BAB IV ANALISIS UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA AL- QUR AN DENGAN METODE QIRO ATI SANTRI KELAS III TPQ ISLACHUL ANAM WRAGE TAMBAHREJO BANDAR

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV ANALISIS UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA AL- QUR AN DENGAN METODE QIRO ATI SANTRI KELAS III TPQ ISLACHUL ANAM WRAGE TAMBAHREJO BANDAR"

Transkripsi

1 BAB IV ANALISIS UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA AL- QUR AN DENGAN METODE QIRO ATI SANTRI KELAS III TPQ ISLACHUL ANAM WRAGE TAMBAHREJO BANDAR A. Pra Siklus Siklus awal dilaksanakan dalam satu kali pertemuan pada tanggal 27 September 2015 pada hari Minggu. Kondisi awal (pra siklus) adalah kemampuan belajar membaca Al-Qur an Santri kelas III TPQ Islachul Anam wrage Tambahrejo Bandar didapat nilai hasil ulangan pada materi membaca Al-Qur an santri kelas III sebelum menggunakan metode Qiro ati, dilaksanakan sebelum siklus I. Adapun nilai ulangan pra siklus adalah sebagai berikut: 1 Tabel 5 Perolehan Nilai Ulangan Materi Membaca Al-Qur an Santri Kelas III No Nama (Pra Siklus) Nilai Membaca Al-Qur an KKM Keterangan 1 AMARA KHASANAH Tuntas 2 ANANG MA'RUF Tuntas 3 BAYU NUGROHO Tuntas DESIANA SRI 4 FATMAWATI Tuntas 1 Perolehan Nilai Ulangan Materi Membaca Al-Qur an Santri Kelas III TPQ Islachul Anam, Minggu 27 September

2 59 5 DWI LALA AMALIA Tuntas 6 FAIQUL HUDA Tuntas 7 FAIZ ABDUL ROZAQ Tuntas 8 FARIS KHILMI Tuntas FATIKHUDDIN 9 KHAMID Tuntas 10 FINA SAFITRI Tuntas 11 FINA ZULFA Tuntas 12 JIHAN CHUSNA Tuntas 13 KAILA AROFAH Tuntas 14 LUMFATUL FAJRIYAH Tuntas MUHAMMAD ANAN 15 RAFI Tuntas 16 NAFISAH Tuntas 17 NAJAH FAKHIROH Tuntas 18 NIA MUFTIKHATUL AENI Tuntas 19 RIYAN KHAIRUL ANAS Tuntas 20 SERA AYU NANDA Tuntas TEGAR ADIT 21 SETIAWAN Tuntas Skor nilai rata-rata 68, Rata-rata ketuntasan 52, 38 % Tuntas Kondisi awal kemampuan belajar membaca Al-Qur an santri kelas III TPQ Islachul Anam yang didapat dari hasil nilai membaca Al-Qur an sebelum menggunakan metode Qiro ati pada tanggal 27 September Dapat dilihat bahwa perolehan nilai rata-rata sebesar 68,09 (dibulatkan). Hasil ulangan pra siklus terdapat 11 santri (52, 38%) yang sudah tuntas KKM sedangkan yang belum tuntas sebanyak 10 santri (47, 61%). Hal ini disebabkan kurangnya metode yang bervariasi dalam penyampaian materi pembelajaran membaca Al-Qur an.

3 60 B. Siklus I Pelaksanaan pembelajaran siklus I dilaksanakan pada hari Minggu tanggal 4 Oktober Dari hasil penilaian pelaksanaan pembelajaran pada siklus I menggunakan metode Qiro ati dapat dilihat pada tabel berikut ini: 2 Tabel 6 Perolehan Nilai Ulangan Materi Membaca Al-Qur an Santri Kelas III No Nama (Siklus I) Nilai Membaca Al- Qur an KKM Keterangan 1 AMARA KHASANAH Tuntas 2 ANANG MA'RUF Tuntas 3 BAYU NUGROHO Tuntas 4 DESIANA SRI FATMAWATI Tuntas 5 DWI LALA AMALIA Tuntas 6 FAIQUL HUDA Tuntas 7 FAIZ ABDUL ROZAQ Tuntas 8 FARIS KHILMI Tuntas FATIKHUDDIN 9 KHAMID Tuntas 10 FINA SAFITRI Tuntas 11 FINA ZULFA Tuntas 12 JIHAN CHUSNA Tuntas 13 KAILA AROFAH Tuntas 14 LUMFATUL FAJRIYAH Tuntas 15 MUHAMMAD ANAN Tuntas 22 Perolehan Nilai Ulangan Materi Membaca Al-Qur an Santri Kelas III TPQ Islachul Anam, Minggu 4 Oktober 2015.

4 61 RAFI 16 NAFISAH Tuntas 17 NAJAH FAKHIROH Tuntas 18 NIA MUFTIKHATUL AENI Tuntas 19 RIYAN KHAIRUL ANAS Tuntas 20 SERA AYU NANDA Tuntas TEGAR ADIT 21 SETIAWAN Tuntas Skor nilai rata-rata 71, Rata-rata ketuntasan 71, 43 % Tuntas Hasil pengamatan perolehan nilai santri kelas III pada materi membaca Al-Qur an sesudah menggunakan metode Qiro ati pada siklus I yang dilaksanakan pada tanggal 4 Oktober 2015, didapatkan perolehan nilai rata-rata 71, 90 (dibulatkan), hasil ulangan siklus I terdapat 15 santri (71, 43%) yang sudah tuntas KKM sedangkan yang belum tuntas sebanyak 6 santri (28, 57%). Jika diukur dari indikator ketuntasan yang ditentukan yaitu 75%, memang belum memenuhinya. Tetapi hal ini menunjukkan sudah ada peningkatan terhadap santri yang tuntas belajar dari pra siklus sebanyak 11 santri (52, 38%) menjadi 15 santri (71, 43%). Dan jika dibandingkan dengan nilai rata-rata pra siklus juga sudah mengalami peningkatan yang signifikan. Jadi secara keseluruhan pelaksanaan siklus I menunjukkan adanya peningkatan kemampuan membaca Al-Qur an santri. Dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran pada siklus I, peneliti juga menyiapkan lembar pengamatan yang berisi kolom-kolom aktivitas yang perlu diamati selama pembelajaran dengan metode Qiro ati

