WISATA DESA TENUN RANGRANG DI NUSA PENIDA

Transkripsi

1 LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR DIAJUKAN UNTUK MELENGKAPI TUGAS-TUGAS DALAM MEMENUHI SYARAT-SYARAT GUNA MENCAPAI GELAR SARJANA TEKNIK ARSITEKTUR PERIODE APRIL 2015 WISATA DESA TENUN RANGRANG DI NUSA PENIDA MAHASISWA: I WAYAN KUATRAYANA NIM JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS UDAYANA 2015

2 LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR DIAJUKAN UNTUK MELENGKAPI TUGAS-TUGAS DALAM MEMENUHI SYARAT-SYARAT GUNA MENCAPAI GELAR SARJANA TEKNIK ARSITEKTUR PERIODE APRIL 2015 WISATA DESA TENUN RANGRANG DI NUSA PENIDA MAHASISWA: I WAYAN KUATRAYANA NIM DOSEN PEMBIMBING: Ir. I WAYAN MEGANADA, MS., Ars Ir. EVERT EDWARD MONIAGA JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS UDAYANA 2015

3

4

5

6 ABSTRAK Kain tenun merupakan aset budaya yang membutuhkan pelestarian untuk mengetengahkan nilai-nilai kebudayaan yang dapat memperkokoh budaya bangsa. Budaya lokal seperti Kain Tenun Rangrang di Desa Karang Gede merupakan warisan budaya yang dimiliki oleh masyarakat setempat, sebagai salah satu potensi dan memiliki daya tarik terhadap wisatawan. Seiring perkembangan jaman, pengaruh budaya masyarakat dalam peranannya berdampak besar, mengingat kain Endek Denpasar lebih mendominasi dibandingkan kain tenun rangrang itu sendiri. Dalam mengatasi permasalahan tersebut perlu adanya wadah untuk pelestarian dan pengenalan kain tenun Rangrang yang nantinya juga bermanfaat bagi kepariwisataan dan perekonomian masyarakat setempat. Wadah yang dimaksud berupa fungsi baru yang ada di Nusa Penida berupa Wisata Desa Tenun Rangrang yang mampu memberikan informasi, edukasi, dan pelestarian dalam bentuk pengajaran cara menenun, baik tenun Cag-cag maupun tenun Abah. Terdapat pula pameran tetap sebagai pengembangan dan pengenalan motif-motif kain Rangrang dan beberapa alat tenun yang digunakan yang dapat dinikmati dan dikenal oleh wisatawan Kata Kunci: Pelestarian, Wisatawan, Kain Tenun Rangrang, Perekonomian

7 KATA PENGANTAR Om Awighnamastu Namah Siddham Om Swastyastu Puji syukur kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa, Tuhan Yang Maha Esa, karena anugerah Beliaulah Laporan Proposal Seminar Tugas Akhir yang berjudul Wisata Desa Tenun Rangrang di Nusa Penida ini dapat terselesaikan tepat waktu. Tersusunnya laporan ini tidak lepas dari peran berbagai pihak yang telah membantu, saran, bimbingan dan informasi yang sangat mendukung. Oleh karena itu, pada kesempatan ini, diucapkan terima kasih yang setulusnya kepada : 1. Bapak Prof. Ir. Ngakan Putu Gede Suardana, MT., Ph.D., selaku Dekan Fakultas Teknik, Universitas Udayana 2. Bapak Ir. I Made Suarya, MT., selaku Ketua Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana 3. Bapak Ir. Ida Bagus Ngurah Bupala, MT., selaku Dosen Koordinator Mata Kuliah Studio Tugas Akhir, Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana 4. Bapak Dr. Ir. Syamsul Alam Paturusi, MSP., selaku Dosen Koordinator Mata Kuliah Seminar Tugas Akhir, Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana 5. Bapak Ir. I Wayan Meganada, MS., Ars., selaku Dosen Pembimbing I yang sangat membantu penyempurnaan Skripsi Seminar Tugas Akhir. 6. Bapak Ir. Evert Edward Moniaga, selaku Dosen Pembimbing II yang telah menuntun dalam penyusunan Skripsi Seminar Tugas Akhir. 7. Ibu Dr. Ir. Ida Ayu Armeli, Msi, selaku Dosen Penguji I yang memberikan bimbingan dalam penyempurnaan Skripsi Seminar Tugas Akhir. 8. Bapak Prof. Ir. Ngakan Putu Sueca, MT., Ph.D selaku Dosen Penguji II yang telah banyak memberikan revisi dan arahan yang bersifat membantu.

