan fungsi-fungsi dalam organisasi tersebut, makin banyak kegiatan yang dilakukan dalam suatu organisasi maka semakin kompelks pula hubungan yang ada. Untuk itu perlu dibangun suatu hubungan bagan yang mengambarkan tantang hubungan tersebut, termasuk hubungan antara masing-masing kegiatan/fungsi. Adapun bentuk struktur organispasinya adalah sebagai berikut.

3 32 Gambar 3.1 Struktur Organisasi PO.Bejeu Tugas dan Tanggung Jawab Tugas dan tanggung jawab masing-masing fungsi yang ada dalam struktur organisasi, sebagai berikut 1. Pimpinan a. Sebagai pemimpin perusahaan. b. Merumuskan tujuan dan menetukan kebijakan perusahaan secara menyeluruh. c. Memimpin dan mengawasi perkembangan perusahaan melalui laporan-laporan d. Mengkordinasi semua bagian yang ada didalam perusahaan sehingga tercipta kerjasama yang harmonis dan tercapainya tujuan perusahaan e. Menyusun dan menetapkan rencana, sasaran dan strategi penjualan untuk jangak pendek dan jangka panjang

4 33 2. Bagian Penjualan a. Bertanggung jawab kepada pimpinan atas transaksi penjualan. b. Mengatur kegiatan penjualan dan promosi agar tercapainya keuntungan yang maksimal. c. Mengarah dan mengatasi kegiatan penjualan. d. Membuat laporan penjualan untuk pimpinan perusahaan. 3. Bagian Supir dan Montir a. Bertangung jawab atas kenyamanan seluruh penumpang dalam perjalanan. b. Membuat laporan kepada pimpinan perusahan jika ada kekurangan,kerusakan atau tidak kenyamanan pada armada bus. 4. Bagian Cabang Angen PO.bejeu a. Setiap cabang agen bertanggung jawab kepada pimpinan atas laporan setiap bulan nya b. Setiap cabang agen menjaga nama baik PO.bejeu c. Kepala cabang agen dan mengawasi perkembangan cabang-cabang agen melalui laporan laporan 3.2 Uraian Prosedur Sistem Berjalan A. Pemesan tiket : Penumpang datang langsung ke loket untuk memesan tiket, penumpang mendapat formulir pemesanan tiket, pelanggan mengisi formulir pemesanan, formulir di kembalikan ke petugas loket, petugas menerima formulir pemesanan tiket kemudian melakukan pengecekan dan memberi konfirmasi kepada penumpang, penumpang membayar dan diterima oleh petugas loket kemudian tiket diberikan kepada pelanggan B. Pembayaran Setelah tiket tersedia pelanggan membayar dan diterima oleh petugas loket lalu membuatkan nota tiket kemudian tiket diberikan kepada penumpang C. Laporan Pemesanan/Penjualan Berdasarkan bukti transaksi yang ada maka hasil transaksi tersebut bagian penjualan membuat laporan penjualan yang ditujukan kepada pemilik.

5 Model Use Case Diagram Permodelan ini dimaksudkan untuk menggambarkan kegiatan - kegiatandan hubungan yang terjadi antara para aktor dan use case didalam sistem yangsistem yang sedang berjalan digambarkan menggunakan use case diagram yangterlebih dahulu digambarkan melalui use case sekenario dimana telah terwakilioleh gambaran umum sistem yang sedang berjalan Use Case Diagram Pemesanan Tiket Sistem Berjalan Gambar 3.2 Use Case Diagram Pemesanan Tiket Berjalan.

6 35 Tabel 3. 1 Skenario Use Case Diagram Pemesanan Tiket Berjalan Nama UseCase Use Case Pemesanan Tiket Berjalan Deskripsi singkat Aktor Pra kondisi Tindakan Alternatif Penumpang melakukan pemesanan tiket Penumpang, Petugas loket Penumpang melakukan pemesanan tiket, petugas tiket mengecek ketersedian tiket dan mengkonfirmasi tiket kepada penumpang, penumpang melakukan transaksi pembayaran lalu penumpang mendapatkan tiket Memberikan solusi alternatif jiak tiket yang dipesan tidak tersedia dengan menawarkan tiket yang tersedia Model Activity Diagram Pada bagian ini akan digambarkan dokumentasi alur kerja pada sistem yang sedang berjalan yang bertujuan untuk melihat alur proses sistem yang sedang berjalan dan sekaligus memperjelas use case sistem yang sedang berjalan

7 Activity Diagram Pemesanan Tiket Berjalan Gambar 3.3 Activity Diagram Pemesanan Tiket Berjalan

8 37 Tabel 3. 2 Skenario Activity Diagram Pemesanan Tiket Berjalan Nama Activity Activity Pemesanan Tiket Berjalan Deksprisi singkat Penumpang melakukan pemesanan tiket secara langsung di loket Aktor Penumpang, Petugas tiket Pra Kondisi Penumpang lakukan pemesanan tiket secara langsung, petugas tiket mengecek ketersedian tiket jika tersedia petugas tiket mecatat transaksi berupa tiket kemudia diberikan kepada penumpang tersebut Tindakan Alternatif Memberi solusi alternatif jika tiket tiket bus yang dipesan sudah habis atau tidak tersedia dengan menawarkan bus lain yang tersedia. Pasca Kondisi Perancangan Sistem Usulan Perancangan sistem perangkat lunak di deksripsikan dengan model analisis menggununakan diagram use case serta dilanjutkan dengan model desain. Analisis digunakan untuk pemetaan awal mengenai prilaku yang disyarakat sistem aplikasi kedalm elemen-elemen permodelan. Untuk membantu perancangan dan melengkapi dokumentasi perancangan, Microsoft visio yang mendukung perancangan basis UML.