5 62 berlangsung. Adapun hasil pengamatan aktivitas santri pada siklus I didapatkan data sebagai berikut: Tabel 7 Lembar Pengamatan Aktivitas Siklus I No Aktivitas Jumlah Prosentase Aktivitas memperhatikan Ustadz dalam memberi penjelasan 17 80, 9% Aktivitas mencoba latihan membaca pada masing-masing 15 71, 4% jilid Aktivitas menyimak saat teman membaca 15 71, 4% Mengulang kembali bacaan setelah membaca dihadapan 3 14, 2% Ustadz Mencoba menbaca dengan nyaring, tajwid dan makhraj yang benar disimak oleh Ustadz dan 16 76, 1% semua teman satu kelas Menjawab pertanyaan Ustadz, berkaitan dengan ilmu tajwid pada 16 76, 1% bacaan jilid yang dibacanya Aktivitas dalam proses tersebut merupakan aktivitas santri dalam mengikuti pembelajaran membaca Al-Qur an dengan metode Qiro ati. Dari data yang dihimpun berkaitan dengan aktivitas belajar santri pada

6 63 siklus I, terdapat 76, 1% yang sudah mampu menjawab pertanyaan Ustadz berkaitan dengan ilmu tajwid pada bacaan jilid yang dibacanya. Setelah selesai siklus I, peneliti memberikan angket atau kuesioner pada santri yang berjumlah 21 anak untuk dijawab pada kolom ya dan tidak yang telah disediakan. Tujuan memberikan angket ini adalah untuk mengetahui minat santri terhadap pembelajaran membaca Al-Qur an dengan metode Qiro ati sehingga dapat dijadikan evaluasi pada siklus berikutnya. Adapun hasil yang didapat memperlihatkan respon santri seperti berikut: Tabel 8 Kuesioner Siklus I No 1 2 Pernyataan Jumlah yang Menjawab YA TIDAK Belajar membaca Al-Qur an dengan metode Qiro ati lebih mudah dari 19 2 metode eja Belajar membaca Al-Qur an dengan metode Qiro ati, lebih menyenangkan Saya merasa lebih paham, membaca dengan cara baca metode Qiro ati Saya membaca terlebih dahulu (nderes) sebelum pelajaran dimulai Saya mengulang kembali bacaan setelah membaca dihadapan Ustadz

7 Saya akan terus belajar membaca Al- Qur an dengan cara baca Qiro ati Setelah saya bisa baca dengan baik, saya akan terus rajin membaca Al- Qur an, serta akan menularkan dan mengajak teman-teman untuk gemar belajar membaca Dari pernyataan-pernyataan dalam kuesioner tersebut, menunjukkan adanya minat dalam membaca Al-Qur an dengan metode Qiro ati, ini dapat dilihat dari banyaknya santri yang menjawab ya. Dimana jawaban ya ini mengarah kepada minat santri dalam membaca Al-Qur an. Dari hasil evaluasi siklus I menghasilkan beberapa catatan yang harus direfleksikan pada pelaksanaan pembelajaran siklus II yaitu sebagai berikut: a. Ustadz kurang menguasai skenario pembelajaran, sehingga perjalanan pembelajaran dengan menggunakan metode Qiro ati belum berjalan lancar/ optimal. b. Ustadz kurang memberikan bimbingan kepada santri yang belum memahami teori yang diberikan. c. Santri belum diberitahu sebelumnya untuk mempelajari materi hukum Nun sukun dan Tanwin.

8 65 Untuk mengatasi masalah diatas dilakukan upaya sebagai berikut: a. Ustadz mempersiapkan skenario pembelajaran dengan lebih baik lagi. b. Lebih intensif membimbing santri yang mengalami kesulitan. c. Memberikan motivasi kepada santri yang mendapat nilai tertinggi dan memberikan penjelasan kepada siswa yang tidak tuntas KKM. Pada akhir siklus I dari hasil pengamatan penulis dapat kesimpulan: a. Santri belum terbiasa dengan kondisi belajar dengan menggunakan metode Qiro ati. b. Santri belum mampu menyimpulkan bahwa pelajaran dengan menggunakan metode Qiro ati memilki langkah-langkah tertentu. C. Siklus II Berdasarkan evaluasi dari hasil siklus I, refleksi yang dilakukan pada siklus II ini adalah melakukan refisi RPP dan juga perbaikan pada saat proses pembelajaran. Pelaksanaan pembelajaran siklus II dailaksanakan pada hari Minggu tanggal 11 Oktober Dari hasil penilaian pelaksanaan pembelajaran pada siklus II menggunakan metode Qiro ati dapat dilihat pada tabel berikut ini: 3 3 Perolehan Nilai Ulangan Materi Membaca Al-Qur an Santri Kelas III TPQ Islachul Anam, Minggu 11 Oktober 2015.

