KATA PENGANTAR. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : B/450/M.PAN/9/2004 tanggal 27

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "KATA PENGANTAR. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : B/450/M.PAN/9/2004 tanggal 27"

Transkripsi

1 KATA PENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) disusun untuk memenuhi Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : B/450/M.PAN/9/2004 tanggal 27 Februari 2004 Perihal Evaluasi LAKIP dan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : KEP/135/M.PAN/ 9/2004 tanggal 15 September 2004 tentang Pedoman Lembaga Administrasi Negara Nomor :239/IX/6/ 8/2003 tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Dasar Hukum ini menekankan kepada semua instansi pemerintah untuk membuat Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) sebagai wujud pertanggungjawaban kepada masyarakat. LAKIP merupakan bagian integral dari siklus akuntabilitas kinerja yang utuh dan merupakan tahap akhir dalam suatu Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Untuk itu, Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo menyusun LAKIP Tahun 2015 disamping untuk memenuhi aspek akuntabilitas kinerja sebagaimana ketentuan perundang-undangan tersebut diatas, juga guna mengetahui sejauhmana hasil-hasil pembangunan yang telah dilaksanakan melalui program dan kegiatan selang tahun 2015, serta seberapa besar dampak yang ditimbulkannya, secara khusus bagi stakeholders yang menjadi mitra dan subjek pembangunan SKPD. Semoga LAKIP Tahun 2015 ini bisa memberikan gambaran secara jelas, obyektif, dan konstruktif tentang hasil kerja dan karya nyata Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo dalam kerangka pembangunan tahun 2015, guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat menuju Gorontalo yang maju dan mandiri. Gorontalo, Januari 2016 Kepala Dinas Drs. ABDUL HARIS HADJU, MM NIP LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo Tahun 2015 i

2 RINGKASAN EKSEKUTIF Untuk meningkatkan Pelaksanaan Pemerintahan yang lebih berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggungjawab, dan untuk lebih memntapkan pelaksanaan akuntabilitas instansi pemerintah sebagai wujud pertanggungjawaban dalam mencapai misi dan tujuan instansi pemerintah, serta dalam rangka mewujudkan Good governance, lahirlah Instruksi Presiden No 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara No. 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo yang selanjutnya disingkat menjadi Dinas Kumperindag mempunyai tugas membantu Gubernur dalam menyelenggarakan tugas sentralisasi dan desentralisasi bidang Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan, itulah sebabnya dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo menetapkan tujuan dan sasaran yang merupakan hasil dari pelaksanaan misi dalam rangka mencapai visinya sebagai bentuk pengabdian dan tanggung jawab kepada masyarakat. Pemerintah Melalui dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo dituntut untuk meyelenggarakan fungsi dan kewenangan secara optimal, demokratis, bertanggung jawab, transparan dan responsiv sesuai amanah dari pihak pihak yang berkepentingan (stakeholder). Dalam upaya mengantisipasi berbagai tantangan dan hambatan maupun perkembangan dan hambatan yang semakin sulit dan kompleks saat ini, Dinas Kumperindag harus dapat menjelaskan kinerja penyelenggaraan pemerintahan kepada masyarakat dengan menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP). Pertanggungjawaban ini bukanlah semata-mata dimaksudkan sebagai upaya untuk meningkatkan efisiensi, efektifitas produktifitas dan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintah daerah serta fungsi pengawasan DPRD dan publik terhadap jalannya pemerintahan. Dalam pelaksanaan pemerintahan yang telah di bebankan kepada Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo, Sebagai wujud keselarasan antara tujuan, sasaran, kebijakan, program dan kegiatan Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo Tahun 2015 dengan visi Gorontalo Provinsi Inovatif, maka pada tahun 2015, Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo menetapkan program inovasi sebagai berikut : 1. Penumbuhan Koperasi Baru. Selang tahun 2015, Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo telah berhasil membina dan mengembangkan 20 Koperasi baru melalui fasilitasi Akte pendirian Koperasi Baru dan Bantuan Sarana bagi Koperasi baru. Tumbuhnya koperasi baru ini merupakan kerja sama dan koordinasi yang baik antara Pemerintah provinsi dan Kabupaten/Kota. LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo Tahun 2015 ii

3 2. Penciptaan Wirausaha Baru. Program ini bertujuan untuk menumbuhkan wirausaha baru dari kalangan KK Miskin dengan sasaran utama pengurangan kemiskinan dan pengangguran. Implementasi program ini dilaksanakan melalui Program Penciptaan Iklim Usaha KUMKM yang Kondusif dengan kegiatan Fasilitasi Pengembangan bagi KK Miskin. Total anggaran kegiatan ini sesuai APBD Induk Tahun 2015 sebesar Rp ,- dari total dana tersebut, sebesar Rp ,- dialihkan ke Pos Bantuan Hibah pada Badan Keuangan Daerah dengan realisasi mencapai 99,55%. Melalui kegiatan ini telah dilatih 90 KK Miskin calon penerima bantuan modal usaha, dan sekaligus menerima bantuan hibah modal usaha sebesar Rp ,-/KK Miskin dengan realisasi sebesar 99,55% dan persentase pencapaian target kegiatan sebesar 99,55%. 3. Festival Karawo Kegiatan ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat dengan mendorong meningkatkan hasil sulaman karawo memiliki nilai ekonomis sehingga dapat bersaing dengan sulaman lainnya. Festival Karawo merupakan Event yang terdiri dari Carnaval Karawo, Lomba Desain Karawo, Family Song Karawo, Lomba Fotografi dan Demo Karawo terbanyak dengan 500 Pengrajin sulaman Karawo. Dengan demikian Festival Karawo menjadi Ajang untuk mempromosikan dan menciptakan peluang usaha bagi IKM 4. Fasilitasi Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR). Dalam rangka peningkatan akses masyarakat terhadap kredit perbankan, utamanya KUR, Pemerintah Provinsi Gorontalo melalui Dinas Koperindag telah membentuk Tim Fasilitator Penyaluran KUR Provinsi Gorontalo, yang bertugas untuk melakukan sosialisasi dan pendampingan bagi KUMKM dalam rangka mengakses KUR melalui perbankan. Keberadaan tim ini telah berhasil meningkatkan penyerapan KUR di Gorontalo tahun 2015 dengan realisasi tingkat capaian sebesar 72,13 % atau Rp. 541 KUKM,- dari target yang ditetapkan sebesar Rp. 750 KUKM,-. Keberhasilan SKPD Selang tahun 2015, Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo menghasilkan beberapa prestasi antara lain : 1. Selang Tahun 2015 Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo telah berhasil memfasilitasi Penerbitan Sertfikat Hak Atas Tanah (SHAT) bagi UMKM masing- masing Kabupaten/Kota sebanyak 100 sertifikat, dengan Jumlah Total sebanyak 600 SHAT. 2. Terjadi Peningkatan Jumlah Transaksi Kerjinan Sulaman Karawo. Hal ini di tunjang dengan kegiatan Festival Karawo yang telah Menggugah kepedulian masyarakat Gorontalo dalam menggunakan Karawo sehingga dapat memberi peluang kepada pengrajin khususnya kaum wanita, serta membuka lapangan kerja untuk masyarakat Gorontalo LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo Tahun 2015 iii

4 3. Program Penciptaan Wira Usaha Baru sejak tahun 2008 sampai dengan tahun 2015 berjalan sukses dengan total penerima bantuan Modal Usaha bagi KK Miskin sebagai berikut : - Tahun 2008 : 42 KK Miskin - Tahun 2010 : 200 KK Miskin - Tahun 2011 : 300 KK Miskin - Tahun 2012 : 288 KK Miskin - Tahun 2013 : 100 KK Miskin - Tahun 2014 : 100 KK Miskin - Tahun 2015 : 90 KK Miskin Selain KK miskin juga di berikan bantuan modal bagi WUB Potensial dan WUB Mahasiswa sehingga total penerima bantuan WUB tahun adalah sebesar Wira Usaha Baru. Dengan keberhasilan SKPD yang telah diraih, namun Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo masih perlu meningkatkan kinerja di tahun tahun yang akan datang sehingga dapat memuaskan semua pihak yang terkait maupun yang berkompeten. Oleh karena itu kritik dan saran dari berbagai pihak sangat diharapkan Demikian Ringkasan eksekutif ini dibuat untuk menjelaskan secara umum hasil LAKIP tahun 2015 dan untuk selengkapnya kami sajikan dalam Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Kumperindag tahun Gorontalo, Januari 2016 Kepala Dinas Drs. ABDUL HARIS HADJU, MM NIP LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo Tahun 2015 iv

5 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR. i RINGKASAN EKSEKUTIF. ii DAFTAR ISI v DAFTAR TABEL.. vi DAFTAR GAMBAR. vii BAB I PENDAHULUAN A. Dasar Pembentukan Organisasi B. Aspek Strategis Organisasi C. Tugas Pokok, Fungsi, Struktur Organisa... 4 D. Sturktur Organisasi... 5 E. Sumber Daya Manusia... 6 F. Sarana Prasarana Kantor.. 9 G. Dasar Hukum dan Fungsi Penyusunan LAKIP H. Maksud dan Tujuan Penyusunan LAKIP I. Alur Pikir Penyusunan LAKIP J. Sistematika Penyusunan LAKIP BAB II RENCANA STRATEGIS A. Rencana Strategis 14 B. Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun C. Penetapan Kinerja BAB III AKUNTABILITAS KINERJA A. Capaian Indikator Kinerja 21 B. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja 22 C. Akuntabilitas Keuangan. 32 BAB IV PENUTUP.. 34 LAMPIRAN-LAMPIRAN LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo Tahun 2015 v

6 DAFTAR TABEL Tabel 1 Keadaan Pegawai Dinas Koperindag Provinsi Gorontalo Menurut Jenis Kelamin... 7 Tabel 2 Keadaan Pegawai Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo Menurut Tingkat Pendidikan Tabel 3 Keadaan Pegawai Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo Menurut Golongan... 8 Tabel 4 Keadaan Pegawai Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo Menurut Eselon. 9 Tabel 5 Asset Tanah dan Gedung Tabel 6 Jumlah Kendaraan Dinas Table 7 Strategi dan Kebijakan Bidang KUMKM Tabel 8 Strategi dan Kebijakan Bidang Perindustrian Tabel 9 Strategi dan Kebijakan Bidang Perdagangan Tabel 10 Strategi dan Kebijakan Bidang Pelayanan SKPD Tabel 11 Pengukuran Kinerja Tahun Tabel 12 Kinerja Keuangan Dinas Koperindag Tahun LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo Tahun 2015 vi

7 DAFTAR GAMBAR Gambar 1 Struktur Organisasi Dinas Koperindag Provinsi Gorontalo.. 6 Gambar 2 Alur Pikir Penyusunan LAKIP.. 12 LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo Tahun 2015 vii

8 BAB I PENDAHULUAN A. Dasar Pembentukan Organisasi Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2013, yang merupakan perubahan atas Peraturan Daerah No 6 Tahun 2007, tentang Pembentukan Organisasi Dan Tata Kerja Dinas-Dinas Daerah Provinsi Gorontalo, Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan mempunyai tugas membantu Gubernur Gorontalo dalam melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang koperasi, usaha mikro, kecil dan menengah, perindustrian dan perdagangan berdasarkan asas dekonsentrasi dan tugas pembantuan. Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan selanjutnya disingkat Dinas Kumperindag, mempunyai kedudukan dan peran yang strategis dan penting dalam mendorong percepatan pembangunan ekonomi daerah, dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang bertanggung jawab langsung kepada Gubrnur Gorontalo melalui Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo. Kedudukan dan peran yang strategis Dinas Kumperindag dalam penyusunan, perumusan, pelaksanaan, pembinaan, koordinasi, pengendalian, dan fasilitasi pembangunan koperasi, UMKM, perindustrian dan perdagangan, baik yang ditujukan untuk pelayanan publik maupun pelayanan kepada instansi pemerintah daerah kabupaten/kota, provinsi dan pusat, memiliki konsekuensi dan tanggung jawab yang tidak ringan, yang tentu saja harus didukung oleh sumber daya yang memadai. Sejalan dengan perkembangan otonomi daerah di Indonesia yang ditandai dengan ditetapkanya Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 jo. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah dan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo terus mereformasi diri menyesuaikan dengan perubahan demi perubahan yang terjadi, baik dari sisi regulasi maupun sisi perkembanagn ekonomi nasional dan internasional demi memantapkan perannya sebagai fasilitator koperasi, UMKM, Industri Kecil Menengah (IKM) dan pelaku usaha daerah. B. Aspek Strategis Organisasi Perubahan orientasi pembangunan daerah dari sentralistik menjadi dekonsentrasi merupakan consensus nasional untuk menjawab tantangan pembangunan nasional kini dan kedepan. Pemerintah pusat menyadari dengan penyerahan kewenangan penyelenggaraan pembangunan daerah kepada pemerintah daerah justru akan lebih mempercepat proses pencapaian tujuan pembangunan nasional. Hal ini dikarenakan pemerintah daerah lebih mengetahui kebutuhan dan keinginan masyarakat yang ada di wilayahnya. LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 1 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

9 Dengan penyerahan kewenangan yang disertai dengan penganggaran pembangunan kepada pemerintah daerah, maka pemerintah daerah dituntut untuk dapat mewujudkan good governance sebagai persyaratan bagi setiap pemerintahan dalam mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai tujuan cita-cita berbangsa dan bernegara. Untuk itu, setiap pemerintah daerah perlu menyusun dan menyelenggarakan kebijakan strategis pembangunan di daerahnya baik jangka panjang (25 tahun), jangka menengah (5 tahun) dan jangka pendek (tahunan) guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Disamping itu diperlukan pengembangan dan penerapan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas, terukur dan legitimate, sehingga penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah dapat berlangsung secara berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggung jawab serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme. Dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah sebagaimana dimaksud, Pemerintah Provinsi Gorontalo telah menetapkan Perda Nomor 15 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan daerah Nomor 02 Tahun 2012, tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Gorontalo Tahun , yang ditindak-lanjuti dengan penyusunan Rencana Strategis (Renstra) oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah. dalam RPJMD Provinsi Gorontalo Tahun ditetapkan Visi Pembangunan Daerah Terwujudnya Percepatan Pembangunan Berbagai Bidang Serta Peningkatan Ekonomi Masyarakat Yang Berkeadilan Di Provinsi Gorontalo, yang dijabarkan kedalam 5 (lima) Misi, yakni : 1. Memfokuskan peningkatan ekonomi atas dasar optimalisasi potensi kewilayahan, mendorong laju investasi, percepatan pembangunan infrastruktur pedesaan, sekaligus mengembangkan potensi unggulan dengan mengakselerasi secara cerdas terhadap pencapaian kesejahteraan rakyat. 2. Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia melalui pendekatan kesesuaian keahlian serta pemenuhan mutu kwalitas penyelenggaraan pendidikan dan kesehatan. 3. Mengembangkan manajemen pengelolaan potensi sumberdaya kelautan, pertanian, peternakan, kehutanan, danau limboto dan potensi lingkungan lainnya yang lebih baik, saling terintegrasi serta lestari demi kepentingan kemakmuran rakyat. 4. Mengembangkan nilai-nilai religi, dalam kehidupan beragama yang rukun penuh kesejukan sekaligus memelihara keragaman budaya. Serta memperkuat peran pemberdayaan perempuan, perlindungan terhadap anak, termasuk issue kesetaraan gender dalam pembangunan. 5. Menciptakan sinergitas diantara pemerintah provinsi dengan pemerintah kabupaten/kota di gorontalo dalam kaidah otonomi daerah sekaligus untuk meningkatkan kinerja pelayanan publik, menurunkan angka kemiskinan serta menjalankan sistem tata pemerintahan yang baik dalam rangka reformasi birokrasi. LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 2 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

10 Untuk mewujudkan Visi dan Misi tersebut, ditetapkan 10 (sepuluh) Arah Pembangunan Daerah, yang meliputi : 1. Mengembangkan ekonomi masyarakat berbasis potensi lokal di masing-masing wilayah. 2. Pengembangan koperasi, usaha kecil menengah dan kredit usaha rakyat. 3. Meningkatkan laju serta kwalitas iklim investasi 4. Meningkatkan kwalitas sumberdaya manusia. 5. Penyelenggaraan pendidikan dan kesehatan gratis 6. Percepatan pembangunan infrastruktur pedesaan dan penunjang sektor produksi, pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan kelautan dan pariwisata. 7. Meningkatkan integrasi manajemen pengelolaan lingkungan, khususnya tata kelola potensi sumberdaya kelautan, hutan, tanah, air dan danau limboto secara lebih baik. 8. Peningkatan nilai-nilai pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. 9. Mengembangkan nilai-nilai religi serta keragaman agama dan budaya. 10. Meningkatkan kwalitas manajemen tata pemerintahan yang baik terhadap kwalitas pelayanan publik. Dalam rangka mendukung pencapaian Visi, Misi dan Arah Pembangunan Daerah Provinsi Gorontalo Tahun , maka Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo selaku SKPD yang menjalankan tugas dan fungsi sebagai penggerak pembangunan bidang Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), Industri Kecil Menengah (IKM) serta Pelaku Usaha di sektor Perdagangan, menetapkan Visi dan Misi yang dituangkan dalam Rencana Strategis (Renstra) Dinas Koperindag Provinsi Gorontalo Tahun , dengan Visi : Percepatan Pembangunan Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan yang Berdaya Saing. Untuk mewujudkan visi tersebut ditetapkan Misi : 1. Mendorong Pertumbuhan dan Perluasan Usaha Koperasi dan UKM; 2. Meningkatkan Kualitas Manajemen Pengelolaan Industri Kecil Menengah; 3. Meningkatkan Kelancaran Distribusi Barang dan Jasa serta Perluasan Akses Pasar Luar Negeri; dan 4. Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik. Visi dan misi tersebut selanjutnya dituangkan dalam Rencana Kerja (Renja) Dinas Kumperindag Tahun 2015 sebagai Tahun ketiga pelaksanaan RPJMD Provinsi Gorontalo Tahun dan Renstra Dinas Koperindag Tahun , yang memuat rencana kebijakan, program dan kegiatan yang diperlukan untuk mencapai sasaran pembangunan, baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat. Untuk melihat dari dekat keberhasilan pelaksanaan program dan kegiatan tahun 2015 tersebut, maka disusunlah Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, disingkat LAKIP, Dinas Koperasi LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 3 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

11 UMKM Perindustrian Dan Perdagangan Provinsi Gorontalo Tahun 2015, sebagai bagian dari evaluasi penyelenggara pemerintah daerah di bidang koperasi, umkm, industri dan perdagangan selang tahun Penyusunan LAKIP Dinas Koperindag Tahun 2015 ini bernilai strategis karena merupakan laporan akuntabilitas SKPD tahun kedua pelaksanaan RPJMD Provinsi Gorontalo Tahun sebagai perwujudan pelaksanaan Visi dan Misi Gubernur dan Wakil Gubernur baru periode C. Tugas Pokok, Fungsi, Struktur Organisasi C.1. Tugas Pokok Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2013 tentang Pembentukan Organisasi Dan Tata Kerja Dinas-Dinas Daerah Provinsi Gorontalo, Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo menjalankan tugas sebagai pelaksana kewenangan pemerintah daerah di bidang koperasi, usaha mikro, kecil dan menengah, perindustrian dan perdagangan, kewenangan dekonsentrasi serta tugas pembantuan yang diberikan oleh pemerintah. Tugas tersebut diatas merupakan kelembagaan, yang menjadi tanggung jawab seorang Kepala Dinas yang dalam pelaksanaanya dibantu oleh Sekretaris, Kepala Sub Dinas, Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD), Kepala Seksi dan Kepala Sub Bagian, guna menyelesaikan dan menindaklanjuti pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik sesuai bidang kewenangan yang dimiliki, yang dilandasi dengan 5 (lima) NIlai Budaya Kerja, yakni : Inovasi (Innovation) Kerjasama Tim (Team Work) Membangun Kepercayaan Masyarakat (Trust Worthiness) Membangun Kesejahteraan Masyarakat (Prosperity) dan Cepat (Speed). C.2. Fungsi Dalam menjalankan tugas pokoknya, Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo mempunyai fungsi : 1. Penyusunan perencanaan bidang koperasi dan usaha mikro, kecil menengah, perindustrian dan perdagangan; 2. Perumusan kebijakan teknis bidang koperasi dan usaha mikro, kecil menengah, perindustrian dan perdagangan; 3. Pelaksanaan pelayanan umum bidang koperasi dan usaha kecil menengah, perindustrian dan perdagangan; 4. Pembinaan, koordinasi, pengendalian dan fasilitasi pelaksanaan kegiatan bidang koperasi dan permodalan koperasi, usaha mikro, kecil dan menengah, perindustrian dan perdagangan; LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 4 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

