PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC)

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL INKUIRI BERBANTUAN MEDIA GAMBAR TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS PUISI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 27 PADANG ABSTRACT

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat 2

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF

HUBUNGAN MINAT BACA DENGAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 PADANG GELUGUR KABUPATEN PASAMAN ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA KOMIK STRIP TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 TANJUNG RAYA KABUPATEN AGAM

PENGARUH PENGGUNAAN TEKNIK THINK-TALK-WRITE (TTW) TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS PIDATO SISWA KELAS X SMA NEGERI 3 LUBUK BASUNG KABUPATEN AGAM

PENGARUH PENGGUNAAN TEKNIK OBJEK LANGSUNG TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS HASIL OBSERVASI SISWA KELAS VII MTsN 1 LUBUK BASUNG

ARTIKEL ILMIAH YOPI SANTRI YENI NPM

PENGARUH TEKNIK MENULIS PUISI BERDASARKAN CERITA TERHADAP MENULIS PUISI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 14 PADANG ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS DISKUSI SISWA KELAS VIII MTsN LUBUK BUAYA PADANG ABSTRACT

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat 2

ABSTRACT

Keyword: Model Of Brain Writing Learning, Scientific Writing

LENI EXTRISNAWELI NPM

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING

PENGARUH PENGGUNAAN METODE SIRE TERHADAP KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 26 PADANG ARTIKEL ILMIAH ROZA YULIANA NPM

PENGARUH PENGGUNAAN TEKNIK REFLEKTIF TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS X SMA NEGERI 15 PADANG ABSTRACT

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR AND SHARE

PERBEDAAN KEMAMPUAN MENULIS CERPEN MENGGUNAKAN TEKNIK KERANGKA TULISAN DAN TEKNIK MENYELESAIKAN CERITA SISWA KELAS X SMA NEGERI 15 PADANG

PENGARUH PENERAPAN MODEL WORD SQUARE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS BIOGRAFI SISWA KELAS X SMA N 10 SIJUNJUNG ABSTRACT

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS NEGOSIASI SISWA KELAS X SMA N 10 SIJUNJUNG

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL CONCEPT SENTENCE TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS PIDATO SISWA KELAS X SMA N 2 RANAH PESISIR KABUPATEN PESISIR SELATAN

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA LAGU TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS IX SMP NEGERI 25 MUKOMUKO ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH PENGGUNAAN TEKNIK MELENGKAPI PARAGRAF TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR AND SHARE

HUBUNGAN PENGUASAAN GAYA BAHASA TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS CERITA PENDEK SISWA KELAS VII SMP N 1 RAO ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA FOTO TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF PERSUASI SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PANCUNG SOAL ABSTRACT

Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat ABSTRACT

PENGARUH PENGGUNAAN METODE BRAINSTORMING

PENGARUH PENGGUNAAN METODE SUGESTI IMAJINASI TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS X SMA AL-ISTIQAMAH SIMPANG EMPAT KABUPATEN PASAMAN BARAT

PENGARUH PENGGUNAAN METODE LATIHAN/DRILL TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS NASKAH DRAMA SISWA KELAS VIII MTsN TAPAN KABUPATEN PESISIR SELATAN ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN CONCEPT SENTENCE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS CERITA PENDEKSISWA KELAS XI MAN 2 PASAMAN BARAT ABSTRACT

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COMPLETE

KEMAMPUAN MENEMUKAN IDE POKOK DALAM TEKS BERITA MELALUI MEMBACA SKIMMING SISWA KELAS VIII MTSN TALAOK KECAMATAN BAYANG PESISIR SELATAN JURNAL

Keywords: Writing, Short Story, Model Project Based Learning, Image Media

KEEFEKTIFAN PENERAPAN STRATEGI SKIMMING TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA CEPAT SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 SUNGAI GERINGGING KABUPATEN PADANG PARIAMAN

Key Words : Reading Comprehension, Answer the Questions

PENGARUH PENGGUNAAN METODE DISCOVERY TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS LAPORAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 17 SIJUNJUNG ARTIKEL ILMIAH

Jurusan Bahasa dan Seni, STKIP-PGRI Lubuklinggau ABSTRAK

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEAD TOGETHER

Keywords: STAD learning model, audio media, listening, intrinsic elements of short story.

