ANALISIS PEROLEHAN KURSI DPR RI PEMILU 2019: KEKERABATAN DAN KLIENTELISME DALAM KETERWAKILAN POLITIK. Pusat Kajian Politik LP2SP FISIP UI 26 Mei 2019

Transkripsi

1 ANALISIS PEROLEHAN KURSI DPR RI PEMILU 2019: KEKERABATAN DAN KLIENTELISME DALAM KETERWAKILAN POLITIK Pusat Kajian Politik LP2SP FISIP UI 26 Mei 2019

2 AGENDA qpengantar qprediksi kursi DPR RI qprediksi kursi anggota legislatifperempuan DPR RI qprediksi kursi DPD RI qanalisis qpenutup

3 PENGANTAR q Penetapan hasil rekapitulasi penghitungan suara Pilpres dan Pileg oleh KPU RI tanggal 21 Mei 2019 q Data yang dikumpulkan merupakan hasil keputusan KPU RI; data final menunggu hasil keputusan MK atas perselisihan/ sengketa hasil pemilu q Analisa dan diskusi dalam laporan ini merupakan prediksi sementara dan bukan rujukan formal dari hasil Pemilu 2019

4 PREDIKSI PEROLEHAN KURSI DPR RI

5 PROSENTASE PEROLEHAN KURSI DPR RI (PEMILU ) PDIP GERINDRA GOLKAR PKB NASDEM PKS DEMOKRAT PAN PPP HANURA 0.

6 HASIL PEROLEHAN KURSI DPR RI PEMILU PDIP GERINDRA GOLKAR PKB NASDEM PKS DEMOKRAT PAN PPP HANURA

7 PREDIKSI PEROLEHAN KURSI PEMILU 2019 q Perolehan kursi partai-partai di DPR-RI qpeningkatan Kursi: PDIP; Gerindra; PKB; Nasdem; PKS qpenurunan Kursi: Golkar; Demokrat; PAN; PPP q Kategori parpol di DPR-RI qbesar (di atas 70 kursi): PDIP; Golkar; Gerindra qmenengah (40-60 kursi): PKB; Nasdem; PKS; PAN; qkecil (di bawah 40 kursi): PPP

8 PREDIKSI PEROLEHAN KURSI PEMILU 2019 q Apakah ada dampak elektoral dari Pilpres? qefek ekor jas hanya terlihat signifikan di Nasdem dan PKS q Apakah ada dampak dari metode Saint Lague? qmemudahkan bagi partai besar, namun agak menyulitkan bagi partai menengah q Peluang partai baru? qperindo, PSI, Berkarya dan Hanura punya peluang signifikan di beberapa dapil, tetapi terganjal oleh persyaratan PT

9 STATUS KANDIDASI CALEG PEMILU % petahana bukan petahana 35% q Status kandidasi: q Caleg petahana q Caleg baru q Keterpilihan Pemilu 2019 q Petahana: terdapat 103 caleg petahana yang sudah memenangkan 3 kali pemilu q Anggota Baru: anggota DPRD; mantan kepala daerah; kerabat elit partai

10 KECENDERUNGAN MEMILIH CALEG DAN PARTAI PADA PEMILU % coblos partai 34% coblos caleg q Memilih nama caleg adalah penting ketimbang partai! q Terjadi pergeseran dibandingkan Pemilu 2014, dimana pemilih masih lebih banyak memilih partai daripada caleg. Sampling pilihan pemilih dari 5 partai di 80 dapil berdasarkan data DC1. n=400

11 PREDIKSI CALEG PEREMPUAN TERPILIH DPRRI

12 JUMLAH PEROLEHAN KURSI DPR RI BERDASARKAN JENIS KELAMIN ( ) laki-laki perempuan q Terjadi peningkatan signifikan untuk caleg perempuan terpilih jika dibandingkan dengan Pemilu 2014, yaitu sebesar 20,5 persen q Pencapaian tertinggi sejak tahun 2004 (pasca implementasi kuota afirmasi)

13 PERBANDINGAN JUMLAH CALEG DAN ALEG PEREMPUAN (PEMILU ) Partai Politik Jumlah Caleg Jumlah Aleg Jumlah Caleg Jumlah Aleg Jumlah Caleg Jumlah Aleg Jumlah Caleg Jumlah Aleg PDIP 28, , ,7 19,3 37,4 20,3 Golkar 28, , ,1 17, ,2 Gerindra , , ,4 Demokrat 27 10,5 32, ,6 21,3 39,7 18,5 PAN 35 13,4 29, ,4 37,9 16 PKB 37,6 13,4 33, ,6 21,3 38,3 20,7 PKS 40,3 6,6 36, ,8 2,5 39,4 16 PPP 22,3 5,17 26, ,6 41,3 26,3 Nasdem ,4 11,4 38,26 32,2 Hanura , ,4 12,5 41,7 0

