P U T U S A N. Perkara Nomor 11/KPPU- L/2011

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "P U T U S A N. Perkara Nomor 11/KPPU- L/2011"

Transkripsi

1 P U T U S A N Perkara Nomor 11/KPPU- L/2011 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa Perkara Nomor 11/KPPU-L/2011 tentang dugaan pelanggaran Pasal 22 Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999 berkaitan dengan Lelang Jasa Pelayanan Teknik Pola 3 Tahun Zona I (UPJ Jember Kota, UPJ Kalisat, UPJ Ambulu) Zona II (UPJ Tanggul, UPJ Kencong, UPJ Rambipuji), Zona III (UPJ Lumajang, UPJ Klakah, UPJ Tempeh) di PT.PLN (Persero) APJ Jember Tahun Anggaran 2010 yang dilakukan oleh : 1) Terlapor I, PT. Cita Yasa Perdana berkedudukan di Jalan Gayung Kebonsari XI/1 Surabaya, Jawa Timur, Telepon. (031) ; ) Terlapor II, PT. Prima Persada Nusantara berkedudukan di Jalan Gubeng Kertajaya V Raya Nomor 09 Surabaya, Jawa Timur, Telepon. (031) , ; ) Terlapor III, PT. Bintang Kadiri berkedudukan di Jalan Tunggul Wulung Nomor 189 Kediri, Jawa Timur, Telepon. (0354) , ; ) Terlapor IV, PT. Credo Indoelektra berkedudukan di Jalan Masjid Utara Nomor 52, Blitar, Jawa Timur, Telepon. (0342) ; ) Terlapor V, Panitia Pemborongan Pekerjaan Perluasan Pemeliharaan Jaringan Distribusi Dan GTT PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan Dan Jaringan Jember, berkedudukan di Jalan Gajah Mada Nomor 198 Jember, Jawa Timur, Telepon. (0331) , ; telah mengambil Putusan sebagai berikut:

2 Majelis Komisi: Setelah membaca Laporan Dugaan Pelanggaran; Setelah membaca Tanggapan para Terlapor terhadap Laporan Dugaan Pelanggaran; Setelah mendengar keterangan para Saksi; Setelah mendengar keterangan para Terlapor; Setelah membaca Kesimpulan Hasil Persidangan dari Investigator; Setelah membaca Kesimpulan Hasil Persidangan dari para Terlapor; Setelah membaca surat-surat dan dokumen-dokumen dalam perkara ini; TENTANG DUDUK PERKARA 1. Menimbang bahwa Sekretariat Komisi telah menerima laporan tentang adanya dugaan pelanggaran terhadap Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999 berkaitan dengan Lelang Jasa Pelayanan Tehnik Pola 3 Tahun Zona I (UPJ Jember Kota, UPJ Kalisat, UPJ Ambulu) Zona II (UPJ Tanggul, UPJ Kencong, UPJ Rambipuji), Zona III (UPJ Lumajang, UPJ Klakah, UPJ Tempeh) di PT. PLN (Persero) APJ Jember Tahun Anggaran Menimbang bahwa berdasarkan Hasil Klarifikasi, laporan tersebut merupakan kompetensi absolut KPPU, telah lengkap secara administrasi, dan telah jelas dugaan pelanggaran pasal dalam Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999; Menimbang bahwa berdasarkan Hasil Klarifikasi tersebut, Sekretariat Komisi merekomendasikan untuk dilakukan penyelidikan; Menimbang bahwa Sekretariat Komisi telah melakukan penyelidikan terhadap Hasil Klarifikasi dan memperoleh bukti yang cukup, kejelasan, dan kelengkapan dugaan pelanggaran yang dituangkan dalam Laporan Hasil Penyelidikan; Menimbang bahwa setelah dilakukan pemberkasan, Laporan Hasil Penyelidikan tersebut dinilai layak untuk dilakukan Gelar Laporan dan disusun dalam bentuk Rancangan Laporan Dugaan Pelanggaran; Menimbang bahwa dalam Gelar Laporan, Rapat Komisi menyetujui Rancangan Laporan Dugaan Pelanggaran tersebut menjadi Laporan Dugaan Pelanggaran; halaman 2 dari 80

3 7. Menimbang bahwa selanjutnya Ketua Komisi menerbitkan Penetapan Komisi Nomor 55/KPPU/Pen/VII/2011 tanggal 28 Juli 2011 tentang Pemeriksaan Pendahuluan Perkara Nomor 11/KPPU-L/2011 (vide bukti A2); Menimbang bahwa berdasarkan Penetapan Pemeriksaan Pendahuluan tersebut, Ketua Komisi menetapkan pembentukan Majelis Komisi melalui Keputusan Komisi Nomor 159/KPPU/Kep/VII/2011 tanggal 28 Juli 2011 tentang Penugasan Anggota Komisi sebagai Majelis Komisi pada Pemeriksaan Pendahuluan Perkara Nomor 11/KPPU- L/2011 (vide bukti A3); Menimbang bahwa Ketua Majelis Komisi Perkara Nomor 11/KPPU-L/2011 menerbitkan Surat Keputusan Majelis Komisi Nomor 25/KMK/Kep/VIII/2011 tentang Jangka Waktu Pemeriksaan Pendahuluan Perkara Nomor 11/KPPU-L/2011, yaitu dalam jangka waktu paling lama 30 (tiga puluh) hari kerja terhitung sejak tanggal 4 Agustus 2011 sampai dengan tanggal 22 September 2011 (vide bukti A14); 10. Menimbang bahwa Majelis Komisi telah menyampaikan Pemberitahuan Pemeriksaan Pendahuluan, Petikan Penetapan Pemeriksaan Pendahuluan, Petikan Surat Keputusan Majelis Komisi tentang Jangka Waktu Pemeriksaan Pendahuluan, dan Surat Panggilan Sidang Majelis Komisi I kepada para Terlapor (vide bukti A8, A9, A10, A11, A12); Menimbang bahwa pada tanggal 04 Agustus 2011, Majelis Komisi melaksanakan Sidang Majelis Komisi I dengan agenda Pembacaan dan Penyerahan Salinan Laporan Dugaan Pelanggaran oleh Investigator kepada Terlapor (vide bukti B1); Menimbang bahwa Sidang Majelis Komisi I tersebut hanya dihadiri oleh Investigator (vide bukti B1); Menimbang bahwa oleh karena Terlapor I (PT. Cita Yasa Perdana), Terlapor II (PT. Prima Persada Nusantara), Terlapor III (PT. Bintang Kadiri), Terlapor IV (PT. Credo Indoelektra) dan Terlapor V (Panitia Pemborongan Pekerjaan Perluasan Pemeliharaan Jaringan Distribusi Dan GTT PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan Dan Jaringan Jember) tidak hadir dalam Sidang Majelis Komisi I, Majelis Komisi mengirimkan Surat Panggilan II yang dilampiri dengan Salinan Laporan Dugaan Pelanggaran kepada para Terlapor tersebut untuk hadir dalam Sidang Majelis Komisi II; halaman 3 dari 80

4 14. Menimbang bahwa pada tanggal 16 Agustus 2011, Majelis Komisi melaksanakan Sidang Majelis Komisi II dengan agenda Pembacaan dan Penyerahan Salinan Laporan Dugaan Pelanggaran oleh Investigator kepada Terlapor I (PT. Cita Yasa Perdana), Terlapor II (PT. Prima Persada Nusantara), Terlapor III (PT. Bintang Kadiri), Terlapor IV (PT. Credo Indoelektra) dan Terlapor V (Panitia Pemborongan Pekerjaan Perluasan Pemeliharaan Jaringan Distribusi Dan GTT PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan Dan Jaringan Jember); ; 15. Menimbang bahwa Sidang Majelis Komisi II tersebut dihadiri oleh Investigator, Terlapor I (PT. Cita Yasa Perdana), Terlapor II (PT. Prima Persada Nusantara), Terlapor III (PT. Bintang Kadiri), Terlapor IV (PT. Credo Indoelektra) dan Terlapor V (Panitia Pemborongan Pekerjaan Perluasan Pemeliharaan Jaringan Distribusi Dan GTT PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan Dan Jaringan Jember) (vide bukti B2); Menimbang bahwa pada Sidang Majelis Komisi II, Investigator membacakan Laporan Dugaan Pelanggaran yang pada pokoknya berisi hal-hal sebagai berikut (vide bukti A1): Bahwa secara berturut-turut selama dua tahun terakhir ( ) PT. Cita Yasa Perdana adalah pemenang tender serupa pada APJ PT. PLN (Persero) Mojokerto, PT. Bintang Kadiri adalah pemenang tender serupa pada APJ PT. PLN (Persero) Kediri, dan PT. Prima Persada Nusantara adalah pemenang pada APJ PT. PLN (Persero) Jember sehingga patut diduga adanya pengaturan pembagian wilayah sebagai pemenang tender yang dilakukan para peserta tender yang berlangsung secara bersamaan di seluruh APJ PT. PLN (Persero) se-jawa Timur; Bahwa perusahaan-perusahaan yang mengikuti tender a quo adalah anggota AKLI; Bahwa terkait dengan adanya kesamaan dalam rincian harga penawaran antar peserta tender terdapat dugaan persekongkolan secara Horizontal yang dilakukan oleh PT. Cita Yasa Perdana (Terlapor I), PT. Prima Persada Nusantara (Terlapor II), PT. Bintang Kadiri (Terlapor III), PT. Credo Indoelektra (Terlapor IV) untuk melakukan pengaturan dengan cara menjadikan perusahaan lain sebagai perusahaan pendamping dan halaman 4 dari 80

5 menjadikan PT. Prima Persada Nusantara (Terlapor II) sebagai pemenang tender; Bahwa terkait dengan adanya kesamaan dalam rincian harga penawaran antar peserta tender dengan HPS terdapat dugaan persekongkolan secara Vertikal yang dilakukan oleh Panitia Pemborongan Pekerjaan Perluasan Pemeliharaan Jaringan Distribusi Dan GTT PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan Dan Jaringan Jember (Terlapor V) dengan PT. Cita Yasa Perdana (Terlapor I), PT. Prima Persada Nusantara (Terlapor II), PT. Bintang Kadiri (Terlapor III), PT. Credo Indoelektra (Terlapor IV) untuk menjadikan PT. Prima Persada Nusantara (Terlapor II) sebagai pemenang tender; Menimbang bahwa pada tanggal 25 Agustus 2011, Majelis Komisi melaksanakan Sidang Majelis Komisi III dengan agenda Penyerahan Tanggapan Terlapor terhadap Laporan Dugaan Pelanggaran disertai dengan pengajuan alat bukti berupa nama saksi dan atau nama ahli dan atau surat dan/atau dokumen yang mendukung; Menimbang bahwa Sidang Majelis Komisi III tersebut dihadiri oleh Investigator, Terlapor I (PT. Cita Yasa Perdana), Terlapor II (PT. Prima Persada Nusantara), Terlapor III (PT. Bintang Kadiri), Terlapor IV (PT. Credo Indoelektra) dan Terlapor V (Panitia Pemborongan Pekerjaan Perluasan Pemeliharaan Jaringan Distribusi Dan GTT PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan Dan Jaringan Jember) (vide bukti B3); Menimbang bahwa pada Sidang Majelis Komisi III, Terlapor I (PT. Cita Yasa Perdana) menyerahkan Tanggapan terhadap Laporan Dugaan Pelanggaran yang pada pokoknya berisi hal-hal sebagai berikut (vide bukti A44): Bahwa terkait dengan terdapat kesamaan dalam rincian harga penawaran diantara para peserta tender yaitu PT. Prima Persada Nusantara, PT. Bintang Kadiri, dan PT. Cita Yasa Perdana pada Zona 1 dan 2, PT. Prima Persada Nusantara, PT. Credo Indoelektra, dan PT. Cita Yasa Perdana pada Zona 3. PT. Prima Persada Nusantara menyatakan memang adanya kesamaan rincian harga penawaran dengan rincian harga penawaran milik PT. Bintang Kadiri, PT. Credo Indoelektra, PT. Cita Yasa Perdana, Kesamaan harga atas beberapa item alat kerja dikarenakan sebagian peralatan yang dibutuhkan halaman 5 dari 80

