INDEKS HARGA KONSUMEN DAN LAJU INFLASI KABUPATEN KENDAL 2012

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "INDEKS HARGA KONSUMEN DAN LAJU INFLASI KABUPATEN KENDAL 2012"

Transkripsi

1

2 INDEKS HARGA KONSUMEN DAN LAJU INFLASI KABUPATEN KENDAL 2012 No. Publikasi Ukuran Buku Jumlah Halaman : : A4 (21 Cm x 29 Cm) : 45 halaman Naskah : Seksi Statistik Distribusi Gambar Kulit : Seksi Statistik Distribusi Diterbitkan Oleh : BPS Kabupaten Kendal Boleh dikutip dengan menyebut sumbernya.

3 BUPATI KENDAL KATA SAMBUTAN Assalamu alaikum Wr. Wb. Kami menyambut gembira terbitnya buku Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Kendal Tahun 2012 karena buku tersebut merupakan salah satu indikator makro keadaan perekonomian Kabupaten Kendal. Peranan data statistik dalam proses kegiatan pembangunan merupakan bagian yang amat penting, karena tidak saja berguna pada tingkat awal perencanaan, tetapi selalu diperlukan pada setiap tahapan pembangunan. Kita sadari sepenuhnya bahwa penyediaan data mengenai keadaan ekonomi suatu wilayah yang up to date, lengkap dan dapat dipercaya bukanlah suatu pekerjaan yang mudah, namun kami berkeyakinan bahwa dengan adanya data-data pokok seperti publikasi Indeks harga Konsumen dan Laju Inflasi ini setidaknya dapat membantu proses kelancaran pembangunan di Kabupaten Kendal. Oleh karena itu pada kesempatan ini kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan publikasi ini khususnya kepada anggota tim penghitung IHK Kabupaten Kendal yang telah bekerja secara optimal. Akhirnya kepada semua pihak kami menghimbau agar didalam setiap kegiatan perencanaan dan tahapan pembangunan selalu merujuk data-data yang telah ada, sehingga mempunyai arah yang jelas. Sekian dan terima kasih. Wassalamu alaikum Wr. Wb. Kendal, Januari 2013 BUPATI KENDAL Dr Hj Widya Kandi Susanti Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun 2012 i

4 KATA PENGANTAR Assalamu alaikum Wr. Wb. Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat-nya publikasi Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Kendal Tahun 2012 dapat terbit sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Publikasi ini merupakan publikasi tahunan sekaligus sebagai terbitan lanjutan telah terbit sejak tahun Publikasi ini merupakan realisasi surat edaran Gubernur Jawa Tengah tanggal 28 Januari 1991 Nomor : 511/3743 perihal penghitungan Indeks Harga Konsumen (IHK). Data yang disajikan disamping memuat data hasil pengolahan Indeks Harga Konsumen Kabupaten Kendal selama tahun 2012 juga memuat Laju Inflasi beberapa kabupaten/kota di sekitarnya. Keberhasilan penerbitan buku ini tidak lain berkat kerja sama serta partisipasi aktif dari berbagai pihak. Untuk itu kami berharap agar kerja sama yang semakin baik dari waktu ke waktu dapat dipertahankan bahkan lebih ditingkatkan di masa yang akan datang. Semoga bermanfaat bagi kalangan dunia usaha terutama di Kabupaten Kendal Wassalamu alaikum Wr. Wb. Kendal, Desember 2012 BPS KABUPATEN KENDAL K e p a l a, Drs. SUGITA,MM NIP Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun 2012 ii

5 DAFTAR ISI Halaman KATA SAMBUTAN.. KATA PENGANTAR DAFTAR ISI... DAFTAR LAMPIRAN..... i ii iii iv I. PENDAHULUAN Umum Maksud dan tujuan... Kegunaan Ruang Lingkup dan Cakupan Materi II. METODOLOGI Sumber data dan Metodologi Pengumpulan Data.... Penyusunan Indeks Harga Konsumen III. ULASAN SINGKAT IV. LAMPIRAN 19 Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun 2012 iii

6 DAFTAR LAMPIRAN Hal Lampiran 1 Perubahan Indeks Menurut Kelompok Peengeluaran Selama Tahun Kalender Kabupaten Kendal tahun Lampiran 2 Indeks Harga Konsumen dan Perubahannya menurut Kelompok / Sub Kelompok Pengeluaran Bulan Januari Tahun Lampiran 3 Indeks Harga Konsumen dan Perubahannya menurut Kelompok / Sub Kelompok Pengeluaran Bulan Februari Tahun Lampiran 4 Indeks Harga Konsumen dan Perubahannya menurut Kelompok / Sub Kelompok Pengeluaran Bulan Maret Tahun Lampiran 5 Indeks Harga Konsumen dan Perubahannya menurut Kelompok / Sub Kelompok Pengeluaran Bulan April Tahun Lampiran 6 Indeks Harga Konsumen dan Perubahannya menurut Kelompok / Sub Kelompok Pengeluaran Bulan Mei Tahun Lampiran 7 Indeks Harga Konsumen dan Perubahannya menurut Kelompok / Sub Kelompok Pengeluaran Bulan Juni Tahun Lampiran 8 Indeks Harga Konsumen dan Perubahannya menurut Kelompok / Sub Kelompok Pengeluaran Bulan Juli Tahun Lampiran 9 Indeks Harga Konsumen dan Perubahannya menurut Kelompok / Sub Kelompok Pengeluaran Bulan Agustus Tahun Lampiran 10 Indeks Harga Konsumen dan Perubahannya menurut Kelompok / Sub Kelompok Pengeluaran Bulan September Tahun Lampiran 11 Indeks Harga Konsumen dan Perubahannya menurut Kelompok / Sub Kelompok Pengeluaran Bulan Oktober Tahun Lampiran 12 Indeks Harga Konsumen dan Perubahannya menurut Kelompok / Sub Kelompok Pengeluaran Bulan November Tahun Lampiran 13 Indeks Harga Konsumen dan Perubahannya menurut Kelompok / Sub Kelompok Pengeluaran Bulan Desember Tahun Lampiran 14 Laju Inflasi Year on year Kabupaten Kendal Bulan Januari Tahun Lampiran 15 Laju Inflasi Year on year Kabupaten Kendal Bulan Februari Tahun Lampiran 16 Laju Inflasi Year on year Kabupaten Kendal Bulan Maret Tahun Lampiran 17 Laju Inflasi Year on year Kabupaten Kendal Bulan April Tahun Lampiran 18 Laju Inflasi Year on year Kabupaten Kendal Bulan Mei Tahun Lampiran 19 Laju Inflasi Year on year Kabupaten Kendal Bulan Juni Tahun 37 Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun 2012 iv

7 Lampiran 20 Lampiran 21 Lampiran 22 Lampiran 23 Lampiran 24 Lampiran Laju Inflasi Year on year Kabupaten Kendal Bulan Juli Tahun Laju Inflasi Year on year Kabupaten Kendal Bulan Agustus Tahun Laju Inflasi Year on year Kabupaten Kendal Bulan September Tahun Laju Inflasi Year on year Kabupaten Kendal Bulan Oktober Tahun Laju Inflasi Year on year Kabupaten Kendal Bulan November Tahun Laju Inflasi Year on year Kabupaten Kendal Bulan Desember Tahun Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun 2012 v

8 I. PENDAHULUAN 1.1. U M U M Pesatnya pembangunan di bidang ekonomi menuntut tersedianya data statistik yang tepat waktu, akurat dan lengkap. Terpenuhinya data tersebut lebih lanjut akan berguna untuk menyusun suatu perencanaan pembangunan di bidang ekonomi pada khususnya dan bidang-bidang lain yang terkait, sehingga hasil pelaksanaan pembangunan dapat lebih berdaya guna dan berhasil guna sesuai perencanaan sebelumnya. Guna memenuhi harapan tersebut salah satu upaya yang dilakukan Pemerintah Daerah Kabupaten Kendal bersama tim penyusun IHK adalah menyajikan data Statistik Indeks Harga Konsumen (IHK) dan Inflasi. Pengertian Indeks Harga Konsumen adalah mengukur rata-rata perubahan yang terjadi dalam suatu kurun waktu tertentu atau antar waktu dari suatu paket komoditas. Untuk memudahkan membaca dan membandingkan rata-rata perubahan harga antar waktu, Indeks Harga Konsumen (IHK) dihitung mulai dari suatu periode tertentu. Periode tertentu (telah ditentukan) yang dipakai sebagai dasar pembanding disebut periode dasar atau tahun dasar, sedangkan angka Indeks Harga pada tahun dasar lazimnya ditentukan sama dengan 100. Tahun dasar yang digunakan untuk penghitungan angka Indeks Harga Konsumen dalam publikasi ini adalah periode Januari - Desember 2007 atau rata-rata Indeks Harga Konsumen dari Januari sampai dengan Desember 2007 sama dengan 100. Dengan demikian, apabila angka Indeks Harga Konsumen pada suatu periode lebih besar dari 100 berarti terjadi kenaikan harga secara agregat atau disebut inflasi dan apabila lebih kecil dari 100 berarti terjadi penurunan harga secara agregat terhadap harga pada tahun dasar (deflasi). Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

9 Laju inflasi dalam arti sempit adalah meningkatnya tingkat harga barang/jasa kebutuhan masyarakat secara rata-rata (agregat). Inflasi yang tinggi menunjukkan terjadinya kenaikan harga barang/jasa kebutuhan sehari-hari yang dikonsumsi oleh masyarakat atau dapat juga dikatakan sebagai menurunnya daya beli masyarakat untuk memperoleh barang/jasa (nilai riil rupiah/uang menurun). Bila hal tersebut terjadi tidak hanya merugikan golongan penduduk yang menerima upah tetap dan buruh kecil saja, tetapi juga berdampak negatif bagi produsen, industri serta prospek penanaman modal/investasi. Laju inflasi yang tinggi dan berlangsung terus menerus dalam jangka panjang akan mengakibatkan stagflasi. Sedangkan bila tingkat inflasi sangat rendah atau bahkan deflasi juga tidak menguntungkan bagi perkembangan perekonomian suatu daerah/negara karena dapat menyebabkan resesi ekonomi. Selama ini Pemerintah Daerah Kabupaten Kendal bersama dengan tim penyusun IHK juga telah menerbitkan angka Indeks Harga Konsumen (IHK) berupa berita resmi statistik bulanan untuk memberikan gambaran/fluktuasi harga yang terjadi di Kabupaten Kendal, kecuali pada tahun 2006 untuk sementara brosur tersebut tidak dapat diterbitkan. Angka Indeks Harga Konsumen disamping dapat memberikan gambaran mengenai fluktuasi harga juga dapat digunakan sebagai indikator ekonomi makro yang dapat memberikan gambaran tentang laju inflasi/perubahan Indeks Harga Konsumen pada suatu wilayah/daerah. Dari hasil perhitungan Indeks harga Konsumen (IHK), banyak hal yang dapat diungkapkan diantaranya dapat dijadikan sebagai bahan acuan membuat analisa sederhana tentang kegiatan ekonomi suatu wilayah/daerah pada periode tertentu MAKSUD DAN TUJUAN Tujuan dipublikasikannya angka Indeks Harga Konsumen Kabupaten Kendal ini antara lain : Mendapatkan informasi tentang jenis barang/jasa beserta kualitasnya yang pada umumnya dikonsumsi oleh masyarakat Kabupaten Kendal. Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

