SEMINAR TUGAS AKHIR UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNIK. Kata Pengantar

dokumen-dokumen yang mirip
TEMPAT PENITIPAN DAN PERAWATAN ANAK USIA SEKOLAH DI DENPASAR

KATA PENGANTAR. Seminar Tugas Akhir Pusat Olahraga Tenis Meja di Denpasar

KATA PENGANTAR. 1. Bapak Prof. Ir. Ngakan Putu Gede Suardana,MT,Ph.D selaku Dekan Fakultas Teknik, Universitas Udayana.

KATA PENGANTAR REDESAIN PASAR TAMPAKSIRING

Rumah Susun Sederhana Sewa di Denpasar

REDESAIN SMA NEGERI 1 SERIRIT

PERENCANAAN FASILITAS SISTEM RESI GUDANG DI GI

KATA PENGANTAR Galeri Seni Kriya Logam, Kulit dan Rotan di Denpasar

WISATA ALAM DI KAWASAN DANAU BUYAN, BULELENG, BALI

KATA PENGANTAR Pabrik Pengolahan Kopi Arabika Flores Bajawa Di Kabupaten Ngada, Flores.

KATA PENGANTAR. Denpasar, Juni 2016 Penulis. Perdana Putra NIM

TEMPAT PENITIPAN ANAK USIA DINI DI DENPASAR

MOTOCROSS DI TABANAN

KATA PENGANTAR. Denpasar, Agustus 2016 Penulis, Indra Prananda

PUSAT PENGEMBANGAN BAKAT ANAK DALAM BIDANG SENI TRADISIONAL BALI DI DENPASAR

Scanned by CamScanner

PENGEMBANGAN PASAR HEWAN BEBANDEM

RESTORAN ANEKA BOGA BALI DI DENPASAR

PET CARE CENTER DI DENPASAR

Halaman Judul... i Abstrak... ii Kata Pengantar... iii Daftar Isi... iv Daftar Gambar... viii Daftar Tabel... x Daftar Diagram...

Sekolah Fotografi di Denpasar

Klinik Perawatan Anjing di Kota Denpasar

GEDUNG PENJUALAN SARANA PENDIDIKAN DI DENPASAR

REDESAIN PASAR UMUM SUKAWATI DI KABUPATEN GIANYAR

WISATA DESA TENUN RANGRANG DI NUSA PENIDA

REDESAIN GEREJA KRISTEN PROTESTAN DI BALI (GKPB) JEMAAT PHILIA DI AMLAPURA

Kantor Produksi Iklan di Badung

Re - DesainTerminal Pelabuhan Penyebrangan Padangbai, Kab. Karangasem

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... vii

I KOMANG YOGI PURWANTA

ABSTRAK. Keywords: wedding, wedding house, romantic

CITY HOTEL DI DENPASAR

UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNIK - JURUSAN ARSITEKTUR

GEDUNG PERTUNJUKAN TEATER MODERN DI DENPASAR

SEMINAR TUGAS AKHIR ARSITEKTUR (KBA 12117) ALUR DESAIN HOSTEL DI TANAH LOT TABANAN MADE NURJAYA PERMANA NIM

HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN ABSTRAK KATA PENGANTAR

PENGEMBANGAN RUMAH SAKIT DHARMA YADNYA DI TOHPATI-DENPASAR

KATA PENGANTAR. Studi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana dan Penguji II.

TEMPAT BERMAIN ANAK-ANAK KHUSUS PERMAINAN TRADISIONAL BALI DI DENPASAR

BEACH MALL DI GIANYAR

Landasan Konsepsual Perancangan ABSTRACT

PUSAT PELATIHAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI BANGLI

KATA PENGANTAR. ii Denpasar Aquatic Centre

DAFTAR ISI EAT) HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR TABEL... ix

Sekolah Fotografi di Denpasar

PENGEMBANGAN GOA MARIA PALASARI DI JEMBRANA SEBAGAI TEMPAT ZIARAH DAN RUMAH RETRET

DAFTAR ISI. Kata Pengantar... i. Daftar Isi... iii. Daftar Gambar... vii. Daftar Tabel...x

GALERI KAIN TENUN ENDEK DI KOTA DENPASAR

SMK PERTANIAN DI TAWANGMANGU DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR EKOLOGIS

I KADEK UDIANA

CHINESE GARDEN RESTAURANT AND FAMILY KARAOKE DI GIANYAR

ABSTRACT ABSTRAK. Print-Center Ramah Lingkungan di Kelurahan Jimbaran Kabupaten Badung i

