BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM"

Transkripsi

1 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Analisa Sistem merupakan bentuk kegiatan yang menjabarkan rencana sistem yang akan dibuat berdasarkan identifikasi kebutuhan yang telah dibuat sebelumnya. Dengan melakukan analisa rancangan sistem, kita dapat memperkirakan besaran pekerjaan, sehingga saat pembuatan sistem dapat berjalan dengan lancar. 3.1 Spesifikasi Sistem Berikut penjelasan tentang spesifikasi sistem Reservasi Pemakaman Online Pemerintah Kota Bekasi berdasarkan input, output dan proses yang terjadi dalam rancangan aplikasi Input Sistem memerlukan data-data awal seperti informasi tentang pemakaman yang akan digunakan. Informasi ini di dapat dari hasil observasi dan wawancara yang telah dilakukan untuk mencari sumber data. Berikut adalah bagian-bagian input pada rancangan aplikasi Reservasi Pemakaman Online Pemerintah Kota Bekasi : a. Menginput user baru yang diisi oleh keluarga atau kerabat yang masih hidup untuk memberikan informasi biodata user yang sudah meninggal, Nama yang meninggal, Jenis kelamin yang meninggal, Umur terakhir, Agama yang meninggal, Asal suku yang meninggal, waktu meninggal, tempat meninggal, Penyebab meninggal. b. Menginput data salah satu atau dua orang keluarga atau kerabat yang meninggal guna untuk proses administratif dan keluarga yang bisa di hubungi, Tempat tinggal keluarga atau kerabat, Nomor telepon keluarga atau kerabat, Jenis kelamin keluarga atau kerabat, Hubungan dengan yang meninggal ( Orang tua, Kakak Kandung, Adik Kandung, Keluarga Angkat, Suami, Istri, Anak, Petugas Negara ) 41

2 42 c. Menginput lokasi atau blok pemakaman yang masih kosong, Memilih model atau jenis makam yang diinginkan. d. Menginput waktu pemesan atau hari untuk pelaksanaan pemakaman, Tanggal Pemakaman dan jam pemakaman Output Berikut adalah output yang akan dihasilkan dari rancangan aplikasi Reservasi Pemakaman Online Pemerintah Kota Bekasi: a. Menampilkan isi form informasi biodata yang meninggal b. Menampilkan isi form informasi biodata keluarga atau kerabat yang masih hidup c. Menampilkan letak atau posisi makam yang masih kosong dan yang sudah di reservasi, serta model atau jenis makam yang dipesan. d. Menampilkan waktu pelaksaan pemakaman, Hari, Tanggal dan Jam. e. Menampilkan notifikasi konfirmasi reservasi pemakaman dalam waktu 1 x 24 jam Proses Rancangan aplikasi Reservasi Pemakaman Online Pemerintah Kota Bekasi dalam kinerjanya mampu memproses data-data yang telah terkumpul dan disajikan menjadi sebuah informasi. Melalui proses pendaftaran Pemakaman, Pengajuan waktu Reservasi Pemakaman, Lokasi dan model Makam, dan jumlah pemakaman yang tersedia sehingga masyarakat pada umumnya dan Warga Bekasi pada khususnya dapat megetahui lahan yang tersedia untuk memakamkan dan keefisienan waktu dalam melakukan proses registrasi awal pemakaman. Berikut adalah proses yang telah dilakukan dari Rancangan Aplikasi Reservasi Pemakaman Online Pemerintah Kota Bekasi :

3 43 a. Proses yang dilakukan adalah menyimpan data user baik dari keluarganya yang meninggal dan yang masih hidup, lalu melihat data penyebab kematian, waktu kematian, umur terakhir user sehingga nanti nya akan dibuatkan untuk proses sertifikasi kematian dan presentase penyebab kematian dari dinas kesehatan kota. b. Proses yang dilakukan adalah menyimpan semua informasi lalu dikirim kepada dinas tata kelola pemakaman dan pertamanan kota Bekasi, Lalu diteruskan ke dinas sensus penduduk untuk mendapatkan presentase jumlah penduduk kota bekasi dan persentase kematian penduduk kota bekasi pertahun nya. c. Proses yang dilakukan adalah menyimpan data user yang telah meninggal agar dapat diteruskan perawatan makam dan dikenai pajak tahunan terhadap keluarga atau kerabat yang masih hidup.

4 Diagram Konseptual Berikut adalah Diagram Konseptual yang menggambarkan sistem yang akan dibangun. Membuat Laporan Administrasi Pengajuan Prosesi Pemakaman Pilih Waktu Pemakaman Cetak Bukti Reservasi Pengelola Makam Mendaftarkan Anggota Keluarga Ke TPU Memilih Model Makam User Pilih Blok Pemakaman Menimbun Makam Lama atau memilih Makam Baru Gambar 3.1 Diagram Konseptual Sistem yang akan dibangun Berdasarkan Gambar 3.1 alur atau proses yang akan dirancang adalah sebagai berikut: a. Pihak Customer akan melakukan pendaftaran pertama kali kepada pihak pengelola makam yang dipergunakan untuk registrasi atau pendaftaran bagi keluarga mendiang berupa pengisian keluarga data mendiang yang masih hidup

5 45 b. Ketika sudah melakukan pendaftaran pihak keluarga bisa melakukan pemilihan model makam yang terdiri dari blok makam muslim, blok makam kristiani dan blok makam umum. Dibagian ini nantinya akan dijelaskan oleh pihak pengelola makam atau terdapat notifikasi pada sistem bilamana makam yang kita pilih ternyata ada makam lama dan terisi namun bisa dilakukan penimbunan dikarenakan makam tersebut sudah 3 tahun berturut turut tidak melakukan pembayaran pajak dari pihak ahli waris. c. Setelah pihak keluarga telah memilih blok makam yang dipilih, maka pihak keluarga diharuskan untuk mengajukan prosesi pemakaman, dimana pihak keluarga harus memilih hari, waktu, jam dan tanggal yang diinginkan oleh pihak keluarga mendiang. d. Setelah melakukan pengisian jadwal prosesi pemakaman dan biodata keluarga beserta biodata mendiang telah diiisi dengan lengkap, maka pihak keluarga diharuskan mencetak bukti reservasi yang nantinya untuk diajukan kepada pihak pengelola makam TPU Perwira agar pihak pengelola dapat mempersiapkan prosesi pemakaman tersebut dan data tersebut dapat dijadikan sebagai database oleh pihak pengelola makam TPU Perwira guna untuk dilaporkan pihak pengelola makam kepada pihak Dinas Pengelola Makam dan Pertamanan Kota Bekasi.

