Modul Manajemen Strategis
|
|
- Ridwan Agusalim
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Dedeng Abdul Gani A., SE., MS.i Page 1
2 BAB I KONSEP DASAR MANAJEMEN STRATEGIK Tujuan Pembelajaran : 1. Mengetahui keuntungan manajemen stratejik 2. Menjelaskan pengaruh globalisasi dan sistem perdagangan elektronik mempengaruhi manajemen stratejik 3. memahami model-model dasar manajemen stratejik 4. mengiditentifikasi faktor-faktor pedorong perubahan startejik 5. memahami model-model pembuatan keputusan stratejik Latar Belakang Dunia memasuki era baru yang diindikasikan dengan ditinggalkannya era manual dan era industri kepada era pengetahuan (knowledge era), perubahan ini mendorong perubahan dunia menjadi lebih progressive yang kemudian mendorong perusahaan untuk mengalihkan orientasi bisnis yang berbasis sumber daya (resources-based business) menuju knowledge based business/company (bisnis berdasarkan pengetahuan), perubahan orientasi ini di tandai dengan membesarnya investasi pada sumber daya manusia (SDM), teknologi informasi, penelitian dan pengembangan (Rn D). Re-orientasi tersebut diyakini sebagai upaya pencapaian sustainable competitive advantage atau pencapaian daya saing berkelanjutan (Dedeng, 2010). Pencapaian daya saing berkelanjutan merupakan upaya dalam meningkatkan nilai ekonomis sumber daya yang dihasilkan melalui pengelolaan asset tidak berwujud, yang dalam bahasa lain sering di sebut knowledge atau intellectual Capital (Ramirez, 2007). Kecepatan perubahan bisnis menuntut organisasi membuka diri terhadap perubahan tersebut jika tidak ingin tertinggal dalam persaingan, maka kemampuan perusahaan dalam menyesuaikan lingkungan bisnis menjadi sangat strategis sebagai upaya penyusunan langkah strategi dan kebijakan bisnis, maka tujuan utama yang harus dicapai oleh perusahaan adalam mempertahankan keunggulan kompetitif. Keunggulan kompetitif berkelanjutan Dedeng Abdul Gani A., SE., MS.i Page 2
3 atau sustainable competitive advantage bagi organisasi hanya dapat di capai dengan langkah-langkah strategis. Kunci perumusan pembuatan strategi yang tepat sangat tergantung pada kemampuan perusahaan melakukan analisis lingkungannya, baik lingkungan eksternal atau lingkungan internal. Perubahan lingkungan bisnis eksternal yag cepat menjadi faktor penentu arah perubahan organisasi, padahal lingkungan eksternal merupakan faktor yag sulit untuk dikendalikan oleh perusahaan, yang kondisinya berbeda dengan lingkungan internal yang relative mudah dikendalikan oleh perusahaan. Lingkungan eksternal dan internal perusahaan menjadi faktor penentu bagi kemampuan bersaing perusahaan juga tidak terlepas dari kemampuan menganalisis dan mendiagnosis sebagai bahan perencanaan dan pembuatan strategi perusahaan. Kekuatan dan kelemahan organisasi sebagai hasil analisis lingkungan internal, atau organizational analysis, terkonsentrasi pada analisis terhadap identifikasi dan pengembangan sumber daya organisasi dan kompetensinya (Wheelan, Hunger, 2008:106) artinya faktor strategi internal juga akan menentukan bagi upaya organisasi dalam mencapai keunggulan bersaing yag berkelanjutan. Resources atau sumber daya organisasi merupakan aset-aset dasar pembentukan organisasi, yag terdiri dari aset-aset phisik, seperti gedung, peralatan dan lokasi, sumber daya manusia dalam artian jumlah dan kemampuannya, dan aset-aset organisasi seperti budaya dan reputasi (Wheelan, Hunger, 2008:106), dari pandangan di atas maka setidaknya sumber daya organisasi di bagi menjadi dua bagian besar yaitu aset-aset fisik dan nonfisik, atau dalam istilah lain disebut sumberdaya berwujud dan sumber daya tidak berwujud (Jhonson and Kaplan, 1987:202 dalam Richard Hall, 1993). Ketika kemudian arah perkembangan lingkungan eksternal membutuhkan organisasi generic, yang cepat meyesuaikan diri maka sumber daya yang dibutuhkanya lebih besar pada sumber daya tidak berwujud, karena karakteristiknya sangat fleksibel dan cepat berubah. Rumitnya adalah sumber daya ini relative sulit diukur, beda dengan sumber daya berwujud yang nilainya mudah diukur, tetapi kemudian sumber daya tidak berwujud ini yang mampu Dedeng Abdul Gani A., SE., MS.i Page 3
4 untuk membuat sumber daya berwujud menjadi lebih berarti dan mampu menciptakan keuntungan bagi organisasi. Degan kata kata lain adalah organisasi harus mampu meningkatkan penguasaan dan kemampuan (capability) sumber daya tidak berwujud untuk mendorong organisasi memilki kemampuan mencapai keuggulan kompetitif berkelanjutan. Perubahan bisnis yang sangat cepat berdampak pada peta persaingan usaha yang sangat cepat berubah, sampai dengan awal 1990-an kita setiap hari dikenalkan dengan produk-produk eletronik buatan jepang yang era sebelumnya dikuasai oleh Eropa dan Amerika, dewasa ini produk-produk Asia Timur seperti Korea Selatan dan RRC juga mulai menggeser pasar elektronik Jepang di pasar Indonesia. Perebutan pasar yang sangat kentara dan bergantian saling mendominasi tidak terlepas dari bagaimana perusahanperusahaan tersebut membuat dan melaksanakan strategi-strategi jitu dan berorientasi jauh kedepan. Tidaklah mengherankan ketika kelengahan dan General Motor yang dahulu mendominasi penjualan mobil kemudian di geser oleh Honda dan Toyota bahkan di kampungnya sendiri Amerika Serikat, atau bergesernya dominasi Xerox produsen mesin foto copy terbesar oleh Canon yang unggul dalam inovasi dan variasi produk yang dihasilkannya. Contoh dalam kenyataan menjukan bahwa perusahaan yang meminpin dapat dengan cepat tertinggal karena kesulitan beradaptasi dengan perubahan, atau yang lebih buruk, gagal menciptakan perubahan. Setidaknya manajemen organisasi ditantang untuk senantiasa berada dan siap dengan perubahan. Menjadi awal jawaban kita bahwa perusahaan yang mampu bersaing pada era bisnis dewasa ini adalah perusahaan yang dibangun dan dikelola secara strategis. Perusahaan tidak hanya berjalan dengan aturan-aturan lama dan baku, perhitungan-perhitungan trend hasil observasi pasar, tapi perusahaan yang mampu melihat masa yang akan datang dan mampu merencanakan tujuan bisnis yang lebih luas dan lebih strategis. Konsepsi sederhana tentang organisasi perusahaan strategis adalah perusahaan yang mampu menjawab dengan jelas tiga pertanyaan kunci strategis yaitu : Dedeng Abdul Gani A., SE., MS.i Page 4