9 66 Tabel 9 Perolehan Nilai Ulangan Materi Membaca Al-Qur an Santri Kelas III No Nama (Siklus II) Nilai Membaca Al-Qur an KKM Keterangan 1 AMARA KHASANAH Tuntas 2 ANANG MA'RUF Tuntas 3 BAYU NUGROHO Tuntas DESIANA SRI 4 FATMAWATI Tuntas 5 DWI LALA AMALIA Tuntas 6 FAIQUL HUDA Tuntas 7 FAIZ ABDUL ROZAQ Tuntas 8 FARIS KHILMI Tuntas FATIKHUDDIN 9 KHAMID Tuntas 10 FINA SAFITRI Tuntas 11 FINA ZULFA Tuntas 12 JIHAN CHUSNA Tuntas 13 KAILA AROFAH Tuntas 14 LUMFATUL FAJRIYAH Tuntas MUHAMMAD ANAN 15 RAFI Tuntas 16 NAFISAH Tuntas 17 NAJAH FAKHIROH Tuntas 18 NIA MUFTIKHATUL AENI Tuntas 19 RIYAN KHAIRUL ANAS Tuntas 20 SERA AYU NANDA Tuntas TEGAR ADIT 21 SETIAWAN Tuntas Skor nilai rata-rata 75, Rata-rata ketuntasan 90, 47 % Tuntas

10 67 Hasil pengamatan perolehan nilai santri kelas III pada materi membaca Al-Qur an sesudah menggunakan metode Qiro ati pada siklus II yang dilaksanakan pada tanggal 11 Oktober 2015, terdapat 19 santri (90, 47%) yang sudah tuntas KKM sedangkan yang belum tuntas sebanyak 2 santri (9, 52%). Dan nilai rata-rata kelas 75, 71 (dibulatkan) sudah jauh diatas Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM). Jika diukur dengan indikator ketuntasan yang ditentukan yaitu 75%, pada siklus II ini sudah diatasnya, meskipun masih ada 2 santri yang belum tuntas KKM, tetapi hal ini menunjukkan sudah ada peningkatan terhadap santri yang tuntas belajar dibanding pada pra siklus dan siklus I. Jadi secara keseluruhan jika kita lihat dari pra siklus, siklus I dan siklus II, pelaksanaan pembelajaran pada materi membaca Al-Qur an dengan menggunakan metode Qiro ati menunjukkan adanya peningkatan kemampuan santri dalam membaca Al-Qur an. Hasil penelitian juga mengungkapkan sejauh mana aktivitas belajar santri dalam proses pembelajaran. Sebagaimana pada siklus I, peneliti juga mempersiapkan lembar pengamatan aktivitas belajar pada siklus II. Berkaitan dengan aktivitas belajar santri ketika peneliti memberi tindakan menggunakan metode Qiro ati pada siklus II ini, maka didapatkan hasil aktivitas belajar sebagai berikut:

11 68 Tabel 10 Lembar Pengamatan Aktivitas Siklus II No Aktivitas Jumlah Prosentase 1 Aktivitas memperhatikan Ustadz dalam memberi % penjelasan 2 Aktivitas mencoba latihan membaca pada masing-masing 18 85, 7% jilid 3 Aktivitas menyimak saat teman membaca 17 80, 9% 4 Mengulang kembali bacaan setelah membaca dihadapan Ustadz 5 23, 8% 5 Mencoba menbaca dengan nyaring, tajwid dan makhraj yang benar disimak oleh 17 80, 9% Ustadz dan semua teman satu kelas 6 Menjawab pertanyaan Ustadz, berkaitan dengan ilmu tajwid pada bacaan jilid yang dibacanya 18 85, 7% Dari hasil pengamatan siklus II tersebut terdapat peningkatan pada masing-masing aktivitas jika dibandingkan dengan siklus I. Dua aktivitas santri yang diamati pada siklus I dan siklus II memberikan pengaruh terhadap peningkatan kemampuan santri dalam membaca Al-Qur an.

12 69 Seperti dalam siklus I setelah melakukan tindakan dan melaksanakan tes kemampuan membaca Al-Qur an, peneliti kembali memberikan beberapa pernyataan dalam bentuk angket atau kuesioner yang harus diisi oleh santri dengan menjawab ya atau tidak pada kolom pernyataan. Dari kuesioner tersebut dapat diketahui sejauhmana minat santri terhadap membaca Al-Qur an dengan menggunakan metode Qiro ati. Adapun hasil yang didapat memperlihatkan respon santri seperti berikut: Tabel 11 Kuesioner Siklus II No 1 2 Pernyataan Jumlah yang Menjawab YA TIDAK Belajar membaca Al-Qur an dengan metode Qiro ati lebih mudah dari 20 1 metode eja Belajar membaca Al-Qur an dengan metode Qiro ati, lebih menyenangkan Saya merasa lebih paham, membaca dengan cara baca metode Qiro ati Saya membaca terlebih dahulu (nderes) sebelum pelajaran dimulai Saya mengulang kembali bacaan setelah membaca dihadapan Ustadz Saya akan terus belajar membaca Al- Qur an dengan cara baca Qiro ati

13 70 7 Setelah saya bisa baca dengan baik, saya akan terus rajin membaca Al- Qur an, serta akan menularkan dan mengajak teman-teman untuk gemar belajar membaca 21 0 Jika melihat dari hasil data yang didapat pada tabel 7 diatas, menunjukkan bahwa secara umum pada siklus II minat santri dalam membaca Al-Qur an dengan metode Qiro ati mengalami peningkatan dari siklus I. Minat santri dalam membaca Al-Qur an juga berpengaruh terhadap kemampuan santri dalam membaca Al-Qur an. Adapun hasil evaluasi siklus II pada pelaksanaan pembelajaran berkaitan dengan kemampuan membaca Al-Qur an santri kelas III TPQ Islachul Anam yaitu sebagai berikut: a. Pembelajaran membaca Al-Qur an dengan metode Qiro ati sudah berjalan dengan baik. b. Santri sudah dapat membaca Al-Qur an sesuai dengan kaidah ilmu Tajwid dan mampu menjelaskannya. c. Nilai rata-rata siklus II mengalami peningkatan signifikan, dari 71, 9 pada siklus I menjadi 75,71 pada siklus II. d. Penggunaan motode pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur an santri kelas III berjalan dengn baik, dapat dilihat dari jumlah santri yang tuntas KKM meningkat. Pada siklus I ada 6