6 tersebut adalah alat kerja yang umum digunakan oleh tukang-tukang listrik dan banyak tersedia di toko-toko listrik, sehingga harga dipasaran cenderung sama dan kalaupun ada perbedaan hanya beda beberapa ratus rupiah saja, sedangkan dalam tender biasanya harganya dibulatkan; Bahwa dalam hal terdapat kesamaan dalam rincian harga penawaran PT. Cita Yasa Perdana dengan rincian harga perkiraan sendiri milik panitia. PT. Cita Yasa Perdana membantah telah mendapatkan data rincian Harga Perkiraan Sendiri dari panitia. PT. Cita Yasa Perdana tidak pernah menerima rincian Harga Perkiraan Sendiri dari Panitia. Dan memang panitia tidak pernah memberikan rincian HPS kepada semua peserta tender; Bahwa terkait keterangan PT. Bintang Kadiri yang menyatakan bahwa perusahaan-perusahaan yang mengikuti tender adalah anggota AKLI, dalam tanggapannya PT. Cita Yasa Perdana mengakui sebagai anggota AKLI Jawa Timur; Bahwa terkait dugaan adanya kesamaan dalam rincian harga penawaran antar peserta tender maka patut diduga adanya pengaturan yang dilakukan di antara para peserta tender dengan cara menjadikan perusahaan lain hanya sebagai perusahaan pendamping dan menjadikan PT. Prima Persada Nusantara sebagai pemenang tender, dugaan tersebut adalah tidak benar karena PT. Cita Yasa Perdana mengikuti tender ini melalui proses yang telah ditentukan oleh Panitia sehingga PT. Cita Yasa Perdana juga berharap dapat memenangkan tender ini dengan harga yang ditawarkan, meskipun kecil harapan untuk menang mengingat kurangnya PT. Cita Yasa Perdana dalam penguasaan medan; Bahwa terkait dugaan adanya pengaturan pembagian wilayah sebagai pemenang tender yang dilakukan para peserta tender yang berlangsung secara bersamaan di seluruh APJ PT. PLN (Persero) se-jawa Timur, adalah tidak benar karena tidak ada pengaturan pemenang tender. Kalaupun ada yang secara berturut-turut menang di wilayah yang sama itu hanya kebetulan saja, karena sebagai peserta tender yang sekarang bekerja di wilayah itu tentu akan berusaha memenangkan tender tersebut dan kesempatan untuk menang sangat besar karena mereka sudah menguasasi halaman 6 dari 80

7 medan dan berinvestasi peralatan, yang mana ''pengembalian'' investasi peralatan belum cukup kalau hanya bekerja selama 1 tahun); Bahwa terkait adanya dugaan persekongkolan yang dilakukan di antara peserta tender dengan Panitia untuk menjadikan PT. Prima Persada Nusantara sebagai pemenang tender karena adanya kesamaan dalam rincian Harga Penawaran antar peserta tender dengan HPS, kesamaan tersebut hanya bersifat kebetulan saja dan tidak benar ada persekongkolan antara peserta tender dengan Panitia untuk memenangkan PT. Prima Persada Nusantara; Menimbang bahwa pada Sidang Majelis Komisi III, Terlapor II (PT. Prima Persada Nusantara) menyerahkan Tanggapan terhadap Laporan Dugaan Pelanggaran yang pada pokoknya berisi hal-hal sebagai berikut (vide bukti A45): Dalam laporan dugaan pelanggaran disebutkan terdapat Surat Kesepakatan Peserta Lelang tentang Pengguguran Peserta Pelelangan RKS No: 212/RKS/SKKO-DIST/PANITIA-JBR/2010 yang menyatakan bahwa PT. Borobudur Medecon dan PT. Cipto Joyo Kawentar gugur dikarenakan tidak memasukkan dokumen penawaran. Pernyataan tersebut berkonotasi seolaholah peserta lelang selain PT. Borobudur Medecon dan PT Cipto Joyo Kawentar mempunyai kewenangan dan sepakat untuk menggugurkan PT Borobudur Medecon dan PT. Cipto Joyo Kawentar tersebut, padahal kewenangan pengguguran peserta tetap pada Panitia Lelang sedangkan peserta lelang yang hadir pada saat itu hanya sebagai saksi. Hal ini dapat dijelaskan lebih rinci oleh panitia pelelangan PT. PLN (Persero) APJ Jember yang membuat berita acara tersebut; Dalam laporan dugaan pelanggaran disebutkan bahwa terdapat kesamaan harga per item HPS dari panitia dengan harga penawaran dari peserta tender. Mengenai kesamaan harga pada beberapa item ini sangat dimungkinkan karena barang atau peralatan yang diperlukan dalam kontrak pelayanan teknik pada umumnya adalah peralatan khusus yang hanya dipakai pada jaringan distribusi listrik PLN dengan spesifikasi tertentu dan pemasoknya tertentu dan rentang waktu pemasukan harga yang hampir bersamaan di wilayah PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur sehingga halaman 7 dari 80

8 harga yang didapat dari pemasok relatif sama. Panitia lelang PT. PLN (Persero) APJ Jember tidak memberikan rincian HPS dan hanya memberikan HPS global kepada peserta lelang yang diperlukan untuk pengurusan Jaminan Penawaran ke Bank dan rincian yang diberikan hanya daftar peralatan/barang dan volumenya tanpa harga satuan; Dalam laporan dugaan pelanggaran disebutkan terdapat kesamaan dalam rincian harga penawaran diantara peserta tender. Mengenai hal ini sudah dijawab pada point 2 diatas dan sama sekali tidak ada pengaturan harga diantara peserta lelang untuk memenangkan pihak tertentu karena mekanisme penentuan pemenang tidak didasarkan pada harga penawaran terendah dari peserta lelang yang dimasukkan ke panitia lelang (metode bidding) melainkan melalui mekanisme e-auction. Mekanisme e-auction lebih rinci akan dijelaskan oleh panitia pelelangan PT. PLN (Persero) APJ Jember; Dalam laporan dugaan pelanggaran investigator menduga adanya pengaturan yang dilakukan di antara peserta tender dengan cara menjadikan perusahaan lain hanya sebagai perusahaan pendamping untuk menjadikan PT. Prima Persada Nusantara sebagai pemenang tender dan menduga adanya pengaturan pembagian wilayah sebagai pemenang tender yang dilakukan para peserta tender yang berlangsung secara bersamaan di seluruh APJ PT. PLN (Persero) se Jawa Timur karena secara berturut-turut selama dua tahun terakhir PT. Cita Yasa Perdana adalah pemenang tender serupa pada PT. PLN (Persero) APJ Mojokerto, PT. Bintang Kadiri adalah pemenang tender serupa pada PT. PLN (Persero) APJ Kediri, dan PT. Prima Persada Nusantara adalah pemenang pada PT. PLN (Persero) APJ Jember. Dugaan tersebut diatas sama sekali tidak benar karena semua peserta lelang merasa tidak ada jaminan bahwa wilayah yang telah dimenangkan tendernya pada tahun sebelumnya akan tetap dimenangkan pada tahun ini sehingga mereka harus ikut juga tender diluar wilayah yang telah dimenangkannya, sebagai contoh PT. Prima Persada Nusantara yang telah memenangkan tender di wilayah PT. PLN (Persero) APJ Sidoarjo dan PT. PLN (Persero) APJ Ponorogo pada tahun sebelumnya, pada tahun ini kalah dari peserta halaman 8 dari 80

9 lelang yang lain demikian juga PT. Bintang Kadiri yang kalah di wilayah PLN (Persero) UPJ Kediri Kota yang pada tahun 2009 dan 2010 telah dimenangkannya; Menimbang bahwa pada Sidang Majelis Komisi III, Terlapor III (PT. Bintang Kadiri) menyerahkan Tanggapan terhadap Laporan Dugaan Pelanggaran yang pada pokoknya berisi hal-hal sebagai berikut (vide bukti A46); Bahwa terkait dengan fakta terdapat rincian harga yang Sama, Untuk rincian Harga Penawaran memang benar bahwa Panitia hanya memberi PAGU saja tanpa ada Rincian yang jelas. Dengan demikian untuk penawaran harga kami sesuaikan dengan rincian penawaran harga yang pernah kita tawarkan di tender yang sama di lokasi PLN APJ lain; Bahwa terkait dengan adanya fakta terdapatnya kesepakatan pemasukan dokumen, PT. Bintang Kadiri di setiap tender selalu memasukan dokumen tender tersebut di akhir penetapan tanggal pemasukan tanpa melewati waktu/ jam terakhir pemasukan dokumen. Jadi tidak benar jika terdapat kesepakatan tentang pemasukan dokumen; Bahwa terdapat Fakta adanya Surat Kesepakatan Peserta Lelang tentang Pengguguran Peserta, PT. Bintang Kadiri dan rekanan lain sepakat pada saat aanwijing, jika ada peserta yang memasukan dokumen melebihi waktu yang ditentukan maka dinyatakan gugur itu adalah benar. Jadi persepsi kesepakatan disalahartikan oleh pihak pelapor. Antar peserta tidak berhak saling menggugurkan. Yang berhak menggugurkan adalah panitia sesuai dengan aturan dan kesepakatan bersama yang dibuat pada saat aanwijing; Bahwa terdapat fakta bahwa PT. Bintang Kadiri adalah pemenang tender serupa di APJ Kediri selama 2 tahun berturut turut, PT.Bintang Kadiri memenangkan tender melalui proses e- auction. Dimana secara administrasi PT. Bintang Kadiri lulus sehingga bisa memasuki tahap auction tersebut. PT. Bintang Kadiri merasa bahwa harga tender Yantek untuk wilayah APJ Kediri di tahun 2008 dan 2009 adalah bagus sehingga berusaha untuk menang melalui auction tersebut. Terbukti pada tahun 2010 untuk Yantek APJ Kediri. PT. Bintang Kadiri hanya memenangkan 2 wilayah dengan halaman 9 dari 80

