PENGANTAR ARSITEKTUR PERTAMANAN

Transkripsi

1 Materi 11 PENGANTAR ARSITEKTUR PERTAMANAN Bambang B. Santoso Semester Genap Tahun Ajaran 2009/2010

2 Floral Design - Desain Rangkaian Bunga - Setelah mengikuti kuliah materi Pokok Bahasan ini, mahasiswa diharapkan : Mampu menjelaskan pengertian rangkaian (merangkai) bunga Mampu menyebutkan dan kemudian menjelaskan beberapa tipe desain rangkaian bunga Mampu menyebutkan dan menjelaskan beberapa bentuk desain rangkaian bunga Mampu memahami dan menjelaskan prinsip dalam desain merangkai bunga Mampu mempraktekkan merangkai bunga dengan menerapkan prinsip desain yang baik dan benar

3 Pengantar Apa itu Desain Bunga (Merangkai Bunga)? Adalah seni merangkai (mengorganisasikan) elemen desain pada bahan tanaman, wadah (vase), dan asesoris lainnya sesuai dengan prinsip desain.

4 Merangkai Bunga Yg kemudian lebih dikenal dgn istilah Ikebana. Seni merangkai bunga ini dimulai di India. Melalui Korea dan China, orang Jepang belajar tentang Ikebana. Saat Ikebana menjadi bagian yg tidak terpisahkan bagi org Jepang pada abad 15, Ikebana dipraktekan khususnya oleh para biksu.

5 Asal-mula Ikebana. Ikebana secara perlahan menjadi terkenal pada masyarakat kalangan atas. Secara cepat kemudian, seluruh masyarakat tertarik dengan Ikebana.

6 Tipe Ikebana Heika Moribana

7 Tipe Ikebana Chabana Gaya bebas ikebana Shoka

8 Tipe Desain Empat tipe dasar desain yg didasarkan pada bentuk bunga, yaitu : Line Flowers Mass Flowers Form Flowers Filler Flowers

9 Line Flowers Malai/tangkai bunga satu dan panjang dgn banyak kuntum bunga pd berbagai tingkat perkembangan. Mengkreasikan kerangka desain vertikal dan menunjukkan tinggi dan lebar rangkaian. Efektif digunakan/diletakkan pada bagian luar rangkaian Contoh : Snapdragons Gladiolus (gladiol) Sedap malam

10 Line Flowers SNAPDRAGONS GLADIOLUS

11 Mass Flowers Satu kuntum bunga utama yg tumbuh dan berkembang pada ujung satu tangkai bunga, sehingga berbentuk bundar. Memberikan kesan menggiring pandangan ke titik perhatian (focal point) dan menambah kesan banyak dan berat dari suatu desain. Membantu mengisi bagian yg kosong dari rangkaian dan umum digunakan pada bagian tengah rangkaian. Contoh: Carnations (anyelir) Roses (mawar) Chrysanthemums (krisan)

12 Mass Flowers CARNATIONS ROSES CHRYSANTHEMUMS

13 Form Flowers Bentuk yg tidak umum sehingga terkesan unik karena bentuk dan warnanya. contoh : Bird of paradise (helikonia) Orchids (anggrek) Mengkreasikan aksen atau titik perhatian dari suatu rangkaian (desain) sehingga dpt sbg bagian yg mencuri perhatian/pandangan.

14 Form Flowers BIRD OF PARADISE ORCHIDS

15 Filler Flowers Malai disertai cabang malai dgn masing-masing bunganya dan menyebar. Bunga ini sering digunakan dgn menyertakan daun pd setiap satu malai bunga. Digunakan untuk mengisi ruang kosong dan sbg aksen dalam rangkaian (desain). Juga digunakan untuk menutupi bagian mekanik dari rangkaian seperti kawat kerangka desain.

16 Filler Flowers STATICE STATICE BABY S BREATH

17 Bentuk Desain Rangkaian Bunga Floral Design Shapes

18 Bentuk Desain Rangkaian Bunga Round (bundar) Desain rangkaian bunga dgn bentuk dasar bundar.

19 Bentuk Desain Rangkaian Bunga Ovale (lonjong) Desain rangkaian bunga berbentuk lonjong.

20 Bentuk Desain Rangkaian Bunga Fan (kipas) Desain membentuk setengah lingkaran layaknya kipas.

21 Bentuk Desain Rangkaian Bunga Triangle (segitiga) Equilateral Desain seolah membentuk segita sama sisi. Asymmetrical Desain membentuk segitga tidak sama sisi. Salah satu sisi dpt digunakan sebagai titik pusat pandangan.

