Workshop dilaksanakan di Aula Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Peternakan Kab. Donggala, Jl. Jati Gunung Bale Donggala (Prov.
|
|
- Vera Halim
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Workshop UPIPK Donggala, Kamis, 26 Juli 2007 Workshop dilaksanakan di Aula Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Peternakan Kab. Donggala, Jl. Jati Gunung Bale Donggala (Prov. Sulawesi Tengah) Keadaan UPIPK Donggala pada bulan 25 Juli 2007 Keterangan : Lokasi UPIPK Donggala berada pada ruangan yang telah dipersiapkan khusus di Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Peternakan Kab. Donggala, Jl. Jati Gunung Bale Donggala (Prov. Sulawesi Tengah); Infrastruktur jaringan untuk mengakses internet di wilayah Donggala telah difasilitasi oleh Bappeda Kab. Donggala, sehingga semua kantor dinas di wilayah tersebut dapat terhubung dengan jaringan internet; SK UPIPK Donggala, yang dikeluarkan oleh Bupati Kab. Donggala, sudah ada. Alokasi alat teknologi informasi yang diberikan oleh P4MI kepada UPIPK Donggala adalah sebagai berikut :
2 Tabel Alokasi Alat Teknologi Informasi Yang diberikan oleh P4MI kepada UPIPK Donggala. No Nama Alat Kondisi Lokasi Keterangan 1. Komputer 1Monitor 2 Komputer 1 Monitor Ruang SPIA POSISANI Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Peternakan (di Donggala) Ruang SPIA POSISANI Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Peternakan (di Donggala) Komputer terhubung dengan internet dengan sistem wireless (point to point), yang difasilitasi oleh BAPPEDA 3. Komputer 1 Monitor Kantor Sekr. PIU (Jl. Achmad Dahlan- Palu) 4. Komputer 1 Monitor Subdin Produksi & Usaha Perkebunan, Dinas Perkebunan dan Kehutanan (di Palu) 5. Telepon / Fax Kantor Sekr. PIU (Jl. Achmad Dahlan- Palu) 6 Printer Ruang SPIA POSISANI Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Peternakan (di Donggala) Rangkuman Workshop UPIPK Donggala, 26 Juli 2007 : UPIPK Donggala berlokasi di ruangan khusus di area Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Peternakan, Jl. Raya Gunung Bale, Donggala; Penamaan UPIPK Kab. Donggala disebut SPIA Posisani yang artinya SPIA (Sentra Pelayanan Informasi Agribisnis) sedangkan Posisani artinya saling tahu, saling kenal; SK Bupati Donggala No /99/Distanak/IV/2006 tentang Penetapan Tim Sentra Pelayanan Informasi Agribisnis (SPIA) Posisani Kab. Donggala memiliki tugas dalam memfasilitasi penyediaan informasi pertanian yang diperlukan
3 berupa media cetak, buletin, agribisnis dan membangun sinergi dengan instansi terkait guna pengisian dan publikasi sistem informasi pertanian dalam fasilitas portal yang tersedia; Masalah dan Upaya : SPIA (Sentra Pelayanan Informasi Agribisnis) Posisani di tingkat Kabupaten terbatas dengan informasi, untuk menunjang penyediaan content informasi ke tingkat telecenter, sehingga perlu di tambah koleksi informasi teknologi oleh Pustaka. Informasi teknologi spesifik lokasi yang perlu disediakan antara lain : teknik pengolahan nenas menjadi kripik dan dodol, pengolahan limbah kakao, pemanfaatan pekarangan serta informasi teknologi yang telah dihasilkan untuk di sebarluaskan di tingkat petani. Umpan balik informasi tidak berjalan, serta analisis kebutuhan komoditi pertanian tidak tersedia sehingga perlu dukungan stakeholders terkait. Workshop ini merupakan salah satu strategi untuk keberlanjutan UPIPK dengan tujuan Meningkatkan Awarness dan komitmen dari pimpinan serta merumuskan mekanisme keberlanjutan UPIPK Donggala bila program P4MI telah berakhir; Penguatan SDM UPIPK yang sesuai dengan salah satu tupoksi UPIPK yaitu pengelolaan Informasi Pasar secara substansi ditangani oleh Direktorat Jenderal Pengolahan & Pemasaran Hasil Pertanian; P4MI bukan proyek Pusat dan bukan untuk kepentingan Pusat. Pembangunan UPIPK dan Telecenter berfungsi untuk memancing penyebaran informasi sehingga untuk kedepannya pihak daerah harus siap untuk tetap menyebarkan informasi apabila proyek P4MI ini berakhir; Fungsi UPIPK Pengelola dan penyedia informasi untuk mengurangi kesenjangan informasi, materi informasi ditempatkan di UPIPK yang terbentuk; Perlu peran mediator (dalam hal ini penyuluh dan LSM) dalam umpan balik. Perlu Capacity Building untuk keberlanjutan UPIPK strategi keberlanjutan agar NGO dapat menyiapkan. Pembelajaran bisa sejalan dengan adanya fasilitas dan tugas LSM untuk melakukan pendampingan; Umpan balik terhadap info teknologi belum ada, seharusnya dari siklus sudah ada mekanismenya; Masukan dari ATL Kab. Donggala: Perlu Indikator Pembinaan Diseminasi teknologi yang cocok dengan pengguna Bagaimana pembandingnya dan pengelolaannya;
4 Masukan dari Radio Citra Pertanian (RCP) Kab. Donggala: Terbitan Buletin SPIA Posisani diharapkan juga disebar ke semua media agar penyampaian informasi menjadi luas terutama penyebaran info melalui RCP Kab. Donggala. Sedangkan Telecenter sebagai penerus informasi dari UPIPK dan menampung feed back dari end user. (lebih mendekati end user). Apabila telah ada telecenter, perlu mengundang sekolah-sekolah dan petani-petani untuk melihat kondisi Telecenter yang ada (Sosialisasi Telecenter); Dukungan Pustaka dalam Pemberdayaan UPIPK. Mendukung operasionalisasi Pusat Informasi Pertanian Kabupaten melalui kegiatan pelatihan SDM dalam pengelolaan dan pemanfaatan informasi teknologi pertanian dan pendampingan operasionalisasi pusat informasi. Pengemasan informasi teknologi pertanian ke dalam media yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik pengguna (user friendly) baik tercetak maupun elektronis. Dukungan BPTP dalam Pemberdayaan UPIPK. Dukungan Media Informasi Elektronik - Web Site BPTP Sulteng : - Radio Citra Pertanian (RCP) Kab. Donggala - Jangkauan Siaran : Palu, Donggala dan sekitarnya - Materi Siaran : i. Informasi Pertanian 45% (Naskah siaran, Wawancara Interaktif, Reportase Lapang, dan Tips Pertanian) ii. Berita dan Informasi Pasar 10% iii. Hiburan 35% iv. Lainnya 10% - Mengudara setiap hari, 15 jam/hari, WITA - VCD Pembuatan informasi teknologi pertanian hasil kajian BPTP Sulteng dalam bentuk VCD. Tahun 2003 : 6 Judul Tahun 2004 : 1 Judul Tahun 2005 : 3 Judul Tahun 2006 : 4 judul Tahun 2007 : 4 Judul
