BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

RENCANA KERJA (RENJA) PROGRAM DAN KEGIATAN KECAMATAN PAUH TAHUN ANGGARAN Indikator Kinerja

I. P E N D A H U L U A N. Penyusunan Rencana Kerja didasarkan pada skala prioritas dengan tetap

RENCANA KERJA (RENJA) SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (SKPD) KANTOR CAMAT PADANG TIMUR TAHUN 2015

RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN 2014 U N I T K E R J A KECAMATAN PAUH KOTA PADANG

RENCANA KERJA (RENJA) PROGRAM DAN KEGIATAN KECAMATAN LUBUK KILANGAN TAHUN ANGGARAN 2014

RUMUSAN RENCANA PERUBAHAN PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD TAHUN 2015 DAN PRAKIRAAN MAJU TAHUN 2016 KOTA PADANG

RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2017

RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG

RENCANA KERJA (RENJA) BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG TAHUN 2015

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2016

KELURAHAN BERBAS PANTAI KECAMATAN BONTANG SELATAN

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

RENCANA KERJA (RENJA) BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG TAHUN 2015

RENCANA KERJA (RENJA)

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA DINAS BINA MARGA DAN PSDA KOTA SALATIGA TAHUN 2017

Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan Cibeunying Kaler Kota Bandung

CATATAN PROGRAM/KEGIATAN Kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat. Kantor Camat. Kantor camat dan kantor lurah

BAB V RENCANA PROGRAM, RENCANA INDIKATOR KEGIATAN, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

Kecamatan Klojen Jl. Surabaya No. 3 Malang

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan. Data Capaian pada Tahun Awal Perencanaan. Indikator Kinerja Program (outcomes) dan Kegiatan (output)

BAB II PROGRAM KERJA

RENCANA PROGRAM KEGIATAN

BAB I P E N D A H U L U A N

RENCANA KERJA KECAMATAN TEGAL TIMUR TAHUN ANGGARAN

BAB I PENDAHULUAN. Sejalan telah disosialisasikannya Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA KECAMATAN LUMBUNG TAHUN LALU

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Banyuwangi 1

RENCANA KERJA TAHUN ANGGARAN 2015 BAGIAN UMUM. Padang yang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kota Padang No. 15 tahun 2008.

PEMERINTAH KOTA TEGAL KECAMATAN MARGADANA KELURAHAN MARGADANA Jalan H. Abdul Syukur No.1 Tegal Telp. (0283) Kode Pos 52143

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

PEMERINTAH KABUPATEN TEBO PENETAPAN KINERJA DINAS PERKOTAAN PERTAMANAN DAN KEBERSIHAN

BAB 5 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

PENYUSUNAN DOKUMEN RENJA SKPD TAHUN 2015

Tabel 3.3 Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2015 dan Prakiraan Maju Tahun 2016 Kotabaru. Target Capaian Kinerja.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

PEMERINTAH KABUPATEN CIREBON RUMUSAN RANCANGAN AWAL RENJA TAHUN 2017 DAN PERKIRAAN MAJU TAHUN 2018

RENCANA KERJA (RENJA)

RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN 2015 U N I T K E R J A KECAMATAN PAUH KOTA PADANG

BAB I P E N D A H U L U A N

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU

RENCANA KERJA (RENJA)

INDIKATOR KINERJA BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

KABUPATEN BULELENG LAPORAN KETERANGAN PERTANGGUNGJAWABAN AKHIR TAHUN 2017 DINAS STATISTIK KABUPATEN BULELENG

3 AKUNTABILITAS KINERJA

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

KELURAHAN DEBONG TENGAH

RENCANA KERJA ( RENJA ) KANTOR PELAYANAN PERIJINAN TERPADU KABUPATEN JEMBRANA TAHUN 2015

3.4 Penentuan Isu-isu Strategis

PROGRAM, DAN KEGIATAN

Program dan Kegiatan SKPD Kota Prabumulih Tahun Prakiraan Maju Tahun 2018 Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Kode

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan BAB I PENDAHULUAN

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN Indikator kinerja Hasil Program

Meningkatnya cakupan kepemilikan Dokumen. Meningkatkan cakupan. Rasio Pasangan ber-akta 87% administrasi. Rasio Penduduk 97% kependudukan

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN PASER Tahun Anggaran 2017

PENGANTAR. Soreang, Januari 2015 KEPALA BAGIAN UMUM. DIAN WARDIANA, S.IP, M.Si, MP Pembina NIP

BAB I PENDAHULUAN. A. Gambaran Umum Dalam pasal 3 Undang - undang Nomor 28 tahun 1999 tentang

DAFTAR ISI DAFTAR ISI KATA PENGANTAR. ... i DAFTAR ISI. ... ii. A. Latar Belakang B. Landasan Hukum C. Maksud dan Tujuan...