10 alasan bahwa harga untuk 2 wilayah tersebut bagus dan sesuai dengan kemampuan manajerial PT. Bintang Kadiri; Menimbang bahwa pada Sidang Majelis Komisi III, Terlapor IV (PT. Credo Indoelektra) menyerahkan Tanggapan terhadap Laporan Dugaan Pelanggaran yang pada pokoknya berisi hal-hal sebagai berikut (vide bukti A47); Menanggapi kesamaan harga penawaran pada rincian beberapa item peralatan kerja mobil Pick up untuk Kantor Jaga dengan peserta tender lain, bahwa peralatan kerja yang dipersyaratkan dalam pelelangan Jasa Pelayanan Teknik Pola 3 Zona III PT. PLN (Persero) APJ Jember merupakan jenis peralatan yang hampir sebagian besar merupakan peralatan khusus bidang kelistrikan. Peralatan-peralatan tersebut tidak mudah ditemukan di kebanyakan tempat dan hanya tempat-tempat tertentu yang menyediakan. Sehingga dari sifatnya tersebut menyebabkan kisaran harga dari masing-masing peralatan, selisihnya menjadi tidak terlalu signifikan. Disamping itu para peserta lelang yang rata-rata adalah perusahaan yang bergerak di bidang electrical tentu sudah sangat familiar dengan kisaran harga dari alat-alat tersebut. Jika dilihat dari angka kesamaan pada butir Dalam laporan dugaan pelanggaran, menurut kami hal tersebut adalah wajar. Harga yang kebetulan sama terjadi pada angka-angka dengan pembulatan yang kasar, sehingga jika adanya kesamaan dengan peserta lain peluangnya jadi lebih besar; Berdasarkan fakta yang disampikan oleh Tim Investigator Perkara pada butir dan Dalam laporan dugaan pelanggaran tentang kesepakatan peserta lelang untuk menggugurkan peserta tertentu, kami rasa perlu dijelaskan lebih lanjut, baik dari segi kebenaran maupun posisi kami dalam butir tersebut; Bahwa Penawaran harga yang kami sampaikan dalam penawaran tersebut merupakan penawaran awal yang disampaikan kepada panitia dan bukan merupakan penawaran final yang dapat menentukan pemenang atau pun pembanding seperti yang berlaku dalam proses biding. Tahapan-tahapan yang harus kami lalui untuk bisa masuk menjadi peserta yang diundang mengikuti proses penawaran harga sistem e- halaman 10 dari 80

11 auction masih sangat panjang. Kami terlebih dahulu harus melewati tahap evaluasi teknik, dimana dalam evaluasi tersebut kami harus mempresentasikan kesiapan serta strategi kami dalam menjalankan pekerjaan pelayanan teknik jika seandainya menjadi pemenang. Kami presentasi tidak hanya di depan panitia saja tetapi juga dihadapan pihak user pekerjaan yakni pihak PT. PLN (Persero) APJ Jember. Pada tahapan ini kami bisa saja gugur, jika kami tidak hadir, terlambat hadir atau mendapat nilai 70. Selanjutnya jika tuduhan persekongkolan yang dituduhkan kepada kami hanya didasarkan pada kesamaan harga beberapa item dari sekian banyak item penawaran harga yang ada, menurut kami kesimpulan yang dituduhkan tersebut adalah premature; Bahwa PT. Credo Indoelektra berkesimpulan bahwa dugaan persekongkolan yang dialamatkan kepada PT. Credo Indoelektra telah keliru dan salah. Adanya kesamaan harga dengan peserta lelang lain merupakan suatu kebetulan yang tidak kami rencanakan. Disamping itu penawaran awal yang kami buat bisa saja berubah karena proses auction; 23. Menimbang bahwa pada Sidang Majelis Komisi III, Terlapor V (Panitia Pemborongan Pekerjaan Perluasan Pemeliharaan Jaringan Distribusi Dan GTT PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan Dan Jaringan Jember) menyerahkan Tanggapan terhadap Laporan Dugaan Pelanggaran yang pada pokoknya berisi hal-hal sebagai berikut (vide bukti A48); Bahwa HPS Dibuat dan Disusun mengacu pada Rencana Anggaran Biaya (RAB)/ bill of quantity dan Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) disusun oleh Tim penyusun konsep Yantek 2011 dan Asman Distribusi seluruh APJ dalam suatu undangan rapat perihal penajaman program pelayanan teknik ( undangan terlampir ) ; Bahwa dalam tahapan aanwijzing / Penjelasan proses pelelangan jasa pelayanan teknik panitia hanya memberitahukan rupiah total HPS dan memberikan rincian detail HPS sesuai kebutuhan didalam Dokumen lelang tanpa harga satuan ( HPS Kosongan ) per masing masing dokumen lelang sebagai lampiran BA Penjelasan; halaman 11 dari 80

12 23.3 Bahwa berdasarkan Jadwal di dalam dokumen lelang / RKS batas akhir pemasukan dokumen penawaran sampai dengan tanggal 20 Desember 2010 Pukul WIB tetapi Pada saat aanwjzing secara lisan panitia memberikan toleransi keterlambatan dalam hal penyerahan hard copy dokumen penawaran dengan catatan memberikan informasi kepada panitia lelang tentang alasan keterlambatan dan kepastian waktu kesanggupan penyerahan dokumen lelang, dalam hal ini PT. Borobudur Medecon dan PT. Cipto Joyo Kawentar telah memberikan informasi kepada panitia pada pukul WIB bahwa yang bersangkutan terlambat dalam hal pengiriman hardcopy dokumen penawaran dan Panitia memutuskan memberikan toleransi waktu penyerahan dokumen sesuai komitmen PT. Borobudur Medecon dan PT. Cipto Joyo Kawentar pada pukul WIB. Tetapi faktanya hingga pukul WIB PT. Borobudur Medecon dan PT. Cipto Joyo Kawentar belum menyerahkan hardcopy dokumen penawaran harga sesuai komitmen kedua peserta tersebut sehingga panitia memutuskan hanya 3 Vendor yang telah sah memasukkan dokumen penawaran dan lanjut ke tahap selanjutnya. Pada pukul WIB PT. Borobudur Medecon diwakili bpk. sugeng menelpon dan SMS ke HandPhone Sekertaris Panitia minta petunjuk memasukkan dokumen penawaran tersebut tetapi sekertaris panitia tidak berani menerima dokumen penawaran tersebut tanpa di saksikan oleh ketua dan anggota panitia yang lain. Pada Tanggal 21 Desember 2011 dilaksanakan Pembukaan penawaran harga, sebelum pembukaan penawaran dilaksanakan panitia membuat kesepakatan surat pengguguran dengan maksud dan tujuan Transparasi proses lelang sehingga panitia meminta perwakilan vendor yang hadir di pembukaan penawaran sebagai saksi/mengetahui atas pengguguran PT. Borobudur Medecon dan PT. Cipto Joyo Kawentar oleh panitia dikarenakan tidak memasukkan hardcopy dokumen penawaran harga. Selanjutnya Panitia melaksanakan proses pembukaan dokumen penawaran Zona 1 dan Zona 2 sedangkan Dokumen Penawaran Zona 3 dinyatakan Gagal tidak bisa dilanjutkan proses selanjutnya dikarenakan peserta lelang yang memasukkan dokumen penawaran kurang dari 3 Vendor; halaman 12 dari 80

13 23.4 Bahwa PT. Borobudur Medecon mengirimkan surat sanggahan keberatan atas proses pelelangan pelayanan teknik tetapi surat sanggahan tersebut tidak dilampiri jaminan sanggahan sebagaimana dipersyaratkan didalam dokumen lelang/rks dan dalam SK DIR 305.K/DIR/2010 juga disebutkan bahwa Apabila dipersyaratkan penyedia barang/jasa yang mengajukan sanggahan wajib menyampaikan jaminan sanggahan sebesar 1 % dari nilai penawaran. Panitia menjawab surat sanggahan dari PT. Borobudur Medecon yang isinya menghimbau agar surat sanggahannya dilengkapi jaminan sanggahan 1% sesuai yang dipersyaratkan dipersyaratkan didalam dokumen lelang/rks dan dalam SK Direksi PT. PLN (Persero) Nomor: 305.K/DIR/2010 dan faktanya sampai dengan masa sanggah berakhir PT. Borobudur Medecon belum melengkapi jaminan sanggahan sehingga surat sanggahan / keberatan yang diajukan dianggap tidak sah dan jawaban surat sanggahan dianggap final; Menimbang bahwa setelah melakukan Pemeriksaan Pendahuluan, Majelis Komisi menyusun Laporan Hasil Pemeriksaan Pendahuluan yang disampaikan kepada Rapat Komisi; Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan terhadap Laporan Hasil Pemeriksaan Pendahuluan, Rapat Komisi memutuskan untuk dilakukan Pemeriksaan Lanjutan terhadap Perkara Nomor 11/KPPU-L/2011; Menimbang bahwa berdasarkan Keputusan Rapat Komisi, selanjutnya Komisi menerbitkan Penetapan Komisi Nomor: 66/KPPU/Pen/IX/2011 tanggal 27 September 2011 tentang Pemeriksaan Lanjutan Perkara Nomor 11/KPPU-L/2011 (vide bukti A56); Menimbang bahwa untuk melaksanakan Pemeriksaan Lanjutan, Komisi menerbitkan Keputusan Komisi Nomor 201/KPPU/Kep/IX/2011 tanggal 27 September 2011 tentang Penugasan Anggota Komisi sebagai Majelis Komisi pada Pemeriksaan Lanjutan Perkara Nomor 11/KPPU-L/2011 (vide bukti A57); Menimbang bahwa selanjutnya Ketua Komisi menerbitkan Surat Tugas Nomor 375/K/ST/IX/2011, tanggal 27 September 2011 yang menugaskan Panitera untuk membantu Majelis Komisi dalam Pemeriksaan Lanjutan (vide bukti A58); halaman 13 dari 80

14 29. Menimbang bahwa selanjutnya Sekretaris Jenderal Sekretariat Komisi menerbitkan Surat Tugas Nomor 1466/SJ/ST/IX/2011, tanggal 27 September 2011 yang menugaskan Investigator untuk membantu Majelis Komisi dalam Pemeriksaan Lanjutan (vide bukti A59); Menimbang bahwa Ketua Majelis Komisi Perkara Nomor 11/KPPU-L/2011 menerbitkan Surat Keputusan Majelis Komisi Nomor 31/KMK/Kep/IX/2011 tentang Jangka Waktu Pemeriksaan Lanjutan Perkara Nomor 11/KPPU-L/2011, yaitu dalam jangka waktu paling lama 60 (enam puluh) hari kerja terhitung sejak tanggal 5 Oktober 2011 sampai dengan tanggal 28 Desember 2011 (vide bukti A61); Menimbang bahwa Majelis Komisi telah menyampaikan Pemberitahuan Pemeriksaan Lanjutan, Petikan Penetapan Pemeriksaan Lanjutan, Petikan Surat Keputusan Majelis Komisi tentang Jangka Waktu Pemeriksaan Lanjutan, dan Surat Panggilan Sidang Majelis Komisi kepada para Terlapor (vide bukti A62 s/d A66, A72 s/d A76, A77, A78); Menimbang bahwa pada tanggal 05 Oktober 2011, Majelis Komisi melaksanakan Sidang Majelis Komisi dengan agenda Pemeriksaan Alat Bukti berupa Surat dan atau Dokumen (vide bukti B4); Menimbang bahwa Majelis Komisi mempertimbangkan alat-alat bukti berupa surat dan atau dokumen yang diajukan oleh pihak Investigator sebagai berikut; Berita Acara Peyelidikan Terlapor V: Panitia Pemborongan Pekerjaan Perluasan Pemeliharaan Jaringan Distribusi Dan GTT PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan Dan Jaringan Jember Tahun ( Vide B1); Berita Acara Penyelidikan Terlapor I: PT. Cita Yasa Perdana (Vide B4); Berita Acara Penyelidikan Terlapor II: PT. Prima Persada Nusantara (Vide B5); Berita Acara Penyelidikan Terlapor IV: PT. Bintang Kadiri (Vide B6); Berita Acara Penyelidikan Moch Irfansyah (Vide B7); Berita Acara Penyelidikan Ir. Haryanto WS., MM. (Vide B8); Berita Acara Penyelidikan Misdari (Vide B9); Data Penawaran Harga (e-auction ) (Vide C11); halaman 14 dari 80