6 Rancangan Unified Modelling Language (UML) Pada perancangan sistem ini akan menggunakan Unified Modelling Languange (UML) untuk untuk memenuhi semua kebutuhan sistem dan akan menjelaskan proses-proses yang akan terjadi pada aplikasi. Pada rancangan ini akan menggunakan beberapa diagram yaitu use case diagram, activity diagram, sequence diagram, dan class diagram Use Case Diagram Berikut ini adalah penjelasan Use Case dari Perancangan Sistem Reservasi Pemakaman Online Pemerintah Kota Bekasi yang menggambarkan semua proses fungsionalitas yang akan dibangun. Sistem Pendaftaran dan Pelaporan Pemakaman Online Login Customer Pendaftaran Biodata Anggota Keluarga Mendiang Pendaftaran Biodata Mendiang Reservasi Pemakaman Cetak Bukti Reservasi Pengelola Membuat Laporan Administratif Gambar 3.2 Sistem Use Case Diagram Usulan

7 Deskripsi Use Case Setelah membuat use case dilanjutkan dengan membuat deskripsi dari masingmasing use case yang telah dibuat. Pada Tabel 3.1 dijelaskan deskripsi dari use case login. Tabel 3. 1 Deskripsi Use Case Login Nama Use Case Login Aktor Deskripsi Pra Kondisi Skenario Post Kondisi Customer Untuk masuk ke aplikasi dan menggunakan semua fitur di aplikasi harus menjadi member dahulu. User yang belum memiliki akun akan diarahkan untuk mendaftar terlebih dahulu agar bisa login ke aplikasi. User melakukan login dengan syarat sudah mempunyai akun sebelumnya. Jika belum mempunyai akun akan diarahkan untuk daftar baru. User bisa mengakses menumenu atau fitur yang ada di dalam aplikasi Reservasi Pemakaman Online Pemerintah Kota Bekasi Selanjutnya membuat deskripsi use case pendaftaran anggota keluarga ke pengelola TPU yang akan dijelaskan pada table 3.2

8 48 Tabel 3. 2 Deskripsi Use Case Pendaftaran Biodata Anggota keluarga Mendiang Nama Use Case Pendaftaran Biodata Anggota keluarga Mendiang Aktor Customer Deskripsi Untuk melakukan reservasi pemakaman harus mengisi data salah satu anggota keluarga mendiang yang masih hidup Pra Kondisi User yang belum melakukan pendaftaran harus mendaftar untuk mengisi data secara lengkap Skenario User login dengan syarat sudah terdaftar dalam sistem. Setelah terdaftar user mengisi form form data keluarga yang masih hidup dan yang sudah meninggal dan mengisi form untuk reservasi pemakaman. Post Kondisi User telah terdaftar dan memiliki data dalam Reservasi Online Pemakaman Selanjutnya akan membuat deskripsi use case isi biodata mendiang yang dibuat oleh user pada tabel 3.3

9 49 Tabel 3.3.Deskripsi Use Case Pendaftaran Biodata Mendiang Nama Use Case Pendaftaran Biodata Mendiang Aktor Customer Deskripsi Untuk melakukan reservasi pemakaman harus mengisi biodata mendiang Pra Kondisi Useryang belum melakukan pendaftaran pengisian biodata keluarga mendiang harus mengisi terlebih dahulu Skenario User login dengan syarat sudah terdaftar dalam sistem. Setelah terdaftar user mengisi form form data keluarga yang masih hidup dan mengisi data keluarga yang sudah meninggal lalu mengisi form untuk reservasi pemakaman. Post Kondisi User mendiang telah terdaftar dan memiliki data dalam Reservasi Online Pemakaman Selanjutnya akan membuat deskripsi use case reservasi pemakaman yang dibuat oleh user pada tabel 3.4

10 Deskripsi Use Case Reservasi Pemakaman Nama Use Case Reservasi Pemakaman Aktor Customer Deskripsi Untuk melakukan reservasi pemakaman data registrasi sudah harus terisi lengkap Pra Kondisi Useryang belum melakukan pendaftaran atau registrasipada form sebelumnya tidak bisa melakukan reservasi pemakaman Skenario User mengisi data registrasi secara lengkap kemudian melakukan reservasi untuk memilih waktu, blok pemakaman dan type pemakaman Post Kondisi User telah melakukan reservasi Selanjutnya akan membuat deskripsi use case cetak bukti reservasi pemakaman yang dibuat oleh user pada tabel 3.5

11 51 Tabel 3.5 Deskripsi Use Case Cetak Bukti Reservasi Nama Use Case Aktor Deskripsi Pra Kondisi Skenario Post Kondisi Cetak Bukti Reservasi Customer Setelah melakukan pendaftaran user diminta untuk mencetak bukti reservasi sebagai bukti sementara atau kwitansi User yang belum mendaftar dan mengisi form tidak akan memiliki bukti reservasi atau kwitansi untuk disimpan oleh user User mengisi form form data keluarga yang masih hidup dan data keluarga yang meninggal kemudian mengisi form reservasi setelah data terisi akan tercetak form bukti reservasi untuk diserahkan ke pihak pengelola pemakaman User mencetak bukti reservasi Selanjutnya akan membuat deskripsi use case membuat laporan administratif pengelola makam pada tabel 3.6

12 52 Tabel 3.6 Deskripsi Use Case membuat laporan administratif pengelola pemakaman Nama Use Case Aktor Membuat laporan administratif pengelola pemakaman Pengelola Pemakaman Deskripsi Untuk membuat laporan Pra Kondisi administratif pengelola masuk ke dalam sistem aplikasi Pengelola yang ingin membuat laporan administratif diarahkan untuk mengambil data dahulu yang ada di sistem reservasi online Skenario Pengelola Log In kedalam sistem reservasi online kemudian mengambil data untuk di input kedalam sistem pelaporan pengelola pemakaman administratif Post Kondisi Pengelola selesai membuat laporan