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

BAB I PENDAHULUAN. Pengawasan atas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah adalah proses

PEMERINTAH KOTA MATARAM RENCANA KERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (RENJA SKPD) TAHUN 2016 KANTOR CAMAT SELAPARANG

RENCANA KERJA 2017 BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA MOJOKERTO

PENDAHULUAN. Rencana Kerja Pemerintah Daerah merupakan pedoman untuk penyusunan

TABLE A.2.1 REKAPITULASI EVALUASI HASIL PELAKSANAAN RENJA SKPD DAN PENCAPAIAN RENSTRA SKPD S/D TAHUN 2012 (TAHUN BERJALAN)

Rencana Kerja Perubahan Tahun 2016

BAB I PENDAHULUAN. Perencanaan pembangunan daerah dimaksud disusun secara berjangka meliputi;

RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN 2015

URAIAN PENDAPATAN , Pendapatan Asli Daerah ,00

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

RENCANA KERJA ( RENJA ) TAHUN 2016 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA DAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT KABUPATEN TANAH BUMBU

Program dan Kegiatan SKPD Kota Prabumulih Tahun 2017

RENCANA KERJA SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN MALANG TAHUN 2017 BAB I PENDAHULUAN

PEMERINTAH KABUPATEN MUARO JAMBI RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH,ORGANISASI, PENDAPATAN,BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN 2014

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN BUAHBATU KOTA BANDUNG. 2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan Buahbatu Kota Bandung

KATA PENGANTAR. Puji syukur kami panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi WaÇa / Tuhan Yang

Formulir Evaluasi Hasil Renja Kecamatan Banjaran Kabupaten Bandung Triwulan I Tahun 2016

Rencana Tahun 2016 (Tahun Rencana) Target capaian kinerja

TABEL. 2.2 ANGGARAN DAN REALISASI PENDANAAN PELAYANAN KECAMATAN SEBERANG ULU I KOTA PALEMBANG

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

Pratinjau Hasil Evaluasi

RENCANA KERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH ( RENJA SKPD ) KECAMATAN PANGKALAN LADA

RANCANGAN RENCANA KERJA ( RENJA ) KECAMATAN LINGGO SARI BAGANTI TAHUN 2014 KECAMATAN LINGGO SARI BAGANTI KABUPATEN PESISIR SELATAN.

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KOTA CIMAHI TAHUN ANGGARAN 2015

PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN TAHUN 2016 BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI KEGIATAN

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU DAN PENANAMAN MODAL KOTA SALATIGA

Program Pelayanan Meningkatnya KPPTSP 12 bulan 488,445, ,308,380

AHMAD GUSTIAN, S.Sos. Jabatan : Kasubbag Program BPMPD Kabupaten Pelalawan Selanjutnya disebut pihak pertama. HERMITA, SP, M.Si

JUMLAH ANGGARAN DAN REALISASI KEGIATAN TAHUN ANGGARAN Anggaran (Rp)

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUASIN INSPEKTORAT KABUPATEN TAHUN 2015 BAB I PENDAHULUAN

INDIKATOR KINERJA PROGRAM/KEGIATAN LOKASI. Kota Padang 12 bulan ,00 APBD 12 bulan ,00

Rencana Tahun 2016 (Tahun Rencana) Target Capaian Kinerja

PEMERINTAH KABUPATEN CIREBON PLAFON ANGGARAN SEMENTARA BERDASARKAN PROGRAM DAN KEGIATAN PPAS TAHUN ANGGARAN 2017

Rencana Program dan Kegiatan dari Para Pemangku Kepentingan Tahun 2016 Kota Bandung

Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2013 dan Prakiraan Maju Tahun 2014 Kabupaten Bogor

Transkripsi:

