Menguasai pengetahuan dan menerapkan teknik, ketrampilan dan tools dalam bidang industri. Memiliki kemampuan untuk mengaplikasikan pengetahuan yang

dokumen-dokumen yang mirip
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA BAHAN AJAR KIMIA DASAR BAB VI IKATAN KIMIA

Peranan elektron dalam pembentukan ikatan kimia

K13 Revisi Antiremed Kelas 10 KIMIA

Bab V Ikatan Kimia. B. Struktur Lewis Antar unsur saling berinteraksi dengan menerima dan melepaskan elektron di kulit terluarnya. Gambaran terjadinya

LATIHAN SOAL IKATAN KIMIA

Struktur dan Ikatan Kimia dalam senyawa Organik

LATIHAN SOAL IKATAN KIMIA

IKATAN KIMIA. Tim Dosen Kimia Dasar FTP

1. Aturan Aufbau. Konfigurasi Elektron. 1s, 2s, 2p, 3s, 3p, 4s, 3d, 4p, 5s, 4d, 5p, 6s, 4f, 5d, 6p, 7s, 5f, 6d, 7p,

IKATAN KIMIA BY. V_CVA MAN RETA 2010/2011

SOAL-SOAL LATIHAN BAB II

LAMPIRAN C CCT pada Materi Ikatan Ion

Soal 3 Diantara unsur unsur di bawah ini yang paling stabil adalah... A. 8 P B. 9 Q C. 10 R D. 12 S E. 20 T

IKATAN KOVALEN. berikutnya adalah membentuk elektron persekutuan. Dalam kerja sama ini, atom-atom

A. KESTABILAN ATOM B. STRUKTUR LEWIS C. IKATAN ION D. IKATAN KOVALEN E. IKATAN KOVALEN POLAR DAN NONPOLAR F. KATAN KOVALEN KOORDINASI G

LEMBAR KEGIATAN SISWA (LKS) IKATAN KOVALEN. 1. Menjelaskan proses terbentuknya ikatan kovalen tunggal, rangkap dua, dan rangkap tiga.

IKATAN KIMIA Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Susunan Elektron Gas Mulia Ikatan Ion Ikatan Kovalen

Ikatan yang terjadi antara atom O dengan O membentuk molekul O 2

IKATAN KIMIA ORGANIK dalam bidang ilmu FARMASI

Menjelaskan kecenderungan suatu unsur untuk mencapai kestabilannya dengan cara berikatan dengan unsur lain. Menggambarkan susunan elektron

Ikatan kimia. 1. Peranan Elektron dalam Pembentukan Ikatan Kimia. Ikatan kimia

,

IKATAN KIMIA DAN GEOMETRI MOLEKUL

MODUL KIMIA KELAS X MIA

SOAL-SOAL LATIHAN BAB II

BAB 2. Pada bab struktur atom dan sistem periodik unsur, Anda sudah mempelajari bahwa. Ikatan Kimia. Kata Kunci. Pengantar

IKATAN KIMIA. Tabel 3.1 Konfigurasi elektron unsur unsur gas mulia. Unsur Nomor Atom

BAB II IKATAN KIMIA. A. KOMPETENSI DASAR 1.2 : Mendeskripsikan kemungkinan terjadinya ikatan kimia dengan menggunakan tabel periodik.

IKATAN KIMIA BAB 3. Pada pelajaran bab tiga ini akan dipelajari tentang ikatan ion, ikatan kovalen, dan ikatan logam.

TEORI ATOM. Ramadoni Syahputra

OAL TES SEMESTER I. I. Pilihlah jawaban yang paling tepat!

Kumpulan contoh soal ujian nasional kimia UN tahun , 2012 dan 2013, 2014 tentang ikatan kimia.

Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KELAS EKSPERIMEN 1

IKATAN KIMIA MAKALAH KIMIA DASAR

LEMBAR KEGIATAN SISWA (LKS)

Ikatan Kimia dan Struktur Molekul. Sulistyani, M.Si.