15 33.9 Dokumen Perjanjian tentang pekerjaan pelayanan teknik pola 3 Zona I meliputi wilayah UPJ Jember Kota, UPJ Kalisat, UPJ Ambulu (Vide C12); Dokumen Perjanjian tentang pekerjaan pelayanan teknik pola 3 Zona II meliputi wilayah UPJ Rambipuji, UPJ Tanggul, UPJ Kencong (Vide C13); Dokumen Perjanjian tentang pekerjaan pelayanan teknik pola 3 Zona III meliputi wilayah UPJ Lumajang, UPJ Klakah, UPJ Tempeh (Vide C14); Dokumen Penawaran PT. Cita Yasa Perdana (Vide C15); Dokumen Penawaran PT. Prima Persada Nusantara (Vide C16); Keputusan Manajer PT. PLN (Persero) APJ Jember tentang Pembentukan Panitia Pengadaan Barang dan Jasa Anggaran Investasi dan Operasi Tahun 2010 Di Lingkungan PT. PLN (Persero) Area Pelayanan dan Jaringan Jember (Vide C17); Dokumen pembelian barang PT. Prima Persada Nusantara dari PT. Global Surya Elektrik (Vide C18); Dokumen Administrasi dan Teknis PT. Cita Yasa Perdana pada Zona I (Vide C19); Dokumen Administrasi dan Teknis PT. Bintang Kadiri pada Zona I (Vide C20); Dokumen Penawaran PT. Credo Indoelektra pada Zona III (Vide C21); Dokumen Administrasi dan Teknis PT. Cita Yasa Perdana pada Zona II (Vide C22); Dokumen Administrasi dan Teknis PT. Bintang Kadiri pada Zona II (Vide C23); Dokumen pengadaan gagal Jasa Pemborongan Pelayanan Teknik Pola 3 Tahun APJ Jember Zona III (Vide C24); Dokumen Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS) tentang Jasa Pemborongan Pekerjaan Pelayanan Teknik Pola 3 Zona II PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan dan Jaringan Jember Tahun 2011 (Vide C25); Dokumen Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS) tentang Jasa Pemborongan Pekerjaan Pelayanan Teknik Pola 3 Zona I PT. PLN (Persero) halaman 15 dari 80

16 Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan dan Jaringan Jember Tahun 2011 (Vide C26); Laporan Dugaan Pelanggaran tentang dugaan pelanggaran Pasal 22 Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999 dalam Lelang Jasa Pelayanan Teknik Pola 3 Tahun Zona I (UPJ Jember Kota, UPJ Kalisat, UPJ Ambulu) Zona II (UPJ Tanggul, UPJ Kencong, UPJ Rambipuji), Zona III (UPJ Lumajang, UPJ Klakah, UPJ Tempeh) di PT. PLN (Persero) APJ Jember Tahun Anggaran 2010 (Vide A1); Laporan Hasil Pemeriksaan Pendahuluan Perkara Nomor 11/KPPU-L/2011 tentang dugaan pelanggaran Pasal 22 Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999 dalam Lelang Jasa Pelayanan Tehnik Pola 3 Tahun Zona I (UPJ Jember Kota, UPJ Kalisat, UPJ Ambulu) Zona II (UPJ Tanggul, UPJ Kencong, UPJ Rambipuji), Zona III (UPJ Lumajang, UPJ Klakah, UPJ Tempeh) di PT. PLN (Persero) APJ Jember Tahun Anggaran 2010 (vide bukti A55); Menimbang bahwa Terlapor I (PT. Cita Yasa Perdana), Terlapor II (PT. Prima Persada Nusantara), Terlapor III (PT. Bintang Kadiri) Terlapor IV (PT. Credo Indoelektra) dan Terlapor V (Panitia Pemborongan Pekerjaan Perluasan Pemeliharaan Jaringan Distribusi dan GTT PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur area Pelayanan dan Jaringan Jember) tidak mengajukan alat-alat bukti berupa surat dan atau dokumen kepada Majelis Komisi; Menimbang bahwa pada tanggal 10 Oktober 2011, Majelis Komisi melaksanakan Sidang Majelis Komisi dengan agenda Pemeriksaan terhadap Rina Oktavianawati sebagai Saksi yang diajukan oleh PT. Credo Indoelektra, yang pada pokoknya Majelis Komisi memperoleh informasi sebagai berikut (vide bukti B5); Bahwa terkait lelang dalam APJ Jember, panitia tidak merujuk terhadap merek tertentu, dan keputusan dalam menggunakan merek adalah tergantung dari peserta lelang dan panitia hanya memberikan spek item tanpa ada harga satuan; Bahwa adanya kesamaan harga dengan peserta lain pada lelang APJ Jember yang terdapat dalam dokumen, hal tersebut dikarenakan PT. Credo Indoelektra mengcopy harga dari lelang yang pernah diikuti sebelumnya; --- halaman 16 dari 80

17 35.3 Bahwa terkait lelang yang sama yaitu YANTEK, APJ Malang pada tahun 2010 memberikan HPS kepada para peserta lelang; Bahwa terkait adanya perbedaan speck barang yang terdapat didalam dokumen PT. Credo Indoelektra dengan RKS dari panitia dikarenakan PT. Credo Indoelektra hanya mengcopy speck dan harga dari dokumen lelang yang sama yang sebelumnya sudah pernah diikuti; Bahwa tidak ada persyaratan khusus dari panitia terkait keikutsertaan lelang APJ Jember, yang mengharuskan peserta lelang harus anggota AKLI; Bahwa terkait proses e-auction, peserta lelang tidak bisa melihat harga penawaran peserta lain tetapi hanya bisa melihat rangkingnya; Menimbang bahwa pada tanggal 10 Oktober 2011, Majelis Komisi melaksanakan Sidang Majelis Komisi dengan agenda Pemeriksaan terhadap Johan Eka Lukmana sebagai Saksi yang diajukan oleh PT. Cita Yasa Perdana, yang pada pokoknya Majelis Komisi memperoleh informasi sebagai berikut (vide bukti B6); Bahwa saksi yaitu Johan Eka Lukmana berinteraksi langsung dengan panitia pada saat aanwijzing; Bahwa saksi menyusun dokumen penawaran PT. Cita Yasa Perdana yang mengacu dari hard copy per item yang diberikan oleh panitia; Bahwa saksi mengakui adanya kesamaan dokumen penawaran PT. Cita Yasa Perdana dengan HPS yang berasal dari panitia; Bahwa terkait lelang yang sama dengan lelang di APJ Jember, PT. Cita Yasa Perdana pernah menang di Mojokerto dengan item-item yang ditawarkan sama persis dengan item-item yang ditawarkan pada lelang APJ Jember; Bahwa saksi menyatakan tidak mungkin peserta lelang melakukan penawaran melebihi HPS dalam proses e-auction ; Bahwa terkait penawaran dalam proses e-auction PT. Cita Yasa Perdana hanya berani melakukan penawaran sebanyak satu kali, hal tersebut dikarenakan pertimbangan HPS dan posisi wilayah kerja; Menimbang bahwa pada tanggal 10 Oktober 2011, Majelis Komisi melaksanakan Sidang Majelis Komisi dengan agenda Pemeriksaan terhadap Manager Area PT. PLN halaman 17 dari 80

18 (Persero) Area Pelayanan Jaringan Jember, namun yang bersangkutan tidak hadir memenuhi panggilan Majelis Komisi (vide bukti B7); Menimbang bahwa pada tanggal 10 Oktober 2011, Majelis Komisi melaksanakan Sidang Majelis Komisi dengan agenda Pemeriksaan terhadap Niken Lestari Direktur dari PT. Tapak Bimo sebagai Saksi, yang pada pokoknya Majelis Komisi memperoleh informasi sebagai berikut (vide bukti B8); Bahwa PT. Tapak Bimo belum ada pengalaman terkait lelang YANTEK di PT. PLN (Persero); Bahwa terkait pendaftaran lelang APJ Jember, dokumen PT. Tapak Bimo dinyatakan tidak sah oleh panitia, dikarenakan dokumen tidak lengkap; Bahwa terkait lelang APJ Jember, PT. Tapak Bimo menerima soft copy dari panitia terkait list speck yang digunakan dalam lelang yang nantinya hanya memasukkan nominal harga apabila akan memasukkan dokumen penawaran; Menimbang bahwa pada tanggal 03 November 2011, Majelis Komisi melaksanakan Sidang Majelis Komisi dengan agenda Pemeriksaan terhadap Hari Iswandono dari PT. Bintang Kadiri sebagai Saksi, yang pada pokoknya Majelis Komisi memperoleh informasi sebagai berikut (vide bukti B9); Bahwa pada saat pengambilan dokumen lelang APJ Jember Panitia hanya memberikan RKS dalam bentuk hardcopy, tanpa ada soft copy terkait speck tanpa ada besaran rinciannya ; Bahwa terkait pagu dalam lelang APJ Jember diberitahukan oleh panitia pada saat anwidziing; Bahwa terkait merek per item yang digunakan dalam lelang APJ Jember, panitia tidak mengarahkan untuk menggunakan merek item tertentu dan penawaran merek item tergantung dari peserta lelang; Bahwa dalam lelang APJ Jember menggunakan e-auction terbuka, sehingga penawaran yang diberikan peserta lelang harus di bawah dari harga yang ditawarkan oleh panitia; Bahwa PT. Bintang Kadiri terkait tender yang sama yaitu APJ Jember, pada tahun yang sama PT. Bintang Kadiri memenangkannya di daerah Kediri;---- halaman 18 dari 80

19 40. Menimbang bahwa pada tanggal 03 November 2011, Majelis Komisi melaksanakan Sidang Majelis Komisi dengan agenda Pemeriksaan terhadap Direktur Utama dari PT. Borobudur Medecon sebagai Saksi, namun yang bersangkutan tidak hadir memenuhi panggilan Majelis Komisi (vide bukti B10); Menimbang bahwa pada tanggal 03 November 2011, Majelis Komisi melaksanakan Sidang Majelis Komisi dengan agenda Pemeriksaan terhadap Direktur Utama dari PT. Andika Energindo sebagai Saksi, namun yang bersangkutan tidak hadir memenuhi panggilan Majelis Komisi (vide bukti B11); Menimbang bahwa pada tanggal 03 November 2011, Majelis Komisi melaksanakan Sidang Majelis Komisi dengan agenda Pemeriksaan terhadap Moch. Irfansyah dari Panitia Pemborongan Pekerjaan Perluasan Pemeliharaan Jaringan Distribusi Dan GTT PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan Dan Jaringan Jember sebagai Saksi, yang pada pokoknya Majelis Komisi memperoleh informasi sebagai berikut (vide bukti B12); Bahwa HPS yang digunakan panitia dalam menyusun pagu disusun oleh forum pelayanan teknik seluruh Jawa Timur di kantor Distribusi PT. PLN (Persero) Jawa Timur yang dihadiri oleh masing-masing asisten manajer distribusi seluruh Jawa Timur dan nantinya apabila APJ akan menggunakan HPS tersebut maka yang berbeda hanya upah minimum kerja (UMK); Bahwa dalam melakukan lelang APJ Jember panitia menggunakan acuan Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) Nomor 305.K/DIR/2010, tentang pedoman pengadaan barang dan jasa PT. PLN (Persero); Bahwa peran HPS terhadap harga penawaran yaitu sebagai parameter penawaran, apabila penawaran dari peserta lelang melebihi HPS maka akan gugur; Bahwa dalam lelang APJ Jember menggunakan e-auction terbuka; Bahwa dalam lelang APJ Jember, terdapat tahap dimana bisa dilakukan pengguguran kepada peserta oleh panitia lelang yaitu tahapan evaluasi administrasi, dimana dalam tahapan evaluasi administrasi dokumen administrasi peserta tidak lengkap maka akan dinyatakan gugur; Bahwa terkait evaluasi dalam penawaran awal yang ditawarkan oleh peserta lelang dan adanya persamaan harga per item panitia tidak mengetahuinya, halaman 19 dari 80