8 9. Bapak Ir. I Ketut Muliawan Salain, MT selaku Dosen Penguji III yang memberikan masukan dalam penyempurnaan Skripsi Seminar Tugas Akhir. 10. Keluarga terutama kedua orang tua yang selalu memberi dukungan baik berupa moril maupun materiil 11. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu per satu yang telah membantu proses penyelesaian laporan Kerja Seminar Tugas Akhir ini. Dalam kesempatan ini pula, penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada pembaca apabila terdapat kesalahan pada laporan ini. Sangat disadari bahwa laporan ini masih memiliki banyak kekurangan, sehingga penulis sangat mengharapkan adanya masukan baik berupa kritik maupun saran demi kesempurnaan penyusunan laporan ini. Akhir kata, semoga laporan ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak. Denpasar, 10 Juli 2015 Penyusun I Wayan Kuatrayana ( )

9 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR GAMBAR... vi DAFTAR TABEL... vii BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan dan Sasaran Proses Perancangan Teknik Pengumpulan Data Metode Pengolahan Data Metode Pembahasan... 6 BAB II PEMAHAMAN TERHADAP WISATA EDUKASI TENUN RANGRANG Pemahaman terhadap Wisata Definisi Wisata Syarat-Syarat Wisata Pemahaman terhadap Wisata Desa Pemahaman terhadap Wisata Desa Tenun Pemahaman terhadap Wisata Desa Tenun Rangrang Tentang Tenun Rangrang Jenis Kain Tenun Rangrang Proses Kerja Kain Tenun Rangrang Tenun Cag-cag Tenun Abah... 22

10 2.8 Fungsi Kain Tenun Rangrang Kajian Studi Banding Kesimpulan Kajian terhadap Proyek Sejenis Spesifikasi Umum Proyek BAB III STUDI PENGADAAN WISATA EDUKASI TENUN RANGRANG DI NUSA PENIDA Kabupaten Klungkung Nusa Penida Pemilihan Lokasi Perencanaan Desa Karang Gede sebagai Lokasi Perencanaan Aspek Fisik Desa Karang Aspek Non Fisik Desa Karang Peraturan Pengadaan Wisata Desa Tenun Rangrang di Nusa Penida Keadaan dan Sarana Prasarana di Desa Karang Pola Rumah Tinggal di Desa Karang Potensi Lain Penunjang Wisata Desa Adat Karang Permasalahan dan Pemecahan Studi Kelayakan Proyek Analisa SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threatening) Hubungan Antara SWOT dengan Faktor Arsitektur Spesifikasi Khusus Proyek BAB IV PEMROGRAMAN RUANG Tema Pendekatan Tema Elaborasi Tema Program Fungsional Jenis dan Pelaku Kegiatan Studi Kapasitas Pelaku Kegiatan Program Performansi Kebutuhan Ruang... 76

11 4.3.2 Tuntutan dan Persyaratan Ruang Program Arsitektural Pengelompokan Ruang Analisis Hubungan Ruang Analisis Organisasi Ruang Program Tapak Kebutuhan Tapak Penentuan Lokasi Data Eksisting dan Analisa Tapak Terpilih Krakteristik Site BAB V KONSEP PERANCANGAN Konsep Perancangan Site Konsep Zoning Site Konsep Entrance Site Konsep Bentuk Massa Konsep Pola Massa Konsep Ruang Luar Konsep Parkir Konsep Utilitas Konsep Perancangan Bangunan Konsep Entrance Konsep Ruang Dalam Konsep Tampilan Bangunan Konsep Utilitas Bangunan Konsep Struktur Konsep Upper Struktur Konsep Super Struktur Konsep Sub Struktur LAMPIRAN DAFTAR PUSTAKA