12 5. Pelaksanaan kegiatan penatausahaan Dinas Koperasi dan Perdagangan; 6. Pembinaan terhadap Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Koperasi Perindustrian dan Perdagangan; serta 7. Pelaksana tugas lain yng diberikan oleh Gubernur sesuai dengan tugas dan fungsinya. D. Struktur Organisasi Susunan organisasi dan tata kerja Dinas Koperindag Provinsi Gorontalo terdiri dari : a. Kepala Dinas; b. Sekretaris; c. Bidang Koperasi; d. Bidang UMKM; e. Bidang Perindustrian; f. Bidang Perdagangan; g. Unit Pelaksana Teknis Dinas; h. Kelompok Jabatan Fungsional. Secara lengkap, struktur organisasi Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo adalah sebagai berikut : LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 5 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

13 Kepala Dinas Kel. Jabatan Fungsional Sekretariat Sub Bagian Perenc.& Evaluasi Sub Bagian Umum & Kepeg. Sub Bagian Keuangan g Bidang Koperasi Bidang UMKM Bidang Perindustrian Bidang Perdagangan Seksi Pengembangan & Kelembagaan Seksi Pengembangan Kelembagaan UMKM Seksi Industri Agro Seksi Perdagangan Luar Negeri Seksi Pengembangan Usaha Pertanian Seksi Pengembangan Agro Bisnis & Aneka Usaha Seksi Industri Kecil dan Menengah Seksi Perdagangan Dalam Negeri Seksi Pengembangan Usaha Non Pertanian Seksi Pengembangan Informasi, Publikasi & Promosi Seksi Industri Logam Mekanika dan Aneka Seksi Perlindungan Konsumen UPTD Metrologi UPTD B P S M B Sub Bagian Tata Usaha Seksi Pengawasan & Pengolahan Seksi Tehnik Kemetrologian Sub Bagian Tata Usaha Seksi Jaminan Mutu Seksi Pelayanan Teknis Gambar 1. Struktur Organisasi Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo E. Sumberdaya Manusia Kondisi Pegawai Negeri Sipil Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo per 31 Desember 2015 berjumlah 120 orang, dan juga terdapat pegawai honor honor APBD/APBN sebanyak 20 orang, dengan rincian sebagai berikut : LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 6 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

14 E.1. Keadaan Pegawai Dinas Koperindag Provinsi Gorontalo Menurut Jenis Kelamin Tabel 1. Keadaan Pegawai Dinas Koperindag Provinsi Gorontalo Menurut Jenis Kelamin Per 31 Desember 2015 No. Unit Organisasi Laki Laki Perempuan Jumlah 1 Sekretariat Subdin Koperasi Subdin UMKM Subdin Perindustrian Subdin Perdagangan UPTD Balai Metrologi UPTD BPSMB JUMLAH Data diatas menunjukkan proporsi antara pegawai laki-laki dan perempuan di lingkup Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo hampir berimbang. Jumlah pegawai perempuan menempati 52% sedangkan pegawai laki-laki 48%. Konsentrasi pegawai terbanyak di bagian Sekretariat sebanyak 27 orang, kemudian diikuti oleh bidang Koperasi berjumlah 18 orang, Bidang Perindustrian 17 orang, Bidang perdagangan 16 orang,, Bidang UMKM 15 orang, serta UPTD BPSMB 14 orang dan UPTD Balai Metrologi sebanyak 13 orang. Berdasarkan proporsi tersebut diatas, maka penyebaran dan jumlah pegawai di Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo telah memenuhi unsur kesetaraan gender dalam MDG s, dimana ada keseimbangan antara jumlah pegawai perempuan dan laki-laki. E.2. Keadaan Pegawai Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo Menurut Tingkat Pendidikan Tabel 2. Keadaan Pegawai Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo Menurut Tingkat Pendidikan Per 31 Desember 2015 No Unit Organisasi SD SMP SMA D 1,2,3 S1 S2 Jumlah 1 Sekretariat Subdin Koperasi Subdin UMKM Subdin Perindustrian Subdin Perdagangan UPTD Metrologi UPTD BPSMB TOTAL LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 7 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

15 Data diatas menunjukkan bahwa di Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo tidak ada lagi pegawai yang berpendidikan SD dan SMP. Keadaan pegawai menurut tingkat pendidikan di Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo menunjukkan 48% berpendidikan Sarjana Strata 1 (S1), pendidikan SMA sebesar 19%, pendidikan D1, D2 dan D3 19% dan pendidikan S2 sebesar 24%. Berdasarkan data tersebut diatas maka pengembangan SDM Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo masih diperlukan dalam rangka penyiapan SDM yang handal dan professional, serta mendorong pegawai yang berpendidikan setara SMA dan Diploma untuk mengikuti pendidikan S1 sesuai keahlian. Upaya meningkatkan jumlah PNS dengan kualifikasi jenjang pendidikan yang lebih tinggi harus diikuti pula dengan upaya yang sistimatis terhadap kesesuaian disiplin ilmu dengan tupoksi SKPD. Dengan begitu, pencapaian kinerja Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo dapat ditingkatkan pada masa-masa yang akan datang. E.3. Keadaan Pegawai Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo Menurut Golongan Tabel 3. Keadaan Pegawai Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo Menurut Golongan Per 31 Desember 2015 No Unit Organisasi I II III IV Jumlah 1 Sekretariat Subdin Koperasi Subdin UMKM Subdin Perindustrian Subdin Perdagangan UPTD Metrologi UPTD BPSMB TOTAL Berdasarkan tabel diatas maka keadaan pegawai Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo berdasarkan Golongan terdiri dari 64,16% golongan III, 25,83% golongan II, dan 10% golongan IV. Sedangkan untuk golongan I tidak ada lagi. Dari 77 orang pegawai golongan III, hanya 5 orang yang berpendidikan SMA sedangkan sisanya merupakan pegawai Golongan III yang berpendidikan S1 dan S2. Untuk itu, pengembangan SDM di Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo penting untuk dilaksanakan dalam rangka mengurangi jumlah pegawai bergolongan II yang jumlahnya mencapai 31 orang atau 25,83% dari total jumlah pegawai 120 orang. LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 8 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

16 E.4. Keadaan Pegawai Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo Menurut Eselon No Tabel 4. Keadaan Pegawai Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo Menurut Eselon Unit Organisasi Per 31 Desember 2015 Eselon II III IV Pejabat Fungsional Widya Iswara Staf Jumlah 1 Sekretariat Subdin Koperasi 3 Subdin UMKM 4 Subdin Perindustrian 5 Subdin Perdagangan 6 UPTD Metrologi UPTD BPSMB TOTAL Keadaan pegawai menurut eselon menunjukkan jumlah pejabat struktural yang mengisi struktur organisasi Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo dengan komposisi pejabat eselon II sebanyak 1 orang, pejabat eselon III berjumlah 7 orang atau 5,9% dan pejabat eselon IV berjumlah 21 orang atau 17,79% dan sisanya adalah staf sebanyak 84 orang atau 71,18% dan 5 orang tenaga fungsional Penguji Mutu Barang. Dari komposisi ini terlihat bahwa tenaga atau pejabat fungsional di lingkup Dinas Kumperindag masih sangat terbatas jumlahnya, sementara keberadaan jabatan fungsional sangat diperlukan guna menunjang pelaksanaan tugas dan fungsi organisasi. F. Sarana Prasarana Kantor Dalam mewujudkan visi, misi, kebijakan dan sasaran pembangunan bidang koperasi, UMKM, perindustrian, dan perdagangan, Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo didukung oleh sarana dan prasarana antara lain : F.1 Tanah dan Bangunan Tanah dan bangunan gedung merupakan fasilitas vital yang dimiliki oleh Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo. Hingga 31 Desember 2015 tanah dan gedung yang tercatat sebagai asset Dinas Kumperindag sebanyak 3 persil tanah dengan jumlah bangunan mencapai 15 unit, dengan rincian sebagai berikut : LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 9 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

17 Tabel 5. Asset Tanah dan Gedung Uraian Luas M2 Gedung Keterangan Persil unit 1 unit kantor Induk 1 Unit Gedung PLUT-KUKM 2 unit etalase produk UMKM/IKM 1 unit gedung Arsip Persil unit 2 unit Kantor UPTD Metrologi 1 unit Kantor UPTD BPSMB 2 unit Lab Metrologi 1 unit Lab BPSMB Persil unit 1 unit Kantor Kawasan Industri Agro Terpadu (KIAT) 4 unit pabrik KIAT Total unit F.2 Kendaraan Dinas Salah satu aspek pendukung operasional tugas pokok dan fungsi Dinas Koperindag Provinsi Gorontalo adalah kendaraan dinas roda dua maupun roda empat. Jumlah kendaraan dinas per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut. Tabel 6. Jumlah Kendaraan Dinas Uraian Jumlah Kendaraan Roda Dua / Motor 22 unit Kendaraan Dinas Plat Merah / Non KDO 6 unit Kendaraan Dinas Operasional (KDO) / Sewa 1 unit Total 29 unit G. Dasar Hukum dan Fungsi Penyusunan LAKIP Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) disusun untuk memenuhi Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : B/450/M.PAN/9/2004 tanggal 27 Februari 2004 Perihal Evaluasi LAKIP dan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : KEP/135/M.PAN/9/2004 tanggal 15 September 2004 tentang Pedoman Lembaga Administrasi Negara Nomor :239/IX/6/8/2003 tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Dasar Hukum ini menekankan kepada semua instansi pemerintah untuk LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 10 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

18 membuat Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) sebagai wujud pertanggungjawaban kepada masyarakat. LAKIP merupakan bagian integral dari siklus akuntabilitas kinerja yang utuh dan merupakan tahap akhir dalam suatu Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Dengan dasar pemikiran tersebut, maka Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo memiliki dua fungsi : Pertama, laporan akuntabilitas kinerja merupakan sarana Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo untuk menyampaikan pertanggungjawaban kinerja kepada Gubernur dan seluruh stakeholders. Kedua, laporan akuntabilitas kinerja merupakan saran evaluasi atas pencapaian kinerja sebagai upaya untuk memperbaiki kinerja di masa datang. H. Maksud dan Tujuan Penyusunan LAKIP Dua fungsi utama LAKIP tersebut diatas merupakan cerminan dari maksud dan tujuan penyusunan dan penyampaian LAKIP oleh setiap instansi pemerintah. Dengan demikian, maksud dan tujuan penyusunan dan penyampain LAKIP Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo mencakup hal-hal sebagain berikut : a. Aspek Akuntanbilitas Kinerja bagi keperluan eksternal organisasi, menjadikan LAKIP tahun 2015 sebagai sarana pertanggungjawaban atas pencapaian kinerja yang dihasilkan selama tahun 2015 Esensi capaian kinerja yang dilaporkan merujuk pada sampai sejauh mana visi, misi, tujuan dan sasaran strategis telah dicapai selama tahun 2015 b. Aspek Manajemen Kinerja bagi keperluan internal organisasi, menjadikan LAKIP Tahun 2015 sebagai sarana evaluasi pencapaian kinerja manajemen bagi upaya-upaya perbaikan kinerja di masa datang. Untuk setiap kelemahan kinerja yang ditemukan, manajemen akan merumuskan strategi pemecahan masalahnya agar capian kinerja Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo dapat ditingkatkan secara berkelanjutan. I. Alur Pikir Penyusunan LAKIP Dalam laporan akuntabilitas ini disajikan data program, kegiatan dan anggaran serta realisasi analisis pencapaian program, kegiatan dan anggaran yang telah dilaksanakan Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo selang Tahun 2015, yang diperoleh dari perbandingan antara rencana kinerja (performance plan) dengan capaian kinerja (performance result) sebagai tolak ukur keberhasilan Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo Tahun Analisis capaian kinerja ini juga memungkinkan diidentifikasinya sejumlah celah kinerja (performance gab) bagi perbaikan kinerja kedepan. Sebagai sebuah dokumen evaluasi, Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ini disusun dengan alur pikir sebagai berikut : LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 11 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

19 RPJMD RENSTRA Rencana Kinerja 2015 Analisis Capaian Capaian Kinerja 2015 Kesimpulan & Saran Gambar 2. Alur Pikir Penyusunan LAKIP LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 12 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

20 J. Sistematika Penyusunan LAKIP Adapun sistematika penyusunan LAKIP Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo Tahun 2015 adalah sebagai berikut : BAB I PENDAHULAN A. Latar Belakang B. Aspek Strategis C. Tugas Pokok dan Fungsi D. Struktur Organisasi E. Sumber Daya Manusia F. Saran Prasarana Kantor G. Dasar Hukum dan Fungsi Penyusunan LAKIP H. Maksud dan Tujuan Penyusunan LAKIP I. Alur Pikir Penyusunan LAKIP J. Sistematika Penyusunan LAKIP BAB II PERENCANAAN KINERJA A. Rencana Strategis B. Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2015 C. Penetapan Kinerja Tahun 2015 BAB III AKUNTABILITAS KINERJA A. Capaian Indikator Kinerja B. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja KInerja C. Akuntabilitas Keuangan BAB IV PENUTUP LAMPIRAN-LAMPIRAN LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 13 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

21 BAB II PERENCANAAN KINERJA A. Rencana Strategis Rencana Strategis Provinsi Gorontalo yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Provinsi Gorontalo Tahun berisi visi, misi, arah kebijakan, tujuan, sasaran serta agenda pembangunan yang meliputi program dan kegiatan prioritas dan realistis guna mengantisipasi perkembangan, perubahan dan tantangan masa depan yang semakin kompleks, untuk mewujudkan Visi Terwujudnya Percepatan Pembangunan Berbagai Bidang Serta Peningkatan Ekonomi Masyarakat Yang Berkeadilan Di Provinsi Gorontalo. Rencana Strategis (Renstra) Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari RPJMD Provinsi Gorontalo Tahun , yang berisi visi, misi, tujuan, sasaran, program dan kegiatan yang realistis. Dengan strategi yang terarah, focus dan relevan dengan kebutuhan daerah, maka Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo diharapkan mampu menyelaraskan visi dan misi SKPD dengan potensi, peluang, kendala yang dihadapi serta sumberdaya yang dimiliki dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan public dan akuntabilitas kinerja. A.1. Visi dan Misi Dalam rangka pembangunan daerah bidang koperasi, UMKM, perindustrian dan perdagangan yang bertanggung jawab, efektif dan efisien, maka diperlukan sinergi dan interaksi yang konstruktif antara pemerintah daerah, sektor swasta, dan masyarakat. Untuk mewujudkan hal tersebut, Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo melalui Rencana Strategis Tahun menetapkan Visi Percepatan Pembangunan Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan yang Berdaya Saing dengan Misi : 1. Mendorong Pertumbuhan dan Perluasan Usaha Koperasi dan UKM; 2. Meningkatkan Kualitas Manajemen Pengelolaan Industri Kecil Menengah; 3. Meningkatkan Kelancaran Distribusi Barang dan Jasa serta Perluasan Akses Pasar Luar Negeri; dan 4. Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik. Visi Percepatan Pembangunan Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan yang Berdaya Saing mengandung makna suatu upaya yang dilakukan secara cepat, cermat dan cerdas menuju perubahan bentuk kearah yang lebih baik-produktif, kompetitif dan mandiri-melalui pemberdayaan dan optimalisasi pemanfaatan sumberdaya yang ada secara efektif, efisien, terukur dan berkelanjutan, sehingga akan meningkatkan nilai tambah dan daya saing usaha. LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 14 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

22 A.2 Tujuan dan Sasaran Berdasarkan visi dan misi tersebut diatas, Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo menetapkan tujuan dan sasaran pembangunan koperasi, UMKM, perindustrian dan perdagangan untuk 5 (lima) tahun sebagaimana jangka waktu Renstra. Tujuan strategis merupakan penjabaran atau implementasi dari misi yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 5 (lima) tahun. Perumusan tujuan didasarkan pada isu-isu aktual dan analisa sehingga Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo dapat secara tepat menentukan program dan kegiatan yang perlu dilaksanakan dalam rangka mewujudkan visi dan misi dengan mempertimbangkan ketersediaan sumberdaya dan kemampuan yang dimiliki. Melalui perumusan tujuan strategis, Dinas Kumperindag dapat mengukur sejauh mana visi dan misi dapat diwujudkan melalui pelaksanaan program dan kegiatan prioritas. Sedangkan sasaran merupakan hasil yang akan dicapai secara nyata oleh Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo, yang dirumuskan secara spesifik dan terukur sebagai penjabaran dari tujuan strategis. Sasaran memiliki indikator sasaran, yakni ukuran tingkat keberhasilan pencapaian sasaran yang akan diwujudkan dalam kurun waktu tertentu. Dengan begitu, penetapan sasaran akan memberikan arah dan focus dalam penyusunan program dan alokasi sumberdaya yang tercermin dalam kegiatan yang akan dilaksanakan setiap tahun. Tujuan dan sasaran strategis merupakan bagian integral dari perencanaan strategis sekaligus menjadi dasar yang kuat dalam mengendalikan, memantau dan mengukur pencapaian kinerja Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo, dengan asumsi bahwa jika seluruh sasaran strategis telah dicapai maka dengan sendirinya tujuan strategis pun akan tercapai. Berdasarkan Rencana Strategis (Renstra) Tahun , maka Tujuan dan Sasaran Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo adalah sebagai berikut. 1. Peningkatan Kapasitas Kelembagaan dan Usaha KUMKM, dengan sasaran : a. Meningkatnya jumlah Koperasi Berkualitas dan Koperasi Mandiri Berprestasi sebagai Koperasi Percontohan di daerah; b. Meningkatnya jumlah Usaha Mikro, Kecil dan Menengah yang berdaya Saing 2. Peningkatan Kapasitas Manajemen Kelembagaan dan Produktivitas Industri Kecil Menengah, dengan sasaran : a. Berkembangnya Industri Kecil Menengah di Daerah 3. Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri, dengan sasaran : a. Meningkatnya kelancaran arus dan distribusi barang/jasa di daerah b. Meningkatnya pengawasan barang beredar dan perlindungan konsumen 4. Peningkatan Akses Pasar Luar Negeri Produk dan Komoditi Unggulan Gorontalo, dengan sasaran: a. Meningkatnya kinerja ekspor komoditi unggulan daerah LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 15 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

23 b. Meningkatnya standarisasi mutu barang ekspor 5. Peningkatan Kinerja Layanan dan Akuntabilitas Publik SKPD, dengan sasaran : a. Meningkatnya kinerja pelayanan administrasi dan keuangan internal SKPD b. Meningkatnya kualitas perencanaan, pelaksanaan dan monev program dan kegiatan SKPD A.3. Indikator Kinerja Utama Indikator Kinerja Utama disusun sebagai satu alur pikir sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah. Indikator Kinerja Utama sangat penting artinya dalam mengukur tingkat capaian sasaran. Dengan di tetapkannya Indikator Kinerja Utama maka diharapkan Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo dapat melaksanakan kinerja yang telah ditetapkan dengan sebaik-baiknya melalui pendekatan prestasi kerja yang dicapai. Adapun Indikator Kinerja Utama Dinas Kumperindag dapat di lihat sebagaimana terlampir A.4. Strategi Dan Kebijakan Strategi merupakan cara mencapai tujuan yang terukur secara nyata dalam jangka waktu yang telah di tentukan, Untuk itu Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo telah menetapkan Strategi dan Kebijakan dalam rangka mendorong pembangunan di Provinsi Gorontalo. Adapun Strategi dan Kebijakan Dinas Kuumperindag Provinsi Gorontalo adalah sebagai berikut : Bidang Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Strategi dan kebijakan dalam rangka mendorong pertumbuhan dan perluasan usaha Koperasi dan UKM sebagai berikut. Tabel 7.. Strategi dan Kebijakan Bidang KUMKM Strategi Memacu pertumbuhan dan perluasan usaha KUMKM yang berdaya saing Kebijakan Pemberdayaan Koperasi dan UMKM yang lebih koordinatif dan partisipatif, yg didukung kebijakan nasional dan daerah, dalam rangka meningkatkan kualitas kelembagaan dan usaha, SDM pelaku KUMKM, pemasaran, kemitraan serta akses permodalan yang sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan usaha Koperasi dan UMKM LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 16 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

