EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THREE STEPS INTERVIEW

dokumen-dokumen yang mirip
EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TWO STAY TWO STRAY

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN THINK-TALK-WRITE DENGAN MIND MAPPING

TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Magister Pendidikan Matematika

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT

PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2015

TESIS. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika. Oleh: Anggun Fuany S

TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN THINKING ALOUD PAIR PROBLEM SOLVING

TESIS. Oleh: DWI HIDAYATI NIM S

PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI ISI TESIS Saya menyatakan dengan sebenarnya bahwa : 1. Tesis yang berjudul: EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN

EKSPERIMENTASI MODEL PROBLEM BASED LEARNING

TESIS. Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika. Oleh: Desi Gita Andriani S

TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika. Oleh: IKA NOVIANTARI NIM S

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE

TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika

Tesis. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister. Program Studi Pendidikan Matematika. Oleh: KHAMSATUL FAIZATI S

TESIS. Oleh Umi Supraptinah S

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PENGAJUAN DAN PEMECAHAN MASALAH (JUCAMA) DAN PROBLEM BASED LEARNING

EKSPERIMENTASI THINK TALK WRITE

TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Mencapai Derajat Magister Progran Studi Pendidikan Matematika

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK-PAIR-SHARE

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION

TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika. Oleh: BRYAN PUDJI HARTONO S

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING

TESIS Disusun Untuk Memenuhi Syarat Mendapatkan Gelar Magister Program Studi Pendidikan Matematika. Oleh: DIRASTI NOVIANTI S

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE

TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika. Oleh: INTAN NOVIA SARI S

TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika. Oleh: Zainal Arifin S

TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika

TESIS Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister. Program Studi Magister Pendidikan Matematika TESIS

MUTIA NIM. S

TESIS Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Magister Pendidikan Matematika

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ACCELERATED INSTRUCTION

TESIS. Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika. Oleh SUSMONO S

Oleh: Katherine Her Pratiwi S

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION

TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Magister Pendidikan Matematika

TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika

ESPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION

TESIS Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Magister Program Pendidikan Matematika. Oleh DIAN NURUL SAFITRI S

PASCASARJANA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2015

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF MOOD UNDERSTAND RECALL DETECT ELABORATE REVIEW

TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajad Magister Program Studi Pendidikan Matematika. Oleh: ENDANG HARIYATI S

TESIS. Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Magister. Program Studi Pendidikan Matematika. Oleh: Indra Puji Astuti S

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN

TESIS. oleh. Dian Ratna Ariyani S

TESIS. Oleh : PITRA DWININGSIH S PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

TESIS. Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika. Oleh FRESTIKA SETIANI S S

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE

KSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF

TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika

Disusun Oleh: VIRLINA ZUHANISANI S

DITINJAU DARI TINGKAT AKTIVITAS METAKOGNISI SISWA KELAS X SMK SE-KOTA SURAKARTA TAHUN PEMBELAJARAN 2015/2016 TESIS

TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika. Oleh: Anna Setyowati S

Oleh: IMAM SANTOSA S

Program Studi Pendidikan Matematika

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STRUCTURED NUMBERED HEADS

TESIS. Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajad Magister Program Studi Pendidikan Matematika. Oleh :

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK TALK WRITE

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF MISSOURI MATHEMATICS PROJECT

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN RESOURCE BASED LEARNING (RBL)

TESIS Disusun untuk memenuhi persyaratan mencapai derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika LINA MUAWANAH S

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE

TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Magister Pendidikan Matematika

Eksperimentasi Pembelajaran. Matematika dengan Model Kooperatif Tipe Numbered Heads Together

TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika. Oleh: ERSAM MAHENDRAWAN S

Tesis. Disusun Guna Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika

TESIS Disusun untuk memenuhi persyaratan mencapai derajat Magister Program Studi Teknologi Pendidikan. Oleh : SRI REJEKI NIM.