PENGARUH PENGGUNAAN PENDEKATAN RECIPROCAL TEACHING TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS PROSEDUR SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 RAO KABUPATEN PASAMAN

KETERAMPILAN MENULIS TEKS DRAMA PENDEK BERDASARKAN PENGALAMAN HIDUP DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK PEMODELAN SISWA KELAS XI IPS SMA N 1 SUTERA

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN ARTIKULASI TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS ANEKDOT SISWA KELAS X SMA NEGERI 11 PADANG ABSTRACT

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR BERSERI TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS KEMBALI DONGENG SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 LINTAU BUO KABUPATEN TANAH DATAR

HUBUNGAN KETERAMPILAN MENYIMAK TEKS CERPEN DENGAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS CERPEN SISWA KELAS VII SMP KARTIKA 1-6 PADANG JURNAL ILMIAH

PENGARUH TEKNIK BRAINSTORMING TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF ARGUMENTASI SISWA KELAS X SMAN 14 PADANG ARTIKEL ILMIAH

KONTRIBUSI PENGUASAAN KOSAKATA TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 IV NAGARI BAYANG UTARA KABUPATEN PESISIR SELATAN ABSTRACT

ABSTRACT. Keywords: Role Play, Writing, Negotiation Text.

PENGARUH PENGGUNAAN TEKNIK COPY THE MASTER TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 SUNGAI TARAB E- JURNAL ILMIAH

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR BERSERI TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 2 SIPORA UTARA KABUPATEN MENTAWAI

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE

KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF ARGUMENTASI SISWA KELAS X SMA N 8 PADANG MENGGUNAKAN MODEL KOOPERATIF TIPE STAD ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING)

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN METODE SRT (SEARCH, REWRITE, AND TEST) TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 20 PADANG ARTIKEL ILMIAH

KEMAMPUAN MENULIS PUISI SISWA KELAS VII SMP NEGERI I LEMBAH GUMANTI KABUPATEN SOLOK DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK MENEMUKAN (INQUIRY) JURNAL ILMIAH

Keywords: Influence, Model Problem Centered learning, Writing, Text Speech.

KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF EKSPOSISI SISWA KELAS X SMA NEGERI 8 PADANG DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK OBJEK LANGSUNG ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA AUDIO TERHADAP KEMAMPUAN MEMAHAMI CEEPEN SISWA KELAS XI SMA NEGERI 13 PADANG ARTIKEL ILMIAH

HUBUNGAN PENGUASAAN KOSAKATA DENGAN KEMAMPUAN MENULIS BERITA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 IV JURAI KABUPATEN PESISIR SELATAN JURNAL

KEEFEKTIFAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK KETERAMPILAN MEMBACAKAN PUISI SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 PADANG

HUBUNGAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DENGAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF EKSPOSISI KELAS X SMA NEGERI 2 KOTO XI TARUSAN KABUPATEN PESISIR SELATAN

KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF NARASI SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 SIPORA KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA PETA KONSEP

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBER HEAD TOGETHER (NHT)

memiliki tujuan pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah yakni siswa terampil berbahasa. Keterampilan berbahasa diajarkan kepada siswa agar mampu

HUBUNGAN KEMAMPUAN MEMAHAMI PANTUN DENGAN KEMAMPUAN MENULIS PANTUN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 SIBERUT SELATAN ARTIKEL ILMIAH

KEMAMPUAN MEMBACAKAN BERITA SISWA KELAS XI SMA N 1 PAINAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL E- JURNAL ILMIAH

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR DALAM PEMBELAJARAN MENULIS KARANGAN PERSUASI DI KELAS VIII.D SMP NEGERI 2 LENGAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN.

TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS DONGENG SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 LEMBAH MELINTANG KABUPATEN PASAMAN BARAT ARTIKEL ILMIAH

HUBUNGAN KEMAMPUAN MEMAHAMI TEKS WAWANCARA DENGAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF NARASI EKSPOSITORIS SISWA KELAS VII SMP N 1 V KOTO TIMUR PARIAMAN

PENINGKATAN MINAT DAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS X.8 DENGAN METODE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION

KETERAMPILAN MEMPRODUKSI TEKS CERITA PENDEK DENGAN BERBANTUAN MEDIA FILM SISWA KELAS XI SMAN 4 PADANG ARTIKEL ILMIAH

Keywords: Learning Model Circuit Learning, Paragraph Persuasive.

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat 2

ARTIKEL ILMIAH NURMAJIDAH NPM

Hubungan Kemampuan Membaca Pemahaman dengan Keterampilan Menulis Paragraf Deduktif siswa kelas XI SMA Negeri I Dua Koto Kabupaten Pasman.

KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF EKSPOSISI BERDASARKAN TEKS WAWANCARA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 RANAH PESISIR KABUPATEN PESISIR SELATAN ARTIKEL ILMIAH

KEMAMPUAN MENYIMAK KHOTBAH BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK SIMAK RANGKUM SISWA KELAS XI SMA PERTIWI 2 PADANG ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH PENGGUNAAN TEKNIK OBJEK LANGSUNG TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS PUISI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 SUTERA ARTIKEL ILMIAH

KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE SRT (SEARCH, REWRITE, TEST) SISWA KELAS VIII MTsN KURANJI PADANG JURNAL ILMIAH

KETERAMPILAN MENULIS RESENSI KUMPULAN CERPEN DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK TIRU MODEL SISWA KELAS XII SMA N 2 KOTO BARU KAB. DHARMASRAYA ARTIKEL ILMIAH

JURNAL ILMIAH. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

KEMAMPUAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS X SMA NEGERI 9 SIJUNJUNG DENGAN TEKNIK MENYELESAIKAN CERITA JURNAL ILMIAH

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS POSTER SISWA KELAS VIII SMPN 1 PANTAI CERMIN KABUPATEN SOLOK ARTIKEL ILMIAH

E JURNAL ILMIAH TRIA ULANDARI NIM Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memeroleh Gelar Sarjana Pendidikan ( Strata 1)

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL DEMONSTRASI TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS PROSEDUR SISWA KELAS VII MTSN 1 PESISIR SELATAN

KETERAMPILAN MENULIS TEKS EKSPLANASI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PADANG DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE INTEGRETED READING AND COMPOSITION

KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF PERSUASI SISWA KELAS X SMAN 9 PADANG DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA IKLAN PRODUK JURNAL ILMIAH

HUBUNGAN MINAT BACA FIKSI DENGAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS CERITA MORAL/FABEL SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 7 SIJUNJUNG

KEMAMPUAN MENULIS TEKS BERITA SISWA KELAS VIII SMPN 1 PADANG GELUGUR KABUPATEN PASAMAN DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK COPY THE MASTER ARTIKEL ILMIAH

HUBUNGAN PENGUASAAN KOSAKATA DENGAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 19 PADANG ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONCEPT SENTENCE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS TANGGAPAN DESKRIPTIF SISWA KELAS VII MTSN 2 PESISIR SELATAN ABSTRACT

Keywords: Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC), Learning Outcomes

KETERAMPILAN MENYIMAK KHOTBAH BERBANTUAN MEDIA AUDIO SISWA KELAS XI SMA NEGERI 16 PADANG ARTIKEL ILMIAH DELVA YENI NPM

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PROBLEM SOLVING (PEMECAHAN MASALAH) TERHADAP KEMAMPUAN MEMPRODUKSI TEKS NEGOSIASI SISWA KELAS X MAN 3 KOTA PADANG ABSTRACT

KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK TALK WRITE (TTW) SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 PADANG

Transkripsi:

