BAB 1 PENDAHULUAN. misalnya untuk mendeteksi ketidakpuasan pelanggan pada sistem call center otomatis,

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN. Sudah tidak diragukan lagi bahwa penerapan teknologi komputer dan teknologi informasi

BAB I PENDAHULUAN. seseorang, ataupun takut terhadap sesuatu (Frieda, 1993). Kondisi

1. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

1. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. bahkan di Dunia. Penyakit jantung dapat dideteksi dengan alat elektrokardiograf

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. manusia satu dengan manusia lainnya berbeda-beda intonasi dan nadanya, maka

BAB I PENDAHULUAN. Proses pengenalan kata merupakan salah satu fungsi dari

KLASIFIKASI DAN EKSTRAKSI SINYAL EEG-P300 MENGGUNAKAN SUPPORT VECTOR MACHINE

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Suara adalah merupakan gabungan berbagai sinyal, tetapi suara murni secara teoritis dapat dijelaskan dengan

BAB I PENDAHULUAN SIMULASI DAN ANALISIS PEMANTAUAN KAMAR PASIEN RAWAT INAP DENGAN DETEKSI DAN KLASIFIKASI SINYAL AUDIO 1

BAB I PENDAHULUAN. Penyakit jantung merupakan salah satu penyebab kematian terbesar di

BAB I PENDAHULUAN. penelitian di dunia pendidikan. Dilaporkan sekitar 25-60% mahasiswa drop-out

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pemilihan presiden merupakan momen penting bagi setiap negara, salah satunya

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PROGRAM PASCA SARJANA JURUSAN TEKNIK ELEKTRO ELEKTRONIKA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1 U n i v e r s i t a s T e l k o m

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BABI PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB IV PEMBAHASAN. A. Hasil Model Radial Basis Function Neural Network (RBFNN) Langkah-langkah untuk menentukan model terbaik Radial Basis Function

BAB 1 PENDAHULUAN. yang sangat cepat menjadikan jarak bukan lagi suatu hambatan untuk berkomunikasi dan

BAB 1 PENDAHULUAN. Manusia memiliki insting untuk berinteraksi satu sama lain demi mencapai

BAB I PENDAHULUAN. telinga, wajah, infrared, gaya berjalan, geometri tangan, telapak tangan, retina,

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. penelitian yang didapat oleh peneliti terdahulu yang relevan dengan

ANALISIS DAN PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI. mahasiswa Binus University secara umum. Dan mampu membantu

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2004/2005

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam bidang Teknologi Informasi sangat pesat. Hampir seluruh bidang-bidang dalam

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS

PENGKLASIFIKASIAN TINGKAT DANGEROUS DRIVING BEHAVIOR MENGGUNAKAN DATA ELEKTROENSEFALOGRAFI (EEG) DENGAN PENDEKATAN MACHINE LEARNING

2.4. Vector Quantization Kebisingan BAB III METODOLOGI PENELITIAN Desain Penelitian Requirements Definition...

ii Data Mining: Teknik Pemanfaatan Data untuk Keperluan Bisnis

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. dapat menghasilkan suara yang enak untuk didengar.

BAB 1 PENDAHULUAN. manusia untuk mendengar sangat luar biasa. Sistem pendengaran manusia dapat

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007

BAB I PENDAHULUAN. saat suasana hati yang buruk tersebut tidak disadari penyebabnya seperti: jatuh cinta,

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

EKSPRESI EMOSI MARAH BAHASA ACEH MENGGUNAKAN ALGORITMA PERCEPTRON

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. database dan database query, secara keseluruhan menggunakan cara yang sama.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 4 ANALISA HASIL. Tabel 4.1 Gambaran Subjek Penelitian Berdasarkan Jenis Kelamin Jenis Kelamin Frekuensi Persentase.

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB 1 PENDAHULUAN. Sistem Pakar (Expert System), Jaringan Saraf Tiruan (Artificial Neural Network), Visi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Bab pertama ini terbagi menjadi enam bagian yang masing-masing akan

BAB 1 PENDAHULUAN. berkembang pesat pada akhir-akhir ini mengingat perkembangan teknologi yang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan pada Laboratorium Jurusan Teknik Informatika

Data Mining Terapan dengan Matlab

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. 2012). Penelitian yang dilakukan oleh Bosma dkk. (1965), menemukan bahwa

IMPLEMENTASI SISTEM PENGENALAN KATA MENGGUNAKAN SINYAL ELECTROMYOGRAPHY BERBASIS RASPBERRY PI

BAB I PENDAHULUAN. Timor Leste terletak di antara garis lintang 8 dan 10 S, dan bujur 124

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang !! "(!