10 Mengumpulkan data harga berbagai jenis barang/jasa yang digunakan dalam penghitungan timbangan dasar IHK di Kabupaten Kendal selama periode Januari - Desember Menghitung Inflasi pada periode tahun kalender dan year to year KEGUNAAN Manfaat dan kegunaan data Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi secara singkat dapat kami uraikan sebagai berikut : Dari series data Indeks Harga Konsumen dan Inflasi dapat dilihat perkembangan/fluktuasinya. Sehingga secara umum dapat diamati tingkat stabilitas harga suatu barang/jasa secara berkesinambungan Sebagai indikator dalam bidang pengadaan kebutuhan pokok masyarakat Sebagai indikator untuk menentukan kebijaksanaan di bidang ekonomi Sebagai indikator untuk menentukan kebijaksanaan dibidang interest kota yang layak untuk para nasabah dalam dunia perbankan Sebagai dasar kebijaksanaan dalam masalah upah/gaji pegawai/karyawan RUANG LINGKUP DAN CAKUPAN MATERI Penghitungan diagram timbang dan penyusunan paket komoditas IHK menggunakan hasil Survey Biaya Hidup (SBH) tahun 2007 yang dilakukan di beberapa kota di Jawa Tengah. Paket komoditi untuk pengolahan IHK Kabupaten Kendal meliputi 338 komoditas barang/jasa yang dikelompokkan menjadi 35 sub kelompok dan 7 kelompok pengeluaran yaitu Kelompok Bahan Makanan; Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau; Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar; Kelompok Sandang; Kelompok Kesehatan; Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga serta Kelompok Transport, Komunikasi dan Jasa Keuangan. Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

11 Cakupan Wilayah Dalam penghitungan IHK Kabupaten Kendal karena adanya beberapa pembatasan, maka yang dijadikan cakupan wilayah observasi adalah pasar Kendal dan Pasar Weleri. Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

12 II. METODOLOGI 2.1. SUMBER DATA DAN METODOLOGI PENGUMPULAN DATA. Data yang digunakan dalam penghitungan IHK Kabupaten Kendal diperoleh dari survei Harga Konsumen pada pasar terpilih di Kabupaten Kendal dan dilaksanakan secara berkala pada periode yang telah ditentukan. Periode liputan yang digunakan dalam pengumpulan harga adalah mingguan dan bulanan. Hal ini dimaksudkan agar dapat diperoleh data harga secara series. Sehingga data IHK dan laju inflasi dapat disajikan secara lebih baik dan series. Tinggi rendahnya harga suatu barang dapat dipengaruhi oleh beberapa variabel antara lain : seks, sikap, tempat, waktu kuantum (barang kemasan) dan kualitas. Bila pengaruh tersebut tidak dihilangkan (diminimumkan) akan terjadi fluktuasi Indeks (naik/turun), dimana fluktuasi tersebut bukan disebabkan karena naik/turunnya harga barang di pasaran tetapi dipengaruhi oleh perilaku variabel-variabel tersebut. Kejadian seperti ini tidak boleh terjadi. Sebab Indeks Harga Konsumen harus benar-benar mencerminkan naik/turunnya harga yang benar-benar terjadi di pasaran. Agar Indeks Harga Konsumen tidak dipengaruhi oleh variabel-variabel tersebut maka perlu adanya pembatasan terhadap petugas, pedagang dan pasar tempat dilakukan survei sebagai berikut : Petugas - Petugas pelaksana survei harus yang sudah pernah mengikuti pelatihan atau sudah dilatih. - Apabila terjadi pergantian petugas pencacah, maka harus dilatih terlebih dahulu dan petugas lama harus mendampingi petugas baru dalam melakukan pencacahan di lapangan sampai diperoleh kepastian bahwa petugas baru tidak melakukan kesalahan mencacah. Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

13 - Apabila karena sesuatu hal petugas berhalangan mengunjungi pasar, tidak dibenarkan sama sekali melaporkan catatan harga rekayasa (fiktif) Pedagang Pedagang (responden) harus memenuhi syarat sebagai berikut : - Merupakan pedagang eceran. - Persediaan barang cukup. - Menjual aneka ragam barang. - Pedagang Price Leader. - Banyak dikunjungi pembeli. - Mempunyai tempat yang tetap Pasar Pasar yang dipilih harus memenuhi syarat sebagai berikut : - Paling besar di kota tersebut. - Beraneka ragam barang yang diperjualbelikan. - Kebanyakan masyarakat berbelanja disitu terutama kelas menengah ke bawah. - Kelangsungan pencatatan harga terjamin PENYUSUNAN INDEKS HARGA KONSUMEN Penyusunan IHK Kabupaten Kendal dilakukan dengan menggunakan rujukan (referensi) hasil Survei Biaya Hidup (SBH) tahun 2007 Kota Semarang. Adapun tahap-tahapnya adalah sebagai berikut : Penyusunan paket komoditas dan diagram timbangan Dari hasil survei biaya hidup tahun 2007 Kota Semarang telah disusun diagram timbang, paket komoditas dan rata-rata harga per jenis barang/jasa periode Januari s.d. Desember Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

14 Seluruh jenis barang/jasa yang termasuk dalam paket komoditas hasil Survei Biaya Hidup 2007 yang dirujuk diteliti kembali apakah barang/jasa tersebut juga banyak dikonsumsi masyarakat Kabupaten Kendal dan tersedia data kuantum dan harganya di pasar yang telah ditentukan Apabila ada jenis barang/jasa yang termasuk dalam paket komoditas IHK Kota Semarang, ternyata tidak dikonsumsi di Kabupaten Kendal, maka dilakukan modifikasi dengan cara : - Diganti langsung dengan jenis barang substansinya. - Apabila substansinya tidak ada karena barang tersebut tidak dikonsumsi, maka barang tersebut tidak perlu dimasukkan dalam paket komoditas. Sedangkan nilai konsumsinya akan diimputasikan secara proporsional ke dalam subkelompoknya Perlu dipertimbangkan juga bahwa kualitas dari jenis barang paket komoditas IHK tersebut adalah : - Dominan dikonsumsi oleh masyarakat kota bersangkutan. - Tersedia data harganya. - Harganya dapat dipantau dalam waktu relatif lama. - Spesifikasinya jelas Setelah diperoleh paket komoditas IHK untuk Kabupaten Kendal kemudian dihitung rata-rata harga per jenis barang/jasa untuk periode Januari s.d. Desember 2007 (P o i) Diagram timbang pada tahun dasar (Januari s.d. Desember 2007) dihitung dengan formula sebagai berikut : P o i P o i Q o i = x P o i Q o i P o i Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

15 Keterangan : P' o i Q' o i = Nilai konsumsi barang/jasa ke-i bagi keluarga/ rumah tangga pada periode dasar di Kabupaten Kendal. P o i = Harga rata - rata barang / jasa ke-i pada periode dasar di Kabupaten Kendal. P o i = Harga rata - rata jenis barang / jasa ke-i pada periode dasar di Kota Semarang. P o i P o i = Faktor koreksi harga (FKH) jenis barang/jasa ke-i. P o i Q o i = Nilai konsumsi barang/jasa ke-i bagi keluarga / rumah tangga pada periode dasar di Kota Semarang Relatif Harga (RH) Setelah data harganya diperoleh selanjutnya dihitung relatif harganya (RH) per jenis barang/jasa dengan formula sebagai berikut : P i n RH i n = P i ( n-1) Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

16 Keterangan : RH i n P i n P i ( n-1) i n = Relatif harga komoditas ke-i pada bulan ke-n. = Harga komoditas ke-i pada bulan ke-n. = Harga komoditas ke-i pada bulan ke- (n-1). = Jenis barang/jasa (1,2,3, 338). = Bulan observasi (Januari Desember) Nilai Konsumsi Nilai konsumsi per komoditas dihitung dengan formula sebagai berikut : NK in = RH in x NK i(n-1) RH i n NK i(n-1) i n = Relatif harga komoditas ke-i pada bulan ke-n. = Nilai konsumsi komoditi ke-i bulan ke- (n-1). = Jenis barang/jasa (1,2,3, 338). = Bulan observasi (Januari Desember) Penghitungan IHK tahun berjalan Setelah paket komoditas dan diagram timbangan tersusun, maka dapat dilakukan penghitungan IHK tahun berjalan dengan menggunakan rumus modifikasi Laspeyers sebagai berikut : k P ni x P (n-1) i Q oi i=1 P (n-1) i I n = k i=1 P oi Q oi Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

17 Keterangan : I n = IHK bulan ke-n (bulan pengamatan). P ni P (n-1) i = Relatif harga komoditi ke-i pada bulan ke-n terhadap bulan ke- (n-1) atau RH in. P ni P (n-1) i P (n-1) i Q oi = = = Harga komoditi ke-i pada bulan ke-n. Harga komoditi ke-i pada bulan ke-(n-1). Nilai konsumsi komoditi ke-i pada bulan ke-(n-1) atau NK (n-1). P oi Q oi = Nilai konsumsi komoditi ke-i pada tahun dasar/tahun berjalan atau NK oi. k = Banyaknya komoditi yang termasuk dalam sub kelompok / kelompok / total pengeluaran (umum). Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

18 III. ULASAN SINGKAT Perkembangan harga barang dan jasa di Kabupaten Kendal selama tahun 2012 secara umum terjadi kenaikan atau inflasi. Hal ini tercermin dari perkembangan Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi tahun kalender 2012 yaitu sebesar 3.96 persen (tahun dasar 2007). Inflasi ini sedikit lebih tinggi dibandingkan tahun 2011 sebesar 3.87 persen. Inflasi suatu wilayah dapat disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya masalah distribusi, kelangkaan, naiknya biaya produksi, naiknya permintaan dan lain-lain. Disamping itu, adanya kebijakan-kebijakan yang diambil pemerintah, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah seperti kenaikan gaji PNS, rencana kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL), kenaikan tarif air minum, kenaikan tarif rumah sakit dan lain-lain dapat memicu kenaikan harga barang dan jasa di pasaran. Usaha-usaha yang mengarah kepada terciptanya stabilitas harga di tingkat daerah memang telah dilakukan oleh pemerintah daerah, namun karena rumitnya permasalahan harga di lapangan, maka usaha-usaha yang dilakukan pemerintah daerah beserta tim ekonominya selama ini masih harus perlu ditingkatkan. Guna mengetahui perkembangan laju inflasi setiap bulan selama tahun 2012 disajikan ulasan perkembangan harga barang dan jasa dari bulan Januari 2012 sampai Desember 2012 sebagai berikut : 3.1. Bulan Januari 2012 inflasi 0,33 persen (Tabel 2.1) Perkembangan harga berbagai komoditas pada bulan Januari 2012 secara umum menunjukkan adanya kenaikan. Berdasarkan hasil pemantauan pada bulan Januari 2012 terjadi inflasi 0,33 persen, atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 125,04 pada bulan Desember 2011 menjadi 125,45 pada bulan Januari Laju inflasi tahun kalender (Januari) 2012 sebesar 0,33 persen dan laju inflasi year on year (Januari 2012 terhadap Januari 2011) sebesar 3,19 persen. Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks pada kelompok bahan makanan 0,73 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,30 persen; kelompok kesehatan 0,04 persen serta kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga, Kelompok transport, komunikasi dan jasa keuangan tidak berubah, Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