13 Activity Diagram Setelah mendesain use case maka untuk selanjutnya membuat activity diagram untuk menjelaskan prosedur dari masing-masing use case yang akan dijelaskan pada Gambar 3.3. USER SISTEM Input Pilihan Punya Akun? Tidak Daftar Ya Memasukan Username & Password Verifikasi Username & Password Tidak Ya Gambar 3.2 Activity Diagram Login Activity Diagram Login, dalam activity ini digambarkan proses untuk dapat menggunakan fitur yang tersedia di aplikasi Reservasi Pemakaman Online Pemerintah Kota Bekasi. Proses pertama mengecek apakah user sudah mempunyai akun atau belum jika belum user akan di arahkan ke halaman

14 54 daftar baru untuk mendaftar terlebih dahulu. Selanjutnya jika sudah terdaftar maka user mengisi field username dan password lalu akan di verifikasi oleh sistem apakah benar sudah terdaftar dalam sistem atau belum. Akan diarahkan ke halaman utama jika login sukses. Pendaftaran Anggota Keluarga Mendiang Login Isi biodata keluarga mendiang yang masih hidup Konfirmasi Biodata Gambar 3.4 Activity Diagram Pendaftaran Anggota Keluarga Mendiang Activity Diagram Pendaftaran Anggota Keluarga Mendiang, dalam gambar ini menjelaskan tentang alur pendaftaran anggota keluarga yang masih hidup guna untuk

15 55 menyimpan database bagi pihak pengelola dan syarat untuk melakukan reservasi pemakaman. Pendaftaran Mendiang Isi Biodata Mendiang Isi nomor surat kematian Isi waktu kematian Isi penyebab kematian Konfirmasi Gambar 3.5 Activity Diagram Pendaftaran Mendiang Activity Diagram pendaftaran mendiang, dalam gambar ini menjelaskan tentang alur pendaftaran anggota keluarga yang telah meninggal untuk disimpan kedalam database guna untuk melakukan reservasi pemakaman.

16 56 User Reservasi Pemakaman User memilih waktu pemakaman User memilih model pemakaman User memilih blok pemakaman Gambar 3.6 Activity Diagram Reservasi Pemakaman Activity Diagram Reservasi Pemakaman, menjelaskan tentang alur reservasi atau pemesanan pemakaman, dimulai dengan memilih waktu pemakaman berupa hari, tanggal, jam lalu memilih model pemakaman dilihat dari agama user lalu memilih blok pemakaman yang diinginkan oleh user.

17 57 User Cetak Bukti Reservasi User melakukan print out bukti reservasi User memiliki copy surat keterangan kematian User menyerahkan bukti print out reservasi beserta copy surat keterangan kematian kepada pihak pengelola Gambar 3.7 Activity Diagram Cetak Bukti Reservasi Activity Diagram Cetak Bukti Reservasi, menjelaskan tentang alur cetak bukti reservasi untuk diserahkan nantinya kepada pihak pengelola beserta dengan copy surat keterangan kematian sebagai bukti telah melakukan reservasi dan fix untuk melakukan prosesi pemakaman di pemakaman TPU Perwira.

18 58 Pengelola Pemakaman Menerima notification data user Input data keluarga user yang masih hidup Input data kerabat user yang telah meninggal Membuat report kepada dinas pemakaman dan pertamanan Mempersiapkan prosesi pemakaman Gambar 3.8 Activity Diagram Pengelola Pemakaman Activity Diagram Pengelola Pemakaman, menjelaskan tentang alur pihak pengelola makam dalam pembuatan report kepada pihak dinas pemakaman dan pertamanan kota bekasi dan mempersiapkan prosesi pemakaman yang akan dilaksanakan.

19 Sequence Diagram Sequence Diagram menjelaskan interaksi object yang di susun dalam suatu urutan waktu. Diagram ini secara khusus berasosiasi dengan Use Case. Sequence Diagram memperlihatkan tahap demi tahap apa yang seharusnya terjadi untuk menghasilkan sesuatu didalam Use Case. Berikut Rancangan Sequence Diagram Reservasi Pemakaman Online Pemerintah Kota Bekasi : User Customer :Menu Daftar Baru :Daftar 1: Mengisi Biodata 2: BuatUserBaru(username, password, nama, alamat, no_telp, tipe user) 3: BuatUserBaru(done) 4: Menampilkan halaman login Gambar 3.9 Sequence Diagram Daftar Baru Sequence DiagramDaftar Baru, Membuka halaman utama untuk melakukan Daftar Baru lalu pilih Menu Pendaftaran dan menampilkan Halaman Pendaftaran untuk bergabung. Selanjutnya mengisi biodata user dimana informasi ini berisi tentang hal pribadi calon user seperti nama, alamat, telepon, jenis kelamin dan lain - lain. Proses buat user baru sesuai dengan parameter yang dikirim. Proses selesai dan halaman langsung di direct ke halaman login untuk melakukan login.

20 60 : Menu Pengisian Data Keluarga Mendiang : Data Keluarga Mendiang Customer User 1. Login 2. Isi Biodata ( Nama, Alamat, Nomor Ktp, Nomor Telp, Tempat tanggal lahir, agama ) 3. Isi Biodata ( Done ) Menampilkan Halaman Isi Data Mendiang Gambar 3.10 Sequance Diagram Pendaftaran Anggota Mendiang Sequance Diagram pendaftaran anggota keluarga mendiang, membuka halaman pengisian data keluarga mendiang lalu isi biodata keluarga berupa nama anggota keluarga, alamat, nomor telepon, umur, agama, suku, tempat tanggal lahir dan lain lain. Bila data sudah terisi lalu melakukan konfirmasi untuk selanjutnya memasuki halaman isi data mendiang.