5 Dukungan Media Informasi Non Elektronik Melalui Media Cetak. 1. Tahun 2003 (Brosur 2 judul, Folder 10 judul, Poster 2 judul) 2. Tahun 2004 (Folder 3 judul) 3. Tahun 2005 (Folder 10 judul, Juknis 2 judul, Poster 3 judul) 4. Tahun 2006 (Folder 6 judul, juknis 2 judul, poster 2 judul) 5. Tahun 2007 (Folder 16 judul, juknis 4 judul, poster 2 judul dan kalender 2008 : hasil hasil teknologi BPTP Sulteng) Dukungan Kegiatan Diseminasi Non Media Klinik Teknologi Pertanian / Klinik Agribisnis / Pos Pelayanan Teknologi Pertanian. Lokasi : 1. Klinik Agribisni Primatani (Tonggolobibi) 2. Klinik Teknologi Pertanian (Sirenja, Sidera, Tawaeli dan Sindue) 3. Pos Pelayanan Teknologi Pertanian (Rio Pakava, Marawola dan Palolo) Sosialisasi Pembangunan Unit Pelayanan Informasi Pertanian Tingkat Desa (UPIPD) atau Telecenter. Telecenter P4MI UPIPD Wahana untuk menyebarluaskan informasi pertanian, mendekatkan informasi dan teknologi pertanian ke pengguna, dikelola semi swasta : ada layanan usaha; Tujuan Meningkatkan akses masyarakat terhadap sumber informasi terutama informasi pertanian, layanan informasi dan komunikasi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, mendorong kemitraan dan menciptakan dan memperluas peluang usaha yang ada di masyarakat; Identifikasi Calon Telecenter di Donggala - Desa : Toaya, Kecamatan Sindue; - Lokasi di jalur trans Kab. Donggala; - Dekat dengan sekolah; - Sudah ada BMT - Layanan bisnis yang diusulkan : komputer dan internet, pelatihan, pembuatan undangan, sewa ruangan meeting. Sosialisasi dan Promosi Situs Web Untuk Akses Informasi Pertanian. Alamat situs web yang telah tersedia untuk akses informasi pertanian : Web Info Tani / Farming Website:
6 Web Pusdatin : Web Departemen Pertanian : Portal Berita Pertanian : Web P4MI : Web Badan Litbang Pertanian : Web Pustaka : Dukungan LSM Lokal melalui Fasilitator Desa dalam Operasionalisasi UPIPK dan UPIPD serta fasilitasi akses informasi dan penjaringan umpan balik informasi pertanian (Narasumber : LSM Lokal (SLK), ATL dan Konsultan Lokal (DLO). Tingkat Desa : FD bersama PPL menggali kebutuhan POKTAN pada saat Pertemuan POKTAN minggu ke-2 pada bulan berjalan; Tingkat Kecamatan : data atau informasi yang telah digali selanjutnya diolah bersama SLK untuk disampaikan ke UPIPK; Tingkat Kabupaten : melalui koordinator SLK memfasilitasi SLK dalam desiminasi informasi dibantu ATL dan dijembatani oleh DLO; Demikian seterusnya, sampai ada Feed Back informasi dari Pustaka dan Pusdatin. Hasil Diskusi Mengenai UPIPD / Telecenter di Kab. Donggala. Telecenter (TC) Toaya BMT yang akan mendukung keberlanjutan TC. SDM mendukung kelompok yang sudah ada, proposal lengkap untuk akan dibuat, bisa juga ditambahkan dengan analisis kelayakan ekonomi dan analisis ekonomi agribisnis dalam proposal TC; Apresiasi untuk penyedia informasi dari Pemda cukup besar, termasuk terhadap TC Salubomba; Analisis ekonomi diperlukan untuk keberlanjutan TC dan tidak tergantung dari Pemda; Lokasi TC dapat disatukan dengan lokasi agribisnis agar layak (mendukung) secara ekonomi; TC tidak akan berjalan jika hanya mengandalkan dana, jadi TC hendaknya bersifat komersial, Lokasi TC diserahkan atau tergantung kepada proposal masing-masing desa mengenai analisis kelayakan usaha; TC harus berdampingan dengan Sentra Pengembangan Agribisnis; Persyaratan mengenai TC harus memiliki lokasi yang sama, memiliki nilai komersial;
7 Dalam pengembangan rintisan agribisnis harus merupakan kerja bersama. Dari aspek teknologi, BPTP mempunyai tanggung jawab dan mendukung outsourcing baik dari Pusat maupun Daerah, LSM mempunyai tanggung jawab dalam memberdayakan masyarakat. Untuk pembiayaan operasionalisasi masing-masing harus mengalokasikan & saling mendukung; Kegiatan ekonomi yang dapat dikembangkan di daerah lokasi rintisan agribisnis, diusahakan adalah merupakan introduksi kegiatan / inovasi yang tidak asing bagi warga masyarakat lokasi TC; Jangan sampai terjadi subsidi silang antara kegiatan rintisan agribisnis dan TC; Hasil Kesepakatan UPIPK Donggala. Penajaman strategi dan langkah-langkah untuk mendukung operasionalisasi UPIPK Keberlanjutan UPIPK Setelah P4MI selesai akan diakomodir oleh Dinas Pertanian Tanaman Pangan & Peternakan Kab. Donggala melalui DIPA. Diperlukan surat rekomendasi dari Badan Litbang Anggaran DAU, SKPD Untuk Dinas Perkebunan dan Kehutanan, dana dan staf yang mengelola informasi harga disiasati dengan alokasi dana yang ada. Kedepan akan diusulkan melalui Bappeda Kab. Donggala untuk selanjutnya agar mandat dan dana dapat dialokasi dengan jelas. Dengan adanya tim pengelola tersebut maka awareness/kemauan dalam updating data yang masih lemah dapat diperbaiki, karena masing-masing telah memiliki tanggung jawab untuk mengisi/update content; Dana APBD pendamping dapat diupayakan untuk insentif bagi petugas (tim) pengelola informasi UPIPK; Hasil dari keseluruhan diskusi pada workshop ini adalah penandatanganan komitmen bersama "Mekanisme Rencana Pengembangan UPIPK di Kabupaten Donggala (P4MI).
