EVALUASI KELAYAKAN USAHA TERNAK KAMBING PERAH PERANAKAN ETAWA (PE), DI PETERNAKAN UNGGUL, KECAMATAN CIAMPEA, KABUPATEN BOGOR SKRIPSI ABDUL ROSID H34066001 DEPARTEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2009
RINGKASAN ABDUL ROSID. Evaluasi Kelayakan Usaha Ternak Kambing Perah Peranakan Etawa (PE), di Peternakan Unggul, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor. Sekripsi. Departemen Agribisnis, Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor (DI bawah bimbingan HARMINI). Adanya penetapan kebijakan diberlakukannya otonomi daerah, setiap daerah didorong untuk mampu mengembangkan komoditas unggulan sebagai sumber pemasukan bagi pendapatan asli daerah. Salah satu komoditas pada subsektor peternakan yang mulai dikembangkan pemerintah daerah khusunya propinsi Jawa Barat adalah kambing perah. Selain itu pengembangan kambing perah didukung dengan adanya sumber daya ternak kambing lokal yang berkualitas dan adaptif terhadap kondisi lingkungan yang panas dan lembab. Indikator peningkatan pembangunan subsektor peternakan dapat dilihat dengan adanya indikasi bertambahnya populasi ternak pada komoditas yang ada. Penyebaran populasi ternak kambing dari tahun ke tahun umumya terjadi peningkatan. Peningkatan terbesar populasi kambing terjadi di propinsi Jawa Tengah yang merupakan salah satu daerah sentra ternak kambing nasional. Hal ini terlihat bahwa Propinsi Jawa Tengah merupakan populasi kambing terbesar di Indonesia, yaitu mencapai 3.193.842 ekor pada tahun 2007 (data sementara). Sedangkan Jawa Barat berada pada urutan ketiga terbesar, sebanyak 1.393.190 ekor setelah propinsi Jawa Timur. Berdasarkan jumlah populasi terbesar ketiga nasional tersebut dapat dikatakan bahwa ternak kambing merupakan salah satu komoditas unggulan di provinsi Jawa Barat yang masih berpotensi untuk dikembangkan. Pengembangan agribisnis peternakan khususnya kambing perah PE di Kabupaten Bogor dapat dijadikan sebagai pengembangan sentra usaha komoditi unggulan. Angka populasi ternak kambing PE yang berada di Kabupaten Bogor mengalami peningkatan. Kecamatan Ciampea merupakan salah satu sentra perkembangan populasi ternak kambing perah di Kabupaten Bogor. Data dinas peternakan dan perikanan Kabupaten Bogor pada tahun 2007 menjelaskan bahwa Kecamatan Ciampea, terjadi peningkatan jumlah populasi kambing perah cukup signifikan mencapai 129,26 persen diantara kecamatan yang ada di Kabupaten Bogor. Peningkatan jumlah populasi tersebut mengindikasikan bahwa perkembangan usaha ternak kambing keberadaannya dapat diterima oleh masyarakat. Berdasarkan latar belakang dan perumusan masalah di atas maka tujuan dari penelitian ini adalah :1) Menganalisis kelayakan usaha Peternakan Unggul dari aspek kelayakan finansial dan non finansial (aspek pasar, teknis, manajemen dan sosial). 2) Menganalisis tingkat kepekaan kelayakan usaha kambing perah PE terhadap perubahan dan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi manfaat dan biaya dari usaha tersebut. Analisis yang dilakukan dalam penelitian ini adalah analisis kualitatif dan kuantitatif. Analisis kualitatif dilakukan untuk memperoleh gambaran tentang aspek-aspek budidaya kambing perah PE secara umum meliputi analisis aspek pasar, aspek teknis, aspek institusional-organisasi-manajerial, dan aspek
sosial Peternakan Unggul. Analisis kuantitatif meliputi analisis kelayakan finansial pengusahaan kambing unggul, analisis kelayakan finansial ini menggunakan perhitungan kriteria-kriteria investasi yaitu, Net Present Value (NPV), Internal Rate Return (IRR), Net Benefit Cost Ratio (Net B/C), Payback Period (PBP) dan analisis Switching value. Data yang diperoleh diolah secara manual dengan menggunakan program komputer Ms. Excel. Analisis yang dilakukan terhadap aspek non finansial penting untuk dilakukan karena dapat memberikan gambaran terhadap usaha yang akan maupun sedang dijalankan. Walaupun aspek non finansial belum ada keseragaman yang pasti tentang aspek apa saja yang menjadi acuan untuk diteliti. Namun pada penelitian ini yang dilakukan terhadap aspek non finansial meliputi aspek pasar, aspek teknis, aspek manajemen, dan aspek sosial. Hasil analisis kriteria kelayakan finansial, usaha Peternakan Unggul berdasarkan dua skenario menunjukan Skenario I dilihat dari kriteria NPV, IRR, net B/C dan PBP lebih menguntungkan dibandingkan dengan Skenario II: masingmasing nilai yang diperoleh NPV sebesar Rp 359. 