SEMINAR TUGAS AKHIR KATA PENGANTAR

LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN GREEN HOTEL DI DESA PEMUTERAN KABUPATEN BULELENG

PP-IPTEK Kota Singaraja KATA PENGANTAR

KATA PENGANTAR Pusat Perbelanjaan Batu Permata di Denpasar Bali

BALI UNITED FOOTBALL ACADEMY DI GIANYAR BALI UNITED FOOTBALL ACADEMY DI GIANYAR UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNIK JURUSAN ARSITEKTUR (REGULER) 2016

PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN TERNAK SAPI BALI DI KABUPATEN TABANAN

WATER SPORT DI PANTAI MELASTI UNGASAN

MAKERSPACE (BENGKEL KREATIF) DI DENPASAR

LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS 1 DENPASAR BALI

I MADE WIRA SETIAWAN

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODELOGI PERANCANGAN. Dalam Perancangan Hotel Resort Wisata Organik ini terdapat kerangka

PUSAT SOSIAL REMAJA DI DENPASAR

GELANGGANG REMAJA DI KABUPATEN BADUNG

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN KATA PENGANTAR DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL/DIAGRAM

WISATA ALAM PERSAWAHAN DI UBUD

BAB III METODE PERANCANGAN. dilakukan berbagai metode perancangan yang bersifat analisa yang

REDISAIN GOR BASKET NGURAH RAI DENPASAR, BALI

Landasan Konseptual Perancangan Gedung Olahraga Air di Denpasar GEDUNG OLAHRAGA AIR Oleh :

PETERNAKAN BURUNG DI BADUNG UTARA

PUSAT LATIHAN CABANG OLAH RAGA RENANG BALI DI DENPASAR

ASRAMA TARUNA DI AKADEMI KEPOLIAN SEMARANG

Daftar Isi. Kata Pengantar... i Daftar Isi... iii Daftar Gambar... vi Daftar Tabel... ix Daftar Diagram... x

RELOKASI PASAR SENI GUWANG DI KABUPATEN GIANYAR

ABSTRACT ABSTRAK. Objek Wisata Alam DI Bukit Asah, DESA BUGBUG, KABUPATEN Karangasem

GALERI KERAJINAN PATUNG BATU DI GIANYAR

UNIVERSITAS DIPONEGORO YOUTH CENTER KUDUS DENGAN PENEKANAN DESAIN ARSITEKTUR ORGANIK TUGAS AKHIR PERIODE JANUARI JULI 2015

SPORT CLUB DI DENPASAR

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

KAMPUS FKIP UHAMKA TA 131/53 SYAMSUL HADI /

VILLA RESORT DI TULAMBEN KARANGASEM

Pondok Pesantren Modern di Semarang KATA PENGANTAR

EKOWISATA RICE TERRACE DI JATILUWIH, TABANAN

PUSAT MODIFIKASI DAN PENJUALAN AKSESORIS MOBIL DI DENPASAR

REDESAIN PASAR DESA ADAT BLAHKIUH KECAMATAN ABIANSEMAL KABUPATEN BADUNG

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR I DESTI RAHMIATI, ST, MT

KATA PENGANTAR Restoran dan Bar Klub Motor Klasik di Badung

TAMAN KUPU-KUPU DI BADUNG

KONSEP TUGAS AKHIR REVITALISASI STASIUN LEMPUYANGAN DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR KONTEKSTUAL DI YOGYAKARTA

MTs Al Munawaroh Kupu Sebagai Boarding School di Kabupaten Tegal DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN PENGEMBANGAN UNIVERSITAS DHYANA PURA DI BADUNG 1

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

SEMINAR TUGAS AKHIR PUSAT PERTOKOAN PERLENGKAPAN PERNIKAHANI BADUNG ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. Service), serta media alam sebagai media pembelajaran dan tempat. school melalui penyediaan fasilitas yang mengacu pada aktivitas

SEKOLAH PENDIDIKAN DASAR TERPADU DI SURAKARTA

GEDUNG PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) PEMERINTAHAN KABUPATEN BADUNG

Transkripsi:

Kata Pengantar Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmatnya, Laporan Seminar Tugas Akhir bab I sampai dengan bab V dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Tidak lupa penulis ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu menyusun laporan ini baik secara langsung maupun tidak langsung. Terima kasih secara khusus penulis sampaikan kepada: 1. Bapak Dr. Ir. Syamsul Alam Paturusi, MSP.; selaku Dosen Pembimbing I dan Dosen Koordinator Seminnar Tugas Akhir, Program Studi Arsitektur, Fakultas Teknik Universitas Udayana, atas dorongan semangat, waktu, bimbingan dan sarannya. 2. I Nyoman Susanta,ST, M.Erg ; selaku Dosen Pembimbing II, atas dorongan semangat, waktu, bimbingan dan sarannya. 3. Ibu Dr.Ir. Ida Ayu Armeli, M.Si ; selaku Dosen Pembimbing Akademik. 4. Bapak Prof. Ir. Ngakan Putu Gede Suardana, MT., PhD.; selaku Dekan Fakultas Teknik, Universitas Udayana. 5. Ibu Dr. Ir. A.A. Ayu Oka Saraswati, MT.; selaku Ketua Jurusan Program Studi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana. 6. Kedua Orang Tua atas doa dan dukungannya selama ini. 7. Teman-teman arsitekur angkatan 2012 Non Reguler atas doa dan dukungannya selama ini. 8. Dan semua pihak yang telah membantu serta membimbing saya dalam penyusunan dan penyelesaian laporan ini. Akhir kata, penulis mengharapkan semoga Laporan Seminar Tugas Akhir ini bermanfaat bagi seluruh pembaca, khususnya mahasiswa Program Studi Arsitektur. i

