RESUME HASIL VERIFIKASI

Transkripsi

1 RESUME HASIL VERIFIKASI 1. Identitas LVLK a. Nama LV-LK : PT. Mutu Hijau Indonesia (PT. MHI) b. No. Akreditasi : LVLK-004-IDN c. Alamat : Gedung Manggala Wanabakti, Blok 4, Lantai 9, R 931 C Jalan Jendral Gatot Subroto, Senayan Jakarta d. Nomor Telepon / Faks / Telp: / Fax: e. Direktur : Robianto Koestomo f. Standar : Perdirjen PHPL P.14/PHPL/SET/4/2016, Lampiran 2.6 g. Tim Audit : 1. Hotman Efendy (Lead Auditor) 2. Estri Wulandari (Auditor) h. Tim Pengambil Keputusan : 1. Robianto Koestomo 2. Identitas Auditee a. Nama Pemegang Izin : CV. Wami Star b. Nomor dan Tanggal SK : IUIPHHK No. 271 Tahun 2013 c. Lokasi Industri : Kampung Bumi Mulia Distrik Wanggar Kabupaten Nabire, Propinsi Papua d. Alamat Kantor Pusat : Kampung Bumi Mulia Distrik Wanggar Kabupaten Nabire, Propinsi Papua e. No.Telepon / Faks / - f. Pengurus : Bapak Yulianus Madai 3. Ringkasan Tahapan Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan Konsultasi publik (jika diperlukan) - Tidak dilakukan konsultasi publik Pertemuan Pembukaan 12 Agustus 2016 Agenda pertemuan pembukaan antara lain: - Perkenalan Manajemen CV. Wami Star dan Tim Auditor. - Penjelasan prosedur, maksud, tujuan, metodologi dan standar verifikasi yang digunakan;

2 Verifikasi Dokumen dan Observasi Lapangan dan Wawancara Agustus 2016 Pertemuan Penutupan 13 Agustus Penjelasan proses verifikasi penilikan pertama; - Konfirmasi ruang lingkup verifikasi penilikan pertama; - Penjelasan prosedur/metode verifikasi dan kategori temuan audit; - Konfirmasi Wakil Manajemen (Management Representative); - Pernyataan jaminan kerahasiaan; - Konfirmasi jadwal verifikasi, kebutuhan tempat, ruangan, serta konfirmasi pendamping auditor; - Konfirmasi kesediaan CV. Wami Star untuk memberikan penjelasan, data, dan Informasi yang dibutuhkan; - Penjelasan mekanisme keberatan; - Penjelasan rencana Pertemuan Penutupan; - Diskusi hal-hal yang terkait dengan SVLK. Melakukan verifikasi dokumen dan observasi lapangan serta wawancara dengan pendamping dan personel lain. Agenda Pertemuan Penutupan - Penjelasan proses pelaksanaan verifikasi LK; - Penjelasan prosedur, maksud, tujuan; metodologi dan standar verifikasi yang digunakan; - Penjelasan proses verifikasi penilikan pertama; - Konfirmasi ruang lingkup verifikasi penilikan pertama; - Penjelasan prosedur/metode verifikasi dan kategori temuan audit; - Konfirmasi Wakil Manajemen (Management Representative); - Pernyataan jaminan kerahasiaan; - Penjelasan hasil sementara verifikasi setiap verifier sesuai dengan Perdirjen PHPL P.14/PHPL/SET/4/2016, Lampiran