21 61 Customer User : Menu Pengisian Data Mendiang : Data Mendiang 1. Login 2. Isi Biodata ( Nama, Alamat, Tempat tanggal lahir, agama, No. Surat Kematian, Penyebab Kematian ) 3. Isi Biodata ( Done ) Menampilkan Halaman Reservasi Gambar 3.11 Sequence Diagram Pendaftaran Mendiang Sequance Diagram pendaftaran mendiang, User membuka halaman pengisian data mendiang untuk mengisi anggota keluarga yang sudah meninggal. Isi biodata berupa nama lengkap mendiang, umur, agama, suku, alamat tempat tinggal, surat keterangan kematian, penyebab kematian dan lain lain. Setelah mengisi data secara lengkap, user melakukan konfirmasi untuk selanjutnya menuju halaman reservasi.

22 62 : Menu Reservasi Makam Customer User : Menu Pemilihan Waktu Pemakaman : Reservasi 1. Login 2. Pilih Tipe Makam ( Blok Makam ) 3. Input Jadwal ( Hari, Jam, Tanggal ) Menampilkan Halaman Reservasi Makam 4. Print Gambar 3.12 Sequance Diagram Reservasi Makam Sequance Diagram reservasi makam, user memasuki halaman reservasi makam untuk memilih tipe makam dan blok makam sesuai dengan agamanya dimana selanjutnya memilih waktu pemakaman berupa input jadwal makam, hari, jam, tanggal. Setelah melakukan pengisian user melakukan konfirmasi untuk selanjutnya melakukan print out berupa bukti cetak reservasi pemakaman

23 63 Petugas User : Menu Utama : Menu Pembuatan Laporan : Pelaporan Petugas 1. Login 2. Mencari Data Customer 3. Input Nama Karyawan, No. Petugas, Jam dan Tanggal Dinas 4. Done Menampilkan Halaman Utama Gambar 3.13 Sequence Diagram Pelaporan Petugas Makam Sequence Diagram pelaporan petugas makam, petugas makam yang telah melakukan pemakaman dan menerima data secara lengkap selanjutnya melakukan pencarian data customer untuk melakukan penarikan data customer, selanjutnya melakukan penginputan data petugas berupa nama petugas yang bertanggung jawab atas proses pemakaman, nomor identitas petugas, jadwal dinas karyawan. Setelah selesai petugas tersebut mengirimkan data tersebut kepada dinas pemakaman dan pertamanan kota bekasi.

24 Class Diagram Class diagram membantu kita dalam visualisasi struktur kelas-kelas dari suatu sistem dan merupakan tipe diagram yang paling banyak dipakai. Classdiagram memperlihatkan hubungan antar kelas dan penjelasan detail tiap-tiap kelas didalam model desain ( dalam logical view ) dari suatu sistem. Selama proses analisa, class diagram memperlihatkan aturan-aturan dan tanggung jawab entitas yang menentukan perilaku sistem. Selama tahap desain, class diagram berperan dalam menangkap struktur dari semua kelas yang membentuk arsitektur yang dibuat. Berikut class diagram dari proses sistem Reservasi Pemakaman Online Pemerintah Kota Bekasi adalah sebagai berikut :

25 65 Makam ID_Makam { Key } Tipe_Makam Blok_Makam Harga Data Keluarga Mendiang ID { Key } Nama Jenis_Kelamin Umur Tempat_Tanggal_Lahir Suku Agama Alamat_KTP Kode_Pos Alamat_Sekarang Kode_Pos No._Telp No._Handphone Hubungan Reservasi ID { Key } Waktu_Pemakaman Tanggal_Pemakaman ID_Keluarga_Mendiang { Key } ID_Mendiang { Key } ID_Makam { Key } Data Mendiang ID { Key } Nama Jenis_Kelamin Umur Tempat_Tanggal_Lahir No._KTP Agama Status Alamat_KTP Kode_Pos Alamat_Sekarang Kode_Pos No._Surat_Keterangan_Kematian Penyebab_Kematian Waktu_Kematian Laporan Petugas ID { Key } ID_Reservasi { Key } Nama_Petugas No._ID_Petugas Waktu_Dinas Bukti Reservasi ID { Key } ID_Reservasi { Key } Tanggal_Pembayaran Status_Pembayaran 3.14 First-Cut Class Diagram pada Reservasi Pemakaman Online Pemerintah Kota Bekasi

26 66 Data Keluarga Mendiang Data Mendiang Makam ID : Varchar ID_Makam : Varchar Tipe_Makam : Varchar Blok_Makam : Varchar Harga : Int +Add() +GetKategoriMakam() +Save() +Search() Bukti Reservasi ID : Varchar ID_Reservasi : Varchar Tanggal_Pembayaran : Date Status_Pembayaran : Varchar +Add() +Edit() +Delete() +Save() +Search() ID : Varchar Nama : Varchar Jenis_Kelamin : Varchar Umur : Int Tempat_Tanggal Lahir : Varchar Suku : Varchar Agama : Varchar Alamat_KTP : Varchar Kode_Pos : Int Alamat_Sekarang : Varchar Kode_Pos : Int No._Telp : Int No._Handphone : Int Hubungan : Varchar +Add() +Edit() +Delete() +Save() +Search() Reservasi ID : Varchar Waktu_Pemakaman : Varchar Tanggal_Pemakaman : Date ID_Keluarga_Mendiang : Varchar ID_Mendiang : Varchar ID_Makam : Varchar +Add() +Edit() +Delete() +Save() +Search() 1..* 1 1 ID : Varchar Nama : Varchar Jenis_Kelamin : Varchar Umur : Int Tempat_Tanggal_Lahir : Varchar No._KTP : Varchar Agama : Varchar Status : Varchar Alamat_KTP : Varchar Kode_Pos : Int Alamat_Sekarang : Varchar Kode_Pos : Int No._Surat_Keterangan_Kematian : Varchar Penyebab_Kematian : Varchar Waktu_Kematian : Varchar +Add() +Edit() +Delete() +Save() +Search() Laporan Petugas ID : Varchar ID_Reservasi : Varchar Nama_Petugas : Varchar No._ID_Petugas : Varchar Waktu_Dinas : Date +Add() +Edit() +Aprrove() +Delete() +Save() +Search() Domain Class Diagram pada Reservasi Pemakaman Online Pemerintah Kota Bekasi Gambar diatas merupakan rancangan Class Diagram yang akan dibangun. Terdiri dari tujuhclass yang akan bertransformasi menjadi tabel dalam aplikasi sistem reservasi pemakaman online pemerintah kota bekasi adapun class tersebut adalah: Tabel User, data keluarga mendiang, data mendiang, Makam, Reservasi, Bukti Reservasi, Laporan Petugas dan telah ditentukan juga multiplicity (relasi) dari setiap class.