5 1. Dimana organisasi sekarang? (bukan apa yang sungguh-sungguh kita harapkan!) 2. Jika tidak ada perubahan yang dibuat, dimana perusahaan akan berada dalam satu tahun ini; dua tahun; tiga tahun; lima tahun; sepuluh tahun?, Apakah jawaban dapat di terima? 3. Jika jawaban tidak dapat diterima, tindakan khusus apa yang sebaiknya dilakukan oleh manajemen? resiko dan hasil apa yang dilibatkan? Bidang Ilmu Manajemen Strategis Strategic management is that set of managerial decisions and actions that determines the long-run performance of a corporation, includes environment scanning, strategy formulation, strategy implementation, and evaluation and control. (Wheelan&Hunger, 2010:3). Manajemen Strategis adalah ilmu dan seni untuk pembuatan (formulating), penerapan (implementing) dan evaluasi (evaluating) keputusan-keputusan strategis antar fungsi yang memungkinkan sebuah organisasi mencapai tujuan dimasa yang akan datang. (Husein Umar, 2002:17) Kebijakan Bisnis : berorientasi pada manajemen umum dan cenderung melihat kedalam dan lebih menekankan pada integrasi yang sesuai banyak aktifitas fungsional dalam perusahaan. Manajemen strategis sebagai suatu bidang ilmu menggabungkan kebijakan bisnis dengan lingkungan dan tekanan strategis, oleh karena itu istilah manajemen strategis menggantikan istilah kebijakan bisnis sebagai suatu bidang ilmu. Dedeng Abdul Gani A., SE., MS.i Page 5
6 Evolusi Manajemen Strategis Banyak konsep dan teknik dalam manajemen strategis, awalanya manajemen strategis lebih banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar yang beroperasi di banyak industri, dewasa ini manajer-manajer professional disemua organisasi menggunakan manajemen strtegis dalam menghilangkan resiko dari kesalahan, kesalam pembiayaan dan menghadapi kondisi krisis ekonomi, dan menjaga organisasi dalam kondisi competitive. Manajemen strategi dalam perusahaan berkembang melalui tahapan : Tahap 1- Perencanaan Keuangan Dasar: mencari pengendalian operasional yang lebih baik melalui pemenuhan anggaran Tahap 2- Perencanaan berbasis peramalan: mencari perencanaan yang lebih efektif untuk pertumbuhan dengan mencoba meramalkan masa yang akan dating, melebihi dari tahun berikutnya Tahap 3- Perencanaan berorientasi keluar (perencanaan strategis): mencari cara untuk meningkatkan respon terhadap pasar dan persaingan dengan mencoba berfikir lebih strategis Tahap 4- Manajemen Strategis: mencari cara untuk mengelola sumua sumber daya guna mengembangkan keunggulan kompetitif dan membantu kesuksesan di masa yang akan datang. Keuntungan Manajemen Strategis Banyak hasil penelitian yang menunjukan bahwa perusahaan yang menggunkan manajemen strategis lebih baik kinerjanya disbanding yang tidak, dengan kata lain terdapat hubungan atau pengaruh antara sumber daya organisasi dan strategis, struktur dan proses secara positif dengan kinerja organisasi. Dedeng Abdul Gani A., SE., MS.i Page 6
7 Hasil survey menunjukan keuntungan manajemen strategis antara lain : Pemahaman yang jelas dari visi perusahaan Fokus yang kuat terhadap kepentingan strategis Meningkatkan pemahaman bersama terhadap perubahan lingkungan Tantangan Manajemen Strategis 1. Dampak globalisasi Sekarang segala sesuatu telah berbah, globalisasi mendorong perusahaan dalam melakukan bisnis pada pasar internasional. Untuk meraih skala ekonomis dilakukan dengan cara meminimalkan biaya, yang nantinya meminimalkan harga yang selama ini digunakan untuk dapat berkompetisi, perusahaan sekarang mulai berfikir global (mendunia) dengan pasar internasional. Sebagai perusahaan yang berorientasi global, manajemen strategis menjadi jalan yang penting untuk menjaga supaya jalan pengembangan pasar internasional dan posisi perusahaan memiliki keunggulan kompetitif dalam jangka panjang 2. Electronic commerce Electronic commerce adalah perdagangan dengan menggunkan internet sebagai alat untuk mengatur bisnis Globalisasi dan perdagangan elektronik merupakanantangan yang nyata bagi bisnis dan manajemen strstegis sekarang, perusahaan harus dapat menyesuikan diri dengan lingkungannya, teori population ecology bertujuan untuk bagaimana suatu perusahaan dapat stabil dalam lingkungan persaingan, yaitu ketika perusahaan mengadaptasi dan dan merubah kondisi. Manajemen strategis sekarang menjadi pendorong untuk memperolah poin penting yang menolong operasional perusahaan sukses pada lingkungan yang dinamis dan kompleks. Fleksibilitas strategis memerlukan komitment jangka panjang untuk membangun dan memberdayakan sumberdaya utma, kebutuhan ini yang menjadikan perusahaan menjadi organisasi pembelajar (learning organization an organization skilled at creating, acquiring, and Dedeng Abdul Gani A., SE., MS.i Page 7