966.477, IRR: 127 persen, Net B/C: 5,77 dan PBP: 2,01 tahun atau setara dengan dua tahun, tiga hari. Skenario II hasil yang diperoleh dari pendekatan NPV nilai yang diperoleh adalah Rp 57.872.694 IRR : 44 persen, Net B/C : 1,61 dan PBP : 6,88 tahun, setara dengan enam tahun sepuluh bulan,enam belas hari. Analisis Switching Value pada skenario I diperoleh tingkat penurunan harga susu yang dapat ditolerir sebesar 30,16 persen, dan kenaikan biaya yang dapat ditolerir sebesar 55,43 peersen. Sedangkan skenario II diperoleh tingkat kepekaan terhadap penurunan harga susu kambing sebesar 13,03 persen, sedangkan peningkatan biaya variabel diperoleh sebesar 18,52 persen. Hasil perbandingan tersebut menunjukan skenario II lebih peka atau sensitif terhadap perubahan baik dari penurunan harga susu maupun kenaikan biaya variabel. Semakin sensitif terhadap suatu perubahan dampak usaha yang akan dijalankan semakin berrisiko. Perbandingan Switching Value usaha Peternakan Unggul. Penyebab skenario II lebih peka/sensitif dibandingkan skenario I, dikarenakan pada skenario II kemampuan usaha kambing perah PE dengan kapasitas kandang sebanyak 50 ekor ternak kambing dan kemampuan investasi awal sebnnyak 21 ekor, penerimaan outflow yang dikeluarkan lebih besar dibandingkan inflow yang dihasilkan sehingga kurang efisien menggunakan biaya investasi yang ditanamkan.
EVALUASI KELAYAKAN USAHA TERNAK KAMBING PERAH PERANAKAN ETAWA (PE), DI PETERNAKAN UNGGUL, KECAMATAN CIAMPEA, KABUPATEN BOGOR SKRIPSI ABDUL ROSID H34066001 Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Agribisnis DEPARTEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2009
Judul Skripsi : Evaluasi Kelayakan Usaha Ternak kambing Perah Peranakan Etawa (PE), Di Peternakan Unggul, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor Nama : Abdul Rosid NIM : H34066001 Disetujui, Pembimbing Ir. Harmini, MSi NIP. 196009211987032002 Diketahui, Ketua Departemen Agribisnis Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor Dr. Ir. Nunung Kusnadi, MS NIP.195809081984031002 Tanggal Lulus:...
PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul Evaluasi Kelayakan Usaha Ternak Kambing Perah Peranakan Etawa (PE), di Peternakan Unggul, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor adalah karya saya sendiri dan belum diajukan dalam bentuk apapun kepada perguruan tinggi manapun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam bentuk daftar pustaka di bagian akhir skripsi ini. Bogor, September 2009 Abdul Rosid H34066001
RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan di Bekasi, Jawa Barat pada tanggal 15 Maret 1983. Penulis merupakan anak ketiga dari empat bersaudara dari pasangan Bapak Alih Jeran dan Ibu Aisah. Penulis menyelesaikan pendidikan dasar di SD Strada Bekasi pada tahun1997 dan pendidikan sekolah lanjutan tingkat pertama (SLTP) diselesaikan pada tahun 2000 di SLTP Strada Bekasi. Lulus dari SLTP penulis langsung melanjutkan ke SMK Negeri 1 Cibadak, Sukabumi dan lulus pada tahun 2003. Ditahun yang sama penulis diterima sebagai mahasiswa Program Studi Diploma III, Pengelola Perkebunan, Departemen Agronomi dan Hortikultura, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor melalui jalur Reguler dan lulus pada tahun 2006. Setelah lulus dari Diploma III penulis mendapat kesempatan melanjutkan pada Jenjang Strata Satu (S1) Program Sarjana Agribisnis Penyelenggaraan Khusus Departemen Agribisnis, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor. Selama mengikuti pendidikan penulis aktif sebagai pengurus himpunan propesi mahasiswa Agronomi (Himagron) IPB tahun 2004-2005. Tim pemberdayaan masyarakat desa IPB masa bakti 2004-2005. Assessment team lahan perkebunan di PT Baris Agro tahun 2006-2007. Pengurus Keluaga Muslim Ekstensi, 2007-2008. Serta asisten dosen di Universitas Al- Zaytun Indonesia pada Fakultas Pertanian Terpadu tahun 2009.