19 kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar pada bulan Januari 2012 indeks minus 0.10 persen, kelompok sandang minus 0,01 persen, kesehatan 0,04.. Kelompok komoditi yang memberikan andil/sumbangan inflasi pada bulan Januari 2012 adalah sebagai berikut : kelompok bahan makanan 0,73 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,30 persen; kelompok kesehatan 0,04 persen serta kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga mendekati 0,00 persen. Sedangkan kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar memberikan andil/sumbangan deflasi masing-masing 0,10 persen dan 0,01 persen. Kelompok transport, komunikasi dan jasa keuangan pada bulan Januari 2012 relatif tidak memberikan andil Bulan Pebruari 2012 inflasi 0,35 persen (Tabel 2.2). Perkembangan harga berbagai komoditas pada bulan Februari 2012 secara umum menunjukkan adanya peningkatan. Berdasarkan hasil pemantauan pada bulan Februari 2012 terjadi inflasi 0,35 persen, atau terjadi penurunan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari pada bulan Januari 2012 menjadi 125,89 pada bulan Februari Laju inflasi tahun kalender (Februari) 2012 sebesar 0,35 persen dan laju inflasi year on year (Februari 2012 terhadap Februari 2011) sebesar 3.85 persen. Inflasi terjadi karena adanya perubahan harga yang ditunjukkan oleh indeks pada kelompok bahan makanan 1.29 persen dan kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau turun 0,43 persen. Sedangkan kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar mengalami kenaikan indeks 0,35 persen; kelompok sandang mengalami kenaikan indeks 0,42 persen serta kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan mengalami kenaikan indeks 0,02 persen. Dua kelompok lainnya relatif tidak mengalami perubahan. Kelompok komoditi yang memberikan andil/sumbangan inflasi pada bulan Februari 2012 adalah sebagai berikut : kelompok bahan makanan 1.29 persen dan kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau -0,43 persen. Sedangkan kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar memberikan andil sebesar persen; kelompok sandang 0,02 persen serta kelompokkesehatan transpor, komunikasi dan jasa keuangan mendekati 0,00 persen. Dua kelompok lainnya pada bulan Februari 2012 relatif tidak memberikan andil. Kelompok makanan jadi, minnuman, rokok dan tembakau pada bulan Februari 2012 mengalami deflasi sebesar 0,43 persen atau terjadi penurunan indeks dari 133,39 pada bulan Januari 2012 menjadi 133,02 pada Februari Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

20 3.3. Bulan Maret 2012 inflasi 0.25 persen (Tabel 2.3). Perkembangan harga berbagai komoditas pada bulan Maret 2012 secara umum menunjukkan adanya kenaikan. Berdasarkan hasil pemantauan pada bulan Maret 2012 terjadi inflasi 0.25 persen, atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari pada bulan Februari 2012 menjadi pada bulan Maret Laju inflasi tahun kalender (Maret) 2012 sebesar 0,25 persen dan laju inflasi year on year (Maret 2012 terhadap Maret 2011) sebesar 4.50 persen. Inflasi terjadi disebabkan oleh turunnya harga pada kelompok bahan makanan yang ditunjukkan dengan turunnya indeks sebesar 0.70 persen. Sedangkan kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar pada bulan Maret 2012 tidak mengalami kenaikan; kelompok sandang 1,32 persen; kelompok kesehatan 1,05 persen; kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,21 persen serta kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan 1,94 persen. Kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau pada bulan Maret 2012 relatif tidak mengalami perubahan Bulan April 2012 inflasi 0.16 persen (Tabel 2.4). Perkembangan harga berbagai komoditas pada bulan April 2012 secara umum menunjukkan adanya penurunan. Berdasarkan hasil pemantauan pada bulan April 2012 terjadi iinflasi 0,16 persen, Kelompok komoditi yang memberikan andil/sumbangan inflasi pada bulan April 2012 adalah kelompok bahan makanan sebesar -0,62 persen. Sedangkan kelompok sandang dan kelompok kesehatan justru memberikan andil positif yaitu masing-masing 0,04 persen dan 0,02 persen. Empat kelompok lainnya pada bulan April 2012 relatif tidak memberikan andil Bulan Mei 2012 inflasi 0.29 persen (Tabel 2.5). Perkembangan harga berbagai komoditas pada bulan Mei 2012 secara umum menunjukkan adanya kenaikan. Berdasarkan hasil pemantauan pada bulan Mei 2012 terjadi inflasi 0,29 persen, atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 126,41 pada bulan April 2012 menjadi 126,78 pada bulan Mei Laju inflasi tahun kalender (Mei) 2012 sebesar -0,96 persen dan laju inflasi year on year (Mei 2012 terhadap Mei 2011) sebesar 4.90 persen. Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

21 Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks pada kelompok bahan makanan persen Bulan Juni 2012 inflasi 0,22 persen (Tabel 2.6). Perkembangan harga berbagai komoditas pada bulan Juni 2012 secara umum menunjukkan adanya kenaikan. Berdasarkan hasil pemantauan pada bulan Juni 2012 terjadi inflasi 0,22 persen, atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 126,78 pada bulan Mei 2012 menjadi 127,06 pada bulan Juni Laju inflasi year on year (Juni 2012 terhadap Juni 2011) sebesar 4,78 persen Bulan Juli 2012 inflasi 0,30 persen (Tabel 2.7). Perkembangan harga berbagai komoditas pada bulan Juli 2012 secara umum menunjukkan adanya kenaikan. Berdasarkan hasil pemantauan pada bulan Juli 2012 terjadi inflasi 0.30 persen, atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 127,06 pada bulan Juni 2012 menjadi 127,44 pada bulan Juli laju inflasi year on year (Juli 2012 terhadap Juli 2011) sebesar 4.66 persen. Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks pada kelompok bahan makanan 0,06 persen; kelompok makanan jadi, minumuan, rokok dan tembakau 0,83 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0,37 persen; kelompok sandang 0,68 persen; kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,07 persen serta kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan 0,04 persen. Sedangkan kelompok kesehatan relatif tidak mengalami perubahan Bulan Agustus 2012 inflasi 1.01 persen (Tabel 2.8). Perkembangan harga berbagai komoditas pada bulan Agustus 2012 secara umum menunjukkan adanya kenaikan. Berdasarkan hasil pemantauan pada bulan Agustus 2012 terjadi inflasi 1.01 persen, atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 127,44 pada bulan Juli 2012 menjadi 128,73 pada bulan Agustus laju inflasi year on year (Agustus 2012 terhadap Agustus 2011) sebesar 4,77 persen. Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks pada kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 4.06 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0,40 persen; kelompok sandang 1,77 persen dan Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

22 kelompok kesehatan 0,11 persen. Sedangkan kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga serta kelompok traspor, komunikasi dan jasa keuangan mengalami perubahan 1.49 persen Bulan September 2012 inflasi 0,24 persen (Tabel 2.9). Perkembangan harga berbagai komoditas pada bulan September 2012 secara umum menunjukkan adanya kenaikan. Berdasarkan hasil pemantauan pada bulan September 2012 terjadi inflasi 0,24 persen, atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 128,73 pada bulan Agustus 2012 menjadi 129,04 pada bulan September laju inflasi year on year (September 2012 terhadap September 2011) sebesar 4.05 persen. Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks pada 4 kelompoknya, yaitu : kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 1,21 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 1,17 persen; kelompok kesehatan 0,03 persen serta kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,06 persen. Kelompok bahan makanan dan kelompok sandang mengalami deflasi masing-masing 1,25 persen dan 0,17 persen. Sedangkan kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan pada bulan September 2012 relatif tidak mengalami perubahan Bulan Oktober 2012 inflasi 0,21 persen (Tabel 2.10). Perkembangan harga berbagai komoditas pada bulan Oktober 2012 secara umum masih menunjukkan adanya kenaikan. Berdasarkan hasil pemantauan pada bulan Oktober 2012 terjadi inflasi 0,21 persen, atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 129,04pada bulan September 2012 menjadi pada bulan Oktober laju inflasi year on year (Oktober 2012 terhadap Oktober 2011) sebesar 4.20 persen. Inflasi terjadi karena adanya perubahan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks pada dua kelompoknya, yaitu : kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 1.65 persen dan kelompok Makanan jadi 3,02 persen Bulan Nopember 2012 inflasi 0,18 persen (Tabel 2.11). Perkembangan harga berbagai komoditas pada bulan Nopember 2012 secara umum menunjukkan adanya kenaikan. Berdasarkan hasil pemantauan pada bulan Nopember 2012 terjadi inflasi 0,18 persen, atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari pada bulan Oktober 2012 menjadi 129,54 pada bulan Nopember laju inflasi year on year Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

23 (Nopember 2012 terhadap Nopember 2011) sebesar 3,88 persen. Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks pada dua kelompoknya, yaitu : kelompok makanan jadi 4.72 persen dan kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan 0,06 persen. Pada bulan ini kelompok sandang mengalami deflasi 0,16 persen. Sedangkan kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga pada bulan Nopember 2012 relatif tidak mengalami perubahan Bulan Desember 2012 inflasi 0,35 persen (Tabel 2.12). Perkembangan harga berbagai komoditas pada bulan Desember 2012 secara umum menunjukkan adanya kenaikan. Berdasarkan hasil pemantauan pada bulan Desember 2012 terjadi inflasi 0,35 persen, atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 129,54 pada bulan Nopember 2012 menjadi pada bulan Desember laju inflasi year on year (Desember 2012 terhadap Desember 2011) sebesar 3.96 persen. Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks pada keempat kelompoknya, yaitu : kelompok bahan makanan 0,98 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0,04 persen; kelompok sandang 1.45 persen serta kelompok kesehatan 0.15 persen. 4. Laju Inflasi Tahunan. Grafik 1. Laju Inflasi Kabupaten Kendal Tahun 2011 dan ,20 1,00 0,80 0,60 0,40 0,20 0,00-0,20-0,40-0,60 Jan Feb Mart April Mei Juni Juli Agust Sept Okto Nop Des Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

24 Grafik 1. Diatas menunjukkan laju inflasi di Kabupaten Kendal pada tahun 2012 dan tahun 2011, terlihat bahwa pada bulan-bulan tertentu, disaat terjadi permintaan meningkat, terutama menjelang hari raya lebaran, nampak bahwa terjadi perubahan indeks harga konsumen yang cukup signikan. Pada tahun 2012, terjadi pada Bulan Agustus. Tahun 2011, terjadi pada Bulan September. 5. Perkembangan Indeks Harga Konsumen( IHK) Grafik 2. Perkembangan Indeks Harga Konsumen (IHK) kabupaten Kendal Bulan Januari Desember Tahun 2012 (2007=100) 132,00 130,00 128,00 126,00 124,00 122,00 120,00 118,00 116,00 114,00 Jan Feb Mart April Mei Juni Juli Agust Sept Okto Nop Des Gambar diatas menunjukkan perkembangan indeks harga konsumen secara umum, pada awal tahun 2012 di bulan Januari indeks dimulai dengan angka dan bergerak landai naik keatas hingga mencapai 129,99 pada Bulan Desember Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

25 Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Di 4 Kota Di Jawa Tengah ( 2007=100 ), 2012 Kota Jan Feb Maret April Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des IHK PURWOKERTO 128,88 129,60 129,33 129,44 130,00 130,43 131,53 132,65 132,88 133,26 133,36 SURAKARTA 121,25 121,35 121,69 121,53 121,87 122,91 123,52 124,15 123,44 123,83 124,08 SEMARANG 128,62 129,09 129,51 129,69 130,16 131,05 132,14 133,80 133,67 133,76 133,74 TEGAL 131,03 130,76 130,52 130,71 131,41 132,12 132,52 134,28 134,36 134,22 133,73 Kota Jan Feb Maret April Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des Inflasi PURWOKERTO 0,68 0,56-0,21 0,09 0,43 0,33 0,84 0,85 0,17 0,29 0,08 SURAKARTA 0,22 0,08 0,28-0,13 0,28 0,85 0,50 0,51-0,57 0,32 0,20 SEMARANG 0,42 0,37 0,33 0,14 0,36 0,68 0,83 1,26-0,10 0,07-0,01 TEGAL 0,61-0,21-0,18 0,15 0,54 0,54 0,30 1,33 0,06-0,10-0,37 Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