22 Bentuk Desain Rangkaian Bunga Right angle Desain rangkaian bunga yg membentuk huruf L.

23 Bentuk Desain Rangkaian Bunga Inverted-T Rangkaian bunga yg dibentuk seperti huruf T.

24 Bentuk Desain Rangkaian Bunga Vertical Desain rangkaian bunga yg tegak. Lebih panjang/tinggi ke arah vertikal, lebih pendek (sempit) ke arah horisontal. CARNATIONS

25 Bentuk Desain Rangkaian Bunga Horizontal Bentuk rangkaian bunga kebalikan dari bentuk tegak, yaitu lebih panjang horisontal dan lebih pendek vertikal.

26 Bentuk Desain Rangkaian Bunga Diagonal Tengah-tengah antara vertikal dan horisontal.

27 Floral Design Shapes Crescent Desain rangkaian bunga dgn bentuk seperti bulat sabit (quarter moon).

28 Bentuk Desain Rangkaian Bunga Hogarth Curve Desain rangkaian bunga dgn bentuk menyerupai huruf S.

29 Teknik dalam Mendesain Rangkaian Bunga

30 Prinsip Desain Balance (keseimbangan) Ukuran rangkaian bunga dgn ukuran vas seimbang. Elemen desain seimbang dalam bentuk, ukuran dan warna.

31 Prinsip Desain Focal point (titik perhatian) Mengkreasikan aksen dan daya tarik sehingga pandangan orang menuju ke rangkaian yg dihadirkan.

32 Prinsip Desain Proportion (proporsiaonal) Upayakan mempertahankan ukuran, warna, dan tektur dari bunga (bahan rangkaian) sehingga rangkaian tsb selalu menyenangkan. Desain rangkaian bunga sebaiknya paling sedikitnya 1,5 2 kali ukuran (tinggi atau lebar) vas yg digunakan.

33 Prinsip Desain - Proporsional

34 Prinsip Desain Scale (skala) Maksudnya, desain rangkaian bunga proposional dgn semua benda yg ada didekat rangkaian bunga tersebut dihadirkan.

35 Prinsip Desain Accent (aksen) Digunakan untuk menangkap dan mengarahkan perhatian ke rangkaian tsb.

36 Prinsip Desain Repetition (pengulangan) Menitikberatkan bunga dan warna dgn cara pengulangan menggunakannya dalam rangkaian.

37 Prinsip Desain Rhythm (ritme) Mengkreasikan nilai rasa dari keutuhan atau kebersamaan bunga-bunga yg digunakan.

38 Prinsip Desain Harmony (harmonis) Akan tampak bilamana bagian dr rangkaian menyatu dan enak dipandang.

39 Prinsip Desain Unity (kesatuan) Bilamana bunga-bunga atau bahan rangkaian hadir saling cocok satu dgn lainnya baik pada aspek warna, ukuran dan bentuk.

40 Teknik Mendesain Langkah 1 Memilih bentuk desain.

41 Teknik Mendesain Langkah 2 Memilih wadah (vas) yg cocok, Bentuk bunga potong, Satukan dan cocokkan dgn vas. Langkah 3 Set vas dan busa (foam) yg telah direndam dalam air (20 menit). Langkah 4 Memilih rangkaian bunga yg menyebar (filler) dan merangkainya pd busa untuk menutupi busa tsb sesedikitnya 1,5 kali ukuran lebar vas.

42 Teknik Mendesain Langkah 5 Masukkan bunga utk membuat rangkaian yg lebih tinggi. Langkah 6 Masukan bunga berikutnya utk merangkai atau menciptakan kerangka dan titik perhatian. Langkah 7 Tambahan bunga lainnya yg diperlukan untuk merangkai.

43 Teknik Mendesain Langkah 8 Rangkai bunga-bunga yg menyebar untuk memberikan kesempurnaan penampilan.

44

45 Desain Kontemporer

46 Designed By: Bambang B. Santoso Fakultas Pertanian UNRAM Daftar Bacaan Acquaah, G., Horticulture Principles and Practices. Second Edition, Prentice Hall. Ingels, J.E., Ornamental Horticulture : Science, Operation, and Management. ITP Delmar Pub. Inc. Austin, R.L., Designing With Plants. Van Nostrand Reinhold Company. New York UCLA Website, with information on Ikebana. Gormus, M.S., Introduction to Floral Design. Agriscience I, No.3.