Denpasar, Agustustus 2016 Nona Maulida Maharani NIM. 1219251027 ii

Daftar Isi Kata Pengantar... i Daftar Isi...iii Daftar Gambar... vi Daftar Tabel...viii BAB I Pendahuluan... 1 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Rumusan Masalah... 4 1.3. Tujuan... 4 1.4. Metodelogi Penelitian... 4 BAB II Pemahaman Terhadap Pondok Pesantren Putri... 7 2.1. Tinjauan Umum... 7 2.1.1. Pengertian... 7 2.1.2. Fungsi-Fungsi Pondok Pesantren... 8 2.1.3. Elemen-Elemen Pondok Pesantren... 8 2.1.4. Sistem Pendidikan Pondok Pesantren... 9 2.1.5. Jenis-Jenis Pendidikan Pondok Pesantren... 13 2.1.6. Teori Perancangan Arsitektural... 13 2.2. Studi Banding Terhadap Fasilitas Sejenis... 17 2.2.1. Pondok Pesantren Firdaus Tukadaya... 17 2.2.2. Pondok Pesantren Gontor 5 Darussalam Rogojampi... 24 2.2.3. Pondok Pesantren Bali Bina Islami Tabanan... 35 2.2.4. Kesimpulan Studi Banding Terhadap Fasilitas Sejenis... 42 2.3. Spesifikasi Umum... 43 2.3.1. Pengertian Pondok Pesantren Putri... 43 2.3.2. Tujuan dan Sasaran Pondok Pesantren Putri... 43 2.3.3. Fungsi Pondok Pesantren Putri... 44 2.3.4. Deskripsi Pengguna... 44 2.3.5. Manajemen Pengelola... 44 iii

2.3.6. Deskripsi Kegiatan... 45 2.3.7. Analisis Kebutuhan Ruang... 46 BAB III Rencana Pengadaan Pondok Pesantren Putri... 47 3.1. Tinjauan Umum Lokasi... 47 3.1.1. Aspek Fisik... 47 3.1.2. Aspek Non Fisik... 51 3.2. Analisis SWOT (Strength, Weaknesses, Opportunities, Threats)... 59 3.2.1. Analisis SWOT... 59 3.2.2. Kesimpulan Analisis SWOT... 63 3.3. Spesifikasi Khusus... 64 3.3.1 Perencanaan Pondok Pesantren Putri di Jembrana... 64 3.3.2 Standar Yang Ditetapkan di Pondok Pesantren... 64 3.3.3 Keunggulan Pondok Pesantren Putri di Jembrana... 66 3.3.4 Tujuan dan sasaran... 67 3.3.5 Batasan... 67 3.3.6 Kegiatan... 67 3.3.7 Pelaku Kegiatan dan Kebutuhan Ruang... 70 3.3.8 Struktur Organisasi Pengelola... 74 3.3.9 Persyaratan Lokasi dan Bangunan... 75 BAB IV Pemograman Perancangan Fasilitas Pondok Pesantren... 76 4.1 Program Fungsional... 76 4.1.1 Fungsi dan Jenis Kegiatan... 76 4.1.2 Analisis Civitas dan Kebutuhan Ruang... 78 4.2 Program Performansi... 80 4.2.1Jenis dan Pengelompokkan Ruang... 80 4.2.2 Sifat dan Tuntutan Ruang... 81 4.3 Program Arsitektural... 86 4.3.1 Studi Kapasitas... 86 4.3.2 Besaran Ruang... 88 iv

