EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION DAN TIPE GROUP INVESTIGATION PADA MATERI PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN KUADRAT DITINJAU DARI GAYA BELAJAR KOLB PADA SISWA SMA NEGERI KELAS X DI KABUPATEN PONOROGO Tesis Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika Oleh : Triana Harmini NIM: S851208074 PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2014 i
ii
iii
iv
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan tesis ini. Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terimakasih kepada: 1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan kesempatan kepada penulis dalam menempuh studi sampai selesai di Program Pascasarjana Pendidikan Matematika Universitas Sebelas Maret. 2. Prof. Dr. H.M.Furqon H., M.Pd Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan ijin penelitian kepada penulis sehingga penulis mendapatkan kemudahan dalam melakukan penelitian. 3. Prof. Dr. Budiyono, M.Sc. Ketua Program Studi Pendidikan Matematika Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah mengesahkan proposal penelitian ini dan selalu memberikan dorongan untuk menyelesaikan penulisan tesis. 4. Dr. Imam Sujadi M.Si Dosen Pembimbing I Program Studi Pendidikan Matematika Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan bimbingan, dorongan, dan pengarahan sehingga dapat menyelesaikan dalam penulisan tesis ini. 5. Dr. Dewi Retno Sari, S.Si, M.Kom Dosen Pembimbing II Program Studi Pendidikan Matematika Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan bimbingan, dorongan dan pengarahan sehingga dapat menyelesaikan dalam penulisan tesis ini. 6. Agung Drajatmono, M.Pd, Tjahyo Nugroho, M. Pd, dan Erika Eka Santi, M.Si sebagai validator instrumen tes prestasi belajar yang telah bersedia membantu memberi penilaian pada instrumen tes prestasi. 7. Ririn Rahmawati, M.Psi, Tjahyo Nugroho, M. Pd, dan Erika Eka Santi, M.Si sebagai validator instrumen angket gaya belajar yang telah bersedia membantu member penilaian pada instrumen angket. v
8. Kepala SMAN 3 Ponorogo Drs. H. Hariyadi, M.Pd, Kepala SMAN Kauman Drs. H. MAryono, M.Pd, dan Kepala SMAN Balong Drs. H. Suroto, yang telah membantu memberikan data dan ijin penelitian demi kebutuhan dalam penyelesaian penulisan tesis ini. 9. Berbagai pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu dalam penyususnan tesis ini. Semoga penelitian ini bermanfaat. Surakarta, Februari 2014 Penulis vi
ABSTRAK Triana Harmini. NIM S851208074. Eksperimentasi Pembelajaran Matematika Menggunakan Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization dan Tipe Group Investigation Pada Materi Persamaan Dan Pertidaksamaan Kuadrat Ditinjau dari Gaya Belajar Kolb Pada Siswa Sma Negeri Kelas X di Kabupaten Ponorogo. Komisi Pembimbing I: Dr. Imam Sujadi, M.Si. Pembimbing II: Dr. Dewi Retno Sari, S.Si, M.Kom. Tesis: Prodi Studi Pendidikan Matematika, Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2014 Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan: (1) manakah yang lebih baik prestasi belajar matematika siswa yang mendapat pembelajaran dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe TAI, GI atau pembelajaran langsung; (2) manakah yang memiliki prestasi belajar matematika lebih baik, siswa dengan gaya belajar converger, diverger, assimilator, atau accommodator; (3) pada siswa dengan masing-masing gaya belajar converger, diverger, assimilator, atau accommodator, manakah yang menghasilkan prestasi lebih baik, yang mendapat pembelajaran dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe TAI, GI, atau pembelajaran langsung; dan (4) pada masing-masing pembelajaran kooperatif tipe TAI, GI, dan pembelajaran langsung, siswa dengan gaya belajar converger, diverger, assimilator, atau accommodator yang memiliki prestasi belajar matematika lebih baik. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental semu dengan desain faktorial 3x4. Populasi penelitian adalah siswa kelas X SMA negeri di Kabupaten Ponorogo tahun pelajaran 2013/2014. Pengambilan sampel dilakukan dengan Teknik Stratified Cluster Random Sampling. Sampel penelitian ini adalah siswa pada 3 sekolah yaitu SMA Negeri 3 Ponorogo, SMA Negeri 1 Kauman, dan SMA Negeri 1 Balong dengan ukuran sampel 275 siswa. Dari masing-masing sekolah diambil tiga kelas secara acak, masing-masing satu kelas eksperimen model pembelajaran kooperatif tipe TAI, satu kelas eksperimen model model pembelajaran kooperatif tipe GI dan satu kelas kontrol model pembelajaran langsung. Analisis data menggunakan Anava dua jalan sel tak sama dengan taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian ini adalah: (1) siswa yang mendapat pembelajaran kooperatif tipe TAI mempunyai prestasi belajar yang sama dengan siswa yang mendapat pembelajaran kooperatif tipe GI, siswa yang mendapat pembelajaran kooperatif tipe TAI mempunyai prestasi yang lebih baik daripada siswa yang mendapat pembelajaran langsung, dan siswa yang mendapat pembelajaran kooperatif tipe GI mempunyai prestasi yang sama dengan siswa yang mendapat pembelajaran langsung; (2) siswa dengan gaya belajar converger mempunyai prestasi yang sama dengan siswa dengan gaya belajar diverger, prestasi belajar siswa dengan gaya belajar converger lebih baik daripada siswa dengan gaya belajar assimilator, prestasi belajar siswa dengan gaya belajar converger lebih baik daripada siswa dengan gaya belajar accommodator, siswa dengan gaya belajar diverger mempunyai prestasi yang sama dengan siswa dengan gaya belajar assimilator, siswa dengan gaya belajar diverger mempunyai prestasi yang sama dengan siswa dengan gaya belajar accommodator, siswa dengan gaya belajar vii
assimmilator mempunyai prestasi yang sama dengan siswa dengan gaya belajar accommodator; (3) pada masing-masing jenis gaya belajar menunjukkan bahwa siswa yang mendapat pembelajaran kooperatif tipe TAI mempunyai prestasi belajar yang sama dengan siswa yang mendapat pembelajaran kooperatif tipe GI, siswa yang mendapat pembelajaran kooperatif tipe TAI mempunyai prestasi yang lebih baik daripada siswa yang mendapat pembelajaran langsung, dan siswa yang mendapat pembelajaran kooperatif tipe GI mempunyai prestasi yang sama dengan siswa yang mendapat pembelajaran langsung; (4) pada tiap-tiap jenis model pembelajaran menunjukkan bahwa siswa dengan gaya belajar converger mempunyai prestasi yang sama dengan siswa dengan gaya belajar diverger, prestasi belajar siswa dengan gaya belajar converger lebih baik daripada siswa dengan gaya belajar assimilator, prestasi belajar siswa dengan gaya belajar converger lebih baik daripada siswa dengan gaya belajar accommodator, siswa dengan gaya belajar diverger mempunyai prestasi yang sama dengan siswa dengan gaya belajar assimilator, siswa dengan gaya belajar diverger mempunyai prestasi yang sama dengan siswa dengan gaya belajar accommodator, siswa dengan gaya belajar assimilator mempunyai prestasi yang sama dengan siswa dengan gaya belajar accommodator. Kata Kunci: TAI, GI, pembelajaran langsung, gaya belajar. viii
ABSTRACT Triana Harmini. NIM S851208074. Experimentation of Mathematics Learning of Cooperative Method Team Assisted Individualization Type and Cooperative Method Group Investigation Type in Quadratic Equation and Inequality considered from Kolb Learning Style on students in Grade X of Senior High Schools Foreign in Ponorogo. 1 st advisor:: Dr. Imam Sujadi, M.Si. 2 st advisor:: Dr. Dewi Retno Sari, S.Si, M.Kom. Thesis. Mathematics Education Studies Program, Postgraduate Program Sebelas Maret University Surakarta. 