3 Pengambilan Keputusan 30 Agustus ; - Penjelasan temuan audit; - Diskusi. Dalam rapat pengambilan keputusan sertifikasi legalitas kayu tersebut, Council LV-LK PT. MHI memutuskan bahwa Sertifikat Legalitas Kayu (S-LK) CV. Wami Star No. 0038/MHI-VLK masih tetap berlaku sampai dengan tanggal 28 Juni 2021, dengan ruang lingkup: Pemegang IUIPHHK No. 271 Tahun 2013, dengan kapasitas Sawn Timber (6.000 M3/Tahun). Selama masa berlakunya sertifikat akan dilakukan Survailen/Penilikan setiap 12 bulan sekali. 4. Resume Hasil Penilaian A. Verifier Yang Tidak Diverifikasi No. Verifier Alasan / Keterangan Importir adalah importir yang memilii izin yang sah. 1 Verifier Dokumen identitas importir CV. Wami Star bukan merupakan Importir kayu dan produk kayu Importir memiliki mekanisme uji tuntas (due diligence) 2 Verifier Panduan/ pedoman/ prosedur pelaksanaan dan bukti pelaksanaan mekanisme uji tuntas (due diligence) importir. CV. Wami Star bukan merupakan Importir kayu dan produk kayu Kelompok memiliki akte notaris pembentukan kelompok atau dokumen Pembentukan kelompok. 3 Verifier a Akte notaris pembentukan kelompok atau dokumen pembentukan kelompok CV. Wami Star bukan unit usaha berbentuk kelompok.

4 4 Verifier b Internal audit anggota kelompok CV. Wami Star bukan unit usaha berbentuk kelompok Unit usaha mampu membuktikan bahwa bahan baku yang diterima berasal dari sumber yang sah 5 Verifier b Daftar Pemeriksaan Kayu Bulat (DPKB) Tidak ada penerimaan bahan baku kayu bulat dari hutan negara selama 1 (satu) tahun terakhir. 6 Verifier c Bukti serah terima kayu selain kayu bulat dari hutan negara, dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil hutan yang sah 7 Verifier d Dokumen angkutan hasil hutan yang sah. Tidak ada penerimaan bahan baku kayu selain kayu bulat dari hutan negara selama 1 (satu) Tidak ada penerimaan bahan baku kayu selama 1 (satu) 8 Verifier e Nota dan Dokumen Keterangan (Berita Acara dari petugas kehutanan atau dari Aparat Desa/Kelurahan) yang dapat menjelaskan asal usul untuk kayu bekas/hasil bongkaran/sampah kayu bukan dari kayu lelang, serta DKP. 9 Verifier f Dokumen angkutan berupa nota untuk kayu limbah industri 10 Verifier g Dokumen S-LK/ SPHPL yang dimiliki pemasok dan/atau DKP dari pemasok. 11 Verifier h Informasi terkait VLBB untuk pemasok yang belum memiliki S-LK/S-PHPL/DKP Tidak ada penerimaan bahan baku kayu bekas/ hasil bongkaran/ sampah kayu bukan dari kayu lelang selama 1 (satu) Tidak ada penerimaan bahan baku kayu limbah industri selama 1 (satu) tahun terakhir. Tidak ada penerimaan bahan baku kayu selama 1 (satu) Tidak terdapat penerimaan bahan baku kayu bulat selama periode 1 (satu)

5 2.1.2 Importir mampu membuktikan bahwa kayu yang diimpor berasal dari sumber yang sah. 12 Verifier a Pemberitahuan Impor Barang (PIB) 13 Verifier b Bill of Lading (B/L) 14 Verifier c Packing List (P/L) 15 Verifier d Invoice 16 Verifier e Deklarasi 17 Verifier f Bukti pembayaran bea masuk (bila terkena bea masuk) Verifier g 18 Dokumen lain yang relevan (diantaranya CITES) untuk jenis kayu yang dibatasi perdagangannya. 19 Verifier h Bukti penggunaan kayu dan produk turunannya. 1 (satu) 1 (satu) 1 (satu) 1 (satu) 1 (satu) 1 (satu) 1 (satu) 1 (satu) Unit usaha menerapkan system penelusuran kayu 20 Verifier d Hasil produksi yang berasal dari kayu lelang dipisahkan Tidak ada penerimaan bahan baku kayu lelang selama 1 (satu) Proses pengolahan produk melalui jasa dengan pihak lain (industri lain atau pengrajin/ industri rumah tangga). 21 Verifier a Dokumen S-LK atau DKP. Tidak ada proses produksi kayu gergajian yang dijasakan dengan pihak/ industri lain selama 1 (satu)