14 PERBANDINGAN PEROLEHAN KURSI CALEG PEREMPUAN TERPILIH (PEMILU ) PDIP Golk ar 0. 0 Gerindra Demokrat PAN PKB PKS PPP Nasdem Hanura

15 PREDIKSI CALEG PEREMPUAN TERPILIH PEMILU 2019 q tidak ada perubahan signifikan dalam kandidasi perempuan pada Pemiu 2019: penerapan kuota pencalonan masih sebatas formalitas dalam pemenuhan syarat sebagai peserta Pemilu q Tren Keterpilihan Perempuan Pemilu qpeningkatan simultan: PDIP; Golkar; PPP; Nasdem qpenurunan perlahan: PD; PKB qfluktuatif: Gerindra; PKS; PKB q Pencapaian terbaik pada Pemilu 2019 qnasdem (32,2%) dan PKS (16%)

16 KETERPILIHAN CALEG BERDASARKAN NOMOR URUT PADA PEMILU 2019 Di atas Nomor Urut 3 Nomor Urut 3 Nomor Urut 2 Nomor Urut perempuan laki-laki qtren memilih berdasarkan nomor urut masihtidak jauh berbeda dengan pemilu sebelumnya qpemilih masih punya kecenderungan memilih nomor urut 1 dan 2 (untuk caleg laki-laki dan perempuan)

17 10 CALEG LAKI-LAKI TERPILIH DENGAN SUARA TERBANYAK No Nama Caleg Terpilih No. Urut Dapil Partai Jumlah Suara 1 Drs. Cornelis, M.H. 1 Kalbar 1 PDIP 285,797 2 Roberth Rouw 5 Papua Nasdem 274,426 3 Rano Karno, S.IP 1 Banten 3 PDIP 274,294 4 Edhie Baskoro Yudhoyono, M.Sc 1 Jatim 7 Demokrat 263,510 5 Drs. I Made Urip, M.Si 1 Bali PDIP 255,130 6 Dr. H. M. Hidayat Nur Wahid, MA 1 DKI jakarta 2 PKS 248,205 7 R. Imron Amin, S.H., MH 2 Jatim 11 Gerindra 242,437 8 Dr. H. Fadli Zon, Ss., M.Sc 1 Jabar 5 Gerindra 230,524 9 Ach Baidowi, S.Sos, M.Si 1 Jatim 11 PPP 227, Kamarudin Watubun, S.H, M.H. 1 Papua PDIP 226,292

18 10 CALEG PEREMPUAN TERPILIH DENGAN SUARA TERBANYAK No Nama Aleg Terpilih No. Urut Dapil Partai Jumlah Suara 1 Puan Maharani 1 Jateng 5 PDIP Dra. Adriana C. Dondokambey 1 Sulut PDIP Eva Yuliana, M.Si 1 Jateng 5 Nasdem My Esti Wijayati 3 DIY PDIP Rieke Diah Pitaloka 1 Jabar 7 PDIP Lestari Moerdijat 1 Jateng 2 Nasdem Sri Wahyuni 5 Jatim 7 Nasdem Teti Rohatiningsih, S.Sos 2 Jateng 8 Golkar Rachel Maryam Sayidina 1 Jabar 2 Gerindra Puti Guntur Soekarno, S.IP 2 Jatim 1 PDIP

19 LATAR BELAKANG CALEG PEREMPUAN TERPILIH (N=118) 53% 6% Kekerabatan politik Profesional Aktivis partai 41% q Aktivis partai: sebanyak 53 persen berlatar belakang aktivis partai (pengurus partai; anggota DPRD; mantan kepala daerah) q Kekerabatan: sebanyak 41 persen memiliki kekerabatan politik dengan elite q Profesional: sebanyak 6 persen berlatar belakang kalangan profesional

20 DAPIL DAN CALEG PEREMPUAN TERPILIH qdapil dengan jumlah caleg perempuan terpilih terbanyak: Bengkulu (75%); Sulawesi Utara (66%); Maluku Utara (66%) qdapil tanpa caleg perempuan terpilih: Aceh 2; Riau (1 dan 2); Babel; Kepri; Lampung 1; DKI 3; Jateng (1 dan 10); Jatim (4 dan 11); Bali; NTB 1; NTT 1; Kalbar 1; Kalteng; Kalsel (1 dan 2); Kaltara dan Papua Barat