4.4 Program Tapak... 102 4.4.1 Kebutuhan Site... 102 4.4.2 Pemilihan Tapak... 103 4.4.3 Alternatif Site... 104 4.4.4 Penentuan Lokasi... 109 BAB V Konsep Rancangan... 118 5.1 Tema Rancangan... 118 5.1.1 Pengertian Tema Rancangan... 118 5.1.2 Pendekatan Tema Rancangan... 119 5.1.3 Penentuan dan Pemahaman Tema... 119 5.1.4 Penerapan Tema... 120 5.2 Konsep Perancangan Tapak... 120 5.2.1 Konsep Entrance... 120 5.2.2 Konsep Zoning Tapak... 123 5.2.3 Konsep Bentuk, Pola dan Oreintasi Massa Bangunan... 124 5.2.4 Konsep Pola Sirkulasi pada Tapak... 129 5.2.5 Konsep Parkir pada Tapak... 131 5.2.6 Konsep Ruang Luar pada Tapak... 133 5.3 Konsep Perancangan Bangunan... 134 5.3.1 Konsep Tampilan Bangunan... 135 5.3.2 Konsep Ruang Dalam... 136 5.3.3 Konsep Zoning Bangunan... 137 5.3.4 Konsep Struktur Bangunan... 138 5.4 Konsep Utilitas Bangunan... 142 5.4.1 Sistem Pencahayaan... 142 5.4.2 Sistem Penghawaan... 143 5.4.3 Sistem Jaringan Listrik... 145 5.4.4 Sistem Jaringan Komunikasi... 146 5.4.5 Sistem Pengadaan Air Bersih... 147 5.4.6 Sistem Pencegahan dan Pemadam Kebakaran... 148 v

5.4.7 Sistem Penangkal Petir... 150 5.4.8 Sistem Pembuangan Sampah... 152 Daftar Pustaka... 154 vi

Daftar Gambar Gambar 2.1 Standar Ruang Tidur Asrama... 13 Gambar 2.2 Stadar Ruang Majid... 14 Gambar 2.3 Standar Ruang Kelas... 15 Gambar 2.4 Standar Ruang Makan... 16 Gambar 2.5 lokasi Pondok Pesantren... 18 Gambar 2.6 Denah Pondok Pesantren Firdaus... 19 Gambar 2.7 Asrama Pondok Pesantren... 20 Gambar 2.8 Ruang Kunjungan... 20 Gambar 2.9 Masjid... 21 Gambar 2.10 Ruang Makan... 21 Gambar 2.11 Ruang Laundry... 22 Gambar 2.12 Lapangan Futsal... 23 Gambar 2.13 Lapangan Basket... 23 Gambar 2.14 SMP Firdaus... 24 Gambar 2.25 Lokasi Pondok Pesantren Gontor... 26 Gambar 2.26 Denah Pondok Pesantren Gontor... 27 Gambar 2.28 Masjid... 28 Gambar 2.29 Asrama... 29 Gambar 2.30 Sekolah... 29 Gambar 2.31 Ruang Makan dan Dapur Umum... 30 Gambar 2.32 Minimarket... 30 Gambar 2.33 Rumah Guru... 31 Gambar 2.34 Auditorium... 31 Gambar 2.35 Lapangan Upacara... 32 Gambar 2.36 Lapangan Futsal... 32 Gambar 2.37 Lapangan Basket... 33 Gambar 2.38 Tempat Berkunjung... 33 Gambar 2.39 Ruang Tamu... 34 vii

Gambar 2.40 Papan Bahasa... 35 Gambar 2.41 Lokasi Pondok Pesantren Bali Bina Islami... 37 Gambar 2.41 Denah Pondok Pesantren Bali Bina Islami... 37 Gambar 2.42 Asrama Putri... 38 Gambar 2.43 Asrama Pengurus... 39 Gambar 2.44 Masjid... 39 Gambar 2.45 Ruang Makan Santri... 40 Gambar 2.46 Dapur Umum... 40 Gambar 2.47 Kantor Pengurus... 41 Gambar 2.48 Mts. Bali Bina Islami... 41 Gambar 2.49 Struktur Organisasi... 44 Gambar 3.1. Peta Kabupaten Jembrana... 48 Gambar 3.2 Peta Kemiringan Lereng... 50 Gambar 3.3 Persebaran Pesantren di Jembrana... 55 Gambar 3.4 Tata Ruang Kabupaten Jembrana... 57 Gambar 3.5 Struktur Organisasi... 74 Gambar 4.1 Hubungan Ruang Makro... 97 Gambar 4.2 Hubungan Ruang Mikro Ruang Utama... 98 Gambar 4.3 Hubungan Ruang Mikro Ruang Pengurus... 98 Gambar 4.4 Hubungan Ruang Mikro Ruang Pengajar... 98 Gambar 4.6 Sirkulasi Kegiatan Utama... 99 Gambar 4.7 Sirkulasi Kegiatan Pengurus... 100 Gambar 4.8 Sirkulasi Kegiatan Pengajar... 100 Gambar 4.9 Sirkulasi Kegiatan Servis... 100 Gambar 4.10 Organisasi Ruang... 101 Gambar 4.11 Peta Pulau Bali... 104 Gambar 4.12 gambar RTRW Kab. Jembrana... 105 Gambar 4.13 Alternatif Tapak... 108 Gambar 4.14 Peta Lokasi... 110 Gambar 4.15 Peta Situasi... 111 viii