2014 The objectives of this research were to determine: (1) which one of the cooperative learning methods with TAI, cooperative learning, GI, or direct instruction resulted better achievement in mathematics learning; (2) who had the better mathematics learning achievement, the students with the converger, diverger, assimilator, or accommodator learning style; (3) in each learning style of converger, diverger, assimilator, or accommodator, who had the better mathematics learning achievement, the students instructed the cooperative learning methods TAI type, cooperative learning methods GI type, or direct instruction; (4) in each learning model, the cooperative learning methods TAI type, cooperative learning methods GI type, and direct instruction, who had the better mathematics learning achievement, the students with the converger, diverger, assimilator, or accommodator learning style. This study was quasi-experimental study with 3 x 4 factorial designs. The study population was a tenth grade student of State SMA in Ponorogo in academic year of 2013/2014. Sampling was done by stratified cluster random sampling technique. The sample of this study consisted of students in 3 schools namely SMA Negeri 3 Ponorogo, SMA Negeri 1 Kauman, and SMA Negeri 1 Balong with a sample size of 275 students. From each school was randomly taken three classes, each experiment class with cooperative learning of TAI model, an experimental class with cooperative learning of GI model and the control class used direct instruction model. Data analysis used unbalanced two-way ANAVA with a significance level of 5%. The results of the research are as follows. (1) The students instructed with the cooperative learning methods TAI type had learning achievement as good as those instructed with the cooperative learning methods GI type, The students instructed with the cooperative learning methods TAI type had learning achievement better than those instructed with direct instruction, and the students instructed with the cooperative learning methods GI type had learning achievement as good as the students instructed with direct instruction. (2) The students with the converger learning style had learning achievement as good as those with the diverger learning style, the students with the converger learning style had learning achievement better than those with the assimilator learning style, the students with the converger learning style had learning achievement better than those with the accommodator learning style, the students with the diverger learning style had learning achievement as good as those with the assimilator learning style, the students with the diverger learning style had learning achievement as good as those with the accommodator learning style, the students with the assimmilator ix
learning style had learning achievement as good as those with the accommodator learning style. (3) In each learning style, the students instructed with the cooperative learning methods TAI type had learning achievement as good as those instructed with the cooperative learning methods GI type, the students instructed with the cooperative learning methods TAI type had learning achievement better than those instructed with direct instruction, and the students instructed with the cooperative learning methods GI type had learning achievement as good as those instructed with direct instruction. (4) In each learning model, the students with the converger learning style had learning achievement as good as those with the diverger learning style, the students with the converger learning style had learning achievement better than those with the assimilator, the students with the converger learning style had learning achievement better than those with the accommodator learning style, the students with the diverger learning style had learning achievement as good as those with the assimilator learning style, the students with the diverger learning style had learning achievement as good as those with the accommodator learning style, and the students with the assimmilator learning style had learning achievement as good as those with the accommodator learning style Keywords : TAI, GI, direct instruction, learning style x