14 71 yang belum tuntas KKM, tetapi pada siklus II menjadi 2 yang belum tuntas KKM. D. Pembahasan Antar Siklus Dari nilai yang diperoleh pada pra siklus, siklus I dan siklus II dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 12 Nilai Rata-rata dan Prosentase Ketuntasan KKM Antar Siklus No Kriteria Pra Siklus Siklus I Siklus II 1 Nilai Rata-Rata 68, 09 71, 90 75, 71 2 Tuntas KKM 52, 38% (11 santri) 71, 43% (15 santri) 90, 47% (19 santri) 3 Belum Tuntas KKM 47, 61% (10 santri) 28, 57% (6 santri) 9, 52% (2 santri) Adapun penjelasannya adalah sebagai berikut: 1. Dilihat dari nilai rata-rata pada tiap siklus terlihat adanya peningkatan, yaitu nilai rata-rata pra siklus sebesar 68, 09 naik menjadi 71, 90 pada siklus I dan naik lagi pada siklus II menjadi 75, Prosentase santri yang tuntas KKM juga mengalami peningkatan, dari pra siklus yaitu 52, 38% (11 santri), naik pada siklus I menjadi 71, 43% (15 santri) dan pada siklus II mengalami kenaikan yang signifikan menjadi 90, 47% (19 santri).

15 72 3. Prosentase santri yang belum tuntas KKM sudah menunjukkan hasil yang lebih baik dari siklus ke siklus, yaitu pra siklus 47, 61% (10 santri), turun pada siklus I menjadi 28, 57% (6 santri) dan pada siklus II menjadi 9, 52% (2 santri). Meskipun masih ada santri yang belum tuntas KKM, tetapi dibanding dengan siklus sebelumnya maka ini sudah menunjukkan hasil yang lebih baik Jadi secara keseluruhan jika kita lihat dari pra siklus, siklus I dan siklus II, pelaksanaan pembelajaran pada materi membaca Al-Qur an dengan menggunakan metode Qiro ati dapat meningkatan kemampuan santri dalam membaca Al-Qur an.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 51 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi kondisi awal Setelah peneliti mencermati ternyata siswa kurang tertarik dan kurang aktif dalam mengikuti pembelajaran membaca

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Pra Siklus Pelaksanaan pra siklus pada minggu ke-2 dan ke-3 bulan Oktober 2012 mata pelajaran IPA tentang tumbuhan hijau dengan hasil belajar yang sangat mengecewakan.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Hasil penelitian diperoleh berdasarkan hasil pelaksanaan dua siklus tindakan kelas dengan dua jenis data yaitu data kualitatif dan kuantitatif.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian tindakan kelas dilakukan oleh guru sendiri yang hasilnya dapat dimanfaatkan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian yang digunakan penulis yaitu Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research). Penelitian Tindakan Kelas merupakan jembatan untuk mengatasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Pelaksanaan Tindakan Dalam pelaksanaan tindakan penelitian ini akan menguraikan antara lain: (1) kondisi awal, (2) siklus I, (3) siklus II, dan (4) pembahasan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. umum terdapat empat langkah dalam melakukan PTK, yaitu perencanaan,

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. umum terdapat empat langkah dalam melakukan PTK, yaitu perencanaan, 19 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Model Penelitian Penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Secara umum terdapat empat langkah dalam melakukan PTK, yaitu perencanaan, pelaksanaan,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini ditujukan terutama terhadap efektifitas

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini ditujukan terutama terhadap efektifitas BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskripsi Hasil Penelitian Pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini ditujukan terutama terhadap efektifitas penggunaan media kartu kata dalam pembelajaran bahasa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Negeri Lawiran Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Banjar tahun pelajaran

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Negeri Lawiran Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Banjar tahun pelajaran BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Setting Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas III Sekolah Dasar Negeri Lawiran Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Banjar tahun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sumber daya manusia handal dan mampu berkompetensi. Selain itu

BAB I PENDAHULUAN. sumber daya manusia handal dan mampu berkompetensi. Selain itu BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan suatu kebutuhan yang harus dipenuhi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Lembaga pendidikan dinegara kita harus berupaya

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pratindakan terlebih dahulu, dengan tahapan sebagai berikut:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pratindakan terlebih dahulu, dengan tahapan sebagai berikut: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Kondisi Pra-Siklus Sebelum perbaikan hasil belajar siswa di lakukan, maka di laksanakan pratindakan terlebih dahulu, dengan tahapan sebagai

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. maka dilakukan kegiatan perbaikan pembelajaran menggunakan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. maka dilakukan kegiatan perbaikan pembelajaran menggunakan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Untuk menjawab permasalahan yang ada pada rumusan masalah maka dilakukan kegiatan perbaikan pembelajaran menggunakan media pembelajaran Flash

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 23 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1.1 Hasil Penelitian 4.1.1. Pra siklus Pembelajaran matematika yang dilaksanakan di kelas V SD 4 Bulungkulon Kecamatan Jekulo Kabupaten Kudus tahun ajaran 2013/2014

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Oktober 2016 dan Selasa, 18 Oktober Tahap pra siklus ini bertujuan untuk

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Oktober 2016 dan Selasa, 18 Oktober Tahap pra siklus ini bertujuan untuk BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam 2 siklus dan diawali dengan tahap pra siklus. Tahap pra siklus dilaksanakan pada tanggal Senin,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN TINDAKAN KELAS

BAB III METODE PENELITIAN TINDAKAN KELAS 33 BAB III METODE PENELITIAN TINDAKAN KELAS A. Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan di kelas V semester I MI Miftahul ulum II Melirang Kecamatan Bungah

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 1 Panjang Selatan Kecamatan Panjang

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 1 Panjang Selatan Kecamatan Panjang 14 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 1 Panjang Selatan Kecamatan Panjang Bandar Lampung. Alasan menggunakan lokasi atau tempat ini yaitu

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Seting dan Karakteristik Subjek Penelitian Penelitian dilaksanakan di kelas IV SDN Rejoagung 01, Kecamatan Trangkil, Kabupaten Pati. Jumlah siswa kelas IV adalah 22 siswa

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 15 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan SD Nageri Surodadi Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang. Adapun dipilihnya kelas VI tersebut sebagai

Lebih terperinci

BAB III METODELOGI PENELITIAN. menyangkut suatu proses pengumpulan sampai penulisan laporan.