Gambar 4.16 Build Up Area pada Tapak... 112 Gambar 4.17 Noise pada Tapak... 113 Gambar 4.18 Geografi, Topografi, dan Hidrologi... 114 Gambar 4.19 Klimatologi Site... 115 Gambar 4.20 Jaringan Utilitas... 116 Gambar 4.21 Vegetasi... 117 Gambar 4.22 Analisis View... 118 Gambar 5.1 Sirkulasi pada Tapak... 121 Gambar 5.2 Letak Entrace... 122 Gambar 5.3 Entrance In... 122 Gambar 5.4 Zoning Tapak... 123 Gambar 5.5 Konsep Zoning Tapak... 124 Gambar 5.6 Bentuk Tapak... 125 Gambar 5.7 Konsep Bentuk Massa... 126 Gambar 5.8 Konsep Pola Massa Bangunan pada Tapak... 127 Gambar 5.9 Konsep Orientasi Massa Bangunan... 129 Gambar 5.10 Konsep Pola Sirkulasi... 130 Gambar 5.11 Konsep parkir 45... 132 Gambar 5.12 Konsep parkir 90... 132 Gambar 5.13 Konsep Parkir motor... 132 Gambar 5.14 Konsep Ruang Luar... 134 Gambar 5.15 Konsep Tampilan Bangunan... 135 Gambar 5.16 Konsep Ruang Dalam... 136 Gambar 5.17 Zoning Kantor Pengelola... 137 Gambar 5.18 Zoning Madrasah Tsanawiyah... 138 Gambar 5. 19 Konsep Sub Struktur (Pondasi Telapak)... 139 Gambar 5. 20 Konsep Sub Struktur (Pondasi Menerus/Batu Kali)... 140 Gambar 5. 21 Konsep Super Struktur... 140 Gambar 5. 22 Konsep Upper Struktur... 141 Gambar 5.23 Konsep Pencahayaan Alami Pada Bangunan... 143 ix

Gambar 5.24 Konsep Penghawaan Alami Pada Bangunan... 144 Gambar 5.25 Konsep Penghawaan Buatan Pada Bangunan... 144 Gambar 5.26 Skema Pendistribusian Listrik... 145 Gambar 5.27 Konsep Pendistribusian Listrik... 146 Gambar 5.28 Konsep Sistem Jaringan Komunikasi... 147 Gambar 5.29 Skema Sistem Sistem Pengadaan Air... 147 Gambar 5.30 Konsep Sistem Sistem Pengadaan Air... 148 Gambar 5.31 Fire Hydrant Box dan Alat Pemadam Api Ringan (APAR)... 149 Gambar 5.32 Konsep Pemadam Kebakaran... 150 Gambar 5.33 Sistem Penangkal Petir Ionization Corona... 152 Gambar 5.34 Skema Sistem Pembuangan Sampah... 153 Gambar 5.35 Konsep Sistem Pembuangan Sampah... 153 x

SEMINAR TUGAS AKHIR UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS Daftar Tabel Tabel 2.1 Struktur Kurikulum Madrasah Diniyah Takhmiliyah... 11 Tabel 2.2 Struktur Kurikulum Madrasah Tsanawiyah... 12 Tabel 2.3 Jadwal Kegiatan Santri Pondok Pesantren Firdaus... 17 Tabel 2.4 Jadwal Kegiatan Santri Pondok Pesantren Gontor 5 Darussalam... 25 Tabel 2.5 Jadwal Ekstrakulikuler (Wajib)... 26 Tabel 2.6 Jadwal Kegiatan Santri Pondok Pesantren Bali Bina Islami... 36 Tabel 2.7 Perbandingan Tinjauan Terhadap Fasilitas Sejenis... 42 Tabel 3.1 Ketinggian Lokasi Wilayah Kab. Jembrana... 49 Tabel 3.2 Nama, Luas Wilayah Per-Kecamatan dan Jumlah Kelurahan di Kabupaten Jembrana... 51 Tabel 3.3 Penduduk Jembrana Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2012... 52 Tabel 3.4 Penduduk Jembrana Berdasarkan Agama... 52 Tabel 3.5 Penduduk Kabupaten Jembrana Berdasarkan Kelompok Umur... 53 Tabel 3.6 Jumlah Penduduk Kabupaten Jembrana Berdasarkan Angka Partisipasi... Sekolah 2013... 53 Tabel 3.7 Jumlah Lembaga Pendidikan Islam, Peserta Didik dan Tenaga Pendidik Berdasarkan Jenjang Pendidikan. 54Tabel 3.8 Rincian Pola Ruang Wilayah Tabel 3.8 Rincian Pola Ruang Wilayah... 56 Tabel 3.9 Analisis SWOT... 60 Tabel 3.10 Kesimpulan Analisis SWOT... 63 xi

