TINGKAT PENGETAHUAN PASIEN HEPATITIS B TERHADAP PENYAKIT HEPATITIS B DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT HAJI ADAM MALIK MEDAN Oleh : Abdul Hazim bin Abdul Aziz 070100244 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010
TINGKAT PENGETAHUAN PASIEN HEPATITIS B TERHADAP PENYAKIT HEPATITIS B DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT HAJI ADAM MALIK MEDAN KARYA TULIS ILMIAH ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh kelulusan Sarjana Kedokteran Oleh: Abdul Hazim bin Abdul Aziz 070100244 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010
LEMBAR PENGESAHAN Judul : Tingkat Pengetahuan Pasien Hepatitis B Terhadap Penyakit Hepatitis B di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan tahun 2010. Nama : Abdul Hazim bin Abdul Aziz NIM : 070100244 Pembimbing Penguji.. (Dr. Nuraiza Meutia, M. Biomed) (Prof. Dr. dr. Rozaimah Zain Hamid, MS.Sp.FK) (dr. Juliandi Harahap, MA)
HALAMAN PERSETUJUAN Hasil Penelitian dengan Judul : Tingkat Pengetahuan Pasien Hepatitis B Terhadap Penyakit Hepatitis B di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan tahun 2010. Yang dipersiapkan oleh : Abdul Hazim bin Abdul Aziz 070100244 Hasil Penelitian ini telah diperiksa dan disetujui untuk disampaikan ke Ujian KTI. Medan,24, Nopember, 2010 Disetujui, Dosen Pembimbing Tanda Tangan (Dr. Nuraiza Meutia, M.Biomed)
ABSTRAK Hepatitis B ialah masalah kesehatan global utama yang menimbulkan beban dan penyebab utama penderitaan pasien. Hepatitis B juga merupakan suatu penyebab penting karsinoma hepatoselular dan berkemungkinan menjadi masalah kesehatan yang boleh menyebabkan peningkatan morbiditas dan mortilitas dalam beberapa dekade yang akan datang. Obyektif utama penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan pasien hepatitis B terhadap penyakit Hepatitis B di Rumah Sakit Umum Haji Adam Malik dari bulan Juli sampai Augustus, 2010. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang akan melihat hubungan tingkat pengetahuan pesakit Hepatitis B di Rumah Sakit Haji Adam Malik. Desain yang akan digunakan adalah secara cross-sectional study. Ini dilakukan dengan mengedarkan kuestioner yang mengandungi soalan-soalan mengenai penyakit Hepatitis B pada pasien Hepatitis B di Rumah Sakit Haji Adam Malik. Total sampel yang diambil ialah seramai 37 orang yang mewakili pasien Hepatitis B di Ruang Rindu A1 Rumah Sakit Haji Adam Malik, Medan. Dari 37 responden, 26 (70,3%) mengatakan bahawa penyakit Hepatitis B adalah suatu penyakit yang serius. Apabila ditanya mengenai transmisi virus Hepatitis B, 19 (51,4%) mengatakan virus ini ditularkan melalui hubungan seksual atau penggunaan jarum suntik secara bersama-sama, 21 (56,8%) mengatakan virus Hepatitis B dapat ditularkan melalui perkongsian makanan bersama-sama dan 24 (64,9%) mengatakan virus ini dapat ditularkan dari ibu ke janin dalam kandungan. Apabila ditanya mengenai rawatan Hepatitis B, 30 (81,1%) percaya bahwa penyakit Hepatitis B dapat dirawat. Selain itu, terdapat 30 (81,1%) pasien percaya terdapat vaksin untuk mencegah penyakit Hepatitis B. Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil kuesioner dapat disimpulkan yaitu tingkat pengetahuan responden masing-masing untuk pengetahuan baik sebanyak 13,51% dan pengetahuan sedang sebanyak 86,49%. Walaupun tiada responden yang mendapat skoring tingkat pengetahuan yang tidak baik, mayoritas responden yang hanya mendapat scoring sedang menunjukkan tingkat pengetahuan pasien Hepatitis B masih perlu ditingkatkan lagi. Kata kunci : Hepatitis B, tingkat pengetahuan, pasien Hepatitis B
ABSTRACT Hepatitis B is the major health problem globally casting an enormous burden on healthcare system and major source of patient s misery. It is also an important cause of hepatocellular carcinoma and is likely to remain a serious health problem resulting in substantial morbidity and mortality for several decades to come. Objective of the study was to determine the level of knowledge regarding hepatitis B among Hepatitis B patient in Ruang Rindu A1 Rumah Sakit Haji Adam Malik, Medan from July to August. This descriptive study was conducted on Hepatitis B patien in Ruang Rindu A1 Rumah Sakit Haji Adam Malik, Medan. The design used is crosssectional study. Information was collected on pre-designed questionnaire containing questions regarding basic knowledge of disease, its causative organism, route of transmission and its prevention. A total of 37 respondents with Hepatitis B in Ruang Rindu A1 Rumah Sakit Haji Adam Malik, Medan was tested. Out of 37 respondents, 26 (70,3%) correctly responded that Hepatitis B is a major health problem. Regarding mode of transmission of HBV, 19 (51,4%) mentioned sexual intercourse or contaminated needles, 21 (56,8%) mentioned contaminated food and 24 (64,9%) mentioned from mother to child. When they were asked about the treatment of Hepatitis B, 30 (81,1%) mentioned that Hepatitis B is curable. 