EKSPERIMENTASI PENDEKATAN PEMBELAJARAN RECIPROCAL TEACHING DENGAN ALAT PERAGA PADA POKOK BAHASAN LINGKARAN DITINJAU DARI KREATIVITAS SISWA

PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZED

EKSPERIMENTASI PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATIC

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION

TESIS Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika

TESIS Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Teknologi Pendidikan. Oleh : Endang Lestari S

TESIS. O l e h : NUR ROCHMAH S

TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika

TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister. Program Studi Magister Pendidikan Matematika. Oleh :

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEAD TOGETHER

TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Merajat Magister Program Studi Magister Pendidikan Matematika

TESIS. Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika

PROPOSAL SKRIPSI SKRIPSI. Oleh : LEVILIA WINA PRIMASTIKA K

TESIS. Disusun guna memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika

TESIS. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika. Disusun: Ganjar Susilo NIM S

TESIS. Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika

Oleh : AGUNG PRIA KUSUMAJATI K

TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Teknologi Pendidikan

PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

Transkripsi:

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THREE STEPS INTERVIEW (TSI) DAN TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) PADA MATERI FUNGSI DITINJAU DARI KECERDASAN LOGIS MATEMATIS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI SE- KABUPATEN KLATEN TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Magister Pendidikan Matematika TESIS Oleh: Heni Septi Rahayu S851408019 PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2015 i

ii

iii

PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI ISI TESIS Saya menyatakan dengan sebenarnya bahwa: 1. Tesis yang berjudul : Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Three Steps Interview (TSI) Dan Tipe Think Pair Share (TPS) Pada Materi Fungsi Ditinjau Dari Kecerdasan Logis Matematis Siswa Kelas VIII SMP Negeri Se-Kabupaten Klaten Tahun Pelajaran 2015/2016 ini adalah karya penelitian sendiri dan bebas plagiat, serta tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik serta tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain kecuali secara tertulis digunakan sebagian acuan dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber acuan serta daftar pustaka. Apabila di kemudian hari terbukti terdapat plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai ketentuan peraturan perundangundangan (Permendiknas No. 17, tahun 2010). 2. Publikasi sebagian atau keseluruhan isi Tesis pada jurnal atau forum ilmiah lain harus seijin dan menyertakan tim pembimbing sebagai author dan PPs UNS sebagai institusinya. Apabila dalam waktu sekurang-kurangnya satu semester (enam bulan sejak pengesahan Tesis) saya tidak melakukan publikasi dari sebagian atau keseluruhan Tesis ini, maka Prodi Pendidikan Matematika PPs-UNS berhak mempublikasikannya pada jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Prodi Pendidikan Matematika PPs-UNS. Apabila saya melakukan pelanggaran dari ketentuan publikasi ini, maka saya bersedia mendapatkan sanksi akademik yang berlaku. Surakarta, Januari 2016 Mahasiswa, Heni Septi Rahayu S851408019 iv

MOTTO Barangsiapa bertakwa pada Allah, maka Allah akan memberikan jalan keluar kepadanya dan memberi rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka. Barangsiapa yang bertakwa pada Allah, maka Allah jadikan urusannya menjadi mudah. Barangsiapa yang bertakwa pada Allah akan dihapuskan dosa-dosanya dan mendapatkan pahala yang agung. (QS. Ath-Thalaq: 2, 3, 4) Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan sholatmu sebagai penolongmu. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar. (QS. Al Baqarah: 153) Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. (QS. Ar-Ra du: 11) PERSEMBAHAN v

Teriring syukurku pada-mu, kupersembahkan karya ini teruntuk : Ibu-ku Tercinta (Ibu Wartini) yang telah membesarkanku dengan penuh kesabaran, kasih sayang, dan tak pernah bosan menyemangatiku, serta tak pernah lelah menengadahkan tangan dalam tiap sujud malamnya untuk mendoakanku. Ayah-ku Tercinta (Bapak Sumar) yang telah menjadi sosok ayah yang sangat aku kagumi, menjadi contoh setiap langkah hidupku, dan selalu mendukungku dalam menggapai cita-cita. Adikku Tersayang (Hendri Rizal Efendi) yang telah menjadi salah satu sumber semangatku untuk membahagiakan keluarga. Wempi Kurniawan yang telah menjadi bagian hidupku selama ini, terima kasih atas segala kesabaran dan pengertiannya. Teman-teman Program Studi Magister Pendidikan Matematika Kelas B Angkatan September 2014 terimakasih atas kebersamaan yang telah kita lewati selama ini. Para pendidik yang telah mendidikku, yang menjadikanku semakin berwawasan Almamater Universitas Sebelas Maret Tercinta vi

KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan hidayah dan innayah-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1. Prof. Dr. Joko Nurkamto, M.Pd., Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah mengijinkan penulis untuk melanjutkan studi di Pendidikan Matematika Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Dr. Mardiyana, M.Si., Kepala Program Studi Magister Pendidikan Matematika Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta yang selalu memberikan motivasi kepada penulis untuk menyelesaikan tesis ini. 3. Prof. Dr. Budiyono, M.Sc., Dosen Pembimbing I yang telah memberi bimbingan, arahan, dan motivasi kepada penulis untuk menyelesaikan tesis ini. 4. Dr. Budi Usodo, M.Pd., Dosen Pembimbing I yang telah memberi bimbingan, arahan, dan motivasi kepada penulis untuk menyelesaikan tesis ini. 5. Bapak/Ibu dosen Program Studi Magister Pendidikan Matematika Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret yang telah banyak memberikan bekal ilmu pengetahuan sehingga mempermudah penulis dalam menyelesaikan tesis ini. 6. Getut Pramesti, M.Si., validator instrumen tes prestasi dan tes kecerdasan logis matematis yang selalu sabar dalam memberikan arahan dan bimbingan dalam memperbaiki instrumen penelitian tesis ini. 7. Sri Rejeki, M.Pd., M.Sc., validator instrumen tes prestasi dan tes kecerdasan logis matematis yang selalu sabar dalam memberikan arahan dan bimbingan dalam memperbaiki instrumen penelitian tesis ini. 8. Dra. Sri Supanti Nurhayati, M.Pd., validator instrumen tes prestasi yang selalu sabar dalam memberikan arahan dan bimbingan dalam memperbaiki instrumen penelitian tesis ini. vii

9. Nur Fauziyah, S.Psi., Psi., M.Pd. validator instrumen tes kecerdasan logis matematis yang selalu sabar dalam memberikan arahan dan bimbingan dalam memperbaiki instrumen penelitian tesis ini. 10. Nana Wahyu Sri Rejeki, S.Psi., M.si., validator instrumen tes kecerdasan logis matematis yang selalu sabar dalam memberikan arahan dan bimbingan dalam memperbaiki instrumen penelitian tesis ini. 11. H.Ismadi, S.Pd., M.M., Kepala SMP N 1 Klaten yang telah memberikan ijin untuk mengadakan penelitian di sekolahnya. 12. Dra. Ifti Haniek, M.Pd., Kepala SMP N 1 Gantiwarno yang telah memberikan ijin untuk mengadakan penelitian di sekolahnya. 13. Wiyarto, S.Pd., Kepala SMP N 6 Klaten yang telah memberikan ijin untuk mengadakan penelitian di sekolahnya 14. Dra. Sri Suharni, M.Pd., Kepala SMP N 7 Klaten yang telah memberikan ijin untuk mengadakan uji coba instrumen penelitian di sekolahnya. 15. Keluarga besar atas doa, kasih sayang, dan dukungannya. 16. Teman-teman mahasiswa Program Studi Magister Pendidikan Matematika Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan motivasi dan dukungan sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini. 17. Almamater Prodi Pendidikan Matematika FKIP UNS angkatan 2009 dan Pascasarjana UNS angkatan September 2014. 18. Segenap pihak yang telah membantu peneliti dalam menyelesaikan tesis ini. Semoga tesis ini dapat bermanfaat. Surakarta, Januari 2016 Penulis viii