24 Bidang Perindustrian Strategi dan kebijakan dalam rangka meningkatkan kualitas manajemen pengelolaan industri kecil menengah adalah sebagai berikut. Tabel 8. Strategi dan Kebijakan Bidang Perindustrian Strategi Meningkatkan kualitas manajemen pengelolaan IKM melalui peningkatan kualitas SDM, produktivitas & pemasaran hasil, peningkatan akses ke sumberdaya produktif dan menciptakan iklim usaha yang kondusif untuk tumbuh kembangnya industri kecil menengah di daerah sesuai arahan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Gorontalo Kebijakan Pemberdayaan IKM yang didukung kebijakan pusat dan daerah, melalui pendekatan OVOP dan kluster industri dengan mengelompokkan industri yang saling berhubungan dan mendukung dalam mendorong tumbuhnya IKM potensial sebagai penggerak pertumbuhan industri di daerah Bidang Perdagangan Strategi dan kebijakan dalam rangka meningkatkan kelancaran distribusi barang dan jasa, serta akses pasar luar negeri adalah sebagai berikut: Tabel 9. Strategi dan Kebijakan Bidang Perdagangan Strategi Meningkatkan kelancaran arus barang/jasa dan mengoptimalkan pemantauan stok, stabilitas harga dan barang beredar serta perlindungan konsumen Memperkuat daya saing komoditi ekspor dan meningkatkan fasilitasi perluasan pasar melalui diversifikasi pasar tujuan ekspor serta promosi komoditi unggulan Gorontalo Kebijakan Pengembangan jaringan distribusi dan logistik, informasi harga dan pasar domestik, promosi serta pengawasan barang dan perlindungan konsumen yang didukung dengan kebijakan pusat dan daerah, serta mendorong peran aktif masyarakat dan kelembagaan perdagangan dalam membangun iklim investasi dan perdagangan yang kondusif di daerah. Peningkatan pertumbuhan ekspor dengan dukungan kebijakan pusat dan daerah, yang dititikberatkan pada upaya pengembangan produk yang berdaya saing, promosi yang selektif dan penyediaan informasi pasar ekspor yang akurat LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 17 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

25 Bidang Pelayanan SKPD Strategi dan kebijakan dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik SKPD sebagai berikut. Tabel 10. Strategi dan Kebijakan Bidang Pelayanan SKPD Strategi Mendorong implementasi tata kelola pemerintahan yang baik, akuntabel dan transparan serta percepatan reformasi birokrasi dalam rangka efektifitas dan efisiensi pelayanan publik Kebijakan Peningkatan kualitas dan jangkauan layanan publik dengan mengoptimalkan sumberdaya SKPD melalui penataan manajemen organisasi, sarana prasarana, kualitas perencanaan, pelaksanaan, monev dan pelaporan serta koordinasi yang efektif lintas pusat, lintas daerah, lintas sektor dan lintas pelaku Berdasarkan Strategi dan Kebijakan diatas, maka program dan kegiatan tahun 2015 disusun dengan menggunakan kriteria dasar sebagai berikut : 1. Memiliki dampak yang besar terhadap pencapaian sasaran-sasaran pembangunan sesuai tema pembangunan daerah tahun 2015; 2. Memiliki sasaran dan indikator kinerja yang terukur sehingga langsung dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat; 3. Mendesak dan penting untuk segera dilaksanakan ; 4. Merupakan tugas dan tanggung jawab pemerintah daerah untuk melaksanakannya ; 5. Realistis untuk dilaksanakan dan diselesaikan dalam kurun waktu satu tahun. A.5. Program dan Kegiatan Berdasarkan kebijakan pembangunan bidang koperasi, UMKM, perindustrian dan perdagangan tersebut diatas, Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo menetapkan program prioritas yang akan dilaksanakan tahun 2015 sebagai berikut. Kebijakan Pertama, Pemberdayaan Koperasi dan UMKM yang lebih koordinatif dan partisipatif, yg didukung kebijakan nasional dan daerah, dalam rangka meningkatkan kualitas kelembagaan dan usaha, SDM pelaku KUMKM, pemasaran, kemitraan serta akses permodalan yang sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan usaha Koperasi dan UMKM; ditempuh melalui pelaksanaan program prioritas sebagai berikut : 1. Program Pengembangan KUKM 2. Program Penciptaan Wira Usaha Baru (WUB); 3. Program Pengembangan UMKM; LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 18 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

26 Kebijakan Kedua, Pemberdayaan IKM yang didukung kebijakan pusat dan daerah, melalui pendekatan OVOP dan kluster industri dengan mengelompokkan industri yang saling berhubungan dan mendukung dalam mendorong tumbuhnya IKM potensial sebagai penggerak pertumbuhan industri di daerah; ditempuh melalui pelaksanaan program prioritas meliputi : 1. Program Pengembangan Industri Kecil Menengah; Kebijakan Ketiga, Pengembangan jaringan distribusi dan logistik, informasi harga dan pasar domestik, promosi serta pengawasan barang dan perlindungan konsumen yang didukung dengan kebijakan pusat dan daerah, serta mendorong peran aktif masyarakat dan kelembagaan perdagangan dalam membangun iklim investasi dan perdagangan yang kondusif didaerah;ditempuh melalui pelaksanaan program prioritas meliputi : 1. Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri; 2. Program Perlindungan Konsumen dan Pengamanan Perdagangan; Kebijakan Empat, Peningkatan pertumbuhan ekspor dengan dukungan kebijakan pusat dan daerah, yang dititikberatkan pada upaya pengembangan produk yang berdaya saing, promosi yang selektif dan penyediaan informasi pasar ekspor yang akurat; ditempuh melalui pelaksanaan program prioritas meliputi : 1. Program Peningkatan dan Pengembangan Ekspor; 2. Program Peningkatan Standarisasi Mutu Barang; Kebijakan Kelima, Peningkatan kualitas dan jangkauan layanan publik dengan mengoptimalkan sumberdaya SKPD melalui penataan manajemen organisasi, sarana prasarana, kualitas perencanaan, pelaksanaan, monev dan pelaporan serta koordinasi yang efektif lintas pusat, lintas daerah, lintas sektor dan lintas pelaku; ditempuh melalui pelaksanaan program prioritas meliputi : 1. Program Peningkatan Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM Aparatur 2. Program Peningkatan Perencanaan, Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan. Klasifikasi kebijakan umum berdasarkan program prioritas bidang koperasi, UMKM, perindustrian dan perdagangan diatas menunjukan kaitan yang erat antara sasaran kebijakan pembangunan dengan program yang dilaksanakan oleh Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo tahun B. Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2015 Rencana kinerja merupakan perencanaan kinerja sebagai penjabaran dari sasaran dan program yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis (Renstra) SKPD yang akan dilaksankan oleh Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo melalui berbagai kegiatan selang tahun 2015, yang memiliki keterkaitan kebelakang (backward linkage) dan kedepan (forward linkage) dengan program dan LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 19 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

27 kegiatan yang telah dan akan dilaksanakan periode sebagaimana tertuang dalam Renstra Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo. Rencana kinerja memuat informasi tentang sasaran yang ingin dicapai dalam tahun bersangkutan ; indikator kinerja sasaran dan rencana capaiannya ; program, kegiatan serta kelompok indikator kinerja dan rencana capaiannya. Selain itu memuat pula keterangan yang antara lain menjelaskan keterkaitan kegiatan dengan sasaran, kebijakan dengan programnya, serta keterkaitan dengan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh instansi/sektor lainnya. Secara rinci, Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo Tahun 2015 disajikan dalam tabel sebagaimana terlampir pada lampiran-1. C. Penetapan Kinerja Tahun 2015 Penetapan kinerja merupakan penjabaran dari sasaran dan program yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis (Renstra) SKPD yang akan dilaksankan oleh Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo melalui berbagai kegiatan selang tahun 2015, yang memiliki keterkaitan kebelakang (backward linkage) dan kedepan (forward linkage) dengan program dan kegiatan yang telah dan akan dilaksanakan periode sebagaimana tertuang dalam Renstra Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo. Penetapan kinerja memuat sasaran yang ingin dicapai dalam tahun bersangkutan ; indikator kinerja sasaran dan rencana capaiannya ; program, kegiatan serta kelompok indikator kinerja dan rencana capaiannya. Selain itu memuat pula keterangan yang antara lain menjelaskan keterkaitan kegiatan dengan sasaran, kebijakan dengan programnya, serta keterkaitan dengan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh instansi/sektor lainnya. Secara rinci, Penetapan Kinerja Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo Tahun 2015 disajikan dalam tabel sebagaimana terlampir. LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 20 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

28 BAB III AKUNTABILITAS KINERJA A. Capaian Indikator Kinerja A.1 Pengukuran Kinerja Pengukuran kinerja digunakan sebagai dasar untuk menilai sejauh mana tingkat capaian pelaksanaan kegiatan sesuai dengan sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan visi dan misi Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo selang tahun Pengukuran dimaksud merupakan hasil dari suatu penilaian sistematik dan didasarkan pada kelompok indikator kinerja kegiatan yang berbentuk indikator-indikator masukan, keluaran, hasil, manfaat dan dampak. Pengukuran kinerja mencakup : a. Kinerja kegiatan merupakan tingkat pencapaian target (rencana tingkat capaian) dari masingmasing kelompok indikator kinerja kegiatan. Pengukuran kinerja kegiatan ini menggunakan formulir Pengukuran Kinerja Kegiatan (PKK). b. Tingkat pencapaian sasaran merupakan tingkat pencapaian target dari masing-masing indikator sasaran yang telah ditetapkan, sebagaimana telah dituangkan dalam Rencana Kinerja Tahunan (RKT), dimana tingkat pencapaian sasaran didasarkan pada data hasil pengukuran kinerja kegiatan. Pengukuran tingkat sasaran ini menggunakan formulir Pengukuran Pencapaian Sasaran (PPS). Pengukuran kinerja dilakukan dengan membandingankan realisasi dengan rencana, yang dapat diukur dengan menggunakan rumus sebagai berikut : 1) Semakin tinggi realisasi menunjukan semakin tingginya kinerja atau semakin rendah realisasi menunjukan semakin rendahnya kinerja, dengan rumus : Persentase Realisasi Pencapaian Rencana = x 100% Tingkat Capaian Rencana 2) Semakin tinggi realisasi menunjukan semakin rendahnya kinerja atau semakin rendah realisasi menunjukan semakin tingginya kinerja, dengan rumus : Rumus 1 : Persentase Rencana (Realsisasi Rencana) Pencapaian rencana = X 100 Tingkat Pencapaian Target LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 21 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

29 Rumus 2 : Persentase ( 2 X Target) Realisasi Pencapaian Rencana = X 100% Tingkat Capaian Target Persentase pencapaian rencana tingkat capaian untuk indikator masukan anggaran/dana diukur dengan menggunakan rumus 2, dimana semakin rendah realisasi anggaran maka semakin tinggi kinerja keuangan suatu kegiatan karena efisiensi anggaran. Sedangkan untuk pengukuran indikator output dan outcome menggunakan rumus 1, dimana semakin tinggi realisasi maka semakin tinggi pula kinerja capaian suatu kegiatan. Upaya pengukuran kinerja diakui tidak selalu mudah karena hasil capaian suatu indikator tidak semata-mata merupakan output dari suatu program atau sumber dana, tetapi merupakan akumulasi, korelasi, dan sinergi antara berbagai program. Dengan demikian, keberhasilan pembangunan tidak dapat diklaim sebagai hasil dari suatu sumber dana atau oleh kinerja Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo saja, tetapi di dalamnya termasuk kontribusi masyarakat, pelaku usaha, Kementrian/Lembaga di pusat dan SKPD Kabupaten/Kota terkait. B. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja Laporan akuntabilitas kinerja Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo Tahun 2015 merupakan pertanggungjawaban Kepala Dinas atas pelaksanaan tugas-tugas umum pemerintah dan pembangunan, dalam rangka mewujudkan tujuan dan sasaran sesuai visi, misi yang telah ditetapkan sesuai kewenangan yang dimiliki Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo. Berikut akan disajikan ringkasan formulir Pengukuran Kinerja Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo Tahun 2015 sebagai berikut. LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 22 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

30 Table 11. Pengukuran Kinerja Tahun 2015 Sasaran Meningkatnya jumlah Koperasi Berkualitas dan Koperasi Mandiri Berprestasi sebagai Koperasi Percontohan di daerah Meningkatnya jumlah Usaha Mikro, Kecil dan Menengah yang berdaya Saing Berkembangnya Industri Kecil Menengah di Daerah Meningkatnya kelancaran arus dan distribusi barang/jasa di daerah Meningkatnya pengawasan barang beredar dan perlindungan konsumen Meningkatnya daya saing komoditi ekport dan promosi komoditi ekspor Meningkatnya standarisasi mutu barang ekspor Meningkatnya kinerja pelayanan administrasi dan keuangan internal SKPD Meningkatnya kualitas perencanaan, pelaksanaan dan monev program dan kegiatan SKPD Indikator Sasaran - Jumlah Koperasi - Jumlah Koperasi Baru - Jumlah Koperasi Berkualitas - Jumlah Penyaluran KUR - Jumlah UMKM - Jumlah Wirausaha Baru (WUB) yang difasilitasi modal usaha (WUB KK Miskin, WUB UMKM Potensial & WUB Mahasiswa) - Jumlah IKM - Jumlah sentra IKM - Jumlah sarana distribusi barang/jasa yang dibangun - Jumlah perdagangan antar pulau - Informasi harga dan stok barang strategis - Penanganan kasus pengaduan konsumen - Tera dan Tera Ulang alat UTTP - Pasar Tertib Ukur - Jumlah komoditi ekspor Unggulan daerah - Perkembangan Ekspor - Pengujian komoditi - Penerbitan sertifikat mutu - Persentase pelayanan jasa administrasi perkantoran - Persentase ketersediaan sarana prasarana SKPD - Persentase pelayanan dan akuntabilitas keuangan SKPD - Persentase peningkatan koordinasi dan sinkronisasi program dan kegiatan lintas pusat, provinsi dan kabupaten/kota, lintas sektor dan lintas pelaku - Persentase ketersediaan dokumen perencanaan dan evaluasi program & kegiatan SKPD Capaian Target tahun koperasi 20 koperasi 15 koperasi KUKM UMKM 850 UMKM IKM 289 sentra 4 pasar ton 365 hari 95% UTTP Rencana Tkt.Capaian (Target) Koperasi 20 koperasi 15 koperasi 750 KUKM UMKM 750 UMKM IKM 297 sentra 4 pasar tradisional ton 365 hari 95% UTTP Realisasi tahun koperasi 20 koperasi 15 koperasi 541 KUKM UMKM UMKM IKM pasar ton 365 hari 95% UTTP % Capaian Target 109,53 % 100% 100 % 72,13 % 143 % 165 % 105% 100% 125% 74% 100% 100% 98,37% 2 pasar 2 pasar 3 pasar 150% 6 komoditi 6 komoditi 6 Komoditi 100% 243 kali 12 kali 90% 90% 90% 100% 100% 200 kali 12 kali 90% 90% 90% 100% 100% 639 kali 65 kali 100% 100% 100% 100% 100% 319% 541% 100% 100% 100% 100% 100% Ket Berdasarkan tabel hasil pengukuran pencapaian sasaran diatas, berikut akan diuraikan keterkaitan pencapaian kinerja kegiatan (formulir PKK terlampir) dan program dalam mewujudkan sasaran dan tujuan sebagaimana yang ditetapkan dalam Rencana Strategis Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo Tahun LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 23 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

31 Sasaran Pertama : Meningkatnya Jumlah Koperasi Berkualitas dan Koperasi Mandiri Berprestasi sebagai Koperasi Percontohan di Daerah. Hasil pengukuran pencapaian sasaran terhadap 3 (tiga) indikator kinerja sasaran masing-masing sebagai berikut : 1. Tingkat capaian Jumlah Koperasi Baru sebesar 100 %, dari target yang di tetapkan yakni 20 koperasi dan realisasi yang dicapai sebesar 20 Koperasi; 2. Jumlah Koperasi Berkualitas sebesar 100%, yang diindikasikan oleh tercapainya target jumlah koperasi berkualitas sebanyak 15 koperasi dari target yang ditetapkan sebesar 15 Koperasi; 3. Capaian Penyaluran KUR sebesar 72,13 %, yang diindikasikan oleh realisasi jumlah penyaluran KUR kepada 541 KUKM dari target yang ditetapkan sebesar 750 KUKM. Capaian kinerja tersebut dikarenakan semakin baiknya koordinasi dan implementasi program dan kegiatan antara Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo dengan Dinas Kumperindag Kabupaten / Kota, serta kerjasama dengan para stakeholder yang terkait dalam pelaksanaan program dan kegiatan yang dilaksanakan. Adapun program dan kegiatan yang berpengaruh terhadap pencapaian tersebut antara lain program Pengembangan KUKM yakni Kegiatan Penumbuhan Koperasi Baru berupa Fasilitasi Akta pendirian Koperasi Melalui Notaris sebanyak 20 Koperasi, Penguatan Modal dana pengembangan Usaha sebanyak 20 koperasi serta dan Kegiatan Pengembangan Koperasi Berkualitas berupa Bantuan Pengembangan Koperasi Berkualitas sebanyak 15 Koperasi. Selain itu Kegiatan Fasilitasi Kredit Perbankan kepada KUKM telah berhasil memfasilitasi 541KUKM dalam mendapatkan Kredit Usaha Rakyat (KUR). Permasalahan yang dihadapi dalam pencapaian kinerja sasaran tahun 2015 adalah Rendahnya kesadaran anggota dalam mengembangkan koperasi, Koordinasi antar sektor dalam hal pembinaan pengembangan dan pemberdayaan KUKM belum berjalan dengan baik, belum adanya Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Koperasi (Balatkop), tingkat suku bunga KUR Mikro masih dirasakan cukup tinggi, serta terjadinya tunggakan Kredit Program KUT, Pangan dan Pupuk. Sasaran Kedua : Meningkatnya Jumlah Usaha Kecil Menjadi Usaha Menengah. Hasil pengukuran kinerja pencapaian sasaran menunjukan capaian kinerja dengan indikator persentase transformasi usaha dari usaha kecil menjadi usaha menengah sebesar 132%. Hasil ini dicapai dari pencapaian sebesar UMKM dari target yang di tetapkan sebesar UMKM. Capaian kinerja ini akibat semakin membaiknya iklim usaha dan investasi di daerah melalui peran dan kontribusi pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten/kota dalam mendorong pertumbuhan sektor riil, makin tingginya dukungan perbankan terhadap permodalan UMKM, serta termanfaatkannya Bantuan Modal Wira Usaha Baru yang diberikan kepada masyarakat. LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 24 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