8 transferring knowledge and at modifying its behavior to reflect new knowledge and insight). Organisasi pembelajar merupakan komponen utama yang membuat organisasi dapat berkompetisi dalam lingkungan yang dinamis. Learning organization, dilakukan dengan : 1. Memecahkan masalah dengan sistematis 2. Uji coba dengan pendekatan-pendekatan baru 3. Belajar dari pengalaman sendiri dan pengalaman sejarang orang lain 4. Transper pengetahuan dengan cepat dan efisien dalam organisasi Model Dasar Manajemen Strategik Environmental scanning Strategy formulation Strategy implementation Evaluation and control (source : Wheelen & Hunger (2010:11) Elemen dasar Manajemen strategis : - Analisis lingkungan - Formulasi strategi - Implementasi strategi - Kontrol dan Evaluasi 1. Environmental scanning (Analisis lingkungan) Environmental scanning, is the monitoring, evaluating, and disseminating of information from the external and internal environments to key people within the corporation. (analisis lingkunga merupakan proses pengamatan, evaluasi dan pengayaan informasi dari luar dan dari dalam sebagai kunci bagi pelaksana perusahaan) Tujuan analisis lingkungan adalam mengidentifikasi faktor strategis (strategic factor-external and internal elements that will determine the future of the corporation), langkah mudah untuk Dedeng Abdul Gani A., SE., MS.i Page 8
9 melakukan analisis lingkungan adalah dengan menggunakan SWOT Analysis-Strengths, Weaknesses, Opportunities, and Treats. Gambar 1.2 Variabel lingkungan source : Wheelen & Hunger (2012:16) 2. Strategy formulation (Perumusan Strategi) Strategy formulation is the development of long-range plans for the effective management of environmental opportunities and threats, in light of corporate strengths and weaknesses (SWOT). Includes : mendefinisikan misi perusahaan, mendorong tujuan spesifik, membangun strategis dan menyusun arah kebijakan 3. Strategy implementation Strategy implementation, merupakan proses dimana strategi dan kebijakan dilaksanakan, proses ini dilakukan dengan menyusun Dedeng Abdul Gani A., SE., MS.i Page 9
10 program-program, anggaran dan prosedur. Proses ini harus meliputi perubahan kultur, strktur dan atau manajemen system dalam organisasi. 4. Evaluation and control Evaluation and control, merupakan proses memonitor aktivitas perusahaan dan kinerja yang dihasilkannya, kinerja sekarang dibandingkan dengan kinerja masa lalu, manajer dalam seluruh tingkatan menyampaikan informasi hasil sebagai bahan koreksi dan pemecahan masalah. Penyusunan Keputusan Strategis Keputusan strategis tidak seperti keputusan-keputusan lain dalam organisasi, keputusan strategis dibuat untuk pandangan jauh kedepan bagi organisasi, untuk itu keputusan yang dibuat harus memiliki ciri : 1. Rare : keputusan-keputusan strategis yang tidak biasa dan khusus, yang tidak dapat ditiru. 2. Consequential : keputusan-keputusan strategis yang memasukan sumber daya penting dan menuntut banyak komitment 3. Directive : keputusan-keputusan strategis yang menetapkan keputusan yang dapat ditiru dan dijadikan dasar bagi keputusankeputusan lain dan tindakan-tindakan lain di masa yang akan datang untuk organisasi secara keseluruhan. Model Pembuatan Keputusan Strategis Mintzberg s Modes (Pendekata penyususan keputusan strategis Minzberg) : 1. Entrepreneurial mode, strategi dibuat oleh seorang penguasa. Focus strategi pada kesempatan; masalah dinomor duakan. Strategi dipandu oleh visi langsung dari pemilik usaha, bersifat langsung dan keputusan yang mutlak. Tujuan dominan adalah pertumbuhan usaha. Dedeng Abdul Gani A., SE., MS.i Page 10
11 2. Adaptive mode, Model adaptif lebih cenderung merupakan reaktif dalam pemecahan masalah yang timbul dari pada proaktif terhadap kesempatan. Strategy yang dibuat lebih cenderung pada perubahan perlahan. 3. Planning Mode, model perencanaan merupakan model pembuatan keputusan strategis yang mengandalkan informasi untuk menganalisas situasi, dan menyusun langkah alternative strategi, dan memilihnya dengan lebih rasional. Pendekatan ini menekankan pada dua pendekatan proaktif mencari kesempatan dan raktif memecahkan masalah yang timbul. 4. Logical incrementalism (Quinn), pendekatan ini merupakan gabungan dari pendekatan sebelumnya, dalam model ini top manajer memiliki ide sendiri untuk misi dan tujuan perusahaan, dalam model ini masih bersifat parsial dan coba-coba belum merupakan formula total strategis. Proses penyusunan keputusan strategis Pendekatan-pendekatan model penyusunan strategi di atas masingmasing memiliki kekuatan dan kelemahan, untuk mendorong penyusunan rencana strategis lebih baik, berikut langkah-langkahnya : 1. Evaluate current performance, yaitu langkah evaluasi kinerja saat ini meliputi (a) return on investment, profitability dan (b) menilai dan mengeavluasi misi, tujuan, strategi dan kebijakan sekarang. 2. Review corporate governance, yaitu menilai kinerja dewan direksi dan top manajemen 3. Scan and assess the external environment untuk factor-faktor strategis yang menadi peluang dan hambatan 4. Scan assess the internal corporate environment untuk menilai factor strategis seperti kekuatan (hususnya core competensi) dan kelemahan. Dedeng Abdul Gani A., SE., MS.i Page 11
12 5. Analize Strategic (SWOT) factor untuk (a) penentuan titik utama masalah dan (b) review dan merevisi misi dan tujuan perusahaan. 6. Generate, evaluate, and select the best alternative strategy untk menindaklanjuti hasil analisis tahap seleumnya. 7. Implement selected strategies melalui program, anggaran dan prosedur 8. Evaluate implemented strategies melalui system upan balik dan kendali aktifitas untuk meminimumkan penyimpangan dari rencana. Dedeng Abdul Gani A., SE., MS.i Page 12