SEMINAR TUGAS AKHIR UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS Tabel 3.11 Kurikulum Pondok Pesantren Putri di Jembrana... 65 Tabel 3.12 Kurikulum Madrasah Diniyah Pondok Pesantren Putri di Jembrana... 66 Tabel 3.13 Jadwal Kegiatan Di Pondok Pesantren... 68 Tabel 3.14 Ektrakulikuler yang Wajib... 69 Tabel 3.15 Analisis Pelaku Kegiatan dan Kebutuhan Ruang... 70 Tabel 3.16 Kriteria Pemilihan Lokasi... 75 Tabel 4.1 Fungsi dan Jenis Kegiatan... 76 Tabel 4.2 Analisis Civitas, Aktivitas, dan Kebutuhan Ruang... 78 Tabel 4.3 Jenis dan Pengelompokkan Ruang... 80 Tabel 4.4 Sifat dan Tuntutan Ruang... 81 Tabel 4.5 Jumlah Pengurus... 86 Tabel 4.6 Jumlah pengajar Madrasah Diniyah... 87 Tabel 4.7 Jumlah Pengajar Madrasah Diniyah... 88 Tabel 4.8 Besaran Ruang... 89 Tabel 4.9 Kriteria Pemilihan Tapak... 103 Tabel 4.10 Pembobotan Kriteria Pemilihan Lokasi Tapak... 104 Tabel 4.11 Pemilihan Tapak... 106 Tabel 4.12 Kriteria Pemilihan Tapak (Mikro)... 107 Tabel 4.13 Pembobotan Kriteria Pemilihan Tapak... 108 Tabel 4.15 Pemilihan Tapak... 109 Tabel 5.1 Tujuan, Dasar Pertimbangan dan Factor Penentu Konsep Entrance Tapak... 120 xii

SEMINAR TUGAS AKHIR UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS Tabel 5.2 Tujuan, Dasar Pertimbangan dan Factor Penentu Konsep Zoning Tapak 123 Tabel 5.3 Tujuan, Dasar Pertimbangan dan Factor Pengaruh Konsep Bentuk Massa Bangunan Pada Tapak... 124 Tabel 5.4 Tujuan, Dasar Pertimbangan dan Faktor Pengaruh Konsep Pola Massa Bangunan pada Tapak... 126 Tabel 5.5 Tujuan, Dasar Pertimbangan, dan Faktor pengaruh Konsep Orientasi Massa Bangunan pada Tapak... 128 Tabel 5.6 Tujuan, Dasar Pertimbangan, dan Faktor pengaruh Konsep Pola Sirkulasi pada Tapak... 129 Tabel 5.7 Tujuan, Dasar Pertimbangan, dan Faktor pengaruh Konsep Parkir... 131 Tabel 5.8 Tujuan, Dasar Pertimbangan, dan Faktor pengaruh Konsep Ruang Luar 133 Tabel 5.9 Tujuan, Dasar Pertimbangan, dan Faktor pengaruh Konsep Tampilan Bangunan... 134 Tabel 5.10 Tujuan, Dasar Pertimbangan, dan Faktor pengaruh Konsep Ruang Dalam... 136 Tabel 5.11 Tujuan, Dasar Pertimbangan, dan Faktor pengaruh Konsep Zoning Bangunan... 137 Tabel 5.12 Tujuan, Dasar Pertimbangan, dan Faktor pengaruh Konsep Struktur Bangunan... 138 Tabel 5.13 Tujuan, Dasar Pertimbangan, dan Faktor pengaruh Konsep Pencahyaan Bangunan... 142 Tabel 5.14 Tujuan, Dasar Pertimbangan, dan Faktor pengaruh Konsep Penghawaan Bangunan Tabel 5.15 Tujuan, Dasar Pertimbangan, dan Faktor pengaruh Konsep Jaringan Listrik pada Bangunan... 145 xiii

SEMINAR TUGAS AKHIR UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS Tabel 5.16 Tujuan, Dasar Pertimbangan, dan Faktor pengaruh Konsep Jaringan Komunikasi pada Bangunan... 146 Tabel 5.17 Tujuan, Dasar Pertimbangan, dan Faktor pengaruh Konsep Pengadaan Air Bersih pda Bangunan... 147 Tabel 5.18 Tujuan, Dasar Pertimbangan, dan Faktor pengaruh Konsep Pencegahan dan Pemadam Kabakaran... 149 Tabel 5.19 Tujuan, Dasar Pertimbangan, dan Faktor pengaruh Konsep Sistem Penangkal Petir... 150 Tabel 5.20 Tujuan, Dasar Pertimbangan, dan Faktor pengaruh Konsep Sistem Pembuangan Sampah... 152 xiv

