Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Kemandirian Dalam Belajar Siswa

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Kemandirian Dalam Belajar Siswa"

Transkripsi

1 Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Kemandirian Dalam Belajar Siswa Fahrizal Efendhi ( ) Mahasiswa Pendidikan Bimbingan dan Konseling IKIP Veteran Semarang ABSTRAK Perumusan masalah dalam penelitian ini Adakah Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Kemandirian dalam Belajar Siswa Kelas VIII di SMP Negeri 1 Cepiring tahun pelajaran 2013/2014. Tujuan dalam penelitian ini adalah 1). Untuk mengetahui pola asuh orang tua terhadap kemandirian siswa kelas VIII smester I tahun pelajaran 2013/2014 SMP Negeri 1 Cepiring. 2). Tingkat kemandirian siswa kelas VIII semester I tahun pelajaran 2013/2014 SMP Negeri 1 cepiring. 3). Untuk membuktikan hubungan antara pola asuh orang tua dalam pola kemandirian belajar siswa kelas VIII semester I tahun pelajaran 2013/2014 SMP Negeri 1 cepiring. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII yang berjumlah 142 siswa, namun karena penelitian dilakukan secara sampel maka diperoleh sampel sebanyak 35 siswa. Pengambilan sampel ini didasarkan pada random sampling dengan tehnik sampling 25%. Menurut Suharsimi Arikunto (1998). Metode pengumpulan data yang digunakan adalah : 1).Angket untuk mendapatkan data lingkungan belajar dan motivasi belajar siswa, dan 2).Dokumentasi untuk mengetahui jumlah kelas, nama-nama siswa, profil sekolah, dan dokumen sekolah lainya. Adapun analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif presentase dan analisis regresi linier sederhana. Analisis deskriptif digunakan untuk mengetahui besar skor dari masing-masing variabel, sedangkan analisis regresi linier sederhana digunakan untuk mengetahui besarnya hubungan kedua variabel tersebut. Kesimpulan yang diperoleh adalah : 1). Pola asuh orang tua terhadap siswa SMP Negeri 1 Cepiring dikategorikan baik, hal ini dinyatakan oleh 24 dari 35 responden dengan persentase 68,57%. Dan dikategorikan cukup baik, hal ini di nyatakan oleh 11 dari 35 responden dengan persentase 31,43%, 2). Kemandirian siswa kelas VIII semester I tahun pelajaran 2013/2014 SMP Negeri 1 Cepiring termasuk dalam kategori mandiri, hal ini dinyatakan oleh 32 dari 35 responden dengan persentase 91,43%. Dan dikategorikan cukup mandiri, hal ini dinyatakan oleh 3 dari 35 responden dengan persentase 8,57%, 3). Hasil hitung regresi linier sederhana diperoleh 0,570 dan ternyata angka tersebut lebih besar dari angka dalam tabel r product moment yaitu 0,314 ini berarti hasil hitung lebih besar dari angka dalam tabel, sehingga hipotesis kerja (Ha) yang berbumyi npengaruh pola asuh orang tua terhadap kemandirian dalam belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Cepiring semester I tahun pelajaran 2013/2014. SMP Negeri 1 Cepiring di terima. Saran yang diberikan adalah ; 1). Bagi orang tua hendaknya untuk meningkatkan kemandirian anak dalam belajar, orang tua menerapkan pola asuh demokratis, 2). Bagi guru pembimbing lebih meningkatkan materi layanan dan bidang bimbingan mengenai belajar dan lebih memperhatikan siswa-siswa yang menunjukan gejala kemandirian rendah dengan cara memberikan layanan konseling individual. Kata Kunci : pola asuh, orang tua, belajar siswa PENDAHULUAN Keluarga merupakan lembaga pendidikann informal yang diakui keberadaannya dalam dunia pendidikan. Peranannya tidak kalah penting dari lembaga formal dan non formal. Sebelum anak didik memasuki suatu sekolah, dia sudah mendapatkan pendidikan dalam keluarga. Walaupun anak sudah masuk sekolah, tetapi harapan masih digantungkan kepada keluarga untuk memberikan pendidikan. Keluarga diharapkan memberi suasana sejuk dan menyenangkan bagi belajar anak dirumah. 50 JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN BIMBINGAN DAN KONSELING

2 Keharmonisan hubungan keluarga merupakan syarat mutlak yang harus ada didalamnya demi keberhasilan anak didik. Keluarga, dalam hal ini orang tua merupakan guru yang pertama dikenal oleh anak. Kepribadian, cara bicara, cara berpakaian, dan gaya hidup selalu menjadi panutan anak anaknya. Maka, orang tua merupakan model yang selalu menjadi idola oleh anak anaknya. Macam macam pola asuh yang kita kenal di masyarakat ada tiga. Yaitu pola asuh permisif, pola asuh demokratis, dan pola asuh otoriter. Pola asuh permisif, yaitu pola asuh yang menerapkan kebebasan. Dalam pola asuh ini anak berhak menentukan apa yang akan ia lakukan dan orang tua memberikan fasilitas sesuai kemauan anak. Pola asuh demokratis, yaitu pola asuh yang menerapkan nilai nilai demokrasi dalam keluarga. Anak di hargai haknya oleh orang tua, dan orang tua menerapkan peraturan peraturan yang dipatuhi anak selama tidak memberatkan anak. Sedangkan pola asuh otoriter, yaitu pola asuh yang menegaskan akan kekuasaan orang tua di dalam mendidik anak anaknya. Orang tua menerapkan peraturan tegas dengan sanksi sanksi, dan anak wajib patuh. Dalam pola asuh ini anak sama sekali tidak diberikan kesempatan untuk memperoleh haknya. Masing masing pola asuh yang diterapkan oleh orang tua ini mempunyai kelebihan dan kekurangan. Semua tergantung dari kultur, tradisi, dan lingkungan masyarakat yang ada. Pola asuh orang tua tentu sangat berpengaruh terhadap perilaku anak, baik disekolah, di rumah, maupun di masyarakat. Dalam belajar di sekolah, sikap anak berbeda beda. Tentu saja semua dipengaruhi oleh sifat dan sikap bawaan anak dari rumah yang ditanamkan oleh orang tua. Berdasarkan hasil prasurve siswa SMP Negeri 1 Cepiring berasal dari latar belakang keluarga yang berbeda. Ada yang berasal dari keluarga pegawai negeri, pegawai swasta, TNI, petani, buruh tani, buruh pabrik dan dari keluarga latar belakang pekerjaan musiman. Dari berbagai latar belakang keluarga yang berbeda tersebut telah membentuk pola asuh yang berbeda didalam keluarga. Pada penelitian ini, penulis melihat secara kenyataan dilapangan bahwa kemampuan siswa antara yang satu dengan yang lainya berbeda-beda, siswa yang satu memiliki tipe belajar A sedangkan yang lainya memiliki tipe belajar B, dan seterusnya. Setiap remaja yang tercatat sebagai siswa memiliki gaya tipe belajar yang berbeda dengan teman-temanya hal ini disebabkan oleh karena siswa memiliki potensi yang berbeda-beda dengan yang lain. Seorang guru di SMP Negeri 1 Cepiring menggambarkan siswa yang memiliki kemandirian dalam belajar terlihat ketika dalam mengikuti proses belajar mengajar bersikap pasif, tidak berani bertanya apabila menghadapi kesulitan, dalam ulangan mempunyai kesukaan untuk menyontek pekerjaan teman atau menyontek dari lembaran-lembaran dari rumah dan kurang berfikir kritis. Mencermati kenyataan diatas, bahwa dari latar belakang yang berbeda akan membentuk pola asuh yang berbeda-beda dan diprekdisikan dari pola asuh orang tua yang berbeda-beda itu mempengaruhi kemandirian siswa dalam belajar. Secara kenyataan di SMP N 1 Cepiring belum 51 JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN BIMBINGAN DAN KONSELING