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) TERHADAP KETERAMPILAN MEMAHAMI HIKAYAT SISWA KELAS XI SMK NEGERI 1 RAO SELATAN KABUPATEN PASAMAN Siti Maryam, Indriani Nisja, Putri Dian Afrinda Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat Sitimaryam100695@gmail.com ABSTRACT The background of this research is interest and willingness of student in subtances in story. Thus student is difficult to find intrinsik and ekstrinsik subtances in story, and the languange that used in history is hard to understand, in attion, the lack of variety in style of learning become one of some reason student doesnt interesting in learning about story. The result of using Cooperative Composition model learning in comprehension abour story at Kabupaten Pasaman are. First, the procces learning without using CIRC model that reveal student has a more than enough ability in compehend story or in good qualification is 75,33 percentage in range 66-75%. Second, the procces learning using CIRC model that reveal the increasing of comphension qualification 82,92 percentage in range 76-85%. This phenomenon that proofed by tcount (4,04) > ttable (1,67), so hyptheses could be accepted. Keywords: Cooperative type Cooperative Composition (CIRC), understand story PENDAHULUAN Kegiatan membaca merupakan interaksi tidak langsung antara pembaca dengan penulis. Interaksi ini akan semakin baik apabila pembaca memiliki kemampuan membaca yang lebih baik. Pembaca yang memiliki kemampuan pemahaman yang baik akan mudah menyerap gagasangagasan yang diperlihatkan penulis dalam bacaan. Hal tersebut juga diungkapkan oleh Dalman (2013:5) menyatakan bahwa membaca adalah proses berpikir untuk memahami isi teks yang dibaca. Hal tersebut sesuai yang tercantum dalam kurikulum(ktsp) SMK mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas XI. Dapat dilihat dari Standar Kompetensi (SK) yang berhubungan dengan keterampilan memahai hikayat yaitu SK 7 yakni memahai berbagai hikayat, novel Indonesia/novel. Kompetensi Dasar (KD) yaitu 7.1 menemukan unsur-

unsur intrinsik dan ekstrinsik hikayat. Berdasarkan SK dan KD tersebut, hasil belajar yang diharapkan adalah siswa terampil dalam memahami. Namun kenyataannya di lapangan belum seperti yang diharapkan. Hasil wawancara dengan guru mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas XI Kabupaten Pasaman yaitu Resita, S.Pd diperoleh informasi bahwa Masalah yang ditemukan adalah siswa kesulitan dalam menemukan unsur-unsur intrinsik dalam hikayat, siswa kurang memahami materi, sulit mengembangkan ide atau gagasan yang akan dikembangkan dalam bentuk lisan, sulit untuk memahami bahasanya dan dalam pembelajaran memahami hikayat ini model pembelajaran yang tidak bervariasi. Untuk mengatasi masalah ini sebaiknya guru model pembelajaran yang dapat menarik perhatian siswa dalam belajar. Salah satu model yang digunakan dalam penelitian ini yaitu model pembelajaran Cooperative Composition (CIRC). Model pembelajaran ini dapat digunakan dalam pembelajaran membaca. Istarani (2011:112) mangatakan bahwa pengertian Cooperative Composition (CIRC) adalah salah satu tipe dari model pembelajaran kooperatif dengan menggunakan kelompokkelompok kecil dengan jumlah anggota tiap kelompok 4-5 orang siswa secara heterongen. Dengan Cooperative Composition (CIRC) ini dapat mempermudah siswa dalam menemukan unsur intrinsik dan ekstrinsik dalam hikayat. Berdasarkan masalah di atas, maka penelitian ini memiliki tujuan sebagai berikut: Pertama, untuk mendeskripsikan keterampilan Kabupaten Pasaman sebelum Cooperative Composition (CIRC). Kedua, untuk mendeskripsikan keterampilan Kabupaten Pasaman sesudah