Resume Chapter 2: Charting a Company s Direction: Its Vision, Mission, Objectives, and Strategy
Resume Chapter 2: Charting a Company s Direction: Its Vision, Mission, Objectives, and Strategy Perusahaan yang memiliki keunggulan bersaing diharuskan mampu dalam memahami perubahan struktur pasar dan
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN. lebih lanjut dalam perencanaan dan perumusan strategi bisnis. Jadi akan di jabarkan
BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN Ada pengkajian yang secara teoritis menjadi landasan teori yang di rumuskan lebih lanjut dalam perencanaan dan perumusan strategi bisnis. Jadi akan di jabarkan
Lebih terperinciPENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP MANAJEMEN STRATEGIK
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP MANAJEMEN STRATEGIK DR. MOHAMMAD ABDUL MUKHYI, SE., MM. Page 1 Definisi Manajemen Strategis Menurut Fred R.David (2004 : 5) :Manajemen strategis adalah ilmu mengenai perumusan,
Lebih terperinciModul Manajemen Strategis 2013
Dedeng Abdul Gani A., SE., MS.i Page 1 BAB II CORPORATE GAVERNANCE Tujuan Pembelajaran : 1. Memahami dan menjelaskan tugas dan tanggungjawab dewan komisaris dan dewan direksi dalam pengelolaan perusahaan
Lebih terperinciMANAJEMEN STRATEGIK PERTANYAAN KRITIS KONSEP DASAR KONTEKS PERISTIWA NASIONAL
MANAJEMEN STRATEGIK KONSEP DASAR OLEH DR. JOHANNES, S.E., M.Si simatupangsbr@yahoo.com http://johannessimatupang.wordpress.com 1 KONTEKS PERISTIWA NASIONAL UU NO 22 TAHUN 1999. TENTANG PEMERINTAHAN DAERAH
Lebih terperinciMANAJEMEN STRATEGIK KONTEKS PERISTIWA NASIONAL LINGKUP DAN PERKEMBANGAN MANAJEMEN STRATEJIK
MANAJEMEN STRATEGIK OLEH DR. JOHANNES, S.E., M.Si simatupangsbr@yahoo.com http://johannessimatupang.wordpress.com 1 LINGKUP DAN PERKEMBANGAN MANAJEMEN STRATEJIK Setelah mempelajari bagian ini diharap anda
Lebih terperinciFUNGSI PERENCANAAN. Eni Widiastuti
FUNGSI PERENCANAAN Eni Widiastuti PERENCANAAN: Pengertian: Upaya memutuskan apa yang akan dilakukan, siapa yang melakukan dan bagaimana, kapan dan dimana hal tersebut dilakukan(marquis & Huston, 2010).
Lebih terperinciBAB I. Manajemen Strategi : - Tidak lagi terbatas bagi kalangan militer - Bukan hanya sekedar bagaimana merancang bentuk strategi yang efektif saja.
BAB I Manajemen : - Tidak lagi terbatas bagi kalangan militer - Bukan hanya sekedar bagaimana merancang bentuk strategi yang efektif saja. Pengertian Manajemen : - Sejumlah keputusan & tindakan yg mengarah
Lebih terperinciMENGEMBANGKAN STRATEGI SI/TI Titien S. Sukamto
MENGEMBANGKAN STRATEGI SI/TI Titien S. Sukamto Pengembangan Strategi SI/TI Mengembangkan sebuah strategi SI/TI berarti berpikir secara strategis dan merencanakan manajemen yang efektif untuk jangka waktu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Saat ini, banyak perusahaan yang muncul dan berkembang untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG MASALAH Saat ini, banyak perusahaan yang muncul dan berkembang untuk memanfaatkan berbagai peluang yang dihadapi dalam usahanya mencapai tujuan perusahaan. Dengan
Lebih terperinciBAB III KERANGKA PEMIKIRAN
BAB III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Konsep Strategi Perusahaan Manajemen meliputi perencanaan, pengarahan, pengorganisasian dan pengendalian atas keputusan-keputusan dan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI. Dalam penulisan tesis ini digunakan strategi analisis situasi dimana
BAB III METODOLOGI 3.1 Kerangka Pikir Dalam penulisan tesis ini digunakan strategi analisis situasi dimana informasi yang nantinya diperoleh, digunakan sebagai acuan dalam mengembangkan strategi baru atau
Lebih terperinciStrategic Human Resources Management and Planning Manajemen Sumber Daya Manusia Strategik dan Perencanaan. Pertemuan ke-2
Strategic Human Resources Management and Planning Manajemen Sumber Daya Manusia Strategik dan Perencanaan Pertemuan ke-2 Sumber: Mathis, R.L. and J.H. Jackson, 2010. Human Resources Management, 13th ed.
Lebih terperinciBAB 1: Proses Manajemen Strategik
1-1 BAB 1: Proses Manajemen Strategik Charles W. L. Hill Gareth R. Jones Dosen: Prof DR Ir Rudy C Tarumingkeng www.rudyct.com/about_me.htm 1-2 Pokok-pokok Tinjauan Perencanaan Strategik (Strategic Planning)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perubahan adalah suatu keadaan yang sangat sulit untuk diramalkan,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perubahan adalah suatu keadaan yang sangat sulit untuk diramalkan, diperkirakan dan dipastikan di masa yang akan datang. Perusahaan tidak terlepas dari berbagai macam
Lebih terperinciManajemen Strategik: Gambaran Umum
Manajemen Strategik: Gambaran Umum Strategi adalah pendekatan secara keseluruhan yang berkaitan dengan pelaksanaan gagasan, perencanaan, dan eksekusi sebuah aktivitas dalam kurun waktu tertentu.... Contoh
Lebih terperinciPENGANTAR MANAJEMEN STRATEGIK
PENGANTAR MANAJEMEN STRATEGIK STRATEGY IS PLAN (INTENDED) STRATEGY IS PATTERN (REALIZED & EMERGENT) STRATEGY IS PERSPECTIVE STRATEGY IS POSITION STRATEGY IS PLAY PANDANGAN PRAGMATIS TENTANG STRATEGI Without
Lebih terperinciManajemen Stratejik. Dosen: Pristiana Widyastuti
Manajemen Stratejik Dosen: Pristiana Widyastuti Literature: 1. Assauri, Sofyan 2016. Strategic Management Sustainable Competitive Advantages. Depok: PT. Rajagrafindo Persada 2. Rangkuti, Freddy. 2015.