20 dikarenakan panitia hanya melihat total harga (secara global) dokumen penawaran awal yang telah ditawarkan oleh peserta lelang; Bahwa terkait temuan investigator yaitu dari komposisi harga yang ditawarkan oleh peserta lelang dapat terlihat tidak adanya persaingan antara peserta lelang, karena terdapat kesamaan item dan harganya, serta harga yang ditawarkan dalam proses e-auction selisih antara masing-masing peserta lelang sangat tipis. Hal tersebut dapat menunjukkan adanya persekongkolan horisontal dan dimungkinkan juga terdapat persekongkolan vertikal; Bahwa terkait point 42.7, saksi menyatakan memang terdapat kesamaan dokumen baik dari item dan harga antar peserta lelang dan saksi mengakui adanya kelemahan dari panitia dalam lelang APJ Jember, karena tidak melihat penawaran peserta lelang untuk tiap-tiap item tetapi hanya melihat harga total (secara global); Bahwa apabila terdapat perbedaan besaran speck dalam lelang APJ Jember yang telah ditentukan oleh panitia terhadap speck yang ditawarkan oleh peserta lelang, maka panitia tidak mempermasalahkannya asalkan speck yang ditawarkan lebih baik dari speck dimiliki panitia lelang APJ Jember; Menimbang bahwa pada tanggal 03 November 2011, Majelis Komisi melaksanakan Sidang Majelis Komisi dengan agenda Pemeriksaan terhadap Hary Cahyono dari Manager Area PT. PLN (Persero) Area Pelayanan Jaringan Jember sebagai Saksi, yang pada pokoknya Majelis Komisi memperoleh informasi sebagai berikut (vide bukti B13); Bahwa terdapatnya banyak kesamaan dalam dokumen penawaran antara peserta lelang, saksi menyatakan tidak mengetahuinya karena kerahasiaan HPS dan RAB adalah untuk seluruh APJ Jawa Timur; Bahwa dalam lelang APJ Jember, dilakukan pengecekan ulang terhadap barang-barang yang diserahkan pemenang lelang, terkait sesuai atau tidaknya barang-barang yang diserahkan kepada panitia dengan yang ditawarkan sebelumnya dari pemenang lelang APJ Jember; Bahwa tidak ada persyaratan dalam RKS yang mengharuskan peserta lelang bersertifikat yang berasal dari AKLI dalam lelang APJ Jember; halaman 20 dari 80

21 44. Menimbang bahwa pada tanggal 21 November 2011, Majelis Komisi melaksanakan Sidang Majelis Komisi dengan agenda pemeriksaan terhadap H. Suwondo dari Manager Administrasi PT. Prima Persada Nusantara sebagai Saksi, yang pada pokoknya Majelis Komisi memperoleh informasi sebagai berikut (vide bukti B14); Bahwa terkait kesamaan dokumen tender (harga) antara PT. Prima Persada Nusantara dengan peserta tender lainnya, Saksi menyatakan PT. Prima Persada Nusantara tidak pernah memberikan format ataupun data, dan PT. Prima Persada Nusantara bertemu dengan peserta lain hanya pada saat aanwijzing; Bahwa terdapatnya kesamaan item dan harga dari PT. Prima Persada Nusantara dengan peserta lain karena item tersebut bersumber dari pabrikan yang sama. Dalam penentuan harga per item PT. Prima Persada Nusantara melakukan survei pasar, sehingga harga yang ditawarkan adalah harga pasar; Bahwa adanya item yang sama (tangga fiber) dalam tiga paket tender APJ Jember tetapi harga yang ditawarkan berbeda, hal itu karena telah terjadi perubahan harga di pasar, dan untuk brosur yang menunjukkan terjadi perubahan dari perusahaan nanti kita berikan (akan disusulkan); Bahwa item tangga fiber yang ditawarkan adalah item import sehingga perubahan harga bisa saja terjadi karena harga menyesuaikan perubahan nilai dollar; Bahwa adanya kesamaan kesalahan format penulisan yang terdapat dalam dokumen penawaran awal dengan dokumen penawaran awal peserta lain dalam tender APJ Jember, yang seharusnya menjadi pesaing, saksi dari PT. Prima Persada Nusantara menyatakan tidak tahu dan tidak bisa menjelaskan; 44.6 Bahwa dalam memasukkan penawaran dalam proses e-auction dilakukan di kantor masing-masing; Menimbang bahwa pada tanggal 21 November 2011, Majelis Komisi melaksanakan Sidang Majelis Komisi dengan agenda Pemeriksaan terhadap Teddy Agusta S A dari PT Biro Teknik Sinar Baru sebagai Saksi, yang pada pokoknya Majelis Komisi memperoleh informasi sebagai berikut (vide bukti B15); halaman 21 dari 80

22 45.1 Bahwa PT. Biro Teknik menyatakatan, bahwa dalam tender pelayanan teknik di PT. PLN (Persero), Sumber Daya Manusia-Nya harus sesuai dengan keahlian dan bersertifikat; Bahwa dalam anwijzing yang dilakukan oleh panitia dilakukan seperti pada umumnya tender lain dan tidak ada ketentuan- ketentuan lain; Bahwa berdasarkan pengalaman dalam tender yang menggunakan e-auction apabila terjadi penurunan penawaran berkisar sekitar (lima ratus ribu); Bahwa PT. Biro Teknik menyatakan, dalam tender APJ Jember tidak diberikan rincian harga per item, tetapi hanya HPS secara global; Menimbang bahwa pada tanggal 21 November 2011, Majelis Komisi melaksanakan Sidang Majelis Komisi dengan agenda Pemeriksaan terhadap Mariyadi dari GNPK (Gerakan Nasional Pemberantasan Korupsi) yang datang mewakili PT. Borobudur Medecon sebagai Saksi, namun majelis tidak dapat menerima dan mendegarkan keterangan saksi karena yang bersangkutan bukan merupakan pihak yang berasal dari PT. Borobudur Medecon (vide bukti B16); Menimbang bahwa pada tanggal 29 November 2011, Majelis Komisi melaksanakan Sidang Majelis Komisi dengan agenda Pemeriksaan terhadap Setio Anggoro Dewo Direktur Keuangan PT. PLN (Persero) sebagai saksi, namun yang bersangkutan tidak hadir memenuhi panggilan Majelis Komisi (vide bukti B17); Menimbang bahwa pada tanggal 06 Desember 2011, Majelis Komisi melaksanakan Sidang Majelis Komisi dengan agenda Pemeriksaan terhadap Rully Fasri, Kepala Divisi Sistem Informasi Manajemen PT. PLN (Persero) sebagai Saksi, yang pada pokoknya Majelis Komisi memperoleh informasi sebagai berikut (vide bukti B18); Bahwa dalam prosedur pengadaan/ tender di PT. PLN (Persero) ada dua prosedur yaitu ada prosedur secara manual dan elektonik; Bahwa e-auction merupakan prosedur elektronik, dan apabila terjadi permasalahan hal itu terjadi pada tools-nya, dan dilihat dari persaingan sebenarnya; Bahwa penggunaan tools yang diberikan dari PT. PLN (Persero) Pusat, semuanya tergantung dari PT. PLN (Persero) wilayah, PT. PLN (Persero) Pusat tidak bisa mengontrol apabila terdapat penyimpangan; halaman 22 dari 80

P U T U S A N Perkara Nomor 13/KPPU- L/2011

P U T U S A N Perkara Nomor 13/KPPU- L/2011 SALINAN P U T U S A N Perkara Nomor 13/KPPU- L/2011 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (selanjutnya disebut Komisi ) yang memeriksa Perkara Nomor 13/KPPU-L/2011 tentang Dugaan Pelanggaran

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor: 33/KPPU-L/2010

P U T U S A N Perkara Nomor: 33/KPPU-L/2010 P U T U S A N Perkara Nomor: 33/KPPU-L/2010 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (selanjutnya disebut Komisi) yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

DRAFT 16 SEPT 2009 PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR TAHUN 2009 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DRAFT 16 SEPT 2009 PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR TAHUN 2009 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DRAFT 16 SEPT 2009 PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR TAHUN 2009 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA, Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 1 TAHUN 2006 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA DI KPPU KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA

PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 1 TAHUN 2006 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA DI KPPU KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 1 TAHUN 2006 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA DI KPPU KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA Menimbang : a. bahwa dalam rangka meningkatkan transparansi dan

Lebih terperinci

PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 1 TAHUN 2010 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 1 TAHUN 2010 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 1 TAHUN 2010 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA, Menimbang Mengingat : a. bahwa dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor 09/KPPU-I/2011

P U T U S A N Perkara Nomor 09/KPPU-I/2011 P U T U S A N Perkara Nomor 09/KPPU-I/2011 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa Perkara Nomor 09/KPPU-I/2011 tentang dugaan pelanggaran Pasal 22

Lebih terperinci

BERITA ACARA RAPAT PENJELASAN PEKERJAAN / AANWIJZING

BERITA ACARA RAPAT PENJELASAN PEKERJAAN / AANWIJZING BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA PERWAKILAN PROVINSI GORONTALO Panitia Pengadaan Barang dan Jasa Jl. Tinaloga No. 3, Kota Utara, Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo Telp. (0435) 822208/8789256

Lebih terperinci

DOKUMEN PELELANGAN PENGADAAN MOBIL AMBULANCE

DOKUMEN PELELANGAN PENGADAAN MOBIL AMBULANCE DOKUMEN PELELANGAN PENGADAAN MOBIL AMBULANCE TIM PENGADAAN MOBIL AMBULANCE TAHUN 2018 BAB I SYARAT UMUM & ADMINISTRASI Dokumen pelelangan ini terdiri dari bagian yang tersebut dibawah ini dan berlaku sebagai

Lebih terperinci

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia \ Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 01 TAHUN 2017 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA PELAKSANAAN KEMITRAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

BERITA - ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING) Nomor : 027/ 14 - BAPP/LU/ULP-POKJA III/ III /2013

BERITA - ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING) Nomor : 027/ 14 - BAPP/LU/ULP-POKJA III/ III /2013 PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR UNIT LAYANAN PENGADAAN TAHUN ANGGARAN 2013 POKJA PENGADAAN III (BARANG DAN JASA LAINNYA) Sekretariat : Setda Kabupaten Kotawaringin Timur, Jalan Jend. Sudirman No.