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Evaluasi Kelayakan Usaha Ternak Kambing Perah Peranakan Etawa (PE), di Peternakan Unggul, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor Penelitian ini bertujuan menganalisis kelayakan usaha di Peternakan Unggul baik dari aspek finansial maupun aspek non finansial. Penulis menyadari dalam penulisan skripsi ini jauh dari kesempurnaan dikarenakan keterbatasan dan kendala yang dihadapi penulis. Oleh karenanya, penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari semua pihak ke arah penyempurnaan skripsi ini sehingga bermanfaat bagi semua pihak, baik bagi pelaku usaha peternak kambing perah, pembaca dan khususnya bagi penulis sendiri. Bogor, September 2009 Abdul Rosid
UCAPAN TERIMA KASIH Penulisan skripsi yang berjudul Evaluasi Kelayakan Usaha Ternak Kambing Perah Peranakan Etawa (PE), Di Peternakan Unggul, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. sehingga skripsi ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya sebagai salah satu syarat kelulusan. Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada: 1. Ir. Harmini, MSi selaku dosen pembimbing atas bimbingan, motivasi dan arahannya selama penulis menyusun skripsi ini. 2. Ir. Popong Nurhayati, MM dan Etrya, SP. MM selaku dosen penguji pada ujian sidang penulis yang telah meluangkan waktunnya serta memberikan kritik, saran maupun masukan demi menyempurnakan penelitian ini. 3. Ir. Juniar Atmakusuma, MS sebagai dosen evaluator pada kolokium rencana penelitian yang telah memberikan masukan dan saran sebagai bekal turun lapang. 4. Jumadi atas kesediaannya menjadi pembahas dalam seminar hasil skripsi yang telah memberikan masukan dan koreksi untuk penyempurnaan hasil skripsi ini 5. Orang tua tercinta, abang Samin, Limih, Rusman serta seluruh keluargaku atas doa dan dukungannya selama penulis menyelesaikan kuliah di IPB, semoga ini bisa menjadi persembahan yang terbaik. 6. Keluarga Dr.Ir. Hariyadi MS, Ibu Yuli Nurlestari, SE. MM beserta keluarga atas motivasi dan dukungannya selama penulis penyelesaikan kuliah. 7. Bapak Wisnanto selaku pemilik Peternakan Unggul, trimakasih atas diskusi, pengalaman dan kesempatan yang diberikan kepada penulis melakukan penelitian. 8. Wahyu Dwihartanto, Dewintha Stani, Surahmat,Nike Irawati, Ai maslihah, Bembi, Arief Rivai, Ragel, Amir Elbani, Risman, Nuning, Yosi, Ajen Mukarom, Ayila, Tessa Magrianti, Kang Husein trimakasih atas bantuan, saran, diskusi dan masukannya selama penulis menyelesaikan kuliah di IPB.
9. Teman teman PLP, Keluarga Besar Asrama Kalsel, Keluarga Besar Muslim Ekstensi Institut Pertanian Bogor beserta Pembina, Seluruh Staf dan dosen Fakultas Ekonomi dan Manajemen, teman-teman Ekstensi khusunnya angkatan satu atas kebersamaan dan perjuangannya yang telah kita lalui semoga rasa kekeluargaan dan kebersamaan tetap terjaga. 10. Serta seluruh pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu, terimakasih atas bantuannya. Bogor, September 2009 Abdul Rosid