21 PREDIKSI CALEG TERPILIH DPD RI PEMILU 2019

22 PERBANDINGAN ANGGOTA DPD RI BERDASARKAN JENIS KELAMIN ( ) Laki-laki Perempuan

23 CALEG TERPILIH DPD RI BERDASARKAN STATUS PETAHANA/ NON PETAHANA Persentase Keterpilihan DPD RI 2019 Berdasarkan Status Petahana/Non Petahana Persentase Petahana Terpilih DPD RI 2019 Berdasarkan Jenis Kelamin 32% 36% 64% 68% Petahana Non Petahana Laki-Laki Perempuan

24 DAPIL DAN CALEG PEREMPUAN DPD RI qjumlah caleg perempuan terpilih pada Pemilu 2019 menembus angka 31 persen qprovinsi dengan caleg perempuan terbanyak: Sumsel qprovinsi tanpa caleg perempuan terpilih : Aceh, Kepri, Babel. Bali, Kalsel, Sulbar, Sulteng, Papua Barat qprovinsi tanpa caleg perempuan terpilih: Aceh dan Bali (sejak tahun 2009)

25 Ranking 10 CALEG DPD RI TERPILIH DENGAN SUARA TERBANYAK DPD RI Provinsi Nomor Urut Nama Jenis Kelamin Jumlah Suara 1 Jawa Barat 24 Aa Oni Suwarman L 4,132,681 2 Jawa Timur 32 Evi Zainal Abidin P 2,416,663 3 Jawa Tengah 28 Denty Eka Widi Pratiwi, SE., MH. P 2,347,604 4 Jawa Timur 22 Ir. H. Aa La Nyalla M. Mattalitti L 2,267,058 5 Jawa Tengah 26 Casytha A. Kathmandu, SE. P 2,080,525 6 Jawa Tengah 24 Ir. H. Bambang Sutrisno, MM. L 1,631,351 7 Jawa Tengah 21 Abdul Kholik, Sh., M.Si. L 1,420,065 8 Jawa Timur 27 H. Ahmad Nawardi, S.Ag L 1,414,478 9 Jawa Barat 34 K.H. Amang Syafrudin, Lc. L 1,410, Jawa Timur 26 Adilla Azis P 1,322,755

26 ANALISIS KETERPILIHAN CALEG PEMILU 2019

27 ANALISIS DPR RI HASIL PEMILU 2019 q Relasi patron-klien masih mendominasi politik nasional dan lokal (Aspinall dan Berenschot, 2019) q Ada kecenderungan menguatnya pilihan personal ketimbang partai politik dalam Pemilu 2019 q Mobilisasi pemilih dengan pendekatan kekerabatan dan klientelisme q Kekerabatan: dinasti dan keluarga politik; klan politik q Klientelisme: pertukaran berdasarkan material q Menjual program tidak mudah; menjual capres lebih mudah, meskipun tidak ada jaminan terpilih

28 ANALISIS DPD RI HASIL PEMILU 2019 q Tren keterpilihan di DPD RI tidak jauh berbeda dengan DPR RI q Tren keterpilihan: q orang kuat lokal qmantan pejabat lokal: misal gubernur/ bupati/walikota qberafiliasi dengan parpol: mantan pengurus partai (memanfaatkanjejaringpartai untuk mobilisasi suara)

29 ANALISIS KETERWAKILAN PEREMPUAN q Secara umum, terjadi peningkatan jumlah perempuan baik di DPR RI maupun di DPD RI q Jumlah perempuan meningkat di DPR karena: (1) penempatan nomor urut; (2) elektabilitas dan popularitas; (3) mobilisasi kekerabatan/klientalisme q Jumlah perempuan meningkat di DPD karena: (1) elektabilitas dan popularitas; (2) mobilisasi kekerabatan/klientalisme q Nasdem: sebagian besar no urut besar; kekerabatan kuat q PKS: sebagian besar no urut kecil; kekerabatan kuat q Di luar itu, para caleg perempuan yang pernah berkompetisi di Pileg (nasional dan lokal) dan Pilkada memperkuat strategi pemenangan mereka

30 PENUTUP q Meskipun prediksi caleg terpilih didominasi oleh wajah baru di DPR dan DPD, namun kami merasa tidak ada perubahan yang lebih baik dari kinerja lembaga tersebut di periode q Meskipun jumlah caleg terpilih perempuan meningkat, hal yang sama juga kami yakini seperti di atas q Penyebabnya adalah: q Dominasi kekuatan politik daripenguasalokal ataupun oligark q Pengaruh kekuatan biayapolitik mahal dapat mendorong status quo perilaku KKN di DPR dan DPD q Tantangan keterwakilan politik pasca Pemiu 2019: q kebijakan pro publik versus kepentingan para pemilik modal

31 TERIMA KASIH PUSKAPOL LP2SP FISIP Universitas Indonesia Gedung B Lantai 2 Kampus FISIP UI Depok puskapolui@gmail.com