12 DAFTAR GAMBAR Gambar 1.1 Proses Perancangan... 4 Gambar 2.1 Kondisi Sarana dan Prasarana Transportasi Nusa Penida Gambar 2.2 Peta Potensi Objek Wisata Nusa Penida Gambar 2.3 Bentuk Pengolahan Kain Tenun Rangrang Gambar 2.4 Motif Kain Tenun Rangrang Pangoh Taji Gambar 2.5 Motif Kain Tenun Rangrang Byanglala Gambar 2.6 Motif Kain Tenun Rangrang Silang Gambar 2.7 Motif Kain Tenun Rangrang Wajik Gambar 2.8 Motif Kain Tenun Rangrang MM Gambar 2.9 Tenun Cag-cag Gambar 2.10 Tenun Abah Gambar 2.11 Detail Tenun Cag-cag Gambar 2.12 Tahap Ngrerek Gambar 2.13 Proses Tahapan Tenun cag-cag Gambar 2.14 Proses Pengerjaan Kain Rangrang dengan Tenun Abah Gambar 2.15 Bentuk Pengolahan Kain Rangrang Gambar 2.16 Rumah Tenun Cepuk di Banjar Tagtag, Klungkung Gambar 2.17 Bubuk warna dan Pengeringan benang Gambar 2.18 Proses Penggulungan Benang jadi bum Gambar 2.19 Museum Bali Gambar 2.20 Eksterior dan pintu masuk Museum Bali Gambar 2.21 Benda-benda Koleksi Museum bali Gambar 3.1 Letak Kabupaten Klungkung Gambar 3.2 Mode Angkutan Laut Nusa Penida Gambar 3.3 Jumlah kunjungan objek wisata Gambar 3.4 Lokasi Desa Karang Gambar 3.5 Lokasi Desa Batumulapan Gambar 3.6 Topografi Desa Karang Gambar 3.7 Cubang... 45

13 Gambar 3.8 Kerajinan Kain Tenun Rangrang Gambar 3.9 Penetapan KLB Nusa Penida Gambar 3.10 Tugu dan Gapura Pembatas Desa Gambar 3.11 Kondisi Jalan Utama dan Gang Kecil Gambar 3.12 Area Multifungsi dijadikan Parkir Gambar 3.13 Jaringan Listrik Gambar 3.14 Saluran Drainase Gambar 3.15 Cubang Penampung Air Bersih Gambar 3.16 Kondisi Pembuangan Sampah Gambar 3.17 Pola Rumah Pemukiman Desa Karang Gambar 3.18 Salah satu Bentuk rumah Hunian Penduduk Karang Gambar 3.19 Keadaan Jalan Utama Desa Karang Gambar 3.20 Sedikit Ruang untuk Parkir Gambar 3.21 Bak Penampung Air yang Tidak Dipelihara Gambar 3.22 Abian sebagai TPS untuk Sampah Gambar 3.23 Jenis angkutan laut menuju Nusa Penida Gambar 3.24 Struktur Organisasi Pengelolaan Wisata Edukasi Tenun Rangrang Gambar 4.1 Hubungan Ruang Makro Gambar 4.2 hubungan Ruang Aktivitas Utama Gambar 4.3 Hubungan Ruang Pendukung Gambar 4.4 Hubungan Ruang Pelengkap Gambar 4.5 Organisasi Ruang Wisata Desa Tenun Rangrang Lantai Gambar 4.6 Organisasi Ruang Wisata Desa Tenun Rangrang Lantai Gambar 4.7 Alternatif Lokasi Tapak Gambar 4.8 Bentuk, Luas, dan Batas Site Gambar 4.9 Jaringan Jalan Utama Gambar 4.10 Posisi entrance Gambar 4.11 Topografi Site Gambar 4.12 Jenis-Jenis Vegetasi Gambar 4.13 Kondisi view pada tapak Gambar 4.14 Analisa Kebisingan... 96