DAFTAR ISI Halaman JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI ISI TESIS... iv MOTTO... v PERSEMBAHAN... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR TABEL... xii DAFTAR LAMPIRAN... xiii ABSTRAK... xv ABSTRACT... xvii BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah... 1 B. Rumusan Masalah... 9 C. Tujuan Penelitian... 10 D. Manfaat Penelitian... 11 BAB II. TINJAUAN PUSTAKA A. Kajian Teori... 12 1. Pengertian Prestasi... 12 2. Pengertian Belajar... 12 3. Matematika... 13 4. Pengertian Prestasi Belajar Matematika... 14 5. Model Pembelajaran... 14 6. Model Pembelajaran Kooperatif... 15 7. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TSI... 18 8. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TPS... 21 9. Model Pembelajaran Langsung... 25 10. Kecerdasan Logis Matematis... 27 ix

B. Penelitian yang Relevan... 30 C. Kerangka Berpikir... 33 D. Hipotesis... 41 BAB III. METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian... 44 B. Jenis Penelitian... 44 C. Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling... 46 D. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional... 48 E. Metode Pengumpulan Data... 50 F. Instrumen Penelitian... 50 G. Teknik Analisis Data... 55 BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Uji Coba Instrumen... 67 1. Tes Prestasi Belajar Matematika... 67 2. Tes Kecerdasan Logis Matematis Siswa... 69 B. Deskripsi Data Penelitian... 72 1. Data Kemampuan Awal... 72 2. Data Prestasi Belajar Matematika Siswa Dilihat dari Model Pembelajaran... 73 3. Data Prestasi Belajar Matematika Siswa Dilihat dari Tingkat Kecerdasan Logis Matematis Siswa... 73 4. Data Prestasi Belajar Matematika Siswa Dilihat dari Model Pembelajaran dan Tingkat Kecerdasan Logis Matematis... 74 C. Hasil Analisis Data... 75 1. Uji Keseimbangan... 75 a. Uji Prasyarat... 75 b. Hasil Uji Keseimbangan... 76 2. Uji Prasyarat Anava Dua Jalan... 77 a. Uji Normalitas... 77 b. Uji Homogenitas Variansi... 78 3. Pengujian Hipotesis Penelitian... 78 a. Analisis Variansi Dua Jalan Sel Tak Sama... 78 x

b. Uji Komparasi Ganda... 79 D. Pembahasan Hasil Penelitian... 88 E. Keterbatasan Penelitian... 97 BAB V. SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN A. Simpulan... 99 B. Implikasi... 100 C. Saran... 104 DAFTAR PUSTAKA... 107 LAMPIRAN... 112 xi

DAFTAR TABEL Halaman 1. Tabel 2.1 Fase-fase Pembelajaran Kooperatif... 17 2. Tabel 2.2 Fase-fase Pembelajaran Langsung... 26 3. Tabel 3.1 Rancangan Penelitian... 45 4. Tabel 3.2 Kategori Pengelompokan Sekolah... 47 5. Tabel 3.3 Rangkuman Analisis Variansi Satu Jalan dengan Sel Tak Sama... 59 6. Tabel 3.4 Rangkuman Analisis Variansi Dua Jalan... 63 7. Tabel 4.1 Deskripsi Data Kemampuan Awal Siswa... 72 8. Tabel 4.2 Deskripsi Data Prestasi Belajar Matematika Siswa pada Masing-masing Model Pembelajaran... 73 9. Tabel 4.3 Deskripsi Data Prestasi Belajar Matematika Siswa Dilihat dari Tingkat Kecerdasan Logis Matematis... 74 10. Tabel 4.4 Data Prestasi Belajar Siswa Dilihat dari Model Pembelajaran dan Tingkat Kecerdasan Logis Matematis... 75 11. Tabel 4.5 Rangkuman Hasil Uji Normalitas Populasi Terhadap Data Awal Kemampuan Awal Matematika Siswa... 75 12. Tabel 4.6 Rangkuman Hasil Uji Keseimbangan Populasi Terhadap Data Kemampuan Awal Matematika Siswa... 77 13. Tabel 4.7 Rangkuman Hasil Uji Normalitas... 77 14. Tabel 4.8 Rangkuman Hasil Uji Homogenitas Variansi... 78 15. Tabel 4.9 Rangkuman Analisis Variansi Dua Jalan... 79 16. Tabel 4.10 Rangkuman Rerata Sel dan Rerata Marginal... 80 17. Tabel 4.11 Rangkuman Hasil Uji Komparasi Ganda Antar Baris... 80 18. Tabel 4.12 Rangkuman Hasil Uji Komparasi Ganda Antar Kolom... 81 19. Tabel 4.13 Rangkuman Hasil Uji Komparasi Ganda Antar Sel pada Kolom yang Sama... 83 20. Tabel 4.14 Rangkuman Hasil Uji Komparasi Ganda Antar Sel pada Baris yang Sama... 86 xii

DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1 Daftar Sekolah SMP Negeri Berdasarkan Nilai Matematika Ujian Nasional SMP Tahun 2013/2014 Kabupaten Klaten. 112 Lampiran 2 Silabus... 114 Lampiran 3 RPP Model Pembelajaran TSI... 118 Lampiran 4 RPP Model Pembelajaran TPS... 128 Lampiran 5 RPP Model Pembelajaran Langsung... 137 Lampiran 6 Kisi-Kisi Soal Ujicoba Tes Kecerdasan Logis Matematis.. 140 Lampiran 7 Ujicoba Tes Kecerdasan Logis Matematis... 141 Lampiran 8 Kunci Jawaban Tes Uji Coba Kecerdasan Logis Matematis 146 Lampiran 9 Kisi-Kisi Soal Uji Coba Tes Prestasi Belajar Matematika Fungsi Kelas VIII SMP... 147 Lampiran 10 Soal Ujicoba Tes Prestasi Belajar... 148 Lampiran 11 Kunci Jawaban Tes Ujicoba Prestasi Belajar... 153 Lampiran 12 Lembar Penilaian Kesesuaian Kisi-kisi Tes Kecerdasan Logis Matematis... 154 Lampiran 13 Lembar Validasi Tes Kecerdasan Logis Matematis... 158 Lampiran 14 Lembar Penilaian Kesesuaian Kisi-kisi Tes Prestasi Belajar Matematika... 170 Lampiran 15 Lembar Validasi Tes Prestasi Belajar... 173 Lampiran 16 Data Ujicoba Kecerdasan Logis Matematis... 182 Lampiran 17 Reliabilitas Instrumen Ujicoba Kecerdasan Logis Matematis 188 Lampiran 18 Data Ujicoba Tes Prestasi Belajar... 192 Lampiran 19 Reliabilitas Instrumen Ujicoba Tes Prestasi Belajar... 198 Lampiran 20 Tes Kecerdasan Logis Matematis... 202 Lampiran 21 Tes Prestasi Belajar... 206 Lampiran 22 Keterangan Pengambilan Sampel... 209 Lampiran 23 Daftar Nilai Kemampuan Awal Matematika Siswa... 210 Lampiran 24 Uji Normalitas Data Kemampuan Awal... 214 xiii

Lampiran 25 Uji Homogenitas Variansi Populasi Data Kemampuan Awal... 223 Lampiran 26 Uji Keseimbangan Antar Kelompok Eksperimen I, Eksperimen II, dan Kontrol Berdasarkan Nilai Kemampuan Awal... 227 Lampiran 27 Data Nilai Kecerdasan Logis Matematis Siswa... 231 Lampiran 28 Data Amaatan Hasil Penelitian... 239 Lampiran 29 Uji Normalitas... 243 Lampiran 30 Uji Homogenitas... 262 Lampiran 31 Analisis Variansi Dua Jalan dengan Sel Tak Sama... 270 Lampiran 32 Uji Lanjut Pasca Anava Untuk Komparasi Antar Baris... 277 Lampiran 33 Uji Lanjut Pasca Anava Untuk Komparasi Antar Kolom... 279 Lampiran 34 Uji Lanjut Pasca Anava Untuk Komparasi Antar Sel... 281 Lampiran 35 Dokumentasi Kegiatan Penelitian... 287 Lampiran 36 Surat-surat Penelitian... 290 xiv