BAB III METODELOGI PENELITIAN. menyangkut suatu proses pengumpulan sampai penulisan laporan. 25 BAB III METODELOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Menurut Sugiono ( 2009 : 48 ) Dalam penelitian metode merupakan faktor yang sangat penting untuk menentukan suatu keberhasilan, karena metode menyangkut

Lebih terperinci

1 Suharsimi Arikunto, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: Bumi Aksara, 2008), h. 2.

1 Suharsimi Arikunto, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: Bumi Aksara, 2008), h. 2. 70 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan tindakan kelas. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (classroom action research),

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 25 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Pra Siklus Sebelum penelitian dilakukan, dalam kegiatan pembelajaran IPS di Kelas 4 guru masih menggunakan metode pembelajaran tradisional.

Lebih terperinci

No Ayat MH HBNSAT HBMS W S G T 1 Q.S. al-baqorah ayat

No Ayat MH HBNSAT HBMS W S G T 1 Q.S. al-baqorah ayat BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Setelah data-data yang diperlukan telah dapat dikumpulkan, maka langkah selanjutnya adalah menganalisis data-data tersebut guna memperoleh

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. putih dan kancing hitam untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV mata

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. putih dan kancing hitam untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV mata BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Pada bab ini dipaparkan hasil tindakan kelas Penggunaan media kancing putih dan kancing hitam untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV

Lebih terperinci

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PANCA INDERA DENGAN MENERAPKAN MODEL KOOPERATIF TIPE PICTURE AND PICTURE

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PANCA INDERA DENGAN MENERAPKAN MODEL KOOPERATIF TIPE PICTURE AND PICTURE MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PANCA INDERA DENGAN MENERAPKAN MODEL KOOPERATIF TIPE PICTURE AND PICTURE DIKELAS IV SDN NO.14/1 SUNGAI BAUNG Finta Asriana ABSTRAK Rendahnya nilai

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan 4.1.1 Deskripsi Kondisi Awal Hasil belajar Matematika kelas III SD Negeri Kasepuhan 01 Batang Kecamatan Batang Kabupaten Batang semester

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Kondisi Pra Siklus Kondisi awal sebelum diadakannya tindakan di SD N Ringin Harjo 01 kelas 4 Pada mata pelajaran IPS menunjukkan bahwa ppembelajaran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Data Hasil Penelitian 1. Pra siklus Pada tahap pra siklus ini yang dilakukan oleh peneliti berupa pendokumentasian daftar nama, daftar nilai peserta didik, dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini terdiri dari 2 siklus. Siklus 1 dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini terdiri dari 2 siklus. Siklus 1 dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Kondisi Awal Penelitian ini dilakukan pada Kelas VII B SMP Negeri 2 Mrebet Kecamatan Mrebet, Kabupaten Purbalingga pada Semester

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini telah dilaksanakan di SMP Negeri 3 Karangdowo yang berlokasi di desa Kupang, kecamatan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS A. Deskripsi Hasil Penelitian 1. Hasil Penelitian Tindakan Kelas Pra Siklus Penelitian tindakan dilakukan dengan menggunakan metode klasik dengan ceramah

Lebih terperinci

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. (PTK). Pelaksanaan penelitian ini mengikuti tahap-tahap penelitian yang terdiri

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. (PTK). Pelaksanaan penelitian ini mengikuti tahap-tahap penelitian yang terdiri 18 BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS A. Metode penelitian Disain penelitian ini menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas (PTK). Pelaksanaan penelitian ini mengikuti tahap-tahap penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Kondisi Prasiklus Prasiklus dilaksanakan pada minggu 1 dan 2 bulan September 2012 dengan dibantu oleh teman sejawat sebagai pengamat. Dalam

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian Penelitian dilaksanakan di kelas IV SDN Pundenrejo, Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati. Jumlah siswa kelas IV adalah 28 siswa terdiri

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Hadits di kelas III SD Islam Al-Raudlatul Amin Gresik sebelum. pembelajaran al-qur an Hadits dibawah rata-rata.

BAB V PENUTUP. Hadits di kelas III SD Islam Al-Raudlatul Amin Gresik sebelum. pembelajaran al-qur an Hadits dibawah rata-rata. 83 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Dari hasil kegiatan pembelajaran yang dilakukan selama dua siklus, dan berdasarkan seluruh pembahasan serta analisis yang telah dilakukan dapat di simpulkan bahwa : 1. Kemampuan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian yang digunakan penulis yaitu penelitian tindakan kelas (classroom action research). Penelitian Tindakan Kelas adalah bentuk penelitian reflektif

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 33 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi kondisi awal Berdasarkan pengamatan hasil belajar kondisi pra siklus di kelas IV SD Negeri Kalipancur 02 yang berjumlah 30

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Observasi Awal Sebelum melakukan tindakan pada siklus I, peneliti melakukan observasi awal di kelas IX MTs Ma arif NU 1 Karanglewas Kabupaten Banyumas. Pada

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan 4.1.1 Kondisi Awal Pelaksanaan penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas III SD Kayuapu, semester I, yang berjumlah 27 siswa. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Subjek, Tempat dan Waktu Penelitian 1. Subjek Penelitian Subjek penelitian ini semua kelas VIII C SMP Negeri 7 Purwokerto yang berjumlah 35. Terdiri dari 17 putra dan 18