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor 28/KPPU-L/2010

P U T U S A N Perkara Nomor 28/KPPU-L/2010 P U T U S A N Perkara Nomor 28/KPPU-L/2010 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa Dugaan Pelanggaran Pasal 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang

Lebih terperinci

P U T U S A N. Perkara Nomor: 16/KPPU-L/2009

P U T U S A N. Perkara Nomor: 16/KPPU-L/2009 P U T U S A N Perkara Nomor: 16/KPPU-L/2009 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (selanjutnya disebut Komisi) yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor: 04/KPPU-L/2007

P U T U S A N Perkara Nomor: 04/KPPU-L/2007 P U T U S A N Perkara Nomor: 04/KPPU-L/2007 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (selanjutnya disebut Komisi) yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor: 45/KPPU-L/2008

P U T U S A N Perkara Nomor: 45/KPPU-L/2008 P U T U S A N Perkara Nomor: 45/KPPU-L/2008 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (selanjutnya disebut Komisi) yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN PENGENAAN DENDA KETERLAMBATAN PEMBERITAHUAN PENGGABUNGAN ATAU PELEBURAN BADAN USAHA DAN PENGAMBILALIHAN SAHAM PERUSAHAAN KOMISI

Lebih terperinci

RISALAH -AANWIJZING NOMOR : 65/ADD-LL/POKJAII/VIII/2011

RISALAH -AANWIJZING NOMOR : 65/ADD-LL/POKJAII/VIII/2011 RISALAH -AANWIJZING NOMOR : 65/ADD-LL/POKJAII/VIII/2011 Kegiatan : Pemantapan Revitalisai Program Keluarga Berencana Pekerjaan : Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Kesehatan Masyarakat Lokasi : Kota Batam

Lebih terperinci

DOKUMEN PELELANGAN PENGADAAN PERANGKAT LUNAK MICROSOFT

DOKUMEN PELELANGAN PENGADAAN PERANGKAT LUNAK MICROSOFT DOKUMEN PELELANGAN PENGADAAN PERANGKAT LUNAK MICROSOFT Tim Pengadaan Perangkat Lunak Microsoft Tahun 2016 BAB I SYARAT UMUM & ADMINISTRASI Dokumen pelelangan ini terdiri dari bagian yang tersebut dibawah

Lebih terperinci

P U T U S A N. Perkara Nomor 02/KPPU- L/2012

P U T U S A N. Perkara Nomor 02/KPPU- L/2012 P U T U S A N Perkara Nomor 02/KPPU- L/2012 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa Perkara Nomor 02/KPPU-L/2012 tentang dugaan pelanggaran Pasal 22

Lebih terperinci

BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN (AANWIJZING) Nomor : 027 / 60 - BAPP / LS / ULP - POKJA V / IX / 2012

BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN (AANWIJZING) Nomor : 027 / 60 - BAPP / LS / ULP - POKJA V / IX / 2012 PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR UNIT LAYANAN PENGADAAN TAHUN ANGGARAN 2012 POKJA PENGADAAN V (BARANG DAN JASA LAINNYA) Sekretariat : Lantai II Bagian Umum Setda Kabupaten Kotawaringin Timur, Jalan

Lebih terperinci

BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN / KEGIATAN (AANWIJZING) Nomor : 09/POKJA ULP LP-Narkotika/XII/2013

BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN / KEGIATAN (AANWIJZING) Nomor : 09/POKJA ULP LP-Narkotika/XII/2013 POKJA PENGADAAN BAHAN MAKANAN NARAPIDANA DAN TAHANAN ULP KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RI LEMBAGA PEMASYARAKATAN NARKOTIKA KELAS IIA MUARA BELITI Jalan Lintas Sumatera Km.19 Muara Beliti Kab.

Lebih terperinci

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia

Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia PERATURAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 01 TAHUN 2017 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PERKARA PELAKSANAAN KEMITRAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor 06/KPPU-L/2010

P U T U S A N Perkara Nomor 06/KPPU-L/2010 SALI P U T U S A N Perkara Nomor 6/KPPU-L/21 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

PERATURAN KOMISI YUDISIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG TATA CARA PENANGANAN LAPORAN MASYARAKAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN KOMISI YUDISIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG TATA CARA PENANGANAN LAPORAN MASYARAKAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KOMISI YUDISIAL REPUBLIK INDONESIA PERATURAN KOMISI YUDISIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG TATA CARA PENANGANAN LAPORAN MASYARAKAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KOMISI YUDISIAL REPUBLIK

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 100 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 100 TAHUN 2012 TENTANG PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 100 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 2 TAHUN 2011 TENTANG PENYELENGGARAAN KAWASAN EKONOMI KHUSUS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

Berita Acara Rapat Penjelasan/Aanwijzing & Addendum

Berita Acara Rapat Penjelasan/Aanwijzing & Addendum Berita Acara Rapat Penjelasan/Aanwijzing & Addendum Dokumen Nomor : 66/LL/NONSAR/KCI/AA/X/2017, tanggal 31 Oktober 2017 Pada hari ini, Selasa tanggal Tiga Puluh Satu bulan Oktober tahun Dua Ribu Tujuh

Lebih terperinci

PENGADAAN KALIUM KLORIDA (KCL) POWDER PT PUPUK KUJANG

PENGADAAN KALIUM KLORIDA (KCL) POWDER PT PUPUK KUJANG Halaman : 1 dari 9 RENCANA KERJA DAN (RKS) POWDER PT PUPUK KUJANG LOKASI : CIKAMPEK-KARAWANG, INDONESIA 0 PENGADAAN KALIUM KLORIDA (KCL) REV. DESKRIPSI TENDER TANGGAL PT PUPUK KUJANG DISIAPKAN DAN DISETUJUI

Lebih terperinci

REPUBLIK INDONESIA DOKUMEN SAYEMBARA LOGO KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

REPUBLIK INDONESIA DOKUMEN SAYEMBARA LOGO KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA LOGO KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL NOMOR: 039/DL- S/PPBJ/08/2012 KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL TAHUNH ANGGARAN 2012

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor 11/KPPU-L/2014

P U T U S A N Perkara Nomor 11/KPPU-L/2014 P U T U S A N Perkara Nomor 11/KPPU-L/2014 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa Perkara Nomor 11/KPPU-L/2014 tentang Dugaan Pelanggaran Pasal 22

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor: 44/KPPU-L/2008

P U T U S A N Perkara Nomor: 44/KPPU-L/2008 P U T U S A N Perkara Nomor: 44/KPPU-L/2008 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (selanjutnya disebut Komisi) yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

Berita Acara Rapat Penjelasan/Aanwijzing & Addendum

Berita Acara Rapat Penjelasan/Aanwijzing & Addendum Berita Acara Rapat Penjelasan/Aanwijzing & Addendum Dokumen Nomor : 07/LL/NONSAR/KCI/AA/XI/2017, tanggal 30 November 2017 Pada hari ini, Kamis tanggal Tiga Puluh bulan November tahun Dua Ribu Tujuh Belas

Lebih terperinci

TBERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : 64.LLASDP/ULP-Pokja Konstruksi I/2011

TBERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : 64.LLASDP/ULP-Pokja Konstruksi I/2011 PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT UNIT LAYANAN PENGADAAN Jalan Sutan Syahrir Nomor 02 No. Telp. (0532) 23759 Pangkalan Bun 74112 TBERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : 64.LLASDP/ULP-Pokja Konstruksi

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor 01/KPPU- L/2011

P U T U S A N Perkara Nomor 01/KPPU- L/2011 P U T U S A N Perkara Nomor 01/KPPU- L/2011 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (selanjutnya disebut Komisi ) yang memeriksa Perkara Nomor 01/KPPU-L/2011 tentang Dugaan Pelanggaran Pasal

Lebih terperinci

P U T U S A N. telah mengambil Putusan sebagai berikut:

P U T U S A N. telah mengambil Putusan sebagai berikut: P U T U S A N Perkara Nomor: 16/KPPU-L/2005 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor: 33/KPPU-L/2008

P U T U S A N Perkara Nomor: 33/KPPU-L/2008 P U T U S A N Perkara Nomor: 33/KPPU-L/2008 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (selanjutnya disebut Komisi) yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

PENINGKATAN SARANA KELEMBAGAAN DAN AKSES SMK DAN PEMBANGUNAN GEDUNG PENDIDIKAN BERITA ACARA RAPAT PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING)

PENINGKATAN SARANA KELEMBAGAAN DAN AKSES SMK DAN PEMBANGUNAN GEDUNG PENDIDIKAN BERITA ACARA RAPAT PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING) PENINGKATAN SARANA KELEMBAGAAN DAN AKSES SMK DAN PEMBANGUNAN GEDUNG PENDIDIKAN BERITA ACARA RAPAT PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING) PELELANGAN ULANG PENGADAAN LAPTOP/NETBOOK UNTUK SMK MELALUI PROSES PERAKITAN

Lebih terperinci

SALINAN. P U T U S A N Perkara Nomor: 42/KPPU-L/2008

SALINAN. P U T U S A N Perkara Nomor: 42/KPPU-L/2008 P U T U S A N Perkara Nomor: 42/KPPU-L/2008 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (selanjutnya disebut Komisi) yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

BERITA ACARA PENJELASAN / AANWIJZING ( ADDENDUM) Nomor : 003.3/BA-PA/POKJA-PU/2011

BERITA ACARA PENJELASAN / AANWIJZING ( ADDENDUM) Nomor : 003.3/BA-PA/POKJA-PU/2011 PEMERINTAH KOTA METRO UNIT LAYANAN PENGADAAN (ULP) KOTA METRO POKJA DINAS PU KOTA METRO Jalan Z.A. Pagar Alam No. 46 Telp/Fax. (0725) 46025 Metro 34111 BERITA ACARA PENJELASAN / AANWIJZING ( ADDENDUM)

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa jasa konstruksi mempunyai peran strategis dalam pembangunan

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor 21/KPPU-L/2010

P U T U S A N Perkara Nomor 21/KPPU-L/2010 P U T U S A N Perkara Nomor 21/KPPU-L/2010 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa Dugaan Pelanggaran Pasal 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang

Lebih terperinci

UNIT LAYANAN PENGADAAN (ULP) KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR KELOMPOK KERJA (POKJA) PENGADAAN IV

UNIT LAYANAN PENGADAAN (ULP) KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR KELOMPOK KERJA (POKJA) PENGADAAN IV UNIT LAYANAN PENGADAAN (ULP) KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR KELOMPOK KERJA (POKJA) PENGADAAN IV SEKRETARIAT : DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR JALAN JEND. SUDIRMAN KM. 6,5 TELP.