26 L A M P I R A N

27 Lampiran 1. PERUBAHAN INDEKS MENURUT KELOMPOK PENGELUARAN SELAMA TAHUN KALENDER KABUPATEN KENDAL TAHUN (2007=100) KELOMPOK (1) (2) (3) U M U M 2,85 3,62 I. BAHAN MAKANAN 2,68 8,53 II. MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 13,13 13,28 III. PERMH, AIR, LISTRIK, GAS DAN BHN BAKAR 4,18 10,45 IV. S A N D A N G 5,14-4,00 V. KESEHATAN 46,88-10,05 VI PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAHRAGA -6,92 11,81 VII. TRANSPOR, KOMUNIKASI 0,13 7,78 Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

28 Lampiran 2. INDEKS HARGA KONSUMEN DAN PERUBAHANNYA MENURUT KELOMPOK/SUB KELOMPOK PENGELUARAN KABUPATEN KENDAL (2007=100) KELOMPOK/SUBKELOMPOK Ihk Bulan Januari 2012 Perubahan thd Desember 2011 (%) Andil Inflasi bulan Januari 2012 (1) (2) (3) (4) U M U M 125,45 0,33 0,96 I. BAHAN MAKANAN 147,67 0,11 0,73 1. Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 172,54 0,02 0,06 2. Daging dan Hasil-hasilnya 102,59 0,00 0,15 3. Ikan Segar 131,78 0,00 0,00 4. Ikan Diawetkan 152,52 4,33 0,08 5. Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 89,75 0,17-0,05 6. Sayur - sayuran 200,42-5,29-0,06 7. Kacang - kacangan 193,99 0,00 0,00 8. Buah - buahan 223,36 0,96 0,01 9. Bumbu - bumbuan 126,74 2,68 0, Lemak dan Minyak 104,37 0,00 0, Bahan Makanan Lainnya 104,31 0,00 0,00 II. MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 133,39-7,70 0,30 1. Makanan Jadi 147,51 40,30 0,30 2. Minuman Tidak Beralkohol 115,93 0,00 0,00 3. Tembakau dan Minuman Beralkohol 104,31 0,00 0,00 III. PERMH, AIR, LISTRIK, GAS DAN BHN BAKAR 122,35 0,00-0,10 1. Biaya Tempat Tinggal 121,42 0,00-0,10 2. Bahan Bakar, Penerangan dan Air 126,08 0,00 0,00 3. Perlengkapan Rumah Tangga 112,94 0,00 0,00 4. Penyelenggaraan Rumah Tangga 122,26 0,00 0,00 IV. S A N D A N G 125,40 0,00-0,01 1. Sandang Laki-laki 112,00 0,00 0,00 2. Sandang Wanita 131,71 0,00 0,00 3. Sandang Anak-anak 122,66 0,00 0,00 4. Barang Pribadi dan Sandang Lainnya 148,80 0,00-0,02 V. KESEHATAN 133,99 0,67 0,04 1. Jasa Kesehatan 155,78 0,00 0,00 2. Obat-obatan 115,25 35,17 0,00 3. Jasa Perawatan Jasmani 102,20 9,16 0,04 4, Perawatan Jasmani dan Kosmetika 125,64 0,00 0,00 VI PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAHRAGA 100,03 0,03 0,00 1. Jasa Pendidikan 108,30 0,00 0,00 2. Kursus-kursus/Pelatihan 100,83 0,00 0,00 3. Perlengkapan/Peralatan Pendidikan 106,62 0,24 0,00 4. Rekreasi 105,45 0,00 0,00 5. Olah Raga 110,92 0,00 0,00 VII. TRANSPOR, KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN 99,66 0,00 0,00 1. Transpor 92,51 0,00 0,00 2. Komunikasi dan Pengiriman 96,20 0,00 0,00 3. Sarana dan Penunjang Transport 157,65 0,00 0,00 4. Jasa Keuangan 106,00 0,00 0,00 Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

29 Lampiran 3. INDEKS HARGA KONSUMEN DAN PERUBAHANNYA MENURUT KELOMPOK/SUB KELOMPOK PENGELUARAN KABUPATEN KENDAL (2007=100) KELOMPOK/SUBKELOMPOK Ihk Bulan Februari 2012 Perubahan thd Januari 2011 (%) Andil Inflasi bulan Februari 2012 (1) (2) (3) (4) U M U M 125,89 0,35-0,57 I. BAHAN MAKANAN 149,58 1,29-0,58 1. Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 179,58 4,08-0,19 2. Daging dan Hasil-hasilnya 105,92 3,25 0,00 3. Ikan Segar 140,48 6,60 0,02 4. Ikan Diawetkan 152,52 0,00-0,01 5. Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 92,98 3,60 0,07 6. Sayur - sayuran 206,25 2,91-0,18 7. Kacang - kacangan 193,99 0,00 0,00 8. Buah - buahan 234,88 5,16 0,08 9. Bumbu - bumbuan 118,87-6,21-0, Lemak dan Minyak 101,85-2,41-0, Bahan Makanan Lainnya 104,31 0,00 0,00 II. MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 133,82 0,32-0,09 1. Makanan Jadi 147,51 0,00 0,00 2. Minuman Tidak Beralkohol 113,36-2,22-0,09 3. Tembakau dan Minuman Beralkohol 104,31 0,00 0,00 III. PERMH, AIR, LISTRIK, GAS DAN BHN BAKAR 128,66 5,16 0,08 1. Biaya Tempat Tinggal 122,74 1,09 0,04 2. Bahan Bakar, Penerangan dan Air 121,42-3,70 0,00 3. Perlengkapan Rumah Tangga 126,08 11,63 0,00 4. Penyelenggaraan Rumah Tangga 112,94-7,62 0,04 IV. S A N D A N G 113,41-9,56 0,02 1. Sandang Laki-laki 125,40 11,96 0,00 2. Sandang Wanita 112,00-14,96 0,00 3. Sandang Anak-anak 131,71 7,38 0,00 4. Barang Pribadi dan Sandang Lainnya 122,66-17,57 0,02 V. KESEHATAN 148,80 11,05 0,00 1. Jasa Kesehatan 133,99-13,99 0,00 2. Obat-obatan 115,25 0,00 0,00 3. Jasa Perawatan Jasmani 115,25 12,77 0,00 4, Perawatan Jasmani dan Kosmetika 102,20-18,66 0,00 VI PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAHRAGA 125,64 25,60 0,00 1. Jasa Pendidikan 100,03-7,64 0,00 2. Kursus-kursus/Pelatihan 100,83 0,00 0,00 3. Perlengkapan/Peralatan Pendidikan 106,82 0,19 0,00 4. Rekreasi 105,45 0,00 0,00 5. Olah Raga 110,92 0,00 0,00 VII. TRANSPOR, KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN 99,68 0,02 0,00 1. Transpor 92,51 0,00 0,00 2. Komunikasi dan Pengiriman 96,20 0,00 0,00 3. Sarana dan Penunjang Transport 157,93 0,18 0,00 4. Jasa Keuangan 106,00 0,00 0,00 Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

30 Lampiran 4. INDEKS HARGA KONSUMEN DAN PERUBAHANNYA MENURUT KELOMPOK/SUB KELOMPOK PENGELUARAN KABUPATEN KENDAL (2007=100) KELOMPOK/SUBKELOMPOK Ihk Bulan Maret 2012 Perubahan thd Februari 2011 (%) Andil Inflasi bulan Februari 2012 (1) (2) (3) (4) U M U M 126,21 0,25-0,80 I. BAHAN MAKANAN 148,54-0,70-1,24 1. Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 181,59 1,12-0,14 2. Daging dan Hasil-hasilnya 109,45 3,33-0,15 3. Ikan Segar 143,85 2,40 0,06 4. Ikan Diawetkan 152,52 0,00 0,00 5. Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 93,89 0,98 0,02 6. Sayur - sayuran 213,44 3,49 0,13 7. Kacang - kacangan 193,99 0,00 0,00 8. Buah - buahan 229,60-2,25-0,04 9. Bumbu - bumbuan 105,42-11,31-1, Lemak dan Minyak 107,41 5,46-0, Bahan Makanan Lainnya 104,31 0,00 0,00 II. MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 132,82-0,75 0,00 1. Makanan Jadi 147,51 0,00 0,00 2. Minuman Tidak Beralkohol 113,36 0,00 0,00 3. Tembakau dan Minuman Beralkohol 104,31 0,00 0,00 III. PERMH, AIR, LISTRIK, GAS DAN BHN BAKAR 122,95-4,44 0,04 1. Biaya Tempat Tinggal 121,83-0,74 0,04 2. Bahan Bakar, Penerangan dan Air 126,08 3,84 0,00 3. Perlengkapan Rumah Tangga 112,94-10,42 0,00 4. Penyelenggaraan Rumah Tangga 113,41 0,42 0,00 IV. S A N D A N G 127,06 12,04 0,06 1. Sandang Laki-laki 115,67-7,76 0,04 2. Sandang Wanita 133,52 19,21 0,02 3. Sandang Anak-anak 122,66-6,87 0,00 4. Barang Pribadi dan Sandang Lainnya 148,80 21,31 0,00 V. KESEHATAN 135,40-9,01 0,05 1. Jasa Kesehatan 160,78 19,99 0,05 2. Obat-obatan 116,62-25,14 0,00 3. Jasa Perawatan Jasmani 102,20-11,32 0,00 4, Perawatan Jasmani dan Kosmetika 125,64 22,94 0,00 VI PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAHRAGA 100,24-20,22 0,01 1. Jasa Pendidikan 100,83 0,80 0,00 2. Kursus-kursus/Pelatihan 111,51 10,59 0,01 3. Perlengkapan/Peralatan Pendidikan 105,45-1,28 0,00 4. Rekreasi 110,92 5,19 0,00 5. Olah Raga 99,68-10,13 0,00 VII. TRANSPOR, KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN 105,73 6,07 0,27 1. Transpor 92,51 0,00 0,03 2. Komunikasi dan Pengiriman 96,20 0,00 0,00 3. Sarana dan Penunjang Transport 187,31 18,60 0,24 4. Jasa Keuangan 106,00 0,00 0,00 Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

31 Lampiran 5. INDEKS HARGA KONSUMEN DAN PERUBAHANNYA MENURUT KELOMPOK/SUB KELOMPOK PENGELUARAN KABUPATEN KENDAL (2007=100) KELOMPOK/SUBKELOMPOK Ihk Bulan April 2012 Perubahan thd Maret 2011 (%) Andil Inflasi bulan April 2012 (1) (2) (3) (4) U M U M 126,41 0,16-0,57 I. BAHAN MAKANAN 149,11 0,38-0,62 1. Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 182,68 0,60 0,00 2. Daging dan Hasil-hasilnya 104,74-4,30 0,00 3. Ikan Segar 145,18 0,92-0,03 4. Ikan Diawetkan 152,52 0,00 0,02 5. Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 93,96 0,07-0,06 6. Sayur - sayuran 217,12 1,72-0,04 7. Kacang - kacangan 193,99 0,00 0,00 8. Buah - buahan 231,90 1,00 0,08 9. Bumbu - bumbuan 105,82 0,38-0, Lemak dan Minyak 110,51 2,89 0, Bahan Makanan Lainnya 104,31 0,00 0,00 II. MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 132,82 0,00 0,00 1. Makanan Jadi 147,51 0,00 0,00 2. Minuman Tidak Beralkohol 113,36 0,00 0,00 3. Tembakau dan Minuman Beralkohol 104,31 0,00 0,00 III. PERMH, AIR, LISTRIK, GAS DAN BHN BAKAR 122,95 0,00 0,00 1. Biaya Tempat Tinggal 136,42 11,98 0,00 2. Bahan Bakar, Penerangan dan Air 121,83-3,37 0,00 3. Perlengkapan Rumah Tangga 126,08 11,63 0,00 4. Penyelenggaraan Rumah Tangga 112,94-0,41 0,00 IV. S A N D A N G 114,36-10,00 0,04 1. Sandang Laki-laki 113,84-1,58 0,00 2. Sandang Wanita 127,44-4,55 0,00 3. Sandang Anak-anak 115,37-5,94 0,00 4. Barang Pribadi dan Sandang Lainnya 138,34-7,03 0,03 V. KESEHATAN 122,66-9,41 0,02 1. Jasa Kesehatan 148,80-7,45 0,00 2. Obat-obatan 117,01 16,10 0,00 3. Jasa Perawatan Jasmani 116,62 14,11 0,00 4, Perawatan Jasmani dan Kosmetika 103,16-17,89 0,02 VI PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAHRAGA 125,00 24,70 0,00 1. Jasa Pendidikan 116,67 15,71 0,00 2. Kursus-kursus/Pelatihan 140,00 25,55 0,00 3. Perlengkapan/Peralatan Pendidikan 125,00 18,54 0,00 4. Rekreasi 150,00 35,23 0,00 5. Olah Raga 113,09 13,46 0,00 VII. TRANSPOR, KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN 125,64 18,83 0,00 1. Transpor 103,86 12,27 0,00 2. Komunikasi dan Pengiriman 96,20 0,00 0,00 3. Sarana dan Penunjang Transport 80,36-57,10 0,00 4. Jasa Keuangan 121,25 14,39 0,00 Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