27 Perancangan User Interface Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai tampilan user interface (antar muka) aplikasi Reservasi Pemakaman Online Pemerintah Kota Bekasi Gambar 3.16 Rancangan User Interface Login Rancangan ini adalah halaman yang akan dilewati pengguna sebelum masuk ke halaman utama. Halaman ini berisi Username atau dan Password yang hanya di ketahui oleh pengguna. Halaman ini juga sebagai halaman untuk menuju ke halaman pendaftar untuk pengguna baru.

28 68 Gambar 3.17 Rancangan User Interface Pengguna Baru Rancangan pada bagian ini adalah diperuntukan bagi user yang baru menggunakan program aplikasi pemakaman online pemerintah kota bekasi. Pada halaman ini ditampilkan form biodata berupa nama user, alamat user, dan password yang akan digunakan user serta nomor telepon atau handphone user. Data ini harus diisi secara benar agar bisa melakukan akses program aplikasi reservasi pemakaman online pemerintah kota bekasi.

29 69 Gambar 3.18 Rancangan User Interface Data Anggota Keluarga Mendiang Pada halaman ini anggota keluarga mendiang mendaftarkan keluarganya yang masih hidup untuk mengisi form data secara lengkap guna untuk di verifikasi oleh petugas dan disimpan secara baik di dalam database. Form ini berisi nama lengkap, alamat, hubungan keluarga, nomor telepon, nomor ktp, jenis kelamin, agama, foto dan lain-lainnya yang berhubungan dengan biodata.

30 70 Gambar 3.19 Rancangan User Interface Data Mendiang Pada halaman ini data mendiang diisi secara lengkap oleh anggota keluarganya yang dipergunakan untuk reservasi dan data pemakaman. Data tersebut berupa nama mendiang, umur terakhir, alamat terakhir, nomor surat keterangan kematian, penyebab kematian dan waktu kematian, serta dilengkapi foto terakhir dan status mendiang.

31 71 Gambar 3.20 Rancangan User Interface Tipe Makam dan Blok Makam Muslim Halaman ini adalah halaman tipe makam muslim, dimana user yang beragama muslim dapat memilih tipe muslim dan blok yang diinginkan, dan yang berwarna merah adalah blok yang sudah terisi dan yang putih adalah masih kosong. Sedangkan yang berwarna hijau adalah taman dan yang berwarna ungu adalah pintu masuk masing masing blok. Sementara untuk yang berwarna abu abu adalah pembatas jalan berupa trotoar.

32 72 Gambar 3.21 Rancangan User Interface Tipe Pemakaman Kristiani Halaman ini adalah halaman tipe pemakaman kristiani, dimana user yang beragama kristiani dapat memilih blok dan tipe ini untuk keluarga user yang telah meninggal. Yang berwarna merah adalah makam yang telah terisi dan yang putih adalah makam yang belum terisi. Sedangkan yang berwarna hijau adalah taman dan yang berwarna ungu adalah pintu masuk masing masing blok. Sementara untuk yang berwarna abu abu adalah pembatas jalan berupa trotoar.

33 73 Gambar 3.22 Rancangan User Interface Pemakaman Umum Halaman ini adalah halaman tipe pemakaman umum, dimana untuk tipe pemakaman ini diperuntukan terutama bagi mendiang yang tidak dikenal asal usulnya, ataupun bagi keluarga mendiang yang menginginkan keluarganya untuk dimakamankan tidak berdasarkan agama atau secara umum. Sedangkan yang berwarna hijau adalah taman dan yang berwarna ungu adalah pintu masuk masing masing blok. Sementara untuk yang berwarna abu abu adalah pembatas jalan berupa trotoar.

34 74 Gambar 3.23 Rancangan User Interface Jadwal Pemakaman Pada halaman ini user memlih jadwal pemakaman berupa waktu atau jam pemakaman dan tanggal pemakaman untuk dilaksanakan prosesi pemakaman sesuai dengan jadwal yang diinginkan oleh user.

35 75 Gambar 3.24 Rancangan User Interface Cetak Bukti Reservasi Halaman ini adalah halaman untuk melakukan print out, dimana user yang telah melakukan pengisian data secara lengkap akan diakhiri dengan cetak bukti reservasi atau kwitansi. Pada saat melakukan prosesi pemakaman nanti, user diharapkan membawa bukti tersebut untuk melakukan pembayaran kepada pemakaman TPU Perwira dan dinyatakan bahwa user sudah pasti akan melakukan pemakaman di TPU Perwira.

36 76 Gambar 3.25 Rancangan User Interface Report Petugas Pada halaman ini petugas dari pemakaman akan melakukan download data customer yang telah melakukan reservasi pemakaman untuk dilaporkan kepada dinas pemakaman dan pertamanan kota bekasi. Data ini untuk kelanjutannya digunakan untuk pembuatan resmi surat kematian dari dinas pemakaman kota bekasi dan akan dijadikan catatan jumlah penduduk kota bekasi

BAB IV HASIL RANCANGAN

BAB IV HASIL RANCANGAN BAB IV HASIL RANCANGAN 4.1 Rancangan Database Perancangan database tersebut menggunakan tools XAMPP yang sebelumnya telah dirancang sesuai dengan struktur table dan persistent object. Adapun hasil rancangan

Lebih terperinci

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM RESERVASI PEMAKAMAN ONLINE PEMERINTAH KOTA BEKASI

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM RESERVASI PEMAKAMAN ONLINE PEMERINTAH KOTA BEKASI ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM RESERVASI PEMAKAMAN ONLINE PEMERINTAH KOTA BEKASI Oleh : ENDRA KRISNA PUTRA 41811110015 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCUBUANA 2016

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1. Analisa Sistem Dalam melakukan sebuah analisa sistem penulis melakukan wawancara ke salah satu objek yang diambil dalam sebuah penelitian untuk proses pengembangan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 46 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Perusahaan Batalion Barbershop adalah salah satu usaha jasa perawatan rambut yang berada di Jakarta Selatan. Batalion Barbershop merupakan usaha yang