Cooperative Composition (CIRC). Ketiga, untuk mendeskripsikan pengaruh penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Cooperative Composition (CIRC) terhadap keterampilan memahami hikayat Selatan Kabupaten Pasaman. METODE PENELITIAN Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode eksperimen. Ibnu (2003:48) menjelaskan bahwa penelitian kuantitatif adalah penelitian yang datanya dinyatakan dalam angka dan dianalisis dengan teknik statistik. Data penelitian yang berupa angkaangka, dimulai dari pengumpulan data, kemudian penafsiran dalam penelitian ini dimulai dari nilai-nilai yang diperoleh siswa dalam memahami hikayat, sampai tahap terakhir yaitu melakukan uji hipotesis yang berbentuk angkaangka. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen.sugiyono (2013: 160) mengungkapkan bahwa metode eksperimen adalah metode penelitian yang digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel independen (treatment/perlakuan) terhadap variabel dependen (hasil) dalam kondisi yang terkendalikan. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Pasaman.Data penelitian ini dikumpulkan tanggal 27 November 2017 pada kelas kontrol satu kali pertemuan, sedangkan pada pertemuan kedua dikelas eksperimen sebanyak dua kali pertemuan. Pada tanggal 28-29 November 2017.Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain Posttest Only Control Desing. Sugiyono (2013: 165) mengemukakan bahwa dalam desain ini terdapat dua kelompok yang masing-masing dipilih secara random (R). Kelompok pertama diberi perlakuan (X) dan kelompok yang lain tidak. Kelompok yang diberi perlakuan disebut kelompok eksperimen dan kelompok yang tidak diberi perlakuan disebut kelompok kontrol.

Populasi merupakan seluruh siswa kelas XI SMK N 1 Rao Selatan yang terdaftar pada tahun ajaran 2017/2018 yang berjumlah 170 orang siswa yang tersebar dalam 6 kelas. Sampel merupakan bagian populasi yang akan diteliti. Teknik penarikan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik simple random sampling. Sugiyono (2013: 64) menjelaskan bahwa teknik simple random sampling dikatakan simple (sederhana) karena pengambilan anggota sampel dari populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi. Sampel pada penelitian ini yaitu kelas XI TKJ 1 yang berjumlah 28 orang dan XI TKJ 3 yang berjumlah 33 orang.pengumpulan data dalam penelitian dilakukan sebanyak tiga kali pertemuan satu kali pertemuan pada kelas kontrol dan dua kali pertemuan pada kelas eksperimen. Pada kelas kontrol dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut. Pertama, guru menjelaskan materi tentang hikayat. Kedua, Siswa diberikan tes awal yang berupa tes objektif dengan ditugaskan untuk menemukan unsur-unsur intrinsik dan ekstrinsik dalam hikayat yang berjudul Si Miskin, Hikayat Bunga Kemuning, Hikayat Sri Rama, Ibnu Hasan dan Hikayat Bayan Budiman. Ketiga, setelah siswa selesai mengerjakan tes, hasil tes tersebut dikumpulkan dan diperiksa oleh guru sesuai dengan kunci jawaban yang sudah ada. Keempat, refleksi. Pada kelas ekperimen dilakukan dua kali pertemuan pertemuan pertama guru menjelaskan materi tentang hikayat kemudian guru membentuk kelompokkelompok belajar siswa secara heterogen. Kemudian guru membagikan salah satu cerita hikayat yang berjudul Perkara Si Bungkuk dan Si Panjang pada setiap kelompok untuk menemukan unsurunsur intrinsik dan ekstrinsiknya. Selanjutnya salah satu perwakilan dari masing-masing kelompok maju kedepan kelas untuk memperentasikan hasil temuannya. Pertemuan kedua pada kelas ekperimen secara individu guru memberikan tes objektif dengan menemukan unsur-unsur intrinsik