9 Use Case Diagram Pemesanan Tiket Usulan Gambar 3.4 Use Case Diagram Pemesanan Tiket Usulan

10 39 Tabel 3. 3 Use Case Pemesanan Tiket Usulan Nama Use Case Use Case Pemesanan Tiket Usulan Deskripsi Singkat Pelanggan dapat melakukan pemesanan tiket apabila sudah menginput data pemesanan tiket Aktor Pelanggan,Admin Pra kondisi Tindakan Utama Pelanggan dapat membaca informasi setelah masu kedalam website dan melakukan pemesanan tiket apabila sudah menginput data pemesanan tiket, Administrator dapat melakukan Login dengan menginput kan username & password Tindakan Alternatif Dapat mengakses hal pemesanan tiket dan hal admin Model Aktivity diagram Aktivity diagram memodelkan alur kerja (workflow) sebuah proses bisnisdan urutan aktivitas dalam suatu proses. Pada bagian ini akan digambarkandokumentasi alur kerja pada sistem yang diusulkan yang bertujuan untuk melihatalur proses sistem yang diusulkan dan sekaligus memperjelas use case sistemyang diusulkan.

11 Activity Diagram Melihat Informasi Gambar 3.5 Activity Diagram Melihat Informasi

12 Activity Diagram Pemesanan Tiket Gambar 3.6 Activity Diagram Pesan Tiket

13 Activity Diagram Visualisasi Tempat Duduk Gambar 3.7 Activity Diagram Visualisasi Tempat Duduk Transaksi Pembayaran Gambar 3.8 Activity Diagram Transaksi Pembayaran

14 Activity Diagram Cetak Bukti Pesan Gambar 3.9 Activity Diagram Cetak Bukti Pesan Activity Diagram Login Gambar 3.10 Activity Diagram Login

15 Activity Diagram Update Informasi Gambar 3.11 Activity Diagram Update Informasi Activity Diagram Data Pelanggan Gambar 3.12 Activity Diagram Data Pelanggan

16 Activity Diagram Laporan Gambar 3.13 Activity Diagram Laporan Tabel 3.4 Skenario Activity Diagram Melihat Informasi Nama Activity Deksripsi Singkat Aktor Pasca Kondisi Tindakan Utama Tindakan Alternatif Activity Diagram Melihat Informasi Pelanggan dapat melihat informasi apabila sudah masuk ke halaman utama dan memilih menu scheddule dan tarif Pelanggan,Sistem Pelanggan dapat masuk ke form melakukan pemesanan tiket Pelanggan mendapatkan informasi jadwal dan tarif bus

17 46 Tabel 3.5 Skenario Diagram Activity Pemesanan Tiket. Nama Activity Activity Diagram View Pemesanan Tiket. Deksripsi Singkat Untuk memesan tiket pelanggan harus memilih menu schedule&tarif lalu memilih form pemesanan tiket dan menginput data pemesan tiket Aktor Pelanggan,Sistem Pasca Kondisi Pelanggan dapat masuk ke form visualisasi tempat duduk Tindakan Utama Pelanggan harus masuk ke menu pemesanan tiket dan menginput data form pemesanan tiket. Tindakan Alternatif Tabel 3.6 Skenario Diagram Activity Visualisasi Tempat Duduk Nama Activity Activity Diagram Visualisasi Tempat Duduk Deksripsi Singkat Untuk memilih tempat duduk pelanggan harus melakukan pemesanan tiket terlebih dahulu, Aktor Pelanggan,Sistem Pasca Kondisi Pelanggan dapat melakukan transaksi pembayaran Tindakan Utama Pelanggan melakukan pemesanan tiket lalu pilih tempat duduk dan cetak dalam tiket Tindakan Alternatif

18 47 Tabel 3.7 Skenario Diagram Activity Transaksi Pembayaran Nama Activity Deksripsi Singkat Aktor Pasca Kondisi Tindakan Utama Activity Diagram Transaksi Pembayaran Setelah melakukan pemesanan tiket, pelanggan diwajibkan melakukan transaksi pembayaran karena sebagai bukti telah melakukan pemesanan tiket Pelanggan, Admin Pelanggan dapat mencetak bukti pesan tiket Melakukan transaksi pembayaran Tindakan Alternatif Tabel 3.8 Skenario Activity Diagram Cetak Bukti Pesan Nama Activity Activity Diagram Cetak Bukti Pesan Deksripsi Singkat Untuk mencetak bukti pesan pelanggan harus memilih menu schedule&tarif dan memilih form pemesanan tiket dan menginput data pemesan tiket lalu klik cetak Aktor Pelanggan,Sistem Pasca Kondisi - Tindakan Utama Pelanggan harus masuk ke menu pemesanan tiket dan menginput data form pemesanan tiket. Untuk mendapatkan bukti pesanan Tindakan Alternatif

19 48 Tabel 3.9 Skenario Activity Diagram Activity Login Nama Activity Activity diagram log in. Deksripsi Singkat Admin dapat masuk hal admin apabila telah login username & password Aktor Admin,Sistem. Pasca Kondisi Admin dapat mengupdate informasi Tindakan Utama Administrator dapat melakukan Login dengan menginput kan username&password Tindakan Alternatif Tabel 3.10 Skenario Activity Diagram Update Informasi. Nama Activity Activity Diagram Update Informasi. Deksripsi Singkat Untuk mengupdate info pada web maka admin harus masuk ke hal admin ke menu edit, lalu admin mengisi form edit yang tersedia Aktor Admin,Sistem Pasca Kondisi - Tindakan Utama Admin harus masuk ke menu edit, lalu admin mengisi form edit yang tersedia TindakanAlternatif -

20 49 Tabel 3.11 Skenario Activity Diagram View Data Pelanggan Nama Activity Activity Diagram View Data Pelanggan Deksripsi Singkat Untuk melihat data pelanggan yang terdapat pada menu maka admin harus masuk ke menu admin pilih hal pelanggan Aktor Admin Pasca Kondisi - Tindakan Utama Admin harus masuk kedalam menu pelanggan lalu mengetik detail yang ada pada pilihan menu yang tersedia. Tindakan Alternatif - Tabel 3.12 Skenario Activity Diagram Buat Laporan Nama Activity Activity Diagram Buat Laporan Deksripsi Singkat Untuk membuat laporan maka admin harus masuk ke dalam menu admin lalu memilih menu pelanggan klik bulan lalu tercetak laporan Aktor Admin Pasca Kondisi - Tindakan Utama Admin harus masuk ke dalam menu admin, memilih bulan yang akan dilaporkan lalu mengklik cetak yang ada pada pilihan menu yang tersedia. Tindakan Alternatif