6 22 Verifier b Kontrak jasa pengolahan produk antara auditee dengan pihak penyedia jasa (pihak lain). 23 Verifier c Berita acara serah terima kayu yang dijasakan. 24 Verifier d Ada pemisahan produk yang dijasakan pada perusahaan penyedia jasa. 25 Verifier e Adanya pendokumentasian bahan baku, proses dan produksi dan ekspor apabila ekspor dilakukan melalui industri penyedia jasa. Tidak ada proses produksi kayu gergajian yang dijasakan dengan pihak/ industri lain selama 1 (satu) Tidak ada proses produksi kayu gergajian yang dijasakan dengan pihak/ industri lain selama 1 (satu) Tidak ada proses produksi kayu gergajian yang dijasakan dengan pihak/ industri lain selama 1 (satu) Tidak ada proses produksi kayu gergajian yang dijasakan dengan pihak/ industri lain selama 1 (satu) Pengapalan kayu olahan untuk ekspor harus memenuhi kesesuaian dokumen Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB) 26 Verifier a Produk hasil olahan kayu yang diekspor. 27 Verifier b Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB) 28 Verifier c Packing list (P/L) 29 Verifier d Invoice 30 Verifier e Bill of Lading (B/L) 31 Verifier f Dokumen V-Legal untuk produk yang wajib dilengkapi dengan Dokumen V-Legal 32 Verifier g Hasil verifikasi teknis (Laporan Surveyor) untuk produk yang wajib verifikasi teknis

7 33 Verifier h Bukti pembayaran bea keluar bila terkena bea keluar. 34 Verifier i Dokumen lain yang relevan (diantaranya CITES) untuk jenis kayu dibatasi perdagangannya. B. Verifier yang Diverifikasi No. Verifier Alasan / Keterangan Unit usaha adalah produsen yang memiliki izin yang sah 1 Verifier a Akte pendirian perusahaan dan/atau perubahan terakhir untuk perusahaan yang berbadan hukum atau KTP bagi usaha perorangan. 2 Verifier b Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) atau Izin Perdagangan yang tercantum dalam Izin Industri - Akte pendirian CV. Wami Star No. 17 tanggal 12 November 2007, Notaris Agustina S.H - Akta telah disahkan dan didaftarkan pada Kantor Wilayah Departemen Hukum dan HAM Propinsi Papua no. W19-UM tanggal 3 Desember a - CV. Wami Star telah memiliki SIUP, No /172/PM/V-P/KOPERINDAG. Diterbitkan oleh Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Nabire. An. Bupati Nabire pada tanggal 21 Mei 2012, berakhir pada tanggal 21 Mei SIUP sesuai dengan ruang lingkup usahanya (alamat, penanggung jawab, bidang usaha dan masih berlaku) b. 3 Verifier c Izin HO (Izin gangguan lingkungan sekitar industri) - CV. Wami Star sudah memiliki Izin Gangguan No /0786/0786/KPTSP/2015 tentang Izin Gangguan, yang dikeluarkan oleh Kepala Kantor Pelayanan Terpadu Satu

8 4 Verifier d Tanda Daftar Perusahaan (TDP) 5 Verifier e Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) 6 Verifier f Dokumen lingkungan hidup (AMDAL/UKL-UPL/SPPL/DPLH/SIL/ DELH/dokumen lingkungan hidup lain Pintu, Pemerintah Kabupaten Nabire An. Bupati Nabire, pada tanggal 20 April Masa berlaku SIUP sampai dengan tanggal 21 Agustus Izin Gangguan sesuai dengan ruang lingkup usahanya (alamat, penanggung jawab, bidang usaha dan masih berlaku). - Tersedi tanda terima perpanjangan masa berlaku HO ke Kepala Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kab.Nabire b. - CV. Wami Star telah memiliki TDP No , yang diterbitkan oleh Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan, Pemerintah Kabupaten Nabire tanggal 22 Juni 2015, yang berlaku sampai dengan tanggal 21 Mei TDP sesuai dengan ruang lingkup usahanya (alamat, penanggung jawab, bidang usaha dan masih berlaku) CV. Wami star MEMENUHI verifier d - Tersedia NPWP No dengan alamat Kampung Yaro Makmur, Kel. Yaro Makmur, Kec. Yaro, Nabire, - Tersedia SPPKP Nomor : SPPKP- 138/WPJ.18/PEN.12/ NPWP sesuai dengan dokumen lainnya seperti SIUP, TDP e. - Tersedia rekomendasi SPPL no. 503/34/REKOM SPPL/BLH/VI/2015, tanggal 16 Juni 2015 dan SPPL yang diterbitkan oleh Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Nabire.