dan ektrinsik dalam hikayat yang berjudul Si Miskin, Hikayat Bunga Kemuning, Hikayat Sri Rama, Ibnu Hasan dan Hikayat Bayan Budiman.Selanjutnya setelah siswa selesai mengerjakan tes, hasil tes tersebut dikumpulkan dan diperiksa oleh guru sesuai dengan kunci jawaban yang sudah ada. HASILDAN PEMBAHASAN Keterampilan memahami hikayat tanpa menggunakan model pembelajaran Cooperative Composition (CIRC) siswa kelas XI Kabupaten Pasaman Kemampuan menemukan unsur intrinsik dan ekstrinsik hikayat tanpa menggunakan model Selatan Kabupaten Pasaman memperoleh nilai 60-84. Data selengkapnya tentang memahami hikayat tanpa menggunakan model Selatan Kabupaten Pasaman adalah sebagai berikut. Pertama,Siswa yang memperoleh nilai 60 sebanyak 1 orang (3,03%). Kedua,siswa yang memperoleh nilai 66 sebanyak 4 orang (12,12%). Ketiga, siswa yang memperoleh nilai 68 sebanyak 2 orang (6,06%). Keempat,siswa yang memperoleh nilai 70 sebanyak 2 orang (6,06%). Kelima,siswa yang memperoleh nilai 72 sebanyak 1 orang (3,03%). Keenam,siswa yang memperoleh nilai 74 sebanyak 3 orang (9,09%). Ketujuh, siswa yang memperoleh nilai 76 sebanyak 2 orang(6,06%). Kedelapan,siswa yang memperoleh nilai 78 sebanyak 7 orang(21,21%). Kesembilan,siswa yang memperoleh nilai 80 sebanyak 6 orang (18,19%). Kesepuluh,siswa yang memperoleh nilai 82 sebanyak 3 orang (9,09%). Kesebelas,siswa yang memperoleh nilai 84 sebanyak 2 orang (6,06%).

buruk sekali buruk kurang sekali kurang hampir cukup cukup lebih dari baik baik sekali sempurna Frekuensi Tabel 1 Distribusi Frekuensi Keterampilan memahami hikayat Siswa Tanpa Menggunakan Model Pembelajaran Cooperative Composition No X F FX 1 60 1 60 2 66 4 264 3 68 2 136 4 70 2 140 5 72 1 72 6 74 3 222 7 76 2 152 8 78 7 546 9 80 6 480 10 82 3 246 11 84 2 168 33 2486 \M = FX N 33 (CIRC) Berdasarkan tabel di atas, diperoleh gambaran bahwa rata-rata hitung keterampilan memahami hikayat siswa tanpa menggunakan model pembelajran Cooperative Integrated berniali sebesar 75,33 Maka dapat disimpulkan bahwa tingkat penguasaan keterampilan memahami hikayat tanpa Cooperative Composition (CIRC) siswa kelas XI Kabupaten Pasaman berada pada tingkat penguasaan 66-75% berkualifikasi lebih dari cukup. Gambar 1 Diagram Keterampilan memahi hikayat tanpa Menggunakan Pembelajaran Model Cooperative Composition (CIRC) Siswa Kelas XI Kabupaten Pasaman 33 30 27 24 21 18 15 12 9 6 3 0 0 0 0 0 0 1 Keterampilan memahami hikayat dengan menggunakan model pembelajaran Cooperative Composition (CIRC) siswa kelas XI Kabupaten Pasaman Kemampuan 12 20 0 0 menemukan unsur intrinsik dan ekstrinsik hikayat tanpa menggunakan model