14 Gambar 4.15 Implikasi kebisingan tapak Gambar 4.16 Sarana Utilitas pada Site Gambar 4.17 Keadaan Iklim pada site Gambar 4.18 Implikasi iklim pada site Gambar 4.19 Karakteristik Site Gambar 5.1 Zoning Site Gambar 5.2 Kesimpulan Zoning Site Gambar 5.3 Analisa Peletakan Entrance Site Gambar 5.4 Denah Entrance Site Gambar 5.5 Konsep bentuk massa Gambar 5.6 Pola Massa Majemuk Gambar 5.7 Vegetasi sebagai Pengarah Gambar 5.8 Vegetasi sebagai Pembatas Gambar 5.9 Vegetasi sebagai peneduh Gambar 5.10 Vegetasi sebagai hiasan Gambar 5.11 Alternatif Parkir Gambar 5.12 Skema sistem instalasi listrik Gambar 5.13 Skema sistem penyaluran air bersih Gambar 5.14 Skema sistem pembuangan air kotor Gambar 5.15 Skema pembuangan sampah Gambar 5.16 Denah dan bentuk Entrance bangunan Gambar 5.17 Denah Ruang Dalam Pada Bale Tenun Gambar 5.18 Denah Ruang Dalam Pada ruang pameran kain Gambar 5.19 Denah Ruang Dalam Pada ruang dokumentasi Gambar 5.20 Konsep tampilan bangunan Gambar 5.21 Tabung dan hydrant pemadam kebakaran Gambar 5.22 Jenis AC Split dan penghawaan alami Gambar 5.23 Sistem Pencahayaan Alami Gambar 5.24 Konsep Upper Struktur Gambar 5.25 Konsep Super Struktur Gambar 5.26 Konsep Sub Struktur

15 DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Objek dan Daya Tarik Wisata Nusa Penida... 8 Tabel 2.2 Kesimpulan Kajian terhadap Proyek Sejenis Tabel 3.1 Luas Wilayah Per Kecamatan di Kabupaten Klungkung Tahun Tabel 3.2 Jumlah Daerah Administratif Per Kecamatan di Kabupaten Klungkung Tahun Tabel 3.3 Mode Angkutan dan Jarak Tempuh Tabel 3.4 Jumlah Pengunjung dari pelabuhan Bali daratan ke Nusa Penida Tabel 3.5 Pembobotan Kriteria Pemilihan Lokasi Perencanaan Tabel 3.6 Penilaian Alternatif Pemilihan Lokasi Perencanaan Tabel 3.7 Kemiringan dirinci menurut Kecamatan di Kabupaten Klungkung Tabel 3.8 Klasifikasi Tingkat Kelerengan Tabel 3.9 Curah Hujan dan Jumlah Hari Hujan dari Tempat Terpilih Tabel 3.10 Data Kependudukan Desa Adat Karang Tabel 3.11 Analisa SWOT Lokasi Pengadaan Proyek Tabel 3.12 Kesimpulan Strategi Berkaitan dengan Analisa SWOT Tabel 4.1 Kebutuhan Ruang Tabel 4.2 Jumlah Kunjungan Wisata ke Nusa Penida Tabel 4.3 Rakapitulasi Kapasitas Pengelola Tabel 4.4 Dimensi Alat tenun Tabel 4.5 Tuntutan dan Persyaratan Ruang Utama Tabel 4.6 Tuntutan dan Persyaratan Ruang Penunjang Tabel 4.7 Tuntutan dan Persyaratan Ruang Pengelola Tabel 4.8 Tuntutan dan Persyaratan Ruang Servis Tabel 4.9 Tuntutan dan Persyaratan Ruang Luar Tabel 4.10 Program Arsitektural Wisata Desa Tenun Rangrang Tabel 4.11 Pengelompokan Ruang Tabel 4.12 Alternatif Lokasi Tapak... 90