SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK S1 /KODE /SKS : KK- /3 SKS

Transkripsi

1 SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK S1 /KODE /SKS : KK- /3 SKS Minggu Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Tujuan Instruksional Khusus Referensi 1 Organisasi Sektor Publik 1. Ruang lingkup Akuntansi Sektor Publik Setelah mempelajari bab ini, diharapkan 1, 2, 3, 4, pemahaman terhadap Ruang lingkup Akuntansi sector 2. Kerangka Konseptual Akuntansi sector mahasiswa akan mampu : public public 1. Latar belakang munculnya akuntansi Sektor public 2. Menjabarkan Sejarah permbangan akuntansi Sektor public dari sudut Akuntansi 3. Permbangan Aspek Filosopi Sektor Publik 4. Peranan Akuntansi Sektor Publik dalam Paradigma baru pasca orde baru,pra Reformasi dan Reformasi. 1

2 Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Tujuan Instruksional Khusus Referensi 2 & 3 Regulasi Keuangan 1. Dasar hukum Keuangan publik,negara Setelah mempelajari bab ini mahasiswa 1, 2, 3,4 Akuntansi Sektor Publik & dan daerah dihrapkan akan mampu : komparasi Akuntansi Sektor 2. Regulasi Keuangan Akuntansi sector public dan Swasta public di era Reformasi 1. Memahami pengertian dari uangan public. 3. Etika Pengelolaan Keuangan Publik Negara dan daerah 4. Kedudukan dan peran Pemerintah dalam Memperbaiki kualitas pelayan public 2. Mengerti dan memahami Etika pengelolaan Keuangan Publik 5. Membandingkan penilaian prestasi sector public dengan sector swasta secara 3. Mengerti dan memahami Peran pemerintah dalam pelayan publik kualitas maupun kwantitas 4. Memahami dan menegerti perbedaan 6. Pengendalian Sektor public dan swasta berkaitan dengan adanya manajemen pelayan public dan swasta serta kualitasnya dan kuantitas control 5. Menjabarkan karakteristik dari pelayan 7. peningkatan strategi pengembangan publik dan swasta organisasi sekto publik 6. Mendefinisikan pengendalian sector public dan memahami stategi organisasai sector publik 7. Mengerti prestasi pelayan public dan dapat membandingkan dengan prestasi swasta 8. Menerangkan berbagai fungsi dan bentuk Pelayan publik 9. Mengerti peran dan dudukan pemerintah dalam memperbaiki kuliatas pelayan publik 2

3 4 & 5 Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Tujuan Instruksional Khusus Referensi Akuntansi Manajemen Sektor public & system pengendalian Manjemen Sektor Publik Pemahaman terhadap pengertian akuntansi dan system perencanaan dan pengendalian sektor public 1. Akuntansi sebagai alat perencanaan dan pengendalian Manajemen Publik 2. Proses perencanaan system Akuntansi Manj sector Publik 3. Peranan Akuntansi Manajemen dan Struktur pengendalian Manajemen public sector public 4. Peranan Tipe Pengendalian Manajemen sector publik Setelah mempelajari bab ini, diharapkan mahasiswa dapat : 1. Menjabarkan gambaran umum tentang Akuntansi Manjemen Sektor publik 2. Menjelaskan peranan,perencanaan strategis,penilaian investasi,melakukan perhitungan anggaran dan biaya dalam penilaian aplikasi manajemen sektor publik 3. Menguraikan proses struktur pengemdalian Manjemen 4. Menjelaskan hal yang berkaitan dengan adanya pusat laba,biaya dan pendapatan,serta investasi 5. Menerangkan proses perumusuan strategi dan perencanaan strategi 6. Menjelaskan bagaimana perencaan stategi menjadi tindakan nyata 1, 2, 3, 4 3

4 Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Tujuan Instruksional Khusus Referensi 6 & 7 Penganggaran Sektor public 1. Konsep dan pengertian anggaran sector Setelah mempelajari bab ini, diharapkan 1, 2 & Tehnik Akuntansi public & Anggaran tradisional mahasiswa bisa : Keuangan sector public 2. Mekanisme penyusunan anggaran 1. Memahami proses penyusunan anggaran Pemahaman terhadap konsep public.planning Programming,and sector publik dan penyusunan anggaran budgeting Sysytem (PPBS) 2. Menjelaskan pentingnya anggaran sector serta mengetahui tehnik-tehnik 3. Teori Akuntansi sector publik public akuntansi sector public dalam pembuatan lap uangan 4. Permbangan dan Standar Akuntansi Sektor publicdi Indonesia 3. Mengetahui Fungsi Anggaran Sektor public sebagai suatu Planing tool,control tool, 5. Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP ) politic tool dst 6. IPSAS ( Internasioanal Publik sector Accounting Standard ) IPSAS 1 s/d 8 4. Memahami prinsip-prinsip Anggaran dan siklus Anggaran 7. Tehnik tehnik Akuntansi Sektor publik 5. Memahami System Akuntansi sector publik 6. Mengetahui perlunya Standar Akuntansi Sektpr public 7. Menjelaskan perlu Akuntansi Anggaran,Akuntansi dana,kas dan Acrual sebagai salah satu tehnik uangan sector public 8. Menjelasakan adanya system single entry dan double entry sebagai bentuk pembukuan dalam sector publik 4

