Disusunoleh : GITA SEPTIFANI

Transkripsi

1 PERANAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DALAM PROSES BELAJARMENGAJARANTARA GURU DAN MURID TUNA LARASSLBN (SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI) SALATIGA Disusunoleh : GITA SEPTIFANI SKRIPSI Diajukankepada Program StudiIlmuKomunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi Sebagai Salah Satu Syarat mendapatkan Gelar Strata Satu FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA 2014 i

2

3

4 LEMBAR PENGESAHAN Judul Skripsi : PERANAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR MENGAJAR ANTARA GURU DAN MURID TUNA LARAS SLBN (SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI) SALATIGA NamaMahasiswa : Gita Septifani NIM : Program Studi : IlmuKomunikasi Menyetujui, Pembimbing (Dr. Ir. Sri Suwartiningsih, M.Si.) Mengetahui, Diketahuioleh Disahkanoleh KaprogdiKomunikasi FISKOM Dekan FISKOM (Dewi Kartika Sari M.I.Kom) Disetujui tanggal (Drs. DaruPurnomoM.Si.) : ii

5 PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI Yang bertanda tangan dibawah ini, Nama : GITA SEPTIFANI NIM : Program Studi : Komunikasi Jenis Karya : Skripsi Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada UKSW Hak bebas royalty non-ekslusif (non-exclusive royalty free right) atas karya ilmiah saya yang berjudul: PERANAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR ANTARA GURU DAN MURID TUNA LARAS SLBN (SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI) SALATIGA Beserta perangkat yang ada (jika perlu). Dengan hak bebas royalti non-ekslusif ini, UKSW berhak menyimpan, mengalihmedia/ mengalihformatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data, merawat, dan mempublikasi tugas akhir saya, selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya Dibuat di : Salatiga Pada Tanggal : 14 Agustus 2014 Yang Menyatakan, Gita Septifani Mengetahui, Pembimbing (Dr. Ir. Sri Suwartiningsih, M.Si.) iii

6 MOTTO Takut akan Tuhan adalah permulaan segala ilmu. (Amsal 1:7) The fear of God is the beginning of knowledge (Proverbs 1:7) Jalan-jalannya adalah jalan kesenanan dan semua jalannya adalah kedamaian. Ia adalah pohon kehidupan bagi mereka yang berpegangn erat padanya akan disebut berbahagia. (Amsal 3:17,18) "The roads are roads kesenanan and all the way is peace. She is a tree of life to those who are close to him will berpegangn called happy ". (Proverbs 3: 17,18) iv

7 KATA PENGANTAR PujisyukurkepadaTuhanYesusatassegalaanugerah yang diberikannya, sehinggatugasakhirinidapatdiselesaikan. Tugasakhirdenganjudul KOMUNIKASI INTERPERSONAL DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR ANTARA GURU DAN MURID TUNA LARAS SLBN (SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI) SALATIGA ditujukanuntukmemenuhigelarsarjana Strata SatuIlmuKomunikasiUniversitas Kristen SatyaWacana. Penulismenyadaribahwatanpadukungan, bimbingan, dandoadariberbagaipihak, tugasakhirinitidakakandapatdiselesaikantepatwaktu. Olehkarenaitu, penulisjugamengucapkanterimakasih yang sebesar-besarnyakepadapihak-pihak yang telahmendukungpenulissaat proses penulismengerjakantugasakhirini, yaitukepada : 1) Bapak Dr. PamerdiGiriWilososelakuDekan FISKOM, Universitas Kristen SatyaWacana. 2) Ibu Dr. Ir. Sri Suwartiningsih, M.SiselakuDosenPembimbing yang telahmemberikanbimbingansertabanyakmasukan-masukankepadapenulis. 3) Ibu yang selalusabarmenghadapipenulisdan yang telahbanyakmemberikandukungansaatpenulismasihduduk di bangkuperkuliahanhinggapadasaatpenulismelakukanpenelitian. 4) Kakak (Anastasia Maya) dan adik (Robertus Rama), selaku saudara kandung dari penulis yang telah memberikan banyak dukungan kepada penulis. 5) Seluruh saudara-saudara yang telah mendoakan serta mendukung penulis. 6) Sadrakh, selaku teman dari penulis yang telah membantu memberikan dukungan moril kepada penulis sehingga pada akhirnya penulis melanjutkan studi ke tingkat perguruan tinggi. 7) Semua Dosen yang telah mengajar penulis dan telah banyak memberikan pelajaran bagi penulis selama berkuliah di Universitas Kristen Satya Wacana. 8) Staff FISKOM dan staff Universitas yang telahmembantupenulisdalamadministratif. v

8 9) Seluruh Guru dan Staf SLB Negeri Salatiga yang telah berkenan memberikan waktu, dukungan dan selalu membantu penulis dalam proses penelitian 10) Siswa-siswiSLB Negeri Salatiga kususnya menyandang Tuna Laras yang mau membantu dan bersedia di wawancara untuk data penelitian penulis. 11) Seluruhrekanrekanseperjuanganpenulistermasukrekanseangkatanmaupunrekankakakdana dektingkatselamakuliah di Universitas Kristen SatyaWacana. 12) Seluruhpihak-pihak yang sudahmendukungpenulis yang tidakbisapenulissebutkansatupersatu. Salatiga, 14 Agustus 2014 GITA SEPTIFANI vi