1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Rencana Kerja (Renja) Kecamatan Nanggalo Tahun 2015 merupakan gambaran program pembangunan di Kecamatan Nanggalo yang direncanakan mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Padang Tahun 2014-2019 sekaligus kelanjutan dari Renja Kecamatan Nanggalo Tahun 2015 dan hasil Musrenbang Kecamatan Tahun 2015. Renja merupakan salah satu dokumen perencanaan sebagai implementasi amanat Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan menjadi pedoman dalam pelaksanaan kegiatan. Penyusunan Renja ini berpedoman pada Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) yang telah dijabarkan lebih lanjut dalam Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata cara penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah dan Perda Nomor 10 tahun 2011 tentang Perubahan Perda No 09 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Padang Tahun 2009-2014. Penyusunan Rencana Kerja ditentukan dengan skala prioritas dengan mempertimbangkan kebutuhan, potensi, karakteristik dan permasalahan yang dimiliki masyarakat Kecamatan Nanggalo dan lebih utama lagi dengan ketersediaan anggaran. Namun demikian, dinamika perubahan sosial politik, ekonomi dan bencana alam secara umum sukup memberikan pengaruh dalam menentukan arah kebijakan program dan kegiatan selanjutnya. Secara umum, kondisi sosial politik, ekonomi dan dampak bencana alam di Kecamatan Nanggalo hampir sama dengan kecamatan lainnya di Kota Padang. Penyusunan Rencana Kerja Kecamatan Nanggalo tetap memperhatikan aspirasi dan kebutuhan masyarakat melalui hasil Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan serta masukan-masukan tokoh masyarakat dan stakeholder (pemangku kepentingan) yang diperoleh melalui kunjungan, monitoring ke kelurahan dan musyawarah yang ada di Kecamatan Nanggalo yang dilandasi pada Renacana Pembangunan Daerah (RPJMD) Kota Padang Tahun 2014-2019. Tentunya diharapkan rencana kerja yang tertuang dalam tulisan ini mampu mewakili kebutuhan dan harapan masyarakat Kecamatan Nanggalo dan menjadi dasar untuk implementasi kebijakan di tingkat Kecamatan dan Kelurahan. 1

1.2 Visi dan Misi Kecamatan Nanggalo VISI Visi Kecamatan Nanggalo adalah Terwujudnya Pelayanan Prima Yang Cepat, Akurat Berbasis Budaya Dan Religi. MISI Misi Kecamatan Nanggalo adalah : a. Meningkatkan sumber daya manusia yang profesional dalam pelaksanaan pelayanan prima yang cepat, akurat berbasiskan budaya dan religi di tengah masyarakat.. b. Meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dalam rangka perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan pembangunan di tiap kelurahan. c. Meningkatkan martabat masyarakat melalui keterlibatan aktif dalam berbagai kegiatan sosial, ekonomi, olahraga dan budaya. d. Menciptakan keadaan yang tertib, bersih jauh dari gangguan. 1.3 Tupoksi 1. Tugas Pokok dan Fungsi Kecamatan tertuang dalam Peraturan Daerah Kota Padang Nomor: 19 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Kecamatan Kota Padang, meliputi : a. Mengkoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat. b. Mengkoordinasikan upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum c. Mengkoordinasikan penerapan dan penegakkan peraturan perundangundangan. d. Mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum. e. Membina penyelenggaraan Pemerintah kelurahan. f. Melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugas dan/atau yang belum dapat dilaksanakan pemerintah kelurahan. 2. Tugas Pokok dan Fungsi Kelurahan tertuang dalam Peraturan Daerah Kota Padang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Kelurahan Kota Padang, meliputi : a. Pelaksanaan kegiatan pemerintah kelurahan. b. Pelayanan Masyarakat. c. Pemberdayaan Masyarakat d. Menggerakan partisipasi masyarakat. e. Penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum. f. Pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum. 2

g. Melaksanakan koordinasi institusional dan kemasyarakatan di wilayah kerjanya. h. Pembinaan lembaga kemasyarakatan. i. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai bidang tugasnya dalam rangka pelaksanaan tugas kecamatan. 1.4 Sistimatika Penyusunan Renja SKPD Tahun 2015 Sistimatika Penyusunan Renja Kecamatan Nanggalo adalah : I. Pendahuluan II. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun 2014 III. Tujuan dan Sasaran IV. Program dan Kegiatan V. Indikator Kinerja dan Kelompok Sasaran VI. Dana Indikatif beserta Perkiraan Maju Berdasarkan Pagu Indikatif. VII. Sumber Dana yang dibutuhkan untuk menjalankan program dan kegiatan. VIII. Penutup. 3

