Bab 2. Asal Usul dan Sebaran Geografis Tanaman

Transkripsi

1 Bab 2. Asal Usul dan Sebaran Geografis Tanaman

2 Center of Origin adalah wilayah geografis dimana kelompok organisme, baik yang telah didomestikasi (dipelihara) maupun liar, pertama kali dikembangkan sifat khasnya. The Center of Origin dianggap sebagai Pusat Keragaman (centers of diversity) Barley (Hordeum vulgare) Gandum (Triticum spp) Apel Aprikot/Plum (Malus domestica) (Prunus armeniaca) Kedelai (Glycine max) Juwawut/Millet (Panicum spp) Jagung (Zea mays) Cabai (Acapsicum Annum) Kacang Tanah (Arachis hypogaea) Kentang (Solanum tuberosum) Kacang Mentega (Phaseolus lunatus) Bit Gula (Beta vulgaris) Zaitun/Olive (Olea europeae) Kubis (Brasicca oleracea) Buncis/Chickpea (Phaseolus vulgaris) Kopi (Coffea sp) Terong/Eggplant (Solanum melongena) Tebu (Saccharum officinarum) Padi (Oriza sativa)

3 Wilayah Negara Mexico, Guatemala, Honduras, dan Nikaragua (Amerika Tengah) Wilayah Negara Aljasair, Libya, Mesir, Jordania, Turki, Bulgaria, Italia, Perancis dan Spanyol Barley Gandum Wilayah Negara Afghanistan dan Pakistan Apel Aprikot/Plum Wilayah Negara India Kedelai Juwawut/Millet Jagung Bit Gula Zaitun/Olive Tebu Cabai Kacang Tanah Kubis Buncis/Chickpea Padi Kentang Kacang Mentega Wilayah Negara Equador, Peru, Bolivia dan Paraguay (Amerika Selatan) Wilayah Negara Ethiopia Kopi Terong Wilayah Negara Polandia, Ukraina dan Belarusia Wilayah Negara China Wilayah Negara Asia Tenggara

4 Perjalanan Tanaman Kopi 1. Tanaman Kopi secara tidak sengaja ditemukan oleh penggembala Kambing dari Ethiopia bernama Khalid setelah mengetahui Kambingnya lebih bersemangat setelah mengunyah serumpun buah merah seperti buah Cherry. 2. Diproduksi di kota pelabuhan Mocha, Yaman pada tahun yang lalu. 3. Di produksi oleh pedagang Turki dan disajikan sebagai minuman bagi tamunya dari Italia. 4. Pedagang Italia ini yang membawa kopi ke daratan Eropa. 5. Pada era Tanam Paksa ( ) Pemerintah Belanda membuka Perkebunan Kopi di Jawa, Sumatera dan sebagian Indonesia Timur. 1. Belanda, awalnya menanam Kopi di sekitar Jakarta, Sukabumi, Bogor, mandailing dan Sidikalang. 2. Kemudian Jatim, Jateng, Jabar, Sumatera, Sulawesi, Timor dan Flores. 3. Jenisnya arabica, robusta, liberika dan excelsa.

5 Interaksi biotik mengakibatkan suatu jenis tanaman dapat mendominasi dalam suatu wilayah Nikolai Ivanovich Vavilov (Lahir di Moskow, & Wafat di Saratov, ) Ahli botani dan genetika Rusia terkemuka yang terkenal karena koleksi tanaman budidayanya muncul teori centres of origin of cultivated plants. Nikolai juga mempelajari dan mengembangkan gandum, jagung dan serealia lain untuk keberlanjutan populasi global. Karena tidak sejalan dengan Trofim Lysenko pada masa Pemerintahan Stalin, ia ditangkap dan dibuang ke Saratov. International Center for Agricultural Research in the Dry Areas (ICARDA) International Plant Genetic Resources Institute (IPGRI) Food and Agriculture Organization of the United Nations (FAO) Genetic Resources Conservation Program, Division of Agriculture and Natural Resources, University of California (UC/GRCP) mengadakan Symposium the Origins of Agriculture & Crop Domestication di Siria pada tanggal Mei 1997

6 2009

7 Tahap Penelitian Identifikasi berdasarkan DNA

8 Silsilah Manusia (the Human Lineage) 3,5 1,4 mya Nenek moyang genus Homo 2,5 1,8 mya manusia yang pandai menggunakan tangannya & genus Homo I di Bumi 1,6 0,3 mya manusia berdiri tegak dan genus homo yang telah punah 0,13 0,03 mya Genus homo dari zaman Pleistosen yang telah punah 0,1 0,02 mya manusia yang tahu, mamalia yang dilengkapi otak berkemampuan tinggi Keterangan: mya = millions of years ago Sumber : Encyclopedia Britanica (2005)

9 Hypothesized model of human migration based on Mitochondrial DNA Afrika: Out of Afrika: Eropa: Amerika Utara & Latin: Amerika Selatan: Na-Dene/Esk/Aleuts: k years ago

10 Genetic Tools to Find the Answer 1. Fossil records 2. DNA sequencing a. Mitochondrial DNA analysis (mtdna) Diwariskan secara maternal (garis ibu) sejarah manusia dapat diceritakan dari sisi ibu. b. Y Chromosome analysis Warisan dari garis ayah melengkapi mtdna c. Microsatellite DNA analysis Segmen tandem DNA terulang dengan panjang pengulangan yang pendek, umumnya 2-5 nukleotida (struktur pembentuk inti sel).

11 Evolusi manusia didominasi oleh genetic interchange dari Afrika (didasarkan pada kesamaan DNA Kromosomnya) Maternally inherited

12 Another model of human migration based on Mitochondrial DNA

13 Pithecanthropus erectus ( Manusia Jawa ) Desa Kawu, Kecamatan Kedunggalar, Ngawi, Jawa Timur. Ditemukan pada 1893 oleh Eugène Dubois Di Kaki G. Lawu, Antara Kabupaten Sragen & Karanganyar, Jawa Tengah. Diteliti Gustav Heinrich Ralph von Koenigswald (1934)

14 1. Multiregional Hypothesis Modern Africans Modern Europeans Modern Asians Modern Australians Neandertals Ngandong African H. erectus European H. erectus Asian H. erectus Indonesian H. erectus Sumber: Campbell, B.G., J.D. Loy and K. Cruz-Uribe Humankind Emerging. 9 th Ed. Allyn and Bacon Publ., New York.

15 Campbell, B.G., J.D. Loy and K. Cruz-Uribe Humankind Emerging. 9 th Ed. Allyn and Bacon Publ., New York.

16 2. Out of Africa Model Modern Africans Modern Europeans Modern Asians Modern Australians Neandertals Ngandong Eve African H. erectus European H. erectus Asian H. erectus Indonesian H. erectus Sumber: Campbell, B.G., J.D. Loy and K. Cruz-Uribe Humankind Emerging. 9 th Ed. Allyn and Bacon Publ., New York.

17 Parallel Evolution Theory of Human Migration Campbell, B.G., J.D. Loy and K. Cruz-Uribe Humankind Emerging. 9 th Ed. Allyn and Bacon Publ., New York.

18 Variasi Regional Manusia Modern Afrika Eropa-Asia Baratdaya Asia Timur Australia

19 MENGAPA SEBARAN GEOGRAFIS TANAMAN MENGIKUTI MIGRASI MANUSIA? (PILIH SATU KOMODITAS SAJA) Persenter: Kelompok 9 Jum at, 5 September WIB Waktu Persentasi 25 menit