Modul ke: Komunikasi dan Etika Profesi Pengertian dan Perspektif Komunikasi Fakultas FASILKOM Ariyani Wardhana., S.Kom., S.T., MM Program Studi Sistem Informasi
Kontrak Perkuliahan E-learning Pertemuan Offline 4x, @ pert.1,2,7,15 Online 10x UTS @ pert.8 UAS @ pert.16 Komposisi Nilai : Absen : 10% Tugas, Kuis & Forum : 50% UTS : 20% UAS : 20% Absensi kehadiran min. 65% dari total 14 pert.
Pengertian Komunikasi Manusia merupakan makhluk sosial yang dalam kehidupan sehari-harinya selalu berhubungan dengan orang lain. Untuk bersosialisasi dengan baik manusia perlu belajar untuk berkomunikasi.
Istilah komunikasi berasal dari kata Latin Communicare atau Communis yang berarti sama atau menjadikan milik bersama. Kalau kita berkomunikasi dengan orang lain, berarti kita berusaha agar apa yang disampaikan kepada orang lain tersebut menjadi miliknya.
Bentuk Dasar Komunikasi Komunikasi Verbal Komunikasi verbal dilakukan secara lisan maupun tulisan yang dapat dimengerti kedua belah pihak, memiliki struktur teratur. Bentuk komunikasi verbal dalam organisasi adalah : - Berbicara dan menulis - Mendengar dan membaca
Komunikasi Verbal meliputi : Vocabulary Kecepatan Bicara Intonasi Suara Humor Singkat dan Jelas (to the point) Timing (waktu yang tepat)
Komunikasi Non Verbal Dilakukan secara bahasa isyarat atau menggunakan gerak-gerik badan yang menunjukkan sikap tertentu, umumnya kurang terstruktur sehingga sulit dipelajari. Misalnya : tersenyum, menggelengkan kepala. Tujuan komunikasi non verbal : Memberikan informasi, mengatur alur percakapan, mengekspresikan emosi, memberi sifat, melengkapi, mengendalikan/mempengaruhi seseorang, mempermudah tugas khusus.
Komunikasi Non Verbal meliputi : Ekpresi Wajah Kontak Mata Sentuhan Postur Tubuh dan Gaya Berjalan Sound (suara) Gerak Isyarat
Definisi Komunikasi Menurut Edward Depari, komunikasi adalah penyampaian ide/gagasan, harapan, pesan yang disampaikan melalui lambang tertentu yang mengandung arti, dilakukan oleh pengirim pesan ditujukan kepada penerima pesan. Menurut James A.F. Stoner, komunikasi adalah dimana seseorang berusaha memberikan pengertian dengan cara pemindahan pesan.
Menurut William F. Glueck, komunikasi dapat dibagi dalam 2 bagian, yaitu: 1. Interpersonal Communication Komunikasi adalah proses pertukaran informasi dan pemindahan pengertian antara dua orang atau lebih dalam kelompok kecil manusia. 2. Organization Communications Suatu pembicaraan secara sistematis yang memberikan informasi dan memindahkan pengertian kepada orang banyak didalam organisasi dan pribadi maupun lembaga diluar yang ada hubungannya dengan organisasi.
Proses Komunikasi Proses komunikasi terdiri dari 6 tahap, yaitu : a. Pengirim memiliki suatu ide atau gagasan b. Pengirim mengubah ide menjadi pesan c. Pengirim menyampaikan pesan d. Penerima menerima pesan e. Penerima menafsirkan pesan f. Penerima memberi tanggapan dan umpan balik kepada pengirim pesan (feedback).
Peranan Komunikasi Peranan komunikasi adalah : a. Sebagai alat untuk menciptakan kesamaan dalam pengertian b. Sebagai alat untuk menggerakkan tindakan atau reaksi pesan - komunikator
Elemen-elemen Komunikasi Elemen-elemen dalam komunikasi adalah : a. Pengirim misalnya : penulis, pembicara, pembuat pesan b. Isi pesan c. Media yang digunakan misalnya : surat, memo, laporan, peta d. Penerima pesan misalnya : pendengar, pengamat
Motivasi untuk melakukan komunikasi adalah : a. Memecahkan masalah b. Mengurangi ketidakpastian (konfirmasi) c. Meningkatkan keyakinan d. Pengawasan situasi (controlling) e. Umpan balik (feedback)
Hambatan Komunikasi 1. Hambatan Proses Komunikasi 2. Hambatan Fisik 3. Hambatan Semantik (arti mendua, tidak jelas) 4. Hambatan Psikologis Yang perlu diperhatikan supaya komunikasi efektif : 1. Membuat pesan secara lebih hati-hati 2. Minimalkan gangguan dalam proses komunikasi 3. Mempermudah upaya umpan balik (feedback)
Pentingnya Komunikasi Profesional Arus komunikasi pada organisasi harus menyesuaikan dengan struktur organisasi, etika profesi serta cenderung bersifat formal dan tertulis untuk menghindari kesalahpahaman yang mungkin akan menghambat jalannya operasional perusahaan. Komunikasi yang profesional meliputi hubungan antar individu hubungan antara individu dengan manajemen perusahaan hubungan antar corporate Perusahaan juga harus bisa membina hubungan baik dengan pihak luar perusahaan seperti partner bisnisnya, supplier, pihak bank, maupun dengan pihak pemerintah.
Terima Kasih Ariyani Wardhana, S.Kom., S.T., MM Reference Book : Introduction to Information Systems, 14e, James A. O'Brien,2008