32 Keberhasilan dari capaian kinerja ini dihasilkan dari pelaksanaan program Pengembangan UMKM melalui kegiatan penyelenggaraan promosi produk UMKM dengan capaian kinerja sebesar 100%. Output kegiatan ini yang menunjang pencapaian kinerja sasaran dan program adalah terselenggaranya promosi / pameran produk UMKM Gorontalo, terealisasinya sewa galeri UMKM di Jakarta dan terjalinnya kemitraan usaha melalui MoU tentang promosi produk UMKM. Selain itu juga kegiatan Fasilitasi Pendampigan Pos Daya dan SHAT telah berhasil memfasilitasi sebanyak 25 orang pengelola pos daya dalam meningkatkan SDM dan keterampilan dalam pengelolaan pos daya. Permasalahan yang dihadapi dalam pencapaian kinerja sasaran tahun 2015 adalah masih rendahnya kesadaran dan pemahaman pelaku usaha kecil untuk memformalkan usahanya melalui pengurusan perijinan, dimana hal ini merupakan salah satu persyaratan untuk bisa mengakses modal perbankan. Disamping itu pula masih terdapat hambatan dari sisi regulasi mengenai pajak dan retribusi yang dinilai memberatkan pelaku usaha kecil dalam mengembangkan usahanya. Praktek-praktek penarikan retribusi daerah yang mengatasnamakan peningkatan PAD yang kurang berpihak terhadap usaha kecil merupakan penghambat terbesar proses transformasi usaha didaerah. Sasaran Ketiga : Tumbuhnya Wirausaha Baru, dengan persentase pencapaian indikator sasaran sebesar 165%. Pencapaian target sasaran tersebut dihitung berdasarkan peningkatan jumlah wirausaha baru dari target yang ditetapkan sebanyak 750 UMKM dari target Renstra dengan tingkat realisasi sebesar UMKM target Renstra. Tingginya capaian kinerja tersebut diakibatkan oleh semakin baiknya koordinasi dan sinergi antara pusat, provinsi, dan kabupaten/kota baik dalam hal perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi program serta dukungan BPS Provinsi Gorontalo dalam monitoring pelaksanaan dan evaluasi capaian program. Keberhasilan dari pencapaian kinerja sasaran ini dihasilkan dari pelaksanaan program Peningkatan dan Pengembangan Wira Usaha Baru melalui kegiatan fasilitasi pengembangan usaha bagi KK miskin sebanyak 90 KK, Pengembangan Usaha Bagi WUB Potensial sebanyak UKM dan Pengembangan Usaha Bagi Mahasiswa sebanyak 100 Mahasiswa. Output kegiatan ini yang mendukung pencapaian kinerja sasaran dan program adalah penyaluran bantuan hibah modal usaha serta terlaksananya Bimtek Kewirausahaan bagi 90 KK miskin, WUB Potensial dan 100 WUB Mahasiswa calon penerima bantuan modal usaha. Permasalahan yang dihadapi dalam pencapaian kinerja sasaran tahun 2015 adalah belum berkembangnya semangat wirausaha di kalangan KK miskin akibat tingkat pendidikan, pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki tergolong rendah. Hal ini berdampak pada rendahnya produktivitas dan kemampuan mengembangkan usaha, sehingga target penyerapan tenaga kerja dari wira usaha LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 25 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

33 baru KK miskin belum terpenuhi sesuai harapan. Untuk itu, upaya peningkatan kualitas SDM KK Miskin perlu dikembangkan dan ditingkatkan dimasa yang akan datang. Disamping itu, perlu dikembangkan pola bantuan hibah yang tidak hanya terbatas bagi kalangan KK miskin, tetapi juga menyentuh UKM atau PKL potensial serta usaha-usaha kolektif yang diselenggarakan lembaga pendidikan (SMK, Pontren, dan lain-lain) sehingga multiplier effect yang ditimbulkan menjadi lebih luas. Sasaran Keempat : Berkembangnya Industri Kecil dan Menengah di Daerah, dengan persentase pencapaian indicator sasaran sebesar 105%. Capaian kinerja ini dihasilkan dari realisasi persentase jumlah industri kecil baru yang tumbuh sebesar 2,9% atau sebanyak 416 IKM baru dari target yang ditetapkan sebesar IKM. capaian kinerja sasaran pertumbuhan IKM disebabkan oleh banyaknya industri mikro dan kecil yang sejenis yang tumbuh di tahun 2015, karena didorong oleh makin membaiknya iklim usaha didaerah, antara lain kebijakan pemerintah daerah yang makin berpihak terhadap IKM, antara lain makin kemudahan akses IKM terhadap permodalan, penyelenggaraan pelatihan dan bimbingan teknis bagi IKM serta bantuan peralatan bagi sentra IKM khususnya sentra kerajinan dan pangan. Selain itu keberhasilan sasaran ini di tunjang dengan semakin meningkatnya produksi Karawo dan semakin dikenalnya Karawo sebagai Kerajinan Provinsi Gorontalo melalui upaya pemerintah dengan mengadakan promosi promosi serta Event Festival Karawo Provinsi Gorontalo. Program yang mendukung pencapaian kinerja sasaran penumbuhan sentra industri kecil baru adalah program pengembangan industri kecil menengah melalui kegiatan : - Kegiatan Penumbuhan IKM, yakni fasilitasi terhadap 40 IKM melalui Bimtek bagi IKM baru yakni kerajinan dan Sulaman, serta bantuan sarana praktek dan sarana produksi bagi IKM baru. - Kegiatan Peningkatan Pemasaran Produk IKM, yakni partisipasi dalam pameran HUT Provinsi, Pameran Sail Boalemo, serta, pemberian bantuan peralatan batu akik, dan Bantuan Sarana Produksi Bagi IKM Karawo dan IKM Pangan Kegiatan Pengembangan Dekranasda Provinsi Gorontalo, yakni bantuan Sewa Gedung Dekranasda berlokasi di Gorontalo Mall dan di Banadara Jalaludin Gorontalo serta keikutsertaan Dekranasda dalam Rakernas Dekranas Tahun 2015 yang menghasilkan rumusan program dan kegiatan Dekranas dalam rangka meningkatkan daya saing IKM binaan Dekranas/Dekranasda. - Kegiatan Festival Karawo 2015, yakni kegiatan Pameran Karawo, Demo 500 pengrajin Karawo, Fashion dan Desain Karawo, Karnaval Karawo, Festival Band Karawo, Mamamia Karawo serta lomba Fotografi Karawo LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 26 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

34 Pencapaian sasaran program ini melalui empat kegiatan diatas juga turut menunjang pencapaian sasaran keempat berkembangnya industri Kecil dan Menengah Daerah, karena setiap satu sentra industri terdiri dari 5 sampai 10 IKM, sehingga secara otomatis penumbuhan sentra industri juga akan menciptakan industri kecil baru. Keberhasilan capaian kinerja sasaran diatas disebabkan oleh makin tingginya animo industri kecil menengah dalam meningkatkan usahanya karena ditunjang oleh berbagai program dan kegiatan baik yang dilaksanakan oleh Dinas Kumperindag Provinsi / Kabupaten / Kota maupun program lainnya melalui kegiatan SKPD Provinsi dan Kabupaten/Kota. Beberapa hambatan dan permasalahan yang ditemui dalam capaian Kinerja Sasaran, Program dan kegiatan di atas adalah: - keterbatasan anggaran dalam membiayai program dan kegiatan pengembangan usaha IKM juga menjadi salah satu penyebab belum optimalnya pembinaan dan pengawasan terhadap usaha IKM di daerah. - ketersediaan dan kualitas bahan baku yang cenderung menurun dan harganya terus meningkat. Hal ini menyebabkan daya saing produk karawo jika dibandingkan dengan produk lain sejenis masih relatif rendah. Upaya untuk mengembangkan produk Karawo merupakan salah satu langkah maju untuk meningkatkan pemasaran hasil produk karawo. Untuk itu, maka peningkatan pemasaran produk kearawo perlu diikuti dengan peningkatan anggaran pengembangan industri kecil menengah agar para IKM terbantu melalui penyediaan bahan baku yang berkualitas dan peningkatan kualitas SDM IKM melalui pelatihan/bimtek dan bantuan peralatan. Sasaran Kelima : Meningkatnya Kelancaran Arus Distribusi Barang dan Jasa di Daerah dengan persentase pencapaian indikator sasaran sebesar 150%. Pencapaian target sasaran tersebut diindikasikan dengan realisasi persentase 150% Capaian kinerja sasaran tersebut disebabkan oleh makin meningkatnya kualitas koordinasi lintas provinsi dan kabupaten/kota dalam sinergitas pembangunan khususnya dalam pembangunan sarana distribusi dan kelancaran arus distribusi barang dan jasa di Kabupaten/Kota. Pencapaian kinerja sasaran ini dihasilkan dari pelaksanaan program dan kegiatan sebagai berikut: 1. Program peningkatan efisiensi perdagangan dalam negeri melalui kegiatan : a. Kegiatan Revitalisasi Pasar Tradisional, yaitu Pembagunan pasar tradisional Tutulo Kabupaten Boalemo, Pasar Sipayo Kabupaten Pohuwato, serta Pasar Alale, Pasar Bongoime dan Pasar Poduwoma di Kabupaten Bone Bolangi. Dengan pembangunan lima los pasar tersebut, disamping meningkatkan daya tampung juga memperlancar akses masuk dan keluar masuk di keempat pasar tersebut. LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 27 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

35 b. Kegiatan Kerjasama Dagang Antar Daerah, yaitu kantor perwakilan dagang antar pulau Gorontalo di Surabaya. Dengan adanya kantor perwakilan dagang maka perdagangan antar pulau Gorontalo ke Surabaya dapat difasilistasi dalam proses transaksi jual beli. c. Kegiatan Pengendalian harga Kebutuhan pokok Masyarakat, yakni Informasi Harga Kebutuhan Pokok Masyarakat dan pelaksanaan Bazar Murah sebanyak paket sembako yang di jual kepada masyarakat dengan sebsidi 50 % dari harga. Permasalahan yang dihadapi dalam rangka pencapaian kinerja sasaran tahun 2015 meliputi - Peningkatan minat pelaku usaha / petani dalam menerapkan sistem resi gudang sebagai alternatif untuk menjamin ketersediaan modal usaha dan kestabilan stok bahan pokok belum dibarengi suatu tindakan nyata untuk ikut serta didalamnya. - Pemahaman aparatur pemda terhadap system resi gudang masih cukup rendah, sehingga penerapan resi gudang belum berjalan. Selain itu pula, jumlah pengusaha menengah/bumn yang terlibat dalam pelaksanaan pasar lelang masih rendah, demikian halnya dengan pengusaha supermarket lokal. Hal ini menunjukan sosialisasi pasar lelang masih perlu untuk ditingkatkan sehingga tingkat pengetahuan terhadap peran dan manfaat pasar lelang akan lebih meningkat. - keterbatasan sarana distribusi barang berupa pasar di Gorontalo. Hingga tahun 2015, jumlah pasar tradisional di Gorontalo baru 97 unit dan 14 unit pasar modern, dimana baik dari sisi jumlah, daya tampung, dan kondisi fasilitasnya masih sangat terbatas. Untuk itu kedepan Dinas Koperindag Provinsi Gorontalo akan terus mengupayakan ketersediaan sarana pasar yang memadai dan memenuhi standar sarana publik. Hal ini tentu membutuhkan anggaran pembangunan yang cukup besar baik APBD maupun APBN. Sasaran Keenam : Meningkatnya Pengawasan Barang Beredar danperlindungan Konsumen, dengan persentase pencapaian indikator sasaran sebesar 100%. Pencapaian target sasaran tersebut diindikasikan dengan realisasi persentase 100% Capaian kinerja sasaran tersebut disebabkan oleh makin meningkatnya kualitas koordinasi lintas provinsi dan kabupaten/kota yang didukung oleh lembaga YLKI dan Balai Metrologi dalam rangka perlindungan konsumen dan pengamanan perdagangan di daerah. Pencapaian kinerja sasaran ini dihasilkan dari pelaksanaan program dan kegiatan sebagai berikut: Program perlindungan konsumen dan pengamanan perdagangan melalui kegiatan : a. Peningkatan pengawasan peredaran barang dan jasa dengan realisasi pencapaian kinerja sebesar 100%. Output kegiatan yang mendukung pencapaian kinerja sasaran dan program antara lain pembinaan bagi 60 pelaku usaha dan konsumen. Melalui kegiatan ini harga / LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 28 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

36 stok kebutuhan pokok di kabuapten/kota se Provinsi Gorontalo tetap terjaga, sehingga mampu menciptakan iklim usaha yang sehat dan kondusif. b. Fasilitasi penyelesaian permasalahan-permasalahan pengaduan konsumen, dengan realisasi kinerja 100 %. Output dari kegiatan yang menunjang pencapaian sasaran program antara lain adalah sosialisasi peraturan perundang-undangan terkait perlindungan konsumen dan pengamanan perdagangan, peninjauan lapangan sesuai kasus pengaduan, laporan hasil pemeriksaan terhadap 5 kasus pengaduan, pemberkasan kasus sebanyak 3 kasus dan rekomendasi tindak lanjut untuk 2 kasus pengaduan. Melalui kegiatan ini, semua kasus pengaduan konsumen dapat ditangani, sehingga melalui kegiatan ini tercipta sistem perlindungan konsumen yang dapat menjamin kepastian hukum bagi pelaku usaha dan konsumen. c. Operasional dan pengembangan UPT Kemetrologian Daerah dengan realisasi pencapaian kinerja sebesar 98,37%. Output kegiatan yang mendukung pencapian kinerja sasaran dan program antara lain terselenggaranya tera/tera ulang alat UTTP sebanyak alat UTTP, pembinaan terhadap pelaku usaha/pedagang serta penyediaan peralatan dan bahan laboratorium metrologi. Melalui kegiatan ini, tercipta tertib ukur dan tertib usaha dikalangan pelaku usaha sehingga mendorong peningkatan ketaatan pelaku usaha dalam penggunaan alat UTTP serta meningkatnya jaminan dan kepastian hukum penggunaan alat UTTP didaerah. Sasaran Ketujuh : Meningkatnya Ekspor Komoditi Daerah, dengan persentase pencapaian indikator sasaran sebesar 100%. Yakni dari Target 6 Komoditi dengan Realisasi hanya sebesar 3 komoditi. indikator sasaran kinerja tersebut disebabkan oleh meningkatnya produksi jumlah Komoditi ekspor. Komoditi Ekspor antara lain adalah : Kayu, Jagung Kuning dan Gula Tetes, Pencapaian kinerja sasaran ini dihasilkan dari pelaksanaan program dan kegiatan adalah Program Peningkatan dan Pengembangan Ekspor Komoditi Unggulan, dengan kegiatan : 1) Koordinasi program pengembangan ekspor dengan instansi terkait/asosiasi/eksportir/ pengusaha dengan tingkat pencapaian kinerja sebesar 100%. Output kegiatan antara lain koordinasi program dengan pemerintah daerah kabupaten/kota dan pusat melalui rapat koordinasi, yang bertujuan untuk meningkatkan koordinasi dan sinkronisasi program pengembangan ekspor daerah dan pusat, dalam rangka mendorong peningkatan ekspor nasional. 2) Pelatihan prosedur ekspor impor dengan pencapaian kinerja sebesar 100%. Output kegiatannya adalah pelatihan prosedur ekspor impor kepada 30 pelaku usaha eksportir dan calon eksportir. Melalui kegiatan ini terbangun pemahaman bersama para pelaku usaha di LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 29 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

37 daerah terhadap prosedur dan mekanisme ekspor-impor, termasuk didalamnya standarisasi mutu barang ekspor impor. Pengembangan Informasi Peluang Pasar PLN dengan pencapaian Kinerja 100 %. Output kegiatannya adalah sosialisasi informasi peluang pasar luar negeri kepada 30 pelaku usaha dan eksportir di daerah, antara lain informasi tentang peluang pasar di Negara-negara Asia, Eropa dan Amerika, serta informasi tentang mutu produk sesuai permintaan pasar luar negeri. Sasaran Kedelapan : Meningkatnya Standarisasi Mutu Barang Ekspor, dengan persentase pencapaian indikator sasaran sebesar 319%. Yakni dari Target 200 kali pengujian dengan Realisasi sebesar 639 kali pengujian. indikator sasaran kinerja tersebut disebabkan oleh meningkatnya Pengujian Komoditi dan Penerbitan Sertifikasi Mutu Produk Ekspor. Pencapaian kinerja sasaran ini dihasilkan dari pelaksanaan program dan kegiatan adalah Program Peningkatan Standarisasi Mutu Barang Ekspor, dengan kegiatan : 1. Bimtek dan Sosialisasi standarisasi Mutu Barang melalui kegiatan peningkatan pengawasan dan pengendalian mutu barang ber-sni dan komoditi ekspor impor dengan pencapaian kinerja sebesar 100%. Output kegiatan antara lain terlaksanaya pengawasan mutu barang sebanyak 50 kali dan terlaksananya sosialisasi peran dan fungsi BPSMB kepada masyarakat dan pelaku usaha/eksportir di daerah sebanyak 2 kali. 2. Pengujian dan Sertifikasi, dengan capaian kinerja sebsesar 319% output dari kegiatan ini adalah peningkatan SDM tenaga penguji mutu barang sebanyak 6 orang, terselenggaranya uji banding laboraturium sebanyak 2 kali, tersedianya sarana peralatan laboraturium, peralatan kalibirasi, uji mutu sebanyak 63 kali, dan penerbitan Sertifikasi Mutu sebanyak 12 kali. Permasalahan yang dihadapi dalam pencapaian kinerja sasaran tahun 2015 antara lain program dan kegiatan lintas provinsi, kabupaten/kota dan pusat meski telah terkoordinasi dengan baik, namun masih dirasakan belum terarah dan focus pada pengembangan ekspor secara komprehensif, dan masih bersifat parsial mengingat sumber pendanaan yang berbeda-beda. Selain itu dari sisi produksi terjadi penurunan produksi komoditi unggulan daerah utamanya Jagung yang mengakibatkan terbatasnya persediaan/stock. Hal ini disebabkan oleh anomali cuaca pada tahun 2015 yang tidak menentu, sehingga mengakibatkan penurunan produksi pertanian. Disamping itu pula, pengaruh perbedaan harga ekspor dan antar pulau menjadi salah satu penyebab utama penurunan ekspor Gorontalo, dimana pada tahun 2015 harga ekspor lebih rendah dibandingkan dengan antar pulau sehingga para eksportir lebih memilih menjual produknya melalui perdagangan antar pulau. LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 30 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

38 Kedepan peran UPTD BPSMB dalam rangka pengawasan dan pengendalian mutu barang ber- SNI dan ekspor impor perlu ditingkatkan sehingga akan mendorong peningkatan ekspor komoditi unggulan daerah. Sasaran Kesembilan : Meningkatnya Kinerja Pelayanan Administrasi, tersedianya sarana prasarana SKPD serta Meningkatnya SDM Aparatur dengan persentase pencapaian indikator sasaran sebesar 95%. Capaian kinerja sasaran diatas diakibatkan oleh semakin meningkatnya kualitas pengelolaan administrasi, Tersedianya sarana prasarana serta SDM Aparatur yang handal dalam menunjang penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi, yang ditandai dengan meningkatnya disiplin aparatur, meningkatnya koordinasi lintas unit kerja internal dinas serta terbangunnya team work yang handal dalam pelaksanaan tugas-tugas kedinasan dan pelayanan publik. Pencapaian kinerja sasaran ini dihasilkan dari pelaksanaan program Peningkatan Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM Aparatur dan kegiatan sebagai berikut: 1. Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran dengan pencapaian kinerja sebesar 95%. Output kegiatan yang menunjang pencapaian kinerja sasaran dan program antara lain terlaksananya layanan administrasi perkantoran, tingkat pelayanan administrasi perkantoran internal meningkat sehingga mempercepat proses pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo 2. Penigkatan Kualitas SDM Apatarur dengan pencapaian kinerja sebesar 100% yakni meningkatnya kualitas SDM aparatur sebanyak 12 PNS setelah mengikuti bimtek Standar Kerja Pegawai, Diklat di bidang keuangan serta bidang kesekretariatan.,. 3. Peningkatan sarana dan Prasarana Perkantoran dengan capaian kinerja sebesar 100%. Output kegiatan yang menunjang pencapaian kinerja sasaran dan program adalah penyediaan 1 Unit Motor untuk operasional, Rehab gdung kantor, Kenderaan Operasional Kepala Dinas, ketersediaan sarana dan prasana perkantoran tersebut semakin mengoptimalkan pelayanan Dinas Kumperindag terhadap Masyarakat. Permasalahan yang dihadapi dalam pencapaian kinerja sasaran tahun 2015 antara lain ketersediaan sarana dan prasarana penunjang, anggaran SKPD, serta gedung kantor yang representatif belum tersedia secara memadai sehingga pencapaian kinerja sasaran tahun 2015 belum sepenuhnya dicapai, perlu pembuatan sekat untuk masing-masing bidang sehingga ruangan lebih refresentatif. Sasaran Kesepuluh : Meningkatnya Kualitas Perencanaan, Pelaksanaan dan Monev Program Kegiatan SKPD dengan persentase pencapaian indikator sasaran sebesar 100%. Capaian kinerja sasaran diatas diakibatkan oleh semakin meningkatnya kualitas perencanaan, Penyelenggaraan Koordinasi dan Sinkronisasi dan Monev Program Kegiatan baik di tingkat Pusat LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 31 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

