Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)"

Transkripsi

1 Budi Purwanto MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) FISIKA DASAR Teori dan Implementasinya untuk Kelas X SMA dan MA Semester 2 1B Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan Permendiknas Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan PT TIGA SERANGKAI PUSTAKA MANDIRI SOLO i

2 MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) FISIKA DASAR Teori dan Implementasinya 1B untuk Kelas X SMA dan MA Semester 2 Penulis : Budi Purwanto Editor : Agus SW Perancang kulit : Agung Wibawanto Perancang tata letak isi : Yulius Widi Nugroho Penata letak isi : Joko Surojo Diset dengan Power Mac G4, font: Times 10 pt Preliminary : iv Halaman isi : 60 hlm. Ukuran buku : 14,8 x 21 cm Ketentuan Pidana Sanksi Pelanggaran Pasal 72 Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2002 Perubahan atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1987 tentang Hak Cipta 1. Barang siapa dengan sengaja dan tanpa hak mengumumkan atau memperbanyak suatu ciptaan atau memberi izin untuk itu, dipidana dengan pidana penjara paling sedikit 1 (satu) bulan dan/atau denda paling sedikit Rp ,00 (satu juta rupiah), atau pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp ,00 (lima miliar rupiah). 2. Barang siapa dengan sengaja menyerahkan, menyiarkan, memamerkan, mengedarkan, atau menjual kepada umum sesuatu ciptaan barang atau hasil pelanggaran Hak Cipta atau Hak Terkait sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling banyak Rp ,00 (lima ratus juta rupiah). Hak cipta dilindungi oleh undang-undang. All rights reserved. Penerbit PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri Jalan Dr. Supomo 23 Solo Anggota IKAPI No. 19 Tel , Faks tspm@tigaserangkai.co.id Dicetak oleh percetakan PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri ii

3 Kata Pengantar Salah satu tujuan bangsa Indonesia adalah mencerdaskan kehidupan bangsa dan negara. Untuk itu, kami menyusun salah satu buku pelajaran fisika yang berjudul Fisika Dasar Teori dan Implementasinya. Buku tersebut disusun untuk bahan belajar mengajar atau dapat digunakan sebagai buku pegangan siswa tingkat SMA dan MA. Buku Fisika Dasar Teori dan Implementasinya disusun berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi (SI) dan Permendiknas Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan (SKL). Untuk mempermudah dan memperlancar jalannya proses belajar mengajar di sekolah, kami melengkapi buku siswa tersebut dengan menerbitkan Model Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) secara terpisah. Buku ini merupakan dokumen kedua dari Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang diterbitkan oleh PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri. Buku ini juga dapat digunakan oleh guru sebagai buku pegangan atau pedoman dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di sekolah. Model Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini, penyusunannya telah disesuaikan dengan materi di buku Fisika Dasar Teori dan Implementasinya terbitan PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri. Guru dapat menggunakan secara langsung Model Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang ada di dalam buku ini. Namun demikian, Model Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dalam buku ini hanya merupakan salah satu alternatif. Guru dapat menyusun sendiri Model Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sesuai dengan kondisi sekolah masing-masing. Semoga buku ini bermanfaat bagi para guru dan memberi kemudahan semua pihak yang terkait dalam menjalankan proses belajar mengajar di sekolah. Namun, saran dan kritik yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi perbaikan dan kesempurnaan buku Fisika Dasar Teori dan Implementasinya dan buku Model Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ini pada cetakan berikutnya. Solo, Juli 2007 Penulis iii

4 Daftar Isi Kata Pengantar Daftar Isi iii iv Silabus 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 21 Daftar Pustaka 53 Lampiran 54 iv

5 Nama Sekolah : SMA/MA... Mata Pelajaran : FISIKA Kelas/Semester : X/2 Standar Kompetensi : 3. Menerapkan prinsip kerja alat-alat optik Alokasi Waktu : 12 jam pelajaran Silabus No. (1) Kompetensi Dasar (2) Materi Pembelajaran (3) Kegiatan Pembelajaran (4) Indikator (5) 3.1 Menganalisis alat-alat optik secara kualitatif dan kuantitatif. VI. Optika Geometri A. Pemantulan Cahaya B. Cermin mengungkap kembali hukum pemantulan cahaya. Melakukan peragaan untuk menunjukkan letak titik fokus cermin, jarak benda, dan jarak bayangan yang disertai dengan tanya jawab. melukiskan jalannya sinar-sinar istimewa pada cermin cekung dan cembung. merumuskan perbesaran pada cermin cekung dan cembung. Menjelaskan pemantulan cahaya secara kualitatif dan kuantitatif. Menjelaskan pemantulan cahaya pada cermin datar dan cermin lengkung. Penilaian (6) - Kuis - Tes tertulis - Pengamatan: 1. aktivitas siswa dalam mengikuti tanya jawab dan diskusi di dalam kelas 2. sikap dan tingkah laku siswa - Tugas mandiri dan kelompok - Laporan eksperimen - Presentasi Alokasi Waktu (7) 12 jam pelajaran Sumber Belajar (8) Buku Fisika Dasar SMA 1B Alat-Alat: cermin datar, cekung, cembung, pointer, layar, kaca planparalel, prisma, kertas, jarum pentul, bak air kecil, lensa cembung, cekung, papan optik, lilin, macam-macam kacamata baca, teropong, lup, mikroskop, macam-macam lensa, dan papan optik KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 1

6 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) kelompok untuk membahas persoalan yang berkaitan dengan pemantulan cahaya dan cermin. C. Pembiasan Cahaya Melakukan pengamatan demonstrasi yang disertai dengan tanya jawab untuk menunjukkan pembiasan pada bidang batas dua medium yang berbeda. Kemudian, merumuskan besarnya indeks bias. kelas yang disertai dengan peragaan untuk menunjukkan hubungan sudut datang dan sudut bias pada perbatasan udara dengan cairan dan mengukur indeks bias cairan. merumuskan hubungan jari-jari kelengkungan, indeks bias, jarak benda, dan jarak bayangan pada bidang batas yang indeks biasnya berlainan. Menjelaskan pembiasan yang terjadi pada permukaan bidang datar. Menganalisis pembiasan cahaya pada kaca planparalel. Menganalisis pembiasan cahaya pada permukaan lengkung. 2 KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1

7 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Melakukan percobaan dengan menggunakan prisma untuk menunjukkan sudut deviasi dan sudut deviasi minimum. kelompok untuk membahas persoalan yang berkaitan dengan pembiasan cahaya. Menganalisis pembiasan cahaya pada prisma. D. Pembiasan pada Lensa merumuskan hubungan antara f, R, dan n pada lensa tebal. merumuskan hubungan antara f, s, s dan n pada lensa tipis. menunjukkan hubungan nomor ruang benda dan sifatsifat bayangan pada lensa cembung dan cekung. merumuskan kuat lensa. Menjelaskan dan menganalisis sifat-sifat lensa. Menjelaskan dan menganalisis pembentukan bayangan yang terjadi pada lensa. Menganalisis hubungan jarak benda, jarak bayangan, jarak fokus, dan indeks bias lensa. KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 3

8 (1) (2) 3.2. Menerapkan alatalat optik dalam kehidupan seharihari. (3) (4) (5) (6) (7) (8) kelompok untuk membahas persoalan yang berkaitan dengan lensa dan lensa gabungan. Merumuskan perbesaran bayangan dan kuat lensa. E. Alat-Alat Optik menyebutkan dan menjelaskan macammacam alat optik. menunjukan bagianbagian mata dan menjelaskan fungsinya dengan bantuan alat peraga. mengidentifikasi cacat mata dan cara mengatasi dengan kacamata yang sesuai. menjelaskan konsep mata berakomodasi dan mata tak berakomodasi dengan bantuan alat peraga dan gambar. Melakukan pengamatan demonstrasi dengan alat (kamera lama) dan Menjelaskan konsep alat-alat optik dan pemanfaatannya pada kehidupan sehari-hari. Menganalisis hubungan jarak benda, jarak bayangan, jarak fokus (titik fokus), dan indeks bias suatu lensa. 4 KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1

9 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) gambar, untuk mengetahui pola kerja kamera. Membuat kamera sederhana dari kotak karton yang diberi lubang kecil dan memperagakannya. Melakukan pengamatan langsung atau peragaan untuk mengetahui fungsi dan penggunaan lup. menentukan perbesaran anguler lup. menjelaskan kegunaan lup dalam kehidupan sehari hari. Melakukan pengamatan dengan bantuan mikroskop dan gambar untuk menjelaskan fungsi dan susunan mikroskop. Melakukan percobaan dengan menggunakan lubang kecil yang ditetesi air agar berfungsi sebagai lup. KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 5

10 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) menjelaskan cara kerja mikroskop yang dikaitkan dengan penglihatan mata. mengidentifikasi macam-macam teropong dan cara kerja serta fungsinya masing-masing. Melakukan pengamatan langsung dengan menggunakan teropong yang ada. Melakukan peragaan yang disertai tanya jawab untuk mengetahui cara memasang lensa atau merangkai lensa agar berfungsi sebagai: lup, teropong bumi, teropong panggung, dan teropong bintang. kelompok untuk membahas persoalan yang berkaitan dengan alat-alat optik. 6 KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1

11 Standar Kompetensi : 4. Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi pada berbagai perubahan energi Alokasi Waktu : 8 jam pelajaran No. (1) Kompetensi Dasar (2) Materi Pembelajaran (3) Kegiatan Pembelajaran (4) Indikator (5) Penilaian (6) Alokasi Waktu (7) 4.1 Menganalisis pengaruh kalor terhadap suatu zat. VII. Suhu dan Kalor A. Suhu mengungkap kembali konsep suhu dan macam-macam skala termometer. Melakukan percobaan yang berkaitan dengan perubahan kalor dan perubahan wujud karena adanya perubahan suhu. Melakukan peragaan yang disertai tanya jawab untuk menjelaskan sifat termal benda apabila suhunya dinaikkan. kelompok untuk membahas persoalan yang berkaitan dengan pengukuran suhu. Melakukan pengamatan peragaan yang disertai tanya jawab untuk menunjukkan benda (padat, cair, dan gas) akan memuai apabila dipanaskan. Melakukan pengukuran suhu dengan berbagai skala termometer, yaitu skala Celcius, Fahrenheit, Reamur, dan Kelvin. Menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi besar pemuaian zat padat, zat cair, dan gas dan merumuskan besar pemuaian zat secara kuantitatif. - Kuis - Tes tertulis - Laporan Praktikum - Presentasi - Pengamatan: 1. aktivitas siswa dalam mengikuti tanya jawab dan diskusi di dalam kelas 2. sikap dan tingkah laku siswa - Tugas mandiri dan kelompok 8 jam pelajaran Sumber Belajar (8) Buku Fisika Dasar SMA 1B Alat-Alat: macammacam termometer, gelas beker, air, batang logam, dan labu gelas, pemanas, dan es KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 7

12 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) merumuskan panjang benda setelah dipanaskan. Melakukan percobaan untuk menentukan koefisien muai panjang. Melakukan percobaan untuk menentukan koefisien muai ruang cairan. Melakukan percobaan untuk menentukan koefisien muai ruang dengan menggunakan termometer gas. B. Kalor mengungkap kembali konsep kalor dan pengaruhnya pada temperatur benda atau pada wujud benda. Menentukan dan merumuskan besar kalor yang masuk atau keluar dari suatu benda karena adanya perubahan suhu. Menjelaskan konsep kalor jenis. Menjelaskan dan merumuskan kalor jenis dan kapasitas kalor. Menganalisis adanya perubahan wujud zat dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Menunjukkan perubahan wujud zat. 8 KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1