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pondok pesantren adalah suatu lembaga pendidikan keislaman yang tetap mempertahankan ke khas-an ilmu pondok pesantren seperti pengajaran kitab kitab kuning, namun tetap diimbangi dengan ilmu pendidikan umum seperti berdirinya suatu madrasah atau sekolah umum di dalam lingkup pondok pesantren, sehingga para santri atau murid memperoleh pendidikan yang seimbang baik pendidikan ilmu agama dan ilmu pendidikan umum. Beberapa dekade terakhir pesantren mengalami perkembangan kuantitatif yang luar biasa, baik di wilayah pedesaan, pinggiran kota, maupun perkotaan. Data Kementrian Agama, misalnya, menyebutkan pada tahun 1977 jumlah pesantren hanya 1

sekitar 4.195 buah dengan jumlah santri sekitar 677.394 orang. Jumlah ini mengalami peningkatan pada tahun 1985 jumlah pesantren 6.329 buah dengan jumlah santri mencapai 1.084.801 orang. Dua dasawarsa kemudian, tahun 1997 Kementrian Agama mencatat jumlah pesantren sudah mengalami kenaikan mencapai 224% atau 9.388 buah, dan kenaikan jumlah santri mencaai 261% atau 1.770.768. pada tahun 2005 jumlah pesantren mencapai 14.798 lembaga dengan jumlah guru 243.738 orang dan santri 3.464.334 orang. Dan pada tahun 2011/2012 menunjukkan pesantren mencapai 27.230 lembaga dengan santri sebanyak 3.642.738 orang. Kini, tahun 2013/2014 jumlah pesantren 29.535 lembaga dengan jumlah santri 3.876.696 orang. (Kementrian Agama,2014) Jumlah penduduk muslim di Kabupaten Jembrana sekitar 317.177pada tahun 2012, sehingga untuk pendidikan pondok pesantren khususnya yang di Kabupaten Jembrana sendiri sudah tidak asing bagi warga sekitar, dikarenakan sudah banyak berdirinya pondok pesantren di Kabupaten Jembrana ini, pondok pesantren yang terdapat di Kabupaten Jembrana sekitar 40 pondok pesantren, menurut data yang tercatat di Kementerian Agama Provinsi Bali hanya terdapat 25 pondok pesantren, namun tidak ada satupun pondok pesantren yang tercatat didalam data tersebut yang memenuhi standart berdirinya pondok pesantren, standar berdirinya pondok pesantren adalah adanya santri mukim minimal 15 orang, santri mukim adalah santri atau murid yang tinggal dan menetap didalam asrama yang disediakan oleh pondok pesantren selama menempuh pendidikan di pondok pesantren, pondok pesantren juga diharuskan untuk mengikuti standar-standar berdirinya pondok pesantren antara lain: 1. Memenuhi standar isi, 2. Memenuhi stndar proses, 3. Memenuhi standar konpetensi lulusan, 4. Memenuhi standar pendidikan, 5. Memenuhi standar tenaga pendidikan 6. Memenuhi standar sarana dan prasarana, 7. Memenuhi standar pengelolaan, 8. Memenuhi standar pembiayaan, dan 2

9.) memenuhi standar penilaian pendidikan. Dari 25 pondok pesantren yang tercatat pada data Kementrian Agama Provinsi Bali tidak ada satupun yang layak disebut pondok pesantren. Selain itu sebagian besar dari pondok pesantren yang sudah ada lebih banyak menampung santri laki-laki dibandingkan santri perempuan, jumlah santri laki-laki sedangkan angka partisipasi sekolah lebih banyak jumlah murid perempuan dibandingkan murid laki-laki. Menurut data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik jumlah APK (Angka Partisipasi Kasar) murid perempuan adalah 97,77% sedangkan jumlah murid laki-laki 96,91%. Usia yang dikategorikan sudah mampu untuk menempuh pendidikan adalah usia 13-15 tahun atau setara dengan kelas 7-9 sekolah menengah pertama, di usia ini dianggap lebih mampu dibandingkan dengan usia anak sekolah dasar yang masih membutuhkan bantuan dari orang tua untuk melakukan atau mengerjakan suatu hal, sehingga banyak dari para orang tua yang menyekolahkan putra-putrinya di pondok pesantren pada usia ini. Upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah untuk meningkatkan kualitas pondok pesantren antara lain: 1.) Penyempurnaan kurikulum, 2.) Pengadaan buku ajar, 3.)Peningkatan mutu guru dan tenaga kependidikan, 4.) Pengadaan Fasilitas pendidikan, 5.) Perbaikan dan peningkatan menejemen pendidikan Dengan adanya pondok pesantren di Kabupaten Jembrana yang baik dari segi tata banguanan, fasilitas, tenaga pengajar yang memenuhi standar maka akan menumbuhkan minat terhadap pendidikan pondok pesantren di Kabuapten Jembrana ini, Pondok Pesantren Putri ini lebih dekat dengan para konsumen, sehingga para konsumen tidak perlu mengeluarkan biaya lebih untuk akomodasi. Dan dengan adanya Pondok Pesantren Putri yang ada di Jembrana ini dapat mewadahi jumlah santri putri yang ada di Jembrana, jumlah santri putri yang ada di Jembrana berjumlah 554 orang, Jumlah santri putri di Propinsi Bali menurut Kementrian Agama tahun 2008/2009 mencapai 4.134 orang, sehingga diharapkan Pondok Pesantren yang akan direncanakan 3