3 pernah diadakan penelitian tentang pengaruh pola asuh orang tua terhadap kemandirian siswa dalam belajar. Hal tersebut mendorong penulis untuk mengadakan penelitian tentang pengaruh orang tua terhadap kemabdirian siswa dalam belajar disekolah tersebut, dan akhirnya penulis merumuskan kedalam penelitian yang berjudul. Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Kemandirian Dalam Belajar Siswa Kelas Viii Smp Negeri 1 Cepiring Kendal. TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Pola Asuh Secara etimologi, pola asuh berasal dari kata pola dan asuh. Pola berarti bentuk, tata cara. Dan asuh berarti menjaga, merawat dan mendidik. Sehingga pola asuh berarti bentuk atau system dalam menjaga, merawat, dan mendidik. Sehingga pola asuh berarti bentuk atau system dalam menjaga, merawat dan mendidik. Jadi, pola asuh anak berarti perilaku atau tata cara yang diterapkan oleh orang tua dalam mendidik, menjaga dan merawat anak anaknya yang bersifat konsistensi dari waktu ke waktu. Pengertian Kemandirian Belajar Kemandirian merupakan salah satu aspek kepribadian yang sangat penting bagi individu. Seseorang dalam menjalani kehidupan ini tidak pernah lepas dari cobaan dan tantangan. Individu yang memiliki kemandirian tinggi relatif mampu menghadapi segala permaslahan karena individu yang mandiri tidak tergantung pada orang lain, selalu berusaha menghadapi dan memecahkan masalah yang ada. METODE PENELITIAN Tempat Dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 1 Cepiring, Kabupaten Kendal. 2. Waktu Penelitian Penelitian ini akan dilakukan dalam kurun waktu tiga bulan, yaitu mulai bulan Februari sampai Agustus Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan kuantitatif dengan pendekatan korelasi. Pendekatan korelasi dilakukan dengan tujuan untuk menemukan ada tidaknya hubungan variabel bebas dengan variabel terikat. Yaitu untuk mengungkap seberapa pengaruh pola asuh orang tua terhadap kemandirian dalam belajar siswa SMP Negeri 1 Cepiring Kendal. Populasi Dan Sampel 1. Populasi Penelitian Pengertian populasi 52 JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN BIMBINGAN DAN KONSELING

4 Sebelum menentukan sampel, maka populasi penelitian harus ditetapkan terlebih dahulu. Menurut Suharsimi Arikunto( 1998;115), Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian. Dalam penelitian ini populasi yang dimaksud adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Cepiring Kendal. Jumlah siswa 142 siswa populasi tersebut dapat dilihat dalam tabel berikut : Tabel 1. Distribusi Populasi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Cepiring Kendal No Kelas Jmlah Siswa 1 VIII A 29 2 VIII B 27 3 VIII C 29 4 VIII D 28 5 VIII E 29 JUMLAH Sampel Penelitian dan Teknik Sampling. a. Pengertian sampel Menurut Suharsimi Arikunto (1998;117), Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti sedangkan menurut Irawan Soehartono (2000:57) yang dimaksud dengan sampel adalah suatu bagian dari populasi yang akan diteliti yang di anggap dapat menggambarkan populasinya. Dari pengertia di atas dapat disimpulkan bahwa sampel adalahsebagian atau wakil dari populasi yang dimiliki atau diteliti dan diambil dengan teknikatau cara-cara tertentu. Tabel 2. Distribusi sampel penelitian siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Cepirirng No Kelas Jumlah siswa Proporsi Sampel 1 VIII A 29 29x25% 7 2 VIII B 27 27x25% 7 3 VIII C x25% 7 4 VIII D x25% 7 5 VIII E x25% 7 Jumlah x25% 35 b. Teknik Sampling Menurut Suharsimi Arikunto (1998:120), bahwa apabila dalam pengambilan sampel yang jumlah subjeknya besar (lebih dari 100 orang) maka dapat diambil antara 10-15% atau 20-25% atau lebih. Dengan demikian dari populasi siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Cepiring kendal yang berjumlah 142 orang siswa yang akan di ambil sampel sebesar 25% atau 35 siswa. Teknik 53 JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN BIMBINGAN DAN KONSELING

5 pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah propotional random sampling (Husaini,2000:185). Variabel Penelitian Variabel adalah gejala gejala yang menunjukkan variasi, baik dalam jenisnya maupun tingkatannya. Dalam Penelitian ini terdapat dua variabel yaitu: satu variabel bebas (X) dan satu variabel terikat (Y). Penelitian ini bermaksud menemukan dan mengukur besarnya pengaruh variabel bebas pola asuh orang tua (X) terhadap variabel terikat kemandirian anak dalam belajar (Y), hubungan antara kedua variabel dapat dilukiskan sebagai berikut: X Y Tata Hubung antara variabel bebas (X) dengan variabel terikat (Y) Keterangan : X = Pola asuh orang tua Y = Kemandirian anak dalam belajar Devinisi Operasional Variabel 1. Variabel Pola Asuh Orang Tua Pola asuh orang tua adalah cara mengasuh dan metode disiplin orang tua dalam berhubungan dengan anaknya dengan membentuk watak, kepribadian, dan memberikan nilai-nilai bagi anak untuk dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar Indikator : a. Otoriter b. Demokratis c. Permisif 2. Kemaandirian dalam belajar siswa Kemandirian siswa dalam belajar adalah individu yang mampu menghadapi masalahmasalah yang dihadapinya dan mampu bertindak secara dewasa. Kemandirian siswa dalam belajar adalah kemampuan seseorang dalam mewujudkan kehendak atau keinginan secara nyata dan tidak bergantung pada orang lain. Indikator : a. Aspek intelektual b. Aspek sosial c. Aspek emosi d. Aspek ekonomi Teknik Pengumpulan Data 54 JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN BIMBINGAN DAN KONSELING