13 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Melakukan peragaan yang disertai tanya jawab untuk menunjukkan terjadinya peristiwa perubahan wujud atau fase (padat cair), (cair uap), (uap cair), (padat uap). Melakukan pengamatan demonstrasi yang disertai tanya jawab untuk menunjukkan bahwa titik lebur zat padat dipengaruhi oleh tekanan. Melakukan pengamatan demonstrasi yang disertai tanya jawab untuk menunjukkan bahwa titik didih cairan dipengaruhi oleh tekanan. menunjukkan faktorfaktor yang memengaruhi terjadinya perubahan wujud atau perubahan fase. Melakukan percobaan atau demonstrasi untuk menunjukkan KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 9

14 (1) (2) 4.2 Menganalisis cara perpindahan kalor. (3) (4) (5) (6) (7) (8) bahwa selama terjadi perubahan wujud, tidak terjadi perubahan suhu (pada titik didih). merumuskan jumlah kalor yang diperlukan atau dilepaskan untuk mengubah wujud zat. C. Perpindahan Kalor Melakukan percobaan atau peragaan untuk menunjukkan adanya perambatan kalor secara konduksi. merumuskan jumlah kalor yang merambat per satuan waktu pada perambatan kalor. Melakukan pengamatan peragaan yang disertai tanya jawab untuk menunjukkan terjadinya peristiwa konveksi. Melakukan peragaan yang disertai tanya jawab untuk menunjukkan adanya peristiwa radiasi. menjelaskan panas Menganalisis dan menjelaskan perpindahan kalor secara konduksi, konveksi, dan radiasi. 10 KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1

15 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) matahari dapat sampai di permukaan bumi melalui ruang hampa. Melakukan peragaan yang disertai tanya jawab untuk menunjukkan pemanfaatan energi radiasi matahari dengan menggunakan fotocell. menjelaskan pemanfaatan sinar matahari bagi kehidupan kita seharihari. kelompok untuk merumuskan jumlah kalor radiasi. Melakukan peragaan yang disertai tanya jawab untuk memberi contoh-contoh bagaimana cara untuk mengurangi radiasi sinar matahari yang masuk dalam suatu ruangan. Menunjukkan manfaat isolator untuk mencegah perambatan panas pada pemegang setrika listrik dan panci masak. KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 11

16 (1) (2) 4.3 Menerapkan asas Black dalam pemecahan masalah. (3) (4) (5) (6) (7) (8) menjelaskan pemanfaatan pemasangan film kaca pada mobil untuk mencegah atau mengurangi cahaya atau panas masuk dalam mobil. kelompok untuk membahas persoalan yang berkaitan dengan perpindahan kalor. D. Asas Black Melakukan percobaan untuk menunjukkan dan membuktikan asas Black. Memecahkan persoalan yang berkaitan dengan asas Black - pencampuran dua cairan yang berbeda suhunya; - pencampuran zat cair dengan zat padat. Menganalisis dan merumuskan asas Black. Menerapkan asas Black secara kuantitatif. Mengamati dan menyelidiki asas Black dengan eksperimen. 12 KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1

17 Standar Kompetensi : 5. Menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi Alokasi Waktu : 12 jam pelajaran No. (1) Kompetensi Dasar (2) Materi Pembelajaran (3) Kegiatan Pembelajaran (4) Indikator (5) Penilaian (6) Alokasi Waktu (7) 5.1 Memformulasikan besaranbesaran listrik rangkaian tertutup sederhana (satu loop). VIII. Listrik Dinamis A. Sumber Arus Listrik Searah B. Arus Listrik Searah menjelaskan sumbersumber arus listrik. Melakukan pengamatan demonstrasi yang disertai tanya jawab untuk menyusun sumber tegangan secara seri dan paralel serta merumuskan besarnya GGL total. Melakukan pengamatan peragaan yang disertai tanya jawab untuk menunjukkan cara mengukur arus listrik dan tegangan listrik. menjelaskan konsep arus listrik. kelas yang disertai dengan peragaan untuk menunjukkan rangkaian tertutup. Menjelaskan sumber arus listrik searah. Memformulasikan hukum Ohm. Memformulasikan hukum Kirchhoff. Menjelaskan dan memformulasikan rangkaian hambatan. Menjelaskan dan memformulasikan rangkaian sumber tegangan listrik searah. Menjelaskan dan memformulasikan - Kuis - Tes tertulis - Praktikum - Presentasi - Pengamatan: 1. aktivitas siswa dalam mengikuti tanya jawab dan diskusi di dalam kelas 2. sikap dan tingkah laku siswa - Tugas mandiri dan kelompok 12 jam pelajaran Sumber Belajar (8) Buku Fisika Dasar SMA 1B Alat-Alat: baterai, aki, sumber arus listrik (power supply), hambatan, voltmeter, amperemeter, multimeter, bohlam, kabel, kawat nikelin, penggaris, dan mikrometer KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 13

18 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Melakukan percobaan untuk menentukan hubungan R, l, dan V sehingga ditemukan hubungan V = I R (hukum Ohm). Melakukan percobaan atau peragaan untuk menunjukkan bahwa arus yang masuk dalam suatu titik cabang sama dengan arus yang keluar dari titik cabang (hukum I Kirchhoff). menjelaskan dan menentukan bahwa pada rangkaian tertutup, jumlah aljabar tegangan sama dengan jumlah aljabar arus dikalikan hambatan (hukum II Kirchhoff). kelompok untuk membahas persoalan yang berkaitan dengan penerapan hukum Ohm, hukum I Kirchhoff, dan hukum II Kirchhoff pada rangkaian majemuk. besar dan arah kuat arus listrik dalam rangkaian. Menentukan kuat arus dan beda tegangan pada rangkaian majemuk. 14 KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1

19 (1) (2) 5.2 Mengidentifikasi penerapan listrik AC dan DC dalam kehidupan sehari-hari. (3) (4) (5) (6) (7) (8) menentukan besar beda tegangan antara dua titik pada suatu rangkaian listrik. kelas yang disertai dengan peragaan untuk menunjukkan macam-macam rangkaian hambatan. menentukan besar hambatan pengganti pada rangkaian hambatan seri dan paralel. menentukan besar hambatan pengganti pada rangkaian hambatan campuran seri-paralel. kelompok untuk membahas persoalan yang berkaitan dengan rangkaian listrik arus searah. C. Arus Listrik Bolak-Balik Melakukan percobaan dengan menggunakan alat-alat listrik untuk mengukur besaran listrik bolak-balik. Menjelaskan dan memformulasikan rangkaian arus listrik bolak-balik. KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 15

20 (1) (2) 5.3 Menggunakan alat ukur listrik. (3) (4) (5) (6) (7) (8) Melakukan percobaan dengan menggunakan osiloskop untuk menunjukkan tegangan bolak-balik dan tegangan searah. Menjelaskan besar tegangan bolak-balik yang terukur oleh osiloskop dan alat voltmeter. Menunjukkan kelebihan dan kekurangan sumber tegangan bolak-balik dibanding dengan sumber tegangan searah. mengidentifikasi jaringan listrik di rumah dan membandingkan dengan rangkaian arus searah. menunjukkan penerapan listrik AC dan DC pada kehidupan sehari-hari. menjelaskan adanya transmisi daya listrik jarak jauh. Mengetahui hubungan antara kuat arus listrik dan tegangan listrik. Menyelidiki besar arus listrik yang masuk sama dengan jumlah besar arus listrik yang keluar pada titik percabangan (hukum Kirchhoff). 16 KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1

21 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) kelompok untuk membahas persoalan yang berkaitan dengan listrik arus bolak-balik secara sederhana. D. Energi dan Daya Listrik menjelaskan bahwa dalam suatu rangkaian listrik, energi listrik dapat diubah menjadi berbagai bentuk energi lain. merumuskan besarnya energi listrik. menjelaskan pengertian daya listrik dan merumuskan besarnya. menjelaskan hubungan antara daya yang tertera pada alat alat listrik dengan daya yang terpasang. menjelaskan konversi satuan daya watt, joule, dan kwh. Menentukan energi listrik pada suatu hambatan listrik. Menunjukkan daya listrik yang dipakai pada suatu alat listrik. Memanfaatkan energi listrik dalam kehidupan sehari-hari. KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 17

22 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) mengaplikasikan daya listrik pada pemakaian alat-alat listrik rumah tangga sesuai dengan batas daya yang dibatasi sekering (pengaman). menjelaskan pentingnya penghematan penggunaan energi listrik dengan cara meminimalkan daya alat listrik dan atau waktu pemakaian listrik. kelompok untuk membahas persoalan yang berkaitan dengan energi listrik. 18 KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1

23 Standar Kompetensi : 6. Memahami konsep dan prinsip gelombang elektromagnetik Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran No. (1) Kompetensi Dasar (2) Materi Pembelajaran (3) Kegiatan Pembelajaran (4) Indikator (5) 6.1 Mendeskripsikan spektrum gelombang elektromagnetik. 6.2 Menjelaskan aplikasi gelombang elektromagnetik pada kehidupan sehari-hari. IX. Spektrum Gelombang Elektromagnetik menunjukkan bahwa cahaya merupakan suatu gelombang menurut teori cahaya Huygens. Hal ini dapat ditunjukkan dengan percobaaan: pemantulan, pembiasan, interferensi, difraksi, dan polarisaasi (demonstrasi atau eksperimen seperti di atas memperkuat teori Huygens). menyebutkan contohcontoh gelombang elektromagnetik. mengelompokkan gelombang elektromagnetik berdasarkan pada Mengelompokkan berbagai gelombang elektromagnetik dalam spektrum. Menjelaskan karakteristik khusus masingmasing gelombang elektromagnetik di dalam spektrum tersebut. Menjelaskan contoh dan penerapan masing-masing gelombang elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari. Penilaian (6) - Kuis - Tes tertulis - Pengamatan: 1. aktivitas siswa dalam mengikuti tanya jawab dan diskusi di dalam kelas 2. sikap dan tingkah laku siswa - Tugas mandiri dan kelompok Alokasi Waktu (7) 2 jam pelajaran Sumber Belajar (8) Buku Fisika Dasar SMA 1B Alat-Alat: radio, televisi, microwave, HP KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 19

24 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) panjang gelombang atau besarnya frekuensi yang merupakan spektrum gelombang elektromagnetik. menunjukkan manfaat masing-masing gelombang elektromagnetik, yaitu gelombang panjang, meliputi: gelombang radio dan TV, gelombang pendek, meliputi: sinar-x sinar gama, gelombang mikro, dan seterusnya. Melakukan pengamatan demonstrasi untuk menunjukkan karakteristik beberapa bagian spektrum gelombang elektromagnetik. Mengetahui, Kepala Sekolah,... Guru Fisika NIP: NIP: 20 KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1

25 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : X/2 (dua) Pertemuan Ke- : 1 Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran (2 45 menit) Standar Kompetensi : Menerapkan prinsip kerja alat-alat optik Kompetensi Dasar : Menganalisis alat-alat optik secara kualitatif dan kuantitatif Indikator : - Menjelaskan pemantulan cahaya secara kualitatif dan kuantitatif. - Menjelaskan pemantulan cahaya pada cermin datar dan cermin lengkung. I. Tujuan Pembelajaran - Siswa dapat menjelaskan hukum pemantulan cahaya. - Siswa dapat menjelaskan pemantulan cahaya pada cermin datar. - Siswa dapat menjelaskan pemantulan cahaya pada cermin lengkung, yaitu cermin cekung dan cermin cembung. II. Materi Ajar - Pemantulan Cahaya - Cermin III. Metode Pembelajaran 1. Informasi/ceramah 2. Eksperimen 3. Demonstrasi 4. Diskusi dan tanya jawab IV. Langkah-Langkah Pembelajaran Kegiatan Awal Guru membuka pelajaran dengan memberikan motivasi belajar kepada siswa agar dalam semester ini prestasinya dapat meningkat. Kemudian, diteruskan dengan tanya jawab tentang pemantulan cahaya dan cermin. Kegiatan Inti Guru melakukan diskusi dengan siswa yang disertai tanya jawab untuk mengungkap kembali hukum pemantulan cahaya. Siswa melakukan demonstrasi yang dipimpin oleh guru untuk membuktikan hukum pemantulan cahaya pada cermin datar. Siswa berdiskusi untuk menggambarkan sinar-sinar pada cermin datar. KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 21