21 Sequence Diagram Sequential diagram menjelaskan interaksi object yang disusun dalam suatu urutan waktu. Diagram ini secara khusus berasosiasi dengan Use Case SequenceDiagram, memperlihatkan tahap demi tahap apa yang seharusnya terjadi untuk menghasilkan sesuatu di dalam Use Case. Dalam UML, object pada diagram sequence digambarkan dengan segi empat yang berisi nama dari object yang digaris bawahi. Pada object terdapat 2 cara untuk menamainya yaitu : nama object, dan class serta nama class.dalam diagram sequence, setiap object hanya memiliki garis yangdigambarkan garis putus-putus kebawah. Pesan antar object digambarkan dengan anak panah dari object yang mengirim pesan ke object yang menerima pesan Dimana sequence dari proses pemesanan tiket pada P.O Bejeu Sequence Diagram Melihat Informasi Gambar 3.14 Sequence Melihat Informasi

22 Sequence Diagram Pemesanan Tiket Gambar 3.15 Sequence Pemesanan Tiket Sequence Diagram Visualisasi Tempat Duduk Gambar 3.16 Sequence Visualisasi Tempat Duduk

23 Sequence Diagram Transaksi Pembayaran Gambar 3.17 Sequence Transaksi Pembayaran Sequence Diagram Cetak Bukti Pesan Gambar 3.18 Sequence Cetak Bukti Pesan

24 Sequence Diagram Login Sequence Diagram Update Informasi Gambar 3.19 Sequence Diagram Update Informasi

25 Sequence Diagram View Data Pelanggan Gambar 3.20 Sequence Diagram View Data Pelanggan Sequence Diagram Laporan Gambar 3.21 Sequence Diagram Laporam

26 55 Tabel 3.13 Skenario Sequence Diagram Melihat Informasi Nama Sequence Deksripsi Singkat Aktor Pasca Kondisi Sequence Diagram Melihat Informasi Pelanggan masuk ke hal utama website lalu memilih menu schedule & tarif maka akan menampilkan informasi jadwal,trayek &tariff bus Pelanggan,Sistem Pelanggan dapat masuk ke form pemesanan tiket Tindakan Utama Tindakan Alternatif - Pelanggan mendapatkan informasi jadwal dan tarif bus Tabel 3.14 Skenario Sequence Diagram Activity Pemesanan Tiket. Nama Sequence Sequence Diagram View Pemesanan Tiket. Deksripsi Singkat Untuk memesan tiket pelanggan harus memilih menu schedule&tarif lalu klik form pemesanan tiket dan lakukan pemesanan tiket Aktor Pelanggan,Sistem Pasca Kondisi Pelanggan dapat memilih tempat duduk Tindakan Utama Pelanggan harus masuk ke menu pemesanan tiket dan menginput data form pemesanan tiket. Tindakan Alternatif

27 56 Tabel 3.15 Skenario Sequence Diagram Visualisasi Tempat Duduk Nama Sequence Sequence Diagram Visualisasi Tempat Duduk Deksripsi Singkat Untuk memilih tempat duduk pelanggan harus melakukan pemesanan tiket terlebih dahulu setelah itu maka akan tampil visualisasi tempat duduk Aktor Pelanggan,Sistem Pasca Kondisi Pelanggan dapat melakukan transaksi pembayaran Tindakan Utama Pelanggan melakukan pemesanan tiket lalu pilih tempat duduk dan cetak dalam tiket Tindakan Alternatif Tabel 3.16 Skenario Sequence Diagram Transaksi Pembayaran Nama Sequence Deksripsi Singkat Aktor Pasca Kondisi Tindakan Utama Sequence Diagram Transaksi Pembayaran. Setelah melakukan pemesanan tiket, pelanggan diwajibkan melakukan transaksi pembayaran karena sebagai bukti telah melakukan pemesanan tiket Pelanggan, Admin Setelah melakukan transaksi pembayaran pelanggan dapat mencetak bukti pesan tiket Melakukan transaksi pembayaran Tindakan Alternatif

28 57 Tabel 3.17 Skenario Sequence Diagram Cetak Bukti Pesan Nama Sequence Sequence Diagram Cetak Bukti Pesan Deksripsi Singkat Untuk mencetak bukti pesan pelanggan harus memilih menu schedule&tarif dan memilih form pemesanan tiket dan menginput data pemesan tiket lalu klik cetak Aktor Pelanggan,Sistem Pasca Kondisi - Tindakan Utama Pelanggan harus masuk ke menu pemesanan tiket dan menginput data form pemesanan tiket. Untuk mendapatkan bukti pesanan Tindakan Alternatif Tabel 3.18 Skenario Sequence Activity Login Nama Sequence Sequence Activity Login Deksripsi Singkat Admin dapat masuk hal admin apabila telah login username & password Aktor Admin,Sistem. Pasca Kondisi Admin dapat masuk hal admin Tindakan Utama Administrator dapat melakukan Login dengan menginput kan username&password Tindakan Alternatif

29 58 Tabel 3.19 Skenario Sequence Diagram Update Informasi Nama Sequence Sequence Diagram Update Informasi Deksripsi Singkat Untuk mengupdate info pada web maka admin harus masuk ke hal admin ke menu edit, lalu admin mengisi form edit yang tersedia Aktor Admin,Sistem Pasca Kondisi - Tindakan Utama Admin harus masuk ke menu edit, lalu admin mengisi form edit yang tersedia TindakanAlternatif - Tabel 3.20 Skenario Sequence Diagram View Data Pelanggan Nama Sequence Sequence Diagram View Data Pelanggan Deksripsi Singkat Untuk melihat data pelanggan maka admin harus masuk ke menu admin pilih hal pelanggan dan menampilkan data pelanggan Aktor Admin Pasca Kondisi - Tindakan Utama Admin harus masuk kedalam menu pelanggan lalu mengetik detail yang ada pada pilihan menu yang tersedia. Tindakan Alternatif -