6 Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan angket/kuesioner yaitu untuk mendapatkan data/fakta tentang variabel penelitian sesuai yang diketahui responden. Angket/kuesioner disebut juga instrumen penelitian. Instrurnen penelitian, adalah berisi butirbutir pertanyaan yang mengungkap gambaran tentang perumusan pertanyaan dalam angket kuisioner pengaruh pola asuh orang tua dan angket kuisioner kemandirian siswa dalam belajar berdasarkan pada indikator-indikator dari variabel penelitian, baik variabel bebas maupun variabel terikat. HASIL PENELITIAN Analisis data dalam penelitian ini adalah menggunakan analisis regresi linier sederhana karena hanya terdapat satu variabel dependen (kemandirian siswa dalam belajar) dan satu variabel independen (pola asuh orang tua). Analisis regresi bertujuan untuk membahas hubungan pengaruh antara satu variabel terhadapap variabel yang lain. Variabel yang dipengaruhi tersebut variabel tergantung atau dependen, sedangkan variabel yang mempengaruhi disebut variabel bebas atau variabel independen. Model persamaan dapat digambarkan sebagai berikut : Y = a + bx Y : Kemandirin siswa dalam belajar X : Pola asuh orang tua a : Angka konstan b : Angka koefisien regresi Berdasarkan pengolahan data menggunakan programspss for Windows versi 17 maka diperoleh ooutput regresi linier sederhana sebagai berikut : 1. Korelasi Pearson Correlation Kemandirian Dalam Belajar Pola asuh orang tua Correlations Kemandirian dalam belajar Pola asuh orang tua Sig. (1-tailed) Kemandirian Dalam Belajar Pola asuh orang tua.000 N Kemandirian Dalam Belajar 35 Pola asuh orang tua 35 Analisis : - Besar hubungan antara variabel pola asuh orang tua dengan kemandirian siswa dalam belajar yang dihitung dengan koefisien korelasi siswa dalam belajar yang dihitung dengan koefisisen korelasi adalah 0,894. Hal ini menunjukan hubungan yang sangat erat JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN BIMBINGAN DAN KONSELING

7 - Tingkat signifikan koefisien korelasi (diukur dari probabilitas) menghasilkan angka 0,000 atau praktis 0. 0leh karena probabilitas jauh lebih kecil 0,01 maka korelasi antara pola asuh orang tua dengan kemandirian siswadalam belajar adalah sangat nyata. 2. Uji simultan dengan F-Test Hasil F-test disebut signifikan apabila nilai -value kurang dari 0,01 Model Sum of Squares df ANOVA b Mean Square F Sig. 1 regression residual total a. predictor (constan), Pola Asuh Orang Tua b. dependen variabel : kemandirian dalam belajar Analisis : a - dari uji F-test, diperoleh F hitung adalah dengan tingkat signifikan 0,0000. Oleh karena probabilitas (0,0000) jauh lebih kecil dari 0,01 maka model regresi dapat dipakai untuk memprediksi bahwa pola asuh orang tua dapat berpengaruh terhadap kemandirian siswa dalam belajar. 3. Uji persial dengan T-test T-test bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh variabel tergantung. Persamaan regresi. Y = a + b X Y : Kemandirian dalam belajar X : Pola asuh orang tua a : Angka konstan b : Angka koefisien regresi model 1 (constant) Pola asuh orang tua Unstndardized Coefficients coefficients a B Std.Error Beta Dependent variable : kemandirian dalam belajar Standardized Coefficients t Sig JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN BIMBINGAN DAN KONSELING

8 Berdasarkan tabel coefficients di atas maka diperoleh persamaan regresi sebagai berikut : Y = 31, ,667 X Pengambilan Keputusan Hipotesis H o : Tidak ada pengaruh antara pola asuh orang tua terhadap kemandirian siswa dalam belajar H a : Ada pengaruh antara pola asuh orang tua terhadap kemandirian siswa dalam belajar Tata cara pengambilan keputusan a. dengan membandingkan statistik hitung dengan statistik tabel Jika statistik t-hitung < Statistik t-tabel, maka H 0 diterima Jika statistik t-hitung > Statistik t-tabel, maka H 0 ditolak Dari hasil output SPSS for windows versi 17 pada tabel coefficients a di atas t-hitung adalah 11,436 sedangkan t-tabel (uji dua arah) adalah 2,75 (lihat daftar lampiran untuk t-tabel) artinya t Hitung > t Tabel sehingga diperoleh kesimpulan H 0 ditolak sedangkan H a diterima. H a : Ada pengaruh yang signifikan antara pola asuh orang tua terhadap kemandirian siswa dalam belajar. b. Berdasarkan probabilitas atau signifikansi Jika probabilitas > 0,01, maka H 0 diterima Jika probabilitas< 0,01, maka H 0 ditolak Dari hasil output SPSS for windows versi 17 pada tabel coefficients a di atas kolom Sig/Significance adalah 0,0000.Maka 0,0000 < 0,01 sehingga diperoleh kesimpulan H 0 ditolak dan H a diterima. H a : Ada pengaruh yang signifikan antara pola asuh orang tua terhadap kemandirian siswa dalam belajar. Pembahasan Berdasarkan hasil analisis diatas maka dijelaskan sebagai berikut : 1. Hasil Analisis Deskriptif a. Pola Asuh Orang Tua 1) Sebanyak 24 sampel dari 35 sampel terdestribusikan pada tingkat baik atau 68,57%. Kategori baik berdasarkan pada analisis hasil angket dengan beberapa indikator seperti pada kisi-kisi yang cenderung menunjukan pola asuh orang tua yang demokratis. 2) Sebanyak 11sampel dari 35 sampel terdistribusikan pada tingkat cukup baik atau 31,43%. Kategori cukup baik berdasarkan analisis hasil angket dengan beberapa indikator seperti yang tertera pada lampiran. b. Kemandirian siswa dalam belajar 1) Sebanyak 32 sampel dari 35 sampel terdistribusikan pada tingkat mandiri atau 91,43%.kategori mandiri berdasarkan pada analisis hasil angket dengan beberap indikator 57 JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN BIMBINGAN DAN KONSELING