32 Lampiran 6. INDEKS HARGA KONSUMEN DAN PERUBAHANNYA MENURUT KELOMPOK/SUB KELOMPOK PENGELUARAN KABUPATEN KENDAL (2007=100) Ihk Bulan Mei Perubahan thd Andil Inflasi KELOMPOK/SUBKELOMPOK 2012 April 2011 (%) bulan Mei 2012 (1) (2) (3) (4) U M U M 126,78 0,29 0,03 I. BAHAN MAKANAN 169,78 13,86 0,13 1. Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 184,29 0,88 0,00 2. Daging dan Hasil-hasilnya 108,12 3,23 0,00 3. Ikan Segar 147,59 1,66 0,01 4. Ikan Diawetkan 161,91 6,16 0,04 5. Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 98,01 4,31 0,09 6. Sayur - sayuran 224,91 3,59 0,10 7. Kacang - kacangan 194,12 0,07 0,00 8. Buah - buahan 229,45-1,06 0,00 9. Bumbu - bumbuan 104,06-1,66-0, Lemak dan Minyak 111,13 0,56 0, Bahan Makanan Lainnya 104,31 0,00 0,00 II. MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 132,27-0,41-0,09 1. Makanan Jadi 147,54 0,02 0,00 2. Minuman Tidak Beralkohol 110,82-2,24-0,09 3. Tembakau dan Minuman Beralkohol 104,31 0,00 0,00 III. PERMH, AIR, LISTRIK, GAS DAN BHN BAKAR 123,27 0,26-0,02 1. Biaya Tempat Tinggal 136,90 0,35-0,04 2. Bahan Bakar, Penerangan dan Air 121,83 0,00 0,00 3. Perlengkapan Rumah Tangga 126,07-0,01 0,00 4. Penyelenggaraan Rumah Tangga 113,72 0,69 0,02 IV. S A N D A N G 114,36 0,00 0,00 1. Sandang Laki-laki 113,84 0,00 0,00 2. Sandang Wanita 127,44 0,00 0,00 3. Sandang Anak-anak 115,37 0,00 0,00 4. Barang Pribadi dan Sandang Lainnya 138,34 0,00 0,00 V. KESEHATAN 122,92 0,21 0,01 1. Jasa Kesehatan 148,00-0,54 0,00 2. Obat-obatan 117,75 1,26 0,01 3. Jasa Perawatan Jasmani 116,62 0,00 0,00 4, Perawatan Jasmani dan Kosmetika 103,16 0,00 0,00 VI PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAHRAGA 125,00 0,00 0,00 1. Jasa Pendidikan 116,67 0,00 0,00 2. Kursus-kursus/Pelatihan 140,00 0,00 0,00 3. Perlengkapan/Peralatan Pendidikan 125,00 0,00 0,00 4. Rekreasi 106,12-29,25 0,00 5. Olah Raga 113,09 0,00 0,00 VII. TRANSPOR, KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN 125,64 0,00 0,00 1. Transpor 103,86 0,00 0,00 2. Komunikasi dan Pengiriman 96,20 0,00 0,00 3. Sarana dan Penunjang Transport 80,36 0,00 0,00 4. Jasa Keuangan 121,25 0,00 0,00 Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

33 Lampiran 7. INDEKS HARGA KONSUMEN DAN PERUBAHANNYA MENURUT KELOMPOK/SUB KELOMPOK PENGELUARAN KABUPATEN KENDAL (2007=100) KELOMPOK/SUBKELOMPOK Ihk Bulan Juni 2012 Perubahan thd Mei 2011 (%) Andil Inflasi bulan Juni 2012 (1) (2) (3) (4) U M U M 127,06 0,22 0,50 I. BAHAN MAKANAN 169,85 0,04 0,41 1. Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 186,35 1,12 0,50 2. Daging dan Hasil-hasilnya 105,68-2,26 0,00 3. Ikan Segar 143,63-2,68 0,00 4. Ikan Diawetkan 162,17 0,16 0,02 5. Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 100,71 2,75 0,05 6. Sayur - sayuran 231,69 3,01 0,05 7. Kacang - kacangan 194,37 0,13 0,01 8. Buah - buahan 229,85 0,17 0,01 9. Bumbu - bumbuan 100,57-3,35-0, Lemak dan Minyak 106,94-3,77-0, Bahan Makanan Lainnya 104,89 0,56 0,00 II. MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 131,69-0,44-0,09 1. Makanan Jadi 132,32-10,32 0,00 2. Minuman Tidak Beralkohol 131,70 18,84-0,09 3. Tembakau dan Minuman Beralkohol 129,34 24,00 0,00 III. PERMH, AIR, LISTRIK, GAS DAN BHN BAKAR 129,92 5,39 0,13 1. Biaya Tempat Tinggal 136,95 0,04 0,00 2. Bahan Bakar, Penerangan dan Air 123,99 1,77 0,12 3. Perlengkapan Rumah Tangga 122,33-2,96 0,00 4. Penyelenggaraan Rumah Tangga 123,01 8,17 0,00 IV. S A N D A N G 117,66 2,89 0,04 1. Sandang Laki-laki 116,27 2,13 0,00 2. Sandang Wanita 113,47-10,96 0,00 3. Sandang Anak-anak 111,21-3,61 0,01 4. Barang Pribadi dan Sandang Lainnya 138,24-0,07 0,03 V. KESEHATAN 120,13-2,27 0,00 1. Jasa Kesehatan 122,20-17,43 0,00 2. Obat-obatan 118,09-13,87 0,00 3. Jasa Perawatan Jasmani 132,60 13,70 0,00 4, Perawatan Jasmani dan Kosmetika 117,33 13,73 0,00 VI PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAHRAGA 111,44-10,85 0,00 1. Jasa Pendidikan 111,78-4,19 0,00 2. Kursus-kursus/Pelatihan 121,69-13,08 0,00 3. Perlengkapan/Peralatan Pendidikan 111,62-10,71 0,00 4. Rekreasi 106,12 0,00 0,00 5. Olah Raga 113,09 0,00 0,00 VII. TRANSPOR, KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN 105,67-15,89 0,01 1. Transpor 104,02 0,16 0,02 2. Komunikasi dan Pengiriman 98,36 2,24-0,01 3. Sarana dan Penunjang Transport 152,63 89,93 0,00 4. Jasa Keuangan 112,50-7,22 0,00 Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

34 Lampiran 8. INDEKS HARGA KONSUMEN DAN PERUBAHANNYA MENURUT KELOMPOK/SUB KELOMPOK PENGELUARAN KABUPATEN KENDAL (2007=100) Ihk Bulan Juli Perubahan thd Andil Inflasi KELOMPOK/SUBKELOMPOK 2012 Juni 2011 (%) bulan Juli 2012 (1) (2) (3) (4) U M U M 127,44 0,30 0,40 I. BAHAN MAKANAN 169,94 0,05 0,15 1. Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 182,60-2,01 0,37 2. Daging dan Hasil-hasilnya 159,57 50,99 0,23 3. Ikan Segar 153,53 6,89 0,02 4. Ikan Diawetkan 186,17 14,80 0,01 5. Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 134,23 33,28-0,03 6. Sayur - sayuran 210,57-9,12-0,03 7. Kacang - kacangan 124,35-36,02 0,00 8. Buah - buahan 143,86-37,41-0,03 9. Bumbu - bumbuan 240,92 139,55-0, Lemak dan Minyak 128,55 20,21 0, Bahan Makanan Lainnya 121,17 15,52 0,00 II. MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 132,70 0,77 0,17 1. Makanan Jadi 133,00 0,51 0,08 2. Minuman Tidak Beralkohol 134,82 2,37 0,09 3. Tembakau dan Minuman Beralkohol 129,34 0,00 0,00 III. PERMH, AIR, LISTRIK, GAS DAN BHN BAKAR 130,40 0,37 0,05 1. Biaya Tempat Tinggal 137,40 0,33 0,04 2. Bahan Bakar, Penerangan dan Air 124,42 0,35 0,00 3. Perlengkapan Rumah Tangga 121,89-0,36 0,00 4. Penyelenggaraan Rumah Tangga 124,42 1,14 0,00 IV. S A N D A N G 118,46 0,68 0,02 1. Sandang Laki-laki 114,94-1,14 0,00 2. Sandang Wanita 114,50 0,91 0,00 3. Sandang Anak-anak 112,21 0,90 0,00 4. Barang Pribadi dan Sandang Lainnya 142,24 2,89 0,02 V. KESEHATAN 120,35 0,18 0,00 1. Jasa Kesehatan 122,25 0,04 0,00 2. Obat-obatan 118,27 0,15 0,00 3. Jasa Perawatan Jasmani 132,60 0,00 0,00 4, Perawatan Jasmani dan Kosmetika 117,72 0,33 0,00 VI PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAHRAGA 111,52 0,07 0,00 1. Jasa Pendidikan 111,78 0,00 0,00 2. Kursus-kursus/Pelatihan 121,69 0,00 0,00 3. Perlengkapan/Peralatan Pendidikan 111,62 0,00 0,00 4. Rekreasi 106,12 0,00 0,00 5. Olah Raga 117,30 3,72 0,00 VII. TRANSPOR, KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN 105,83 0,16 0,01 1. Transpor 104,02 0,00 0,00 2. Komunikasi dan Pengiriman 98,36 0,00 0,00 3. Sarana dan Penunjang Transport 142,04-6,94 0,01 4. Jasa Keuangan 112,50 0,00 0,00 Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