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa jasa konstruksi mempunyai peran strategis dalam pembangunan

Lebih terperinci

ADDENDUM KE 1 DOKUMEN PENGADAAN

ADDENDUM KE 1 DOKUMEN PENGADAAN ADDENDUM KE 1 DOKUMEN PENGADAAN PEKERJAAN REHABILITASI JARINGAN IRIGASI D.I. KAYANGAN SKPD DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN KULON PROGO TAHUN ANGGARAN 2013 Nomor : 04.01 / ADD. Dok / KAYANGAN / VIII / WISMP

Lebih terperinci

PANITIA PELELANGAN UMUM DINAS KEBUDAYAAN PARIWISATA PEMUDA DAN OLAH RAGA KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR TAHUN ANGGARAN 2012

PANITIA PELELANGAN UMUM DINAS KEBUDAYAAN PARIWISATA PEMUDA DAN OLAH RAGA KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR TAHUN ANGGARAN 2012 PANITIA PELELANGAN UMUM DINAS KEBUDAYAAN PARIWISATA PEMUDA DAN OLAH RAGA KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR TAHUN ANGGARAN 2012 BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING) Nomor 03/BARPP/ PAN-LU/BUDPARPORA/2012

Lebih terperinci

P U T U S A N. Perkara Nomor: 10/KPPU-L/2007

P U T U S A N. Perkara Nomor: 10/KPPU-L/2007 P U T U S A N Perkara Nomor: 10/KPPU-L/2007 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa jasa konstruksi mempunyai peran strategis dalam pembangunan

Lebih terperinci

P U T U S A N. Perkara Nomor: 12/KPPU-L/2008

P U T U S A N. Perkara Nomor: 12/KPPU-L/2008 P U T U S A N Perkara Nomor: 12/KPPU-L/2008 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia, selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa dugaan pelanggaran Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor: 11/KPPU-L/2007

P U T U S A N Perkara Nomor: 11/KPPU-L/2007 P U T U S A N Perkara Nomor: 11/KPPU-L/2007 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (selanjutnya disebut Komisi) yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor 01/KPPU-L/2013

P U T U S A N Perkara Nomor 01/KPPU-L/2013 P U T U S A N Perkara Nomor 01/KPPU-L/2013 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa Perkara Nomor 01/KPPU-L/2013 tentang Dugaan Pelanggaran Pasal 22

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor 42/KPPU-L/2010

P U T U S A N Perkara Nomor 42/KPPU-L/2010 P U T U S A N Perkara Nomor 42/KPPU-L/2010 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa Perkara Nomor 42/KPPU-L/2010 berkaitan dengan Dugaan Pelanggaran

Lebih terperinci

PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA DINAS SOSIAL PROVINSI KEPULAUAN RIAU TAHUN ANGGARAN 2009

PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA DINAS SOSIAL PROVINSI KEPULAUAN RIAU TAHUN ANGGARAN 2009 PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA DINAS SOSIAL PROVINSI KEPULAUAN RIAU TAHUN ANGGARAN 2009 BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING) Nomor : 03/Aan/DINSOS/VIII/2009 Kegiatan : Pembangunan Gudang/Lapangan

Lebih terperinci

P U T U S A N. Perkara Nomor: 06/KPPU-L/2006

P U T U S A N. Perkara Nomor: 06/KPPU-L/2006 P U T U S A N Perkara Nomor: 06/KPPU-L/2006 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (selanjutnya disebut Komisi) yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa jasa konstruksi mempunyai peran strategis dalam pembangunan

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor 12/KPPU-L/2009

P U T U S A N Perkara Nomor 12/KPPU-L/2009 P U T U S A N Perkara Nomor 12/KPPU-L/2009 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa Dugaan Pelanggaran Pasal 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 100 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 100 TAHUN 2012 TENTANG PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 100 TAHUN 2012 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 2 TAHUN 2011 TENTANG PENYELENGGARAAN KAWASAN EKONOMI KHUSUS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor: 39/KPPU-L/2008

P U T U S A N Perkara Nomor: 39/KPPU-L/2008 P U T U S A N Perkara Nomor: 39/KPPU-L/2008 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia (selanjutnya disebut Komisi) yang memeriksa dugaan pelanggaran terhadap Pasal 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN Nomor : PL V.2011

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN Nomor : PL V.2011 BERITA ACARA HASIL PELELANGAN Nomor : PL.01.02.5.012.V.2011 Unit Organisasi : KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA Program : PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN (PPSDMK) Pekerjaan

Lebih terperinci

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 08/PMK/2006 TENTANG PEDOMAN BERACARA DALAM SENGKETA KEWENANGAN KONSTITUSIONAL LEMBAGA NEGARA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA,

Lebih terperinci

Kegiatan Pembangunan Pasar Doloksanggul

Kegiatan Pembangunan Pasar Doloksanggul BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN (BAPP) Nomor : 04.1/PAN/INDAGKOP/2012 I. Pada hari ini Kamis tanggal dua puluh delapan bulan Juni tahun Dua ribu dua belas bertempat di kantor, kami Panitia Pengadaan

Lebih terperinci

BAB III PERSIAPAN PEMILIHAN PENYEDIA BARANG/JASA DENGAN SISTEM E-PROCUREMENT

BAB III PERSIAPAN PEMILIHAN PENYEDIA BARANG/JASA DENGAN SISTEM E-PROCUREMENT 10 BAB III PERSIAPAN PEMILIHAN PENYEDIA BARANG/JASA DENGAN SISTEM E-PROCUREMENT A. Koordinasi Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Barang/Jasa Dalam rangka persiapan pelaksanaan pemilihan penyedia barang/jasa

Lebih terperinci

KELOMPOK KERJA (POKJA) DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR TAHUN ANGGARAN 2012

KELOMPOK KERJA (POKJA) DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR TAHUN ANGGARAN 2012 KELOMPOK KERJA (POKJA) DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR TAHUN ANGGARAN 2012 BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING) Nomor 04/BARPP/ POKJA-LU/DISDIK/2012 Pada hari ini Kamis tanggal

Lebih terperinci

1 / 8

1 / 8 LAMPIRAN PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 67 TAHUN 2005 TANGGAL 9 NOVEMBER 2005 TENTANG TATA CARA PENGADAAN BADAN USAHA DALAM RANGKA PERJANJIAN KERJASAMA A. Perencanaan Pengadaan: 1. Menteri/Ketua

Lebih terperinci

TP - APBN TA Pengadaan Hand Traktor Sebanyak 7 Unit

TP - APBN TA Pengadaan Hand Traktor Sebanyak 7 Unit PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN TIMUR UNIT LAYANAN PENGADAAN TAHUN ANGGARAN 2011 POKJA PENGADAAN V (BARANG DAN JASA LAINNYA) Sekretariat : Lantai II Bagian Umum Setda Kabupaten Kotawaringin Timur, Jalan

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor 08/KPPU- M/2012

P U T U S A N Perkara Nomor 08/KPPU- M/2012 P U T U S A N Perkara Nomor 08/KPPU- M/2012 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa Perkara Nomor 08/KPPU-M/2012 tentang dugaan pelanggaran terhadap

Lebih terperinci

BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : 365/ULP-POKJA KONSTRUKSI.II/2011

BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : 365/ULP-POKJA KONSTRUKSI.II/2011 PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT UNIT LAYANAN PENGADAAN Jalan Sutan Syahrir Nomor 02 No. Telp. (0532) 23759 Pangkalan Bun 74112 BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : 365/ULP-POKJA

Lebih terperinci

KLARIFIKASI DAN PEMBUKTIAN DOKUMEN DALAM PROSES LELANG Oleh Abu Sopian Widyaiswara pada Balai Diklat Keuangan Palembang

KLARIFIKASI DAN PEMBUKTIAN DOKUMEN DALAM PROSES LELANG Oleh Abu Sopian Widyaiswara pada Balai Diklat Keuangan Palembang KLARIFIKASI DAN PEMBUKTIAN DOKUMEN DALAM PROSES LELANG Oleh Abu Sopian Widyaiswara pada Balai Diklat Keuangan Palembang Kata Kunci Penyedia barang/jasa, Pokja ULP, evaluasi, Harga Perkiraan Sendiri (HPS),

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN ROKAN HULU UNIT LAYANAN PENGADAAN (ULP) Jl. Tuanku Tambusai Km.4 Komplek Perkantoran Pemda. PASIR PENGARAIAN

PEMERINTAH KABUPATEN ROKAN HULU UNIT LAYANAN PENGADAAN (ULP) Jl. Tuanku Tambusai Km.4 Komplek Perkantoran Pemda. PASIR PENGARAIAN PEMERINTAH KABUPATEN ROKAN HULU UNIT LAYANAN PENGADAAN (ULP) Jl. Tuanku Tambusai Km.4 Komplek Perkantoran Pemda. PASIR PENGARAIAN BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN DAN ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN PADA SKPD

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN DELI SERDANG PANITIA PENGADAAN BARANG DAN JASA TAHUN 2011 DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA

PEMERINTAH KABUPATEN DELI SERDANG PANITIA PENGADAAN BARANG DAN JASA TAHUN 2011 DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA PEMERINTAH KABUPATEN DELI SERDANG PANITIA PENGADAAN BARANG DAN JASA TAHUN 2011 DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA Jl. Karya Asih No.1 Lubuk Pakam BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING) KANTOR

Lebih terperinci

DOKUMEN PELELANGAN PENGADAAN PATUNG MEKANIS ROBOT POLISI TAHUN 2015

DOKUMEN PELELANGAN PENGADAAN PATUNG MEKANIS ROBOT POLISI TAHUN 2015 DOKUMEN PELELANGAN PENGADAAN PATUNG MEKANIS ROBOT POLISI TAHUN 2015 TIM PENGADAAN PATUNG MEKANIS ROBOT POLISI TAHUN 2015 BAB I SYARAT UMUM & ADMINISTRASI Dokumen pelelangan ini terdiri dari bagian yang

Lebih terperinci

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/60/PPBJ/IV/BD-2013

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/60/PPBJ/IV/BD-2013 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA BANDAR UDARA MOANAMANI DOGIYAI - PAPUA BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/60/PPBJ/IV/BD-2013

Lebih terperinci

RISALAH DAN BERITA ACARA PENJELASAN PEMILIHAN PENYEDIA JASA KONSULTANSI DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR KOTA TANGERANG SELATAN

RISALAH DAN BERITA ACARA PENJELASAN PEMILIHAN PENYEDIA JASA KONSULTANSI DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR KOTA TANGERANG SELATAN RISALAH DAN BERITA ACARA PENJELASAN PEMILIHAN PENYEDIA JASA KONSULTANSI DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR KOTA TANGERANG SELATAN PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR KOTA

Lebih terperinci

P U T U S A N Perkara Nomor 03/KPPU-L/2011

P U T U S A N Perkara Nomor 03/KPPU-L/2011 SALINAN P U T U S A N Perkara Nomor 03/KPPU-L/2011 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa dugaan pelanggaran Pasal 22 Undang-undang Nomor 5 Tahun

Lebih terperinci

ULP KABUPATEN PESISIR SELATAN

ULP KABUPATEN PESISIR SELATAN PEMERINTAH KABUPATEN PESISIR SELATAN POKJA VII ULP KABUPATEN PESISIR SELATAN Jl. H. Agus Salim Painan 25611 Telp. (0756) 22293 Pokok-pokok penjelasan dan perubahan serta penambahan yang telah dilaksanakan

Lebih terperinci

Tanggal 6 OKTOBER 2015

Tanggal 6 OKTOBER 2015 PT PEMBANGKITAN JAWA BALI UP MUARA KARANG RB DOKUMEN PENGADAAN Nomor: 1013.RKS/600/UPMKR/2015 Tanggal 6 OKTOBER 2015 PEKERJAAN PENGADAAN JASA PEMBERSIHAN DAN PENGERUKAN LUMPUR CELL INTAKE CANAL Metode

Lebih terperinci

2016, No Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 137, Tambahan Lembaran Negara Republik Indon