30 (81,1%) Hepatitis B patients knew that vaccine is available for prevention. Based on the data gained from the questionnaire it can be concluded that 13,51% respondents received high knowledge score whereas the rest, 86,49% respondents received an average knowledge score. Although no respondents received a low knowledge score, the majority of patients still received an average knowledge score which shows that an effort to increase their level of knowledge still needs an attention. Keywords: Hepatitis B, level of knowledge, Hepatitis B patient
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan segala rahmat dan karunia-nya sehingga Karya Tulis Ilmiah yang berjudul Tingkat Pengetahuan Pasien Hepatitis B terhadap Penyakit Hepatitis B. berhasil diselesaikan. Di dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah ini ternyata penulis mendapat banyak bantuan baik dari segi moral, materil dan spiritual dari berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya kepada : 1. Dekan Fakultas Kedokteran, Prof. dr. Gontar A. Siregar, Sp. PD. KGEH atas izin penelitian yang telah diberikan. 2. Dr. Nuraiza Meutia, M. Biomed, selaku dosen pembimbing yang telah memberikan bantuan, bimbingan dan pengarahan kepada penulis selama menyelesaikan Proposal Karya Tulis Ilmiah ini. 3. Tenaga kerja di Rumah Sakit Umum Haji Adam Malik atas izin dan segala bantuan yang telah diberikan semasa menjalankan penelitian ini. 4. Keluargaku tercinta yang senantiasa memberi motivasi kepada penulis baik bersifat materi maupun non materi. 5. Teman-teman penulis yang ikut memberi ide dan saling memberi motivasi sehingga dapat selesaikan tepat pada waktunya. Penulis sadar bahwa Karya Tulis Ilmiah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan sarana dan kritik yang bersifat membangun untuk lebih menyempurnakan karya tulis ini. Demikian dan terima kasih. Medan, 31 Mei 2010 Penulis
DAFTAR ISI HALAMAN HALAMAN PERSETUJUAN i ABSTRAK..ii ABSTRACT....iii KATA PENGANTAR....iv DAFTAR ISI...v DAFTAR TABEL....vii BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang...1 1.2. Rumusan Masalah..2 1.3. Tujuan Penelitian 2 1.4 Manfaat Penelitian.3 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. HEPATITIS..4 2.2 HEPATITS B 4 2.2.1 Etiologi..5 2.2.2 Epidemiologi.5 2.2.3 Masa Inkubasi...6 2.2.4. Penularan..6 2.2.5. Diagnosis..7 2.2.6. Gambaran Klinis..10 2.2.7. Pengobatan...11
2.2.8. Vaksinasi..13 2.3. Pengetahuan..13 BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL 3.1. Kerangka Konsep Penelitian 15 3.2. Definisi Operasional...15 3.3. Cara Ukur...16 3.4. Alat Ukur.16 3.5. Kategori....17 3.6. Skala Pengukuran.17 BAB 4 METODE PENELITIAN 4.1. Rancangan Penelitian..18 4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian..18 4.3. Populasi dan Sampel Penelitian..18 4.4. Kriteria 20 4.5. Metode Pengumpulan Data....20 4.6. Metode Pengolahan dan Analisa Data 20 BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Hasil Penelitian 22 5.2. Pembahasan.27 BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1. Kesimpulan..29 6.2. Saran 30 DAFTAR PUSTAKA.31 LAMPIRAN
DAFTAR TABEL Nomor Judul Halaman 2.1 Definisi dan Kriteria Diagnostik Pasien dengan Infeksi 9 Hepatitis B 2.2 Penilaian respon terapi hepatits B kronis 11 2.3 Rekomendasi terapi hepatitis B kronis 12 5.1 Distribusi Frekwensi dan Presentasi Karakteristik 22 Responden Menurut Pendidikan dan Jenis Kelamin 5.2 Distribusi Frekwensi dan Presentasi Tingkat Pengetahuan 23 Responden terhadap Penyakit Hepatitis B di Ruangan Rindu A1 Rumah Sakit Umum Haji Adam Malik, Medan 5.3 Distribusi Frekwensi dan Presentasi Pengetahuan Umum 24 Responden terhadap Penyakit Hepatitis B di Ruangan Rindu A1 Rumah Sakit Umum Haji Adam Malik, Medan 5.4 Distribusi Frekwensi dan Presentasi Pengetahuan Responden 25 terhadap Transmisi Penyakit Hepatitis B di Ruangan Rindu A1 Rumah Sakit Umum Haji Adam Malik, Medan 5.5 Distribusi Frekwensi dan Presentasi Pengetahuan Responden 26 terhadap Manajemen Penyakit Hepatitis B di Ruangan Rindu A1 Rumah Sakit Umum Haji Adam Malik, Medan 5.6 Distribusi Frekwensi dan Presentasi Pengetahuan Responden 26 terhadap Vaksinasi Penyakit Hepatitis B di Ruangan Rindu A1 Rumah Sakit Umum Haji Adam Malik, Medan