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA KECAMATAN NANGGALO TAHUN LALU (TAHUN 2014) 2.1 Realisasi Program/Kegiatan yang telah dilaksanakan. Untuk menunjang kegaiatan rutin dan operasional Kecamatan Nanggalo telah dialokasikan anggaran belanja/pengeluaran yang bersumber dari APBD Kota Padang yang terangkum dalam DPA SKPD Tahun 2014 sebesar Rp. 7.210.020.780,06,- dengan rincian realisasi sebagai berikut : 1. Belanja Pegawai/personalia dana sebesar Rp.3.696.522.080,06,- 3.663.582.616,- 100 98,6 Terpenuhinya kebutuhan belanja pegawai/personalia Kecamatan dan Kelurahan Belanja Langsung 1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1. Penyediaan jasa surat menyurat Rp.2.700.000,- Rp.2.700.000,- 2 Penyediaan Jasa Komunikasi sumber daya air dan listrik Rp.105.764.000,- Rp.75.887.918,- 3 Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dina/Operasional Rp. 5.200.000,- Rp.1.574.450,- 4 Penyediaan Alat Tulis Kantor Rp.42.723.700,- Rp.42.713.700,- 5 Penyediaan Barang cetakan dan penggandaan Rp.40.000.500,- Rp.37.880.000,- 6 Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan 100 100 Rasio jumlah materai dengan jumlah surat yang harus diberikan materai 100 82 Terdukungnya kegiatan Administrasi perkantoran dan penyampaian informasi dan komunikasi di Kantor Camat dan Kantor Lurah dengan baik. 100 40 Tersedianya perpanjangan pembayaran STNK kendaraan dinas 100 99 Terlaksananya kegiatan adm dan penyampaian informasi, komunikasi di Kantor Camat dan Kantor Lurah dengan baik. 100 98 Terlaksananya kegiatan Adm dan penyampaian informasi, komunikasi di Kantor Camat dan Kantor Lurah dengan baik 100 100 Berfungsinya komponen instalasi listrik dan penerangan dalam 4

bangunan Kantor Rp.7.000.000,- Rp.7.000.000,- menunjang kelancaran pelaksanaan tugas Adm di Kantor Camat 7 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor Rp.327.975.000,- teralisasi Rp.321.032.150,- 8 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang- Undangan Rp.11.080.000,- Rp. 8.558.800,- 9 Penyediaan makanan dan Minuman Rp.30.000.000,- Rp.29.980.000,- 10 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah Rp.147.950.000,- Rp.141.390.000,- 11 Penyediaan peralatan Kebersihan Rp.13.847.500,- Rp.13.774.500,- 12 Peningkatan pelayanan administrasi dan pelayanan kantor Rp.41.900.000,- Rp.41.900.000,- 100 90 Terdukungnya pelaksanaan tugas dengan baik dan lanca 100 89 Bertambahnya informasi dan wawasan aparatur Kecamatan/ Kelurahan mengenai sikon masyarakat, kebijakan pemerintah, serta perkembangan iptek terkini dalam menunjang pelaksanaan tugas 100 99 Terpenuhinya kebutuhan harian pegawai, acara rapat dan tamu terhadap makan dan minum 100 96 Meningkatkan wawasan dan pengetahuan aparatur mengenai pelaksanaan tugas 100 100 Meningkatnya K-3 di Kantor Camat dan Kantor Lurah se- Kecamatan Nanggalo 100 100 Terdukungnya pelaksanaan Adm/teknis perkantoran di Kantor Camat dan Kantor Lurah tepat waktu sesuai rencana 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 1 Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional Rp.241.770.000.- Rp.241.532.025,- 100 100 Tersedianya sarana dan prasarana operasional kantor Camat 2 Pengadaan Mebeleur 100 100 Terlaksananya pengadaan 5