26 Siswa melakukan demonstrasi untuk menyelidiki hukum pemantulan cahaya pada cermin lengkung, yaitu cermin cekung dan cermin cembung. Siswa melakukan diskusi untuk menggambarkan sinar-sinar istimewa pada cermin lengkung berdasarkan demonstrasi yang telah dilakukan. Siswa mengamati bayangan yang terbentuk pada cermin datar dan cermin cekung, kemudian memberikan kesimpulan sifat-sifat bayangan yang terbentuk dari cermin tersebut. Siswa memberikan contoh penerapan atau fungsi dari cermin lengkung pada kehidupan sehari-hari. Siswa menganalisis jarak fokus cermin, jarak benda, dan jarak bayangan berdasar demonstrasi yang dilakukan. Siswa merumuskan jarak fokus cermin lengkung secara umum. Siswa melakukan diskusi kelompok untuk membahas persoalan yang berkaitan dengan cermin datar dan cermin lengkung serta susunannya. Siswa mengerjakan soal kuis yang diberikan guru. Kegiatan Akhir Dengan cara tanya jawab, guru menyimpulkan dan memberi penekanan pada materi pemantulan cahaya dan cermin, diteruskan dengan pemberian tugas mandiri, tugas kelompok, serta membaca dan memahami materi berikutnya. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat-Alat/Bahan : Cermin datar, cermin cekung, cermin cembung, sumber cahaya, dan papan optik Sumber : Buku Fisika Dasar SMA 1B (Tiga Serangkai) Sarana/Media : OHP, slide, VCD, chart, dan model VI. Penilaian - Pengamatan keaktifan siswa dalam menjawab pertanyaan pada proses pembelajaran, tanya jawab/diskusi, kinerja keterampilan dalam melakukan percobaan dan peragaan serta penilaian sikap, minat, dan tingkah laku siswa - Laporan percobaan/pengamatan - Presentasi di depan kelas - Kuis Contoh Soal Kuis 1. Sifat bayangan benda yang berada di depan cermin datar adalah Sebuah cermin cekung mempunyai titik fokus 15 cm. Jari-jari kelengkungan cermin tersebut adalah KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1

27 3. Sinar datang sejajar sumbu utama cermin cekung. Sinar tersebut akan dipantulkan melalui Sebuah benda diletakkan 20 cm di depan cermin cekung yang mempunyai jarak fokus 20 m. Besar jarak bayangannya adalah Kaca spion pada kendaraan bermotor merupakan cermin Benda yang diletakan pada ruang II sebuah cermin cekung, sifat bayangannya adalah Agar terbentuk bayangan nyata pada cermin cembung, benda harus bersifat Sinar datang masuk pada pusat cermin cembung maka sinar akan dipantulkan... Jawaban Kuis 1. maya 5. cembung cm 6. nyata 3. fokus 7. maya 4. tak berhingga 8. seolah-olah berasal dari pusat cermin...,... Mengetahui, Kepala Sekolah Guru Fisika NIP: NIP: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : X/2 (dua) Pertemuan Ke- : 2 Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran (2 45 menit) Standar Kompetensi : Menerapkan prinsip kerja alat-alat optik Kompetensi Dasar : Menganalisis alat-alat optik secara kualitatif dan kuantitatif Indikator : - Menjelaskan pembiasan yang terjadi pada permukaan bidang datar. KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 23

28 - Menganalisis pembiasan cahaya pada kaca planparalel. - Menganalisis pembiasan cahaya pada prisma. - Menganalisis pembiasan cahaya pada permukaan lengkung. I. Tujuan Pembelajaran - Siswa dapat menjelaskan terjadinya pembiasan dan hukum Snellius pada permukaan bidang datar. - Siswa dapat menjelaskan dan menganalisis pembiasan cahaya pada kaca planparalel. - Siswa dapat menjelaskan dan menganalisis pembiasan cahaya pada prisma. - Siswa dapat menjelaskan dan menganalisis pembiasan cahaya pada permukaan lengkung. II. Materi Ajar Pembiasan Cahaya III. Metode Pembelajaran 1. Informasi/ceramah 2. Demonstrasi 3. Diskusi dan tanya jawab IV. Langkah-Langkah Pembelajaran Kegiatan Awal Guru membuka pelajaran yang diteruskan dengan pemberian kuis tentang cermin dan pembiasan cahaya (hukum Snellius). Kegiatan Inti Guru memberikan informasi (ceramah) dan melakukan demonstrasi yang disertai tanya jawab untuk menunjukkan pembiasan pada batas dua medium. Kemudian, merumuskan besarnya indeks bias. Siswa melakukan diskusi kelas yang disertai dengan peragaan untuk menunjukkan hubungan sudut datang dan sudut bias pada perbatasan udara dengan cairan. Siswa melakukan pengamatan terjadinya pembiasan pada kaca planparalel dan prisma. Siswa melakukan diskusi merumuskan hubungan jari-jari kelengkungan, indeks bias, jarak benda, dan jarak bayangan pada bidang batas untuk medium yang indeks biasnya berlainan. Siswa melakukan diskusi kelompok untuk menganalisis terjadinya pembiasan cahaya pada permukaan lengkung. 24 KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1

29 Siswa melakukan diskusi untuk membahas persoalan yang berkaitan dengan pembiasan cahaya. Siswa mengerjakan kuis yang diberikan oleh guru. Kegiatan Akhir Guru melakukan tanya jawab untuk menyimpulkan dan memberi penekanan pada materi pembiasan cahaya, diteruskan dengan pemberian tugas mandiri, tugas kelompok, serta membaca dan memahami materi berikutnya. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat-Alat/Bahan : Gelas beker, pointer, busur derajat, kaca planparalel Sumber : Buku Fisika Dasar SMA 1B (Tiga Serangkai) Sarana/Media : OHP, papan tulis, chart, model VI. Penilaian - Pengamatan keaktifan siswa dalam menjawab pertanyaan dalam proses tanya jawab atau diskusi, kinerja keterampilan dalam melakukan peragaan (demonstrasi) dan penilaian sikap, minat, dan tingkah laku siswa dalam mengikuti pelajaran di kelas - Kuis Contoh Soal Kuis 1. Cahaya dari medium rapat ke medium kurang rapat akan dibiaskan mendekati normal, benar atau salah? 2. Jika kelajuan cahaya di udara v 1 dan kelajuan cahaya di dalam zat cair v 2 maka besar indeks bias cairan adalah Jika cahaya masuk dari kaca ke dalam air maka besaran fisika yang tidak berubah adalah Berasal dari zat kurang atau lebih rapatkah cahaya akan merambat sejajar pada bidang batas? Jawaban Kuis 1. salah 3. frekuensi 2. n = v 1 /v 2 4. rapat ke kurang rapat...,... Mengetahui, Kepala Sekolah Guru Fisika NIP: NIP: KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 25

30 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : X/2 (dua) Pertemuan Ke- : 3 Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran (2 45 menit) Standar Kompetensi : Menerapkan prinsip kerja alat-alat optik Kompetensi Dasar : Menganalisis alat-alat optik secara kualitatif dan kuantitatif Indikator : - Menjelaskan dan menganalisis sifat-sifat lensa. - Menjelaskan dan menganalisis pembentukan bayangan yang terjadi pada lensa. - Menganalisis hubungan jarak benda, jarak bayangan, jarak fokus, dan indeks bias lensa. - Merumuskan perbesaran bayangan dan kuat lensa. I. Tujuan Pembelajaran - Siswa dapat menjelaskan dan menganalisis sifat-sifat lensa. - Siswa dapat menjelaskan dan menganalisis pembentukan bayangan yang terjadi pada lensa. - Siswa dapat menganalisis dan merumuskan hubungan jarak benda, jarak bayangan, jarak fokus, dan indeks bias lensa. - Siswa dapat merumuskan perbesaran bayangan dan kuat lensa. II. Materi Ajar Pembiasan pada Lensa III. Metode Pembelajaran 1. Informasi/ceramah 2. Demonstrasi 3. Diskusi dan tanya jawab IV. Langkah-Langkah Pembelajaran Kegiatan Awal Guru membuka pelajaran yang diteruskan dengan tanya jawab untuk mengungkap kembali pelajaran pada pertemuan sebelumnya dan mengenalkan pelajaran yang akan dipelajari. Kegiatan Inti Guru menunjukkan kepada siswa mengenai bentuk fisik dari berbagai macam lensa. 26 KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1

31 Guru melakukan demonstrasi untuk mengetahui sifat-sifat dari berbagai bentuk lensa dan siswa menganalisisnya. Siswa melakukan peragaan untuk mengetahui dan menganalisis pembentukan bayangan benda yang diperoleh dari berbagai macam bentuk lensa. Guru dan siswa melakukan diskusi yang disertai tanya jawab untuk menentukan dan merumuskan hubungan jarak benda, jarak bayangan, jarak fokus, dan indeks bias lensa. Siswa melakukan diskusi kelompok untuk menganalisis dan merumuskan perbesaran bayangan yang dibentuk oleh suatu lensa. Siswa melakukan diskusi menganalisis dan merumuskan kuat lensa. Siswa melakukan diskusi kelompok untuk membahas persoalan yang berkaitan dengan pembiasan pada lensa. Siswa mengerjakan kuis yang diberikan oleh guru. Kegiatan Akhir Dengan cara tanya jawab, siswa menyimpulkan dan guru memberi penekanan pada materi pembiasan pada lensa dan diteruskan dengan pemberian tugas mandiri, tugas kelompok, serta membaca dan memahami materi berikutnya. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat-Alat/Bahan : Lensa cembung dan lensa cekung dengan ketebalan bervariasi, sinar matahari atau lampu Sumber : Buku Fisika Dasar SMA 1B (Tiga Serangkai) Sarana/Media : OHP, papan tulis, chart, model VI. Penilaian - Pengamatan keaktifan siswa dalam menjawab pertanyaan pada proses pembelajaran, tanya jawab atau diskusi, kinerja keterampilan dalam melakukan peragaan (demonstrasi) serta penilaian sikap, minat dan tingkah laku siswa dalam mengikuti pembelajaran di kelas - Kuis Contoh Soal Kuis 1. Lensa cembung dan lensa cekung juga dinamakan lensa... dan lensa Jarak fokus lensa dirumuskan Sifat bayangan benda yang diletakkan di antara titik fokus dan lensa cembung adalah Jika sebuah lensa cembung dimasukkan ke dalam air, jarak fokus akan bertambah ataukah berkurang? 5. Untuk menentukan jarak fokus lensa cekung dibantu dengan menggunakan... KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 27

32 6. Jarak fokus lensa cekung dapat langsung diukur di bawah sinar matahari, betul atau salah? 7. Sebuah benda terletak di dasar kolam pemandian. Bagaimana jika dilihat dari atas? Apakah akan terlihat lebih dekat atau jauh? 8. Satuan kekuatan lensa adalah... Jawaban Kuis 1. positif dan negatif 5. lensa positif 2. ss' f = s + s' 6. salah 3. maya, diperbesar 7. dekat 4. berkurang 8. dioptri...,... Mengetahui, Kepala Sekolah Guru Fisika NIP: NIP: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : X/2 (dua) Pertemuan Ke- : 4 dan 5 Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran (2 45 menit) Standar Kompetensi : Menerapkan prinsip kerja alat-alat optik Kompetensi Dasar : Menerapkan alat-alat optik dalam kehidupan sehari-hari Indikator : - Menjelaskan konsep alat-alat optik dan pemanfaatannya pada kehidupan sehari-hari I. Tujuan Pembelajaran - Siswa dapat mengenal dan menganalisis berbagai macam alat optik. - Siswa dapat menjelaskan cara kerja berbagai alat optik. 28 KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1