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN
33 III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian PT Bank Syariah Mandiri hadir, tampil, dan tumbuh sebagai bank yang mampu memadukan idealisme usaha dengan nilai-nilai rohani, yang melandasi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan dan perubahan dalam bidang ekonomi membawa dampak yang besar terhadap tata kelola suatu bisnis dan strategi bersaing perusahaan. Perubahan lingkungan
Lebih terperinciHuman Resource Management
Human Resource Management Adalah : Pendayagunaan, pengembangan, penilaian, pemberian balas jasa dan pengelolaan individu anggota organisasi atau kelompok pekerja. HRM termasuk desain dan implementasi sistem
Lebih terperinciPenerapan Analisis SWOT dalam Penyusunan Rencana Stratejik (Renstra) pada Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat III Badan Pusat Statistik
Penerapan Analisis SWOT dalam Penyusunan Rencana Stratejik (Renstra) pada Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat III Badan Pusat Statistik Oleh: Yuliana Ria Uli Sitanggang, S.Si, M.Si Widyaiswara
Lebih terperinciHuman Resource Management
Human Resource Management Adalah : Pendayagunaan, pengembangan, penilaian, pemberian balas jasa dan pengelolaan individu anggota organisasi atau kelompok pekerja. HRM termasuk desain dan implementasi sistem
Lebih terperinciImplementasi Strategi BAB 10
Implementasi Strategi BAB 10 Definisi Implementasi Strategi Proses untuk menempatkan strategi dan kebijakan ke dalam aktivitas melalui pengembangan dari : Program : Pernyataan aktivitas atau langkahlangkah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perencanaan Strategik (Strategic Planning) merupakan salah satu kunci
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perencanaan Strategik (Strategic Planning) merupakan salah satu kunci keberhasilan bagi suatu perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan. Perencanaan Strategik
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan zaman mengakibatkan perubahan lingkungan bisnis yang pada akhirnya menimbulkan persaingan dalam industri yang semakin ketat. Jika dulu produsen yang memegang
Lebih terperinciHuman Resource Management
Human Resource Management Adalah : Pendayagunaan, pengembangan, penilaian, pemberian balas jasa dan pengelolaan individu anggota organisasi atau kelompok pekerja. HRM termasuk desain dan implementasi sistem
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Penelitian Terdahulu Penelitian Priyanto (2011), tentang Strategi Pengembangan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan di Kabupaten Rembang Jawa Tengah dengan
Lebih terperinciIII KERANGKA PEMIKIRAN
III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis Kerangka pemikiran teoritis dalam penelitian ini membahas tentang : konsep strategi, manajemen strategi, analisis faktor internal dan eksternal serta
Lebih terperinciPERENCANAAN SKENARIO DAN PERENCANAAN STRATEGIS. Proses Perencanaan Semester 2
PERENCANAAN SKENARIO DAN PERENCANAAN STRATEGIS Proses Perencanaan Semester 2 PERENCANAAN SKENARIO Konteks Perencanaan Skenario kemasadepanan dan ketidakpastian ramalan dan visi Pemahaman Dasar Perencanaan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Purnomo dan Zulkieflimansyah (2000 : 8), istilah strategi berasal dari bahasa Yunani
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Tinjauan Teoritis 2.1.1. Pengertian Manajemen Strategi Menurut Purnomo dan Zulkieflimansyah (2000 : 8), istilah strategi berasal dari bahasa Yunani strategos yang artinya memimpin,
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN
BAB 2 LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN 2.1 Pengertian Strategi Menurut David (2009, p18) Strategi adalah sarana bersama dengan tujuan jangka panjang hendak dicapai. Strategi bisnis mencakup ekspansi
Lebih terperinciKULIAH 7 MANAJEMEN STRATEGIS
KULIAH 7 MANAJEMEN STRATEGIS Prentice Hall, 2002 8-1 PENTINGNYA MANAJEMEN STRATEGIS APA YANG DIMAKSUD MANAJEMEN STRATEGIS? Sekumpulnan keputusan dan tindakan manajerial yang menentukan kinerja organisasi
Lebih terperinciBAB II ANALISIS LINGKUNGAN
BAB II ANALISIS LINGKUNGAN Tujuan Analisis Lingkungan : untuk menilai lingkungan organisasi secara keseluruhan. Baik faktor-faktor yang berada diluar organisasi maupun yang berada didalam organisasi yang
Lebih terperinciMANAGEMENT SUMMARY CHAPTER 9 STRATEGIC MANAGEMENT
MANAGEMENT SUMMARY CHAPTER 9 STRATEGIC MANAGEMENT MANAJEMEN STRATEGIK Manajemen Strategik Proses Pentingnya Manajemen Strategik Jenis Strategi Internasional Dalam Lingkungan Masa Kini Mengenali Misi Organisasi
Lebih terperinciANALISA KONSEP PERENCANAAN STRATEGIS
ANALISA KONSEP PERENCANAAN STRATEGIS Oleh Arini Permatasari Abstrak : Awal abad ke 20 an, perencanaan strategis diterapkan oleh kalangan militer Amerika Serikat dan dipandang cukup berhasil. Dan pada tahun
Lebih terperinciManajemen Strategik dalam Pendidikan
Manajemen Strategik dalam Pendidikan Oleh : Winarto* A. Pendahuluan Manajemen pendidikan yang diterapkan di lingkungan internal sistem persekolahan hanyalah sebagian dari tanggung jawab kepala sekolah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat, perusahaan haruslah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat, perusahaan haruslah mempunyai strategi agar tetap dapat mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan tersebut. Selain
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. yang paling besar di dunia. Menurut Wikipedia, negara Indonesia adalah negara
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Negara Indonesia merupakan salah satu negara dengan tingkat jumlah penduduk yang paling besar di dunia. Menurut Wikipedia, negara Indonesia adalah negara berpenduduk
Lebih terperinciSistem Informasi Manajemen dan Perencanaan Strategis SI/TI (Pertemuan Pertama) Perencanaan Strategis Sistem Informasi (Ward-Peppard)
Sistem Informasi Manajemen dan Perencanaan Strategis SI/TI (Pertemuan Pertama) Perencanaan Strategis Sistem Informasi (Ward-Peppard) 1 Pokok Bahasan dalam Perencanaan Strategis Sistem Informasi (Ward-Peppard)