9 seperti pada kisi-kisi angket yang ditunjukan anak cenderung mampu mengerjakan semua tugas-tugas ataupun penyelesaian secara mandiri. 2) Sebanyak 3 sampel dari 35 sampel terdistribusikan pada tingkat cukup mandiri atau 8,57%. Kategori cukup mandiri berdasarkan hasil angket dengan beberapa indikator seperti yang tertera pada lampiran. 2. Dari hasil analisis menggunakan SPSS for windows versi 17 diperoleh data sebagai berikut : a. Dengan membandingkan statistic hitung dengan statistic tabel Jika statistic t-hitung < Statistik t-tabel, maka Ho diterima Jika statistik t-hitung>statistik t-tabel, maka Ho ditolak Dari hasil output SPSS for windows versi 17 pada tabel coefficients diatas t-hitung adalah 11,436 sedangkan t-tabel (uji dua arah) adalah 2,75 (lihat pada lampiran untuk t-tabel) artinya t Hitung > t tabel sehingga diperoleh kesimpulan Ho ditolak sedangkan Ha diterima. Ha : Ada pengaruh yang signifikan antara pola asuh orang tua terhadap kemandirian siswa dalam belajar. b. Berdasarkan probabilitas atau signifikan Jika probabilitas > 0,01, maka Ho diterima Jika probabilitas > 0,01, maka Ho ditolak Dari hasil output SPSS for windows versi 17 pada tabel coefficients diatas kolom Sig/ Significance adalah 0,000. Maka 0,000 < 0,01 sehingga diperoleh kesimpulan Ho ditolak dan Ha diterima. Ha : Ada pengaruh yang signifikan antara pola asuh orang tua terhadap kemandirian siswa dalam belajar. KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada kelas VIII di SMP Negeri 1 Cepiring dapat diambil kesimpulan bahwa pola asuh orang tua mempunyai pengaruh dengan kemandirian belajar siswa kelas VIII semester I SMP Negeri I Cepiring. Selain itu penelitian ini juga dapat disimpulkan sebagai bberikut. 1. Pola asuh orang tua yang ada pada siswa di SMP Negeri 1 Cepiring dikategorikan baik, hal ini dinyatakan oleh 24 dari 35 responden dengan persentase 68,57%. Termasuk dalam kategori baik. Dan dikategorikan cukup baik, hal ini di nyatakan oleh 11 dari 35 responden dengan persentase 31,43%. Termasuk dalam Kategori cukup baik. 2. Kemandirian belajar siswa termasuk dalam kategori mandiri, hal ini dinyatakan oleh 32 dari 35 responden dengan persentase 91,43%. Termasuk dalam kategori mandiri. Dan dikategorikan cukup mandiri, hal ini dinyatakan oleh 3 dari 35 responden dengan persentase 8,57%. Termasuk dalam kategori cukup mandiri. 58 JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN BIMBINGAN DAN KONSELING

10 3. Hasil hitung korelasi product moment diperoleh 0,754, dan ternyata angka tersebut lebih besar dari angka dalam tabel r product moment yaitu ; 0,514 ini berarti hasil hitung lebih besar dari angka dalam tabel, sehingga hipotesis kerja (Ha) yang berbunyi; Ada pengaruh antara pola asuh orang tua terhadap kemandirian siswa dalam belajar diterima. Berdasarkan kesimpulan tersebut di atas dapat dikemukakan bahwa semakin baik pola asuh orang tua terhadap siswa, maka akan semakin baik tingkat kemandirian siswa dalam belajarnya. Sebaliknya semakin kurang pola asuh orang tua terhadap siswa, maka akan mengurangi kemandirian belajar siswa. DAFTAR PUSTAKA Ali, Mohammad & Mohammad Asrori Psikologi Remaja (Perkembangan Peserta Didik). Bumi Aksara. Banun Sri Haksasi Instrumentasi Bimbingan dan Konseling Non tes. IKIP Veteran, Semarang. Dalyono, M Psikologi Pendidikan. Rineka Cipta. Jakarta. Ira Petranto, Pola Asuh Anak. http.// Assceced, 5 februari 2012 jam WIB). Max Darsono dkk, Belajar dan Pembelajaran. IKIP Semarang Press. Semarang. Rina, Mohammad Taufik Pola Asuh Orang Tua. (Assceced, 5 februari 2012 jam WIB). Sri Redjeki Penulisan Karya Ilmiah. Widyasari, Salatiga. Sugiyono Metode Penelitian Pendidikan. Alfabeta, Bandung. Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian (Suatu Pendekatan Praktek). Basri, Hasan Remaja berkualitas (Problematika dan Solusinya). Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Bahri, Syaiful Psikologi Belajar. Jakarta: Ghali Indonesia. Hadi, Sutrisno Analisis Regresi. Yogyakarta : Andi Offset. Hadi, Sutrisno Analisis Regresi. Yogyakarta : Andi Offset. Untuk Mandiri. Surya, Hendra Kiat Mengajak Anak Belajar dan Berprestasi, Jakarta : PT.Gramedia. Soeparno, Suhaenah Membangun Kompetisi Belajar. Jakarta : Pustaka Pelajar. Thoha, Chabib Kapita Selekta Pendidikan Islam. Pustaka pelajar (IKAPI). Soehartono, Irawan Metode Penenlitian Sosial. Bandung : Remaja Rosdakarya. Usman, Husaini Remaja Berkualitas, Problematika Remaja dan Solusinya, Yogyakarta : Pustaka Pelajar. 59 JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN BIMBINGAN DAN KONSELING

PENGARUH MINAT DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMA NEGERI 2 PURWOREJO

PENGARUH MINAT DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMA NEGERI 2 PURWOREJO PENGARUH MINAT DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMA NEGERI 2 PURWOREJO Chulasoh Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo chu.lasoh@yahoo.com ABSTRAK Penelitian

Lebih terperinci

PENGARUH KEMANDIRIAN DAN SUMBER BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X1 SMA NEGERI 1 MIRIT KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

PENGARUH KEMANDIRIAN DAN SUMBER BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X1 SMA NEGERI 1 MIRIT KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2012/2013 PENGARUH KEMANDIRIAN DAN SUMBER BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X1 SMA NEGERI 1 MIRIT KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Panca Indah Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. telah ada pada pokok bahsan bab awal. Hipotesa penulis adalah : Komunikasi IAIN Sunan Ampel Surabaya.