IKATAN KIMIA. RATNAWATI, S.Pd

Yang akan dibahas: 1. Kristal dan Ikatan pada zat Padat 2. Teori Pita Zat Padat

III. Ikatan Kimia. Diharapkan Anda mampu memahami pembentukan jenis-jenis ikatan kimia beserta sifat-sifat fisisnya setelah mempelajari bab ini.

3. Manfaat BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang. 2. Tujuan

kimia Kelas X REVIEW I K-13 A. Hakikat Ilmu Kimia

Soal dan jawaban tentang Kimia Unsur

IKATAN KIMIA ORGANIK dalam bidang ilmu FARMASI

KIMIA. Sesi KIMIA UNSUR (BAGIAN IV) A. UNSUR-UNSUR PERIODE KETIGA. a. Sifat Umum

SIFAT-SIFAT SENYAWA KOVALEN

KEGIATAN BELAJAR 3 IKATAN KIMIA. 1. Menguasai tentang jenis-jenis ikatan kimia dan proses pembentukannya

BAB 3 IKATAN KRISTAL. 3.1 Macam-Macam Ikatan Kristal

BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN. Dalam pengembangan strategi pembelajaran intertekstualitas pada materi

IKATAN KIMIA DALAM BAHAN

Ikatan dan Isomeri. Prof. Dr. Jumina Robby Noor Cahyono, S.Si., M.Sc.

Bab 1 ZAT PADAT IKATAN ATOMIK DALAM KRISTAL

MATERI IKATAN KIMIA. 1.Kondisi Stabil Atom Unsur

IKATAN KIMIA Isana SYL

MAKALAH KIMIA ORGANIK IKATAN KIMIA DAN STRUKTUR MOLEKUL

BAB 3 IKATAN DAN STRUKTUR MOLEKUL

SKL 1. Ringkasan Materi

ANALISIS SOAL ULANGAN HARIAN I. Total. Dimensi Proses Pengetahuan Kognitif Menerapkan Menganalisa (C4) 15 3,6,9,11,21 4,12,18,26 5,19,20,25

! " "! # $ % & ' % &

Aris Arianto. Guru Kimia di SMAN Madani Palu. STUDENT S BOOk

Ujian Akhir Semester Mata Pelajaran Kimia Kelas X Wacana berikut digunakan untuk menjawab soal no 1 dan 2. Ditentukan 5 unsur dengan konfigurasi

MOLEKUL, ZAT PADAT DAN PITA ENERGI MOLEKUL ZAT PADAT PITA ENERGI

BAB II KAJIAN PUSTAKA...

10 Soal dan Pembahasan Ikatan Kimia

BAB II A. KONSEP ATOM

BENDA WUJUD, SIFAT DAN KEGUNAANNYA

Ikatan kovalen koordinat adalah ikatan dimana elektronelektron yang dipakai bersama-sama hanya berasal dari satu atom.

1. Pernyataan di bawah ini yang bukan merupakan sifat periodik unsur-unsur adalah.

Partikel Materi. Partikel Materi

Senyawa Polar dan Non Polar

MATERI IKATAN KIMIA. 1.Kondisi Stabil Atom Unsur

Kimia Organik I. Pertemuan ke 1 Indah Solihah

Chemical Chemic al Bonding Bonding

Ikatan Kimia. 2 Klasifikasi Ikatan Kimia :

SOAL DAN KUNCI JAWABAN LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT

SIFAT FISIS DAN SIFAT KIMIA UNSUR-UNSUR

~ gaya tarik antar atom yang pemutusan atau pembentukannya dapat menyebabkan terjadinya perubahan kimia.