9 ABSTRACT This research would dig deeper about interpersonal communication in educational environment, especially between teachers and students with special needs, in this case unsociable students. The main problem of this research is the role of interpersonal communication between teachers and unsociable students in SLB Negeri Salatiga who have difficulties in communication with their social environment so they can keep learning and growing. The aim of this research is to show the role of interpersonal communication This research used qualitative explanatory method. The result of the research showed that interpersonal communication took very important role in teaching learning process for unsociable students. Teachers should also be active in approach process as a healing effort for unsociable students in order to help them to be normal students as time goes by. As the result, we can see that interpersonal communication can help unsociable students control their emotion and social by using several interpersonal communication strategies, with the teachers as the mediator. It can be concluded that if there is a case among unsociable students in case of misbehave and social control, interpersonal communication is the appropriate medium as the effective interaction and communication. Key words: interpersonal communication, education, teaching learning process, unsociable students vii

10 SARIPATI Penelitian ini membahas lebih dalam tentang komunikasi interpersonal yang berlangsung pada lingkungan pendidikan, khususnya antara guru dan murid berkebutuhan khusus dalam hal ini Murid Tuna Laras. Pokok permasalahan dari penelitian ini adalah bagaimana peranan komunikasi interpersonal antara guru dan murid Tuna Laras di Sekolah Luar Biasa Negeri Salatiga, yang pada dasarnya merupakan murid yang sulit berkomunikasi dengan lingkungan sosialnya dapat terus belajar dan berkembang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan peranan komunikasi interpersonal antara guru dan Murid Tuna Laras dalam menangani kekurangannya yaitu mengendalikan kontrol emosi dan kontrol sosial sebagi upaya agar murid tersebut dapat berkemampuan optimal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Eksploratif kualitatif. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa komunikasi interpersonal memiliki peranan yang sangat penting dalam proses belajar mengajar kepada murid Tuna Laras. Guru juga harus dengan aktif melakukan proses pendekatan sebagai upaya penyembuhan kepada murid Tuna Laras agar seiring berjalannya waktu dapat berubah menjadi anak normal pada umumnya sehingga ada perkembangan dalam proses berpikir, memori, persepsi dan sensasi dari murid Tuna Laras. Hasilnya terlihat bahwa komunikasi interpersonal dapat membantu murid Tuna Laras mampu mengendalikan kontrol emosi dan sosialnya dengan menggunakan beberapa strategi komunikasi interpersonal yang dilakukan oleh guru sebagai perantaranya. Oleh karena itu, jika nantinya terdapat permasalahan antara Murid Tuna Laras dalam hal kenakalan dan kontrol sosial, komunikasi interpersonal merupakan sarana yang tepat sebagai interaksi dan komunikasi yang efektif. Kata kunci: komunikasi interpersonal, pendidikan, proses belajar mengajar, murid Tuna Laras viii

11 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i LEMBAR PENGESAHAN... ii PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI... iii MOTTO... iv KATA PENGANTAR... v ABSTRACT... vii SARIPATI... viii DAFTAR ISI... ix BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Manfaat Akademis Manfaat Praktis Batasan Penelitian BAB II TINJAUAN PUSTAKA Kajian Teori Komunikasi Interpersonal Fungsi Komunikasi Interpersonal Unsur Komunikasi Interpersonal Klasifikasi Komunikasi Interpersonal Tujuan Komunikasi Interpersonal Komunikasi dalam Pendidikan ix

12 2.3 Pengertian Anak Luar Biasa dan Tuna Laras Kerangka Pikir BAB III METODE PENELITIAN Jenis Penelitian dan Pendekatan Metode Penelitian Unit Amatan dan Unit Analisa Sumber Data Data Primer Data Sekunder Teknik Pengambilan Data Wawancara Observasi Studi Pustaka Teknik Analisa Data Keabsahan Data BAB IV GAMBARAN WILAYAH PENELITIAN Sejarah Sekolah Profil Sekolah Profil Sekolah SLB Visi, Misi dan Tujuan Struktur Organisasi Sarana Prasarana Ekstrakulikuler Pembagian Kelas Keadaan Pengawas dan Pengajar Pembelajaran di kelas Kurikulum Data Siswa Tuna Laras x

13 4.8 Data Guru Pengajar Tuna Laras BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN Peranan Komunikasi Interpersonal Proses Belajar Mengajar dan Strategi Pembelajaran Situasi Didalam kelas Penyampaian Materi dan Pendekatan Guru Peranan Media Evaluasi Hambatan dalam Proses Belajar Mengajar Dorongan BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA A. Sumber Buku B. Sumber Internet C. Sumber Jurnal LAMPIRAN Lampiran Lampiran Lampiran Lampiran xi

14 xii