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. No Ketuntasan Frekuensi Persentase 1 Tuntas 7 33% 2 Tidak tuntas 14 67% Jumlah % Minimum 30 Maksimum 82

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. No Ketuntasan Frekuensi Persentase 1 Tuntas 7 33% 2 Tidak tuntas 14 67% Jumlah % Minimum 30 Maksimum 82 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Pelaksanaan Tindakan 4.1.1. Diskripsi Kondisi Awal Hasil belajar matematika siswa kelas 4 SD Negeri 3 Jumo Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan semester 1

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 16 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Kondisi Awal Berdasarkan hasil evaluasi pada tes semester I tahun pelajaran 2011/2012 banyak siswa yang kurang aktif dalam mengikuti proses pembelajaran

Lebih terperinci

No Nilai Kategori Jumlah Prosentase 1 60 Tuntas 16 anak 59,25 % 2 60 Belum Tuntas 11 anak 40,74 % Jumlah 27 anak 100 %

No Nilai Kategori Jumlah Prosentase 1 60 Tuntas 16 anak 59,25 % 2 60 Belum Tuntas 11 anak 40,74 % Jumlah 27 anak 100 % 30 4.1. Hasil Penelitian BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1.1. Deskripsi Pra Siklus Prestasi dalam PTK ini penulis mengartikan sebagai hasil belajar yang telah dicapai siswa dalam mata pelajaran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.. HASIL PENELITIAN 4... Deskripsi Pra Siklus Hasil dalam PTK ini penulis mengartikan sebagai hasil belajar yang telah dicapai siswa dalam mata pelajaran Matematika.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 1 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah penelitian Tindakan Kelas (PTK). Adapun penjelasannya adalah sebagai berikut: 1. Pengertian Penelitian

Lebih terperinci

PELAKSANAAN TINDAKAN

PELAKSANAAN TINDAKAN 21 BAB III PELAKSANAAN TINDAKAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian 3.1.1 Waktu Penelitian Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan pada hari Rabu 11 dan 18 dan 25 April 2012 untuk Siklus

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan 4.1.1 Deskripsi Kondisi Awal Berdasarkan tes uji kompetensi matematika pada pokok bahasan pecahan ternyata hasilnya kurang memuaskan. Begitu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab IV ini menjelaskan tentang hasil penelitian dan pembahasan, berturut-turut akan dibahas mengenai deskripsi kondisi awal, hasil penelitian siklus 1 dan hasil penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Learning Tipe The Power Of Two Topik Lingkungan Hidup telah terlaksana dengan menggunakan dua

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Learning Tipe The Power Of Two Topik Lingkungan Hidup telah terlaksana dengan menggunakan dua BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Penelitian dengan judul Meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan model Active Learning Tipe The Power Of Two Topik Lingkungan Hidup telah terlaksana

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menyiapkan silabus, menyiapkan RPP, pedoman observasi untuk guru dan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menyiapkan silabus, menyiapkan RPP, pedoman observasi untuk guru dan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Pra Siklus a. Perencanaan Tahap Perencanaan. Tahap ini merupakan tahap awal berupa menyiapkan silabus, menyiapkan RPP, pedoman observasi untuk guru dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pada bab ini dipaparkan hasil penelitian Penggunaan Strategi Question

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pada bab ini dipaparkan hasil penelitian Penggunaan Strategi Question BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Pada bab ini dipaparkan hasil penelitian Penggunaan Strategi Question Student Have untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Mata Pelajaran IPS Materi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Pra siklus Pembelajaran pada kelas IV SD Negeri Rogomulyo 01 Kayen Pati pada kondisi awal sebelum diberi tindakan menggunakan metode pembelajaran

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI SIKLUS DAN HASIL PENELITIAN. di SD Negeri 19 Muara Telang tepatnya di kelas III. selama penelitian

BAB IV DESKRIPSI SIKLUS DAN HASIL PENELITIAN. di SD Negeri 19 Muara Telang tepatnya di kelas III. selama penelitian BAB IV DESKRIPSI SIKLUS DAN HASIL PENELITIAN Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November dan Desember 2015 di SD Negeri 19 Muara Telang tepatnya di kelas III. selama penelitian berlangsung kegiatan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian yang digunakan penulis yaitu penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research). Penelitian Tindakan Kelas merupakan salah satu paya guru atau

Lebih terperinci

4 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Awal Hasil ulangan harian atau tes awal sebelum siklus dilaksanakan siswa kelas IV SDN Sembung 1 pada Standar Kompetensi menggunakan pecahan dalam

Lebih terperinci

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Setting Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di Kelas V SDN 1 Lumbang Kecamatan Muara Uya kabupaten Tabalong pada semester ganjil tahun 2013/2014,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Pelaksanaan Tindakan 4.1.1. Kondisi Awal Hasil belajar IPA siswa kelas II SD Negeri 11 Purwodadi Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan sebelum diadakan penelitian

Lebih terperinci

BAB III PROSEDUR PENELITIAN. siklus terdiri atas empat langkah pokok yaitu : (1) Perencanaan (Planning),

BAB III PROSEDUR PENELITIAN. siklus terdiri atas empat langkah pokok yaitu : (1) Perencanaan (Planning), 34 BAB III PROSEDUR PENELITIAN A. Metode Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan model Kurt Lewin dengan pendekatan kualitatif. Model Kurt Lewin itu dalam siklus terdiri

Lebih terperinci

Hasil Belajar IPA Kelas I Pra Siklus BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pelaksanaan Tindakan

Hasil Belajar IPA Kelas I Pra Siklus BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pelaksanaan Tindakan 21 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Pelaksanaan Tindakan 4.1.1. Kondisi Awal Hasil belajar IPA siswa kelas I SD Negeri 5 Menduran Kecamatan Brati Kabupaten Grobogan sebelum diadakan penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Administrasi Perkantoran SMK Kristen Salatiga, peneliti berhasil