33 II. - Siswa dapat menjelaskan tentang lensa mata dan cacat mata serta menjelaskan alat bantu yang digunakan pada cacat mata (kacamata). Materi Ajar Alat-Alat Optik III. Metode Pembelajaran 1. Informasi/ceramah 2. Demonstrasi 3. Diskusi dan tanya jawab IV. Langkah-Langkah Pembelajaran Pertemuan Ke-4 Kegiatan Awal Guru membuka pelajaran yang diteruskan dengan tanya jawab untuk mengungkap kembali pelajaran pada pertemuan sebelumnya dan mengenalkan pelajaran yang akan dipelajari. Kegiatan Inti Guru memberikan informasi (ceramah) mengenai macam-macam alat optik. Siswa melakukan demonstrasi dan berdiskusi untuk menunjukkan bagianbagian mata dan menyebutkan fungsinya dengan bantuan model mata. Siswa melakukan diskusi menyebutkan macam-macam cacat mata dan menjelaskan alat bantu yang sesuai untuk digunakan dalam mengatasi cacat mata tersebut. Siswa melakukan diskusi menjelaskan konsep mata berakomodasi dan mata tak berakomodasi dengan bantuan alat peraga dan gambar. Siswa menganalisis dan merumuskan sifat-sifat lup dengan cara melakukan pengamatan. Siswa melakukan diskusi kelompok untuk membahas persoalan yang berkaitan dengan mata dan kacamata serta lup. Siswa mengerjakan kuis yang diberikan oleh guru. Kegiatan Akhir Dengan cara tanya jawab, siswa menyimpulkan dan guru memberi penekanan pada materi yang telah diperoleh, diteruskan dengan pemberian tugas mandiri, tugas kelompok, serta membaca dan memahami materi berikutnya. Pertemuan Ke-5 Kegiatan Awal Guru membuka pelajaran yang diteruskan dengan tanya jawab untuk mengungkap kembali pelajaran pada pertemuan sebelumnya dan mengenalkan pelajaran yang akan dipelajari. KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 29

34 Kegiatan Inti Guru memberikan informasi (ceramah) untuk melanjutkan macam-macam alat optik yang lain, yaitu mikroskop, teropong, dan kamera. Siswa melakukan demonstrasi dan berdiskusi untuk menunjukkan bagianbagian mikroskop, teropong, dan kamera serta menyebutkan fungsinya dengan bantuan alat (model) dari mikroskop, teropong dan kamera. Siswa melakukan diskusi menyebutkan macam-macam mikroskop, teropong, dan kamera serta menganalisisnya dengan perumusan optika geometri. Siswa melakukan diskusi menjelaskan konsep mata berakomodasi dan mata tak berakomodasi pada mikroskop dan teropong. Siswa menganalisis dan merumuskan sifat-sifat mikroskop, teropong, dan kamera dengan cara melakukan pengamatan (demonstrasi). Siswa melakukan diskusi kelompok untuk membahas persoalan yang berkaitan dengan alat-alat optik. Siswa mengerjakan kuis yang diberikan oleh guru. Kegiatan Akhir Dengan cara tanya jawab, siswa menyimpulkan dan guru memberi penekanan pada materi yang telah diperoleh, diteruskan dengan pemberian tugas mandiri, tugas kelompok, serta membaca dan memahami materi berikutnya. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat-Alat/Bahan : Model mata, macam-macam kacamata baca, lup, mikroskop, teropong, dan kamera Sumber : Buku Fisika Dasar SMA IB (Tiga Serangkai). Sarana/Media : OHP, slide, VCD, chart, model VI. Penilaian - Pengamatan keaktifan siswa dalam menjawab pertanyaan dalam proses tanya jawab atau diskusi, kinerja keterampilan dalam melakukan demonstrasi (pengamatan) serta penilaian sikap, minat, dan tingkah laku siswa dalam mengikuti proses pembelajaran di kelas - Kuis Contoh Soal Kuis 1. Orang yang hanya dapat melihat dengan jelas benda-benda jauh mempunyai cacat mata Mata tua dinamakan Orang yang kalau melihat ke kanan ataupun ke kiri kabur dinamakan cacat mata KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1

35 4. Orang yang hanya dapat melihat dengan jelas pada jarak jauh dapat dibantu dengan softlens, pernyataan tersebut benar atau salah? 5. Pada dasarnya mikroskop tersusun atas dua lensa positif dan negatif, benar atau salah? 6. Bayangan terakhir pada mikroskop merupakan bayangan Teropong panggung tersusun oleh lensa... dan lensa Berapakah lensa yang menyusun teropong bumi? Sebutkan! 9. Teropong bintang tersusun oleh tiga lensa positif, benar atau salah? 10. Bayangan yang terbentuk oleh kamera bersifat Lensa yang dipakai pada kamera adalah lensa Nama lain dari lup adalah Bayangan yang terbentuk pada lup bersifat Perbesaran pada lup oleh mata tak berakomodasi adalah Sebuah lup yang dipakai untuk meneliti benda mempunyai perbesaran 10 kali maka kekuatan lup tersebut adalah... Jawaban Kuis 1. tua 2. presbiop 3. astigmatis 4. salah 5. salah 6. maya 7. positif dan negatif 8. 3 lensa, yaitu obyektif, pembalik, dan okuler 9. salah 10. nyata 11. positif 12. kaca pembesar (surya kanta) 13. maya s 14. M a = f dioptri n...,... Mengetahui, Kepala Sekolah Guru Fisika NIP: NIP: KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 31

36 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : X/2 (dua) Pertemuan Ke- : 6 Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran (2 45 menit) Standar Kompetensi : Menerapkan prinsip kerja alat-alat optik Kompetensi Dasar : Menerapkan alat-alat optik dalam kehidupan sehari-hari Indikator : - Menganalisis hubungan jarak benda, jarak bayangan, jarak fokus (titik fokus), dan indeks bias suatu lensa I. Tujuan Pembelajaran - Siswa dapat menganalisis dan merumuskan hubungan jarak benda, jarak bayangan, jarak fokus, dan indeks bias suatu lensa dengan melakukan eksperimen. II. Materi Ajar Optika Geometri III. Metode Pembelajaran 1. Informasi/ceramah 2. Eksperimen 3. Diskusi 4. Presentasi IV. Langkah-Langkah Pembelajaran Kegiatan Awal Guru membuka pelajaran dengan memberikan informasi tentang kegiatan laboratorium dan persiapan sebelum melakukan praktikum. Kegiatan Inti Guru membagi menjadi beberapa kelompok siswa berdasarkan jumlah praktikum yang akan dilakukan. Guru memberikan soal-soal pretest sebelum para siswa melakukan praktikum. Siswa mempersiapkan peralatan yang akan digunakan untuk melakukan praktikum. Siswa melakukan praktikum sesuai konsep atau tema yang diberikan oleh guru. Siswa melakukan presentasi di hadapan teman-temannya dari hasil percobaan yang telah dilakukan. 32 KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1

37 Siswa membuat hasil laporan ilmiah untuk dikumpulkan. Guru memberikan postest. Kegiatan Akhir Guru memberi informasi bahwa dalam membuat laporan ilmiah sesuai dengan data yang diperoleh serta memberi penekanan tujuan diadakannya praktikum. Guru menyimpulkan kegiatan yang telah dilakukan oleh siswa dan memberi tugas untuk mempersiapkan materi pada pertemuan selanjutnya. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat-Alat/Bahan : Lensa cekung, lensa cembung, meja optik, penggaris atau meteran, lampu, dan layar Sumber : Buku Fisika Dasar SMA 1B (Tiga Serangkai) Sarana/Media : OHP, papan tulis, chart, dan slide VI. Penilaian - Pengamatan keaktifan siswa dalam diskusi, kinerja keterampilan dalam melakukan percobaan dan peragaan serta penilaian sikap, minat dan tingkah laku siswa di dalam laboratorium - Laporan percobaan - Presentasi - Pretest dan postest...,... Mengetahui, Kepala Sekolah Guru Fisika NIP: NIP: KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 33

38 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : X/2 (dua) Pertemuan Ke- : 7 Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran (2 45 menit) Standar Kompetensi : Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi pada berbagai perubahan energi Kompetensi Dasar : Menganalisis pengaruh kalor terhadap suatu zat. Indikator : - Melakukan pengukuran suhu dengan berbagai skala termometer, yaitu skala Celcius, Fahrenheit, Reamur, dan Kelvin. - Menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi besar pemuaian zat padat, zat cair, dan gas serta merumuskan besar pemuaian zat secara kuantitatif. - Menjelaskan dan merumuskan kalor jenis dan kapasitas kalor. - Menganalisis adanya perubahan wujud zat dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. I. Tujuan Pembelajaran - Siswa dapat melakukan pengukuran suhu dengan berbagai skala. - Siswa dapat menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi besar pemuaian zat padat, zat cair, dan gas. - Siswa dapat menjelaskan dan merumuskan kalor jenis dan kapasitas kalor. - Siswa dapat menganalisis adanya perubahan wujud zat dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. II. Materi Ajar - Suhu - Kalor III. Metode Pembelajaran 1. Informasi/ceramah 2. Demonstrasi 3. Diskusi dan tanya jawab IV. Langkah-Langkah Pembelajaran Kegiatan Awal Guru membuka pelajaran dan diteruskan dengan pemberian kuis tentang suhu dan kalor. 34 KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1

39 Kegiatan Inti Guru memberi informasi (ceramah) yang disertai dengan tanya jawab untuk mengungkap kembali konsep suhu dan alat ukur suhu, macam-macam skala termometer serta penggunaannya. Guru melakukan peragaan yang disertai tanya jawab untuk menjelaskan sifat termal benda apabila suhunya dinaikkan. Siswa melakukan diskusi untuk merumuskan konversi suhu dari skala termometer Celcius ke skala termometer yang lain. Guru memberikan informasi (ceramah) yang disertai tanya jawab untuk menjelaskan pemuaian zat. Siswa melakukan pengamatan untuk mengetahui pemuaian suatu zat dan memformulasikan berbagai macam pemuaian suatu zat. Siswa melakukan diskusi membahas persoalan yang berkaitan dengan pengukuran suhu dan pemuaian zat. Guru memberikan informasi (ceramah) untuk menjelaskan kalor, kalor jenis, kapasitas kalor, dan perubahan wujud zat dalam kehidupan seharihari. Siswa melakukan pengamatan untuk mengetahui perubahan wujud zat yang diakibatkan oleh kalor. Guru bersama siswa memformulasikan kalor jenis dan kapasitas kalor. Siswa melakukan diskusi membahas persoalan yang berkaitan dengan kalor jenis, kapasitas kalor, dan perubahan wujud zat. Guru memberikan kuis untuk dikerjakan para siswa. Kegiatan Akhir Dengan cara tanya jawab, siswa menyimpulkan dan guru memberi penekanan pada materi suhu dan kalor, diteruskan dengan pemberian tugas mandiri, tugas kelompok, serta membaca dan memahami materi berikutnya. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat-Alat/Bahan : Termometer, pemanas spiritus, batang logam, gelas beker, dan air Sumber : Buku Fisika Dasar SMA 1B (Tiga Serangkai) Sarana/Media : OHP, papan tulis, chart, model VI. Penilaian - Pengamatan keaktifan siswa dalam mengikuti tanya jawab atau diskusi, kinerja keterampilan dalam melakukan peragaan serta penilaian sikap, minat, dan tingkah laku siswa di dalam kelas - Kuis KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 35