Workshop dilaksanakan di Ruang PIP, Kantor Bappeda Kabupaten Lombok Timur, di Selong (Prov. NTB)
Workshop UPIPK Lombok Timur, Senin, 2 Juli 2007 Workshop dilaksanakan di Ruang PIP, Kantor Bappeda Kabupaten Lombok Timur, di Selong (Prov. NTB) Keadaan UPIPK Lombok Timur pada 9 Mei 2007 Keterangan :
Lebih terperinciWorkshop dilaksanakan di Ruang Pertemuan Kantor Bappeda Kabupaten Ende (Prov. NTT)
Workshop UPIPK Ende, Selasa, 19 Juni 2007 Workshop dilaksanakan di Ruang Pertemuan Kantor Bappeda Kabupaten Ende (Prov. NTT) Keadaan UPIPK Ende pada bulan Desember 2006 Keterangan : Lokasi UPIPK Ende berada
Lebih terperinciRUMUSAN Workshop Pengembangan Inovasi Melalui Inisiatif Lokal Dan Pengembangan Kapasitas Institusi Lokal. (Yogyakarta, Mei 2007)
RUMUSAN Workshop Pengembangan Inovasi Melalui Inisiatif Lokal Dan Pengembangan Kapasitas Institusi Lokal (Yogyakarta, 22-24 Mei 2007) Workshop pengembangan inovasi melalui inisiatif lokal dan pengembangan
Lebih terperinciWorkshop dilaksanakan di Aula Pertemuan, Dinas Pertanian Kab. Temanggung, Jl. Suyoto No. 7 Temanggung. Telp/fax.(0293) (Prov. Jawa Tengah).
Workshop UPIPK Temangung, Sabtu, 4 Agustus 2007 Workshop dilaksanakan di Aula Pertemuan, Dinas Pertanian Kab. Temanggung, Jl. Suyoto No. 7 Temanggung. Telp/fax.(0293) 491007. (Prov. Jawa Tengah). Keterangan
Lebih terperinciDRAFT RUMUSAN SEMENTARA WORKSHOP PENYUSUNAN PROGRAM PENGEMBANGAN PERTANIAN LAHAN MARJINAL P4MI Denpasar, 8-10 APRIL 2007
DRAFT RUMUSAN SEMENTARA WORKSHOP PENYUSUNAN PROGRAM PENGEMBANGAN PERTANIAN LAHAN MARJINAL P4MI Denpasar, 8-10 APRIL 2007 Pengarahan Ka Badan Tujuan workshop penyusunan program adalah: 1) Melaksanakan koordinasi
Lebih terperinciWORKSHOP SOSIALISASI RINTISAN AGRIBISNIS PENINGKATAN PENDAPATAN PETANI MELALUI INOVASI TNGKAT KABUPATEN DONGGALA
1 WORKSHOP SOSIALISASI RINTISAN AGRIBISNIS PENINGKATAN PENDAPATAN PETANI MELALUI INOVASI TNGKAT KABUPATEN DONGGALA 1. Pendahuluan Program Peningkatan Pendapatan Petani Melalui Inovasi (P4MI) merupakan
Lebih terperinciWorkshop UPIPK Blora, Selasa, 7 Agustus 2007
Workshop UPIPK Blora, Selasa, 7 Agustus 2007 Workshop dilaksanakan di di Ruang Pertemuan, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pusat Informasi Penyuluhan Pertanian (PIPP), Jl. Raya Blora-Cepu KM 3,5 Blora.
Lebih terperinciLAPORAN (SEMENTARA) PERTEMUAN NASIONAL P4MI TEMANGGUNG JANUARI 2007
LAPORAN (SEMENTARA) PERTEMUAN NASIONAL P4MI TEMANGGUNG 23 25 JANUARI 2007 TEMA : BELAJAR DARI IMPLEMENTASI PROGRAM 2006 DAN SINKRONISASI PROGRAM PMI PARUH WAKTU KE - 2 1. Pendahuluan: Temu Nasional Sinkronisasi
Lebih terperinciLAPORAN KEGIATAN DISEMINASI PENGEMBANGAN MEDIA CETAK
LAPORAN KEGIATAN DISEMINASI PENGEMBANGAN MEDIA CETAK Oleh Caya Khairani, dkk BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN SULAWESI TENGAH 2005 LAPORAN PELAKSANAAN DISEMINASI PENGEMBANGAN MEDIA CETAK Abstrak Teknologi
Lebih terperinciRUMUSAN APRESIASI DAN WORKSHOP MANAJEMEN P4MI (Yogyakarta, Mei 2007)
RUMUSAN APRESIASI DAN WORKSHOP MANAJEMEN P4MI (Yogyakarta, 25-27 Mei 2007) Pengarahan pada saat Pembukaan Apresiasi dan Workshop manajemen P4MI dilaksanakan untuk meningkatkan kapasitas pengelolaan administrasi
Lebih terperinciKEGIATAN PENGEMBANGAN INOVASI PERTANIAN MELALUI INISIATIF LOKAL POOR FARMERS INCOME IMPROVEMENT THROUGH INNOVATION. Tahun Anggaran 2007
KEGIATAN PENGEMBANGAN INOVASI PERTANIAN MELALUI INISIATIF LOKAL POOR FARMERS INCOME IMPROVEMENT THROUGH INNOVATION Tahun Anggaran 2007 STRATEGI PENYULUHAN DAN PERANANNYA TERHADAP KELEMBAGAAN KELOMPOK TANI
Lebih terperinciPENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian
PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian Pembangunan pertanian merupakan faktor penunjang ekonomi nasional. Program-program pembangunan yang dijalankan pada masa lalu bersifat linier dan cenderung bersifat
Lebih terperinciRAKITAN TEKNOLOGI SEMINAR DAN EKSPOSE TEKNOLOGI BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN JAWA TIMUR
RAKITAN TEKNOLOGI SEMINAR DAN EKSPOSE TEKNOLOGI BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN JAWA TIMUR BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN SOSIAL EKONOMI PERTANIAN Bogor,
Lebih terperinciRUMUSAN HASIL PERTEMUAN NSC EVALUASI PELAKSANAAN P4MI S/D TA 2005 DAN PROGRAM Cepu Desember 2005
RUMUSAN HASIL PERTEMUAN NSC EVALUASI PELAKSANAAN P4MI S/D TA 2005 DAN PROGRAM 2006-2007 Cepu 14-16 Desember 2005 PENDAHULUAN 1. P4MI diproyeksikan pelaksanaannya selama lima tahun dan kegiatannya telah