Lebih terperinciBAB III KERANGKA PEMIKIRAN. teoretik. Manajemen strategi didefinisikan sebagai ilmu tentang perumusan
22 BAB III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Manajemen Strategi Penelitian ini menggunakan perencanaan strategi sebagai kerangka teoretik. Manajemen strategi didefinisikan sebagai
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. mencapai tujuan perusahaan adalah dengan perencanaan strategik. Perencanaan strategik membantu perusahaan dalam mengembangkan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Salah satu kunci keberhasilan bagi suatu perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan adalah dengan perencanaan strategik. Perencanaan strategik membantu
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. tetapi juga harus didukung oleh lingkungan internal yang baik. Lingkungan internal
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Perencanaan Strategi Lingkungan dunia usaha yang terus berkembang menuntut hampir semua perusahaan untuk tidak hanya memikirkan lingkungan eksternal perusahaan saja, tetapi juga
Lebih terperinciProses Manajemen Stratejik. Dosen: Pristiana Widyastuti, S.AB.,M.AB.,MBA
Proses Manajemen Stratejik Dosen: Pristiana Widyastuti, S.AB.,M.AB.,MBA Proses Manajemen Stratejik Proses Manajemen Stratejik Visi dan Misi Stratejik Tingkatan Manajemen Stratejik Strategi Bisnis Penilaian
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. Pearce dan Robinson (2008, p2) menyatakan bahwa strategi merupakan suatu
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Manajemen Strategis 2.1.1 Pengertian Strategi Pearce dan Robinson (2008, p2) menyatakan bahwa strategi merupakan suatu rencana yang berskala besar, dengan berorientasi ke masa
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Manajemen s 2.1.1 Pengertian Pearce dan Robinson (2008, p2) menyatakan bahwa strategi merupakan suatu rencana yang berskala besar, dengan berorientasi ke masa depan guna untuk
Lebih terperinciPENGARUH PERUMUSAN DAN IMPLEMENTASI STRATEGI TERHADAP KINERJA KEUANGAN (Survei pada BUMN yang Menderita Kerugian) Eddy Mulyadi Soepardi **
PENGARUH PERUMUSAN DAN IMPLEMENTASI STRATEGI TERHADAP KINERJA KEUANGAN (Survei pada BUMN yang Menderita Kerugian) Eddy Mulyadi Soepardi ** Abstrak Secara umum strategi terdiri atas dua tahapan utama yaitu
Lebih terperinciModul Pertemuan 01 Perkenalan Mata Kuliah Distinctive Strategic Management
Modul Pertemuan 01 Perkenalan Mata Kuliah Distinctive Strategic Management Modul ke: 01Fakultas PASCA SARJANA Berisi : Overview, Theoritical Frame, Basic Concept, Globalization and Sustainability Challenges,
Lebih terperinciPERENCANAAN STRATEGIS. Proses Perencanaan Semester 2
PERENCANAAN STRATEGIS Proses Perencanaan Semester 2 PERENCANAAN STRATEGIS VIDEO PERENCANAAN STRATEGIS Latar belakang/konteks Rencana statutori vs rencana berbasis kinerja Manajemen strategis Perencanaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kompetitif dalam setiap aspek kehidupan manusia, misalnya kegiatan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Era globalisasi sangat mempengaruhi berbagai aspek kehidupan manusia, misalnya faktor ekonomi, sosial, politik, hukum, budaya, teknologi, dan lain-lain. Dengan
Lebih terperinciRINGKASAN EKSEKUTIF TESIS
RINGKASAN EKSEKUTIF TESIS REFRINAL, 2003. Strategi Bisnis Sewa Gedung Perkantoran, Studi Kasus pada Menara Cakrawala, PT Skyline Building, Jakarta, Dibawah Bimbingan HARIANTO & ANNY RATNAWATI. Penyediaan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN
BAB 2 LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN 2.1 Landasan teori 2.1.1 Pengertian Manajemen Menurut Robbins dan Coulter (2007, p7), manajemen adalah proses pengoordinasian kegiatan-kegiatan pekerjaan sehingga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. industri tersebut sangat membutuhkan informasi dan kreativitas dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Ekonomi merupakan salah satu aspek penting dalam perkembangan Negara Indonesia. Faktanya, faktor penentu kemajuan perekonomian suatu Negara tidak lagi semata-mata
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dalam kemajuan teknologi yang tinggi pada masa kini dan masa yang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam kemajuan teknologi yang tinggi pada masa kini dan masa yang akan datang membuat dunia usaha semakin berkembang, termasuk usaha di bidang otomotif jasa
Lebih terperinciSTRATEGIC PLANNING Dindin Abdul Muiz Lidinillah
STRATEGIC PLANNING Dindin Abdul Muiz Lidinillah Latihan Kepemimpinan Mahasiswa (LKM) Universitas Pendidikan Mahasiswa Kampus Tasikmalaya 09 November 2013 WHAT IS STRATEGY? Strategy is an internal response
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mempunyai potensi pertumbuhan ekonomi yang relatif stabil. Fundamental
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Ditengah kondisi melambatnya perekonomian global, Indonesia masih mempunyai potensi pertumbuhan ekonomi yang relatif stabil. Fundamental perekonomian yang baik dan kebijakan
Lebih terperinciDr. Vanessa Gaffar, SE.Ak, MBA
Mengelola Perusahaan Bisnis Dr. Vanessa Gaffar, SE.Ak, MBA A. Menetapkan Tujuan dan Merumuskan Strategi 1. Menetapkan Tujuan Bisnis 2. Merumuskan Strategi 3. Rencana Kontingensi dan Manajemen Krisis 1.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG MASALAH
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG MASALAH Kualitas merupakan salah satu tujuan dan sekaligus indikator kesuksesan suatu pekerjaan konstruksi terutama oleh pemilik proyek terhadap produk dan jasa layanan
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah penelitian deskriptif, jenis penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana faktor faktor internal
Lebih terperinciMANAJEMEN STRATEGIK Formulasi, Implementasi dan Pengendalian
MANAJEMEN STRATEGIK Formulasi, Implementasi dan Pengendalian DAFTAR ISI halaman Kata Pengantar... v Daftar Isi... vii Daftar Gambar... xi Daftar Tabel... xii BAB 1 KONSEP DASAR MANAJEMEN STRATEGIK...