Heni Septi Rahayu. S851408019. 2015. Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Three Steps Interview (TSI) dan Think Pair Share (TPS) pada Materi Fungsi Ditinjau dari Kecerdasan Logis Matematis Siswa Kelas VIII SMP Negeri Se-Kabupaten Klaten Tahun Pelajaran 2015/2016. Tesis. Pembimbing I: Prof. Dr. Budiyono, M.Sc., Pembimbing II: Dr. Budi Usodo, M.Pd. Program Studi Pendidikan Matematika, Program Pascasarjana, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret Surakarta. ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan: 1) diantara model pembelajaran TSI, model pembelajaran TPS dan model pembelajaran langsung, manakah yang memberikan prestasi belajar matematika lebih baik pada materi fungsi; 2) diantara siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis tinggi, sedang,dan rendah, manakah yang prestasi belajar matematikanya lebih baik pada materi fungsi; 3) pada masing-masing tingkat kecerdasan logis matematis (tinggi, sedang dan rendah), manakah yang prestasi belajar matematikanya lebih baik antara siswa yang diberi pembelajaran dengan model pembelajaran TSI, model pembelajaran TPS atau model pembelajaran langsung; 4) pada masing-masing model pembelajaran (TSI, TPS dan langsung), manakah yang prestasi belajar matematikanya lebih baik antara siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis tinggi, sedang atau rendah. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental semu dengan desain faktorial 3x3. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri Se-Kabupaten Klaten tahun pelajaran 2015/2016. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik stratified cluster random sampling. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah tes prestasi belajar matematika dan tes kecerdasan logis matematis. Sebelum digunakan untuk pengumpulan data, instrumen tes prestasi dan tes kecerdasan logis matematis telah diuji cobakan terlebih dahulu. Penilaian validitas isi dilakukan oleh validator. Uji reliabilitas instrumen tes prestasi dan kecerdasan logis matematis menggunakan rumus KR- 20 dan daya pembeda menggunakan rumus korelasi momen produk dari Karl Pearson. Uji keseimbangan menggunakan uji ANAVA satu jalan. Uji prasyarat meliputi uji normalitas menggunakan metode uji Lilliefors dan uji homogenitas menggunakan metode Barttlet. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji ANAVA dua jalan dengan sel tak sama. Berdasarkan uji hipotesis diperoleh kesimpulan sebagai berikut. 1) Prestasi belajar matematika siswa yang mendapatkan model pembelajaran TSI lebih baik daripada prestasi belajar matematika siswa yang mendapatkan model pembelajaran TPS dan langsung pada materi fungsi, prestasi belajar matematika pada siswa yang mendapatkan model pembelajaran TPS lebih baik daripada prestasi belajar matematika siswa yang mendapatkan model pembelajaran langsung pada materi fungsi. 2) Prestasi belajar matematika siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis tinggi lebih baik daripada prestasi belajar matematika siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis sedang dan rendah pada materi fungsi, dan prestasi belajar matematika siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis sedang lebih baik daripada prestasi xv

belajar matematika siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis rendah pada materi fungsi. 3) Pada siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis tinggi, siswa yang mendapatkan model pembelajaran TSI, TPS, dan langsung mempunyai prestasi belajar matematika yang sama pada materi fungsi; pada siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis sedang, siswa yang mendapatkan model pembelajaran TSI mempunyai prestasi belajar matematika yang sama dengan siswa yang mendapatkan model pembelajaran TPS, siswa yang mendapatkan model pembelajaran TSI dan TPS mempunyai prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada siswa yang mendapatkan model pembelajaran langsung pada materi fungsi; pada siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis rendah yang mendapatkan model pembelajaran TSI mempunyai prestasi belajar matematika yang sama dengan siswa yang mendapatkan model pembelajaran TPS pada materi fungsi, siswa yang mendapatkan model pembelajaran TSI dan TPS lebih baik daripada siswa yang mendapatkan model pembelajaran langsung pada materi fungsi. 4) Pada model pembelajaran TSI, prestasi belajar matematika siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis tinggi lebih baik daripada prestasi belajar matematika siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis sedang, prestasi belajar matematika siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis tinggi dan sedang lebih baik daripada prestasi belajar matematika siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis rendah pada materi fungsi; pada model pembelajaran TPS, prestasi belajar matematika siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis tinggi sama dengan prestasi belajar matematika siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis sedang, prestasi belajar matematika siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis tinggi dan sedang lebih baik daripada prestasi belajar matematika siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis rendah pada materi fungsi; pada model pembelajaran langsung, siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis tinggi lebih baik daripada prestasi belajar matematika siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis sedang, prestasi belajar matematika siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis tinggi dan sedang lebih baik daripada prestasi belajar matematika siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis rendah pada materi fungsi. Kata Kunci: Three Steps Interview (TSI), Think Pair Share (TPS), Model Pembelajaran Langsung, Kecerdasan Logis Matematis. xvi