39 Maupun di tingkat Kab/Kota, serta tingginya capaian realisasi kinerja Dinas Kumperindag di tahun 2015 Pencapaian kinerja sasaran ini dihasilkan dari pelaksanaan program Peningkatan Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan kegiatan sebagai berikut: 1. Koordinasi Sinkronisasi dan Monev Program Koperindag, dengan realisasi pencapaian kinerja sebesar 100%. Output kegiatan yang menunjang pencapaian kinerja sasaran dan kegiatan antara lain terselenggaranya rapat koordinasi 6 kabupaten/kota sebanyak 3 kali, rapat koordinasi tingkat provinsi 1 kali, rapat koordinasi tingkat pusat 2 kali, serta konsultasi program ke pusat 3 kali. Disamping itu, melalui kegiatan ini dihasilkan sejumlah dokumen perencanaan dan evaluasi program antara lain Renja 2015, LAKIP 2014 dan Profil Koperindag Dengan kegiatan ini, tingkat koordinasi dan sinkronisasi program tingkat provinsi, kabupaten/kota dan pusat mengalami peningkatan, sehingga mendorong peningkatan kualitas kebijakan di bidang koperasi, UMKM, perindustrian dan perdagangan. 2. Penatausahaan dan Penyusunan laporan Keuangan Permasalahan yang dihadapi dalam pencapaian kinerja sasaran tahun 2015 antara lain - ketersediaan tenaga penyusun dan evaluasi program masih perlu ditingkatkan baik dari sisi jumlah maupun kualitas, - Sinergitas Program dan Kegiatan antara APBN dan APBD harus lebih di tingkatkan sehingga semakin menunjang pembangunan di sektor Kumperindag. - Kurangnya keterampilan dalam pengelolaan administrasi keuangan dan penyusunan laporan keuangan sehingga masih terdapat temuan ketidaksesuaian dalam pelaksanaan administrasi Keuangan. Sehingga perlu untuk meningkatkan keterampilan SDM di bidang administrasi keuangan. Hasil pengukuran kinerja Akuntabilitas diatas menunjukan persentase pencapaian target Kinerja Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo berada pada rata-rata 100%, dengan tingkat persentase pencapaian target tertinggi yakni pada kinerja Sasaran Penerbitan Sertifikat Mutu yakni sebesar 541% yang merupakan angka yang sangat signifikan. C. Akuntabilitas Keuangan Pencapaian indikator sasaran sebagaimana dikemukakan sebelumnya hanya bias tercapai jika didukung oleh pendanaan yang memadai yang ditunjang dengan tingkat efisiensi penggunaan anggaran kegiatan dalam mencapai sasaran. Pendanaan dimaksud bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Gorontalo tahun LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 32 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

40 Total anggaran pembangunan Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo tahun 2015 sebesar Rp ,-, yang terdiri dari belanja tidak langsung Rp ,- dan belanja langsung Rp ,-. Berikut pengukuran kinerja keuangan berdasarkan tingkat realisasi dan efisiensi anggaran Tabel 12. Kinerja Keuangan Dinas Kumperindag Tahun 2015 Uraian Anggaran (Rp.) Realisasi % % Pencapaia n Target Total Anggaran ,85 96,85 Belanja Tidak Langsung ,74 99,74 Belanja Langsung ,94 94,94 Berdasarkan data diatas terlihat bahwa total anggaran pembangunan Dinas Kumperindag Tahun 2015 sebesar Rp ,- dengan realisasi anggaran sebesar Rp ,- atau 96.85% dan persentase pencapaian target mencapai 96,85%, yang terdiri dari belanja tidak langsung Rp ,- dengan tingkat realisasi sebesar Rp ,- atau 99,74% dan persentase pencapaian target sebesar 99,74% dan belanja langsung Rp ,- dengan tingkat realisasi sebesar Rp ,- atau 94,94% dan persentase pencapaian target sebesar 94,94%. Hasil pengukuran kinerja keuangan diatas menunjukan persentase pencapaian target keuangan Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo berada diatas rata-rata 96,85%, dengan tingkat persentase pencapaian target tertinggi pada belanja tidak langsung. LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 33 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

41 BAB IV P E N U T U P Berdasarkan hasil Pengukuran Pencapaian Kegiatan (PKK) dan Pengukuran Pencapaian Sasaran (PPS) Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo Tahun 2015 menunjukan bahwa tingkat realisasi pencapaian target kegiatan dan sasaran berada diatas rata-rata 100%. Hal ini menunjukan upaya pencapaian visi, misi, tujuan, sasaran, kebijakan, program dan kegiatan Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo selang tahun 2015 telah menghasilkan tingkat kinerja yang diharapkan, rata-rata 100%. Meskipun demikian, masih banyak kendala dan tantangan yang perlu mendapatkan perhatian secara sungguh-sungguh baik oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo maupun Dinas Kumperindag sendiri, antara lain : 1. Proporsi anggaran pembangunan Dinas Koperindag Provinsi Gorontalo dari tahun ke tahun dirasakan sangat terbatas, mengingat dinas ini mengemban peranan dan fungsi strategis dalam upaya menggerakan sektor riil, yang meliputi Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), Industri Kecil Menengah (IKM) dan pelaku usaha, sehingga memerlukan pendanaan yang memadai. 2. Pencapaian target kegiatan dan sasaran tahun 2015 bukan semata-mata hasil kinerja Dinas Koperindag Provinsi Gorontalo, namun merupakan akumulasi dari pelaksanaan program dan kegiatan baik pusat maupun kabupaten/kota. 3. Dalam rangka perumusan Renstra Dinas Koperindag Provinsi Gorontalo Tahun perlu memperhatikan indikator sasaran Renstra yang telah tercapai sepenuhnya dan atau yang tidak dapat dicapai akibat penetapan target sasaran yang tidak rasional. Demikian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Koperasi, UMKM Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo Tahun 2015 ini disusun untuk menjadi bahan pertanggungjawaban pelaksanaan Tugas Pokok dan Fungsi serta Kewenangan di bidang Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan kepada Gubernur Gorontalo dan seluruh stakeholder di bidang Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan di Provinsi Gorontalo Gorontalo, Januari 2016 Kepala Dinas Drs. ABDUL HARIS HADJU, MM NIP LAKIP Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan 34 Provinsi Gorontalo Tahun 2015

42 Lampiran

43 INDIKATOR KINERJA UTAMA PROV. GORONTALO Urusan/Bidang : Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Sasaran Strategi Indikator kinerja utama Penjelasan Meningkatnya jumlah Koperasi Berkualitas dan Koperasi Mandiri Berprestasi - Jumlah Koperasi Berkualitas - Jumlah Koperasi berkualitas pertahun. adalah koperasi yang mendapat peringkat A, B, dan C. Sesuai Permen No. 22/per/M.KUKM/IV/ jumlah Koperasi Mandiri Berprestasi - Jumlah Koperasi Mandiri berprestasi Pertahun. adalah koperasi terbaik yang mendapat penghargaan bantuan dari pemerintah Meningkatnya jumlah Usaha Mikro, Kecil dan Menengah yang berdaya Saing - Jumlah UMKM (unit) -Jumlah UMKM tahun (n-1) + Jumlah UMKM tahun (n) - Jumlah Wira Usaha Baru Yang difasilitasi Modal Usaha - Jumlah UMKM yang menerima bantuan Wira Usaha Baru setiap tahun Urusan/Bidang : Perindustrian Sasaran Strategi Indikator kinerja utama Penjelasan Meningkatnya Sentra Industri Kecil Menengah di Daerah - Jumlah IKM - Jumlah IKM tahun (n-1) + jumlah IKM Tahun n - Jumlah Sentra Industri - Jumlah Sentra industri tahun (n-1) + sentra industri tahun (n) Urusan/Bidang : Perdagangan Sasaran Strategi indikator kinerja utama Penjelasan Meningkatnya kelancaran - Jumlah sarana distribusi jumlah pasar yang di bangun per tahun distribusi barang & jasa yg dibangun di daerah Meningkatnya kinerja ekspor komoditi unggulan daerah dan perdagangan antar pulau - Jumlah perkembangan Ekspor jumlah ekspor komoditi unggulan daerah per tahun - Jumlah Perdagangan antar pulau jumlah perdagangan antar pulau tahun(n-1) + jumlah Perdagangan antar pulau tahun n

44 TABEL - I RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) SKPD VISI PERCEPATAN PEMBANGUNAN KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN MISI - Mendorong Pertumbuhan dan Perluasan Usaha Koperasi dan UKM - Meningkatkan Kualitas Manajemen Pengelolaan Industri Kecil Menengah - - Meningkatkan Kelancaran Distribusi Barang dan Jasa serta Perluasan Akses Pasar Luar Negeri Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik TUJUAN SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA Peningkatan Kapasitas Kelembagaan dan 1 Meningkatnya jumlah Koperasi 1 Jumlah Koperasi Baru Koperasi Usaha KUMKM Berkualitas dan Koperasi Mandiri 2 Jumlah Koperasi Berkualitas yang di fasilitasi Koperasi Berprestasi 3 jumlah KUKM yang di fasilitasi Kredit perbankan KUKM SATUAN TARGET KINERJA TAHUN KE dan Pemasaran Hasil KUKM (sharing APBN) 5 Jumlah Koperasi Mandiri berprestasi koperasi Meningkatnya jumlah Usaha Mikro, 1 Jumlah UMKM UMKM promosi produk UMKM Meningkatnya Wira Usaha Baru 3 Jumlah Wirausaha Baru (WUB) yang UMKM difasilitasi modal usaha Peningkatan Kapasitas Manajemen 4 Berkembangnya Industri Kecil 1 Jumlah IKM IKM Kelembagaan dan Produktivitas Industri Menengah di Daerah 2 Jumlah sentra IKM Sentra Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri 5 Meningkatnya kelancaran arus dan distribusi barang/jasa Gorontalo yang di bangun Ton pasar Meningkatnya pengawasan barang 1 Penanganan kasus pengaduan konsumen % beredar dan perlindungan konsumen 2 Meningkatnya jumlah UTTP yang bertanda UTTP Tera Sah yang berlaku 4 Tersedianya Sarana Pengembangan Usaha PLUT KUKM Kecil dan Menengah yang berdaya Saing 2 Meningkatnya transaksi bisnis KUMKM melalui 1 Jumlah volume perdagangan antar pulau 2 Jumlah Sarana Distribusi yang barang dan jasa

45 TUJUAN SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET KINERJA TAHUN KE Peningkatan Akses Pasar Luar Negeri 7 Meningkatnya kinerja ekspor komoditi 1 jumlah Komoditi Ekspor unggulan daerah Komoditi Produk dan Komoditi Unggulan Gorontalo unggulan daerah 2 Jumlah Perkembangan Ekspor ton Meningkatnya standarisasi mutu barang 1 Jumlah Pengujian komoditi Pengujian ekspor 2 Penerbitan sertifikat mutu Sertifikat Peningkatan Kinerja Layanan dan 9 Meningkatnya kinerja pelayanan 1 Persentase pelayanan jasa administrasi % Akuntabilitas Publik SKPD administrasi, tersedianya sarana perkantoran prasarana SKPD serta meningkatnya SDM 2 Persentase ketersediaan sarana prasarana % Aparatur SKPD 3 Persentase penigkatan SDM Aparatur PNS Meningkatnya kualitas perencanaan, 1 tersedianya dokumen perencanaan % pelaksanaan dan monev program dan dan evaluasi Program penyelenggaraan Keuangan daerah 2 tersedianya laporan penyelengaraan % keuangan daerah

46 Tabel 2 RENCANA KINERJA TAHUNAN TAHUN 2015 SKPD : PROVINSI : GORONTALO TA : 2015 N0 SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET Meningkatnya jumlah Koperasi 1 Jumlah Koperasi Baru Koperasi 20 berkualitas dan koperasi mandiri 2 Jumlah Koperasi Berkualitas Koperasi 15 berprestasi 3 Jumlah Koperasi Mandiri Berprestasi Koperasi 2 4 jumlah KUKM yang di fasilitasi Kerdit Perbankan KUKM Meningkatnya jumlah Usaha Mikro, Kecil dan Menengah 5 Jumlah UMKM UMKM Meningkatnya transaksi bisnis KUMKM UMKM 12 melalui promosi produk 3 Meningkatnya Wira Usaha Baru 7 Jumlah Wirausaha Baru (WUB) yang difasilitasi modal usaha UMKM Berkembangnya Industri Kecil Menengah di Daerah 8 Jumlah IKM IKM Jumlah sentra IKM Sentra Meningkatnya kelancaran arus dan distribusi barang/jasa 6 Meningkatnya pengawasan barang beredar dan perlindungan konsumen 10 Jumlah sarana distribusi barang dan jasa yang di bangun 11 Penanganan kasus pengaduan konsumen 12 Meningkatnya jumlah UTTP yang bertanda Tera Sah yang berlaku pasar 4 % 90 UTTP Meningkatnya kinerja ekspor komoditi unggulan daerah dan antar pulau 8 Meningkatnya standarisasi mutu barang ekspor 9 Meningkatnya kinerja pelayanan administrasi, tersedianya sarana prasarana SKPD serta meningkatnya SDM Aparatur 13 Jumlah Komoditi Ekspor Unggulan Komoditi 6 daerah 14 Jumlah perkembangan ekspor ton Jumlah Perdagangan Antar Pulau ton Jumlah Pengujian komoditi Pengujian Penerbitan sertifikat mutu Sertifikat Persentase pelayanan jasa administrasi % 95 perkantoran 19 Persentase ketersediaan sarana % 90 prasarana SKPD 20 Persentase penigkatan SDM Aparatur PNS Meningkatnya kualitas perencanaan, pelaksanaan dan monev program dan penyelenggaraan keuangan daerah 21 Tersedianya dokumen perencanaan dan Evaluasi Program 22 Tersedianya Laporan Penyelenggaraan keuangan SKPD % 90 % 90

47 Tabel 3 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 PROVINSI GORONTALO Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya jumlah Koperasi 1. Jumlah Koperasi Baru 20 Koperasi Berkualitas dan Koperasi Mandiri 2. Jumlah Koperasi Berkualitas 15 Koperasi Berprestasi 3. Jumlah Koperasi Mandiri Berprestasi 2 Koperasi 3. Jumlah KUKM yang di fasilitasi Kredit Perbankan 750 KUKM 2 Meningkatnya jumlah Usaha Mikro, 1. Jumlah UMKM (unit) UMKM Kecil & Menengah yang berdaya 2. Jumlah WUB yg difasilitasi modal usaha 750 UMKM 3. Terselenggaranya pameran Produk 12 UMKM 3 Berkembangnya Industri Kecil 1. Jumlah IKM IKM Menengah di Daerah 2. Jumlah Sentra IKM 297 Sentra 3. Berkembangnya Kluster Industri 1 kluster industri 4 Meningkatnya kelancaran arus dan 1. Jumlah sarana distribusi barang/jasa 4 pasar distribusi barang/jasa di daerah yang dibangun 2. Informasi harga & stok barang strategis 365 hari 5 Meningkatnya pengawasan barang 1. Persentase penanganan kasus 90% beredar & perlindungan konsumen pengaduan konsumen 2. Jumlah Tera dan Tera Ulang alat UTTP UTTP 3. Pasar Tertib Ukur 2 pasar 6 Peningkatan Sarana Metrologi Legal 1. Jumlah sarana / Prasarana Metrologi 1 Gedung Pelayanan 7 Meningkatnya kinerja ekspor 1. Jumlah Perkembangan Ekspor ton komoditi unggulan daerah dan 2. Jumlah Perdagangan Antar Pulau ton perdagangan antar pulau 8 Meningkatnya standarisasi mutu 1. Pengujian komoditi 200 kali barang ekspor 2. Penerbitan sertifikat mutu 12 kali 9 Meningkatnya kinerja pelayanan 1. Persentase pelayanan jasa administrasi 100% Administrasi, Tersedianya Sarana Perkantoran dan Prasaran SKPD serta Meningkat- 2. Persentase Ketersediaan Sarana dan 100% nya SDM Aparatur Prasarana SKPD 3. Jumlah SDM yang mengikuti Diklat/ 12 0rang Bimtek 10 Meningkatnya kualitas perencanaan, 1. Ketersediaan dokumen perencanaan & 100% pelaksanaan dan monev program evaluasi program dan kegiatan SKPD dan Penyelenggaraan Keuangan 2. terselenggaranya Laporan Penyeleng - 100% Daerah garaan Keuangan Daerah

48 Program/Kegiatan : 1. Program Pengembangan KUKM Program Pengembangan UMKM Program Penciptaan Wira Usaha Baru (WUB) Program Pengembangan Industri Kecil dan Menengah Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri Program Perlindungan Konsumen & Pengamanan Perdagangan Program Peningkatan Sarana Metrologi Legal Program Peningkatan dan Pengembangan Ekspor Program Peningkatan Standarisasi Barang Eksport - Import Program Peningkatan Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM Apar Program Peningkatan Perencanaan Monitoring Evaluasi dan Pelaporan Jumlah Anggaran : Program yang akan diselenggarakan SKPD : Rp ,- (Enam Belas Milyar Empat Ratus Tujuh Puluh Juta Rupiah) Gubernur Gorontalo Gorontalo, Januari 2015 Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo RUSLI HABIBIE Drs. ABDUL HARIS HADJU, MM

49 TABEL - 4 PENGUKURAN KINERJA TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH TAHUN 2015 PROVINSI SKPD : GORONTALO : N0 SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET REALISASI PRESENTASE (%) Meningkatnya jumlah Koperasi 1 Jumlah Koperasi Koperasi Berkualitas dan Koperasi Mandiri 2 Jumlah Koperasi Berkualitas Koperasi Berprestasi sebagai Koperasi 3 jumlah KUKM yang di Fasilitasi Kredit Perbankan KUKM ,13 Percontohan di daerah 4 Tersedianya Sarana Pengembangan Usaha PLUT KUKM dan Pemasaran Hasil KUKM (sharing APBN) 2 Meningkatnya jumlah Usaha Mikro, 1 Jumlah UMKM UMKM Kecil dan Menengah yang berdaya Saing 2 Meningkatnya transaksi bisnis KUMKM melalui UMKM Meningkatnya Wira Usaha Baru 3 Jumlah Wirausaha Baru (WUB) yang UMKM ,33 difasilitasi modal usaha 4 Berkembangnya Industri Kecil 1 Jumlah IKM IKM Menengah di Daerah 2 Jumlah sentra IKM Sentra Meningkatnya kelancaran arus dan distribusi barang/jasa 1 Jumlah sarana Distribus barang dan jasa yang dibangun 2 Jumlah volume perdagangan antar pulau Gorontalo pasar Ton Meningkatnya pengawasan barang 1 Penanganan kasus pengaduan konsumen % beredar dan perlindungan konsumen 2 Meningkatnya jumlah UTTP yang bertanda UTTP Tera Sah yang berlaku 7 Meningkatnya kinerja ekspor komoditi 1 jumlah komoditi ekspor unggulan daeran Komoditi unggulan daerah 8 Meningkatnya standarisasi mutu barang 1 Jumlah Pengujian komoditi Pengujian ,5 ekspor 2 Penerbitan sertifikat mutu Sertifikat ,67 9 Meningkatnya kinerja pelayanan 1 Persentase pelayanan jasa administrasi % administrasi, tersedianya sarana perkantoran prasarana SKPD serta meningkatnya SDM 2 Persentase ketersediaan sarana prasarana % Aparatur SKPD 3 Persentase penigkatan SDM Aparatur PNS Meningkatnya kualitas perencanaan, 1 Persentase peningkatan koordinasi dan % pelaksanaan dan monev program dan sinkronisasi program dan kegiatan lintas penyelengaraan keuangan daerah pusat, provinsi dan kabupaten/kota, lintas sektor dan lintas pelaku 2 Persentase pelayanan dan akuntabilitas % keuangan SKPD JUMLAH ANGGARAN KEGIATAN TAHUN 2015 : Rp JUMLAH REALISASI ANGGARN KEGIATAN TAHUN 2015 : Rp