40 Contoh Soal Kuis 1. Air diukur dengan termometer Celsius menunjukkan angka 50 o C. Jika diukur dengan termometer Fahrenheit menunjukkan angka Sebuah batang panjang dipanaskan. Ternyata, hanya arah memanjangnya saja yang bertambah, benar atau salah? 3. Suhu benda menunjukkan angka 27 o C, suhu itu sama dengan... K. 4. Semua air jika dipanaskan akan memuai, benar atau salah? 5. Yang berubah pada saat gas berada di dalam ruangan tertutup yang dipanaskan adalah... dan... Jawaban Kuis o F 4. salah 2. salah 5. suhu dan tekanan K...,... Mengetahui, Kepala Sekolah Guru Fisika NIP: NIP: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : X/2 (dua) Pertemuan Ke- : 8 Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran (2 45 menit) Standar Kompetensi : Menerapkan konsep kalor dan prinsip konversi energi pada berbagai perubahan energi Kompetensi Dasar : - Menganalisis cara perpindahan kalor - Menerapkan asas Black dalam pemecahan masalah Indikator : - Menganalisis dan menjelaskan perpindahan kalor secara konduksi, konveksi, dan radiasi. - Menganalisis dan merumuskan asas Black. - Menerapkan asas Black secara kuantitatif. 36 KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1

41 I. Tujuan Pembelajaran - Siswa dapat menganalisis dan menjelaskan perpindahan kalor secara konduksi, konveksi, dan radiasi. - Siswa dapat menganalisis dan merumuskan asas Black. - Siswa dapat menerapkan asas Black dalam pemecahan masalah tentang kalor. II. Materi Ajar - Perpindahan Kalor - Asas Black III. Metode Pembelajaran 1. Informasi/ceramah 2. Demonstrasi 3. Diskusi dan tanya jawab IV. Langkah-Langkah Pembelajaran Kegiatan Awal Guru membuka pelajaran dan diteruskan dengan tanya jawab untuk mengungkap kembali pelajaran pada pertemuan sebelumnya dan mengenalkan pelajaran yang akan dipelajari. Kegiatan Inti Guru memberikan ceramah yang disertai tanya jawab untuk mengungkap kembali konsep kalor dan perpindahannya. Siswa melakukan diskusi menentukan atau merumuskan besar kalor yang masuk atau keluar dari suatu benda karena adanya perubahan suhu. Siswa melakukan diskusi untuk mengidentifikasi perpindahan kalor secara konduksi, konveksi, dan radiasi. Siswa melakukan pengamatan untuk mengamati perpindahan kalor secara konduksi, konveksi, dan radiasi. Guru melakukan tanya jawab untuk memformulasikan perpindahan kalor secara konduksi, konveksi, dan radiasi. Guru memberikan ceramah yang diikuti tanya jawab untuk menjelaskan asas Black. Siswa melakukan diskusi memformulasikan asas Black dan memberikan contoh penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Siswa melakukan diskusi kelompok untuk membahas persoalan yang berkaitan dengan perpindahan kalor dan asas Black. Siswa mengerjakan kuis yang diberikan oleh guru. KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 37

42 Kegiatan Akhir Dengan cara tanya jawab siswa menyimpulkan dan guru memberi penekanan pada materi perpindahan kalor dan asas Black, diteruskan dengan pemberian tugas mandiri, tugas kelompok, serta membaca dan memahami materi berikutnya. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat-Alat/Bahan : Termometer, pemanas spiritus, gelas beker, air, neraca, gelas ukur Sumber : Buku Fisika Dasar SMA 1B (Tiga Serangkai) Sarana/Media : OHP, papan tulis, chart, dan model VI. Penilaian - Pengamatan keaktifan siswa dalam menjawab pertanyaan saat tanya jawab atau diskusi, kinerja keterampilan dalam melakukan peragaan (demonstrasi) serta penilaian sikap, minat, dan tingkah laku siswa di dalam kelas - Kuis Contoh Soal Kuis 1. Satuan kalor adalah Kalor merupakan bentuk Jumlah kalor dirumuskan sebagai Massa air 10 gram pada suhu 50 o C dicampur dengan 10 gram air pada suhu 80 o C. Suhu campuran air tersebut adalah Jumlah kalor yang diperlukan untuk mengubah bentuk dari padat ke cair dirumuskan sebagai Pada saat air mendidih, kalor yang masuk dipergunakan untuk Titik didih air bergantung pada tekanan di atasnya, benar atau salah? 8. Asas Black sama dengan hukum kekekalan energi kalor, benar atau salah? Jawaban Kuis 1. joule atau kalori 5. Q = m L 2. energi 6. mengubah bentuk dari cair ke uap 3. Q = m c t 7. benar o C 8. benar...,... Mengetahui, Kepala Sekolah Guru Fisika NIP: NIP: 38 KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1

43 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : X/2 (dua) Pertemuan Ke- : 9 Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran (2 45 menit) Standar Kompetensi : Menerapkan konsep kalor dan prinsip konversi energi pada berbagai perubahan energi Kompetensi Dasar : - Menganalisis pengaruh kalor terhadap suatu zat - Menerapkan asas Black dalam pemecahan masalah Indikator : - Menunjukkan perubahan wujud zat. - Mengamati dan menyelidiki asas Black. I. Tujuan Pembelajaran - Siswa dapat menunjukkan perubahan wujud zat dengan eksperimen. - Siswa dapat mengamati dan menyelidiki asas Black. II. Materi Ajar - Kalor - Asas Black III. Metode Pembelajaran 1. Informasi/ceramah 2. Eksperimen 3. Diskusi 4. Presentasi IV. Langkah-Langkah Pembelajaran Kegiatan Awal Guru membuka pelajaran dengan memberikan informasi tentang kegiatan laboratorium dan persiapan sebelum melakukan praktikum. Kegiatan Inti Guru membagi menjadi beberapa kelompok siswa berdasarkan jumlah praktikum yang akan dilakukan. Guru memberikan soal-soal pretest sebelum para siswa melakukan praktikum. Siswa mempersiapkan peralatan yang akan digunakan untuk melakukan praktikum. Siswa melakukan praktikum sesuai konsep atau tema yang diberikan oleh guru. KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 39

44 Siswa melakukan presentasi di hadapan teman-temannya dari hasil percobaan yang telah dilakukan. Siswa membuat hasil laporan ilmiah untuk dikumpulkan. Guru memberikan postest. Kegiatan Akhir Guru memberi informasi bahwa dalam membuat laporan ilmiah sesuai dengan data yang diperoleh serta memberi penekanan tujuan diadakannya praktikum. Guru menyimpulkan kegiatan yang telah dilakukan oleh siswa dan memberi tugas untuk mempersiapkan materi pada pertemuan selanjutnya. V. Alat/Bahan/Sumber Belajar Alat-Alat/Bahan : Gelas beker, termometer, pemanas, kawat kasa, penyangga, es batu, neraca Sumber : Buku Fisika Dasar SMA 1B (Tiga Serangkai) Sarana/Media : OHP, papan tulis, chart, dan slide VI. Penilaian - Pengamatan keaktifan dalam diskusi, kinerja keterampilan dalam melakukan percobaan dan peragaan serta penilaian sikap, minat dan tingkah laku siswa di dalam laboratorium - Laporan percobaan - Presentasi - Pretest dan postest...,... Mengetahui, Kepala Sekolah Guru Fisika NIP: NIP: Catatan: Pertemuan ke-10 diadakan ulangan umum midsemester. 40 KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1

45 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : X/2 (dua) Pertemuan Ke- : 11 Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran (2 45 menit) Standar Kompetensi : Menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi Kompetensi Dasar : Memformulasikan besaran-besaran listrik rangkaian tertutup sederhana (satu loop) Indikator : - Menjelaskan sumber arus listrik searah. - Memformulasikan hukum Ohm. - Memformulasikan hukum Kirchhoff. I. Tujuan Pembelajaran - Siswa dapat mengidentifikasi sumber arus listrik searah. - Siswa dapat menjelaskan dan memformulasikan hukum Ohm kaitannya dengan arus listrik searah. - Siswa dapat menjelaskan dan memformulasikan hukum Kirchhoff. II. Materi Ajar - Sumber Arus Listrik Searah - Arus Listrik Searah III. Metode Pembelajaran 1. Informasi/ceramah 2. Demonstrasi 3. Diskusi dan tanya jawab IV. Langkah-Langkah Pembelajaran Kegiatan Awal Guru membuka pelajaran dan diteruskan dengan tanya jawab untuk mengungkap kembali pelajaran mengenai listrik. Kegiatan Inti Guru memberikan ceramah yang disertai dengan tanya jawab untuk menjelaskan sumber-sumber arus listrik searah. Siswa melakukan diskusi memberikan contoh yang ada di lingkungannya mengenai sumber arus listrik searah. KTSP Fisika Dasar SMA 1B R1 41

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Kompetensi Dasar 3.1 Menganalisis alat-alat optik secara kualitatif dan kuantitatif.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Kompetensi Dasar 3.1 Menganalisis alat-alat optik secara kualitatif dan kuantitatif. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah : SMA... Kelas / Semester : X (sepuluh) / Semester II Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 Jam Pelajaran Standar Kompetensi 3. Menerapkan prinsip kerja

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Budi Purwanto MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Sains Fisika Konsep dan Penerapannya untuk Kelas VII SMP dan MTs 1 Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Budi Purwanto MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Sains Fisika Konsep dan Penerapannya untuk Kelas IX SMP dan MTs 3 Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi

Lebih terperinci

SILABUS PEMBELAJARAN

SILABUS PEMBELAJARAN SILABUS PEMBELAJARAN Sekolah : SMA... Kelas / Semester : X / II Mata Pelajaran : FISIKA Standar : 3. Menerapkan prinsip kerja alat-alat optik. 3.1 alat-alat optik secara kualitatif dan kuantitatif. Pembentukan

Lebih terperinci

ULANGAN AKHIR SEMESTER GENAP (UAS) TAHUN PELAJARAN Mata Pelajaran : Fisika Kelas / Program : X Hari / Tanggal : Jumat / 1 Juni 2012

ULANGAN AKHIR SEMESTER GENAP (UAS) TAHUN PELAJARAN Mata Pelajaran : Fisika Kelas / Program : X Hari / Tanggal : Jumat / 1 Juni 2012 ULANGAN AKHIR SEMESTER GENAP (UAS) TAHUN PELAJARAN 2011 2012 Mata Pelajaran : Fisika Kelas / Program : X Hari / Tanggal : Jumat / 1 Juni 2012 Waktu : 120 Menit Petunjuk: I. Pilihlah satu jawaban yang benar

Lebih terperinci

SILABUS. Mengidentifikasi fungsi dan bagian alat optik pada mata dan kacamata, kamera,

SILABUS. Mengidentifikasi fungsi dan bagian alat optik pada mata dan kacamata, kamera, Kelas/Semester/Th : X / 2 (dua) / 2013-2014 Standar Kompetensi : 3. Menerapkan prinsip kerja alat-alat optik Kegiatan Indikator Penilaian Alokasi 3.1 Menganalisis alatalat optik secara kualitatif dan kuantitatif

Lebih terperinci

SILABUS. Kompetensi Dasar Pembelajaran. Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Alokasi Waktu. Sumber/ Bahan/Alat

SILABUS. Kompetensi Dasar Pembelajaran. Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Alokasi Waktu. Sumber/ Bahan/Alat SILABUS Mata Pelajaan : Fisika Alokasi per Semester: 36 jam pelajaran Kelas/Semester : X/1 Standar Kompetensi: 1.Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya Kegiatan Indikator Penilaian Alokasi

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Supardjo MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) MATEMATIKA 22B Gemar Berhitung untuk Kelas II SD dan MI Semester Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan Permendiknas

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Supardjo MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) MATEMATIKA 24B Gemar Berhitung untuk Kelas IV SD dan MI Semester Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan Permendiknas

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Supardjo MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) MATEMATIKA Gemar Berhitung untuk Kelas III SD dan MI Semester 2 3B Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan

Lebih terperinci

MATA PELAJARAN FISIKA

MATA PELAJARAN FISIKA Penerbit Silabus Pembelajaran MATA PELAJARAN FISIKA 58 SILABUS FISIKA Penerbit Sekolah : Sekolah Menengah Atas Kelas : X (Sepuluh) Semester : (satu) Mata Pelajaran : Fisika Standar Kompetensi :. Menerapkan