Heni Septi Rahayu. S851408019. 2015. The Experimentation of Cooperative Learning of Three Steps Interview (TSI) Type and Think Pair Share (TPS) Type on The Subject of Function Viewed from Students Logical Mathematical Intelligence of Eight Grade of Junior High Schools in Klaten Regency in The Academic Year of 2015/2016. Thesis. Supervisor I: Prof. Dr. Budiyono, M.Sc., II: Dr. Budi Usodo, M.Pd. Department of Mathematics Education, Post-graduate Program, Teacher Training and Education Faculty, Sebelas Maret University of Surakarta. ABSTRACT The purposes of this study were to determine: 1) among TSI, TPS, and direct learning models which one is that resulted in better students mathematics learning achievement on function; 2) among the students with high, average, and low logical mathematical intelligence who had better mathematics learning achievement on function; 3) for each logical mathematical intelligence category, among TSI, TPS, and direct learning models which one that could make the students get better mathematics achievement; 4) for each learning model, among high, average, and low students category which one that resulted in better mathematics achievement. This was a quasi experimental research with 3x3 factorial design. The population of this research consisted of all the students in eighth grade of Junior High Schools in Klaten Regency during the academic year of 2015/ 2016. The sampling was conducted by stratified cluster random sampling technique. The instruments used to collect the data were the students mathematics test result and logical mathematical intelligence test. Before being used to collect the data, the test were tried-out. Validity test was conducted by the validator. Instrument reliability of mathematics test result and logical mathematical intelligence test were conducted using KR-20 formula and discrimination power by using product moment correlation by Karl Pearson. Balance test was conducted using one-way ANAVA test. Prerequisite test consisted of normality test by using Lilliefors testing method and homogeneity test by using Barttlet method. Data analyzing technique used were two-ways ANAVA test with unbalanced cell. Based on the hypothesis test, it was concluded as follows. 1) The mathematics learning achievement of the students who were treated by TSI learning model was better than the mathematics learning achievement of the students who were treated by TPS and direct learning method on function, the mathematics learning achievement of the students who were treated by TPS learning model was better than the mathematics learning achievement of the students who were treated by direct learning method on function. 2) The mathematics learning achievement of the students with high logical mathematics was better than the mathematics learning achievement of the students with average and low logical mathematics and the learning achievement of students with average logical mathematics was better than the learning achievement of students with low logical mathematics on function. 3) The students with high logical mathematics who were treated by TSI, TPS, and direct learning models had the same mathematics learning achievement; the mathematics achievement of students with average logical mathematics who were treated by TSI learning xvii

model was same as the mathematic learning achievement of the students who were treated by TPS learning model and was better than the one of the students who were treated by direct learning model, while the mathematics learning achievement of the students who were treated by TPS learning model was better than the achievement of the students who were treated by direct learning model; the students with low logical mathematic who were treated by TSI was same as the mathematic learning achievement of the students who were treated by TPS learning model and was better than the one of the students who were treated by direct learning model. 4) In TSI learning model, the mathematics learning achievement of students with high logical mathematic was better than the mathematics learning achievement of students with both average and low logical mathematics and the learning achievement for mathematics of students with average logical mathematic was better than students with low logical mathematics; in TPS learning model, the students achievement for mathematics of those with high logical mathematics was same as the achievement of students with average logical mathematics and was better than the students with low logical mathematic; in direct learning model, the learning achievement for mathematics of students with high logical mathematics was better than the students with average and low logical mathematic s and the learning achievement for mathematic of the students with average logical mathematic was same as the students with low logical mathematic. Keywords: Three Steps Interview (TSI), Think Pair Share (TPS), Direct Learning Model, Logical Mathematic Intelligence. xviii