50 TABEL - 5 CAPAIAN KINERJA INDIKATOR TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH TAHUN 2015 PROVINSI SKPD : GORONTALO : CAPAIAN S/D TAHUN CAPAIAN TAHUN 2015 TARGET 2015 AKHIR TERHADAP N0 INDIKATOR KINERJA SATUAN TAHUN RPJMD/ CAPAIAN 2014 RENSTRA AKHIR % TARGET REALISASI RPJMD/ REALISASI RENSTRA Jumlah koperasi Koperasi , Jumlah Koperasi berkualitas Koperasi Jumlah KUKM yang di fasilitasi Kredit Perbankan KUKM , Tersedianya Sarana Pengembangan Usaha PLUT KUKM dan Pemasaran Hasil KUKM (sharing APBN) 2 1 Jumlah UMKM UMKM Meningkatnya transaksi bisnis KUMKM melalui promosi produk UMKM Jumlah Wirausaha Baru (WUB) yang UMKM , difasilitasi modal usaha 4 1 Jumlah IKM IKM Jumlah sentra IKM Sentra Jumlah Sarana Distribusi barang jasa yang dibangun pasar 4 pasar 4 pasar 5 pasar Meningkatnya volume perdagangan antar pulau Gorontalo Ton Penanganan kasus pengaduan konsumen % Meningkatnya jumlah UTTP yang bertanda UTTP Tera Sah yang berlaku 7 1 Peningkatan daya saing komoditi ekspor Komoditi & promosi komoditi ekspor Gorontalo 8 1 Jumlah Pengujian komoditi Pengujian , Penerbitan sertifikat mutu Sertifikat , Persentase pelayanan jasa administrasi % perkantoran 2 Persentase ketersediaan sarana prasarana % SKPD 3 Persentase penigkatan SDM Aparatur PNS Persentase peningkatan koordinasi dan % sinkronisasi program dan kegiatan lintas pusat, provinsi dan kabupaten/kota, lintas sektor dan lintas pelaku 2 Persentase pelayanan dan akuntabilitas % keuangan SKPD

51 Tabel 6 KETERCAPAIAN INDIKATOR SASARAN TERHADAP TARGET No Sasaran Jumlah Indikator Ketercapaian target Keterangan Misi I : Mendorong Pertumbuhan dan Perluasan Usaha Koperasi dan UKM 1 Meningkatnya jumlah Koperasi Berkualitas dan Koperasi Mandiri Berprestasi sebagai Koperasi Percontohan di daerah 4 100% tercapai 2 Meningkatnya jumlah Usaha Mikro, Kecil dan Menengah yang berdaya Saing 2 143% tercapai 3 Meningkatnya Jumlah Wira Usaha Baru 1 165% tercapai Misi II : Meningkatkan Kualitas Manajemen Pengelolaan Industri Kecil Menengah 4 Berkembangnya Industri Kecil Menengah 2 106% tercapai Misi III : Meningkatkan Kelancaran Distribusi Barang dan Jasa serta Perluasan Akses Pasar Luar Negeri 5 Meningkatnya kelancaran arus dan distribusi barang/jasa 1 74% perlu di tingkatkan 6 Meningkatnya pengawasan barang 2 98,37% tercapai beredar dan perlindungan konsumen 7 Meningkatnya kinerja ekspor komoditi 3 101% tercapai unggulan daerah 8 Meningkatnya standarisasi mutu barang 2 319% tercapai ekspor Misi IV : Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik 9 Meningkatnya kinerja pelayanan 3 100% tercapai administrasi, tersedianya sarana prasarana SKPD serta meningkatnya SDM Aparatur 10 tersedianya dokumen 2 100% tercapai pelaksanaan dan monev program dan penyelenggaraan keuangan daerah

52 TABEL (7.b) EVALUASI PENCAPAIAN SASARAN DAN PENGUKURAN KINERJA No Indikator Kinerja Satuan Tahun 2014 Capaian Tahun2015 Kinerja thn Target Realisasi 2014 (%) Target Realisasi 1 Jumlah Koperasi Koperasi koperasi 100% Koperasi Jumlah Koperasi Berkualitas Koperasi 15 koperasi 15 koperasi 100% Pendampingan KUR, Monev & Temu Bisnis UMKM 690 KUKM KUKM 888% ,13 4 Tersedianya Sarana Pengembangan Usaha dan Pemasaran Hasil KUKM (sharing APBN) PLUT KUKM Tahun 2014 Capaian Tahun2015 Capaian No Indikator Kinerja Satuan Kinerja thn Kinerja thn Target Realisasi 2014 (%) Target Realisasi 2015 (%) 1 Jumlah UMKM UMKM UMKM 70,590 UMKM 107% Meningkatnya transaksi bisnis KUMKM melalui promosi produk UMKM 12 UMKM 12 UMKM 100% 12 UMKM 12 UMKM 100 No Indikator Kinerja Satuan Tahun 2014 Capaian Tahun2015 Kinerja thn Target Realisasi 2014 (%) Target Realisasi 1 Jumlah Wirausaha Baru (WUB) yang UMKM 550 UMKM 850 UMKM 154% ,33 difasilitasi modal usaha Tahun 2014 Capaian Tahun2015 Capaian No Indikator Kinerja Satuan Kinerja thn Kinerja thn Target Realisasi 2014 (%) Target Realisasi 2015 (%) 1 Jumlah IKM IKM IKM IKM 104% Jumlah sentra IKM Sentra 289 sentra 289 sentra 100% Jumlah Kluster Industri Kluster 1 kluster 1 kluster 100% No Indikator Kinerja Satuan Tahun 2014 Capaian Tahun2015 Kinerja thn Target Realisasi 2014 (%) Target Realisasi Capaian Kinerja thn 2015 (%) Capaian Kinerja thn 2015 (%) Capaian Kinerja thn 2015 (%) 1 pasar 4 Pasar 4 Pasar 100% Jumlah sarana Distribus barang dan jasa yang di bangun 2 Jumlah Perdagangan Antar Pulau ton ,10% Tahun 2014 Capaian Tahun2015 Capaian No Indikator Kinerja Satuan Kinerja thn Kinerja thn Target Realisasi 2014 (%) Target Realisasi 2015 (%) 1 Penanganan kasus pengaduan konsumen % % Meningkatnya jumlah UTTP yang bertanda UTTP % Tera Sah yang berlaku Tahun 2014 Capaian Tahun2015 Capaian No Indikator Kinerja Satuan Kinerja thn Kinerja thn Target Realisasi 2014 (%) Target Realisasi 2015 (%) 1 Peningkatan daya saing komoditi ekspor KOMODITI 6 Komoditi 6 Komoditi 100% 6 Komoditi 6 Komoditi 100% & promosi komoditi ekspor Gorontalo Perkembangan Ekspor Ton ton ton ton ton ton 49,13 Tahun 2014 Capaian Tahun2015 Capaian No Indikator Kinerja Satuan Kinerja thn Kinerja thn Target Realisasi 2014 (%) Target Realisasi 2015 (%) 1 Jumlah Pengujian komoditi Pengujian 200 kali 243 kali 121% ,5 2 Penerbitan sertifikat mutu Sertifikat 12 kali 12 kali ,67 Tahun 2014 Capaian Tahun2015 Capaian No Indikator Kinerja Satuan Kinerja thn Kinerja thn Target Realisasi 2014 (%) Target Realisasi 2015 (%) 1 Persentase pelayanan jasa administrasi perkantoran % 100% 100% 100% Persentase ketersediaan sarana prasarana SKPD % 100% 100% 100% Persentase penigkatan SDM Aparatur % 100% 100% 100% Tahun 2014 Capaian Tahun2015 Capaian No Indikator Kinerja Satuan Kinerja thn Kinerja thn Target Realisasi 2014 (%) Target Realisasi 2015 (%) 1 Persentase peningkatan koordinasi dan sinkronisasi program % 100% 100% 100% dan kegiatan lintas sektor dan lintas pelaku 2 Persentase pelayanan dan akuntabilitas keuangan SKPD % 100% 100% 100%

53 GUBERNUR GORONTALO PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : Drs. ABDUL HARIS HADJU, MM : KEPALA DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama Jabatan : RUSLI HABIBIE : GUBERNUR GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Januari 2016 Pihak Pertama, RUSLI HABIBIE Drs. ABDUL HARIS HADJU, MM

54

55

56 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : Drs. HENRY A. ABAY, M.Si : SEKRETARIS DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama Jabatan : Drs. ABDUL HARIS HADJU,MM : KEPALA DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, Drs. ABDUL HARIS HADJU, MM Drs. HENRY A. ABAY, M.Si

57 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 BAGIAN SEKRETARIAT Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya kinerja pelayanan 1. Persentase pelayanan jasa administrasi 100% Administrasi, Tersedianya Sarana Perkantoran dan Prasaran SKPD serta Meningkat- 2. Persentase Ketersediaan Sarana dan 100% nya SDM Aparatur Prasarana SKPD 3. Jumlah SDM yang mengikuti Diklat/ 12 0rang Bimtek 2 Meningkatnya kualitas perencanaan, 1. Ketersediaan dokumen perencanaan & 100% pelaksanaan dan monev program evaluasi program dan kegiatan SKPD dan Penyelenggaraan Keuangan 2. terselenggaranya Laporan Penyeleng - 100% Daerah garaan Keuangan Daerah KEPALA DINAS SEKRETARIS DINAS Drs. ABDUL HARIS HADJU, MM Drs. HENRY A. ABAY, M.Si

58 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : ZAKIYA MOH. BASEREWAN, ST, M.Si : KEPALA SUB BAGIAN PERENCANAAN DAN EVALUASI DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama Jabatan : Drs. HENRY A. ABAY, M.Si : SEKRETARIS DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, Drs. HENRY A. ABAY, M.Si ZAKIYA MOH. BASEREWAN, ST, M.Si

59 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SUB BAGIAN PERENCANAAN DAN EVALUASI Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya Kualitas Perencanaan, Pelaksanaan dan Monev Program dan Penyelenggaraan Keuangan Daerah Persentase peningkatan koordinasi & sinkronisasi program KUMKM lintas Pusat, provinsi dan Kab/Kota, lintas sektor dan lintas pelaku 95% SEKRETARIS DINAS KEPALA SUB BAGIAN PERENCANAAN DAN EVALUASI Drs. HENRY A. ABAY, M.Si ZAKIYA MOH. BASEREWAN, ST, M.Si

60 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama : Ha. ERNAWATY PANU, S.Pd, M..Pd Jabatan : KEPALA SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama Jabatan : Drs. HENRY A. ABAY, M.Si : SEKRETARIS DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, Drs. HENRY A. ABAY, M.Si Ha. ERNAWATY PANU, S.Pd, M.Pd

61 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya kinerja pelayanan 1. Persentase pelayanan jasa administrasi 95% Administrasi, Tersedianya Sarana Perkantoran dan Prasaran SKPD serta Meningkat nya SDM Aparatur 2. Persentase Ketersediaan Sarana dan 90% Prasarana SKPD 3. Jumlah SDM yang mengikuti Diklat/ 16 PNS Bimtek SEKRETARIS DINAS KEPALA SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN Drs. HENRY A. ABAY, M.Si Ha. ERNAWATY PANU, M.Pd

62 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : Drs. UNTUNG NIODE : KEPALA SUB BAGIAN KEUANGAN DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama Jabatan : Drs. HENRY A. ABAY, M.Si : SEKRETARIS DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, Drs. HENRY A. ABAY, M.Si Drs. UNTUNG NIODE

63 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SUB BAGIAN KEUANGAN Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya Kualitas Perencanaan, Pelaksanaan dan Monev Program dan Penyelenggaraan Keuangan Daerah Terselenggaranya Laporan Penyelenggaran Keuangan Daerah 90% SEKRETARIS DINAS KEPALA SUB BAGIAN KEUANGAN Drs. HENRY A. ABAY, M.Si Drs. UNTUNG NIODE

64 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : MOH. JAMAL MOODOETO, SE, MH : KEPALA BIDANG KOPERASI, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama Jabatan : Drs. ABDUL HARIS HADJU, MM : KEPALA DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, Drs. ABDUL HARIS HADJU, MM MOH. JAMAL MOODOETO, SE, MH

65 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 BIDANG KOPERASI Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya jumlah Koperasi 1. Jumlah Koperasi Baru 20 Koperasi Berkualitas dan Koperasi Mandiri 2. Jumlah Koperasi Berkualitas 15 Koperasi Berprestasi 3. Jumlah Koperasi Mandiri Berprestasi 2 Koperasi 3. Jumlah KUKM yang di fasilitasi Kredit Perbankan 750 KUKM KEPALA DINAS KEPALA BIDANG KOPERASI Drs. ABDUL HARIS HADJU,MM MOH. JAMAL MOODOETO, SE, MH

66 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : TRIYONO, STP, MM : KEPALA SEKSI PENGEMBANGAN USAHA PERTANIAN DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama Jabatan : MOH. JAMAL MOODOETO, SE, MH : KEPALA BIDANG KOPERASI, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, MOH. JAMAL MOODOETO, SE, MH TRIYONO, STP, MM

67 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SEKSI PENGEMBANGAN USAHA PERTANIAN Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya jumlah Koperasi Berkualitas dan Koperasi Mandiri berprestasi Jumlah KUKM yang di fasilitasi Kredit Perbankan 750 KUKM KEPALA BIDANG KOPERASI KEPALA SEKSI PENGEMBANGAN USAHA PERTANIAN MOH. JAMAL MOODOETO, SE, MH TRIYONO, STP, MM

68 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama : SURITO TALIBO, SH Jabatan : KEPALA SEKSI PENGEMBANGAN DAN KELEMBAGAAN DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama Jabatan : MOH. JAMAL MOODOETO, SE, MH : KEPALA BIDANG KOPERASI, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, MOH. JAMAL MOODOETO, SE, MH SURITO TALIBO, SH

69 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SEKSI PENGEMBANGAN DAN KELEMBAGAAN Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya jumlah Koperasi Berkualitas dan Koperasi Mandiri berprestasi 1. Jumlah Koperasi Berkualitas 15 Koperasi 2. Jumlah Koperasi Mandiri Berprestasi 2 Koperasi KEPALA BIDANG KOPERASI KEPALA SEKSI PENGEMBANGAN DAN KELEMBAGAAN MOH. JAMAL MOODOETO, SE, MH SURITO TALIBO, SH

70 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : NOVITA HABIBIE, S.Sos : KEPALA SEKSI PENGEMBANGAN USAHA NON PERTANIAN DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama Jabatan : MOH. JAMAL MOODOETO, SE, MH : KEPALA BIDANG KOPERASI, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, MOH. JAMAL MOODOETO, SE, MH NOVITA HABIBIE, S.Sos

71 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SEKSI PENGEMBANGAN USAHA NON PERTANIAN Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya jumlah Koperasi Berkualitas dan Koperasi Mandiri berprestasi 1. Penumbuhan Koperasi Baru 20 Koperasi KEPALA BIDANG KOPERASI KEPALA SEKSI PENGEMBANGAN USAHA NON PERTANIAN MOH. JAMAL MOODOETO, SE, MH NOVITA HABIBIE, S.Sos

72 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama : ABD. KARIM TUDJE, SE, M.Si Jabatan : KEPALA BIDANG UMKM, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama Jabatan : Drs. ABDUL HARIS HADJU, MM : KEPALA DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, Drs. ABDUL HARIS HADJU, MM ABD. KARIM TUDJE, SE, M.Si

73 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 BIDANG USAHA MIKRO KECIL MENENGAH (UMKM) Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya jumlah Usaha Mikro, Kecil & Menengah yang berdaya saing 1. Jumlah UMKM (unit) UMKM 2. Jumlah WUB yg difasilitasi modal usaha 750 UMKM 3. Terselenggaranya pameran Produk 12 UMKM KEPALA DINAS KEPALA BIDANG UMKM Drs. ABDUL HARIS HADJU,MM ABD. KARIM TUDJE, SE, M.Si

74 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : HELLY MANGUNDAP, SE : KEPALA SEKSI PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN UMKM, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama : ABD. KARIM TUDJE, SE, M.Si Jabatan : KEPALA BIDANG UMKM, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, ABD. KARIM TUDJE, SE, M.Si HELLY MANGUNDAP, SE

75 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SEKSI PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN UMKM Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya jumlah Usaha Mikro, Kecil & Menengah yang berdaya saing Jumlah UMKM (unit) UMKM KEPALA BIDANG UMKM KEPALA SEKSI PNGEMBANGAN KELEMBAGAAN UMKM ABD. KARIM TUDJE, SE, M.Si HELLY MANGUNDAP, SE

76 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : Ha. CITRA TULEN, SE, MM : KEPALA SEKSI PENGEMBANGAN INFORMASI, PUBLIKASI DAN PROMOSI, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama : ABD. KARIM TUDJE, SE, M.Si Jabatan : KEPALA BIDANG UMKM, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, ABD. KARIM TUDJE, SE, M.Si Ha. CITRA TULEN, SE, MM

77 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SEKSI PENGEMBANGAN INFORMASI, PUBLIKASI DAN PROMOSI Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya jumlah Usaha Mikro, Kecil & Menengah yang berdaya saing Terselenggaranya pameran Produk 12 UMKM KEPALA BIDANG UMKM KEPALA SEKSI PENGEMBANGAN INFORMASI, PUBLIKASI DAN PROMOSI ABD. KARIM TUDJE, SE, M.Si Ha. CITRA TULEN, SE, MM

78 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : RENNY INDRAYANI, ST, M.Si : KEPALA SEKSI PENGEMBANGAN AGRO BISNIS DAN ANEKA USAHA, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama : ABD. KARIM TUDJE, SE, M.Si Jabatan : KEPALA BIDANG UMKM, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, ABD. KARIM TUDJE, SE, M.Si RENNY INDRAYANI, ST, M.Si

79 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SEKSI PENGEMBANGAN AGRO BISNIS DAN ANEKA USAHA Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya jumlah Usaha Mikro, Kecil & Menengah yang berdaya saing Jumlah WUB yg difasilitasi modal usaha 750 UMKM KEPALA BIDANG UMKM KEPALA SEKSI PENGEMBANGAN AGRO BISNIS DAN ANEKA USAHA ABD. KARIM TUDJE, SE, M.Si RENNY INDRAYANI, ST, M.Si

80 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : Ir. ERNA HARMAIN, M.Si : KEPALA BIDANG PERINDUSTRIAN, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama Jabatan : Drs. ABDUL HARIS HADJU, MM : KEPALA DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, Drs. ABDUL HARIS HADJU, MM Ir. ERNA HARMAIN, M.Si