9 yang setara). - Tersedia tanda terima surat perpanjangan masa berlaku SPPL No. 69/WS.CV/VIII/2016 tanggal 12 Agustus 2016 ke BLH Pemerintah Kab.Nabire. 7 Verifier g IUIPHHK, Izin Usaha Industri (IUI) atau Izin Usaha Tetap (IUT). 8 Verifier h Rencana Pemenuhan Bahan Baku Industri (RPBBI) Untuk IUIPHHK f. - Tersedia IUIPHHK CV. Wami Star dengan No.SK. 271 Tahun 2013 tanggal 6 Desember 2013 Izin diterbitkan oleh Keputusan Gubernur Papua. - Jenis usaha yang dijalankan dilapangan sesuai dengan izin primer yang dimiliki yaitu sawntiber g Tersedia tanda terima penyampaian RPBBI/ Perubahan ke 0 Nomor tanggal 09 Juni 2016 kepada Kehutanan secara online h Unit usaha mampu membuktikan bahwa bahan baku yang diterima berasal dari sumber 9 Verifier a Dokumen jual beli/ nota atau kontrak suplai bahan baku dilengkapi bukti pembelian. Tersedia : - Kontrak kerjasama supplay bahan baku kayu bulat antara izin pemanfaatan hasil hutan kayu diatas tanah hak milik di Kampung Yaro Makmur Distrik Yaro dengan IUIPHHK CV. Wami Star tanggal 18 Juni 2014 yang berlaku s/d tanggal 18 Juni Perjanjian jual beli kayu bulat nomor 006/PK-JDI/KP/III/2016 tanggal 23 Maret 2016 antara PT. Jati Dharma Indah Plywood Industries dengan CV. Wami Star (S-LK No. 063/LVLK- 009/VIII/2014 oleh Transtra Permada berlaku s/d tanggal 24 Agustus 2017)

10 2.1.1.a 10 Verifier i Dokumen pendukung RPBBI Dokumen pendukung RPBBI yaitu : - Persediaan akhir atau stock di IPHHK tanggal 31 Desember tahun sebelumnya (tahun 2015) - Tercantum nama kabupaten dan provinsi asal sumber bahan baku Unit usaha menerapkan sistem penelusuran kayu i 11 Verifier a Tally sheet penggunaan bahan baku dan hasil produksi - Tersedia tallysheet untuk proses produksi CV. Wami Star. - Pada dokumen tally sheet tercatat asal supplier sehingga asal usul bahan baku kayu dapat ditelusuri a 12 Verifier b Laporan produksi hasil olahan. - Realisasi produksi kayu gergajian selama 1 (satu) tahun terakhir sebesar 446,0898 m3, dengan pemakaian bahan baku sebesar 594,7900 m3 dan rendemen yaitu 75,00 %. - Terdapat hubungan yang logis antara input, output dan rendemen b 13 Verifier c Produksi industri tidak melebihi kapasitas produksi yang diizinkan. 14 Verifier e Dokumen catatan/laporan mutasi kayu. Realisasi produksi kayu gergajian selama 1 (satu) tahun terakhir yaitu 446,0898 m3, tidak melebihi kapasitas izin produksi kayu gergajian yaitu m3 sesuai dengan IUIPHHK No. SK. 271 Tahun c - Tersedia dokumen laporan mutasi kayu di CV. Wami Star. - Laporan mutasi kayu sesuai dengan dokumen penerimaan, produksi dan penjualan kayu gergajian.