30 59 Tabel 3.21 Skenario Sequence Diagram Laporan Nama Sequence Sequence Diagram Laporan Deksripsi Singkat Untuk membuat laporan maka admin harus masuk ke dalam menu admin lalu memilih menu pelanggan klik bulan lalu tercetak laporan Aktor Admin Pascaa Kondisi - Tindakan Utama Admin harus masuk ke dalam menu admin, memilih bulan yang akan dilaporkan lalu mengklik cetak yang ada pada pilihan menu yang tersedia. Tindakan Alternatif 3.5 Class Diagram Class diagram membantu kita dalam visualisasi struktur kelas-kelas darisuatu Sistem dan merupakan tipe diagram yang paling banyak dipakai. Classdiagram memperlihatkan hubungan antar kelas dan penjelasan detail tiap-tiapkelas didalam model desain (dalam logical view dari suatu Sistem.Selama proses analisa, class diagram memperlihatkan aturan-aturan dantanggung jawab entitas yang menentukan perilaku sistem. Selama tahap desain,class diagram berperan dalam menangkap struktur dari semua kelas yang membentuk arsitektur yang dibuat. Dimana class diagram pada P.O Bejeu adalah sebagai berikut

31 Class Diagram Gambar 3.22 Class Diagram

32 61 Keterangan: Dalam class diagram tersebut menjelaskan dalam suatu program dapat melakukan beberapa kali kegiatan semisalnya: pemesan dapat memesan beberapa jumlah tiket dengan menetukan tujuan bus yang dipesan, sesuai dengan tujuan, harga tiket, keberangkatan. Kemudian mencetak hasil pesanan dalam bentuk tiket penumpang lalu melakukan validasi unutk memastikan apakah pelanggan sudah melakukan pembayaran Struktur Database 1. Tabel Bus Nama tabel : Tabel Bus Primary key : Nm_Bus Tabel 3.23 Struktur Tabel Bus No Field Type Panjang Keterangan 1 Nm_Bus Varchar 20 Nama Bus 2 No_Polisi Int 10 No Polisi 3 Kd_Kelas Varchar 10 Kode Kelas 4 Jml_Kursi Int 2 Jumlah Kursi

33 62 2. Tabel Pemesanan tiket Nama table : Tabel Pemesanan tiket Primary key : No Identitas Tabel 3.24 Struktur Tabel Pemesanan tiket No Field Type Panjang Keterangan 1 No_Identitas Int 25 No Identitas 2 Nama Varchar 15 Nama 3 Alamat Varchar 25 Alamat 4 No_Tlp Int 15 No Telfon 5 Asal_Kota Varchar 10 Asal Kota 6 No_Kursi Int 2 No Kursi 7 Tgl_Brgkt Date 10 Tanggal Keberangkatan 8 Varchar Kota_Tujuan Varchar 10 Kota Tujuan 12 Total Int 15 Total 13 Username Varchar 20 Username 3. Tabel Transaksi Pembayaran Nama tabel : Tabel Transaksi Pembayaran Primary key : Nama_Bank Tabel 3.25 Struktur Tabel Transaksi Pembayaran No Field Type Panjang Keterangan 1 Nama_Bank Varchar 15 Nama 3 No_Rek Int 20 No Rekening 4 Nama Varchar 20 Nama 5 Jmlh_transfer Varchar 25 Jumlah Transfer

34 63 4. Tabel Jadwal Keberangkatan Nama tabel : Jadwal Keberangkatan Primary key : Jam Berangkat Tabel 3.26 Struktur Tabel Jadwal Keberangkatan No Field Type Panjang Keterangan 1 Jam_Berangkat Date 5 Jam_Berangkat 2 Asal_Kota Varchar 10 Asal Kota 3 Kota_Tujuan Varchar 10 Kota Tujuan 4 Tgl_Brgkt Date 10 Tanggal Keberangkatan 5 Lama_Perjalanan Int 5 Lama Perjalanan 6 Tarif_Tiket Int 10 Tarif Tiket 5. Tabel Trayek Nama table : Tabel Trayek Primary key : Kode Trayek Tabel 3.28 Strukur Tabel Data Trayek No Field Type Panjang Keterangan 1 Asal_Kota Varchar 10 Asal Kota 2 Kota_Tujuan Varchar 10 Kota Tujuan

35 Perancangan Tampilan Secara Umum tampilan layar sistem informasi P.O Bejeu akan dikembangkan terdiri dari dua bagian perancangan akan tetapi untuk login hanya terdapat pada bagian admin saja, bagian tersebut yaitu: Perancangan Tampilan User Perancangan untuk katagori bagian user yaitu terdapat beberapa fungsi fungsi link yang ada di dalamnya, adapun link-link tersebut adalah sebagai berikut; 1. Home : Merupakan tampilan utama untuk bagian User yang berisikan halaman tentang sekilas P.O Bejeu pada bagian isi. 2. Profile : Adalah merupakan bagian yang berisikan profil P.O Bejeu dan didalam link profile terdapat dua sub link yaitu link struktur organisasi yang didalamnya terdapat halaman struktur organisasidan link pandangan kerja yang berisikan tentang halaman pandangan kerja P.O Bejeu 3. Service : Pada halaman ini berisikan tentang layanan trayek bus untuk layanan jasa pengguna trayek bus Bejeu yang lengkap dengan rincian bebarapa kelas bus yang disediakan oleh P.O Bejeu 4. Schedulle dan tariff : Pada halaman ini berisikan tentang informasi jadwal bus yang telah di inputkan oleh bagian admin yang lengkap dengan jurusan bus, tanggal&jam pemberangkatan serta tarif dan sisa kursi yang tersedia, pada halaman ini juga terdapat fasilitas pemesanan tiket bus online dan visualisasi tempat duduk Perancangan Tampilan Admin Rancangan antar muka halaman utama administrator adalah login admin sebelum masuk kedalam menu admin dan terdapat logout admin, ada beberapa link dan fungsi masing masing yang dapat dilakukan oleh admin yang sedang login pada bagian menu admin yaitu:

36 65 1. Pemesanan : Merupakan halaman yang berisikan tentang data pemesanan tiket dari pelanggan/konsumen yang telah melakukan pemesanan tiket online, adapun peran yang dapat dilakukan oleh admin pada halaman pemesanan adalah ubah,hapus update informasi, tambah data pemesanan dan mencetak laporan 2. Bus : Adalah halaman yang berisikan fasilitas cari, tambah, ubah, hapus bus yang dapat dilakukan oleh admin 3. Jadwal : Halaman ini berisikan fasilitas cari, tambah, ubah, hapus jadwal bus yang dapat yang merupakan hak admin. 4. Kursi : Pada halaman ini merupakan bagian yang berisikan data laporan status kursi bus yang telah dipesan dan belum dipesan. 5. User : Halaman ini merupakan halaman bagi admin yang akan melakukan perubahan password maupun menambah user admin 6. Buku tamu : Adalah halaman admin yang berisikan saran & kritik yang telah di kirim oleh user Perancangan antar muka Perancangan antar muka merupakan tahapan untuk membuat tampilan atau design dari sistem yang akan dibuat. Rancangan tampilan yang dibuat meliputirancangan struktur menu, rancangan input dan rancangan output dari sistem yangakan dibuat