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Obejek Penelitian 3.1.1 Sejarah Agen Agen AHS Sabna merupakan tempat untuk melakukan isi ulang air mineral resmi dari brand aqua, selain galon AHS Sabna juga

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Kota medan memiliki jumlah penduduk yang tidak sedikit, baik itu yang memiliki perekonomian menengah ke bawah maupun menengah ke atas. Penduduk

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 ANALISIS DAN PROSES BISNIS YANG BERJALAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 ANALISIS DAN PROSES BISNIS YANG BERJALAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 ANALISIS DAN PROSES BISNIS YANG BERJALAN Proses pengelolaan surat yang sedang berjalan di Departemen Pengawasan Bank adalah 1. Dalam mengelola surat masih dengan manual

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 PERANCANGAN SISTEM Untuk memudahkan pembuatan aplikasi sistem pakar berbasis website, maka akan dibuat model menggunakan UML (Unified Modeling Language). Perlu diketahui metode

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Masalah Mengenal, mengetahui, memahami merupakan sesuatu yang dilakukan oleh setiap masyarakat menjalankan proses bisnis dalam dunia Lelang. Dan umumnya

Lebih terperinci

Bab 3 Metodologi Penelitian

Bab 3 Metodologi Penelitian Bab 3 Metodologi Penelitian 3.1 Metode dan Analisis Kebutuhan Sistem Metode yang digunakan untuk perancangan sistem ini adalah metode prototype Perancangan sistem dengan menggunakan metode prototype memiliki

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Pengkonsepan (Concept) Informasi pada sistem yang berjalan pada saat ini berupa hardcopy seperti buku menu atau daftar menu yang disediakan oleh pihak restaurant dengan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum Stasiun Kereta Api Pondok Ranji adalah stasiun kereta api yang terletak di Ciputat, Tangerang Selatan. Stasiun ini juga merupakan stasiun paling

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.2 SEJARAH RUMAH HIJAU PT. PRIMA ANDRIYANI LESTARI

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.2 SEJARAH RUMAH HIJAU PT. PRIMA ANDRIYANI LESTARI 39 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 TINJAUAN ORGANISASI Organisasi adalah suatu sistem yang paling berpengaruh, mempengaruhi diantara orang dalam kelompok berkerjasama untuk mencapai suatu tujuan tertentu

Lebih terperinci

Bab III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

Bab III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Bab III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 1.1 Tentang perusahaan Perusahaan otobus Sumber Alam hingga saat ini sudah mengalami beberapa kali transformasi dalam perkembangannya. Pada kisaran tahun 1969 dibentuklah

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan Pembuatan Sistem(Use Case Diagram) SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan Pembuatan Sistem(Use Case Diagram) SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem 4.1.1 Perancangan Pembuatan Sistem(Use Case Diagram) SISTEM Gambar 4.1 Diagram Use Case Aplikasi Penjadwalan 35 1. Use Case Input pesanan Tabel 4.1 Deskripsi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 29 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Aplikasi database berbasis desktop sekarang ini sangat membantu dalam dunia bisnis, banyaknya manfaat yang di miliki aplikasi ini antara lain; dapat berjalan dengan independen,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan dari suatu sistem informasi. Hasil akhir dari analisis sistem

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan dari suatu sistem informasi. Hasil akhir dari analisis sistem BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis yang Berjalan Analisis sistem merupakan proses memilah-milah suatu permasalahan menjadi elemen-elemen yang lebih kecil untuk dipelajari guna mempermudah

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 19 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1.Perancangan Sistem yang Diusulkan Tujuan dari perancangan sistem adalah untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dalam melakukan order laundry sepatu dengan gambaran

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 TINJAUAN ORGANISASI 3.1.1 Lapas Kelas 1 Tangerang Lapas kelas 1 tangerang merupakan dalah tempat untuk melakukan pembinaan terhadap narapidana dan anak didik pemasyarakatan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini membahas analisa dan perancangan sistem, penelitian ini menggunakan bahasa pemrograman berbasis objek. Analisa sistem meliputi analisa kebutuhan fungsional,

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN. Pada sistem antrian di tempat praktek dokter saat ini masih menggunakan

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN. Pada sistem antrian di tempat praktek dokter saat ini masih menggunakan BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa Masalah 3.1.1 Permasalahan Pada sistem antrian di tempat praktek dokter saat ini masih menggunakan pendaftaran manual, sehingga hal tersebut memunculkan berbagai

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Setelah penulis melaksanakan penelitian di Kantor Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil, dan seperti yang telah diuraikan penulis pada bab sebelumnya

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pembahasan pada bab ini berisi tentang analisis dan perancangan sistem, analisis sistem meliputi analisis sistem, analisis kebutuhan fungsionalitas dan kebutuhan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN. Gambar1 Usecase Diagram

BAB 4 PERANCANGAN. Gambar1 Usecase Diagram BAB 4 PERANCANGAN 2.1 Perancangan UML Pada perancangan sistem ini terdapat beberapa perancangan UML yang terdiri dari use case diagram, dan diagram activity yang akan menggambarkan tentang prosedur dari

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM 27 BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM III.1. Analisa Sistem Analisa sistem adalah uraian keseluruhan bagaimana sistem yang berjalan saat ini baik dilihat dari analisis fungsional dan analaisis

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dijadikan sebagai bahan skripsi dengan judul ANALISA PERANCANGAN SISTEM RESERVASI PEMAKAMAN ONLINE PEMERINTAH KOTA BEKASI

BAB I PENDAHULUAN. dijadikan sebagai bahan skripsi dengan judul ANALISA PERANCANGAN SISTEM RESERVASI PEMAKAMAN ONLINE PEMERINTAH KOTA BEKASI BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan kota Bekasi yang semakin berkembang membuat lahan kosong semakin sedikit. Pertumbuhan tersebut tidak hanya terjadi di bagian kota Bekasi saja, tetapi telah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN Dalam membuat suatu sistem pemesanan rumah berbasis mobile, terlebih dahulu dilakukan analisa. Analisa dilakukan untuk memahami persoalan atau identifikasi masalah sebelum

Lebih terperinci

Gambar 4.1 Flowchart

Gambar 4.1 Flowchart BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1. Perancangan Algoritma Dalam merancang proses pada Sistem Informasi ini penulis menggunakan Flowchart dan UML sebagai case tool dalam merancang proses yang terjadi di dalam

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan Toko SparePart Tunas Muda Variasi adalah nama sebuah bentuk usaha penjualan peralatan dan perlengkapan variasi mobil yang beralamatkan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Sistem yang berjalan pada CV. Baritama Guna Sejahtera saat ini masih menggunakan sistem manual, semua kegiatan yang berhubungan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Yang Berjalan Sebelum merancang suatu sistem, ada baiknya terlebih dahulu menganalisis sistem yang sedang berjalan di Distro yang akan dibangun tersebut.