5 Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Tujuan Instruksional Khusus Ref 8 & 9 Sistem Pengukuran Kinerja Sektor public & Analisa 1. Informasi yang digunakan untuk mengukur kinerja organisasi publik Setelah mempelajari bab ini, diharapkan mahasiswa dapat : 1, 2, 3, 4, Sistem investasi Sektor Publik 1. Memahami pengertian dan tujuan indicator 5, Pemahaman terhadap 2. Pengembangan indicator Value for money kinerja sector public pengukuran kinerja 2. Menjelaskan syarat dan peran serta manfaat organisasai public serta indicator yang digunakan dan 3. Peranan indicator kinerja dalam pengukuran kinerja indicator kinerja adanya prinsip value for 3. Menguraikan penyusunan indikator kinerja maney dan perlu program 4. Penentuan butuhan investasi public dan sector publik investasi publik layakan investasi 4. Mengetahui skala pengukuran dan tehnologi pengukuran kinerja 5. Faktor faktor yang mempengaruhi investasi public serta tehnik dasar 5. Menguraikan siklus pengukuran kinerja Sektor publik investasi 6. Menjelaskan Aspek-aspek layakan investasi yang meliputi : Aspek tehnis,sosial dan budaya,aspek ekonomi dan financial 7. Menjabarkan hal yang berkaitan dengan faktor investasi yaitu : Tingkat diskonto,inflasi dan resiko tidakpastian 8. Memahami tehnik dasar penilaian investasi dari sisi NPV, NPB dan cost and Benefit Analisis 5

6 Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Tujuan Instruksional Khusus Ref 10 Lap Keuangan Sektor publik 1. Tujuan dan Fungsi Laporan uangan Sektor publik 2. Pemakai Laporan uangan Sektor Publik 3. Hak dan butuhan Pemakai laporan uangan 4. Perbedaan laporan Keuangan Publik dan swasta 5. Luasnya pengungkapan yang diperlukan Setelah mempelajari bab ini mahasiswa diharapkan dapat : 1. Menguraikan konsep-konsep sumber daya finacial 2. Mengetahui kondisi ekonomi dan tentuan hukum yang berlaku pada sektor publik 3. Menjelaskan perlunya perencanaan dan penganggaran 4. Menjelaskan hubungan antara kienerja manajerial dan Organisasi 5. Memahami butuhan informasi pemakai laporan publik serta hak dan butuhan 6. Memahami perlunya Lap uangan Akuntansi Sektor sebagai bentuk pelaksanaan Akuntanbilitas publik 7. Menerangkan hubungan antara anggaran dan akuntansi dana 8. Memahami akuntansi untuk dana belanja dan aplikasinya 9. Memahami prinsip-prinsip yang harus diperhatikan dalam penerapan untuk dana belanja dan dana bukan belanja 1,2,3,4 6

7 Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Tujuan Instruksional Khusus Ref 11&12 Value For Money Audit & Proses Audit Kinerja 1. Karateristik Value for money audit 2. Audit Ekonomi dan Efisiensi serta Efektifitas 3. Standard Audit Sektor Publik 4. Permasalah audit kinerja Lembaga permerintahan 5. Struktur Audit inerja sector public 6. Pengenalan dan perencanaan Audit 7. Tahapan Audit kinerja sector public 8. Tahapan Penindak Lanjutan ( follow Up ) Setelah mempelajari bab ini, diharapkan mahasiswa dapat : 1. Memahami Ke tiga jenis Audit yang ada pad asektor public 2. Menjelaskan audit kinerja pada tindakan pada jadian ekonomi menggambar kinerja entitas 3. Mejelaskan Ke 3 E( ekonomi.efisien,efektifitas ) sebagai salah satu bagian dari Audit manajemen dan Audit program 4. Menerangkan Perlunya Standar Umum.standar Perjaan Lapangan dan Standar pelopran Audit 5. Menjelaskan masalah audit kinerja yang menyangkut bebasan audit dalam menjalankan tugasnya 6. Memahami Upaya yang dilakukan dalam meningkat pengawasan dan pemeriksaan dalam memberantasn KKN 7. Menerangkan Jenis-jenis Audit Yang menyangkut Audit Keuangan,Kepatuhan maupun manajemen 8. Membuat perencanaan audit melalui survey dan review system pengendalian 9. Membuat Contoh Kriteria Audit sebagai indikator audit kinerja 10. Melakukan Akitivitas Utama Audit sebagai sarana penindak Lanjutkan hasil yang telah dilakukan 1,2,3, 4, 7

8 Daftar Referensi : 1. Mardiasmo 2009 Akuntansi sector publik Penerbit Andi Yogyakarta 2..Indra Bastian 2010Akuntansi sector public Edisi tiga, Penerbit Airlangga Jakarta 3..IAI 2005 Pernyataan Standar Keuangan No 45 Peloporan Keuangan Organisasi Nirlaba Jakarta Divisi Publikasi IAI 4..Indra Bastian 2010 Akuntansi Yayasan dan Lembaga Publik Erlangga Jakarta 5..Http/: Bapenas go.id 6. Abdul Halim 2010 Akuntansi uangan Daerah Erlangga Jakarta 8