Rp.122.500.000,- Rp.122.443.050,- 3 Pemeliharan rutin/berkala rumah dinas Rp.10.000.000, - Rp. 10.000.000,- 4 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas operasional Rp.513.257.500, Rp.497.443.500,- 5 Pemeliharaan rutin berkala perlengkapan gedung kantor Rp.26.600.000,-teralisasi Rp.26.025.000,- 6 Pemeliharaan rutin/berkala alat listrik, air dan telepon Rp.10.000.000,- Rp.9.032.300,- 7 Penyediaan Jasa Perkantoran Rp.40.000.000,- teralisasi Rp 39.920.000,- mebeeur di Kantor Camat dan Kantor Lurah 100 100 Terawat dan terpeliharanya rumah dinas camat 100 96 Berfungsinya kendaraan dinas secara operasional dalam mendukung kelancaran pelaksanaan tugas pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan 100 100 Berfungsinya kembali meubeler Kantor Camat dan Kantor Lurah se-kecamatan Kuranji yang rusak/kurang baik 100 98 Tersedianya instalasi listrik, air dan telepon yang baik yang tertata untuk kantor Camat dan kantor Lurah 100 98 Terlaksananya kegiatan pemerintahan kelurahan 3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur 1 Pengadaan mesin/kartu absensi Rp.20.000.000,- Rp.19.986.625,- 1. Pengadaan Pakaian Dinas Rp.31.500.000,- Rp.31.500.000,- 100 100 Tersedianya mesin absen untuk kecamatan Nanggalo 100 100 Terwujudnya penampilan aparatur yang disiplin, rapi dan berwibawa dalam berpakaian dinas 4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kerja dan Keuangan 6

1. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Rp.10.000.000,- Rp.9.053.200,- 100 100 Terwujudnya laporan capaian kinerja kantor camat nanggalo dengan baik 5. Program Pengembangan Saluran Drainase/Gorong-Gorong 1. Pembangunan dan peningkatan saluran drainase/gorong-gorong Rp.50.000.000,- Rp.49.950.000,- 100 100 Tersedianya drainase/goronggorong yang baik pada kecamatan 6. Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang 1. Monitoring dan koordinasi pelaksanaan kegiatan pemrosesan IMB Rp.18.950.000,- Rp.18.910.000,- 100 100 Terlaksananya pengendalian dan pengawasan bangunan liar yang tidak mempunyai IMB 7. Program Perencanaan Pembangunan Daerah 1. Penyusunan Rencana Strategis (RENSTRA) SKPD Rp.10.000.000,- Rp.9.588.000,- 100 100 Tersedianya laporan berupa Renstra SKPD 8. ProgramPengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan 1. Penyediaan prasarana dan sarana pengelolaan 100 96 Tersedianya becak motor dan container untuk kecamatan 7

persampahan Rp.378.000.000,- Rp.369.137.000,- 9. Program Peningkatan Pemahaman dan Pelaksanaan Agama 1. Penunjang pelaksanaan MTQ tingkat Kota Padang Rp.348.180.000,- Rp..302.656.405,- 100 100 Tersedianyakegiatan keagamaan 10. Program Koordinasi dan Pemberdayaan Kelembagaan 1. Kegiatan koordinasi lintas kelembagaan Rp.7.200.000,- Rp..7.000.000,- 100 100 Terjalinnya hubungan yang harmonis antar masing-masing lembaga yang bertugas di Kecamatan Nanggalo dalam melaksanakan tugas 11.Program Pengembangan Kecamatan 1. Pengembangan Sosial Kemasyarakatan Rp.187.581.000,- Rp.126.138.000,- 100 89 Terwujudnya kondisi kehidupan masyarakat yang kondusif, dinamis dan produktif 2 Pengembangan Ekonomi Kemasyarakatan Rp.110.000.000,- Rp.105.000.000,- 3 Dana Stimulan Kecamatan Rp.87.399.500,- teralisasi Rp.71.672.500,- 4 Pengembangan administrasi pemerintahan Rp.14.500.000,- 100 99 Tersedianya ketrampilan untuk masyarakat ekonomi lemah 100 97 Terlaksananya kegiatan pengembangan pembangunan di kecamatan 100 100 Terlaksananya kegiatan peningkatan motivasi kinerja aparatur kecamatan 8