35 Lampiran 9. INDEKS HARGA KONSUMEN DAN PERUBAHANNYA MENURUT KELOMPOK/SUB KELOMPOK PENGELUARAN KABUPATEN KENDAL (2007=100) KELOMPOK/SUBKELOMPOK Ihk Bulan Agustus 2012 Perubahan thd Juli 2011 (%) Andil Inflasi bulan Agustus 2012 (1) (2) (3) (4) U M U M 128,73 1,01 0,73 I. BAHAN MAKANAN 168,56-0,81 0,56 1. Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 184,54 1,06 0,29 2. Daging dan Hasil-hasilnya 163,60 2,53 0,15 3. Ikan Segar 144,59-5,82 0,11 4. Ikan Diawetkan 165,60-11,05-0,03 5. Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 137,01 2,07 0,03 6. Sayur - sayuran 213,89 1,58 0,22 7. Kacang - kacangan 124,01-0,27 0,00 8. Buah - buahan 143,86 0,00 0,13 9. Bumbu - bumbuan 216,23-10,25-0, Lemak dan Minyak 130,40 1,44 0, Bahan Makanan Lainnya 121,17 0,00 0,00 II. MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 138,09 4,06 0,03 1. Makanan Jadi 141,38 6,30 0,03 2. Minuman Tidak Beralkohol 134,82 0,00 0,00 3. Tembakau dan Minuman Beralkohol 129,34 0,00 0,00 III. PERMH, AIR, LISTRIK, GAS DAN BHN BAKAR 130,40 0,00 0,04 1. Biaya Tempat Tinggal 137,97 0,42 0,04 2. Bahan Bakar, Penerangan dan Air 124,00-0,34 0,00 3. Perlengkapan Rumah Tangga 122,20 0,25 0,00 4. Penyelenggaraan Rumah Tangga 123,01-1,13 0,00 IV. S A N D A N G 119,92 1,23 0,08 1. Sandang Laki-laki 118,76 3,32 0,03 2. Sandang Wanita 114,33-0,15 0,01 3. Sandang Anak-anak 112,43 0,20 0,01 4. Barang Pribadi dan Sandang Lainnya 144,59 1,65 0,04 V. KESEHATAN 120,41 0,05 0,01 1. Jasa Kesehatan 122,20-0,04 0,00 2. Obat-obatan 118,09-0,15 0,00 3. Jasa Perawatan Jasmani 134,60 1,51 0,00 4, Perawatan Jasmani dan Kosmetika 117,65-0,06 0,01 VI PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAHRAGA 111,52 0,00 0,00 1. Jasa Pendidikan 111,78 0,00 0,00 2. Kursus-kursus/Pelatihan 121,69 0,00 0,00 3. Perlengkapan/Peralatan Pendidikan 111,62 0,00 0,00 4. Rekreasi 106,12 0,00 0,00 5. Olah Raga 116,88-0,35 0,00 VII. TRANSPOR, KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN 105,83 0,00 0,00 1. Transpor 104,02 0,00 0,00 2. Komunikasi dan Pengiriman 98,36 0,00 0,00 3. Sarana dan Penunjang Transport 142,04 0,00 0,00 4. Jasa Keuangan 112,50 0,00 0,00 Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Tahun

KATA SAMBUTAN. Ungaran, Desember 2015 BAPPEDA KABUPATEN SEMARANG Kepala, Ir. YUSUF ISMAIL, MT Pembina Utama Muda NIP

KATA SAMBUTAN. Ungaran, Desember 2015 BAPPEDA KABUPATEN SEMARANG Kepala, Ir. YUSUF ISMAIL, MT Pembina Utama Muda NIP KATA SAMBUTAN Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas limpahan berkah dan rahmat-nya sehingga Buku Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Kabupaten Semarang Tahun 2015 ini dapat diselesaikan.

Lebih terperinci

INDEKS HARGA KONSUMEN DAN INFLASI KOTA KEBUMEN 2014

INDEKS HARGA KONSUMEN DAN INFLASI KOTA KEBUMEN 2014 Katalog BPS : 7104011.3305 INDEKS HARGA KONSUMEN DAN INFLASI KOTA KEBUMEN 2014 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KEBUMEN INDEKS HARGA KONSUMEN DAN INFLASI KOTA KEBUMEN 2014 No. Publikasi : 33054.1403 Katalog

Lebih terperinci

KERJASAMA BAPPEDA KABUPATEN SEMARANG BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SEMARANG

KERJASAMA BAPPEDA KABUPATEN SEMARANG BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SEMARANG Katalog BPS : 7102004.3322 KERJASAMA BAPPEDA KABUPATEN SEMARANG BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SEMARANG No. Katalog : 7102004.3322 No. Publikasi : 33224.13.04 Ukuran Buku : 5,83 inci x 8,27 inci Jumlah

Lebih terperinci

BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN BOYOLALI

BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN BOYOLALI BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN BOYOLALI No. 04/33/09/Th.III, 10 April 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI DI KABUPATEN BOYOLALI Bulan Maret 2016 Inflasi 0,42 persen Pada bulan Maret

Lebih terperinci

BPS PROVINSI JAWA TENGAH INFLASI EMPAT KOTA DI JAWA TENGAH

BPS PROVINSI JAWA TENGAH INFLASI EMPAT KOTA DI JAWA TENGAH BPS PROVINSI JAWA TENGAH No.../../../Th. IX, 2 Maret 2007 INFLASI EMPAT KOTA DI JAWA TENGAH LAJU INFLASI JAWA TENGAH PEBRUARI 2007 SEBESAR 1,37 PERSEN Laju inflasi Jawa Tengah bulan Pebruari 2007 jauh

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA SEMARANG. BADAN PUSAT STATISTIK KOTA SEMARANG K e p a l a,

KATA PENGANTAR BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA SEMARANG. BADAN PUSAT STATISTIK KOTA SEMARANG K e p a l a, KATA PENGANTAR Perubahan data Indeks Harga Konsumen (IHK) merupakan indikator ekonomi makro yang penting untuk memberikan gambaran tentang pola konsumsi masyarakat serta dapat menunjukkan keseimbangan

Lebih terperinci

Inflasi Empat Kota Di Jawa Tengah Maret 2008

Inflasi Empat Kota Di Jawa Tengah Maret 2008 Inflasi Empat Kota Di Jawa Tengah Maret 2008 No.01/04/33/Th. II, 01 April 2008 Laju inflasi Jawa Tengah bulan Maret 2008 masih cukup tinggi, yaitu sebesar 1,14 persen. Namun sedikit lebih rendah bila dibanding

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN JEPARA

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN JEPARA ` 33204.15.01 ` BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN JEPARA INDEKS HARGA KONSUMEN LAJU INFLASI JEPARA 2014 Nomor Publikasi : 33204.15.01 Ukuran Buku : 20,5 cm x 28,5 cm Jumlah Halaman : vii + 41 halaman Naskah

Lebih terperinci

Inflasi Empat Kota Di Jawa Tengah Mei 2008

Inflasi Empat Kota Di Jawa Tengah Mei 2008 BPS PROVINSI JAWA TENGAH Inflasi Empat Kota Di Jawa Tengah Mei 2008 No.01/06/33/Th. II, 02 Juni 2008 Laju inflasi Jawa Tengah bulan Mei 2008 cukup tinggi, yaitu sebesar 1,21 persen. Jauh lebih tinggi bila

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/DEFLASI KOTA BLORA FEBRUARI 2016 DEFLASI 0,25 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/DEFLASI KOTA BLORA FEBRUARI 2016 DEFLASI 0,25 PERSEN PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/DEFLASI KOTA BLORA FEBRUARI 2016 DEFLASI 0,25 PERSEN No. 03/03/33/16/Th.VIII, 10 Maret 2016 Pada bulan Februari 2016 Kota Blora terjadi deflasi 0,25 persen dengan Indeks

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ INFLASI KOTA BLORA JUNI 2016 INFLASI 0,22 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ INFLASI KOTA BLORA JUNI 2016 INFLASI 0,22 PERSEN PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ INFLASI KOTA BLORA JUNI 2016 INFLASI PERSEN No. 07/07/33/16/Th.VIII, 11 Juli 2016 Pada bulan Juni 2016 Kota Blora terjadi inflasi persen dengan Indeks Harga Konsumen

Lebih terperinci

Inflasi Empat Kota Di Jawa Tengah April 2008

Inflasi Empat Kota Di Jawa Tengah April 2008 Inflasi Empat Kota Di Jawa Tengah April 2008 No.01/05/33/Th. II, 02 Mei 2008 Laju inflasi Jawa Tengah bulan April 2008 cukup rendah, yaitu sebesar 0,35 persen. Jauh lebih rendah bila dibanding bulan Maret

Lebih terperinci

BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN BOYOLALI No. 12/33/09/Th.III, 10 November 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI DI KABUPATEN BOYOLALI Bulan November 2016 Inflasi 0,67 persen Pada bulan

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ INFLASI KOTA BLORA SEPTEMBER 2016 INFLASI 0,07 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ INFLASI KOTA BLORA SEPTEMBER 2016 INFLASI 0,07 PERSEN PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ INFLASI KOTA BLORA SEPTEMBER 2016 INFLASI PERSEN No. 10/10/33/16/Th.VIII, 4 Oktober 2016 Pada bulan September 2016 Kota Blora terjadi inflasi persen dengan Indeks Harga

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ INFLASI KOTA BLORA JULI 2016 INFLASI 1,03 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ INFLASI KOTA BLORA JULI 2016 INFLASI 1,03 PERSEN PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ INFLASI KOTA BLORA JULI 2016 INFLASI 1,03 PERSEN No. 08/08/33/16/Th.VIII, 15 Agustus 2016 Pada bulan Juli 2016 Kota Blora terjadi inflasi 1,03 persen dengan Indeks Harga

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA BLORA JANUARI 2016 INFLASI 0,28 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA BLORA JANUARI 2016 INFLASI 0,28 PERSEN PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA BLORA JANUARI 2016 INFLASI 0,28 PERSEN No. 02/02/33/16/Th.VIII, 10 Februari 2016 Pada bulan Januari 2016 Kota Blora terjadi inflasi 0,28 persen dengan Indeks

Lebih terperinci

WARTA INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK) BPS KABUPATEN KENDAL

WARTA INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK) BPS KABUPATEN KENDAL Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Di Kabupaten Kendal Bulan April 2016 DEFLASI 0,41 Persen Bulan April 2016 di Kabupaten Kendal terjadi deflasii 0,41 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK)

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA BLORA MARET 2017 DEFLASI 0,07 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA BLORA MARET 2017 DEFLASI 0,07 PERSEN PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA BLORA MARET 2017 DEFLASI 0,07 PERSEN No. 04/04/33/16/Th.IX, 4 April 2017 Pada bulan Maret 2017 Kota Blora terjadi deflasi 0,07 persen dengan Indeks Harga

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA BLORA DESEMBER 2015 INFLASI 0,90 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA BLORA DESEMBER 2015 INFLASI 0,90 PERSEN PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA BLORA DESEMBER 2015 INFLASI 0,90 PERSEN No. 01/01/33/16/Th.VIII, 10 Januari 2016 Pada bulan Desember 2015 Kota Blora terjadi inflasi 0,90 persen dengan Indeks

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA + No. 15/3373/4/08/16/Th.VIII, 8 Agustus 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA BULAN JULI 2016 INFLASI 1,01 Bertepatan dengan hari raya Idul Fitri 1437 H, perkembangan harga

Lebih terperinci

Inflasi Empat Kota Di Jawa Tengah Januari 2008

Inflasi Empat Kota Di Jawa Tengah Januari 2008 BPS PROVINSI JAWA TENGAH No.01/01/33/Th. II, 01 Februari 2008 Inflasi Empat Kota Di Jawa Tengah Januari 2008 Kenaikan harga komoditas kebutuhan rumahtangga selama Januari 2008, khususnya kelompok komoditas

Lebih terperinci

WARTA INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK) BPS KABUPATEN KENDAL

WARTA INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK) BPS KABUPATEN KENDAL Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Di Kabupaten Kendal Bulan Pebruari 2016 DEFLASI 0,20 Persen Bulan Pebruari 2016 di Kabupaten Kendal terjadi deflasi 0,20 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK)

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA + No. 03/3373/4/02/17/Th.IX, 3 Februari 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA BULAN JANUARI 2017 INFLASI 1,09 Bulan di Kota Salatiga terjadi inflasi sebesar 1,09 persen dengan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. juga menunjukkan keseimbangan antara penawaran dan permintaan barang dan jasa.