Lebih terperinci13 diantaranya merupakan kelompok tani padi sawah, sisanya yakni 4 kelompok tani kakao, 5 kelompok tani
Kegiatan Prima Tani Kabupaten Donggala dilaksanakan di Desa Tonggolobibi, Kecamatan Sojol. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja dengan memperhatikan saran dan masukan pemerintah Kabupaten Donggala
Lebih terperinciRENCANA KINERJA TIM MANAJEMEN (RKTM) KERJASAMA DAN PELAYANAN PENGKAJIAN BPTP BENGKULU
RENCANA KINERJA TIM MANAJEMEN (RKTM) KERJASAMA DAN PELAYANAN PENGKAJIAN BPTP BENGKULU WAHYUNI AMELIA WULANDARI BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN BENGKULU 2013 LEMBAR PENGESAHAN BPTP 1. Judul RKTM :
Lebih terperinciRENCANA STRATEGIS BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN KALIMANTAN TENGAH TAHUN
RENCANA STRATEGIS BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN KALIMANTAN TENGAH TAHUN 2010 2014 BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN BALAI BESAR PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI PERTANIAN BALAI PENGKAJIAN
Lebih terperinciKARAKTERISASI DAN EVALUASI POTENSI LAHAN UNTUK PENGEMBANGAN KAKAO DI KAB. DONGGALA DAN PARIGI MOUTONG PROV. SULTENG MENDUKUNG MP3EI
X. 145 KARAKTERISASI DAN EVALUASI POTENSI LAHAN UNTUK PENGEMBANGAN KAKAO DI KAB. DONGGALA DAN PARIGI MOUTONG PROV. SULTENG MENDUKUNG MP3EI Anny Mulyani, D. Subardja, M. Anda, Yiyi Sulaeman, Rhizatus S
Lebih terperinciLAPORAN PELAKSANAAN PELATIHAN PENINGKATAN PENGUASAAN TEKNOLOGI PERTANIAN LAHAN KERING KABUPATEN DONGGALA. OLEH : SYAMSYIAH GAFUR, dkk
LAPORAN PELAKSANAAN PELATIHAN PENINGKATAN PENGUASAAN TEKNOLOGI PERTANIAN LAHAN KERING KABUPATEN DONGGALA OLEH : SYAMSYIAH GAFUR, dkk BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI
Lebih terperinciPEDOMAN SISTEM KERJA LATIHAN DAN KUNJUNGAN BAB I PENDAHULUAN
LAMPIRAN III PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 82/Permentan/OT.140/8/2013 TANGGAL : 19 Agustus 2013 PEDOMAN SISTEM KERJA LATIHAN DAN KUNJUNGAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Pendekatan pembangunan
Lebih terperinciPEDOMAN PELAKSANAAN PENUMBUHAN DAN PENGEMBANGAN PENYULUH PERTANIAN SWADAYA TAHUN 2016
PEDOMAN PELAKSANAAN PENUMBUHAN DAN PENGEMBANGAN PENYULUH PERTANIAN SWADAYA TAHUN 2016 PUSAT PENYULUHAN PERTANIAN BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2015 PEDOMAN PELAKSANAAN
Lebih terperinciBUKU 1 PETUNJUK PELAKSANAAN PERSIAPAN
BUKU 1 PETUNJUK PELAKSANAAN PERSIAPAN K E M E N T E R I A N P E K E R J A A N U M U M D I R E K T O R A T J E N D E R A L C I P T A K A R Y A DIREKTORAT PENGEMBANGAN PENYEHATAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN DAFTAR
Lebih terperinciKEMENTERIAN PERTANIAN RI DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PEDOMAN TEKNIS PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN PETERNAK
KEMENTERIAN PERTANIAN RI DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PEDOMAN TEKNIS PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN PETERNAK Jakarta, Januari 2013 KATA PENGANTAR Pengembangan kelembagaan peternak merupakan
Lebih terperinciPERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT NOMOR 61 TAHUN 2016 TENTANG
GUBERNUR SUMATERA BARAT PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT NOMOR 61 TAHUN 2016 TENTANG PERATURAN PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH PROVINSI SUMATERA BARAT NOMOR 7 TAHUN 2015 TENTANG TANGGUNG JAWAB SOSIAL DAN
Lebih terperinciPEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR LAPORAN REALISASI ANGGARAN TAHUN ANGGARAN 2013
TAHUN ANGGARAN 3 : ( ) Pertanian : ( ) Dinas Perkebunan Prov. Jatim Nomor Urut 3 4 4 PENDAPATAN DAERAH 3,6,65, 3,98,993,446. Bertambah /(Berkurang) 5(=4-3) 6 8,368,446..56 4 PENDAPATAN ASLI DAERAH 3,6,65,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam melaksanakan pengelolaan wilayah pesisir, laut dan pulau-pulau kecil, Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Direktorat Jenderal Kelautan, Pesisir, dan Pulau-Pulau
Lebih terperinciLAPORAN AKHIR PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN MODEL OPERASIONAL PERCEPATAN PEMASYARAKATAN INOVASI TEKNOLOGI PERTANIAN MELALUI PROGRAM PRIMATANI.
LAPORAN AKHIR PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN MODEL OPERASIONAL PERCEPATAN PEMASYARAKATAN INOVASI TEKNOLOGI PERTANIAN MELALUI PROGRAM PRIMATANI Oleh : Pantjar Simatupang Achmad Djauhari Saeful Bachrein Syahyuti
Lebih terperinciLAMPIRAN PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 16/Permentan/OT.140/2/2008 TANGGAL : 11 Pebruari 2008 BAB I PENDAHULUAN. 1.1.
LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 16/Permentan/OT.140/2/2008 TANGGAL : 11 Pebruari 2008 BAB I 1.1. Latar Belakang PENDAHULUAN Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2007 jumlah
Lebih terperinciLAPORAN AKHIR PENELITIAN TA 2012 STUDI KONSOLIDASI USAHATANI SEBAGAI BASIS PENGEMBANGAN KAWASAN PERTANIAN
LAPORAN AKHIR PENELITIAN TA 2012 STUDI KONSOLIDASI USAHATANI SEBAGAI BASIS PENGEMBANGAN KAWASAN PERTANIAN Oleh : Mewa Ariani Kedi Suradisastra Sri Wahyuni Tonny S. Wahyudi PUSAT ANALISIS SOSIAL EKONOMI
Lebih terperinciPEDOMAN PEMBINAAN TENAGA HARIAN LEPAS TENAGA BANTU PENYULUH PERTANIAN BAB I PENDAHULUAN
LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 03//Permentan/OT.140/1/2011 TANGGAL : 31 Januari 2011 PEDOMAN PEMBINAAN TENAGA HARIAN LEPAS TENAGA BANTU PENYULUH PERTANIAN BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
Lebih terperinciLAPORAN KEGIATAN DISEMINASI GELAR TEKNOLOGI DAN TEMU LAPANG
LAPORAN KEGIATAN DISEMINASI GELAR TEKNOLOGI DAN TEMU LAPANG BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN SULAWESI TENGAH 2003 1 LAPORAN PELAKSANAAN DISEMINASI GELAR
Lebih terperinciPENDAHULUAN Latar Belakang
PENDAHULUAN Latar Belakang Tujuan pembangunan di Indonesia telah sejak lama mengedepankan peningkatan sektor pertanian. Demikian pula visi pembangunan pertanian tahun 2005 2009 didasarkan pada tujuan pembangunan
Lebih terperinciBERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN PELELANGAN (AANWIJZING) No. 18/PAN/GERNAS/II/2012
PEMERINTAH DAERAH PROPINSI SULAWESI TENGAH DINAS PERKEBUNAN JLN. R.A. KARTINI No. 25, TELP. ( 0451) 421862-454562, FAX (0451) 421862 PALU Kode Pos 94112 BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN PELELANGAN (AANWIJZING)
Lebih terperinciDUKUNGAN PERLINDUNGAN PERKEBUNAN
DUKUNGAN PERLINDUNGAN PERKEBUNAN PEDOMAN TEKNIS PEMBANGUNAN LABORATORIUM LAPANGAN DI KAB. MERAUKE PROVINSI PAPUA TAHUN 2013 DIREKTORAT JENDERAL PERKEBUNAN KEMENTERIAN PERTANIAN DESEMBER 2012 KATA PENGANTAR
Lebih terperinciSTUDI DAN EVALUASI TERHADAP KUNJUNGAN WEB BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN NUSA TENGGARA BARAT PENDAHULUAN
STUDI DAN EVALUASI TERHADAP KUNJUNGAN WEB BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN NUSA TENGGARA BARAT Farida Sukmawati 1) dan Hamid Nurtika 1) 1) Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Nusa Tenggara Barat email
Lebih terperinciBUPATI KUDUS. PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 20 Tahun 2010 TENTANG
BUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 20 Tahun 2010 TENTANG KEBIJAKAN PERCEPATAN PENGANEKARAGAMAN KONSUMSI PANGAN BERBASIS SUMBERDAYA LOKAL DI KABUPATEN KUDUS BUPATI KUDUS, Menimbang : a. bahwa dalam
Lebih terperinciCARA MEMBUDIDAYAKAN TANAMAN KAKAO
CARA MEMBUDIDAYAKAN TANAMAN KAKAO BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN BALAI BESAR PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI PERTANIAN BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN NAD 2009 KATA PENGANTAR Sejalan
Lebih terperinciRencana kerja Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kabupaten Sumbawa Tahun 2017 disusun sebagai bahan acuan penyelenggaraan program dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemerintah Kabupaten Sumbawa pada tahun anggaran 2017 telah menyusun tema pembangunan daerah yang berorientasi pada upaya Pemantapan Pelayanan Publik dan Percepatan
Lebih terperinciLAPORAN SPEKTRUM DISEMINASI MULTI CHANEL (SDMC) MODEL KAWASAN RUMAH PANGAN LESTARI (M-KRPL) BPTP BENGKULU
LAPORAN SPEKTRUM DISEMINASI MULTI CHANEL (SDMC) MODEL KAWASAN RUMAH PANGAN LESTARI (M-KRPL) BPTP BENGKULU Model Kawasan Rumah Pangan Lestari (M-KRPL) di Bengkulu dilaksanakan melalui pendekatan partisipatif
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 33/Permentan/OT.140/7/2006 TENTANG PENGEMBANGAN PERKEBUNAN MELALUI PROGRAM REVITALISASI PERKEBUNAN
PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 33/Permentan/OT.140/7/2006 TENTANG PENGEMBANGAN PERKEBUNAN MELALUI PROGRAM REVITALISASI PERKEBUNAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PETANIAN, Menimbang Mengingat
Lebih terperinciDUKUNGAN PERLINDUNGAN PERKEBUNAN
DUKUNGAN PERLINDUNGAN PERKEBUNAN PEDOMAN TEKNIS PELATIHAN PEMANDU LAPANG TAHUN 2013 DIREKTORAT JENDERAL PERKEBUNAN KEMENTERIAN PERTANIAN DESEMBER 2012 KATA PENGANTAR Pedoman Teknis Kegiatan Pelatihan Pemandu
Lebih terperinciPENGELOLAAN LABORATORIUM DISEMINASI LINGKUP BADAN LITBANG PERTANIAN
PANDUAN PENGELOLAAN LABORATORIUM DISEMINASI LINGKUP BADAN LITBANG PERTANIAN Penanggung Jawab Dr. Ir. Nandang Sunandar, MP (Kepala BPTP Jawa Barat) Penyunting: Nadimin Nana Sutrisna Disain Cover dan Layout:
Lebih terperinciKEMENTERIAN KOMUNKASI DAN INFORMATIKA 2012
KEMKOMINFO Q 8 PEMANFAATAN TIK DALAM PENINGKATAN PROMOSI POTENSI PARIWISATA BALI Dr.Ir. Finarya Legoh, M.Sc. KEMENTERIAN KOMUNKASI DAN INFORMATIKA 2012 LATAR BELAKANG Kondisi yang menjadi latar belakang
Lebih terperinciBUPATI TAPIN PERATURAN BUPATI TAPIN NOMOR 12 TAHUN 2013 TENTANG PEDOMAN PERCEPATAN PENGANEKARAGAMAN KONSUMSI PANGAN BERBASIS SUMBER DAYA LOKAL
BUPATI TAPIN PERATURAN BUPATI TAPIN NOMOR 12 TAHUN 2013 TENTANG PEDOMAN PERCEPATAN PENGANEKARAGAMAN KONSUMSI PANGAN BERBASIS SUMBER DAYA LOKAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TAPIN, Menimbang
Lebih terperinciARAH KEBIJAKAN PENYULUHAN MENDUKUNG SWASEMBADA PANGAN
ARAH KEBIJAKAN PENYULUHAN MENDUKUNG SWASEMBADA PANGAN Oleh : KEPALA BADAN PPSDMP 1 DASAR HUKUM PENYELENGGARAAN PENYULUHAN PERTANIAN UU No. 16 Thn 2006 Tentang Sistem Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN manajemen upaya kesehatan manajemen kesehatan
BAB I PENDAHULUAN Dalam Undang-undang Kesehatan nomor 23 tahun 1992 pasal 63 dijelaskan perlunya pengembangan Sistem Informasi Kesehatan yang mantap agar dapat menunjang sepenuhnya pelaksanaan manajemen
Lebih terperinciURUSAN WAJIB KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
4.1.25 URUSAN WAJIB KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA 4.1.25.1 KONDISI UMUM Informasi merupakan hal yang penting dan praktis bagi masyarakat sebagai alat untuk mengontrol setiap langkah dan kebijakan yang diambil
Lebih terperinciFORM D A. URAIAN KEGIATAN
FORM D A. URAIAN KEGIATAN Latar Belakang Masalah Kentang (Solanum tuberosum L.) merupakan salah satu tanaman sayuran penting di Indonesia. Namun, dalam pengembangan mengalami kendala biaya usahatani yang
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Standar Pelayanan Umum ini dibuat sebagai salahsatu persyaratan pelayanan publi di lingkungan Kementerian Kelautan dan Perikanan.