37 Perancangan tampilan Halaman Utama User Gambar 3.23 Tampilan Halaman Utama User Gambar di atas adalah merupakan halaman utama program atau menu utama untuk bagian user pada halaman ini user dihadapkan dengan tentang P.O Bejeu serta user bisa membaca berita yang tersedia pada tabel news

38 Perancangan Tampilan Halaman Profil Gambar 3.24 Tampilan Halaman Profil Pada halaman ini user bisa mengetahui profil PO.Bejeu Perancangan Tampilan Halaman Galeri Gambar 3.25 Tampilan Halaman Galeri Pada halaman ini user dihadapkan dengan tampilan menu yang berisikan galeri gambar armada bus PO.Bejeu

39 Perancangan Tampilan Halaman Service Gambar 3.26 Tampilan Halaman Service Pada halaman ini user bisa mendapatkan informasi layanan bus dari kelas Ekonomi, Bisnis, Hingga kelas Eksekutif Perancangan Tampilan Halaman Scedulle & Tarif Gambar 3.27 Tampilan Halaman Scedulle & Tarif

40 69 Pada gambar diatas yang berisikan tentang data pemesanan tiket dari pelanggan/konsumen yang telah melakukan pemesanan tiket online, adapun peran yang dapat dilakukan oleh admin pada halaman pemesanan adalah ubah,hapus update informasi, tambah data pemesanan dan mencetak laporan Perancangan Tampilan Halaman Form Pemesanan Tiket Gambar 3.28 Tampilan Halaman Form Pemesanan Tiket Pada gambar 3.27 dan gambar 2.28 halaman di atas adalah halaman schedule & tarif, User dapat melakukan pemesanan tiket bus berdasarkan jadwal, asal, tujuan, tanggal, jam pemberangkatan, lama perjalanan, tarif serta pilihan sisa kursi yang telah ditentukan, serta user bisa cetak bukti dari pemesanan tiket yang telah dilakukan

41 Perancangan Tampilan Halaman Visualisasi Tempat Duduk Gambar 3.29 Tampilan Halaman Visualisasi Tempat Duduk Pada gambar 3.29 terdapat tampilan visualisasi tempat duduk, pelanggan memilih tempat duduk setelah melakukan pemesanan tiket

42 Perancangan Tampilan Halaman GuestBook Gambar 3.30 Tampilan Halaman GuestBook Pada halaman guestbook ini user dapat mengirim saran serta kritik kepada perusahaan P.O Bejeu Perancangan Tampilan Halaman Login Admin Gambar 3.31 Tampilan Halaman Login Admin Pada halaman ini adalah tampilan halaman login administrator sebelum masuk kedalam halaman menu admin, hanya admin yang telah register yang bisa masuk kedalam menu halaman admin

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisa sistem merupakan proses memilah-milah suatu permasalahan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisa sistem merupakan proses memilah-milah suatu permasalahan 52 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analis Sistem Yang Sedang Berjalan Analisa sistem merupakan proses memilah-milah suatu permasalahan menjadi elemen-elemen yang lebih kecil untuk dipelajari

Lebih terperinci

Bab III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

Bab III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Bab III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 1.1 Tentang perusahaan Perusahaan otobus Sumber Alam hingga saat ini sudah mengalami beberapa kali transformasi dalam perkembangannya. Pada kisaran tahun 1969 dibentuklah

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Tinjauan Organisasi Dalam hal ini tinjauan organisasi sangat perlu dilakukan untuk mengetahui tentang sejarah organisasi sejak dari awal pendiriannya hingga sekarang

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran umum Pemesanan tiket bus adalah tempat untuk membantu masyarakat yang ingin melakukan pemesanan tiket yang efektif, yang di dalamnya terdapat banyak

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMESANAN TIKET BUS ONLINE DAN VISUALISASI TEMPAT DUDUK PADA PO.BEJEU

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMESANAN TIKET BUS ONLINE DAN VISUALISASI TEMPAT DUDUK PADA PO.BEJEU PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMESANAN TIKET BUS ONLINE DAN VISUALISASI TEMPAT DUDUK PADA PO.BEJEU SKRIPSI SAID KURNIAWAN 41809010099 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan Toko SparePart Tunas Muda Variasi adalah nama sebuah bentuk usaha penjualan peralatan dan perlengkapan variasi mobil yang beralamatkan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.2 SEJARAH RUMAH HIJAU PT. PRIMA ANDRIYANI LESTARI

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.2 SEJARAH RUMAH HIJAU PT. PRIMA ANDRIYANI LESTARI 39 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 TINJAUAN ORGANISASI Organisasi adalah suatu sistem yang paling berpengaruh, mempengaruhi diantara orang dalam kelompok berkerjasama untuk mencapai suatu tujuan tertentu

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN Bab ini penulis akan menjelaskan sistem analisis dan perancangan sistem pada Aplikasi Sistem Pemesanan Tiket Dan Jadwal Keberangkatan Bus PO. Haryanto Berbasis Web tahap

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Tinjauan Perusahaan 3.1.1 Sejerah Perusahaan PT coren adalah perusahaan swasta yang bergerak dibidang penjualan peralatan masak. PT Corendidirikan pada 30 Agustus

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Yang Berjalan Sebelum merancang suatu sistem, ada baiknya terlebih dahulu menganalisis sistem yang sedang berjalan di Distro yang akan dibangun tersebut.