BAB IV ANALISIS DATA. telah ada pada pokok bahsan bab awal. Hipotesa penulis adalah : Komunikasi IAIN Sunan Ampel Surabaya. 83 BAB IV ANALISIS DATA A. Pengujian Hipotesis Sebelum menjabarkan tentang analisis data dalam bentuk perhitungan menggunakan program SPSS, penulis membuat hipotesis sebagaimana yang telah ada pada pokok

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN A. Subjek Penelitian Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Kedungjati Kabupaten Grobogan yang jumlahnya 147 siswa dan sampel diambil

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian yang peneliti lakukan adalah penelitian lapangan (field research) yaitu penelitian yang bertujuan untuk memecahkan masalah

Lebih terperinci

PENGARUH INTELEGENSI DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 PURWOREJO

PENGARUH INTELEGENSI DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 PURWOREJO PENGARUH INTELEGENSI DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 PURWOREJO Sunarti Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo sunarti.panuntun@ymail.com ABSTRAK

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. dengan menggunakan bantuan program SPSS, sebagaimana telah diketahui

BAB IV ANALISIS DATA. dengan menggunakan bantuan program SPSS, sebagaimana telah diketahui BAB IV ANALISIS DATA A. Pengujian Hipotesis Sebelum menjabarkan tentang analisis data dalam bentuk perhitungan dengan menggunakan bantuan program SPSS, sebagaimana telah diketahui hipotesapenelitian sebagai

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ),

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ), BAB IV HASIL PENELITIAN Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ), disiplin belajar (X 2 ) dan Hasil belajar Pengukuran Dasar Survey.(Y). berdasarkan pengelohan data, maka

Lebih terperinci

HUBUNGAN SIKAP TERHADAP MATA PELAJARAN EKONOMI DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR EKONOMI KELAS VIII DI SMP NEGERI 4 WADASLINTANG

HUBUNGAN SIKAP TERHADAP MATA PELAJARAN EKONOMI DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR EKONOMI KELAS VIII DI SMP NEGERI 4 WADASLINTANG HUBUNGAN SIKAP TERHADAP MATA PELAJARAN EKONOMI DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR EKONOMI KELAS VIII DI SMP NEGERI 4 WADASLINTANG Siti Marchatun Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kesadaran masyarakat dalam membayar PBB di Desa Kadirejo.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kesadaran masyarakat dalam membayar PBB di Desa Kadirejo. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab ini akan mendeskripsikan tentang hasil penelitian yang telah diperoleh sekaligus pembahasannya. Hasil penelitian ini akan menjawab masalah penelitian pada Bab

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang dipakai adalah penelitian inferensial. Penelitian inferensial

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang dipakai adalah penelitian inferensial. Penelitian inferensial 48 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Berdasarkan permasalahan yang telah dikemukakan, maka jenis penelitian yang dipakai adalah penelitian inferensial. Penelitian inferensial adalah penelitian

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN MOTIVASI TERHADAP PRESTASI BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PADA KELAS X SMK PUSPAJATI BULUSPESANTREN KEBUMEN

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN MOTIVASI TERHADAP PRESTASI BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PADA KELAS X SMK PUSPAJATI BULUSPESANTREN KEBUMEN PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN MOTIVASI TERHADAP PRESTASI BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PADA KELAS X SMK PUSPAJATI BULUSPESANTREN KEBUMEN Siti Khurotun Azizah 1, Sri Kustilah 2 Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS DATA 76 BAB IV ANALISIS DATA A. Pengujian Hipotesis 1. Hipotesis Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap masalah penelitian yang kebenarannya masih harus diuji terlebih dahulu melalui data atau bukti empiris.

Lebih terperinci

PENGARUH TINGKAT PENDIDKAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMP N 3 WADASLINTANG WONOSOBO

PENGARUH TINGKAT PENDIDKAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMP N 3 WADASLINTANG WONOSOBO PENGARUH TINGKAT PENDIDKAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMP N 3 WADASLINTANG WONOSOBO Yuliana Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo anay806@yahoo.com

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Hasil penelitian berupa data jawaban 70 orang responden terhadap tiga instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan

Lebih terperinci

PENGARUH PERHATIAN DAN TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SMP NEGERI 4 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN

PENGARUH PERHATIAN DAN TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SMP NEGERI 4 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN PENGARUH PERHATIAN DAN TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SMP NEGERI 4 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Rahayu Puji Lestari Program Studi Pendidikan

Lebih terperinci

Pengaruh Pola Asuh Demokratis Orang Tua terhadap Kemampuan Mengemukakan Pendapat Anak di Dusun Losari Randusari Argomulyo Cangkringan Sleman

Pengaruh Pola Asuh Demokratis Orang Tua terhadap Kemampuan Mengemukakan Pendapat Anak di Dusun Losari Randusari Argomulyo Cangkringan Sleman Pengaruh Pola Asuh Demokratis Orang Tua terhadap Kemampuan Mengemukakan Pendapat Anak di Dusun Losari Randusari Argomulyo Cangkringan Sleman Deviy Ayu Vitasari Prodi PPKn FKIP Universitas Ahmad Dahlan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Setelah penyebaran kuesioner kepada siswa kelas VII SMP N 11

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Setelah penyebaran kuesioner kepada siswa kelas VII SMP N 11 54 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Setelah penyebaran kuesioner kepada siswa kelas VII SMP N 11 Muaro Jambi dengan jumlah sampel 50 orang, kemudian dilakukan tabulasi, serta

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Tempat Penelitian Pondok Pesantren Sunan Pandanaran beralamat di jalan Demuk Gg. Roda Ngunut. Pondok ini dikhususkan bagi para siswi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. tingkat kebenaran hipotesis penelitian yang telah dirumuskan. Dalam analisis data

BAB IV ANALISIS DATA. tingkat kebenaran hipotesis penelitian yang telah dirumuskan. Dalam analisis data BAB IV ANALISIS DATA Analisis data merupakan hasil kegiatan setelah data dari seluruh responden atau sumber data lainnya terkumpul. Hal ini memiliki tujuan untuk mengetahui tingkat kebenaran hipotesis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Program Studi Pendidikan Ekonomi angkatan FKIP-UKSW

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Program Studi Pendidikan Ekonomi angkatan FKIP-UKSW BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab IV ini diuraikan tentang Pengaruh Lingkungan Keluarga dan Prestasi Belajar terhadap Minat Menjadi Guru Ekonomi pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Deskripsi Responden Karakteristik responden pada penelitian ini adalah penghuni Lokalisasi Karaoke Sukosari, Bawen, Kab.Semarang berdasarkan : jenis kelamin,

Lebih terperinci

PENDAHULUAN Terdapat dua faktor yang mempengaruhi hasil belajar yaitu faktor intern dan ekstern. Faktor intern yaitu faktor yang ada dalam diri

PENDAHULUAN Terdapat dua faktor yang mempengaruhi hasil belajar yaitu faktor intern dan ekstern. Faktor intern yaitu faktor yang ada dalam diri PENDAHULUAN Terdapat dua faktor yang mempengaruhi hasil belajar yaitu faktor intern dan ekstern. Faktor intern yaitu faktor yang ada dalam diri individu, misalnya kemauan siswa untuk melakukan kemandirian

Lebih terperinci

Arsawan Widhirahmadi Pendidikan ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo

Arsawan Widhirahmadi Pendidikan ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo PENGARUH KONDISI LINGKUNGAN KELUARGA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 5 KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Arsawan Widhirahmadi Pendidikan ekonomi, FKIP Universitas