KATA PENGANTAR Puji syukur penyusun panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu wata ala, karena berkat rahmat-nya kami bisa menyelesaikan STANDAR PELAYANAN UMUM OPERASIONAL SISTEM INFORMASI PENYEBARLUASAN MATERI
Lebih terperinciBUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 56 TAHUN 2008 TENTANG
BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 56 TAHUN 2008 TENTANG URAIAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN KETAHANAN PANGAN DAN PELAKSANA PENYULUHAN KABUPATEN SITUBONDO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI
Lebih terperinciIV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lampung Selatan
IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lampung Selatan Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Lampung Selatan Nomor 23 Tahun 2012 tentang
Lebih terperinciPENINGKATAN EFEKTIVITAS HUBUNGAN PENELITI PENYULUH PETANI. Warsana, SP. MSi
PENINGKATAN EFEKTIVITAS HUBUNGAN PENELITI PENYULUH PETANI Warsana, SP. MSi Penyuluh pertanian memerlukan informasi teknologi pertanian, baik berupa frontier technology dan teknologi yang dapat mengatasi
Lebih terperinciBUPATI TABALONG KEPUTUSAN BUPATI TABALONG NOMOR : / 136 /2013 TENTANG
BUPATI TABALONG KEPUTUSAN BUPATI TABALONG NOMOR : 188.45 / 136 /2013 TENTANG PEMBENTUKAN TIM KOORDINASI DAN TIM SEKRETARIAT JARINGAN PENELITIAN KABUPATEN TABALONG TAHUN ANGGARAN 2013 BUPATI TABALONG, Menimbang
Lebih terperinci-1- BUPATI SINJAI PROPINSI SULAWESI SELATAN
-1- BUPATI SINJAI PROPINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 13 TAHUN 2015 TENTANG MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI
Lebih terperinciPT. GEMINI MITRA GEMILANG Advertising & Promotion Marketing Communications Event Organizer Design & Publishing Multimedia
PT. GEMINI MITRA GEMILANG Advertising & Promotion Marketing Communications Event Organizer Design & Publishing Multimedia Company Profile PT. GEMINI MITRA GEMILANG Advertising & Promotion Marketing Communications
Lebih terperinciPusat Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan 2012
[KODE JUDUL : L 21] Pengembangan Model Bahan Ajar Berbasis Keunggulan Lokal dan Ekonomi Kreatif di Bidang Perikanan, Kelautan dan Kepariwisataan di Kec. Bangkurung, Kab. Banggai Kepulauan, Prov. Sulawesi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Akses pangan merupakan salah satu sub sistem ketahanan pangan yang menghubungkan antara ketersediaan pangan dengan konsumsi/pemanfaatan pangan. Akses pangan baik apabila
Lebih terperinciGUBERNUR SUMATERA BARAT
GUBERNUR SUMATERA BARAT PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT NOMOR : 08 TAHUN 2017 TENTANG PENGANEKARAGAMAN PANGAN BERBASIS SUMBER DAYA LOKAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR SUMATERA BARAT, Menimbang
Lebih terperinciLAPORAN PERKEMBANGAN PENGELOLAAN INFORMASI DAN DOKUMENTASI (PPID) PELAKSANA DI SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN MEDAN (STPP MEDAN)
LAPORAN PERKEMBANGAN PENGELOLAAN INFORMASI DAN DOKUMENTASI (PPID) PELAKSANA DI SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN MEDAN (STPP MEDAN) 1. Gambaran Umum Pelaksanaan Pengelolaan dan Pelayanan Informasi Berdasarkan
Lebih terperinci2018, No Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 73, Tambahan Lembaran
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.34, 2018 KEMENPU-PR. DAK Infrastruktur PU-PR. Pencabutan. PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA NOMOR 21/PRT/M/2017 TENTANG PETUNJUK
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang
A. Latar Belakang I. PENDAHULUAN Upaya pembangunan perkebunan rakyat yang diselenggarakan melalui berbagai pola pengembangan telah mampu meningkatkan luas areal dan produksi perkebunan dan pendapatan nasional,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Upaya yang dilakukan pemerintah dalam meningkatkan mutu pendidikan bagi Bangsa Indonesia adalah diterbitkannya Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan
Lebih terperinciDESA KERTA DAN DESA BUAHAN KECAMATAN PAYANGAN KABUPATEN GIANYAR, BALI
DESA KERTA DAN DESA BUAHAN KECAMATAN PAYANGAN KABUPATEN GIANYAR, BALI Oleh : Ni Wayan Siti KERJASAMA LPPM UNUD LPPM UNDWI PEMDA GIANYAR 1 1. PENDAHULUAN Kondisi eksisting Wilayah 1. Berlokasi di dataran
Lebih terperinciBUPATI SUKAMARA PERATURAN BUPATI SUKAMARA NOMOR 11 TAHUN 2012 TENTANG GERAKAN PERCEPATAN PENGANEKARAGAMAN KONSUMSI PANGAN BERBASIS SUMBER DAYA LOKAL
BUPATI SUKAMARA PERATURAN BUPATI SUKAMARA NOMOR 11 TAHUN 2012 TENTANG GERAKAN PERCEPATAN PENGANEKARAGAMAN KONSUMSI PANGAN BERBASIS SUMBER DAYA LOKAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SUKAMARA, Menimbang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Revolusi informasi dewasa ini dipacu oleh teknologi informasi,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Revolusi informasi dewasa ini dipacu oleh teknologi informasi, komunikasi, dan koordinasi. Teknologi-teknologi ini berpotensi mentransformasi secara menyeluruh
Lebih terperinciPERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 47 TAHUN 2013 TENTANG MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH
PERATURAN NOMOR 47 TAHUN 2013 TENTANG MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH PERATURAN NOMOR 47 TAHUN 2013 TENTANG MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN RENCANA KERJA PEMBANGUNAN
Lebih terperinciPERATURAN DAERAH KOTA KUPANG NOMOR 18 TAHUN 2007 TENTANG MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN KELURAHAN DAN KECAMATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN DAERAH KOTA KUPANG NOMOR 18 TAHUN 2007 TENTANG MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN KELURAHAN DAN KECAMATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA KUPANG, Menimbang : a. bahwa sehubungan dengan
Lebih terperinciRENSTRA INSTALASI KOMPUTER SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN BOGOR
RENSTRA INSTALASI KOMPUTER SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN BOGOR 2010-2014 PENGANTAR Rencana Strategis ini merupakan rencana pengembangan Unit Komputer Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian [STPP] Bogor
Lebih terperinciMENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR: 17/Permentan/OT.140/3/2011 TENTANG
MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR: 17/Permentan/OT.140/3/2011 TENTANG PEDOMAN PENILAIAN GABUNGAN KELOMPOK TANI BERPRESTASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI
Lebih terperinciMATRIK LAKIP 2015 INDIKATOR KINERJA. Menerapkan dan. 30% (Renstra) gov. Melaksanakan pelatihan teknologi informasi kepada aparatur, mengembangkan
Kegiatan 1. Mewujudkan 1. Meningkatnya kehandalan e- 1. Persentase penurunan 1. Meningkatnya keamanan Persentase Peningkatan Keamanan Sistem 1.1 Optimalisasi Perangkat Jaringan 30% gov tingkat sistem keamanan
Lebih terperinciIr. M. Tassim Billah, M.Sc./Ir. Bayu Mulyana, MM.