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1. Analisa Sistem Dalam melakukan sebuah analisa sistem penulis melakukan wawancara ke salah satu objek yang diambil dalam sebuah penelitian untuk proses pengembangan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Sebuah sistem informasi dapat efektif jika sistem tersebut dapat memberikan gambaran secara detail dari karakteristik informasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Giva Musik Studio Perkembangan dunia musik di Indonesia saat ini sangat pesat, diimbangi dengan kebutuhan dari setiap individu yang menginginkan semua

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 46 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Perusahaan Batalion Barbershop adalah salah satu usaha jasa perawatan rambut yang berada di Jakarta Selatan. Batalion Barbershop merupakan usaha yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponenya dengan maksud untuk mengidentifikasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Singkat Perumahan Base Camp Perumahan Base Camp merupakan salah satu perumahan yang berada di wilayah kelurahan Jurumudi Baru,

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN. berikut analisa sistem lama yang berjalan:

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN. berikut analisa sistem lama yang berjalan: BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1. Analisa Sistem Lama Pada saat ini, Toko Fadhil adalah sebuah toko yang menjual berbagai perlengkapan bayi. Transaksi pembelian yang berjalan masih konvensional, berikut

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 5.1 Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Mutiara College adalah salah satu lembaga contoh tempat bimbingan UN yang terdapat di daerah Tangerang. Lembaga ini memiliki focus

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 36 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM III.1 Analisa Perancangan aplikasi E-Learning ini membahas seputar materi Microsoft Word 2003. Setiap penjelasan disertai dengan arahan berupa suara untuk melanjutkan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Pengkonsepan (Concept) Informasi pada sistem yang berjalan pada saat ini berupa hardcopy seperti buku menu atau daftar menu yang disediakan oleh pihak restaurant dengan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan Pembuatan Sistem(Use Case Diagram) SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan Pembuatan Sistem(Use Case Diagram) SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem 4.1.1 Perancangan Pembuatan Sistem(Use Case Diagram) SISTEM Gambar 4.1 Diagram Use Case Aplikasi Penjadwalan 35 1. Use Case Input pesanan Tabel 4.1 Deskripsi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Analisa masalah dilakukan guna mengetahui masalah-masalah yang terkait didalam Sistem Informasi Geografis Lokasi Rekreasi Waterboom di Kota Medan.

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisa Sistem Aplikasi ini dibuat berbasis web untuk mendukung aplikasi pencari jasa laundry, dimana aplikasi ini digunakan oleh user admin dan user laundry.

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI PENGUJIAN SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI PENGUJIAN SISTEM 83 BAB V IMPLEMENTASI PENGUJIAN SISTEM 5.1. Implementasi Perangkat lunak sistem informasi pemesanan tiket yang dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman utama yaitu PHP, dengan menggunakan basis data

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN PROGRAM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN PROGRAM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN PROGRAM 3.1 Analisa dan Perancangan Program Pada penelitian sebelumnya yang dikerjakan oleh Kabul Ichlas, yaitu suatu program aplikasi penjualan tiket online dengan menggunakan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Sistem Hasil penentuan jarak terdekat akan menjadi sebuah pertimbangan dalam proses pengambilan keputusan untuk menentukan jalur yang akan ditempuh. Perangkat

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Analisa sistem yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM USULAN

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM USULAN BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM USULAN 4.1 Analisa Sistem Usulan Analisa sistem usulan merupakan bentuk kegiatan yang menjabarkan rencana sistem yang akan dibuat berdasarkan identifikasi kebutuhan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. 3.1 Objek Penelitian Sejarah Singkat Bengkel Berkah Maju Motor

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. 3.1 Objek Penelitian Sejarah Singkat Bengkel Berkah Maju Motor BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Singkat Bengkel Berkah Maju Motor Bengkel motor merupakan tempat untuk melakukan pembuatan, perbaikan, penyimpanan dan perawatan

Lebih terperinci

Penjualan Buku Online Toko Buku Gramedia Jember

Penjualan Buku Online Toko Buku Gramedia Jember Penjualan Buku Online Toko Buku Gramedia Jember Disusun oleh : 1. Eko Ribut Santoso (0910651221) 2. Wahyudi Harnowo (0910651222) 3. Ahmad Eko Budi P (0910651228) 4. Mahfud Hamsyah (0910651253) JURUSAN

Lebih terperinci

Gambar 4-1 Use Case Diagram Website Tabel 4-1 Skenario Use Case melihat web

Gambar 4-1 Use Case Diagram Website Tabel 4-1 Skenario Use Case melihat web BAB 4. PERANCANGAN 4.1.Perancangan UML 4.1.1 Use Case Use case diagram merupakan model untuk mendeskripsikan hubunganhubungan yang terjadi antar aktor dengan aktivitas yang terdapat pada sistem, yaitu

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Analisa sistem adalah metode untuk menemukan kelemahan-kelemahan sistem guna memperoleh gambaran terhadap sistem yang akan dikembangkan sehingga dapat diusulkan perbaikkannya.

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Melihat kebutuhan akan informasi tentang Lokasi Bimbingan Belajar merupakan hal yang penting bagi setiap masyarakat yang ingin mengetahui

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Analisa Sistem merupakan bentuk kegiatan yang menjabarkan rencana sistem yang akan dibuat berdasarkan identifikasi kebutuhan yang telah dibuat sebelumnya. Dengan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Sebuah sistem pengelolaan informasi dapat efektif jika sistem tersebut dapat memberikan gambaran secara detail dari karakteristik

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang berjalan Proses yang sedang berjalan dalam penginformasian mengenai data lokasi Kantor Kecamatan di Kota Medan masih menggunakan daftar tabel

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Kegiatan analisis sistem yang berjalan dilakukan dengan analisis yang berorientasi pada objek-objek yang diperlukan oleh

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Sistem yang berjalan pada CV. Baritama Guna Sejahtera saat ini masih menggunakan sistem manual, semua kegiatan yang berhubungan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 19 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1.Perancangan Sistem yang Diusulkan Tujuan dari perancangan sistem adalah untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dalam melakukan order laundry sepatu dengan gambaran

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 31 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Analisa sistem yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan.

Lebih terperinci

BAB VI : PENUTUP 6.1 Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

BAB VI : PENUTUP 6.1 Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN... iv RINGKASAN... v KATA PENGANTAR... vi DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... xii DAFTAR GAMBAR...