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Data penelitian ini diperoleh dari siswa kelas V SD Islam Al Madina Semarang tahun pelajaran 2015/2016 sebagai subyek penelitian dan merupakan populasi

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS SISWA SMPN 3 WONOSOBO

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS SISWA SMPN 3 WONOSOBO PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS SISWA SMPN 3 WONOSOBO Fitri Wijayanti Kurniasari Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo fwijayanti1@gmail.com

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Satistik deskriptif masing masing variabel penelitian ini ditampilkan untuk mempermudah dalam mengetahui tanggapan umum responden terhadap

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pengujian hipotesis pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan regresi linier sederhana dan regresi linier berganda. Tujuan analisis penelitian ini adalah menjawab

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMABAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMABAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMABAHASAN Bab IV ini menyajikan hasil penelitian dan pembahasan berdasarkan data yang telah diperoleh penulis di lapangan. 4.1 Gambaran Umum Responden Penelitian ini dilakukan

Lebih terperinci

bebas yang diberi simbol X. Data selisih kurs diperoleh dari Laporan

bebas yang diberi simbol X. Data selisih kurs diperoleh dari Laporan BAB IV ANALISIS DAN HASIL PEMBAHASAN A. Deskripsi Data. Data Selisih Kurs Dalam penelitian ini, data selisih kurs digunakan sebagai variabei bebas yang diberi simbol X. Data selisih kurs diperoleh dari

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. metode penelitian yang ilmiah pula, sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai

BAB III METODE PENELITIAN. metode penelitian yang ilmiah pula, sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai 44 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan dan Jenis Penelitian Penelitian merupakan salah satu dari tindakan yang dapat dikatakan sebagai tindakan dalam mencari kebenaran dengan menggunakan pendekatan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. UD. Inter merupakan salah satu usaha dagang yang terbilang baru diindustri

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. UD. Inter merupakan salah satu usaha dagang yang terbilang baru diindustri BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian UD. Inter merupakan salah satu usaha dagang yang terbilang baru diindustri dagang di provinsi Gorontalo

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini termasuk dalam penelitian korelasional. Penelitian korelasional dimaksudkan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara dua atau beberapa

Lebih terperinci

PENGARUH SUMBER BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR, STRATEGI PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA SMA NEGERI 8 PURWOREJO

PENGARUH SUMBER BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR, STRATEGI PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA SMA NEGERI 8 PURWOREJO PENGARUH SUMBER BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR, STRATEGI PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA SMA NEGERI 8 PURWOREJO Fitria Rahmah Wati Pendidikan Ekonomi, FKIP, Universitas Muhammadiyah Purworejo

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Profil Responden Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan kuesioner kepada 60 responden. Jumlah responden tersebut dihasilkan dari rumus perhitungan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian 1. Waktu dan Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada kelas X di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Dumai pada semester genap tahun pelajaran

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS DATA BAB IV ANALISIS DATA A. Pengujian Hipotesis Sebelum menjabarkan tentang analisis data dalam bentuk perhitungan menggunakan program SPSS, penulis membuat hipotesis sebagaimana yang telah ada pada pokok

Lebih terperinci

HUBUNGAN POLA ASUH PERSUASIF DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP KEDISIPLINAN SISWA KELAS VII MTS AL-HIKMAH

HUBUNGAN POLA ASUH PERSUASIF DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP KEDISIPLINAN SISWA KELAS VII MTS AL-HIKMAH HUBUNGAN POLA ASUH PERSUASIF DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP KEDISIPLINAN SISWA KELAS VII MTS AL-HIKMAH ASEP GANJAR SUKARELAWAN SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM SEBELAS APRIL SUMEDANG Abstrak Penelitian ini merupakan

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR DI KELAS PADA SISWA KELAS VIII SMP N 2 PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR DI KELAS PADA SISWA KELAS VIII SMP N 2 PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015 HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR DI KELAS PADA SISWA KELAS VIII SMP N PACITAN TAHUN PELAJARAN 014/015 ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN BAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN Pengumpulan data penelitian ini di lakukan pada tanggal 18 Mei 2014 sampai tanggal 21 Mei 2014. Sampel yang digunakan adalah mahasiswa Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN

BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN A. Analisis Uji Validitas dan Reliabilitas Pembahasan pada bab ini merupakan hasil

Lebih terperinci

Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Tingkat Harga Terhadap Peningkatan Penjualan Mie Ayam Keriting Permana di Perumahan Harapan Baru 1

Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Tingkat Harga Terhadap Peningkatan Penjualan Mie Ayam Keriting Permana di Perumahan Harapan Baru 1 Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Tingkat Harga Terhadap Peningkatan Penjualan Mie Ayam Keriting Permana di Perumahan Harapan Baru 1 Nama :Farah Npm :122100606 Jurusan :Manajemen Pembimbing :Rooswhan Budhi

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN POLITEKNIK LP3I MEDAN

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN POLITEKNIK LP3I MEDAN PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN POLITEKNIK LP3I MEDAN Neni Triastuti 1* Fahmi Sulaiman 3 1* Program Studi Adminsitrasi Bisnis Politeknik LP3I Medan 2 Program Studi Teknik

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Analisis pada bab ini dilakukan dari hasil kuisioner yang telah dikumpulkan. Responden dalam penelitian ini adalah pelanggan yang memiliki hubungan kerja dalam pemanfaatan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISI DATA

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISI DATA BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISI DATA A. Deskripsi Data Hasil Penelitian 1. Deskripsi Data Umum Penelitian Deskripsi data umum berisi mengenai gambaran umum tempat penelitian yakni di SMP N 1 Pamotan. SMP

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Subjek Penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa angkatan 2013 dan 2014 yang berjumlah 37 mahasiswa yang terdiri dari 16 perokok laki-laki dan

Lebih terperinci

PENGARUH AKTIVITAS BELAJAR DAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 AMBAL TAHUN PELAJARAN 2012/2013

PENGARUH AKTIVITAS BELAJAR DAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 AMBAL TAHUN PELAJARAN 2012/2013 PENGARUH AKTIVITAS BELAJAR DAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 AMBAL TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Puji Hartono Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN PENYESUAIAN DIRI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PACE KABUPATEN NGANJUK TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN PENYESUAIAN DIRI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PACE KABUPATEN NGANJUK TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN PENYESUAIAN DIRI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PACE KABUPATEN NGANJUK TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. sejak Maret 2017 sampai dengan Agustus Semesta Jl. Kemanggisan raya no 19 Jakarta Barat.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. sejak Maret 2017 sampai dengan Agustus Semesta Jl. Kemanggisan raya no 19 Jakarta Barat. BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian 1. Waktu Penelitian Proses penelitian ini diawali dengan pencarian dan pengumpulan data, pengelolaan data dan penulisan hasil laporan, sampai

Lebih terperinci

PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA KELAS XI TSM SMK N 8 PURWOREJO

PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA KELAS XI TSM SMK N 8 PURWOREJO PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA KELAS XI TSM SMK N 8 PURWOREJO Enda Dian Rahnawati Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo nda_adjha@ymail.com ABSTRAK

Lebih terperinci

MOTIVASI DAN PENGARUHNYA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. SIGMA UTAMA PALEMBANG. Reva Maria Valianti *) Abstrak

MOTIVASI DAN PENGARUHNYA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. SIGMA UTAMA PALEMBANG. Reva Maria Valianti *) Abstrak MOTIVASI DAN PENGARUHNYA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. SIGMA UTAMA PALEMBANG Reva Maria Valianti *) Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi terhadap efektivitas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. pola asuh orang tua, motivasi belajar dan prestasi belajar IPS. 1. Pola asuh orang tua

BAB IV HASIL PENELITIAN. pola asuh orang tua, motivasi belajar dan prestasi belajar IPS. 1. Pola asuh orang tua BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai pola asuh orang tua,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Uji Asumsi Klasik. Uji Normalitas Data Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel terikat dan variabel bebas keduanya mempunyai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA A. PENGUJIAN HIPOTESIS

BAB IV ANALISIS DATA A. PENGUJIAN HIPOTESIS A. PENGUJIAN HIPOTESIS BAB IV ANALISIS DATA Sebelum menjabarkan tentang analisis data dalam bentuk perhitungan, penulis membuat hipotesis sebagaimana yang telah ada pada pokok bahsan bab awal. Hipotesa

Lebih terperinci

PENGARUH INTERAKSI SOSIAL DALAM KELUARGA DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA

PENGARUH INTERAKSI SOSIAL DALAM KELUARGA DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PENGARUH INTERAKSI SOSIAL DALAM KELUARGA DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA Febriani Fitriastuti Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo febri.vitri@yahoo.com ABSTRAK

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Subyek yang dipilih adalah remaja panti asuhan Akhiruz zaman Bekasi dengan kriteria

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Subyek yang dipilih adalah remaja panti asuhan Akhiruz zaman Bekasi dengan kriteria BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subyek Subyek yang dipilih adalah remaja panti asuhan Akhiruz zaman Bekasi dengan kriteria yang ditentukan oleh peneliti yaitu remaja mulai dari rentang usia

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Surabaya. Universitas ini beralamatkan di jl. Ketintang Surabaya.

BAB IV HASIL PENELITIAN. Surabaya. Universitas ini beralamatkan di jl. Ketintang Surabaya. 57 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Subjek Universitas Negeri Surabaya merupakan sebuah kampus yang berdiri pada tahun 1964. Universitas ini berfokus pada bidang pendidikan. Universitas ini berfokus

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. variabel yang diperoleh dari hasil penelitian di lapangan. Variabel dalam

BAB IV HASIL PENELITIAN. variabel yang diperoleh dari hasil penelitian di lapangan. Variabel dalam BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Deskripsi data adalah kegiatan menyajikan data dari data yang dikumpulkan. 1 Dalam penelitian ini data diambil dari masing-masing variabel yang diperoleh dari

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. mengenai gambaran sampel berdasarkan usia, intensitas membeli dan jenis. a. Pengelompokan Subyek Berdasarkan Usia

BAB IV PEMBAHASAN. mengenai gambaran sampel berdasarkan usia, intensitas membeli dan jenis. a. Pengelompokan Subyek Berdasarkan Usia BAB IV PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Subyek Sampel dalam penelitian ini adalah 72 di PT. Arunee Inti Selaras Tour and Travel di kota Batam. Selanjutnya akan dijelaskan mengenai gambaran sampel

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai 61 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) artinya

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) artinya BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) artinya penelitian yang berlangsung pada subjek yang diteliti atau penelitian yang langsung

Lebih terperinci

PENGARUH MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DAN MOTIVASI SISWA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XI DI SMK MUHAMMADIYAH SALAMAN KABUPATEN MAGELANG

PENGARUH MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DAN MOTIVASI SISWA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XI DI SMK MUHAMMADIYAH SALAMAN KABUPATEN MAGELANG PENGARUH MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DAN MOTIVASI SISWA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XI DI SMK MUHAMMADIYAH SALAMAN KABUPATEN MAGELANG Ida Yulianti Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Data Penyajian gambaran data dari masing - masing variabel yang diperoleh dari hasil penelitian di lapangan. Adapun variabel dalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Karakteristik Responden Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau kondisi responden yang dapat memberikan informasi tambahan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel dalam penelitian ini merupakan keseluruhan populasi di SLB A

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel dalam penelitian ini merupakan keseluruhan populasi di SLB A BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi sampel penelitian Sampel dalam penelitian ini merupakan keseluruhan populasi di SLB A Pembina Jakarta yang berjumlah 20 orang remaja tuna netra. Berikut data kontrol

Lebih terperinci

penggunaan nilai wajar yang di adopsi oleh IAI yaitu mengenai properti investasi yang diatur dalam PSAK 13 dan IAS 40 pada standar IFRS.

penggunaan nilai wajar yang di adopsi oleh IAI yaitu mengenai properti investasi yang diatur dalam PSAK 13 dan IAS 40 pada standar IFRS. Pada standar IFRS terdapat penggunaan metode nilai wajar. Salah satu penggunaan nilai wajar yang di adopsi oleh IAI yaitu mengenai properti investasi yang diatur dalam PSAK 13 dan IAS 40 pada standar IFRS.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data SD Nasima Semarang terletak di Jl. Puspanjolo Selatan No. 53 (024) 7601322, Semarang 50141, Jawa Tengah. Waktu penelitian dilakukan pada tahun 2016. Setelah melakukan

Lebih terperinci

BAB III PENYAJIAN DATA

BAB III PENYAJIAN DATA BAB III PENYAJIAN DATA A. Pengenalan Pada bab ini akan dipaparkan data-data yang diperoleh dari pengumpulan data di lapangan. Penulis menjabarkan dengan metode deskriftif kuantitatif dengan persentase

Lebih terperinci

Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet

Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet ALIFA AMELIA 10210562 LATAR BELAKANG MASALAH Sumber daya manusia merupakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 3 BAB III METODE PENELITIAN Metodologi penelitian merupakan hal yang penting didalam suatu penelitian ilmiah. Karena penelitian ilmiah harus dilakukan dengan cara-cara atau langkah-langkah tertentu dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN 53 BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisa Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Frekuensi Analisis frekuensi dalam penelitian ini digunakan untuk melihat gambaran secara umum karakteristik

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Analisis Karakteristik Responden Responden yang diteliti dalam penelitian ini adalah konsumen pengguna PT. Mega Auto Finance cabang Kedoya. Penjelasan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kinerja guru, motivasi