Strategi Kebijakan Terkait Pengembangan Informatika Pertanian di Indonesia: e-petani dan Cyber Extension, Mendekatkan Teknologi dan Informasi Pertanian Kepada Petani Ir. M. Tassim Billah, M.Sc./Ir. Bayu
Lebih terperinciPERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 47 TAHUN 2013 TENTANG MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH
PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 47 TAHUN 2013 TENTANG MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SINJAI, Menimbang : a. bahwa salah satu
Lebih terperinciPROFIL BPTP NTB. Sejarah. Profil BPTP NTB. Satu Dasawarsa BPTP NTB 1
PROFIL BPTP NTB Sejarah Sebagai tanggapan terhadap dinamika di sektor pertanian untuk merespon pemenuhan kebutuhan teknologi regional yang sangat beragam di seluruh Indonesia, Departemen Pertanian telah
Lebih terperinciBAB VI PEMANTAUAN DAN EVALUASI SANITASI. 6.1 Gambaran Umum Struktur Pemantauan dan Evaluasi Sanitasi
BAB VI PEMANTAUAN DAN EVALUASI SANITASI 6.1 Gambaran Umum Struktur Pemantauan dan Evaluasi Sanitasi Strategi Sanitasi Kota (SSK) merupakan alat manajemen untuk meningkatkan transparansi perencanaan dan
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS PENYELENGGARAAN MUSRENBANG DESA/ KELURAHAN
PETUNJUK TEKNIS PENYELENGGARAAN MUSRENBANG DESA/ KELURAHAN A. Pengertian 1. Musrenbang Desa/ Kelurahan adalah forum musyawarah tahunan yang dilaksanakan secara partisipatif oleh para pemangku kepentingan
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU TENGAH
1 PEMERINTAH KABUPATEN BENGKULU TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKULU TENGAH NOMOR 08 TAHUN 2012 TENTANG STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KERJA BADAN PELAKSANA PENYULUH PERTANIAN, PERIKANAN, DAN KEHUTANAN
Lebih terperinciPERATURAN BUPATI KABUPATEN KARANGANYAR NOMOR 2 TAHUN 2015 TENTANG PENYELENGGARAAN PROGRAM KELUARGA BERENCANA DAERAH
PERATURAN BUPATI KABUPATEN KARANGANYAR NOMOR 2 TAHUN 2015 TENTANG PENYELENGGARAAN PROGRAM KELUARGA BERENCANA DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KARANGANYAR, Menimbang : Mengingat : a. bahwa
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL REPUBLIK INDONESIA,
PERATURAN KEPALA BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN 2017 TENTANG PEDOMAN DAN TATA CARA PELAKSANAAN KEGIATAN PENGEMBANGAN IKLIM PENANAMAN MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
Lebih terperinciVII. STRATEGI DAN PROGRAM PENGUATAN KELOMPOK TANI KARYA AGUNG
78 VII. STRATEGI DAN PROGRAM PENGUATAN KELOMPOK TANI KARYA AGUNG 7.1. Perumusan Strategi Penguatan Kelompok Tani Karya Agung Perumusan strategi menggunakan analisis SWOT dan dilakukan melalui diskusi kelompok
Lebih terperinciBERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN PELELANGAN (AANWIJZING) No. 17/PAN/GERNAS/II/2012
PEMERINTAH DAERAH PROPINSI SULAWESI TENGAH DINAS PERKEBUNAN JLN. R.A. KARTINI No. 25, TELP. ( 0451) 421862-454562, FAX (0451) 421862 PALU Kode Pos 94112 BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN PELELANGAN (AANWIJZING)
Lebih terperinciPENDAHULUAN Latar Belakang
PENDAHULUAN Latar Belakang Bagi negara-negara yang sedang berkembang, termasuk Indonesia, pembangunan pertanian pada abad ke-21 selain bertujuan untuk mengembangkan sistem pertanian yang berkelanjutan
Lebih terperinciBansos Peningkatan Kapasitas Lembaga Sertifikasi Kompetensi
Bansos Peningkatan Kapasitas Lembaga Sertifikasi Kompetensi 1 Bansos Peningkatan Kapasitas Lembaga Sertifikasi Kompetensi i ii Bansos Peningkatan Kapasitas Lembaga Setifikasi Kompetensi SAMBUTAN Direktur
Lebih terperinciPetunjuk Umum Pelaksanaan Kerjasama Dalam Negeri
Petunjuk Umum Pelaksanaan Kerjasama Dalam Negeri Pendahuluan Hak dan Kewajiban Syarat dan Tatacara Pelaksanaan Kerjasama Hasil Kerjasama Pembinaan dan Pengendalian Penutup BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang
Lebih terperinciLAPORAN KEGIATAN KICK OFF MEETING (KOM) PROGRAM PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI PERMUKIMAN (PPSP)
LAPORAN KEGIATAN KICK OFF MEETING (KOM) PROGRAM PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI PERMUKIMAN (PPSP) KABUPATEN BANGGAI LAUT PROVINSI SULAWESI TENGAH TAHUN ANGGARAN 2015 DISAMPAIKAN OLEH : POKJA AIR MINUM
Lebih terperinciKONSEPSI PENGEMBANGAN KOMERSIALISASI TEKNOLOGI DALAM MENDUKUNG PENINGKATAN EKSISTENSI BPTP
KONSEPSI PENGEMBANGAN KOMERSIALISASI TEKNOLOGI DALAM MENDUKUNG PENINGKATAN EKSISTENSI BPTP Hermanto Rachman Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatera Selatan Jalan Kol H. Barlian No 38 Km 6 Palembang