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS. penjual dan pihak pembeli. Sistem informasi akuntasi penjualan di CV. Kasih Karunia

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS. penjual dan pihak pembeli. Sistem informasi akuntasi penjualan di CV. Kasih Karunia 1 BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS 4.1 Analisis Sistem Penjualan CV Kasih Karunia dilakukan dengan cara online, yaitu proses penjualan/transaksinya dilakukan tanpa ada interaksi langsung dari pihak

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Sebelum merancang suatu sistem, ada baiknya terlebih dahulu menganalisis sistem yang sedang berjalan di Distro yang akan dibangun

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan dari suatu sistem informasi. Hasil akhir dari analisis sistem

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan dari suatu sistem informasi. Hasil akhir dari analisis sistem BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis yang Berjalan Analisis sistem merupakan proses memilah-milah suatu permasalahan menjadi elemen-elemen yang lebih kecil untuk dipelajari guna mempermudah

Lebih terperinci

TUGAS PENGGANTI KEHADIRAN TANGGAL 29 OKTOBER 2015 TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM. Nama : Andrian Ramadhan Febriana NIM :

TUGAS PENGGANTI KEHADIRAN TANGGAL 29 OKTOBER 2015 TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM. Nama : Andrian Ramadhan Febriana NIM : TUGAS PENGGANTI KEHADIRAN TANGGAL 29 OKTOBER 2015 TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM Nama : Andrian Ramadhan Febriana NIM : 10512318 Kelas : Sistem Informasi 8 Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknik

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Analisa Sistem A.1. Gambaran Umum Industri Kerajinan di Mayong Penduduk desa yang ada di kecamatan Mayong kabupaten Jepara sebagian besar memiliki mata pencaharian sebagai

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Masalah Sub ini membahas pemesanan dan pelayanan untuk pelanggan yang tersedia di Salon Meylan. Banyak pengunjung yang datang untuk memesan rias atau perawatan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Pada toko Mutiara Fashion akan dibuat sebuah Sistem informasi penjualan berbasis web (e-commerce) itu sendiri. Perancangan aplikasi ini di bangun bertujuan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Analisa masalah yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi Sistem Informasi Geografis Lokasi Support Center Resmi

Lebih terperinci

BAB IV. Hasil dan Pembahasan. Adapun hasil dari penelitian ini adalah sebuah website yang menampilkan produk-produk

BAB IV. Hasil dan Pembahasan. Adapun hasil dari penelitian ini adalah sebuah website yang menampilkan produk-produk BAB IV Hasil dan Pembahasan 4.1 Hasil Adapun hasil dari penelitian ini adalah sebuah website yang menampilkan produk-produk perusahaan pada CV. Indah Jati dan memberikan informasi mengenai produk yang

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Pada perancangan suatu sistem diperlukan analisis yang tepat sehingga proses pembuatan sistem dapat berjalan dengan baik dan sistem yang dibuat sesuai dengan yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. menganalisis sistem yang sedang berjalan di AMDK PDAM yang akan dibangun

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. menganalisis sistem yang sedang berjalan di AMDK PDAM yang akan dibangun BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Sebelum merancang suatu sistem, alangkah baiknya terlebih dahulu menganalisis sistem yang sedang berjalan di AMDK PDAM yang akan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA PERANCANGAN SISTEM 45 BAB III ANALISA PERANCANGAN SISTEM 3.1 Tinjauan Perusahaan 3.1.1 Sejarah perusahaan PT. Total Multi Anugrah adalah perusahaan yang bergerak dibidang elektronik dan peralatan rumah tangga. Pada awalnya

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Obejek Penelitian 3.1.1 Sejarah Agen Agen AHS Sabna merupakan tempat untuk melakukan isi ulang air mineral resmi dari brand aqua, selain galon AHS Sabna juga

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang berjalan Travel merupakan suatu agen yang melayani persoalan tiketing seperti pesawat terbang, kapal laut dan juga kereta api. Travel ini sudah

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Masalah Seiring pertumbuhan ekonomi yang semakin berkembang saat ini, masyarakat tidak bisa lepas dari kebutuhan jasa layanan suatu bank. Mengingat hal

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Dalam penulisan skripsi ini, penulis membahas dan menguraikan tentang masalah sistem informasi geografis lokasi cabang komoditas

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan yang ada sebagai dasar untuk membuat sebuah solusi yang

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan yang ada sebagai dasar untuk membuat sebuah solusi yang BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Masalah Langkah awal dalam pembuatan sistem adalah mengidentifikasi permasalahan yang ada sebagai dasar untuk membuat sebuah solusi yang disajikan dalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai analisis sistem informasi rental mobil

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai analisis sistem informasi rental mobil BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai analisis sistem informasi rental mobil di ABC Putra Mandiri yang sedang berjalan. Adapun

Lebih terperinci

4.1. Perancangan Use Case Diagram

4.1. Perancangan Use Case Diagram BAB 4. PERANCANGAN 4.1. Perancangan Use Case Diagram Gambar 4.1 Use case diagram 1. Use case siswa memilih kandidat Tabel 4.1 Deskripsi use case siswa memilih kandidat Nama Use case Use case siswa memilih

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1 Analisis Sistem Analisis sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan. Analisis

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 20 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 ORGANISASI 3.1.1 Profil Organisasi Taman Resort Mediterania di bangun pada tahun 1996. Perumahan yang di desain dengan konsep Perumahan Elite Berasal Arsitek dari

Lebih terperinci

TUGAS ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN LAPTOP

TUGAS ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN LAPTOP TUGAS ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN LAPTOP Disusun oleh : Bram Dermawan 13121020 Rendy Rangga Yudha 13121005 FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCUBUANA YOGYAKARTA 2016 DAFTAR ISI Contents

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang sedang Berjalan Dalam penulisan skripsi ini, penulis membahas dan menguraikan tentang masalah sistem informasi geografis lokasi pemasaran produk

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Kota medan memiliki jumlah penduduk yang tidak sedikit, baik itu yang memiliki perekonomian menengah ke bawah maupun menengah ke atas. Penduduk

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 PERANCANGAN SISTEM Untuk memudahkan pembuatan aplikasi sistem pakar berbasis website, maka akan dibuat model menggunakan UML (Unified Modeling Language). Perlu diketahui metode

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Sistem Informasi lokasi rawan narkoba di kota Medan adalah menggambarkan lingkungan rawan narkoba yang harus dihindari oleh