Rp.14.336.000,- 5 Peningkatan infrastruktur jalan Kecamatan Rp.227.395.000,- Rp.221.970.680,- 6 Stimulan Kelurahan Rp.250.000.000,- teralisasi Rp.248.865.000,- 100 96 Terlaksananya kegiatan pemeliharaan/perbaikan/pembuata n jalan 100 98 Terlaksananya manunggal dan musrenbang pada kegiatan 2.2 Kendala dan Hambatan dalam pelaksanaan Preogram/Kegiatan Dilihat dari daftar realisasi program/kegiatan diatas, bahwa tingkat realisasi pelaksanaan program/kegiatan cukup tinggi, dengan arti kata kendala/hambatan yang berpengaruh besar terhadap pelaksanaan program/kegiatan tidak ada. Namun masih ada beberapa hal saja kendala dan hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan program/kegiatan penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan masyarakat tahun 2014 antara lain : 1. Adanya keterbatasan kualitas dan kuantitas aparatur kecamatan bahwa dengan jumlah SDM aparatur yang ada saat ini kurang mampu menunjang penyelenggaraan pemerintahan dan beban tugas yang ada saat ini di kecamatan. 2. Penyelenggaraan program oleh TAPD saat konsultasi penyusunan anggaran pada saat merealisasikan kegiatan di Tahun Anggaran berjalan tidak sesuai dengan kebutuhan dan kebiasaan masyarakat dan kegiatankegiatan pemerintahan yang muncul sehingga anggaran yang telah tersedia tidak bisa dilaksanakan. 9

2.3 Kebijakan/tindakan perencanaan dan penganggaran yang perlu diambil untuk mengatasi kendala/hambatan tersebut. 1. Melakukan perbaikan motivasi kerja bagi aparatur se-kecamatan Nanggalo dengan menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan yang berorientasi pada pelayanan publik, tujuannya adalah untuk merubah pola pikir aparatur agar menghasilkan pelayanan yang baik dan berorientasi pada kepuasan publik. 2. Pemberian pemahaman-pemahaman pada berbagai kesempatan kepada aparatus se-kecamatan Nanggalo untuk dapat memiliki budaya kerja yang baik, dan juga membangun kesadaran disiplin pada diri setiap pegawai dengan menetapkan ketentuan-ketentuan pola kerja yang sesuai dengan peraturan kepegawaian yang ada. 3. Berupaya bangkit dari keterpurukan dengan memprioritaskan program/kegiatan sesuai kebutuhan masyarakat dan aparatur berlandaskan RPJM Kota Padang Tahun 2009-2014. 10

BAB III TUJUAN DAN SASARAN 3.1 Tujuan Penyusunan Renja Adapun tujuan penyusunan rencana kerja Kecamatan Nanggalo tahun 2015 ini adalah untuk : 1) Sebagai pedoman dalam pengambilan kebijakan. 2) Sebagai acuan dalam penyusunan Renja Kota Padang Tahun 2016. 3) Sebagai penunjuk arah pembangunan di Kecamatan. 3.2 Sasaran Penyusunan Renja SKPD Adapun sasaran yang akan dicapai : 1. Terwujudnya Pembangunan fisik, pendidikan yang merata dan menyentuh langsung terhadap kebutuhan masyarakat. 2. Terpenuhinya pelayanan prima di Kecamatan dan Kelurahan. 3. Terwujudnya aparatur yang memiliki SDM sehingga dapat menjadi penganyom ditengah masyarakat. 4. Meningkatkan kesejahteraan aparatur yang merupakan salah satu meningkatkan motivasi kerja aparat. 11

BAB IV PROGRAM DAN Adapun rencana program dan kegiatan Kecamatan Nanggalo Tahun 2015 sebagai berikut : No PROGRAM I II III A OTOMI DAERAH, I PEMERINTAHAN ADMINISTRASI DAERAH, DAERAH, DAN PERSANDIAN UMUM, ANGAN PERANGKAT KEPEGAWAIAN Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1.Penyediaan Jasa Surat Menyurat. 2.Penyedianaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 3. Penyediaan Alat Tulis Kantor 4. Penyediaan alat kebersihan kantor 5.Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor 6.Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan 7.Penyediaan makanan dan minuman 8.Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 9.Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor. 10.Peningkatan pelayanan adm dan pelayanan kantor. 11.Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional 12.Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 12

II Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 13. Penyediaan peralatan rumah tangga 1. Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional 2. Pengadaan Mebeleur 3. Pemeliharaanrutin/berkala rumah dinas 4. Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 5. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 6. Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor 7. Pemeliharaan rutin/berkala alat listrik, air dan telepon 8. Penyediaan jasa perkantoran III Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keungan IV Program Koordinasi dan Pemberdayaan Kelembagaan V Program Pengembangan Kecamatan 1.Penyusunan laporan capaian kinerja dan iktisar realisasi kinerja SKPD 1.Koordinasi Lintas Kelembagaan 1.Pengembangan Sosial Kemasyarakatan 2.Pengembangan Ekonomi Kemasyarakatan. 3.Dana Stimulan Kecamatan 4.Peningkatan Infrastruktur Kecamatan 5.Dana Stimulan Kelurahan 13