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Budi Purwanto MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) FISIKA DASAR Teori dan Implementasinya untuk Kelas XI SMA dan MA Semester 1 Program Ilmu Pengetahuan Alam 2A Berdasarkan Permendiknas

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Supardjo MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) MATEMATIKA Gemar Berhitung untuk Kelas VI SD dan MI Semester 2 6B Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Supardjo MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) MATEMATIKA 14A Gemar Berhitung untuk Kelas IV SD dan MI Semester Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan Permendiknas

Lebih terperinci

YAYASAN PENDIDIKAN JAMBI SEKOLAH MENENGAH ATAS TITIAN TERAS UJIAN SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2007/2008. Selamat Bekerja

YAYASAN PENDIDIKAN JAMBI SEKOLAH MENENGAH ATAS TITIAN TERAS UJIAN SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2007/2008. Selamat Bekerja YAYASAN PENDIDIKAN JAMBI SEKOLAH MENENGAH ATAS TITIAN TERAS UJIAN SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2007/2008 Mata Pelajaran : FISIKA Kelas/Program : X/Inti Hari/ Tanggal : Kamis, 5 Juni 2008 Waktu : 120

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Supardjo MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) MATEMATIKA Gemar Berhitung untuk Kelas I SD dan MI Semester 2 1B Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan Permendiknas

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 1 A. IDENTITAS MATA PELAJARAN 1. Satuan Pendidikan : SMA 2. Mata pelajaran : Fisika 3. Kelas / Semester : X / 2 4. Konsep : Cahaya dan optika geometris 5. Waktu : 8 x 45

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Supardjo MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) MATEMATIKA Gemar Berhitung untuk Kelas I SD dan MI Semester 1 1A Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan Permendiknas

Lebih terperinci

ANTIREMED KELAS 10 FISIKA

ANTIREMED KELAS 10 FISIKA ANTIREMED KELAS 10 FISIKA Persiapan UAS 2 Doc. Name: AR10FIS02UAS Doc. Version: 2016-07 halaman 1 01. Seseorang berdiri di depan cermin datar sehingga ia dapat melihat keseluruhan bayangannya. Jika cermin

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Ponco Sujatmiko MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) MATEMATIKA KREATIF Konsep dan Terapannya untuk Kelas IX SMP dan MTs Semester 1 3A Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Budi Purwanto MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) FISIKA DASAR Teori dan Implementasinya untuk Kelas X SMA dan MA Semester 1 1A Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Supardjo MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) MATEMATIKA 15A Gemar Berhitung untuk Kelas V SD dan MI Semester Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan Permendiknas

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ILMU PENGETAHUAN SOSIAL EKONOMI

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ILMU PENGETAHUAN SOSIAL EKONOMI Suroso, Rendro Adi Widigdo MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ILMU PENGETAHUAN SOSIAL EKONOMI 1 untuk Kelas VII SMP dan MTs Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Umi Salamah MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Membangun Kompetensi MATEMATIKA untuk Kelas IX SMP dan MTs 3 Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan Permendiknas

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Matematika SD

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Matematika SD Indriyastuti MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Dunia Matematika SD untuk Kelas V SD dan MI 5 Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan Permendiknas Nomor

Lebih terperinci

SILABUS DAN PENILAIAN

SILABUS DAN PENILAIAN SILABUS DAN PENILAIAN Nama Sekolah : SMA Mata Pelajaan : Fisika (IPA) Standar Kompetensi: 1.Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya Kompetensi Dasar Indikator Penilaian Materi 1.1 Mengukur besaran

Lebih terperinci

SOAL BABAK PENYISIHAN OLIMPIADE FISIKA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

SOAL BABAK PENYISIHAN OLIMPIADE FISIKA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG SOAL BABAK PENYISIHAN OLIMPIADE FISIKA UNIERSITAS NEGERI SEMARANG Tingkat Waktu : SMP/SEDERAJAT : 12 menit 1. Di antara besaran - besaran seperti kelajuan, temperatur, percepatan, momentum, intensitas

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ILMU PENGETAHUAN SOSIAL EKONOMI

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ILMU PENGETAHUAN SOSIAL EKONOMI Suroso, Rendro Adi Widigdo MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ILMU PENGETAHUAN SOSIAL EKONOMI 2 untuk Kelas VIII SMP dan MTs Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siswanto MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) MATEMATIKA INOVATIF Konsep dan Aplikasinya 3A untuk Kelas XII SMA dan MA Semester 1 Program Ilmu Pengetahuan Alam Berdasarkan Permendiknas

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Budi Purwanto MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) FISIKA DASAR Teori dan Implementasinya untuk Kelas XII SMA dan MA Semester 1 Program Ilmu Pengetahuan Alam 3A Berdasarkan Permendiknas

Lebih terperinci

DESKRIPSI PEMELAJARAN - FISIKA

DESKRIPSI PEMELAJARAN - FISIKA DESKRIPSI PEMELAJARAN MATA DIKLAT : FISIKA TUJUAN : 1. Mengembangkan pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan analisis terhadap lingkungan alam dan sekitarnya 2. Mmengembangkan pengetahuan, pemahaman, dan

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Ponco Sujatmiko MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) MATEMATIKA KREATIF Konsep dan Terapannya untuk Kelas VIII SMP dan MTs Semester 1 2A Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006

Lebih terperinci

Antiremed Kelas 10 Fisika

Antiremed Kelas 10 Fisika Antiremed Kelas 10 Fisika UAS - Latihan Soal Doc. Name: K13AR10FIS02UAS Doc. Version: 2016-05 halaman 1 01. Perhatikan gambar. Panjang kawat bawah dua kali panjang kawat atas, dan keduanya terbuat dari

Lebih terperinci

BAB 11 CAHAYA & ALAT OPTIK

BAB 11 CAHAYA & ALAT OPTIK BAB 11 CAHAYA & ALAT OPTIK KOMPETENSI INTI 3. Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya, pembentukan bayangan, serta aplikasinya untuk menjelaskan penglihatan manusia, proses pembentukan bayangan pada mata serangga,

Lebih terperinci

Sifat-sifat gelombang elektromagnetik

Sifat-sifat gelombang elektromagnetik GELOMBANG II 1 MATERI Gelombang elektromagnetik (Optik) Refleksi, Refraksi, Interferensi gelombang optik Pembentukan bayangan cermin dan lensa Alat-alat yang menggunakan prinsip optik 1 Sifat-sifat gelombang

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN. di kelas X sesuai Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Pendidikan

SATUAN ACARA PERKULIAHAN. di kelas X sesuai Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Pendidikan Nama/Kode mata kuliah : Fisika Sekolah 1/FI 332 Jumlah SKS/Semester : 2/III Program : S1/ Fisika Nama Dosen : Team Dosen (Unang Purwana,dkk) SATUAN ACARA PERKULIAHAN Minggu 1 Standar Isi Memahami Standar

Lebih terperinci

KAJIAN KONSEP FISIKA 1

KAJIAN KONSEP FISIKA 1 MODEL SILABUS DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KAJIAN KONSEP FISIKA 1 UNTUK KELAS X SMA DAN MA Muhammad Farchani Rasyid Romy Hanang Setya Budhi Rachmad Resmiyanto Dwi Sabdo Budi Prastya Kata

Lebih terperinci

OLIMPIADE SAINS NASIONAL TAHUN 2009 TINGKAT KABUPATEN/KOTA FISIKA SMP

OLIMPIADE SAINS NASIONAL TAHUN 2009 TINGKAT KABUPATEN/KOTA FISIKA SMP OLIMPIADE SAINS NASIONAL TAHUN 2009 TINGKAT KABUPATEN/KOTA FISIKA SMP Materi Pokok 1. Besaran Satuan dan Pengukuran Sub Materi Indikator Pokok 1.1. Besaran dan mengklasifikasi besaranbesaran fisika Membedakan

Lebih terperinci

Macam-macam berkas cahaya: 1. Berkas mengumpul (Konvergen) 2. Berkas Menyebar ( divergen) 3. Berkas Sejajar.

Macam-macam berkas cahaya: 1. Berkas mengumpul (Konvergen) 2. Berkas Menyebar ( divergen) 3. Berkas Sejajar. BAB V CAHAYA Cahaya adalah gelombang yang memindahkan tenaga tanpa perambatan massa. Cahaya merupakan gelombang elektromagnetik yang terdiri dari beberapa macam warna. Di dalam ruang hampa warna warna

Lebih terperinci

TEKNOLOGI PENCELUPAN Halaman 1 dari 16

TEKNOLOGI PENCELUPAN Halaman 1 dari 16 MATA DIKLAT : FISIKA TUJUAN : 1. Mengembangkan pengetahuan, pemahaman dan kemampuan peserta didik terhadap lingkungan alam sekitar. 2. Memberikan pemahaman dan kemampuan untuk menunjang kompetensi produktif

Lebih terperinci

Cahaya. Bab. Peta Konsep. Gambar 17.1 Pensil yang dicelupkan ke dalam air. Cermin datar. pada. Pemantulan cahaya. Cermin lengkung.

Cahaya. Bab. Peta Konsep. Gambar 17.1 Pensil yang dicelupkan ke dalam air. Cermin datar. pada. Pemantulan cahaya. Cermin lengkung. Bab 7 Cahaya Sumber: Dokumen Penerbit Gambar 7. Pensil yang dicelupkan ke dalam air Coba kamu perhatikan Gambar 7.. Sebatang pensil yang dicelupkan ke dalam gelas berisi air akan tampak bengkok jika dilihat

Lebih terperinci

DESKRIPSI PEMELAJARAN FISIKA

DESKRIPSI PEMELAJARAN FISIKA MATA DIKLAT : FISIKA TUJUAN : 1. Menggunakan pengetahuan fisika dalam kehidupan sehari-hari 2. Memiliki kemampuan dasar fisika untuk mengembangkan kemampuan dibidang teknologi bangunan gedung KOMPETENSI

Lebih terperinci

SOAL OLIMPIADE SAINS NASIONAL SMP SELEKSI TINGKAT KABUPATEN/KOTA TAHUN 2007

SOAL OLIMPIADE SAINS NASIONAL SMP SELEKSI TINGKAT KABUPATEN/KOTA TAHUN 2007 SOAL OLIMPIADE SAINS NASIONAL SMP SELEKSI TINGKAT KABUPATEN/KOTA TAHUN 2007 Tes Pilihan Ganda Petunjuk: Pilihlah salah satu opsi jawaban yang paling benar, dengan cara memberikan tanda silang (X) pada

Lebih terperinci

OLIMPIADE SAINS NASIONAL TAHUN 2009 TINGKAT KABUPATEN/KOTA FISIKA SMP

OLIMPIADE SAINS NASIONAL TAHUN 2009 TINGKAT KABUPATEN/KOTA FISIKA SMP OLIMPIADE SAINS NASIONAL TAHUN 2009 TINGKAT KABUPATEN/KOTA FISIKA SMP Materi Pokok 1. Besaran Satuan dan Pengukuran Sub Materi Indikator Pokok 1.1. Besaran Mengidentifikasi dan mengklasifikasi besaran-besaran

Lebih terperinci

C. H = K x L x atau H = K x L x. E. H = Q x A x atau H = Q x A x

C. H = K x L x atau H = K x L x. E. H = Q x A x atau H = Q x A x 1. Jika temperatur dari sebuah benda naik, kemungkinan besar benda tersebut akan mengalami pemuaian. Misalnya, sebuah benda yang memiliki panjang L 0 pada temperatur T akan mengalami pemuaian panjang sebesar

Lebih terperinci

ALAT-ALAT OPTIK B A B B A B

ALAT-ALAT OPTIK B A B B A B Alat-alat Optik 119 B A B B A B 6 ALAT-ALAT OPTIK Sumber : penerbit cv adi perkasa Kalian pernah melihat alat seperti gambar di atas? Apakah alat tersebut? Alat itu dinamakan teropong. Teropong merupakan