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Melalui fungsi transformasi sumberdaya manusia, iptek dan sosial, perguruan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Melalui fungsi transformasi sumberdaya manusia, iptek dan sosial, perguruan tinggi menempati posisi yang strategis dalam pembangunan masyarakat. Perkembangan masyarakat
Lebih terperinciPERENCANAAN SUMBERDAYA MANUSIA YANG EFEKTIF: STRATEGI MENCAPAI KEUNGGULAN KOMPETITIF
PERENCANAAN SUMBERDAYA MANUSIA YANG EFEKTIF: STRATEGI MENCAPAI KEUNGGULAN KOMPETITIF Disusun Oleh : Muhamad Wahyudin 125030207111110 Johanes Hartawan Silalahi 125030207111101 Arrahman 125030207111044 JURUSAN
Lebih terperinciPENGARUH PENGENDALIAN AKUNTANSI, PENGEDALIAN PERILAKU DAN PENGENDALIAN PERSONAL TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT. KERTA RAJASA RAYA SIDOARJO
PENGARUH PENGENDALIAN AKUNTANSI, PENGEDALIAN PERILAKU DAN PENGENDALIAN PERSONAL TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT. KERTA RAJASA RAYA SIDOARJO ARTIKEL Oleh : Teguh Primantoro 0513010135/FE/EA FAKULTAS
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
10 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Manajemen Strategik Manajemen strategik didefinisikan sebagai sekumpulan keputusan dan tindakan yang menghasilkan perumusan (formulasi) dan pelaksanaan (implementasi) rencana-rencana
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kelangsungan hidupnya, saat ini persaingan yang semakin ketat dan tajam
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Situasi pasar yang berubah setiap saat sulit untuk diramalkan dan dipastikan di masa mendatang. Perubahan yang terjadi pada perusahaan dapat saja bersumber dari
Lebih terperinciRencana Pembelajaran Semester (RPS)
Rencana Pembelajaran Semester (RPS) Mata Kuliah : Strategic Management (SMG) Semester : 7 Kode : SM733364 Prodi : Manajemen Bisnis Telekomunikasi dan Informatika (MBTI) Dosen : Risris Rismayani, S.MB.,S.Pd,.MM
Lebih terperinciInternal Assessment. The Nature of an Internal Audit. Chapter 4
Chapter 4 Internal Assessment Bab ini berfokus mengidentifikasi dan mengevaluasi kelebihan dan kekurangan suatu perusahaan dalam area fungsional dalam bisnis, termasuk manajemen, pemasaran, keuangan/ akuntansi,
Lebih terperinciMateri Minggu 3. Model Deskriptif Manajemen Strategik (Bagian 1) Menurut David (1999) dalam proses manajemen strategik ada tiga tahap, yaitu:
M a n a j e m e n S t r a t e g i k 15 Materi Minggu 3 Model Deskriptif Manajemen Strategik (Bagian 1) 3.1 Proses Manajemen Strategik Manajemen strategik merupakan proses tiga tingkatan yang melibatkan
Lebih terperinciMATERI 1 ARTI PENTING PERENCANAAN STRATEGIS
MATERI 1 ARTI PENTING PERENCANAAN STRATEGIS 1.1. Pengertian Perencanaan Strategis Perencanaan strategis perusahaan adalah suatu rencana jangka panjang yang bersifat menyeluruh, memberikan rumusan ke mana
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. menerus dalam dunia usaha. Perubahan ini terjadi karena adanya pergeseran dari
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Dalam beberapa dasarwasa ini telah terjadi perubahan yang cepat dan terus menerus dalam dunia usaha. Perubahan ini terjadi karena adanya pergeseran dari era
Lebih terperinciBAGAIMANA STRATEGI BERKEMBANG DI DALAM ORGANISASI? Oleh: Tri Widodo W. Utomo Pengantar Pembahasan mengenai hal ini berkisar sekitar dasar-dasar
BAGAIMANA STRATEGI BERKEMBANG DI DALAM ORGANISASI? Oleh: Tri Widodo W. Utomo Pengantar Pembahasan mengenai hal ini berkisar sekitar dasar-dasar pembentukan strategi. Atau dengan kata lain, ingin diketahui
Lebih terperinciTUJUAN DAN STRATEGI : SEBUAH PANDANGAN PENGENDALIAN MANAJEMEN
TUJUAN DAN STRATEGI : SEBUAH PANDANGAN PENGENDALIAN MANAJEMEN Untuk mengordinasi kegiatan-kegiatan organisasi dalam mencapai tujuan, organisasi mengembangkan strategi-strategi guna menunjukan jalan yang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada masa era globalisasi sekarang ini, setiap perusahaan ditantang untuk mampu beradaptasi dengan lingkungan yang ada di sekitarnya dan dengan kata lain
Lebih terperinciDASAR-DASAR PENYUSUNAN BUSINESS PLAN
Modul ke: DASAR-DASAR PENYUSUNAN BUSINESS PLAN Fakultas TEKNIK Nanang Ruhyat Program Studi Teknik Mesin www.mercubuana.ac.id DASAR-DASAR PENYUSUNAN BUSINESS PLAN PK- III tahap 1 Karang Sambung, April 2004
Lebih terperinciMANAJEMEN BIAJA DAN ETRATEGI
MANAJEMEN BIAJA DAN ETRATEGI Pengertian Manajemen Biaya Manajemen Biaya adalah sistem yang didesain untuk menyediakan informasi bagi manajemen untuk pengidentifikasian peluangpeluang penyempurnaan, perencanaan
Lebih terperinciMuhammad Bagir, S.E.,M.T.I. Pengelolaan Strategik SI/TI
Muhammad Bagir, S.E.,M.T.I Pengelolaan Strategik SI/TI 1 Tantangan Pengelolaan IT Perubahan teknologi (TI) semakin cepat. Aplikasi dan data semakin banyak overload informasi. Perkembangan bisnis yang semakin
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. makin ketat, sejalan dengan kecenderungan globalisasi perekonomian dan
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan ekonomi dunia telah menumbuhkan persaingan pasar yang makin ketat, sejalan dengan kecenderungan globalisasi perekonomian dan liberalisasi perdagangan. Perdagangan
Lebih terperinciABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Keberhasilan perusahaan dapat diketahui dengan melaksanakan rencana pengukuran kinerja yang merupakan bagian dari perencanaan strategik. Pengukuran kinerja penting untuk dilaksanakan guna mengevaluasi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang dimiliki agar mengetahui,
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Persaingan yang ada di berbagai bidang usaha, baik bidang usaha manufaktur maupun jasa, menuntut organisasi untuk dapat menciptakan keunggulan bersaing. Organisasi
Lebih terperinci01/10/2010. Pertemuan 1. Process. People. Technology
Pertemuan 1 Manajemen pengetahuan organisasi (bukan individu) untuk menciptakan nilai bisnis (business value) dan menghasilkan keunggulan daya saing (competitive advantage) People Process Technology 1
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ini. Hal ini akan menuntut tanggung jawab lembaga pendidikan untuk
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan teknologi dan informasi yang terjadi begitu cepat memberi imbas pada perubahan lingkungan dan masyarakat dalam beberapa tahun terakhir ini. Hal ini akan
Lebih terperinci21/09/2011. Pertemuan 1
Pertemuan 1 Manajemen pengetahuan organisasi j p g g (bukan individu) untuk menciptakan nilai bisnis (business value) dan menghasilkan keunggulan daya saing (competitive advantage) 1 People Process Technology
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. globalisasi dan perkembangan teknologi informasi mengharuskan para pelaku
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perubahan yang terjadi dalam dunia bisnis sebagai akibat dari efek globalisasi dan perkembangan teknologi informasi mengharuskan para pelaku bisnis menemukan
Lebih terperinciANALISIS STATEGIS SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI DENGAN PENDEKATAN ANALISIS SWOT (Studi Kasus: Divisi IT Rumah Sakit Mata Cicendo Bandung)
ANALISIS STATEGIS SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI DENGAN PENDEKATAN ANALISIS SWOT (Studi Kasus: Divisi IT Rumah Sakit Mata Cicendo Bandung) Sri Nurhayati Jurusan Teknik Komputer Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer
Lebih terperinciStrategic Management for Government Organization. Yodhia Antariksa. Pusdiklat Spimnas. Bidang Kepemimpinan.