BAB VI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT

Bab VI Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit

Bentuk-Bentuk Molekul

SOAL TENTANG SISTEM PERIODIK UNSUR DAN JAWABANNYA

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Pembelajaran merupakan proses komunikasi dua arah antara guru sebagai

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS

ULANGAN AKHIR SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN MATA PELAJARAN : Kimia

LAMPIRAN A INSTRUMEN PENELITIAN

MODEL-MODEL IKATAN KIMIA

MAKALAH IKATAN KRISTAL

Kimia Organik 1. Pertemuan ke 3 Indah Solihah

BAB I STRUKTUR ATOM DAN SISTEM PERIODIK UNSUR

1. Ikatan Kimia. Struktur Molekul. 1.1 Pengertian. 1.2 Macam-Macam. ~ gaya tarik antar atom

D. 2 dan 3 E. 2 dan 5

BENTUK-BENTUK MOLEKUL

BENTUK MOLEKUL MENGGAMBARKAN MOLEKUL DAN ION DENGAN STRUKTUR LEWIS

KIMIA. Sesi POLIMER. A. LOGAM ALKALI a. Keberadaan dan Kelimpahan Logam Alkali. b. Sifat-Sifat Umum Logam Alkali. c. Sifat Keperiodikan Logam Alkali

MODUL KIMIA SMA IPA Kelas 10

KIMIA DASAR TEKNIK INDUSTRI UPNVYK C H R I S N A O C V A T I K A ( ) R I N I T H E R E S I A ( )

Tabel Periodik. Bab 3a. Presentasi Powerpoint Pengajar oleh Penerbit ERLANGGA Divisi Perguruan Tinggi 2010 dimodifikasi oleh Dr.

SIFAT SIFAT ATOM DAN TABEL BERKALA

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III TABEL PERIODIK

IKATAN KIMIA. Tabel 3.1 Konfigurasi elektron unsur unsur gas mulia. Unsur Nomor Konfigurasi Elektron

Transkripsi:

IKATAN KIMIA

Menguasai pengetahuan dan menerapkan teknik, ketrampilan dan tools dalam bidang industri. Memiliki kemampuan untuk mengaplikasikan pengetahuan yang dimilikinya dan terbiasan penggunakan prinsip teknik dan rekayasa untuk memecahkan masalah industri.

Unsur gas mulia atau golongan VIII A sangat sukar membentuk senyawa karena memiliki susunan elektron yang stabil yaitu memiliki delapan elektron di kulit terluar. Karena setiap unsur cenderung untuk stabil, maka setiap unsur bercita-cita untuk memiliki struktur elektron terluar seperti gas mulia. Unsur yang nomer atomnya kecil cenderung memiliki konfigurasi elektron dua dikulit terluar, sedang unsur selebihnya cenderung memenuhi kaidah oktet yaitu memiliki delapan elektron di kulit terluar. Kesimpulannya : atom saling berikatan satu sama lain membentuk berbagai ragam jenis molekul senyawa yang disebut ikatan kimia.

A. Ikatan Ion B. Ikatan Kovalen C. Senyawa Ionik dan Senyawa Kovalen D. Ikatan-ikatan lain

Adalah ikatan yang terjadi karena perpindahan elektron dari satu atom ke atom lain. Nama lain : ikatan elektrovalen Ikatan ion terbentuk antara atom logam yang cenderung melepaskan elektron dengan atom bukan logam yang cenderung menangkap elektron.

Urutan pengerjaan : 1s 2s 2p 3s 3p 3d 4s 4p 4d 4f 5s 5p 5d 5f 5g 6s 6p 6d 6f 6g 6h 7s 7p 7d 7f 7g 7h 7i 1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d 4p 5s 4d 5p 6s 4f 5d 6p 7s 5f 6d 7p 5g 6f 7d 6g 7f 6h 7g 7h 7i

Ingat bahwa : 1. s maksimum 2 elektron 2. p maksimum 6 elektron 3. d maksimum 10elektron 4. f maksimum 14 elektron 5. g maksimum 18 elektron 6. h maksimum 22 elektron 7. i maksimum 26 elektron

11 Na = 1s 2 2s 2 2p 6 3s 1 atau 2 8 1 17 Cl = 1s 2 2s 2 2p 6 3s 2 3p 5 atau 2 8 7 Keterangan : Atom natrium cenderung melepaskan satu elektron agar kulit terluarnya mengandung delapan elektron dan atom khlor cenderung menangkap satu elektron agar memiliki delepan elektron terluar. Jika atom Na bertemu dengan Cl maka atom Na memberikan elektron ke atom Cl sehingga terbentuklan NaCl Na Na + + e Cl + e Cl -

