PERANAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA GURU BIMBINGAN KONSELING (BK) DENGAN SISWA DALAM MENANGANI KENAKALAN SISWA (Studi Kasus di SMP Kristen 2 di Salatiga) Disusun oleh : Johan Chris Timothius 362007052 SKRIPSI Diajukan kepada Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi Sebagai Salah Satu Syarat mendapatkan Gelar Strata Satu FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA 2012
LEMBAR PENGESAHAN Judul Skripsi : PERANAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA GURU BIMBINGAN KONSELING DENGAN SISWA DALAM MENANGANI KENAKALAN SISWA (Studi Kasus di SMP Kristen 2 di Salatiga) Nama Mahasiswa : Johan Chris Timothius NIM : 362007052 Program Studi : Ilmu Komunikasi Menyetujui, Pembimbing I Pembimbing II (Dr. Ir. Sri Suwartiningsih, M.Si.) (Ester Krisnawati, S.Sos, M.I.Kom) Mengetahui, Diketahui oleh Kaprogdi Komunikasi FISKOM Disahkan oleh Dekan FISKOM (Mustika Kuri Prasela, S.Sos, MA) (Dr. Pamerdi Giri Wiloso) Disetujui tanggal : ii
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS TUGAS AHKIR Yang bertanda tangan dibawah ini, Nama : JOHAN CHRIS TIMOTHIUS NIM : 362007052 Program Studi : Komunikasi Fakultas : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi, Universitas Kristen Satya Wacana menyatakan degan sesungguhnya bahwa tugas akhir, Judul : PERANAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA GURU BIMBINGAN KONSELING DENGAN SISWA DALAM MENANGANI KENAKALAN SISWA (Studi Kasus di SMP Kristen 2, di Salatiga) Yang dibimbing oleh : 1. Dr. Ir. Sri Suwartiningsih, M.Si. 2. Ester Krisnawati, S.Sos, M.I.Kom Adalah benar-benar hasil karya saya. Di dalam laporan tugas akhir ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan atau gagasan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau gambar serta simbol yang saya aku seolah-olah sebagai karya saya sendiri tanpa memberikan pengakuan pada penulis atau sumber aslinya. Salatiga, 30 Mei 2012 Yang memberi pernyataan, JOHAN CHRIS TIMOTHIUS iii
MOTTO Takut akan Tuhan adalah permulaan segala ilmu. (Amsal 1:7) The fear of God is the beginning of knowledge (Proverbs 1:7) iv
KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Tuhan Yesus atas segala anugerah yang diberikannya, sehingga tugas akhir ini dapat diselesaikan. Tugas akhir dengan judul PERANAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA GURU BIMBINGAN KONSELING DENGAN SISWA DALAM MENANGANI KENAKALAN SISWA (STUDI KASUS DI SMP KRISTEN 2 KOTA SALATIGA) ditujukan untuk memenuhi gelar Sarjana Strata Satu Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Satya Wacana. Penulis menyadari bahwa tanpa dukungan, bimbingan, dan doa dari berbagai pihak, tugas akhir ini tidak akan dapat diselesaikan tepat waktu. Oleh karena itu, penulis juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang telah mendukung penulis saat proses penulis mengerjakan tugas akhir ini, yaitu kepada : 1) Bapak Dr. Pamerdi Giri Wiloso selaku Dekan FISKOM, Universitas Kristen Satya Wacana. 2) Ibu Dr. Ir. Sri Suwartiningsih, M.Si. dan Ibu Ester Krisnawati, S.Sos, M.I.Kom., selaku Dosen Pembimbing yang telah memberikan bimbingan serta banyak masukan-masukan kepada penulis. v
3) Papa dan mama yang selalu sabar menghadapi penulis dan yang telah banyak memberikan dukungan saat penulis masih duduk di bangku perkuliahan hingga pada saat penulis melakukan penelitian. 4) Risty, selaku saudara kandung dari penulis yang telah memberikan banyak dukungan kepada penulis. 5) Seluruh saudara-saudara yang telah mendoakan serta mendukung penulis. 6) Sadrakh, selaku teman dari penulis yang telah membantu memberikan dukungan moril kepada penulis sehingga pada akhirnya penulis melanjutkan studi ke tingkat perguruan tinggi. 7) Semua Dosen yang telah mengajar penulis dan telah banyak memberikan pelajaran bagi penulis selama berkuliah di Universitas Kristen Satya Wacana. 8) Staff FISKOM dan staff Universitas yang telah membantu penulis dalam administratif. 9) Ibu Dra. Puspaning Utami, M. Si. Beserta suami, yang telah membantu penulis dalam wawancara mendalam saat penelitian. 10) Siswa-siswi SMP Kristen 2 : Ade,Gerald, dan Lia yang telah ikut serta membantu penulis saat melakukan wawancara mendalam. 11) Seluruh rekan-rekan seperjuangan penulis termasuk rekan seangkatan vi
12) maupun rekan kakak dan adek tingkat selama kuliah di Universitas Kristen Satya Wacana. 13) Seluruh pihak-pihak yang sudah mendukung penulis yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu. Salatiga, 30 Mei 2012 Johan Chris Timothius vii