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Aplikasi ini dibuat berdasarkan Framework Cordova dan Jquery Mobile, sedangkan untuk bahasa pemrogramannya menggunakan HTML5, Javascript, CCS dan bracket sebagai editor untuk

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Sebuah sistem informasi dapat efektif jika sistem tersebut dapat memberikan gambaran secara detail dari karakteristik informasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 31 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Analisa sistem yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan.

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM USULAN

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM USULAN BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM USULAN 4.1 Analisa Sistem Usulan Analisa sistem usulan merupakan bentuk kegiatan yang menjabarkan rencana sistem yang akan dibuat berdasarkan identifikasi kebutuhan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 20 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN Dalam bab ini akan dibahas analisis dan perancangan aplikasi info rumah kost berbasis web. Perancangan ini merupakan kelanjutan dari studi literatur tentang aplikasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Tinjauan Organisasi Dalam hal ini tinjauan organisasi sangat perlu dilakukan untuk mengetahui tentang sejarah organisasi sejak dari awal pendiriannya hingga sekarang

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang berjalan Kota medan memiliki jumlah penduduk yang tidak sedikit, dimana mayoritas penduduk kota Medan sekarang ialah Suku Jawa, Melayu dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM 28 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. 3.1 Objek Penelitian Sejarah Singkat Bengkel Berkah Maju Motor

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. 3.1 Objek Penelitian Sejarah Singkat Bengkel Berkah Maju Motor BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Singkat Bengkel Berkah Maju Motor Bengkel motor merupakan tempat untuk melakukan pembuatan, perbaikan, penyimpanan dan perawatan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Analisis yang berjalan pada sistem ini bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap Perancangan Objek Di Kota Medan Berbasis

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Sistem yang saat ini sedang berjalan di Rutan Kelas I Medan dalam hal pengolahan remisi tahanan masih dilakukan menggunakan aplikasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN PROGRAM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN PROGRAM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN PROGRAM 3.1 Analisa dan Perancangan Program Pada penelitian sebelumnya yang dikerjakan oleh Kabul Ichlas, yaitu suatu program aplikasi penjualan tiket online dengan menggunakan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Analisa masalah yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi Sistem Informasi Geografis Lokasi Support Center Resmi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Report Passanger dilakukan guna mengetahui masalah-masalah yang terkait didalam knowledge management system tentang layanan Report Passanger yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem merupakan proses memilah-milah suatu permasalahan menjadi elemen-elemen yang lebih kecil untuk dipelajari guna

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Gambaran umum Sudin kominfotik Kota Administrasi Jakarta Barat Suku dinas komunikasi informatika dan statistik adalah suku dinas beroperasi di pemerintahan Kota

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 ANALISIS MASALAH Berita adalah laporan tercepat mengenai fakta atau ide terbaru yang benar, berita tersebar ke khalayak luas melalui media kabar berkala seperti surat

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM 24 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1 Analisa Masalah Bab ini di jelaskan mengenai prosedur yang berjalan dan yang di usulkan dari sistem yang ada pada Apotek Kimia Farma. Analisis yang penulis lakukan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Singkat Primagama Primagama adalah usaha jasa pendidikan luar sekolah yang bergerak dibidang bimbingan belajar, didirikan tahun

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah dari pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Analisa sistem adalah metode untuk menemukan kelemahan-kelemahan sistem guna memperoleh gambaran terhadap sistem yang akan dikembangkan sehingga dapat diusulkan perbaikkannya.

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran umum Penyewaan fasilitas olahraga adalah tempat untuk masyarakat berolahraga,yang didalam nya terdapat banyak fasilitas olahraga dengan jenis nya.oleh

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan yang ada sebagai dasar untuk membuat sebuah solusi yang

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan yang ada sebagai dasar untuk membuat sebuah solusi yang BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Masalah Langkah awal dalam pembuatan sistem adalah mengidentifikasi permasalahan yang ada sebagai dasar untuk membuat sebuah solusi yang disajikan dalam

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Tinjauan Organisasi Organisasi merupakan wadah serta proses kerjasama sejumlah manusia yang terikat hubungan formal dalam rangkaian hirearki untuk mencapai tujuan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Latar belakang pembuatan aplikasi ini adalah adanya kebutuhan sistem yang terpusat untuk pengolahan dan monitoring jadwal seminar yang ada di Universitas

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. menggambarkan aliran-aliran informasi dari bagian-bagian yang terkait, baik dari

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. menggambarkan aliran-aliran informasi dari bagian-bagian yang terkait, baik dari BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Analisis sistem merupakan gambaran suatu sistem yang saat ini sedang berjalan dan untuk mempelajari sistem yang ada. Analisis

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Bab ini akan menjelaskan system analisis dan perancangan pada aplikasi Sistem Pencatatan MOM (Minutes Of Meeting) dan Scheduling Menggunakan Mobile Programming, tahap pertama

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Pada toko Mutiara Fashion akan dibuat sebuah Sistem informasi penjualan berbasis web (e-commerce) itu sendiri. Perancangan aplikasi ini di bangun bertujuan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 41 BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Pada bagian ini, penulis memaparkan tentang analisa sistem berjalan di KPP Pratama Medan Belawan mulai dari analisa dokumen

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Tinjauan Organisasi 3.1.1 Sejarah Yayasan Pijar Indah Yayasan Pijar Indah adalah sebuah yayasan yang bergerak dibidang penyaluran pekerja rumah tangga, sejak

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Analisa sistem yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan.