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Administrasi Perkantoran SMK Kristen Salatiga, peneliti berhasil 31 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Hasil observasi awal yang dilakukan di kelas X.3 Program Keahlian Administrasi Perkantoran SMK Kristen Salatiga, peneliti berhasil mengidentifikasi

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 1 Hunggaluwa-Limboto, yang

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 1 Hunggaluwa-Limboto, yang 1 BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Hasil Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 1 Hunggaluwa-Limboto, yang menjadi penelitian ini adalah siswa kelas IV yang berjumlah

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian Penelitian ini dilakukan di SDN Agungmulyo yang terletak di Desa Agungmulyo, Kecamatan Juwana Kabupaten Pati, pada semester I,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Kondisi Awal Berdasarkan data dan dokumentasi hasil nilai ulangan diketahui siswa memperoleh hasil belajar atau prestasi yang kurang. Hal ini

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Pra Siklus Pelaksanaan tindakan pra siklus dimulai dengan mengadakan observasi awal yang dilakukan pada hari Sabtu, 18 Oktober 2014.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Kondisi Pra Siklus Pelaksanaan prasiklus pada tanggal 26 September 2012 dengan dibantu oleh teman sejawat sebagai pengamat. Dalam pelaksanaan pembelajaran diawali

Lebih terperinci

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA NYARING MELALUI METODE NHT (NUMBERED HEADS TOGETHER) PADA KELAS VII D SMP NEGERI 7 PURWOREJO

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA NYARING MELALUI METODE NHT (NUMBERED HEADS TOGETHER) PADA KELAS VII D SMP NEGERI 7 PURWOREJO UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA NYARING MELALUI METODE NHT (NUMBERED HEADS TOGETHER) PADA KELAS VII D SMP NEGERI 7 PURWOREJO Oleh: Dimas Julijadi program studi pendidikan bahasa dan sastra jawa

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 0 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian 1. Lokasi / Tempat penelitian Lokasi yang diambil penulis adalah ruangan kelas VI Sekolah Dasar Negeri Depok 01 Kec. Kandeman, Kabupaten Batang, di dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Hasil Penerapan Metode Drill pada Surat-Surat Pendek

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Hasil Penerapan Metode Drill pada Surat-Surat Pendek 52 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Hasil Penerapan Metode Drill pada Surat-Surat Pendek a. Siklus I 1) Perencanaan Pada Penelitian Tindakan Kelas (PTK) siklus I, tahap pertama

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN 3 Sukadadi Kabupaten

BAB III METODE PENELITIAN. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN 3 Sukadadi Kabupaten BAB III METODE PENELITIAN A. Subyek Penelitian Subyek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN 3 Sukadadi Kabupaten pasawaran dengan jumlah siswa 22 orang, laki-laki 11 dan perempuan 11 orang. B. Tempat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kegiatan dari setiap siklus misalnya wawancara, observasi dan hasil belajar.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kegiatan dari setiap siklus misalnya wawancara, observasi dan hasil belajar. 51 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Persiklus Hasil penelitian diuraikan dalam tahapan tiap siklus yang dilakukan dalam proses belajar mengajar di kelas. Beberapa data juga diambil

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 15 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Setting dan Karakteristik Subyek Penelitian Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas untuk mata pelajaran IPA yang dilaksanakan pada siswa kelas II SD Panggungroyom

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. individu dengan lingkungannya. Perubahan yang berarti bahwa. memimpin anak-anak membawa ke arah tujuan yang jelas.

BAB I PENDAHULUAN. individu dengan lingkungannya. Perubahan yang berarti bahwa. memimpin anak-anak membawa ke arah tujuan yang jelas. A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Proses pembelajaran merupakan inti dari proses pendidikan secara keseluruhan, dimana dapat diartikan sebagai suatu proses perubahan tingkah laku dari individu,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. dimana tempat ini sekaligus tempat penulis melaksanakan tugas mengajar. Alasan

BAB III METODE PENELITIAN. dimana tempat ini sekaligus tempat penulis melaksanakan tugas mengajar. Alasan BAB III METODE PENELITIAN 1.1 Lokasi dan Waktu Penelitian. Tempat yang penulis jadikan pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini adalah di SD Negeri 5 sukaraja Kecamatan telukbetung selatan Kota bandar

Lebih terperinci

X f fx Jumlah Nilai rata-rata 61 Keterangan :

X f fx Jumlah Nilai rata-rata 61 Keterangan : 40 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Pra Siklus Penelitian tindakan kelas (PTK) ini dilaksanakan di SD Negeri Wringingintung 01 yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian 4.1.1. Deskripsi Kondisi Awal Masalah diidentifikasi bersama-sama dengan rekan sejawat guru berdasarkan studi kasus yang ditulis guru. Studi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. dengan jumlah siswa 20 anak yang terdiri dari 9 siswa laki-laki dan 11. Lugusari Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu.

BAB III METODE PENELITIAN. dengan jumlah siswa 20 anak yang terdiri dari 9 siswa laki-laki dan 11. Lugusari Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu. BAB III METODE PENELITIAN A. Setting Penelitian a. Subjek Penelitian Penelitian Tindakan Kelas ini dilakukan terhadap siswa kelas III SDN I Lugusari Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu Semester Dua

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Persiapan Penalitian Sebelum penelitia di laksanakan, peneliti mengadakan persiapan penelitian sebagai berikut: 1. Melakukan observasi awal untuk mengidentifikasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 56 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Pra Siklus Sebelum menggunakan metode resitasi, siswa SD Islam Al- Raudlatul Amin Gresik kelas III berjumlah 21 orang siswa, hanya 9 siswa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian tindakan kelas tentang peningkatan pemahaman materi jenisjenis

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian tindakan kelas tentang peningkatan pemahaman materi jenisjenis BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Penelitian tindakan kelas tentang peningkatan pemahaman materi jenisjenis pekerjaan pada mata pelajaran IPS melalui metode Course Review Horray di kelas III MI Miftahul