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... i LEMBAR PERSETUJUAN...ii LEMBAR PENGESAHAN...iii PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI... iv KATA PENGANTAR... v ABSTRAK...vii ABSTRACT... ix DAFTAR ISI... xi DAFTAR TABEL...xiii DAFTAR LAMPIRAN... xiv BAB I BAB II : PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah... 1 B. Rumusan Masalah... 9 C. Tujuan Penelitian... 9 D. Manfaat Penelitian... 10 : TINJAUAN PUSTAKA A. Kajian Teori.... 11 1. Prestasi Belajar Matematika... 11 2. Model Pembelajaran... 14 3. Gaya Belajar Kolb... 28 B. Penelitian yang Relevan... 37 C. Kerangka Berpikir... 38 xi
D. Hipotesis... 43 BAB III : METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian... 46 B. Jenis Penelitian... 46 C. Populasi, Sampel Dan Teknik Pengambilan Sampel... 47 D. Variabel Penelitian, Definisi Operasional, dan Rancangan Penelitian...50 E. Teknik Pengumpulan Data... 52 F. Teknik Penyusunan Instrumen dan Uji Instrumen... 52 G. Teknik Analisis Data... 57 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data... 66 B. Uji Keseimbangan... 73 C. Pengujian Prasyarat Analisis... 75 D. Pengujian Hipotesis... 76 E. Pembahasan Hasil Penelitian... 82 BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN A. Kesimpulan... 88 B. Implikasi... 89 C. Saran... 91 DAFTAR PUSTAKA... 92 LAMPIRAN xii
DAFTAR TABEL Tabel Halaman 3.1 Jadwal Penelitian... 46 3.2 Data rata-rata nilai matematika Ujian Nasional SMA Negeri se-kabupaten Ponorogo... 49 3.3 Rancangan Penelitian... 51 3.4 Kriteria Penilaian Angket... 53 3.5 Rangkuman Analisis Variansi Dua Jalan... 63 4.1 Deskripsi Data Kemampuan Awal... 70 4.2 Deskripsi Data Prestasi Belajar Matematika Berdasarkan Kelompok Model Pembelajaran... 72 4.3 Deskripsi Data Prestasi Belajar Matematika Berdasarkan Kelompok Gaya Belajar... 73 4.4 Uji Normalitas Kemampuan Awal... 74 4.5 Ringkasan Hasil Uji Keseimbangan Kemampuan Awal... 75 4.6 Hasil Analisis Uji Normalitas Model Pembelajaran... 75 4.7 Hasil Analisis Uji Normalitas Gaya Belajar Siswa... 75 4.8 Hasil Analisis Uji Homogenitas... 76 4.9 Rangkuman Hasil Analisis Variansi Dua Jalan dengan Sel Tak Sama... 77 4.10 Rataan Masing-masing Sel dan Rataan Marginal... 78 4.11 Hasil Uji Komparasi Ganda Antar Baris... 78 4.12 Hasil Uji Komparasi Ganda Antar Kolom... 79 xiii
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran Halaman 1. Silabus Matematika SMA kelas X... 95 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)... 98 3. Kisi-kisi Uji Coba Tes Sebelum Validasi... 115 4. Soal Uji Coba Sebelum Validasi... 118 5. Lembar Validasi Instrumen Tes Prestasi... 127 6. Kisi-kisi Uji Coba Tes Setelah Validasi... 133 7. Soal Uji Coba Tes Prestasi Setelah Validasi... 136 8. Daya Beda dan Tingkat Kesukaran Uji Coba Tes Prestasi... 143 9. Reliabilitas Soal Uji Coba Tes Prestasi... 147 10. Instrumen Tes Prestasi Belajar... 149 11. Lembar Validasi Instrumen Angket Gaya Belajar... 154 12. Kisi-kisi Instrumen Uji Coba Angket Gaya Belajar... 166 13. Angket Uji Coba Gaya Belajar... 169 14. Konsisten Internal Angket Gaya Belajar... 175 15. Reliabilitas Angket Gaya Belajar... 191 16. Instrumen Angket Gaya Belajar... 199 17. Data Kemampuan Awal... 204 18. Data Skor Angket Gaya Belajar... 206 19. Data Prestasi Belajar Matematika Berdasarkan Kelompok Model Pembelajaran...212 20. Data Prestasi Belajar Matematika Berdasarkan Kelompok Gaya Belajar...214 21. Uji Normalitas Kemampuan Awal Kelas Kontrol... 216 22. Uji Normalitas Kemampuan Awal Kelas Eksperimen 1... 219 23. Uji Normalitas Kemampuan Awal Kelas Eksperimen 2... 222 24. Uji Homogenitas Kemampuan Awal... 225 25. Uji Keseimbangan Kelas Kontrol, Eksperimen 1, dan xiv
Eksperimen 2... 228 26. Uji Normalitas Kelas Kontrol... 232 27. Uji Normalitas Kelas Eksperimen 1... 235 28. Uji Normalitas Kelas Eksperimen 2... 238 29. Uji Normalitas Gaya Belajar Converger... 241 30. Uji Normalitas Gaya Belajar Diverger... 243 31. Uji Normalitas Gaya Belajar Assimilator... 245 32. Uji Normalitas Gaya Belajar Accommodator... 247 33. Uji Homogenitas Model Pembelajaran... 249 34. Uji Homogenitas Gaya Belajar... 252 35. Analisis Variansi Dua Jalan Sel Tak Sama... 255 36. Komparasi Rerata Antar Baris dan Kolom... 260 37. Surat Ijin Penelitian... 262 xv