Selatan Kabupaten Pasaman memperoleh nilai 70-100. Data selengkapnya tentang memahami hikayat dengan menggunakan model Selatan Kabupaten Pasaman adalah sebagai berikut. Pertama, siswa yang memperoleh nilai 70 sebanyak 4 orang (14,28%). Kedua, siswa yang memperoleh nilai 74 sebanyak 2 orang (7,14%). Ketiga,siswa yang memperoleh nilai 76 sebanyak 2 orang (7,14%). Keempat,siswa yang memperoleh nilai 80 sebanyak 4 orang (14,28%). Kelima,siswa yang memperoleh nilai 84 sebanyak 3 orang (10,71%). Keenam,siswa yang memperoleh nilai 86 sebanyak 5 orang (17,85%). Ketujuh, siswa yang memperoleh nilai 88 sebanyak 1 orang(3,57%). Kedelapan,siswa yang memperoleh nilai 90 sebanyak 2 orang(7,15%). Kesembilan, siswa yang memperoleh nilai 92 sebanyak 3 orang (10,71%). Kesepuluh,siswa yang memperoleh nilai 96 sebanyak 1 orang (3,57%). Kesebelas,siswa yang memperoleh nilai 100 sebanyak 1 orang (3,57%). Tabel 2 Distribusi Frekuensi Keterampilan memahami hikayat Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Cooperative Composition (CIRC) No X F FX 1 70 4 280 2 74 2 148 3 76 2 152 4 80 4 320 5 84 3 252 6 86 5 430 7 88 1 88 8 90 2 180 9 92 3 276 10 96 1 96 11 100 1 100 28 2322 M = FX N = 2322 28 = 82,92 Berdasarkan tabel di atas, diperoleh gambaran bahwa rata-rata hitung keterampilan memahami hikayat siswa dengan menggunakan model pembelajran Cooperative Integrated berniali sebesar 82,92 Maka dapat disimpulkan bahwa tingkat penguasaan keterampilan memahami hikayat dengan menggunakan model

buruk sekali buruk kurang sekali kurang hampir cukup cukup lebih dari cukup baik baik sekali sempurna Frekuensi Selatan Kabupaten Pasaman berada pada tingkat penguasaan 76-85%% berkualifikasi baik. Gambar 2 Diagram Keterampilan memahi hikayat dengan Menggunakan Model Pembelajaran Cooperative Composition (CIRC) Siswa Kelas XI Kabupaten Pasaman 28 24 20 16 11 12 9 8 6 4 2 0 0 0 0 0 0 0 Pengaruh Keterampilan Menulis Teks Eksplanasi tanpa Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif TipeGroup Investigationdandengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif TipeGroup Investigation Siswa Kelas XI SMAN 2 Lubuk Basung. Berdasarkan hasil uji t antara keterampilan memahami hikayattanpa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Cooperative Composition (CIRC)dan dengan kooperatif tipecooperative Composition (CIRC) siswa kelas XI SMK Negeri 1 Rao Selatan Kabupaten Pasaman, maka diperoleh nilai t hitung 4,04 dan perolehan nilai t tabel 1,67 karena nilai t hitung lebih besar dari t tabel pada derajat kebabasan (dk)= n1+ n2-2 dan (α)=0,05 taraf signifikan 95% (4,04 >1,67). Berdasarkanujitersebut, disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Cooperative

Composition (CIRC)terhadap keterampilan Kabupaten Pasaman.Hal tersebut berarti penggunaan model pembelajaran kooperatif tipecooperative Integrated Reading and Composition (CIRC)perpengaruh terhadap keterampilan memahami hikayat Selatan Kabupaten Pasaman. KESIMPULAN Berdasarkan penelitian dan pembahasan keterampilan Kabupaten Pasaman diperoleh dua kesimpulan. Pertama, keterampilan Kabupaten Pasaman tanpa Cooperative Composition (CIRC) secara keseluruhan termasuk dalam kualifikasi lebih dari cukup dengan rata-rata hitung 75,33 berada pada rentangan 66-75%. Kedua,keterampilan Negeri 1 Rao Selatan Kabupaten Pasaman dengan Cooperative Composition (CIRC) secara keseluruhan termasuk dalam kualifikasi baik dengan rata-rata hitung 82,92 berada pada rentangan 76-85%. Hal ini dibuktikan dengan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa nilai thitung (4,04) > ttabel (1,67), sehingga hipotesis diterima. DAFTAR PUSTAKA Abdurrahman dan Ellya Ratna.2003.Evaluasi Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia.Padang: UNP Press. Dalman. 2013. Keterampilan Membaca. Jakarta: Rajawali Pres. Ibnu, Suhadi, ddk. 2003. Dasardasar Metodologi Penelitian. Surabaya: Universitas Negeri Malang. Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada. Sugiyono. 2013. Cara Mudah Menyusun Skripsi, Tesis, dan Disertasi. Bandung:Alfabet.