11 2.1.3.e Unit usaha menggunakan dokumen angkutan hasil hutan yang sah untuk perdagangan atau pemindah tanganan hasil produksi dengan tujuan domestik 15 Verifier Dokumen angkutan hasil hutan yang sah. Seluruh penjualan domestik kayu gergajian selama 1 (satu) tahun terakhir dilengkapi dengan dokumen FAKO dan SKSHHK dengan volume 323,7607 m e Implementasi Tanda V-Legal 16 Verifier Tanda V-Legal yang dibubuhkan sesuai ketentuan. CV. Wami Star telah menggunakan Tanda V-Legal pada dokumen angkutan SKSHHK dengan tujuan penjualan domestik Pedoman/ prosedur dan implementasi K Verifier a Pedoman/ prosedur K3 - Tersedia pedoman kesehatan dan keselamatan kerja (K3) di CV. Wami Star Juni Tersedia petugas K3 yang di tunjuk untuk bertanggung jawab terhadap implementasi K3 di CV. Wami Star a 18 Verifier b Implementasi K3 19 Verifier c Catatan kecelakaan kerja Tersedia peralatan K3 (APAR, P3K, APD) dan berfungsi dengan baik serta tersedia jalur evakuasi dan titik kumpul di areal pabrik CV. Wami Star b - Tersedia catatan kecelakaan kerja di CV. Wami Star, dengan jumlah NIHIL untuk kejadian kecelakaan kerja. - Jika terjadi kecelakaan kerja maka

12 penanganan yang dilakukan yaitu merujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Nabire untuk kecelakaan berat atau tidak tertagani dan kecelakaan ringan langsung ditangani atau dirujuk ke puskesmas terdekat c Kebebasan berserikat bagi pekerja. 20 Verifier Serikat pekerja atau kebijakan perusahaan (auditee) yang membolehkan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja. Tidak ada serikat pekerja namun terdapat kebijakan perusahaan membolehkan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja berdasarkan membolehkan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja Adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) atau Peraturan Perusahaan (PP) yang mengatur hak-hak pekerja untuk IUIPHHK dan/atau IUI yangmempekerjakan karyawan > 10 orang 21 Verifier Ketersediaan Dokumen KKB atau PP yang mengatur hak-hak pekerja Tersedia Peraturan Perusahaan dan tanda terima surat pedaftaran dan pengesahan Peraturan Perusahaan no. 08/WS-NBR/VI/2015 tanggal 20 Juni 2015, surat ditujukan kepada Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Nabire, dan telah diterima oleh bagian administrasi an. Bapak Tom Rudy Waiwori Tidak mempekerjakan anak di bawah umur (diluar ketentuan). 22 Verifier Tidak mempekerjakan anak di bawah umur. Jumlah karyawan di CV. Wami Star yang sebanyak 18 (delapan belas) orang dengan usia karyawan termuda berdasarkan daftar karyawan dan

13 pengamatan dilapangan adalah 26 (dua puluh enam) tahun atas nama Ibrahim Fajar Ladada (Staff Produksi) sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat pekerja yang masih di bawah umur di CV. Wami Star Kesimpulan: Berdasarkan hasil verifikasi LK di lokasi industri, Tim Auditor berkesimpulan bahwa Industri CV. Wami Star telah memenuhi semua prinsip, kriteria, indikator, dan verifier serta norma penilaian sesuai standar Perdirjen PHPL P.14/PHPL/SET/4/2016, Lampiran 2.6. Berdasarkan hasil kajian teknis, Manajer Teknis menyimpulkan bahwa pelaksanaan verifikasi legalitas kayu terhadap pemegang izin telah dilakukan sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku. Manajer Teknis juga menilai bahwa kesimpulan pemenuhan terhadap masingmasing verifier yang diambil oleh tim auditor didukung oleh fakta/data yang sesuai dan memadai. Dalam rapat pengambilan keputusan sertifikasi legalitas kayu tersebut, Council LV-LK PT. MHI memutuskan bahwa Sertifikat Legalitas Kayu (S-LK) CV. Wami Star No. 0038/MHI-VLK masih tetap berlaku sampai dengan tanggal 28 Juni 2021, dengan ruang lingkup: Pemegang IUIPHHK No. 271 Tahun 2013, dengan kapasitas Sawn Timber (6.000 M3/Tahun). Selama masa berlakunya sertifikat akan dilakukan Penilikan setiap 12 bulan sekali. Keterangan : *) M = Memenuhi ; TM = Tidak Memenuhi ; N/A = Not Applicable / Tidak Bisa Diterapkan