6.Pengembangan Administrasi Pemerintahan 7. Pilot project penerapan pelayanan administrasi terpadu ( PATEN ) VI Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang 1.Pengendalian dan pengawasan bangunan liar VII Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan 1. Penyediaan sarana dan prasarana pengelolaan persampahan 14

BAB V INDIKATOR KINERJA DAN KELOMPOK SASARAN Indikator kinerja merupakan alat ukur spesifik secara kuantitatif atau kualitatif yang terdiri dari unsur masukan, proses, keluaran, hasil, manfaat atau dampak yang menggambarkan tingkat capaian kinerja suatu kegiatan sehingga dapat diketahui sejauh mana suatu program itu terlaksana. Adapun unsur-unsur indikator harus dimaksud terdiri atas: Masukan (input) adalah segala sesuatu yang dibutuhkan agar pelaksanaan kegiatan dan program dapat berjalan untuk menghasilkan Output, misalnya : Dana, Bahan dan peralatan, Sumber Daya Manusia, Teknologi dan Waktu. Keluaran (output) adalah segala sesuatu berupa produk dan jasa baik fisik maupun non fisik sebagai hasil dari pelaksanaan kegiatan dari suatu program berdasarkan masukan yang digunakan. Hasil (outcome) adalah segala sesuatju yang mencerminkan berfungsinya keluaran kegiatan pada jangka menengah. Outcomes merupakan ukuran seberapa jauh setiap produk jasa dapat memenuhi kebutuhan yang diharapkan masyarakat. Manfaat (benefit) adalah kegunaan suatu keluaran (output) yang dirasakan langsung masyarakat. Dapat berupa tersedianya fasilitas yang dapat diakses langsung oleh publik. Dampak (impact) adalah tingkat pengaruh sosial, ekonomi, lingkungan atau kepentingan umum lainnya yang dimulai oleh capaian kinerja setiap indikator dalam suatu kegiatan. Berdasarkan RPJMD Kota Padang 2009-2014, aspek-aspek yang diukur adalah : 1. Aspek Kesejahteraan Masyarakat 2. Aspek Pelayanan Umum 3. Aspek Daya Saing Daerah Kelompok sasaran yang dituju pada Renja Kecamatan Nanggalo adalah Pemerintah Kecamatan dan Kelurahan, Masyarakat dan Pelaku Usaha. 15

BAB VI DANA INDIKATIF BESERTA PERKIRAAN MAJU BERDASARKAN PAGU INDIKATIF Dalam bagian ini diuraikan rencana dana indikatif berdasarkan pagu indikatif program dan kegiatan yang keterkaitannya dengan hasil Musrenbang Tingkat Kecamatan dan diselaraskan dengan RPJMD Kota Padang 2009-2014 serta dilihat kemampuan anggaran Kota Padang dengan berpedoman pada Tahun yang lalu. Untuk jelasnya Dana Indikatif Rencana Kerja Kecamatan Nanggalo Tahun 2015 adalah sebagai berikut : No URAIAN URUSAN, ORGANISASI, PROGRAM DAN PAGU INDIKATIF (Rp) A OTOMI DAERAH, PEMERINTAHAN 2.137.251.500,- UMUM, ADMINISTRASI ANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN DAN PERSANDIAN I Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 847.449.200 1. Kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat 2.949.000,- 2. Kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber daya 114.188.000,- air, listrik 3. Kegiatan Penyediaan Alat Kebersihan Kantor 14.147.500,- 4. Kegiatan Penyediaan Alat Tulis Kantor 45.723.700,- 5. Kegiatan Penyediaan Barang Cetakan dan 44.701.000,- Penggandaan 6. Kegiatan Penyediaan Komponen instalansi 7.500.000,- listrik/penerangan bangunan kantor 7. Kegiatan Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan 14.830.000,- Perundang-Undangan 8. Kegiatan Penyediaan Makanan dan Minuman 35.000.000,- 9. Kegiatan Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah 10. Kegiatan Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor 11. Kegiatan Peningkatan pelayanan administrasi dan Pelayanan Kantor 12. Kegiatan Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional 130.110.000,- 347.975.000,- 44.300.000,- 5.200.000,- 16