ABSTRACT Communication is one of the most parts in human life. There are several types of communication: interpersonal communication, intrapersonal communication, and mass communication. This study focused on interpersonal communication in education between the teacher and the students. The aim of this study was to know the function of interpersonal communication to solve students matter at school. The study conducted in SMP Kristen 2 Salatiga, because the school has had face the problems. The qualitative method was used. Interview and observation were used to collect the data the interview and observation are done with four persons as key respondent: three students and one teacher as counselor. Then, triangulation and content analysis were used to know the respondents pattern. The data analysis showed that interpersonal communication gave contribution to solve the students matter. The teacher himself should be active by using client center and exchange theory to solve the students problem. Furthermore, if there are some matters between teacher and students or students to students, interpersonal communication is the effective way to solve the problems. Keywords: interpersonal communication, education, students problem viii
SARIPATI Komunikasi merupakan salah satu aspek penting dalam kehidupan manusia. Dalam komunikasi terbagi menjadi beberapa jenis macam komunikasi, antara lain: komunikasi interpersonal, komunikasi intrapersonal, dan komunikasi kelompok. Penelitian ini menitikberatkan kepada komunikasi interpersonal yang ada dalam lingkungan pendidikan, khususnya antara guru dengan siswa di SMP Kristen 2. Pokok permasalahan penelitian ini adalah bagaimana peranan komunikasi interpersonal antara guru Bimbingan Konseling dengan siswa dalam menangani masalah siswa membolos sekolah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan peranan komunikasi interpersonal antara guru Bimbingan Konseling dengan siswa dalam menangani masalah kenakalan siswa terutama masalah siswa membolos sekolah. Penelitian dilakukan di SMP Kristen 2 dikarenakan sekolah tersebut terdapat masalah seperti yang ingin diteliti oleh peneliti. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan dengan wawancara dan observasi kepada empat responden inti, terdiri dari tiga orang siswa yang membolos sekolah dan satu orang guru BK. Triangulasi data dan analisis konten (content analysis) digunakan untuk mengetahui pola jawaban nara sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi interpersonal memiliki peranan yang sangat penting dalam menangani masalah siswa membolos. Guru Bimbingan Konseling sendiri harus dengan aktif mendekati siswa-siswi mereka terkhususnya mereka yang bermasalah dengan menggunakan pendekatan client center serta menggunakan teori pertukaran sosial (Exchange). Hasilnya terlihat bahwa komunikasi interpersonal membantu guru BK dan siswa-siswinya dalam memecahkan permasalahan siswa membolos, sehingga permasalahan yang dihadapi oleh siswa-siswi tersebut dapat terselesaikan dengan menggunakan komunikasi interpersonal sebagai perantaranya. Oleh karena itu, jika nantinya didapati adanya permasalahan antara guru bimbingan konseling dengan siswa atau siswa dengan siswa, komunikasi interpersonal merupakan sarana yang tepat sebagai komunikasi yang paling efektif. Kata kunci: komunikasi interpersonal, pendidikan, kenakalan siswa, siswa membolos sekolah. ix
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i LEMBAR PENGESAHAN... ii PERNYATAAN KEASLIAN... iii MOTTO... iv KATA PENGANTAR... v ABSTRACT... viii SARIPATI... ix DAFTAR ISI... x DAFTAR TABEL... xiv BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah... 6 1.3 Tujuan Penelitian... 7 1.4 Manfaat Penelitian... 7 1.5 Batasan Penelitian... 8 BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 9 2.1 Komunikasi... 9 2.2 Jenis Komunikasi... 10 2.3 Komunikasi Interpersonal... 11 2.3.1 Teori Exchange (Teori Pertukaran Sosial)... 11 x
2.3.2 Ciri-ciri Komunikasi Interpersonal... 12 2.3.3 Peranan Komunikasi Interpersonal... 14 2.4 Guru Bimbingan Konseling... 17 2.5 Siswa... 18 2.6 Kenakalan Siswa... 19 2.7 Prinsip Bimbingan dan Konseling... 21 2.8 Kerangka Pikir Penelitian... 23 BAB III METODE PENELITIAN... 24 3.1 Jenis Pendekatan dan Jenis Penelitian... 24 3.2 Unit Amatan dan Unit Analisa... 24 3.3 Jenis Data... 25 3.4 Penentuan Lokasi Penelitian... 26 3.5 Teknik Pengambilan Data... 26 3.5.1 Wawancara... 27 3.5.2 Observasi... 28 3.5.3 Studi Pustaka... 29 3.6 Teknik Analisa Data... 29 3.7 Uji Kredibilitas... 30 BAB IV GAMBARAN UMUM PENELITIAN... 33 4.1 Sejarah Sekolah... 33 4.2 Sejarah SMP Kristen 2 Salatiga... 36 4.3 Visi dan Misi SMP Kristen 2 Salatiga... 38 4.4 Tujuan Sekolah SMP Kristen 2 Salatiga... 40 xi
4.5 Profile Guru Bimbingan Konseling... 42 4.6 Profile Narasumber... 44 4.6.1 Profile Nara Sumber 1... 44 4.6.2 Profile Nara Sumber 2... 44 4.6.3 Profile Nara Sumber 3... 45 BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN... 46 5.1 Peranan Komunikasi Interpersonal... 51 BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN... 70 6.1 Kesimpulan... 70 6.2 Saran... 71 DAFTAR PUSTAKA... 73 A. Sumber Buku... 73 B. Sumber Internet... 77 C. Sumber Jurnal... 77 LAMPIRAN... 78 Lampiran 1... 79 Lampiran 2... 86 Lampiran 3... 88 Lampiran 4... 91 Lampiran 5... 94 xii
Lampiran 6... 96 Lampiran 7... 97 xiii
DAFTAR TABEL Tabel 5.1Analisis Content... 59 xiv