2016 DETEKSI MOOD PESERTA DIDIK PADA RUANG KELAS MENGGUNAKAN METODE DEEP LEARNING

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dunia internet kian pesat berkembang saat ini. Aliran informasi pun semakin

BAB 1 PENDAHULUAN. berkaitan dengan pemprosesan sinyal suara. Berbeda dengan speech recognition

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

LAPORAN TUGAS AKHIR. Disusun oleh: Franky

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB IV HASIL PENELITIAN. Bulan Desember Subjek penelitian adalah pasien atau pengantar pasien

BAB III METODE PENELITIAN

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini kepedulian masyarakat Indonesia akan budaya-budaya lokal

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM. Koefisien Maksimum Energi Maksimum Jarak Gelombang R - R

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Rekognisi Pengucap Forensik Forensic Speaker Recognition

BAB I PENDAHULUAN. gerak yang mengikuti acuan pada wajah manusia. Sebagai contoh, pergerakan

BAB I PENDAHULUAN. terdapat hubungan langsung antara musik dan emosi (Samira Pouyanfar, dkk,

Transkripsi:

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi memungkinkan manusia untuk berinteraksi dengan perangkat elektronik seperti asisten virtual pada ponsel pintar atau komputer. Agar komputer dapat memahami perasaan, kebutuhan, dan keinginan manusia ketika berinteraksi serta memberikan umpan balik yang sesuai, diperlukan bantuan dari komputasi afektif. Pengenalan emosi sendiri merupakan komponen penting di dalam komputasi afektif (Dai, Fell, & MacAuslan, 2008), di mana media pengenalannya bermacam-macam, seperti sinyal suara, gambar wajah, gerak-gerik, sinyal biologis, dan suhu kulit (Oh, Chng, & Hong, 2015). Pengenalan emosi otomatis melalui suara merupakan topik penelitian yang sangat aktif dan memiliki aplikasi yang luas, misalnya untuk mendeteksi ketidakpuasan pelanggan pada sistem call center otomatis, memberikan umpan balik mengenai emosi siswa kepada pengajar agar dapat menyesuaikan rencana pengajarannya dalam sistem e-learning, serta menyediakan informasi mengenai keadaan mental pengendara mobil untuk keselamatan selama berkendara (Pan et al., 2012). Telah banyak penelitian yang dilakukan di dalam bidang pengenalan emosi melalui suara, beberapa di antaranya adalah pengenalan emosi senang, sedih, dan 1

netral dengan Support Vector Machine (SVM) pada database suara berbahasa Jerman dan Mandarin (Pan et al., 2012) dan pengenalan enam jenis emosi dari suara berbahasa Persia dengan neural network (Hamidi & Mansoorizade, 2012). Namun, masih terdapat perselisihan mengenai fitur suara untuk mengidentifikasi emosi tertentu (Cowie et al., 2001) dan sebagian besar penelitian yang telah dilakukan memiliki latar belakang budaya dan bahasa non-indonesia (Hamidi & Mansoorizade, 2012; Joshi & Zalte, 2013; Pan et al., 2012). Emosi sangat dipengaruhi oleh budaya, lingkungan, dan kondisi pre-emosional dari manusia (Kamaruddin, Wahab, & Quek, 2012) sehingga masih perlu penelitian lebih lanjut menggunakan bahasa dan budaya Indonesia. Beberapa fitur diekstraksi dari data suara responden seperti rata-rata amplitudo, jumlah sampel, dan koefisien aproksimasi yang diperoleh melalui wavelet transform. Wavelet mempunyai kemampuan spesial untuk memeriksa sinyal secara serentak dalam waktu dan frekuensi (Yadav, Jain, & Bhargav, 2015), di mana klasifikasi emosi dari suara berbahasa Marathi menggunakan fitur yang diekstraksi dari Discrete Wavelet Transform (DWT) dan MFCC menunjukkan performa yang menjanjikan dengan classifier SVM (Joshi & Zalte, 2013). Dalam penelitian ini, linear mixed effect models digunakan untuk mengetahui apakah emosi senang, sedih, dan netral dapat menimbulkan perbedaan signifikan pada fitur suara tersebut. Selanjutnya, fitur suara yang dapat membedakan emosi digunakan sebagai masukan pada neural network dan/atau SVM untuk proses klasifikasi. 2

1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang dari penelitian ini, dapat dirumuskan beberapa permasalahan : 1. Bagaimana mengumpulkan data suara untuk emosi senang, sedih, dan netral? 2. Bagaimana perbedaan yang ditimbulkan emosi terhadap amplitudo, durasi bicara, dan frekuensi sinyal suara jika dimodelkan dengan linear mixed effect models? 3. Bagaimana pengaruh yang diberikan oleh jenis kelamin, subjek, dan kata yang diucapkan terhadap amplitudo, durasi bicara, dan frekuensi sinyal suara jika dimodelkan dengan linear mixed effect models? 4. Bagaimana mengklasifikasikan emosi senang, sedih, dan netral melalui suara manusia dengan menggunakan neural network dan/atau support vector machine? 1.3 Batasan Masalah dilakukan : Berikut adalah beberapa batasan untuk ruang lingkup penelitian yang akan 1. Data suara dikumpulkan dari 40 orang responden yaitu masing-masing 20 orang laki-laki dan perempuan. 3