Lebih terperinci

TUGAS ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN LAPTOP

TUGAS ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN LAPTOP TUGAS ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN LAPTOP Disusun oleh : Bram Dermawan 13121020 Rendy Rangga Yudha 13121005 FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCUBUANA YOGYAKARTA 2016 DAFTAR ISI Contents

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM 24 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Analisa sistem pada ng berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem pakar mendiagnosa kanker

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem ng Sedang Berjalan Sistem pengolahan pendapatan yang saat ini sedang berjalan di CV. Trembesi masih dilakukan secara semi komputerisasi yaitu dengan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Saat ini pencatatan dan pengelolaan penginventarisan dan penyusutan barang-barang pada PT. Langkat Nusantara Kepong masih dilakukan secara manual

Lebih terperinci

PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM. Berikut ini merupakan tampilan user interface beserta keterangan dari user interface bersangkutan

PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM. Berikut ini merupakan tampilan user interface beserta keterangan dari user interface bersangkutan PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM Berikut ini merupakan tampilan user interface beserta keterangan dari user interface bersangkutan 1. User Interface Login Gambar User Interface Login Keterangan : Ini adalah

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Sistem yang berjalan atau sistem yang digunakan saat ini pada DJ Com adalah sistem secara manual sehingga pekerjaan yang dilakukan memakan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Pada perancangan suatu sistem diperlukan analisis yang tepat sehingga proses pembuatan sistem dapat berjalan dengan baik dan sistem yang dibuat sesuai dengan yang

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Sebuah sistem pengolahan informasi dapat efektif jika sistem tersebut dapat memberikan gambaran secara detail dari karakteristik informasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai aplikasi barang masuk dan keluar pada PT.GAC Samudera Logistic yang meliputi analisa sistem yang sedang berjalan dan desain sistem.

Lebih terperinci

/1. Flowmap Usulan Daftar Anggota

/1. Flowmap Usulan Daftar Anggota 37 /1. Flowmap Usulan Daftar Anggota Gambar 4.1 Flowmap Usulan Pendaftaran Anggota 38 Prosedur flowmap usulan pendaftaran anggota sebagai berikut : a. Pendaftar datang ke toko ingin menjadi anggota baru.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. menganalisis sistem yang sedang berjalan di AMDK PDAM yang akan dibangun

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. menganalisis sistem yang sedang berjalan di AMDK PDAM yang akan dibangun BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Sebelum merancang suatu sistem, alangkah baiknya terlebih dahulu menganalisis sistem yang sedang berjalan di AMDK PDAM yang akan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III. 1. Analisa Sistem Yang Berjalan Analisa sistem dilakukan guna mengetahui gambaran umum sistem informasi geografis letak lokasi baliho di Kota Medan, yakni menganalisis

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai perancangan sistem pendukung keputusan pemberian bonus berdasarkan penilaian kinerja karyawan pada PT. Centra Material Bangunan dengan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses yang sedang berjalan dalam sistem informasi geografis lokasi kantor telkom di kota medan masih bersifat manual. Bentuk manual

Lebih terperinci

19 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1. Analisis Mengendarai kendaraan tidak sembarangan, ada aturan-aturan yang harus ditaati dan juga syarat-syarat tertentu yang harus dipenuhi sebelum berkendara di

Lebih terperinci

BAB 4. PERANCANGAN Setelah melakukan proses analisa sistem maka akan dilakukan proses perancangan sistem yang diharapkan sesuai dengan kebutuhan pengguna yang sudah dijabarkan di bab analisa sebelumnya.

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Masalah Perkreditan adalah penyedia uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam antara

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Sejarah Umum PT. Topo Isano Motor Pada hari selasa tanggal 9 Mei 2000 berdiri lah suatu perseroan terbatas yaitu PT Topo Isano Motor yang bertempat di Tangerang

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 25 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisa Sistem Berjalan Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah yang ada, untuk merancang suatu aplikasi yang baik diperlukan beberapa persiapan seperti

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Profil Kelurahan Pondok Ranji Kelurahan Pondok Ranji menjadi salah satu dari 6 kelurahan yang berada pada Kecamatan Ciputat Timur Tangerang Selatan yang secara

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem ng Berjalan Masalah-masalah yang sering dihadapi dalam pengembangan sumber daya manusia yang ada pada Victory Education Center adalah sistem pencatatan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Tahap pertama yang dilakukan agar bisa menghasilkan suatu sistem yang baik adalah dengan mempelajari dan menganalisa sistem yang sedang berjalan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Dalam perancangan sistem ini, metode yang digunakan adalah metode perancangan Unified Modeling Language (UML). 4.1.1 Use Case Diagram, Activity Diagram

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM 25 BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Analisa sistem pada yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem pakar mendiagnosa herpes

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisa dan Deskripsi Sistem 4.1.1. Gambaran Proses Berdasarkan Surat Edaran yang dikeluarkan oleh direksi nomor 22/DIRG/DPPKG/2008 tentang pedoman penagihan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Use Case Diagram dan Activity Diagram. Selain itu juga pada analisis ini akan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Use Case Diagram dan Activity Diagram. Selain itu juga pada analisis ini akan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Didalam analisis ini akan menjelaskan apa saja proses yang terjadi di SMP Negeri 2 Wanayasa dan mendeskripsikan persoalan yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN 4.1 Analisis Sistem Taham analisis sistem merupakan tahap penguraian atau tahap penjabaran dari suatu sistem utuh ke dalam komponen dengan maksud untuk mengidentifikasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS. penjual dan pihak pembeli. Sistem informasi akuntasi penjualan di CV. Kasih Karunia

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS. penjual dan pihak pembeli. Sistem informasi akuntasi penjualan di CV. Kasih Karunia 1 BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS 4.1 Analisis Sistem Penjualan CV Kasih Karunia dilakukan dengan cara online, yaitu proses penjualan/transaksinya dilakukan tanpa ada interaksi langsung dari pihak

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Masalah Sub ini membahas pemesanan dan pelayanan untuk pelanggan yang tersedia di Salon Meylan. Banyak pengunjung yang datang untuk memesan rias atau perawatan

Lebih terperinci