Lebih terperinci

PENDALAMAN MATERI CAHAYA

PENDALAMAN MATERI CAHAYA PENDALAMAN MATERI CAHAYA Cahaya digolongkan sebagai suatu bentuk radiasi. Radiasi adalah sesuatu yang memancar keluar dari suatu sumber tetapi bukan merupakan zat. Cahaya dapat dilihat mata manusia. Cahaya

Lebih terperinci

fisika CAHAYA DAN OPTIK

fisika CAHAYA DAN OPTIK Persiapan UN SMP 2017 fisika CAHAYA DAN OPTIK A. Sifat-Sifat Cahaya Cahaya merupakan suatu gelombang elektromagnetik sehingga cahaya dapat merambat di dalam ruang hampa udara. Kecepatan cahaya merambat

Lebih terperinci

DESKRIPSI PEMELAJARAN - FISIKA

DESKRIPSI PEMELAJARAN - FISIKA MATA DIKLAT : FISIKA TUJUAN : 1. Mengembangkan pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan analisis terhadap lingkungan alam dan sekitarnya 2. Mmengembangkan pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan analisis terhadap

Lebih terperinci

KISISI-KISI SOAL KELAS X SMAIT AL-FITYAN MEDANSCHOOL MEDAN TAHUN PELAJARAN

KISISI-KISI SOAL KELAS X SMAIT AL-FITYAN MEDANSCHOOL MEDAN TAHUN PELAJARAN KISISI-KISI SOAL KELAS X SMAIT AL-FITYAN MEDANSCHOOL MEDAN TAHUN PELAJARAN 2010-2011 N O. STANDAR KOMPETENSI 3. Menerapkan prinsip kerja alatalat optik. KOMPE TENSI DASAR 3.1 Menganali sis alatalat optik

Lebih terperinci

Silabus. Tes tertulis. Membedakan gaya sentuh dan gaya tak sentuh. Tes unjuk kerja. Mengukur gaya suatu benda. Tes tertulis

Silabus. Tes tertulis. Membedakan gaya sentuh dan gaya tak sentuh. Tes unjuk kerja. Mengukur gaya suatu benda. Tes tertulis Sekolah : SMP... Kelas : VIII (Delapan) Mata Pelajaran : IPA Fisika Silabus Standar Kompetensi : 5. Memahami peranan usaha, gaya, dan energi dalam Kompetensi Dasar 5.1 Mengidentifikasi jenis-jenis gaya,

Lebih terperinci

SILABUS. Kegiatan Pembelajaran Instrumen

SILABUS. Kegiatan Pembelajaran Instrumen SILABUS Sekolah : SMA Negeri 1 Jogonalan Mata Pelajaan : Fisika per Semester: 60 jam pelajaran Kelas/Semester : X/1 Standar Kompetensi: 1.Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya Kompetensi Dasar

Lebih terperinci

DESKRIPSI PEMELAJARAN FISIKA

DESKRIPSI PEMELAJARAN FISIKA MATA DIKLAT : FISIKA TUJUAN : 1. Menggunakan pengetahuan fisika dalam kehidupan sehari-hari 2. Memiliki kemampuan dasar fisika untuk mengembangkan kemampuan dibidang teknologi elektronika KOMPETENSI :

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Sunardi H.S. - Mas udi Asy MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN 2 untuk Kelas VIII SMP dan MTs Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siswanto MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) for Grade X of Senior High School and Islamic Senior High School Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan Permendiknas

Lebih terperinci

SILABUS DAN SAP MATA KULIAH KONSEP DASAR FISIKA DI SD

SILABUS DAN SAP MATA KULIAH KONSEP DASAR FISIKA DI SD SILABUS DAN SAP MATA KULIAH KONSEP DASAR FISIKA DI SD Disusun Oleh: Hana Yunansah, S.Si., M.Pd. CM.PRD-01-04 UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA KAMPUS CIBIRU 2013 UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA KAMPUS

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Supardjo MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) MATEMATIKA 16A Gemar Berhitung untuk Kelas VI SD dan MI Semester Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan Permendiknas

Lebih terperinci

1. Apabila cahaya dipancarkan ke dalam botol bening yang tertutup cahaya tersebut akan... a. dipantulkan botol

1. Apabila cahaya dipancarkan ke dalam botol bening yang tertutup cahaya tersebut akan... a. dipantulkan botol TUGS FISIK KELS 8 (LTIHN US) 1. pabila cahaya dipancarkan ke dalam botol bening yang tertutup rapat (hampa udara) maka cahaya tersebut akan... dipantulkan botol c. diserap botol menembus botol masuk dan

Lebih terperinci

*cermin datar terpendek yang diperlukan untuk dapat melihat seluruh bayangan adalah: SETENGAH dari TINGGI benda itu.

*cermin datar terpendek yang diperlukan untuk dapat melihat seluruh bayangan adalah: SETENGAH dari TINGGI benda itu. OPTIK A. OPTIKA GEOMETRI Optika geometri adalah ilmu yang mempelajari tentang fenomena perambatan cahaya seperti pemantulan dan pembiasan. 1. Pemantulan Cahaya Cahaya adalah kelompok sinar yang kita lihat.

Lebih terperinci

g. Lensa Cembung Jadi kalau pada cermin pembahasan hanya pada pemantulan maka pada lensa pembahasan hanya pada pembiasan

g. Lensa Cembung Jadi kalau pada cermin pembahasan hanya pada pemantulan maka pada lensa pembahasan hanya pada pembiasan g. Lensa Cembung Lensa adalah benda bening yang dibatasi oleh bidang lengkung. Pada pembahasan lensa dianggap tipis sehingga dapat diabaikan apa yang terjadi dengan sinar didalam lensa dan pembahasan hanya

Lebih terperinci

c n = v Konsep Cahaya Normal cahaya datang udara air cahaya bias Normal cahaya bias udara air i cahaya datang Tabel Indeks Bias Beberapa zat Medium

c n = v Konsep Cahaya Normal cahaya datang udara air cahaya bias Normal cahaya bias udara air i cahaya datang Tabel Indeks Bias Beberapa zat Medium II. Pembiasan Cahaya (Refraksi) Pembiasan cahaya adalah peristiwa penyimpangan atau pembelokan cahaya karena melalui dua medium yang berbeda kerapatan optiknya. Arah pembiasan cahaya dibedakan menjadi

Lebih terperinci

MODUL FISIKA SMA Kelas 10

MODUL FISIKA SMA Kelas 10 SMA Kelas 0 A. Pendahuluan Optika geometri adalah ilmu yang membahas tentang sifat-sifat cahaya Sifat-sifat Cahaya yang dipelajari meliputi. Pemantulam cahaya 2. Pembiasan cahaya 3. Alat-alat optik Cahaya

Lebih terperinci

BAB III OPTIK. 2. Pemantulan teratur : terjadi jika suatu berkas cahaya sejajar datang pada permukaan yang halus atau rata.

BAB III OPTIK. 2. Pemantulan teratur : terjadi jika suatu berkas cahaya sejajar datang pada permukaan yang halus atau rata. BAB III OPTIK Kompetensi dasar : Memahami ciri-ciri cermin dan lensa Indikator Tujuan pembelajaran : : - Sifat dan fungsi cermin datar, cekung, dan cembung diidentifikasi - Hukum pemantulan dibuktikan

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) KEWARGANEGARAAN

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) KEWARGANEGARAAN Ruliana Kuswartinah MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Ayo Belajar KEWARGANEGARAAN untuk Kelas V SD dan MI 5 Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan Permendiknas

Lebih terperinci

7.4 Alat-Alat Optik. A. Mata. Latihan 7.3

7.4 Alat-Alat Optik. A. Mata. Latihan 7.3 Latihan 7.3 1. Bagaimanakah bunyi hukum pemantulan cahaya? 2. Bagaimanakah bunyi hukum pembiasan cahaya? 3. Apa hubungan pembiasan dengan peristiwa terebntuknya pelangi setelah hujan? Jelaskan! 4. Suatu

Lebih terperinci

DRAFT INDIKATOR DAN SOAL OLIMPIADE SAINS (FISIKA) NASIONAL 2007 TINGKAT KABUPATEN / KOTA

DRAFT INDIKATOR DAN SOAL OLIMPIADE SAINS (FISIKA) NASIONAL 2007 TINGKAT KABUPATEN / KOTA RFT INIKTOR N SOL OLIMPIE SINS (FISIK) NSIONL 2007 TINGKT KUPTEN / KOT No. Materi Pokok Indikator Soal 1 Pengukuran, Menkonversi satuan alam 2 menit seeokor kura-kura merangkak sejauh 3 meter. Ini esaran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP) Satuan Pendidikan : SMPK Santo Yusup Mojokerto

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP) Satuan Pendidikan : SMPK Santo Yusup Mojokerto LAMPIRAN I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP) Satuan Pendidikan : SMPK Santo Yusup Mojokerto Mata Pelajaran : Fisika Kelas : VIII A Semester : Genap Alokasi Waktu : 4 X 40 menit I. Standart Kompetensi

Lebih terperinci

Silabus. - Mengidentifikasikan besaran-besaran fisika dalam kehidupan sehari-hari lalu mengelompokkannya dalam besaran pokok dan turunan.

Silabus. - Mengidentifikasikan besaran-besaran fisika dalam kehidupan sehari-hari lalu mengelompokkannya dalam besaran pokok dan turunan. Sekolah : SMP... Kelas : VII (Tujuh) Mata Pelajaran : IPA Fisika Silabus Standar Kompetensi : 1. Memahami prosedur ilmiah untuk mempelajari benda-benda alam dengan menggunakan peralatan 1.1 Mendeskripsikan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. pada gejala-gejala alam. Perkembangan IPA selanjutnya tidak hanya ditandai

I. PENDAHULUAN. pada gejala-gejala alam. Perkembangan IPA selanjutnya tidak hanya ditandai 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) atau sains merupakan suatu kumpulan pengetahuan yang tersusun secara sistematis, dan dalam penggunaannya secara umum terbatas pada gejala-gejala

Lebih terperinci

Silabus. Tes tertulis. Membedakan gaya sentuh dan gaya tak sentuh. Tes unjuk kerja. Mengukur gaya suatu benda. Tes tertulis

Silabus. Tes tertulis. Membedakan gaya sentuh dan gaya tak sentuh. Tes unjuk kerja. Mengukur gaya suatu benda. Tes tertulis Silabus Sekolah : SMP... Kelas : VIII (Delapan) Semester : 2 (Dua) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Standar Kompetensi : 5. Memahami peranan usaha, gaya, dan energi Kompetensi Dasar Contoh 5.1 Mengidentifikasi

Lebih terperinci

OPTIKA. Gb.1. Pemantulan teratur. i p. Gb.3. Hukum pemantulan A A B B C C. Gb.4. Pembentukan bayangan oleh cermin datar A.