2. Kata yang diucapkan oleh responden merupakan kata dalam Bahasa Indonesia dan bersifat netral. 3. Data suara dikumpulkan dari responden hanya untuk emosi senang, sedih, dan netral. 4. Hubungan antara emosi, jenis kelamin, subjek, dan kata dengan fitur dari sinyal suara dimodelkan dengan linear mixed effect models. 5. Klasifikasi emosi dilakukan dengan menggunakan neural network dan/atau support vector machine. 1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.4.1 Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengekstraksi fitur dari suara manusia yang mengucapkan kata netral berbahasa Indonesia dalam kondisi emosi senang, sedih dan netral, mengetahui bagaimana perbedaan yang ditimbulkan oleh emosi serta faktor lainnya seperti jenis kelamin, subjek, dan kata yang diucapkan terhadap fitur tersebut, dan mengklasifikasikan emosi dengan fitur yang telah diekstraksi menggunakan neural network dan/atau SVM. 4

1.4.2 Manfaat Penelitian Adapun manfaat dari penelitian ini adalah terbentuknya database vokal berbahasa Indonesia untuk emosi senang, sedih, dan netral serta metode klasifikasi emosi dalam vokal berbahasa Indonesia sehingga dapat dimanfaatkan untuk penelitian selanjutnya. 1.5 Rencana Kegiatan Kegiatan penelitian akan dilakukan menurut jadwal berikut : Tabel 1.1 Rencana Kegiatan No. Nama Kegiatan Minggu Ke- 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 1 Persiapan penelitian 2 Penentuan responden 3 Pengumpulan data suara 4 Pengolahan data suara 5 Uji model & klasifikasi 6 Analisis hasil Pada minggu pertama, persiapan penelitian dilakukan seperti membuat surat persetujuan dan kuesioner validasi emosi untuk responden, menentukan prosedur dan peralatan pengumpulan data, dan menentukan klip film serta kata netral yang 5

akan digunakan. Dua minggu berikutnya diisi dengan proses penentuan responden di mana penulis menghubungi calon responden potensial dan menyusun jadwal pengumpulan data sementara. Kegiatan pengumpulan data suara untuk emosi senang, sedih, dan netral dimulai pada minggu keempat dan berlangsung selama empat minggu dikarenakan terbatasnya waktu peminjaman ruangan dan peralatan per hari. Pada minggu terakhir pengumpulan data, penulis mengolah data suara yang terkumpul dengan memeriksa rekaman data suara untuk menentukan data yang dapat digunakan dan melakukan pemotongan data suara per kata yang diucapkan responden. Pengolahan data berlangsung selama tiga minggu. Selanjutnya, dengan data yang telah diolah, dilakukan pembangunan dan pengujian linear mixed effect models untuk mengetahui fitur yang dapat digunakan, lalu fitur tersebut dijadikan masukan pada proses klasifikasi dengan neural network dan/atau SVM. Kegiatan uji model dan klasifikasi berlangsung selama empat minggu, di mana analisis hasil dilakukan bersamaan mulai pada minggu kedua uji model dan klasifikasi. 1.6 Sistematika Penulisan Laporan penelitian ini secara keseluruhan tersusun atas lima bab, yaitu : 1. Bab I : Pendahuluan Berisi latar belakang dilakukannya penelitian, rumusan dan batasan masalah, tujuan yang ingin dicapai dan manfaat yang diperoleh dari penelitian, rencana pelaksanaan penelitian, serta sistematika penulisan laporan. 6

2. Bab II : Landasan Teori Bab ini memaparkan teori-teori yang mendukung penelitian penulis dan penelitian terdahulu. 3. Bab III : Metodologi Penelitian Berisi penjelasan metodologi yang digunakan dalam pelaksanaan penelitian seperti pengumpulan data, pengolahan data, dan klasifikasi emosi. 4. Bab IV : Analisis dan Pembahasan Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai tahap-tahap dalam proses penelitian dan hasil penelitian yang diperoleh serta diskusi mengenai hasil penelitian. 5. Bab V : Simpulan dan Saran Berisi simpulan akhir dari penelitian dan saran bagi penelitian selanjutnya. 1.7 Sumber Dana Penelitian ini merupakan bagian dari penelitian yang didanai oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Multimedia Nusantara (LPPM UMN) dengan nomor 078/LPPM-UMN/III/2016. 7