Lebih terperinciBUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 53 TAHUN 2010 TENTANG
BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 53 TAHUN 2010 TENTANG URAIAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN KETAHANAN PANGAN DAN PELAKSANA PENYULUHAN KABUPATEN SITUBONDO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI
Lebih terperinciBAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Investor Relations Pemerintah Kabupaten Kendal
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN 1. Investor Relations Pemerintah Kabupaten Kendal Investor relations merupakan salah satu kegiatan bagian hubungan masyarakat. Dalam praktek yang dijalankan oleh
Lebih terperinciPEDOMAN PELAKSANAAN PENINGKATAN KAPASITAS BP3K
PEDOMAN PELAKSANAAN PENINGKATAN KAPASITAS BP3K PUSAT PENYULUHAN PERTANIAN BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2015 ii KATA PENGANTAR Puji syukur ke hadirat Allah SWT,
Lebih terperinciMENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA
MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA NOMOR: 17/PRT/M/2016 TENTANG PENYELENGGARAAN TEKNOLOGI INFORMASI
Lebih terperinciPENINGKATAN PRODUKSI DAN PRODUKTIVITAS TANAMAN TAHUNAN PEDOMAN TEKNIS KOORDINASI KEGIATAN PENGEMBANGAN TANAMAN TAHUNAN TAHUN 2015 (REVISI)
PENINGKATAN PRODUKSI DAN PRODUKTIVITAS TANAMAN TAHUNAN PEDOMAN TEKNIS KOORDINASI KEGIATAN PENGEMBANGAN TANAMAN TAHUNAN TAHUN 2015 (REVISI) DIREKTORAT JENDERAL PERKEBUNAN KEMENTERIAN PERTANIAN MARET 2015
Lebih terperinciKelompok Kerja IV REDD+ Sulawesi Tengah. Pembelajaran dari Indonesia pada Uji Coba PADIATAPA (FPIC)
Kelompok Kerja IV REDD+ Sulawesi Tengah Praktek Terbaik dan Praktek Terbaik dan Pembelajaran dari Indonesia pada Uji Coba PADIATAPA (FPIC) Isi Paparan Latar Belakang Proses Penyusunan Draft Panduan PADIATAPA
Lebih terperinciOUTLINE LAPORAN KEGIATAN PENDAMPINGAN PENYUSUNAN MPSS PPSP TA KABUPATEN ACEH BESAR BULAN NOVEMBER
Lampiran III Surat No. UM.01.01.Rentek/37 OUTLINE LAPORAN KEGIATAN PENDAMPINGAN PENYUSUNAN MPSS PPSP TA. 2012 KABUPATEN ACEH BESAR BULAN NOVEMBER 1. UMUM Propinsi Kab/Kota Nama Fasilitator Kab/Kota No
Lebih terperinciKEMENTERIAN PERTANIAN
KEMENTERIAN PERTANIAN KAJIAN PERCEPATAN PENGEMBANGAN INOVASI PERTANIAN BERBASIS SOSIAL BUDAYA DAN ZONASI WILAYAH PADA KAWASAN TIMUR INDONESIA ( MALUKU DAN PAPUA BARAT) KODE JUDUL: X.201 Drs. Sjahrul Bustaman,MSc
Lebih terperinciKEGIATAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMASI KABUPATEN BOGOR TAHUN 2015
KEGIATAN DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMASI KABUPATEN BOGOR TAHUN 2015 Kode Prog Keg. Uraian Output Target Kinerja 1 2 3 4 01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 01 0002 Penyediaan Jasa Komunikasi,
Lebih terperinciPendekatan partisipatif telah berhasil menumbuhkan rasa memiliki dalam operasi dan pemanfaatan sarana umum hasil investasi dalam:
Target P4MI sekitar 1000 desa, tetapi karena desakan dari Pemerintah Daerah jumlah yang harus ditangani sampai dengan tahun 2007 menjadi 1053 desa, belum termasuk desadesa hasil pemekaran yang berjumlah
Lebih terperinciGubernur Jawa Barat GUBERNUR JAWA BARAT,
Gubernur Jawa Barat PERATURAN GUBERNUR JAWA BARAT NOMOR 72 TAHUN 2009 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI, RINCIAN TUGAS UNIT DAN TATA KERJA DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA PROVINSI JAWA BARAT GUBERNUR JAWA BARAT,
Lebih terperinciLAPORAN KINERJA PENGELOLA PELAYANAN INFORMASI DAN DOKUMENTASI (PPID) PEMBANTU TAHUN 2017
1 LAPORAN KINERJA PENGELOLA PELAYANAN INFORMASI DAN DOKUMENTASI (PPID) PEMBANTU TAHUN 2017 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN KOTA MADIUN Jalan Tirta Raya Nomor 15 Madiun 63129 1 RINGKASAN LAPORAN LAYANAN
Lebih terperinciKementerian Pertanian 2012
ANALISIS PERILAKU PETANI DALAM MENGANTISIPASI PERUBAHAN IKLIM PADA BERBAGAI AGROEKOLOGI DI MALUKU UTARA Peneliti: Dr. Ir. Moh. Ismail Wahab, M.Si. Miskat Ramdani, SP, MSi Ahmad Yunan Arifin, SPt, MSi Hermawati
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN
BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan Departemen perdagangan adalah departemen dalam pemerintahan indonesia yang membidangi urusan perdagangan. Departemen perdagangan dipimpin oleh
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Kemajuan teknologi komunikasi dan informasi yang pesat serta potensi
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kemajuan teknologi komunikasi dan informasi yang pesat serta potensi pemanfaatannya secara luas membuka peluang bagi pengaksesan, pengelolaan dan pendayagunaan informasi
Lebih terperinci