2016, No Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 137, Tambahan Lembaran Negara Republik Indon No.1580, 2016 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KPK. DPP-KPK. Pencabutan. PERATURAN KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG DEWAN PERTIMBANGAN PEGAWAI KOMISI PEMBERANTASAN

Lebih terperinci

Kegiatan : Pengadaan Komputer

Kegiatan : Pengadaan Komputer ADENDUM PENGADAAN Nomor: 027/PAN-SETDA/2011/16 Tanggal: 12 Agustus 2011 UNTUK Kegiatan : Pengadaan Komputer Pekerjaan : Pengadaan Proyektor Panitia Pengadaan Barang/Jasa Pada Sekretariat daerah Kab. Kuantan

Lebih terperinci

BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN (BAPP) Nomor : 04.1/PAN/DP/2012

BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN (BAPP) Nomor : 04.1/PAN/DP/2012 BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN (BAPP) Nomor : 04.1/PAN/DP/2012 I. Pada hari ini Jumat tanggal Dua puluh sembilan bulan Juni tahun Dua ribu dua belas bertempat di kantor Dinas Pertanian Kabupaten Humbang

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN MADIUN

PEMERINTAH KABUPATEN MADIUN PEMERINTAH KABUPATEN MADIUN ADDENDUM DOKUMEN PELELANGAN Nomor : 027/027/PPB/402.109/2011 Tanggal : 28 September 2011 Nomor : 027/ 33 /PPB/402.109/2011 Tanggal : 3 Oktober 2011 NAMA PEKERJAAN : Pengadaan

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KETUA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KETUA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2016 TENTANG TATA CARA PENGAJUAN KEBERATAN DAN PENITIPAN GANTI KERUGIAN KE PENGADILAN NEGERI DALAM PENGADAAN TANAH BAGI PEMBANGUNAN UNTUK KEPENTINGAN

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Penjelasan Menimbang : Mengingat : PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2000 TENTANG PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, a. bahwa jasa konstruksi mempunyai peran

Lebih terperinci

TATA CARA PENGADAAN BADAN USAHA DALAM RANGKA PERJANJIAN KERJASAMA

TATA CARA PENGADAAN BADAN USAHA DALAM RANGKA PERJANJIAN KERJASAMA LAMPIRAN PERATURAN PRESIDEN NOMOR : 13 TAHUN 2010 TANGGAL : 28 JANUARI 2010 TATA CARA PENGADAAN BADAN USAHA DALAM RANGKA PERJANJIAN KERJASAMA A. Perencanaan Pengadaaan 1. Menteri/Kepala Lembaga/Kepala

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, 1 of 24 UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia

Lebih terperinci

Nomor : 02/PPBJ/Pick Up/Perhubungan/VII/2010 Hari Kamis Tanggal 8 Juli 2010

Nomor : 02/PPBJ/Pick Up/Perhubungan/VII/2010 Hari Kamis Tanggal 8 Juli 2010 BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIJZING) KEGIATAN PENGADAAN KENDARAAN PICK UP DINAS PERHUBUNGAN, INFORMASI DAN KOMUNIKASI KABUPATEN SIJUNJUNG TA. 2010 Nomor : 02/PPBJ/Pick Up/Perhubungan/VII/2010

Lebih terperinci

TATA CARA PENYAMPAIAN LAPORAN DAN PENANGANAN DUGAAN PELANGGARAN TERHADAP UNDANG-UNDANG NO. 5 TAHUN 1999

TATA CARA PENYAMPAIAN LAPORAN DAN PENANGANAN DUGAAN PELANGGARAN TERHADAP UNDANG-UNDANG NO. 5 TAHUN 1999 TATA CARA PENYAMPAIAN LAPORAN DAN PENANGANAN DUGAAN PELANGGARAN TERHADAP UNDANG-UNDANG NO. 5 TAHUN 1999 (Keputusan Komisi Pengawas Persaingan Usaha No. 05/KPPU/Kep/IX/2000 tanggal 8 September 2000) KOMISI

Lebih terperinci

mengambil Putusan sebagai berikut:

mengambil Putusan sebagai berikut: P U T U S A N Perkara Nomor 05/KPPU-L/2009 Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia selanjutnya disebut Komisi yang memeriksa Dugaan Pelanggaran Pasal 22 Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang

Lebih terperinci

UNIT LAYANAN PENGADAAN KABUPATEN INDRAMAYU POKJA PENGADAAN BARANG/JASA DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL Jl. D.I. Panjaitan No.

UNIT LAYANAN PENGADAAN KABUPATEN INDRAMAYU POKJA PENGADAAN BARANG/JASA DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL Jl. D.I. Panjaitan No. UNIT LAYANAN PENGADAAN KABUPATEN INDRAMAYU POKJA PENGADAAN BARANG/JASA DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL Jl. D.I. Panjaitan No. 73 Indramayu PENGUMUMAN PEMENANG PELELANGAN Nomor : 027/16.Umpem/PokjaDisdukcapil/12

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 10/B/2012/PT.TUN-MDN

P U T U S A N Nomor : 10/B/2012/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 10/B/2012/PT.TUN-MDN ----------------------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik, sedangkan

Lebih terperinci

Bagian I. Persyaratan Umum

Bagian I. Persyaratan Umum RENCANAA KERJA DAN SYARAT-SYARAT (RKS) PT. PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKITAN MUARA KARANG JL. PLUIT UTARA NO 2A JAKARTA NAMA PENGADAAN NOMOR RKS NOMOR PP TANGGAL : DIGITAL INDICATING CONTROLLER

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENKUMHAM. Majelis Kehormatan Notaris

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENKUMHAM. Majelis Kehormatan Notaris No.180,2016 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENKUMHAM. Majelis Kehormatan Notaris PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2016 HA PIOAUSPOI TENTANG MAJELIS KEHORMATAN

Lebih terperinci

LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA

LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA PERATURAN KEPALA LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG LAYANAN PENYELESAIAN SENGKETA PENGADAAN

Lebih terperinci

BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : PL

BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : PL BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : PL.01.02.16.010.2011 Pada hari ini rabu, tanggal dua bulan november tahun dua ribu sebelas, dimulai pada pukul 10.00 wib sampai dengan pukul 11.00 wib, Panitia

Lebih terperinci

RISALAH AANWIJZING PROGRAM : PENGADAAN PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA RUMAH SAKIT/RUMAH SAKIT JIWA/RUMAH SAKIT PARU-PARU/ RUMAH SAKIT MATA

RISALAH AANWIJZING PROGRAM : PENGADAAN PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA RUMAH SAKIT/RUMAH SAKIT JIWA/RUMAH SAKIT PARU-PARU/ RUMAH SAKIT MATA RISALAH AANWIJZING PROGRAM : PENGADAAN PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA RUMAH SAKIT/RUMAH SAKIT JIWA/RUMAH SAKIT PARU-PARU/ RUMAH SAKIT MATA PEKERJAAN : PEMBUATAN INTERIOR RUANG SEKDA KABUPATEN SAROLANGUN

Lebih terperinci

PANITIA II PENGADAAN BARANG DAN JASA DILINGKUNGAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN KAMPAR TAHUN ANGGARAN 2012

PANITIA II PENGADAAN BARANG DAN JASA DILINGKUNGAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN KAMPAR TAHUN ANGGARAN 2012 PANITIA II PENGADAAN BARANG DAN JASA DILINGKUNGAN DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN KAMPAR TAHUN ANGGARAN 2012 KEGIATAN PENGADAAN PAKAIAN BERITA ACARA AANWIZJING Tanggal : 7 September 2012

Lebih terperinci

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/65/PPBJ.PML/IV/BT-2013

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/65/PPBJ.PML/IV/BT-2013 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA KANTOR BANDAR UDARA ENAROTALI PANIAI PAPUA BERITA ACARA HASIL PELELANGAN (BAHP) NOMOR : KU.003/65/PPBJ.PML/IV/BT-2013

Lebih terperinci

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BATAM TAHUN ANGGARAN 2010

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BATAM TAHUN ANGGARAN 2010 PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BATAM TAHUN ANGGARAN 2010 BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (RISALAH - AANWIJZING) DAN ADDENDUM DOKUMEN LELANG NOMOR : 01/RISALAH-ADD/SATPOL.

Lebih terperinci

Berita Acara Rapat Penjelasan/Aanwijzing & Addendum

Berita Acara Rapat Penjelasan/Aanwijzing & Addendum Berita Acara Rapat Penjelasan/Aanwijzing & Addendum Dokumen Nomor : 06/LL/NONSAR/KCI/AA/XI/2017, tanggal 29 November 2017 Pada hari ini, Rabu tanggal Dua Puluh Sembilan bulan November tahun Dua Ribu Tujuh

Lebih terperinci

PANITIA PELELANGAN UMUM DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN KABUPATEN SAMOSIR T.A. 2011

PANITIA PELELANGAN UMUM DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN KABUPATEN SAMOSIR T.A. 2011 PANITIA PELELANGAN UMUM DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN KABUPATEN SAMOSIR T.A. 2011 BERITA ACARA PENJELASAN ( Aanwijzing ) Nomor : /PAN-PBJ/DKP/VII/2011 Yang bertanda tangan dibawah ini Panitia Pelelangan

Lebih terperinci

Tugas dan Kewenangan PA/KPA, PPK, ULP, dan PPHP dalam Pengadaan Barang/Jasa

Tugas dan Kewenangan PA/KPA, PPK, ULP, dan PPHP dalam Pengadaan Barang/Jasa Tugas dan Kewenangan PA/KPA, PPK, ULP, dan PPHP dalam Pengadaan Barang/Jasa DASAR HUKUM - Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah - Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun

Lebih terperinci

BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : 04/POKJA-ULP/APBD/IX/2011

BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : 04/POKJA-ULP/APBD/IX/2011 BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN Nomor : 04/POKJA-ULP/APBD/IX/2011 Pada hari ini, Jumat tanggal Dua puluh tiga bulan September tahun Dua Ribu Sebelas (23 09 2011) pukul 11.00 WIB s/d 14.00 WIB telah diadakan

Lebih terperinci

BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN (BAPP) Nomor : 04.2/PAN/DP/2012

BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN (BAPP) Nomor : 04.2/PAN/DP/2012 BERITA ACARA PEMBERIAN PENJELASAN (BAPP) Nomor : 04.2/PAN/DP/2012 I. Pada hari ini Jumat tanggal Dua puluh sembilan bulan Juni tahun Dua ribu dua belas bertempat di kantor Dinas Pertanian Kabupaten Humbang

Lebih terperinci

JASA ANGKUTAN PUPUK ZA (AMMONIUM SULFATE) DARI PELABUHAN TANJUNG PRIOK KE GUDANG PT. PUPUK KUJANG - CIKAMPEK

JASA ANGKUTAN PUPUK ZA (AMMONIUM SULFATE) DARI PELABUHAN TANJUNG PRIOK KE GUDANG PT. PUPUK KUJANG - CIKAMPEK Halaman : 1 dari 9 (RKS) JASA ANGKUTAN PUPUK ZA (AMMONIUM SULFATE) DARI PELABUHAN TANJUNG PRIOK KE GUDANG PT. PUPUK KUJANG - CIKAMPEK LOKASI : CIKAMPEK-KARAWANG, INDONESIA 0 JASA, ANGKUTAN PUPUK ZA (AMMONIUM

Lebih terperinci