81 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 BIDANG PERINDUSTRIAN Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Berkembangnya Industri Kecil 1. Jumlah IKM IKM Menengah di Daerah 2. Jumlah Sentra IKM 297 Sentra 3. Berkembangnya Kluster Industri 1 kluster industri KEPALA DINAS KEPALA BIDANG PERINDUSTRIAN Drs. ABDUL HARIS HADJU,MM Ir. ERNA HARMAIN, M.Si

82 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : LYLA RAMZIAH LAYA, ST, M.Sc : KEPALA SEKSI INDUSTRI AGRO, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama Jabatan : Ir. ERNA HARMAIN, M.Si : KEPALA BIDANG PERINDUSTRIAN, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, Ir. ERNA HARMAIN, M.Si LYLA RAMZIAH LAYA, ST, M.Sc

83 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SEKSI INDUSTRI AGRO Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Berkembangnya Industri Kecil Menengah di Daerah Jumlah UMKM (unit) UMKM KEPALA BIDANG PERINDUSTRIAN KEPALA SEKSI INDUSTRI AGRO Ir. ERNA HARMAIN, M.Si LYLA RAMZIAH LAYA, ST, M.Sc

84 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama : JEFFRYANTO NAUE, S.IP, MM Jabatan : KEPALA SEKSI INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama Jabatan : Ir. ERNA HARMAIN, M.Si : KEPALA BIDANG PERINDUSTRIAN, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, Ir. ERNA HARMAIN, M.Si JEFFRYANTO NAUE, S.IP, MM

85 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SEKSI INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Berkembangnya Industri Kecil Menengah di Daerah Jumlah WUB yg difasilitasi modal usaha 750 UMKM KEPALA BIDANG PERINDUSTRIAN KEPALA SEKSI INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH Ir. ERNA HARMAIN, M.Si JEFFRYANTO NAUE, S.IP, MM

86 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : RENNY NENTO, ST, MM : KEPALA SEKSI INDUSTRI LOGAM MEKANIKA DAN ANEKA, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama Jabatan : Ir. ERNA HARMAIN, M.Si : KEPALA BIDANG PERINDUSTRIAN, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, Ir. ERNA HARMAIN, M.Si RENNY NENTO, ST, MM

87 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SEKSI INDUSTRI LOGAM MEKANIKA DAN ANEKA Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Berkembangnya Industri Kecil Menengah di Daerah Terselenggaranya pameran Produk 12 UMKM KEPALA BIDANG PERINDUSTRIAN KEPALA SEKSI INDUSTRI LOGAM MEKANIKA DAN ANEKA Ir. ERNA HARMAIN, M.Si RENNY NENTO, ST, MM

88 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : Drs. ROSMAN ADJUH, M.Si : KEPALA BIDANG PERDAGANGAN, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama : Drs. ABDUL HARIS HADJU,MM Jabatan : KEPALA DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, Drs. ABDUL HARIS HADJU, MM Drs. ROSMAN ADJUH, M.Si

89 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 BIDANG PERDAGANGAN Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya kelancaran arus dan 1. Jumlah sarana distribusi barang/jasa 4 pasar distribusi barang/jasa di daerah yang dibangun 2. Informasi harga & stok barang strategis 365 hari 2 Meningkatnya pengawasan barang 1. Persentase penanganan kasus 90% beredar & perlindungan konsumen pengaduan konsumen 3 Meningkatnya kinerja ekspor komoditi unggulan daerah dan perdagangan antar pulau 1. Jumlah Perkembangan Ekspor ton 2. Jumlah Perdagangan Antar Pulau ton KEPALA DINAS KEPALA BIDANG PERDAGANGAN Drs. ABDUL HARIS HADJU,MM Drs. ROSMAN ADJUH, M.Si

90 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : ISMAIL ABD. BAU, SE, MM : KEPALA SEKSI PERDAGANGAN DALAM NEGERI, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama Jabatan : Drs. ROSMAN ADJUH, M.Si : KEPALA BIDANG PERDAGANGAN, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, Drs. ROSMAN ADJUH, M.Si ISMAIL ABD. BAU, SE, MM

91 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SEKSI PERDAGANGAN DALAM NEGERI Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya kelancaran arus dan distribusi barang/jasa di daerah 1. Jumlah sarana distribusi barang/jasa 4 pasar yang dibangun 2. Informasi harga & stok barang strategis 365 hari KEPALA BIDANG PERDAGANGAN KEPALA SEKSI PERDAGANGAN DALAM NEGERI Drs. ROSMAN ADJUH, M.Si ISMAIL ABD. BAU, SE, MM

92 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : AFFANDI RAHIM, SE, M.Si : KEPALA SEKSI PERDAGANGAN LUAR NEGERI, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama Jabatan : Drs. ROSMAN ADJUH, M.Si : KEPALA BIDANG PERDAGANGAN, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, Drs. ROSMAN ADJUH, M.Si AFFANDI RAHIM, SE, M.Si

93 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SEKSI PERDAGANGAN LUAR NEGERI Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya kinerja ekspor komoditi unggulan daerah dan perdagangan antar pulau 1. Jumlah Perkembangan Ekspor ton 2. Jumlah Perdagangan Antar Pulau ton KEPALA BIDANG PERDAGANGAN KEPALA SEKSI PERDAGANGAN LUAR NEGERI Drs. ROSMAN ADJUH, M.Si AFFANDI RAHIM, SE, M.Si

94 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama : Ir. HARUN S. J. ENGGOA Jabatan : KEPALA SEKSI PERLINDUNGAN KONSUMEN, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama Jabatan : Drs. ROSMAN ADJUH, M.Si : KEPALA BIDANG PERDAGANGAN, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, Drs. ROSMAN ADJUH, M.Si Ir. HARUN S. J. ENGGOA

95 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SEKSI PERLINDUNGAN KONSUMEN Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya pengawasan barang beredar dan perlindungan konsumen Persentase penanganan kasus pengaduan konsumen 90% KEPALA BIDANG PERDAGANGAN KEPALA SEKSI PERLINDUNGAN KONSUMEN Drs. ROSMAN ADJUH, M.Si Ir. HARUN S. J. ENGGOA

96 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama : HUSIN M. RAHIM, SE Jabatan : KEPALA UPTD METROLOGI, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama Jabatan : Drs. ABDUL HARIS HADJU,MM : KEPALA DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, Drs. ABDUL HARIS HADJU, MM HUSIN M. RAHIM, SE

97 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 UPTD METROLOGI Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya pengawasan barang beredar & perlindungan konsumen 1. Jumlah Tera dan Tera Ulang alat UTTP UTTP 2. Standarisasi Kemetrologian & Pasar Tertib Ukur 2 pasar 3. Jumlah sarana / Prasarana Metrologi 1 Gedung Pelayanan KEPALA DINAS KEPALA UPTD METROLOGI Drs. ABDUL HARIS HADJU,MM HUSIN M. RAHIM, SE

98 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : ABD. RAHMAN LAPALEO : KEPALA SUB BAGIAN TATA USAHA, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama : HUSIN M. RAHIM, SE Jabatan : KEPALA UPTD METROLOGI, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, HUSIN M. RAHIM, SE ABD. RAHMAN LAPALEO

99 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SUB BAGIAN TATA USAHA Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya kinerja pelayanan Persentase pelayanan jasa administrasi 100% Administrasi, Tersedianya Sarana dan Prasaran SKPD serta Meningkatnya SDM Aparatur Perkantoran KEPALA UPTD METROLOGI KEPALA SUB BAGIAN TATA USAHA HUSIN M. RAHIM, SE ABD. RAHMAN LAPALEO

100 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : KARIM ALI, SE : KEPALA SEKSI PENGAWASAN DAN PENGOLAHAN, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama : HUSIN M. RAHIM, SE Jabatan : KEPALA UPTD METROLOGI, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, HUSIN M. RAHIM, SE KARIM ALI, SE

101 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SEKSI PENGAWASAN DAN PENGOLAHAN Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya pengawasan barang Pasar Tertib Ukur 2 pasar beredar & perlindungan konsumen KEPALA UPTD METROLOGI KEPALA SEKSI PENGAWASAN DAN PENGOLAHAN HUSIN M. RAHIM, SE KARIM ALI, SE

102 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : ISHAK R. SALANDRA, ST, M.Ec.Dev : KEPALA SEKSI TEHNIK KEMETROLOGIAN, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama : HUSIN M. RAHIM, SE Jabatan : KEPALA UPTD METROLOGI, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, HUSIN M. RAHIM, SE ISHAK R. SALANDRA, ST, M.Ec.Dev

103 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SEKSI TEHNIK KEMETROLOGIAN Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya pengawasan barang Jumlah Tera dan Tera Ulang alat UTTP UTTP beredar & perlindungan konsumen KEPALA UPTD METROLOGI KEPALA SEKSI TEHNIK KEMETROLOGIAN HUSIN M. RAHIM, SE ISHAK R. SALANDRA, ST, M.Ec.Dev

104 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : ERMAN ABDULLAH, SE, MM : KEPALA UPTD BALAI PENGUJIAN DAN SERTIFIKASI MUTU BARANG, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama Jabatan : Drs. ABDUL HARIS HADJU,MM : KEPALA DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, Drs. ABDUL HARIS HADJU, MM ERMAN ABDULLAH, SE, MM

105 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 UPTD BALAI PENGUJIAN DAN SERTIFIKASI MUTU BARANG Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya standarisasi mutu 1. Pengujian komoditi 200 kali barang ekspor 2. Penerbitan sertifikat mutu 12 kali KEPALA DINAS KEPALA UPTD BPSMB Drs. ABDUL HARIS HADJU, MM ERMAN ABDULLAH, SE, MM

106 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : FATHIYAH RUDDIN, S.Ag, M.Si : KEPALA SUB BAGIAN TATA USAHA, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama : ERMAN ABDULLAH, SE, MM Jabatan : KEPALA UPTD BPSMB, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, ERMAN ABDULLAH, SE, MM FATHIYAH RUDDIN, S.Ag, M.Si

107 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SUB BAGIAN TATA USAHA Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya kinerja pelayanan Persentase pelayanan jasa administrasi 100% Administrasi, Tersedianya Sarana dan Prasaran SKPD serta Meningkatnya SDM Aparatur Perkantoran KEPALA UPTD BPSMB KEPALA SUB BAGIAN TATA USAHA ERMAN ABDULLAH, SE, MM FATHIYAH RUDDIN, S.Ag, M.Si

108 PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO Jln. Tengah Ds. Toto Selatan Kec. Kabila Kab. Bone Bolango Telp / fax (0435) PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini : Nama Jabatan : SRI DEWI SUMA, ST, M.Eng : KEPALA SEKSI JAMINAN MUTU, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selanjutnya disebut pihak pertama Nama : ERMAN ABDULLAH, SE, MM Jabatan : KEPALA UPTD BPSMB, DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI GORONTALO selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua, Gorontalo, Februari 2015 Pihak Pertama, ERMAN ABDULLAH, SE, MM SRI DEWI SUMA, ST, M.Eng

109 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SEKSI JAMINAN MUTU Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target 1 Meningkatnya standarisasi mutu Penerbitan Sertifikat Mutu 200 kali barang ekspor KEPALA UPTD BPSMB KEPALA SEKSI JAMINAN MUTU ERMAN ABDULLAH, SE, MM SRI DEWI SUMA, ST, M.Eng

BAB I. PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I. PENDAHULUAN Latar Belakang BAB I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemerintahan yang akuntabel merupakan sebuah keharusan yang mesti dilaksanakan dalam usaha mewujudkan visi dan misi pembangunan sekaligus aspirasi serta cita-cita

Lebih terperinci

lampiran 2 RENCANA KINERJA TAHUNAN TAHUN 2015

lampiran 2 RENCANA KINERJA TAHUNAN TAHUN 2015 lampiran 2 RENCANA KINERJA TAHUNAN : DINAS KOPERASI UMKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI : GORONTALO TA : 2015 N0 SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET 1 2 3 4 5 1 Meningkatnya jumlah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Rencana Kerja Satuan Perangkat Kerja Daerah (Renja SKPD) merupakan dokumen perencanaan resmi SKPD yang dipersyaratkan untuk mengarahkan pelayanan publik Satuan Kerja

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Perencanaan adalah suatu proses untuk menentukan tindakan masa depan yang tepat, melalui urutan pilihan, dengan memperhitungkan sumber daya yang tersedia. Perencanaan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN

PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena rahmat dan hidayah- Nya kami dapat menyusun Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2016 Dinas Koperasi UKM dan Perindag Kota Bandung Tahun

Lebih terperinci

GAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH,

GAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH, SALINAN GAH GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH NOMOR 54 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PERDAGANGAN DAN PERINDUSTRIAN PROVINSI

Lebih terperinci

Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2014 KATA PENGANTAR

Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2014 KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Atas rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah dapat diselesaikan untuk memenuhi ketentuan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas

Lebih terperinci

PEMERINTAH PROVINSI BALI. LAPORAN KINERJA (LKjIP) DINAS KOPERASI, USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH TAHUN 2016

PEMERINTAH PROVINSI BALI. LAPORAN KINERJA (LKjIP) DINAS KOPERASI, USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH TAHUN 2016 PEMERINTAH PROVINSI BALI LAPORAN KINERJA (LKjIP) DINAS KOPERASI, USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH TAHUN 2016 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2016 i KATA PENGANTAR Puji Syukur kami

Lebih terperinci

Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2013 KATA PENGANTAR

Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2013 KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Atas rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah dapat diselesaikan untuk memenuhi ketentuan Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Laporan Akuntabilitas

Lebih terperinci

KABUPATEN BADUNG LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN TAHUN 2014

KABUPATEN BADUNG LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN TAHUN 2014 KABUPATEN BADUNG LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN TAHUN 2014 BAPPEDA LITBANG KABUPATEN BADUNG TAHUN 2015 DAFTAR ISI Hal DAFTAR ISI...

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tujuan umum dari penyelenggaraan pemerintahan daerah adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pelayanan umum, dan daya saing daerah. Dengan terbitnya Undang-undang

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2015 KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIJINAN TERPADU PROVINSI JAWA BARAT

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2015 KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIJINAN TERPADU PROVINSI JAWA BARAT KATA PENGANTAR Sebagai tindaklanjut dari Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, yang mewajibkan bagi setiap pimpinan instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan

Lebih terperinci

RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN ANGGARAN 2018

RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN ANGGARAN 2018 RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN ANGGARAN 2018 BIRO PENGEMBANGAN PRODUKSI DAERAH SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN 2017 KATA PENGANTAR Puji dan syukur kehadirat Allah SWT karena atas segala limpahan

Lebih terperinci

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas rahmat dan Karunia-Nya, kami telah dapat menyelesaikan penyusunan Laporan

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas rahmat dan Karunia-Nya, kami telah dapat menyelesaikan penyusunan Laporan 1 KATA PENGANTAR Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas rahmat dan Karunia-Nya, kami telah dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi pemerintah

Lebih terperinci

DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KABUPATEN BOYOLALI

DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KABUPATEN BOYOLALI KATA PENGANTAR Puji syukur kami sampaikan kehadirat Allah S.W.T yang telah melimpahkan berkah dan rahmat-nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Penanaman Modal

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Alhamdulillaah,

KATA PENGANTAR. Alhamdulillaah, KATA PENGANTAR Alhamdulillaah, Puji syukur kehadirat Allah SWT karena berkat limpahan rahmat dan petunjuk- Nya kami telah menyusun dokumen Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN

RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2016-2021 Kata Pengantar Alhamdulillah, puji syukur kehadirat ALLAH SWT, atas limpahan rahmat, berkat dan hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan

Lebih terperinci

Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012 KATA PENGANTAR

Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2012 KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Atas rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah dapat diselesaikan untuk memenuhi ketentuan Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Laporan Akuntabilitas

Lebih terperinci

BAB I PENDUHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDUHULUAN Latar Belakang BAB I PENDUHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada era otonomi daerah saat sekarang, daerah diberi kewenangan dan peluang yang luas untuk mengembangkan potensi ekonomi, sosial, politik dan budaya. Sebagian besar

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2013 KECAMATAN RAMBATAN

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2013 KECAMATAN RAMBATAN PEMERINTAH KABUPATEN TANAH DATAR 1 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2013 KECAMATAN RAMBATAN JANUARI 2014 RINGKASAN EKSEKUTIF 2 Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (LAKIP)

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA Pada penyusunan Laporan Akuntabilias Kinerja Tahun 2013 ini, mengacu pada Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor

Lebih terperinci

RINGKASAN EKSEKUTIF. Halaman ii

RINGKASAN EKSEKUTIF. Halaman ii RINGKASAN EKSEKUTIF Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kabupaten Kubu Raya merupakan wujud dari pertanggungjawaban atas kinerja yang dilaksanakan serta sebagai alat kendali dan penilaian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Sesuai Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintah Daerah serta Undang-Undang Nomor 33 Tahun2004 Tentang perimbangan keuangan pusat dalam rangka mengimplementasikan

Lebih terperinci

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN. rumusan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi,

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN. rumusan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi, BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN A. Visi dan Misi Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Tengah Berpijak pada Kebijakan dan Program rumusan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi, Gubernur

Lebih terperinci

Bab II Perencanaan Kinerja

Bab II Perencanaan Kinerja Bab II Perencanaan Kinerja 2.1. Visi Misi Daerah Dasar filosofi pembangunan daerah Provinsi Gorontalo seperti tercantum dalam RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2012-2017 adalah Terwujudnya Percepatan Pembangunan

Lebih terperinci

RENCANA KERJA (RENJA)

RENCANA KERJA (RENJA) RENCANA KERJA (RENJA) KECAMATAN JURAI TAHUN 2018 KECAMATAN IV JURAI KABUPATEN PESISIR SELATAN Salido, 2017 Rencana Kerja Kecamatan IV Jurai Tahun 2018 1 KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan kehadirat

Lebih terperinci

3.4 Penentuan Isu-isu Strategis

3.4 Penentuan Isu-isu Strategis Negeri atas tugas pokok dan fungsinya dengan memperhatikan visi, misi, dan arah kebijakan Pemerintah Republik Indonesia untuk lima tahun ke depan, serta kondisi obyektif dan dinamika lingkungan strategis,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan tuntutan masyarakat dalam rangka mencapai tujuan

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN

RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG RENCANA KINERJA TAHUNAN BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN TAHUN 2015 BAPPEDA LITBANG KABUPATEN BADUNG TAHUN 2015 BAB I 2 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Lebih terperinci

BAB VI SASARAN, INISITIF STRATEJIK DAN PROGRAM PEMBANGUNAN KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM

BAB VI SASARAN, INISITIF STRATEJIK DAN PROGRAM PEMBANGUNAN KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM BAB VI SASARAN, INISITIF STRATEJIK DAN PROGRAM PEMBANGUNAN KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM A. SASARAN STRATEJIK yang ditetapkan Koperasi dan UKM selama periode tahun 2005-2009 disusun berdasarkan berbagai

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Banjar, 14 Januari 2017 KEPALA DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN DAN KOPERASI KOTA BANJAR

KATA PENGANTAR. Banjar, 14 Januari 2017 KEPALA DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN DAN KOPERASI KOTA BANJAR KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Perdangangan dan Koperasi Kota Banjar dibuat dalam rangka menindaklanjuti Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999, tentang Akuntabilitas

Lebih terperinci

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN BAPPEDA KOTA BANDUNG TAHUN 2016

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN BAPPEDA KOTA BANDUNG TAHUN 2016 KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN BAPPEDA KOTA BANDUNG TAHUN 2016 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam rangka mewujudkan Pemerintahan yang baik (Good Governance) yang merupakan tuntutan masyarakat, mengharuskan pemerintah menyelenggarakan manajemen pemerintahan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA SOLOK LAPORAN KINERJA TAHUN 2016

PEMERINTAH KOTA SOLOK LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 PEMERINTAH KOTA SOLOK LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA) KOTA SOLOK 2017 KATA PENGANTAR Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan

Lebih terperinci

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN 2013

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN 2013 BAB 2 EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN 2013 Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2013 2.1 BAB 2 EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN 2013 2.1. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN 2013 DAN CAPAIAN RENSTRA SAMPAI DENGAN

Lebih terperinci

Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Soppeng i

Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Soppeng i Renstra Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Soppeng i KATA PENGANTAR Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Soppeng disingkat Diskominfo adalah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang terbentuk

Lebih terperinci

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN Strategi dan arah kebijakan merupakan rumusan perencanaan komperhensif tentang bagaimana Pemerintah Daerah mencapai tujuan dan sasaran RPJMD dengan efektif dan efisien.