12 Mg = 1s 2 2s 2 2p 6 3s 2 atau 2 8 2 8 O = 1s 2 2s 2 2p 4 atau 2 6 Ikatannya menjadi MgO 13 Al = 1s 2 2s 2 2p 6 3s 2 3p 1 atau 2 8 3 16 S = 1s 2 2s 2 2p 6 3s 2 3p 4 atau 2 8 6 Ikatannya menjadi Al 2 S 3

Adalah ikatan yang terjadi karena pemakaian pasangan elektron sacara bersama oleh dua buah atom. Disebut juga ikatan homopolar Juga disebut ikatan antara atom yang samasama cenderung menagkap elektron atau ikatan sesama bukan logam.

Ikatan kovalen polar : jika pasangan elektron yang dipakai bersama tertarik lebih kuat ke salah satu atom. Contohnya HCl Ikatan kovalen non polar : jika pasangan elektron yang dipakai tertarik sama kuat ke semua atom. Hal ini terjadi jika molekul mengandung jenis atom yang sama (O2, O3, Cl2, N2 ) atau melekulnya berbentuk simetris (CH4, CCl4, C 6 H 6 ) Ikatan kovalen semipolar : jika pasangan elektron yang dipakai bersama hanya berasal dari satu atom sedang atom yang satu lagi tidak menyumbangkan elektron.

Definisinya senyawa yang mempunyai ikatan ion Disebabkan karena adanya gaya tarik menarik elektrokimia Ikatannya lebih kuat Mempunyai titik lebur dan titik didih lebih tinggi Dalam keadaan cairan murni dapat menghantarkan listrik Ikatan kurang kuat Mempunyai titik lebur dan titik didih lebih rendah Bentuk murni tidak menghantarkan listrik sebab tidak mengadung ion Senyawa ionik Senyawa kovalen

1. Ikatan logam : Adalah ikatan antar atom dalam suatu unsur logam. Mempunyai keelektronegativan yang rendah, sehingga elektron valensi dalam atom logam bebas bergerak ke mana saja di ruang sela-sela kumpulan atom. Merupakan kumpulan ion positifdalam elektron valensi Antara ion positif dengan elektron terjadi tarik menarik menghasilkan ikatan logam. Sebagai penghantar listrik yang baik

2. Ikatan Hidrogen : Adalah ikatan antar molekul yang disebabkan oleh gaya tarik menarik atom yang sangat elektronegatif terhadap atom hidrogen dalam molekul lain. Senyawa yang mengadung ikatan hidrogen yang tinggi mempunyai titik didih yang tinggi. Dibutuhkan tambahan energi untuk memutuskan ikatan hidrogen. Contohnya : H 2 O, NH 3, Alkohol

Tentukan rumus senyawa serta jenis ikatannya: 1. Atom Fosforus ( 15 P) dengan atom klorin ( 17 Cl). 2. Atom magnesium ( 12 Mg) dengan atom nitrogen ( 17 N). 3. Atom karbon ( 6 C) dan atom belerang ( 16 S). 4. Atom kalium ( 19 K) dan atom belarang ( 16 S). 5. Atom alumunium ( 13 Al) dan atom oksigen ( 8 O).

Jika elektron terluar 1, atom cenderung melepaskan 1 elektron. Jika elektron terluar 2, atom cenderung melepaskan 2 elektron. Jika elektron terluar 3, atom cenderung melepaskan 3 elektron. Jika elektron terluar 4, atom cenderung menangkap 4 elektron. Jika elektron terluar 5, atom cenderung menangkap 3 elektron. Jika elektron terluar 6, atom cenderung menangkap 2 elektron. Jika elektron terluar 7, atom cenderung menangkap 1 elektron. Jika elektron terluar 8, atom tidak cenderung melapaskan / menangkap elektron (karena susunan stabil)