I. PENDAHULUAN. juga menunjukkan keseimbangan antara penawaran dan permintaan barang dan jasa. I. PENDAHULUAN 1.1. U M U M Secara umum proses pembangunan di bidang ekonomi masih terus berlangsung meskipun belum secepat yang diharapkan. Untuk mengukur keberhasilan pembangunan tersebut perlu diukur

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA + No. 01/3373/4/01/17/Th.IX, 5 Januari 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA BULAN DESEMBER 2016 INFLASI 0,20 Perkembangan harga kebutuhan secara umum di Kota Salatiga pada

Lebih terperinci

BPS KOTA TEGAL. BULAN FEBRUARI 2014 KOTA TEGAL INFLASI 0,79 persen

BPS KOTA TEGAL. BULAN FEBRUARI 2014 KOTA TEGAL INFLASI 0,79 persen BPS KOTA TEGAL Tegal, 4 Maret BULAN FEBRUARI KOTA TEGAL INFLASI 0,79 persen - Pada bulan Februari Kota Tegal terjadi inflasi 0,79 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 108,47, sedikit lebih

Lebih terperinci

BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN BOYOLALI No. 01/33/10/Th.IV, 10 Januari 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI DI KABUPATEN BOYOLALI Bulan Desember 2016 Inflasi 0,23 persen Pada bulan Desember

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI No. 06/12 Th. IX, 2 Januari 2012 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DESEMBER 2011 BREBES INFLASI SEBESAR 0,05 PERSEN Pada bulan 2011 di Brebes terjadi inflasi sebesar 0,05 persen dengan Indeks

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA + No. 19/3373/4/10/16/Th.VIII, 5 Oktober 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA BULAN SEPTEMBER 2016 INFLASI 0,10 Perkembangan harga kebutuhan secara umum di Kota Salatiga pada

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA BLORA AGUSTUS 2017 DEFLASI 0,21 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA BLORA AGUSTUS 2017 DEFLASI 0,21 PERSEN PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA BLORA AGUSTUS 2017 DEFLASI 0,21 PERSEN No. 09/09/33/16/Th.IX, 7 September 2017 Pada bulan Agustus 2017 Kota Blora terjadi deflasi 0,21 persen dengan Indeks

Lebih terperinci

2,59 persen PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN SEMARANG BULAN DESEMBER 2014 INFLASI SEBESAR

2,59 persen PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN SEMARANG BULAN DESEMBER 2014 INFLASI SEBESAR No. 01/01/3322/Th.IV, 06 Januari 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN SEMARANG BULAN DESEMBER 2014 INFLASI SEBESAR 2,59 persen di Kabupaten Semarang terjadi inflasi 2,59 persen

Lebih terperinci

BERITA RESMI STATISTIK

BERITA RESMI STATISTIK BERITA RESMI STATISTIK BPS KOTA TASIKMALAYA No. 02/02/33/79/Th.XVI, 1 FEBRUARI 2013 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA TASIKMALAYA JANUARI 2013 JANUARI 2013 KOTA TASIKMALAYA INFLASI 1,15 PERSEN

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA + No. 13/3373/4/07/17/Th.IX, 4 Juli 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA BULAN JUNI 2017 INFLASI 0,53 Perkembangan harga kebutuhan secara umum di Kota Salatiga pada bulan

Lebih terperinci

BPS KABUPATEN KENDAL PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN KENDAL BULAN OKTOBER 2015 DEFLASI 0,18 PERSEN

BPS KABUPATEN KENDAL PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN KENDAL BULAN OKTOBER 2015 DEFLASI 0,18 PERSEN BPS KABUPATEN KENDAL PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN KENDAL BULAN OKTOBER 2015 DEFLASI 0,18 PERSEN Bulan Oktober 2015 di Kabupaten Kendal terjadi deflasi 0,18 persen dengan Indeks

Lebih terperinci

0,27 persen PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN SEMARANG BULAN AGUSTUS 2015 INFLASI SEBESAR

0,27 persen PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN SEMARANG BULAN AGUSTUS 2015 INFLASI SEBESAR No. 16/08/3322/Th.IV, 03 September 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN SEMARANG BULAN AGUSTUS 2015 INFLASI SEBESAR 0,27 persen di Kabupaten Semarang terjadi inflasi 0,27 persen

Lebih terperinci

adalah sub kelompok bumbu-bumbuan, sub kelompok daging dan hasil-hasilnya serta sub

adalah sub kelompok bumbu-bumbuan, sub kelompok daging dan hasil-hasilnya serta sub No. 18/09/3322/Th.IV, 05 Oktober 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN SEMARANG BULAN SEPTEMBER 2015 DEFLASI SEBESAR 0,13 persen di Kabupaten Semarang terjadi deflasi 0,13 persen

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KOTA KEBUMEN BULAN MARET 2015 INFLASI 0,03 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KOTA KEBUMEN BULAN MARET 2015 INFLASI 0,03 PERSEN BPS KABUPATEN KEBUMEN No. 06/06/33/05/Th. VI, 01 April 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KOTA KEBUMEN BULAN MARET 2015 INFLASI 0,03 PERSEN Pada Bulan Maret 2015 di Kota Kebumen terjadi

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA + No. 05/3373/4/03/17/Th.IX, 2 Maret 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA BULAN FEBRUARI 2017 INFLASI 0,43 Bulan di Kota Salatiga terjadi inflasi sebesar 0,43 persen dengan

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA + No. 19/3373/4/10/15/Th.VII, 6 Oktober 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA BULAN SEPTEMBER 2015 DEFLASI 0,16 Perkembangan harga kebutuhan secara umum di Kota Salatiga pada

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Semarang, BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA SEMARANG K e p a l a, BADAN PUSAT STATISTIK KOTA SEMARANG.

KATA PENGANTAR. Semarang, BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA SEMARANG K e p a l a, BADAN PUSAT STATISTIK KOTA SEMARANG. KATA PENGANTAR Perubahan data Indeks Harga Konsumen (IHK) merupakan indikator ekonomi makro yang penting untuk memberikan gambaran tentang pola konsumsi masyarakat serta dapat menunjukkan keseimbangan

Lebih terperinci

BPS KABUPATEN KENDAL

BPS KABUPATEN KENDAL BPS KABUPATEN KENDAL PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN KENDAL BULAN APRIL 2015 INFLASI 0,19 PERSEN Bulan April 2015 di Kabupaten Kendal terjadi inflasi 0,19 persen dengan Indeks Harga

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA + No. 09/3373/4/05/16/Th.VIII, 10 Mei 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA BULAN APRIL 2016 DEFLASI 0,49 Perkembangan harga kebutuhan secara umum di Kota Salatiga pada bulan

Lebih terperinci

BERITA RESMI STATISTIK

BERITA RESMI STATISTIK 0.01 BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN BATANG PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI Di Kabupaten Batang Bulan 20 0,48 persen No. 05/Th. XV, Juni 20 Pada bulan 20 di Kabupaten Batang terjadi sebesar

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK KOTA DEPOK

BADAN PUSAT STATISTIK KOTA DEPOK BADAN PUSAT STATISTIK KOTA DEPOK Juli Bulan Juni di Kota Depok terjadi inflasi sebesar 0.36 persen dengan indeks harga konsumen (IHK) sebesar 118.75 persen. Dari 7 (tujuh) kelompok tercatat lima kelompok

Lebih terperinci

0,58 persen PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN SEMARANG BULAN MEI 2015 INFLASI SEBESAR

0,58 persen PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN SEMARANG BULAN MEI 2015 INFLASI SEBESAR No. 10/06/3322/Th.IV, 05 Juni 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN SEMARANG BULAN MEI 2015 INFLASI SEBESAR 0,58 persen di Kabupaten Semarang terjadi inflasi 0,58 persen de Indeks

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BEKASI No. 01/12/Th. XVII, 1 Maret 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI FEBRUARI 2016 DEFLASI 0,03 PERSEN Pada Februari 2016 di Kota Bekasi terjadi deflasi sebesar

Lebih terperinci

BERITA RESMI STATISTIK KABUPATEN SEMARANG

BERITA RESMI STATISTIK KABUPATEN SEMARANG BERITA RESMI STATISTIK KABUPATEN SEMARANG No. 05/05/3322/Th.III, 07 Mei PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN SEMARANG BULAN APRIL DEFLASI SEBESAR 0,07 persen di Kabupaten Semarang terjadi

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA + No. 11/3373/4/06/17/Th.IX, 6 Juni 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA BULAN MEI 2017 INFLASI 0,57 Perkembangan harga kebutuhan secara umum di Kota Salatiga pada bulan di

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA + No. 13/3373/4/07/16/Th.VIII, 11 Juli 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA BULAN JUNI 2016 INFLASI 0,41 Bertepatan dengan Bulan Ramadhan 1437 H, perkembangan harga kebutuhan

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA + No. 17/3373/4/09/17/Th.IX, 5 September 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA BULAN AGUSTUS 2017 DEFLASI 0,42 PERSEN Perkembangan harga kebutuhan secara umum di Kota Salatiga

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA + No. 09/3373/4/05/17/Th.IX, 4 Mei 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA BULAN APRIL 2017 INFLASI 0,22 Perkembangan harga kebutuhan secara umum di Kota Salatiga pada bulan

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI No. 08/74/32/ThXVII, 2 September 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI AGUSTUS 2015 KOTA CIREBON DEFLASI 0,06 PERSEN Pada Agustus 2015 Kota Cirebon mengalami deflasi sebesar 0,06 persen dengan

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA + No. 11/3373/4/06/16/Th.VIII, 6 Juni 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA BULAN MEI 2016 TERCATAT INFLASI 0,11 PERSEN Perkembangan harga kebutuhan secara umum di Kota Salatiga

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI SULAWESI BARAT a No. 52/09/76/Th. X, 1 September 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI AGUSTUS 2016 MAMUJU DEFLASI -0,79 PERSEN Berdasarkan hasil Survei Harga Konsumen 82 kota di

Lebih terperinci

0,25 persen PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN SEMARANG BULAN FEBRUARI 2016 DEFLASI SEBESAR

0,25 persen PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN SEMARANG BULAN FEBRUARI 2016 DEFLASI SEBESAR No. 05/03/3322/Th.V, 07 Maret 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN SEMARANG BULAN FEBRUARI 2016 DEFLASI SEBESAR 0,25 persen di Kabupaten Semarang terjadi deflasi 0,25 persen de

Lebih terperinci

adalah sub kelompok bumbu-bumbuan, sub kelompok daging dan hasil-hasilnya serta sub

adalah sub kelompok bumbu-bumbuan, sub kelompok daging dan hasil-hasilnya serta sub No. 20/10/3322/Th.IV, 04 November 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN SEMARANG BULAN OKTOBER 2015 DEFLASI SEBESAR 0,15 persen di Kabupaten Semarang terjadi deflasi 0,15 persen

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA + No. 07/3373/4/04/16/Th.VIII, 5 April 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA BULAN MARET 2016 INFLASI 0,37 Perkembangan harga kebutuhan secara umum di Kota Salatiga pada bulan

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BEKASI No. 01/12/Th. XVII, 1 April 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI MARET 2016 INFLASI 0,15 PERSEN Pada Maret 2016 di Kota Bekasi terjadi inflasi sebesar 0,15

Lebih terperinci

BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN BOYOLALI

BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN BOYOLALI BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN BOYOLALI. 11/33/09/Th.II, 10 Desember PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI DI KABUPATEN BOYOLALI Bulan vember Inflasi 0,20 persen Pada bulan vember Kabupaten

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA MANOKWARI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA MANOKWARI BADAN PUSAT STATISTIK BPS PROVINSI PAPUA BARAT No. 45/10/91 Th. VIII, 01 Oktober 2014 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA MANOKWARI Pada bulan 2014, Kota Manokwari mengalami deflasi sebesar

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA + No. 07/3373/4/04/17/Th.IX, 5 April 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA BULAN MARET 2017 DEFLASI 0,14 Perkembangan harga kebutuhan secara umum di Kota Salatiga pada bulan