Lebih terperinci

WALIKOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN WALIKOTA MATARAM NOMOR : 46 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN WALIKOTA MATARAM NOMOR : 46 TAHUN 2016 TENTANG WALIKOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN WALIKOTA MATARAM NOMOR : 46 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PERINDUSTRIAN, KOPERASI, USAHA

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) DIREKTORAT PERLUASAN DAN PENGELOLAAN LAHAN TA. 2014

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) DIREKTORAT PERLUASAN DAN PENGELOLAAN LAHAN TA. 2014 RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) DIREKTORAT PERLUASAN DAN PENGELOLAAN LAHAN TA. 2014 DIREKTORAT JENDERAL PRASARANA DAN SARANA PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2013 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI...

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Banjar, 14 Januari 2016 KEPALA DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN DAN KOPERASI KOTA BANJAR

KATA PENGANTAR. Banjar, 14 Januari 2016 KEPALA DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN DAN KOPERASI KOTA BANJAR KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Perdangangan dan Koperasi Kota Banjar dibuat dalam rangka menindaklanjuti Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999, tentang Akuntabilitas

Lebih terperinci

Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG

Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG Penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan yang tepat, jelas, terukur dan akuntabel merupakan sebuah keharusan yang perlu dilaksanakan dalam usaha mewujudkan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN TAPIN DINAS PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH

PEMERINTAH KABUPATEN TAPIN DINAS PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP) TAHUN 2015 PEMERINTAH KABUPATEN TAPIN DINAS PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH 2016 KATA PENGANTAR Puji Syukur kita panjatkan kepada

Lebih terperinci

Biro Perencanaan KATA PENGANTAR

Biro Perencanaan KATA PENGANTAR RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) BIRO PERENCANAAN 2014 BIRO PERENCANAAN SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN PERTANIAN 2013 KATA PENGANTAR Sesuai dengan INPRES Nomor 7 Tahun 1999, tentang Akuntabilits Kinerja

Lebih terperinci

GAMBARAN PELAYANAN DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KOTA BANDUNG

GAMBARAN PELAYANAN DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KOTA BANDUNG GAMBARAN PELAYANAN DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KOTA BANDUNG Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Perdagangan Kota Bandung adalah salah satu perangkat daerah di lingkungan Pemerintah

Lebih terperinci

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Medan Tahun BAB 1 PENDAHULUAN

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Medan Tahun BAB 1 PENDAHULUAN BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sejalan dengan perkembangan kondisi sosial, ekonomi dan budaya, Kota Medan tumbuh dan berkembang menjadi salah satu kota metropolitan baru di Indonesia, serta menjadi

Lebih terperinci

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN I. VISI Pembangunan di Kabupaten Flores Timur pada tahap kedua RPJPD atau RPJMD tahun 2005-2010 menuntut perhatian lebih, tidak hanya untuk menghadapi permasalahan

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH. ( LKjIP ) DINAS KOPERASI PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN DAN PARIWISATA KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2014

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH. ( LKjIP ) DINAS KOPERASI PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN DAN PARIWISATA KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2014 LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) DINAS KOPERASI PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN DAN PARIWISATA KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2014 PEMERINTAH KABUPATEN PURWOREJO DINAS KOPERASI PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN 2017 DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA, ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL PROVINSI GORONTALO

RENCANA KINERJA TAHUNAN 2017 DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA, ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL PROVINSI GORONTALO RENCANA KINERJA TAHUNAN 2017 DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA, ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL PROVINSI GORONTALO KATA PENGANTAR Puji syukur hanya patut dihaturkan kehadirat Allah

Lebih terperinci

RENCANA KERJA BAGIAN ADM. PEMERINTAHAN SETDAKAB. JOMBANG. Tahun 2015 B A G I A N A D M I N I S T R A S I P E M E R I N T A H A N

RENCANA KERJA BAGIAN ADM. PEMERINTAHAN SETDAKAB. JOMBANG. Tahun 2015 B A G I A N A D M I N I S T R A S I P E M E R I N T A H A N RENCANA KERJA BAGIAN ADM. PEMERINTAHAN SETDAKAB. JOMBANG Tahun 2015 B A G I A N A D M I N I S T R A S I P E M E R I N T A H A N 2 0 1 5 Puji dan syukur kami panjatkan ke Khadirat Allah SWT, atas Rahmat

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR INSPEKTUR, Drs. Zat Zat Munazat, M.Si NIP Inspektorat Kabupaten Garut

KATA PENGANTAR INSPEKTUR, Drs. Zat Zat Munazat, M.Si NIP Inspektorat Kabupaten Garut Renstra Inspektorat Kabupaten Garut Tahun 2014-2019 Kata Pengantar KATA PENGANTAR Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-Undang Nomor

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah BPMD Prov.Jateng Tahun

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah BPMD Prov.Jateng Tahun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah BPMD Prov.Jateng Tahun 2014 1 PENDAHULUAN Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKj IP) Badan Penanaman Modal Daerah Provinsi Jawa Tengah tahun 2014 dilaksanakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Pandangan Umum

BAB I PENDAHULUAN. A. Pandangan Umum BAB I PENDAHULUAN A. Pandangan Umum Konsep dasar akuntabilitas didasarkan pada klasifikasi responsibilitas manajerial pada tiap tingkatan dalam organisasi yang bertujuan untuk pelaksanaan kegiatan pada

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman Judul Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan

DAFTAR ISI. Halaman Judul Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan DAFTAR ISI Halaman Judul Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN 1 A. LATAR BELAKANG 1 B. LANDASAN HUKUM 4 C. MAKSUD DAN TUJUAN 6 D. SISTEMATIKA PENULISAN 6 BAB II GAMBARAN

Lebih terperinci

RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG

RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG PEMERINTAH KOTA PADANG SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG BAGIAN PEMBANGUNAN TAHUN 2016 KATA PENGANTAR Sebagai tindak lanjut instruksi

Lebih terperinci

BUPATI MALANG PERATURAN BUPATI MALANG NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG MEKANISME TAHUNAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN KABUPATEN MALANG BUPATI MALANG,

BUPATI MALANG PERATURAN BUPATI MALANG NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG MEKANISME TAHUNAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN KABUPATEN MALANG BUPATI MALANG, 1 BUPATI MALANG PERATURAN BUPATI MALANG NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG MEKANISME TAHUNAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN KABUPATEN MALANG BUPATI MALANG, Menimbang : a. bahwa untuk lebih menjamin ketepatan dan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL

PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN ANGGARAN 2016 i KATA PENGANTAR Alhamdulillah, akhirnya Kami

Lebih terperinci

Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG

Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG Penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan yang tepat, jelas, terukur dan akuntabel merupakan sebuah keharusan yang perlu dilaksanakan dalam usaha mewujudkan

Lebih terperinci

Rencana Strategis (RENSTRA)

Rencana Strategis (RENSTRA) Rencana Strategis (RENSTRA) TAHUN 2014-2019 PEMERINTAH KABUPATEN GARUT DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN TAHUN 2014 Rencana Strategis (RENSTRA) TAHUN 2014-2019 DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN

Lebih terperinci

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI 1.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas Pokok dan Fungsi Pelayanan SKPD Dalam proses penyelenggaraan pemerintahan sampai sekarang ini

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Ponorogo, Maret 2016 BUPATI PONOROGO. Drs. H. IPONG MUCHLISSONI

KATA PENGANTAR. Ponorogo, Maret 2016 BUPATI PONOROGO. Drs. H. IPONG MUCHLISSONI KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas terlaksananya semua tugas-tugas Instansi Pemerintah se - Kabupaten Ponorogo, serta terselesaikannya penyusunan Laporan Kinerja

Lebih terperinci

Dinas Kesehatan Kota Bandung BAB I PENDAHULUAN

Dinas Kesehatan Kota Bandung BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Organisasi Berdasarkan Undang-undang Kesehatan Nomor 36 Tahun 2009 bahwa Pembangunan Kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat

Lebih terperinci

Rencana Pembangunan Jangka Menengah strategi juga dapat digunakan sebagai sarana untuk melakukan tranformasi,

Rencana Pembangunan Jangka Menengah strategi juga dapat digunakan sebagai sarana untuk melakukan tranformasi, BAB VI. STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN Strategi dan arah kebijakan merupakan rumusan perencanaan komperhensif tentang bagaimana Pemerintah Daerah mencapai tujuan dan sasaran RPJMD dengan efektif dan efisien.

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA PANGKALPINANG PERATURAN DAERAH KOTA PANGKALPINANG NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG

PEMERINTAH KOTA PANGKALPINANG PERATURAN DAERAH KOTA PANGKALPINANG NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG PEMERINTAH KOTA PANGKALPINANG PERATURAN DAERAH KOTA PANGKALPINANG NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJM-D) KOTA PANGKALPINANG TAHUN 2008-2013 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

INDIKATOR KINERJA UTAMA ( I K U )

INDIKATOR KINERJA UTAMA ( I K U ) INDIKATOR KINERJA UTAMA ( I K U ) BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KABUPATEN BADUNG Daftar Isi KEPUTUSAN KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) KECAMATAN SLAWI KABUPATEN TEGAL TAHUN PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL KECAMATAN SLAWI

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) KECAMATAN SLAWI KABUPATEN TEGAL TAHUN PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL KECAMATAN SLAWI RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) KECAMATAN SLAWI KABUPATEN TEGAL TAHUN 2014-2019 PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL KECAMATAN SLAWI Alamat : Jalan Hos Cokroaminoto No.1 Slawi i KATA PENGANTAR Review Rencana Strategis

Lebih terperinci

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah 2014

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah 2014 BAB I Pendahuluan Bab ini disajikan penjelasan umum organisasi, dengan penekanan kepada aspek strategis organisasi serta permasalahan utama (strategic issued yang sedang dihadapi organisasi. 1.1 Latar

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT KEMENTERIAN PANRB. Sekretariat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi 2015

RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT KEMENTERIAN PANRB. Sekretariat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi 2015 RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT KEMENTERIAN PANRB Sekretariat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi 2015 Kata Pengantar Sekretariat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) 2016

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) 2016 1.1. Latar Belakang Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) 2016 BAB I PENDAHULUAN Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Instansi Pemerintah (LKJiP) Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pemberdayaan Masyarakat

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Wassalamu alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh. Serang, Januari 2013 KEPALA,

KATA PENGANTAR. Wassalamu alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh. Serang, Januari 2013 KEPALA, KATA PENGANTAR Assamu alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT, atas ijinnya sehingga Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Badan Perencanaan

Lebih terperinci

PEMERINTAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 5 TAHUN 2005 TENTANG

PEMERINTAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 5 TAHUN 2005 TENTANG PEMERINTAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 5 TAHUN 2005 TENTANG TATA CARA PENYUSUNAN RENCANA PEMBANGUNAN DAERAH DAN PELAKSANAAN MUSYAWARAH

Lebih terperinci

Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) PENYAJIAN VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN

Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) PENYAJIAN VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN BAB V. PENYAJIAN VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN Visi pembangunan daerah dalam RPJMD adalah visi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih yang disampaikan pada waktu pemilihan kepala daerah (Pemilukada)

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Rencana Strategis ( Renstra ) Dinas Kesehatan 2012 2017 Berdasarkan Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, merupakan penjabaran

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN KARANGASEM

PEMERINTAH KABUPATEN KARANGASEM PEMERINTAH KABUPATEN KARANGASEM KEPUTUSAN KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN KARANGASEM NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Potensi Usaha di lingkup Dinas Koperasi Perindustrian Perdagangan dan Pariwisata Kabupaten Purworejo memiliki peluang yang cukup besar untuk berkembang karena ketersediaan

Lebih terperinci

Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung

Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indikator Kinerja Utama (IKU) sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) merupakan upaya membangun sistem manajemen

Lebih terperinci

BAB II 2.1. RENCANA STRATEGIS

BAB II 2.1. RENCANA STRATEGIS BAB II PERENCANAAN KINERJA 2.1. RENCANA STRATEGIS Agenda pembangunan bidang ekonomi sebagaimana tertuang dalam RPJMD Provinsi Jawa Timur Tahun 2009-2014 adalah meningkatkan percepatan pertumbuhan ekonomi

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2015

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2015 RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2015 BALAI BESAR PERBENIHAN DAN PROTEKSI TANAMAN PERKEBUNAN (BBPPTP) MEDAN KATA PENGANTAR Perencanaan kinerja merupakan proses penetapan target kinerja berikut kegiatan-kegiatan

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT)

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI PROVINSI JAWA BARAT TAHUN PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI Jl. Soekarno-Hatta No. 532 Telp. 7564327,

Lebih terperinci

Renstra Dinas Pertanian Kab. Soppeng KATA PENGANTAR

Renstra Dinas Pertanian Kab. Soppeng KATA PENGANTAR Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pertanian Kabupaten Soppeng Tahun 2016-2021 i KATA PENGANTAR Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional Pasal 15 Ayat

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN KINERJA

BAB II PERENCANAAN KINERJA BAB II PERENCANAAN KINERJA B adan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Probolinggo menjalankan amanat Misi Kedua dari RPJMD Kabupaten Probolinggo Tahun 2013 2018 yaitu MEWUJUDKAN MASYARAKAT

Lebih terperinci

Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung

Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung BAB. I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG 1.1.1 Tugas Pokok dan Fungsi Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 4 Tahun 2014 tentang Perubahan kedua atas Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor

Lebih terperinci

RENCANA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2016 BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN

RENCANA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2016 BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN RENCANA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2016 BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN 1 KATA PENGANTAR Puji Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas izinnya

Lebih terperinci

1. COVER LAKIP.doc 2. DAFTAR ISI, TABEL & GAMBAR.doc 3. IKHTISAR EKSEKUTIF.DOC 4. BAB I (PENDAHULUAN).DOC 5. BAB II (PERENCANAAN & PERJANJIAN

1. COVER LAKIP.doc 2. DAFTAR ISI, TABEL & GAMBAR.doc 3. IKHTISAR EKSEKUTIF.DOC 4. BAB I (PENDAHULUAN).DOC 5. BAB II (PERENCANAAN & PERJANJIAN 1. COVER LAKIP.doc 2. DAFTAR ISI, TABEL & GAMBAR.doc 3. IKHTISAR EKSEKUTIF.DOC 4. BAB I (PENDAHULUAN).DOC 5. BAB II (PERENCANAAN & PERJANJIAN KERJA).DOC 6. BAB III (AKUNTABILITAS KINERJA).doc 7. BAB IV

Lebih terperinci

K A T A P E N G A N T A R

K A T A P E N G A N T A R K A T A P E N G A N T A R Puji dan syukur dipanjatkan ke hadirat Allah SWT atas ridho dan karunia-nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan Rencana Kinerja Tahunan Tahun Anggaran ini tanpa kendala

Lebih terperinci

multiplier effect bagi indikator lainnya. Misalnya pencapaian kinerja yang cukup tinggi

multiplier effect bagi indikator lainnya. Misalnya pencapaian kinerja yang cukup tinggi Adapun perbandingan antara pencapaian kinerja dan anggaran pada tabel 3.3.2 di atas, tidak bisa serta merta di tetapkan tingkat efisiensinya, di karenakan pada masingmasing indikator bisa jadi di biayai

Lebih terperinci

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional Rencana program dan kegiatan pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Pemalang mendasarkan pada pencapaian Prioritas

Lebih terperinci

2.1 RPJMD Kabupaten Bogor Tahun

2.1 RPJMD Kabupaten Bogor Tahun BAB 2 PERENCANAAN KINERJA 2.1 RPJMD Kabupaten Bogor Tahun 2013-2018 Pemerintah Kabupaten Bogor telah menetapkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) berdasarkan amanat dari Peraturan Daerah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pendahuluan Lakip BKPPP A. Latar Belakang 1. Gambaran Umum

BAB I PENDAHULUAN. Pendahuluan Lakip BKPPP A. Latar Belakang 1. Gambaran Umum BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang 1. Gambaran Umum 1.1. Geografi Kabupaten Bandung, adalah sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Barat dengan ibukotanya adalah Soreang. Secara geografis letak Kabupaten Bandung

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DINAS KOPERASI USAHA KECIL DAN MENENGAH TAHUN 2016

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DINAS KOPERASI USAHA KECIL DAN MENENGAH TAHUN 2016 LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DINAS KOPERASI USAHA KECIL DAN MENENGAH PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2016 DINAS KOPERASI USAHA KECIL DAN MENENGAH PROVINSI JAWA TENGAH KATA PENGANTAR Dengan mengucapkan

Lebih terperinci

BAB I REVIEW RENSTRA SETDA KALTIM

BAB I REVIEW RENSTRA SETDA KALTIM BAB I P E N D A H U L U A N 1.1. Latar Belakang Pemerintah dalam menyelenggarakan pelayanan publik dipengaruhi oleh banyak faktor yang terkait antara satu dengan yang lainnya. Untuk memahami kinerja Birokrasi

Lebih terperinci

PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014

PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 INSPEKTORAT KOTA PAGARALAM PEMERINTAH KOTA PAGARALAM JL. LASKAR WANITA MINTARJO KOMPLEK PERKANTORAN GUNUNG GARE iii KATA PENGANTAR Segala puja dan puji hanya untuk Allah SWT,

Lebih terperinci

Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah memberi peluang

Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah memberi peluang BAB PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah memberi peluang kepada daerah berupa kewenangan yang lebih besar untuk mengelola pembangunan secara mandiri

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA 2.1 GAMBARAN UMUM ORGANISASI Tugas Pokok dan Fungsi Satuan Organisasi Pada Lembaga Teknis Daerah Kota Bandung diatur berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 19 Tahun

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) DIREKTORAT PENGELOLAAN AIR IRIGASI TA. 2014

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) DIREKTORAT PENGELOLAAN AIR IRIGASI TA. 2014 RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) DIREKTORAT PENGELOLAAN AIR IRIGASI TA. 2014 DIREKTORAT JENDERAL PRASARANA DAN SARANA PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2013 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG

PEMERINTAH KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG i V I S I Terwujudnya perencanaan pembangunan daerah yang berkualitas, partisipatif dan akuntabel untuk mendorong peningkatan pendapatan masyarakat dua kali lipat Tahun 2018 M I S I 1. Mengkoordinasikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai tujuan serta cita- cita bangsa bernegara

Lebih terperinci

BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH

BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH BAB II KEBIJAKAN PEMERINTAHAN DAERAH A. VISI DAN MISI Penyelenggaraan pemerintahan daerah Kabupaten Wonosobo tahun 2013 periode tahun kedua dari implementasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN KINERJA

BAB II PERENCANAAN KINERJA BAB II PERENCANAAN KINERJA Pemerintah Kabupaten Demak Perencanaan strategik, sebagai bagian sistem akuntabilitas kinerja merupakan langkah awal yang harus dilakukan oleh instansi pemerintah agar mampu

Lebih terperinci

BAB II RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD)

BAB II RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah BAB II RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) A. Visi dan Misi 1. Visi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Sleman 2010-2015 menetapkan

Lebih terperinci

DAFTAR INFORAMASI PUBLIK DINAS PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KOPERASI DAN UKM KABUPATEN MUKOMUKO

DAFTAR INFORAMASI PUBLIK DINAS PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KOPERASI DAN UKM KABUPATEN MUKOMUKO DAFTAR INFORAMASI PUBLIK DINAS PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KOPERASI DAN UKM KABUPATEN MUKOMUKO NO INFORMASI YANG WAJIB DISEDIAKAN DAN DIUMUMKAN SECARA BERKALA I. Informasi tentang Profil DINAS PERINDUSTRIAN

Lebih terperinci