Lebih terperinci

PENGARUH KEMAMPUAN MEMORI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP AL ISLAM 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2011/2012

PENGARUH KEMAMPUAN MEMORI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP AL ISLAM 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2011/2012 PENGARUH KEMAMPUAN MEMORI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP AL ISLAM 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 011/01 NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakteristik Responden Responden dalam penelitian ini adalah konsumen di rumah makan Mie Ayam Oplosan Kedai Shoimah. Responden yang menjadi objek penelitian

Lebih terperinci

PENGARUH SIKAP SISWA PADA MATEMATIKA TERHADAP HASIL BELAJAR MATERI PERSAMAAN KUADRAT

PENGARUH SIKAP SISWA PADA MATEMATIKA TERHADAP HASIL BELAJAR MATERI PERSAMAAN KUADRAT 207 PENGARUH SIKAP SISWA PADA MATEMATIKA TERHADAP HASIL BELAJAR MATERI PERSAMAAN KUADRAT Lestariningsih 1, Baqiyatus Sholichah 2 1,2 STKIP PGRI Sidoarjo e-mail: 1) lestariningsih@stkippgri-sidoarjo.ac.id,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN 58 BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO Ahmad Mustakim 10213444 PENDAHULUAN LATAR BELAKANG MASALAH Seorang pemimpin juga merupakan merupakan salah satu cara

Lebih terperinci

Oleh : Satria Wati, 1 Dr. Ansofino, M.Si, 2 Alfattory Rheza Syahrul, SE. MM 3

Oleh : Satria Wati, 1 Dr. Ansofino, M.Si, 2 Alfattory Rheza Syahrul, SE. MM 3 1 2 PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG PENGELOLAAN KELAS GURU, AKTIVITAS BELAJAR SISWA, DAN PEMANFAATAN WAKTU LUANG SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU SMP MUHAMMADIYAH 6 PADANG Oleh

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi dan Waktu Penelitian Lokasi penelitian ini di Sekolah Menengah Atas Negeri Kampar Timur dan penelitian ini di laksanakan terhitung dari bulan Agustus sampai Desember

Lebih terperinci

Oikonomia Volume 2 Nomor 1

Oikonomia Volume 2 Nomor 1 KORELASI ANTARA SIKAP TERHADAP MATA PELAJARAN, MOTIVASI BELAJAR DAN KONTINUITAS BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI DI SMA MUHAMMADIYAH PURWOREJO Nurul Lailatul Khasanah Program Studi Pendidikan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PEELITIA A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (field research) yang bertujuan untuk menemukan ada tidaknya pengaruh antara variabel X dengan variabel Y.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian merupakan rangkaian cara atau kegiatan pelaksanaan penelitian yang didasari oleh asumsi-asumsi dasar. Suatu metode penelitian memiliki rancangan penelitian (research

Lebih terperinci

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Pada bagian ini akan disajikan deskripsi data hasil penelitian terhadap variabelvariabel penelitian. Data hasil penelitian berupa skor yang diambil

Lebih terperinci

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN SISWA SMK NEGERI 4 PURWOREJO

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN SISWA SMK NEGERI 4 PURWOREJO PENGARUH MINAT BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN SISWA SMK NEGERI 4 PURWOREJO Ulfah Mardiyanti Program Studi Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Online shop atau Toko online adalah sebuah toko yang menjual barang-barang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Online shop atau Toko online adalah sebuah toko yang menjual barang-barang BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian 1. Gambaran Obyek Penelitian Obyek pada penelitian ini adalah produk fashion pada online shop. Online shop atau Toko online

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1 Penyajian Data 4.1.1 Sejarah Singkat CV. Tahu Merek W Jombang Pabrik tahu merek W Jombang adalah milik bapak Sulabi, pabrik ini pada awalnya hanya digunakan sebagai

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PUSAT ADMINISTRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PUSAT ADMINISTRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PUSAT ADMINISTRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA Nama : Ridwan Maulana NPM : 16212320 Pembimbing : Widiyarsih, SE.,

Lebih terperinci

Moh. Hamzah, Siti Aminah

Moh. Hamzah, Siti Aminah Model Pembelajaran Koopertif Tipe Student Team Achievement Division (STAD) Dan Pengaruhnya Terhadap Penguasaan Konsep Matematika Siswa Kelas VIII Di SMPN 1 Ciwaringin Kabupaten Cirebon Moh. Hamzah, Siti

Lebih terperinci

KORELASI ANTARA POLA KEPEMIMPINAN ORANG TUA DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA KELAS IV SDN 03 WONOREJO JATIYOSO KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2012/2013

KORELASI ANTARA POLA KEPEMIMPINAN ORANG TUA DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA KELAS IV SDN 03 WONOREJO JATIYOSO KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2012/2013 KORELASI ANTARA POLA KEPEMIMPINAN ORANG TUA DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA KELAS IV SDN 03 WONOREJO JATIYOSO KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2012/2013 NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini hendak menguji pengaruh Strategi pembelajaran dan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini hendak menguji pengaruh Strategi pembelajaran dan BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini hendak menguji pengaruh Strategi pembelajaran dan Motivasi belajar terhadap hasil belajar peserta didik MAN 1 Bandar Lampung pendekatan yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa responden yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa pada Universitas

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A.

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Sebelum proses analisis data, peneliti ingin terlebih dahulu mendiskripsikan pengaruh sarana belajar, prasarana belajar dan prestasi peserta didik.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan untuk mengetahui latar belakang dari responden. Dalam penelitian ini

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan untuk mengetahui latar belakang dari responden. Dalam penelitian ini BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakteristik Responden Pada bagian ini membahas tentang karakteristik dari responden yang diperoleh dari penyebaran kuesioner terhadap 60 responden. Profil responden

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI DATA Data hasil penelitian terdiri dari dua variabel bebas yaitu variabel gaya belajar siswa (X1) dan variabel minat belajar siswa (X2) serta satu variabel terikat

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Ditinjau dari objeknya, penelitian yang dilakukan penulis termasuk penelitian lapangan (field research), karena data-data yang diperlukan untuk penyusunan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. bunga dan inflasi selama kurun waktu Februari sampai dengan Desember 2009.

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. bunga dan inflasi selama kurun waktu Februari sampai dengan Desember 2009. BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskriptif Dari hasil pengamatan diperoleh data kenaikan dan/atau penurunan tingkat bunga dan inflasi selama kurun waktu Februari sampai dengan Desember

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Penentuan sampel yang telah ditentukan sebelumnya lewat rumus Slovin

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Penentuan sampel yang telah ditentukan sebelumnya lewat rumus Slovin 69 BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Responden Penentuan sampel yang telah ditentukan sebelumnya lewat rumus Slovin yaitu sebanyak 71 responden dengan metode pengambilan sampling yaitu non probability

Lebih terperinci