13. Penyedian peralatan rumah tangga 22.525.000 II PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR 723.070.000 1. Pengadaan kendaraan dinas/operasional 18.000.000 2. Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas 10.000.000,- 3. Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan 482.670.000,- dinas/operasional 4. Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan dan 9.000.000,- peralatan gedung kantor 5. Kegiatan Penyediaan Jasa Perkantoran 10.000.000,- 6. Pengadaan Mebeleur 165.400.000,- 7. Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 17.000.000,- 8. Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala alat listrik, air 10.000.000 dan telepon III PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN 12.000.000 SISTEM DAN PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN ANGAN 1. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Iktisar 12.000.000,- Realisasi IV PROGRAM KOORDINASI DAN 6.000.000,- PEMBERDAYAAN KELEMBAGAAN 1. Koordinasi Lintas Kelembagaan 6.000.000,- V PROGRAM PENGEMBANGAN KECAMATAN 1.287.666.000,- 1. Pengembangan Sosial Kemasyarakatan 187.581.000,- 2. Pengembangan Ekonomi Kemasyarakatan 100.000.000,- 3. Dana Stimulan Kecamatan 80.000.000,- 4. Pengembangan Administrasi Pemerintahan 38.285.000,- 5. Peningkatan Infrastruktur Kecamatan 481.800.000,- 6. Dana Stimulan Kelurahan 300.000.000,- 7. Pilot Project Penerapan Pelayanan Administrasi 100.000.000 Terpadu ( PATEN ) VI PROGRAM PENGENDALIAN PEMANFAATAN 19.800.000,- RUANG 1. Pengendalian dan pengawasan bangunan liar 19.800.000,- VII PROGRAM PENGEMBANGAN KINERJA 78.000.000,- PENGELOLAAN PERSAMPAHAN 1. Penyediaan sarana dan prasarana Persampahan 78.000.000,- 17

BAB VII SUMBER DANA YANG DIBUTUHKAN UNTUK MENJALANKAN PROGRAM DAN Dilihat dari jumlah dana indikatif pada BAB VI berjumlah Rp. 2.973.985.200,- Yang diperuntukkan menjalankan program dan kegiatan yang telah disusun tentu memiliki sumber dana yang akan diperoleh, namun Kecamatan Nanggalo merupakan SKPD yang langsung bersentuhan dengan pelayanan dan bukan untuk mencari pendapatan maka sumber dana yang dibutuhkan bersumber pada APBD Kota Padang. 18

BAB VIII PENUTUP Rencana Kerja (Renja) Kecamatan Nanggalo Tahun 2015 memuat prioritas pembangunan dan rancangan kerangka ekonomi makro serta bersifat indikatif. Hal ini sesuai amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN). Penyusunan program/kegiatan pembangunan sebagai acuan dalam mengambil kebijakan serta implementasi atas tugas pokok dan fungsi Kecamatan sebagai perangkat daerah Kota Padang yang merupakan pelimpahan sebagian kewenangan Pemerintah Kota Padang. Sebagai pelayanan masyarakat, Pemerintah Kecamatan diharapkan dapat memberikan pelayanan secara prima dan menampung aspirasi serta memenuhi kebutuhan masyarakat akan pelayanan secara prima dan menampung aspirasi serta memenuhi kebutuhan masyarakat akan pelayanan administrasi pemerintahan, pembangunan dan sosial kemasyarakatan. Melalui rencana kerja ini diharapkan sudah dapat memenuhi harapan dan kebutuhan masyarakat walaupun tidak semuanya dapat memenuhinya harapan dan kebutuhan masyarakat walaupun tidak semuanya dapat terpenuhi karena Pemerintah juga memiliki keterbatasan khusunya dalam hal penyediaan anggaran kegiatan. Demikian Rencana Kerja Kecamatan Nanggalo Tahun 2015 ini disusun, semoga dapat bermanfaat dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Kota Padang oleh Tim Pemko Padang. CAMAT NANGGALO HENDRA MARDHI, S.Sos, M.Si Pembina, IVa / NIP. 19740929 199302 1 001 19

20 KECAMATAN NANGGALO