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM`

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM` 3.1 Analisis Masalah BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM` Pada dasarnya perusahaan asuransi merupakan perusahaan yang mengelola suatu resiko. Dikarenakan mengelola resiko tersebut, perusahaan asuransi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Banten Kesultanan Banten merupakan sebuah kerajaan Islam yang pernah berdiri di wilayah Provinsi banten Indonesia pada sekitar

Lebih terperinci

Bab III PERANCANGAN SISTEM

Bab III PERANCANGAN SISTEM Bab III PERANCANGAN SISTEM 1.1 Analisa Kebutuhan Telah dijelaskan dibab satu tentang masalah yang muncul dalam proses pemesanan tiket bus, dengan memanfaatkan fasilitas internet yaitu website. Penulis

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Toko Buku Family merupakan sebuah toko yang menjual buku-buku

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Toko Buku Family merupakan sebuah toko yang menjual buku-buku BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Toko Buku Family merupakan sebuah toko yang menjual buku-buku pelajaran. Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai Analisis Sistem

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 40 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1 Analisis Sistem ng Sedang Berjalan III.1.1 Formulir Input Bentuk yang digunakan PT. PS Maju Bersama, sebagai dasar Sistem Informasi Stok Barang yaitu berupa Daftar

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang sedang Berjalan Dalam penulisan skripsi ini, penulis membahas dan menguraikan tentang masalah sistem informasi geografis daerah tertib lalu

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan.

Lebih terperinci

BAB III ANALISA SISTEM

BAB III ANALISA SISTEM BAB III ANALISA SISTEM 3.1. Tinjauan Organisasi Organisasi adalah wadah tempat orang - orang yang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin dan terkendali,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Analisa masalah yang bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem geografis menentukan jalur terpendek pemadam kebakaran,

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 20 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN Dalam bab ini akan dibahas analisis dan perancangan aplikasi info rumah kost berbasis web. Perancangan ini merupakan kelanjutan dari studi literatur tentang aplikasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dimaksudkan untuk menitik beratkan kepada fungsi sistem yang berjalan dengan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dimaksudkan untuk menitik beratkan kepada fungsi sistem yang berjalan dengan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Kegiatan analisis sistem yang berjalan dilakukan dengan analisis yang berorientasi pada objek-objek yang diperlukan oleh

Lebih terperinci

BAB III ANALISA SISTEM DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA SISTEM DAN PERANCANGAN 25 BAB III ANALISA SISTEM DAN PERANCANGAN Analisa sistem merupakan suatu proses yang harus di laksanakan untuk menentukan permasalahan yang harus dihadapi. Tahap ini adalah sangat penting, karena proses

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang manual, yaitu dengan melakukan pembukuan untuk seluruh data dan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang manual, yaitu dengan melakukan pembukuan untuk seluruh data dan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Saat ini, sistem peminjaman dan pengembalian buku yang dilakukan di perpustakaan SMA Karya Pembangunan 2 Bangun masih menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN 4.1 Perancangan Sistem Untuk memudahkan pembuatan uatan akta notaris berbasis website, maka akan dibuat model menggunakan UML (Unified ModelingLanguage). Perlu diketahui metode UML merupakan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Gambaran Umum Tujuan dari Membuat aplikasi Sistem Informasi Monitoring SP2d dan SPM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Gambaran Umum Tujuan dari Membuat aplikasi Sistem Informasi Monitoring SP2d dan SPM 30 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Gambaran Umum Tujuan dari Membuat aplikasi Sistem Informasi Monitoring SP2d dan SPM berbasis Web dilingkungan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pembahasan pada bab ini berisi tentang analisis dan perancangan sistem, analisis sistem meliputi analisis sistem, analisis kebutuhan fungsionalitas dan kebutuhan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah dari pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 ANALISIS DAN PROSES BISNIS YANG BERJALAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 ANALISIS DAN PROSES BISNIS YANG BERJALAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 ANALISIS DAN PROSES BISNIS YANG BERJALAN Proses pengelolaan surat yang sedang berjalan di Departemen Pengawasan Bank adalah 1. Dalam mengelola surat masih dengan manual

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Sebuah sistem informasi dapat efektif jika sistem tersebut dapat memberikan gambaran secara detail dari karakteristik informasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini adalah tampilan interface untuk Sistem Informasi Akuntansi Pengolahan Modal Usaha Dengan Metode Equity Pada PT.Merek Indah Lestari Berbasis Web : 1. Halaman

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Singkat Primagama Primagama adalah usaha jasa pendidikan luar sekolah yang bergerak dibidang bimbingan belajar, didirikan tahun

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN UJI COBA

BAB III ANALISIS DAN UJI COBA BAB III ANALISIS DAN UJI COBA III.1. Analisis Masalah Analisa masalah yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi sistem informasi geografis lokasi toko pancing di kota Medan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. terkomputerisasi. Berikut adalah uraian proses dari kegiatan pemesanan makanan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. terkomputerisasi. Berikut adalah uraian proses dari kegiatan pemesanan makanan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Sistem pemesanan makanan dan minuman yang saat ini sedang berjalan pada Rumah Makan Dapur Runi masih menggunakan cara manual

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Perusahaan Jaya Komputer merupakan sebuah usaha keluarga yang bergerak di bidang penjualan komputer dan aksesoris diantaranya adalah

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1 Analisis Sistem yang Berjalan Sistem yang sedang berjalan belum tersedia sistem informasi yang berbasis komputer atau dengan kata lain masih dengan cara manual.

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 25 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Sistem Secara umum pengertian dari sistem adalah sekelompok elemen atau komponen yang saling berhubungan dan bekerjasama dalam mencapai suatu tujuan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 38 BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1 Analisa Sistem yang sedang berjalan PT. Infomedia Nusantara merupakan sebuah perusahaan pada Telkom Group yang mengkhususkan diri di bidang media penerbitan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 31 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Tinjauan Organisasi Dalam analisa dan perancangan sistem, tinjauan organisasi perlu dilakukan untuk mengetahui sejarah perusahaan dari mulai berdirinya suatu

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Dalam penulisan skripsi ini, penulis membahas dan menguraikan tentang masalah Sistem Informasi Geografis Lokasi Baby Shop di Kota Medan. Adapun

Lebih terperinci