Lebih terperinci

BERITA RESMI STATISTIK KABUPATEN SEMARANG

BERITA RESMI STATISTIK KABUPATEN SEMARANG BERITA RESMI STATISTIK KABUPATEN SEMARANG No. 01/01/3322/Th.III, 06 Januari 2014 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN SEMARANG BULAN DESEMBER 2013 INFLASI SEBESAR 0,22 persen di Kabupaten

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI SULAWESI BARAT a No. 06/02/76/Th. X, 1 Februari 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JANUARI 2016 MAMUJU DEFLASI -0,06 PERSEN Berdasarkan hasil Survei Harga Konsumen 82 kota di

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BOGOR OKTOBER PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN Inflasi Kota Bogor September sebesar 0,09 persen Inflasi pada bulan September di Kota Bogor relatif cukup rendah yakni hanya

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI SULAWESI BARAT No. 61/11/76/Th. X, 1 November 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI OKTOBER 2016 MAMUJU DEFLASI 0,17 PERSEN Berdasarkan hasil Survei Harga Konsumen 82 kota di Indonesia

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI No. 07/74/32/ThXVIII, 1 Agustus 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JULI 2016 KOTA CIREBON INFLASI 0,24 PERSEN Pada Juli 2016 Kota Cirebon mengalami inflasi sebesar 0,24 persen dengan Indeks

Lebih terperinci

KATALOG BPS NO

KATALOG BPS NO KATALOG BPS NO. 7102004.8104 KATALOG BPS NO. 7102004.8104 INFLASI KABUPATEN BURU TAHUN 2015 Katalog BPS : 7102004.8104 Nomor Publikasi : 81044.1302 Ukuran Buku : 21 x 14.8 cm Jumlah Halaman : vi + 43 halaman

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI SULAWESI BARAT No. 14/03/76/Th. XI, 1 Maret 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI FEBRUARI 2017 MAMUJU INFLASI 1,07 PERSEN Berdasarkan hasil Survei Harga Konsumen 82 kota di Indonesia

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA + No. 13/3373/4/07/15/Th.VII, 3 Juli 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA BULAN JUNI 2015 INFLASI 0,62 Perkembangan harga kebutuhan secara umum di Kota Salatiga pada bulan

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI DI KABUPATEN KARANGANYAR Bulan Februari 2015 Deflasi 0,76 persen

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI DI KABUPATEN KARANGANYAR Bulan Februari 2015 Deflasi 0,76 persen No. 02/02/3313/Th.2015, 15 Maret 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI DI KABUPATEN KARANGANYAR Deflasi 0,76 persen Pada bulan Februari 2015, di Kabupaten Karanganyar terjadi deflasi 0,76 persen

Lebih terperinci

33294.1501 INDEKS HARGA KONSUMEN DAN INFLASI KABUPATEN BREBES 2014 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BREBES KATA PENGANTAR Syukur Alhamdulillah berkat rahmat Tuhan Yang Maha Kuasa publikasi Indeks Harga

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI SULAWESI BARAT a No. 01/01/76/Th. X, 4 Januari 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DESEMBER 2015 MAMUJU INFLASI 1,70 PERSEN Berdasarkan hasil Survei Harga Konsumen 82 kota di Indonesia

Lebih terperinci

BPS KABUPATEN BELU No. 05/01/5306/Th. IV, 5 Februari 2015 JANUARI 2015, KOTA ATAMBUA INFLASI 2,39 % Dengan menggunakan tahun dasar baru (2012=100), di bulan Desember 2014 Kota Atambua mengalami Inflasi

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BOGOR JUNI 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN Inflasi Kota Bogor Bulan Mei 2016 sebesar 0,37 persen Setelah pada April 2016 di Kota Bogor mengalami deflasi yang cukup rendah

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI SULAWESI BARAT a No. 6/11/76/Th. IX, November 015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI OKTOBER 015 MAMUJU INFLASI 0,13 PERSEN Berdasarkan hasil Survei Harga Konsumen 8 kota di Indonesia

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI ACEH No. 40/09/TH.XIX, 1 September PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI Pada bulan di Kota Banda Aceh terjadi deflasi sebesar 0,35 persen, Kota Lhokseumawe inflasi sebesar 0,49 persen,

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI SULAWESI BARAT a No. 16/03/76/Th. IX, 2 Maret 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI FEBRUARI 2015 MAMUJU DEFLASI -1,13 PERSEN Berdasarkan hasil Survei Harga Konsumen 82 kota di Indonesia

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI FEBRUARI 2017 INFLASI 0,45 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI FEBRUARI 2017 INFLASI 0,45 PERSEN BPS KABUPATEN GROBOGAN No. 3315.038/03/2017, 10 Maret 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI FEBRUARI 2017 INFLASI 0,45 PERSEN Pada Februari 2017 terjadi Inflasi sebesar 0,45

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KOTA DUMAI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KOTA DUMAI No. 02/67/14.73/Th. VII, 3 Februari 2014 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KOTA DUMAI Bulan Januari 2014, Kota Dumai mengalami inflasi sebesar 0,43 persen. Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI No. 07/1107/TH.III, 1 Agustus PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JULI INFLASI 0,41 PERSEN Pada bulan Juli di Kota Meulaboh terjadi inflasi sebesar 0,41 persen, di Kota Banda Aceh terjadi inflasi

Lebih terperinci

TISTIK BADAN PUSAT STATISTIK BPS KUTAI KARTANEGARA

TISTIK BADAN PUSAT STATISTIK BPS KUTAI KARTANEGARA SAT STATISTIK TISTIK BADAN PUSAT STATISTIK BPS KUTAI KARTANEGARA No. 03/10/6403/Th. IV, 15 September 2014 KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA BULAN SEPTEMBER 2014 MENGALAMI DEFLASI SEBESAR -0,07 PERSEN Kabupaten

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BEKASI No. 01/10/Th. XVII, 1 Oktober 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI SEPTEMBER 2015 DEFLASI 0,38 PERSEN Pada 2015 di Kota Bekasi terjadi deflasi sebesar 0,38

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KOTA MAGELANG BULAN SEPTEMBER 2015 DEFLASI 0.05 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KOTA MAGELANG BULAN SEPTEMBER 2015 DEFLASI 0.05 PERSEN No.01/10/Th. II, 05 Oktober 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KOTA MAGELANG BULAN SEPTEMBER 2015 DEFLASI 0.05 PERSEN Kota Magelang pada bulan September 2015 mengalami deflasi 0,05 persen

Lebih terperinci

0,15 persen PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN SEMARANG BULAN JULI 2017 INFLASI SEBESAR

0,15 persen PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN SEMARANG BULAN JULI 2017 INFLASI SEBESAR No. 15/VIII/3322/Th.VII, 05 Agustus 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN SEMARANG BULAN JULI 2017 INFLASI SEBESAR 0,15 persen di Kabupaten Semarang terjadi inflasi 0,15 persen de

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI No. 02/74/32/ThXVII, 3 Maret 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI FEBRUARI 2015 KOTA CIREBON DEFLASI 0,44 PERSEN Pada Februari 2015 Kota Cirebon mengalami deflasi sebesar 0,44 persen dengan

Lebih terperinci

WARTA INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK) BPS KABUPATEN KENDAL

WARTA INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK) BPS KABUPATEN KENDAL Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Di Kabupaten Kendal Bulan Januari 2016 INFLASI 0,43 Persen Bulan Januari 2016 di Kabupaten Kendal terjadi Inflasi 0,43 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK)

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI No. 08/74/32/ThXVIII, 1 September 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI AGUSTUS 2016 KOTA CIREBON DEFLASI 0,10 PERSEN Pada Agustus 2016 Kota Cirebon mengalami deflasi sebesar 0,10 persen dengan

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI JUNI 2015 INFLASI 0,69 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI JUNI 2015 INFLASI 0,69 PERSEN BPS KABUPATEN GROBOGAN No. 3315.018/07/2015, 14 Juli 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI JUNI 2015 INFLASI 0,69 PERSEN Pada Juni 2015 terjadi inflasi sebesar 0,69 persen dengan

Lebih terperinci

DATA MENCERDASKAN BANGSA

DATA MENCERDASKAN BANGSA PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JANUARI 2014 TERJADI INFLASI SEBESAR 1,23 PERSEN Januari 2014 IHK Karawang mengalami kenaikan indeks. IHK dari 141,08 di Bulan Desember 2013 menjadi 142,82 di

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI ACEH No.39/09/TH.XVI, 2 September PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI Pada bulan Agustus di Kota Banda Aceh terjadi inflasi sebesar 1,04 persen dan di Kota Lhokseumawe inflasi sebesar

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI No. 03/03/Th. XIX, 01 Maret 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI FEBRUARI 2016 DEFLASI -0,33 PERSEN Pada Februari 2016 terjadi deflasi sebesar -0,33 persen, atau terjadi penurunan IHK dari 126,63

Lebih terperinci

Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Oktober 2017 Di Provinsi Sulawesi Barat

Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Oktober 2017 Di Provinsi Sulawesi Barat BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI SULAWESI BARAT Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Oktober 2017 Di Provinsi Sulawesi Barat Oktober 2017, Mamuju Deflasi 0,48 persen. Berdasarkan hasil Survei Harga

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BOGOR. PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN Inflasi Kota Bogor Februari 2017 sebesar 0,34 persen

BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BOGOR. PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN Inflasi Kota Bogor Februari 2017 sebesar 0,34 persen BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BOGOR MARET 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN Inflasi Kota Bogor Februari 2017 sebesar 0,34 persen Februari 2017 Kota Bogor masih mengalami kenaikan harga sehingga secara

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI ACEH No. 13/03/11/TH.XVIII, 2 Maret PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI Pada bulan di Kota Banda Aceh terjadi deflasi sebesar 0,90 persen, Kota Lhokseumawe terjadi deflasi sebesar 2,07

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU No. 14/02/21/Th.X, 2 Februari 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK (BATAM DAN TANJUNGPINANG) JANUARI 2015 DEFLASI 0,32 PERSEN

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI ACEH No. 32/06/11/TH.XVIII, 1 Juli PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI Pada bulan di Kota Banda Aceh terjadi inflasi sebesar 1,20 persen, Kota Lhokseumawe inflasi sebesar 1,03 persen,

Lebih terperinci

BPS KOTA TEGAL PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KOTA TEGAL BULAN FEBRUARI 2017 INFLASI 0,32 PERSEN

BPS KOTA TEGAL PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KOTA TEGAL BULAN FEBRUARI 2017 INFLASI 0,32 PERSEN BPS KOTA TEGAL 3 Maret 2017 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KOTA TEGAL BULAN FEBRUARI 2017 INFLASI 0,32 PERSEN di Kota Tegal terjadi inflasi sebesar 0,32 persen dengan Indeks Harga Konsumen

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BPS PROVINSI ACEH No. 28/06/TH.XVIII, 1 Juni PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI Pada bulan di Kota Banda Aceh terjadi inflasi sebesar 0,51 persen, Kota Lhokseumawe inflasi sebesar 0,37 persen,

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI DI KABUPATEN KARANGANYAR Bulan September 2015 Deflasi 0,46 persen

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI DI KABUPATEN KARANGANYAR Bulan September 2015 Deflasi 0,46 persen No. 09/09/3313/Th.2015, 15 Oktober 2015 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI DI KABUPATEN KARANGANYAR Deflasi 0,46 persen Pada bulan September 2015, di Kabupaten Karanganyar terjadi deflasi 0,46

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI APRIL 2016 DEFLASI 0,40 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI APRIL 2016 DEFLASI 0,40 PERSEN BPS KABUPATEN GROBOGAN No. 3315.028/05/2016, 18 Mei 2016 PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI APRIL 2016 DEFLASI 0,40 PERSEN Pada April 2016 terjadi deflasi sebesar 0,40 persen dengan

Lebih terperinci