Strategic Management for Government Organization Yodhia Antariksa 1 Fasilitator Anda Yodhia Antariksa Master of Science in Human Resource Development, Texas A&M University under Fubright Scholarship Program
Lebih terperinciIV. METODE PENELITIAN
IV. METODE PENELITIAN 4. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini membahas tentang dayasaing minyak sawit dengan menganalisis faktor internal dan faktor eksternal industri minyak sawit di Indonesia,
Lebih terperinci6 SIMPULAN DAN SARAN Simpulan 104 Saran 105 DAFTAR PUSTAKA 106 LAMPIRAN 111 RIWAYAT HIDUP
iii DAFTAR ISI DAFTAR TABEL vi DAFTAR GAMBAR vii DAFTAR LAMPIRAN vii 1 PENDAHULUAN Latar Belakang 1 Perumusan Masalah 3 Tujuan Penelitian 4 Manfaat Penelitian 4 Ruang Lingkup Penelitian 4 2 TINJAUAN PUSTAKA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. saat ini secara langsung sangat berpengaruh terhadap kinerja perusahaan-perusahaan di
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Krisis ekonomi yang melanda negara-negara Asia tahun 997 maupun krisis global saat ini secara langsung sangat berpengaruh terhadap kinerja perusahaan-perusahaan
Lebih terperinciDistinctive Strategic Management
Modul ke: 02 Distinctive Strategic Management Manajemen Strategik Fakultas Sekolah Pasca Sarjana Dr. Chaerudin, MM Program Studi Magister Manajemen Program Kelas Karyawan (PKK) www.mercubuana.ac.id Text
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA DAN RERANGKA PENELITIAN
BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN RERANGKA PENELITIAN 2.1 Pemasaran 2.1.1 Pengertian Pemasaran Pemasaran merupakan salah satu dari kegiatan pokok yang dilakukan oleh perusahaan untuk mempertahankan hidupnya, berkembang
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Strategi Definisi strategi secara umum adalah rencana tindakan atau kebijaksanaan yang dibuat untuk mencapai suatu tujuan. Dan menurut beberapa ahli, strategi adalah arah dan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Latar Belakang CMMI (Capability Maturity Model Integration) Menurut Dennis M. Ahern, Aaron Clouse, dan Richard Turner, dalam buku mereka yang berjudul CMMI Distilled: A Practical
Lebih terperinciBAB III LANGKAH PEMECAHAN MASALAH
BAB III LANGKAH PEMECAHAN MASALAH 3.1 Langkah-langkah penelitian 3.1.1 Observasi di PT Pertamina Gas Pada tahap ini, dilakukan pengamatan langsung ke Departemen Sumber daya manusia PT Pertamina Gas yang
Lebih terperinciDimensi Ekologi/Lingkungan
Kuliah 12 Dimensi Ekologi/Lingkungan 1 Agenda I. Pendahuluan II. Batasan dan Ruang Lingkup III. Karakter Lingkungan IV. Adaptasi terhadap Lingkungan 2 I. Pendahuluan Dimensi ekologi merupakan dimensi eksternal
Lebih terperinciPENTINGNYA PERUMUSAN STRATEGI DALAM SISTEM MANAJEMEN STRATEGIK. Edi Purwanto STIE Wijaya Mulya Surakarta ABSTRAK
PENTINGNYA PERUMUSAN STRATEGI DALAM SISTEM MANAJEMEN STRATEGIK Edi Purwanto STIE Wijaya Mulya Surakarta ABSTRAK Lingkungan bisnis yang kompetitif dan turbulen menyebabkan kompleksnya masa depan, menuntut
Lebih terperinciJENIS STRATEGI ... That set of managerial decisions and actions that determines the long-run performance of a corporation. Wheelen dan Hunger, 1998)
JENIS STRATEGI Strategic management atau manajemen strategis menurut Wheelen dan Hunger adalah... That set of managerial decisions and actions that determines the long-run performance of a corporation.
Lebih terperinciBEST PRACTICES ITG di Perusahaan. Titien S. Sukamto
BEST PRACTICES ITG di Perusahaan Titien S. Sukamto Beberapa Best Practices Guideline untuk Tata Kelola TI 1. ITIL (The Infrastructure Library) ITIL dikembangkan oleh The Office of Government Commerce (OGC),
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. keunggulan bersaing (competitive advantage). Keunggulan bersaing diperoleh dengan
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Era informasi saat ini menuntut perusahaan untuk dapat mengikuti perubahanperubahan yang terjadi dalam berbagai bidang, terutama bidang yang berhubungan dengan keunggulan
Lebih terperinciUniversitas Indonesia
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perpustakaan merupakan salah satu institusi layanan publik yang memiliki peran sebagai salah satu tempat memperoleh informasi yang kita butuhkan dalam melakukan aktifitas
Lebih terperinciKELAYAKAN USAHA. Ahmad Ma ruf Inspect Yogyakarta
DASAR-DASAR PENYUSUNAN KELAYAKAN USAHA Ahmad Ma ruf Inspect Yogyakarta BUSINESS PLAN Suatu dokumen tertulis yang menggambarkan secara sistematis suatu bisnis/usaha yang diusulkan Kegunaan : 1. kegiatan
Lebih terperinci