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 27 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian 4.1.1 Kondisi Awal Pelaksanaan pembelajaran pada kondisi awal belum menggunakan model pembelajaran penggunaan media realia. Keterlibatan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 16 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian 3.1.1 Subjek Penelitian Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN 6 Tanjungrejo Jekulo Kudus tahun pelajaran 2012/2013

Lebih terperinci

PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA KELAS III SDN 18 BALAESANG TANJUNG MEMBACA NYARING MELALUI METODE LATIHAN TERBIMBING

PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA KELAS III SDN 18 BALAESANG TANJUNG MEMBACA NYARING MELALUI METODE LATIHAN TERBIMBING PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA KELAS III SDN 18 BALAESANG TANJUNG MEMBACA NYARING MELALUI METODE LATIHAN TERBIMBING ¹ Abdul Rauf ² Ali Karim ³ Pratama Bayu Santosa Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang berjumlah 29 siswa, terdiri dari 12 siswa laki-laki dan 17 siswa

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang berjumlah 29 siswa, terdiri dari 12 siswa laki-laki dan 17 siswa 47 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Pelaksanaan Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di MI Darus Salam Kalipang yang berada di Jalan masjid dusun Krikilan desa Kalipang,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 28 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini terfokus dalam kegiatan di kelas sehingga penelitiannya berupa penelitian tindakan kelas (PTK), yaitu penelitian tindakan yang dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV DISKRIPSI DAN ANALISIS DATA BAB IV DISKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data 1. Pra Siklus Sebelum diadakan tindakan, terlebih dahulu dilaksanakan observasi pembelajaran di kelas II MI Miftahussalam Wonosalam pada hari Jum at

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 24 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Dari hasil observasi dan hasil tes, baik tes lesan maupun tes tertulis dapat disimpulkan dan dianalisa bahwa pembelajaran dengan menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 40 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Subyek Penelitian Sekolah Dasar Negeri 2 Kembaran Kecamatan Kalikajar Kabupaten Wonosobo terletak di Jln. Ronggolawe Dsn Kembaran, berdiri sejak

Lebih terperinci

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. klassikal jika siswa yang mendapat nilai 75 keatas lebih dari atau sama

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. klassikal jika siswa yang mendapat nilai 75 keatas lebih dari atau sama BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Suatu pokok bahasan atau sub pokok bahasan dianggap tuntas secara klassikal jika siswa yang mendapat nilai 75 keatas lebih dari atau sama dengan

Lebih terperinci

PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERUPA BENDA-BENDA SEKITAR PADA MATERI AJAR PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN

PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERUPA BENDA-BENDA SEKITAR PADA MATERI AJAR PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN Jurnal Inovasi Pembelajaran Karakter (JIPK) Vol. 2, No. 1, Maret 2017 ISSN 2541-0393 (Media Online) 2541-0385 (Media Cetak ) PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERUPA BENDA-BENDA SEKITAR PADA MATERI AJAR PENJUMLAHAN

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1.Jenis Penelitian Jenis penelitian yang peneliti gunakan yaitu Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau Calssroom Action Research. Penelitian Tindakan Kelas ini dilakukan secara

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 22 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan model penelitian tindakan kelas. Ada beberapa ahli mengemukakan model penelitian tindakan dengan bagan yang berbeda, namun

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan 4.1.1 Kondisi Awal Penelitian dilakukan di kelas IV SDN Watuagung 01 pada semester II tahun pelajaran 2012/2013 yang berjumlah 14 siswa pada

Lebih terperinci

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Persiapan Penelitian Sebelum penelitian dilaksanakan, peneliti mengadakan persiapan penelitian sebagai berikut: 1. Melakukan observasi awal untuk mengidentifikasi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode dan Desain Penelitian 1. Metode Penelitian Menurut Sugiyono (2013, hlm. 6) metode penelitian adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid dengan tujuan dapat

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP 2 SUSUKAN kelas VII F semester 2 tahun pelajaran 2013/2014, dengan jumlah siswa sebanyak 28 siswa, terdiri dari siswa

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat Penelitian Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 017 Pulau Kumpai Pangean Kecamatan Pangean Kabupaten Kuantan Singingi, khususnya

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dictogloss untuk Meningkatkan Keterampilan Menyimak Cerita pada Mata

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dictogloss untuk Meningkatkan Keterampilan Menyimak Cerita pada Mata BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Penelitian tindakan kelas yang dilakukan dengan judul Penerapan Teknik Dictogloss untuk Meningkatkan Keterampilan Menyimak Cerita pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Kondisi Awal Penelitian dilakukan di kelas 4 SD Negeri Ujung-Ujung 03 Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang pada semester II tahun pelajaran 2012/2013

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada semester 1 tahun pelajaran 2013/2014, antara bulan juli sampai bulan september 2013 di SDN Kemligi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Subjek penelitian ini adalah siswa-siswi kelas II MI Al-Hidayah

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Subjek penelitian ini adalah siswa-siswi kelas II MI Al-Hidayah BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Pada Pra-Tindakan Subjek penelitian ini adalah siswa-siswi kelas II MI Al-Hidayah Islamiyah Sumber Marga Telang, yang berjumlah 20 orang siswa. Dengan

Lebih terperinci

Kelas / semester : I/ 2 No Nama Siswa L/P Nilai KKM Kriteria

Kelas / semester : I/ 2 No Nama Siswa L/P Nilai KKM Kriteria 54 DAFTAR NILAI KUIS PRA SIKLUS ( KONDISI AWAL) Mata Pelajaran : Matematika Kelas / semester : I/ 2 No Nama Siswa L/P Nilai KKM Kriteria 1 Erik Kurniawan L 50 70 Tidak tuntas 2 Afisatul fadilah P 80 70

Lebih terperinci