OPTIKA. Gb.1. Pemantulan teratur. i p. Gb.3. Hukum pemantulan A A B B C C. Gb.4. Pembentukan bayangan oleh cermin datar A. Pembinaan Juara OSN isika SMP Jateng 2009 - Page 1 of 15 A. ERMIN DATAR OPTIKA Pemantulan teratur : jika berkas sinar datang sejajar, maka berkas sinar pantulnyapun sejajar pula. Gb.1. Pemantulan teratur

Lebih terperinci

ALAT-ALAT OPTIK B A B B A B

ALAT-ALAT OPTIK B A B B A B ALAT-ALAT OPTIK B A B B A B 119 BAB BAB 6 ALAT-ALAT OPTIK Sumber : penerbit cv adi perkasa Kalian pernah melihat alat seperti gambar di atas? Apakah alat tersebut? Alat itu dinamakan teropong. Teropong

Lebih terperinci

1untuk Kelas X SMA dan MA

1untuk Kelas X SMA dan MA Rosihan Ari Y. Indriyastuti MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) KHAZANAH MATEMATIKA 1untuk Kelas X SMA dan MA Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan Permendiknas

Lebih terperinci

SILABUS MATA KULIAH FISIKA DASAR

SILABUS MATA KULIAH FISIKA DASAR A. IDENTITAS MATA KULIAH Program Studi : Teknik Informatika Mata Kuliah : Fisika Dasar Kode : TI 219 Bobot : 4 (empat) sks Kelas Semester Prasyarat Deskripsi Singkat Standar Kompetensi : TI 2A : 2 (dua)

Lebih terperinci

Sifat-Sifat Cahaya dan Hubungannya dengan Berbagai Alat-Alat Optik

Sifat-Sifat Cahaya dan Hubungannya dengan Berbagai Alat-Alat Optik Untuk mendapatkan gema dari satu suku kata, bunyi pantul harus datang secepatcepatnya sesudah detik, yaitu sesudah suku kata itu selesai diucapkan. Jarak yang ditempuh bunyi selama itu 340 m/detik detik

Lebih terperinci

RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN NAMA SEKOLAH = SMA Negeri 1 Rantau MATA PELAJARAN = Fisika. KELAS/SEMESTER/TH AJ = X / 2 / 2013 2014 WAKTU = 2 x 45 menit A. KOMPETENSI DASAR = Menganalisa alat-alat

Lebih terperinci

SOAL FISIKA UNTUK TINGKAT PROVINSI Waktu: 180 menit Soal terdiri dari 30 nomor pilihan ganda, 10 nomor isian dan 2 soal essay

SOAL FISIKA UNTUK TINGKAT PROVINSI Waktu: 180 menit Soal terdiri dari 30 nomor pilihan ganda, 10 nomor isian dan 2 soal essay SOAL FISIKA UNTUK TINGKAT PROVINSI Waktu: 180 menit Soal terdiri dari 30 nomor pilihan ganda, 10 nomor isian dan 2 soal essay A. PILIHAN GANDA Petunjuk: Pilih satu jawaban yang paling benar. 1. Grafik

Lebih terperinci

BIDANG STUDI : FISIKA

BIDANG STUDI : FISIKA BERKAS SOAL BIDANG STUDI : MADRASAH TSANAWIYAH SELEKSI TINGKAT PROVINSI KOMPETISI SAINS MADRASAH NASIONAL 203 Petunjuk Umum. Silakan berdoa sebelum mengerjakan soal, semua alat komunikasi dimatikan. 2.

Lebih terperinci

SOAL DAN PEMBAHASAN FINAL SESI II LIGA FISIKA PIF XIX TINGKAT SMP/MTS SEDERAJAT

SOAL DAN PEMBAHASAN FINAL SESI II LIGA FISIKA PIF XIX TINGKAT SMP/MTS SEDERAJAT SOAL DAN PEMBAHASAN FINAL SESI II LIGA FISIKA PIF XIX TINGKAT SMP/MTS SEDERAJAT 1. USAHA Sebuah benda bermassa 50 kg terletak pada bidang miring dengan sudut kemiringan 30 terhadap bidang horizontal. Jika

Lebih terperinci

15B08064_Kelas C TRI KURNIAWAN OPTIK GEOMETRI TRI KURNIAWAN STRUKTURISASI MATERI OPTIK GEOMETRI

15B08064_Kelas C TRI KURNIAWAN OPTIK GEOMETRI TRI KURNIAWAN STRUKTURISASI MATERI OPTIK GEOMETRI OPTIK GEOMETRI (Kelas XI SMA) TRI KURNIAWAN 15B08064_Kelas C TRI KURNIAWAN STRUKTURISASI MATERI OPTIK GEOMETRI 1 K o m p u t e r i s a s i P e m b e l a j a r a n F i s i k a OPTIK GEOMETRI A. Kompetensi

Lebih terperinci

PADANAN LITERASI SAINS

PADANAN LITERASI SAINS 1. Menentukan Knowing Perhatikan gambar di bawah ini. mudah sifat cahaya yang tepat (illustrate examples) with A terhadap peristiwa yang C D B mata terjadi dalam kehidupan sehari-hari Salah satu sifat

Lebih terperinci

6.4! LIGHT ( B. LENSA ) NOOR

6.4! LIGHT ( B. LENSA ) NOOR 6.4! LIGHT ( B. LENSA ) NOOR 17 Menurunkan hukum pembiasan. 21 Mendeskripsikan pengertian bayangan nyata dan bayangan maya. INDIKATOR KD - 6.4 ( B. LENSA ) 18 Menjelaskan makna indeks bias medium. 19 Mendeskripsikan

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Sri Harmi MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) JENDELA IPA5B Lingkungan dan Alam Sekitar untuk Kelas V SD dan MI Semester 2 Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar

Lebih terperinci

ALAT OPTIK. Bagian-bagian Mata

ALAT OPTIK. Bagian-bagian Mata ALAT OPTIK Alat optik adalah alat yang bekerja dengan memanfaatkan sifat-sifat cahaya seperti pemantulan dan pembiasan. Pada dasarnya alat optik merupakan alat penglihatan manusia baik secara alami maupun

Lebih terperinci

K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika

K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika Optika Geometri - Soal Doc Name : RK13AR11FIS1101 Version : 2016-12 halaman 1 01. Seberkas sinar datang menumbuk bidang pantul I kemudian dipantulkan menuju bidang

Lebih terperinci

LAMPIRAN I ( RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ) A. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I. : SMP Kristen Sendang Tulungagung

LAMPIRAN I ( RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ) A. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I. : SMP Kristen Sendang Tulungagung LAMPIRAN I ( RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ) A. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Sekolah Kelas/Semester Mata Pelajaran Pokok Bahasan : SMP Kristen Sendang Tulungagung : VIII/II : Fisika

Lebih terperinci

Antiremed Kelas 10 FISIKA

Antiremed Kelas 10 FISIKA Antiremed Kelas 10 FISIKA Optika Geometri - Latihan Soal Doc Name : AR10FIS0501 Version : 2012-08 halaman 1 01. Seberkas sinar datang menumbuk bidang pantul I kemudian dipantulkan menuju bidang pantul

Lebih terperinci

CAHAYA. CERMIN. A. 5 CM B. 10 CM C. 20 CM D. 30 CM E. 40 CM

CAHAYA. CERMIN. A. 5 CM B. 10 CM C. 20 CM D. 30 CM E. 40 CM CAHAYA. CERMIN. A. 5 CM B. 0 CM C. 20 CM D. 30 CM E. 40 CM Cahaya Cermin 0. EBTANAS-0-2 Bayangan yang terbentuk oleh cermin cekung dari sebuah benda setinggi h yang ditempatkan pada jarak lebih kecil

Lebih terperinci

KUMPULAN SOAL UJIAN NASIONAL DAN SPMB

KUMPULAN SOAL UJIAN NASIONAL DAN SPMB . Cahaya adalah gelombang elektromagnetik yang mempunyai sifatsifat. ) merupakan gelombang medan listrik dan medan magnetik ) merupakan gelombang longitudinal ) dapat dipolarisasikan ) rambatannya memerlukan

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Ponco Sujatmiko MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) MATEMATIKA KREATIF Konsep dan Terapannya untuk Kelas VII SMP dan MTs Semester 1 1A Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006

Lebih terperinci

2untuk Kelas XI SMA dan MA Program Ilmu Pengetahuan Alam

2untuk Kelas XI SMA dan MA Program Ilmu Pengetahuan Alam Rosihan Ari Y. Indriyastuti MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) KHAZANAH MATEMATIKA 2untuk Kelas XI SMA dan MA Program Ilmu Pengetahuan Alam Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Umi Salamah MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Membangun Kompetensi MATEMATIKA untuk Kelas VII SMP dan MTs 1 Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan Permendiknas

Lebih terperinci

HANDOUT MATA KULIAH KONSEP DASAR FISIKA DI SD. Disusun Oleh: Hana Yunansah, S.Si., M.Pd.

HANDOUT MATA KULIAH KONSEP DASAR FISIKA DI SD. Disusun Oleh: Hana Yunansah, S.Si., M.Pd. HANDOUT MATA KULIAH KONSEP DASAR FISIKA DI SD Disusun Oleh: Hana Yunansah, S.Si., M.Pd. UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA KAMPUS CIBIRU 2013 HandOut Mata Kuliah Konsep Dasar Fisika Prodi. PGSD Semester

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Sri Harmi MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) JENDELA IPA4B Lingkungan dan Alam Sekitar untuk Kelas IV SD dan MI Semester 2 Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar

Lebih terperinci

Apakah Gelombang Elektromagnetik?? Gelombang Elektromagnetik adalah gelombang yang dapat merambat walau tidak ada medium

Apakah Gelombang Elektromagnetik?? Gelombang Elektromagnetik adalah gelombang yang dapat merambat walau tidak ada medium MATERI Gelombang elektromagnetik (Optik) Releksi, Reraksi, Intererensi gelombang optik Eksperimen Young Prinsip Huygen Pembentukan bayangan cermin dan lensa Alat-alat yang menggunakan prinsip optik Apa

Lebih terperinci

biasanya dialami benda yang tidak tembus cahaya, sedangkan pembiasan terjadi pada benda yang transparan atau tembus cahaya. garis normal sinar bias

biasanya dialami benda yang tidak tembus cahaya, sedangkan pembiasan terjadi pada benda yang transparan atau tembus cahaya. garis normal sinar bias 7.3 Cahaya Cahaya, apakah kamu tahu apa itu cahaya? Mengapa dengan adanya cahaya kita dapat melihat lingkungan sekitar kita? Cahaya Matahari yang begitu terang dapat membentuk pelangi setelah hujan berlalu?

Lebih terperinci

Lampiran 1 Nilai awal siswa No Nama Nilai Keterangan 1 Siswa 1 35 TIDAK TUNTAS 2 Siswa 2 44 TIDAK TUNTAS 3 Siswa 3 32 TIDAK TUNTAS 4 Siswa 4 36 TIDAK

Lampiran 1 Nilai awal siswa No Nama Nilai Keterangan 1 Siswa 1 35 TIDAK TUNTAS 2 Siswa 2 44 TIDAK TUNTAS 3 Siswa 3 32 TIDAK TUNTAS 4 Siswa 4 36 TIDAK Lampiran 1 Nilai awal siswa No Nama Nilai Keterangan 1 Siswa 1 35 TIDAK TUNTAS 2 Siswa 2 44 TIDAK TUNTAS 3 Siswa 3 32 TIDAK TUNTAS 4 Siswa 4 36 TIDAK TUNTAS 5 Siswa 5 40 TIDAK TUNTAS 6 Siswa 6 40 TIDAK

Lebih terperinci

7. Menerapkan konsep suhu dan kalor. 8. Menerapkan konsep fluida. 9. Menerapkan hukum Termodinamika. 10. Menerapkan getaran, gelombang, dan bunyi

7. Menerapkan konsep suhu dan kalor. 8. Menerapkan konsep fluida. 9. Menerapkan hukum Termodinamika. 10. Menerapkan getaran, gelombang, dan bunyi Standar Kompetensi 7. Menerapkan konsep suhu dan kalor 8. Menerapkan konsep fluida 9. Menerapkan hukum Termodinamika 10. Menerapkan getaran, gelombang, dan bunyi 11. Menerapkan konsep magnet dan elektromagnet

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Much. Azam MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Akrab dengan Dunia IPA 2 untuk Kelas II SD dan MI Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan Permendiknas Nomor

Lebih terperinci

Cahaya Pemantulan Pembiasan Cermin lengkung Lensa Alat optik lain Cacat mata Kata Kunci 236 Ilmu Pengetahuan Alam SMP dan MTs Kelas VIII

Cahaya Pemantulan Pembiasan Cermin lengkung Lensa Alat optik lain Cacat mata Kata Kunci 236 Ilmu Pengetahuan Alam SMP dan MTs Kelas VIII X Optika Bayangkan jika dalam kehidupan ini tidak ada cahaya. Mungkin, di bumi ini tidak akan ada kehidupan. Cahaya sangat penting dalam kehidupan manusia. Cahaya merupakan salah satu bentuk gelombang.

Lebih terperinci