ini tidak hanya menampung santri di Kabupaten Jembrana namun dapat mewadahi jumlah santri di Propinsi Bali. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang tersebut dapat disimpulkan beberapa rumusan masalah yang akan dihadapi selama proses perencanaan dan perancangan, rumusan masalah antra lain: 1. Bagaimana merencanakan Pondok Pesantren Putri yang dapat menampung semua aktifitas dan dapat menunjang semua kegiatan para santri? 2. Bagaimana agar Pondok Pesantren Putri di Jembrana ini dapat memenuhi standar-standar yang telah ditentukan oleh Kementrian Agama? 3. Apa cirikhas dari Pondok Pesantren Putri di Jembrana? 4. Apa kelebihan-kelebihan dari Pondok Pesantren Putri di Jembrana? 5. Bagaimana menentukan lokasi yang sesuai dengan Pondok Pesantren Putri di Jembrana? 6. Bagaimana Konsep yang akan diterapkan pada perancangan Pondok Pesantren Putri di Jembrana? 1.3 Tujuan 1. Dengan adanya perencanaan Pondok Pesantren Putri ini akan dijadikan standar atau contoh yang baik, untuk Pondok Pesantren lain, khususnya yang ada di Kabupaten Jembrana 2. Agar para santri lebih merasa nyaman tinggal dan belajar di Pondok Pesantren, dan menghilangkan kesan Pondok Pesantren yang kaku dan tertutup 3. Merencanakan fasilitas pendidikan Pondok Pesantren yang sesuai dengan Kebutuhan fisik dan non fisik pada usia 11-15 tahun, yang akan di diwujudkan ke dalam proses perancangan arsitektur 1.4 Metodologi Penelitian Dalam penyusunan makalah ini ada beberapa tahapan-tahapan metode yang akan dijadikan acuan dalam perencanaan Pondok Pesantren Putri di Jembrana: 4

1. Pemilihan Judul Pemilihan judul adalah proses penafsiran judul untuk proyek ini yang disesuaikan dengan apa yang akan dirancang dan juga sesuai dengan isi dan tujuan. 2. Pengumpulan data Setelah proses pemilihan judul maka proses selanjutnya adalah pengumpulana data selengkap-lengkapnya yang dapat mendukung perencanaan Pondok Pesantren Putri di Jembrana Dengan demikian maka ide rencangan ini dapat dipertanggung jawabakan. Pengumpulan data meliputi: 1. Studi literatur Studi leteratur dipergunakan dalam proses untuk mengetahui standarstandar mengenai luasan ruang dan studi literature mengena hal-hal yang berkaitan dengan Pondok Pesantren Putri di Jembrana. 2. Rumusan Masalah Rumusan masalah adalah permasalahan-permasalahan yang timbul setelah dilakukannya proses studi literatur, dari permasalahan ini makan akan dijadikan acuan minimal dalam proses mendesain 3. Studi Banding Terhadap Fasilitas Sejenis Studi banding terhadap fasilitas sejenis adalah suatu proses mencari suatu objek yang sejenis dengan rencana pondok pesantren, sehingga penulis mempunyai pembanding mengenai proyek sejenis yang telah dibangun dan beroprasi 4. Survey lapangan Survey lapangan dilakukan untuk mempelajari karakter site dan mempelajari bagaimana kendala, batasan, dan potensi yang ada pada site yang terpilih 5

5. Penyusunan dan pengolahan data Dari data-data tersebut maka kemudian disusun, dievaluasi dan dijadikan pedoman dalam proses perencanaan dan perancangan dan disesuaikan dengan Pondok Pesantren Putri di Jembrana, melalui proses ini maka kegiatan perencanaan dapat dimulai 6. Analisa Permasalahan Semua data yang telah dikumpulkan lalu disusun dan dievaluasi sehingga akan muncul permasalahan-permasalahan. 7. Rumusan Konsep Perancangan Pada rumusan konsep perancangan segala pendekatan-pendekatan dan perencanaan akan mulai diterapkan. 6